Jakarta, 7 Januari 2021...Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara telah diundangkan pada

www.esdm.go.id

Jakarta, 7 Januari 2021

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA

Foto: Hasrullah Arifin/Lomba Foto KESDM 2019

* Angka realisasi sementara tahun 2020

*

www.esdm.go.id 2

DAFTAR ISI

I. Capaian 2020 dan Target 2021 3

A. Minyak dan Gas Bumi 8

B. Listrik dan EBTKE 13

C. Mineral dan Batubara 20

D. Geologi 24

E. Penghargaan Kementerian ESDM 28

II. Program dan Kegiatan Prioritas 2021 30

www.esdm.go.id 3

Capaian 2020 & Target 2021

www.esdm.go.id 4

78,2

45,1

82,5

142,8120,4

53,369,7 75,0

29,3

27,2

40,6

50,0

44,9

31,4

34,639,1

0,9

0,9

0,9

2,3

1,9

1,3

2,01,410,5

8,9

8

23,1

13,3

4,7

2,45,7

2015 2016 2017 2018 2019 2020 2020 2021

PNBP ESDMDi tengah tantangan ekonomi global

4

Penerimaan negara bukan pajak(PNBP) tahun 2020:

(Target)

EBTKE

Minerba

Migas

Lainnya *)

*) Penerimaan lainnya mencakup iuran badan

usaha hilir migas (BBM dan gas pipa), DMO,

penjualan data, jasa sewa, penerimaan BLU

dan lainnya

Catatan 2020:

Asumsi makro

ICP : 33 US$/barrel

Kurs : 15.300 Rp/Dollar

Realisasi

ICP : 40,39 US$/barrel

Kurs : 14.577 Rp/Dollar

118,9

82,1

132,0

218,2

180,5

90,7108,7

(Realisasi)

Satuan: Triliun RpTarget

(Target)

Realisasi

Rp 90,7 triliun121,2

Rp 108,7 triliun

(120%)

www.esdm.go.id

17,912,7 11,1 12,6 12,9 12,1

17,6

8,1

8,1 9,111,3 12,1

7,0

9,9

5,3

7,3 6,1

7,5 6,5

3,9

6,02,2

1,62,0

1,5 1,7

1,4

2,9

2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

MENJAGA INVESTASISEKTOR ESDMDi tengah tantangan ekonomi global

Investasi sektor ESDM tahun 2020mencapai US$ 24,4miliar.

Mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja nasional.

Satuan: Miliar US$

33,529,7

28,332,9 33,2

24,4

Target

Migas

Listrik

Minerba

EBTKE

5www.esdm.go.id

36,4

Realisasi

www.esdm.go.id 6

SUBSIDI ENERGI MAKIN TEPAT SASARANDialihkan untuk belanja yang lebih produktif

Subsidi energi 6 tahunterakhir dipangkassekitar Rp. 529 triliun dibandingkan 4 tahun sebelumnya.

165,2

211,9210,0

240,0

60,843,7 47,0

97,0

68,3

38,6 55,4

90,4

94,6100,0

101,8

58,363,1 50,6

56,5

34,351,0

49,7

2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020(target)

2020(realisasi)

Tahun 2015-2020:

Rp. 685 Triliun

Tahun 2011-2014:

Rp. 1.214 Triliun

Satuan: Miliar US$

255,6

306,5 310,0341,8

119,1106,8 97,6

153,5

102,6 89,6105,1 110,5

56,9

53,6

2021(target)

www.esdm.go.id

8,1

15,416,6

17,3

14,315,1

7,86,6 6,6

5,26,2

7,0

5,5

9,09,9

11,2

7,4

9,6

5,94,9

5,94,8

5,8

68,8%

58,5% 59,7%64,7%

51,4%

63,9%

75,9% 74,8%

89,9% 92,0%93,8%

-

10,00

20,00

30,00

40,00

50,00

60,00

70,00

80,00

90,00

100,00

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

DIPA AKHIR REALISASI %

7

REALISASI PELAKSANAAN ANGGARAN 2010 – 2020DAN RENCANA TAHUN 2021

Penyerapan anggarantertinggi dalam 11

tahun terakhir

SMART: 90,61

IKPA: 94,62

WTP: 4 Tahun

Peningkatan kualitaspengelolaan anggaran

Rata-rata nasional: 79,16

Rata-rata nasional: 91,17

Laporan keuangan 2016-2019

7

PERSENTASE REALISASI

Satuan: Rp.Triliun

www.esdm.go.id 8

Minyak & Gas Bumi

www.esdm.go.id 9

BBM yang dulu mahal, Kini jadi murah

Realisasi s.d. tahun 2020

Lokasi(Lembaga Penyalur)

253TUNTAS pada triwulan-IVtahun 2020

Rp6.450/literP R E M I U M

Rp5.150/liter

S O L A R

HARGA JUAL BBM REALISASI

H A R G A S E B E L U M N Y A :

Kab.Puncak, PAPUA

Nunukan, KALTARA

Peg.Arfak, PAPUA BARAT

Rp100.000/liter

Rp40.000/liter

Rp30.000/liter

» 2019

39 Lokasi

Target tahun 2021

76

BBM SATU HARGA HINGGA TAHUN 2020

target hingga tahun 2024:500 lokasi

Lokasi(Lembaga Penyalur)

» 2018

74 Lokasi

» 2017

57 Lokasi

SUMATERA KALIMANTAN

SULAWESI

JAWA & MADURABALI

46 52

22

3 38

90

2

MALUKU & PAPUA

NTB&NTT

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

LokasiLokasi

Harga SebelumnyaRp8.000 – Rp.9.000

Harga SebelumnyaRp8.000 – Rp.10.000

Harga SebelumnyaRp8.000 – Rp.10.000

Harga SebelumnyaRp8.000 – Rp.9.000

Harga SebelumnyaRp8.000 – Rp.40.000

Harga SebelumnyaRp8.500 – Rp.25.000

Harga SebelumnyaRp12.000 – Rp.100.000

» 2020

83 Lokasi

www.esdm.go.id 10

PEMBANGUNAN INFRASTRUKTURJARINGAN GAS KOTA (JARGAS)

2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

220

319373

463537

673

20,4

99,1

53,7

90,2

74,5

135,3

Total

Tambahan per tahun

Kumulatif Sambungan Rumah (SR)Jargas (dalam Ribu)

Realisasi 2020

135.286Sambungan Rumahdi 23 kab/kota

Target 2021

120.776Sambungan Rumah

Lebih praktis, bersih dan amandibandingkan tabung LPG 3 kg

Manfaat jargasbagi rumah tangga:

794

120,8

Target

www.esdm.go.id 1111

Realisasi lifting migas tahun 2020 sebesar

1.682 mboepd atau 99,1% dari targetsebesar 1.697 mboepd(terdiri atas lifting minyak 705 mbopd & lifting gas 992 mboepd)

LIFTING MINYAK & GAS BUMI

Minyak Bumi (mbopd) Gas Bumi (mboepd)

20152016

20172018

2019

2020 2020 2021

1.969 2.017 1.945 1.9171.802

1.697 1.682 1.712

2020Target

2020Realisasi

2020Target

2020Realisasi

707

Target Realisasi

www.esdm.go.id 12

PENYESUAIANHARGA GAS (USD6/MMBTU)

Sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM No.89K Tahun 2020 dan No.91K Tahun 2020, telah dilakukan penyesuaian harga gas untuk2601 BBTUD.

Tahun 2020

2.601BBTUD

Total Volume

INDUSTRITERTENTU

PEMBANGKIT PLN

1.205

1.396

BBTUD

BBTUD

18% dari target lifting gas APBN

21% dari target lifting gas APBN

784BBTUD

Langsung Hulu(Industri Pupuk)

10BBTUD

Langsung Hulu(Industri Baja)

326BBTUD

Melalui PGN

53BBTUD

Melalui Pertamina(Non-PGN)

32BBTUD

Melalui BU NiagaLain

442BBTUD

Langsung Hulu(Gas Pipa)

345BBTUD

Langsung Hulu(LNG)

315BBTUD

Melalui PGN

193BBTUD

Melalui Pertamina(Non-PGN)

101BBTUD

Melalui BU NiagaLain

12www.esdm.go.id

www.esdm.go.id 13

Listrik & EBTKE

www.esdm.go.id

RASIO ELEKTRIFIKASI TAHUN 2020

>95% |29 provinsi

90-95% | 4 provinsi

80-90% | 1 provinsi

www.esdm.go.id

Sebagai pelaksanaan Perpres No. 55

tahun 2019 tentang Percepatan Program

Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis

Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk

transportasi jalan, telah dilakukan

Public Launching KBLBB pada tanggal 17

Desember 2020.

KENDARAAN BERMOTOR LISTRIK BERBASIS BATERAI

(KBLBB)

PUBLIC LAUNCHING

Program KBLBB adalahuntuk meningkatkanKetahanan Energi Nasional dengan mengurangiketergantungan impor BBM,

yang akan berdampak positif dalampengurangan tekanan pada NeracaPembayaran Indonesia akibat imporBBM,"

Menteri ESDM Arifin Tasrif

15www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

KAPASITAS PEMBANGKIT LISTRIK EBTTERUS MENINGKAT

2015 2016 2017 2018 2019 2020Realisasi

Tambahan kapasitas pembangkit listrik EBT, diantaranya yaitu:

8.496 8.9869.379 9.788

10.291

Hybrid 3,6 3,6 3,6 3,6 3,6 3,6

Bayu 1,5 1,5 1,5 143,5 154,3 154,3

Surya 33,4 43,1 50,9 67,8 136,6 153,5

Bioenergi 1.741,7 1.783,1 1.856,8 1.882,8 1.889,8 1.903,5

Panas Bumi 1.438,3 1.533,3 1.808,3 1.948,3 2.130,7 2.130,7

Air 5.277,5 5.620,9 5.657,9 5.742,1 5.976,0 6.121

Satuan:

Mega Watt (MW)66 MW

10.467

PLTA Poso

3,5 MW

PLTBm Merauke

12,1 MW

PLTM Sion

13,4 MW

PLTS Atap

16

Target 2021

12.009

www.esdm.go.id 17

PROJECT KICK OFF CEREMONY

PLTS TERAPUNG CIRATA PLTS Terapung Cirata kapasitas 145 MW, akan menjadi PLTS Terapung terbesar di ASEAN

17 Desember 2020

www.esdm.go.id 18

KEBIJAKAN MANDATORI BIODIESELMengurangi Impor dan Menghemat Devisa

1,840,91

3,01 2,573,75

6,39

8,46 9,20

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

Satuan: Juta Kilo Liter

Program B30 telah berjalan sejak Januari 2020.Realisasi pemanfaatan Biodiesel untuk domestik tahun 2020 sebesar 8,46 juta kLBerdampak pada penghematan devisa sebesar Rp 38,31 triliun*)

(USD 2,66 miliar)

*) Keterangan: Perhitungan menggunakan rata2 MOPS Solar 2020 sebesar 50 USD/BBL dan Kurs Rp 14.400 per usd

TargetRealisasi

www.esdm.go.id 19

CAPAIAN PENURUNAN EMISI GRK SEKTOR ESDMSebagai komitmen nasional dalam penurunan emisi sesuai UU No.16 Tahun 2016 tentangPengesahan Paris Agreement to UNFCCC dan Perpres No.61/2011 tentang RAN-GRK.

2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

23,429,6 31,6

33,9

43,8

54,858,0

64,4 67,0

Target Realisasi

Satuan: Juta Ton CO2

2020 2021

Target

Penurunan Emisi sebesar 64,4 juta Ton CO2 dicapai melalui pemanfaatanEBT 53%, penerapan efisiensi energi 20%, penggunaan bahan bakar fosilrendah karbon 13%, pemanfaatan teknologi pembangkit bersih 9%, dankegiatan reklamasi pasca tambang 4%.

www.esdm.go.id 20

Mineral & Batubara

www.esdm.go.id 21

UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2020TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA

Pembahasan RUU Minerba telah dilakukan oleh DPR sejak tahun 2015. RUU Minerba juga telah masuk prolegnas DPR Tahun 2015 –2019 pada Periode Keanggotaan DPR RI Tahun 2014 – 2019 dan setiap tahunnya selalu masuk ke dalam prolegnas prioritas.

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara telah diundangkan pada 10 Juni 2020.

Proses Pembahasandan Penyusunan

Perbaikan Tata Kelola Pertambangan Nasional.

Meningkatkan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Memberikan Kepastian Hukum dan Kemudahan dalam Berinvestasi.

Keberpihakan pada Kepentingan Nasional.

Peraturan Pelaksana

Sesuai ketentuan Pasal 174, peraturan pelaksanaan harus ditetapkan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun sejak UU ini berlaku pada tanggal 10 juni 2020.

Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara juga telahmenyusun 3 (tiga) rancangan Peraturan Pemerintah sebagai peraturan pelaksanaan UU No. 3/2020.

1

2

3

Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan(telah diharmonisasi dan menunggu penetapan dari Presiden)

Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Wilayah Pertambangan (menunggu proses harmonisasi)

Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pembinaan dan Pengawasan serta Reklamasi dan Pascatambang dalam Penyelenggaraan Pengelolaan Usaha Pertambangan (menunggu proses harmonisasi)

Klaster Pokok Pengaturan

Ditetapkan10 Juni 2020

www.esdm.go.id 22

PEMANFAATAN BATUBARA DOMESTIK TERUS MENINGKAT

2014

2015

2016

2017

2018

2019

2020

2021

76

86

91

97

115

138

Target

Satuan: Juta Ton

Realisasi 132 155

458

462

456

461

558

616

558

550

2014

2015

2016

2017

2018

2019

2020

2021

Satuan: Juta Ton

550Target Realisasi

Pemanfaatan Batubara Domestik Produksi Batubara Dalam Negeri

Realisasi 132 juta ton atau 85%dari target 155 juta ton

Realisasi 558 juta ton atau 101,4%lebih dari target 550 juta ton

137,5Target Target

www.esdm.go.id 23

PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN

FASILITAS PEMURNIAN MINERAL

2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024

Tembaga 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4

Nikel 2 3 3 6 7 10 10 11 13 16 17 30 30

Bauksit 0 1 1 1 1 1 2 2 2 2 3 11 11

Besi 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 3 4 4

Mangan 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2

Timbal & Seng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 2 2

Komoditas

Jumlah Smelter TotalInvestasi(Juta $)

RealisasiInvestasis.d Sem 1-

2020 (Juta $)Eksisting Rencana TOTAL

Nikel 13 17 30 8.006,5 6.261,2

Bauksit 2 9 11 8.647,2 4.293,7

Besi 1 3 4 193,9 140,5

Tembaga 2 2 4 4.693,2 1.332,8

Mangan 1 1 2 23,9 13,3

Timbal dan Seng 0 2 2 28,8 19,7

TOTAL 19 34 53 21.593,6 12.064,5

36 7

10 1115 16 17

1923

28

53 53

Eksisting Prognosis

Realisasi Investasi Pembangunan Smelter

Realisasi Pembangunan Smelter (2012-2024)

Total realisasi fasilitas pemurnian mineral sampai dengan tahun 2020 sebanyak19 smelter dan rencana sampai dengan tahun 2024 sebanyak 53 smelter

www.esdm.go.id 24

Geologi

www.esdm.go.id

SUMUR BOR AIR TANAHUNTUK DAERAH SULIT AIR

560 titik

Hingga tahun 2020, telah dibangun total

3.408 titiksumur bor air tanah

Program ini untuk mengatasipermasalahan air bersih di berbagai daerah sulit air.

560 titik

Tahun 2020 menjadi program terakhir KESDM membangunsumur bor di daerah sulit air

Realisasi 2019 Realisasi 2020

25www.esdm.go.id

www.esdm.go.id

Laporan kejadian aktivitasgunung api sd. Desember 2020

Erupsi eksplosif:9 Gunung Api Peringatan dini, tanggap

darurat, penyelidikan, pemetaan, dan sosialisasi

Anak Krakatau (41), Dukono (215), Ibu (28.504), Kerinci (1), Merapi (11), Raung (648), Semeru (13.599), Sinabung (40) dan Ili Lewotolok (1110)

Awan panas:3 Gunung Api

Sinabung (30), Merapi (1) dan

Semeru (11)

Guguran lava:6 Gunung Api

Sinabung (4.384), Merapi (4509), Semeru (1360),

Soputan (6.585), Karangetang (1.954), dan Ibu

(1.242)

AKTIVITASGUNUNG API

Mitigasi Bencana GeologiKementerian ESDM

Download aplikasi

informasi bencana geologi

http://magma.esdm.go.id

26

Level IV (Awas)

Level III (Siaga)

Level II (Waspada)

Level I (Normal)

0 Gunung Api

4 Gunung Api(Sinabung, Karangetang, Merapi, dan Ili Lewotolok)

16 Gunung Api(Anak Krakatau, Banda Api, Bromo, Dukono, Gamalama, Gamkonara, Ibu, Kerinci, Lokon, Marapi, Rinjani, Rokatenda, Sangeangapi, Semeru, Slamet dan Soputan)

48 Gunung Api

www.esdm.go.id 27

GERAKAN TANAHLaporan pemantauan kejadianGerakan Tanah sd. Desember 2020

Sebaran longsor di Indonesia : 73 % di Pulau Jawa

Lokasi Rusak Parah

6 lokasiBogor, Garut, Tasikmalaya, Provinsi JawaBarat; Banjarnegara, Provinsi JawaTengah ; Lebak, Provinsi Banten, Kab. Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan

2.099 Kejadian

304 Meninggal Dunia

6.310 Rumah rusak

7.226 Mengungsi

Produk Mitigasi Gerakan Tanah :

1. Rekomendasi Umum Mitigasi pada 2099 Lokasi Kejadian ( melalui vsi.esdm.go.id)

2. Peta Peringatan Dini dan Rekomendasi Wilayah rentan longsor di 7246 kecamatan di seluruhIndonesia yang diperbarui setiap bulan (BNPB dan Gubernur di 34 Provinsi)

Tim Kaji Cepat – BADAN GEOLOGI- KESDM : Tujuan : Mengurangi dampak korban Bencana di wilayah terjadinya bencana. Kolaborasi lintas K/L melalui :1. Identifikasi Wilayah Bencana dapat dan tidak

dapat untuk untuk didiami kembali oleh warga2. Identifikasi waktu tepat untuk pengembalian

pengungsi3. Identifikasi wilayah relokasi aman

longsor/gerakan tanahRekomendasi Teknis Penanggulangan BencanaAnggaran APBN 1.485.891.598 untuk aksi bencanadengan jumlah minimal 200 Rekomendasi Teknis penanggulangan bencana setiap tahunnya

SAAT DAN PASCA BENCANA

Informasi Wilayah Rentan terjadinya Gerakan Tanah : Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah (ZKGT)Menyiapkan prakiraan wilayah potensi terjadinyagerakan tanah untuk bulanan dan Rekomendasi.Koordinasi lintas Kementrian /Lembaga dan Pemerintah Daerah a.l : Kemenko MARINVES, BNPB, BMKG, BPBD Prov dan Kab/Kota

PRA BENCANA

Penelitian dan Penyelidikan untuk memperkuatkualitas Peta dan Rekomendasi Peringatan dini, kajicepat tanggap darurat dan pasca bencana, sertasosialisasi

Mitigasi Bencana GeologiKementerian ESDM

ZKGT PETA PREDIKSI

Diseminasi Informasi: Pemerintah, Pemda dan Masyarakat

Monitoring bencana

www.esdm.go.id 28

PenghargaanKementerianESDM

www.esdm.go.id 29

OPINI WTP

KESDM memperolehpredikat WTP

4 tahunberturut-turut

(2016-2019)

LHKPN terbaik

WBK WBBM

Capaian StranasKPK terbaik

BMN Awards:2 tahun berturut-turut sejak 2019

Geoportalterbaik

PenghargaanPengelolaMedsos Terbaik

BKN Awards

Penghargaanpengelolaanarsip dengankategori “sangatmemuaskan”

1 2

3

4

5

6

7

8

9

10

Kami bersyukur masih dapatmempertahankan opini WTP untuk keempat kalinya, di tengah segalaketerbatasan karena adanya kondisipandemi Covid-19,”“

Menteri ESDM Arifin Tasrif

Kementerian ESDM berhasil meraih beberapapenghargaan atas kinerja dan capaian selamatahun 2020

29www.esdm.go.id

Peringkat 1 kinerjapelaksanaananggaran (KL Pagu sedang)

11

Penerima ASEAN Energy Awards

www.esdm.go.id 30

Program &Kegiatan PrioritasTA 2021

Program dan kegiatan prioritassektor ESDM tahun 2021

www.esdm.go.id 31

Subsektor:

MINYAK DAN GAS BUMI

Jargas Rumah Tangga (120.776 SR)

Konkit Nelayan dan Petani (56.000 Paket)

Studi Jargas Skema KPBU

Penyiapan dan lelang WK Migas

Dukungan Pembangunan Pipa Transmisi dan Distribusi Gas

Layanan Pengawasan BBM 1 Harga

1

2

3

4

5

6

31www.esdm.go.id

www.esdm.go.id 32

Subsektor:

MINERAL DAN BATUBARA

Percepatan Pembangunan Smelter

Penyusunan Kebijakan Percepatan Peningkatan Nilai Tambah Batubara dan Pemenuhan Kebutuhan Domestik

Implementasi P3DN dan Peningkatan TKDN Bidang Minerba

Pengawasan dan Penilaian Reklamasi dan Pascatambang Berbasis TeknologiPenginderaan Jarak Jauh

1

2

3

4

32www.esdm.go.id

www.esdm.go.id 33

Subsektor:

KETENAGALISTRIKAN & EBTKE

Major Project 2020-2024: Infrastruktur Ketenagalistrikan

Pembangkit Listrik 27.000 MW, Transmisi 19.000 kms,

Gardu Induk 38.000 MW dan Pengembangan Smart Grid

Mendorong Pemanfaatan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dan Kompor Induksi Listrik

Konversi Pembangkit Listrik BBM ke Gas Bumi atau EBT

Pembangunan PLTS Atap dan Cold Storage

Pembangunan PJU TS (22.000 unit)

Revitalisasi PLT EBT

Pembangunan PLTS Penunjang K/L

1

2

3

4

5

6

7

8 Alat Penyalur Daya Listrik (43.192 unit)

33www.esdm.go.id

www.esdm.go.id 34

Subsektor:

GEOLOGI

Peralatan Sistem Mitigasi Bencana Geologi

Pengembangan Pusat Informasi Geologi/PenetapanWarisan Geologi

Pengembangan Pos Pengamatan Gunungapi

Jaringan Pemantauan Air Tanah Berbasis CekunganAir Tanah

Survei Keprospekan Sumber Daya dan Cadangan Panas Bumi

Data dan Informasi Migas/ Survei Migas

1

2

3

4

5

6

34www.esdm.go.id

www.esdm.go.id 35

PENDUKUNG

Ujicoba Demo Plant Green Diesel dan Bioavtur

Peta Potensi EBT (PLT Bayu, Hidro, Biomassa) dan

Energi Arus laut

Penelitian Peningkatan Nilai Tambah Batubara

Peningkatan Kompetensi ASN

Diklat Industri Sektor ESDM

Diklat Masyarakat Bidang ESDM

1

2

3

4

5

6

3535www.esdm.go.id

Evaluasi RUEN7

www.esdm.go.id

Terimakasih

www.esdm.go.id Jl. Medan Merdeka Selatan No.18 Jakarta Pusat

Address

Kementerian Energi dan

Sumber Daya Mineral

@KementerianESDM

@kesdm

KementerianESDM

Untuk update berita dan informasi sektor ESDM

Ikuti kami di akun media sosial:

36www.esdm.go.id