Top Banner
Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur BahanBakar Nuklir PEBN-BATAN.Jakarla 18-19Marel 1996 ISSN1410-1998 INVENT ARISASI SUMBERDA YA U DI DAERAH MENTA W A DAN SERUY AN KALIMANTAN TENGAH TAHAPAN PROSPEKSI DETIL Ramadanus, Sudjiman, Agus S. Pusat Pengembangan BahanGalian Nuklir ABSTRAK lndikasi pcmincralml U pada granit hiotit dengml radiometri 1.500 cps dan bongkah-bongkah metalanau 500 cps .15.000 cps tclah ditcmukan di S. Mcntawa. Penelitiml ini dilakukan untnk mendapatkan infonnasi geologi dan pemineralan U dcngan tujuml untuk memperoleh pengetahuml mengenai potensi sumherdaya U. Metode yang dilakukan adalah pemetaml gcologi, pengukuran radiometri dan pemhuatan kupasan pada lokasi anomali singkapan terpilih. Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah mlomali, serta endapan sungai hempa l\U11pur dan mineral herat. Pcnelitian ini jllga didllkung oleh analisis laboratorium hempa analisis petrografi, mineragrafi, autoradiograli, kadar U total clan kadar \.1mohil. Hasil penelitian ini bempa stratigrafi daerah penelitian terdiri dari satuan sekis dml &'ltuan tonalit. Singkapml pcmineralan U yang dijumpai pada batllall sekis umumnya bempa uraninit, mengisi bukaml hcrarah SSE-NNW miring suhvertikal-vertikal. Petnineralml U pada bongkah bempa uraninit, gumit dan autonit berasosiasi dengan tunnalin. Pcmineralan-pemineralan \.1 tersehut dijumpai di S. Mentawa Satu dan Hulu S. Rengka dcngan luas penycharan anomali :t 7 kln2. ABL\'TRACT Indication ofU mi/l(~ralization in gmnite biotite 1.500 cps and meta.~ilt boulders 500 cps -15.000 cps was found inAf(~ntaW(' River. Thi.~ d(~tailc~d exan,ination was done with the aim to gather geological information and U minem/ization mId to obtain knowlc~dge about pot(~ntial U resources. Afethods used were geological mapping, the mdiom(~tric nl(~a.~uring and pe(~II.v th(~chos(~n outcrop samples were taken fron, outcrop and anomaly boulders, and stream s(~dinlenl a.~ nlud antf h(~m'Y n,ine1Y,ls.Thi.~ research was backed up with laboratory analysis in the form of P(~trog1Y'ph.l', mi/l(~1Y'g1Y'ph.v. tll/toradiography, total and mobi' II content. The result of this research was stratigraphy ofMentau'{/ and .\'(~ru.ll(lII which consi.~t(~d of schi.~t and tonalite. Outcrop of II mineralization was found in schist in the forn, of uraninit(~ g(~/I('rally, jillc~d up S.\'E- NNJII subverfical-vertical dipping. Boulder ofU mineralizations was fountf in the forn, l!f "'"(lIIi"it, gun,it(~ and autonite associated with turnlaline. Those II mineralizations mentioned werefound in Af(~ntawa.\'atul?iv(~r and "pp(~r reach(~.~ of R(~ngka River with distribution width.!. 7 km1. PENDAHULUAN Lokasi danLuas Daerah Penelitian Latar Bclakang Secara administratif daerah penelitian terlctak di daerah Kecamatan Tumbang Manjul, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Secara geografis lokasi tersebut terletak pada 00 46' 10" LS -00 50' 15" LS dan 112006' 54" BT -1120 II' 06" BT berdas.'1rkan meridian 00 yang dihitung dari Greenwich dengan luas 50 Km2. Lalar bclakang pcnclilian ini berdasarkan penemuan anomali singkapan pada granil biolil dengan radiomclri 1.500 cps dan bongkah- bongkah mefasill dcngan radiomclri 500 cps - 15.000 cps olch BAT AN-CEA fahlln 1977 I . Tujuan dan Sasaran 2. Penelitian ini bcrtujuan untuk mengkon- firmasi keberadaan anomali radiometri yang telah ditemukan I dengan meningkalkan tahapan prospcksi umum kc tahapan prospcksi dctil dan penelitian ini juga dimaksudkan untuk memperolch inrormasi gcologi dan pcmineralan U yang Icbih rinci serta mcngctahui karakteristik pemineralannya di pcrmukaan. 4. Metoda Kerja Metode kerja menggunakan pendekatan sebagaiberikut: .Pemetaan geologi dengan cara pengamatan geologi dan pengukuran radiometri pada setiap singkapan yang dijumpai di sepanjang lintasan prospeksi skala 1 : 10.000; .Pengambilan contoh-contoh batuan yang mewakili litologi yang dijllmpai, endapan sungai berupa lumpur dan mineral berat serta bongkah aktifyang terpilih; Sedangkan sa~1ran penclitian adalah untuk memperolch pcngctahuan mcngenai potcnsi sumbcrdaya U di dacrah Mentawa dan Scruyan Kalimantan Tengah. 59
9

ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Feb 18, 2018

Download

Documents

NguyễnHạnh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN.Jakarla 18-19Marel 1996

ISSN 1410-1998

INVENT ARISASI SUMBERDA Y A U DI DAERAH MENTA W A DAN SERUY ANKALIMANTAN TENGAH TAHAPAN PROSPEKSI DETIL

Ramadanus, Sudjiman, Agus S.Pusat Pengembangan Bahan Galian Nuklir

ABSTRAK

lndikasi pcmincralml U pada granit hiotit dengml radiometri 1.500 cps dan bongkah-bongkah metalanau 500 cps.15.000 cps tclah ditcmukan di S. Mcntawa. Penelitiml ini dilakukan untnk mendapatkan infonnasi geologi danpemineralan U dcngan tujuml untuk memperoleh pengetahuml mengenai potensi sumherdaya U. Metode yangdilakukan adalah pemetaml gcologi, pengukuran radiometri dan pemhuatan kupasan pada lokasi anomali singkapanterpilih. Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah mlomali, serta endapan sungai hempa l\U11pur danmineral herat. Pcnelitian ini jllga didllkung oleh analisis laboratorium hempa analisis petrografi, mineragrafi,autoradiograli, kadar U total clan kadar \.1 mohil. Hasil penelitian ini bempa stratigrafi daerah penelitian terdiri darisatuan sekis dml &'ltuan tonalit. Singkapml pcmineralan U yang dijumpai pada batllall sekis umumnya bempa uraninit,mengisi bukaml hcrarah SSE-NNW miring suhvertikal-vertikal. Petnineralml U pada bongkah bempa uraninit, gumitdan autonit berasosiasi dengan tunnalin. Pcmineralan-pemineralan \.1 tersehut dijumpai di S. Mentawa Satu dan HuluS. Rengka dcngan luas penycharan anomali :t 7 kln2.

ABL\'TRACT

Indication ofU mi/l(~ralization in gmnite biotite 1.500 cps and meta.~ilt boulders 500 cps -15.000 cps wasfound inAf(~ntaW(' River. Thi.~ d(~tailc~d exan,ination was done with the aim to gather geological information and Uminem/ization mId to obtain knowlc~dge about pot(~ntial U resources. Afethods used were geological mapping, themdiom(~tric nl(~a.~uring and pe(~II.v th(~ chos(~n outcrop samples were taken fron, outcrop and anomaly boulders, andstream s(~dinlenl a.~ nlud antf h(~m'Y n,ine1Y,ls. Thi.~ research was backed up with laboratory analysis in the form ofP(~trog1Y'ph.l', mi/l(~1Y'g1Y'ph.v. tll/toradiography, total and mobi' II content. The result of this research was stratigraphyof Mentau'{/ and .\'(~ru.ll(lII which consi.~t(~d of schi.~t and tonalite. Outcrop of II mineralization was found in schist inthe forn, of uraninit(~ g(~/I('rally, jillc~d up S.\'E- NNJII subverfical-vertical dipping. Boulder of U mineralizations wasfountf in the forn, l!f "'"(lIIi"it, gun,it(~ and autonite associated with turnlaline. Those II mineralizations mentionedwere found in Af(~ntawa .\'atul?iv(~r and "pp(~r reach(~.~ of R(~ngka River with distribution width.!. 7 km1.

PENDAHULUANLokasi dan Luas Daerah Penelitian

Latar BclakangSecara administratif daerah penelitian

terlctak di daerah Kecamatan Tumbang Manjul,Kabupaten Kotawaringin Timur, KalimantanTengah. Secara geografis lokasi tersebut terletakpada 00 46' 10" LS -00 50' 15" LS dan 112006'54" BT -1120 II' 06" BT berdas.'1rkan meridian 00yang dihitung dari Greenwich dengan luas 50

Km2.

Lalar bclakang pcnclilian ini berdasarkanpenemuan anomali singkapan pada granil biolildengan radiomclri 1.500 cps dan bongkah-bongkah mefasill dcngan radiomclri 500 cps -15.000 cps olch BAT AN-CEA fahlln 1977 I .

Tujuan dan Sasaran2.

Penelitian ini bcrtujuan untuk mengkon-

firmasi keberadaan anomali radiometri yang telahditemukan I dengan meningkalkan tahapan

prospcksi umum kc tahapan prospcksi dctil dan

penelitian ini juga dimaksudkan untuk

memperolch inrormasi gcologi dan pcmineralan U

yang Icbih rinci serta mcngctahui karakteristik

pemineralannya di pcrmukaan.

4. Metoda Kerja

Metode kerja menggunakan pendekatansebagai berikut:.Pemetaan geologi dengan cara pengamatan

geologi dan pengukuran radiometri pada setiapsingkapan yang dijumpai di sepanjang lintasanprospeksi skala 1 : 10.000;

.Pengambilan contoh-contoh batuan yangmewakili litologi yang dijllmpai, endapansungai berupa lumpur dan mineral berat serta

bongkah aktifyang terpilih;

Sedangkan sa~1ran penclitian adalah untuk

memperolch pcngctahuan mcngenai potcnsisumbcrdaya U di dacrah Mentawa dan Scruyan

Kalimantan Tengah.

59

Page 2: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Presentasi Ilmiah Dour Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN. Jakarta 18-19 Maret 1996

1.8 Stratigrafi

Berdasarkan sifat-sifat fisik batuan basilpengamatan di lapangan. ditunjang oleh basilanalisis laboratorium. litostratigrafi daerahpenelitian terdiri dati satuan sekis daD satuantonalit.

Satuan sekis terdiri dari perselang-selingansekis. kuarsit. sekis kuarsa biotit. sekis kuarsabiotit silimanit. sekis kuarsa muskovit. sekis mikakuarsa, kuarsit biotit daD kuarsit muskovit.

Pada umumnya batuan ini berfasiesamfibolit. Gejala alterasi pada satuan batuan inidicirikan oleh perubahan sebagian dari plagiokJasmenjadi epidot atau mineral lempung, biotitsebagian berubah menjadi serisit dan klorit sertamineral opak. Secara regional satURn batuan initermasuk dalam Formasi Malihan Pinoh yangberumur Trias -Yura 2

.Pembuatan kupasan pada lokasi anomaliradiometri singkapan terpilih daD melakukanpemet3an radiometri secara sistematikdengan jaring-jaring berjarak 0,5 m x 0,5 matau 0,25 m x 0,25 m untuk menentltkan arabzone anomali;

.Analisis laboratorium yang dalam hat ini terdiridaTi:-anaIisis petrografi untttk mengctahui nama,komposisi mineral dan petrogcnesis batuan,

-analisis mineralografi dan otoradiografi ttntukmengetahui jenis mineral radioaktif yang

terkandung,-analisis kadar U total untllk mengetahtti kadarU total batuan,

-analisis kadar U mobil untuk mengetahuikadar U mobil pada contoh mineral bcrat dan

lumpur,-pengolahan data yang meliputi perhitllnganstatistik kadar U mineral berat dan Ittmpur,analisis tektonik serta interpretasi-interpretasigeologi untuk menunjang suattt kesimpulanyang akan ditttangkan ke dalam suattt laporan. Hasil analisis otoradiografi mineral opak

pada batuan sekis kuarsa biotit daD kuarsit biotitmenunjukkan positif dari uraninit daD berasosiasidengan sulfida (Ano 44A, 185 daD 237), se-dangkan pada batuan sekis kuarsa biotit silimanitdaD sekis kuarsa feldspar menunjukkan negatifdengan waktu papar 7 X 24 jam. Dengandijumpainya terobo5<'ln granit daD infiltrasimineral-mineral magmatik (Ano 237) sertamineral molibdenit dan pirhotit, diperkirakanpemineralan U berhubungan erat dengan prosesmagmatik 3.4.

BASIL DAN BABASAN

1. Geologi

I.A. Geomorfologi

Secara umum daerah pcnelilian dapaldikelompokkan menjadi dtla saltlan geomorfologi.yaitu:

.Satuan perbukitan berlereng terjal, memanjangdari barat -taut ke Tenggara denganketinggian 300 m -750 m di alas pemlltkaanlaut. dengan kemiringan lereng I S° -50°,meliputi 35% dari seillruh luasan daerahpenelitian terdiri dari satllan batuan malihan.

.Satuan perbukitan landai, melipliti 65% dariluasan daerah penelitian dengan kctinggian200m -250m di alas pemll1kaan lalit, dengankemiringan lereng 00 -15° terdiri daTiterobosan tonal it yang terlapllkkan &1ngat kllat.

Satuan terobosan didominasi oleh tonalitdengan terobos.1n-terobosan kecil dati granit.granodiorit, diorit, mikro diorit daD kuarsa.Kad.1ng-kadang dijumpai pula xenolit batuanmalihan dalam batuan tonalit. Indikasi alterasidalam satuan tonalit dicirikan oleh adanya kloritdaD mineral opak sebagai ubahan dati biotit.serisit, epidot daD mineral lempung sebagaiubahan dari plagioklas. Hubungan satuan tonalitdengan satuan sekis merupakan terobosan,dicirikan oleh adanya xenolit batuan malihandalam batuan tonalit. Secara regional satuantonalit tcrmasllk dalam Formasi Sepauk yangbernmur Kapur 2

Pola aliran adalah subparalel denganbentuk sungai lurns di bagian hulu dan ber-meander di bagian dekat muara. Oi bagiall hulubanyak dijumpai air terjun dengal1 ketinggian 2 m-40 m. Karena erosi lateral lcbih dominan

dibandiogkan dengan erosi vertikal, terntama didaerah tonalit, stadia geomorfologi d,lcrah iniadalah termasuk dewasa.

I.C. Stmkhlf Geologi

Struktur geologi yang berkernbang di daerahpenelitian adalah rnonoklin, sesar rnendatardekstral NNE -SSW, sesar rnendatar sinistral N -S, dan sesar nonnal SSE -NNW.

6()

Page 3: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Presenla.fi //miah Daur Bahan Bakar NuklirPEEN-BArAN. Jakarta 18-19Maret 1996

Gambar I Pcta Gcologi

Monoklin mernpakan sayap lipatan dcnganperlapisan berarah umum N I 15° E miring 75°.

Gejala perlapisan dijumpai pada pcrsclinganantara sekis daD kuarsit. Foliasi dijumpai padasekis berarah umum N 320° E miring 70°. Oarigejala tersebut diperkirakan monoklin mernpakansuatu sayap dari lipatan asimetris.

bukaan terscbut lebih berkembang di bagian Utaradari pada di bagian Selatan daerah ini.

Sintesa tektonik diawali terbentuknya lipatanyang diperkirakan bersumbu WNW-ESE akibatgaya NE-SW, diikuti dengan terbentuknya sesarmendatar dekstral NNE-SSW. Pacta periodebcrikutnya adalah gaya utama berubah NW-SEyang menyebabkan terbentuknya sesar mendatarsinistral N-S yang berpasangan dengan sesarmendatar dckstral SSE-NNW. Pacta peri ode akhirterbcntuk seS<lr normal SSE-NNW yang didugamerupakan pcrkembangan dari sesar mendatardckstral SSE-NNW (Gambar I).

Sesar mendatar NNE-SSW. umumnyasubvertikal -vertikal. dilunjukkan oleh pelurusansungai. terutama berkembang pada saluan sekis.Indikasi gejala sinematik gerak dijumpai berupaoff-set dari pola aliran yailu gerak dekslral. Scsarmendatar N-S. umumnya subvcrtikal-vcrtikal.Indikasi gejala sinematik dijumpai adanya off-setural kuarsa pada satuan sekis. 2. Radiomelri

Sesar normal SSE-NNW. umumnya miring740 ke arab NE. lndikasi gejala sinemalik pndabidang-bidang fraktur adalah gores gerakmenunjam 800 ke arah NE.

Pengtlkuran radiometri pada singkapanbatuan dilakukan dengan detektor sinar gammaSPP 2 NF. Pada batuan maliban radiometrimembaca 70 cps -> 15.000 cps, sedangkan padabatuan tonal it radiometri 30 cps -300 cps. Danbasil perhitungan statistik didapatkan anomali-anomali radiomelri singkapan (Tabel 1). Anomaliradiomctri singkapan tersebut umumnya tersebar

Fraktur-fraktur SSE-NNW merupakanbukaan yang potcnsial sebagai perangkappemineralan U prodllk proses m:lgm~ltik, di mana

61

Page 4: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding I'res~nla.rl IImlah Daur Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN. Jakarta /8-/9Maret /996

I.go.?-0-

Gambar 2 Pctcl Lokasi Anomali Singkapan

3. Geokimiadi sekitar Cc1bang kanan S. Mcntawa Satu dan

bagian hulu S. Rengka (Gambar 2).Allalisis geokimia dilakukan untuk

mengetallui kelimpallall U total dari contohsingkapall batuan dan bongkah anornali radiomet-ri. serta allalisis U mobil dari contoh lumpur danmineral bcrat untuk menentukan daerah tadahpenyebaran anomali kadar U endapan sungai.

Dari duabelas lokasi anomali terscbut,dilakukan pengupasan pada lima lokasi anomali,yaitu Ano 44A, Ano 448, Ano 48, Ano 185 d,lnAno 237. Hasil pengolahan radiometri dan

geologi pada kupasan tersebut, memperlihalkanpenyebaran anomali radiometri SSE-NNW,dikontrol frakturasi terbuka SSE-NNWkemiringan subvertikal-vertikal (Gambar 3).

Kadar U di daerah penelitian dalarn batuan

malihan 13,25 ppm -3855,0 ppm, sedangkandalam batuan tonal it adalah 9,25 ppm (fabel

2).Pengukuran radiomelri pada bongkah-bongkah di sepanjang \inlasan sungai menemukansebanyak 60 bongkah anomali dengan ukurankeraka\-bongkah (6cm -80 cm) dengan rndiomelri500 cps -15.000 cps, yang umumnya lersebar di

S.Menlawa Salu dan hu\u S. Rengka. Penyebaranbongkah umumnya terjadi di sekit.1r S. Menlc1waSatu dan S. Rengka (Gambar 4), berbentukmenyudut. terdiri dari rombakan singkapan dan

sebagian dari breksi sesar.

Hasil al\alisis kadar U mobil lumpur daripopulasi 90 I contoh, harga terendah 0,06 ppm,harga tcrtinggi 4,53 ppm, rata-rata 0,63 ppmdcngan deviasi 0,44 ppm. Dijumpai anomali >

1,51 ppm sebanyak 53 lokasi. Hasil analisis kadarU mobil mineral beral daTi POpulasi 319 contoh.

harga terendah 0.15ppm, harga tertinggi168.50ppm, rala-rak'1 24,25ppm, dengan deviasi12,55 ppm dijumpai anoma1i > 49,35 ppm

scbanyak 34 lokasi (Gambar 5).

62

Page 5: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Presentasi /1,"iah Daur Bahan Bakar NuklirPEEN-BArAN, Jakarta 18-19Maret 1996

Gambar 3 Anomali Radiomctri Kupasan

11'/"'0'

GlImbllr 4 Pclll Pcnycbllrll11 Bol1gkllh Anomllli

63

Page 6: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Presentasi llmiah Daur Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN. Jakarta /8-/9 Maret /996

Tabell. Daftar lokasi anomali radiomelri

:i;;:~~;.

2.0001 Ano 39 Kuarsit biotit I fraktur N 135O EI 800 terisi ffiineraiisasi

i ~!~I~!_~~I:.~ ~~~~SO~~s~~oen:~~_~~~~ fraktur N 3200 E/ 650 berasosiasi dengan

sulfidaSekis kuarsa biolit 6.00012 Ano

44A.Ano48A.Ano48B.Ano 123

2.000 -rraktur N 1400 E/ 800 berasosiasi dengansulfida

3 Sekis kuarsa biolilsilimanilKuarsit 7.500

14.

--~-

fraktur N 1400 E/ 800 berasosiasi dengansulfidafraktur N 1350 E/ 800 berasosiasi dengansulfida

Sekis kuarsa biolil 1.000s

6. I Ano 181 Sekis kuarsa biotit 1,000--

fraktur N 1550 EI 850 berasosiasi dengan

sulfidafraktllr N 2950 E/ 680k\larsa

terisi urat biotitSekis kuarsa biolit 7.0007, Ano185-Ano 186

---

fraktur N 3100 E/75°Sekis kuarsa bioi it

silimanit

1.2508.

fraklur N 1400 E/ 850 berasosiasi dengankuarsa dal1 sulfida

3.000

1-9

Ano 240 Sekis kuarsa biotit

---

fraklur N 1440 E/ 850 terisi urat apatit biotit

pilblende

Sekis kuarsa biotit 15.000750

w Ano237*Ano 461

--fraktllr N 260" E/ 85" berasosiasi dengankllarsa d,l!\ slllfida

Sekis kuarsa biotit11--

fraktur N 2600 E/ 850 berasosiasi dengansulfida

2.000Ano 769 Sckiskuarsa biolil12

2. Dijumpai duabelas lokasi anomali radiometrisingkapall dari 750 cps -15.000 cps dengankadar U total 157.75 ppm -3855.00 ppm padasatuall sekis dan umumnya dikontrol olehfrakturasi terbuka arab SSE-NNW miringsubvertik"cll -vertikal berupa uraninit. autonit.uranil. mollazit. sirkon. gumit dan mineralopak ber"closiasi dengan sulfida daft turrnalin.

3. Daer"clh yallg berpotensi memiliki sumberdayaU dipcrkirak"clll :t 7 km2, terletak disekitar S.Mellt"clw"cl Satu dan Hulu S. Rengka.

4. Potensi Sumberdaya U

Dari uraian terscbut di atas, pcnyebarananomali baik anomali radiometri mallplln anomaligeokimia dari singkapan batuan, bongkah danendapan sungai, tersebar di daerah yang sarna,yaitu terutama di S. Mentawa Salll, sekitar cabangkanan S. Mentawa Salll dan HIIIII S. Rengka.

Pemineralan U yang dijumpai umumnyamengisi frakturasi yang lerbuka SSE-NNWmiring subvertikal-vertikal. berasosiasi denganmineral sulfida dan turmalin, sedang kondisigeologi yang mengontrol pemineralan U terscbutadalah proses magmatik 3,4.

SARAN

Dari kesimpulan tersebut di alas penulismenyarallkan agar dilakukan penelitian lanjutpada daerah yang berpotensi mengandung U

tcrscbut.Berdasarkan faktor-faktor lersebllt. daerah

yang berpotensi mengandllng sllmberdaya Udiperkirakan ::t 7 km2 yang lerletak di sekilar S.Mentawa Salu dan Hulu S. Rengka. UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis mengucapkan terima kasih kepadaS<ludara Ngadenin, Pasti Sinulingga, NovanNikijuluw, Harnadi dan Setyo Darmono yanglelah banyak membantu dalam pendataan, begitujuga kcpada para laboran di LaboratoriumMincralogi dan Geokimia Bidang Eksplorasi

SIMPULAN

1. Geomorfologi daerah penelitian lerdiri dariperbukitan terjal ditcmpati oleh Si1tuan sckisdaD geomorfologi pcrbukitan landai dilempatioleh satuan terobosan tonalil.

64

Page 7: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Pros;d;ng Pre.fen/as; IIm;ah Dour Bohall Bokor Nukl;rPEBN-BArAN. Jakar/a /8-/9 Maret 1996

tclahuJ\tllk

mcmbantu

mcnlllijang

PPBGN-BA T AN yangmenganalisis data-datapenelitian ini.DAFfARPUSTAKA

1. BATAN-CEA. Prospect to Develop UraniumDeposits in Kalimantan. Introduclion toGeneral Reconnaissance. Volume I. Indonesia

(1977).2. AMINUDDIN dan TRAIL DS., Pcla Geologi

Permulaan. Lembar Nanga Pinoh, KalimantanSkala 1 :250.000. Pusat Pcnclitian dan

Pengembang.1n Gcologi. Bandung (1987).3. DANA J.D.. Textbook of Mincrulogy (1951)

RAMOOHR P.. The Ore Minerals and ThcirIntergrowths. International Series in EarthSciences Vol 35, 2nd Edition Vol 2.

Copyright (1980)

prospcks sistematik menggunakaD petabcrskala I: 1000 -1:2500.

b. Pcrconlohan yang diambil pada prospeksidclil bcrupa endapan sungai daD bahanscpanjang lapisan prospeksi melewati

sungai, sedangkan pcrcontohan padaprospcksi sistematik pada umumDyacontoh tanah diikuti pengukuraD deDganmetoda lain seperti geofisika daD lain-lain.

.Kalau diperhalikan makalah A-5 daD A-6sangat berbeda.

2. Dardjo

.Pada kllpasan dilakllkan pengukuranradiometri secara sistcmatik dengan intervalbcrjarak 0,5 m x 0,5 m atall 0,25 m x 0,25m.Interval terscbllt diambil dari standar apa 1.Bagaimana jika intervalnya 0,10 m x 0,10 m,apakah hasilnya lebih optimum (Iebih bait)untuk menentukan zona anomali radiometri1.

TANYA-JAWAB

.

R,lllllidus

SuciptaApa perbcdaan antara tahap prospcksisistematik dengan prospcksi dclil'!.

Mengapa metoda dan hasil yang dipcrolchantara penyaji makalah A-5 dan A-6 hampir

sarna, padahal tahap prospcksillya bcrbcda.

.

.Interval pengukuran yang dilakukan,tergantung kondisi jarak dan lebar tipisnyajalur mineralisasi yang diukur. Kalau jarakmincralisasi lebih rapat, maka intervalpcngukuran juga hams lebih rapat.

Ramadus

.Perbedaarn'ya adalah :3. Prospeksi dctil dengan mcnggunakan

peta berskala I: 10.000, scdangk;1n

65

Page 8: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

ProsiJing Presentasi I/miah Daur Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN. Jakarta 18-19Maret 1996

Gambar 5 Pet a penyebaran anomali kadar U Mobillumpur geokimia dan mineral berat

66

Page 9: ISSN 1410-1998 Prosiding Presenlasi Ilmiah Daur Bahan ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File Prosiding/Energi/PEBN_Maret_96... · Pcngmnhilan contoh batuan daTi singkapml dml bongkah

Prosiding Pre.venta.vi /lmlah Daur Bahan Bakar NuklirPEBN-BATAN.Jakarta 18-19Maret 1996

Tabel 2. Hubungan radiometri dengan pemineralan U serta kadar U baluan singkapan dan bongkah

1. Ano44A

positif Sekis kuarsabiotit

6.000 157,75 pemineralanberasosiasisulfida

Udengan

uranlmt

uraninit positif 365,00 pemineralanberasosiasisulfida

Udengan

1 Ano48B

2.000Kuarsit

uraninit positif 7.000 3855,00

pemineralanberasosiasiturmalin

Udengan

3. Ano185

Sekis kuarsabiotit

Apatit biotit

pikblclldc

15.000

914,00 pemineralan Uberasosiasi denganm.ooak dan sulfida

4 Ano237C

posilifurammt

Ural granil pemineralanberasosiasisulfida

Udengan

5 Ano237D

positif 600monazlt

pemineralanberasosiasimineralooak--

v'I

dengan6, ADO

237Emineral

opakpositif Sekis kuarsa 400 ---

9,25 pemineralanberasosiasisulfida

Udengan

7. Ana237H

negatif Kuarsa halus 300monazlt

Udengan

posilir Sckis kuarsabiotit

1.600 35,75 pemineralanberasosiasisulfida

8 Ano2371

Mineralisasiturmalin

6.000 95,50 berasosiasi denganturmalin daD sulfida

-9 *Ano

~*AnoB.21

sirkondanmonaziluranil positif

berasosiasi dengantunnalin monazit danmineral aDak

positif Mineralisasikuarsalurmalin

2.600 984,0010 rnonazit

denganopak

positir Mineralisasi

turn1alin

15.000

1 110,00

11. *AnoB.39

uranil.gtlmit dan

autonit

berasosiasisulfida. mineraldan turmalinberasosiasiturmalinooak

denganmineral

pOsilif Mineralisasitllr-malin

pla~ioklas

2.500 2110,00

12. *AnoB.48

mineral

opak dan

67