Top Banner
RP. 4.000 8 HALAMAN KORAN NOMOR 1 DI TANGERANG SELATAN SELASA 13 JULI 2021 Tangsel Pos Rakyat Merdeka Group tangselpos2020 tangselpos @tangselpos_new https://tangselpos.id IDRAL MAHDI/TANGSEL POS SUDIN ANTORO/TANGSEL POS BACA LOIS... HAL 7 BERDUKA. Orangtua korban pembunuhan di Cisauk saat menunjukkan foto anaknya yang menjadi korban pembunuhan sadis. Oleh: Dahlan Iskan Lois Cekal PODCAST itu hanya tayang sebentar di YouTube. Hanya lima jam. Sabtu sore lalu. Namun, yang melihatnya sudah mencapai satu juta orang. Heboh. Dicekal. Pukul 20.00, kemarin malam, YouTube menghapus podcast terse- but. Anda tidak bisa lagi mengaksesnya. Hanya saja copy podcast itu masih terus viral. Sampai kemarin sore saya masih dikirimi banyak orang: minta konfirmasi apakah isi podcast itu bisa dipercaya. Begitu luas pengaruh podcast itu. “Setelah podcast saya dicabut, saya dicekal oleh YouTube. Selama satu ming- gu tidak boleh upload,” ujar Babeh Aldo, si YouTuber itu. Waktu menonton podcast kiriman itu saya tertawa berkali-kali. Lalu saya cari si Babeh Aldo. Ketemu. Kemarin petang saya telepon Aldo: lagi di rumahnya di Karawang. Yang juga menjadi studio podcast-nya. Isi podcast Aldo umumnya mengenai berita yang lagi aktual. Babeh Aldo memang aktif mereaksi keadaan. Hari itu ia melihat video dr Lois. Yang lagi diwawancarai pengacara top Hotman Paris Hutapea. Yang viralnya luar biasa. “Lalu saya mengerahkan anak-anak untuk mencari nomor telepon dr Lois,” ujar Babeh Aldo. “Saya cari-cari juga lewat Twitter. Saya beri judul yang agak bombastis: gua cari lu!” ujarnya. Akhirnya Aldo mendapat nomor WA dr Lois dari netizen. “Saya WA tidak jawab. Saya telepon juga tidak diangkat,” ujar Aldo. Jumat malam lalu Aldo baru bisa kontak. Namun, kata Aldo, Lois masih sibuk menerima pasien Covid. Lois baru bisa podcast Sabtu sore. Pukul 13.30. Selama 30 menit. Pukul 15.00 podcast itu diunggah ke YouTube. Hanya berumur lima jam. Pukul 20.00 dicabut oleh YouTube. Aldo lantas menerima email dari YouTube. Bunyinya: “YouTube doesn’t allow content that explicitly disputes the efficacy of local health authorities’ or World Health Organiza- tion (WHO) guidance on social distancing and self isolation that may lead people to act against that guidance. “ Di podcast tersebut dr Lois memang jelas anti-mainstream. Dia menyebut yang membuat orang meninggal justru banyak- nya obat yang diberikan kepada pasien Covid-19. Saturasi turun pun akibat obat. Aldo sendiri dalam podcast tersebut menyatakan sikap setuju dengan pendapat dr Lois. Yang lebih seru sebenarnya di Instagram dr Lois. Dia jawab semua serangan padanya. Terutama serangan dari para dokter. Dewan Banten Tolak Vaksinasi Berbayar PAMULANG-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangsel mengeluarkan Surat Edaran A.045/XVI-08/SE/VII/2021 ten- tang Petunjuk Pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban 1442 H/2021 Dalam Situasi PPKM Darurat Pandemi Covid-19. Ketua Umum MUI Kota Tang- sel, KH M Saidih menyampaikan, MUI Keluarkan Surat Edaran Salat Idul Adha dan Kurban PAMULANG-Wacana pemerin- tah yang memberikan izin bagi PT Kimia Farma (Persero) Tbk menjalankan vaksinasi gotong royong dengan berbayar dinilai sangat tidak tepat. Bahkan hal tersebut dipandang akan melukai hati masyasrakat di tengah situasi sulit saat ini. Hal tersebut dikatakan lang- sung Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Banten, Ahmad Fauzi, saat ditemui di Pamulang, ke- marin. Fauzi mengatakan, bahwa vaksinasi berbayar atau jual beli vaksin jelas sangat tidak sesuai dengan intruksi Presiden Repub- lik Indonesia Joko Widodo. “Pak Presiden jelas dengan BACA DEWAN... HAL 7 CISAUK-Pelaku pembunuhan sadis di Cisauk sempat menulis surat ancaman ke keluarga kor- ban. Surat tersebut ditulis setelah lamarannya untuk meminang gadis pujaan hatinya tersebut ditolak. Hal ini diungkapkan Aziz (45) orangtua korban berinisial SZ (19). Aziz mengakui DS dan SZ sempat menjalani hubungan dan mendatangi kediaman korban berniat untuk melamar pada Juni lalu. Saat itu, DS ditemani US da- tang untuk melamar putrinya tersebut dan ditolak. Lantaran, putrinya masih berusia belia dan menjadi tulang punggung keluarga. "Iya benar, itu pelaku mantan cowoknya lah. Karena memang pernah ngelamar tiga minggu lalu pernah punya niatan mau nikahin anak saya, ya saya tolak. Karena alasan saya, anak saya masih kecil itu alasan pertama. Yang kedua dia juga masih jadi tulang punggung keluarga," papar Aziz saat ditemui di kedia- mannya, kemarin. Lanjutnya, pasca lamaran tersebut ditolak oleh Aziz. Pelaku DS mengeluarkan surat perjan- Pelaku Tulis Surat Ancaman Orangtua Tolak Lamaran Karena Korban Masih Belia dan Tulang Punggung Keluarga seiring dengan pemberlakuan PPKM Darurat Jawa dan Bali, maka MUI Tangsel mengeluar- kan petunjuk pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban. Yang mana pelaksanaan Salat Sunat Idul Adha merujuk pada Fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2020 tentang penyelenggaraan ibadah di saat Covid-19. Berikut juga dengan Nomor 28 Tahun 2020 LONDON-Tim Nasional (Tim- nas) Italia menjadi juara EURO 2020. Karena penampilan yang impresif sejak awal turnamen, Gli Azzurri dinilai pantas untuk menjadi kampiun Eropa. Di final EURO 2020, Senin (12/7) dinihari WIB, Si Biru (ju- RAPAT. Komisi Fatwa Hukum dan Perundang - Undangan MUI Kota Tangsel menggelar rapat, membahas SE A.045/XVI-08/SE/VII/2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban 1442 H/2021 Dalam Situasi PPKM Darurat Pandemi Covid-19 yang mana dihadiri Ketua DMI Tangsel Heli Slamet. Sedangkan dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Tangsel tak ada satupun perwakilan yang datang kendati sudah dilayangkan undangan. BACA MUI... HAL 7 BACA PELAKU... HAL 7 Italia Memang Pantas Juara lukan lain Timnas Italia) menang adu penalti atas Inggris dengan skor akhir 3-2. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit. Italia ketinggalan lebih dulu. Skuat asuhan Roberto Mancini kebobolan gol kilat pada menit kedua yang diciptakan oleh Luke Shaw. Untuk membalas gol The Three Lions (julukan Timnas Inggris), mereka membutuhkan waktu 65 menit. Leonardo Bonucci yang menyamakan kedudukan. Saat babak penalti, Domen- ico Berardi, Leonardo Bonuc- ci dan Federico Bernadeschi BACA ITALIA... HAL 7
8

Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

Jan 20, 2023

Download

Documents

Khang Minh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

RP. 4.000 8 HALAMANKORAN NOMOR 1 DI TANGERANG SELATANSELASA 13 JULI 2021

Tangsel PosRakyat Merdeka Group

tangselpos2020

tangselpos

@tangselpos_new

https://tangselpos.id

IDRAL MAHDI/TANGSEL POS

SUDIN ANTORO/TANGSEL POS

BACA LOIS... HAL 7

BERDUKA.Orangtua korban pembunuhan di Cisauk saat menunjukkan foto anaknya yang menjadi korban pembunuhan sadis.

Oleh: Dahlan Iskan

Lois CekalPODCAST itu hanya tayang sebentar

di YouTube. Hanya lima jam. Sabtu sore lalu. Namun, yang melihatnya sudah mencapai satu juta orang. Heboh. Dicekal. Pukul 20.00, kemarin malam,

YouTube menghapus podcast terse-but. Anda tidak bisa lagi mengaksesnya. Hanya saja copy podcast itu masih terus viral. Sampai kemarin sore saya masih dikirimi banyak orang: minta konfirmasi apakah isi podcast itu bisa dipercaya. Begitu luas pengaruh podcast itu.

“Setelah podcast saya dicabut, saya dicekal oleh YouTube. Selama satu ming-

gu tidak boleh upload,” ujar Babeh Aldo, si YouTuber itu. Waktu menonton podcast kiriman itu saya tertawa berkali-kali. Lalu saya cari si Babeh Aldo. Ketemu. Kemarin petang saya telepon Aldo: lagi di rumahnya di Karawang. Yang juga menjadi studio podcast-nya.

Isi podcast Aldo umumnya mengenai berita yang lagi aktual. Babeh Aldo memang aktif mereaksi keadaan. Hari itu ia melihat video dr Lois. Yang lagi diwawancarai pengacara top Hotman Paris Hutapea. Yang viralnya luar biasa.

“Lalu saya mengerahkan anak-anak untuk mencari nomor telepon dr Lois,” ujar Babeh Aldo. “Saya cari-cari juga lewat Twitter. Saya beri judul yang agak bombastis: gua cari lu!” ujarnya.

Akhirnya Aldo mendapat nomor WA dr Lois dari netizen. “Saya WA tidak jawab. Saya telepon juga tidak diangkat,” ujar Aldo. Jumat malam lalu Aldo baru bisa kontak. Namun, kata Aldo, Lois masih sibuk menerima pasien Covid. Lois baru bisa podcast Sabtu sore. Pukul 13.30. Selama 30 menit. Pukul 15.00 podcast itu diunggah ke YouTube. Hanya berumur lima jam. Pukul 20.00 dicabut oleh YouTube. Aldo lantas menerima email dari YouTube. Bunyinya:

“YouTube doesn’t allow content that explicitly disputes the efficacy of local health authorities’ or World Health Organiza-tion (WHO) guidance on social distancing and self isolation that may lead people to act against that guidance.

“ Di podcast tersebut dr Lois memang jelas anti-mainstream. Dia menyebut yang membuat orang meninggal justru banyak-nya obat yang diberikan kepada pasien Covid-19. Saturasi turun pun akibat obat.

Aldo sendiri dalam podcast tersebut menyatakan sikap setuju dengan pendapat dr Lois. Yang lebih seru sebenarnya di Instagram dr Lois. Dia jawab semua serangan padanya. Terutama serangan dari para dokter.

Dewan Banten Tolak Vaksinasi Berbayar

PAMULANG-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangsel menge luarkan Surat Edaran A.045/XVI-08/SE/VII/2021 ten-tang Petunjuk Pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban 1442 H/2021 Dalam Situasi PPKM Darurat Pandemi Covid-19.

Ketua Umum MUI Kota Tang-sel, KH M Saidih menyampaikan,

MUI Keluarkan Surat Edaran Salat Idul Adha dan Kurban

Dewan Banten Tolak Vaksinasi BerbayarPAMULANG-Wacana pemerin-

tah yang memberikan izin bagi PT Kimia Farma (Persero) Tbk menjalankan vaksinasi gotong royong dengan berbayar dinilai sangat tidak tepat. Bahkan hal tersebut dipandang akan melukai

hati masyasrakat di tengah situasi sulit saat ini.

Hal tersebut dikatakan lang-sung Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Banten, Ahmad Fauzi, saat ditemui di Pamulang, ke-marin. Fauzi mengatakan, bahwa

vaksinasi berbayar atau jual beli vaksin jelas sangat tidak sesuai dengan intruksi Presiden Repub-lik Indonesia Joko Widodo.

“Pak Presiden jelas dengan

BACA DEWAN... HAL 7

KORAN NOMOR 1 DI TANGERANG SELATANSELASA 13 JULI 2021

Tangsel Postangselpos2020

@tangselpos_new

https://tangselpos.id

CISAUK-Pelaku pembunuhan sadis di Cisauk sempat menulis surat ancaman ke keluarga kor-ban. Surat tersebut ditulis setelah lamarannya untuk meminang gadis pujaan hatinya tersebut ditolak.

Hal ini diungkapkan Aziz (45) orangtua korban berinisial SZ (19). Aziz mengakui DS dan SZ sempat menjalani hubungan dan mendatangi kediaman korban

berniat untuk melamar pada Juni lalu.

Saat itu, DS ditemani US da-tang untuk melamar putrinya tersebut dan ditolak. Lantaran, putrinya masih berusia belia dan menjadi tulang punggung keluarga.

"Iya benar, itu pelaku mantan cowoknya lah. Karena memang pernah ngelamar tiga minggu lalu pernah punya niatan mau

nikahin anak saya, ya saya tolak. Karena alasan saya, anak saya masih kecil itu alasan pertama. Yang kedua dia juga masih jadi tulang punggung keluarga," papar Aziz saat ditemui di kedia-mannya, kemarin.

Lanjutnya, pasca lamaran tersebut ditolak oleh Aziz. Pelaku DS mengeluarkan surat perjan-

Pelaku Tulis Surat AncamanOrangtua Tolak Lamaran Karena Korban Masih Belia dan Tulang Punggung Keluarga

seiring dengan pemberlakuan PPKM Darurat Jawa dan Bali, maka MUI Tangsel mengeluar-kan petunjuk pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban. Yang mana pelaksanaan Salat Sunat Idul Adha merujuk pada Fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2020 tentang penyelenggaraan ibadah di saat Covid-19. Berikut juga dengan Nomor 28 Tahun 2020

LONDON-Tim Nasional (Tim-nas) Italia menjadi juara EURO 2020. Karena penampilan yang impresif sejak awal turnamen, Gli Azzurri dinilai pantas untuk menjadi kampiun Eropa.

Di final EURO 2020, Senin (12/7) dinihari WIB, Si Biru (ju-

RAPAT. Komisi Fatwa Hukum dan Perundang - Undangan MUI Kota Tangsel menggelar rapat, membahas SE A.045/XVI-08/SE/VII/2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Salat Idul Adha dan Ibadah Kurban 1442 H/2021 Dalam Situasi PPKM Darurat Pandemi Covid-19 yang mana dihadiri Ketua DMI Tangsel Heli Slamet. Sedangkan dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Tangsel tak ada satupun perwakilan yang datang kendati sudah dilayangkan undangan.

BACA MUI... HAL 7

BACA PELAKU... HAL 7

Italia Memang Pantas Juaralukan lain Timnas Italia) menang adu penalti atas Inggris dengan skor akhir 3-2. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Italia ketinggalan lebih dulu. Skuat asuhan Roberto Mancini

kebobolan gol kilat pada menit kedua yang diciptakan oleh Luke Shaw.

Untuk membalas gol The Three Lions (julukan Timnas Inggris), mereka membutuhkan waktu 65 menit. Leonardo Bonucci yang menyamakan kedudukan.

Saat babak penalti, Domen-ico Berardi, Leonardo Bonuc-ci dan Federico Bernadeschi

BACA ITALIA... HAL 7

Page 2: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

TANGSEL CITY 2Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

Warga Komplek Residence 28 Divaksin

CIPUTAT TIMUR-UPT Puskesmas Ciputat Timur Tangerang Selatan bersama Satgas kelurahan Cempaka Putih kembali menggelar vaksin massal di Jalan Pahlawan Komplek Residence 28 RT 02 RW 01.

Ketua RT 02 RW 01 Cempaka Putih Ciputat Timur Dick Maulana me-nyampaikan vaksinasi dibantu jajaran pengurus RT 02 RW 01 selaku panitia pelaksana mengadakan vaksinasi Covid 19 secara massal. Vaksinasi ini digelar dalam rangka menjamin keselamatan masyarakat di tengah wabah Covid-19.

“Alhamdulillah pada hari Jumat 09

Juli 2021 dari pukul 08 pagi sampai selesai sebanyak 103 warga RT 02 RW 01 telah divaksin oleh Tim medis UPT Puskesmas Ciputat Timur. Se-moga ikhtiar kita bersama agar warga terhindar dari Covid 19 serta warga kami sangat antusias atas program pemerintah,” ujarnya.

Sementara itu Sekretaris Cempaka Putih Murdiyantoro bersama dengan Babinsa turut mengawal jalannya pelaksanaan vaksin. Menurut Mur-diyantoro pelaksanaan vaksin telah berjalan yang sekian kalinya diberi-kan kepada masyarakat. Baik melalui puskesmas langsung maupun kelura-

han dan di perumahan.“Alhamdulillah pelaksanaan vaksin

terus dilakukan secara bertahap da-lam menjamin masyarakat selamat terhindar dari Corona,” tambah ia.

Antusias masyarakat saat ini soal vaksin cukup besar. Tinggal bagaima-na cara pengaturan dan penyaluran supaya semua dapat tervaksin. Per-cepatan vaksin dilakukan melibatkan empat pilar TNI dan Polri serta kelu-rahan dan puskemas. Keselamatan menjadi kunci utama dari ancaman virus yang mematikan ini.

“Pemerintah hadir memberikan ke-selamatan masyarakat dari penularan

virus mematikan. Maka pelaksanaan vaksinasi dilakukan dengan optimal agar merata,” ujarnya.

Sebelumnya dijelaskan hari per-tama pelaksanaan vaksinasi massal di Aula Kelurahan berlangsung pada Senin (5/7) dengan tergat 150 orang. Jadwal digulirkan dalam sepekan dua hari yakni Senin dan Rabu yang melibatkan satgas Covid-19 di tingkat RT dan RW.

“Hari ini (kemarin) perdana da-lam percepatan vaksinasi massal di wilayah Cempaka Putih. Diharapkan masyarakat untuk partisipasinya dalam program vaksinasi agar Covid-19 dapat

tertangani dengan cepat,” ujarnya.Lanjut ia dari 150 warga yang ter-

data mendapatkan vaksin, hanya 136 warga yang hadir ke lokasi. Sedan-gkan orang yang berhasil divaksin hanya 129 orang. 7 orang yang tidak mendapatkan vaksin disebabkan karena kondisi kesehatan memang tengah mengalami gangguan, seperti tensinya tinggi, memiliki gula darah dan penyakit bawaan lainnya.

“Meraka yang tidak berhasil divak-sin karena sedang mengikuti proses perawatan kesehatan. Sementara saat disuntik vaksin harus dalam kondisi yang vit dan sehat,” tambah ia.(din)

Sepekan Lebih PPKM Darurat BerjalanDewan Minta Kepatuhan Masyarakat Lebih Ditingkatkan Lagi

SERPONG-Saat ini sudah lebih dari sepekan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diterapkan, khususnya di Kota Tang-sel. Pemerintah Kota Tangsel bersama dengan Forum Komunikasi Pimpi-nan Daerah (Forkompimda) terus menerus mengingatkan masyarakat agar patuh terhadap aturan PPKM Darurat.

Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel, Iwan Rahayu mengatakan saat ini

yang paling utama ialah bagaimana terus mengajak masyarakat untuk ter-us patuh terhadap protokol kesehatan di tengah PPKM darurat seperti ini.

Pelaksanaan dan pengawasan PPKM Darurat di Kota Tangsel saat ini sudah berjalan sangat baik oleh pemerintah dan para mitra.

“Tidak ada yang harus kita kritisi saat ini, yang terpenting saat ini kita dari diri sendiri untuk terus taati tat-uran yang ada. Agar semuanya bisa

selesai dengan baik,”ujarnya.Untuk menekan angka penularan

Covid-19 saat ini. Tentu yang paling dibutuhkan ialah kesadaran bersama bahwa Covid-19 sangat berbahaya sehingga kepatuhan terhadap pro-tokol kesehatan yang tinggi sangat dibutuhkan.

Terlebih lagi saat ini masih ada saja masyarakat yang dinilai tingkat keputuhannya terhadap protokol kesehatan masih sangat kurang.

“Saat ini kita semestinya tidak lagi egois. tetapi harus kita lebih ting-katkan lagi kewaspadaan dan juga kepatuhan kita terhadap prokes yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Sudah banyak saudara kita yang men-jadi korban keganasan virus ini, harus lebih kita tingkatkan lagi kepatuhan kita,” paparnya.

Kedato demikian tidak menutup kemungkinan PPKM Darurat akan kembali diperpanjang, jika tingkat

kepatuhan masih rendah, dan ber-dampak pada tingginya penularan Covid-19 di Kota Tangsel.

“Kalau kepatuhan kita tidak kita tingkatkan, angka penularan makin tinggi. Maka PPKM Darurat bisa saja diperpanjang. Dan tentu ini akan se-makin membuat susah banyak orang. Maka dari itu untuk PPKM Darurat yang pertama ini mari kita sama-sama patuhi aturan yang ada, agar wabah ini segera selesai,” pungkasnya.(dra)

Selama PPKM Darurat Pelayanan Daftar Haji dan Pernikahan Ditiadakan

SERPONG-Selama pember-lakukan PPKM Darurat pe-layanan pelayanan daftar haji dan pernikahan ditiadakan. Kalaupun ada mereka yang daftar sebelum pemberlakukan PPKM Darurat.Kepala Kantor Kemenag Tangsel Abdul Rojak menjelaskan soal pelayan-an Haji dan Pernikahan sejak diberlakukan PPKM Darurat per tanggal 3-20 Juli mendatang memang ditiadakan. Kalau pun memang ada pelayanan pernikahan itu juga yang sudah mendaftar sebelum diberlaku-kan PPKM Dadurat.

“Sejak tanggal 3 Juli 2021,

pelayanan pendaftaran haji dan pernikahan ditiadakan. Hal ini karena secara sistem ditutup dari Kemenag Pusat. Kalaupun sekarang ini ada pelayanan pernikahan adalah untuk mer-eka yang mendaftar sebelum tanggal 3 Juli. Itupun sangat dibatasi, maksimal hanya 6 orang yang boleh hadir saat ijab qobul,” terangnya.

Lanjut ia dalam menyikapi minimnya petugas pamandian jenazah akibat banyaknya orang yang meninggal dunia terpapar Covid-19, maka pihaknya siap mendukung sepenuhnya.

“Kemenag Tangsel juga siap

menyediakan petugas peman-di jenazah Covid-19, karena tenaga yang ada di rumah sakit sudah kewalahan,” imbuh ia.

Pihaknya juga meminta agar masyarakat mematuhi kebi-jakan pemerintah dengan men-erapkan protokol kesehatan secara ketat. Menggunakan masker, rajin mencuci tangan, membatasi kerumuman, serta menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.

“Itu semua demi memberikan keselamatan untuk masyarakat. Usaha sangat diperlukan di tambah doa kepada Allah SWT,” tutupnya. (din)

Pedagang Sepi di Tengah PPKM DaruratPAMULANG- Sepekan PPKM

Darurat membuat para peda-gang mengeluh akibat peng-hasilannya menurun drastis. Terutama pedagang pangkalan maupun pedagang keliling. Salah satu pedagang tahu keliling,

Anggun menceritakan sudah selama pemerintah member-lakukan PPKM Darurat sejal 03 Juli dan berkahir pada 20 nanti mendapatkannya tidak bisa diandalkan. Imbasnya sangat besar bagi dirinya.

“Ya pak semenjak diberlaku-kannya PPKM Darurat Ini saya berjualan tahu keliling kam-pung sangat menurun. Yang biasa saya berangkat dari rumah pukul 6 pagi sampai sembilan sudah habis. Tapi sekarang ka-

dang sisa pak,” ujar Mama Ang-gun sapaan sehari-hari.

Hal ini disebabkan banyak pe-rumahan tidak ada penutupan jalan. Mengantisipasi wabah Covid bisa dari orang luar atau memang warganya banyak yang

terpapar. Ditambah lagi seka-rang masuk ajaran baru siswa sekolah di mana butuh biaya besar. Selain itu juga banyak orang terkena PHK jadi imbas-nya sangat terasa.

“Belum cukup sampai situ,

persoalan harga kedelai hingga kini terus meroket. Jadi semua serba sulit bagi kami pedagang yang setiap hari keliling. Kami berharap ada solusi dari pe-merintah dan semoga pademi segera berkahir,” tutupnya.(din)

VAKSINASI. Tenaga medis Puskesmas Ciputat Timur memberikan vaksin kepada warga yang tinggal di Komplek Residence 28 RT 02 RW 01 Cempaka Putih, Ciputat Timur.

RAKOR.Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel Abdul Rojak saat mengikuti rakor PPKM Darurat bersama Pemkot Tangsel beberapa waktu lalu.

3Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021 BLANDONGANBLANDONGAN 3Tangsel Pos KAMIS 23 APRIL 2020

Larang PO Bus Mengangkut Pemudik Pemkot Tangsel Siapkan Sanksi Tegas

SERPONG-Pemerintan Kota Tangerang Selatan meminta seluruh Perusahaan Otobus (PO) Bus untuk tidak men-gangkut penumpang dalam perjalanan mudik. Hal itu berlaku selama pelaran-gan mudik diberlakukan sejak, Jumat (24/4) mendatang.

Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, pelarangan itu

di lakukan guna meminamalisir resiko kesehatan masyarakat di tengah pan-demi Covid-19 ini.

“Kita sudah lakukan sejak sosialisasi PSBB kemarin, kita minta PO-PO bus, tidak mengangkut mudik,” ungkapnya.

Benyamin menegaskan bahwa pihaknya tak akan segan-segan member-ikan sanksi keras, jika ada PO Bus yang

didapati tetap mengangkut pemudik. Menurutnya, perjalanan yang diizinkan hanyalah perjalanan biasa.

“Kita tegas, nanti berdasarkan masu-kan dari Dinas Perhubungan seperti apa, jika ada yang kedapatan membandel kita sanksi sesuai aturan. Tapi kalau trip-trip harian ya silahkan,” terangnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota

Tangsel Punama Wijaya menambahkan bahwa dirinya akan segera menge-luarkan surat edaran terkait pelarangan mudik tersebut.

“Kita akan buat edaran itu (larangan mudik lebaran) ke semua PO bus,” ucapnya

Nantinya, kata Purnama, surat edaran tersebut akan disosialisasikan olehnya

secara berjenjang. Mulai dari tingkat Camat hingga RT.

“Agar masyarakat untuk tidak mudik. Dan edaran itu akan diberikan ke semua PO bus. Sesuai dengan intruksi presi-den,” sambungnya.

“Jadi bagaimana sebaiknya kita untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona,” pungkasnya.(irm)

Operator SIAK Tangsel Berikan Bantuan APD ke RSU TangselSERPONG-Dalam upaya ikut mendu-

kung perjuangan tenaga medis di garda depan penanganan covid-19,Petugas operator Sistem Informasi Adminis-trasi Kependudukan (SIAK) Kota Tangsel memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke Rumah Sakit Umum Kota Tangsel, Rabu (22/4).

Bantuan yang diberikan sebanyak 25 APD, Sarung tangan sebanyak 10 box, masker sebanyak 7 box.

Petugas operator SIAK Kelurahan Pondok Ranji Jelang Ramadhan, ini sebagai bentuk kepedulian operator SIAK Tangsel. “Kami terketuk hatinya, dengan patungan dari uang pribadi

kami sebagai operator, kami mem-berikan bantuan untuk para petugas medis yang bekerja sebagai garda terserab,”ungkapnya.

Dia mengungkapkan, meski dinilai masih kurang, Dia menyakini bantuan sekecil apa pun sangat berarti untuk tenaga medis yang merupakan garda ter-

depan dalam memerangi virus corona.“Kita sedang berjuang bersama meng-

hadapi Wabah covid-19.Mari bergot-ong royong saling membantu dan menguatkan,”jelasnya.

Dirinya Berharap, masyarakat yang lain pun tergerak hatinya untuk mem-bantu Mengurangi beban tenaga medis.

Semoga jiwa tenaga medis yang telah meninggal diterima di sisi Allah SWT, Dan yang bertugas selalu diberikan Kes-ehatan dan dilindungi.

Pemberian bantuan dilakukan secara simbolis di Kantor Disdukcapil Tangsel dan diterima langsung kepada petugas Rumah Sakit Umum Kota Tangsel.(irm)

Pemkot Dapat Bantuan Dari PT Hero Supermarket SERPONG-Pemerintah Kota Tangsel mem-

dapatkan bantuan dari PT Hero Supermarket Tbk untuk penanganan Pandemi Covid-19 di Kota Tangsel, Rabu (22/4).

Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie menjelaskan bahwa untuk mendukung proses percepatan, pemerintah mendapat-kan banyak sekali bantuan. Salah satunya adalah juga mendapatkan beberapa bantuan berupa 10 set toren wastafel, 10 dus tissue dan 8 dus sabun cuci tangan dari PT Hero Supermarket Tbk.

Benyamin menyampaikan dalam peneri-maan bantuan tersebut bahwa Pemkot saat ini terus mengapresiasi seluruh bantuan yang diberikan. Di mana bantuan tersebut akan segera disalurkan kepada masyarakat di Kota Tangsel.

“Semoga ini menjadi perhatian. Bahwa kami berterimakasih banyak kepada pihak yang senantiasa membantu program pemer-intah dalam kesiapannya untuk menghadapi wabah ini,” ujar Benyamin.

Dia menambahkan bahwa apapun bentuk

bantuan yang diberikan selalu diapresiasi oleh pemerintah. Sehingga dia juga mem-berikan apresiasi terhadap PT Hero yang sudah memberikan bantuan kepada pem-kot yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara Head Communication and Government Relations, Diky Risbianto menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan sebagaimana bentuk perhatian PT Hero Supermarket Tbk terhadap pemerintah Kota Tangerang Selatan. Dia berharap bantuan ini mampu membantu pemkot dalam mem-berikan pelayanan di tengah pandemi yang sedang berlangsung.

“Peralatan ini merupakan salah satu alat bantu masyarakat untuk meningkatkan pentingnya steriliasasi diri dalam melakukan pencegahan penularan virus ini, untuk me-mutus mata rantai covid-19,”ungkapnya.

Dia juga memberikan semangat pada pemkot agar bisa melalui masalah ini dengan maksimal. Hingga tidak ada lagi kasus baru bermunculan.(irm)

BANTUAN. Petugas operator SIAK Tangsel memberikan bantuan APD ke Rumah Sakit Umum Kota Tangsel, Kemarin.

SERAHTERIMA. Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menerima bantuan dari PT Hero Supermarket, Kemarin.

IRMA PERMATA/TANGSELPOS

IRMA PERMATA/TANGSELPOS

Smester Baru Dimulai, MPLS DibukaCIPUTAT – Walikota Tangerang Selatan

Benyamin Davnie membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini dilakukan sebagai pertanda bahwa pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada tahun ajaran baru yaitu 2021-2022.

”Dengan berat hati, dalam keadaan pandemi seperti ini, pelaksaan belajar mengajar tetap dilaksanakan secara on-line,” ujar Benyamin dalam pelaksanaan pembukaan MPLS secara daring.

Namun, meskipun dilakukan secara on-line, Benyamin berharap pelaksanaan bela-jar mengajar ini tetap bisa dilakukan dengan maksimal. Sementara pemerintah akan tetap menentukan kebijakan yang paling tepat dalam proses belajar mengajar ini.

Terakhir dia berpesan kepada orang tua untuk bisa memastikan anak-anaknya menerapkan protokol keseha-tan. Melaksanakan 5M, seperti menjaga jarak, mengenakan masker, menghin-dari kerumunan, mencuci tangan dan

membatasi mobilisasi.Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Taryono menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang menjadi tujuan dari MPLS ini, misalnya untuk mengetahui po-tensi siswa yang akan belajar di sekolah.

Dia menambahkan bahwa MPLS juga bisa menjadi salah satu media informasi kepada siswa untuk mendapatkan kes-empatan dalam beradaptasi. Meskipun diberlakukan secara online, diharapkan komunikasi tetap terjalin.

”Kemudian, bisa juga menumbuh-kan motivasi belajar. Karena siswa bisa berinteraksi dengan para pengajar dan juga rekan-rekannya,” ujar Taryono yang menambahkan bahwa melalui interaksi tersebut bisa mendorong siswa untuk ber-prilaku positif.

Dan terakhir, diharapkan melalui MPLS ini, siswa bisa memahami dan menerap-kan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. Seperti yang diketahui bahwa saat ini Indonesia masih menghadapi

pandemi Covid-19.Selanjutnya, Ketua DPRD Kota

Tangerang Selatan Abdul Rosyid men-gapresiasi kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah mempersiapkan pelayanan pendidikan. Terutama secara daring seperti ini.

Dia berharap seluruh kegiatan ini bisa diambil hal-hal positifnya dan orang tua bisa memastikan protokol kesehatan yang saat ini, saat pandemi masih berada di Kota Tangsel.(irm)

SERPONG-Idul Adha akan ber-langsung pada 20 Juli menda-tang, sebanyak 5.126 ekor hewan kurban dari berbagai daerah sudah masuk ke Kota Tangerang Selatan. Hewan tersebut tersebar di sejumlah Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan lapak-lapak di daerah itu sejak Juni lalu.

Kasi Peternakan Dinas Ket-ahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tangerang Sela-tan (DKP3) Kota Tangsel Sandra Larasati mengungkapkan, DKP3 kini tengah melakukan sidak ke sejumlah RPH dan pedagang he-wan kurban musiman yang ada di wilayah Tangerang Selatan. Sidak dilakukan guna memastikan kes-ehatan hewan kurban pada Idul adha 1442 Hijriah yang jatuh pada 20 Juli mendatang.

Hasil monitoring dan pemerik-saan yang dilakukan sejak 28 Juni lalu hingga kini tercatat ada seban-yak 5.126 ekor hewan kurban yang terdata. Jumlah itu terdiri dari 2.397 ekor sapi, 44 kerbau, 1.865 kambing dan 820 ekor domba.

“Jumlah itu berdasarkan hasil pendataan kami ke RPH-RPH dan lapak-lapak penjualan hewan kurban di lapangan, monitoring

masih akan terus kami lakukan di semua kelurahan di Tangsel,” katanya.

Pihaknya juga melakukan pe-meriksaan terhadap kesehatan hewan-hewan kurban baik yang ada di RPH, lapak-lapak maupun hewan ternak milik masyarakat yang akan dijual saat Idul Adha. Dia menyebut sudah ada tiga RPH yang disidak. Antara lain RPH Pamulang, RPH Kampung Sawah dan RPH Parigi. Selebih-nya adalah lapak penjualan he-wan kurban dan ternak milik masyarakat.

“Di lapak-lapak sudah kita per-iksa juga tapi belum semuanya,” ujarnya. Dalam pemeriksaan ini DKP3 mengerahkan sekitar 35 orang personil dan menggandeng 54 dokter hewan. Alhasil, ditemu-kan beberapa hewan kurban yang terkena penyakit ringan seperti keseleo, abses dan entritis. “Tapi itu bukan penyakit berbahaya bagi manusia, itu biasanya karena hewan terlalu lama di perjalanan saat dibawah ke Tangsel,” jelas-nya.

Tak hanya hewan kurban saja yang diperiksa, tim di lapangan juga memeriksa Surat Keterangan

Kesehatan Hewan (SKKH) yang dimiliki masing-masing penjual-nya. Hal itu untuk memastikan jika hewan-hewan kurban dari daerah asalnya dalam keadaan sehat. “SKKH-nya kita periksa juga, jika hewan kurban yang kita

periksa semuanya sehat nanti kita keluarkan juga SKKH dari kita,” jelas dia.

Pada saat Idul Adha nenti, pihaknya akan DKP3 Tangsel akan menerjunkan petugas ke setiap kelurahan di daerah itu.

Para petugas akan meman-tau pelaksanaan pemotongan hingga pendistribusian hewan kurban ke masyarakat. “Untuk

satu kelurahan kita terjunk-an dua orang petugas untuk melakukan pemantauan,” pung-kasnya.(irm)

20 Juli Idul Adha, 5.126 Ekor Hewan Kurban Ada di Tangsel

Koramil 05/Ciputat Giat Karya Bakti di SDN 06 Jombang

CIPUTAT- Dalam rangka Karya Bakti TNI pengabdian untuk neg-eri, Koramil 05/Ciputat Kodim 0506/Tgr menggelar Karya Bakti di SDN 06 Jombang Jalan Kampung Cilalung Kelurahan Jombang Kecamatan Ciputat Kota Tangsel, Senin (12/07).

Danramil 05/Ciputat Kapten Arh Samsuri mengatakan, Karya

Bakti TNI semester 1 tahun ang-garan 2021 dilakukan di SDN 06 Jombang yang di pimpin Serma Maver Untung Siahaan Bamin Bhakti Koramil 05/Ciputat.

“Karya Bakti TNI tersebut berupa pengecatan tembok yang dilakukan para personil Babinsa Koramil 05/Ciputat,” ujar Danramil.

Kegiatan ini dilakukan untuk mempercantik sekolah, dan anak-anak merasa senang dengan kon-disi sekolah yang telah dilakukan pengecetan.

Lebih lanjut Danramil menjelas-kan, kegiatan pengecatan sekolah SDN 06 tersebut bagian dari kerja bakti TNI kepada warga wilayah Koramil 05/Ciputat.(irm)

KARYA BAKTI.Koramil 05 Ciputat mengadakan karya bakti dalam pengabdian untuk negeri yang berlangsung di SD 06 Ciputat

PPKM. Untuk menyukseskan pemutusan penyebaran Covid 19, Koramil 05 Ciputat Kodim 0506/Tgr menurunkan anggotanya untuk melakukan PPKM Mikro di Kelurahan Sawah Kecamatan Ciputat Kota Tangsel, Senin (12/07)

Page 3: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

TANGSEL CITY 2Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

Warga Komplek Residence 28 Divaksin

CIPUTAT TIMUR-UPT Puskesmas Ciputat Timur Tangerang Selatan bersama Satgas kelurahan Cempaka Putih kembali menggelar vaksin massal di Jalan Pahlawan Komplek Residence 28 RT 02 RW 01.

Ketua RT 02 RW 01 Cempaka Putih Ciputat Timur Dick Maulana me-nyampaikan vaksinasi dibantu jajaran pengurus RT 02 RW 01 selaku panitia pelaksana mengadakan vaksinasi Covid 19 secara massal. Vaksinasi ini digelar dalam rangka menjamin keselamatan masyarakat di tengah wabah Covid-19.

“Alhamdulillah pada hari Jumat 09

Juli 2021 dari pukul 08 pagi sampai selesai sebanyak 103 warga RT 02 RW 01 telah divaksin oleh Tim medis UPT Puskesmas Ciputat Timur. Se-moga ikhtiar kita bersama agar warga terhindar dari Covid 19 serta warga kami sangat antusias atas program pemerintah,” ujarnya.

Sementara itu Sekretaris Cempaka Putih Murdiyantoro bersama dengan Babinsa turut mengawal jalannya pelaksanaan vaksin. Menurut Mur-diyantoro pelaksanaan vaksin telah berjalan yang sekian kalinya diberi-kan kepada masyarakat. Baik melalui puskesmas langsung maupun kelura-

han dan di perumahan.“Alhamdulillah pelaksanaan vaksin

terus dilakukan secara bertahap da-lam menjamin masyarakat selamat terhindar dari Corona,” tambah ia.

Antusias masyarakat saat ini soal vaksin cukup besar. Tinggal bagaima-na cara pengaturan dan penyaluran supaya semua dapat tervaksin. Per-cepatan vaksin dilakukan melibatkan empat pilar TNI dan Polri serta kelu-rahan dan puskemas. Keselamatan menjadi kunci utama dari ancaman virus yang mematikan ini.

“Pemerintah hadir memberikan ke-selamatan masyarakat dari penularan

virus mematikan. Maka pelaksanaan vaksinasi dilakukan dengan optimal agar merata,” ujarnya.

Sebelumnya dijelaskan hari per-tama pelaksanaan vaksinasi massal di Aula Kelurahan berlangsung pada Senin (5/7) dengan tergat 150 orang. Jadwal digulirkan dalam sepekan dua hari yakni Senin dan Rabu yang melibatkan satgas Covid-19 di tingkat RT dan RW.

“Hari ini (kemarin) perdana da-lam percepatan vaksinasi massal di wilayah Cempaka Putih. Diharapkan masyarakat untuk partisipasinya dalam program vaksinasi agar Covid-19 dapat

tertangani dengan cepat,” ujarnya.Lanjut ia dari 150 warga yang ter-

data mendapatkan vaksin, hanya 136 warga yang hadir ke lokasi. Sedan-gkan orang yang berhasil divaksin hanya 129 orang. 7 orang yang tidak mendapatkan vaksin disebabkan karena kondisi kesehatan memang tengah mengalami gangguan, seperti tensinya tinggi, memiliki gula darah dan penyakit bawaan lainnya.

“Meraka yang tidak berhasil divak-sin karena sedang mengikuti proses perawatan kesehatan. Sementara saat disuntik vaksin harus dalam kondisi yang vit dan sehat,” tambah ia.(din)

Sepekan Lebih PPKM Darurat BerjalanDewan Minta Kepatuhan Masyarakat Lebih Ditingkatkan Lagi

SERPONG-Saat ini sudah lebih dari sepekan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diterapkan, khususnya di Kota Tang-sel. Pemerintah Kota Tangsel bersama dengan Forum Komunikasi Pimpi-nan Daerah (Forkompimda) terus menerus mengingatkan masyarakat agar patuh terhadap aturan PPKM Darurat.

Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel, Iwan Rahayu mengatakan saat ini

yang paling utama ialah bagaimana terus mengajak masyarakat untuk ter-us patuh terhadap protokol kesehatan di tengah PPKM darurat seperti ini.

Pelaksanaan dan pengawasan PPKM Darurat di Kota Tangsel saat ini sudah berjalan sangat baik oleh pemerintah dan para mitra.

“Tidak ada yang harus kita kritisi saat ini, yang terpenting saat ini kita dari diri sendiri untuk terus taati tat-uran yang ada. Agar semuanya bisa

selesai dengan baik,”ujarnya.Untuk menekan angka penularan

Covid-19 saat ini. Tentu yang paling dibutuhkan ialah kesadaran bersama bahwa Covid-19 sangat berbahaya sehingga kepatuhan terhadap pro-tokol kesehatan yang tinggi sangat dibutuhkan.

Terlebih lagi saat ini masih ada saja masyarakat yang dinilai tingkat keputuhannya terhadap protokol kesehatan masih sangat kurang.

“Saat ini kita semestinya tidak lagi egois. tetapi harus kita lebih ting-katkan lagi kewaspadaan dan juga kepatuhan kita terhadap prokes yang telah dianjurkan oleh pemerintah. Sudah banyak saudara kita yang men-jadi korban keganasan virus ini, harus lebih kita tingkatkan lagi kepatuhan kita,” paparnya.

Kedato demikian tidak menutup kemungkinan PPKM Darurat akan kembali diperpanjang, jika tingkat

kepatuhan masih rendah, dan ber-dampak pada tingginya penularan Covid-19 di Kota Tangsel.

“Kalau kepatuhan kita tidak kita tingkatkan, angka penularan makin tinggi. Maka PPKM Darurat bisa saja diperpanjang. Dan tentu ini akan se-makin membuat susah banyak orang. Maka dari itu untuk PPKM Darurat yang pertama ini mari kita sama-sama patuhi aturan yang ada, agar wabah ini segera selesai,” pungkasnya.(dra)

Selama PPKM Darurat Pelayanan Daftar Haji dan Pernikahan Ditiadakan

SERPONG-Selama pember-lakukan PPKM Darurat pe-layanan pelayanan daftar haji dan pernikahan ditiadakan. Kalaupun ada mereka yang daftar sebelum pemberlakukan PPKM Darurat.Kepala Kantor Kemenag Tangsel Abdul Rojak menjelaskan soal pelayan-an Haji dan Pernikahan sejak diberlakukan PPKM Darurat per tanggal 3-20 Juli mendatang memang ditiadakan. Kalau pun memang ada pelayanan pernikahan itu juga yang sudah mendaftar sebelum diberlaku-kan PPKM Dadurat.

“Sejak tanggal 3 Juli 2021,

pelayanan pendaftaran haji dan pernikahan ditiadakan. Hal ini karena secara sistem ditutup dari Kemenag Pusat. Kalaupun sekarang ini ada pelayanan pernikahan adalah untuk mer-eka yang mendaftar sebelum tanggal 3 Juli. Itupun sangat dibatasi, maksimal hanya 6 orang yang boleh hadir saat ijab qobul,” terangnya.

Lanjut ia dalam menyikapi minimnya petugas pamandian jenazah akibat banyaknya orang yang meninggal dunia terpapar Covid-19, maka pihaknya siap mendukung sepenuhnya.

“Kemenag Tangsel juga siap

menyediakan petugas peman-di jenazah Covid-19, karena tenaga yang ada di rumah sakit sudah kewalahan,” imbuh ia.

Pihaknya juga meminta agar masyarakat mematuhi kebi-jakan pemerintah dengan men-erapkan protokol kesehatan secara ketat. Menggunakan masker, rajin mencuci tangan, membatasi kerumuman, serta menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.

“Itu semua demi memberikan keselamatan untuk masyarakat. Usaha sangat diperlukan di tambah doa kepada Allah SWT,” tutupnya. (din)

Pedagang Sepi di Tengah PPKM DaruratPAMULANG- Sepekan PPKM

Darurat membuat para peda-gang mengeluh akibat peng-hasilannya menurun drastis. Terutama pedagang pangkalan maupun pedagang keliling. Salah satu pedagang tahu keliling,

Anggun menceritakan sudah selama pemerintah member-lakukan PPKM Darurat sejal 03 Juli dan berkahir pada 20 nanti mendapatkannya tidak bisa diandalkan. Imbasnya sangat besar bagi dirinya.

“Ya pak semenjak diberlaku-kannya PPKM Darurat Ini saya berjualan tahu keliling kam-pung sangat menurun. Yang biasa saya berangkat dari rumah pukul 6 pagi sampai sembilan sudah habis. Tapi sekarang ka-

dang sisa pak,” ujar Mama Ang-gun sapaan sehari-hari.

Hal ini disebabkan banyak pe-rumahan tidak ada penutupan jalan. Mengantisipasi wabah Covid bisa dari orang luar atau memang warganya banyak yang

terpapar. Ditambah lagi seka-rang masuk ajaran baru siswa sekolah di mana butuh biaya besar. Selain itu juga banyak orang terkena PHK jadi imbas-nya sangat terasa.

“Belum cukup sampai situ,

persoalan harga kedelai hingga kini terus meroket. Jadi semua serba sulit bagi kami pedagang yang setiap hari keliling. Kami berharap ada solusi dari pe-merintah dan semoga pademi segera berkahir,” tutupnya.(din)

VAKSINASI. Tenaga medis Puskesmas Ciputat Timur memberikan vaksin kepada warga yang tinggal di Komplek Residence 28 RT 02 RW 01 Cempaka Putih, Ciputat Timur.

RAKOR.Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel Abdul Rojak saat mengikuti rakor PPKM Darurat bersama Pemkot Tangsel beberapa waktu lalu.

3Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021 BLANDONGANBLANDONGAN 3Tangsel Pos KAMIS 23 APRIL 2020

Larang PO Bus Mengangkut Pemudik Pemkot Tangsel Siapkan Sanksi Tegas

SERPONG-Pemerintan Kota Tangerang Selatan meminta seluruh Perusahaan Otobus (PO) Bus untuk tidak men-gangkut penumpang dalam perjalanan mudik. Hal itu berlaku selama pelaran-gan mudik diberlakukan sejak, Jumat (24/4) mendatang.

Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menjelaskan, pelarangan itu

di lakukan guna meminamalisir resiko kesehatan masyarakat di tengah pan-demi Covid-19 ini.

“Kita sudah lakukan sejak sosialisasi PSBB kemarin, kita minta PO-PO bus, tidak mengangkut mudik,” ungkapnya.

Benyamin menegaskan bahwa pihaknya tak akan segan-segan member-ikan sanksi keras, jika ada PO Bus yang

didapati tetap mengangkut pemudik. Menurutnya, perjalanan yang diizinkan hanyalah perjalanan biasa.

“Kita tegas, nanti berdasarkan masu-kan dari Dinas Perhubungan seperti apa, jika ada yang kedapatan membandel kita sanksi sesuai aturan. Tapi kalau trip-trip harian ya silahkan,” terangnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota

Tangsel Punama Wijaya menambahkan bahwa dirinya akan segera menge-luarkan surat edaran terkait pelarangan mudik tersebut.

“Kita akan buat edaran itu (larangan mudik lebaran) ke semua PO bus,” ucapnya

Nantinya, kata Purnama, surat edaran tersebut akan disosialisasikan olehnya

secara berjenjang. Mulai dari tingkat Camat hingga RT.

“Agar masyarakat untuk tidak mudik. Dan edaran itu akan diberikan ke semua PO bus. Sesuai dengan intruksi presi-den,” sambungnya.

“Jadi bagaimana sebaiknya kita untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona,” pungkasnya.(irm)

Operator SIAK Tangsel Berikan Bantuan APD ke RSU TangselSERPONG-Dalam upaya ikut mendu-

kung perjuangan tenaga medis di garda depan penanganan covid-19,Petugas operator Sistem Informasi Adminis-trasi Kependudukan (SIAK) Kota Tangsel memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke Rumah Sakit Umum Kota Tangsel, Rabu (22/4).

Bantuan yang diberikan sebanyak 25 APD, Sarung tangan sebanyak 10 box, masker sebanyak 7 box.

Petugas operator SIAK Kelurahan Pondok Ranji Jelang Ramadhan, ini sebagai bentuk kepedulian operator SIAK Tangsel. “Kami terketuk hatinya, dengan patungan dari uang pribadi

kami sebagai operator, kami mem-berikan bantuan untuk para petugas medis yang bekerja sebagai garda terserab,”ungkapnya.

Dia mengungkapkan, meski dinilai masih kurang, Dia menyakini bantuan sekecil apa pun sangat berarti untuk tenaga medis yang merupakan garda ter-

depan dalam memerangi virus corona.“Kita sedang berjuang bersama meng-

hadapi Wabah covid-19.Mari bergot-ong royong saling membantu dan menguatkan,”jelasnya.

Dirinya Berharap, masyarakat yang lain pun tergerak hatinya untuk mem-bantu Mengurangi beban tenaga medis.

Semoga jiwa tenaga medis yang telah meninggal diterima di sisi Allah SWT, Dan yang bertugas selalu diberikan Kes-ehatan dan dilindungi.

Pemberian bantuan dilakukan secara simbolis di Kantor Disdukcapil Tangsel dan diterima langsung kepada petugas Rumah Sakit Umum Kota Tangsel.(irm)

Pemkot Dapat Bantuan Dari PT Hero Supermarket SERPONG-Pemerintah Kota Tangsel mem-

dapatkan bantuan dari PT Hero Supermarket Tbk untuk penanganan Pandemi Covid-19 di Kota Tangsel, Rabu (22/4).

Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie menjelaskan bahwa untuk mendukung proses percepatan, pemerintah mendapat-kan banyak sekali bantuan. Salah satunya adalah juga mendapatkan beberapa bantuan berupa 10 set toren wastafel, 10 dus tissue dan 8 dus sabun cuci tangan dari PT Hero Supermarket Tbk.

Benyamin menyampaikan dalam peneri-maan bantuan tersebut bahwa Pemkot saat ini terus mengapresiasi seluruh bantuan yang diberikan. Di mana bantuan tersebut akan segera disalurkan kepada masyarakat di Kota Tangsel.

“Semoga ini menjadi perhatian. Bahwa kami berterimakasih banyak kepada pihak yang senantiasa membantu program pemer-intah dalam kesiapannya untuk menghadapi wabah ini,” ujar Benyamin.

Dia menambahkan bahwa apapun bentuk

bantuan yang diberikan selalu diapresiasi oleh pemerintah. Sehingga dia juga mem-berikan apresiasi terhadap PT Hero yang sudah memberikan bantuan kepada pem-kot yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara Head Communication and Government Relations, Diky Risbianto menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan sebagaimana bentuk perhatian PT Hero Supermarket Tbk terhadap pemerintah Kota Tangerang Selatan. Dia berharap bantuan ini mampu membantu pemkot dalam mem-berikan pelayanan di tengah pandemi yang sedang berlangsung.

“Peralatan ini merupakan salah satu alat bantu masyarakat untuk meningkatkan pentingnya steriliasasi diri dalam melakukan pencegahan penularan virus ini, untuk me-mutus mata rantai covid-19,”ungkapnya.

Dia juga memberikan semangat pada pemkot agar bisa melalui masalah ini dengan maksimal. Hingga tidak ada lagi kasus baru bermunculan.(irm)

BANTUAN. Petugas operator SIAK Tangsel memberikan bantuan APD ke Rumah Sakit Umum Kota Tangsel, Kemarin.

SERAHTERIMA. Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie menerima bantuan dari PT Hero Supermarket, Kemarin.

IRMA PERMATA/TANGSELPOS

IRMA PERMATA/TANGSELPOS

Smester Baru Dimulai, MPLS DibukaCIPUTAT – Walikota Tangerang Selatan

Benyamin Davnie membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini dilakukan sebagai pertanda bahwa pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada tahun ajaran baru yaitu 2021-2022.

”Dengan berat hati, dalam keadaan pandemi seperti ini, pelaksaan belajar mengajar tetap dilaksanakan secara on-line,” ujar Benyamin dalam pelaksanaan pembukaan MPLS secara daring.

Namun, meskipun dilakukan secara on-line, Benyamin berharap pelaksanaan bela-jar mengajar ini tetap bisa dilakukan dengan maksimal. Sementara pemerintah akan tetap menentukan kebijakan yang paling tepat dalam proses belajar mengajar ini.

Terakhir dia berpesan kepada orang tua untuk bisa memastikan anak-anaknya menerapkan protokol keseha-tan. Melaksanakan 5M, seperti menjaga jarak, mengenakan masker, menghin-dari kerumunan, mencuci tangan dan

membatasi mobilisasi.Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Taryono menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang menjadi tujuan dari MPLS ini, misalnya untuk mengetahui po-tensi siswa yang akan belajar di sekolah.

Dia menambahkan bahwa MPLS juga bisa menjadi salah satu media informasi kepada siswa untuk mendapatkan kes-empatan dalam beradaptasi. Meskipun diberlakukan secara online, diharapkan komunikasi tetap terjalin.

”Kemudian, bisa juga menumbuh-kan motivasi belajar. Karena siswa bisa berinteraksi dengan para pengajar dan juga rekan-rekannya,” ujar Taryono yang menambahkan bahwa melalui interaksi tersebut bisa mendorong siswa untuk ber-prilaku positif.

Dan terakhir, diharapkan melalui MPLS ini, siswa bisa memahami dan menerap-kan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. Seperti yang diketahui bahwa saat ini Indonesia masih menghadapi

pandemi Covid-19.Selanjutnya, Ketua DPRD Kota

Tangerang Selatan Abdul Rosyid men-gapresiasi kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah mempersiapkan pelayanan pendidikan. Terutama secara daring seperti ini.

Dia berharap seluruh kegiatan ini bisa diambil hal-hal positifnya dan orang tua bisa memastikan protokol kesehatan yang saat ini, saat pandemi masih berada di Kota Tangsel.(irm)

SERPONG-Idul Adha akan ber-langsung pada 20 Juli menda-tang, sebanyak 5.126 ekor hewan kurban dari berbagai daerah sudah masuk ke Kota Tangerang Selatan. Hewan tersebut tersebar di sejumlah Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan lapak-lapak di daerah itu sejak Juni lalu.

Kasi Peternakan Dinas Ket-ahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Tangerang Sela-tan (DKP3) Kota Tangsel Sandra Larasati mengungkapkan, DKP3 kini tengah melakukan sidak ke sejumlah RPH dan pedagang he-wan kurban musiman yang ada di wilayah Tangerang Selatan. Sidak dilakukan guna memastikan kes-ehatan hewan kurban pada Idul adha 1442 Hijriah yang jatuh pada 20 Juli mendatang.

Hasil monitoring dan pemerik-saan yang dilakukan sejak 28 Juni lalu hingga kini tercatat ada seban-yak 5.126 ekor hewan kurban yang terdata. Jumlah itu terdiri dari 2.397 ekor sapi, 44 kerbau, 1.865 kambing dan 820 ekor domba.

“Jumlah itu berdasarkan hasil pendataan kami ke RPH-RPH dan lapak-lapak penjualan hewan kurban di lapangan, monitoring

masih akan terus kami lakukan di semua kelurahan di Tangsel,” katanya.

Pihaknya juga melakukan pe-meriksaan terhadap kesehatan hewan-hewan kurban baik yang ada di RPH, lapak-lapak maupun hewan ternak milik masyarakat yang akan dijual saat Idul Adha. Dia menyebut sudah ada tiga RPH yang disidak. Antara lain RPH Pamulang, RPH Kampung Sawah dan RPH Parigi. Selebih-nya adalah lapak penjualan he-wan kurban dan ternak milik masyarakat.

“Di lapak-lapak sudah kita per-iksa juga tapi belum semuanya,” ujarnya. Dalam pemeriksaan ini DKP3 mengerahkan sekitar 35 orang personil dan menggandeng 54 dokter hewan. Alhasil, ditemu-kan beberapa hewan kurban yang terkena penyakit ringan seperti keseleo, abses dan entritis. “Tapi itu bukan penyakit berbahaya bagi manusia, itu biasanya karena hewan terlalu lama di perjalanan saat dibawah ke Tangsel,” jelas-nya.

Tak hanya hewan kurban saja yang diperiksa, tim di lapangan juga memeriksa Surat Keterangan

Kesehatan Hewan (SKKH) yang dimiliki masing-masing penjual-nya. Hal itu untuk memastikan jika hewan-hewan kurban dari daerah asalnya dalam keadaan sehat. “SKKH-nya kita periksa juga, jika hewan kurban yang kita

periksa semuanya sehat nanti kita keluarkan juga SKKH dari kita,” jelas dia.

Pada saat Idul Adha nenti, pihaknya akan DKP3 Tangsel akan menerjunkan petugas ke setiap kelurahan di daerah itu.

Para petugas akan meman-tau pelaksanaan pemotongan hingga pendistribusian hewan kurban ke masyarakat. “Untuk

satu kelurahan kita terjunk-an dua orang petugas untuk melakukan pemantauan,” pung-kasnya.(irm)

20 Juli Idul Adha, 5.126 Ekor Hewan Kurban Ada di Tangsel

Koramil 05/Ciputat Giat Karya Bakti di SDN 06 Jombang

CIPUTAT- Dalam rangka Karya Bakti TNI pengabdian untuk neg-eri, Koramil 05/Ciputat Kodim 0506/Tgr menggelar Karya Bakti di SDN 06 Jombang Jalan Kampung Cilalung Kelurahan Jombang Kecamatan Ciputat Kota Tangsel, Senin (12/07).

Danramil 05/Ciputat Kapten Arh Samsuri mengatakan, Karya

Bakti TNI semester 1 tahun ang-garan 2021 dilakukan di SDN 06 Jombang yang di pimpin Serma Maver Untung Siahaan Bamin Bhakti Koramil 05/Ciputat.

“Karya Bakti TNI tersebut berupa pengecatan tembok yang dilakukan para personil Babinsa Koramil 05/Ciputat,” ujar Danramil.

Kegiatan ini dilakukan untuk mempercantik sekolah, dan anak-anak merasa senang dengan kon-disi sekolah yang telah dilakukan pengecetan.

Lebih lanjut Danramil menjelas-kan, kegiatan pengecatan sekolah SDN 06 tersebut bagian dari kerja bakti TNI kepada warga wilayah Koramil 05/Ciputat.(irm)

KARYA BAKTI.Koramil 05 Ciputat mengadakan karya bakti dalam pengabdian untuk negeri yang berlangsung di SD 06 Ciputat

PPKM. Untuk menyukseskan pemutusan penyebaran Covid 19, Koramil 05 Ciputat Kodim 0506/Tgr menurunkan anggotanya untuk melakukan PPKM Mikro di Kelurahan Sawah Kecamatan Ciputat Kota Tangsel, Senin (12/07)

Page 4: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

POS PUBLIK 4Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

Oleh: Ari SupriadiDosen di Perguruan Tinggi Swasta di

Pandeglang.

Kritik Terhadap PPKM Mikro di Pandeglang

PEMERINTAH mengeluarkan kebijakan Pemberlakuan Pem-batasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali mulai 3-20 Juli 2021. Kebijakan tersebut dituangkan dalam In-struksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor: 15 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali.

Di Provinsi Banten, dari de-lapan kabupaten/kota terda-pat tujuh kabupaten/kota yang melaksanakan PPKM Darurat dengan kriteria level tiga yaitu, Kabupaten Tangerang, Kabupat-en Serang, Kabupaten Lebak, dan Kota Cilegon. Kemudian untuk level empat, yakni Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, dan Kota Serang. Sementara Kabupaten Pandeglang tidak masuk kategori daerah yang melaksanakan PPKM Darurat, karena bukan zona mer-ah (yakni zona oranye).

Selanjutnya bagi daerah yang tidak masuk dalam kategori In-mendagri Nomor: 15 Tahun 2021, maka diinstruksikan untuk me-netapkan dan mengatur PPKM Skala Mikro di masing-masing wilayahnya pada tingkat kecama-tan, desa, dan kelurahan sampai dengan tingkat Rukun Warga (RW)/Rukun Tetangga (RT), sep-erti yang diamanatkan dalam Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pem-berlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penan-ganan Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Desa dan Kelurahan Untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019.

Dengan tidak masuknya Pan-deglang sebagai daerah yang melaksanakan PPKM Darurat, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menerap-kan kebijakan PPKM Skala Mikro yang merujuk pada Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021 yang ke-mudian dibuat turunannya den-gan menerbitkan Instruksi Bupati (Inbup) Pandeglang Nomor: 2 Ta-hun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro Yang Diperketat Dalam Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Kabupaten Pandeglang, yang mulai berlaku tanggal 6 hingga 20 Juli 2021.

Secara kasat mata, seperti tidak terlihat perbedaan upaya pemer-intah daerah dalam melakukan penanganan Covid-19, pada masa PPKM Mikro, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau istilah lainnya dalam upaya menekan laju penyebaran virus yang mun-

cul pertama kali kasusnya di Wu-han, Tiongkok tersebut. Selama ini kegiatan pemerintah terkesan asal menggugurkan kewajiban, seperti melakukan operasi yus-tisi di tempat umum (yang lebih fokus di perkotaan, tidak sampai ke pelosok), penyemprotan dis-infektan di jalanan (yang padahal oleh pakar penyakit menular dari University of Maryland, Amerika Serikat, Dr Faheem Younus itu sia-sia), imbauan penerapan pro-tokol kesehatan (prokes). Bahkan penyediaan alat cuci tangan di area publik dan kantor pemerin-tahan sudah banyak yang tidak lagi difungsikan. Padahal men-cuci tangan dengan air mengalir dan sabun menjadi salah satu prokes yang mesti dijalankan. Kegiatan tersebut bukan berarti tidak berdampak positif atau sia-sia, tentunya positif karena itu bagian dari upaya promotif dan preventif pemerintah daerah dalam penanggulangan pandemi Covid-19. Satu lagi saya hampir lupa, Pemkab Pandeglang tentu-nya sudah melakukan program vaksinasi yang digelar sejak Maret 2021, walau hasilnya belum op-timal.

Kritik yang juga rasanya perlu disampaikan kepada Pemkab Pandeglang adalah pola komu-nikasi publik terkait penanganan Covid-19. Di tingkat kabupaten/kota terdapat Satuan Tugas (Sat-gas) Penanganan Covid-19 yang diketuai oleh bupati/walikota serta struktur organisasinya diisi oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Kes-ehatan, Satpol PP, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan serta instansi vertikal lainnya, seperti Polres, Kodim, dan Kejaksaan. Segala informasi mengenai upaya pro-motif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif Covid-19, semuanya terintegrasi dalam satu laman https://infocorona.pandeglang-kab.go.id. Namun lagi-lagi laman tersebut tidak terlalu update dalam menyampaikan infor-masi penanggulangan Covid-19. Diakses Minggu (11/9/2021) malam, data sebaran Covid-19 masih per tanggal 7 Juli 2021. Belum lagi jumlah kasus per kecamatan, semua nol alias nihil informasi. Selain itu, laman yang dikelola oleh Dinkes Pandeglang ini dinilai kurang menarik dan informatif. Dengan tidak ber-jalannya pola komunikasi dan informasi yang terintegrasi, maka sangat wajar terjadi disinformasi di ruang publik, terutama di me-dia sosial yang arus informasinya sulit untuk dibendung. Akhirnya pemerintah tidak hanya akan disibukan untuk menangani Covid-19, namun juga harus menghalau disinformasi yang muncul di ruang publik.

Optimalisasi PPKM Mikro di Tingkat Terbawah

Namun jika dikaji lebih dalam, Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021, lebih menekankan upaya penanggulangan Covid-19 hingga tingkat terbawah, yakni RW dan RT. Intinya adalah bagaimana masyarakat didorong untuk ber-peran aktif mendukung ikhtiar pemerintah dalam menanggu-langi pandemi Covid-19. Dalam Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021, untuk lebih memudahkan koordinasi, pengawasan, dan evaluasi pelaksanaan PPKM Mik-ro, maka dibentuk Posko Tingkat Desa/Kelurahan yang bertujuan untuk lebih mengoptimalkan peran dan fungsi serta memas-tikan pelaksanaan pengendalian pada tingkat mikro di skala RT. Posko Tingkat Desa/Kelurahan tersebut memiliki empat fungsi, yakni: pencegahan, penanganan, pembinaan, dan pendukung pelaksanaan penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan. Lantas pertanyaannya, apakah di 329 desa/kelurahan sudah terbentuk posko? Jika ini be-lum, maka Pemkab Pandeglang perlu segera membentuknya agar pemerintah daerah tidak “me-manen” pasien Covid-19 seperti di daerah lain.

Sebaiknya Pemkab Pandeglang melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) melakukan pem-binaan terhadap pemerintah desa agar Kepala Desa selaku Ket-ua Satgas di tingkat desa mampu mengoptimalkan segala sumber daya yang ada untuk membantu penanganan Covid-19. Pemerin-tah Desa berdasarkan Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021 dalam memenuhi pembiayaan pada pelaksanaan Posko tingkat Desa diberikan kewenangan untuk menggunakan Dana Desa (DD) dan dapat didukung dari sumber pendapat desa lainnya melalui APBDes.

Dengan dukungan sumber daya, sumber dana serta pembi-naan dari Pemkab Pandeglang, Kepala Desa diharapkan mampu melaksanakan kebijakan PPKM Mikro secara komprehensif dan akhirnya Pemkab Pandeglang mampu menekan laju penularan Covid-19 di tengah masyarakat.

Pola Penanganan Pasien Covid-19 Harus Berjenjang

Hingga Jumat 9 Juli 2021, ket-ersediaan tempat tidur atau bed occupation rate (BOR) di RSU Berkah Pandeglang mengalami puncaknya. Seluruh ruangan, baik itu Ruang Isolasi Pasien Covid-19, Instalasi Gawat Daru-rat Covid-19, tenda darurat, ter-masuk IGD non pasien Covid-19 juga penuh oleh pasien. Akibat-nya, manajemen RSU Berkah harus menutup sementara pasien yang akan masuk, baik itu pasien Covid-19 maupun non Covid-19 hingga jumlah pasien di dalam

terurai. Sungguh kondisi yang tidak terbayangkan sebelumnya.

Melalui kebijakan PPKM Mik-ro tentunya diharapkan akan mengurangi laju penyebaran dan penambahan kasus baru di Kabupaten Pandeglang atau dengan kata lain kasusnya dapat dikendalikan. Dengan demikian beban rumah sakit juga akan berkurang, sehingga masyarakat yang terpapar Covid-19 dengan kategori tanpa gejala atau gejala ringan tidak mesti dirawat di ru-mah sakit, karena bisa dilakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas isolasi yang disediakan pemerintah daerah. Kemudian pasien dengan gejala sedang pun baiknya bisa dirawat di Puskes-mas yang memiliki layanan rawat inap atau RS darurat. Sehingga rumah sakit bisa lebih fokus me-nangani pasien Covid-19 dengan gejala berat dan untuk kategori kritis bisa dirujuk ke RSUD Ban-ten.

Bahkan Presiden Joko Widodo dalam unggahan di akun Insta-gram, Jumat (9/7/2021) lalu men-erangkan, tidak semua pasien Covid-19 itu harus masuk rumah sakit. Dalam unggahan gambar itu dijelaskan, jika pasien tanpa gejala dengan frekuensi nafas 12-20 kali per menit saturasi di atas 94 persen, terapi bisa dilakukan dengan dengan mengonsumsi vi-tamin C, D dan Zinc dengan lama perawatan 10 hari isolasi sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi untuk tidak dirawat di rumah sakit, cukup isolasi mandiri di rumah atau fasilitas isolasi pemerintah. Selanjutnya dengan pasien ringan juga tidak perlu dirawat di rumah sakit, bisa dilakukan di fasilitas isolasi pemerintah atau isolasi mandiri di rumah bagi yang memenuhi persyaratan. Kemudian pasien sedang dirawat di rumah sakit, yakni rumah sakit lapangan, ru-mah sakit rujukan, rumah sakit darurat Covid-19 atau rumah sakit non rujukan. Terakhir untuk pasien berat dan kritis dirawat di rumah sakit HCU/ICU rumah sakit rujukan.

Pola penanganan pasien Covid-19 yang disesuaikan dengan tingkatan gejala, tujuannya agar tidak terjadi lonjakan pasien di satu fasilitas kesehatan dan be-ban tenaga kesehatan pun bisa berkurang. Lagi-lagi ini perlu sentuhan pemerintah dalam mengedukasi masyarakat, agar ketika terpapar Covid-19 tidak buru-buru dibawa ke rumah sakit. Kembali pada kebijakan PPKM Mikro yang ujung tom-baknya ada di tingkat bawah, peran Posko Tingkat Desa/Ke-lurahan sangat penting dalam mengordinasikan penanganan Covid-19 sesuai dengan empat fungsi yang dimilikinya.

Tentu dengan pola penangan-

an kuratif dan rehabilitatif secara hierarkis ini diharapkan bisa me-ringankan kerja Pemkab Pandeg-lang dalam upaya penanganan pandemi Covid-19. Upaya ini ten-tunya harus dilakukan dari hulu ke hilir dan disinergikan bersama dengan unsur terkait, seperti TNI/Polri, LSM, swasta, dan juga masyarakat. Sekali lagi, Pemkab Pandeglang jangan sampai salah dalam mengambil kebijakan, kar-ena sekali salah melangkah akan memperburuk kondisi dan upaya penanganan Covid-19.

Pemerintah Daerah Mesti Men-jadi Contoh Bagi Masyarakat

Ikhtiar bersama melawan pan-demi Covid-19 ini tentunya tidak cukup dilakukan oleh pemerin-tah. Karena dalam pemerintahan modern yang mengusung konsep good governance, perlu adanya keterlibatan aktif masyarakat, swasta, dan tentunya pemerintah itu sendiri. Namun tentu pemer-intah selaku steer harus mampu menjadi kendali atas jalannya roda pemerintahan agar berjalan efektif dan efisien. Pemerintah juga harus menjadi contoh agar masyarakat selaku pihak yang diperintah bisa manut terhadap segala aturan yang diberlakukan, termasuk reward dan punish-ment.

Tetapi, Kamis (8/7/2021) lalu, Polres Pandeglang bersama Pemkab Pandeglang sepertinya kecolongan, karena seremoni peresmian Kampung Tangguh Nusantara Maung dan Posko PPKM Mikro di Desa Bandung, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, diduga menjadi pemicu terjadinya kerumunan massa. Selain itu dalam acara yang dihadiri Forkopimda juga menampilkan tarian tradisional dan penyambutan khas pejabat yang bersifat seremonial. Pada-hal jika mengacu pada Diktum Kesebelas huruf “j” Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021, disebut-kan “pelaksanaan kegiatan rapat, seminar dan pertemuan luring (lokasi rapat/seminar/pertemuan di tempat umum yang dapat menimbulkan keramaian dan kerumunan” untuk kabupaten/kota zona oranye dan merah ditutup untuk sementara waktu, sampai dengan wilayah dimaksud dinyatakan aman berdasarkan penetapan pemerintah daerah setempat. Memang secara level desa, Desa Bandung, Kecamatan Banjar, nol kasus terkonfirmasi Covid-19. Tetapi apakah tamu un-dangan, pengamanan, dan warga yang menyaksikan acara tersebut semuanya berasal dari zona hijau atau tidak dijamin terkonfirmasi Covid-19. Kita tidak tahu, karena tidak ada pemeriksaan lebih ketat dalam acara tersebut, termasuk swab test.

Akibatnya, acara seremonial tersebut menjadi bulan-bulanan

wartawan untuk dijadikan bahan pemberitaan. Tidak hanya itu, warganet di berbagai lini media sosial pun ikut melontarkan kritik terhadap “kelakuan” pemerintah daerah yang dinilai abai akan kebijakan yang sudah dibuatnya, yakni PPKM Mikro yang (katanya) diperketat.

Dengan insiden tersebut, rasanya sulit bagi pemerintah daerah untuk menjadi contoh yang baik bagi masyarakat terkait penanganan pandemi Covid-19. Sekalipun masyarakat diancam dijatuhkan sanksi pidana karena melanggar PPKM Mikro, seperti-nya masyarakat bisa membantah karena pemerintah daerah sendi-ri yang tidak patuh atas kebijakan yang sudah dibuat. Karena har-usnya sebelumnya sanksi pidana itu diberikan kepada masyarakat, pemerintah daerah terlebih da-hulu melakukan introspeksi diri. Apakah selama ini penanganan Covid-19 sudah dilakukan sesuai prosedur atau pola penanganan-nya serampangan yang tidak jelas arah dan ukurannya. Karena sudah jelas dalam Inmendagri Nomor: 17 Tahun 2021, kepala daerah yang tidak melaksanakan ketentuan PPKM Mikro bisa dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam Pasal 67-78 Undang-Undang Nomor: 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Da l a m p e n e g a k a n P P K M Mikro di Kabupaten Pandeg-lang, menurut hemat saya yang terpenting adalah implemen-tasi lapangan yang tentunya harus bersandar pada prose-dur. Selanjutnya, pemerintah daerah dengan otoritasnya harus melakukan monitor-ing pelaksanaan PPKM Mikro bahkan hingga ke tingkat RT dan RW. Dan terakhir adalah evaluasi, evaluasi sangat pent-ing dilakukan untuk mengu-kur sejauh mana efektivitas implementasi lapangan dan monitor ing secara ber jen-jang i tu di lakukan dengan baik. Harapannya jika semua itu dilakukan dengan baik, Pemkab Pandeglang mampu melakukan pengendalian kasus Covid-19 sembari meyakinkan masyarakat mau divaksin agar tercipta herd immunity.

Semua kritik ini tentunya bu-kan untuk memojokan Pemkab Pandeglang atau menebar pesi-mistis di ruang publik terhadap upaya penanggulangan Covid-19 yang selama ini sudah dilaku-kan. Namun diharapkan kritik ini adalah bagian dari bentuk partisipasi publik dalam sebuah pemerintahan yang demokratis dan egaliter. Pemkab Pandeglang diharapkan bersikap terbuka atas saran yang disampaikan warganya dan tidak mencari kambing hitam atau pembe-naran yang tidak rasional.(*)

Menjadikan Pelajar Aktif di Masa Pandemi

Oleh: Rohmi iliyinIkatan mahasiswa muhammadiyah ITB

AD JAKARTA

DAMPAK dari COVID-19, past-inya membuat para pelajar pasif karna banyak nya keterbatasan-keterbatasan yang ada, khusus-nya bagi mahasiswa perguruan tinggi.Murid dan mahasiswa merasa lebih baik jika pembe-lajaran di adakan secara luring/tatap muka daripada hanya mendengarkan guru ataupun dosen melalui pertemuan vir-

tual/ secara daring dengan via Zoom meeting,karna hal terse-but membuat pelajar merasa tidak di pantau dan pada hasil nya membuat mereka bermalas-malasan.

Namun, adanya COVID-19 memaksa para pelajar melaku-kan pembelajaran secara dar-ing, Yang sebelum nya tidak ada sedikit pun pemikiran akan terjadinya hal yang tidak menyenangkan ini.Akan tetapi ada beberapa strategi yang bisa di coba oleh para pengajar, yang mungkin membuat siswa ataupun mahasiswa tetap aktif di tengah pandemi COVID-19-,diantaranya sebagai berikut ;

1 . Memperkuat interaksi antara pengajar dan pelajar, terkadang banyak pengajar yang hanya menyerahkan tu-gas kepada s iswa ataupun mahasiswanya yang padahal hal tersebut membuat pela-jar menjadi pasif. Interaksi antara pelajar dan pengajar sangatlah penting , guna men-jadikan pelajar tidak bermalas-malasan. Misalnya diskusi di forum obrolan, menanyakan kabar satu persatu, memberi-kan sedikit gurauan agar tidak terlalu monoton.

Kebanyakan para guru atau

pun dosen tidak mewajibkan menyalakan video ketika se-dang melakukan pembelaja-ran via zoom , yang padahal hal tersebut membuat pelajar merasa tidak di pertanggung jawabkan, dan membuat pela-jar menyepelekan setiap apa yang di sampaikan para pen-gajar atau tidak menyimak apa yang d sampaikan guru atau-pun dosen.

Yang sebenarnya seperti me-wajibkan menyalakan video, menanya kabar, diskusi di fo-rum serta memberikan gurauan untuk pelajar adalah hal seder-hana yang harus di lakukan para pengajar untuk memban-gun keaktifan untuk murid atau mahasiswa nya.

2. Menyiapkan kuis sederha-na, memberi pertanyaan yang tidak terlalu sulit yang di mana mahasiswa dapat memberikan tanggapan langsung untuk per-tanyaan nya , membuat pelajar semangat untuk menjawab. Hal tersebut membuat para pelajar aktif dan pastinya memperkuat interaksi antara pelajar dan pengajar.

3. Menciptakan interaksi antara pelajar dan pelajar lain nya, seperti memberi tugas kelompok untuk berdiskusi,

membuat murid atau maha-siswa lebih semangat untuk mengerjakan tugas di band-ingkan ketika di beri tugas individu. Itulah mengapa mem-berikan tugas kelompok pent-ing di kelas virtual. Hal tersebut memungkinkan para pelajar untuk memperdalam materi yang di berikan per kelompok, karena kerja kelompok adalah kerja bersama yang pasti set-iap pelajar harus memberikan pendapat nya terhadap kelom-pok nya.

Intinya keakti fan pelajar tergantung bagaimana para pengajarnya, bagaimana para pengajar meningkatkan minat siswa/ mahasiswa untuk belajar , memberikan motivasi untuk membangkitkan semangat para pelajar dan masih banyak lagi tentunya serta interaksi antara pelajar dan pengajar adalah penting, karna hal tersebut membangun kenyamanan para pelajar. Ketika pelajar nyaman dengan pengajar makan mereka akan lebih mudah memahami materi yang di berikan oleh pengajar.

Seperti pepatah yang pernah saya dengarkan juga, ”kalau suka gurunya pasti suka juga pelajaran nya”,yang artinya

peran pengajar disini sangatlah penting untuk membawakan materi pembelajaran yang tidak monoton agar nantinya pela-jaran itu bisa masuk ke dalam fikiran mereka.

Walaupun sistem pendidikan kita sekarang dilakukan secara daring atau melalui pertemuan virtual akibat Pandemi,namun bukan berarti hal tersebut menjadikan penghalang untuk para pengajar agar bisa memak-simalkan metode pembelajaran virtual nya yang efektif,serta

dapat menciptakan juga pelajar yang aktif saat masa Pandemi seperti sekarang ini.Karena dengan kita beradaptasi dengan sistem pendidikan virtual ini dan jika ini bisa berhasil,maka para pelajar nantinya bisa lebih aktif dan berkualitas karena secara tidak langsung ilmu yang mereka pelajari dari pengajar,dapat dikembangkan lagi dengan mencari referensi penjelasan lengkapnya di in-ternet dan berbagai platform pembelajaran.(*)

Page 5: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

TANGERANG POS 5Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

DICARI TENAGA ADMIN Pria/Wanita Max 25 Thn, Pendidikan SMA/SMK/S1 Sedera-jat, Domisili Tangsel dan sekitarnya, Harap kirim Lowongan ke “Toko Zam Zam Grosir Pamulang”, Jl. Benda Raya B4/20 Pamulang Tangerang Selatan , Hub. Ibu Devi (WA) 081374313837 30-03-21

HLG SHM NO 03393/2011 Luas 86m2 an Erna Merdekawati Kel Pd.Betung Kec Pd Aren Tangsel 06-07-21

TELAH HILANG SHM nomor 376 atas nama P Alamsyah Hutagalung, LT 201 m2, Jalan Sumbangsih V RT 0010/01 no. 2, Karet, Setia Budi, Jakarta Selatan. Hilang di sekitar wilayah Pamulang, Kota Tangerang Selatan. 30-06-21

HILANG AJB No.744/Serpong/1996 tanggal 04 Juni 2021 luas 112 M2, No.Persil: 38D, No girik 805 letak Desa Sampora Kec.Cisauk Kab. Tangerang an. H. Oslan Kencana. 29-06-21

HLG AJB NO 1487/98 LUAS 171M2 A/N AMRIZAL KEL CIATER-TANGSEL. 28-06-21

HLG AJB NO 146/1965 LUAS 963M2 A/N NURDJAWATI SJAHBUDIN KEL CIATER-TANGSEL. 28-06-21

HILANG SHM NO 03393 luas 86m2 a/ n Erna Merdekawati Kel Ciater- Tangsel. 24-06-21

HILANG AJB NO 672/2000 luas 60m2 a/n Amrizal Kel Ciater-Tangsel 24-06-21

TELAH HILANG SHM nomor 5017 atas na ma AGUS TAMAN lokasi di Japos Graha lestari blok B1/12 luas 343m2 Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan. 21-06-21

HILANG AJB No.168/2012 A/n. Nurlaila, Luas : 162 m2, alamat jl. Talas I Rt.02/01 Kel. Pondok Cabe ilir 21-06-21

TELAH HILANG SURAT AKTA JUAL BELI NOMOR1438/2007 atas nama JUMIANTO pada tanggal 13 april 2021 di sekitaran kp.perigi rt.003/010.HUB 0878-8765-8473 (WA) 17-06-21

HILANG BPKB HONDA VARIO an Rosi-dah, Nopol B 6247 WME Noka MHLJF1114 EK 421130 Nosin JFJ1E1423317 16-06-21

HILANG AJB No.1446/Serpong/1996 A/n. Juanda Sagala, Luas : 200 m2, alamat Kp. Maruga Rt.05/09 Kel. Ciater 14-06-21

TELAH HILANG BPKB KR 4 light Truk Hino tipe Dutro tahun 2009 warna hijau No Pol. B-9618-GQO, Noka : MJEC1JG4294026007, Nosin : W04DTMJ19191, An. PT. Balaraja Food Makmur Abadi 10-06-21

HILANG AJB NO.1207/JB/AGR/1986 Persil 36.b.II Kohir .C 2358 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08, Kec, Serpong,Tangsel Luas 4711m2 An. Moh.Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.51/JB/AGR/1988 Persil 36.d.II Kohir .C2052Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas

LOWONGAN KERJA

OTOMOTIF

884m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.206/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 2640m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.207/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 2343m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL Ford New Fiesta Trend 1.5 A/T tahun 2013, Plat: B 1136 SVI, No. Rangka: MNB8XXARJ8DD19771, No. Mesin: UEJDDD19771, Nama pemilik: Wedha Andana 08-06-21

HLG AJB No.2240/JB/AGR/1992 An.Juanda Sagala,LT:200m2, Kp.Maruga Rt.05/09 Kel.Ciater 07-06-21

TELAH HILANG AJB no 289 /2006 luas tanah 130 M2, an Siswadi Kp Sarimulya Kelurahan Setu Kec Setu. 04-06-21

HLG AJB NO 200/JB/AGR/1994 an Mae-saroh L 100m Ciater-Tangsel 03-06-21

HLG AJB NO.1132/2018 A/N. Rantih BT. Ranim, Ls 100 m2, Kp.Maruga Rt.03/08 Kel.Ciater 31-05-21

KEHILANGAN AKTE HIBAH no 0612/2018 luas 150 m atas nama Mutar alamt Ciater-Tangsel 27-05-21

TLH HLG SHM NO 162/1976 an Drs Ach-madi luas 1655M2 Kel Ciater kec Serpong-

Tangsel 27-05-21

TELAH HILANG SERTIPIKAT Tanah No SHM 03398 luas: 267M2, an. Yohanes Dicky Supar-wanto NIB 28.04.15.09.02782, Kelurahan Pon-dok Karya, Pondok Aren Kota Tangsel 25-05-21

TELAH HILANG Akta Jual Beli No 497/J/B./Agr/1979 Luas : 285 M2 An : Drs.H.Edi Suhandi.MA Di perkirakan hilang pada bulan Maret tahun 2021 di sekitar kompleks Depag lama A-20 .Jl.Gurame III Rt.001/007 Kel. Bambu Apus ,Kec.Pamulang TangselPelapor : H.Ruslan Sudjaja, SH 29-04-21

TELAH HILANG AJB No 740/2013 tang-gal 12 Juni 2013, luas 332M2, Letak Desa Mekarwangi, Kec Cisauk, Kabupaten Tangerang, an Dwi Arum Sari. 23-04-21

TELAH HILANG AJB No.0233/2018 A/n. MURSALIH, Luas : 160 m2, alamat Kp. Ciater Barat Rt.06/02 Kel. Ciater 21-04-21

TELAH HILANG BPKB sepeda motor Honda Supra X B 6806 NKE an Su-wondo Noka MH1JB51156K518468Nosin JB51E-1514809 12-04-21

TELAH HILANG SURAT TANAH Akte Jual Beli (AJB) No. 486/2011 Luas: 565 M2 A/n. TABAR No. Persil 40.a Blok. 004, yang dikeluarkan PPAT. Kec. Teluk Naga Kab. Tgr, Ltk. Tanah Desa Bojong Renged Kab. Tangerang. 07-04-21

HILANG AJB NO.0630/2018 A/n. Jaelani Luas : 131 m2, alamat Kp. Maruga Rt.11/09 Kel. Ciater 06-04-21

HILANG AJB TANAH TN.Icon No.355/Serpong/1996 Luas 300m2 Tahun 1996 Kp. Muncul Rt.011/03 Desa Setu Kec. serpong Kab.Tangerang 31-03-21

HILANG BPKB HONDA BEAT an Nia Tania nopol AB 6626 IT Noka MH1JFT116-FK057564 nosin JFT1E1057520 30-03-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL B 2493 SBV TAHUN 2012 ATAS NAMA ASTIA ANGELIA HUTAJULU DENGAN NOMOR RANGKA MESIN TSJACL34193 25-03-21

TELAH HILANG AJB NOMOR 12/1996 LUAS 150M2 A.N. SAIN B SAAN KEL CIATER KEC SERPONG KOTA TANGSEL. 25-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buaran Serpong Utara Tangerang Selatan

15-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buar-an Serpong Utara Tangerang Selatan 12-03-21

TELAH HILANG AJB No.2005/1998 Luas Tanah 400 M2 a.n. EVIY RULIYANTO lokasi KP. Tanah Sewan, Bakti Jaya, Setu, Tangsel Bagi Yang Menemukan Hub. Fajar HP.085778455540 10-03-21

TELAH HILANG BPKB KR 2 Honda vario tahun 2010 warna Violet Silver No Pol. B-6293-VBW, Noka : MH1JF3111AK201093, Nosin : JF31E0199944, An. Jakaria 05-03-21

TELAH HLG BPKB Nopol A1019 Zy. Nosin DJ28270 a/n Siti Surti 04-03-21

KEHILANGAN AJB NO.450/1997, seluas +/- 100 M2 A.n. SUKIRMAN Kp. Buaran Rt.002 /003 Kel. Buaran Kec. Serpong Kota Tangsel 25-02-21

DI JUAL RUMAH* SHM /IMB* lt. 350M2 lb.450M2 2 lantai, rmh baru pinggir jl 200m ke pintu tol, jl. Citanduy : hub 081715555111-06-21

DIJUAL RUMAH TIPE 36/84 di Puri Husada Agung Gunung Sindur. 2 lantai. Lantai 1 : 2 KT dan 2 KM. Lantai 2 : 2 KT dan 1 KM. Harga Rp. 500 juta (nego). Hubungi 085210068557. 29-02-21

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL B3803 CCQ, B 6407 GOP, B 6254 WJJ, B 6875 GKE, A 5697 XT, B 6802 CZR, B 3577 CIJ, A 6305 ZE, B 6156 GAX, A 3971 ZH, B 3329 CDT, OLEH PT KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUTABUMI. UNTUK INFO HUBUNGI (021) 59319278

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL A 3977 WY, A 3407 VAM, OLEH PT KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUKUN RAJEG. UNTUK INFO HUBUNGI (021) 22297982

KEHILANGAN

DIJUAL

TANGERANG-Para pelaku ekonomi kreatif dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Pondok Jaya, Kampung Benda Baru, Kecamatan Sepa-tan, Kabupaten Tangerang dapat perhatian kusus. Di mana camat setempat langsung mengun-jungi mereka untuk memberikan motivasi atau semangat di ten-gah pandemi virus corona atau Covid-19.

Camat Sepatan, Dadang Sudra-jat mengatakan, kedatangan dirinya juga untuk menden-gar dampak Covid-19 terhadap ekonomi kreatif dan UMKM di Kecamatan Sepatan secara lang-sung dari para pelaku.

Pasalnya, sangat terasa bagi sektor ekonomi, kususnya UMKM dan industri kreatif di wilayah Kecamatan Sepatan. Seperti

berkurangnya produksi, pengu-rangan jumlah karyawan, hingga yang terparah yakni berhentinya produksi yang dipastikan akan berimbas pula pada peningkatan jumlah pengangguran.

“Dengan kunjungan ini, kami akan membantu memberi solusi yang tepat untuk menyelamat-kannya ekonomi dari keterpu-rukan akibat pandemi virus ko-rona,” tuturnya, kemarin.

Dia pun berupaya mendukung pelaku UMKM di wilayah Keca-matan Sepatan, dengan mem-fasilitasi pemasaraan produk di katalog UMKM kecamatan yang setiap tiga bulannya diterbitkan.

Adapun bagi desa, dapat mem-fasilitasi peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan permodalan di setiap masing-masing desa.(net/cmb)

Para Pelaku Usaha di Sepatan Dapat Perhatian

KUNJUNGAN. Camat Sepatan, Dadang Sudrajat terlihat sedang mengunjungi salah satu pelaku ekonomi kreatif dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Pondok Jaya, Kampung Benda Baru, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang.

TANGERANG-Petugas gabun-gan memutar balik ratusan ken-daraan roda dua dan roda empat di posko penyekatan Pember-lakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di jalan Daan Mogot, Batu Ceper, Kota Tangerang, pada Senin (12/7). Alasanya, mereka tak dapat menunjukan Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP).

Diketahui, untuk menekan mo-bilitas, Kementerian Perhubun-gan (Kemenhub) mewajibkan bagi pelaku perjalanan harus memiliki STRP. Peraturan ini mulai diberlakukan pada Senin (12/7), untuk wilayah aglomerasi Jabodetabek.

Dandim 0506/Tangerang, Kolo-nel Infanteri Bambang Herry Tugiyono mengatakan, ban-yak di antara pengendara roda dua maupun empat tidak bisa menunjukan STRP. Di mana surat itu kini sebagai syarat bagi pelaku perjalanan yang bekerja di sek-tor esensial dan kritikal selama PPKM Darurat.

“Hari ini (kemarin,red) pem-berlakuan STRP. Seperti yang sudah-sudah, kita menyeleksi betul, memeriksa kendaraan yang bisa menunjukkan surat tersebut bagi yang bekerja di sek-tor esensial dan kritikal. Banyak, hampir separuhnya kami putar balik,” paparnya.

Ratusan Kendaraan di Jalan Daan Mogot Tangerang Diputar BalikTak Kantongi STRP

IRFAN/BNN

DIPUTAR BALIK. Pengedaran diputar balik pada hari pertama penerapan STRP di PPKM darurat. Mereka diputar balik lantaran tak mengantongi surat tersebut, Senin, (12/7).

Ia menjelaskan, penyekatan saat PPKM Darurat dilaksanakan untuk mengurangi mobilitas masyarakat guna menekan laju penyebaran Covid-19. Oleh kar-enanya, seluruh kendaraan yang

hendak melintasi pos sekat akan diperiksa oleh petugas, sesuai aturan pemerintah.

“Kami di sini menyeleksi, ke-mudian bagi warga yang belum memiliki, segera melengkapi

surat tersebut sesuai aturan pe-merintah,” tuturnya.

Dirinya pun mengimbau ke-pada warga, apabila bukan kar-ena kebutuhan yang mendesak, untuk tetap berada di rumah.

Apabila keluar rumah, tetap melaksanakan protokol keseha-tan (prokes) virus corona.

Kebijakan ini juga berlaku bagi jasa transportasi kereta. Seperti yang terdapat di Stasiun

TANGERANG-Kondisi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Se-lapajang, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang semakin penuh. Hal itu disebabkan oleh ting-ginya angka kematian selama masa pandemi virus corona atau Covid-19.

Walikota Tangerang, Arief R Wisman syah mengatakan, pihaknya kembali menyiapkan tempat pemakaman untuk me-makamkan jenazah virus corona. Total lahan yang disiapkan men-

TPU Selapajang Diprediksi Hanya Bertahan Dua Hari Lagi

Tangerang, banyak penumpang yang tak diizinkan menaiki kere-ta lantaran tidak mengantongi STRP.

Kepala Stasiun Tangerang, Eka Gusti Fadli menerangkan, para pengguna kereta banyak yang belum mengetahui peraturan itu. “Banyak yang bilang, 'baru hari ini saya taunya, pak'. Padahal di media juga sudah banyak infor-masinya,” jelasnya.

Eka menyatakan, calon pen-umpang diizinkan menaiki KRL bila membawa STRP atau surat keterangan kerja dari kantor mas-ing-masing. Namun, bila calon penumpang tak membawa salah satunya, mereka tidak diizinkan menaiki KRL.

Di stasiun tersebut, terdapat lebih dari belasan penumpang yang tidak diizinkan menaiki kereta sejak pukul 04.00 WIB.

Dia menambahkan, surat-surat yang dibawa oleh calon penump-ang seharusnya berbentuk cetak. Namun, ada beberapa penump-ang yang membawa dokumen dalam bentuk elektronik. Kewa-jiban membawa surat dalam ben-tuk cetak ni karena pihak stasiun bakal mengecap dokumen milik penumpang. Tujuannya agar calon penumpang dikemudian hari tak perlu bersentuhan fisik dengan petugas stasiun.(ifn/mde/cmb/bnn)

capai dua hektare. Lokasi terdap-at di wilayah Kelurahan Kedaung, Kecamatan Neglasari.

“Semakin minim (kondisi TPU Selapajang). Tapi kita lagi siapkan lahan baru di Kedaung. Ada seki-tar dua hektare,” ujarnya di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang, Senin (12/7).

Daya tampung untuk lahan baru tersebut kata dia diperkira-kan mencapai 5.000. "Ya mungkin

ini hampir 20 ribu meter, mung-kin bisa buat 5.000 ya kurang lebih,” imbuhnya.

Lantaran kapasitas tempat yang semakin sempit, dirinya memperkirakan TPU Selapajang hanya dapat bertahan selama hingga dua hari saja. “Paling se-hari dua hari lagi. Ya orang udah habis sih lahannya. Makanya kita lagi kejar yang di sana,” pungkas-nya.(ifn/mde/cmb/bnn)

Page 6: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

POS BANTEN 6Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

ISTIMEWA

RAKOOR PPKM. Bupati Pandeglang, Irna Narulita, saat memimpin rapat koordinasi dengan para camat secara virtual di Ruang Pintar, Senin (12/7). Bupati Irna meminta para camat setiap hari untuk menyampaikan laporan perkembangan PPKM Mikro tingkat kecamatan.

PROFIL

PANGANCadangan Beras Cukup

PERUM Bulog Divisi Regional (Divre) Lebak-Pandeglang memastikan ketersediaan pangan untuk Kabupaten Lebak mencukupi hingga empat bulan ke depan.

‘Kita memiliki stok beras sebanyak 1.000 ton dan gabah 2.000 ton, “ kata Kepala Gudang Perum Bulog Malingping Divre Lebak- Pandeglang, Dodi dikutip dari Antara Banten, Senin (12/7).

Persediaan pangan sebanyak itu mampu memenuhi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat selama enam bulan ke depan. Namun hingga kini persediaan pangan dijamin cukup di tengah pandemi. Selain itu juga ditambah stok pangan yang ada di Gu-dang Warunggunung dan Pandeglang mencapai ribuan ton.

“Kami siap distribusikan pangan jika ada permintaan pasar, “ katanya.

Menurut dia, Perum Bulog belum menyerap gabah petani karena stok pangan yang ada belum ada permintaan pasar. Padahal, kata dia, di berbagai daerah di Kabupaten Lebak dan Pandeglang mulai memasuki musim panen. Penyerapan gabah dari petani itu nantinya dijadikan Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

“Kami berharap stok pangan itu bisa didistribusikan untuk pro-gram untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM), “ katanya.(rie/net)

Rika Kartikasari

Aspirasi Bansos Covid-19ANGGOTA DPRD Kabu-

paten Pandeglang Dapil III, Rika Kartikasari melaku-kan agenda reses selama sepekan terakhir. Dalam resesnya, politisi Gerin-dra ini mengaku, aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat sedikit berbeda jika dibandingkan dengan agenda reses sebelumnya.

“Aspirasi masyarakat pada reses kali ini kurang begitu menyoroti soal pem-bangunan dan lainnya, mereka justu memper-tanyakan kapan corona berakhir, pemulihan sektor ekonomi, dan bantuan so-sial saat terjadi corona serta bantuan yang dinilai tidak merata,” ujar Rika kepada Tangsel Pos, Senin (12/7).

Kata dia, masyarakat pun mempertanyakan soal dana santu-nan kematian untuk korban Covid-19 yang pernah dijanjikan oleh pemerintah. Bantuan yang turun, kata dia, selama ini hanya sebatas sembako untuk membantu memenuhi kebu-tuhan pokok sehari-hari.

“Masyarakat mendengar desas-desus adanya bantuan santu-nan kematian korban corona, tapi yang diterima baru sebatas sembako. Seperti itu aspirasi yang disampaikan masyarakat dalam agenda reses kali ini,” pungkasnya.(rie)

PANDEGLANG-Seluruh camat di Kabupaten Pandeglang dim-inta untuk memberikan laporan setiap hari mengenai perkemban-gan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Tujuan laporan harian itu agar lebih cepat memu-tus penyebaran Covid-19.

“Setiap hari terus meningkat, saya harap ini disikapi oleh Satgas bagaimana caranya agar kasus terkonfirmasi ini bisa menurun,” tegas Bupati Pandeglang, Irna Narulita, saat memimpin rapat koordinasi dengan para camat secara virtual di Ruang Pintar, Senin (12/7).

Dikatakan bupati, penerapan PPKM Mikro yang diperketat ini merujuk pada Instruksi Bupati (Inbup) Pandeglang Nomor: 2 Ta-

hun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro Yang Diperketat Dalam Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Kabupaten Pandeglang,

“Ini tindak lanjut dari Instruk-si Mendagri Nomor: 15 Tahun 2021 tentang PPKM Darurat dan Instruksi Gubernur Banten, semoga bisa memutus pemy-ebaran Covid-19 di Pandeglang,” ungkapnya.

Menurutnya, penanganan Covid-19 akan berhasil jika se-mua komponen terlibat, salah satunya masyarakat taat pada penerapan protokol kesehatan (prokes).

“Vaksin saja tidak cukup, un-tuk itu kita harus disiplin men-erapkan protokol kesehatan.

Jaga keluarga, jaga kampung kita dari sebaran Covid-19 kar-ena peran masyarakat sangat penting, dengan ikhtiar kita memperketat prokes Insyaallah terhindar dari Covid-19,” tutup Bupati Irna.

Pada kesempatan tersebut, Camat Sumur Suhaerudin men-gatakan, Posko PPKM Mikro ting-kat desa di kecamatannya sudah dibentuk di tujuh desa dan saat ini dibentuk PPKM tingkat dusun di masing-masing desa.

“Semua unsur ikut terlibat termasuk TNI/Polri, aparatur pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat, dan lembaga desa,” ungkapnya.

Senada disampaikan Camat Koroncong, Tita Yunengsih. Dika-takan Tita, di kecamatannya juga

telah menerapkan PPKM Mikro yang diperketat di 12 desa.

“Hanya Posko PPKM Satgas RW yang belum semua. Kami melibatkan Satgas Kecamatan ditambah lagi unsur TNI, Polri, MUI, dan Karangtaruna,” pung-kasnya.

Dikutip dari data Satgas Pen-anganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang, hingga Senin (12/7) terjadi penambahan 175 kasus terkonfirmasi Covid-19. Keca-matan Majasari menjadi wilayah dengan jumlah penambahan terbanyak, yakni 25 kasus disusul Munjul dengan 22 kasus, dan Ci-bitung dengan 13 kasus. Dengan penambahan 175 kasus baru, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Pandeglang mencapai 4.043 kasus.(rie)

SERANG-Ditengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, pelayanan administrasi kependudukan (Admin-duk) akan menyesuaikan kondisi saat ini di lapangan, karena masing-masing wilayah mengeluarkan kebijakan terkait PPKM darurat, dan pelayanan dialihkan menjadi secara online.

Hal tersebut disampaikan Sitti Ma’ani Nina, Kepala Dinas Pember-dayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencan (DP3AKKB) Banten.

Nina sapaan akrabnya mengaku, diawal masa pendemi Covid-19 terjadi di Banten, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) pada ting-kat kabupaten/kota se-Banten sudah memberikan pelayanan secara online.

Ia menjelaskan, masing-masing Disdukcapil di tingkat kabupaten/kota sudah memiliki terobosan dan inovasi masing-masing dalam memberikan pelayanan di masa pandemi Covid-19. Misalnya, di Disdukcapil Tangerang Selatan memiliki terobosan 3O, yaitu Online, O� ine dan Ojol.

“Artinya dari pendaftaran, pelayanan sampai dengan pengambilan doku-men adminduk tidak dilakukan dengan tatap muka. Namun semua dilakukan secara online,” kata Nina, kemarin.

Hal tersebut, lanjut Nina, sesuai dengan arahan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten untuk memperba-nyak pelayanan adminduk secara on-line. Itu pun sesuai dengan kebijakan dan arahan Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kementerian Dalam Negeri.

Mantan Karo Humas Pemprov Banten ini mengatakan, untuk di Disdukcapil Kabupaten Pandeglang ada Sipanon, Kota Tangerang memi-liki terobosan Sobat Dukcapil, Kota Serang dengan Smart Dukcapil dan kabupaten/kota lainnya dengan ino-vasi yang berbeda. Kata Nina, adapun pengambilan berkas adminduknya juga menggunakan beragam jasa, misalnya, Kantor Pos dan Giro, ojol dan ada yang melakukan kepanjangan ta-ngan melalui kelurahan, RW dan RT.

“Dengan adanya PPKM Darurat ini pelayanan adminduk di Provinsi Banten masih berjalan, dan petugas diatur sedemikian rupa, baik yang WFH maupun WFO, kami tetap bisa memberikan pelayanan.” ujarnya.

Hal tersebut dibuktikan dengan ter-capainya salah satu target perekaman di Provinsi Banten yang sudah men-capai 33,28 persen. Angka tersebut sudah diatas target nasional sebesar 30 persen hingga bulan Desember

2021."Target nasional perekaman Kartu

Identitas Anak (KIA) sudah mencapai 33,28 persen di bulan Juni, sedangkan target nasional ditetapkan mencapai 30 persen sampai Desember 2021. Artinya Pemerintah Provinsi Banten sudah melebih target nasional dalam perekaman KIA. Termasuk juga target perekaman KTP elektronik," katanya.

Kendati demikian, Nina juga me-ngakui adanya sebagian masyarakat yang meminta pelayanan adminduk secara offline. Untuk pelayanan of-fline bisa dilakukan dengan mem-perhatikan protokol kesehatan dan membatasi jumlah pelayanan. “Dari awal Covid-19 kami sudah diarahkan go digital,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Nina mengimbau kepada masyarakat dimasa PPKM Darurat seperti saat ini pelayanan online menjadi suatu keha rusan. Hal tersebut bertujuan untuk menekan kasus Covid-19 di Banten. Dalam ke-sempatan itu, Nina juga mengimbau kepada masyarakat untuk meman-faatkan inovasi dan terobosan yang dilakukan oleh disdukcapil kabupaten/kota se-Banten, untuk bisa meminta pe-layanan kependudukan cukup dengan meng-klik dari dalam rumah.

"Jadi tidak perlu untuk datang ke kantor disdukcapil, masyarakat cukup memanfaatkan inovasi dari disdukcapil dengan melalui whatsApp atau membuka laman pelayanan dari rumah. Sehingga pelayanan kependudukan bisa terpenuhi, dan bisa membantu pemerintah untuk menekan kasus Covid-19 di Provinsi Banten," imbuhnya.

"Pada kesempatan yang baik ini, kami sampaikan apresiasi dan ucap-an terima kasih kepada disdukcapil kabupaten/kota se-Provinsi Banten atas kerja kerasnya di tengah pan-demi Covid-19 dalam memberikan pe-layanan administrasi kependudukan, sehingga kebutuhan masyarakat ter-hadap dokumen kependudukan dapat terpenuhi." sambung Nina. (adv)

DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK, KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCAN (DP3AKKB)

Bupati Minta Camat Lapor Setiap HariSampaikan Perkembangan PPKM Mikro

MANFAATKAN LAYANAN ONLINE, WARGA BANTEN BISA NIKMATI

LAYANAN ADMINDUK DARI RUMAH

PELAYANAN ADMINDUK GO DIGITAL SERANG-Ketaatan masyarakat di Kota Serang dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) di tengah kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diklaim kian membaik pascapenindakan pe-langgar melalui tindak pidana rin-gan (tipiring) beberapa waktu yang lalu. Namun sebaliknya, mobilitas masyarakat Kota Serang justru kembali meningkat pasca-sepekan penerapan PPKM Darurat.

Kepala Satpol PP Kota Serang, Kusna Ramdani, mengatakan bahwa pihaknya memberikan fokus yang khusus pada pelak-sanaan aturan PPKM Darurat di tempat-tempat publik sep-erti pasar Rau. Sebab, pasar Rau menjadi sarana publik yang tidak ditutup, lantaran menjadi pusat perekonomian dan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.

"Untuk pasar Rau kami selalu patroli prokes. Karena memang pasar Rau merupakan pasar yang menyediakan kebutuhan-kebu-tuhan pokok masyarakat," kata Kusna kepada awak media melalui pesan WhatsApp, Senin (12/7).

Menurutnya, berdasarkan ha-sil patroli tersebut, masyarakat yang datang ke Pasar Induk Rau sudah sadar akan prokes. Namun memang, beberapa dari pembeli maupun pedagang terkadang tidak mematuhi prokes, sehingga diberikan teguran dan imbauan oleh pihaknya.

"Ada saja sih (pelanggaran

prokes, red), cuma relatif mereka semua sudah patuh pakai masker. Paling kami imbau (masyarakat yang melanggar, red) untuk senan-tiasa mematuhi prokes, terutama memakai masker," ucapnya.

Begitu pula dengan para peda-gang dan pengusaha. Menurut-nya, saat ini para pedagang dan pengusaha sudah menerapkan aturan selama masa pandemi Covid-19, yakni tidak menye-diakan layanan makan di tempat. Mereka pun disebutkan telah me-matuhi terkait jam operasional.

"Kalau pedagang, pengusaha cafe dan restoran sih sudah ban-yak yang patuh, yaitu tidak me-nyediakan makan di tempat dan jam operasional. Nanti kami akan pantau lagi, kalau ada lagi ya kami akan tindak," tegasnya.

Ia mengatakan, peningkatan kesadaran masyarakat terkait dengan prokes dan aturan PPKM Darurat merupakan dampak dari penindakan tipiring bagi pelang-gar prokes beberapa waktu yang lalu. Maka dari itu, pihaknya pun akan melakukan penindakan tipiring kembali, namun di ting-kat kecamatan.

"Alhamdulillah ada peningka-tan (kesadaran prokes dan aturan, red) pascapenindakan tipiring, walau tidak signifikan. Nanti kami agendakan lagi tipiring di tingkat kecamatan. Nanti kami akan koor-dinasikan dengan Satgas Covid-19 Kecamatan," terangnya.

Sementara itu, pada pekan ked-

ua penerapan PPKM Darurat di Kota Serang, aktivitas masyarakat justru kembali meningkat. Hal itu berdasarkan hasil evaluasi pemerintah pusat untuk wilayah Kota Serang. Padahal pada min-ggu lalu, aktivitas masyarakat tu-run hingga 21 persen. Namun di minggu ini aktivitas masyarakat hanya turun sekitar 15 persen.

Kabid Komunikasi dan Infor-masi Publik, W. Hari Pamungkas, mengatakan, bahwa berdasarkan perhitungan dari index mobility yang dilakukan oleh pemerintah pusat, aktivitas masyarakat Kota Serang pada pekan kedua cend-erung meningkat.

“Index mobility masyarakat pada Minggu lalu itu 21 persen aktivitas. Namun Minggu ini aktivitas masyarakat menjadi 15 persen, dimana mobilitas masyarakat kembali meningkat setelah sepekan lebih penerapan PPKM Darurat,” ujarnya.

Hari mengatakan, terjadin-ya peningkatan dalam evalu-asi pemerintah pusat dikare-nakan meningkatnya aktivitas masyarakat yang berada di dalam komplek. “Walaupun jalan-jalan dilakukan penyekatan, namun aktivitas masyarakat di pelosok dan komplek-komplek ternyata meningkat,” jelas dia.

Untuk menangani hal tersebut, pihaknya akan lebih memper-ketat aktivitas masyarakat dan akan melakukan patroli hingga ke pelosok.(dzh/rie/bnn)

Masyarakat Mulai Taati Kebijakan PPKM Mikro

LAYANAN ONLINE DUKCAPIL KAB/KOTA SE- PROVINSI BANTENKab/Kota Layanan online

Pandeglang www.sipanon.pandeglang.go.id

Lebak www.lebak.pendaftaran.online

Kota Serang smartdukcapilkotaserang

Kabupaten Tangerang WA 085213471120

Kota Tangerang Sobatdukcapil.tangerangkota.go.id

Kota Cilegon WA 081906118299, 087871510671, 081311834833, 085920136002

Kota Serang App. Smartdukcapil

Kota Tangerang Selatan http://disdukcapil.tangerangselatankota.go.id

Kabupaten Serang WA 081932708205

SERANG-Satresnarkoba Polres Serang, mengamankan pengedar sabu berinisial RP (20), warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang. Pemuda tersebut dia-mankan di rumah kontrakannya di sebuah perumahan di Kelura-han Unyur, Kota Serang, dengan baarng bukti enam paket sabu serta sebuah timbangan digital.

Kapolres Serang AKBP Mari-yono menjelaskan, tersangka RP ditangkap personel Satresnarko-ba Rabu (7/7) sekira pukul 23:00 WIB. Awal penangkapan karena danya informasi dari masyarakat yang mencurigai jika RP adalah pengedar narkoba.

“Dari informasi itu, Tim Sa-tresnarkoba yang dipimpin Ipda Denny Hartanto langsung melaku-kan penyelidikan. Sekitar pukul 23.00, dilakukan penangkapan di

rumah kontrakannya,” ungkap Ka-polres didampingi Kasatresnarko-ba Iptu Michael K Tandayu kepada awak media, Senin (12/7/)

Kapolres menyampaikan, apre-siasi dan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu anggotanya dalam mengungkap peredaran narkoba. Kapolres kembali menyampaikan komitmennya untuk memberantas narkoba hingga level pemakai.

“Kami apresiasi dan terima kasih kepada warga yang telah membantu memberikan in-formasi. Setiap informasi yang kami terima pasti kami tindak lanjuti. Ini komitmen kami dalam upaya memberantas narkoba, walau hanya sebatas pemakai,” tandasnya.

Sementara, Iptu Michael Tand-ayu menambahkan barang bukti

enam paket sabu yang diamank-an disembunyikan di sekitaran gerbang perumahan. Hal itu dike-tahui setelah tersangka menjalani pemeriksaan intensif.

“Tersangka menyembunyikan sabu daganganya di sebuah tem-pat di gerbang perumahan. Mak-sudnya diduga agar bisnis ilegal nya ini tidak dicurigai tetangga,” kata Kasatresnarkoba.

Michael menjelaskan tersangka RP sudah cukup lama mengedark-an sabu. Tak hanya di Kota Serang, tersangka juga mengedarkan sabu di wilayah Kabupaten Serang.

“Tersangka sudah lama jadi pengedar sabu. Untuk sabu send-iri, tersangka mengaku mendapat-kannya dari seorang bandar yang ditemui di sekitaran Grogol, Jakarta Barat dan masih kami kembang-kan,” tandasnya. (muf/rie/bnn)

Polres Serang Tangkap Pengedar Sabu

ISTIMEWA

BATAS KOTA 7Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Lois Cekal

Italia Memang Pantas Juara

MUI Keluarkan Surat Edaran Salat Idul Adha dan Kurban

Repdem Tangsel Diskusi Daring Tentang Bahaya Narkoba

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

“Hanya orang yang IQ-nya di atas 200 yang bisa mengerti dan menerima penjelasan saya,” tu-lisnya di Instagram. Lois tampak jengkel atas serangan dr Tirta di medsos. Lois tidak akan mau melayani dr Tirta. Yang dia ang-gap bukan kelasnya. Dokter Lois juga tidak akan mau mendatangi panggilan organisasi dokter IDI (Ikatan Dokter Indonesia).

Dia menilai banyak dokter sudah jadi abdi obat dan vaksin. Sebenarnya IDI sudah tidak mengakui dr Lois. Nomor ang-gota pun tidak ada. Namun, Lois memang dokter. Lulusan Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta.

Lalu belajar ilmu antitua di Malaysia. Dengan ilmu itu, ka-tanya, bisa membuat orang lima tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Saya tidak berhasil menghubungi dr Lois. WA saya juga tidak direspons. Padahal ada satu pertanyaan penting yang akan saya ajukan: apakah dia juga mendengar kalau teman-

temannya menganggapnya pu-nya gangguan jiwa. Dan apakah dia merasa seperti itu.

Juga apakah dia pernah ke dokter jiwa. Tentu pertanyaan itu tidak terjawab. Namun, dari penampilan podcast-nya dengan Babeh Aldo, dr Lois tampak cer-das. Wajahnya juga segar dan an-tusias. Tidak terlihat ada sisa-sisa gangguan jiwa. Atau saya yang tidak pandai melihatnya saya kan bukan dokter ahli jiwa.

Teman seangkatannya, seperti tersiar di medsos, juga mengakui Lois orang cerdas. Namun, ia tidak tahu apa yang terjadi setelah itu. “Saya bisa podcast dengan dokter Lois berkat bantuan suaminya,” ujar Babeh Aldo.

Sang suami orang Makassar. Muslim. Pencinta habaib. “Ia sendiri yang mengatakan bahwa ia pencinta habaib,” ujar Aldo mengutip ucapan sang suami. Habaib adalah bentuk jamak dari Habib keturunan Nabi Mu-hammad.

Babeh Aldo sendiri bagian dari Habib. Babeh Aldo adalah nama di medsos. Nama aslinya: Mo-

hamad Ali Ridlo. Marganya: As-segaf. Pengacara terkemuka yang meninggal minggu lalu itu, Moh Assegaf SH, adalah familinya.

“Saya pilih nama Babeh Aldo agar lebih umum,” katanya. Babeh sebagai pengganti kata Abah. Aldo singkatan Ali Ridlo. Aldo baru delapan bulan jadi YouTuber. YouTube-nya yang per-tama adalah ketika ia merespons pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD. Yang mengatakan penyambut Habib Rizieq tidak akan banyak.

Ketika ternyata Habib Rizieq disambut lautan manusia, Aldo pun mengunggahnya ke You-Tube. Meledak. Sampai hari ini sudah sekitar 800 video yang ia unggah ke YouTube. Banyak sekali yang mengenai Habib Ri-zieq. Ratusan.

YouTube kini menjadi sumber penghasilan utamanya. Satu bu-lan bisa mendapatkan Rp 17 juta. Hasil itu ia pergunakan untuk menghidupi anak-anaknya. Ia punya 17 anak asuh –semuanya yang berhasil ia jauhkan dari kenakalan. Karena itu meski ia

sendiri belum dikaruniai anak, Aldo dan istri tidak merasa sepi. Ia dapat pinjaman tanah di sebe-lah gudang barang bekas. Di satu tempat 8 km dari rumahnya. Ia bangun kamar-kamar untuk mereka.

Aldo lahir di Surabaya. Umurny a kini 41 tahun. Waktu kecil ia dititipkan di pondok Bangil dan Singosari. Lalu masuk SMP Wahid Hasyim di Surabaya Utara. Setamat SMAN 7 Surabaya ia merantau ke Kaltim. Dakwah di sana.

“Dr Lois itu orang Kaltim?” tanya saya. “Rasanya dia orang Dayak dari pedalaman Kaltim bagian utara,” ujar Aldo. Dari wajahnya yang putih dan cantik rasanya dr Lois memang dari sana. Dokter Franky, ketua IDI Kaltara membenarkan bahwa dr Lois pernah bertugas di Sebatik dan Tarakan. Namun, izinnya sudah dicabut. Dokter Franky kebetulan satu gereja dengan dr Lois. Podcast-podcast Aldo san-gat kritis. Namun, baru sekali ini dicopot dari YouTube dan baru sekali ini pula ia dicekal.(*)

Sambungan Halaman 1

Dewan Banten Tolak Vaksinasi Berbayar

SERPONG-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Relawan Perjua-ngan Demokrasi (Repdem) Tang-sel terus ajak para kadernya un-tuk serius memerangi narkoba. Khususnya untuk mencegah semakin banyaknya anak-anak muda di Kota Tangsel menjadi korban keganasan narkoba.

Wujud serius perang terhadap narkoba itu, organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini dengan menggelar dis-kusi webinar yang mendatangkan narasumber berkompenten.

Webinar Repdem Tangsel di-hadiri oleh narasumber yang sangat kompeten, seperti Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel Iwan Rahayu, Muhamad Rosid Go-zali selaku Kaur Bin Ops Sat Resnarkoba Polres Kota Tangsel, Edy Kurniawan selaku Seksi Rehabilitas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangsel. Webinar ini dibuka langsung oleh Wanto Sugito selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel.

Wanto mengatakan, Repdem Tangsel harus maju sebagai garda terdepan dalam pencegahan narkoba bagi kalangan milenial. “Repdem harus jadi garda terde-pan, bergerak mengajak anak-anak muda di Kota Tangsel untuk mengenal bahaya narkoba serti ikut serta menjaga lingkungan-

tegas mengatakan, bahwa vaksin gratis untuk masyarakat Indo-nesia. Jadi wacana ini jelas tidak boleh ada dan sangat mencederai hati masyarakat di tengah situasi sulit seperti saat ini,” ujarnya.

Bahkan Fauzi mengatakan, vaksinasi berbayar ini jelas akan menjadi beban baru bagi masyarakat. “Vaksin berbayar sebaiknya tidak diwacanakan apalagi dilaksanakan, vaksin berbayar sudah pasti akan men-jadi beban baru masyarakat yang sedang menghadapi berbagai ke-sulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19,” tegasnya.

Fauzi juga mengatakan, lebih baik saat ini pemerintah terus mencari terobosan un-tuk mendapatkan vaksin bagi masyarakat Indonesia secara gratis. “Lebih baik pemerintah terus mencari terobosan untk

mendapatkan vaksin dengan mengandalkan dana APBN atau APBD, dan pemerintah mencari terobosan untuk lebih mendekatkan pelayanan vaksi-nasi pada masyarakat, vaksinasi yang cenderung dilaksankan di perkotaan segera dilakukan di pedesaan hingga ke lingkungan RT,” terangnya.

Misalnya, lebih lanjut Fauzi menerangkan, pemeirntah juga bisa menggandeng beberapa konglomerat nasional atau pengu-saha-pengusaha di tingkat daerah untuk turut serta membantu pro-gram pemerintah dalam menye-diakan vaksin gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia.

“Seperti melibatkan pengusaha nasional atau para konglomerat untuk bisa menyisihkan dana keuntungan usaha yang mereka miliki. Agar seluruh masyarakat bisa mendapatkan vaksinasi gratis,” pungkasnya.(dra)

tentang panduan kaifiat takbir dan Salat Idul Fitri di saat Pan-demi Covid-19. Serta Nomor 31 Tahun 2020 tentang penyeleng-garaan Salat Jumat dan Jamah untuk mencegah penularan wabah Covid-19.

“Maka pada poin kedua dalam melaksanakan Salat Idul Adha di masjid, musala atau tempat lain agar tetap memperhatikan kekhusyuan, ketertiban, dan keamanan sebagaimana tujuan ibadah dengan memperhatikan protokol kesehatan secara mak-simal sesuai anjuran Pemerintah Kota Tangsel serta mempersing-kat waktu pelaksanaan Salat Idul Adha,” terangnya.

Poin ketiga, bagi umat Islam yang terindikasi atau terkonfir-masi positif Covid-19 agar tetap di rumah atau karantina mandiri agar tetap di tempat. Maka diga-ris bawahi supaya tidak meny-alahi hukum syariat dan untuk pertangungjawaban kepada Al-lah, penutupan masjid, musala dan tempat lain untuk beribadah dapat dilakukan apabila situasi Pandemi saat tidak terkendali dan agar didasarkan atas rasa takut atau kekhawatiran yang sangat (masyaqqatul haliyah), se-hingga dapat melaksanakan Salat Idul Adha berjamaah bersama keluarga di rumah. Sekurang-kurangnya empat orang satu orang imam tiga makmum.

“Maka koordinasi gugus tugas dengan RT dan RW bersama dengan DKM sangat penting. Karena yang mengetahui banyak dan sedikit warga terpapar Covid di satu wilayah atau lingkungan adalah pengurus lingkungan. Maka apabila kondisinya gawat banyak yang terpapar sebaik-

nya dilaksanakan di rumah bersama keluarga. Sebaliknya jika di wilayah terkendali maka boleh dilaksanakan di masjid dan musala,” jelasnya didampingi Ketua Bidang Fatwa MUI Tangsel KH Hasan Mustofi.

Sedangkan untuk pelaksanaan ibadah kurban, poin pertama pelaksanaan ibadah kurban tetap mengacu kepada ketentuan syari’at sebagaimana mestinya. Poin kedua mengedepankan kekusyuan, ketertiban, keaman-an dan kelancaran dalam pelak-sanaan dengan memperhatikan protokol kesehatan secara mak-simal.

“Memperkecil sturktur kepani-tiaan dengan mengedepankan efesiensi kerja dan profesional. Bagi yang tidak memiliki kepenti-ngan atau berkaitan dengan pelaksanaan kurban untuk tidak berkerumun kecuali panitia dan petugas,” tegas KH Saidih.

Ketua Komisi Fatwa Hukum dan Per undang-Undangan MUI Tangsel, KH Nasuha Abu Bakar menambahkan, bahwa penyediaan alat kebersihan se-per ti tempat cuci tangan dengan sebaik-baiknya. Serta mengguna-kan masker dengan benar selama pelaksanaan. Serta memakai sarung tangan sekali pakai.

Dan membersihkan lokasi serta peralatan dengan menyem-protkan disinfektan sebelum dan sesudah pelaksanaan kurban. Demikian juga agar membatasi kerumuman dan jarak sela-ma pelaksanaan pemotongan kurban.

“Adapun pendistribusian agar lebih mengedepankan keamanan diri dan orang lain dengan ke-masan higienis, praktis dan di-antar atau melalui perwakilan,” jelasnya.(din)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pelaku Tulis Surat AncamanOrangtua Tolak Lamaran Karena Korban Masih Belia dan Tulang Punggung Keluarga

jian, yang isinya bernada anca-man. "Kemudian dia mengelu-arkan surat perjanjian. Dimana-mana perjanjian ramai-ramai di sini. Tapi dia mengeluarkan surat perjanjian, yang isinya intinya kalau ada apa-apa sama anak saya, karena sudah ditolak lamaran, dia tidak mau bertang-gung jawab. Kemudian saya tan-datangani," ungkapnya.

Masih kata Aziz, ia juga tak berpikir jika surat perjanjian tersebut sebagai ancaman un-tuk putrinya atau hanya untuk menggertak agar lamaran pelaku diterima. "Saya tidak mengerti itu ancaman atau apa, soalnya iba-ratnya itu surat lepas tanggung jawab. Kemudian saya yakin juga anak saya tidak akan melakukan perbuatan maksiat. Tidak mung-kin berani," tegas Aziz.

Aziz pun.sempat memberikan amanat kepada pelaku untuk sa-ma-sama menjaga diri baik-baik. "Kemudian saya bilang ke dia, sekarang kondisi begini, abang jaga dan perhatikan adiknya, saya jaga dan arahin anak saya," tuturnya.

Kemudian, pasca ditangkap

DS dan US yang membunuh buah hatinya, Aziz berharap, pelaku dijerat hukuman yang set-impal atas perbuatannya terse-but. "Buat hukuman si pelaku, ya saya percaya ibaratnya hukum ini akan adil. Pokoknya hukuman seberat-beratnya," imbuh Aziz.

Ia pun berterima kasih kepada pihak kepolisian yang secara sigap menangkap kedua pelaku. "Polisi sudah ngembangin ka-sus ini, sampai kayak sekarang (ditangkap pelaku) saya terima kasih ke kepolisian, kerjanya memang bagus saya akuin itu, memang bagus," tandas Aziz.

Sebelumnya diberitakan war-ga Suradita, Cisauk, Kabupaten Tangerang geger dengan pene-muan jasad manusia hangus terbakar di kebun. Peristiwa pembunuhan sadis itu terung-kap pada Jumat (9/7). Muslim, warga Suradita yang kali pertama menemukan jasad manusia di kebunnya. Berawal, di pagi hari, Muslim yang berpamitan dengan sang istri untuk melaksanakan rutinitasnya di kebun miliknya yang berjarak satu kilometer dari rumahnya dibKampung Cibadak RT 02/02, Cisauk.

Namun sekitar pukul 06.00

WIB, setibanya di kebun, Muslim dikagetkan, saat menemukan jasad manusia yang sudah dalam kondisi terbakar..Muslim yang melihat adanya jasad manusia hangus terbakar, segera kembali ke rumah dan mengabarkan ke sang Istri, Dahyana (49). Bahkan, Dahyana menceritakan kondisi Muslim saat menyampaikan ter-dapat jenazah terbakar dengan badan gemetar.

"Selang berapa lama bapak balik lagi ke rumah. Pikir saya bapak ada barang yang terting-gal. Saya belum sempat bertanya bapak udah bilang duluan. Di kebun ada orang yang terbakar. Waktu itu bapak panik, takut saat menyampaikan itu pada saya. Tangannya gemeteran," ungkap Dahyana, istri Muslim saat ditemui di kediamannya, Sabtu (10/7).

Setelah diberitahu penemuan jasad manusia yang hangus terbakar, Dahyana menyuruh sang suami untuk melapor ke RT setempat. "Saya langsung bilang ke bapak, sudah pak, bapak balik lagi ke sana lapor ke RT setempat dan keamanan. Langsung bapak balik lagi ke kebun," paparnya.

Meski sempat mengalami

kesu litan lantaran awalnya iden-titas korban tidak ditemukan di lokasi, namun akhirnya polisi pun berhasil mengumpulkan saksi-saksi dan mendapatkan identitas korban dan tersangka.

Dari hasil penyelidikan terse-but, akhirnya dua orang ter-sangka pun berhasil diamankan. Bahkan polisi tidak butuh waktu lama untuk menangkap kedua pelaku tersebut di kediamannya. "Alhamdulillah sudah tertang-kap 2 orang. Tadi malam sudah dilakukan pemeriksaan intensif. Dua orang itu DS (20) dan US (42). Kedua pelaku ditangkap di kediamannya, Desa Cibogo, Ke-camatan Cisauk," ujar Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin, saat dikonfirmasi kemarin.

Dari keterangan yang didapat, motif kedua pelaku karena sakit hati. Karena, lamaran DS ditolak oleh keluarga korban yang sempat menjalani hubungan. "Tersangka DS pernah menjalin hubungan dengan korban dan pada saat melamar korban, tersangka be-serta keluarganya ditolak keluarga korban. Daan saat ini kami masih melakukan penyidikan untuk mendalami lebih lanjut kasus ini,” pungkasnya.(dra)

berhasil menjaringkan bola. Dua eksekutor Si Biru yang ga-gal adalah Andrea Belotti dan Jorginho.

Sedangkan di kubu Tiga Singa (julukan lain Timnas Inggris), Harry Kane dan Harry Maguire sukses mencetak gol. Tiga penen-dang terakhir Si Putih yakni Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka gagal.

Eks pemain Timnas Italia, Gianluca Zambrotta, menyebut malam di London itu tak akan terlupakan untuk Gli Azzurri. Di mana menunjukkan performa

sip sejak awal turnamen.Italia mengawali langkah di

EURO 2020 dengan menakluk-kan Turki 3-0, lalu berturut-turut menumbangkan Swiss dan Wales di fase grup.

Setelahnya, Austria harus di-ladeni sampai babak tambahan dengan skor 2-1. Lalu, Belgia yang disikat 2-1 pada babak perempatfinal EURO 2020.

Perjuangan berat ditempuh di semifinal. Spanyol dihempaskan Lorenzo Insigne cs via adu ten-dangan penalti dengan skor 4-2.

“Malam yang tak terlupakan untuk Azzurri kami! Pencapaian yang luar biasa untuk Roberto

Mancini dan tim asuhannya. Mereka pantas memenangi gelar kedua di EURO ini dan performa sejak pertandingan pembuka di Roma sebulan lalu sungguh luar biasa!” kata Zambrotta.

Sementara Manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate menga-ku kecewa. “Hari yang sangat sulit buat kami semua tentu saja. Anda harus merasakan kekecewaan karena kesempatan untuk meraih trofi seperti ini be-gitu langkah dalam hidup anda,” ujarnya.

Meski demikian, para peng-gawa tetap pantas dapat pujian. “Harry Kane cs sudah memberi-

kan segalanya yang bisa dilaku-kan. Sungguh menyenangkan bekerja bersama mereka dan sudah melaju lebih jauh dari-pada yang pernah kami lakukan selama bertahun-tahun lamanya. Tapi sakitnya luar biasa di ruang ganti,” pungkasnya.

Inggris melaju ke final EURO 2020 usai jadi pemuncak klase-men di fase pool dan kemudian berturut-turut menyingkirkan Jerman, Ukraina, dan Denmark. Gagal di final, The Three Lions harus menunggu lebih lama lagi untuk meraih trofi setelah terak-hir kali juara Piala Dunia 1966.(dtc/net/cmb)

nya masing-masing agar bersih dari narkoba,” ujarnya.

Sedangkan, Iwan Rahayu me-nyampaikan dalam persoalan pencegahan narkoba Repdem harus siap bermitra dan bersiner-gi bersama BNN dan Polres Tang-sel agar pencegahan itu sampai

kepada kalangan masyarat luas. “Repdem tentu tidak bisa

bergerak sendiri dalam perangi narkoba, harus bersama-sama dengan kepolisian. Mulai dari PolresTangsel maupun dari BNN Kota Tangsel. Artinya sinergi itu sangat penitng,” terangnya.

Sebagai penegak hukum, IPDA Muhammad Rosid Gazali juga sepakat, bahwa upaya pencega-han beredarnya narkoba di ka-langan muda harus lebih intens lagi, sebab akibat yang terjadi sangatlah berbahaya bagi gene-rasi penerus bangsa.

Di pertengahan diskusi menge-nai Pencegahan Narkoba, Rico se-bagai ketua DPC Repdem Tangsel menegaskan, pihaknya akan terus bersinergi dengan kepolisian.

Sementara, BNN Tangsel yang diwakili Edy Kurniawan sebagai Seksi Rehabilitasi mengung-

kapkan, penanganan bagi para pecandu narkoba jika pemakai bisa digunakan sistem rehabili-tasi dan sangat disarankan untuk para pemakai. “Jika untuk bandar bisa dijerat hukuman berat pen-jara bahkan bisa dihukum mati,” pungkasnya.(dra)

BAHAYA NARKOBA. Repdem Kota Tangsel menggelar webinar tentang bahaya narkoba di kalangan muda.

Page 7: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

POS BANTEN 6Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

ISTIMEWA

RAKOOR PPKM. Bupati Pandeglang, Irna Narulita, saat memimpin rapat koordinasi dengan para camat secara virtual di Ruang Pintar, Senin (12/7). Bupati Irna meminta para camat setiap hari untuk menyampaikan laporan perkembangan PPKM Mikro tingkat kecamatan.

PROFIL

PANGANCadangan Beras Cukup

PERUM Bulog Divisi Regional (Divre) Lebak-Pandeglang memastikan ketersediaan pangan untuk Kabupaten Lebak mencukupi hingga empat bulan ke depan.

‘Kita memiliki stok beras sebanyak 1.000 ton dan gabah 2.000 ton, “ kata Kepala Gudang Perum Bulog Malingping Divre Lebak- Pandeglang, Dodi dikutip dari Antara Banten, Senin (12/7).

Persediaan pangan sebanyak itu mampu memenuhi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat selama enam bulan ke depan. Namun hingga kini persediaan pangan dijamin cukup di tengah pandemi. Selain itu juga ditambah stok pangan yang ada di Gu-dang Warunggunung dan Pandeglang mencapai ribuan ton.

“Kami siap distribusikan pangan jika ada permintaan pasar, “ katanya.

Menurut dia, Perum Bulog belum menyerap gabah petani karena stok pangan yang ada belum ada permintaan pasar. Padahal, kata dia, di berbagai daerah di Kabupaten Lebak dan Pandeglang mulai memasuki musim panen. Penyerapan gabah dari petani itu nantinya dijadikan Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

“Kami berharap stok pangan itu bisa didistribusikan untuk pro-gram untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM), “ katanya.(rie/net)

Rika Kartikasari

Aspirasi Bansos Covid-19ANGGOTA DPRD Kabu-

paten Pandeglang Dapil III, Rika Kartikasari melaku-kan agenda reses selama sepekan terakhir. Dalam resesnya, politisi Gerin-dra ini mengaku, aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat sedikit berbeda jika dibandingkan dengan agenda reses sebelumnya.

“Aspirasi masyarakat pada reses kali ini kurang begitu menyoroti soal pem-bangunan dan lainnya, mereka justu memper-tanyakan kapan corona berakhir, pemulihan sektor ekonomi, dan bantuan so-sial saat terjadi corona serta bantuan yang dinilai tidak merata,” ujar Rika kepada Tangsel Pos, Senin (12/7).

Kata dia, masyarakat pun mempertanyakan soal dana santu-nan kematian untuk korban Covid-19 yang pernah dijanjikan oleh pemerintah. Bantuan yang turun, kata dia, selama ini hanya sebatas sembako untuk membantu memenuhi kebu-tuhan pokok sehari-hari.

“Masyarakat mendengar desas-desus adanya bantuan santu-nan kematian korban corona, tapi yang diterima baru sebatas sembako. Seperti itu aspirasi yang disampaikan masyarakat dalam agenda reses kali ini,” pungkasnya.(rie)

PANDEGLANG-Seluruh camat di Kabupaten Pandeglang dim-inta untuk memberikan laporan setiap hari mengenai perkemban-gan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Tujuan laporan harian itu agar lebih cepat memu-tus penyebaran Covid-19.

“Setiap hari terus meningkat, saya harap ini disikapi oleh Satgas bagaimana caranya agar kasus terkonfirmasi ini bisa menurun,” tegas Bupati Pandeglang, Irna Narulita, saat memimpin rapat koordinasi dengan para camat secara virtual di Ruang Pintar, Senin (12/7).

Dikatakan bupati, penerapan PPKM Mikro yang diperketat ini merujuk pada Instruksi Bupati (Inbup) Pandeglang Nomor: 2 Ta-

hun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Skala Mikro Yang Diperketat Dalam Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Kabupaten Pandeglang,

“Ini tindak lanjut dari Instruk-si Mendagri Nomor: 15 Tahun 2021 tentang PPKM Darurat dan Instruksi Gubernur Banten, semoga bisa memutus pemy-ebaran Covid-19 di Pandeglang,” ungkapnya.

Menurutnya, penanganan Covid-19 akan berhasil jika se-mua komponen terlibat, salah satunya masyarakat taat pada penerapan protokol kesehatan (prokes).

“Vaksin saja tidak cukup, un-tuk itu kita harus disiplin men-erapkan protokol kesehatan.

Jaga keluarga, jaga kampung kita dari sebaran Covid-19 kar-ena peran masyarakat sangat penting, dengan ikhtiar kita memperketat prokes Insyaallah terhindar dari Covid-19,” tutup Bupati Irna.

Pada kesempatan tersebut, Camat Sumur Suhaerudin men-gatakan, Posko PPKM Mikro ting-kat desa di kecamatannya sudah dibentuk di tujuh desa dan saat ini dibentuk PPKM tingkat dusun di masing-masing desa.

“Semua unsur ikut terlibat termasuk TNI/Polri, aparatur pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat, dan lembaga desa,” ungkapnya.

Senada disampaikan Camat Koroncong, Tita Yunengsih. Dika-takan Tita, di kecamatannya juga

telah menerapkan PPKM Mikro yang diperketat di 12 desa.

“Hanya Posko PPKM Satgas RW yang belum semua. Kami melibatkan Satgas Kecamatan ditambah lagi unsur TNI, Polri, MUI, dan Karangtaruna,” pung-kasnya.

Dikutip dari data Satgas Pen-anganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang, hingga Senin (12/7) terjadi penambahan 175 kasus terkonfirmasi Covid-19. Keca-matan Majasari menjadi wilayah dengan jumlah penambahan terbanyak, yakni 25 kasus disusul Munjul dengan 22 kasus, dan Ci-bitung dengan 13 kasus. Dengan penambahan 175 kasus baru, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Pandeglang mencapai 4.043 kasus.(rie)

SERANG-Ditengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, pelayanan administrasi kependudukan (Admin-duk) akan menyesuaikan kondisi saat ini di lapangan, karena masing-masing wilayah mengeluarkan kebijakan terkait PPKM darurat, dan pelayanan dialihkan menjadi secara online.

Hal tersebut disampaikan Sitti Ma’ani Nina, Kepala Dinas Pember-dayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencan (DP3AKKB) Banten.

Nina sapaan akrabnya mengaku, diawal masa pendemi Covid-19 terjadi di Banten, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) pada ting-kat kabupaten/kota se-Banten sudah memberikan pelayanan secara online.

Ia menjelaskan, masing-masing Disdukcapil di tingkat kabupaten/kota sudah memiliki terobosan dan inovasi masing-masing dalam memberikan pelayanan di masa pandemi Covid-19. Misalnya, di Disdukcapil Tangerang Selatan memiliki terobosan 3O, yaitu Online, O� ine dan Ojol.

“Artinya dari pendaftaran, pelayanan sampai dengan pengambilan doku-men adminduk tidak dilakukan dengan tatap muka. Namun semua dilakukan secara online,” kata Nina, kemarin.

Hal tersebut, lanjut Nina, sesuai dengan arahan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten untuk memperba-nyak pelayanan adminduk secara on-line. Itu pun sesuai dengan kebijakan dan arahan Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kementerian Dalam Negeri.

Mantan Karo Humas Pemprov Banten ini mengatakan, untuk di Disdukcapil Kabupaten Pandeglang ada Sipanon, Kota Tangerang memi-liki terobosan Sobat Dukcapil, Kota Serang dengan Smart Dukcapil dan kabupaten/kota lainnya dengan ino-vasi yang berbeda. Kata Nina, adapun pengambilan berkas adminduknya juga menggunakan beragam jasa, misalnya, Kantor Pos dan Giro, ojol dan ada yang melakukan kepanjangan ta-ngan melalui kelurahan, RW dan RT.

“Dengan adanya PPKM Darurat ini pelayanan adminduk di Provinsi Banten masih berjalan, dan petugas diatur sedemikian rupa, baik yang WFH maupun WFO, kami tetap bisa memberikan pelayanan.” ujarnya.

Hal tersebut dibuktikan dengan ter-capainya salah satu target perekaman di Provinsi Banten yang sudah men-capai 33,28 persen. Angka tersebut sudah diatas target nasional sebesar 30 persen hingga bulan Desember

2021."Target nasional perekaman Kartu

Identitas Anak (KIA) sudah mencapai 33,28 persen di bulan Juni, sedangkan target nasional ditetapkan mencapai 30 persen sampai Desember 2021. Artinya Pemerintah Provinsi Banten sudah melebih target nasional dalam perekaman KIA. Termasuk juga target perekaman KTP elektronik," katanya.

Kendati demikian, Nina juga me-ngakui adanya sebagian masyarakat yang meminta pelayanan adminduk secara offline. Untuk pelayanan of-fline bisa dilakukan dengan mem-perhatikan protokol kesehatan dan membatasi jumlah pelayanan. “Dari awal Covid-19 kami sudah diarahkan go digital,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Nina mengimbau kepada masyarakat dimasa PPKM Darurat seperti saat ini pelayanan online menjadi suatu keha rusan. Hal tersebut bertujuan untuk menekan kasus Covid-19 di Banten. Dalam ke-sempatan itu, Nina juga mengimbau kepada masyarakat untuk meman-faatkan inovasi dan terobosan yang dilakukan oleh disdukcapil kabupaten/kota se-Banten, untuk bisa meminta pe-layanan kependudukan cukup dengan meng-klik dari dalam rumah.

"Jadi tidak perlu untuk datang ke kantor disdukcapil, masyarakat cukup memanfaatkan inovasi dari disdukcapil dengan melalui whatsApp atau membuka laman pelayanan dari rumah. Sehingga pelayanan kependudukan bisa terpenuhi, dan bisa membantu pemerintah untuk menekan kasus Covid-19 di Provinsi Banten," imbuhnya.

"Pada kesempatan yang baik ini, kami sampaikan apresiasi dan ucap-an terima kasih kepada disdukcapil kabupaten/kota se-Provinsi Banten atas kerja kerasnya di tengah pan-demi Covid-19 dalam memberikan pe-layanan administrasi kependudukan, sehingga kebutuhan masyarakat ter-hadap dokumen kependudukan dapat terpenuhi." sambung Nina. (adv)

DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PERLINDUNGAN ANAK, KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCAN (DP3AKKB)

Bupati Minta Camat Lapor Setiap HariSampaikan Perkembangan PPKM Mikro

MANFAATKAN LAYANAN ONLINE, WARGA BANTEN BISA NIKMATI

LAYANAN ADMINDUK DARI RUMAH

PELAYANAN ADMINDUK GO DIGITAL SERANG-Ketaatan masyarakat di Kota Serang dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) di tengah kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat diklaim kian membaik pascapenindakan pe-langgar melalui tindak pidana rin-gan (tipiring) beberapa waktu yang lalu. Namun sebaliknya, mobilitas masyarakat Kota Serang justru kembali meningkat pasca-sepekan penerapan PPKM Darurat.

Kepala Satpol PP Kota Serang, Kusna Ramdani, mengatakan bahwa pihaknya memberikan fokus yang khusus pada pelak-sanaan aturan PPKM Darurat di tempat-tempat publik sep-erti pasar Rau. Sebab, pasar Rau menjadi sarana publik yang tidak ditutup, lantaran menjadi pusat perekonomian dan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.

"Untuk pasar Rau kami selalu patroli prokes. Karena memang pasar Rau merupakan pasar yang menyediakan kebutuhan-kebu-tuhan pokok masyarakat," kata Kusna kepada awak media melalui pesan WhatsApp, Senin (12/7).

Menurutnya, berdasarkan ha-sil patroli tersebut, masyarakat yang datang ke Pasar Induk Rau sudah sadar akan prokes. Namun memang, beberapa dari pembeli maupun pedagang terkadang tidak mematuhi prokes, sehingga diberikan teguran dan imbauan oleh pihaknya.

"Ada saja sih (pelanggaran

prokes, red), cuma relatif mereka semua sudah patuh pakai masker. Paling kami imbau (masyarakat yang melanggar, red) untuk senan-tiasa mematuhi prokes, terutama memakai masker," ucapnya.

Begitu pula dengan para peda-gang dan pengusaha. Menurut-nya, saat ini para pedagang dan pengusaha sudah menerapkan aturan selama masa pandemi Covid-19, yakni tidak menye-diakan layanan makan di tempat. Mereka pun disebutkan telah me-matuhi terkait jam operasional.

"Kalau pedagang, pengusaha cafe dan restoran sih sudah ban-yak yang patuh, yaitu tidak me-nyediakan makan di tempat dan jam operasional. Nanti kami akan pantau lagi, kalau ada lagi ya kami akan tindak," tegasnya.

Ia mengatakan, peningkatan kesadaran masyarakat terkait dengan prokes dan aturan PPKM Darurat merupakan dampak dari penindakan tipiring bagi pelang-gar prokes beberapa waktu yang lalu. Maka dari itu, pihaknya pun akan melakukan penindakan tipiring kembali, namun di ting-kat kecamatan.

"Alhamdulillah ada peningka-tan (kesadaran prokes dan aturan, red) pascapenindakan tipiring, walau tidak signifikan. Nanti kami agendakan lagi tipiring di tingkat kecamatan. Nanti kami akan koor-dinasikan dengan Satgas Covid-19 Kecamatan," terangnya.

Sementara itu, pada pekan ked-

ua penerapan PPKM Darurat di Kota Serang, aktivitas masyarakat justru kembali meningkat. Hal itu berdasarkan hasil evaluasi pemerintah pusat untuk wilayah Kota Serang. Padahal pada min-ggu lalu, aktivitas masyarakat tu-run hingga 21 persen. Namun di minggu ini aktivitas masyarakat hanya turun sekitar 15 persen.

Kabid Komunikasi dan Infor-masi Publik, W. Hari Pamungkas, mengatakan, bahwa berdasarkan perhitungan dari index mobility yang dilakukan oleh pemerintah pusat, aktivitas masyarakat Kota Serang pada pekan kedua cend-erung meningkat.

“Index mobility masyarakat pada Minggu lalu itu 21 persen aktivitas. Namun Minggu ini aktivitas masyarakat menjadi 15 persen, dimana mobilitas masyarakat kembali meningkat setelah sepekan lebih penerapan PPKM Darurat,” ujarnya.

Hari mengatakan, terjadin-ya peningkatan dalam evalu-asi pemerintah pusat dikare-nakan meningkatnya aktivitas masyarakat yang berada di dalam komplek. “Walaupun jalan-jalan dilakukan penyekatan, namun aktivitas masyarakat di pelosok dan komplek-komplek ternyata meningkat,” jelas dia.

Untuk menangani hal tersebut, pihaknya akan lebih memper-ketat aktivitas masyarakat dan akan melakukan patroli hingga ke pelosok.(dzh/rie/bnn)

Masyarakat Mulai Taati Kebijakan PPKM Mikro

LAYANAN ONLINE DUKCAPIL KAB/KOTA SE- PROVINSI BANTENKab/Kota Layanan online

Pandeglang www.sipanon.pandeglang.go.id

Lebak www.lebak.pendaftaran.online

Kota Serang smartdukcapilkotaserang

Kabupaten Tangerang WA 085213471120

Kota Tangerang Sobatdukcapil.tangerangkota.go.id

Kota Cilegon WA 081906118299, 087871510671, 081311834833, 085920136002

Kota Serang App. Smartdukcapil

Kota Tangerang Selatan http://disdukcapil.tangerangselatankota.go.id

Kabupaten Serang WA 081932708205

SERANG-Satresnarkoba Polres Serang, mengamankan pengedar sabu berinisial RP (20), warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang. Pemuda tersebut dia-mankan di rumah kontrakannya di sebuah perumahan di Kelura-han Unyur, Kota Serang, dengan baarng bukti enam paket sabu serta sebuah timbangan digital.

Kapolres Serang AKBP Mari-yono menjelaskan, tersangka RP ditangkap personel Satresnarko-ba Rabu (7/7) sekira pukul 23:00 WIB. Awal penangkapan karena danya informasi dari masyarakat yang mencurigai jika RP adalah pengedar narkoba.

“Dari informasi itu, Tim Sa-tresnarkoba yang dipimpin Ipda Denny Hartanto langsung melaku-kan penyelidikan. Sekitar pukul 23.00, dilakukan penangkapan di

rumah kontrakannya,” ungkap Ka-polres didampingi Kasatresnarko-ba Iptu Michael K Tandayu kepada awak media, Senin (12/7/)

Kapolres menyampaikan, apre-siasi dan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu anggotanya dalam mengungkap peredaran narkoba. Kapolres kembali menyampaikan komitmennya untuk memberantas narkoba hingga level pemakai.

“Kami apresiasi dan terima kasih kepada warga yang telah membantu memberikan in-formasi. Setiap informasi yang kami terima pasti kami tindak lanjuti. Ini komitmen kami dalam upaya memberantas narkoba, walau hanya sebatas pemakai,” tandasnya.

Sementara, Iptu Michael Tand-ayu menambahkan barang bukti

enam paket sabu yang diamank-an disembunyikan di sekitaran gerbang perumahan. Hal itu dike-tahui setelah tersangka menjalani pemeriksaan intensif.

“Tersangka menyembunyikan sabu daganganya di sebuah tem-pat di gerbang perumahan. Mak-sudnya diduga agar bisnis ilegal nya ini tidak dicurigai tetangga,” kata Kasatresnarkoba.

Michael menjelaskan tersangka RP sudah cukup lama mengedark-an sabu. Tak hanya di Kota Serang, tersangka juga mengedarkan sabu di wilayah Kabupaten Serang.

“Tersangka sudah lama jadi pengedar sabu. Untuk sabu send-iri, tersangka mengaku mendapat-kannya dari seorang bandar yang ditemui di sekitaran Grogol, Jakarta Barat dan masih kami kembang-kan,” tandasnya. (muf/rie/bnn)

Polres Serang Tangkap Pengedar Sabu

ISTIMEWA

BATAS KOTA 7Tangsel Pos SELASA 13 JULI 2021

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Lois Cekal

Italia Memang Pantas Juara

MUI Keluarkan Surat Edaran Salat Idul Adha dan Kurban

Repdem Tangsel Diskusi Daring Tentang Bahaya Narkoba

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

“Hanya orang yang IQ-nya di atas 200 yang bisa mengerti dan menerima penjelasan saya,” tu-lisnya di Instagram. Lois tampak jengkel atas serangan dr Tirta di medsos. Lois tidak akan mau melayani dr Tirta. Yang dia ang-gap bukan kelasnya. Dokter Lois juga tidak akan mau mendatangi panggilan organisasi dokter IDI (Ikatan Dokter Indonesia).

Dia menilai banyak dokter sudah jadi abdi obat dan vaksin. Sebenarnya IDI sudah tidak mengakui dr Lois. Nomor ang-gota pun tidak ada. Namun, Lois memang dokter. Lulusan Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta.

Lalu belajar ilmu antitua di Malaysia. Dengan ilmu itu, ka-tanya, bisa membuat orang lima tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Saya tidak berhasil menghubungi dr Lois. WA saya juga tidak direspons. Padahal ada satu pertanyaan penting yang akan saya ajukan: apakah dia juga mendengar kalau teman-

temannya menganggapnya pu-nya gangguan jiwa. Dan apakah dia merasa seperti itu.

Juga apakah dia pernah ke dokter jiwa. Tentu pertanyaan itu tidak terjawab. Namun, dari penampilan podcast-nya dengan Babeh Aldo, dr Lois tampak cer-das. Wajahnya juga segar dan an-tusias. Tidak terlihat ada sisa-sisa gangguan jiwa. Atau saya yang tidak pandai melihatnya saya kan bukan dokter ahli jiwa.

Teman seangkatannya, seperti tersiar di medsos, juga mengakui Lois orang cerdas. Namun, ia tidak tahu apa yang terjadi setelah itu. “Saya bisa podcast dengan dokter Lois berkat bantuan suaminya,” ujar Babeh Aldo.

Sang suami orang Makassar. Muslim. Pencinta habaib. “Ia sendiri yang mengatakan bahwa ia pencinta habaib,” ujar Aldo mengutip ucapan sang suami. Habaib adalah bentuk jamak dari Habib keturunan Nabi Mu-hammad.

Babeh Aldo sendiri bagian dari Habib. Babeh Aldo adalah nama di medsos. Nama aslinya: Mo-

hamad Ali Ridlo. Marganya: As-segaf. Pengacara terkemuka yang meninggal minggu lalu itu, Moh Assegaf SH, adalah familinya.

“Saya pilih nama Babeh Aldo agar lebih umum,” katanya. Babeh sebagai pengganti kata Abah. Aldo singkatan Ali Ridlo. Aldo baru delapan bulan jadi YouTuber. YouTube-nya yang per-tama adalah ketika ia merespons pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD. Yang mengatakan penyambut Habib Rizieq tidak akan banyak.

Ketika ternyata Habib Rizieq disambut lautan manusia, Aldo pun mengunggahnya ke You-Tube. Meledak. Sampai hari ini sudah sekitar 800 video yang ia unggah ke YouTube. Banyak sekali yang mengenai Habib Ri-zieq. Ratusan.

YouTube kini menjadi sumber penghasilan utamanya. Satu bu-lan bisa mendapatkan Rp 17 juta. Hasil itu ia pergunakan untuk menghidupi anak-anaknya. Ia punya 17 anak asuh –semuanya yang berhasil ia jauhkan dari kenakalan. Karena itu meski ia

sendiri belum dikaruniai anak, Aldo dan istri tidak merasa sepi. Ia dapat pinjaman tanah di sebe-lah gudang barang bekas. Di satu tempat 8 km dari rumahnya. Ia bangun kamar-kamar untuk mereka.

Aldo lahir di Surabaya. Umurny a kini 41 tahun. Waktu kecil ia dititipkan di pondok Bangil dan Singosari. Lalu masuk SMP Wahid Hasyim di Surabaya Utara. Setamat SMAN 7 Surabaya ia merantau ke Kaltim. Dakwah di sana.

“Dr Lois itu orang Kaltim?” tanya saya. “Rasanya dia orang Dayak dari pedalaman Kaltim bagian utara,” ujar Aldo. Dari wajahnya yang putih dan cantik rasanya dr Lois memang dari sana. Dokter Franky, ketua IDI Kaltara membenarkan bahwa dr Lois pernah bertugas di Sebatik dan Tarakan. Namun, izinnya sudah dicabut. Dokter Franky kebetulan satu gereja dengan dr Lois. Podcast-podcast Aldo san-gat kritis. Namun, baru sekali ini dicopot dari YouTube dan baru sekali ini pula ia dicekal.(*)

Sambungan Halaman 1

Dewan Banten Tolak Vaksinasi Berbayar

SERPONG-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Relawan Perjua-ngan Demokrasi (Repdem) Tang-sel terus ajak para kadernya un-tuk serius memerangi narkoba. Khususnya untuk mencegah semakin banyaknya anak-anak muda di Kota Tangsel menjadi korban keganasan narkoba.

Wujud serius perang terhadap narkoba itu, organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini dengan menggelar dis-kusi webinar yang mendatangkan narasumber berkompenten.

Webinar Repdem Tangsel di-hadiri oleh narasumber yang sangat kompeten, seperti Wakil Ketua DPRD Kota Tangsel Iwan Rahayu, Muhamad Rosid Go-zali selaku Kaur Bin Ops Sat Resnarkoba Polres Kota Tangsel, Edy Kurniawan selaku Seksi Rehabilitas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangsel. Webinar ini dibuka langsung oleh Wanto Sugito selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel.

Wanto mengatakan, Repdem Tangsel harus maju sebagai garda terdepan dalam pencegahan narkoba bagi kalangan milenial. “Repdem harus jadi garda terde-pan, bergerak mengajak anak-anak muda di Kota Tangsel untuk mengenal bahaya narkoba serti ikut serta menjaga lingkungan-

tegas mengatakan, bahwa vaksin gratis untuk masyarakat Indo-nesia. Jadi wacana ini jelas tidak boleh ada dan sangat mencederai hati masyarakat di tengah situasi sulit seperti saat ini,” ujarnya.

Bahkan Fauzi mengatakan, vaksinasi berbayar ini jelas akan menjadi beban baru bagi masyarakat. “Vaksin berbayar sebaiknya tidak diwacanakan apalagi dilaksanakan, vaksin berbayar sudah pasti akan men-jadi beban baru masyarakat yang sedang menghadapi berbagai ke-sulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19,” tegasnya.

Fauzi juga mengatakan, lebih baik saat ini pemerintah terus mencari terobosan un-tuk mendapatkan vaksin bagi masyarakat Indonesia secara gratis. “Lebih baik pemerintah terus mencari terobosan untk

mendapatkan vaksin dengan mengandalkan dana APBN atau APBD, dan pemerintah mencari terobosan untuk lebih mendekatkan pelayanan vaksi-nasi pada masyarakat, vaksinasi yang cenderung dilaksankan di perkotaan segera dilakukan di pedesaan hingga ke lingkungan RT,” terangnya.

Misalnya, lebih lanjut Fauzi menerangkan, pemeirntah juga bisa menggandeng beberapa konglomerat nasional atau pengu-saha-pengusaha di tingkat daerah untuk turut serta membantu pro-gram pemerintah dalam menye-diakan vaksin gratis untuk seluruh masyarakat Indonesia.

“Seperti melibatkan pengusaha nasional atau para konglomerat untuk bisa menyisihkan dana keuntungan usaha yang mereka miliki. Agar seluruh masyarakat bisa mendapatkan vaksinasi gratis,” pungkasnya.(dra)

tentang panduan kaifiat takbir dan Salat Idul Fitri di saat Pan-demi Covid-19. Serta Nomor 31 Tahun 2020 tentang penyeleng-garaan Salat Jumat dan Jamah untuk mencegah penularan wabah Covid-19.

“Maka pada poin kedua dalam melaksanakan Salat Idul Adha di masjid, musala atau tempat lain agar tetap memperhatikan kekhusyuan, ketertiban, dan keamanan sebagaimana tujuan ibadah dengan memperhatikan protokol kesehatan secara mak-simal sesuai anjuran Pemerintah Kota Tangsel serta mempersing-kat waktu pelaksanaan Salat Idul Adha,” terangnya.

Poin ketiga, bagi umat Islam yang terindikasi atau terkonfir-masi positif Covid-19 agar tetap di rumah atau karantina mandiri agar tetap di tempat. Maka diga-ris bawahi supaya tidak meny-alahi hukum syariat dan untuk pertangungjawaban kepada Al-lah, penutupan masjid, musala dan tempat lain untuk beribadah dapat dilakukan apabila situasi Pandemi saat tidak terkendali dan agar didasarkan atas rasa takut atau kekhawatiran yang sangat (masyaqqatul haliyah), se-hingga dapat melaksanakan Salat Idul Adha berjamaah bersama keluarga di rumah. Sekurang-kurangnya empat orang satu orang imam tiga makmum.

“Maka koordinasi gugus tugas dengan RT dan RW bersama dengan DKM sangat penting. Karena yang mengetahui banyak dan sedikit warga terpapar Covid di satu wilayah atau lingkungan adalah pengurus lingkungan. Maka apabila kondisinya gawat banyak yang terpapar sebaik-

nya dilaksanakan di rumah bersama keluarga. Sebaliknya jika di wilayah terkendali maka boleh dilaksanakan di masjid dan musala,” jelasnya didampingi Ketua Bidang Fatwa MUI Tangsel KH Hasan Mustofi.

Sedangkan untuk pelaksanaan ibadah kurban, poin pertama pelaksanaan ibadah kurban tetap mengacu kepada ketentuan syari’at sebagaimana mestinya. Poin kedua mengedepankan kekusyuan, ketertiban, keaman-an dan kelancaran dalam pelak-sanaan dengan memperhatikan protokol kesehatan secara mak-simal.

“Memperkecil sturktur kepani-tiaan dengan mengedepankan efesiensi kerja dan profesional. Bagi yang tidak memiliki kepenti-ngan atau berkaitan dengan pelaksanaan kurban untuk tidak berkerumun kecuali panitia dan petugas,” tegas KH Saidih.

Ketua Komisi Fatwa Hukum dan Per undang-Undangan MUI Tangsel, KH Nasuha Abu Bakar menambahkan, bahwa penyediaan alat kebersihan se-per ti tempat cuci tangan dengan sebaik-baiknya. Serta mengguna-kan masker dengan benar selama pelaksanaan. Serta memakai sarung tangan sekali pakai.

Dan membersihkan lokasi serta peralatan dengan menyem-protkan disinfektan sebelum dan sesudah pelaksanaan kurban. Demikian juga agar membatasi kerumuman dan jarak sela-ma pelaksanaan pemotongan kurban.

“Adapun pendistribusian agar lebih mengedepankan keamanan diri dan orang lain dengan ke-masan higienis, praktis dan di-antar atau melalui perwakilan,” jelasnya.(din)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pelaku Tulis Surat AncamanOrangtua Tolak Lamaran Karena Korban Masih Belia dan Tulang Punggung Keluarga

jian, yang isinya bernada anca-man. "Kemudian dia mengelu-arkan surat perjanjian. Dimana-mana perjanjian ramai-ramai di sini. Tapi dia mengeluarkan surat perjanjian, yang isinya intinya kalau ada apa-apa sama anak saya, karena sudah ditolak lamaran, dia tidak mau bertang-gung jawab. Kemudian saya tan-datangani," ungkapnya.

Masih kata Aziz, ia juga tak berpikir jika surat perjanjian tersebut sebagai ancaman un-tuk putrinya atau hanya untuk menggertak agar lamaran pelaku diterima. "Saya tidak mengerti itu ancaman atau apa, soalnya iba-ratnya itu surat lepas tanggung jawab. Kemudian saya yakin juga anak saya tidak akan melakukan perbuatan maksiat. Tidak mung-kin berani," tegas Aziz.

Aziz pun.sempat memberikan amanat kepada pelaku untuk sa-ma-sama menjaga diri baik-baik. "Kemudian saya bilang ke dia, sekarang kondisi begini, abang jaga dan perhatikan adiknya, saya jaga dan arahin anak saya," tuturnya.

Kemudian, pasca ditangkap

DS dan US yang membunuh buah hatinya, Aziz berharap, pelaku dijerat hukuman yang set-impal atas perbuatannya terse-but. "Buat hukuman si pelaku, ya saya percaya ibaratnya hukum ini akan adil. Pokoknya hukuman seberat-beratnya," imbuh Aziz.

Ia pun berterima kasih kepada pihak kepolisian yang secara sigap menangkap kedua pelaku. "Polisi sudah ngembangin ka-sus ini, sampai kayak sekarang (ditangkap pelaku) saya terima kasih ke kepolisian, kerjanya memang bagus saya akuin itu, memang bagus," tandas Aziz.

Sebelumnya diberitakan war-ga Suradita, Cisauk, Kabupaten Tangerang geger dengan pene-muan jasad manusia hangus terbakar di kebun. Peristiwa pembunuhan sadis itu terung-kap pada Jumat (9/7). Muslim, warga Suradita yang kali pertama menemukan jasad manusia di kebunnya. Berawal, di pagi hari, Muslim yang berpamitan dengan sang istri untuk melaksanakan rutinitasnya di kebun miliknya yang berjarak satu kilometer dari rumahnya dibKampung Cibadak RT 02/02, Cisauk.

Namun sekitar pukul 06.00

WIB, setibanya di kebun, Muslim dikagetkan, saat menemukan jasad manusia yang sudah dalam kondisi terbakar..Muslim yang melihat adanya jasad manusia hangus terbakar, segera kembali ke rumah dan mengabarkan ke sang Istri, Dahyana (49). Bahkan, Dahyana menceritakan kondisi Muslim saat menyampaikan ter-dapat jenazah terbakar dengan badan gemetar.

"Selang berapa lama bapak balik lagi ke rumah. Pikir saya bapak ada barang yang terting-gal. Saya belum sempat bertanya bapak udah bilang duluan. Di kebun ada orang yang terbakar. Waktu itu bapak panik, takut saat menyampaikan itu pada saya. Tangannya gemeteran," ungkap Dahyana, istri Muslim saat ditemui di kediamannya, Sabtu (10/7).

Setelah diberitahu penemuan jasad manusia yang hangus terbakar, Dahyana menyuruh sang suami untuk melapor ke RT setempat. "Saya langsung bilang ke bapak, sudah pak, bapak balik lagi ke sana lapor ke RT setempat dan keamanan. Langsung bapak balik lagi ke kebun," paparnya.

Meski sempat mengalami

kesu litan lantaran awalnya iden-titas korban tidak ditemukan di lokasi, namun akhirnya polisi pun berhasil mengumpulkan saksi-saksi dan mendapatkan identitas korban dan tersangka.

Dari hasil penyelidikan terse-but, akhirnya dua orang ter-sangka pun berhasil diamankan. Bahkan polisi tidak butuh waktu lama untuk menangkap kedua pelaku tersebut di kediamannya. "Alhamdulillah sudah tertang-kap 2 orang. Tadi malam sudah dilakukan pemeriksaan intensif. Dua orang itu DS (20) dan US (42). Kedua pelaku ditangkap di kediamannya, Desa Cibogo, Ke-camatan Cisauk," ujar Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin, saat dikonfirmasi kemarin.

Dari keterangan yang didapat, motif kedua pelaku karena sakit hati. Karena, lamaran DS ditolak oleh keluarga korban yang sempat menjalani hubungan. "Tersangka DS pernah menjalin hubungan dengan korban dan pada saat melamar korban, tersangka be-serta keluarganya ditolak keluarga korban. Daan saat ini kami masih melakukan penyidikan untuk mendalami lebih lanjut kasus ini,” pungkasnya.(dra)

berhasil menjaringkan bola. Dua eksekutor Si Biru yang ga-gal adalah Andrea Belotti dan Jorginho.

Sedangkan di kubu Tiga Singa (julukan lain Timnas Inggris), Harry Kane dan Harry Maguire sukses mencetak gol. Tiga penen-dang terakhir Si Putih yakni Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka gagal.

Eks pemain Timnas Italia, Gianluca Zambrotta, menyebut malam di London itu tak akan terlupakan untuk Gli Azzurri. Di mana menunjukkan performa

sip sejak awal turnamen.Italia mengawali langkah di

EURO 2020 dengan menakluk-kan Turki 3-0, lalu berturut-turut menumbangkan Swiss dan Wales di fase grup.

Setelahnya, Austria harus di-ladeni sampai babak tambahan dengan skor 2-1. Lalu, Belgia yang disikat 2-1 pada babak perempatfinal EURO 2020.

Perjuangan berat ditempuh di semifinal. Spanyol dihempaskan Lorenzo Insigne cs via adu ten-dangan penalti dengan skor 4-2.

“Malam yang tak terlupakan untuk Azzurri kami! Pencapaian yang luar biasa untuk Roberto

Mancini dan tim asuhannya. Mereka pantas memenangi gelar kedua di EURO ini dan performa sejak pertandingan pembuka di Roma sebulan lalu sungguh luar biasa!” kata Zambrotta.

Sementara Manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate menga-ku kecewa. “Hari yang sangat sulit buat kami semua tentu saja. Anda harus merasakan kekecewaan karena kesempatan untuk meraih trofi seperti ini be-gitu langkah dalam hidup anda,” ujarnya.

Meski demikian, para peng-gawa tetap pantas dapat pujian. “Harry Kane cs sudah memberi-

kan segalanya yang bisa dilaku-kan. Sungguh menyenangkan bekerja bersama mereka dan sudah melaju lebih jauh dari-pada yang pernah kami lakukan selama bertahun-tahun lamanya. Tapi sakitnya luar biasa di ruang ganti,” pungkasnya.

Inggris melaju ke final EURO 2020 usai jadi pemuncak klase-men di fase pool dan kemudian berturut-turut menyingkirkan Jerman, Ukraina, dan Denmark. Gagal di final, The Three Lions harus menunggu lebih lama lagi untuk meraih trofi setelah terak-hir kali juara Piala Dunia 1966.(dtc/net/cmb)

nya masing-masing agar bersih dari narkoba,” ujarnya.

Sedangkan, Iwan Rahayu me-nyampaikan dalam persoalan pencegahan narkoba Repdem harus siap bermitra dan bersiner-gi bersama BNN dan Polres Tang-sel agar pencegahan itu sampai

kepada kalangan masyarat luas. “Repdem tentu tidak bisa

bergerak sendiri dalam perangi narkoba, harus bersama-sama dengan kepolisian. Mulai dari PolresTangsel maupun dari BNN Kota Tangsel. Artinya sinergi itu sangat penitng,” terangnya.

Sebagai penegak hukum, IPDA Muhammad Rosid Gazali juga sepakat, bahwa upaya pencega-han beredarnya narkoba di ka-langan muda harus lebih intens lagi, sebab akibat yang terjadi sangatlah berbahaya bagi gene-rasi penerus bangsa.

Di pertengahan diskusi menge-nai Pencegahan Narkoba, Rico se-bagai ketua DPC Repdem Tangsel menegaskan, pihaknya akan terus bersinergi dengan kepolisian.

Sementara, BNN Tangsel yang diwakili Edy Kurniawan sebagai Seksi Rehabilitasi mengung-

kapkan, penanganan bagi para pecandu narkoba jika pemakai bisa digunakan sistem rehabili-tasi dan sangat disarankan untuk para pemakai. “Jika untuk bandar bisa dijerat hukuman berat pen-jara bahkan bisa dihukum mati,” pungkasnya.(dra)

BAHAYA NARKOBA. Repdem Kota Tangsel menggelar webinar tentang bahaya narkoba di kalangan muda.

Page 8: Italia Memang Pantas Juara - Tangsel Pos

SELASA 13 JULI 2021 BACAAN UTAMA MASYARAKAT BANTEN

Total Banten

SERANG-Ketersediaan oksigen cair di sejumlah tempat pengisian ulang oksigen di Kota Serang kosong. Kekosongan itu te-lah terjadi sejak kemarin lantaran tingginya permintaan masyarakat sejak dua minggu terakhir. Padahal, pasokan oksigen sendiri relatif aman.

Berdasarkan pantauan di salah satu depot isi ulang oksigen yang ada di Pasar Lama, Kota Serang, terlihat 8 tabung oksigen berukuran 6 meter kubik yang kondisinya kosong tergeletak. Kehabisan stok tersebut telah terjadi sejak satu hari yang lalu lantaran tingginya permintaan masyarakat.

Selain itu, terlihat tiga buah tabung beru-kuran kecil milik masyarakat yang dititip agar segera diisi ketika stok telah datang.

Seorang pegawai di depot pengisian ulang oksigen, Sanu Betar, mengatakan bahwa jika permintaan akan oksigen cair telah melonjak sejak 2 minggu terakhir. "Biasanya dalam kondisi normal permint-

aan oksigen per harinya hanya 10 orang yang nyari, namun saat ini hingga puluhan orang yang mencari," ujarnya saat ditemui di depotnya, Senin (12/7)

Selain itu, tingginya permintaan juga da-pat dilihat dari cepatnya stok habis. Saat ini ia sampai kewalahan untuk menyediakan stok karena tingginya permintaan.

"Dalam kondisi normal biasanya melaku-kan isi ulang ke supplier setiap seminggu sekali untuk 10 tabung berukuran 6 meter kubik. Namun saat ini kita harus mencari stok setiap hari ke supplier dan itu pun tidak mencukupi kebutuhan masyarakat," jelasnya.

Terhitung sejak stok kosong kemarin, telah banyak masyarakat yang mencari ok-sigen. Ia pun mencari ke sejumlah supplier yang ada di Tangerang dan Cilegon.

"Ini aja ada tiga yang nitip. Kalau yang nyari banyak banget. Kita sedang nyari ke Cilegon, mudah-mudahan sore ini (ke-marin) dapat," tandasnya. (dzh/bnn)

Oksigen di Depot Isi Ulang KosongPermintaan Masih Tinggi

BNN

STOK OKSIGEN. Seorang pegawai di salah satu depot isi ulang oksigen cair memeriksa tabung, Senin (12/7). Di depot tersebut terjadi kekosongan stok lantaran tingginya permintaan masyarakat.

SERANG-Persiapan tim futsal Banten menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua terus di-matangkan. Bukan saja soal teknik dan taktik, tapi juga dengan cuaca di Bumi Cendrawasih.

Selama ini tim besutan Affri Afdalah menjalani sesi latihan di siang hari. Ini untuk mem-biasakan Mohamad Sopyan dkk dengan cuaca pertandingan di Papua yang digelar di GOR Fut-sal SP 2, Mimika Sport Complex, Kabupaten Mimika. Kondisi cuaca di wilayah sana diprediksi seperti cuaca di Papua lainnya yang dikenal panas.

“Kami menyesuaikan dengan kondisi cuaca di sana, tapi yang

jelas latihan siang hari dimaksud-kan untuk terus meningkatkan kemampuan fisik pemain. Hanya saja, sekarang porsinya sudah kita turunkan dengan latihan di pagi hari,” ucap Affri.

Menyangkut adaptasi dengan cuaca di Papua, dia juga meminta KONI Banten untuk bisa mengun-durkan jadwal keberangkatan ke Papua. Dari jadwal semula 21 Sep-tember menjadi 20 September.

Hal itu dibutuhkan untuk proses aklimatisasi pemain den-gan kondisi di Papua. Dengan jadwal keberangkatan tanggal 21 September membuat proses istirahat penggawa sangat minim. Pasalnya, dari jadwal yang diberi-

kan PB PON pelaksanaan babak penyisihan futsal dimulai pada 23 September meski diawali dulu dengan Technical Meeting dan pertandingan dilaksanakan pada 24 September.

“Kalau datang tanggal 21 Sep-tember kita hanya punya waktu ak-limatisasi dua hari dan itu kurang dengan durasi perjalanan yang cukup panjang. Minimal aklimati-sasi tiga hari, kami sangat berharap bisa dipenuhi agar penampilan lebih optimal,” tuturnya.

Sementara terkait kemam-puan atlet futsal Banten, di-rinya memastikan semua sudah pada posisi siap tempur. Na-mun demikian diungkapnya,

Futsal Butuh Aklimatisasi di PapuaJelang PON XX

POSE BERSAMA. Pemain futsal Banten sedang berpose bersama, usai menjalani latihan beberapa waktu lalu. Tim futsal terus memantapkan latihan menjelang keberangkatannya ke Papua.

tim kepelatihan masih butuh melakukan seleksi untuk pengu-

rangan jumlah pemain. Saat ini jumlahnya masih 18 sementara

kuota yang didapat adalah 14 pemain.(cmb)