BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hakekat pembangunan Bangsa Indonesia pada dasarnya adalah pembangunan Manusia Indonesia seutuhnya, dimana adanya penekanan pada dua hal, yaitu penekanan pada aspek jasmani (pengembangan intelektual SDM) dan aspek rohani (upaya peningkatan keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT), sehingga arah dari pembangunan nasional bangsa Indonesia bertitik tolak pada manusia sebagai insan pribadi yang harus dibangun serta dikembangkan kemampuan yang dimilikinya sebagai bekal dalam melakukan aktifitas untuk mengatur arah kehidupannya. Oleh karena itu, pembangunan SDM merupakan salah satu hal yang sangat penting sekali untuk diperhatikan secara seksama guna mengangkat harkat martabat dari individu itu sendiri. Mahasiswa sebagai kaum terpelajar, intelektual dan generasi penerus bangsa dituntut untuk mampu meningkatkan kualitas SDM yang dimilkinya dan senantiasa meningkatkan kemampuan yang ada dalam dirinya, antara lain dengan meningkatkan intelektualitas, keterampilan dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, sehingga dipandang perlu diadakannya kegiatan yang terencana untuk melatih dan mendidik mahasiswa sebagai intelektual muda yang berkualitas dan KKN UNMUL XXXVI/ 2010 | Kel. Kr. Balik Kec. Tarakan Barat - Tarakan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Hakekat pembangunan Bangsa Indonesia pada dasarnya adalah
pembangunan Manusia Indonesia seutuhnya, dimana adanya penekanan
pada dua hal, yaitu penekanan pada aspek jasmani (pengembangan
intelektual SDM) dan aspek rohani (upaya peningkatan keimanan dan
ketaqwaan pada Allah SWT), sehingga arah dari pembangunan nasional
bangsa Indonesia bertitik tolak pada manusia sebagai insan pribadi yang
harus dibangun serta dikembangkan kemampuan yang dimilikinya
sebagai bekal dalam melakukan aktifitas untuk mengatur arah
kehidupannya. Oleh karena itu, pembangunan SDM merupakan salah
satu hal yang sangat penting sekali untuk diperhatikan secara seksama
guna mengangkat harkat martabat dari individu itu sendiri.
Mahasiswa sebagai kaum terpelajar, intelektual dan generasi
penerus bangsa dituntut untuk mampu meningkatkan kualitas SDM
yang dimilkinya dan senantiasa meningkatkan kemampuan yang ada
dalam dirinya, antara lain dengan meningkatkan intelektualitas,
keterampilan dan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, sehingga
dipandang perlu diadakannya kegiatan yang terencana untuk melatih
dan mendidik mahasiswa sebagai intelektual muda yang berkualitas dan
tanggap terhadap segala permasalahan yang timbul didalam masyarakat.
Mahasiswa sebagai salah satu aset pembangunan nasional yang
tidak dapat hanya berkecimpung dalam dunia pendidikan saja, tetapi
juga dapat berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.
Berdasarkan hasil pemikiran, tujuan serta cita-cita yang ingin
dicapai maka kami sebagai Mahasiswa yang melaksanakan kewajiban
almamater dan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam rangka
mengaplikasikan disiplin ilmu yang telah diperoleh selama mengemban
pendidikan dibangku perkuliahan Perguruan Tinggi pada Universitas
Mulawarman di Samarinda melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
yang ditempatkan di kelurahan Karang Balik, Kecamatan Tarakan
Barat, Kota Tarakan.
Sesuai dengan tema KKN “Dengan Kuliah Kerja Nyata Kita
Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa dalam Hidup Bermasyarakat”,
| kan Barat - Tarakan
maka dengan adanya panggilan bagi kaum intelektual dan merupakan
generasi penerus serta dalam rangka melaksanakan kewajiban tersebut
diatas kami sebagai kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)
bertekad memberikan kontribusi optimal dalam menyusun perencanaan
pembangunan secara profesional di lingkungan tempat kami sesuai
penempatan dari LPPM ( Lembaga Pelayanan dan Pemberdayaan
Masyarakat ) dan secara universal memberikan kontribusi secara nyata
bagi provinsi Kalimantan Timur khususnya kepada Kota Tarakan
seiring bergulirnya Otonomi Daerah dengan dikeluarkannya UU No.22
Tahun 1999 yang pada substansinya mengamanahkan agar daerah dapat
mengurus rumah tangganya sendiri sesuai dengan UU No.22 tahun
1999.
1.2 Maksud dan Tujuan
Secara umum bertujuan :
1. Memperluas wawasan dan pengetahuan di luar kampus sesuai
disiplin ilmu yang dimiliki.
2. Belajar untuk dapat mengambil keputusan secara tepat terhadap
permasalahan yang ditemui dilapangan.
3. Sebagai wujud sumbangsih mahasiswa kepada masyarakat dengan
melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu
Pengabdian Masyarakat.
Secara khusus bertujuan :
1. Mengetahui profil daerah serta potensi daerah yang dapat
dikembangkan menuju pembangunan daerah yang lebih baik.
2. Mengetahui gambaran umum bidang Pendidikan di kelurahan
Kelurahan Karang Balik.
3. Mengetahui permasalahan aparat Kelurahan dan membantu
memecahkan permasalahan yang ada di daerahnya.
4. Mengetahui masalah kesehatan dimasyarakat dan Membantu
masyarakat setempat dalam menyelesaikan permasalahan
kesehatan di kelurahan Karang Balik
1.3 Hasil yang Diharapkan
Adapun yang diharapkan dari pelaksanaan seluruh Program Kerja yang
kami laksanakan selama mengikuti Program Kuliah Kerja Nyata
Universitas Mulawarman (KKN UNMUL) Angkatan XXXVI Tahun
| kan Barat - Tarakan
2010 di Kelurahan Karang Balik Kecamatan Tarakan Barat Kota
Tarakan, yaitu :
1. Agar seluruh kegiatan yang menjadi program kerja Mahasiswa KKN
UNMUL Angkatan XXXVI Tahun 2010 di Kelurahan Karang Balik
dapat terlaksana dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat
khususnya di Kelurahan Karang Balik
2. Besar harapan dari Mahasiswa KKN UNMUL 2010 agar satu demi
satu permasalahan yang dihadapi masyarakat Kelurahan Karang Balik
dapat terselesaikan dengan dukungan masyarakat itu sendiri dan
seluruh aparat yang berwenang;
3. Dengan keseluruhan Program Kerja yang dilaksanakan diharapkan
dapat terealisasi dengan baik dengan manajemen yang baik serta dapat
menjadi Kelompok KKN UNMUL yang terbaik di Kota Tarakan.
| kan Barat - Tarakan
BAB II
PROFIL WILAYAH KELURAHAN KARANG BALIK
2.1 Kondisi Kelurahan Karang Balik Saat Ini
Kelurahan Karang Balik yang berada di Kecamatan Tarakan Barat Kota
Tarakan Provinsi Kalimantan Timur terbentuk berdasarkan Undang-undang
Nomor 29 Tahun 1997 tentang Pembentukan Kotamadya Dati II Tarakan yang
terdiri dari 17 Rukun Tetangga (RT) yang terdiri dari dengan komposisi 6.396
jiwa dan dipimpin oleh seorang Lurah yang bernama Suriansyah, S. Ip.
Adapun batas-batas Wilayah Kelurahan Karang Balik adalah sebagai
berikut
Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Pamusian
Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Selumit
Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Karang Anyar
Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Sebengkok
Kelurahan Karang Balik mempunyai luas wilayah ± 54,53 KM²
2.1.1 Sumber Daya Manusia (SDM)
Masyarakat Karang Balik sebagian besar bukan penduduk asli, melainkan
pendatang dari daerah lain yang kemudian menetap dan bermukim disana.
Jumlah penduduk secara keseluruhan adalah 6.396 jiwa dengan jumlah Kepala
Keluarga 1.954 KK, dengan secara umum mempunyai Sumber Daya Manusia
(SDM) yang karakteristiknya beragam. Untuk lebih jelasnya komposisi dapat
dilihat pada table berikut :
Tabel 1. Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Nomor Jenis KelaminJumlah
Penduduk (Jiwa)
1 Laki-laki 3.254
2 Perempuan 3.142
Kelurahan Karang Balik 2010
Dilihat dari tabel diatas dapat diketahui bahwa mayoritas penduduk
Kelurahan Karang Balik berdasarkan jenis kelamin adalah penduduk yang
berjenis kelamin Laki – laki.
| kan Barat - Tarakan
Tabel 2. Komposisi Penduduk Berdasarkan Pendidikan
Nomor Tingkat pendidikanJumlah Penduduk
(Jiwa)
1 Taman Kanak - kanak 129
2 Tamat SD/sederajat 4.464
3 SLTP/sederajat 485
4 SLTA/sederajat 1.999
5 D-1,D-2,D-3 121
6 S-1,S-2,S-3 126
Kelurahan Karang Balik 2010
Tabel 3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Tenaga Kerja
Nomor Tenaga Kerja Jumlah Penduduk (Jiwa)
1 10 – 14 Tahun 301
2 15 – 19 Tahun 1.073
3 20 – 26 Tahun 2.102
4 27 – 40 Tahun 3.578
5 44 – 56 Tahun 586
6 57 – Keatas 852
Kelurahan Karang Balik 2010
Tabel 4. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Pokok
Nomor Mata Pencaharian PokokJumlah Penduduk
(Jiwa)
1 Pegawai Negeri 127
2 TNI/POLRI 3
3 Buruh/Swasta 1.077
4 Wiraswasta/Pedagang 2.747
5 Tani _
6 Pertukangan 148
7 Buruh Tani -
8 Pensiunan 12
9 Nelayan 1.292
10 Jasa 91
11 Dokter 3
12 Peternak 50
13 Penjahit 36
| kan Barat - Tarakan
14 Pengusaha 67
15 Pengrajin 10
16 Sopir 44
17 Montir 13
Kelurahan Karang Balik 2010
Tabel 5. Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama
Nomor Agama Jumlah Penduduk (Jiwa)
1 Islam 4.939
2 Kristen 391
3 Katholik 671
4 Hindu 48
5 Budha 347
Kelurahan Karang Balik, 2010
2.1.2 Sumber Daya Alam (SDA)
Sebagaimana telah dikemukakan di atas Kelurahan Karang Balik
mempunyai luas wilayah ± 54,53 KM², Kelurahan Karang Balik yang
memiliki 17 RT (Rukun Tetangga) merupakan daerah cukup baik kandungan
tanahnya / subur. Sedangkan dalam hal penyediaan air di Kelurahan Karang
Balik secara umum baik serta kualitas air minum cukup baik, hanya kondisi
cuaca atau musim di Tarakan yang tidak dapat diprakirakan menyebabkan
curah hujan ataupun kemarau di Tarakan tidak stabil. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat dalam komposisi potensi Sumber Daya Alam (SDA) dibawah ini:
Tabel 6. Komposisi Penduduk Berdasarkan Sumber Daya Air (Air
Minum)
Nomor Jenis Sumber Air Jumlah
(Unit)
Pengguna
1 Mata air 1 137KK
2 Sumur Gali 17 379 KK
3 Sumur Pompa 1 10 KK
4 Hidran umum - - KK
5 PDAM 275 2.204 KK
6 Pipa _ _
7 Sungai _ _
Kelurahan Karang Balik, 2010
| kan Barat - Tarakan
Tabel 7. Komposisi Sumber Daya Air (Air Minum) Berdasarkan Kualitas Air
Minum
Nomor Jenis Sumber Air Kualitas Air
1 Mata Air baik
2 Sumur Gali baik
3 Sumur Pompa baik
4. Hidran umum -
5. PAM baik
6. Pipa -
7. Sungai -
Kelurahan Karang Balik, 2010
2.1.3 Sarana Dan Prasarana
Tabel 8. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Transportasi
Nomor Jenis Transportasi Jumlah (Unit)
1 Mobil 111
2 Sepeda Motor 3.025
3 Truk -
4 Perahu Motor 1.350
Kelurahan Karang Balik, 2010
Dari tabel diatas, untuk sarana transportasi Darat dapat dilalui oleh Angkot,
Truk, Ojek Motor dan sejenisnya. Selain itu, di Kelurahan Karang Balik, juga
terdapat Sarana transportasi Laut dimana warganya memiliki Perahu motor, kapal
antar pulau.
Tabel 9. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Komunikasi
Nomor Prasarana Komunikasi Jumlah
1 Wartel Ada
2 Jumlah Televisi 1.270
Kelurahan Karang Balik, 2010
| kan Barat - Tarakan
Tabel 10. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Olah Raga
Nomor Prasarana Olah Raga Jumlah
1 Lapangan Sepak Bola 1 Buah
2 Lapangan Bulu Tangkis 1 Buah
3 Lapangan Voli 3 Buah
4 Lapangan Takraw 1 Buah
Hasil Survei, 2010
Tabel 11. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Perkantoran/Pemerintahan
Nomor Prasarana Perkantoran Jumlah Kondisi
1 Kantor Kelurahan 1 Buah Baik
2 Jumlah Mesin Ketik 2 Buah Baik
3 Jumlah Meja 20 Buah Baik
4 Jumlah Kursi 64 Buah Baik
5 Jumlah Almari Arsip 11 Buah Baik
6 Jumlah Komputer 6 Unit Baik
Kelurahan Karang Balik, 2010
Tabel 12. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Pendidikan
Nomor Prasarana Pendidikan (Tingkatan) Jumlah
1 SLTA/Sederajat 2 Buah
2 SLTP/Sederajat 2 Buah
3 SD/Sederajat 2 Buah
4 TK (Taman Kanak-Kanak) 2 Buah
5 TPA 2 Buah
Kelurahan Karang Balik, 2010
Tabel 13. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Keagamaan
Nomor Prasarana Peribadatan Jumlah Anggota
1 Masjid 4 Buah -
2 Langgar/Surau/Mushala 2 Buah -
3 Gereja 3 Buah -
4 Vihara 1 Buah -
5 Pura - -
Kelurahan Karang Balik, 2010
| kan Barat - Tarakan
Tabel 14. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Jalan Dan Jembatan
Nomor Sarana/Prasarana Jenis Transportasi Kondisi/Jumlah
1
Prasarana Transportasi
Darat
Jalan Kampung :
1. Jalan Aspal Cukup baik
2. Jalan Konblok Baik
3. Jalan Tanah Cukup baik
1. Gang Baik
2. Jembatan
1. Jembatan Beton Baik
2. Jembatan Kayu Baik
Kelurahan Karang Balik, 2010
Tabel 15. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Hiburan
Nomor Jenis Hiburan Jumlah
1 Bilyar 1 Buah
2 Restauran 6 Buah
3 Hotel 6 Buah
4 Losmen 1 Buah
Hasil Survei, 2010
Tabel 16. Komposisi Jumlah Dan Keadaan Sarana Kesehatan
Nomor Prasarana Kesehatan Jumlah
1 Posyandu Bayi 5 Unit
2 Posyandu Lansia 2 Unit
3 Tempat Dokter Praktek 3 Unit
4 Apotik 6 Unit
5 Puskesmas pembantu -
Kelurahan Karang Balik, 2010
2.1.4 Perekonomian Dan Produksi
Adapun jika dilihat dari sudut Perekonomian Kelurahan Karang
Balik,termasuk ke dalam wilayah daerah atau kawasan wiraswasta dengan
potensi di bidang perdagangan yang saat ini sangat cocok dan mempunyai
peluang cukup baik. Hal ini dikarenakan kawasan Kelurahan Karang Balik
merupakan kawasan pusat Kota Tarakan yang berada di wilayah kecamatan
Tarakan Barat. Jika kita lihat secara kelembagaan Ekonomi di Kelurahan
Karang Balik, maka tabel dibawah ini akan dapat menggambarkannya.
| kan Barat - Tarakan
Tabel 17. Komposisi Perekonomian Dan Produksi (Kelembagaan
Ekonomi)
Nomor Jenis Jumlah
1 Pasar lingkungan -
2 Industri Benih Udang -
3 Toko 72
4 Warung Makan/kios 50
5 Kaki lima 27
6 Supermarket 2
Kelurahan Karang Balik, 2010
2.1.5 Pendidikan Sosial Budaya Dan Spiritual
Tabel 18. Komposisi Pendidikan Sosbud dan Spiritual
Nomor Lembaga Pendidikan Jumlah
Jumlah
Guru/
Dosen
Jumlah
Murid
1 TK 2 11 orang 35 orang
2 SD/Sederajat 2 43 orang 396 orang
3 SLTP/Sederajat 2 85 orang 1.275 orang
4 SLTA/Sederajat 2 97 orang 1.340 orang
5 Perguruan Tinggi - - -
Kelurahan Karang Balik, 2010
2.1.6 Kesehatan Dan Kebersihan Lingkungan
Dalam sektor ini Kelurahan Karang Balik mengakui bahwa pelayanan
kesehatan boleh dikatakan masih kurang, termasuk dalam hal tenaga kesehatan dan
obat – obatan, dimana dalam waktu ini dirasakan belum maksimal sebagaimana yang
diharapkan.Karena belum tersedianya puskesmas di Kelurahan Karang Balik, di mana
masyarakat Kelurahan Karang Balik masih berobat ke puskesmas yang berada di
Kelurahan Karanag Rejo. Sementara terdapat 5 Posyandu Balita yaitu posyandu
“Permata”, posyandu “Belian”, posyandu “Nusa Indah I”, posyandu “Silva” dan
posyandu “Citra”. Untuk posyandu lansia yaitu posyandu “Mutiara Kasih” dan
posyandu “Ambalat”.
Sehingga untuk sektor ini masih merupakan kebutuhan yang cukup mahal, di
mana pemerintah Kota Tarakan harus lebih memperhatikan kesehatan masyarakat
dengan cara membangun sarana kesehatan di kelurahan Karang Balik.
| kan Barat - Tarakan
Untuk penyakit yang terjadi di Kelurahan Karang Balik yaitu Demam
berdarah yang diakibatkan kurang menjaga kebersihan sekitar lingkungan rumah dan
kurang sadar akan pentingnya menerapkan 3M dan Fogging.
2.1.7 Kelestarian Lingkungan
Kelestarian Sumber daya alam di Kelurahan Karang Balik dimana merupakan
daerah dataran (darat) yang merupakan pusat Kota Tarakan. Selain itu, di beberapa
kawasan kurang baik kondisinya, karena di wilayah ini merupakan kawasan tempat
tinggal padat penduduk dan pusat perekonomian.
2.1.8 Peningkatan Peranan Wanita
Wanita adalah pilar bagi pembangunan bangsa dan bernegara. Untuk itu
pemberdayaan pengembangan fungsi keluarga yang banyak di motori oleh wanita
dalam upaya meningkatkan tata kehidupan dan penghidupan yang layak dan memiliki
pengetahuan dan keterampilan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Misalnya,
keterampilan membuat bros dari manik – manik yang dibuat oleh ibu PKK.
2.1.9 Administrasi Pemerintahan
Ditinjau dari letak Kelurahan, maka secara administratif Kelurahan Karang
Balik merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Tarakan Barat. Khususnya,
mengenai administrasi kelurahan selain ditangani oleh Kelurahan itu sendiri, juga
mendapat bantuan dari Kecamatan setempat.
Dalam pelaksanaan kegiatan Pembangunan telah dilaksanakan terutama yang
bersifat intern. Untuk Kelurahan Karang Balik, susunan Pemerintah dan
Kelembagaan Desa adalah sebagai berikut :
Kelurahan
1. Kepala Kelurahan
2. Sekretaris
3. Kelompok Jabatan Fungsional
Seksi-seksi :
- Seksi Pemberdayaan Masyarakat
- Seksi Tata Pemerintahan
- Seksi Trantibum
LPM
1. Ketua Umum
2. Sekretaris I
3. Sekretaris II
4. Bendahara
| kan Barat - Tarakan
Bidang-bidang :
- Perlengkapan Sarana dan Prasarana
- Kepemudaan
- Lingkungan Hidup
PKK
1. Ketua
2. Wakil Ketua
3. Sekretaris I
4. Sekretaris II
5. Bendahara
Kelompok Kerja :
a) Pokja I
b) Pokja II
c) Pokja III
d) Pokja IV
Gambar 1. Struktur Organisasi Kelurahan Karang Balik.
| kan Barat - Tarakan
Lurah
Kelompok Jabatan Fungsional
Sekretaris
Seksi Tata Pemerintahan
Seksi Trantibum
Seksi Pemberdayaan
Masyarakat
Gambar 2. Struktur Organisasi LPM
Gambar 3. Struktur Organisasi PKK
| kan Barat - Tarakan
Ketua
Sekretaris I
Anggota
Kepemudaan
Bendahara
Sekretaris II
Anggota Anggota
Lingkungan HidupPerlengkapan sarana dan Prasarana
Ketua
Wakil Ketua
Sekretaris I
Sekretaris II
Bendahara
Ketua Ketua Ketua Ketua
Pokja I Pokja II Pokja III Pokja IV
Sekretaris Sekretaris Sekretaris Sekretaris
2.2 Perumusan Masalah
Adapun permasalahan yang kami angkat, apakah kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) ini dapat memberikan motivasi bagi masyarakat dewasa terhadap
perkembangan kelurahan baik secara fisik maupun non fisik .
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) kali ini juga membahas dan memberikan
pengetahuan tentang kepedulian masyarakat terhadap lingkungan hidup dan
kelestarian lingkungan daerah ini baik secara fisik maupun non fisik.
| kan Barat - Tarakan
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Pelaksanaan Program Kerja
Seperti yang telah diketahui bahwa waktu kedatangan Mahasiswa KKN UNMUL
di Kota Tarakan yaitu pada tanggal 03 Juli 2008 yakni masuk Minggu ke-1 Bulan
Juli 2008, sedangkan untuk waktu kepulangan telah ditentukan pada tanggal 29
Agustus 2008 dan itu artinya Minggu ke-4 akhir bulan Agustus 2008. Dari rentan
waktu yang telah ditentukan tersebut praktis Mahasiswa KKN UNMUL hanya
mempunyai waktu ± 8 Minggu.
Dan waktu tersebut pelaksanaan Program Kerja pun belum dapat dikatakan
optimal, karena digunakan untuk mempersiapkan dan observasi lingkungan
sekitar dan masyarakat sekitar ini memerlukan waktu kurang lebih 3 hari.
A. Fisik
1. Penghijauan di Amal pada Hari Anak Nasional
- Kegiatan dilaksanakan pada tanggal .. Juli 2010 di Kampung 6
(pantai amal). Kegiatan bertujuan untuk melestarikan alam di sekitar
wilayah Tarakan khususnya di kampung 6 (pantai amal) dan untuk
mengurangi terjadinya global warming serta Meningkatkan
kesadaran masyarakat untuk melakukan penghijauan dan
menghentikan penebangan liar
2. Penanaman dan penyuluhan TOGA
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari minggu 22 Agustus 2010 di
Belakang Posyandu Permata RT.IV (Posko Tarakan 1) Kelurahan
Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan
masyarakat tentang kegunaan dari TOGA yang bekerjasama dengan ibu
PKK.
3. Kerja Bakti di Kelurahan dan RT setempat
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 11 Juli di lingkungan RT.IV
Kelurahan Karang Balik dan kerja bakti di halaman Kantor Kelurahan
Karang Balik pada tanggal 16 Juli 2010.
Kerja bakti yang dilaksanakan ini bertujuan :
a. Mengurangi Polusi;
b. Menciptakan iklim Mikro (sejuk);
c. Menciptakan lingkungan yang Asri, dan nyaman.
4. Semenisasi Jalan Rusak
| kan Barat - Tarakan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 Juli 2010 di RT.4 Kelurahan
Karang Balik. Tujuan dari kegiatan semenisasi ini adalah untuk
memperbaiki fasilitas umum terutama jalan yang ada di RT.4.
5. Pembuatan Kerajinan Manik-manik Ibu PKK
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2010 di Posyandu
Permata bersama ibu PKK. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih
kreatifitas ibu-ibu dan menambah pendapatan ibu PKK.
6. Pembuatan Struktur Posyandu Permata dan Mutiara Kasih
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2010 di Posyandu Permata
dan Mutiara Kasih
7. Pembuatan Spanduk TPA
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal tanggal 23 Juli 2010 dengan tujuan
untuk membantu pelaksanaan kegiatan di TPA.
B. Non Fisik
1. Pos Kegiatan Bimbingan Belajar
Kegiatan ini dilaksanakan pada minggu ke-2 pada tanggal 12 Juli – 18
Agustus 2010.
2. Menjadi Guru Bantu di SD Negeri 011 dan di SMP Negeri 2 Kel.
Karang Balik
Kegitan ini dilaksanakan pada minggu ke-3 pada tanggal 19 Juli – 27
Juli 2010 di SDN 011 dan 28 Juli - 07 Agustus 2010 di SMP Negeri 2.
3. Nonton Bareng Final Piala Dunia 2010 di Halaman Kantor Kel. Karang
Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12 Juli 2010 di halaman Kantor
Kelurahan Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin
silahturahmi dengan warga sekitar Kelurahan Karang Balik.
4. Pelayanan Administrasi Kelurahan dan Masyarakat
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 07 Juli – 27 Agustus 2010 di
Kantor Kelurahan Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk
membantu dalam melayani masyarakat Kelurahan Karang Balik.
5. Pendataan Penduduk Kelurahan Karang Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 07 Juli – 27 Agustus 2010 di
Kantor Kelurahan Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk agar
administrasi Kelurahan dapat terorganisir dengan baik.
6. Kunjungan Penyandang Sosial
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 09 Juli 2010 di RT.04 Kelurahan
Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui permasalahn
yang terjadi di Kelurahan Karang Balik
| kan Barat - Tarakan
7. Berperan Aktif dalam Isra Miraj di RT.04 dan RT.03 di Kel. Karang
Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12 Juli 2010 di RT.04 dan 14
Juli 2010 di RT.03 Kelurahan Karang Balik.
8. Mengikuti Kegiatan Yassinan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2010 di mushola RT.04
9. Mengajar TPA di Musholla
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2010 – 07 Agustus 2010.
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu dalam proses belajar mengajar
di TPA.
10. Membantu Kegiatan Posyandu Bayi dan Balita dan Posyandu Lansia
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12 Juli – 12 Agustus 2010 di
Posyandu Bayi dan Balita ”PERMATA” yang bertempat di RT.04 dan 16
Agustus 2010 di Posyandu Bayi dan Balita ”BERLIAN” yang bertempat
di RT.03, sedangkan minggu pertama bulan agustus khususnya tanggal 2
Agustus 2010 di Posyandu Lansia ”MUTIARA KASIH”. Kegiatan ini
bertujuan untuk membantu kader posyandu dalam melayani ibu hamil dan
membawa balita mereka ke posyandu tersebut diatas.
11. Mengikuti KB-Kesehatan di Posyandu Berlian RT.03 Kelurahan Karang
Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2010 di Posyandi Bayi
dan Balita “BERLIAN” yang bertempat di RT.03 Kelurahan Karang
Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu kader posyandu dan
Puskesmas dalam melayani pemberian KB secara gratis.
12. Mengikuti Kegiatan Peringatan Hari Anak Nasional se-Tarakan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal
13. Peringatan Hari Anak Nasional
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2010 – 01 Agustus 2010
di Halaman Kantor Kelurahan Karang Balik. Adapun rangkaian
kegiatan :
Perlombaan Mewarnai Tingkat PG/ TK
Perlombaan Menggambar Tingkat SD
Perlombaan Hola Hoop Tingkat PG/ TK dan SD
Perlombaan Foto yang Dibuka Untuk Umum
14. Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2010 – 01 Agustus 2010 di Halaman
Kantor Kelurahan Karang Balik. Adapun rangkaian kegiatan :
| kan Barat - Tarakan
Hiburan REOG
Perlombaan Makan Kerupuk
Perlombaan Panjat Pinang
15. Pembukaan Stand Minuman dan Makanan Ringan pada Peringatan
HAN dan HUT RI
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2010 – 01 Agustus di
Halaman Kantor Kelurahan Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk
memeriahkan acara pembuakaan HAN dan HUT RI.
16. Pengukuran Tensi Gratis di Kantor Kelurahan dan di Posko Tarakan 1
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal
17. Mengikuti Pembinaan Kader Posyandu Bersama Puskesmas Karang
Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2010 di Kantor Kelutahan
Karang Balik yang diselenggarakan oleh Kecamatan Tarakan Barat dan
Puskesmas Karang Rejo
18. Mengikuti Survey dan Penyuluhan Penyakit Cacingan pada Anak-anak
Sekolah Dasar
Kegiiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2010 di SDN 019.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui jumlah anak yang terserang
penyakit cacing dan cara pencegahannya bersama Puskesmas Karang
Rejo.
19. Mengikuti Penjaringan Kesehatan Anak-anak di SDN 024
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 Juli 2010 di SDN 024
bersama Puskesmas Krang Rejo.
20. Perlombaan Bayi dan Balita Sehat Kota Tarakan
Kegiatan ini dilaksanakan pada minggu ke-3 tanggal 22 Juli 2010 di
Kantor Wali Kota Tarakan.
21. Talkshow Kesehatan “HIV/ AIDS” yang diikuti oleh perwakilan SMP
dan SMA dan Donor Darahs se-Kota Tarakan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 07 Agustus di Gedung
Serbaguna SMP Negeri 1 Tarakan.
22. Mengikuti Perpustakaan Keliling
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal
23. Penyuluhan dan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun dengan Air Bersih
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 Agustus 2010 di TK Bina
Pertiwi Kelurahan Karang Balik. Kegiatan ini bertujuan untuk
mengajarkan cara mencuci tangan yang benar agar terhindar dari
penyakit.
| kan Barat - Tarakan
24. Menghadiri Pembinaan Kader Posyantek Kel. Karang Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2010 di Kantor
Kelurahan Karang Balik.
25. Membantu Penjualan Sembako Murah di Bulan Ramadhan di Kelurahan
Karang Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus – 23 Agustus 2010
di Halaman Kantor Kelurahan Karang Balik.
26. Buka Puasa Bareng dengan Mahasiswa KKN yang ada di Tarakan di
Kelurahan Karang Balik
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 Agustus 2010 di Kantor
Kelurahan Karang Balik.
3.1 Permasalahan yang Dihadapi Dalam Pelaksanaan Program
Secara umum program yang dilaksanakan oleh Kelompok Mahasiswa KKN
UNMUL Angkatan XXXVI di Kelurahan Karang Balik adalah bertujuan
membantu kegiatan Administrasi Kelurahan, dan selain itu berpartisipasi dalam
setiap kegiatan masyarakat dengan terjun langsung kelapangan sebagai wujud
Tri Dharma Perguruan Tinggi yang salah satunya adalah pengabdian
masyarakat.
Tetapi kita sebagai insan manusia yang tak luput dari segala kekurangan yang
ada, akan menemukan hambatan-hambatan dalam aktivitas yang kita
laksanakan. Begitu pun halnya dengan program yang kami laksanakan tak luput
dari permasalahan / hambatan-hambatan. Adapun beberapa Program Kerja kami
yang sempat menemui permasalahan adalah sebagai berikut :
Fisik :
1. Penghijauan di Amal pada Hari Anak Nasional
Tidak mengalami kendala
2. Penanaman dan penyuluhan TOGA
Dalam kegiatan ini kendala yang dihadapi yaitu kurangnya bibit tanaman TOGA dan
kurangnya lahan yang tersedia sehingga kegiatan tersebut tidak berjalan dengan baik.
Upaya dalam menangani hambatan yg terjadi dalam kegiatan ini yaitu dengan
memanfaatkan TOGA yang sudah ada untuk diperbanyak ke lahan lain
3. Kerja Bakti di Kelurahan dan RT setempat
Tidak mengalami kendala
4. Semenisasi Jalan Rusak
| kan Barat - Tarakan
Hambatan yang terjadi dalam kegiatan semenisasi ini yaitu cuaca yang buruk
di mana terjadi hujan pada saat akan melakukan semenisasi sehingga kegiatan
tersebut terkendala.
5. Pembuatan Kerajinan Manik-manik ibu PKK
Tidak mengalami kendala
6. Pembuatan Struktur Posyandu Permata dan Mutiara Kasih
Tidak mengalami kendala
7. Pembuatan Spanduk TPA
Hambatan yang terjadi dalam kegiatan ini yaitu waktu yang singkat dalam
mengerjakan spanduk sehingga hasil yang dicapai kurang memuaskan.
Non Fisik
1. Pos Kegiatan Bimbingan Belajar
Kurangnya fasilitas di posko Tarakan 1 membuat kegiatan bimbingan belajar
tidak dapat terlaksana semaksimal mungkin. Selain itu waktu yang tersedia
untuk melakukan kegiatan kurang efektif dikarenakan bersamaan dengan
jadwal kegiatan TPA. Sehingga kedua hal tersebut menyebabkan
terkendalanya kegiatan bimbingan belajar (private).
2. Menjadi Guru Bantu di SD Negeri 011 dan di SMP Negeri 2 Kel. Karang
Balik
Tidak mengalami kendala
3. Nonton Bareng Final Piala Dunia 2010 di Halaman Kantor Kelurahan karang
Balik
Tidak mengalami hambatan
4. Pelayanan Administrasi Kelurahan dan Masyarakat
Tidak mengalami kendala
5. Pendataan Penduduk Kelurahan Karang Balik
Dalam melaksanakan kegiatan ini kendala yang terjadi adalah kurangnya
fasilitas computer / laptop dalam menginput data kependudukan sehingga
hasil yang dicapai tidak maksimal dimana data tersebut tidak selesai tepat
pada waktu yang telah ditentukan.
6. Kunjungan Penyandang Sosial
Tidak mengalami hambatan
7. Berperan Aktif dalam Isra Miraj di RT.04 dan RT.03 di Kel. Karang Balik
Tidak mengalami hambatan
8. Mengikuti Kegiatan Yasinan
Tidak mengalami hambatan
9. Mengajara TPA di Mushola
| kan Barat - Tarakan
Tidak mengalami hambatan
10. Membantu Kegiatan Bayi dan Balita, dan Posyandu Lansia
Hambatan yang dihadapi dalam kegiatan ini yaitu Menertibkan bayi, balita dan
orangtua dalam pelaksanaan posyandu
11. Mengikuti KB-Kesehatan di Posyandu Berlian RT.03 Kelurahan Karang
Balik
Tidak mengalami Hambatan
12. Mengikuti Kegiatan Peringatan Hari Anak Nasional se-Tarakan
Tidak Mengalami Hambatan
13. Peringatan Hari Anak Nasional
Hambatan Dalam Pelaksanaan Kegiatan :
- Kurangnya sarana dan prasana yang menunjang kegiatan
- Kurangnya stand yang berpartisipasi dalam bazaar
- Publikasi yang terlalu terburu-buru
- Dana yang tersedia
14. Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia
Hambatan Dalam Pelaksanaan Kegiatan :
- Kurangnya partisipasi peserta turnamen
- Kurangnya sportifitas yang dimiliki antar pemain
15. Pembukaan Stand Minuman dan Makanan Ringan pada Peringatan HAN dan
HUT RI
Hambatan Dalam Pelaksanaan Kegiatan :
- Kurangnya sarana dan prasana yang menunjang kegiatan
- Dana yang tersedia
16. Pengukuran Tensi Gratis di Kantor Kelurahan dan di Posko Tarakan 1
Tidak Mengalami Hambatan
17. Mengikuti Pembinaan Kader Posyandu Bersama Puskesmas Karang Balik
Tidak Mengalami Hambatan
18. Mengikuti Survey dan Penyuluhan Penyakit Cacingan pada Anak-anak
Sekolah Dasar
Dalam melaksanakan survey cacingan di sekolah dasar yaitu sulitnya
menertibkan anak-anak dalam melakasanakan survey dan penyuluhan.
19. Mengikuti Penjaringan Kesehatan Anak-anak di SDN 024
Dalam melaksanakan kegiatan penjaringan kesehatan anak-anak di
SDN 024 adalah sulitnya menertibkan anak-anak dalam mengikuti
penjaringan.
20. Perlombaan Bayi dan Balita Sehat Kota Tarakan
| kan Barat - Tarakan
Tidak mengalami hambatan
21. Talkshow Kesehatan “HIV/ AIDS” yang diikuti oleh perwakilan SMP dan
SMA dan Donor Darah se-Kota Tarakan
- Talkshow Kesehatan “HIV/AIDS”
Dalam kegiatan ini terdapat kendala yang dihadapi yaitu
kurangnya partisipasi dari pihak sekolah untuk mengirimkan
perwakilan dari masing-masing sekolah, sehingga jumlah peserta tidak
mencapai target yang diinginkan.
- Donor Darah
Dalam kegiatan ini terdapat kendala yang dihadapi yaitu
kurangnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan donor darah.
22. Mengikuti Perpustakaan Keliling
Tidak mengalami hambatan
23. Penyuluhan dan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun dengan Air Bersih
Dalam kegiatan ini terdapat kendala yaitu kurangnya fasilitas kran air
bersih di halaman TK. Bina Pertiwi Kelurahan Karang Balik.
24. Menghadiri Pembinaan Kader Posyantek Kel. Karang Balik
Tidak mengalami Hambatan
25. Membantu Penjualan Sembako Murah di Bulan Ramadhan di Kelurahan
Karang Balik
Dalam pelaksanaan Sembako Murah terdapat kendala yaitu harga
sembako yang di jual hamper sama dengan harga yang ada di pasaran,
sehingga masyarakat kurang berpartisipasi dalam kegiatan ini.
26. Buka Puasa Bareng dengan Mahasiswa KKN yang ada di Tarakan di
Kelurahan Karang Balik
Tidak mengalami hambatan
| kan Barat - Tarakan
| kan Barat - Tarakan
BAB IV
ANALISIS dan PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pelaksanaan program kegiatan yang diuraikan diatas maka
kami dapat memberikan analisis terhadap permasalahan yang timbul dan
menghambat terlaksananya program kegiatan. Adapun pembahasan kembali akan di
klasifikasikan ke masing-masing sektor yang ada sebagai berikut :
4.1.1. Pendidikan
Dalam kehidupan, pendidikan sangat diperlukan dengan adanya
pendidikan masyarakat dapat berinteraksi dan mengembangkan diri sesuai
dengan kemampuan pendidikan yang dimilikinya. Pendidikan pada umumnya
tidak terbatas pada satu hal saja, melainkan banyak aspek – aspek yang
terdapat di dalamnya seperti halnya pembelajaran di sekolah, pada dasarnya
pendidikan diterapkan di sekolah sehingga banyak partisipasi dari masyarakat
untuk mensekolahkan anak mereka guna mencapai suatu tujuan pendidikan
yang mana berguna untuk masa depan mereka yang bisa diterapkan ke generasi
berikutnya.
Dunia pendidikan tidak hanya di lingkungan sekolah melainkan
banyak usaha untuk memajukan pendidikan tersebut di luar dari pengajaran
sekolah seperti kegiatan bimbingan belajar ataupun sekolah non formal yang
mana kegiatan tersebut sama baik dan efisiennya seperti pendidikan formal
yang dilakukan di sekolah. Adapula bimbingan belajar yang banyak di minati
oleh masyarakat khususnya anak sekolah dasar karena dengan adanya
bimbingan belajar dapat membantu menambah pengetahuan yang di terimanya
dari sekolah. Bimbingan belajar pun dapat di terima oleh masyarakat luas
karena memiliki dampak jangka panjang yang dapat memajukan dunia
pendidikan. Bimbingan belajar dapat pula dilakukan dilingkungan sekolah
yang mana waktunya telah diatur sesuai dengan jam sekolah yang telah
ditetapkan.
Banyak cara mengembangkan minat dan semangat para masyarakat
mengenai pentingnya pendidikan, diantaranya dengan melakukan sosialisasi
mengenai pendidikan, yang mana telah dilakukan oleh mahasiswa/i KKN
Unmul yang mendatangkan pembicara langsung sehingga masyarakat Karang
Balik mengetahui pentingnya pendidikan baik pendidikan formal maupun
pendidikan nonformal.
Tarakan merupakan kota yang menjunjung tinggi aspek pendidikan
yang mana terdapat slogan yang menjelaskan bahwa Tarakan adalah kota
pendidikan namun masih banyak permasalahan yang dihadapi mengenai
| kan Barat - Tarakan
pendidikan seperti di Kelurahan Karang Balik yang mana masih banyak
masyarakatnya yang putus sekolah dan banyak pula masyarakatnya yang buta
aksara, itu membuktikan bahwa permasalahan pendidkan di kota Tarakan harus
di tangani secara serius tetapi pemerintah Kota tarakan tidak hanya diam saja
dalam hal ini, terbukti dengan adanya suatu lembaga yang menaungi anak
putus sekolah dan masyarakat buta aksara, yang mana lembaga ini sangat
membantu masyarakat untuk dapat mengenyam pendidikan. Sekolah
nonformal pun banyak teedapat di Tarakan, yang mana sekolah tersebut juga
dapat membantu anak-anak putus sekolah untuk dapat melanjutkan sekolah
sehingga orang tua mereka tidak perlu memikirkan mengenai biaya dan waktu
karena di sekolah nonformal tidak ditekankan mengenai biaya sedangkan
untuk urusan waktu, sekolah nonformal memiliki jadwal yang telah diatur
sehingga memudahkan para muridnya melaksanakan kegiatan sekolah
nonformal.
4.1.2. Ekonomi
Tarakan merupakan kota yang berada di pulau tersendiri dan
Kelurahan Karang Balik adalah wilayah perkotaan yang berbatasan langsung
dengan laut sehingga tidak heran jika masyarakatnya hidup dengan berbagai
macam mata pencaharian mulai dari nelayan, karyawan Pabrik dan Toko,
pedagang pasar, pengrajin, pengusaha industri baik skala besar maupun kecil
dan lainnya.
Perekonomian di wilayah ini sangat dinamis dan berkembang baik
yang dapat dilihat dari adanya mall, pasar modern yang berdampingan dengan
pasar tradisional, komplek ruko terbentang sepanjang jalan. Hal ini tentunya
memiliki dampak yang baik terhadap pembangunan daerah, namun juga
berpengaruh terhadap karakteristik dan watak masyarakatnya dan memiliki
dampak buruk terhadap lingkungan terutama mengenai permasalahan sampah.
Besarnya jumlah sampah yang dibuang dan tidak terkelola dengan baik
menjadi beban tersendiri bagi pemerintah setempat sehingga memunculkan
berbagai macam pemikiran bagaimana mengelola sampah yang ada. Pusat
Pengolahan Sampah Organik pun dibangun untuk menangani permasalahan
sampah organik yang ada. Namun permasalahan yang timbul adalah mengenai
bagaimana mengelola sampah non organik yang sifatnya sulit terurai oleh
alam.
Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap bagaimana memanfaatkan
dan mengelola sampah khususnya plastik membuat perlunya dilaksakannya
| kan Barat - Tarakan
sebuah program yang dapat mengurangi jumlah sampah plastik terutama dalam
rumah tangga.
Kerjasama antar pihak diperlukan untuk mengatasi permasalahan yang
ada. Dinas-dinas terkait seperti lingkungan hidup, pemberdayaan wanita dan
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat harus membuat sebuah kesepakatan
untuk melatih keterampilan masyarakat untuk lebih mengetahui dan
memanfaatkan sampah yang sifatnya anorganik.
Keterampilan untuk mengolah dan memanfaatkan sampah rumah tangga
dimaksudkan supaya mengurangi jumlah sampah (reduce) yang terbuang dan
dapat di gunakan kembali (recycle). Selain dimanfaatkan untuk kepentingan
pribadi, hasil dari pemanfaatan ulang sampah terutama plastik dapat
menghasilkan nilai tambah terutama dari segi ekonomi.
Banyak sekali kita lihat terutama di tengah masyarakat pengrajin,
pemanfaatan kembali sampah dijadikan sebagai mata pencaharian yang di
samping sebagai usaha dalam mengurangi pencemaran bumi juga sebagai
bentuk penyadaran masyarakat bahwa “sampah” pun dapat di jadikan uang.
Bentuk daur ulang sampah antara lain untuk plastik adalah produk tas,
sandal, paying, jaket hujan dan lainnya yang semua itu hanya diperlukan modal
sedikit dengan kreatifitas dan keterampilan dari masing-masing individu.
Untuk produk daur ulang kertas seperi dibuat kertas tulis dan tisu toilet
kembali yang semua itu diatas dapat dijadikan produk unggulan yang dapat
diekspor hingga ke luar negeri.
Untuk kedepan setelah pelatihan ini akan dibentuk secara swadaya
kelompok-kelompok kerja oleh Kader-Kader PKK yang diharapkan dapat
membantu menambah penghasilan masyarakat, dan untuk lebih membantu
mengenai pemasaran produk, Kader dari Pokja II PKK Kelurahan Karang
Balik diharapakan dapat membangun sebuah koperasi.
4.1.3. Sosial dan Pemerintahan
Peran serta masyarakat masyarakat di dalam dunia politik sejauh ini
sudah berjalan dengan baik dan paham dengan system demokrasi yang dianut
Negara Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari peran aktif masyarakat dalam
mengikuti Pemilihan Umum Baik Legislatif dan Eksekutif.
Semboyan “we care, we serve and we solve” yang ada di Kantor
Kelurahan Karang Balik mengindikasikan sudah baiknya sistem yang berjalan
dengan baik dan modern. Masyarakat kelurahan yang memiliki urusan dengan
pihak kantor kelurahan sudah mengerti jalur birokrasi yang ada sehinngga
memudahkan pihak kelurahan. Hal tersebut diatas tidak lepas dari peran serta
| kan Barat - Tarakan
pegawai kantor kelurahan yang dengan semangat dan konsistensinya
mensosialisaikan segala macam peraturan dan birokrasi dalam pengurusan
administrasi pemerintahan.
Dengan keterlibatan langsung mahasiswa dalam pelayanan dan
administrasi maka pengalaman yang di peroleh dapat dijadikan bahan
pembelajaran dalam memahami pola kerja dan sistem pemerintahan yang
sedang diterapkan di lokasi KKN.
4.1.3 Pertanian
Di dalam kehidupan masyarakat kelurahan Karang Balik sangat
memperhatikan tentang keadaan lingkungan. Di karenakan kondisi
lingkungannya di dekat daerah pesisir. Oleh karena itu, pemerintah daerah
tersebut membuat suatu lembaga yang menangani masalah sampah.
Dikarenakan sampah di daerah kelurahan Karang Balik merupakan suatu
permasalahan yang sangat serius. Dengan adanya suatu lembaga yang
menangani sampah tersebut, maka akan membuat lingkungan di kelurahan
Karang Balik terhindar dari berbagai macam jenis penyakit dan terhindar dari
banjir.
Dengan adanya tempat pengolahan sampah, maka sampah yang
dianggap tidak memiliki fungsi menjadi sangat bermanfaat. Selain, itu
masyarakat juga dapat membedakan antara sampah organik dan anorganik.
Oleh karena itu, setiap sampah organik memiliki fungsi yang sangat banyak.
Selain bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman dapat juga memberikan
pemasukan keuangan bagi daerah tersebut. Sedangkan untuk sampah
anorganik memiliki fungsi sebagai bahan kerajinan tangan sehingga dapat
menambah pemasukan keuangan.
Untuk di daerah tarakan pendidikan sangat di utamakan, sehingga
program pemerintah dapat di jalankan sesuai dengan peraturan yang telah ada.
Terbukti dengan adanya sekolah – sekolah bertaraf internasional yang mana
sekolahan tersebut memiliki fasilitas gedung yang sesuai standar dan
lingkungan pendidikan terbukti sekolah tersebut memiliki kreatifitas yang
tinggi berupa pemberian nama bermacam – macam jenis tanaman hias .
Sehingga dapat membantu proses pembelajaran anak dalam proses
pembelajaran mengenai nama tumbuhan.
| kan Barat - Tarakan
4.1.4. Kehutanan
Tarakan merupakan daerah pesisir pantai. Sehingga keadaan
lingkungan sekitarnya tidak memiliki area rindang (pohon). Dengan keadaan
ini, dikhawatirkan tidak ada penyaringan udara yang baik. Sehingga
diperlukan penghijauan atau penanaman pohon agar daerah tercipta suasana
hijau dan rindang disetiap lingkungannya. Pohon tidak hanya sebagai
penghias lingkungan, tetapi berfungsi juga sebagai pengolahan oksigen dan
pembakar karbon dioksida yang membahayakan manusia. Penghijauan perlu
dilakukan agar kelestarian hutan dalam hal ini pohon, tetap terjaga dan
lestari. Seperti yang kita ketahui, luas area hutan yang ada saat ini hanya
sekitar ±40% dari keseluruhan yang ada. Area hutan bekas lahan tambang
telah banyak yang menjadi hutan tanaman. Ini dilakukan agar hutan tidak
hanya mempunyai satu fungsi dalam artian luas. Hutan tidak hanya milik
kehutanan, tetapi juga milik pertanian jika memang perlu.
Di Tarakan, karena kebanyakan daerah berada di pesisir pantai,
terdapat jenis hutan mangrove dimana terdapat berbagai macam jenis tanaman
bakau. Hutan mangrove di wilayah Kalimantan, tidak sebanyak dulu sehingga
perlu dilestarikan. Di hutan mangrove, terdapat sejenis binatang yaitu
bekantan. Seperti yang telah kita ketahui, makanan utama bekantan adalah
pucuk atau bunga mangrove. di Tarakan pula terdapat area hutan lindung yang
telah dilestarikan oleh pemerintah setempat. Untuk menindaklanjuti,
sebaiknya perlu diadakan gerakan hijau. Dimana perlu dilakukan penghijauan
agar lingkungan daerah dan sekitarnya tidak terlalu gersang dan
panas, ,mengingat Tarakan termasuk sebuah pulau yang dikelilingi perairan.
4.1.5. Teknologi Informasi
Tarakan merupakan kota yang sedang berkembang. Untuk itu tidak
mengherankan bila arus informasi begitu pesat dan cepat. Dengan kondisi
wilayahnya yang merupakan pulau kecil yang terlepas dari pulau Kalimantan
dapat membuat arus informasi datang terhambat. Untuk itulah diperlukan
sarana dan prasarana penunjang arus informasi yang memadai supaya Kota
Tarakan tidak mengalami keterlambatan dan ketertinggalan arus informasi.
Tetapi sangat disayangkan Kota Tarakan khususnya Kelurahan Karang
Balik kurang memiliki sarana dan prasarana penunjang arus informasi tersebut.
Hal ini dapat dibuktikan dengan jarangnya masyarakat yang memiliki
komputer atau laptop, unit – unit komputer yang telah ”out of date” baik dari
segi software maupun hardware, kurangnya teknologi wireless ( sinyal Wi-Fi
| kan Barat - Tarakan
maupun Wi-MAX ) dan kurangnya tenaga ahli yang terdapat di Kelurahan
Karang Balik.
4.1.6. Kesehatan
Dari segi kesehatan, masyarakat Karang Balik yang tinggal di perkotaan
merupakan masyarakat sebagian besar sudah mengerti dan memahami
prosedur dan bagaimana menanggulangi berbagai macam penyakit. Puskesmas
yang adapun aktif dalam memberikan penyuluhan dan sosialisai tentang
berbagai macam penyakit dan pencegahannya.
Namun, untuk sebagian masyarakat yang tinggal di daerah perairan,
masalah yang dihadapi adalah bagaimana menjaga kebersihan lingkungan.
Lingkungan yang kotor mengakibatkan banyak timbulnya penyakit.
Dibuangnya sampah langsung ke rawa menyebabkan bau yang dapat
mengganggu pernafasan apabila kondisi air sedang susut. Namun kendala yang
terjadi adalah keterbatasan tempat pembuangan sampah dan bagaimana
mengelolanya secara tepat.
Selain masalah sampah, kelurahan ini juga mengalami masalah dengan
penyakit demam berdarah yang tiap tahun menjadi kasus luar biasa (KLB).
Pengetahuan masyarakat terhadap habitat asli nyamuk pembawa penyakit
masih kurang dan di tambah dengan partisipasi aktif Kader Jumantik yang
dirasa kurang dalam memantau dan mensosialisasikan tentang BDB.
Dengan adalanya penyuluhan dan sosialisasi secara berkala diharapkan
sedikit demi sedikit dapat menyadarkan masyarakat untuk menjaga
lingkungannya. Dengan adanya fogging maka akan mengurangi persebaran
penyakit DBD dan untuk kedepan diharapkan kelurahan Karang Balik dapat
terbebas dari Kasus Luar Biasa (KLB) DBD.
| kan Barat - Tarakan
BAB V
KESIMPULAN dan SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
permasalahan dan pemecahan terhadap masalah tersebut merupakan suatu yang
kompleks yang harus ditinjau dari berbagai bidang / sudut pandang, diantaranya
sebagai berikut :
1. Pendidikan
- Mutu Pendidikan di Kota Tarakan sudah cukup baik namun perlu
ditingkatkan kembali.
- Prasarana dan sarana terutama bangunan sekolah yang masih kurang
mengakibatkan banyak anak yang ingin bersekolah terpakasa harus
menunda atau bersekolah di tempat yang jauh dari rumah.
- Minat besar anak-anak dalam menuntut ilmu dan pengetahuan di
kelurahan Karang Balik sangat besar yang dibuktikan dengan semakin
banyaknya peserta bimbingan belajar yang datang di setiap kegiatan.
- Masih banyak masyarakat terutama anak yang putus sekolah disebabkan
kesadaran orang tua dalam menuntut ilmu baik formal maupun non formal
yang masih kurang.
- Penyuluhan dan sosialisasi mengenai pentingnya pendidikan baik formal
maupun non formal masih diperlukan dan menjadi prioritas pemerintah
demi tercapainya program pemerintah Indonesia dan kota Tarakan dalam
mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya masyarakat menengah ke
bawah.
2. Ekonomi
- Letak geografis kelurahan membuat perekonomian di kelurahan Karang
Balik di gerakkan oleh nelayan, karyawan pabrik pengolahan ikan, dan
pedagang.
- Sampah jenis anorganik belum dapat terkelola secara professional dan
oleh karenanya keterampilan masyarakat sangat diperlukan disebabkan
bahan berupa sampah yang berlimpah dan nilai ekonomis yang dapat
dihasilkan dari pemanfaatan dan pengolahan sampah tersebut sangat
menguntungkan.
- Setelah dilakukan pelatihan, masyarakat menjadi lebih mengerti dan sadar
akan pemanfaatan kembali sampah rumah tangga dan dapat di jadikan
sebagai tambahan penghasilan.
| kan Barat - Tarakan
3. Sosial dan Pemerintahan
- Karakter masyarakat kelurahan Karang Balik adalah karakter masyarakat
perkotaan yang sifatnya sibuk dengan pekerjaannya masing-masing dan
sosialisasi yang terbangun sangatlah sulit.
- Sumber Daya Manusia yang ada terutama dalam pemerintahan sudah
cukup baik dikarenakan sudah teraturnya prosedur pelayanan kepada
masyarakat dan administrasi pemerintahan.
4. Pertanian
- Pemanfaatan sampah organik di kelurahan Karang Balik sudah di kolola
secara professional karena telah terdapat tempat pengolahan sampah
organik menjadi pupuk kompos.
- Jumlah pekerja dan luas tempat pengolahan sampah organik hanya mampu
menangani dan mengolah sebagian kecil sampah yang ada di kelurahan
Karang Balik.
- Diperlukan pemahaman siswa sekolah dalam mengetahui nama maupun
manfaat tanaman yang ada disekitarnya.
5. Kehutanan
- Letak geografis kelurahan yang berada di pesisir merupakan vegetasi
jenis tanaman bakau.
- Sudah terdapat pusat konservasi hutan mangrove yang berada di kelurahan
Karang Balik.
- Dengan dilakukannya penghijauan, masyarakat sekitar penghijauan
menjadi sadar akan pentingnya kelestarian lingkungan.
6. Teknologi dan Informasi
- Minimnya Pengetahuan sebagian masyarakat mengenai penggunaan
teknologi dan pemanfaatan sumber informasi.
7. Kesehatan
- Masih adanya KLB Kasus DBD disebabkan kurangnya kesadaran
masyarakat untuk memperhatikan dan menjaga lingkungan sekitar
terutama temoat yang seru=ing dijangkiti penyakit.
- Sudah terlakasananya program pelayanan masyarakat di bidang kesehatan
yang terwujud dari kegiatan rutin Posyandu balita dan lansia 2 kali dalam
sebulan.
| kan Barat - Tarakan
- Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat dan kegunaan
donor darah terutama bagi orang lain dan hal ini terlihat dari peserta yang
datang dalam kegiatan donor darah yang di adakan.
5.2. Saran - Saran
Berdasarkan permasalahan yang timbul diatas, maka dapat dilakukan
beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :
1. Pendidikan
a. Merekomendasikan kepada Pemerintah khususnya Kelurahan Karang
Balik untuk segera mempercepat proses pengurusan pembangunan
prasarana gedung sekolah dasar kepada Dinas Pendidikan Kota Tarakan.
b. Di adakannya kesepakatan antara pemerintahan kelurahan Karang Balik
dengan Dinas Pendidikan mengenai pembangunan gedung sekolah yang
mana di Kelurahan Karang Balik belum memiliki gedung-gedung sekolah
seperti, TK, SMP, dan SMA.
c. Di adakanya pendataan yang lebih serius mengenai masyarakat yang
mengalami putus sekolah dan buta aksara di Kelurahan Karang Balik serta
mencarikan solusi atau alternatif yang dapat mengembangkan minat
mereka untuk kembali belajar atau bersekolah.
d. Dinas Pendidikan dan sekolah diharapkan dapat lebih memperhatikan
adnya tambahan waktu belajar seusai jam sekolah guna menambah
kreatifitas dan ilmu pengetahuan para siswa/i.
2. Ekonomi
a. Merekomendasikan segera dibangunnya pusat keterampilan pemanfaatan
dan pengolahan sampah anorganik.
b. Menyarankan agar lebih seringnya di adakan pameran barang bekas atau
barang daur ulang untuk merangsang minat masyarakat dan menambah
nilai tambah ekonomis bagi mereka yang mengikutinya.
c. Segera di bentuknya koperasi terutama untuk PKK Kelurahan Karang
Balik agar barang keterampilan yang diproduksi oleh anggota dapat
dipasarkan secara luas.
d. Lebih sering di adakan pelatihan keterampilan untuk merangsang minat
wirausaha masyarakat demi penunjang pertumbuhan perekonomian di
sektor UKM.
| kan Barat - Tarakan
3. Sosial dan Pemerintahan
a. Perlunya penambahan tenaga kerja di bidang pelayanan di Kelurahan
Karang Balik agar mencapai hasil yang lebih efektif dan efisien,
b. Perlunya di bangun kantor kelurahan, beserta kantor camat dan kantor
kepolisian dalam suatu areal sehingga lebih memudahkan masyarakat
dalam mengurus surat menyurat yang terkait dalam pelayanan umum,
c. Perlunya di tingkatkan sosialisasi tentang pola hidup bersih dan sehat oleh
pihak – pihak yang terkait di kelurahan Karang Balik agar budaya pola
hidup bersih dan sehat dapat tertanam di benak pikiran warga Karang
Balik, sehingga mereka menyadari pentingnya hidup bersih dan sehat, dan
d. Pihak – pihak yang terkait dalam pengelolaan sampah diharapkan agar
dapat bekerja lebih maksimal lagi terutama DKP di kota Tarakan dalam
menangani sampah baik di areal darat maupun daerah pesisir dan mencari
solusi lain untuk mengatasi sampah di daerah pesisir, karena daerah inilah
pusat masuk dan keluarnya sampah.
4. Pertanian
a. Merekomendasikan kepada pengurus tempat pengolahan sampah organik
untuk menambah jumlah pekerjanya dan memperluas areal pengolahan
agar produksi pupuk meningkat dan memperbesar pemasukan serta
membantu mengatasi permasalahan sampah,
b. Walaupun sebagian wilayah kelurahan merupakan daerah yang terkena air
pasang surut laut, namun masyarakat masih dapat mengembangkan dan
melakukan kegiatan cocok tanam dengan metode pot yang tidak
memerlukan banyak ruang, dan
c. Merekomendasikan kepada orang tua dan pihak yang terjun dibidang
pendidikan agar melatih sejak dini pengetahuan dan pemahaman anak
mengenai nama jenis dan kegunaan tanaman yang ada di sekitarnya
sehingga menanamkan sikap peduli terhadap alam.
E. Kehutanan
a. Merekomendasikan kepada pihak pemerintahan kelurahan Karang Balik
untuk mengadakan kerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup dan
Pekerjaan Umum untuk membantu menata ruang hijau yang terdapat di
Kelurahan Karang Balik.
F. Teknologi dan Informasi
| kan Barat - Tarakan
a. Merekomendasikan kepada pihak Kelurahan Karang Balik untuk segera
meng-update unit – unit computer yang terdapat di Kontor Kelurahan
Karang Balik
b. Merekrut atau memperkerjakan seorang IT untuk menjadi pegawai
Kelurahan
c. Membangun beberapa titik hot spot agar warga dapat memperoleh koneksi
internet secara cuma – cuma.
G. Kesehatan
a. Merekomendasikan kepada pihak terkait untuk lebih banyak mengadakan
penyuluhan dan sosialisasi dalam rangka menyadarkan masyarakat akan
pentingnya kesehatan.
b. Membuat kesepakatan dengan dinas kesehatan dan puskesmas terkait
untuk segera membentuk Tim Pemantau Jentik dan secara berjangka
mengadakan Fogging untuk mengurangi kasus DBD yang tiap tahun
selalu menjangkiti masyarakat.
c. Secara berkala, pihak kelurahan bekerjasama dengan PMI mengadakan
donor darah sebagai wujud kepedulian masyarakata dan pemerintahah
terhadap kesehatan dan keselamatan jiwa orang lain.
| kan Barat - Tarakan
BAB V
KESIMPULAN dan SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
permasalahan dan pemecahan terhadap masalah tersebut merupakan suatu yang
kompleks yang harus ditinjau dari berbagai bidang / sudut pandang, diantaranya
sebagai berikut :
8. Pendidikan
- Mutu Pendidikan di Kota Tarakan sudah cukup baik namun perlu
ditingkatkan kembali.
- Prasarana dan sarana terutama bangunan sekolah yang masih kurang
mengakibatkan banyak anak yang ingin bersekolah terpakasa harus
menunda atau bersekolah di tempat yang jauh dari rumah.
- Minat besar anak-anak dalam menuntut ilmu dan pengetahuan di
kelurahan Karang Balik sangat besar yang dibuktikan dengan semakin
banyaknya peserta bimbingan belajar yang datang di setiap kegiatan.
- Masih banyak masyarakat terutama anak yang putus sekolah disebabkan
kesadaran orang tua dalam menuntut ilmu baik formal maupun non formal
yang masih kurang.
- Penyuluhan dan sosialisasi mengenai pentingnya pendidikan baik formal
maupun non formal masih diperlukan dan menjadi prioritas pemerintah
demi tercapainya program pemerintah Indonesia dan kota Tarakan dalam
mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya masyarakat menengah ke
bawah.
9. Ekonomi
- Letak geografis kelurahan membuat perekonomian di kelurahan Karang
Balik di gerakkan oleh nelayan, karyawan pabrik pengolahan ikan, dan
pedagang.
- Sampah jenis anorganik belum dapat terkelola secara professional dan
oleh karenanya keterampilan masyarakat sangat diperlukan disebabkan
bahan berupa sampah yang berlimpah dan nilai ekonomis yang dapat
dihasilkan dari pemanfaatan dan pengolahan sampah tersebut sangat
menguntungkan.
- Setelah dilakukan pelatihan, masyarakat menjadi lebih mengerti dan sadar
akan pemanfaatan kembali sampah rumah tangga dan dapat di jadikan
sebagai tambahan penghasilan.
| kan Barat - Tarakan
10. Sosial dan Pemerintahan
- Karakter masyarakat kelurahan Karang Balik adalah karakter masyarakat
perkotaan yang sifatnya sibuk dengan pekerjaannya masing-masing dan
sosialisasi yang terbangun sangatlah sulit.
- Sumber Daya Manusia yang ada terutama dalam pemerintahan sudah
cukup baik dikarenakan sudah teraturnya prosedur pelayanan kepada
masyarakat dan administrasi pemerintahan.
11. Pertanian
- Pemanfaatan sampah organik di kelurahan Karang Balik sudah di kolola
secara professional karena telah terdapat tempat pengolahan sampah
organik menjadi pupuk kompos.
- Jumlah pekerja dan luas tempat pengolahan sampah organik hanya mampu
menangani dan mengolah sebagian kecil sampah yang ada di kelurahan
Karang Balik.
- Diperlukan pemahaman siswa sekolah dalam mengetahui nama maupun
manfaat tanaman yang ada disekitarnya.
12. Kehutanan
- Letak geografis kelurahan yang berada di pesisir merupakan vegetasi
jenis tanaman bakau.
- Sudah terdapat pusat konservasi hutan mangrove yang berada di kelurahan
Karang Balik.
- Dengan dilakukannya penghijauan, masyarakat sekitar penghijauan
menjadi sadar akan pentingnya kelestarian lingkungan.
13. Teknologi dan Informasi
- Minimnya Pengetahuan sebagian masyarakat mengenai penggunaan
teknologi dan pemanfaatan sumber informasi.
14. Kesehatan
- Masih adanya KLB Kasus DBD disebabkan kurangnya kesadaran
masyarakat untuk memperhatikan dan menjaga lingkungan sekitar
terutama temoat yang seru=ing dijangkiti penyakit.
- Sudah terlakasananya program pelayanan masyarakat di bidang kesehatan
yang terwujud dari kegiatan rutin Posyandu balita dan lansia 2 kali dalam
sebulan.
| kan Barat - Tarakan
- Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat dan kegunaan
donor darah terutama bagi orang lain dan hal ini terlihat dari peserta yang
datang dalam kegiatan donor darah yang di adakan.
5.2. Saran - Saran
Berdasarkan permasalahan yang timbul diatas, maka dapat dilakukan
beberapa alternatif pemecahan masalah, yaitu :
1. Pendidikan
a. Merekomendasikan kepada Pemerintah khususnya Kelurahan Karang
Balik untuk segera mempercepat proses pengurusan pembangunan
prasarana gedung sekolah dasar kepada Dinas Pendidikan Kota Tarakan.
b. Di adakannya kesepakatan antara pemerintahan kelurahan Karang Balik
dengan Dinas Pendidikan mengenai pembangunan gedung sekolah yang
mana di Kelurahan Karang Balik belum memiliki gedung-gedung sekolah
seperti, TK, SMP, dan SMA.
c. Di adakanya pendataan yang lebih serius mengenai masyarakat yang
mengalami putus sekolah dan buta aksara di Kelurahan Karang Balik serta
mencarikan solusi atau alternatif yang dapat mengembangkan minat
mereka untuk kembali belajar atau bersekolah.
d. Dinas Pendidikan dan sekolah diharapkan dapat lebih memperhatikan
adnya tambahan waktu belajar seusai jam sekolah guna menambah
kreatifitas dan ilmu pengetahuan para siswa/i.
2. Ekonomi
a. Merekomendasikan segera dibangunnya pusat keterampilan pemanfaatan
dan pengolahan sampah anorganik.
b. Menyarankan agar lebih seringnya di adakan pameran barang bekas atau
barang daur ulang untuk merangsang minat masyarakat dan menambah
nilai tambah ekonomis bagi mereka yang mengikutinya.
c. Segera di bentuknya koperasi terutama untuk PKK Kelurahan Karang
Balik agar barang keterampilan yang diproduksi oleh anggota dapat
dipasarkan secara luas.
d. Lebih sering di adakan pelatihan keterampilan untuk merangsang minat
wirausaha masyarakat demi penunjang pertumbuhan perekonomian di
sektor UKM.
| kan Barat - Tarakan
3. Sosial dan Pemerintahan
a. Perlunya penambahan tenaga kerja di bidang pelayanan di Kelurahan
Karang Balik agar mencapai hasil yang lebih efektif dan efisien,
b. Perlunya di bangun kantor kelurahan, beserta kantor camat dan kantor
kepolisian dalam suatu areal sehingga lebih memudahkan masyarakat
dalam mengurus surat menyurat yang terkait dalam pelayanan umum,
c. Perlunya di tingkatkan sosialisasi tentang pola hidup bersih dan sehat oleh
pihak – pihak yang terkait di kelurahan Karang Balik agar budaya pola
hidup bersih dan sehat dapat tertanam di benak pikiran warga Karang
Balik, sehingga mereka menyadari pentingnya hidup bersih dan sehat, dan
d. Pihak – pihak yang terkait dalam pengelolaan sampah diharapkan agar
dapat bekerja lebih maksimal lagi terutama DKP di kota Tarakan dalam
menangani sampah baik di areal darat maupun daerah pesisir dan mencari
solusi lain untuk mengatasi sampah di daerah pesisir, karena daerah inilah
pusat masuk dan keluarnya sampah.
4. Pertanian
a. Merekomendasikan kepada pengurus tempat pengolahan sampah organik
untuk menambah jumlah pekerjanya dan memperluas areal pengolahan
agar produksi pupuk meningkat dan memperbesar pemasukan serta
membantu mengatasi permasalahan sampah,
b. Walaupun sebagian wilayah kelurahan merupakan daerah yang terkena air
pasang surut laut, namun masyarakat masih dapat mengembangkan dan
melakukan kegiatan cocok tanam dengan metode pot yang tidak
memerlukan banyak ruang, dan
c. Merekomendasikan kepada orang tua dan pihak yang terjun dibidang
pendidikan agar melatih sejak dini pengetahuan dan pemahaman anak
mengenai nama jenis dan kegunaan tanaman yang ada di sekitarnya
sehingga menanamkan sikap peduli terhadap alam.
E. Kehutanan
a. Merekomendasikan kepada pihak pemerintahan kelurahan Karang Balik
untuk mengadakan kerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup dan
Pekerjaan Umum untuk membantu menata ruang hijau yang terdapat di
Kelurahan Karang Balik.
| kan Barat - Tarakan
F. Teknologi dan Informasi
d. Merekomendasikan kepada pihak Kelurahan Karang Balik untuk segera
meng-update unit – unit computer yang terdapat di Kontor Kelurahan
Karang Balik
e. Merekrut atau memperkerjakan seorang IT untuk menjadi pegawai
Kelurahan
f. Membangun beberapa titik hot spot agar warga dapat memperoleh koneksi
internet secara cuma – cuma.
G. Kesehatan
a. Merekomendasikan kepada pihak terkait untuk lebih banyak mengadakan
penyuluhan dan sosialisasi dalam rangka menyadarkan masyarakat akan
pentingnya kesehatan.
b. Membuat kesepakatan dengan dinas kesehatan dan puskesmas terkait
untuk segera membentuk Tim Pemantau Jentik dan secara berjangka
mengadakan Fogging untuk mengurangi kasus DBD yang tiap tahun
selalu menjangkiti masyarakat.
c. Secara berkala, pihak kelurahan bekerjasama dengan PMI mengadakan
donor darah sebagai wujud kepedulian masyarakata dan pemerintahah
terhadap kesehatan dan keselamatan jiwa orang lain.