JALAN REL, PENGELOMPOKAN DAN DIMENSI RUANGNYA
JALAN REL, PENGELOMPOKAN DAN DIMENSI RUANGNYA
Struktur Jalan Rel
a. Struktur Bagian Atas, bagian atas terdiri atas rel , bantalan dan penambat.
b. Struktur Bagian Bawah, yaitu bagian fondasi, terdiri atas balas dan tanah dasar.
Gaya Yang Bekerja Pada Struktur Jalan Rel
a. Gaya Vertikal, berasal dari berat kereta api dan merupakan beban yang besar diterima oleh struktur jalan rel.
Asal Beban vertikal
> Gaya lokomotif
> Gaya kereta
> Gaya Gerbong
> Gaya dinamis
b. Gaya Horizontal Tegak Lurus Sumbu Sepur
> snake motion kereta api
> Gaya angin yang bekerjan pada kereta api
> Gaya sentrifugal sewaktu kereta api melintasi tikungan
c. Gaya Horizontal Membujur Searah Sumbu Sepur
> gaya akibat pengereman
> Gesekan antara Roda Kereta Api Dengan Kepala Rel
> Gaya akibat kembang susut rel
> gaya berat jika rel berupa tanjakan dan penurunan
Pengelompokan Jalan Rel
a. Menurut lebar sepur
b. Menurut kecepatan maksimum yang diijinkan
c. Menurut kelandaian
d. Menurut jumlah jalur
e. Menurut kelas jalan rel
f. Menurut jumlah rel
a. Menurut lebar sepur (rail gauge)
> Sepur standar (standard gauge), lebar sepurnya ialah 1435 atau 4 feet 8,5 inchi
> Sepur lebar( broad gauge), lebar sepurnya lebih besar dari 1435 mm
> Sepur sempit (narrow gauge), lebar sepurnya kurang dari 1435 mm
Ukuran lebar sepur yang digunakan dibeberapa negara
Kereta api pada sepur standart mempunyai kapasitas angkut kira-kira 1,3 kali lebih dibesar dibandingkan dengan kapasitas angkut kereta api pada sepur sempit
b. Pengelompokan Menurut Kecepatan Maksimum
c. Pengelompokan Menurut Kelandaian
d. Pengelompokan menurut kelas jalan rel
untuk menghitung kapasitas angkut lintas
e. Pengelompokan Menurut Jumlah Jalur
> jalur tunggal, melayani arus kereta api dua arah
> jalur ganda, melayani arus kereta api satu arah
f. Pengelompokan menurut jumlah rel
> monorel
> dua rel
Standar jalan rel di Indonesia
Ruang BebasRuang bebas adalah ruang diatas sepur yang harus bebas
dari segala rintangan dan benda penghalang .
Hal-hal yang diperhitungkan untuk menentukan ukuran Ruang Bebas
> Bergeraknya kendaraan jalan rel (lokomotif, kereta dan gerbong), kekanan dan kekiri akibat adanya kelonggaran antara flens roda dan kepala rel, maupun cacat sepur.
> Pelebaran ruang yang diperlukan sewaktu kereta api melewati tikungan/lengkung
> ukuran gerbong peti kemas standar ISO
> penyediaan ruang bebas untuk memasang saluran-saluran kawat listrik beserta tiang pendukungnya.
> tinggi peron(ruang tunggu), baik barang maupun untuk penumpang
Ruang Bebas Untuk Jalur Tunggal
Ruang Bebas Untuk Jalur Ganda
Ruang Bangun
Ruangbangun ialah ruang disisi sepur yang yang ahrus bebas dari segala bangunan tetap, seperti tiang listrik, pagar, tiang semboyan, tiang rambu, tiang sinyal elektris dan sebagainya.
Ruang bangun > 1m - 3,55 Meter
Ketetapan Jarak horizontal ruang bangun :
> Pada lintas bebas ialah 2,35 m – 2,53 meter dikiri dan
kanan sumbu sepur
> pada emplasemen ialah 1,95 m – 2,53 m dikiri dan kanan
sumbu sepur
> pada jembatan ialah 2,15 m dikiri dan kanan sumbu
sepur.
SEKIAN DAN TERIMAH KASIH