Top Banner
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada dasarnya observasi atau penelitian itu adalah sebuah upaya untuk lebih mudah dalam mengidentifikasi suatu masalah yang akan diteliti dan ditelah secara mendasar dan akurasi yang tinggi. Didalam sebuah penelitian kita harus bisa memunculkan atau membuat hipotesis secara objektif dan juga kita harus bisa menemukan jawaban dan hasil dari hipotesis yang kita buat dengan melakukan observasi secara bertahap dan terstruktur . Dalam tugas makalah ini saya mengangkat tema dan judul dibidang konstruksi baja yaitu produksi dari bahan besi atau baja. Observasi secara lebih lanjut untuk mengetahui dan menilai secara objektif bagaimana usaha menengah ini berjalan dan juga melakukan bisnis jual beli produk dan juga memasarkan produk serta jangkauan pemasarannya secara luas . Meskipun observasi jangka panjang perlu untuk dilakukan agar kita bisa mengidentifikasi objek secara fluktuaktif dan objektif. Sehingga kita bisa lebih mengetahui kualitas dan juga struktur dari organisasi tersebut. Dalam hal ini mungkin akan banyak elemen-elemen yang dibutuhkan untuk mendukung observasi yang dilakukan. Observasi atau penelitian harus menyangkut beberapa aspek penting dalam suatu perusahaan dan melalui penelitian .Pada intinya kita bisa lebih paham tentang organisasi tersebut.
29

Isi makalah

Jan 21, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Isi makalah

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Pada dasarnya observasi atau penelitian itu adalah

sebuah upaya untuk lebih mudah dalam mengidentifikasi suatu

masalah yang akan diteliti dan ditelah secara mendasar dan

akurasi yang tinggi. Didalam sebuah penelitian kita harus

bisa memunculkan atau membuat hipotesis secara objektif dan

juga kita harus bisa menemukan jawaban dan hasil dari

hipotesis yang kita buat dengan melakukan observasi secara

bertahap dan terstruktur .

Dalam tugas makalah ini saya mengangkat tema dan judul

dibidang konstruksi baja yaitu produksi dari bahan besi atau

baja. Observasi secara lebih lanjut untuk mengetahui dan

menilai secara objektif bagaimana usaha menengah ini berjalan

dan juga melakukan bisnis jual beli produk dan juga

memasarkan produk serta jangkauan pemasarannya secara luas .

Meskipun observasi jangka panjang perlu untuk dilakukan

agar kita bisa mengidentifikasi objek secara fluktuaktif dan

objektif. Sehingga kita bisa lebih mengetahui kualitas dan

juga struktur dari organisasi tersebut. Dalam hal ini mungkin

akan banyak elemen-elemen yang dibutuhkan untuk mendukung

observasi yang dilakukan. Observasi atau penelitian harus

menyangkut beberapa aspek penting dalam suatu perusahaan dan

melalui penelitian .Pada intinya kita bisa lebih paham

tentang organisasi tersebut.

Page 2: Isi makalah

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

Dalam observasi yang kita lakukan seharusnya dapat

mengidentifikasi beberapa aspek penting dan hal-hal yang

diperlukan dalam observasi sehingga menghasilkan informasi

dan data yang fluktuaktif. Dan juga kita identifikasi yang

kita telah dan observasi yang kita lakukan akan sangat

membantu dalam proses penilaian nyata dari objek

observasi.Objek observasi yang kita telaah pun harus sesuai

dengan prosedur dan tahap-tahap observasi secara kelengkapan

data yang diolah menjadi sebuah informasi yang berguna .

Dewasa ini semakin pesatnya Teknologi Informasi semakin

pesat pula perkembangan dari promosi yang harus dilakukan

oleh suatu perusahaan untuk memasarkan produknya agar dukenal

luas bahkan laku dipasaran. Dalam promosi ini perusahaan

dituntut untuk melakukan promosi secara menarik, baik dari

segi visual maupun gambarnya serta promosi melalui website

yang dapat dilihat oleh pengguna internet di seluruh dunia.

Masalah yang sering dihadapi oleh para pengusaha kecil

ataupun pengusaha menengah adalah segi promosi suatu prodak

yang dipasarkan ataupun terkendala dari segi transportasi

yang juga sangat membutuhkan modal yang tidak sedikit.

Oleh karena itu maka sarana promosi yang banyak

digunakan pada saat ini adalah dengan menggunakan sarana

teknologi yaitu dengan menggunakan website dengan menggunakan

media internet. Dan juga melakukan promosi elektronik bisnis

yang selain kita bisa menual produk kita juga bisa menjalin

relasi dalam jangka panjang.

Page 3: Isi makalah

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari obesrvasi yang dilakukan adalah untuk

mengidentifikasikan unsur-unsur yang ada didalam perusahaan

dan juga untuk mengetahui bagaimana perusahaan tersebut dapat

berjalan dan juga untuk dapat memiliki penilaian yang

mendasar untuk informasi yang kita cari dikesimpulan diakhir

penelitian. Disamping itu maksud lain dari penelitian adalah

untuk mengenal teori-teori dan bagaimana perusahaan tersebut

melakukan proses produksi sampai kepada proses distribusi

barang yang diproduksi tersebut.

Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk

mendeskripsikan bagaimana struktur perusahaan dan segala

sesuatu yang ada didalam perusahaan tersebut dan juga

bagaimana perusahaan tersebut mampu ataupun melakukan

promosi.dan selain itu juga untuk mengetahui potensi

perkembangan dari perusahaan menengah yang telah diobservasi.

Karena dengna potensi yang dimiliki suatu perusahaan maka

akan menggambarkan kemajuan ataupun perkembangan perusahaan

dimasa depan.

Page 4: Isi makalah

1.4 Kegunaan penelitian

A. Akademis

Penelitian ini jika dilihat dari segi akademisnya adalah

untuk menganalisa sebuah objek penelitian dan

mengklarifikasikan serta mengidentifikasikan bagaimana sebuah

objek tersebut melalui tahap-tahap observasi dan juga

pengamatan secara mendalam untuk hasil yang optimal dan

menghasilkan informasi yang berguna untuk masyarakat luas dan

lingkungan disekitar kita pada khususnya.Jika kita melakukan

analisa secara teliti,sistematis dan akurasinya tinggi maka

akan menunjang keberhasilan observasi kita dimasa yang akan

datang. Dan jika dilihat lagi dari segi akademis yaitu agar

mahasiswa dapat membuat data yang relevan dan bertanggung

jawab sesuai dengan observasi yang telah dilakukan. Karena

relevansi dari sebuah data harus benar-benar aktual tanpa

rekayasa (manipulasi data).

B.` Praktis

Dilihat dari segi praktis yang dapat kita lihat dari

penelitian adalah kita bisa mengetahui kualitas dari produk

apa yang ada dilingkungan kita.Serts kualitas dari produk

yang kita konsumsi selama ini. Dan juga bagaimana kita bisa

lebih selektif memilih produk barang yang ingin kita buat

tentuny. Karena pada dasarnya kita kadang memilih bahan

Page 5: Isi makalah

pangan yang murah. Namun barang yang ada kurang berkualitas

atau bahkan tidak layak untuk digunakan apalagi jika dibuat

secara terus-menerus.

1.5 Batasan Masalah

Batasan-batasan masalah yang ada didalam observasi ini

yaitu adalah batasan sampai kepada ruang lingkup proses

produksi yang dilakukan baik secara manual maupun secara

tekomputerisasi kegiatan pemasaran dan penjualan barang

produksi yang telah diproduksi. Batasan yang lainnya yang

tidak kalah penting adalah batasan terhada sistem apa yang

akan kita buat mulai dari reset,analisis,hipotesis,hingga

mampu merancang sistem yang tentunya dapat mempermdah

perusahaan terutama perusahaan kelas menengah dalam berbagai

hal yang salah satunya adalah tentang promosi.

Dan yang terakhir adalah batasan sampai mana kita mebuat

gambaran sistem sesuai apa yang akan kita buat. Selain dari

pada itu sistem yang disimpulkan adalah bagaimana kita

mengajukan sistem itu untuk dibuat dan digunakan oleh user

dengan mudah dan safety serta nyaman digunakan.

1.6 Lokasi dan Penelitian

1.7

Waktu : 31 Maret 2012

Lokasi : KP.Cijeungjing, Padalarang

Page 6: Isi makalah

Jalan Haji Dasuki 59, Bandung.

BAB II

TEORI TEORI

1. Tinjauan Teori

Page 7: Isi makalah

1. Pengertian Internet

Secara harfiah, Internet (kependekan dari

interconnection-networking) ialah sistem global

dari seluruh jaringan komputer yang saling

terhubung menggunakan standar Internet Protocol

Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di

seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar)

ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara

global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol

pertukaran paket (packet switching communication

protocol). Rangkaian internet yang terbesar

dinamakan Internet.

2. Website

Situs web atau sering dingkat dengan istilah situs

adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik

saling terkait, terkadang disertai pula dengan

berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis

berkas lainnya.

Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya

pada sebuah server web yang dapat diakses melalui

jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah

lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali

sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang dapat

diakses publik di internet disebut pula sebagai

Page 8: Isi makalah

World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan

WWW.

Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet

umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada

prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan

bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web

mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran

sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran

untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses

isi yang terdapat dalam situs web tersebut,

misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi,

situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan

lain-lain.

3. E-Business

Pengertian e-Business atau definisi e-business

adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara

otomatis dan semiotomatis dilakukan dengan

menggunakan teknologi elektronik. E-business

memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan

dengan sistem pemrosesan data internal dan

eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-

Page 9: Isi makalah

business juga banyak dipakai untuk berhubungan

dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta

memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan

secara lebih baik.

Penggunaan sehari-hari, e-business tidak hanya

menyangkut perdagangan elektronik atau e-commerce

saja. Dalam hal ini, e-commerce lebih merupakan sub

bagian dari e-business, sementara e-business

meliputi segala macam fungsi dan kegiatan bisnis

menggunakan data elektronik, termasuk pemasaran

Internet. Sebagai bagian dari e-business, e-

commerce lebih berfokus pada kegiatan transaksi

bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan

sistem manajemen pengetahuan, e-commerce mempunyai

goal untuk menambah revenu dari perusahaan.

E-business berkaitan secara menyeluruh dengan

proses bisnis termasuk value chain: pembelian

secara elektronik (electronic purchasing),

manajemen rantai suplai (supply chain management),

pemrosesan order elektronik, penanganan dan

pelayanan kepada pelanggan, dan kerja sama dengan

mitra bisnis. E-business memberi kemungkinan untuk

pertukaran data di antara satu perusahaan dengan

perusahaan lain, baik lewat web, Internet,

intranet, extranet atau kombinasi di antaranya.

Page 10: Isi makalah

4. E-Commerce

Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai

segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan

barang atau jasa (trade of goods and service)

dengan menggunakan media elektronik.

E-commerce adalah kegiatan-kegiatan bisnis yang

menyangkut konsumen (consumers), manufaktur

(manufactures), service providers dan pedagang

perantara (intermediaries) dengan menggunakan

jaringan-jaringan komputer (komputer networks)

yaitu internet.

Sistem e-commerce terbagi menjadi tiga tipe

aplikasi, yaitu:

1. Electronic Markets (EMs)

EMs adalah sebuah sarana yang menggunakan

teknologi informasi dan komunikasi untuk

melakukan/menyajikan penawaran dalam sebuah

segmen pasar, sehingga pembeli dapat

membandingkan berbagai macam harga yang

ditawarkan. Dalam pengertian lain, EMs adalah

sebuah sistem informasi antar organisasi yang

Page 11: Isi makalah

menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para

penjual dan pembeli untuk bertukar informasi

tentang harga dan produk yang ditawarkan.

Keuntungan fasilitas EMs bagi pelanggan adalah

terlihat lebih nyata dan efisien dalam hal

waktu. Sedangkan bagi penjual, ia dapat

mendistribusikan informasi mengenai produk dan

service yang ditawarkan dengan lebih cepat

sehingga dapat menarik pelanggan lebih banyak.

2. Electronic Data Interchange (EDI)

EDI adalah sarana untuk mengefisienkan

pertukaran data transaksi-transaksi reguler

yang berulang dalam jumlah besar antara

organisasi-organisasi komersial.

Secara formal EDI didefinisikan oleh

International Data Exchange Association (IDEA)

sebagai “transfer data terstruktur dengan

format standard yang telah disetujui yang

dilakukan dari satu sistem komputer ke sistem

komputer yang lain dengan menggunakan media

elektronik”.

EDI sangat luas penggunaannya, biasanya

digunakan oleh kelompok retail yang besar

ketika melakukan bisnis dagang dengan para

supplier mereka.

Page 12: Isi makalah

EDI memiliki standarisasi pengkodean transaksi

perdagangan, sehingga organisasi komersial

tersebut dapat berkomunikasi secara langsung

dari satu sistem komputer yang satu ke sistem

komputer yang lain tanpa memerlukan hardcopy,

faktur, serta terhindar dari penundaan,

kesalahan yang tidak disengaja dalam

penanganan berkas dan intervensi dari manusia.

Keuntungan dalam menggunakan EDI adalah waktu

pemesanan yang singkat, mengurangi biaya,

mengurangi kesalahan, memperoleh respon yang

cepat, pengiriman faktur yang cepat dan akurat

serta pembayaran dapat dilakukan secara

elektronik.

3. Internet Commerce

Internet commerce adalah penggunaan internet

yang berbasis teknologi

informasi dan komunikasi untuk perdagangan.

Kegiatan komersial ini seperti iklan dalam

penjualan produk dan jasa. Transaksi yang

dapat dilakukan di internet antara lain

pemesanan/pembelian barang dimana barang akan

dikirim melalui pos atau sarana lain setelah

uang ditransfer ke rekening penjual.

Page 13: Isi makalah

Penggunaan internet sebagai media pemasaran

dan saluran penjualan terbukti mempunyai

keuntungan antara lain untuk beberapa produk

tertentu lebih sesuai ditawarkan melalui

internet; harga lebih murah mengingat membuat

situs di internet lebih murah biayanya

dibandingkan dengan membuka outlet retail di

berbagai tempat; internet merupakan media

promosi perusahaan

dan produk yang paling tepat dengan harga yang

relatif lebih murah; serta pembelian melalui

internet akan diikuti dengan layanan

pengantaran barang sampai di tempat pemesan.

4. Karakteristik E-Commerce

Berbeda dengan transaksi perdagangan biasa,

transaksi e-commerce memiliki beberapa

karakteristik yang sangat khusus, yaitu :

1. Transaksi tanpa batas

Sebelum era internet, batas-batas geografi

menjadi penghalang suatu perusahaan atau

individu yang ingin go-international.

Sehingga, hanya perusahaan atau individu

dengan modal besar yang dapat memasarkan

Page 14: Isi makalah

produknya ke luar negeri.Dewasa ini dengan

internet pengusaha kecil dan menengah dapat

memasarkan produknya secara internasional

cukup dengan membuat situs web atau dengan

memasang iklan di situs-situs internet tanpa

batas waktu (24 jam), dan tentu saja pelanggan

dari seluruh dunia dapat mengakses situs

tersebut dan melakukan transaksi secara on

line.

2. Transaksi anonim

Para penjual dan pembeli dalam transaksi

melalui internet tidak harus bertemu muka satu

sama lainnya. Penjual tidak memerlukan nama

dari pembeli sepanjang mengenai pembayarannya

telah diotorisasi oleh penyedia sistem

pembayaran yang ditentukan, yang biasanya

dengan kartu kredit.

3. Produk digital dan non digital

Produk-produk digital seperti software

komputer, musik dan produk lain yang bersifat

digital dapat dipasarkan melalui internet

Page 15: Isi makalah

dengan cara mendownload secara elektronik.

Dalam perkembangannya obyek yang ditawarkan

melalui internet juga meliputi barang-barang

kebutuhan hidup lainnya.

4. Produk barang tak berwujud

Banyak perusahaan yang bergerak di bidang e-

commercen dengan menawarkan barang tak

berwujud separti data, software dan ide-ide

yang dijual melalui internet.

Implementasi e-commerce pada dunia industri

yang penerapannya semakin lama semakin luas

tidak hanya mengubah suasana kompetisi menjadi

semakin dinamis dan global, namun telah

membentuk suatu masyarakat tersendiri yang

dinamakan Komunitas Bisnis Elektronik

(Electronic Business Community). Komunitas ini

memanfaatkan cyberspace sebagai tempat

bertemu, berkomunikasi, dan berkoordinasi ini

Page 16: Isi makalah

secara intens memanfaatkan media dan

infrastruktur telekomunikasi dan teknologi

informasi dalam menjalankan kegiatannya

sehari-hari. Seperti halnya pada masyarakat

tradisional, pertemuan antara berbagai pihak

dengan beragam kepentingan secara natural

telah membentuk sebuah pasar tersendiri tempat

bertemunya permintaan (demand) dan penawaran

(supply). Transaksi yang terjadi antara demand

dan supply dapat dengan mudah dilakukan

walaupun yang bersangkutan berada dalam sisi

geografis yang berbeda karena kemajuan dan

perkembangan teknologi informasi, yang dalam

hal ini adalah teknologi e-commerce.

Secara umum e-commerce dapat diklasifasikan menjadi

dua jenis yaitu;

1. Business to Business (B2B)

Business to Business (B2B) adalah sistem

komunikasi bisnis on-line antar pelaku bisnis.

2. Business to Consumer (B2C)

Business to Consumer (B2C) merupakan mekanisme

toko on-line (electronic shopping mall), yaitu

transaksi antara e-merchant dengan e-

customer .

Page 17: Isi makalah

Dalam Business to Business pada umumnya transaksi

dilakukan oleh para trading partners yang sudah

saling kenal dengan format data yang telah

disepakati bersama. Sedangkan dalam Business to

Customer sifatnya terbuka untuk publik, sehingga

setiap individu dapat mengaksesnya melalui suatu

web server.

3. Mekanisme E-Commerce

Transaksi elektronik antara e-merchant (pihak yang

menawarkan barang atau jasa melalui internet)

dengan e-customer (pihak yang membeli barang atau

jasa melalui internet) yang terjadi di dunia maya

atau di internet pada umumnya berlangsung secara

paperless transaction, sedangkan dokumen yang

digunakan dalam transaksi tersebut bukanlah paper

document, melainkan dokumen elektronik (digital

document).

Kontrak on line dalam e-commerce menurut Santiago

Cavanillas dan A. Martines Nadal, seperti yang

dikutip oleh Arsyad Sanusi memiliki banyak tipe dan

variasi

yaitu :

Page 18: Isi makalah

1. Kontrak melalui chatting dan video conference

Chatting dan Video Conference adalah alat

komunikasi yang disediakan oleh internet yang

biasa digunakan untuk dialog interaktif secara

langsung. Dengan chatting seseorang dapat

berkomunikasi secara langsung dengan orang

lain persis seperti telepon, hanya saja

komunikasi lewat chatting ini adalah tulisan

atau pernyataan yang terbaca pada komputer

masing-masing.

Sesuai dengan namanya, video conference adalah

alat untuk berbicara dengan beberapa pihak

dengan melihat gambar dan mendengar suara

secara langsung pihak yang dihubungi dengan

alat ini. Dengan demikian melakukan kontrak

dengan menggunakan jasa chatting dan video

conference ini dapat dilakukan secara langsung

antara beberapa pihak dengan menggunakan

sarana komputer atau monitor televisi.

2. Kontrak melalui e-mail

Kontrak melalui e-mail adalah salah satu

kontrak on-line yang sangat populer karena

Page 19: Isi makalah

pengguna e-mail saat ini sangat banyak dan

mendunia dengan biaya yang sangat murah dan

waktu yang efisien. Untuk memperoleh alamat e-

mail dapat dilakukan dengan cara mendaftarkan

diri kepada penyedia layanan e-mail gratis

atau dengan mendaftarkan diri sebagai

subscriber pada server atau ISP tertentu.

Kontrak e-mail dapat berupa penawaran yang

dikirimkan kepada seseorang atau

kepada banyak orang yang tergabung dalam

sebuah mailing list, serta penerimaan dan

pemberitahuan penerimaan yang seluruhnya

dikirimkan melalui e-mail.

Di samping itu kontrak e-mail dapat dilakukan

dengan penawaran barangnya diberikan melalui

situs web yang memposting penawarannya,

sedangkan penerimaannya dilakukan melalui e-

mail.

3. Kontrak melalui web atau situs

Kontrak melalui web dapat dilakukan dengan

cara situs web seorang supplier (baik yang

berlokasi di server supplier maupun diletakkan

pada server pihak ketiga) memiliki diskripsi

produk atau jasa dan satu seri halaman yang

bersifat self-contraction, yaitu dapat

Page 20: Isi makalah

digunakan untuk membuat kontrak sendiri, yang

memungkinkan pengunjung web untuk memesan

produk atau jasa tersebut.

Para konsumen harus menyediakan informasi

personal dan harus menyertakan nomor kartu

kredit.

Selanjutnya, mekanismenya adalah sebagai

berikut:

1. untuk produk on line yang berupa software, pembeli

diizinkan untuk men- download-nya.

2. untuk produk yang berwujud fisik, pengiriman barang

dilakukan sampai di rumah konsumen.

3. untuk pembelian jasa, supplier menyediakan untuk

melayani konsumen sesuai dengan waktu dan tempat yang

telah ditentukan dalam perjanjian.

Mekanisme transaksi elektronik dengan e-commerce

dimulai dengan adanya penawaran suatu produk

tertentu oleh penjual (misalnya bertempat kedudukan

di USA) di suatu website melalui server yang berada

di Indonesia (misalnya detik.com). Apabila konsumen

Indonesia melakukan pembelian, maka konsumen

Page 21: Isi makalah

tersebut akan mengisi order mail yang telah

disediakan oleh pihak penjual.

Page 22: Isi makalah

BAB III

ANALISIS

3.1 Analisis

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

The  Iron  and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis

(http://kokokontruksi.tk) merupakan salah prusahan kontruksi baja

kecil.

The  Iron  and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis

memerlukan sebuah strategi baru yang dapat menjangkau pelanggan

yang lebih luas agar tetap dapat bertahan dalam persaingan bisnis

yang semakin ketat.

The  Iron  and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis saat ini

hanya terbatas pada pabrik. Untuk menjangkau pasar yang lebih luas

The  Iron  and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis

membutuhkan strategi baru dengan memanfaatkan perkembangan

teknologi informasi dalam hal ini internet.

Internet menawarkan biaya investasi yang relatif murah,

dibandingkan Simpang Motor membuka cabang baru. Dengan website

memungkinkan Simpang Motor menjangkau pasar yang lebih luas, lebih

Page 23: Isi makalah

mudah memberikan informasi terbaru kepada pelanggan, dan dapat

melayani pelanggan lebih cepat.

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

Page 24: Isi makalah

Visi dan misi perusahaan ini adalah ingin memajukan

suasana keindahan konrtuksi di kota bandung bahkan

Indonesia.

3.1.3 Struktur organisasi

3.1.4 Deskripsi Tugas

Tugas ini adalah tugas membuat website yang diajukan

untuk memenuhi salah satu nilai matakuliah konsep elektronik

bisnis. Di dalam website ini kita harus memuat beberapa aspek

yang paling utama dan paling penting yaitu keranjang

belanja,link pembayaran,dan juga desain dari web tersebut.

Tugas ini harus merupakan reset dari penelitian yang kita

lakukan .sumber data yang diperoleh pun melalui dua. cara

ysitu sumber data primer dan sekunder. Web ini harus website

yan memuat tentang bisnis yang juga garus dihosting sehingga

bisa dipublish ke dunia luar. Dunia maya atau dunia

cyberspace yang tanpa bats memungkinkan kita untuk memperoleh

Page 25: Isi makalah

keuntungan dalam jumlah yang besar.Selain dari pada itu

dengan adanya website ini kita bisa belajar bagaimana konsep

elektronik bisnis yaitu dengan menjual produk dan juga untuk

menjalin relasi dalam jangka waktu yang panjang .

Page 26: Isi makalah

BAB IV

Perancangan Sistem

Sering pelanggan (Customers) membayangkan kumpulan

kebutuhan yang diinginkan tapi tidak tespesifikasikan secara

detail dari segi masukan (input) , proses, maupun keluaran

(output). Di sisi lain seorang pengembang perangkat lunak

harus menspesifikasikan sebuah kebutuhan secara detail dari

segi teknis di mana pelanggan sering kurang mengerti mengenai

hal teknis ini .

Model Prototype dapat digunakan untuk menyambungkan

ketidakpahaman pelanggan mengenai hal teknis dan memperjelas

spesifikasi kebutuhan yang diinginkan pelanggan kepada

pengembang perangkat lunak .

Model Prototype dimulai dari mengumpulkan kebutuhan

pelanggan terhadap perangkat lunak yang akan di buat . Lalu

dibuatlah prototype agar pelanggan lebih terbayang dengan apa

yang sebenarnya diinginkan . Program prototype biasanya

merupakan program yang belum jadi. Program ini biasanya

menyediakan tampilan dengan simulai alur perangkat lunak

sehingga tampak seperti perangkat lunak yang sudah jadi .

Program prototype ini dievaluasi oleh pelanggan atau user

Page 27: Isi makalah

sampai ditemukan spesifikasi yang sesuai dengan keinginan

pelanggan atau user .

Mock-up adalah sesuatu yang digunakan sebagai model

desain yang digunakan untuk mengajar, demonstrasi, evaluasi

desain, promosi, atau keperluan lain. Sebuak mock-up disebut

sebagai prototype perangkat lunak jika menyediakan atau mampu

mendemonstrasikan sebagian besar fungsi sistem perangkat

lunak dan memungkinkan pengujian desain sistem perangkan

lunak . Iterasi terjadi pada pembuatan prototype sampai

sesuai dengan keinginan pelanggan atau user .

Permasalahan dapat terjadi pada model prototype , hal ini

dapat diatasi dengan melakukan perjanjian antara pengembang

perangkat lunak dengan pelanggan (customers) atau user agar

model prototype hanya digunakan untuk mendefinisikan

spesifikasi kebutuhan perangkat lunak, tapi tidak untuk

seluruh proses pengembangan seluruh sistem perangkat lunak .

Model Prototipe cocok digunakan untuk menjabarkan

kebutuhan pelanggan secara lebih detai karena pelanggan

sering kali kesulitan menyampaikan kebutuhanyya secara detail

tanpa melihat gambaran yang jelas. Untuk mengantisipasi agar

proyek dapat berjalan sesuai dengan target waktu dan biaya di

awal , maka sebaiknya spesifikasi kebutuhan sistem harus

sudah di sepakati oleh pengembang dengan pelanggan secara

tertulis. Dokumen tersebut akan menjadi patokan agar

Page 28: Isi makalah

spesifikasi kebutuhan sistem masih dalam ruang lingkup proyek

.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1.1 Kesimpulan dan saran

Page 29: Isi makalah

Setelah melakukan analisa, The  Iron  and  Construction 

Workshop  Tralis  Pak Kumis memiliki beberapa peluang dan

faktor-faktor positif yang memungkinkan The  Iron  and 

Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis memperluas jangkauan

penjualannya melalui website

e-commerce.

Model bisnis online yang dapat diterapkan oleh The  Iron 

and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis widest assortment

model, pada website ecommerce produk yang ditawarkan adalah

models PAGAR berbagai, Tralis, Canopy, REALING Tangga, Tangga

Putar, Frame Tenda, balkon, dan lainnya.

Strategi baru ini menjadi pendukung dari sistem yang

sudah ada. Dengan adanya website e-commerce maka The  Iron 

and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis dapat memenuhi

kebutuhan penyampaian informasi yang terkini mengenai produk

kepada pelanggan, serta memudahkan pelanggan dalam melakukan

transaksi. Agar website ecommerce

pada The  Iron  and  Construction  Workshop  Tralis  Pak Kumis

dapat berjalan dengan baik, The  Iron  and  Construction 

Workshop  Tralis  Pak Kumis harus mempersiapkan implementasi

dengan sebaik mungkin sesuai dengan kebutuhan implementasi.


Related Documents