Isi Kandungan Gizi Daun Kelor - Komposisi Nutrisi Bahan
MakananAnang Budi PrasetyoDaun Kelor adalah bahan makanan yang
biasa dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Daun Kelor mengandung
energi sebesar 82 kilokalori, protein 6,7 gram, karbohidrat 14,3
gram, lemak 1,7 gram, kalsium 440 miligram, fosfor 70 miligram, dan
zat besi 7 miligram. Selain itu di dalam Daun Kelor juga terkandung
vitamin A sebanyak 11300 IU, vitamin B1 0,21 miligram dan vitamin C
220 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian
terhadap 100 gram Daun Kelor, dengan jumlah yang dapat dimakan
sebanyak 65%.Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada
Daun Kelor :Nama Bahan Makanan : Daun KelorNama Lain / Alternatif :
- Banyaknya Daun Kelor yang diteliti (Food Weight) = 100 gr Bagian
Daun Kelor yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 65 %Jumlah
Kandungan Energi Daun Kelor = 82 kkalJumlah Kandungan Protein Daun
Kelor = 6,7 grJumlah Kandungan Lemak Daun Kelor = 1,7 grJumlah
Kandungan Karbohidrat Daun Kelor = 14,3 grJumlah Kandungan Kalsium
Daun Kelor = 440 mgJumlah Kandungan Fosfor Daun Kelor = 70 mgJumlah
Kandungan Zat Besi Daun Kelor = 7 mgJumlah Kandungan Vitamin A Daun
Kelor = 11300 IUJumlah Kandungan Vitamin B1 Daun Kelor = 0,21
mgJumlah Kandungan Vitamin C Daun Kelor = 220 mgKhasiat / Manfaat
Daun Kelor : - (Belum Tersedia) Huruf Awal Nama Bahan Makanan : D
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia serta sumber lainnya.
Keterangan :Riset/penelitian pada Daun Kelor yang berbeda bisa
menghasilkan perbedaan hasil yang didapat karena berbagai faktor
yang mempengaruhi. Mohon maaf apabila ada kesalahan atau kekurangan
pada informasi daftar komposisi bahan makanan Daun Kelor ini.
Semoga informasi kandungan gizi/nutrisi Daun Kelor ini bisa
bermanfaat untuk kita semua. Terima Kasih.Manfaat Daun Kelor dan
Kandungan Nutrisi Kelor memiliki nama latin Moringa oeifera Lamk
dan termasuk dalam keluarga Euphorbiaceae. Tentunya anda pernah
mendengar peribahasa "Dunia tak selebar daun kelor". Ya, daun kelor
memang memiliki daun yang kecil-kecil.
Namun di balik daun kecilnya itu, kelor memiliki sejuta manfaat
tak terduga bagi kesehatan. Lihat saja kandungan nutrisinya. Daun
kelor mempunyai 7 x vitamin C pada jeruk, 4 x calcium pada susu, 4
x vitamin A pada wortel, 2 x protein pada susu dan 3 x potasium
pada pisang. Woww, sungguh luar biasa!
Berikut ini beberapa penjelasan mengenai kandungan nutrisi daun
kelor seperti dikutip dari Pondokibu.com:
1. Daun kelor mengandung lebih banyak vitamin C
Vitamin C memperkuat sistem kekebalan tubuh kita dan melawan
penyakit infeksi termasuk flu dan pilek. Buah- buah yang berasa
asam seperti jeruk dan lemon mengandung banyak vitamin C. Tetapi
Vitamin C daun kelor 7x lebih banyak daripada jeruk.
2. Daun kelor mengandung potassium
Potassium penting untuk otak dan saraf. Pisang adalah sumber
potassium yang sangat baik. Daun kelor mengandung potassium 3x
lebih banyak daripada pisang.
3. Daun kelor kaya akan Vitamin A
Vitamin A bertindak sebagai pelindung melawan penyakit mata,
kulit, jantung, diare,dan banyak penyakit ringan lainya. Wortel
diketahui sangat kaya vitamin A. Tetapi vitamin A pada daun kelor
4x lebih tinggi dari pada wortel.
4. Daun kelor mengandung kalsium
Kalsium membangun tulang dan gigi yang kuat dan membantu
mencegah osteoporosis. Susu menyediakan banyak kalsium tapi kalsium
pada daun kelor 4x lebih banyak dari kalsium susu. Daun kelor dapat
membantu membangun kembali tulang-tulang yang lemah, mengatasi
kekurangan darah dan membantu para ibu yang kekurangan gizi untuk
memenuhi gizi bagi bayinya. Para dokter di Africa menggunakan daun
kelor untuk pengobatan diabetes dan di India daun kelor digunakan
untuk mengobati tekanan darah tinggi.
Dari hasil analisa kandungan nutrisi dapat diketahui bahwa daun
kelor memiliki potensi yang sangat baik untuk melengkapi kebutuhan
nutrisi dalam tubuh. Dengan mengonsumsi daun kelor maka
keseimbangan nutrisi dalam tubuh akan terpenuhi sehingga orang yang
mengonsumsi daun kelor akan terbantu untuk meningkatkan energi dan
ketahanan tubuhnya.
Selain itu, daun kelor juga berkhasiat untuk mengatasi berbagai
keluhan yang diakibatkan karena kekurangan vitamin dan mineral
seperti kekurangan vitamin A (gangguan penglihatan), kekurangan
Choline (penumpukan lemak pada liver), kekurangan vitamin B1
(beri-beri), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah-pecah),
kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin C
(pendarahan gusi), kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan
zat besi (anemia), kekurangan protein (rambut pecah-pecah dan
gangguan pertumbuhan pada anak).
Manfaat Daun Kelor
Antimikroba, antibakteri, antiinflamasi (antiradang), infeksi,
virus Ebstein Barr (EBV), virus herpes simplek (HSV-1), HIV/AIDS,
cacingan, bronchitis, gangguan hati, antitumor, demam, kanker
prostat, kanker kulit, anemia, diabetes, tiroid, gangguan saraf,
kolik di saluran pencernaan, rematik, sakit kepala, antioksidan,
sumber nutrisi (protein dan mineral), dan tonik.
Anti-inflamasi.
Kelor memiliki fungsi pengobatan karena mengandung kalsium dan
pospor. Kandungan mineral dan vitamin sangat tinggi dibanding
sayuran lainnya. Tidak heran, media asing banyak yang menyebut
kelor sebagai pohon ajaib maupun Pohon untuk Kehidupan.
Dari penelitian daun kelor mampu menghambat aktifasi NFkB dan
menurunkan ekspresi protein tumor.
Menurunkan kolesterol jahat.
Kelebihan kolesterol dapat memacu berbagai penyakit. Tingginya
kadar kolesterol dipicu oleh pola makan yang kurang sehat dan
ditambah faktor psikologis seperti stres. Hormon adrenalin dan
kostisol dapat memicu produksi kolesterol dalam tubuh.
Penelitian tentang daun kelor membuktikan, bahwa efek dari
ekstrak kelor sebanding dengan obat atenolol dalam menurunkan kadar
lemak dalam tikus.
Mengatasi nyeri, letih, linu.
Daun kelor mengandung pterigospermin yang merangsang kulit
sehingga dapat berfungsi sebagai param yang manghangatkan. Jika
daun kelor dilumat dan dibalur akan mengurangi rasa nyeri karena
bersifat analgesik.
Manfaat Bunga
Antimikroba, antibakteri, infeksi, flu, cacingan, sariawan,
radang tenggorokan, antitumor, rematik, gangguan saraf, sumber
nutrisi, dan tonik.
Manfaat Biji Kelor
Antimikroba, antibakteri, kutil, penyakit kulit ringan,
penjernih air, antitumor, sariawan lambung, demam, rematik,
antiinflamasi, menaikkan kekebalan tubuh, sumber nutrisi, dan
tonik.
Kulit Batang Kelor
Mengatasi karang gigi, gangguan pencernaan, flu, sariawan,
antitumor, rematik, detoksifikasi, penetralisir racun ular serta
kalajengking, sumber nutrisi, alat kontrasepsi dan afrodisiak.
Manfaat Akar Kelor
Antimikroba, karang gigi, flu, demam, asma, penguat jantung,
antiinflamasi, rematik, bengkak kaki (edema), epilepsi, sakit
kepala, afrodisiak, menjaga kesehatan organ reproduksi, penyegar
kulit, mengobati penyakit ginjal, dan pembesaran hati
(hepatamegali)
Di balik daunnya yang kecil, daun kelor ternyata mengandung
khasiat yang begitu besar bagi kesehatan. Kurang lebih satu dekade
lalu, kita mengetahui berita kelaparan dan gizi buruk di Ethiopia
dan beberapa nega Afrika lain. Namun saat ini, berkat daun kelor
dan program PBB bencana kelaparan tersebut tidak terdengar
lagi.Mengenal Kandungan Gizi Katuk, Euphorbiaceae, Sauropus
androgynous
Katuk (Sauropus androgynus) merupakan tumbuhan sayuran yang
banyak terdapat di Asia Tenggara. Tumbuhan ini dalam beberapa
bahasa dikenali sebagai mani cai (; bahasa Cina) , cekur manis
(bahasa Melayu) dan rau ngt (bahasa Vietnam). Daun katuk merupakan
sayuran minor yang dikenal memiliki khasiat memperlancar aliran air
susu ibu (ASI).
Daun katuk dapat mengandung hampir 7% protein dan serat kasar
sampai 19%. Daun ini kaya vitamin K, selain pro-vitamin A
(beta-karotena), B, dan C. Mineral yang dikandungnya adalah kalsium
(hingga 2,8%), besi, kalium, fosfor, dan magnesium. Warna daunnya
hijau gelap karena kadar klorofil yang tinggi. Daun katuk dapat
diolah seperti kangkung atau daun bayam. Ibu-ibu menyusui diketahui
mengonsumsi daunnya untuk memperlancar keluarnya ASI. Perlu
diketahui, daun katuk mengandung papaverina, suatu alkaloid yang
juga terdapat pada candu (opium). Konsumsi berlebihan dapat
menyebabkan efek samping seperti keracunan papaverin.
Mengenal Kandungan Gizi Katuk, Euphorbiaceae, Sauropus
androgynousDalam 100 g daun katuk terkandung: energi 59 kal,
protein 6,4 g, lemak 1,0 g, hidrat arang 9,9 g, serat 1,5 g, abu
1,7 g, kalsium 233 mg, fosfor 98 mg, besi 3,5 mg, karoten 10020 mcg
(vitamin A), B, dan C 164 mg, serta air 81 g. Tanaman katuk dapat
meningkatkan produksi ASI diduga berdasarkan efek hormonal dari
kandungan kimia sterol yang bersifat estrogenik. Pada penelitian
terdahulu daun katuk mengandung efedrin.Pucuk tunas yang muda
dijual orang di Indocina dan dimanfaatkan seperti asparagus.
Tanaman ini banyak ditanam di pekarangan karena mudah
diperbanyak dan biasa dijadikan pagar hidup.Kandungan Gizi Buah
Manggis - MangosteenManggis - mangosteen (Garcinia mangostana L.)
adalah sejenis pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini
berasal dari Kepulauan Nusantara. Tumbuh hingga mencapai 7 sampai
25 meter. Buahnya juga disebut manggis, berwarna merah keunguan
ketika matang, meskipun ada pula varian yang kulitnya berwarna
merah. Buah manggis dalam perdagangan dikenal sebagai "ratu buah",
sebagai pasangan durian, si "raja buah".Manggis berkerabat dengan
kokam, asam kandis dan asam gelugur, rempah bumbu dapur dari
tradisi boga India dan Sumatera.
Nilai gizi Manggis per 100 g (3.5 oz)Energi 305 kJ (73
kcal)Karbohidrat 18 gGula ? gDiet serat 1,8 gLemak 0,6 gProtein 0,4
gAir 81 gPersentase yang relatif ke US rekomendasi untuk orang
dewasa.Sumber: USDA Nutrient database
KEGUNAAN DI MASYARAKAT
Buah digunakan untuk mengobati diare, radang amandel, keputihan,
disentri, wasir, borok; di samping itu digunakan sebagai peluruh
dahak, dan juga untuk sakit gigi. Kulit buah digunakan untuk
mengobati sariawan, disentri, nyeri urat, sembelit. Kulit batang
digunakan untuk mengatasi nyeri perut. Akar untuk mengatasi haid
yang tidak teratur. Dari segi flavor, buah manggis cukup potensial
untuk dibuat sari buah.
CARA PEMAKAIAN DI MASYARAKAT
Untukmengobati disentri digunakan kulit dari 2 buah manggis,
dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 4 gelas air sampal
volume tinggal 1/2 nya, setelah dingin disaring Ialu diminum dengan
madu bila perlu (2 x sehari 3/4gelas).
Untuk mengobati mencret digunakan kulit dari 2 buah manggis yang
masak, dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 3 gelas air
sampai volume tinggal 1/2nya, setelah dingin disaring kemudian
diminum dengan madu seperlunya (2 x sehari 3/4gelas).
Untuk mengobati sariawan digunakan kulit dari 2 buah manggis,
dicuci dan dipotong potong, direbus dengan 3 gelas air sampai
volume tinggal 1/2 nya, setelah dingin disaring untuk berkumur dan
terus diminum (3 - 6 x sehari 2 sendok makan).Kandungan Gizi
Manggis
Melayani Ukuran 100 gr (100 g)
Jumlah per Porsi
Kalori 59dari Lemak 3.60
% Nilai harian*
Total Lemak 0.40 g0.6 %
Lemak Jenuh 0.100 g0.5 %
Kolesterol 0 mg0.0 %
Sodium 0 mg0.0 %
Total Karbohidrat 15.30 g5.1 %
Diet Serat 2.7 g10.8 %
Protein 0.20 g0.4 %
Vitamin C10.0 %
Vitamin B1 Thiamin1.3 %
Vitamin B2 Riboflavin0.6 %
Vitamin B3 Niasin0.5 %
Vitamin B5 Asam Pantotenat acid0.6 %
Vitamin B62.5 %
Kalsium0.7 %
Besi1.1 %
Kalium3.3 %
Fosfor0.7 %
Magnesium1.3 %
Tembaga2.0 %
Mangan2.5 %
C Sistein0.6 %
F Fenilalanin0.6 %
I Isoleusin0.6 %
K Lisin0.6 %
L Leusin0.4 %
M Metionin0.4 %
T Treonin0.7 %
Tirosin0.5 %
V Valin0.5 %
W Triptofan0.7 %
* Nilai Persen harian berdasarkan diet 2.000 kalori. Nilai
harian Anda mungkin lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada
kebutuhan kalori Anda.
Jumlah total lemak Kurang dari 65g
Lemak jenuhKurang dari 20g
KolesterolKurang dari 300mg
Sodium Kurang dari 2,400mg
Jumlah Karbohidrat 300g
Diet Serat25g
sumber : http://manycalories.com/id
5 Jenis Sayuran Terbaik untuk Kesehatan Mengkonsumsi sayuran dan
buah-buahan sangat penting bagi kesehatan tubuh. Karena di dalam
sayuran terdapat nutrisi yang tidak bisa didapatkan dari sumber
makanan lain seperti daging dan ikan.
Namun tentu saja tidak semua jenis sayuran memiliki nutrisi
tinggi. Karena itu berikut ini kami pilihkan untuk anda, lima jenis
sayuran terbaik yang mengandung nutrisi tinggi.
Brokoli
Brokoli dianggap sebagai makanan ajaib karena kemampuannya
mencegah kanker. Sayuran ini dianjurkan bagi mereka yang menderita
masalah jantung dan stroke. Brokoli mengandung zat besi, yang
sangat ideal dikonsumsi penderita anemia. Memasaknya cukup direbus
atau dikukus saja sehingga nutrisi yang terkandung di dalamnya
tidak hilang.
Kubis
Dimakan secara mentah atau dimasak, kubis ternyata memiliki
banyak manfaat. Kubis yang kaya akan vitamin A, berguna untuk
kesehatan kulit dan mata. Fitonutrisi pada sayuran ini membantu
tubuh melawan radikal bebas. Kubis juga membantu kesehatan
paru-paru, perut, dan kanker prostat. Yodium pada kubis bagus untuk
mereka yang ingin memperkuat otot.
Kecambah
Taburkan pada salad atau dimakan sebagai camilan, ini termasuk
cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi dari kecambah ini. Sayuran
ini kaya vitamin C dan beberapa dosis kecambah segar bisa
memberikan tiga perempat kebutuhan harian vitamin C. Selain itu,
kecambah juga mengandung vitamin A, B, dan E, juga kalsium, zat
besi, dan kalium.
Bayam
Ini dia sayuran favorit Popeye yang harus kita konsumsi juga.
Bayam mengandung karotenoid yang membantu mencegah kanker. Juga
mengandung vitamin C dan A yang membantu penglihatan dan membuat
kulit bersinar. Tingginya kadar kalium pada bayam membuatnya
berguna bagi penderita tekanan darah tinggi. Bayam juga membuat
otot kuat dan membantu memulihkan penderita anemia.
Selada
Tergantung pada varietasnya, nutrisi yang dikandung selada
memang bervariasi. Romaine lettuce disebut-sebut sebagai selada
yang paling bagus karena mengandung vitamin A, B, C, asam folat,
mangan, dan kromium. Selada juga mengandung zat besi yang membantu
pembentukan darah. Juga mengandung magnesium, yang penting bagi
otak dan saraf.Manfaat Daun Pepaya
Daun pepaya yang pait itu ternyata mempunyai banyak kasiat/
manfaat lo. Mau tahu manfaatnya apa saja? simak baik-baik ulasan
berikut :
MANFAAT DAUN PEPAYA1. Obat jerawatTahukah Anda, daun pepaya juga
dapat mengatasi jerawat yang membandel? Caranya, ambil 2-3 lembar
daun pepaya tua. Jemur sebentar kemudian tumbuk sampai halus.
Setelah itu, tambahkan satu setengah sendok air. Lalu oleskan
ramuan tersebut pada bagian wajah yang terkena jerawat seperti
memakai masker. Biarkan beberapa saat, kemudian bilas hingga
bersih.
2. Menambah nafsu makanTak sulit membuat ramuan penambah nafsu
makan ini, siapkan daun pepaya segar seukuran telapak tangan,
sedikit garam, dan air hangat setengah cangkir. Semua bahan
dicampur, ditumbuk atau diblender, kemudian disaring untuk diambil
airnya kemudian diminum. Ramuan ini aman, bahkan untuk anak-anak
sekalipun.
3. AntikankerDari beberapa penelitian dijelaskan, batang dan
daun pepaya mengandung banyak getah putih seperti susu (white milky
latex), yang berpeluang dikembangkan sebagai antikanker,
sebagaimana dikutip dari Journal Society of Biology. Getah ini
otomatis didapatkan saat kita mengonsumsi daun pepaya, dimasak
dengan cara apa pun.
4. Memperlancar pencernaan
Memakan daun pepaya yang sudah direbus baik dimakan dengan atau
tanpa makanan pendamping lainnya dapat membantu memperlancar
pencernaan. Hal ini dikarenakan didalam daun pepaya terdapat zat
karpain, yaitu sejenis kandungan kimia yang dapat membunuh
mikroorganisme jahat yang mengganggu pencernaan. Untuk mendapatkan
hasil yang maksimal, sebaiknya makan rutin daun pepaya rebus setiap
hari selama beberapa hari.
5. Pengontrol tekanan darah
Caranya, ambil lima lembar daun pepaya, rebus dengan setengah
liter air. Rebus terus hingga tinggal tiga perempatnya. Dinginkan
sebelum diminum. Jika perlu, tambahkan gula merah atau madu agar
terasa lebih manis.
6. Obat nyeri haid
Bagi Anda para wanita yang mengalami nyeri saat haid, ada
baiknya anda mencoba resep tradisional dari daun pepaya ini,
caranya ambil 1 lembar daun pepaya, asam jawa dan garam secukupnya.
Rebus dengan segelas air hingga masak. Dinginkan sebelum
diminum.
7. Obat demam berdarahBagi penderita demam berdarah, atau yang
sedang mengalami gejala demam berdarah sangat disarankan untuk
mengonsumsi daun pepaya. Karena daun pepaya memiliki kandungan yang
bisa mengobati atau menetralkan gejala demam berdarah yang
disebabkan oleh nyamuk.
Caranya, campur lima lembar daun pepaya, temulawak, meniran
secukupnya, dan gula merah. Rebus hingga masak, kemudian dinginkan
sebelum diminum.