Top Banner
Investing in Growth Market Laporan Tahunan 2015 Annual Report
210

Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Mar 23, 2018

Download

Documents

vudien
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Investing in Grow

th Market

Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PT Cowell Development TbkHead Office Cowell Tower 3rd floor Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta 10410Tel. (62 21) 3867868Fax. (62 21) 3862919Email : [email protected]

www.cowelldev.com

Investing In Growth Market

Investing in Growth MarketLaporan Tahunan 2015 Annual Report

Page 2: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Daftar Isi Contents

1 Investing in Growth Market

2 Sekilas PerusahaanCowell at a Glance

6 Visi dan MisiVision and Mission

7 Nilai-Nilai PerusahaanCorporate Values

8 Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

10 Ikhtisar SahamStock Highlights

12 Penghargaan & SertifikasiAwards & Certification

13 Jejak LangkahMilestones

14 Laporan ManajemenManagement Report

14 Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

22 Laporan DireksiReport from the Board of Directors

32 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

34 Tinjauan OperasionalOperational Review

39 • Aspek Pemasaran dan Pangsa Pasar MARKETING AND MARKET SHARE

39 • Prospek Usaha Tahun 2016 Bussiness Prospect in 2016

40 Tinjauan KeuanganFinancial Review

40 • Analisis Laba Rugi Income Analisys

44 • Analisis Posisi Keuangan Financial Position Analisys

45 • Analisis Arus Kas Net Cash Flow Analisys

46 • Analisis Rasio Ratio Analisys

47 • Kolektibilitas Piutang Receivable Collectability

47 • Struktur Permodalan Capital Structure

48 • Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas (PUT)

Use of Proceeds Limited Public Offering (LPO)48 • Tinjauan Operasi Per Segmen

Operational Review Per Business Segment

48 • Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Keuangan

Material Events After Reporting Period48 • Informasi Transaksi Material Yang

Mengandung Benturan Kepentingan Information on Material Transactions Which

Has Conflict of Interests48 • Perubahan Peraturan Perundang Undangan

Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan

Amendments To Laws and Regulations With Significant Impacts on The Company

49 • Kebijakan Akuntansi Accounting Policies

50 Sumber Daya Manusia dan Teknologi InformasiHuman Resources and Information Technology

60 Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

62 Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Implementation

66 Struktur Dan Hubungan Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance Structure

67 Kode Etik PerusahaanCode of Conduct

70 Whistleblowing SystemWhistleblowing System

71 Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

77 Dewan KomisarisBoard of Commissioners

80 DireksiBoard of Directors

82 Penilaian Terhadap Dewan Komisaris danDireksiAssessment of Boards of Commissioners and Directors

83 Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisDan DireksiComposition Diversity of The Boards of Commissioners and Directors

86 Komite AuditThe Audit Committee

90 Manajemen Risiko PerseroanCorporate Risk Management

94 Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

97 Laporan Komite AuditAudit Committee Report

99 Permasalahan HukumLegal Issues

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehDewan Komisaris Dan DireksiLegal Issues Faced by Commissioners andDirectors

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehPerusahaanLegal Issues Faced by The Company

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehEntitas AnakLegal Issues Faced by Subsidiaries

99 Akses dan Informasi Data PerusahaanData Access and Information Company

100 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

102 Visi dan Misi CSRCSR Vision and Mission

103 Pengembangan Sosial KemasyarakatanSocial Community Development

106 Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan(K3L)Safety, Health and Environmental (SHE)

107 Data PerusahaanCorporate Data

108 Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

112 Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

116 Data PerseroanCorporate Information

117 Lembaga dan Profesi PenunjangSupporting Institutions and Professionals

118 Struktur OrganisasiOrganizational Structure

119 Struktur Kepemilikan Perseroan dan Entitas AnakShareholding Structure of the Company and Subsidiaries

120 Pernyataan Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2015Statement of Responsibility for the 2015 Annual Report

121 Laporan KeuanganKonsolidasianConsolidated Financial Statement

Page 3: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Tahun 2015 adalah tahun yang penuh tantangan bagi industri properti Indonesia. Pasar properti melambat akibat pengaruh perlambatan pertumbuhan ekonomi dan berbagai peraturan yang kurang kondusif. Namun, Perseroan tetap mampu mempertahankan kinerja yang positif di tahun 2015. Salah satu strategi yang dijalankan oleh Perseroan dalam menghadapi kondisi tersebut adalah dengan melakukan pengembangan

proyek di luar pulau Jawa, yaitu Borneo Paradiso di Balikpapan. Selain itu, Perseroan juga menangkap peluang pasar di Cikarang.

Cikarang yang berada di Kabupaten Bekasi, saat ini telah berkembang pesat dan bertransformasi menjadi kawasan industri di Jawa Barat dengan berbagai macam perusahaan asing. Kondisi ini menyebabkan Cikarang menjadi pasar yang menjanjikan bagi properti. Perseroan mengembangkan kawasan hunian The Oasis Cikarang di atas lahan seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development. Kawasan yang menyajikan hunian vertikal, hunian tapak, hotel, lifestyle mall, kawasan komersial dan lengkapi dengan rumah sakit bertaraf Internasional. Kejelian Perseroan untuk melakukan investasi di daerah yang mulai berkembang seperti Cikarang memberikan hasil yang positif. Produk-produk yang ditawarkan dapat diserap oleh pasar dengan cepat.

2015 has been a challenging year for the property industry in Indonesia. A slowdown in the property market was primarily due to the impact from decelerated economic growth and various unfavorable government regulations. The Company however, despite the circumstances has managed to maintain a positive performance throughout 2015. One of the strategies which the Company has applied in facing this situation is by developing projects outside of Java, such as Borneo Paradiso in Balikpapan. The Company has also seized a market opportunity in Cikarang.

Located in the district of Bekasi, Cikarang has developed at such a rapid pace, transforming into one of West Java’s major industrial areas where many foreign companies have established their business operations. Cikarang has now become a promising market for the property industry. The Company is developing the Oasis Cikarang, a residential estate that sits on 13.4 hectares of land through the green mixed-use development concept. The property offers both vertical and housing residential complexes, a hotel, lifestyle mall, commercial area, and comes complete with an international-standard hospital. The Company’s long-sighted business decision to invest in a newly emerging market such as Cikarang has generated encouraging results. Products on offer were eagerly taken up by the market.

Investing in Growth Market

Page 4: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

PT Cowell Development Tbk (“Perseroan”) merupakan perseroan terbatas yang bergerak di bidang pengembangan kawasan perumahan dan bangunan komersial. Didirikan dengan nama PT Internusa Artacipta berdasarkan Akta No. 166 tanggal 25 Maret 1981, yang dibuat dihadapan Kartini Muljadi, S.H, Notaris di Jakarta yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. Y.A.5/69/21 tanggal 27 Januari 1982 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 9 Juli 1982 No. 55 Tambahan No. 870.

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2005 memutuskan untuk mengganti nama PT Internusa Artacipta menjadi PT Karya Cipta Putra Indonesia. Pergantian nama diaktakan dalam Akta No. 3 tanggal 10 Agustus 2005, yang dibuat dihadapan Nani Kurniasih S.H, notaris di Jakarta yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-25131.HT.01.04.TH.2005 tanggal 12 September 2005.

PT Cowell Development Tbk (“Corporate”) is a limited liability company that operates in developing both residential and commercial properties. It was established in the name of PT Internusa Arta Cipta based on the Deed No 166 dated 25th March, 1981, which was signed in front of Kartini Muljadi, S.H, a Notary in Jakarta that has recieved confirmation from the Ministry of Justice and Human Rights of Indonesia based on Decision Letter No Y.A.5/69/21 dated 27th January, 1982 and also has been announced in News of the Republic of Indonesia No. 55 dated 9th July, 1982. Additional No. 870

In the Extraordinary General Meeting of Shareholders of 2005, that was conducted in front of Nani Kurniasih S.H, a notary in Jakarta that has recieved confirmation from the Ministry of Justice and Human Rights of Indonesia based on Decision Letter No C – 25131.HT.01.04.TH. 2005 dated 12th September, 2005.

Cowell at a Glance

SekilasPerusahaan

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk2

Page 5: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Perseroan telah mengembangkan empat proyek residential utama yang berlokasi di Serpong-Tangerang Selatan dan dua proyek Apartemen masing-masing berlokasi di Jakarta Selatan dan Cikarang-Bekasi.

The Company has developed four major residential projects located in Serpong - South Tangerang, as well as two apartment projects located in South Jakarta and Cikarang - Bekasi.

Pada tahun 2007, Perseroan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa untuk mengganti nama PT Karya Cipta Putra Indonesia menjadi PT Cowell Development Tbk. Pergantian nama tersebut diaktakan dalam Akta No. 31 tanggal 27 Agustus 2007 yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, S.H, Notaris di Jakarta dan kemudian melakukan penawaran umum perdana saham, dengan mengeluarkan saham baru dari portepel (saham yang belum dikeluarkan atau belum direalisasikan) Perseroan sebanyak 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta) saham dari saham yang belum diterbitkan oleh Perseroan menjadikan total saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat itu berjumlah Rp 75.000.000.000 (tujuh puluh lima milyar rupiah).

Sebagai penyesuaian terhadap perkembangan Perseroan, maka Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan Anggaran Dasar. Perubahan Anggaran dasar Perseroan yang terakhir adalah Akta No. 18 tanggal 10 Juli 2015 yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, S.H, Notaris di Jakarta. Akta tersebut menyatakan perubahan Anggaran Dasar penyesuaian

In 2007, the Company held an Extraordinary General Meeting of Shareholders to change the name from PT Karya Ciptra Putra Indonesia to PT Cowell Development Tbk. The name change was recorded in the Deed No 31 dated 27th August, 2007 conducted in front of Fatiah Helmi, S.H, a Notary in Jakarta who then made an initial public offering of shares, by issuing new shares from the portfolio (shares have not been issued or not yet realized) of the Company to the amount of 250,000,000 (two hundred fifty million) shares of stocks that have not been issued by the Company brings the total shares issued and fully paid at the time to the amount of Rp 75,000,000,000 (seventy five billion rupiah).

As adjustments to the ongoing development and growth of the Company, the Company has on several occasions had to make changes to the Articles of Association. The last change to the Articles of Association was in the Deed No 18 dated 10th July, 2015 which was conducted in front of Fatiah Helmi, S.H, a notary in Jakarta. The deed stated that the changes in the Articles of Association adjusted by Regulation of the Financial

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 3

Page 6: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang rencana Penyelenggaraan rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang pemberitahuan mana telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar tertanggal 27 Juli 2015 No. AHU-AH.01.03.0952273.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, maksud dan tujuan Perseroan ialah berusaha dalam bidang Jasa Pembangunan dan Perdagangan. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

Kegiatan usaha utama:1. Konsultasi bidang manajemen operasi dan

pemeliharaan kawasan property real estate, Jasa pengelolaan dan penyewaan gedung perkantoran, taman hiburan/rekreasi dan kawasan berikat, konsultasi bidang konstruksi sipil, sarana penunjang perusahaan konstruksi, jasa agen property, konsultasi bidang perencanaan dan pengawasan pembangunan, jasa penyewaan dan pengelolaan property, jasa konsultasi manajemen property.

2. Bertindak sebagai pengembang, pemborong pada umumnya (general contractor), pemasangan komponen bangunan berat/heavy lifting, pembangunan konstruksi gedung, jembatan, jalan, bandara, dermaga, pengembangan wilayah pemukiman.

3. Perdagangan yang berhubungan dengan usaha real estate dan property, distributor, agen dan sebagai perwakilan dari badan-badan perusahaan, perdagangan besar lokal, ekspor dan impor, expor-impor dan perdagangan bahan konstruksi.

Produk dan jasa yang dihasilkan oleh Perseroan berupa kawasan perumahan Melati Mas Residence (dulu dikenal sebagai Vila Melati Mas) di Serpong pada tahun 1984.

Services Authority No. 32/POJK.04/2014 about the plan regarding the Implementation of the General Meeting of Shareholders of a Public Company of which the notification was received by the Minister of Law and Human Rights by Letter of Acceptance Notification of Change of Association dated 27th July, 2015 No. AHU-AH.01.03.0952273.

Based on the Company’s Article of Association, the aims and objectives of the Company is to pursue business in Property Development and Trade Services. To achieve the aims and objectives, the Company should conduct their business activities as follows:

Main Business Activities:1. Consultancy in management, operation and

maintenance of real estate property, management and leasing of office buildings services, amusement parks/recreation in the approved areas/zones, consultancy in civil construction, supporting facilities of construction companies, property agent services, consultancy in planning and monitoring development, leasing services and property management, property management consultancy services.

2. Acting as the developer, general contractor, installation of heavy building components/heavy lifting, construction of buildings, bridges, roads, airports, docks, the development of residential areas.

3. Trading related to the real estate and property business, distributors, agents and as the representative of corporate entities, large local trade, export and import, export-import and trading of construction materials.

Products and services produced by the Company are in the area of Melati Mas Residence Housing (previously known as Villa Melati Mas) in 1984.

Sekilas PerusahaanCowell at a Glance

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk4

Page 7: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Dengan kesuksesan atas kawasan perumahan Melati Mas Residence, Perseroan mengembangkan tiga proyek residential utama yang berlokasi di Serpong - Tangerang Selatan, yaitu Serpong Park, Serpong Terrace, dan Laverde yang merupakan pengembangan dari Melati Mas Residence. Selain itu, Perseroan juga mengembang proyek residensial di luar pulau Jawa yaitu di Pulau Kalimantan, Balikpapan, yaitu Borneo Paradiso.

Perseroan juga telah mengembangkan proyek apartemen yaitu Apartemen Westmark yang berada di Jakarta Barat, Apartemen Westmark merupakan apartemen yang ditujukan untuk segmen menengah atas yang dilakukan melalui anak perusahaan Perseroan yaitu PT Sandi Mitra Selaras.

Dengan melihat perkembangan kebutuhan akan perumahan, Perseroan mengembangkan proyek Apartemen di Jakarta Selatan yaitu Lexington Residence yang terletak di Jalan Deplu No. 12 melalui anak perusahaan Perseroan yaitu PT Satria Pusaka Permata Perkasa.

Perseroan juga mengembangkan suatu kawasan terpadu (superblock) di daerah Cikarang, The Oasis, melalui anak perusahaannya, PT Nusantara Prospekindo Sukses.

Perseroan melalui anak perusahaan Perseroan PT Plaza Adika Lestari, melakukan pengelolaan serta mengembangkan bisnis Pusat Pembelanjaan, Plaza Atrium Senen serta gedung perkantoran Cowell Tower di Jakarta Pusat.

Kinerja properti residensial dan komersial milik Perseroan secara keseluruhan cukup menggembirakan dan membawa Perseroan menjadi salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia.

With success in the Melati Mas Residence Housing area, the Company developed three other projects which focused on residential development located in Serpong – South Tangerang, which is called Serpong Park, Serpong Terrace and Laverde that was a development of Melati Mas Residence. Additionally, the Company has also developed residential projects outside Java island, this project which is located in Balikpapan, Kalimantan island is called the Borneo Paradiso.

The Company has also developed an apartment project, which is called the Westmark Apartment and is located in West Jakarta. The Westmark Apartment is an apartment complex that is targeted for the upper middle class segment through a subsidiary of the Company, which is called PT Sandi Mitra Selaras.

By recognising the need for housing development, the Company developed the Apartment project in South Jakarta which is the Lexington Residence located on Jl. Deplu Raya No 12 through a subsidiary of the Company, which is called PT Satria Pusaka Permata Perkasa.

The Company has also developed a superblock area in Cikarang, called The Oasis, through a subsidiary of the Company, which is called PT Nusantara Prospekindo Sukses.

The Company through its subsidiary, PT Plaza Adika Lestari is managing and developing business on Shopping Center, Plaza Atrium Senen and Cowell Tower office building in Central Jakarta.

The performance of the residential and commercial properties that are owned by the Company are quite satisfying and are leading the Company towards being one of the biggest property companies in Indonesia.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 5

Page 8: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Visi

Misi

Vision

Mission

Menjadi Perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industri properti dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer.

To be a respected, profitable, and major player in the property industry with a significant presence in developer market.

Menyediakan produk-produk berkualitas yang memenuhi bahkan melebihi ekspetasi pelanggan dan sekaligus memberikan nilai tambah bagi semua Pemangku Kepentingan.

To deliver quality products that surpass customers’ expectation as well as create value for all stakeholders.

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk6

Page 9: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Kerja Sama TimKekuatan kita ada di dalam Tim, yang bekerja sama, berkolaborasi untuk mencapai karya gemilang. Keberhasilan Perseroan adalah keberhasilan kita bersama.

• Berkomunikasi, komunikasi dan komunikasi• Menjadi pemimpin bagi diri sendiri• Saling menghargai dan mengenyampingkan kepentingan pribadi

Fokus pada PelangganKami berkomitmen untuk mengembangkan hubungan yang baik yang memberikan nilai tambah positif bagi setiap pelanggan kami.

• Membina hubungan kerja yang profesional• Menjadikan kritik/feedback sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas kerja• Berkomitmen untuk bekerja lebih baik setiap hari

Kinerja dan PrestasiMemacu kinerja dan saling mengambil peran dan kepiawaian untuk mencapai hasil karya yang optimum

• Tidak mudah berpuas diri dan senantiasa berbuat lebih baik lagi • Melakukan perbaikan berkesinambungan atas apa yang telah dicapai• Mencapai kinerja optimal

Etika dan IntegritasEtik & Integritas merupakan bagian yang mendasari sikap dan profesionalisme kami.

• Bekerja dengan profesionalisme yang tinggi • Mengutamakan kepentingan Perseroan di atas kepentingan pribadi• Berkomunikasi secara jujur, terbuka dan bertanggung jawab

Team WorkOur Strength is the Team, cooperating and collaborating to achieve outstanding work. The Company’s success is our success.

• To communicate, communicate and communucate• Being a leader to ourselves• Respect each other and disregard personal interests.

Focus on CustomersWe are committed to developing a goo that relationship that offers positive added value for each of our customers.

• To maintain a professional working relationship• To make criticism and feedback an important part of our attempt to improve the quality of work• Committed to working better every day

Performance and AchievementTo boost performance and enhance expertise to achieve optimum results.

• Not easily satisfied and striving to do better.• To always improve on what has been achieved.• Achieve optimum levels of performance.

Ethics and IntegrityEthics and Integrity are part of our attitude and professionalism.

• Work with the utmost professionalism• Give priority to the Company’s interests above personal interests• Communicate in an honest, open and responsible way

Kami percaya pada kekuatan timKami berkomitmen untuk memberikan nilai tambah yang positif bagi pelangganKami menjunjung profesionalisme dalam meraih kinerja yang optimumKami menjunjung tinggi integritas dan etika dalam bekerja

We believe in the Team PowerWe are committed in giving positive added value to the CustomersWe uphold professionalism in achieving Optimum PerformanceWe uphold Integrity and Ethics at work

Corporate Values

Nilai-Nilai Perusahaan

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 7

Page 10: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

dalam Jutaan Rupiah (in Millions Rupiahs)

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSHIF KONSOLIDASIAN 2015 2014* 2013 CONSOLIDATED STATEMENTS OF

COMPREHENSIVE INCOME

Pendapatan 583.330 566.385 330.837 Revenues

Laba Bruto 381.798 333.472 195.957 Gross Profit

Laba Usaha 202.724 194.221 100.815 Operating Profit

Laba Bersih (174.809) 155.458 48.711 Net Income

Jumlah Laba (Rugi) tahun berjalan yang diatribusikan kepada:

Total Income (Loss) attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (178.714) 164.628 48.702 - Owners of the parent entity

- Kepentingan non pengendali 22 7 9 - Non Controlling interest

Jumlah Laba (Rugi) komprehensif yang diatribusikan kepada:

Total Comprehensive Income (Loss) attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (174.832) 155.452 48.702 - Owners of the parent entity

- Kepentingan non pengendali 23 6 9 - Non Controlling interest

Laba (Rugi) Tahun Berjalan (178.692) 164.636 48.711 Income (Loss) For The Year

Jumlah Laba (Rugi) komprehensif Tahun Berjalan (174.809) 155.458 48.711 Total Comprehensive Income (Loss) For The Year

Laba (Rugi) per Saham Dasar (37,00) 34,00 10,00 Basic Earnings (Loss) per Share

* Disajikan kembali

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 2015 2014* 2013* CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Jumlah Aset Lancar 583.414 477.700 213.171 Total Current Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 2.957.172 3.204.693 1.731.743 Total Non Current Assets

Jumlah Aset 3.540.586 3.682.393 1.944.914 Total Assets

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 575.730 490.566 320.518 Total Current Liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.790.717 1.842.879 430.909 Total Non Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 2.366.447 2.333.445 751.427 Total Liabilities

Jumlah Ekuitas 1.174.139 1.348.948 1.193.487 Total Equity

* Disajikan kembali

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2015 2014* 2013 CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS

Arus kas bersih tersedia dari (digunakan untuk) aktivitas operasi (35.748) 51.567 11.559 Net cash flow provide (used in) operating activities

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (113.514) (993.685) 343.683 Net cash flow used in investing activities

Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan (64.132) 1.149.162 70.099 Net cash flow from financing activities

* Disajikan kembali

RASIO KEUANGAN 2015 2014 2013 FINANCIAL RATIOS

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Aset -5,05% 4,47% 2,50% Return to Assets

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas -15,22% 12,20% 4,08% Return to Equity

Rasio Laba Bruto Terhadap Pendapatan 65,45% 58,88% 59,23% Gross Profit Margin

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (x) 2,02 1,73 0,63 Liabilities to Equity Ratio (x)

Rasio Liabilitas terhadap Aset (x) 0,67 0,63 0,39 Liabilities to Assets Ratio (x)

Rasio Lancar (x) 1,01 0,97 0,67 Current Ratio (x)

Financial Highlights

Ikhtisar Keuangan

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk8

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk8

Page 11: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Pendapatan BersihNet RevenuesRp juta/Rp million

2013

330.837

566.385 583.330

2014 2015

Laba UsahaOperating ProfitRp miliar/Rp billion

2013

100.815

194.221 202.724

2014 2015

Jumlah LiabilitasTotal LiabilitiesRp juta/Rp million

2013

751.427

2.333.445 2.366.447

2014 2015

Gross ProfitRp juta/Rp million

Laba Bruto

195.957

333.472 381.798

2013 2014 2015

Total AssetsRp juta/Rp million

Jumlah Aktiva

2013

1.944.914

3.682.393 3.540.586

2014 2015

Total EquityRp juta/Rp million

Jumlah Ekuitas

2013

1.193.487 1.348.948

1.174.139

2014 2015

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 9

Page 12: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Stock Highlights

Ikhtisar SahamKinerja Saham 2015 2015 Stock Performance

Month Stock Code Stock Name High Low Close Change Volume Value Frequency

January COWL Cowell Development Tbk. 630 620 625 - 15.776.100 9.883.675.000 864

February COWL Cowell Development Tbk. 630 620 625 - 15.807.500 9.887.219.000 403

March COWL Cowell Development Tbk. 655 640 655 15 12.887.000 8.351.888.000 427

April COWL Cowell Development Tbk. 565 550 560 5 12.832.700 7.161.614.500 638

May COWL Cowell Development Tbk. 575 570 570 - 8.347.800 4.768.719.500 427

June COWL Cowell Development Tbk. 615 600 615 20 6.400.100 3.892.363.000 752

July COWL Cowell Development Tbk. 615 610 610 - 4.248.600 2.601.217.500 213

August COWL Cowell Development Tbk. 635 630 630 (5) 2.149.800 1.359.431.000 167

September COWL Cowell Development Tbk. 595 585 595 5 1.015.700 601.865.000 143

October COWL Cowell Development Tbk. 600 595 600 5 1.550.900 926.841.500 261

November COWL Cowell Development Tbk. 590 585 585 (5) 1.194.400 702.320.500 151

December COWL Cowell Development Tbk. 605 600 600 - 1.165.800 700.731.000 195

Jan-Jan Feb-Feb Mar-Mar Apr-Apr Mei-May Jun-Jun Jul-Jul Agu-Aug Sep-Sep Okt-Oct Des-DecNov-Nov

800

700

600

500

20

15

10

5

0

Harga Penutupan Saham Share Closing Price

Volume (dalam jutaan lembar)Volume (in million shares)

Pergerakan Harga Saham 2015 2015 Stock Price Movement

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk10

Page 13: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Harga dan Volume Perdagangan Saham 2015 2015 Share Price and Trading Volume

Tahun Year

Harga Saham/Lembar | Stock Price Jumlah Lembar Saham

Total Shares

Volume Transaksi (Lembar)

Transaction Volume

Nilai (Rp) Value (Rp)

Kapitalisasi Pasar (Rp)

Market Capitalization (Rp)

Harga Pembukaan

Opening Price

Harga Tertinggi Highest

Price

Harga Terendah Lowest Price

Harga Penutupan

Closing Price

2015 640 655 585 600 4.871.214.021 1.904.829.600 1.169.509.780.000 2.922.728.412.600

TW1 640 655 640 655 4.871.214.021 934.582.900 586.504.044.000 3.190.645.183.755

TW2 600 615 600 615 4.871.214.021 688.356.200 411.634.182.000 2.995.796.622.915

TW3 590 595 585 595 4.871.214.021 206.816.400 126.416.713.000 2.898.372.342.495

TW4 600 605 600 600 4.871.214.021 75.074.100 44.954.841.000 2.922.728.412.600

Harga dan Volume Perdagangan Saham 2014 2014 Share Price and Trading Volume

Tahun Year

Harga Saham/Lembar | Stock Price Jumlah Lembar Saham

Total Shares

Volume Transaksi (Lembar)

Transaction Volume

Nilai (Rp) Value (Rp)

Kapitalisasi Pasar (Rp)

Market Capitalization (Rp)

Harga Pembukaan

Opening Price

Harga Tertinggi Highest

Price

Harga Terendah Lowest Price

Harga Penutupan

Closing Price

2014 545 630 545 625 4.871.214.021 4.969.587.900 2.813.822.663.000 3.044.508.763.125

TW1 545 565 545 555 4.871.214.021 1.250.250.700 632.551.762.000 2.703.523.781.655

TW2 580 590 575 585 4.871.214.021 1.289.968.000 747.586.063.000 2.849.660.202.285

TW3 610 620 605 615 4.871.214.021 1.226.549.300 715.232.464.000 2.995.796.622.915

TW4 625 630 620 625 4.871.214.021 1.202.819.900 718.452.374.000 3.044.508.763.125

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 11

Page 14: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2.Perseroan melalui anak Perusahaan, PT Plaza Adika Lestari sebagai Pengelola/Property Management Service Plaza Atrium dan Cowell Tower mendapatkan resertifikasi ISO 9001: 2008, setelah mendapatkan hasil surveillance audit memuaskan. Sertifikasi ini berlaku dari 8 Agustus 2014 sampai dengan 8 Agustus 2017.

The Company through its subsidiaries, PT Plaza Adika Lestari operating in Property Management Service for Plaza Atrium and Cowell Tower obtained recertification of ISO 9001: 2008, after receiving satisfactory results of surveillance audits. The certification is valid from 8th August, 2014 until 8th August, 2017.

Resertifikasi ISO 9001: 2008

3.Pada 28 Februari 2015, Plaza Atrium mendapatkan sertifikat penghargaan dari Indonesia Malaria Care Foundation atas partisipasinya dalam program pengumpulan dana “Aksi Peduli Malaria”.

On 28th February, 2015, Plaza Atrium obtained a certificate of appreciation from Indonesia Malaria Care Foundation for its participation in the fund-raising program “Aksi Peduli Malaria.

Aksi Peduli Malaria 4.Pada bulan Juli 2015, Plaza Atrium mendapatkan sertifikat penghargaan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta atas dukungannya pada penyelenggaraan Festival Jakarta Great Sale 2015.

In July 2015, Plaza Atrium received a certificate of appreciation from the Department of Tourism and Culture of the Government of Jakarta Special Province for its support to the Jakarta Festival Great Sale 2015.

Festival Jakarta Great Sale 2015

1.PT Cowell Development Tbk mendapatkan penghargaan sebagai salah satu dari 50 Perusahaan Terbaik Indonesia dari Forbes Magazine Indonesia.

PT Cowell Development Tbk, obtained an award rating the Company in the “50 Best Companies in Indonesia 2015” from Forbes Magazine Indonesia.

Forbes Magazine Indonesia 2015

Awards & Certification

Penghargaan & Sertifikasi

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk12

Page 15: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Milestones

Jejak Langkah 1981

Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas, Perseroan didirikan dengan nama “PT Internusa Artacipta” pada tanggal 25 Maret 1981.

Company Establishment The Company was established as PT Internusa Artacipta on March 25.

1984 Perseroan melakukan Pengembangan proyek residensial

“Melati Mas Residence” di Serpong, proyek Melati Mas Residence (MMR) merupakan proyek perdana Perseroan.

The Company began its first residential housing project “Melati Mas Residence” (MMR) in Serpong.

2000 Masuknya Pemegang Saham baru Perseroan, “PT Gama

Nusapala” menjadi pemegang saham Perseroan dengan kepemilikan 50% saham.

Entry of the Company’s new shareholders “PT Gama Nusapala”, with a 50% shareholding in the Company.

2004 Perseroan melakukan pengembangan proyek residensial

“Serpong Park” di Serpong. Serpong Park merupakan suatu komplek perumahan modern di Serpong.

The Company developed modern residential complex Serpong Park in Serpong.

2005 Perubahan Nama Perseroan mengubah namanya dari

“PT Internusa Artacipta” menjadi “PT Cipta Karya Putra Indonesia” sejalan dengan perubahan kepemilikan saham Perseroan.

The Company changed its name from “PT Internusa Artacipta” to “PT Cipta Karya Putra Indonesia” in line with the change in shareholder ownership structure.

2007 Perseroan melakukan aksi korporasi yakni penawaran saham

perdana/Initial Public Offering (IPO) dan Perubahan Nama Perseroan menjadi “PT Cowell Development Tbk”.

The Company conducted corporate action of an initial Public Offering (IPO) and changed its name to “PT Cowell Development Tbk”.

2008 Perseroan melakukan akuisisi Saham PT Sandi Mitra Selaras

(“PT SMS”), Perseroan mengakuisisi 99,98% kepemilikan saham di PT SMS.

The Company acquired a 99.98 % share ownership of PT Sandi Mitra Selaras (“PT SMS”).

2009 Perseroan melakukan Pengembangan proyek residensial

“Borneo Paradiso” di Balikpapan, Proyek ini merupakan suatu komplek perumahan modern di Balikpapan.

The Company developed modern housing complex “Borneo Paradiso” in Balikpapan.

2011 Perseroan melakukan Pengembangan proyek apartemen

“Westmark Apartment” melalui anak perusahaan Perseroan PT Sandi Mitra Selaras (“PT SMS”), Proyek Westmark Apartment berlokasi strategis di Jakarta Barat.

The Company through subsidiary PT Sandi Mitra Selaras developed “Westmark Apartment”, strategically located in West Jakarta.

2012 Perseroan melakukan akuisisi Saham PT Plaza Adika Lestari

(“PT PAL”), Perseroan mengakuisisi 99,98 % kepemilikan PT PAL. Melalui anak perusahaan PT PAL melakukan pengelolaan gedung mall “plaza atrium” dan perkantoran “Cowell Tower” di senen, Jakarta Pusat.

The Company acquired a 99.98 % share ownership of PT Plaza Adika Lestari (“PT PAL”). Subsidiary PT PAL began conducting building management for mall “Plaza Atrium” and office building “Cowell Tower” in Senen, Central Jakarta.

2014 Perseroan melakukan akuisisi 99.99 % saham PT Nusantara

Prospekindo Sukses dan melakukan pengembangan kawasan superblok “The Oasis”di Cikarang- Bekasi.

Perseroan melakukan akuisisi 99.99 % saham PT. Satria Pusaka Permata Perkasa dan melakukan pengembangan proyek apartemen “Lexington Residance” dikawasan Jakarta Selatan.

The Company acquired 99.99% of shares PT Nusantara Prospekindo Sukses and developed “The Oasis” superblock in Cikarang- Bekasi.

The Company acquired 99.99% of shares in PT. Satria Pusaka Permata Perkasa and undertake a development of apartments “Lexington Residance“ project in South Jakarta.

2015 Perseroan telah melakukan toping off Tower Mahogany proyek

apartemen The Oasis Cikarang.

The Company conducted topping off for Mahogany Tower at The Oasis, Cikarang.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 13

Page 16: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Report from the Board of Commissioners

LaporanDewan Komisaris

On behalf of the Board of Commissioners, I am delighted to report to you all that the Company successfully completed the year of 2015 with the expected results after consideration of the existing market conditions, thus in

accordance with the obligations and authorities of the Board of Commissioners, this Annual Report is one form of supervisory functions and the provision of advice on the business activities carried out by Management.

The Board of Commissioners has worked actively in carrying out roles and responsibilities as mandated by the shareholders to continually monitor the management system of the Company. The Board of Commissioners also conducts intensive monitoring of the Board of Directors either in the implementation of long-term targets, and the implementation of Good Corporate Governance (GCG) in the Company.

A Atas nama Dewan Komisaris, saya berbesar hati melaporkan kepada Anda semua bahwa Perseroan berhasil menyelesaikan Tahun 2015 dengan hasil yang diharapkan dengan pertimbangan pada kondisi pasar yang ada,

oleh karenanya sesuai dengan kewajiban dan wewenang Dewan Komisaris, maka Laporan Tahunan ini merupakan salah satu bentuk fungsi pengawasan dan pemberian nasihat atas kegiatan usaha yang dijalankan Manajemen.

Dewan Komisaris Perseroan telah bekerja secara aktif dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana yang diamanatkan oleh Pemegang Saham untuk senantiasa memantau sistem pengelolaan Perseroan. Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan secara intensif terhadap Direksi baik dalam pelaksanaan target jangka panjang, hingga pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik/Good Corporate Governance (GCG) di lingkungan Perseroan.

Para Pemegang Saham yang Kami Hormati,

Dear Shareholders,

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk14

Page 17: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Di tengah kondisi yang penuh tantangan, Perseroan telah merancang dan mengimplementasikan strategi secara tepat sehingga berhasil menangkap berbagai peluang yang ada untuk pengembangan di masa depan.

Amid the challenging conditions, the Company has planned and implemented the strategies appropriately to successfully capture opportunities for future developments.

Harijanto TKomisaris UtamaPresident Commissioner

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 15Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 15

Laporan Keuangan KonsolidasionConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 15

Page 18: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Pendapatan BersihNet RevenuesRp juta/Rp million

583.330

Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

Situasi Ekonomi 2015Tantangan utama sektor properti di tahun 2015 adalah melambatnya pertumbuhan ekonomi. Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada triwulan I-2015 adalah sebesar 4,71 %, mengalami perlambatan dibandingkan periode yang sama pada tahun 2014 yang mencapai 5,14 %. Sementara PDB pada triwulan II-2015, adalah 4,67 %, melambat dibanding triwulan II-2014 yang tumbuh 5,03 %. Pada triwulan III-2015 PDB Indonesia mencapai 4,73 %, meskipun masih melambat dibanding pencapaian triwulan III-2014 yang tumbuh 4,92 %. Ekonomi Indonesia pada tahun 2015 tumbuh sebesar 4,79 % melambat bila dibanding tahun 2014 sebesar 5,02 %.

Meskipun terdapat banyak kendala di tahun 2015, produk-produk properti Perseroan masih mencatat penjualan unit yang cukup tinggi.

Economic Situation in 2015A major challenge in the property sector in 2015 is slowing economic growth. Gross Domestic Product (GDP) of Indonesia in the first quarter 2015 amounted to 4.71 %, slowed compared to the same period in 2014 which reached 5.14 %. While GDP in the second quarter of 2015 was 4.67 %, slowed compared to the second quarter of 2014 grew 5.03 %. In the third quarter of 2015 Indonesia’s GDP reached 4.73 %, though still slow compared to the achievement of the third quarter of 2014 which grew 4.92 %. Indonesia’s economy in 2015 grew by 4.79 % slow down when compared to 2014 of 5.02 %.

Although there are many obstacles in 2015, property products of the Company still recorded a relatively high unit sales.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk16

Page 19: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Penilaian Atas Kinerja DireksiUntuk mengatasi kondisi yang penuh tantangan tersebut, Direksi telah merancang dan mengimplementasikan berbagai strategi. Dewan Komisaris menilai strategi tersebut sudah baik dan dapat membawa Perseroan melewati tahun 2015 dengan baik. Perseroan tetap beroperasi dengan stabil. Dewan Komisaris senantiasa memberikan arahan kepada Direksi dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat. Dewan Komisaris merasa puas dengan kinerja Direksi dan menilai bahwa, strategi yang disusun dan dijalankan oleh Direksi telah memberikan hasil yang optimal pada tahun 2015.

Dewan Komisaris menilai bahwa Manajemen Perseroan berhasil menangkap peluang yang terdapat di Cikarang dengan mengembangkan kawasan superblock berkonsep green mixed use development, The Oasis Cikarang.

Performance of The Board of DirectorsTo overcome these challenging conditions, the Board of Directors has been designing and implementing various strategies. In the view of the Board of Commissioners, the strategy is sound and can bring the Company well past 2015. The Company continued to operate with stability. The Board of Commissioners continues to provide guidance to the Board of Directors to face increasingly fierce competition. The Board of Commissioners is satisfied with the performance of the Directors and assess that strategy developed and run by the Board of Directors has given optimum results in 2015.

The Board of Commissioners assesses that the Company’s Management has successfully managed to capture the opportunities contained in Cikarang to develop the superblock area with green mixed use development concept, The Oasis Cikarang.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 17

Page 20: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

Pandangan Terhadap Prospek Usaha yang disusun DireksiKondisi perekonomian Indonesia diprediksi akan lebih baik di tahun 2016. Tren penguatan Rupiah (Rp) terhadap dollar Amerika Serikat (U$) dan penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia di awal tahun 2016, serta proyek infrastruktur yang mulai berjalan memberikan harapan positif terhadap perkembangan pasar properti di Indonesia.

Dewan Komisaris berpandangan bahwa Direksi telah menyusun strategi pengembangan usaha yang tepat bagi Perseroan diantaranya yakni mengatur cash flow Perseroan, memberikan alternatif cara pembayaran yang memudahkan konsumen, memfokuskan pada pengembangan project yang sudah ada pada saat ini, melihat segmen market pada setiap project yang sudah ada saat ini, merencanakan pembangunan project baru di luar Jabodetabek. Situasi perekonomian global dan nasional yang masih belum stabil, menyebabkan Manajemen mengimplementasikan prinsip kehati-hatian dalam melakukan expansi bisnis di tahun 2015. Perseroan mengutamakan untuk melanjutkan pembangunan proyek-proyek yang sudah berjalan.

Tata Kelola PerusahaanDewan Komisaris memastikan penerapan tata kelola perusahaan yang baik atau good corporate governance (GCG) dapat terlaksana di Perseroan. Bagi Perseroan, pengembangan dan penyempurnaan penerapan GCG merupakan landasan bagi pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan menerapkan aspek-aspek GCG di setiap langkah bisnis, Dewan Komisaris yakin bahwa Perseroan dapat meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

View on Business Prospects Projected by the Board of DirectorsThe Indonesian economy is predicted to be better in 2016. The trend of Rupiah (IDR) strengthening against the US dollar (U $) and a decrease in interest rates by Bank Indonesia in early 2016, as well as infrastructure projects that started running provides positive expectations towards the development of the property market in Indonesia.

The Board of Commissioners viewed that the Board of Directors has formulated appropriate business development strategies for the Company including the managing cash flow of the company, providing an alternative payment method that makes it easy for customers, focusing on the development of the existing project at this time, looking at the market segment in every project that already exist today, planning the construction of a new project outside Jabodetabek. The global and national economic situation is still not stable, causing Management to implement prudent are principles in doing business expansion in 2015. The Company gave priority to continue construction projects that already underway.

Corporate GovernanceBoard of Commissioners ensures that the implementation of good corporate governance (GCG) can be implemented in the Company. For the Company, the development and refinement of the implementation of GCG is the foundation for sustained growth. By implementing GCG aspects in every step of the business, the Board of Commissioners believes that the Company can achieve better accomplishment compared to previous years.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk18

Page 21: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Penilaian atas Kinerja KomiteDewan Komisaris Perseroan dibantu oleh Komite Audit, yang diketuai oleh Komisaris Independen. Dewan Komisaris menilai bahwa Komite Audit yang bekerja di bawah Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan optimal sesuai agenda yang telah disepakati. Melalui rapat yang dilakukan secara berkala, Dewan Komisaris telah mendapatkan informasi, masukan, dan evaluasi yang sangat berguna dari Komite audit. Komite Audit telah menunjukkan peran sertanya dalam mendukung dan membantu Dewan Komisaris mengawasi jalannya bisnis Perseroan sesuai dengan lingkup kerjanya.

Komposisi Dewan KomisarisRapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun 2015 yang diselenggarakan pada 25 Juni 2015 Memutuskan untuk melakukan perubahan pada komposisi Dewan Komisaris. Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun 2020, susunan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut:

Harijanto Thany : Presiden KomisarisWahyu Hartanto : KomisarisThomas Pramono Handojo : Komisaris IndependenIda Bagus Oka Nila : Komisaris Independen

Dewan Komisaris juga menyambut bergabungnya Bapak Edhi Sutanto dan Ibu Siti Inda Suri dalam jajaran Direksi dengan keyakinan bahwa komposisi baru ini dapat membawa Perseroan kearah yang lebih baik.

Committees Performance AssessmentBoard of Commissioners is assisted by the Audit Committee, which is chaired by an Independent Commissioner. Board of Commissioners assessed that the Audit Committee, which works under the Board of Commissioners, has been carrying out its roles and responsibilities optimally in accordance with agreed agenda. Through meetings held regularly, the Board of Commissioners has been getting information, feedback and a very useful evaluation from the Audit Committee. The Audit Committee has demonstrated its participation to support and assist the Board of Commissioners overseeing the Company’s business in accordance with its scope of work.

Composition of the Board of CommissionersGeneral Meeting of Shareholders (GMS) of 2015 held on June 25, 2015 decided to make changes to the composition of the Board of Commissioners. Until the closing of the Annual GMS which will be held in 2020, the composition of the Board of Commissioners are as follows:

Harijanto Thany : President CommissionerWahyu Hartanto : CommissionerThomas Pramono Handojo : Independent CommissionerIda Bagus Oka Nila : Independent Commissioner

The Board of Commissioners also welcomed the joining of Mr. Edhi Sutanto and Mrs. Siti Inda Suri in the Board of Directors with the belief that this new composition can lead the Company towards better direction.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 19

Page 22: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ApresiasiPada kesempatan ini, Dewan Komisaris ingin menyampaikan terima kasih kepada Direksi, Manajemen dan seluruh karyawan yang telah memberikan kinerja yang cukup memuaskan untuk tahun buku 2015.

Kepada para pemangku kepentingan lainnya, kami juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya, sehingga Manajemen bisa menjalankan kegiatan usaha dengan baik ditengah situasi yang penuh tantangan.

Appreciation On this occasion, the Board of Commissioners would like to thank the Board of Directors, Management and all employees who have presented a satisfactory performance for the financial year 2015.

To other stakeholders, we also express our highest appreciation, so that the Management can run business activities well in the middle of a challenging situation.

Harijanto TPresiden Komisaris

President Commissioner

Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk20

Page 23: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Wahyu HartantoKomisarisCommissioner

Dari kiri ke kananFrom left to right

Ida Bagus Oka NilaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Harijanto ThanyPresiden KomisarisPresident Commissioners

Thomas Pramono HandojoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 21

Page 24: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Greetings, may we always be granted favorable conditions in carrying out all our activities. We, on behalf of the Board Directors of PT Cowell Development Tbk (“Corporate”) would like to take this opportunity to submit the

report of Company’s performance result for the fiscal year 2015 that covered all financial and operational aspects, as responsibility of the Company’s Board of Directors to the Shareholders.

2015 proved to be a very challenging year for the property industry in Indonesia. Largely due to increased competition, weakened markets, slow economic growth, and a major decrease in the purchasing power of the consumer, are some of the challenges that the property industry was confronted with. However, with diligent, hard working management and employees, and through the implementation of the strategic plan, the Company was able to successfully get through 2015 in a sound financial position.

Salam sejahtera kami sampaikan, semoga kita selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan segala aktivitas. Pada kesempatan ini, perkenankan kami atas nama Direksi PT Cowell Development, Tbk

(“Perseroan”) menyampaikan laporan hasil kinerja Perseroan tahun buku 2015, yang meliputi seluruh aspek finansial dan operasional sebagai tanggung jawab Direksi Perseroan kepada pemegang saham.

Tahun 2015 merupakan tahun yang cukup berat bagi industri properti di Indonesia. Semakin ketatnya persaingan, pasar yang melemah, pertumbuhan ekonomi yang melambat, serta penurunan daya beli masyarakat merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh industri properti. Namun demikian, dengan kerja keras Manajemen dan karyawan serta penerapan strategi yang telah disusun, Perseroan berhasil melalui tahun 2015 dengan baik.

Para Pemegang Saham yang Kami Hormati,

Distinguished Shareholders,

Report from the Board of Directors

LaporanDireksi

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk22

Page 25: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Edhi SutantoPresiden DirekturPresident Director

Strategi Perseroan yang dijalankan selama tahun 2015 telah memberikan hasil yang positif serta berhasil mencapai target-target yang telah ditetapkan di awal tahun.

The Company’s strategies executed in 2015 have generated positive results as well as managed to reach the targets that have been set in the beginning of the year.

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 23Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 23

Laporan Keuangan KonsolidasionConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Page 26: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

Tantangan 2015Perlambatan ekonomi Indonesia terlihat dari Produk Domestik Bruto (PDB) 2015, pada triwulan I-2015 hanya mencapai 4,71 %, sementara PDB pada triwulan II-2015, adalah 4,67 %, melambat dibanding triwulan II-2014 yang tumbuh 5,03 %. Pada triwulan III-2015 PDB Indonesia mencapai 4,73 %. Meningkat dibanding triwulan II-2015 yang tumbuh 4,67 %, meskipun masih melambat dibanding capaian triwulan III-2014 yang tumbuh 4,92 persen. Ekonomi Indonesia pada tahun 2015 tumbuh sebesar 4,79 % melambat bila dibanding tahun 2014 sebesar 5,02 %.

Secara makro ekonomi, kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah memberikan dampak bagi Perseroan. Meskipun BI Rate telah turun menjadi 7,5 % pada Februari 2015, akan tetapi aturan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) sebesar 20 % untuk rumah, apartemen, kondominium dan sejenisnya dengan harga di atas Rp 10 miliar, memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap penjualan produk-produk Perseroan. Selain itu, aturan Bank Indonesia mengenai Loan to Value

Gross ProfitRp juta/Rp million

Laba Bruto

195.957

333.472 381.798

2013 2014 2015

2015 ChallengeThe slowdown in the Indonesian economy is evidenced in the Gross Domestic Product (GDP) 2015, in the first quarter of 2015 it stood at 4.71 %, while GDP in the second quarter of 2015 was 4.67 %, a slow down as compared with the second quarter of 2014 that grew at 5.03 %. In the third quarter of 2015 Indonesia’s GDP achieved 4.73 %. An increase as compared with the second quarter of 2015 that grew at 4.67 %, although it was still slower as compared with the achievement of the third quarter of 2014 that grew at 4.92 %. Indonesia’s economy in 2015 grew at 4.79 %, slower as compared with the GDP in 2014 of 5.02 %

Regarding macro-economics, the policies set forth by the Government had an effect on the Company. Although BI reduced the official interest rate to 7.5 % in February 2015, the regulations regarding the sales tax on luxury goods was increased to 20 % for houses, apartments, condominiums and other similar types and with values above Rp 10 billion, this created a significant effect on the sales of the Company’s products. On top of that, the BI regulations regarding Loan to Value ratio (LTV) also

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk24

Page 27: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ratio (LTV) juga mempengaruhi pengembang properti. Kebijakan ini menyebabkan pihak investor menahan pembelian unit hunian, sehingga pengembang properti mengalami kesulitan untuk dapat bekerja dengan optimal.

Selain itu, untuk menekan rugi akibat adanya selisih kurs, Perseroan melakukan lindung nilai/hedging cost terhadap peminjaman mata uang asing dan menjalankan upaya efisiensi biaya operasional dan Sumber Daya Manusia.

Kebijakan Dan Langkah StrategisPerseroan tetap bekerja keras secara kreatif dan inovatif untuk menghasilkan strategi yang matang bagi produk-produk yang sedang berjalan, antara lain dengan melakukan kegiatan promosi seperti mengadakan pameran, mengadakan berbagai kegiatan di kantor pemasaran di lokasi proyek, melakukan promosi melalui media informasi seperti baliho dan billboard serta merancang perumusan cara bayar yang menarik untuk memudahkan pembeli.

affected property developers. This policy resulted in the investors holding off purchasing residential units, which meant that the property developers had difficulties to work optimally.

In order to reduce losses due to the margin in the exchange rate, the Company hedged costs to the foreign currency loans and put an emphasis on efficiency in an effort to reduce the costs of operational and human resources.

Policies And Strategic StepsThe Company continues to work hard, in a creative and innovative manner to produce effective strategies for the operational products, which include carrying out promotional activities such as holding exhibitions, holding various kinds of events at the marketing offices in the project locations, conducting promotions through information media including billboards and also by creating easier access into the market for consumers by developing new ways to pay in order to make it easier for the buyer.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 25

Page 28: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Dari sisi Produksi, Perseroan memutuskan untuk memilih memprioritaskan pengembangan proyek rumah tapak/landed yang memiliki risiko lebih rendah. Perseroan juga melakukan ekspansi bisnis secara selektif, dan memilih untuk fokus pada penyelesaian produk yang sedang berjalan.

Pencapaian TargetBerbagai strategi yang dijalankan memberikan hasil yang cukup memuaskan. Meskipun tahun 2015 merupakan tahun yang penuh tantangan, akan tetapi kinerja Perseroan pada tahun ini cukup baik. Target-target yang telah ditetapkan di awal tahun tercapai. Perseroan membukukan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 583,3 miliar pada 2015, meningkat 3,0 % dari Rp 566,4 miliar pada 2014. Pada akhir 2015, Perseroan mencatat peningkatan Laba Kotor sebesar 14,5 % menjadi Rp 381,8 miliar dari Rp 333,5 miliar di tahun 2014.

Pada tahun 2015, proyek-proyek Perseroan berjalan sesuai dengan yang direncanakan yakni Perseroan juga melakukan serah terima unit-unit di Tower Mahogany, apartemen The Oasis Cikarang pada bulan Desember 2015. Seluruh unit di Tower Mahogany yang berjumlah 624 telah habis terjual, hal ini menyebabkan Manajemen memutuskan untuk mempercepat ground breaking Tower ke 2, yaitu Tower Acacia. Proyek lainnya, seperti Lexington Residence, dan Apartemen Westmark juga telah habis terjual.

Prospek Usaha 2016Perseroan memiliki keyakinan bahwa prospek usaha di tahun 2016 akan lebih baik dibandingkan tahun 2015, hal ini antara lain ditandai dengan berbagai stimulus ekonomi yang dikeluarkan oleh Pemerintah di tahun 2016, pengembangan infrastruktur yang mulai berjalan, penurunan suku bunga pinjaman serta pernyataan Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa PDB Indonesia triwulan IV-2015 bila dibandingkan triwulan IV-2015 (y-on-y) tumbuh sebesar 5,04 % tertinggi dibanding sebelumnya di tahun 2014.

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

From the production side, the Company has decided to prioritize the development of landed projects that has lower associated risks. The Company focus on a selective business expansion strategy and has chosen to focus on completion of the existing projects.

Target AchievementsThe Company implemented various types of strategies, which yielded satisfactory results. Although 2015 was a year filled with challenges the Company’s performance throughout the year was still satisfactory. The targets that had been set at the beginning of the year were achieved. The Company recorded sales and business income of Rp 583.3 billion in 2015, an increase of 3.0 % from Rp 566.4 billion in 2014. At the end of 2015, the Company had recorded an increase in gross profit of 14.5 % up to Rp 381.8 billion from Rp 333.5 billion in 2014.

In 2015, the Company’s projects were running as planned. The Company also performed a handover of the units at the Mahogany Tower, in The Oasis Apartment Cikarang in December 2015. All units in the Mahogany Tower a total of 624, were sold out, this meant the Management could make the decision to speed up the ground breaking of the second Tower, which is called the Acacia Tower. Other projects such as the Lexington Residence, and Westmark Apartment have also been sold out.

Business Prospect In 2016The Company has faith that business prospects in 2016 will be better as compared to 2015. This is the result of various types of economic stimulus being carried out by the government in 2016, infrastructure development projects, which have already begun, lower interest rates on lending and also the statement from the Central Bureau of Statistics (CBS) that Indonesian GDP in the fourth quarter of 2015 (y-on-y) grew at 5.04 %, higher than compared to the rate in 2014.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk26

Page 29: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Faktor-faktor tersebut di atas, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan industri Properti di Indonesia.

Pada tahun 2016, Perseroan merencanakan untuk melanjutkan pengembangan proyek Borneo Paradiso di Balikpapan. Kawasan dengan konsep properti terpadu (mixed use) di atas lahan seluas 120 hektar. Begitu juga proyek Lexington Residence yang dibangun di atas lahan 1,1 hektar di bilangan Jalan Deplu Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Saat ini penyelesaian tower 1 telah mencapai 35,2 %, dengan sisa unit yang belum terjual adalah 50 unit. Sementara itu ground breaking tower 2 The Lexington telah dilakukan juga oleh Perseroan.

Tata Kelola PerusahaanSebagai Perusahaan Publik, Perseroan berkomitmen untuk menjalankan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG). Perseroan telah memiliki peraturan dan prosedur yang benar dalam

The factors mentioned above are expected to provide a positive effect for the growth and development of the Property Industry in Indonesia.

In 2016, the Company plans to continue the development of the Borneo Paradiso project in Balikpapan. The area is based on the concept of a mixed used property covering an area of 120 hectares. As well as the Lexington Residence project that is being built covering an area of 1.1 acres on Jl. Deplu Raya, Pesanggrahan, South Jakarta. To date, the stage of completion of the first tower is at 35.2 %, with the remainder of units that haven’t been sold yet at 50 units. The Company, has also completed the ground breaking of the second tower of The Lexington.

Good Corporate GovernanceAs a Publicly listed Company, the Company is committed to operate according to the principals of Good Corporate Governance (GCG). The Company has developed policy regulations and correct procedures in implementing good

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 27

Page 30: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

menerapkan tata kelola perusahaan yang baik. Dewan Komisaris Perseroan telah melakukan pengawasan dan memberikan saran atas strategi dan prospek usaha. Direksi mengelola operasional Perseroan dan berupaya memastikan bahwa praktik bisnis yang dijalankan telah sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan dan dapat memberikan nilai maksimal bagi para pemangku kepentingan. Selain itu terkait tugas dan tanggung jawab Direksi dalam pelaksanaan kegiatan GCG, kami dibantu oleh Komite Audit berhasil melaksanakan ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan, serta melakukan penelaahan atas informasi keuangan Perseroan.

Dalam rangka meningkatkan kualitas penerapan GCG di tahun 2016, kami telah menyiapkan berbargai program dan pembentukan komite untuk meningkatkan praktik GCG di Perseroan melalui Internal Audit dan Unit kerja Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary), serta pembuatan tata cara dan prosedur baku untuk diadopsi oleh Perseroan agar penerapan GCG lebih berkualitas.

Tanggung Jawab SosialSebagai pengembang perumahan dan kawasan komersial, Perseroan memfokuskan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) pada pilar sosial dan ekonomi bagi masyarakat yang bersentuhan langsung dengan proyek-proyek Perseroan. Kami menyadari bahwa kegiatan operasional yang dijalankannya dapat memberikan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, sebelum memulai proyek baru, Perseroan selalu memikirkan dan mempersiapkan manfaat yang dapat diberikan kepada masyarakat sekitar proyek pembangunan.

Tanggung jawab sosial Perseroan diaplikasikan dalam bentuk kontribusi nyata, yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat, seperti pembangunan fasilitas, bantuan dana, maupun penyelenggaraan kegiatan dalam lingkup sosial dan lingkungan. Perseroan juga berusaha meningkatkan taraf hidup masyarakat

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

corporate governance. The Board of Commissioners of the Company has monitored and given advice on strategy and business prospects. The Board of Directors manages the Company’s operations and endeavors to ensure that business practices are in accordance to the principals of good corporate governance and will provide the maximum value for stakeholders, also related to the tasks and responsibilities of the Board of Directors in implementing GCG practices, we are assisted by the Audit Committee. The committee was successful in ensuring the Company adhered to the government’s legislation, and also in analyzing the company’s financial records.

In order to improve the quality of implementing GCG in 2016, we have initiated a number of programs and the establishment of various committees to improve the GCG practices in the Company this includes the establishment of internal auditing and work units of Corporate Secretary, also the development of processes and procedures adopted by the Company in order that the implementation of GCG will be of the highest standards.

Social ResponsibilityAs a property developer for both residential and commercial, the company is focused on Corporate Social Responsibility (CSR) activities based on social and economic pillars for the communities that have a direct connection with the company’s projects. We realize that the operational activities conducted by the company have an economic, social and environmental effect on the environment. Which is why, prior to starting any new project, the Company always considers and prepares benefits that can be provided to the community living around the development projects.

Corporate Social Responsibility is applied in the form of a real contribution that provides a direct effect to the community, which includes the improvement of facilities, financial aid, holding activities in a social sphere and also concerning the environment. The Company also endeavors to raise the standard of living

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk28

Page 31: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

di sekitar tempat usaha dengan membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar proyek. Perseroan merekrut warga sekitar menjadi tenaga SPG/SPB, cleaning service dan keamanan, melakukan kerja sama dan memberdayakan karang taruna untuk bersama-sama melakukan pengamanan lingkungan ditempat usaha Perseroan dan Anak Perusahaan, memberikan lokasi bagi UKM dan pengusaha ekonomi lemah dengan menyediakan lahan untuk berdagang dengan harga sewa yang murah. Perseroan dan anak perusahaan berharap keberadaannya dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar tempat usaha.

Sumber Daya ManusiaSumber Daya Manusia (SDM) merupakan aset utama Perseroan. Oleh sebab itu, Perseroan melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan SDM, agar kompetensi dan profesionalitas karyawan dapat meningkat sesuai potensinya. Pada tahun 2015 Perseroan melakukan penekanan pada aspek pengembangan karyawan dan proses pencarian sumber daya atau proses rekrutmen yang tepat untuk menunjang kebutuhan talenta yang tepat untuk saat ini dan di masa mendatang.Dalam hal pengeloaan SDM, Perseroan menerapkan pengukuran kinerja SDM melalui produktivitas indeks. Selain mengukur kinerja SDM, metode ini dapat memberikan apresiasi bagi karyawan yang memiliki tingkat produktivitas di atas standar ketentuan. Kami juga menggunakan key performance index (KPI) sebagai indikator utama pembinaan SDM secara berkelanjutan.

Perubahan Komposisi Direksi

Pada tahun 2015, Perseroan mengalami perubahan pada komposisi Direksi. Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Ibu Novi Imelly atas kerja keras dan dedikasinya selama menjabat sebagai Presiden Direktur di Perseroan. Dalam kesempatan ini, kami juga ingin menyatakan selamat bekerja kepada Jajaran Direksi yang baru. Kami berharap, komposisi baru ini dapat membawa Perseroan ke arah yang lebih baik.

in the community in the area of business by opening job opportunities for people living around the project area. The Company has recruited people from the surrounding area to work in roles including SPG/SPB, cleaning service and security, creating a spirit of co-operation and empowering the youth in the community. Together we will secure the environment at the company’s place of business and its subsidiaries, by providing locations for small to medium businesses and entrepreneurs with low incomes by providing a location for trading with affordable rents. Through these initiatives the Company and its subsidiaries can provide benefits to the community around the place of business.

Human ResourcesHuman Resources are the Company’s main assets. Which is why the Company carries out numerous different plans in order to constantly improve the HR, to develop their competency and professionalism. [In 2015 the Company placed an emphasis on the aspect of developing the employees and searched for resources or right recruiting processes to support the needs of the right talents both currently and for the future]. For HR management, the Company implemented the assessment of HR performance through indexing productivities. Not only in assessing the performance of HR, this method will also provide appraisal for employees that demonstrate a productivity level above the standard. We also use the Key Performance Index (KPI) as the main indicator in the sustainability of HR development.

Changes In The Composition of The Board of Directors In 2015, the Company made changes in the composition of the Board of Directors. We would like to give our gratitude to Mrs. Novi Imelly for her hard work and dedication throughout the length of her service as the President Director of the Company. We would also like to take this opportunity to wish the all the best to the new Management for the work ahead. We believe the new composition will be able to lead the Company in a better direction.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 29

Page 32: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ApresiasiMewakili Direksi, pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham, Dewan Komisaris, pelanggan dan mitra bisnis atas dukungan dan kerja sama yang baik selama ini. Penghargaan yang tinggi juga saya sampaikan kepada seluruh karyawan yang telah mencurahkan tenaga dan pikirannya demi pertumbuhan Perseroan dan perannya dalam masyarakat. Semoga pencapaian inii memberikan manfaat bagi semua pihak, serta memberi motivasi bagi kami untuk terus berkarya dan berinovasi.

Edhi SutantoPresiden DirekturPresident Director

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

AppreciationIn representing of the Board of Directors, I take this opportunity to express our thanks to all Stakeholders, the Board of Commissioners, our customers and business partners for all their ongoing support and hard work all this time. The highest appreciation also has to be given to all the employees who have given their energy and thoughts for the Company’s growth and its role in the community. I believe this achievement will provide benefits to all parties, and also provide motivation for us to keep working and innovating.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk30

Page 33: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Siti Inda SuriDirekturDirector

Dari kiri ke kananFrom left to right

Darwin Fernandes ManurungDirekturDirector

Edhi SutantoPresiden DirekturPresident Director

RatnasariDirektur IndependenIndependent Director

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 31

Page 34: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Meskipun tahun 2015 merupakan tahun yang cukup berat bagi industri properti di Indonesia, di mana semakin ketatnya persaingan, pertumbuhan ekonomi yang melambat, serta penurunan daya beli masyarakat, namun Perseroan berhasil menerapkan strategi yang tepat untuk melalui tahun ini dengan baik.

Despite 2015 proved to be a challenging year for the property industry in Indonesia, which largely due to increased competition, slow economic growth, and a major decrease in consumer purchasing power, the Company has implemented its strategies approprietly to get through the year successfully.

Management Discussion and Analysis

Analisa dan PembahasanManajemen

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk32

Page 35: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Pendapatan BersihNet RevenuesRp juta/Rp million

583.330Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 33

Page 36: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Operational Review

TinjauanOperasional

Perseroan merupakan pengembang properti dengan segmen pasar menengah atas dengan aset terdiri dari superblok, properti ritel, perkantoran, apartemen, komplek perumahan. Di tahun 2015 Proyek Perseroan

dalam Properti residensial dan komersial memiliki kinerja yang cukup menggembirakan, sehingga dapat membawa Perseroan menjadi salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia.

Perseroan telah memiliki 4 anak perusahaan dengan kepemilikan langsung di sektor Properti di Jakarta, Tangerang, Cikarang, Bekasi dan Balikpapan.

Hingga akhir tahun 2015, portofolio Perseroan terdiri dari 5 proyek residensial dan 5 properti komersial. Proyek residensial terdiri dari Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace dan Laverde serta Borneo Residence. Sementara proyek properti komersial terbagi dari 3 properti apartemen, yaitu apartemen Westmark, The Oasis dan The Lexington dan 2 properti komersial lainnya yakni pusat perbelanjaan Plaza Atrium dan perkantoran Cowell Tower.

Proyek yang telah diselesaikan dan sedang dikembangkan Perseroan yakni:

Melati Mas ResidenceMelati Mas Residence adalah kompleks perumahan dengan segmen menengah ke atas yang berada di Serpong, Tangerang. Melati Mas Residence mulai dibangun pada tahun 1984 dengan nama Vila Melati

The Company is a property developer focus on the upper class market segments, developing assets consisting of superblocks, retail property, offices, apartments, and housing complexes. In 2015 the Company’s

projects in residential and commercial property had an encouraging performance, so as to make the Company one of the largest property companies in Indonesia.

The Company has 4 subsidiaries with direct ownership in the property sector in Jakarta, Tangerang, Cikarang, Bekasi and Balikpapan.

Until the end of 2015, the Company portfolio consists of 5 residential projects and 5 commercial properties. The residential projects consist of Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace and Laverde and Borneo Residence, while commercial property projects comprise 3 apartments properties, which are Westmark Apartments, The Oasis, and The Lexington and 2 other commercial properties, namely Plaza Atrium shopping center and Cowell Tower offices.

Projects that have been completed or are being developed by the Company are:

Melati Mas Residence Melati Mas Residence is a housing complex with upper to middle class segment located in Serpong, Tangerang. It was built in 1984 with the name Villa Melati Mas. The

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk34

Page 37: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Portofolio Perseroan memiliki 5 proyek residensial, yaitu Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace, Laverde, dan Borneo Residence, serta 5 proyek komersial, yaitu apartemen Westmark, The Oasis, The Lexington, Plaza Atrium, dan Cowell Tower.

The Company’s portfolio consists of 5 residential projects, which are Melati Mas Residence, Serpong Park, Serpong Terrace, Laverde, and Borneo Residence, as well as 5 commercial projects which are Westmark apartment, The Oasis, The Lexington, Plaza Atrium, and Cowell Tower.

Mas. Pengembangan pertama Melati Mas Residence adalah seluas 120 hektar yang terdiri dari dengan 3.000 unit rumah yang saat ini telah habis terjual. Tahap kedua adalah pengembangan kawasan seluas 40 hektar atau setara dengan 500 unit dan tahap selanjutnya seluas 15 hektar yang terdiri dari 200 unit. Sampai akhir 2015 tingkat hunian dari Melati Mas Residence telah mencapai 100 %.

Melati Mas Residence berlokasi strategis yang memiliki akses yang sangat mudah dijangkau, yaitu hanya berjarak 6 km dari pintu keluar tol Tomang-Tangerang dan 5 km dari pintu keluar tol Pondok Indah-Serpong-Tangerang.

Serpong Park Serpong Park Residence adalah kompleks perumahan dengan segmen menengah ke atas yang berada di Serpong, Tangerang. Serpong Park dibangun pada tahun 2004. Dengan kombinasi arsitektur modern dan sistem cluster yang mengedepankan keamanan dan kenyamanan untuk tempat tinggal ekslusif di Serpong, Tangerang. Serpong Park berlokasi strategis bersebelahan dengan Melati Mas Residence. Saat ini telah dikembangkan lahan seluas 25 hektar, yang terdiri dari 1.200 unit rumah, yang memiliki akses yang sangat mudah dijangkau yaitu 6 km dari tol Tomang- Tangerang dan 5 km dari Pondok Indah.

Serpong TerraceSerpong Terrace adalah kompleks perumahan ekslusif dengan lahan seluas 112.000 m2 di Buaran Serpong,

first phase for MMR was on 120 hectares consisting of 3,000 houses, now fully sold out. The second stage was the development of an area of 40 hectares with 500 units and the next stage is on 15 hectare with 200 units. Until the end of 2015, occupancy rate of Melati Mas Residence reached 100 %.

Melati Mas Residence has a strategic location and very easy access, only only 6 km from the exit toll Tomang – Tangerang and 5 km from the exit toll Pondok Indah – Serpong – Tangerang.

Serpong Park Serpong Park Residence is a housing complex for the middle class segment located in Serpong, Tangerang and built in 2004. With the combination of modern architecture and a cluster system, emphasizing safety and comfort in an exclusive residence, Serpong Park is strategically located next to Melati Mas Residence. Currently with an area of 25 hectares already developed, Serpong Park comprises 1,200 housing units, easily accessible at 6 km from the toll Tomang- Tangerang and 5 km from Pondok Indah.

Serpong Terrace Serpong Terrace is an exclusive housing complex with an area of 112,000 m² in Buaran Serpong, Tangerang.

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 35

Page 38: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Tangerang. Serpong Terrace diluncurkan pada tanggal 8 Agustus 2008. Terdiri dari 436 unit rumah dan 40 unit toko komersial yang telah habis terjual sejak akhir tahun 2012. dengan total penjualan sebesar Rp 18,27 miliar.

LaverdeLaverde merupakan sebuah kompleks perumahan modern dan ekslusif yang berlokasi di Central Business District (CBD) Serpong, Tangerang Selatan yang mulai dikembangkan sejak pertengahan 2012.

Laverde merupakan perluasan dari Serpong Park, kawasan ini mempunyai lahan seluas 17 hektar dengan 700 unit rumah yang dibagi dalam 4 cluster perumahan dan 1 area komersial yang terdiri dari 56 unit ruko. Laverde menawarkan sebuah hunian modern beserta fasilitas yang bernuansa alam, sehingga menjadikan Perumahan Laverde sebagai pilihan yang ideal untuk hunian tempat tinggal di kawasan Serpong, Tangerang Selatan.

Laverde berada di lokasi yang sudah berkembang dan sangat strategis, karena berada di pusat kegiatan bisnis serta dekat dengan sejumlah lembaga pendidikan dan pusat belanja ternama serta fasilitas umum lain di kawasan Serpong, Tangerang Selatan. Laverde memiliki aksesibilitas yang tinggi, lokasinya yang sangat dekat dengan tol Alam Sutera maupun tol Bintaro.

Borneo ParadisoBorneo Paradiso yang mulai dikembangkan oleh Perseroan sejak tahun 2009 terletak di kawasan strategis di Balikpapan, yaitu Kelurahan Manggar dan Kelurahan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan dan Balikpapan Timur, yang hanya berjarak 3 km dari Bandara Sepinggan, Balikpapan. Borneo Paradiso merupakan proyek joint venture antara Perseroan dengan PT Karya Agung Putra Indonesia.

Dengan luas lahan 120 hektar, Borneo Paradiso merupakan kawasan hunian yang terintegrasi dengan fasilitas sosial, pendidikan, dan perbelanjaan dan menyasar segmen kelas menengah atas.

Perseroan merencanakan akan membangun 2.500-3.000 unit rumah di Borneo Paradiso. Saat ini sedang dilakukan pengembangan di atas tanah seluas 45 hektar, yang merupakan pengembangan 2 (dua) klaster

Serpong Terrace was launched on August 8th 2008 and consists of 436 houses and 40 shop units, fully sold out since the end of 2012 with total sales of Rp 18.27 billion.

Laverde Laverde is a modern and exclusive housing complex located in Central Business District (CBD) Serpong, South Tangerang which is being developed since mid-2012.

Laverde is an expansion of Serpong Park on an area of 17 hectare with 700 houses divided into 4 house clusters and 1 commercial area with 56 shop-house units. Laverde offers modern residential conveniences with nuances of nature, making Laverde residence an ideal choice for a residential dwelling in Serpong, South Tangerang.

Laverde is located at a prime and strategic location as it is in the center of business activity and close to a number of famous educational institutions and shopping centers in Serpong. Laverde has high accessibility because its location is close to Alam Sutera toll and Bintaro toll.

Borneo ParadisoBorneo Paradiso, which has been developed by the Company, since 2009 is located in a strategic area in Balikpapan, namely at Kelurahan Manggar and Kelurahan Sepinggan, Kecamatan South Balikpapan and East Balikpapan, just 3 km from Sepinggan Airport. Borneo Paradiso is a joint venture between the Company with its partner affiliate PT Karya Agung Putra Indonesia

With a land area of 120 hectares, Borneo Paradiso is a residential area integrated with social, educational, and shopping facilities all for the target upper middle class segment.

The Company plans to build 2,500-3,000 housing units in Borneo Paradiso. Currently being developed for phase II on an area of 45 hectares is the development of 2 (two) new clusters: Bluebellwood Hills and Borneo Mansion.

Kinerja OperasionalOperational Performance

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk36

Page 39: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

baru, yaitu Bluebellwood Hills dan Borneo Mansion. Selain rumah tapak, Perseroan juga berencana untuk melakukan pembangunan apartemen low rise sebanyak dua sampai tiga menara.

Kota Balikpapan merupakan daerah yang memiliki sumber daya alam diantaranya budidaya pertanian dan pengelolaan tambang yang membutuhkan peningkatan pembangunan infrastruktur dalam properti residensial dan properti komersial. Dengan potensi yang besar tersebut, Perseroan yakin proyek Borneo Paradiso akan dapat berkembang dengan baik.

Apartemen WestmarkApartemen Westmark merupakan apartemen yang dikembangkan oleh Perseroan melalui anak perusahaannya PT Sandi Mitra Selaras. Proyek ini berlokasi sangat strategis di Jakarta Barat dengan beberapa fasilitas pendukung di sekitarnya yakni Pusat perbelanjaan dan hiburan diantaranya Mal Taman Anggrek, Mal Central Park, Mal Citraland, Pusat Pendidikan diantaranya Sekolah BPK Penabur, Universitas Trisakti, Universitas Tarumanegara dan Pusat layanan kesehatan diantaranya rumah sakit Royal Taruma dan rumah sakit Dharmais serta masih banyak fasilitas pendukung lainnya.

Apartemen Westmark merupakan apartemen menara yang memiliki 35 lantai. Jumlah unit yang tersedia adalah 620 unit dengan luas rata-rata 70 m2/unit dan harga Rp 12 juta per m2. Penjualan unit Apartemen Westmark sejak tahun 2012 sudah terjual 100 % dengan jumlah nominal penjualan yang mencapai Rp 221,74 miliar. Serah terima pun sudah dilakukan pada bulan Oktober 2012.

The OasisThe Oasis adalah kawasan superblok yang mengembangkan proyek residensial, apartemen, dan komersial dengan konsep mixed and use di atas lahan seluas 13,4 Hektar di Cikarang. Pengembangan kawasan ini dilakukan oleh salah satu anak perusahaan Perseroan, yaitu PT Nusantara Prospekindo Sukses.

The Oasis terletak di Kawasan Emas Cikarang yakni hanya 600 meter dari exit tol Cikarang Barat. Berada di tengah Kota Cikarang tepatnya di Gerbang pintu Utama Lippo City dan di tengah kawasan industri EJIP Cikarang,

In addition to the landed residences, the Company will also undertake the construction of two to three low-rise apartment towers.

Balikpapapan is an area that has natural resources such as agricultural cultivation and mining so that it needs infrastructure development namely, residential and commercial property. With its big potential, the Company believes Borneo Paradiso project will develop nicely.

Westmark ApartmentWestmark Apartment is an apartment building that was developed by subsidiary PT Sandi Mitra Selaras. This project is strategically located in West Jakarta, with nearby facilities such as shopping mall and entertainment among others Taman Anggrek Mall, Central Park Mall, Citraland Mall, education centre among others BPK Penabur School, Trisakti University, Tarumanagara University, and health care centres, among others Royal Taruma Hospital and Dharmais Hospital.

Westmark Apartments has 1 tower of 35 stories, with 620 units of average area of 70 m²/unit with the price of 12 million per m². The sale of Westmark Apartment units began in 2012 and all have been sold out with sales reaching Rp 221.74 billion. Handover has already done on October 2012.

The Oasis The Oasis is a superblock of landed residences, apartments, and commercial projects with a mixed use concept on an area of 13.4 hectares in Cikarang. The development of this area is being managed by Cowell Development subsidiary PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS). The Oasis is located in the Golden Zone of Cikarang only 600 meters from the West Cikarang toll exit. The Oasis is in the middle of the Cikarang City precisely at the Main Gate entrance of Lippo City and in the middle of an industrial

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 37

Page 40: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Jababeka, Hyundai, dan Delta Silicon, yang dikelilingi oleh kurang lebih 3.000 Perusahaan berupa pabrik, gudang dan perkantoran, Perseroan yakin kawasan Superblok The Oasis akan berkembang dengan baik. Dalam kawasan superblok The Oasis direncanakan akan dibangun:1. Mahogany tower - apartemen2. Acacia tower - apartemen and condotel 3. Pinewood Residence - residence 4. Lowrise Apartment 5. Office tower - perkantoran6. Rumah Sakit7. Commercial area.

Tahap pertama pengembangan The Oasis adalah 1 tower apartemen dengan 624 unit, yang diluncurkan pada bulan Oktober 2013. Sampai dengan akhir 2015, pembangunan The Oasis sudah mencapai 82,5 %

Lexington ResidenceLexington Residence adalah apartemen 2 tower yang memiliki 386 unit yang dibangun dengan konsep green living. Lexington Residence berlokasi di kawasan yang strategis, yaitu di Jalan Deplu Raya Bintaro, Jakarta Selatan. Apartemen ini dibangun di atas lahan seluas 1,1 hektar dan dilengkapi fasilitas kolam renang.

Pengembangan apartemen Lexington Residence dilakukan oleh salah satu anak perusahaan Perseroan, yaitu PT Satria Pusaka Permata Perkasa bekerja sama dengan PT PP (Persero) Tbk. Lexington Residence diluncurkan pada Oktober 2013, dan sampai akhir 2015, dari 275 unit Tower 1 yang ditawarkan telah terserap sebanyak 95 %.

Pada Mei 2015, Lexington Residence kembali meluncurkan tower ke 2, yaitu La Terrasse. La Terrasse merupakan tower premium 10 Lantai dengan total unit terbatas 111 unit.

Plaza Atrium dan Cowell TowerPada Tahun 2012 Perseroan mengakuisisi saham PT Plaza Adika Lestari (PAL) yang merupakan pengelola Graha Atrium. Kemudian Perseroan melakukan renovasi bangunan Plaza Atrium dan Graha Atrium yang berlokasi di kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat dan selanjutnya Graha Atrium berganti nama menjadi Cowell Tower.

areas of EJIP Cikarang, Jababeka, Hyundai, and Delta Silicon, all surrounded by approximately 3,000 company factories, warehouses and offices. Given the potential of this area, the Company believes The Oasis superblock area will expand well. The Oasis Superblock area will build:1. Mahogany tower - apartment2. Acacia tower - apartment and condotel 3. Pinewood Residence - residence 4. Lowrise Apartments 5. Office tower - offices6. Hospital 7. Commercial area.

The first development stage of The Oasis was 1 apartment tower with 624 units, launched in October 2013. As at the end of 2015, the development of The Oasis already reached 82.5 %.

Lexington ResidenceLexington Residence is a 2-tower apartment complex with 386 units, built with a green living concept. Lexington Residence is located strategically on Jl. Deplu Raya Bintaro, South Jakarta. This apartment is built on an area of 1.1 hectares, complete with swimming pool facilities.

The development of Lexington Residence apartment is managed by Cowell Development subsidiary PT Satria Pusaka Permata Perkasa liaising with PT PP (Persero) Tbk. Lexington Residence was launched in October 2013 and until the end of 2015, of the 275 units in Tower 1 offered, 95 % have been taken up.

In May 2015, Lexington Residence launched the second tower, namely La Terrasse. La Terrasse is a 10 –story premium tower with a limited total of 111 units.

Plaza Atrium and Cowell TowerIn 2012 the Company acquired the shares of PT Plaza Abadi Lestari (PAL) which is the management of Citra Graha Atrium in 2012. Then the Company conducted building renovation on Plaza Atrium and Graha Atrium both located in the Triangle area of Senen, Central Jakarta, with Graha Atrium subsequently renamed to Cowell Tower.

Kinerja OperasionalOperational Performance

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk38

Page 41: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Plaza Atrium merupakan pusat perbelanjaan 7 lantai dengan lahan seluas 16.599 m. Saat ini tingkat occupancy Plaza Atrium mencapai 96 %. Sedangkan Cowell Tower adalah gedung perkantoran 16 lantai yang juga terletak di kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat dengan luas lahan sebesar 5.895 m2. Gedung perkantoran ini sudah terisi dengan tenant utama diantaranya Bank BNI, Bank BRI, Bank Victoria, Bank Sumatera Utara, Bank Capital, Anugrah Pharmindo Lestari. KIA Keramik dan Yang Ming.

ASPEK PEMASARAN DAN PANGSA PASARPerseroan mengatasi berbagai tantangan yang terjadi di tahun 2015 dengan bekerja secara kreatif dan inovatif. Perseroan merancang strategi pemasaran yang matang bagi produk-produknya, antara lain: melakukan kegiatan promosi dengan mengadakan pameran, mengadakan berbagai kegiatan di kantor pemasaran yang terdapat di lokasi proyek, melakukan promosi melalui media informasi seperti baliho dan billboard, merumuskan cara pembayaran yang menarik dan memudahkan pembeli.

Perseroan juga selalu menyiapkan produk baru yang berbeda dibanding produk lain di sekitarnya dengan menciptakan produk yang berkarakter serta berkualitas menyesuaikan dengan kebutuhan pasar. Perseroan selalu meluncurkan produk pada momentum yang tepat untuk dapat meraih perhatian pasar.

PROSPEK USAHA TAHUN 2016Perseroan menilai kondisi makro ekonomi dan prospek industri properti di tahun 2016 dengan lebih optimis. Hal tersebut ditandai dengan penurunan BI rate sejak awal tahun 2016 ke level 6.75 % di bulan Maret 2016. Penurunan BI rate diharapkan dapat menjadi pemacu penurunan suku bunga kredit usaha dan kredit kepemilikan properti, sehingga biaya keuangan Perseroan dapat lebih rendah dan potensi pertumbuhan penjualan produk properti dapat meningkat. Keputusan Bank Indonesia untuk menurunkan loan to value ratio di pertengahan tahun 2015, diharapkan juga dapat memacu potensi penjualan produk properti di tahun 2016. Paket kebijakan stimulus eknomi yang dikeluarkan oleh Pemerintah di kuartal 3 tahun 2015 serta fokus pemerintah pada pengembangan infrastruktur diharapkan juga memberikan domino efek pada industri properti Indonesia di tahun 2016.

Plaza Atrium is a 7-story shopping center on the area of 16,599 m² with an occupancy rate of almost 96 %, while Cowell Tower is an 16 storey office building on an area of 5,895 m². The office building is filled with main tenants such as Bank BNI, Bank BRI, Bank Victoria, Bank Sumatera Utara, Bank Capital, Anugrah Pharmindo Lestari, KIA Keramik and Yang Ming.

MARKETING AND MARKET SHAREIn 2015, the Company worked creatively and innovatively, designing a well-prepared marketing strategy for its products. This included organizing exhibitions, activities at the sales office at project sites, promotions through various media such as banners and billboards, and introducing simplified payment terms.

The Company constantly develops and launches differentiated quality products suited to market requirements. The Company always launches products at the right moment to be able to grab attention of the marketplace.

BUSSINESS PROSPECT IN 2016The Company assesses macro-economic conditions and the outlook for the property industry in 2016 with more optimism. It is characterized by a decrease of BI rate from the beginning of 2016 to 6.75 % in March 2016. The decrease of the BI rate is expected to be a booster to decrease interest rates of business loans and mortgages, so that the Company’s financial costs can be lower and increase the potential growth of the property sales. Bank Indonesia’s decision to decrease the loan to value ratio in mid-2015 is also expected to boost the potential of the property sales in 2016. Economic stimulus package policies issued by the government in the third quarter of 2015 as well as the government’s focus on infrastructure development are also expected to give a domino effect on the Indonesian property industry in 2016.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 39

Page 42: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ANALISIS LABA RUGI

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN

Rp juta 2015 2014Pertumbuhan (Growth)

Rp millionRp juta/Rp million %

Pendapatan 583,330 566,385 16,945 3% RevenuesBeban Pokok Pendapatan 201,532 232,913 (31,381) -13% Cost Of RevenuesLaba Bruto 381,798 333,472 48,326 14% Gross ProfitBeban Usaha 179,075 139,251 39,824 29% Selling expensesLaba Usaha 202,723 194,221 8,502 4% Operating ProfitBeban Keuangan 157,678 90,782 66,896 74% Financing expensesRugi Selisih kurs - bersih 171,309 15,250 156,059 1023% Foreign exchange differentialsBagian atas rugi bersih ventura bersama 15,913 0 15,913 15912900% Share of net loss of joint venture

Pendapatan lain-lain 4,578 117,890 (113,312) -96% Other IncomeLaba (Rugi) Sebelum Pajak (137,599) 206,079 (343,678) -167% Income (Loss) Before TaxesBeban Pajak 41,093 41,444 (351) -1% Tax ExpensesLaba (Rugi) Tahun Berjalan (178,692) 164,635 (343,327) -209% Income (Loss) For The YearKeuntungan (Kerugian) Aktuaria 3,883 (9,177) 13,060 -142% Actuarial Profits (Losses)Laba Bersih (174,809) 155,458 (330,267) -212% Net IncomeJumlah Laba (Rugi) tahun berjalan yang diatribusikan kepada: Total Income (Loss) attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (178,714) 164,628 (343,342) -209% - Owners of the parent entity- Kepentingan non pengendali 22 7 15 214% - Non Controlling interestJumlah Laba (Rugi) komprehensif yang diatribusikan kepada:

Total Comprehensive Income (Loss) attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (174,832) 155,452 (330,284) -212% - Owners of the parent entity- Kepentingan non pengendali 23 6 17 283% - Non Controlling interestLaba (Rugi) per Saham Dasar (37) 34 (71) -209% Basic Earnings (Loss) per Share

Financial Review

TinjauanKeuangan

INCOME ANALYSIS

CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk40

Page 43: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

RevenueThe Company posted revenues during 2015 at Rp 583.3 billion, an increase of 3 % from 2014, at Rp 566.4 billion. The increase in Operating Revenues was primarily due to the sale of Lexington Apartment and Oasis Apartment, which were in high demand by consumers.

Cost of RevenueCost of Revenue in 2015 decreased by 13 % to Rp 201.5 billion from Rp 232.9 billion in 2014. Although there was a decline, gross profit of the Company still increased by 14.5 % compared to the gross profit last year.

Gross ProfitGross profit increased by 14.5 % to Rp 381.8 billion in 2015 from Rp 333.5 billion in 2014.

Operating expensesOperating expenses consist of Selling Expenses and general and administrative Expenses. Selling expenses increased by 43 % from a previously recorded Rp 18.2 billion in 2014 to Rp 26 billion by the end of 2015. Included in selling expenses are advertising, promotions

PendapatanPerseroan berhasil mencatatkan pendapatan sepanjang tahun 2015 sebesar Rp 583,3 miliar, meningkat sebesar 3 % dari pendapatan tahun 2014 sebesar 566,4 miliar. Kenaikan Pendapatan Usaha terutama disebabkan penjualan Apartemen Lexington dan Apartemen Oasis yang cukup banyak diminati oleh konsumen.

Beban Pokok PenjualanBeban Pokok Penjualan tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 13 % menjadi Rp 201,5 miliar dari Rp 232,9 miliar di tahun 2014. Meskipun mengalami penurunan, laba bruto Perseroan masih naik sebesar 14,5 % dibandingkan laba bruto yang tahun lalu.

Laba BrutoLaba bruto meningkat sebesar 14,5 % menjadi sebesar Rp 381,8 miliar pada tahun 2015 dari sebelumnya Rp 333,5 miliar di tahun 2014.

Beban UsahaBeban Usaha terdiri atas Beban penjualan dan Beban umum dan administrasi. Beban penjualan mengalami peningkatan sebesar 43 % dari semula tercatat sebesar Rp 18,2 miliar pada tahun 2014 menjadi sebesar Rp 26 miliar pada akhir tahun 2015. Termasuk di dalam

Pada tahun 2015, Perseroan membukukan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 583,3 miliar, meningkat 3,0 % dari tahun sebelumnya, serta mencatat peningkatan laba kotor sebesar 14,5 % menjadi Rp 381,8 miliar dibandingkan tahun lalu.

In 2015, the Company recorded sales and business income of Rp 583.3 billion, an increase of 3.0 % from last year, and also recorded an increase in gross profit of 14.5 % up to Rp 381.8 billion compare to the previous year.

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 41

Page 44: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Beban penjualan adalah iklan, promosi dan komisi yang meningkat sejalan dengan maraknya kegiatan penjualan beragam produk properti selama tahun 2015.

Beban umum dan administrasi di dalamnya termasuk komponen gaji karyawan, listrik, telepon dan perlengkapan kantor, depresiasi dan amortisasi, konsultan dan perijinan, pemeliharaan dan komponen-komponen lainnya. Beban umum dan administrasi tercatat meningkat sebesar 27 % dari semula tercatat sebesar Rp 121 miliar pada tahun 2014 menjadi sebesar Rp 153 miliar pada tahun 2015.

Laba UsahaMeskipun di tahun 2015 ini merupakan tahun yang cukup berat bagi industri properti di Indonesia, namun Perseroan berhasil melakukan efisiensi biaya operasional sehingga dapat mencatatkan Laba Usaha sebesar Rp 202,7 miliar atau naik sebesar 4 % dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar Rp 194,2 miliar.

and commissions, increasing in line with the sales growth of a variety properties during 2015.

General and administrative expenses include employee salaries, electricity, phone and office supplies, depreciation and amortization, consultants and licensing, maintenance and other components. General and administrative expenses recorded an increase of 27 % from Rp 121 billion in 2014 to Rp 153 billion in 2015.

Operating IncomeAlthough 2015 was a tough year for the property industry in Indonesia, the Company managed to create operational efficiencies in order to record Operating Income of Rp 202.7 billion, an increase of 4 % compared to the Rp 194.2 billion in 2014.

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk42

Page 45: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Beban Keuangan & Kerugian Selisih KursDi tahun 2015 ini, kerugian Perseroan dikarenakan meningkatnya beban bunga pinjaman dan juga kerugian selisih kurs akibat pelemahan nilai mata uang rupiah. Adapun beban bunga pinjaman di tahun 2015 ini sebesar Rp 157,7 miliar atau naik 74 % dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp 90,7 miliar. Perseroan membukukan kerugian selisih kurs di tahun 2015 ini sebesar Rp 171,3 miliar atau naik sebesar 1.023 % dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 15,2 miliar.

Laba (Rugi) Sebelum PajakSeperti yang telah diinformasikan di atas, hal yang sangat mempengaruhi kerugian Perseroan adalah beban keuangan dan kerugian selisih kurs. Kerugian sebelum pajak yang dicatat Perseroan di tahun 2015 yaitu sebesar Rp 137,6 miliar, turun 167 % dibandingkan tahun 2014, di tahun 2014 perusahaan masih berhasil mencatat keuntungan sebelum pajak sebesar Rp 206 miliar.

Financial Expenses and Losses on Foreign ExchangeIn 2015, the Company suffered losses due to increased interest expense from loans and foreign exchange losses due to the weakening of the Rupiah. The interest expense from loans in 2015 amounted to Rp 157.7 billion, or an increase of 74 % compared to last year at only Rp 90.7 billion. The Company recorded a foreign exchange loss in 2015 of Rp 171.3 billion, or an increase of 1,023 % compared to last year’s Rp 15.2 billion.

Income (Loss) Before TaxesAs detailed above, finance expenses and foreign exchange losses created a loss for the Company. In 2015 the Company recorded a loss before taxes of Rp 137.6 billion, a decrease of 167 % compared to 2014, in 2014 the Company still managed recorded a profit before tax of Rp 206 billion.

202.7244%

Laba UsahaOperating ProfitRp miliar/Rp billion

2013

100.815

194.221 202.724

2014 2015

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 43

Page 46: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Beban Pajak PenghasilanPajak penghasilan pada tahun 2015 tercatat sebesar Rp 41 miliar atau mengalami penurunan sebesar 1 % dibandingkan dengan tahun 2014 yang sebesar Rp 41,4 miliar.

Laba (Rugi) BersihPerseroan mencatatkan kerugian bersih sebesar Rp 174,8 miliar pada tahun 2015 atau turun sebesar 212 % apabila dibandingkan dengan tahun 2014. Di tahun 2014 Perseroan masih mencatat keuntungan bersih yang sebesar Rp 155,5 miliar. Kerugian tersebut seperti yang dijelaskan diatas dikarenakan peningkatan beban bunga pinjaman dan pembukuan kerugian selisih kurs.

ANALISIS POSISI KEUANGAN

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Rp juta 2015 2014Pertumbuhan (Growth)

Rp millionRp juta/ Rp million %

Jumlah Aset Lancar 583.414 477.700 105,714 22% Total Current Assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 2.957.172 3.204.692 247,521 -8% Total Non Current Assets

Jumlah Aset 3.540.586 3.682.393 141,807 -4% Total Assets

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 575.730 490.566 85,164 17% Total Current Liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.790.717 1.842.878 52,162 -3% Total Non Current Liabilities

Jumlah Liabilitas 2.366.447 2.333.445 33,002 1% Total Liabilities

Jumlah Ekuitas 1.174.139 1.348.948 174,809 -13% Total Equity

Aset LancarJumlah Aset Lancar pada tahun 2015 naik sebesar 22 % menjadi Rp 583,4 miliar dibandingkan tahun 2014 yang hanya sebesar Rp 477,7 miliar pada tahun 2014. Kenaikan disebabkan oleh naiknya nilai persediaan lancar dari Rp 28,6 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 468,1 miliar di tahun 2015. Terdapat penurunan nilai kas dan setara kas dari Rp 262,8 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 49,3 miliar di tahun 2015.

Aset Tidak LancarJumlah Aset Tidak Lancar mengalami penurunan sebesar 8 % dari Rp 3,2 triliun pada tahun 2014 menjadi Rp 2,9 triliun pada tahun 2015. Penurunan Jumlah Aset Tidak Lancar tersebut terutama disebabkan oleh pergerakan persediaan seperti yang telah diinformasikan diatas.

Income Tax ExpenseIncome tax in 2015 amounted to Rp 41 billion, decreasing by 1 % compared to the 2014 amount of Rp 41.4 billion.

Net Profit (Loss)The Company recorded a net loss amounting to Rp 174.8 billion in 2015, decreasing by 212 % compared to 2014. In 2014, the Company still recorded a net profit of Rp 155.5 billion. Such loss, as described above, is due to the increase in loan interest expenses and foreign exchange losses.

FINANCIAL POSITION ANALYSISCONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

Current AssetsTotal Current Assets in 2015 rose by 22 % to Rp 583.4 billion, compared to 2014 at Rp 477.7 billion. The increase was generated by higher current inventory of Rp 468.1 billion in 2015 from Rp 28.6 billion in 2014. There was a decrease in the value of cash and cash equivalents of Rp 262.8 billion in 2014 to Rp 49.3 billion in 2015.

Non Current AssetsTotal Non Current Assets decreased by 8 % from Rp 3.2 trillion in 2014 to Rp 2.9 trillion in 2015. The decrease in Non-Current Assets was primarily due to inventory movement as detailed above.

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk44

Page 47: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Liabilitas Jangka PendekLiabilitas Jangka Pendek tahun 2015 naik sebesar 17 % dari Rp 490,5 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 575,5 miliar di tahun 2015. Kenaikan ini disebabkan adanya porsi utang bank jangka panjang yang dimiliki oleh Perseroan yang akan jatuh tempo dalam jangka waktu 1 tahun.

Liabilitas Jangka PanjangLiabilitas jangka panjang turun 3 % dari Rp 1,8 triliun di tahun 2014 menjadi Rp 1,79 triliun di tahun 2015. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya uang muka penjualan sebesar 96 % yaitu dari Rp 49,9 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 2 miliar di tahun 2015, dan adanya pembayaran cicilan yang dilakukan oleh anak Perseroan atas utang yang dimilikinya.

EkuitasJumlah ekuitas menurun sebesar 13 % dari Rp 1,3 triliun di tahun 2014 menjadi Rp 1,1 triliun di tahun 2015. Penurunan ini terjadi karena Perseroan mencatatkan kerugian Rp 174,8 miliar, yang merupakan akibat dari rugi selisih kurs dan beban keuangan yang cukup besar.

ANALISIS ARUS KAS

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANRp juta 2015 2014 2013 Rp million

Arus kas bersih tersedia dari (digunakan untuk) aktivitas operasi

(35.747) 51.567 11.559 Net cash flow provide (used in) operating activities

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi

(113.513) (993.684) 343.683 Net cash flow used in investing activities

Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan

(64.132) 1.149.161 70.099 Net cash flow from financing activities

Dampak dari pertumbuhan ekonomi yang melambat secara makro di tahun 2015 menyebabkan arus kas Perseroan (terutama dari segi aktivitas operasi) turun dibandingkan pada tahun 2014. Di akhir tahun 2015 ini Perseroan masih menjaga kas dan setara kas sebesar Rp 49, 3 miliar

Arus Kas Bersih dari Aktivitas OperasiArus kas bersih dari aktivitas operasi pada tahun 2015 mengalami penurunan penurunan sebesar 169 % dikarenakan penurunan penerimaan dari pelanggan.

Current LiabilitiesCurrent liabilities in 2015 increased by 17 % from Rp 490.5 billion in 2014 to Rp 575.5 billion in 2015. This increase was due to the long-term portion of bank debt held by the Company due within 1 year.

Non Current LiabilitiesNon Current liabilities decreased by 3 % from Rp 1.8 trillion in 2014 to Rp 1.79 trillion in 2015. This decrease was due to lower advance sales by 96 % from Rp 49.9 billion in 2014 to Rp 2 billion in 2015, and installment payments made by a subsidiary on its debt.

EquityTotal equity decreased by 13 % from Rp 1.3 trillion in 2014 to Rp 1.1 trillion in 2015. This decrease occurred because the Company recorded a loss of Rp 174.8 billion, as a result of foreign exchange losses and large finance expenses.

NET CASH FLOW ANALYSIS

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS

The impact of slowing macro economic growth in 2015 led to the company’s cash flows (especially in terms of operating activities) decreasing compared to 2014. At the end of 2015 the Company maintained cash and cash equivalents of Rp 49.3 billion.

Net Cash Flows from Operating ActivitiesThe net cash flow from operating activities in 2015 decreased by 169 % due to lower receipts from customers.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 45

Page 48: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Arus Kas Bersih dari Aktivitas InvestasiArus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi menurun dari Rp 993,68 miliar pada tahun 2014 menjadi Rp 113,5 miliar pada tahun 2015 atau sebesar 89 %. Penurunan tersebut disebabkan karena adanya pengeluaran untuk penyertaan saham di tahun 2014 sebesar Rp 663 miliar. Arus Kas Bersih dari Aktivitas PendanaanArus kas bersih yang tersedia dari aktivitas pendanaan menurun dari Rp 1.1 triliun pada tahun 2014 menjadi Rp 64 miliar pada tahun 2015 atau sebesar 106 %, terutama disebabkan karena adanya penerimaan dari pinjaman bank jangka panjang di tahun 2014.

ANALISIS RASIO

KEMAMPUAN MEMBAYAR HUTANGRasio kemampuan Perseroan untuk membayar hutang adalah sebagai berikut:

Rasio Keuangan 2015 2014 Financial Ratios

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Aset -5% 4% Return to Assets

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas -15% 12% Return to Equity

Rasio Laba Kotor Terhadap Pendapatan 65% 59% Gross Profit Margin

Rasio Laba Bersih Terhadap Pendapatan -29% 27% Net Profit Margin

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (x) 2,02 1,73 Liabilities to Equity Ratio (x)

Rasio Liabilitas Terhadap Aset (x) 0,67 0,63 Liabilities to Assets Ratio (x)

Rasio Lancar (x) 1,01 0,97 Current Ratio (x)

SolvabilitasRasio Liabilitas terhadap Aset pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar 0,67x, sementara untuk tahun 2014 adalah sebesar 0,63x. Perbandingan antara Utang terhadap jumlah Ekuitas yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar 2,02x, sementara untuk tahun 2014 adalah sebesar 1,73x. Rasio solvabilitas Perseroan relatif moderat, mencerminkan besarnya Aset dan Ekuitas Perseroan yang cukup mampu dalam memenuhi kewajiban Perseroan.

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Net Cash Flows from Investing ActivitiesNet cash flows used in investing activities decreased from Rp 993.68 billion in 2014 to Rp 113.5 billion in 2015, or an decrease of 89 %. The decrease was due to the expenses for investments in shares in 2014 amounted to Rp 663 billion.

Net Cash Flows from Financing ActivitiesNet cash flows provided from financing activities decreased from Rp 1.1 trillion in 2014 to Rp 64 billion in 2015, or by 106 %, primarily due to the receipt of long-term bank loans in 2014.

RATIO ANALYSIS

SOLVENCYThe Company’s solvency ratios are as below:

SolvabilityLiabilities to Assets as at December 31, 2015 was 0.67x, while for 2014 amounted to 0.63x. Debt to Total Equity ended December 31, 2015 at 2.02x, while for 2014 it was 1.73x. The Company’s solvency is moderate, reflecting that Company Assets and Equity is adequate for meeting the Company’s obligations.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk46

Page 49: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

RentabilitasRasio Rentabilitas menunjukkan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan keuntungan pada suatu periode tertentu. Rentabilitas Perseroan antara lain diukur dengan rasio-rasio margin laba (kotor dan bersih), imbal hasil aset dan imbal hasil ekuitas.

Margin laba adalah rasio antara laba terhadap pendapatan pada suatu periode tertentu. Margin laba kotor Perseroan untuk tahun 2015 adalah sebesar 65 % atau meningkat dibandingkan dengan margin laba kotor pada tahun 2014 sebesar 59 %, sedangkan untuk Margin laba bersih Perseroan di tahun 2015 adalah -29 % atau menurun dibandingkan dengan margin laba bersih pada tahun 2014 sebesar 27 %.

Imbal hasil aset adalah rasio dari perputaran aset dengan menghasilkan laba bersih, yang diukur dengan membandingkan antara laba bersih dengan total aset pada periode tertentu. Imbal Hasil Aset Perseroan pada tahun 2015 adalah sebesar -5 % dibandingkan tahun 2014 yang sebesar 4 %.

Imbal hasil ekuitas adalah rasio dari perputaran ekuitas dengan menghasilkan laba bersih, yang diukur dengan membandingkan antara laba bersih dengan total ekuitas pada periode tertentu. Imbal Hasil ekuitas Perseroan pada tahun 2015 adalah sebesar -15 % dibandingkan tahun 2014 yang sebesar 12 %.

KOLEKTIBILITAS PIUTANGPiutang usaha pihak ketiga pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing adalah sebesar Rp 20,1 miliar dan Rp 20,7 miliar. Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang pada tanggal tersebut dapat ditagih sehingga tidak dibentuk cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang usaha tersebut. Manajemen juga berkeyakinan bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

STRUKTUR PERMODALANPada akhir tahun 2015, struktur modal Perseroan adalah sebagai berikut:• Modal Dasar Perseroan sebesar Rp 1.800 miliar.• Modal Ditempatkan dan Disetor sebesar Rp 487,12

miliar.

RentabilityRentability shows the Company’s ability to generate profits in a given period. Company’s rentability is measured by among others ratios of profit margin (gross and net), return on assets and return on equity.

Profit margin is the ratio of income to revenue in a given period. The Company’s gross profit margin for 2015 was 65 %, or an increase compared to the gross profit margin in 2014 of 59 %, while the net profit margin in 2015 was -29 %, or a decrease compared with the net profit margin in 2014 of 27 %.

Return on assets is the ratio of turnover of assets to generate a net profit, as measured by comparing the net income by total assets in a given period. Return on Company Assets in 2015 amounted to -5 % compared to 2014 which amounted to 4 %.

Return on equity is the ratio of equity turnover to generate a net profit, as measured by comparing the net income and total equity at a certain period. Return on equity of the Company in 2015 amounted to -15 % compared to 2014 which amounted to 12 %.

RECEIVABLE COLLECTABILITYThird party account receivables at December 31, 2015 and 2014 is Rp 20.1 billion and Rp 20.7 billion respectively. Management believes that all accounts receivable at that date may be collected so that no allowance for impairment losses on receivables of the business. Management also believes that there isn’t significant risk concentrated on account receivables.

CAPITAL STRUCTUREAt the end of 2015, the Company’s capitalstructure is described as follows:• Authorized Capital amounting to Rp 1,800 billion.• Issued and fully paid capital amounting to Rp 487.12

billion.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 47

Page 50: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM TERBATAS (PUT)• 99,4 % sejumlah Rp 898.500.000.000 yaitu untuk

akuisisi saham PT Plaza Adika Lestari.• 0,6 % sejumlah Rp 5.168.397.920 yaitu pengembangan

lahan dan pengerjaan proyek pembangunan Borneo Paradiso di daerah Balikpapan dan proyek Serpong Park di daerah Serpong.

TINJAUAN OPERASI PER SEGMENPerseroan dan Entitas Anak memiliki usaha yang terbagi dalam 3 jenis bisnis yaitu real estat, apartemen dan penyewaan ruang. Aktivitas real estat terdiri dari proyek Melati Mas Residence, Serpong Park, dan Serpong Terrace, sedangkan apartemen adalah proyek Apartemen Westmark, Lexington dan Oasis dan penyewaan ruang adalah Plaza Atrium, Cowell Tower dan Atrium Service Point. Informasi tentang operasi per segmen tertuang dalam Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang berakhir pada 31 Desember 2015 sebagaimana yang tertuang dalam Catatan No 40.

INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGANPada tahun 2015 tidak terdapat transaksi atau kejadian material yang terjadi setelah tanggal Laporan Keuangan.

INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGANPerseroan tidak memiliki transaksi material yang mengandung benturan kepentingan.

PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN YANG BERPENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP PERUSAHAANSelama tahun 2015, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh secara signifikan terhadap keuangan Perseroan.

Tinjauan KeuanganFinancial Review

USE OF PROCEEDS LIMITED PUBLIC OFFERING (LPO)• 99.4 %, or the amount of Rp 898,500,000,000, for the

share acquisition of PT Plaza Adika Lestari.• 0.6 %, or the amount of Rp 5,168,397,920, for land

development and the development of Borneo Paradiso project in Balikpapan and the Serpong Park project in Serpong.

OPERATIONAL REVIEW PER BUSINESS SEGMENTThe Company and its subsidiaries have a business which is divided into three different business types, namely real estate, apartments and rental space. Real estate activities consist of Melati Mas Residence, Serpong Park and Serpong Terrace project, while the apartments are Westmark Apartments, Lexington and Oasis project and the rental areas are Plaza Atrium, Cowell and the Atrium Tower Service Point. Information about operations per segment are stated in Note No. 40 of the consolidated financial statements for year ended December 31, 2015.

MATERIAL EVENTS AFTER REPORTING PERIODThere are no material events subsequent to the date of financial statements.

INFORMATION ON MATERIAL TRANSACTIONS WHICH HAS CONFLICT OF INTERESTS The Company has no material transactions with a conflict of interests to disclose.

AMENDMENTS TO LAWS AND REGULATIONS WITH SIGNIFICANT IMPACTS ON THE COMPANY

Throughout 2015, there were no amendments to laws and regulations with significant impacts on the Company’s financial condition.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk48

Page 51: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

KEBIJAKAN AKUNTANSIPerseroan dan Entitas Anak telah menerapkan PSAK yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2015 yang dianggap relevan terhadap laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:1. PSAK 1 (2013): Penyajian Laporan Keuangan.2. PSAK 24 (2013): Imbalan Kerja.3. PSAK 46 (2014): Pajak Penghasilan.4. PSAK 48 (2014): Penurunan Nilai Aset.5. PSAK 50 (2014): Instrumen Keuangan: Penyajian.6. PSAK 55 (2014): Instrumen Keuangan: Pengakuan dan

Pengukuran.7. PSAK 60 (2014): Instrumen Keuangan: Pengungkapan.8. PSAK 65: Laporan Keuangan Konsolidasian dan PSAK 4

(2013): Laporan Keuangan Tersendiri.9. PSAK 66: Pengaturan Bersama dan PSAK 15 (2013):

Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama.10. PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar.

ACCOUNTING POLICIESThe Company and its subsidiaries have applied SFAS which are effective on January 1, 2015 considered relevant to the consolidated financial statements as follows: 1. PSAK No. 1 (2013):Financial Statement

Presentation.2. PSAK No.24 (2013): Employee Benefits.3. PSAK No. 46 (2014): Income Taxes.4. PSAK No. 48 (2014): Impairment of Assets.5. PSAK No. 50 (2014):Financial Instruments:

Presentation.6. PSAK No. 55 (2014):Financial Instruments:

Recognition and Measurement.7. PSAK No. 60 (2014):Financial Instruments:

Disclosure.8. PSAK No. 65: Consolidated Financial Statement.9. PSAK No. 66: Joint Arrangement.10. PSAK No. 68: Fair Value Measurements.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 49

Page 52: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Human Resources and Information Technology

Sumber DayaManusia danTeknologiInformasi

Quality human resources are a priority in maintaining competitive advantage, as well as supporting business strategy and Company operations. The Company furthermore tries to improve the capabilities,

competency, and ability of the human resources (HR), both through sustainable professional training and recruiting qualify staff. Our HR is a main pillar to support the Company’s success in developing prime properties. The Company has integrated competence development programs with the Company’s development program in order to prepare the staff directed to the future.

Focus 2015 In 2015, Human Resources focused its activities in developing competency and the availability of the human resources who are capable and competent in their fields to achieve the Company’s vision and mission. To support that focus, the Company prepared Human Resources training programs in accordance with the

Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan aspek prioritas dalam mempertahankan keunggulan kompetitif dan mendukung strategi bisnis dan operasional Perseroan. Selain itu, Perseroan senantiasa

berupaya meningkatkan kapabilitas, kompetensi dan kemampuan sumber daya manusia (SDM), baik melalui pelatihan profesional yang berkelanjutan maupun dengan merekrut staff berkualitas. SDM kami merupakan pilar utama untuk menunjang keberhasilan Perseroan dalam menghasilkan property yang dapat dihandalkan. Perseroan memiliki program pengembangan kompetensi yang terintegrasi dengan program dan strategi pengembangan Perseroan, guna mempersiapkan staf berperan dalam program-program strategis di masa depan.

Fokus 2015Pada tahun 2015, Divisi Human Resources Perseroan memfokuskan kegiatannya pada pengembangan kompetensi dan ketersediaan sumber daya manusia yang handal dan kompeten di bidangnya untuk mencapai visi dan misi Perseroan. Untuk menunjang fokus tersebut, Perseroan telah mempersiapkan program pelatihan SDM

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk50

Page 53: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

sesuai dengan kebutuhan masing-masing direktorat di Perseroan, serta sistem rekrutmen yang memadai sehingga Perseroan mampu menjaring talenta terbaik.

Profil Sumber daya ManusiaPada tahun 2015 Perseroan memiliki 655 karyawan, di mana terjadi penambahan pegawai sebanyak 104 karyawan dari tahun sebelumnya. Dari sisi pendidikan, terdapat peningkatan pada jumlah karyawan dengan latar belakang Sarjana. Pada tahun 2014 rasio sarjana dan lulusan sekolah menengah adalah 70,78 % dan 29,21 %, sementara pada tahun 2015 adalah 76,03 % dan 23,97 %.

2015

Jumlah karyawan berdasarkan tingkat pendidikan

Number of employees based on education

Tingkat Pendidikan 2015 2014 Level of education

S2 21 21 Master Degree

S1 422 293 Bachelor

D3 55 76 Diploma Degree

SD - SMA 157 161 Elementary School - Senior High school

Jumlah 655 551 Total

needs of each directorate in the Company and adequate recruiting system so that the Company is able to get the best talent.

Human Resources ProfilesIn 2015 the Company had 655 employees, as the Company added 104 employees compared to the previous year. Based on education, there was an increase of the number of employees with bachelor degrees. In 2014 the ratios of those with a bachelor and those with a high school graduation was 70.78% and 29.21%, while in 2015 the ratio was 76.03% and 23.97%.

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 51

Page 54: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015

Jumlah karyawan berdasarkan Level Jabatan Number of employees based on Position levels

Level Jabatan 2015 2014 Position levels

General Manajer 32 29 Senior Manajer

MG 85 77 JM

AM 181 135 SPV

Staff 357 310 Staff

Jumlah 655 551 Total

2015

Jumlah karyawan berdasarkan Masa Kerja Number of employees based on Working Period

Masa Kerja 2015 2014 Work Period

0 – 5 Tahun 557 467 Years

6 – 10Tahun 38 48 Years

11 – 20 Tahun 47 29 Years

20 Tahun 13 7 Years

Jumlah 655 551 Total

2015

Jumlah karyawan berdasarkan Usia Number of employees based on Age

Usia 2015 2014 Age

< 25 Tahun/Years 80 82 Years

26– 35 Tahun/Years 288 238 Years

36 – 45 Tahun/Years 205 178 Years

46 – 55 Tahun/Years 75 51 Years

>55 Tahun/Years 7 2 Years

Jumlah 655 551 Total

2015

Komposisi karyawan Perseroan berdasarkan Status

Number of employees based on Status

Status 2015 2014 Status

Kontrak 309 315 Contract

Tetap 346 236 Permanent

Jumlah 655 551 Total

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk52

Page 55: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Sistem RekrutmenPerseroan terus mencari dan menyeleksi calon karyawan berkompeten yang memiliki integritas untuk tumbuh dan berkembang bersama serta menjadi calon pemimpin masa depan. Oleh karena itu, aspek pencarian talenta atau rekrutmen menjadi salah satu prioritas divisi HR. Perseroan merancang sistem rekrutmen yang tepat agar dapat menemukan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan. Divisi HR melakukan proses seleksi berbasis kompetensi menggunakan alat seleksi psikometri yang sesuai dengan kebutuhan.

Rekrutmen meliputi proses identifikasi dan penerimaan kandidat dengan kualifikasi terbaik. Perseroan melakukan proses rekrutmen pada beberapa universitas terkemuka untuk melakukan seleksi terhadap fresh graduate terpilih untuk diikutsertakan dalam mekanisme pengembangan jalur cepat (fast track) sebagai persiapan menjadi pemimpin Perseroan, dengan program yang dimiliki tim HR yaitu Associate Development Program (ADP).

Peningkatan Kompetensi Perseroan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada karyawan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang berhubungan dengan pekerjaan masing-masing. Pelatihan yang kami adakan untuk meningkatkan kompetensi SDM baik dari tingkat staff hingga Direktur Perseroan.

Selain itu, Pengembangan Karyawan juga bertujuan untuk mempersiapkan talenta-talenta yang berbakat di masa mendatang. Perseroan melakukan serangkaian aktivitas pelatihan baik yang bersifat fungsional bagi pengembangan kompetensi teknis tiap departemen maupun pelatihan-pelatihan yang bersifat manajerial kepemimpinan.

Recruiting System The Company keeps searching for and selecting competent prospective employees who have high integrity to grow and improve together, as well as to become prospective leaders in the future. That is why the talent search and recruitment are priorities in the HR division. The Company has designed an appropriate recruiting system so that it can find human resources suitable with needs. The HR Division conducts a selection process based on competency using psychometric selection tools.

Recruiting covers identification and admission of candidates with the best quality. The Company recruited in several leading universities to make selections with the fresh graduates to be chosen for fast track development as preparation to be a Company leader through the Associate Development Program (ADP).

Competency ImprovementThe Company gives a wide opportunity to its employees to join training related to their work. Training offered to improve the HR competency reached from the staff level until the Director level.

In addition, employee development has the purpose to prepare gifted talents in the future. The Company holds a series of training activities both functional, for technical competency development in every department, and training for managerial leadership.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 53

Page 56: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Program-program pengembangan karyawan yang dilakukan selama tahun 2015 antara lain adalah:

No Pelatihan Training Training Topik Program Peserta Participant

1 Construction Fundamental #1 Ketrampilan Pendukung - Supporting Skill Staff - Manager

2 Construction Fundamental #2 Ketrampilan Pendukung - Supporting Skill Staff - Manager

3 ADP Job Observation Presentation Kepemimpinan & Manajemen - Leadership & Management

Manager - Direksi

4 Construction Fundamental #3 Ketrampilan Pendukung - Supporting Skill Staff - Manager

5 Quality Management Tools Kepemimpinan & Manajemen - Leadership & Management

SPV

6 Sosialisasi VMV & Setting Objective For HR Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

7 Training HRIS Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

8 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Property Management Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

9 Sosialisasi VMV & Setting Objective For BusDev Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

10 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Finance & IT Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

11 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Serpong & Deplu

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

12 Effective Selling Skill Training For Oasis Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

13 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Legal Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

14 Effective Selling Skill Training For Serpong & Billabong

Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

15 Effective Selling Skill Training For Antasari 45

Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

16 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Borneo Balikpapan

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

17 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Antasari 45 & Marketing Division

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

18 Effective Selling Skill Training For Lexington

Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

19 Sosialisasi VMV & Setting Objective For Purimas Surabaya

Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager - Direksi

20 New Employee Orientation (NEO) Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Karyawan Baru

21 Effective Selling Skill Training For Borneo Balikpapan

Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

22 Effective Selling Skill Training For Purimas Surabaya

Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Employee development programs conducted in 2015 include:

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk54

Page 57: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

No Pelatihan Training Training Topik Program Peserta Participant

23 Sosialisasi BPJS Pengembangan Pribadi - Personality Development

Staff - Manager

24 Seminar BPJS Pengembangan Pribadi - Personality Development

Asmen

25 Presentation Skill Kepemimpinan & Manajemen - Leadership & Management

SPV

26 ADP Assignment 1 Presentation Kepemimpinan & Manajemen - Leadership & Management

Manager - Direksi

27 Performance Review Organisasi & Perusahaan - Organization & Corporation

Manager

28 Training ISO Ketrampilan Teknik - Technical Skill Staff - Manager

29 ADP Assignment 2 Presentation Kepemimpinan & Manajemen - Leadership & Management

Manager - Direksi

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 55

Page 58: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Teknologi InformasiInformation Technology

Teknologi Informasi (TI) memiliki peran yang penting dalam menunjang dan memfasilitasi kegiatan usaha Perseroan. Implementasi TI di Perseroan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan operasional, memberikan

transparansi pertanggungjawaban pengelolaan keuangan kepada seluruh pemangku kepentingan serta memudahkan fungsi kontrol dan pemantauan manajemen.

Ketersediaan dan pengaplikasian sistem teknologi informasi yang andal, efektif dan efisien dapat terwujud dengan penerapan kebijakan dan sistem manajemen yang tepat. Divisi Teknologi Informasi bertugas untuk menciptakan, mengembangkan, memantau, dan mengevaluasi sistem teknologi informasi berdasarkan kebutuhan Perseroan dengan menggunakan teknologi yang tepat sesuai dengan tata kelola teknologi informasi. Selain itu, Divisi TI senantiasa memperbarui wawasan mengenai sistem dan teknologi terkini agar kebutuhan Perseroan dapat terpenuhi dengan baik. Divisi TI bertanggung jawab atas pengembangan teknologi informasi Perseroan, dan Direktur Manajemen Risiko dan Teknologi Informasi bertanggung jawab untuk melakukan proses pengawasan terhadap aktivitas tersebut.

VISI DAN MISI TEKNOLOGI INFORMASI

Visi Peranan divisi IT sebagai sarana untuk menyajikan informasi yang cepat dan akurat dalam pengambil keputusan dari perseroan serta memberikan layanan yang terbaik dalam rangka mendukung kemajuan perseroan.

Misi• Membuat roadmap oleh divisi IT yang selaras dengan

target dari perseroan. • Meningkatkan sumber daya manusia yang terkait

dengan penggunaan teknologi informasi. • Menyusun rencana strategi dalam upaya

meningkatkan teknologi informasi pada perseroan.

Information Technology (IT) has an important role in supporting and facilitating the Company’s business activities. IT implementation increases the effectiveness and efficiency of operational activities, opening transparency in responsibility

of the financial management to all stakeholders and making control functions easier to manage and monitor.

Reliable, effective and efficient IT and application system availability is formed through effective implementation of policy and management systems. The Information Technology Division has the responsibility to create, develop, monitor and evaluate information technology systems based on Company needs by using the right technology in accordance with information technology governance. To help accomplish this, the Information Technology Division constantly updates knowledge about the system and the latest technology to ensure that Company needs are fulfilled. The IT Division is responsible for the development of the Company’s IT, and the Director of Risk Management and Information Technology is responsible monitoring activities.

VISION AND MISSION OF TECHNOLOGY INFORMATION

Vision The role of the IT Division as facilitor to present accurate and timely information for decision-making and giving the best services in order to support Company progress.

Mission• Making IT Division roadmaps that accord with

Company targets.• Improving Human Resources related to the use of

information technology.• Arranging strategic plans in order to improve the

Company’s information technology.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk56

Page 59: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ROADMAP PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASIDivisi Teknologi Informasi melaksanakan fungsinya untuk mendukung kegiatan Perseroan dalam menyediakan seluruh kebutuhan TI di Perseroan, baik hardware maupun software, sesuai dengan kebutuhannya. Dalam pelaksanaannya Perseroan memperhatikan prinsip tata kelola teknologi informasi, dengan menghubungkan sasaran strategis Perseroan dengan sasaran strategis teknologi informasi. Ada pun roadmap pada divisi IT meliputi 4 phase yaitu

1. Phase 1a. Melakukan perencanaan yang strategis dalam

penerapan teknologi informasi b. Melakukan design dari perencenaan yang sudah

disepakati bersama dengan perseroan2. Phase 2

a. Menganalisa kebutuhan dalam penerapan teknologi informasi yang sesuai dengan perencanaan

b. Melakukan business modeling dari perseroan untuk disederhanakan

3. Phase 3a. Membuat atau mengembangkan teknologi

informasi yang sudah dianalisa b. Melakukan testing pada penerapan teknologi

informasi yang sudah dibuat atau dikembangkan c. Melakukan training pada sumber daya manusia

dalam penerapan teknologi informasi tersebut4. Phase 4

a. Implementasi teknologi informasi pada perseroan sesuai dengan perencanaan, analisa dan design

b. Review implementasi teknologi informasi mengenai proses yang sudah berjalan untuk dianalisa dan dikembangkan agar penerapan teknologi informasi berjalan lancar.

PENCAPAIAN BIDANG TEKNOLOGI INFORMASIDivisi TI mendukung proses pemasaran di Perseroan dengan membuat dan memaintain Website Perseroan. Selain itu, TI juga mendukung pengembangan bisnis Perseroan dengan memanfaatkan Google Map untuk melakukan survey tanpa perlu turun ke lapangan.

ROADMAP OF THE DEVELOPMENT OF INFORMATION TECHNOLOGYThe Information Technology Division carries out its function to support Company activities in providing all IT needs for the Company, both hardware and software, all in accordance with Company needs. In the implementation, the Company adheres to information technology governance principles, connecting the Company’s strategic objectives with information technology strategic objectives. The IT Division roadmap covers 4 phases:

1. Phase 1a. Making strategic planning in implementing

information technology.b. Designing plans agreed upon by the Company.

2. Phase 2a. Analyzing needs for information technology

suitable with planning.b. Doing business modeling from the Company for

streamlining.3. Phase 3

a. Installing or developing proven information technology.

b. Testing on the implementation of installed and developed information technology.

c. Giving training to the Human Resources concurrent with application of information technology.

4. Phase 4a. Implementation of information technology in

accordance with plans and designs.b. Reviewing information technology running

processes to be analyzed and improved to ensure effective implementation.

ACHIEVEMENT IN INFORMATION TECHNOLOGYIT Division supports the marketing process in the Company by making and maintaining the Company’s Website. Besides that, IT also supports developing Company’s business by integrating Google Maps to facilitate surveys without going to the field.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 57

Page 60: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Divisi IT dalam peningkatan sarana informasi kepada perseroan telah membuat berbagai aplikasi seperti aplikasi yang menyokong semua divisi pada perseroan dan membuat aplikasi perhitungan komisi, launching product, pemeliharan rumah dan apartemen serta aplikasi dalam hal memonitor keamanan data dan jaringan.

PERKEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TEKNOLOGI INFORMASITeknologi Informasi Perseroan didukung oleh sumber daya manusia dengan kompetensi khusus di bidang teknologi informasi, cakap dan terampil dalam mengembangkan sistem aplikasi dan juga mengelola infrastruktur teknologi informasi.

Sepanjang tahun 2015 Perseroan berupaya untuk meningkatkan Layanan Teknologi Informasi dengan memperkuat sumber daya manusia di Divisi Teknologi Informasi dengan cara:

Tata Kelola Teknologi InformasiDalam pengelolaan sistem teknologi informasi, Perseroan fokus untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi, menjaga kerahasiaan, mempertahankan integritas, meningkatkan ketersediaan, kepatuhan, dan keandalan dalam operasional teknologi informasi.

Perseroan melalui Divisi Teknologi Informasi menjalankan Tata Kelola Teknologi Informasi dengan cara:1. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan kebijakan dan

prosedur Teknologi Informasi yang telah ditetapkan Perseroan.

2. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi, menjaga kerahasiaan, mempertahankan integritas, meningkatkan ketersediaan, kepatuhan, dan keandalan dalam operasional teknologi informasi.

3. Membuat kebijakan IT sebagai pedoman yang harus dipatuhi semua divisi pada perseroan

Teknologi InformasiInformation Technology

IT Division is improving information facilities through various applications such as commission computations, product launch, and house and apartment maintenance applications as well as applications on monitoring data and networks.

THE DEVELOPMENT OF HUMAN RESOURCES INFORMATION TECHNOLOGYInformation Technology is supported by the Human Resources with specific competency in information technology, notably as capable and skillful in developing application system and managing the information technology infrastructure.

During 2015 the Company improved Information Technology Services by strengthening the human resources in Information Technology Division by:

Information Technology GovernanceIn managing the information technology system, the Company focuses on improving the effectiveness and efficiency, and maintaining data confidentiality and system integrity, as well as increasing availability, compliance and operational reliability.

The Company through the Information Technology Division is following Information Technology Governance by:1. Doing activities in accordance with established IT

policy and procedure.2. Improving the effectiveness and efficiency, and

maintaining data confidentiality and system integrity, as well as increasing availability, compliance and operational reliability.[ed. This is basically word for word from the opening paragraph.]

3. Making IT Policy as a guideline that must be obeyed by all divisions in the Company.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk58

Page 61: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Investasi Untuk Teknologi InformasiDalam rangka menunjang kegiatan operasional Perseroan yang semakin bertambah, pada tahun 2015 divisi TI melakukan peningkatan investasi pada teknologi informasi dalam hal aplikasi dan perangkat keras baik server dan kebutuhan keamanan data dan jaringan.

Total investasi TI di tahun 2015 adalah sebesar kurang lebih Rp 1,7 miliar.

Strategi Dan Rencana Pengembangan Teknologi InformasiMemasuki tahun 2016, Perseroan merencanakan peningkatan efektivitas dan efisiensi operasional Teknologi Informasi sesuai dengan Tata Kelola Teknologi Informasi dengan strategi sebagai berikut:1. Peningkatan penerapan business intelligence dalam

mengolah data dan penyajian data yang cepat dan akurat untuk mendukung pengambilan keputusan pada perseroan

2. Pengembangan aplikasi berbasis web dalam hal mendukung peningkatan kinerja pemasaran dalam hal perkenalan product dan penjualan

3. Pengembangan pada aplikasi inti agar sesuai dengan perencanaan dan analisa proses business yang disepakati perseroan

4. Peningkatan pelatihan pada sumber daya manusia agar penerapan dan penggunaan teknologi informasi dapat berfungsi optimal dan membantu mempercepat proses laporan

Investment For Information TechnologyIn order to support the Company’s expanding operational activities, in 2015 the IT Division made increased investments in information technology applications, hardware, server, and data and network safety of Rp 1,666,342,760.

Strategy And Information Technology Development PlanEntering 2016, the Company plans to improve the effectiveness and efficiency of Information Technology operations in accordance with Information Technology Governance along the following strategies:1. Improving the implementation of business

intelligence in processing data with fast and accurate data serving to support the Company’s decision-makers.

2. Developing web-based applications in support of improving marketing performance in producing and selling.

3. Developing main application as suitable with planning and with analyzing business processes in line with Company targets.

4. Improving training for Human Resources so that the implementation and the use of the information technology can function optimally and help accelerate the reporting process.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 59

Page 62: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Corporate Governance Report

LaporanTata KelolaPerusahaan

Perseroan berkomitmen untuk menjalankan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik sesuai peraturan dan prosedur yang berlaku sehingga dapat memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan serta nilai yang maksimal bagi para pemangku kepentingan.

The Company is committed to implementing the principles of good corporate governance in accordance with the prevailing regulations and procedures aim to delivering sustainable growth and maximum value to the the stakeholders.

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk60

Page 63: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 61

Page 64: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Corporate Governance

PelaksanaanTata KelolaPerusahaan

Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas praktik tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance “GCG”) secara konsiten dan berkelanjutan. Dalam praktik GCG yang kami jalankan dalam Perseroan, kami

mengacu kepada Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menyesuaikan diri dengan perkembangan terkini.

Dengan menerapkan GCG secara berkesinambungan, Perseroan akan tumbuh dan berkembang seiring meningkatnya kinerja untuk mewujudkan visi dan Misi Perseroan menjadi perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industry property dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer. Penerapan GCG perlu didukung oleh tiga pilar yang saling berhubungan, yaitu negara dan perangkatnya sebagai regulator, dunia usaha sebagai pelaku pasar, dan masyarakat sebagai konsumen dunia usaha.

Sehingga Perseroan memiliki keyakinan bahwa penerapan GCG sebagai salah satu pilar dari sistem ekonomi pasar, akan mendorong terciptanya persaingan yang sehat dan iklim usaha yang kondusif. Selain itu, pelaksanaan GCG juga menjadi bagian penting dalam menunjang pertumbuhan dan stabilitas ekonomi yang

We are committed to improving the quality of good corporate governance (GCG) practices in the Company, consistently and continuously. We implement GCG practices with

reference to prevailing laws and regulations and always update and adapt ourselves to the latest developments.

By applying GCG continuously, the Company will grow and evolve along with the increased of performance to achieve the Company’s vision and mission: To be a respected, profitable, and major player in the property industry with a significant presence in developer market. The implementation of GCG is supported by three interrelated pillars which are namely the state and its apparatus as regulator, the business community as market participants, and the community as consumer.

The Company has confidence that the implementation of Good Corporate Governance (GCG) as one of the pillars of the market economy system will encourage healthy competition and a conducive business climate. In addition, the implementation of GCG is also an important part in supporting the sustainable economic

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk62

Page 65: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

berkelanjutan. Pemahaman ini mendasari komitmen Perseroan untuk senantiasa menegakkan penerapan GCG dalam setiap jenjang organisasi dan kegiatan operasionalnya.

Untuk meningkatkan penerapan GCG, Perseroan secara bertahap menyempurnakan diri dengan berbagai perangkat pendukung. Dengan berperan sebagai soft-structure, Perseroan memberlakukan Pedoman Perilaku, Sistem Pelaporan Pelanggaran, Panduan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan, Peraturan Perusahaan, Pedoman Dewan Komisaris dan Direksi, serta berbagai Standar Prosedur Operasional selain visi dan misi sebagai tujuan bersama. Seluruh unsur Perseroan dilibatkan dalam pelaksanaan GCG mulai dari tahap persiapan, internalisasi, sosialisasi, implementasi hingga evaluasi.

Penerapan Prinsip GCGPerseroan mengimplementasikan seluruh aktivitas praktik GCG dengan berlandaskan pada lima asas GCG yang mengacu pada Pedoman Umum GCG Indonesia yang disusun oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) yaitu transparansi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kemandirian serta kewajaran dan keseteraan.

growth and stability. This understanding underlies the Company’s commitment to continue to enforce the implementation of GCG in every level of the organization and its operations.

To improve the implementation of GCG, the Company gradually improves with a variety of supporting devices. The Company enforces the soft-structure of the Code of Conduct, Violation Reporting System, Corporate Governance Implementation Guidance, Company Regulations, Guidelines for the Board of Commissioners and Board of Directors, as well as a variety of Standard Operating Procedures, in addition to the vision and mission as a common goal. All of the Company’s elements are involved in the implementation of GCG ranging from the preparation stage, internalization, socialization, implementation and evaluation.

Application of GCG Principles The Company implements all activities in corporate governance practices the basis of the five basic principles of GCG, which refer to Indonesia’s Code prepared by the National Committee on Governance (NCG), namely of transparency, accountability, independence, responsibility and fairness.

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 63

Page 66: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Transparansi/KeterbukaanAsas keterbukaan selalu diterapkan oleh Perseroan dalam menjalankan bisnisnya melalui penyediaan informasi yang material dan relevan serta dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku kepentingan yang akan berdampak pada pencapain visi dan misi Perseroan untuk menjadi perusahaan terpandang, dihormati dan menguntungkan dalam industry property dan dengan peran signifikan dalam pasaran developer. Prinsip transparansi ini kamiuraikan menjadi sebagai berikut:a. Informasi yang seluas-luasnya diberikan kepada

publik dan pemegang saham, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku maupun atas inisiatif sendiri.

b. Mengungkapkan informasi secara tepat waktu, memadai, jelas, akurat, serta dapat diakses oleh pemangku kepentingan.

c. Melindungi informasi rahasia mengenai Perseroan maupun stakeholder sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

AkuntabilitasPerseroan memiliki sistem pengelolaan perusahaan yang mendukung terciptanya kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban kinerja organ perusahaan sehingga dapat dipertanggung-jawabkan. Prinsip akuntabilitas diterapkan antara lain:a. melalui langkah-langkah pelaporan Direksi kepada

Dewan Komisaris mengenai rencana anggaran tahunan dan evaluasi bersama atas tinjauan keuangan Perseroan.

b. Penyampaian laporan keuangan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan.

c. Pembentukan Audit Internal dan penunjukan auditor eksternal.

d. memastikan adanya struktur, system, dan standar operating procedure (SOP) yang dapat menjamin mekanisme check and balance dalam pencapaina visi, misi, dan tujuan Perseroan berjalan dengan baik.

e. Memiliki ukuran kinerja dari masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi maupun seluruh pegawai berdasarkan ukuran yang disepakati dan konsisten dengan visi, misi, dan tujuan Perseroan.

TransparencyThe principle of transparency is always applied by the Company in its business through the provision of material and relevant information, and in a way that is easily accessible and understood by stakeholders, and which will have an impact on the achievement of the Company’s vision and mission to be the foremost property company and develop the nation. We describe the principle of disclosure as follows:a. Broadest information given to the public and

shareholders, by paying attention to prevailing legislation, and on initiative.

b. Disclosing information in a timely, adequate, clear, and accurate manner accessible to stakeholders.

c. Protecting confidential information about the Company and stakeholders in accordance with prevailing laws and regulations.

AccountabilityThe Company has a corporate management system that supports the creation of a clarity of functions, so that implementation and performance accountability of corporate organs can be accounted for. The principle of accountability is applied through: a. Reporting to the Board of Commissioners concerning

annual budget plan and joint evaluation of the Company’s financial performance.

b. Financial statements submission to the AnnualGeneral Meeting of Shareholders (AGMS).

c. Establishment of Internal Audit and the appointment of the external auditor.

d. Ensuring the structure, system, and standard operating procedure (SOP) to guarantee a checks and balances mechanism in the achievement of the Company’s vision, mission and objectives.

e. Having a measurement of performance of each Commissioner and Director, as well as all employees, based on agreed standards which are consistent with the Company’s vision, mission and objectives.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk64

Page 67: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

PertanggungjawabanUntuk menjaga kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapatkan pengakuan sebagai warga korporasi yang baik, maka Perseroan senantiasa menjunjung tinggi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan. Praktik prinsip pertanggung-jawaban ini kami terapkan sebagai berikut:a. Seluruh organ Perseroan harus berpegang pada

prinsip kehati-hatian dan menjamin pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang berlaku, anggaran dasar Perseroan dan Peraturan Perseroan.

b. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Perseroan terlibat langsung dalam berbagai kegiatan sosial yang difokuskan pada pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.

c. Melaksanakan isi perjanjian yang telah dibuat Perseroan termasuk pemeunuhan hak dan kewajiban yang tertuang dalam semua bentuk perjanjian yang melibatkan Perseroan

KemandirianPerseroan selalu memastikan bahwa pengelolaan Perusahaan dilakukan secara independen sehingga masing-masing organ Perseroan tidak saling mendominasi dan tidak dapat diintervensi oleh pihak lain. Prinsip Kemandirian ini kami laksanakan sebagai berikut: a. Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan memiliki

pendapat yang independen dalam setiap keputusan yang diambil, namun dimungkinkan untuk mendapatkan saran dari konsultan independen, hukum, sumber daya manusia dan komite-komite untuk menunjang kelancaran tugasnya.

b. saat ini Dewan Komisaris Perseroan beranggotakan 2 (dua) orang Komisaris Independen untuk menjamin independensi Dewan Komisaris dalam pengawasan Perseroan.

c. Seluruh organ Perseroan melaksanakan fungsi dan tugas sesuai anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, tidak saling mendominasi dan melempar tanggung-jawab kepada pihak lain dalam Perseroan.

ResponsibilityTo maintain long-term business sustainability and gain recognition as a good corporate citizen, the Company continues to uphold compliance with statutory regulations and fulfill its responsibility towards society and the environment.We apply this principle of responsibility as follows:a. All Company organs must adhere to the principle of

prudence and ensure compliance with the laws and regulations in force, the articles of association of the Company, and Company regulations.

b. Through its Corporate Social Responsibility (CSR), the Company is directly involved in various social activities focused on education and community empowerment.

c. Implementing agreements, including the exercising of rights and fulfilling the obligations set out in any agreements involving the Company.

IndependenceThe Company ensures that Company management acts independently so that each Company organ does not dominate and that there is no intervention by other parties. We apply this principle of independence as follows:a. The Board of Commissioners and Board of Directors

have independent views in every decision, while it remains possible to seek advice from independent legal, human resources consultants, as well as committees to support duties.

b. Currently the Board of Commissioners consists of 2 (two) Independent Commissioners to ensure the independence of the Board in monitoring the Company.

c. All Company organs carry out their functions and duties in accordance with prevailing laws and regulations, and do not dominate each other or pass responsibility to others in the Company.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 65

Page 68: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Kewajaran dan KesetaraanPerseroan selalu memberikan perhatian khusus pada kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan. Prinsip kewajaran dan kesetaraan ini kami jabarkan sebagai berikut:a. Perseroan juga selalu menerapkan perlakuan yang

setara baik kepada publik, otoritas pasar modal, komunitas pasar modal, maupun para pemangku kepentingan.

b. Sementara itu hubungan dengan karyawan dijaga dengan memperhatikan hak dan kewajibannya secara adil dan wajar.

Pelaksanaan GCGSesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas (UUPT), Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi. Direksi bertanggung jawab atas keberhasilan pengelolaan Perseroan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan. Komisaris bertanggung jawab atas keberhasilan pengawasan dan wajib memberikan nasihat kepada Direksi atas pengelolaan Perseroan, sehingga tujuan Perseroan dapat tercapai. RUPS bertanggung jawab atas wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan ketentuan yang berlaku. Dewan Komisaris dan Direksi, bersama-sama dengan Komite-komite dan Sekretaris Perusahaan merupakan organ Perseroan yang berperan penting dalam pelaksanaan GCG.

Perseroan telah membangun dan mengembangkan kebijakan, sistem dan pedoman GCG secara bertahap. Perseroan percaya bahwa pengertian atas prinsip-prinsip GCG ini diperlukan oleh karyawan maka dari itu Perseroan secara berkala memberi bekal pengetahuan tentang prinsip-prinsip GCG yang akan dijalankan Perseroan. Perseroan telah menerapkan beberapa inisiatif dan praktis di masing-masing unit usaha Perseroan.

STRUKTUR DAN HUBUNGAN TATA KELOLA PERUSAHAAN Untuk memastikan praktik GCG dapat diterapkan secara konsisten dan berkelanjutan, kami menetapkan struktur tata kelola perusahaan yang baik. Struktur organisasi

Fairness and EqualityThe Company has always paid special attention to the interests of shareholders and stakeholders. We describe this principle of fairness and equality as follows:a. The Company applies equal treatment to the public

good, capital market authorities, community capital markets, as well as stakeholders.

b. The relationship with employees is maintained with attention to rights and obligations in a fair and reasonable way.

GCG ImplementationPursuant to Law No. 40 Year 2007 on Limited Liability Companies (“UUPT”), the Company’s organs consist of General Meetings of Shareholders (GMS), Board of Commissioners and Board of Directors. The Board of Directors is responsible for managing the Company to the best of their abilities under the rules stipulated in the Articles of Association. The Board of Commissioners is responsible for supervising and providing recommendations to the Board of Directors. The GMS is used to authorize certain transactions above the authorized level as stipulated in the Articles of Association and Company regulations. The Board of Commissioners and Board of Directors, Committees, and Corporate Secretary are keys to GCG implementation.

The Company has been gradually establishing and developing GCG policies, systems and guidelines. The Company believes that an understanding of the principles of good corporate governance is periodically required by Company employees to provide sufficient knowledge of the principles of good corporate governance that will run the Company. The Company has implemented several GCG initiatives and practices in each of the Company’s business units.

GOOD CORPORATE GOVERNANCESTRUCTUREIn order to ensure the consistency and sustainability of its implementation, there is a defined GCG structure. This organizational structure clearly regulates the lines of

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk66

Page 69: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ini mengatur dengan jelas alur koordinasi dan alur pelaporan. Struktur ini juga memastikan agar hubungan setiap organ dalam Perseroan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Komite AuditAudit Committee

COO ResidentialChief Financial Officer

Chief of Land Acquisition

Chief Technical Officer Chief of Legal

Komite Manajemen Risiko

Sekretaris Perusahaan Komite Audit Internal

Chief of Human Resources

Dewan KomisarisBoard of

Commissioner

DireksiBoard of Director

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of

Shareholders

KODE ETIK PERUSAHAANKode Etik Perseroan adalah norma dan azas mengenai kepatutan dan kepantasan yang wajib dipatuhi dan dilaksanakan oleh seluruh jajaran karyawan Perseroan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Nilai Dasar Kode Etik Perseroan ini dicerminkan dalam perilaku yang sesuai dengan Nilai-nilai Perseroan, yaitu Integritas, Kerja keras dan Kerjasama.

Pelaksanaan etika Perseroan yang berkesinambungan diharapkan dapat membentuk budaya perusahaan yang mengandung nilai-nilai perusahaan. Pedoman Perilaku Perseroan yang telah disahkan melalui Surat Keputusan Direksi No. [Mohon diisi Nomor SK].

Kode Etik Perseroan berisi: 1. Menjaga nama baik Perseroan;2. Menjaga kerahasiaan Data-data Perseroan; 3. Menjaga dan menggunakan harta/kekayaan

Perseroan dengan baik dan benar;

coordination and reporting. This structure also ensures that the relationship among all organs in the Company is in accordance with their respective duties and functions.

CODE OF CONDUCTThe Company’s Code of Conduct outlines the norms and principles of propriety and decency that must be adhered to and implemented by all of the Company’s employees in carrying out their duties and responsibilities. The Basic Values of the Code of Conduct is reflected in behavior in accordance with the Company’s values of: Integrity, Hard-work and Cooperation.

Sustainable Implementation of the Company’s Code of Conduct is expected to form a corporate culture that contains the Company’s values.

The Company’s Code of Conducts aims to:1. Protect the Company’s reputation;2. Maintain the confidentiality of Company data;3. Maintain and properly use Company property and

assets;

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 67

Page 70: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

4. Melakukan pencatatan dan/atau pembukuan data Perseroan serta penyusunan laporan keuangan dengan baik dan benar;

5. Menghindarkan diri dari konflik kepentingan pribadi dengan Perseroan;

6. Tidak menyalahgunakan posisi atau kedudukan di Perseroan untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu;

7. Tidak (akan) meminta atau memberikan isyarat untuk meminta dan/atau menerima suap, imbalan, dan cindera mata dari pihak manapun;

8. Tidak menggunakan dan/atau membawa dan menyimpan obat terlarang atau sesuatu yang memabukkan ke dalam Lingkungan kerja Perseroan;

9. Tidak melakukan tindakan-tindakan yang mengakibatkan pencemaran nama baik Perseroan dan/atau merugikan keuangan Perseroan termasuk melakukan tindakan di luar wewenang;

10. Menyatakan bahwa selama bekerja di dalam gedung Perseroan, adalah sepenuhnya untuk keperluan Perseroan dalam melaksanakan tugas/bekerja sesuai Anggaran Dasar, RKAP dan peraturan yang berlaku.

Sosialisasi Kode Etik Perusahaan Sosialisasi Kode Etik kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan dilakukan dengan membagikan buku pedoman Kode Etik. Selain itu, juga melalui sosialisasi yang dilakukan oleh Direksi dan pejabat struktural di unit kerja masing-masing.

Penegakan dan Sanksi Pelanggaran Kode Etik Personil yang melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi sesuai dengan materialitas, sifat, dan frekuensi terjadinya pelanggaran. Prosedur pemberian sanksi mengacu pada Anggaran Dasar, Peraturan Perseroan

4. Establish proper registration and/or bookkeeping of Company data and preparation of financial statements;

5. Refrain from personal conflict of interest with the Company;

6. Not misappropriate position or power in the Company for personal gain or gain of another entity;

7. Not allow cues for requesting and/or receiving bribes, rewards, and souvenirs from or to any party;

8. Not use and/or possess illegal drugs or intoxicants within the working environment of the Company;

9. Not perform acts that result in defamation of and/or financial harm to the Company, including performing unauthorized actions;

10. Reinforce that working at Company premises is solely for the purposes of the Company in implementing the tasks/work according to the Articles of Association, CBP and regulations.

Code of Conducts Socialization Socialization of the Code of Conduct to all management and employees is carried out by distributing handbooks of the Code of Conduct and through socializing conducted by the Board of Directors and ranking officials in each work unit.

Enforcement and Sanctions of Code of Conduct ViolationsPersonnel who commit an offense will be penalized in accordance to the materiality, the nature, and frequency of the violation. Sanctioning procedures refer to the Articles of Association, Company regulations and

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk68

Page 71: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

dan ketentuan yang berlaku. Kode Etik yang diterapkan Perseroan bersifat universal terhadap seluruh anggota Perseroan, baik dari Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen hingga karyawan.

Budaya Perusahaan Nilai-nilai Perseroan dipegang sebagai dasar dari setiap langkah yang diambil oleh Perseroan. Nilai-Nilai:2. Team Work3. Customer Focus4. Performance & Achievement 5. Ethics and Integrity

Team WorkKekuatan kami adalah Tim kami yang bekerja sama dan berkolaborasi untuk mencapai kinerja yang luar biasa. Keberhasilan Perseroan adalah keberhasilan kami.• Berkomunikasi, berkomunikasi, dan berkomunikasi• Menjadi pemimpin kami sendiri• Menghargai satu sama lain dan mengesampingkan

kepentingan pribadi

Costumer FocusKami berkomitmen untuk mengembangkan hubungan baik yang memberikan nilai tambah positif bagi setiap pelanggan kami.• Membangun hubungan kerja yang profesional• Memberikan kritik/saran sebagai bagian dari upaya

untuk meningkatkan kualitas pekerjaan• Berkomitmen untuk bekerja dengan lebih baik setiap

harinya

applicable regulations. The Company’s Code of Conduct applies universally to all members of the Company, including Boards of Commissioners and Directors, management, and employees.

Corporate CultureCompany values are upheld as the basis of every step taken by the Company.Those values are as follows:1. Team Work2. Focus on Customers3. Performance and Passion4. Integrity and Ethics at work.

Team WorkOur strength is our teams who work together and collaborate to achieve outstanding performance. The Company’s success is team success.• Communicate, Communicate and Communicate• Be a leader to ourselves• Respect each other and disregard personal interest

Focus on CustomersWe are committed to developing good relationships that give a positive added value for each of our customers.• To develop professional working relationships• Give criticism/feedback as part of improving the

quality of work• Committed to working better every day

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 69

Page 72: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Performance & Achievement Driven• Meningkatkan kinerja, berperan, dan membangun

keahlian untuk mencapai kinerja optimal• Menghindari kepuasan dan terus berusaha untuk

bekerja dengan lebih baik• Melakukan peningkatan terus menerus atas semua

pencapain• Mencapai kinerja optimal

Ethics and IntegrityEtika dan integritas adalah bagian dari sikap dan profesionalisme kami.• Bekerja dengan profesionalisme tinggi• Mengedepankan kepentingan Perseroan di atas

kepentingan pribadi• Berkomunikasi dengan cara yang jujur, terbuka, dan

bertanggung jawab

WHISTLEBLOWING SYSTEM Whistleblowing System (WBS) merupakan bagian tidak terpisahkan dari pelaksanaan Pedoman Etika. WBS akan mendorong partisipasi aktif karyawan dan stakeholders untuk menegakkan Pedoman Etika sehingga akan tercipta iklim keterbukaan dan transparansi dalam kegiatan operasional Perseroan.

Pelanggaran Kode Etik dan kecurangan dapat merusak kinerja, reputasi dan kelangsungan usaha Perseroan. Oleh karenanya, kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja dan kegiatan operasional yang bebas dari praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme serta menjunjung tinggi Pedoman Etika. WBS akan diperkenalkan sebagai suatu sistem untuk menangani laporan pelanggaran atas Kode Etik melalui mekanisme yang adil, transparan dan aman.Beberapa manfaat yang diharapkan adalah sebagai berikut:1. Mendukung penerapan Kode Etik secara efektif2. Menimbulkan keengganan untuk melakukan

pelanggaran3. Menjadi sistem peringatan dini bagi Perseroan terkait

potensi masalah akibat pelanggaran4. Mengurangi risiko hukum, keuangan, keselamatan

kerja dan reputasi, serta biaya yang timbul dari penanganan masalah akibat terjadinya pelanggaran

5. Memberikan masukan bagi Perseroan mengenai area yang memiliki kelemahan pengendalian internal

Performance & Achievement Driven• To improve performance, play a valuable role, and

build skills to achieve optimal performance• To avoid self-satisfaction and continue to strive to

work better• To conduct continuous improvement on all

achievements• Achieve optimal performance

Ethics and IntegrityEthics and Integrity are parts of our attitude and professionalism.• Working with highest professionalism• Giving priority to the Company’s interests above

personal interests• Communicating in honest, open and responsible

ways

WHISTLEBLOWING SYSTEMThe Whistleblowing System (WBS) is an integral part of the implementation of the Code of Ethics. WBS will encourage the active participation of employees and stakeholders to uphold the Code of Ethics; this will create a climate of openness and transparency across Company operations.

Violation of the Code and fraud can damage Company performance, reputation and business continuity. Therefore, we are committed to create a working environment and operational activities that are free from corruption, collusion and nepotism and that uphold the Code of Ethics. The WBS will be introduced as a system for handling reports of violations of the Code through a mechanism that is fair, transparent and secure. Some of the expected benefits are as follows:1. Support the effective application of the Code of

Conduct2. Cause a reluctance to commit violations3. Become an early warning system for potential

problems related to the Company as a result of violations

4. Reduce legal, financial, safety and reputation risks, as well as costs arising from the handling of problems due to violations

5. Provide input to the Company on internal control weaknesses.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk70

Page 73: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

Hak dan Wewenang RUPS RUPS adalah organ perusahaan yang memegang kekuasaan dan wewenang tertinggi di Perseroan. Kewenangan Rapat Umum Pemegang Saham antara lain mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui laporan tahunan dan menetapkan bentuk dan jumlah remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta memberikan suara dalam hal aksi korporasi penting yang berdampak secara material terhadap Perseroan. Tata cara penyelenggaraan RUPS diatur sesuai dengan ketentuan dalam UUPT serta peraturan yang berlaku di bidang pasar modal dan Anggaran Dasar Perseroan. RUPS terdiri dari RUPS Tahunan (RUPST) dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB).

Pada tahun 2015, Perseroan mengadakan RUPS Tahunan pada tanggal 25 Juni 2015, dengan pemenuhan persyaratan sebagai berikut:• Pemberitahuan rencana RUPS Tahunan telah

disampaikan pada tanggal 19 Mei 2015 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional.

• Panggilan RUPS Tahunan telah disampaikan pada tanggal 03 Juni 2015 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional.

• Hasil RUPS Tahunan dan telah disampaikan pada tanggal 29 Juni 2015 di surat kabar Investor Daily yang berperedaran nasional.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa (RUPSLB) dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2015 di Hotel Lumire, Lantai 2, Ruang Nuri – Beo, Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat, dengan keputusan-keputusan sebagai berikut:

GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

GMS Rights and AuthorityThe GMS is the highest organ of the Company which holds supreme power and authority. The authority of the General Meeting of Shareholders, among others, is to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners and Board of Directors, evaluate the performance of the Board of Commissioners and Board of Directors, approve amendments to the Articles of Association, approve the annual report and determine the form and amount of remuneration for the Boards of Commissioners and Directors, and have a voice in terms of important corporate actions that have a material effect on the Company. The procedure of organizing a GMS is established according to the provisions stipulated in Company Law, capital market regulations and the Company’s Articles of Association. The GMS consists of the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and Extraordinary General Meeting of Shareholders(EGMS).

In 2015, the Company held the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) on June 25, 2015, with the fulfillment of the following requirements:• Notification of the Annual General Meeting of

Shareholders plan was submitted on May 19, 2015 in the Investor Daily national newspapers.

• Invitation to the Annual General Meeting of Shareholders was submitted on June 3, 2015 in the Investor Daily national newspapers.

• Results of the Annual General Meeting of Shareholders was submitted on June 29, 2015 in the Investor Daily national newspapers.

The Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) were each held on June 25, 2015 at the Hotel Lumire, 2nd Floor, Room Nuri - BeO, Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta, with the decisions as follows:

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 71

Page 74: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”)Agenda 1 Rapat memutuskan: 1. Menyetujui dan menerima baik laporan tahunan

Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31-12-2014 (tiga puluh satu Desember dua ribu empat belas) termasuk laporan Direksi dan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris.

2. Menyetujui dan menerima baik serta mengesahkan laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31-12-2014 (tiga puluh satu Desember dua ribu empat belas) yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo& Rekan” sebagaimana tercantum dalam laporannya Nomor KNTR-C2-20.03.2015/01 tanggal 20-03-2015 (dua puluh Maret dua ribu lima belas) dengan pendapat “Wajar Tanpa Modifikasian”, dengan demikian membebaskan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dari tanggung jawab dan segala tanggungan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah mereka jalankan selama tahun buku 2014 (dua ribu empat belas), sepanjang tindakan-tindakan mereka tercantum dalam Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2014 (dua ribu empat belas)”.

Agenda 2 Rapat memutuskan:Menyetujui menetapkan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2014 (dua ribu empat belas) sebesar Rp 165.390.589.777,- (seratus enam puluh lima miliar tiga ratus sembilan puluh juta lima ratus delapan puluh sembilan ribu tujuh ratus tujuh puluh tujuh Rupiah) dengan rincian sebagai berikut: 1. Sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta Rupiah)

digunakan untuk pembentukan Dana Cadangan, guna memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan pasal 23 Anggaran Dasar Perseroan;

2. Sisanya sebesar Rp 165.290.589.777,- (seratus enam puluh lima miliar dua ratus sembilan puluh juta lima ratus delapan puluh sembilan ribu tujuh ratus tujuh puluh tujuh Rupiah) akan dibukukan sebagai laba ditahan guna memperkuat modal kerja Perseroan, dengan demikian tidak dilakukan pembagian dividen.

Results of the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS)First Agenda ItemThe Meeting decided: 1. Approving and receiving both the Company’s

Annual Report for the financial year ended on 31-12-2014 (thirty-first of December two thousand fourteen), including the report of the BOD and supervisory report of the Board of Commissioners.

2. Approved, accepted and ratified the financial statements for the fiscal year ended on 31-12-2014 (thirty-first of December two thousand and fourteen) audited by Public Accounting Firm “Kosasih, Nurdiyaman Tjahjo & Partners” as stated in its report No. KNTR-C2-20.03.2015 / 01 dated 20-03-2015 (twenty of March two thousand fifteen) with the opinion “Fair unmodified”, thereby discharging members of the Board of Directors and Board of Commissioners of responsibility for the actions of management and supervision they conducted during the fiscal year 2014 (two thousand and fourteen), to the extent that their actions are detailed in the Annual Report for the fiscal year 2014 (two thousand and fourteen).

Second Agenda ItemThe Meeting decided:To approve the determination of Company’s net profit for the financial year 2014 (two thousand fourteen) at Rp. 165,390,589, 777 (one hundred and sixty-five billion, three hundred and ninety million five hundred and eighty-nine thousand seven hundred and seventy-seven Rupiah) with the details as follows:1. Rp. 100,000,000 (one hundred million Rupiah) used

for the establishment of the Reserve Fund, in order to comply with the provisions of article 70 of Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies and article 23 of the Articles of Association of the Company;

2. The remaining Rp. 165 290 589 777 (one hundred and sixty-five billion, two hundred and ninety million five hundred and eighty-nine thousand seven hundred and seventy-seven Rupiah) will be booked as retained earnings to strengthen the Company’s working capital, thus there was no distribution of dividends.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk72

Page 75: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Agenda 3 Rapat memutuskan:Menyetujui memberikan kuasa dan pelimpahan kewenangan kepada Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31-12-2015 (tiga puluh satu 28 Desember dua ribu lima belas) serta menetapkan syarat dan ketentuan termasuk mengenai jumlah honorarium Kantor Akuntan Publik tersebut.

Agenda 4 Rapat memutuskan:1. Menyetujui menetapkan gaji dan/atau honorarium

serta tunjangan lain bagi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2015 (dua ribu lima belas) sebesar Rp 9.007.823.920,- (sembilan miliar tujuh juta delapan ratus dua puluh tiga ribu sembilan ratus dua puluh Rupiah);

2. Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan proporsi gaji dan/atau honorarium serta tunjangan lain bagi tiap - tiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun 2015 (dua ribu lima belas).

Hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”)Agenda 1 Rapat Memutuskan:1. Menyetujui menerima pengunduran diri dari:

a. Nyonya Novi Imelly dari jabatannya sebagai Presiden Direktur Perseroan;

b. Tuan Chairawan dari jabatannya sebagai Komisaris Perseroan; dan

c. Tuan Edhi Sutanto dari jabatannya sebagai Presiden Komisaris Perseroan.

Terhitung sejak ditutupnya Rapat ini, serta mengucapkan terima kasih atas jasa-jasa yang telah diberikan kepada Perseroan selama masa jabatannya;

2. Menyetujui pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris yang baru yaitu: a. Tuan Edhi Sutanto sebagai Presiden Direktur

Perseroan; b. Nyonya Siti Inda Suri sebagai Direktur Perseroan;

Third Agenda ItemThe Meeting decided:Approval of providing power and delegating authority to the Board of Directors with the approval of the Board of Commissioners to appointment of the Public Accountant to audit the financial statements of the Company for the financial year ended on 31-12-2015 (thirty-one December, two thousand fifteen) and sets forth the terms and provisions concerning the honorarium of the Public Accounting Firm.

Fourth Agenda ItemThe Meeting decided:1. Approval of the determinination the salary and/

or honorarium and other benefits for the Board of Commissioners and Board of Directors for the year 2015 (two thousand fifteen) of Rp.9,007,823,920 (nine billion, seven million eight hundred twenty three thousand nine hundred and twenty Rupiah);

2. Approval to give power and authority to the Board of Commissioners to determine the proportion of salary and/or honorarium and other allowances for each member of the Board of Commissioners and Board of Directors for the year of 2015 (two thousand fifteen).

Results of the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)First Agenda ItemThe Meeting Decided: 1. Approval of the resignation of:

a. Mrs. Novi Imelly from her position as President Director of the Company;

b. Mr. Chairawan from his position as Commissioner; and

c. Mr. Edhi Sutanto from his position as President Commissioner.

Effective from the close of this meeting, and thank them for services that have been granted to the Company during their tenures;

2. Approval on the appointment of new Board of Directors and Board of Commissioners, namely:a. Mr. Edhi Sutanto as the President Director of the

Company;b. Mrs. Siti Inda Suri as a Director of the Company;

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 73

Page 76: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

c. Tuan Harijanto Thany sebagai Presiden Komisaris Perseroan;

d. Tuan Wahyu Hartanto sebagai Komisaris Perseroan; dan

e. Tuan Thomas Pramono Handojo sebagai Komisaris Independen Perseroan;

3. Menyetujui memberhentikan dengan hormat untuk diangkat kembali dengan jabatan yang sama untuk mempermudah perhitungan masa jabatan yaitu: a. Tuan Darwin Fernandes Manurung sebagai

Direktur; b. Nyonya Ratnasari sebagai Direktur Independen;

dan c. Tuan Ida Bagus Oka Nila sebagai Komisaris

Independen. Dengan demikian terhitung sejak ditutupnya Rapat ini

sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tahun 2020 (dua ribu dua puluh), susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:

Direksi Nama Name Board of Directors

Presiden Direktur Edhi Sutanto President Director

Direktur Darwin Fernandes Manurung Director

Direktur Siti Inda Suri Director

Direktur Independen Ratnasari Independent Director

Dewan Komisaris Nama Name Board of Commissioners

Presiden Komisaris Harijanto Thany President Commissioner

Komisaris Wahyu Hartanto Commissioner

Komisaris Independen Ida Bagus Oka Nila Commissioner

Komisaris Independen Thomas Pramono Handojo Independent Commissioner

Tanpa mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu.

Agenda 2Rapat Memutuskan:1. Menyetujui merubah dan menyusun kembali

seluruh anggaran Perseroan diantaranya perubahan sehubungan dengan penyesuaian terhadap Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“POJK”) yakni POJK

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

c. Mr. Harijanto Thany as President Commissioner of the Company;

d. Mr. Wahyu Hartanto as Commissioner; ande. Mr. Thomas Pramono Handojo as Independent

Commissioner;

3. Approval on the honorable discharge and reappointment to the same position to simplify the calculation of the terms of office, namely:a. Mr. Darwin Fernandes Manurung as Director;b. Mrs. Ratnasari as Independent Director; andc. Ida Bagus Oka Nila as Independent Commissioner.

Thereby effective from the close of this Meeting until the conclusion of the Annual General Meeting of Shareholders to be held in 2020 (two thousand twenty), the Board of Directors and Board of Commissioners is as follows:

Without prejudice to the rights of the General Meeting of Shareholders to dismiss at any time.

Second Agenda ItemThe Meeting decided:1. Approval on changes and realignment of the budget

of the Company including changes concerning on adjustments to the Regulation of Financial Services Authority (“POJK”), that is POJK No. 32 / POJK.04 /

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk74

Page 77: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Nomor 32/POJK.04/2014 dan POJK Nomor 33/POJK.04/2014,sesuai dengan lampiran dalam Risalah Rapat.

2. Menyetujui memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak subtitusi untuk menyatakan kembali sebagian atau seluruh keputusan Rapat ini termasuk untuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dalam akta Notaris serta mengajukan permohonan persetujuan dan/atau melakukan pemberitahuan atas perubahan anggaran dasar Perseroan tersebut kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan perubahan Anggaran Dasar tersebut.

TATA TERTIB RUPSI. Umum

1. Bahasa Pengantar yang dipergunakan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) adalah Bahasa Indonesia.

2. Rapat akan dipimpin oleh Presiden Lomisaris, yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris bertindak sebagai Ketua Rapat.

3. Sesuai ketentuan pasal 11.10 Anggaran Dasar perseroan, Ketua Rapat berhak meminta agar mereka yang hadir membuktikan wewenangnya untuk hadir dalam rapat.

4. setiap hal yang diajukan oleh para pemegang saham selama pembicaraan atau pemungutan suara dalam rapat harus memenuhi syarat yang menurut Ketua Rapat:a. Pertanyaan yang diajukan harus ditulis dalam

lembar yang telah disediakan dan diberi nama serta jumlah saham yang dimiliki/diwakilinya.

b. Pertanyaan yang diajukan tersebut harus berhubungan langsung dengan salah satu agenda rapat yang bersangkutan; dan pertanyaan tersebut dianggap berhubungan langsung dengan agenda rapat tersebut.

II. Prosedur Pengajuan Pertanyaan Atau Pendapata. Hanya pemegang saham atau kuasanya yang sah

yang berhak untuk mengajukan pertanyaan dan atau menyatakan pendapat.

2014 and POJK No. 33 / POJK.04 / 2014, according to the annex in Minutes of meetings.

2. Approval on authorization to the Board of Directors with the right of substitution to restate some or all decisions of this meeting including to collate and restate the entire Articles of Association of the Company in a notarial deed and apply for approval and/or notification of any changes to the Articles of Association to the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia and take whatever action is required related to amendments of the Articles of Association.

RULES OF THE GMSI. General

1. Language instruction used in the General Meeting of Shareholders (the “Meeting”) is Indonesian.

2. The Meeting will be chaired by the President Commissioner, or person appointed by the Board of Commissioners, to act as Chairman of the Meeting.

3. Pursuant to Article 11:10 of the Articles of Association, the Chairman of the Meeting is entitled to ask members of the audience to prove their authority to attend the meeting.

4. Any matter proposed by shareholders for discussion or voting at the meeting must be approved by the Chairman of the Meeting:a. Questions should be written on a provided

sheet with name and number of shares owned/represented given.

b. Questions asked should relate directly to one of the concerned meeting agenda items; and such questions are considered as directly related to the Meeting agenda.

II. Procedure of Questions Or Opiniona. Only shareholders or their authorized proxies are

entitled to ask questions or express opinions.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 75

Page 78: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

b. Ketua Rapat memberikan kesempatan kepada para pemegang saham atau kuasanya yang sah untuk bertanya dan atau menyatakan pendapatnya, dengan cara menuliskan pertanyaan tersebut dalam lembar yang telah disediakan, sebelum diadakan pemungutan suara mengenai acara yang diadakan.

c. Para Pemegang Saham atau kuasanya yang ingin mengajukan pertanyaan dan atau menyatakan pendapat, diminta mengangkat tangannya menyerahkan lembar pertanyaan yang mencantumkan nama, jumlah saham yang dimiliki dan pertanyaannya. petugas rapat yang kemudian menyerahkan lembar pertanyaan tersebut kepada Ketua Rapat untuk dibacakan dan dijawab satu persatu.

d. Ketua Rapat atau salah satu direktur perseroan akan menjawab atau menanggapi pertanyaan atau pendapat yang diajukan yang berkaitan dengan agenda rapat.

e. Para Pemegang Saham atau kuasanya tidak diperkenankan melakukan interupsi atau menyatakan pendapat atau mengajukan pertanyaan, sebelum ketua rapat memberikan kesempatan kepada para pemegang saham atau kuasanya yang sah untuk mengajukan pertanyaan atau menyatakan pendapat.

III. Pemungutan Suaraa. Setiap saham mempunyai hak untuk

mengeluarkan 1 (satu) suara sah.b. Apabila seorang pemegang saham atau

kuasanya mempunyai lebih dari satu saham yang mempunyai hak suara, suara yang diberikan dianggap mewakili jumlah seluruh jumlah saham yang dimilikinya.

c. Suara blanko atau suara yang tidak sah dianggap tidak ada dan tidak dihitung dalam menentukan jumlah suara yang dikeluarkan dalam rapat.

d. Sesuai dengan ketentuan pasal 11.2 anggaran dasar perseroan, keputusan rapat untuk rapat umum pemegang saham tahunan, keputusan diambil apabila disetujui oleh lebih dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah suara yang dikeluarkan secara sah dalam rapat.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

b. The Chairman of the Meeting provides an opportunity to the shareholders or their authorized proxies to ask questions and express their opinions, by writing these questions on a provided sheet, before voting is conducted.

c. Shareholders or their authorized proxies who want to ask questions or express opinions, were asked to raise their hands and submit a question sheet that includes their name, number of shares and the question. Meeting officer will hand the sheet of questions to the Chairman of the Meeting to be read and answered one by one.

d. The Chairman of the Meeting or one of the Directors will answer or respond to the questions asked or opinions proposed related to the meeting agenda.

e. Shareholders or their authorized proxies are not allowed to interrupt or express opinions or ask questions before the Chairman of the meeting provides an opportunity to the shareholders or their authorized proxies to ask a question or express an opinion.

III. Votinga. Each share has the right to issue 1 (one) valid

vote.b. If a shareholder or their proxies have more than

one share with voting rights, the vote cast is considered to represent the total number of shares owned.

c. Blank or invalid votes are considered to not exist and not be counted in determining the number of votes cast at the meeting.

d. In accordance to the provisions of article 11.2 of the Articles of Association, Meeting decisions to the annual general meeting are taken approved by more than 1/2 (one half) of the valid votes issued at the meeting.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk76

Page 79: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

DEWAN KOMISARIS

Persyaratan, Keanggotaan dan Masa Jabatan Anggota Dewan Komisaris Perseroan secara keseluruhan telah memenuhi persyaratan formal dan material yang berlaku. Periode jabatan masing-masing Komisaris adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali sesuai keputusan RUPS. Jabatan anggota Dewan Komisairs akan berakhir apabila mengundurkan diri dan tidak lagi memenuhi persyaratan, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS.

Kriteria Pengangkatan Dewan Komisaris Dewan Komisaris terdiri dari 4 (empat) anggota, yaitu 1 (satu) Komisaris Utama dan 1 (satu) Komisaris dan 2 (dua) Komisaris Independen. Anggota Dewan Komisaris diseleksi oleh Pemegang Saham, dalam hal ini adalah Kementerian Keuangan Republik Indonesia dan diangkat melalui mekanisme RUPS.

Komposisi Dewan KomisarisSemua anggota Dewan Komisaris merupakan profesional yang kompeten dengan pengalaman yang luas di bidang keahliannya, memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan yang timbul dalam usaha dan kemampuan dalam membuat keputusan secara independen dan mendorong peningkatan kinerja Perseroan. Dewan Komisaris telah disahkan melalui akta No. 18 tanggal 10 Juli 2015 dengan susunan sebagai berikut:

Jabatan Nama Name Position

Presiden Komisaris Harijanto Thany President Commissioner

Komisaris Wahyu Hartanto Commissioner

Komisaris Independen Ida Bagus Oka Nila Commissioner

Komisaris Independen Thomas Pramono Handojo Independent Commissioner

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan KomisarisPelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dewan komisaris juga bertanggung jawab atas fungsi lain seperti yang ditentukan dalam Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sebagai berikut:

BOARD OF COMMISSIONERS

Requirements, Membership and Terms of OfficeMembers of the Board of Commissioners have met the requirements, membership and term of office stated by the applicable formal and material requirements. Terms of office of each Commissioner are 4 (four) years and they may be reappointed according to the decision of the GMS. The term of office ends when a Commissioner resigns, no longer meets the requirements, passes away, or by GMS decision.

Appointment Criteria of Board of CommissionersThe BOC consists of 4 (four) members: 1 (one) President Commissioner, 1 (one) Commissioners and 2 (two) Independent Commissioners. Commissioners are selected by the shareholders, in this case the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia and are appointed by the GMS mechanism.

Composition of the Board of CommissionersAll Commissioners are professionally competent with extensive experience in their fields of expertise, have the competence to face the business problems, and possess the ability to make decisions independently and stimulate the Company’s performance. The BOC as ratified through Deed No. 18 dated July 10, 2015 has the following composition:

Duties and Responsibilities of Board of CommissionersThe duties and responsibilities of the Board of Commissioners is set in the Articles of Association and prevailing regulations. Commissioners are also responsible for other functions as defined in Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies as follows:

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 77

Page 80: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

1. Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi;

2. Pengawasan dan pemberian nasihat sebagaimana dimaksud pada nomor 1 dilakukan untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan;

3. Dewan Komisaris terdiri atas 1 (satu) orang anggota atau lebih;

4. Dewan Komisaris yang terdiri atas lebih dari 1 (satu) orang anggota merupakan majelis dan setiap anggota Dewan Komisaris tidak dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris;

5. Perseroan yang kegiatan usahanya berkaitan dengan menghimpun dan/atau mengelola dana masyarakat, Perseroan yang menerbitkan surat pengakuan utang kepada masyarakat atau Perseroan Terbuka wajib mempunyai paling sedikit 2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris.

Hubungan Afiliasi dengan Direksi dan Anggota Dewan Komisaris lainnya, serta pemegang sahamMasing-masing Dewan Komisaris tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Direksi dan/atau Pemegang Saham Perseroan.

Keterangan Description

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship with

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

DireksiThe Board of Directors

Pemegang SahamShareholders

YaYes

Tidak No

YaYes

Tidak No

YaYes

Tidak No

Harijanto Thany - √ - √ - √

Wahyu Hartanto - √ - √ - √

Ida Bagus Oka Nila - √ - √ - √

Thomas Pramono Handojo - √ - √ - √

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

1. The Board of Commissioners shall supervise the maintenance policy, the course of maintenance in general, both regarding the Company and the Company’s business, and to advise the Board of Directors;

2. Supervision and giving advice as referred to in number 1 in the interests of the Company and in accordance with the aims and objectives of the Company;

3. The Board of Commissioners consists of 1 (one) or more members;

4. The Board of Commissioners consists of more than 1 (one) member and each member of the Board of Commissioners can not act alone, but by the decision of the Board of Commissioners;

5. Should the Company’s business activities relate to collecting and/or managing public funds or the Company issues debt instruments to the public, or is a publicly listed company, then it shall have at least two (2) Commissioners.

Affiliation with Directors, Other of Commissioners, and ShareholdersEach Commissioner is not affiliated with Directors and/or shareholders of the Company.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk78

Page 81: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Dewan Komisaris Perseroan melaksanakan tugasnya secara independen sesuai dengan peraturan perundang-undangan termasuk menghindari benturan kepentingan dengan pihak manapun. Anggota Dewan Komisaris juga menyatakan tidak memiliki hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya atau Direksi Perseroan.

Dalam memberikan arahan, rekomendasi, keputusan dan kebijakan, seluruh Komisaris tidak mencampuri keputusan dan pendapat lainnya, memberi dan mendapat tekanan yang mengarah pada benturan kepentingan, serta terikat secara moral dan material kepada pihak-pihak tertentu yang dapat memengaruhi independensi.

Rapat Dewan KomisarisSesuai Anggaran Dasar Perseroan dan Kebijakan Komisaris dan Direksi, Dewan Komisaris dapat menyelenggarakan rapat setiap waktu bilamana dirasakan perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris ataupun Direksi. Panggilan Rapat Komisaris dilakukan seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris atau Direksi. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Presiden Komisaris atau anggota Dewan Komisaris lain yang dipilih oleh anggota Dewan Komisaris yang hadir dalam rapat tersebut. Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak untuk mengambil keputusan yang mengikat hanya apabila dihadiri oleh lebih dari ½ (satu perdua) bagian dari jumlah anggota Dewan Komisaris. Dalam setiap rapat, setiap anggota berhak atas 1 (satu) suara dan selain itu juga dapat memberikan 1 (satu) suara bagi anggota lain yang diwakilinya. Rapat Dewan Komisaris juga dihadiri oleh Presiden Direktur. Sepanjang tahun 2015, telah diselenggarakan Rapat Dewan Komisaris dengan perincian sebagai berikut:

Nama Name

Jumlah kehadiran Rapat Dewan Komisaris

(4 kali rapat)Meeting Attendance

Board of Commissioners(4 meetings)

Persentase KehadiranAttendance Percentage

Jumlah kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi (3

kali rapat)Attendance in Joint BoC-BoD Meetings

(3 meetings)

Persentase KehadiranAttendance Percentage

Harijanto Thany 4 100% 3 100%

Wahyu Hartanto 4 100% 3 100%

Thomas Pramono H. 4 100% 3 100%

Ida Bagus Oka Nila 4 100% 3 100%

The BOC perform their duties independently in accordance with laws and regulations including to avoid conflicts of interest by any party. Commissioners have also declared to not have a family relationship with other Commissioners or Directors.

In providing referrals, recommendations, decisions and policies, all Commissioners did not interfere in the decisions and opinions of others, giving and getting pressure that leads to a conflict of interest, as well as not being morally or materially bound to parties which may affect independence.

Board of Commissioners MeetingsIn accordance with the Articles of Association as well as the Boards of Commissioners and Directors policies, the Board of Commissioners can conduct a meeting at any time if deemed necessary by one or more Commissioner, or one or more Director. The calling of the meeting is conducted by the President Commissioner, or by 2 (two) Commissioners or Directors. BOC meetings are chaired by the President Commissioner or by another Commissioner selected by the attending Commissioners. BOC meetings are legitimate and entitled to take binding decisions only if attended by more than ½ (one half) of Commissioners. In every meeting, each Commissioner is entitled to 1 (one) vote and in addition, can also provide 1 (one) vote for a represented Commissioner. Meetings are attended by the President Director as well. During 2015, BOC Meetings were held with the following details :

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 79

Page 82: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

DIREKSI

Persyaratan, Keanggotaan dan Masa Jabatan Direksi Perseroan merupakan Organ Perseroan yang bertanggung jawab dan bertindak kolektif sebagai satu kesatuan. Kedudukan setiap anggota Direksi dan Presiden Direktur adalah setara. Presiden Direktur bertindak sebagai primus inter pares dalam mengkoordinasikan kegiatan Direksi.

Direksi Perseroan terdiri dari 4 (Empat) orang, yaitu 1 (satu) Presiden Direktur, 2 (dua) Direktur dan 1 (satu) Direktur Independen. Seluruh anggota Direksi berdomisili di Indonesia. Direksi diseleksi dan diangkat oleh RUPS, dengan periode jabatan masing-masing anggota selama 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali sesuai keputusan RUPS. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan, meninggal dunia, diberhentikan oleh Dewan Komisaris atau berdasarkan keputusan RUPS.

Susunan Direksi Perseroan sampai Desember 2015 adalah sebagai berikut:

Jabatan Nama Name Position

Presiden Direktur Edhi Sutanto Presiden Director

Direktur Darwin Fernandes Manurung Director

Direktur Siti Inda Suri Director

Direktur Independen Ratnasari Independent Director

Tugas dan Tanggung Jawab DireksiTugas dan Tanggung Jawab Direksi tertuang di dalam Undang-Undang No. 40 tahun 2007 (“UUPT”) tentang Perseroan Terbatas meliputi:1. Direksi menjalankan pengurusan Perseroan untuk

kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan;

2. Direksi berwenang menjalankan pengurusan sebagaimana dimaksud pada nomor 1 sesuai dengan kebijakan yang dipandang tepat, dalam batas yang ditentukan dalam Undang Undang ini dan/atau anggaran dasar;

3. Direksi Perseroan terdiri atas 1 (satu) orang anggota Direksi atau lebih;

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

BOARD OF DIRECTORS

Requirements, Membership and Terms of OfficeThe Board of Directors is a Company organ that maintains responsibility and acts collectively. The position of each Director and the President Directors is the same. The President Director acts as primus interpares in coordinating Board of Directors activities.

The Board of Directors (BOD) consists of 4 (four) persons: 1 (one) President Director, 2 (two) Directors, and 1 (one) Independent Director. All members of the BOD live in Indonesia. The BOD was selected and appointed by the GMS with terms of office for each Director at 5 (five) years, able to be reappointed in accordance with the GMS decisions. The term of office ends when a Director resigns, no longer meets the requirements, passes away, gets dismissed by the Board of Commissioners, or by GMS decision.

The Board of Directors as at December 31, 2015 was as follows:

Duties and Responsibilities of DirectorsDuties and Responsibilities of the Board of Directors as set out in Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies include:1. The Board of Directors manages the Company for the

benefit of the Company and in accordance with the aims and objectives of the Company;

2. The Board of Directors is authorized to manage as referred to in number 1 in accordance with policies deemed appropriate within the limits specified in law and/or the Articles of Association;

3. The Board of Directors consists of 1 (one) or more members;

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk80

Page 83: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

4. Perseroan yang kegiatan usahanya berkaitan dengan menghimpun dan/atau mengelola dana masyarakat, Perseroan yang menerbitkan surat pengakuan utang kepada masyarakat, atau Perseroan Terbuka wajib mempunyai paling sedikit 2 (dua) orang anggota Direksi;

5. Dalam hal Direksi terdiri atas 2 (dua) anggota Direksi atau lebih, pembagian tugas dan wewenang pengurusan di antara anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan RUPS;

6. Dalam hal RUPS sebagaimana dimaksud pada nomor 5 tidak menetapkan, pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi.

Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tanggung Jawab Masing-masing Direksi

Pelatihan Direksi Partisipasi pada pelatihan, seminar dan workshop merupakan upaya Perseroan untuk meningkatkan kompetensi Direksi. Selain itu, Direksi juga aktif berperan sebagai narasumber. Kegiatan pelatihan dan pengembangan Direksi yang dilakukan sepanjang 2015 adalah sebagai berikut:

Sifat Afiliasi Direksi Anggota Direksi tidak saling terafiliasi baik dengan anggota Direksi lainnya, dengan Dewan Komisaris maupun dengan Pemegang Saham.

Keterangan Description

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship with

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

DireksiThe Board of Directors

Pemegang SahamShareholders

YaYes

Tidak No

YaYes

Tidak No

YaYes

Tidak No

Edhi Sutanto - √ - √ - √

Darwin F. Manurung - √ - √ - √

Siti Inda Suri - √ - √ - √

Ratnasari

4. Should the Company’s business activities relate to collecting and/or manage public funds or the Company issues debt instruments to the public, or is a publicly listed company, then it shall have at least two (2) Directors;

5. In the event that the Board of Directors consists of two (2) or more members, the management of roles and responsibilities among the Directors is determined by resolution of the GMS;

6. In the case that the GMS as referred to in number 5 does not set roles, the division of duties and authorities of the Directors is determined by Board of Directors decision.

Duties and Responsibilities of the Board of Directors

Directors TrainingJoining training, seminars and workshops are the Company’s efforts to improve Directors competency. In addition, Directors actively take the role of a resource. Training and development activities of the Directors during 2015 were as follows:

BOD Affiliations Each Director is not affiliated with other Directors, Commissioners or majority shareholders.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 81

Page 84: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Rapat DireksiSesuai Anggaran Dasar Perseroan dan Kebijakan Dewan, Direksi dapat mengadakan rapat setiap waktu bila dipandang perlu atas usulan dari satu atau lebih anggota Direksi. Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengeluarkan keputusan yang mengikat apabila dihadiri lebih dari ½ (satu perdua) bagian dari jumlah anggota Direksi yang hadir atau diwakili dalam Rapat. Sepanjang tahun 2015, Direksi menyelenggarakan 12 kali rapat resmi. Rapat Direksi juga mengundang Dewan Komisaris dan Manajemen Senior untuk turut berpartisipasi saat dibutuhkan.

Nama Name

Jumlah Kehadiran Rapat Direksi (12 kali rapat)

Board of Diretors Meeting(12 meetings)

Persentase KehadiranAttendance Percentage

Edhi Sutanto 12 100%

Darwin F. Manurung 12 100%

Siti Inda Suri 12 100%

Ratnasari 12 100%

PENILAIAN TERHADAP DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan dengan mengacu pada Key Performance Indicators (KPI) Perseroan yang ditetapkan dan dipertanggungjawabkan kepada Pemegang Saham melalui mekanisme RUPS.

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Prosedur Penetapan RemunerasiPerseroan di dalam Anggaran Dasar menetapkan kerangka kebijakan remunerasi Dewan Komisaris, Direksi, dan Komite. Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi diputuskan oleh Dewan Komisaris secara keseluruhan dan akan dipresentasikan untuk mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Board of Directors MeetingsAccording to the Articles of Association and Board Policy, the Board of Directors may call a meeting at any time if deemed necessary based on the proposal of one or more Directors. Meetings of the Board of Directors are considered valid and may issue a binding decision if attended by more than ½ (one half) of the total number of Directors present or represented at the Meeting. During 2015, the Board of Directors meetings held 12 (twelve) meetings. The Board of Directors also invited Commissioners or senior management to participate when needed.

ASSESSMENT OF BOARDS OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS

Evaluation of Board of Commissioners and Directors PerformanceThe evaluation of the Boards of Commissioners and Directors performance was done by referring to the Company’s Key Performance Indicators (KPI), set and accountable to the shareholders through the GMS.

Remuneration of Boards of Commissioners and Directors

Procedure For Remuneration DeterminationThe Company in the Articles of Association set the framework of the remuneration policy for the Board of Commissioners, Board of Directors, and Committees. Remuneration of the Boards of Commissioners and Directors is decided by the Board of Commissioners and will be presented for GMS approval.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk82

Page 85: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiSaat ini, Perseroan masih belum mempunyai Komite Nominasi dan Remunerasi, namun dengan berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, remunerasi dan tunjangan angggota Dewan Komisaris Direksi dan gaji atau honorarium dan tunjangan lain anggota Dewan Komisaris ditetapkan dalam RUPS. Besaran remunerasi sesuai dengan standar remunerasi yang berlaku saat ini, baik domestik maupun regional. Jumlah remunerasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2015 dan 2014 masing - masing sebesar Rp 13 miliar dan Rp 5 miliar.

KEBERAGAMAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

DEWAN KOMISARISDewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas kegiatan pengurusan, termasuk memastikan bahwa Perseroan melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Dewan Komisaris secara kolektif memiliki keahlian untuk dapat melaksanakan tanggung jawab yang dimandatkan, dan terdiri dari anggota yang memiliki pemahaman yang memadai, memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan yang timbul dalam usaha, kemampuan membuat keputusan secara independen dan mendorong peningkatan kinerja Perseroan, serta dapat secara efektif melakukan penelaahan dan memberikan masukan konstruktif terhadap kinerja manajemen. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki integritas dan reputasi yang baik.

Dewan Komisaris Perseroan diisi oleh profesional yang mempunyai kemampuan di bidangnya masing – masing, terutama yang mempunyai keahlian dalam bidang keuangan, Pasar Modal, serta Pemasaran/marketing sehingga dapat mengawasai kinerja Direksi dalam menjalankan kebijakan operasional di Perseroan.

Pengalaman kerja Dewan Komisaris memiliki pengalaman lebih dari 30 (tiga puluh) tahun bekerja dengan rata-rata usia diatas 45 (empat puluh lima tahun) sehingga memiliki pengalaman yang baik dalam melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi. Saat ini komposisi Dewan Komisaris seluruhnya berkewarganegaraan Indonesia.

Boards of Commissioners and Directors Remuneration Structure Currently, the Company does not have a Nomination and Remuneration Committee, but on the basis of the Articles of Association, the remuneration, honorariums, and allowances of Commissioners and Directors shall be determined by the GMS. The remuneration is based on currently applicable remuneration standards, both domestic and regional. The amount of remuneration allocated to the Boards of Commissioners and Directors in 2015 and 2014 were Rp 13 billion and Rp 5 billion, respectively.

COMPOSITION DIVERSITY OF THE BOARDS OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS

BOARD OF COMMISSIONERSThe Board of Commissioners is assigned and collectively responsible for overseeing and advising the Board of Directors on management activities, including ensuring the implementation of the good corporate governance at all levels of the organization. The BOC collectively have the expertise to carry out the responsibilities mandated, and consists of members with reasonable understanding and competence to face business problems, with ability to make decisions independently and stimulate the Company’s performance, and with ability to effectively conduct reviews and provide constructive feedback on performance management. All Commissioners have good integrity and reputation.

The BOC is filled by professionals with abilities in their fields, especially with expertise in finance, capital markets, and marketing to be able to oversee the performance of the Board of Directors in carrying out operational policies of the Company.

The BOC has experience of more than 30 (thirty) years with an average age over 45 (forty-five) so it has a good experience in monitoring and advising the Board of Directors. The current composition of the Board of Commissioners is wholly of Indonesian nationality.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 83

Page 86: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Guna memenuhi kebutuhan Perseroan, kandidat terpilih harus memenuhi kualifikasi berikut:- Memiliki karakter moral yang baik- Kompeten dalam melaksanakan tindakan hukum- Tidak pernah dinyatakan bangkrut atau menjadi anggota - Dewan Komisaris atau Direksi yang terbukti bersalah

menyebabkan sebuah perusahan mengalami kepailitan.- Dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan tidak

pernah terbukti melakukan pelanggaran hukum dalam sektor keuangan maupun merugikan keuangan negara dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan.

- Tidak pernah menjabat anggota Dewan Komisaris atau Direksi pada suatu perusahaan yang tidak mengadakan RUPS, laporan pertanggungjawabannya ditolak RUPS atau tidak menyampaikan laporan tahunan dan laporan keuangan dalam 5 tahun sebelum pengangkatan.

- Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan;

- Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Emiten atau Perusahaan Publik

Komisaris Independen lebih lanjut juga harus memenuhi persyaratan berikut:- Tidak menjabat dalam posisi kepengurusan dalam

Perseroan dalam waktu 6 bulan sebelum pengangkatan, kecuali sebagai Komisaris Independen yang akan diangkat kembali

- Tidak memiliki kepemilikan saham secara langsung atau tidak langsung dalam Perseroan.

- Tidak terafiliasi dengan Perseroan, Direksi, Dewan Komisaris dan pemegang saham utama.

- Tidak memiliki hubungan usaha dengan Perseroan

DIREKSIDireksi memiliki tanggung jawab kolektif dalam mengelola Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasarnya. Tanggung jawab Direksi dalam pengelolaan Perseroan bertujuan menciptakan nilai tambah dan memastikan kesinambungan usaha. Masing- masing anggota Direksi melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenang. Tugas, wewenang, dan hal-hal lain yang terkait dengan Direksi harus sejalan dengan Anggaran Dasar dan peraturan

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

In order to meet the needs of the Company, selected candidates must meet the following qualifications:- Have a good moral character- Competent in performing legal actions- Never having been declared bankrupt or a member

of a Board of Commissioners or Board of Directors proven guilty of causing a company to become insolvent.

- Within 5 (five) years before appointment, was not proven have violated law in the financial sector or caused financial harm to the state.

- Within 5 years prior to the appointment, not serving on a Board of Commissioners or Directors in a company that did not hold the GMS, had an accountability report rejected by a GMS or did not submit an annual report and financial statements.

- Having the commitment to comply with laws and regulations;

- Having knowledge and / or expertise in the required field of the public company.

Furthermore, Independent Commissioners must also fulfill the following requirements:- Not having served in management positions in the

Company within 6 months prior to the appointment, except as an Independent Commissioner who will be reappointed.

- Not owning any shares directly or indirectly in the Company.

- Not being affiliated with the Company, the Board of Directors, Board of Commissioners or its main shareholder.

- Not having a business relationship with the Company.

BOARD OF DIRECTORSThe Board of Directors have collective responsibility to manage the Company in accordance to its Articles of Association. The Board of Directors’ responsibility in managing the Company aims to create added value and to ensure business continuity. Each Director performs duties and make decisions in accordance to the tasks and responsibility distribution. Duties, powers, and other matters related to the Board of Directors have to be in line with the Articles of Association and

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk84

Page 87: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

perundang-undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris baik secara individual maupun kolektif. Pelaksanaan penilaian dilakukan pada tiap akhir periode tahun buku. Hasil penilaian kinerja Direksi oleh Dewan Komisaris disampaikan dalam RUPS.

Dewan Direksi diisi oleh profesional yang mempunyai kemampuan dibidang Ekonomi/Pengembangan Bisnis, Keuangan, Pemasaran, dengan latar pendidikan rata-rata Sarjana dan Magister dari lulusan terkemuka, Direksi Perseroan dapat menghadapi tantangan pasar dan melakukan keputusan strategis untuk memajukan Perseroan.

Dari segi Pengalaman kerja Direksi Perseroan rata-rata memiliki pengalaman lebih dari 25 (duapuluh lima) tahun bekerja dalam bidang Properti dan rata-rata usia adalah diatas 45 (empat puluh lima) tahun. Saat ini komposisi Direksi Perseroan seluruhnya berkewarganegaraan Indonesia.

Komite Audit

Dasar Hukum PenunjukanPerseroan telah membentuk Komite Audit sebagai bentuk usahanya menunjang pelaksanaan GCG. Komite Audit adalah komite yang dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam membantu melaksanakan tugas dan fungsi Dewan Komisaris sebagaimana disyaratkan dalam ketentuan Peraturan No.IX.I.5, lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-643/BL/2012 tanggal 7 Desember 2012 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit (“Peraturan No. IX.I.5”). Sesuai Peraturan No. IX.I.5, Perseroan telah membentuk Komite Audit sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan tanggal 18 September 2013 dengan kualifikasi dan susunan anggota sebagai berikut:

prevailing regulations. In performing its duties, the Board of Directors is responsible to the GMS. The Board of Directors accountability to the GMS is a manifestation of the management accountability in the implementation of corporate governance principles. Directors performance is evaluated by the Board of Commissioners both individually and collectively. Implementation of the assessment is made at each end of a fiscal year. The results of the performance assessment of Directors by the Board of Commissioners is presented at the GMS.

The Board of Directors is filled by professionals who have ability in economics and business development, finance, marketing, with an educational background of Bachelor or Master degree from a reputable university. The Board of Directors can face the challenges of the market and make strategic decisions to improve the Company.

In terms of work experience, the Board of Directors have an average experience of more than 25 (twenty five) years of work in the field of property and the average age is over 45 (forty five) years. The current composition of the Board of Directors is entirely of citizens of Indonesia.

The Audit Committee

Legal Basis AppointmentThe Company has established an Audit Committee as a form of support for implementation of GCG. The Audit Committee is a committee established by and responsible to the Board of Commissioners to help carry out the duties and functions of the Board of Commissioners as required under the provisions of Rule No.IX.I.5, attachment Decision of the Chairman of Bapepam and LK No. Kep-643 / BL / 2012 daated December 7, 2012 on the Establishment and Implementation Guidance of the Audit Committee (the “Rules No.IX.I.5”). According to Regulation No. IX.I.5, the Company has established an Audit Committee in accordance with the applicable rules and regulations as contained in the Decision of the Board of Commissioners dated September 18, 2013, with membership as follows:

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 85

Page 88: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Jabatan Nama Name Position

Ketua/Komisaris Independen Ida Bagus Oka Nila Chairman/Independent Commissioner

Anggota Hendra Surjana Member

Anggota Jatmiko Bowo Laksono Member

Kualifikasi Komite AuditKomite Audit Perseroan beranggotakan 3 (tiga) orang, yang terdiri dari 1 (satu) Komisaris Independen sebagai ketua dan 2 (dua) profesional, yang memenuhi syarat: 1. Bukan merupakan orang yang bekerja atau

mempunyai wewenang dan tanggung-jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan atau mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir.

2. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung di Perseroan.

3. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi atau pemegang saham utama Perseroan, dan;

4. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Profile Komite AuditIda Bagus Oka NilaIda Bagus Oka Nila adalah warga Negara Indonesia yang berusia 60 tahun. Beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Muda di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila pada tahun 1986 dan Sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila tahun 1988.

Pada tahun 1978-1993 beliau bekerja sebagai Pegawai Badan Pelaksana Pasar Modal dan selanjutnya sebagai Kepala Sub Bagian Emisi Produksi Barang Non Pabrikan II Biro PKP II Bapepam (1993-1997), Kepala Bagian Teknologi Informasi, Sekretariat Bapepam (1997–2001) dan Kepala Bagian Penilaian Perusahaan Pabrikan, Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) pada 2006- Mei 2012.

Sejak Juni 2012 sampai saat ini beliau memegang jabatan sebagai:• Komisaris Independen PT Cowell Development, Tbk • Komisaris Independen PT Trada Maritime Tbk.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Audit Committee QualificationsThe Audit Committee comprises 3 (three) persons: 1 (one) Independent Commissioner as Chairman, and 2 (two) independent members, meeting qualifications as follows:1. Is not an individual who worked or had the authority

and responsibility for planning, directing, controlling or supervising the activities of the Company within the last 6 (six) months.

2. Does not have any direct or indirect ownership in the Company.

3. Is not affiliated with the Company’s Commissioners, Directors or the majority shareholders, and

4. Does not have any direct or indirect business relations with the Company’s business activity.

Audit Committee ProfilesIda Bagus Oka Nila IB Oka Nila is an Indonesian citizen age xx years old. He finished his Baccalaureate degree from the Faculty of Economics, Pancasila University in 1986, and Bachelor degree from Faculty of Economics, Pancasila University in 1988.

In 1978-1993 he worked as official of Capital Market Implementing Agency and further as Head of Non-Factory Product Emission sub Division II PKP Bureau II Bapepam (1993-1997), Head of Information Technology Department, Secretariat of Bapepam (1997–2001) and Head of Factory Company Assessment Real sector of Company Finance Evaluation, Regulatory of Capital Market and Financial Institution (Bapepam-LK) on 2006 – May 2012.

Since June 2012 until now, he holds positions as :• Independent Commissioner of PT Cowell

Development Tbk,• Independent Commissioner of PT Trada Maritime Tbk.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk86

Page 89: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Hendra SurjanaHendra Surjana adalah warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1978. Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Tarumanagara pada tahun 2001. Beliau memulai kariernya sebagai staf asisten Eksternal Audit pada Kantor Akuntan Publik Arsyad & Co (2001 – 2002). Beliau juga pernah bertugas sebagai asisten Superintendent Internal Audit PT Mulia Industrindo Tbk (2002 – 2004), asisten Senior Internal Audit PT Central Cipta Murdaya (2004 – 2005), asisten Audit supervisor pada KAP Arsyad & Co (2005 – 2007), Associate Asisten Internal Audit Manager PT Cipta Jaya Indah (2007 – 2008), Associate Internal Audit Junior Manager pada PT Cipta Jaya Indah (2008 – 2011). Hendra Surjana mulai menjabat sebagai anggota Komite audit Perseroan sejak tahun 2011.

Jatmiko Bowo LaksonoJatmiko Bowo Laksono adalah warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1979. Beliau memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada tahun 2006. Beliau memulai kariernya sebagai Financial Consultant di PT Valbury Asia Futures pada April 2006 – Juli 2006. Kemudian sebagai Business Manager di PT Maxgain International Futures pada April 2007 – Juli 2007, Audit and SOP Head di PT Indomobil Trada Nasional pada tahun 2007 – 2012. Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Internal Audit Supervisor di PT Tridharma Gunamandiri sejak Desember 2012.

Independensi Komite Audit

Tugas dan Tanggung Jawab Komite AuditTugas dan Tanggung Jawab Komite Audit sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut:a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan

yang akan dikeluarkan Emiten atau Perusahaan Publik kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Emiten atau Perusahaan Publik;

b. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik;

Hendra SurjanaHendra Surjana is Indonesian citizen, born in 1978. He completed a Degree in Economics from Tarumanegara University majoring Accounting in 2011. He started his carrier as External Audit Assistant Staff at Public Accounting Firm Arsyad & Co (2001 – 2002). He also served as assistant Superintendent of Internal Audit at PT Mulia Industrindo Tbk (2002 – 2004), Senior assistant to Internal Audit PT Central Cipta Murdaya (2004 – 2005), assistant to Audit supervisor at PAF Arsyad & Co (2005 – 2007), Assistant Associate to Internal Audit Manager at PT Cipta Jaya Indah (2007 – 2008), Associate Internal Audit Junior Manager at PT Cipta Jaya Indah (2008 – 2011). Hendra Surjana began serving as a member of the Company’s Audit Committee in 2011.

Jatmiko Bowo LaksonoJatmiko Bowo Laksono is Indonesian citizen, born in 1979. He completed his Bachelor of Accountancy from Gadjah Mada University in 2006. He started his carrier as Financial Consultantat PT. Valbury Asia Futures in April – July 2006. Then as Business Manager at PT. Maxgain International Futures in Apr – July 2007, Audit and SOP Head PT. Indomobil Trada Nasional in 2007 – 2012. Currently he also serves as Internal Audit Supervisor at PT. Tridharma Gunamandiri since 2012.

Independensi Komite Audit

Duties and Responsibilities of the Audit CommitteeThe duties and responsibilities of the Audit Committee according to Financial Services Regulatory authority No. 55/POJK.04/2015 Year 2015 dated 29 December 2015. In carrying out its functions, the Audit Committee has duties and responsibilities as follows:a. Reviewing the financial information that will be issued

for the Public Listed Company to the public and/or authorities, among others, financial statements, projections, and other statements relating to financial information of the Issuer or Public Company;

b. Reviewing the adherence to laws and regulations relating to the activities of the Issuer or Public Company;

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 87

Page 90: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

c. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan atas jasa yang diberikannya;

d. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan jasa;

e. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;

f. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi, jika Emiten atau Perusahaan Publik tidak memiliki fungsi pemantau risiko di bawah Dewan Komisaris;

g. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Emiten atau Perusahaan Publik;

h. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik; dan

i. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Emiten atau Perusahaan Publik.

Wewenang Komite AuditSesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit mempunyai wewenang sebagai berikut:a. Mengakses dokumen, data, dan informasi Emiten

atau Perusahaan Publik tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya Perseroan yang diperlukan;

b. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit;

c. Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya (jika diperlukan);

d. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

c. Providing independent opinion in the event of disagreements between management and accounting for services rendered;

d. Providing recommendations to the Board of Commissioners on the appointment of an accountant based on independence, the scope of the assignment, and fees;

e. Reviewing the implementation of the examinations by the internal auditors and overseeing the implementation of the follow-ups by the Board of Directors on the findings of the internal auditor;

f. Conducting reviews of the implementation of risk management activities undertaken by the Board of Directors, if the Public Company does not have a risk monitoring function under the Board of Commissioners;

g. Reviewing complaints relating to accounting and financial reporting processes of the Public Company;

h. Reviewing and providing advice to the Board of Commissioners in relation to a potential conflict of interest in the Public Company; and

i. Maintaining the confidentiality of documents, data and information for the Public Listed Company.

Privileges of Audit CommitteeIn accordance with the Financial Services Regulatory Authority No. 55/POJK.04/2015 Year 2015 dated December 29, 2015, in performing duties, the Audit Committee has authority as follows:a. Accessing documents, data, and information about

the Public Company employees, funds, assets, and resources;

b. Communicating directly with employees, including Directors and parties running the internal audit function, risk management, and accounting, as well as related duties and responsibilities of the Audit Committee;

c. Involving independent outside members to the Audit Committee as required to assist the implementation of duties;

d. Perform other powers granted by the Board of Commissioners.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk88

Page 91: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Pelaksanaan Tugas Komite AuditPada tahun 2015 Komite Audit melaksanakan kegiatan sesuai piagam Komite Audit, antara lain:

#Kegiatan Komite Audit

Rapat Komite AuditKomite Audit mengadakan rapat secara berkala sesuai dengan yang tercantum di Anggaran Dasar Perseroan. Pertemuan tersebut membahas hal-hal yang menjadi perhatian Dewan Komisaris, seperti informasi keuangan Perseroan, ketaatan terhadap peraturan yang berlaku, hasil laporan Satuan Kerja Internal Audit dan manajemen risiko. Sepanjang tahun 2015, Komite Audit telah mengadakan 5 (lima) kali rapat resmi.

Tanggal Date Agenda PembahasanDiscussion Topics IBO HSA JBL

19 Januari 2015January 19, 2015

Penelaahan Laporan Internal Audit untuk periode Oktober sampai dengan Desember 2014Review of Internal Audit Report for October-December 2014

√ √ √

23 Maret 2015March 23, 2015

Penelaahan Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir pada 31 Desember 2014Review of Financial Statements for the year ended December 31, 2014

√ - √

20 April 2015April 20, 2015

Penelaahan Laporan Internal Audit untuk periode Januari sampai dengan Maret 2015Review of Internal Audit Report for January-March 2015

√ √ √

17 Agustus 2015August 17, 2015

Penelaahan Laporan Internal Audit untuk periode April sampai Juni 2015Review of Internal Audit Report for April-June 2015

√ √ _

26 Oktober 2015October 26, 2015

Penelaahan Laporan Internal Audit untuk periode Juli sampai September 2015Review of Internal Audit Report for July-September 2015

√ √ √

TOTAL 5 4 4

Satuan Kerja yang dibentuk oleh Direksi Direksi membentuk 2 (dua) satuan kerja untuk membantu pelaksanaan tugas-tugasnya, yaitu:• Satuan Kerja Audit Internal yang dibentuk untuk

memantau dan memastikan aktivitas pengendalian internal;

• Satuan Kerja Manajemen Resiko yang dibentuk untuk memastikan bahwa kerangka kerja pengelolaan risiko telah memberikan perlindungan yang memadai terhadap seluruh risiko Perseroan.

Audit Committee Tasks Implementation In 2015 the Audit Committee carried out activities in accordance with the Charter of the Audit Committee, among others:

Audit Committee MeetingThe Audit Committee held regular meetings in accordance with the minimum requirements stated by the Articles of Association. During the meetings, matters of concern to the Commissioners were discussed, namely the Company’s financial information, adherence to applicable laws, reports of Internal Audit, and risk management. During 2015, the Audit Committee held 5 (five) meetings.

Working Units Established by Board of DirectorsThe Board of Directors established 2 (two) work units in carrying out its functions and duties namely:• Internal Audit unit, to monitor and ensure that internal

control activities are running well.• Risk Management unit, to ensure that the risk

management framework has provided adequate protection against all risks of the Company.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 89

Page 92: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Satuan Kerja Audit InternalHELMI THAHER, bergabung dalam grup Perseroan sejak September 2013 dan menjabat sebagai Head Internal Audit, sebelumnya beliau bekerja pada PT Wirakarya Sakti (2005 - 2013) dengan posisi terakhir sebagai GM Internal Audit.

Beliau meraih gelar Sarjana Akuntansi Universitas Atmajaya Jakarta pada tahun 1996.

Perseroan memiliki Satuan Kerja Audit Internal yang bertanggung jawab secara langsung kepada Direksi. Kepala Unit Audit Internal dijabat oleh Helmi Thaher, SE yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi tanggal 1 September 2013. Uraian Singkat Pelaksanaan Tugas Unit Audit InternalTugas dan wewenang Satuan Kerja Audit Internal adalah mendukung tercapainya tujuan Perseroan yang sistematis dalam rangka mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas sistem manajemen risiko, kontrol internal dan proses tata kelola yang meliputi monitoring, penelaahan dan pemberian rekomendasi atas sistem, proses dan operasional yang telah ditetapkan oleh Perseroan, yang hasilnya dilaporkan kepada Direksi Perseroan. Laporan tersebut berfungsi untuk menilai pelaksanaan proses pengendalian internal secara keseluruhan.

Manajemen Resiko PerseroanSeiring dengan pertumbuhan dan perkembangan usahanya, Perseroan senantiasa untuk mengupayakan pengembangan system pengendalian internal guna mengamankan investasi dan asset Perseroan. Salah satu cara yang dilakukan Perseroan adalah dengan menerapkan manajemen risiko di setiap aspek yang dapat memberikan dampak kepada kegiatan operasional perusaahan.

Struktur Organisasi Manajemen RisikoMulai tahun 2015 Perseroan telah memiliki divisi Compliance division sebagai salah satu bagian yang bertugas untuk melakukan dan memfasilitasi pengkajian atas seluruh aspek yang akan memberikan dampak risiko bagi kelangsungan usaha Perseroan. Compliance Division akan bekerja sama dengan seluruh Divisi yang

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Internal Audit Working UnitThe Company has an Internal Audit working unit which is responsible directly to the Board of Directors. The Head of Internal Audit is held by Helmi Thaher, SE appointed by Decision of the Board of Directors on September 1, 2013.

He holds a degree in Accounting from Atma Jaya University, Jakarta in 1996.

HELMI Thaher, joined the Company in September 2013 and serves as Head of Internal Audit. Previously, he worked at PT Wirakarya Sakti (2005-2013) with his last position as GM Internal Audit.

Summary of Internal Audit DutiesThe duties and authorities of Internal Audit are to support the achievement of the systematic objectives of the Company in order to evaluate and improve the effectiveness of risk management systems, internal controls and governance processes including monitoring, evaluation and provision of recommendations on systems, processes and operations. Results are reported to the Board of Directors. The reports serve to assess the implementation of overall internal control processes.

Corporate Risk ManagementAlong with the growth and development of its business, the Company continues to pursue the development of the internal control system in order to secure investments and assets. One of the ways is to implement risk management in every aspect that can impact on Company’operational activities.

Risk Management Organization StructureStarting in 2015, the Company maintains a Compliance division as assigned to undertake and facilitate assessment of all risk aspects that will impact the Company’s sustainability. The Compliance Division will cooperate with all existing divisions to enhance

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk90

Page 93: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

ada diperusahan untuk menyempurnakan kemampuan pengungkapan risiko dan mendorong efektivitas pengembangan dan implementasi strategi pengendalian risiko secara keseluruhan.

Kerangka KerjaKerangka kerja penerapan manajemen risiko yang dilakukan ditahun 2015 dengan melakukan proses review secara berkala atas setiap bisnis proses yang berjalan ditiap masing-masing divisi, untuk mengidentifikasi risiko, menilai risiko, pengendalian risiko, dan pengungkapan risiko yang relevan, yang secara langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi kelangsungan kegiatan operasional Perseroan.

Compliance Division juga melakukan tindakan perbaikan yang dianggap perlu untuk mengendalikan risiko – risiko yang dianggap dapat mempengaruhi kelangsungan operasional Perseroan secara signifikan. Tindakan perbaikan yang dilakukan berupa, perubahan bisnis proses, perubahan dan peneribitan Standard Operating Procedur, serta tindakan lain yang dianggap perlu, dengan persetujuan manajemen Perseroan.

Profil Risiko Berdasarkan bidang usaha serta kegiatan operasional Perseroan, profil risiko yang dihadapi Perseroan selama tahun 2015, sebagai berikut:

1. Risiko Keuangan yaitu beberapa jenis risiko keuangan yang dikelola

sesuai dengan eksposur Perseroan yang mencakup risiko suku bunga, risiko mata uang asing, risiko harga dan risiko likuiditas. Langkah yang diambil Perseroan terhadap risiko-risiko ini adalah sebagai berikut:a. Risiko suku bunga dengan melakukan pengkajian

terhadap eksposur Perseroan pada instrumen keuangan yang sensitif terhadap suku bunga dan melakukan analisa sensitifitas;

b. Risiko mata uang asing dengan melakukan natural hedging dengan menyesuaikan revenue dan expense dalam satu mata uang;

c. Risiko harga dengan melakukan pemantauan pasar dan memastikan eksposur risiko terhadap volatilitas investasi dijaga pada kondisi minimum;

risk identification capabilities and encourage the development and implementation effectiveness of the overall risk management strategy.

FrameworkThe framework of risk management conducted in 2015 was by doing periodic reviews of every business process running in each division, to identify risks, assess risks, risk control, and awareness of those relevant risks which directly or indirectly may influence the Company’s operations.

The Compliance Division also takes corrective actions considered necessary to control risks that may significantly affect the continuity of the Company’s operations. Corrective actions are taken by changes in business processes, changes and improvements to Standard Operating Procedures, and other measures as may be necessary, with the approval of management.

Risk ProfileBased business and operational activities, the Company’s risk profile during 2015 was as follows:

1. Financial Risks, i.e. some types of financial risks to be managed in

line with the Company’s exposure to interest rate risk, foreign exchange risk, price risk and liquidity risk. The measures taken by the Company to address these risks are as follows:a. Interest rate risk, by reviewing the Company’s

exposure to financial instruments that are sensitive to interest rates and making sensitivity analyses;

b. Foreign exchange risk, by doing natural hedging with adjustment of revenues and expenses in one currency;

c. Price risk, by monitoring the market and ensuring that the risk exposure to the investment volatility is maintained at the minimum condition;

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 91

Page 94: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

d. Risiko likuiditas dengan menjaga tingkat Kas dan setara Kas beserta fasilitas pendanaan yang memadai bagi Manajemen untuk membiayai kegiatan operasionalnya

2. Risiko Hukum/Kepatuhan yaitu risiko yang timbul dari perubahan hukum,

undang-undang, kepatuhan terhadap regulator, dan peraturan pemerintah daerah atau sengketa dengan pihak ketiga terkait tindakan hukum yang dapat mempengaruhi perseroan. Perseroan mengelola risiko ini dengan mengaktifkan komunikasi dan hubungan dengan otoritas terkait, asosiasi properti dan melakukan monitoring terhadap perubahan-perubahan perundangan-undangan maupun kepatuhan;

3. Risiko Kompetisi Bisnis Dalam era pasar terbuka sekarang ini, persaingan

dalam sektor properti lainnya akan semakin ketat dengan banyaknya perusahaan properti lainnya. Persaingan tersebut timbul dalam berbagai aspek, antara lain sumber daya keuangan dan kemampuan operasional pesaing internasional yang lebih kuat, serta inovasi produk, metode promosi dan pemasaran, perubahan permintaan pasar, daya beli masyarakat yang terbatas serta kesiapan Perseroan menghadapi persaingan bisnis yang tidak sehat. Penanganan risiko ini dilakukan antara lain dengan meningkatkan kepekaan terhadap perubahan pasar dan kemampuan menyesuaikan diri serta menangkap peluang yang tersedia. Disamping itu, Perseroan juga dituntut untuk mampu memberikan nilai lebih dari produk yang ditawarkan oleh Perseroan dibandingkan dengan yang dapat ditawarkan oleh perusahaan lain yang sejenis.

4. Risiko Operasional yaitu risiko akibat kelemahan atau ketidakcukupan

proses internal, ketidakcukupan sumber daya manusia, sistem teknologi yang tidak memadai, atau peristiwa eksternal yang mempunyai dampak pada operasional sehari-hari. Perseroan mengelola risiko operasional dengan melakukan identifikasi, evaluasi dan mitigasi terhadap risiko utama pada masing-

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

d. Liquidity risk, by maintaining the level of Cash and Cash Equivalents along with adequate funding facilities for the Management to finance operations.

2. Legal/Compliance Risks i.e. risks that arise from amendment of law,

laws, compliance with the regulations and local government regulations and/or disputes with third parties related to legal actions that may affect the Company. The Company manages these risks by activating communication and relations with relevant authorities, including the property association, and monitoring any amendments of laws and regulations as well as the compliance thereof.

3. Risk of Business Competition In today’s open market era, competition in the

property sector will be more stringent with many other property companies. Competition arises in various aspects, including financial resources and international competitors with stronger operational capabilities, as well as product innovation, promotion and marketing methods, changes in market demand, limited purchasing power and Company readiness to face unfair business competition. Handling these risks, among others, is by increasing the sensitivity to changes in the market and the ability to adapt and seize available opportunities. In addition, the Company is also required to be able to provide more value than that of products offered by other property companies.

4. Operational Risk Operational risk is the risk of excess of or insufficiency

of internal processes, insufficient human resources, inadequate technology systems, or external events that have an impact on daily operations. The Company manages operational risks by identifying, evaluating and mitigating the main risks of each unit and outlined in the risk profile of the work unit. The

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk92

Page 95: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

masing unit kerja dan tertuang dalam profil risiko unit kerja. Tingkat risiko dan kecukupan dari kontrol yang ada akan dievaluasi setiap tahun dan langkah-langkah perbaikan dimonitor secara berkala.

5. Risiko Informasi Perusahaan Di dalam era perkembangan teknologi yang semakin

maju sekarang ini, di mana berbagai informasi dapat diperoleh/diakses melalui internet, keamanan data Perseroan merupakan sesuatu yang mutlak. Risiko informasi ini tidak hanya berkaitan dengan permasalahan Teknologi Informasi (perangkat keras dan lunak), namun juga terkait dengan semua data informasi yang dimiliki Grup Perseroan. Kegagalan dalam menjaga kerahasiaan informasi tersebut dapat mengakibatkan kerugian bagi Perseroan. Penanganan risiko ini dilakukan dengan penetapan dan pengembangan Kebijakan Teknologi Informasi dan pengadaan pusat Data (Data Center) yang memadai dengan standar yang tinggi yang merupakan salah satu langkah mitigasi Perseroan dalam menjaga keamanan akan akses informasi-informasi penting tersebut. Risiko-risiko tersebut di atas akan selalu dimonitor dan dievaluasi dengan memperhatikan dinamika kegiatan usaha dan peraturan-peraturan terkait, termasuk memetakan risiko-risiko yang mungkin belum teridentifikasi.

6. Risiko Reputasi Risiko reputasi ini meliputi keluhan konsumen,

pemberitaan tentang Perseroan yang tidak akurat, sehingga dapat merusak reputasi Perseroan. Penanganan resiko ini dilakukan dengan cara:a. Mengukur tingkat kepuasan pelanggan Hal ini diimplementasikan dengan membuat

departemen Customer relation yang bertugas untuk menjaga hubungan dengan konsumen, menerima keluhan konsumen dan segera disdistribusikan ke bagian terkait untuk penyelesaian atas keluhan konsumen tersebut. Departmen customer relation juga melakukan pengukuruan atas kepuasan konsumen yang dilakukan 2 kali dalam setahun.

level of risk and the adequacy of existing controls will be evaluated every year and corrective measures are monitored on a regular basis.

5. Corporate Information Risk In the current era of increasingly advanced

technological development, where the information can be found and accessed via the internet, enterprise data security is something absolute. This information risk is not only related to the issue of Information Technology (hardware and software), but also related to all the information data held by the Company. Failure in maintaining the confidentiality of such information may result in losses for the Company. Risk management is done by establishment and development of Information Technology Policy and adequate central procurement Data (Data Center) with a high standard, as one of the mitigation measures of the Company in maintaining information security. The risks mentioned above will continuously monitored and evaluated by taking into account the dynamics of the business activities and related regulations, including mapping of newly emerging risks.

6. Reputation Risk Reputation risk includes consumer complaints or

news about a company that is not accurate, which can damage a company’s reputation. Handling these risks is done by:a. Measuring customer satisfaction levels This is implemented by making it the customer

relations department duty to maintain relationships with customers, receiving consumer complaints and distributing these immediately to the relevant sections for the settlement. The department of customer relations also performs measurements on customer satisfaction conducted twice a year.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 93

Page 96: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

b. Membina hubungan dengan stakeholder Perseroan dalam hal ini menugaskan corporate

secretary untuk berhubungan dengan stakeholder dalam rangka untuk memastikan bahwa informasi yang beredar luas di stakeholder adalah benar dan akurat. Hal ini dilakukan dengan mengadakan acara konfrensi pers dan media gathering di setiap proses launching project Perseroan.

Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan mempunyai peranan penting bagi Perseroan, Sekretaris Perusahaan bertindak sebagai pihak penghubung antara Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan dan masyarakat, dan memiliki tugas utama terkait dengan menjaga persepsi publik atas citra Perseroan dan pemenuhan tanggung jawab keterbukaan Perseroan sebagai perusahaan publik.

Sekretaris Perusahaan dan pegawai dalam unit kerja yang menjalankan fungsi sekretaris perusahaan wajib menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan.

Sekretaris Perusahaan dan pegawai dalam unit kerja yang menjalankan fungsi sekretaris perusahaan juga dilarang mengambil keuntungan pribadi baik secara langsung maupun tidak langsung, yang merugikan Emiten atau Perusahaan Publik.

Dasar Hukum PenunjukkanSesuai dengan Peraturan No.IX.I.4, lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-63/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan juncto Peraturan Bursa Efek Indonesia No. I-A, berdasarkan Surat No. 049/CD/Presdir-NI/VI/2014 tanggal 26 Juni 2014, Perseroan menunjuk Darwin Fernandes Manurung sebagai Sekretaris Perusahaan Perseroan.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris PerusahaanTugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan menurut peraturan Otoritas Jasa Keuangan NOMOR 35/POJK.04/2014 tanggal 08 Desember 2014, melaksanakan tugas paling kurang adalah sebagai berikut:

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

b. Relationships with stakeholders In this case, the Company has assigned the

Corporate Secretary to get in touch with stakeholders in order to ensure that the information that is widely circulated widely to stakeholders is true and accurate. This is done by holding press conferences and media event gatherings at every launching of Company projects.

Corporate SecretaryThe Corporate Secretary has an important role for the Company. The Corporate Secretary acts as the liaison between the Company and the Financial Services Authority and the community, and has the main task of maintaining a good public perception of the Company and of the Company’s disclosure compliance as a public company.

The Corporate Secretary and employees in the corporate secretariat shall maintain the confidentiality of documents, data and information, except to fulfill obligations in accordance with the laws and regulations or as otherwise specified in legislation.

The Corporate Secretary and employees in the corporate secretariat are prohibited from taking personal advantage, either directly or indirectly, to the detriment of the Company.

Legal Basis of AppoinmentIn accordance with Rule No.IX.I.4, attachment Decision of the Chairman of Bapepam No. Kep-63 / PM / 1996 dated January 17, 1996 about the Formation of Corporate Secretary in conjunction with the Indonesia Stock Exchange Regulation No. I-A, by virtue of No. 049/CD/Presdir-NI/VI/2014 dated June 26, 2014, the Company appointed Darwin Fernandes Manurung Ridwan as Corporate Secretary.

Duties and Responsibilities of Corporate SecretaryThe duties and responsibilities of the Corporate Secretary in accordance with the Financial Services Authority Regulation No. 35 /POJK.04/2014 dated December 8, 2014, the duties at least comprise:

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk94

Page 97: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

a. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal;

b. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal;

c. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:1. Keterbukaan informasi kepada masyarakat,

termasuk ketersediaan informasi pada Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik;

2. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu;

3. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham;

4. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan

5. Pelaksanaan program orientasi terhadap Perseroan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris.

d. Sebagai penghubung antara Emiten atau Perusahaan Publik dengan pemegang saham Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.

Pelaksanaan Tugas Sekretaris PerusahaanPada Tahun 2015, Sekretaris Perusahaan telah melakukan kegiatan sebagai berikut:• Menyelenggarakan rapat-rapat manajemen.• Memberikan masukan kepada Direksi dan

Dewan Komisaris terkait kegiatan Perseroan dan pelaksanaan tata kelola perusahaan.

• Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan peraturan perundang-undangan yang berlaku baik dalam bidang Pasar Modal maupun peraturan yang terkait dengan kegiatan bisnis Perseroan.

• Menjalin hubungan yang baik dengan pemegang saham Perseroan, Otoritas Jasa Keuangan dan Lembaga Efek lainnya.

Profil Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan Perseroan dijabat oleh Darwin Fernandes Manurung. Beliau adalah warga negara Indonesia yang lahir pada tahun 1973. Darwin Fernandes Manurung memperoleh gelar Sarjana dan Magister of Finance dari Universitas Trisakti. Beliau pernah bekerja

a. Following the development of capital markets, especially prevailing legislation in the capital markets.

b. Providing input to the Board of Directors and Board of Commissioners to comply with laws and regulations in the capital markets.

c. Assisting the Boards of Commissioners and Directors in the implementation of corporate governance including:1. Disclosure of information to the public, including

the availability of information on the company website.

2. On time submission of reports to the Financial Services Authority.

3. Implementation and documentation of the General Meeting of Shareholders.

4. Implementation and documentation of Boards of Commissioners and Directors meetings; and

5. Implementation of orientation programs for the Boards of Commissioners and Directors.

d. As a liaison between the Public Company and the shareholders, the Financial Services Authority, and other stakeholders.

Implementation of the Corporate Secretary’s DutiesIn 2015, the Corporate Secretary conducted the following:• Organized management meetings.• Provided input for the BOD and the BOC related to the

Company’s activities and implementation of GCG.• Kept up with developments in capital markets,

especially with the prevailing rules and regulation in the Stock Market or as related to the Company’s business.

• Maintained good relations with shareholders and Financial Service Authority.

Profile of Corporate SecretaryThe Corporate Secretary is Darwin Fernandes Manurung. He is an Indonesian citizen born in 1973. Darwin Fernandes Manurung received a Bachelor and Master of Finance from the University of Trisakti. He served as Treasury Staff at Standard Chartered Bank (1999-

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 95

Page 98: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

sebagai Treasury Staff di Standard Chartered Bank (1999 – 2000), Finance & Accounting Manager di MRA Group F&B Division (2000-2003), Accounting Manager di Latief Corporation (2003 – 2004), Financial Controller di PT.Buana Integrity Metindo (2004 -2007) dan Financial Controler di PT Pakuwon Jati, Tbk (2007-2008). Sebelum menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan di PT Cowell Development, Tbk, beliau menjabat sebagai anggota Komite Audit pada tahun 2008 – 2011. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Perseroan.

Akuntan PublikUntuk menjamin keterbukaan informasi tentang seluruh kegiatan usaha, Perseroan menunjuk Akuntan Publik untuk melaksanakan audit atas Laporan Keuangan Perseroan, berikut ini data Akuntan Publik 5 (lima) tahun terakhir beserta opini auditor:

Tahun Year Nama Kantor Akuntan Publik Name of Public Accountant Tanggal OpiniOpinion Date

Opini AuditorAuditor Opinion

2011 Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Howarth International)

22 Maret 2012March 22, 2012

Wajar Tanpa PengecualianUnqualified Opinion

2012 Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Howarth International)

15 Maret 2013March 15, 2013

Wajar Tanpa PengecualianUnqualified Opinion

2013 Hadori Sugiarto Adi & Rekan 24 Maret 2014Maret 24, 2014

Wajar Tanpa PengecualianUnqualified Opinion

2014 Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Howarth International)

20 Maret 2015Maret 20, 2015

Wajar Tanpa PengecualianUnqualified Opinion

2015 Teramihardja, Pradhono & Chandra (Member of Rodl International Gmbh)

17 Maret 2016Maret 17, 2016

Wajar Tanpa PengecualianUnqualified Opinion

Akses InformasiInformasi tentang bisnis Perseroan, di mana mencakup perkembangan proyek, aksi korporasi, pergerakan harga saham, kegiatan tata kelola Perseroan dan tanggung jawab sosial Perseroan, serta berbagai informasi penting lainnya bagi pemegang saham dan publik dapat dilihat melalui situs Perseroan www.cowelldev.com. Selain itu, pemegang saham, investor, dan publik dapat menghubungi Sekretaris Perusahaan atau Hubungan Investor untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan tentang Perseroan.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

2000), Finance & Accounting Manager at MRA Group F & B Division (2000-2003), Accounting Manager at Latif Corporation (2003-2004), Financial Controller at PT.Buana Integrity Metindo (2004 - 2007) and Financial controller at PT. Pakuwon Jati, Tbk (2007-2008). Prior to serving as Corporate Secretary of PT Cowell Development Tbk, he served as a member of the Audit Committee 2008-2011. Concurrently, he serves as Director of the Company.

Public AccountantsTo ensure the disclosure of information about the whole business, the Company appoints a public accountant to perform an audit of the Company’s Financial Statements. Below is the data of Certified Public Accountants for 5 (five) years along with the auditor’s opinion:

Information Access Information about the Company’s business, including project development, corporate actions, stock price movements, activities of corporate governance and corporate social responsibility, as well as other important information to shareholders and the public can be seen through the Company’s website www.cowelldevelopment.com. In addition, shareholders, investors, and the public can contact the Corporate Secretary or Investor Relations to obtain the necessary information about the Company.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk96

Page 99: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

LAPORAN KOMITE AUDITPada tahun 2015, Komite Audit melakukan tugasnya sesuai dengan peraturan Pasar Modal dan peraturan di Indonesia yang sepatutnya telah ditentukan dalam Piagam Komite Audit. Sebagaimana disyaratkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tahun 2015 tanggal 29 Desember 2015, Komite Audit melaporkan hal-hal berikut:

Tinjauan Kepatuhan Terhadap Hukum dan Peraturan yang berlakuKomite Audit mengkaji kepatuhan manajemen Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemeriksaan tersebut dilakukan terhadap penilaian sendiri atas kepatuhan yang dilakukan oleh manajemen (self assessment). Hasil dari pemeriksaan tersebut, Komite Audit tidak menemukan pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku (selain eksposur potensial sebagaimana telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015) oleh manajemen Perseroan sehubungan dengan peraturan yang diumumkan oleh OJK, Bursa Efek Indonesia dan hukum dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan bisnis di mana Perseroan beroperasi. Komite Audit selanjutnya mencatat bahwa manajemen Perseroan terus mengerahkan upaya untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang baik pada tahun 2015.

Tinjauan KeuanganBerdasarkan pada hasil pemeriksaan auditor independen terhadap proses audit Perseroan dan representasi Direksi, maka Komite Audit berkesimpulan bahwa laporan keuangan tahunan konsolidasian telah disusun sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia.

Komite Audit merekomendasikan kepada Direksi, melalui Dewan Komisaris, bahwa laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dimasukkan dalam Laporan Tahunan Perseroan kepada Pemegang Saham dan diajukan kepada OJK.

AUDIT COMMITTEE REPORTIn 2015, the Audit Committee perform duties in accordance with the rules and regulations of the Capital Market in Indonesia are duly specified in the Charter of the Audit Committee. As required by the Rules of the Financial Services Authority No. 55 / POJK.04 / 2015 Year 2015 dated December 29, 2015, the Audit Committee reported the following matters:

Review of Compliance to Applicable Laws and RegulationsThe Audit Committee assesscomplianceof the Company management with laws and regulations in force. The examination is conducted on their own assessment of compliance made by management (self-assessment). The results of the examination, the Audit Committee did not find violations of the laws and regulations that apply (other than the exposure potential, as disclosed in the notes to the financial statements which have been audited for the year ended December 31, 2015) by the Company’s management with respect to the regulations announced by the FSA Indonesia Stock Exchange and other laws and regulations relating to the businesses in which the Company operates. The Audit Committee further noted that the Company’s management continues to exert efforts to implement good corporate governance in 2015.

Review of Financial PerformanceBased on the results of an independent auditor to audit the Company and the representation of the Board of Directors, the Audit Committee concluded that the consolidated annual financial statements have been prepared in accordance Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) applicable in Indonesia.

The Audit Committee recommended to the Board of Directors, through the Board of Commissioners, that the audited financial statements for the year ended December 31, 2015 included in the Company’s Annual Report to Shareholders and filed with the FSA.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 97

Page 100: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Tinjauan Pengendalian Internal Dan Penilaian RisikoKomite Audit juga mengkaji dan melaporkan kelayakan, efektivitas dan kehandalan system pengendalian internal mengacu pada hasil penilaian sendiri oleh manajemen Perseroan (self assessment).

Komite Audit juga mengkaji seluruh proses manajemen risiko dan menerima laporan terkini mengenai profil risiko Perseroan dan langkah - langkah yang diambil oleh manajemen untuk mengelola risiko tersebut.

Komite Audit merasa puas dengan kemajuan yang dicapai Perseroan, terutama dalam meningkatkan proses kepastian pengendalian risiko dan internal di sepanjang tahun 2015.

Berdasarkan pada hasil kerja dan laporan dari auditor independen dan manajemen Perseroan, Komite Audit berpendapat bahwa system pengendalian internal dan manajemen risiko Perseroan sudah memadai dan berada pada level yang bisa diterima untuk lingkungan bisnis Perseroan.

Kajian Terhadap Independensi Auditor Eksternal PerseroanKomite Audit telah memeriksa independensi Kantor Akuntan Publik Teramihardja, Pradhono, Chandra & Rekan, dan mendapatkan konfirmasi dari Kantor Akuntan Publik Teramihardja, Pradhono, Chandra & Rekan bahwa mereka bekerja secara independen dan tidak mempunyai benturan kepentingan dalam mengaudit laporan keuangan Perseroan.

Komite Audit wajib menyampaikan laporan berikut kepada Dewan Komisaris:a. Sebuah laporan manajemen dan laporan aktivitas

kuartalan Komite Audit.b. Sebuah laporan tahunan kegiatan Komite Audit,

disampaikan pada akhir setiap tahun keuangan dan laporan dimasukkan dalam Laporan Tahunan Perseroan.

Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

Review of Internal Control and Risk AssessmentThe Audit Committee also reviewed and reported the feasibility, effectiveness and reliability of the internal control system refers to the results of the assessment by the management of the Company (self-assessment).

The Audit Committee also reviewed the entire risk management process and receive the latest report regarding the Company’s risk profile and the steps taken by management to manage these risks.

The Audit Committee is satisfied with the progress of the Company, especially in improving the risk management and internal certainty throughout 2015.

Based on the results of the work and the report of the independent auditor and the Company’s management, the Audit Committee believes that the system of internal control and risk management are adequate and are at acceptable levels for the Company’s business environment.

Analysis on the Independence of the External Auditor of the CompanyThe Audit Committee has examined the independence of the Public Accounting Firm Teramihardja, Pradhono, Chandra & Partners, and get confirmation from the Office of Public Accountants Teramihardja, Pradhono, Chandra & Partners that they work independently and have no conflict of interest in the audited financial statements of the Company.

The Audit Committee shall submit the following reports to the Board of Commissioners:a. A management report and quarterly activity reports

of the Audit Committee.b. An annual report of the Audit Committee’s activities,

submitted at the end of each financial year and reports included in the Company’s Annual Report.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk98

Page 101: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

PERMASALAHAN HUKUM

PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSISepanjang 2015, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan yang dihadapi oleh Dewan Komisaris dan Direksi.

PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH PERUSAHAANSepanjang 2015, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan baik Perkara Hukum maupun Kewajiban Bersyarat terhadap Perseroan.

PERMASALAHAN HUKUM YANG DIHADAPI OLEH ENTITAS ANAKSepanjang 2015, tidak ada permasalahan hukum yang signifikan baik Perkara Hukum maupun Kewajiban Bersyarat terhadap Entitas Anak Perseroan.

AKSES DAN INFORMASI DATA PERUSAHAAN Perseroan juga menerbitkan buku Laporan Tahunan yang dibagikan kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Penyerahan laporan secara periodik dan publikasi atas informasi material serta ketepatan waktu dan akurasi atas laporan keuangan dan berbagai keterbukaan informasi lainnya selalu menjadi perhatian utama kami. Sejalan dengan kewajiban pemenuhan keterbukaan informasi yang telah ditetapkan oleh regulator.

LEGAL ISSUES

LEGAL ISSUES FACED BY COMMISSIONERS AND DIRECTORSThroughout 2015, there were no significant legal issues faced by Commissioners or Directors.

LEGAL ISSUES FACED BY THE COMPANYThroughout 2015, there were no significant legal issues, either Conditional Legal Proceedings or Liabilities, against the Company.

LEGAL ISSUES FACED BY SUBSIDIARIES

Throughout 2015, there were no significant legal issues, either Legal Proceedings or Conditional Liabilities, against the Company’s subsidiaries.

DATA ACCESS AND INFORMATION COMPANYThe Company also publishes an Annual Report, which is distributed to shareholders and other stakeholders. Submission of periodic reports and publication of information material as well as the timeliness and accuracy of financial statements, and various other information disclosure, has always been of primary concern in line with information disclosure obligations set by regulators.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 99

Page 102: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Perseroan mengaplikasikan program tanggung jawab sosial Perseroan dalam bentuk kontribusi nyata, yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat, seperti pembangunan fasilitas, bantuan dana, maupun penyelenggaraan kegiatan dalam lingkup sosial dan lingkungan.

The Company applied corporate social responsibility programs in the form of real contributions, providing direct impact to the community, which includes facilities improvements, financial aids, as well as social and environment activities.

Corporate Social Responsibility

TanggungJawabSosial Perusahaan

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk100

Page 103: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 101

Page 104: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Perseroan yang bergerak di bidang pengembangan kawasan perumahan dan bangunan komersial menyadari bahwa kegiatan usahanya bersentuhan langsung dengan masyarakat banyak. Proyek-proyek Perseroan

dapat memberikan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan bagi masyarakat di sekitarnya. Oleh sebab itu, Perseroan merancang program tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) yang berkesinambungan dan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat di sekitar proyeknya. Kami mengharapkan, implementasi program CSR dapat terus dilakukan seiring dengan keberlangsungan bisnis Perseroan.

Visi dan Misi CSRPerseroan berkomitmen untuk melaksanan program CSR yang difokuskan pada pilar sosial dan ekonomi. Pilar sosial adalah investasi pada pengembangan sosial kesejahteraan masyarakat. Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan kondisi hidup di sekitar proyek-proyek pengembangan proyek Perseroan.

Sedangkan pilar ekonomi merupakan pemberdayaan ekonomi yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat. Perseroan membuka peluang pekerjaan serta peningkatan kesempatan usaha bagi masyarakat sekitar.

The company that moves in the development of residential area and commercial buildings realizes that its activities have direct contact with the community at large. The company’s projects can give economic, social and

environmental effects to the people around it. That’s why the Company designed sustainable Corporate Social Responsibility (CSR) Program that can give long term benefits for the community around its project. We hope that the implementation of CSR Program can be done along with the Company’s Business continuity.

CSR Vision and MissionThe Company is committed to implement the CSR program that is focused on the social and economy pillar. Social pillar is an investment to improve the living condition of the people around the Company’s development projects.

While the economy pillar is the economic empowerment that has a purpose to develop and to improve economic wellbeing for the society. The Company opens work opportunities and increase business opportunities for the local communities.

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk102

Page 105: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Kami memprioritaskan warga sekitar sebagai pekerja dalam proyek-proyek yang kami kembangkan. Beberapa proyek telah menggunakan tenaga masyarakat sekitar, misalnya proyek Superblock The Oasis di kawasan Cikarang, Jawa Barat dan proyek pembangunan Apartemen Lexington di Jakarta Selatan. Proses rekrutmen tenaga kerja dilakukan melalui tes dan wawancara. Pelamar yang memenuhi syarat kami, diangkat sebagai karyawan untuk membantu menyelesaikan proyek. Selain karyawan proyek, kami juga menyediakan lapangan pekerjaan informal sebagai tenaga kebersihan yang kami rekrut dari warga sekitar proyek Perseroan.

Pengembangan Sosial KemasyarakatanPerseroan menerapkan pengembangan sosial kemasyarakatan dalam bentuk kontribusi nyata berupa pembangunan fasilitas, bantuan dana, serta penyelenggaraan kegiatan dalam lingkup sosial dan lingkungan.

Pada bulan Ramadhan 1436 H, Perseroan melalui proyek The Oasis di Cikarang mengadakan acara buka puasa bersama dengan anak-yatim panti asuhan di sekitar proyek The Oasis. Dan berkontribusi pada pembangunan masjid di permukiman sekitar proyek Lexington Residence.

We prioritize the people around as the workers in the projects that we develop. Some projects have used the energy of the surrounding communities, for example the Superblock the Oasis project in Cikarang area, West Java and the construction of Lexington Apartment project in South Jakarta. The Labor Recruitment process was done though tests and interviews. The qualify applicants are appointed as employees to help finishing the project. Besides the project’s employees we also provide informal employment as the cleaning services that we recruited from the community around the Company’s project.

Social Community DevelopmentThe Company implements the social community development in the form of real contribution such as construction of facilities, aid, and also implementation of the activities within the scope of social and environmental.

In Ramadhan 1436 H, the Company through the Oasis project in Cikarang held an iftar (break the fasting) together with the orphaned who live around The Oasis project. The Company also contributed to the construction of mosque in the area near Lexington Residence.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 103

Page 106: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Pada saat Idul Adha 1436 H, Perseroan melalui anak perusahaan PT Satria Pusaka Permata Perkasa melalukan kegiatan CSR bagi masyarakat di sekitar proyek Lexington Residence yang terletak di Jalan Deplu Raya, Bintaro dengan menyumbangkan hewan Qurban berupa 2 (dua) ekor sapi untuk dan memberikan sumbangan untuk mesjid Al Mutaqim sebesar Rp 100.000.000.- (seratus juta rupiah).

Perseroan melalui anak perusahaan PT Plaza Adika Lestari memberikan sumbangan peduli ke Sekolah Pondok Domba di Kolong Jelambar, Jakarta Barat pada saat ulang tahun PT Plaza Adika Lestari ke 23 sebesar Rp 10.000.000.-

Dalam bidang kesehatan, Perseroan melakukan mengadakan kegiatan donor darah dan sunatan massal di Cikarang, Jawa Barat. Sementara di bidang budaya, Perseroan turut melestarikan budaya asli Indonesia dengan berkontribusi dalam Festival Budaya Betawi di daerah Bintaro.

Selain dalam bentuk bantuan langsung, Perseroan juga senantiasa berusaha meningkatkan taraf hidup masyarakat di sekitar proyeknya dengan memberikan prioritas kepada masyarakat sekitar dalam perekrutan tenaga SPG/SPB, cleaning service dan security serta memberdayakan karang taruna untuk bersama-sama melakukan pengamanan lingkungan ditempat proyek – proyek Perseroan beserta Anak Perusahaan.

Perseroan juga menyediakan lokasi dengan harga sewa yang murah bagi UKM dan pengusaha ekonomi lemah untuk berdagang. Perseroan dan anak perusahaan berharap, keberadaan UKM ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar tempat usaha dan pengembangan bagi usaha kecil dan menengah.

On Idul Adha 1435 H, the Company through its subsidiary PT Satria Pusaka Permata Perkasa did CSR for the community near the Lexington Residence project that is on Jl. Deplu Raya by donating 2 (two) cows as the sacrificial animals and also giving donation for Al Muttaqim mosque of Rp 100,000,000.- (one hundred million rupiah).

On the 23rd anniversary of its subsidiary, PT Plaza Adira Lestari, the Company made a donation of Rp 10,000,000,- to Pondok Domba School in Kolong, Jelambar, West Jakarta.

In health sector, the Company held blood donation and mass circumcision in Cikarang, West Java. While in culture sector, the Company also helped converse original Indonesian culture by contributing in Betawi Cultural Festival in Bintaro.

Besides direct aids, the Company also tried to improve the standard of living of the community around its project by giving priorities to the surrounding community in recruiting SPG/SPB worker, cleaning services and security also empower the youth organization to work together for securing in the environment at the Company and its subsidiary’s projects.

The Company also provided location with cheap renting price for the Small and medium enterprises (SMEs) and weak economy businessman to trade. The Company and its subsidiary hope the existence of the SMEs could give benefits for the community around the business place and development for the small and medium enterprises.

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk104

Page 107: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L)Hubungan industrial yang baik antara Perseroan dengan seluruh karyawan dan pekerja merupakan kunci dalam menunjang pencapaian berbagai target yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, kami senantiasa berusaha memenuhi hak-hak karyawan dan pekerja serta memberikan berbagai fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja bagi karyawan dan pekerja. Adapun kebijakan kami dalam hal ini adalah mengupayakan untuk:1. Memenuhi hak serta kewajiban karyawan dan pekerja

sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan peraturan Perseroan;

2. Memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan kerja sebagai prioritas utama.

Sebagai salah satu Perseroan yang terus berkembang, Perseroan sangat menjunjung tinggi aspek K3L dalam tiap pelaksanaan proyeknya. Hal tersebut diimplementasi dalam berbagai wujud nyata, diantaranya ialah pengurusan izin dan kelengkapan dokumen Amdal ke dinas terkaitserta masyarakat sekitar pada setiap rencana proyek yang akan dibangun. Selain itu, Perseroan berkomitmen penuh untuk bekerjasama dengan pihak – pihak yang menerapkan SMK3L (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja) sesuai standar pada setiap bidangnya, turut mengedukasi karyawan dan warga di proyek terhadap SMK3L, mendukung program Zero Water Run off pada implementasinya di proyek dengan membuat sumur-sumur dan kolam resapan demi menjaga limpasan air bawah tanah dan menjaga kualitas tanah dibawahnya, dan memperhatikan kaidah – kaidah bangunan ramah lingkungan pada desain Bangunan.

Safety, Health and Environmental (SHE)The good industrial relationship between the Company with all employees and the worker is the key in supporting the target set. Therefore, we would always try to fulfill the employees and workers right and gave many health facilities and work safety for the employees and worker. Our policy in this case is to make some efforts to:

1. Fulfill the employees obligation and worker in accordance with the legislation and the company’s rules;

2. Give health insurance and work safety as the main priority.

As a company that keeps growing, the Company upholds SHE aspects in every project implementation. This was implemented in a variety of real form one of them is getting permits and completeness of Amdal to the related agencies and the community around every time a project is going to be constructed. Besides that, the Company is fully committed to work together with the party that implemented Management System Occupational Health and Safety in accordance with the standard in every sector, also educating the employees and the people around the project about the Management System Occupational Health and Safety (MSOHS), supporting Zero Water Runoff Program on the implementation in the project by making wells and infiltration to keep underground water runoff and taking care of the soil quality and pay attention to the rules of eco-friendly building in the building designs.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 105

Page 108: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development
Page 109: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Corporate Data

DataPerusahaan

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 107

Page 110: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Board of Commissioners’ Profile

Profil Dewan Komisaris

Harijanto ThanyPresiden KomisarisPresident Commissioner

Warga Negara Indonesia, 59 tahun. Memegang jabatan sebagai Presiden Komisaris Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta.

Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Teknik di Intitut Teknologi Bandung.

Karirnya diawali pada tahun 1981 sebagai Manager Project di PT Karya Cipta Putra Indonesia. Pada tahun 2003 beliau bergabung dengan PT Karya Agung Putra Indonesia sebagai Direktur. Sejak tahun 2004 hingga tahun 2009 telah bergabung dengan Perseroan sebagai Direktur. Di tahun 2009 menjabat sebagai Komisaris Utama di Perseroan. Pada tahun 2010 menjabat sebagai Direktur Utama pada Perseroan, pada tahun 2012 menjabat sebagai Direktur di PT Sandi Mitra Selaras yang merupakan anak perusahaan dari Perseroan. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

An Indonesian citizen aged 59 years. Served as President Commissioner of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta.

He earned a Bachelor degree in Engineering from Institut Teknologi Bandung.

He began his career in 1981 as a Project Manager at PT Karya Cipta Putra Indonesia. In 2003 he joined PT Karya Agung Putra Indonesia as a Director. From 2004-2009 he joined the Company as a Director. In 2009 he served as a President Commissioner of the Company. In 2010, he served as President Director of the Company. in 2012 served as Director of PT Sandi Mitra Selaras, a subsidiary of the Company. He is currently living in Jakarta.

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk108

Page 111: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Wahyu HartantoKomisarisCommissioner

Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya pada tahun 2013 menjabat sebagai Chief Operating Officer pada PT Nusantara Prospekindo Sukses yang merupakan anak perusahaan dari Perseroan.

Beliau mendapatkan gelar S-1 di bidang Arsitek di Universitas Diponogoro.

Mengawali karirnya di PT Hotel Marbella pada tahun 2000 sebagai Senior Engineer, Asset Controller dan Senior Project Manager. Di tahun 2005 menjabat sebagai Project Director di PT Pudjiadi Prestige, Tbk. Pada tahun 2009 beliau menjabat sebagai Direktur Teknik di PT Mitra Safir Sejahtera (Bank Eksekutif Group). Di tahun 2011 bekerja di PT Citrawang Kharisma Nusantara sebagai Project Director. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

An Indonesian citizen aged 50 years old. Serving as Commissioner since 2015 based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously in 2013 He served as Chief Operating Officer at PT Nusantara Prospekindo Sukses, Company’s subsidiary.

He earned a Bachelor degree in Architect from Diponogoro University.

He began his career at PT Hotel Marbella in 2000 as a Senior Engineer, Asset Controller and Senior Project Manager. In 2005 served as Project Director at PT Pudjiadi Prestige, Tbk. In 2009 he served as Technical Director at PT Mitra Safir Sejahtera (Bank Executive Group). In 2011 he worked at PT Citrawang Kharisma Nusantara as Project Director. He is currently living in Jakarta.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 109

Page 112: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Thomas Pramono HandojoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya pada tahun 2014 menjabat sebagai Chief Technical Officer.

Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Teknik Sipil di Universitas Atmajaya.

Mengawali karirnya pada tahun 1991 sebagai Site Manager di PT Argha Indah Pratama. Pada tahun 1993 menjabat sebagai Site Manager & Construction di PT Safariejunie Textindo Industry. Di tahun 1995 bekerja di PT Abadi Agung Wibawa sebagai Project Manager. Tahun 2004 menjabat sebagai Project Manager di PT Tatamulia Nusantara Indah. Di tahun 2010 bergabung dengan Perseroan sebagai Technical Director. Pada tahun 2013 menjabat sebagai Project Director di PT Intiland Development, Tbk. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

An Indonesian citizen aged 50 years old. Serving as Independent Commissioner of the Company since 2015 based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 (Deed of declaration of Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously in 2014 He served as Chief Technical Officer.

He earned a Bachelor degree in Civil Engineering from Atmajaya University.

He began his career in 1991 as Site Manager at PT Argha Indah Pratama. In 1993 he served as Site Manager & Construction of PT Safariejunie Textindo Industry. In 1995 he worked at PT Abadi Agung WIbawa as a Project Manager. In 2004 served as Project Manager at PT Tatamulia Nusantara Indah. In 2010 he joined the Company as a Technical Director. In 2013 served as Project Director at PT Intiland Development, Tbk. He is currently living in Jakarta.

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk110

Page 113: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Ida Bagus Oka NilaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 59 tahun. Memegang jabatan sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2012, berdasarkan Akta Nomor 169 tanggal 29 Juni 2012 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Aryanti Artisari, SH, Notaris di Jakarta Selatan.

Beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Muda di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila pada tahun 1986 dan Sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila tahun 1988.

Beliau memulai karirnya sebagai pegawai Badan Pelaksana Pasar Modal (Bapepam) sejak 1978 hingga tahun 1993. Pada 1993 beliau menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Emisi Produksi Barang Non Pabrikan II Biro PKP II Bapepam dan pada tahun 1997 menjabat sebagai Kepala Bagian Teknologi Informasi di Sekretariat Bapepam, selanjutnya berturut - turut beliau menjabat sebagai Kepala Bagian Penilaian Perusahaan Pabrikan, Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil, Badan Bapepam–LK pada periode 2006 – Mei hingga tahun 2012. Selain menjabat menjadi Komisaris Perseroan, Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen PT Trada Maritime Tbk. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

IB Oka Nila is an Indonesian citizen aged 59 years old. Serving as Independent Commissioner of the Company since 2012 based on the Deed No. 169 dated June 29, 2012 (Deed of declaration of Meeting’s Decision) made before Aryanti Artisari SH, Notary in South Jakarta.

He earned a Baccalaureate degree from the Faculty of Economics, Pancasila University in 1986 and Bachelor degree from the Faculty of Economics, Pancasila University in 1988.

He started his career as an employee at Badan Pelaksana Pasar Modal (Bapepam) from 1978 - 1993. From 1993 he served as Head of Non Factory Product Emission Sub Division II PKP Bureau II Bapepam and from 1997 he served as Head of the Information Technology Department, Secretariat of Bapepam, he served as Head of Corporate Manufacturing Valuation, of Corporate Financial Valuation of the Real Estate Sector, of the Regulatory body for Capital Market and Financial Institutions (Bapepam-LK) for the period from May 2006 - May 2012. In addition to serving as Commissioner of the Company, he served as Independent Commissioner of PT Trada Maritime Tbk. He is currently living in Jakarta.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 111

Page 114: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Edhi SutantoPresiden DirekturPresident Director

Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya (2014), beliau adalah Presiden Komisaris Perseroan.

Mengawali karirnya pada tahun 1989 sebagai General Manager Business Development di Ciputra Group. Pada tahun 1998 hingga tahun 2003 bekerja pada PT Procon Indah atau Jones Lang LaSalle sebagai Senior Manager Capital Market and Investment Strategic Property Advisor. Pada tahun 2003 beliau bekerja di PT Jakarta Setiabudi International Tbk sebagai General Manager Project Development. Sejak tahun 2005 beliau bekerja sebagai Marketing Director di PT Lippo Karawaci Tbk. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2011 sebagai Direktur Pengembangan Bisnis. Pada tahun 2013 beliau pernah menjadi Presiden Direktur Perseroan dan tahun 2014 menjadi Presiden Komisaris Perseroan. Beliau merupakan professional dan ahli dalam bidang Management dan Business Developement.

Beliau memperoleh gelar sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1985. Pada tahun 1989 beliau menyelesaikan pendidikan Master of Business Administration di University of Oregon, USA. Saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

Edhi Sutanto is an Indonesian citizen aged 54 years old. Served as President Director of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously (2014), He served as President Commissioner of the Company.

He began his career in 1989 as General Manager for Business Development at Ciputra Group. From 1998-2003 he worked at PT Procon Indah or Jones Lang LaSalle as a Senior Manager for Capital Market and Strategic Investment Property Advisor. From 2003 - 2005 he worked at PT Jakarta Setiabudi International Tbk as a General Manager for Project Development. in 2005 he worked as a Marketing Director at PT Lippo Karawaci Tbk. He began working at the Company in 2011 as the Director of Business Management. In 2013, he served as President Director of the Company, and in 2014, he served as President Commissioner the Company. He is a professional and an expert in the field of Management and Business Development.

He earned a Bachelor degree in Civil Engineering from Institut Teknologi Bandung (ITB) in 1985. In 1989, he obtained his Master of Business Administration degree from the University of Oregon, USA. He is currently living in Jakarta.

Board of Directors’ Profile

Profil Direksi

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk112

Page 115: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Darwin Fernandes Manurung, SE., MM,. CPADirekturDirector

Warga Negara Indonesia, 42 tahun. Menjabat jabatan sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2014, berdasarkan Akta Nomor 78 tanggal 26 Juni 2014 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta.

Mengawali karir pada bidang perbankan di Standard Chartered Bank pada tahun 1999 sebagai Treasury. Pada tahun 2000 menjabat sebagai Finance & Accounting Manager di MRA Group dan A Latief Corporation. Pada tahun 2004 bergabung di Perusahaan PMA Buana Integrity Metindo, bergerak di sektor pertambangan, sebagai Financial Controller yang kemudian pada tahun 2007 bergabung di perusahaan PT Properti Pakuwon Jati Tbk sebagai Financial controller. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2008 sebagai Direktur Finance. Pada tahun 2013 menjabat sebagai Direktur Finance di PT MRI lirik II. Beliau merupakan professional dan ahli dalam bidang Management dan Akuntansi & Keuangan.

Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Akuntansi di Universitas Trisakti. Pada tahun 2004 menyelesaikan pendidikan Magister of Finance di Universitas Trisakti dan telah memperoleh gelar CPA (Certified Public Accountant) dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

Darwin Fernandes Manurung is an Indonesian citizen aged 42 years old. Serving as Director of the Company since 2014 based on the Deed No. 78 dated June 26, 2014 (Deed of declaration of Annual General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta.

He began his banking career at Standard Chartered Bank in 1999 as a Treasury. In 2000, he served as the Manager for Finance & Accounting of MRA Group and A Latief Corporation. In 2004 he joined PMA Buana Integrity Metindo, which engaged in the mining sector, he served as the Financial Controller, then in 2007 he joined the property company PT Properti Pakuwon Jati Tbk as the Financial Controller. He began joining with the Company in 2008 as a Finance Director. In 2013, he served as a Finance Director at PT MRI Lirik Dua. He is a professional and an expert in the fields of Management and Accounting & Finance.

He earned a Bachelor degree in Economics majoring in Accounting. In 2004 he finished his Magister of Finance at Trisakti University and earned a CPA (Certified Public Accountant) degree.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 113

Page 116: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Siti Inda SuriDirekturDirector

Warga Negara Indonesia, 55 tahun. Memegang jabatan sebagai Direktur Perseroan sejak tahun 2015, berdasarkan Akta Nomor 18 tanggal 10 Juli 2015 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta. Sebelumnya (2014), beliau menjabat sebagai Director of Human Resources Perseroan.

Mengawali karirnya pada tahun 1990 di PT Crown Pacific Jaya sebagai Inbound and Customer Service Manager. Pada tahun 1993 menjabat sebagai Office Manager di Westinghouse Electris S.A, Jakarta. Pada tahun 1997 hingga tahun 2002 bekerja di PT British American Tobacco Indonesia Tbk sebagai HR Manager. Di tahun 2002, beliau menjadi Vice President – Human Resources and General Affair di PT Metlife Sejahtera. Di Tahun 2006 menjabat sebagai Head of Human Resources di PT Bentoel Prima, member of BAT in Indonesia. Beliau merupakan professional dan ahli di bidang Human Resources, beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2014 sebagai Director of Human Resources Perseroan.

Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Ilmu Politik di Universitas Indonesia dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

An Indonesian citizen aged 55 years old. Served as Director of the Company since 2015, based on the Deed No. 18 dated July 10, 2015 The (Deed of declaration Extraordinary General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta. Previously (2014), He served as Director of Human Resources of the Company.

She began her career in 1990 at PT Crown Pacific Jaya as the Manager of Inbound and Customer Service. In 1993, she served as an Office Manager at Westinghouse Electrics S.A, Jakarta. From 1997-2002 she worked at PT British American Tobacco Indonesia Tbk as the HR Manager. In 2002, she served as Vice President – Human Resources and General Affair at PT Metlife Sejahtera. In 2006 served as Head of Human Resources at PT Bentoel Prima, member of BAT in Indonesia. She is a professional and an expert in the field of Human Resources, She started joining the Company in 2014 as Director of Human Resources of the Company.

She earned a Bachelor degree in Political Science from University of Indonesia and she is currently living in Jakarta.

Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk114

Page 117: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

RatnasariDirektur IndependenIndependent Director

Warga Negara Indonesia, 46 tahun. Memegang jabatan sebagai Direktur Independen Perseroan sejak tahun 2014, berdasarkan Akta Nomor 78 tanggal 26 Juni 2014 (Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Cowell Development, Tbk) yang dibuat dihadapan Fatiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta.

Karirnya diawali pada tahun 1992 sebagai Chief Accounting pada perusahaan PT Kharisma Kencana Indotama. Pada tahun 1996 beliau bergabung pada perusahaan PT Freight Management Indonusa sebagai Finance & Accounting Manager. Pada tahun 2001 bergabung pada perusahaan PT Bahtera Cahaya Mas sebagai Finance & Accounting Manager. Tahun 2003 bergabung pada perusahaan PT Mitra Adiperkasa Tbk sebagai Senior Manager Finance & Accounting, tahun 2007 bergabung pada perusahaan PT Adirasa Selaras Abadi dan PT Daily Bread Food Indonesia sebagai CFO, tahun 2009 bergabung pada perusahaan Berca Retail Group sebagai GM Finance & Accounting, yang kemudian pada tahun 2012 bergabung pada perusahaan PT Bangun Adi Perkasa sebagai Finance Director. Beliau merupakan professional dan ahli di bidang Management serta Finance & Accounting.

Beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada bidang Ekonomi di Universitas Trisakti dan saat ini beliau berdomisili di Jakarta.

An Indonesian citizen aged 46 years old. Serving as Director Independent of the Company since 2014 based on the Deed No. 78 dated June 26, 2014 (Deed of declaration of Annual General Meeting of Shareholders PT Cowell Development, Tbk) made before Fatiah Helmi, SH, Notary in Jakarta.

She began her career in 1992 as the Chief of Accounting of PT Kharisma Kencana Indotama. In 1996 she joined PT Freight Management Indonusa as the Manager of Finance & Accounting. In 2001 she joined PT Bahtera Cahaya Mas as the Manager of Finance & Accounting. In 2003 she joined PT Mitra Adiperkasa Tbk as the Senior Manager of Finance & Accounting, in 2007 joined PT Adirasa Selaras Abadi and PT Daily Bread Food Indonesia as the CFO, in 2009 she joined Berca Retail Group as the GM of Finance & Accounting, then in 2012 she joined PT Bangun Adi Perkasa as the Finance Director. She is a professional and an expert in the field of Management and Finance & Accounting.

She earned a Bachelor degree in Economics from Trisakti University, Jakarta, and she is currently living in Jakarta.

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 115

Page 118: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Nama Perseroan/Corporate Identity PT Cowell Development Tbk

Modal Dasar/Authorized Capital Rp1.800.000.000.000

Modal Disetor dan Ditempatkan/Issued and Paid-Up Capital

Rp487.121.402.100

Tanggal Berdiri/Date of Establishment 25 Maret 1981/March 25, 1981

Kantor Pusat/Head Office Cowell Tower 3rd floor Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta 10410 Tel. (62 21) 3867868Fax.(62 21) 3862919Email : [email protected] www.cowelldev.com

Kantor Pemasaran dan Proyek/Marketing and Project Offices

• Melati Mas Residence Ruko Melati Square Blok AI/15, Serpong, Tangerang 15322 Tel. (021) 5371122, 5381122, Fax. (021) 5371123• Borneo Paradiso Perumahan Borneo Paradiso Ruko Mahagoni Blok A1-4 Jl. Mulawarman Batakan, Balikpapan Telp. (0542) 770040, 770068• Serpong Park/Laverde Perumahan Laverde Blok BVFI No. 67 Serpong, Tangerang 15322 Tel. (021) 53152826• Apartemen Westmark Jl. Tanjung Duren Selatan, Grogol, Petamburan Jakarta Tel. 021 56959191• Lexington Residence Jl. Deplu Raya no 12 Pesanggarahan Bintaro Jakarta Selatan Tel. 021-73881188 Fax. 021-73881721• The Oasis Jl.Raya Cikarang, Cibarusah Kav. 1 Cikarang Bekasi Tel. 021-89909110 Fax 021-89907710

Corporate Information

Data Perseroan

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk116

Page 119: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

AUDITOR Teramihardja, Pradhono & ChandraAXA TOWER 27th Floor Suite 03Jl. Prof Dr. Satrio Kav.18, Kuningan SetiabudiJakarta 12940Tel. (021) 30056267, 30056270Fax. (021) 30056269

BAE PT Bima RegistraGedung Graha MIR Lantai 6,Jl. Pemuda No. 9 RawamangunJakarta 13220Tel. (021) 295 69871Fax. (021) 295 69872Email: [email protected]

KSEI PT Kustodian Sentral Efek IndonesiaIndonesia Stock Exchange Building 1st Tower 5th floorJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190Tel. (021) 52991099Fax. (021) 52991199

PERUSAHAAN PEMERINGKAT/RATING AGENCY PT Pemeringkat Efek IndonesiaSetiabudi Atrium 8th floor, suite 809-810Jl. HR Rasuna Said Kv. 62 Kuningan,Jakarta 12920Tel. (021) 5210077Fax. (021) 5210078

Supporting Institutions and Professionals

Lembaga dan Profesi Penunjang

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 117

Page 120: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Direksi Board of Directors

CHIEF FINANCIAL OFFICER

CHIEF TECHNICAL OFFICER

CHIEF OF HUMAN RESOURCES

COO RESIDENTIAL

CHIEF OF LAND ACQUISITION CHIEF OF LEGAL

Reporting & Budgeting Structure Corporate LegalSales &

Marketing Business AnalystTalent Acquisition

& Development

TAXMechanical

Electrical Plumbing

Sales Admin Site AcquisitionOrganization Development

IT

SOP & ISO

Architect

Project Monitoring

Purchasing

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Komite AuditAudit Committee

Komite Manajemen RisikoRisk Management Committee

Komite Audit InternalInternal Audit Committee

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Garis Pelaporan Reporting Line

Garis Koordinasi Coordination Line

Organizational Structure

Struktur Organisasi

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk118

Page 121: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

PT SANDI MITRA SELARAS

99.99%

PT PLAZA ADIKA LESTARI

99.98%

PT NUSANTARA PROSPEKINDO SUKSES

99.99%

PT SATRIA PUSAKA PERMATA PERKASA

99.99%

Apartment Westmark

Pengelola/Management

Plaza Atrium Senen & Cowell Tower

Project The Oasis

Apartment Lexington

PT COWELL DEVELOPMENT Tbk

Shareholding Structure of the Company and Subsidiaries

Struktur Kepemilikan Perseroan dan Entitas Anak

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 119

Page 122: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Cowell Development Tbk tahun 2015 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan ini.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

We, the undersigned, hereby declare that all information in the 2015 Annual Report of PT Cowell Development Tbk has been presented in its entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the contents of this Annual Report.

This statement is duly made in all integrity.

Direksi

Harijanto ThanyPresiden Komisaris

President Commissioner

Edhi SutantoPresiden DirekturPresident Director

Board of Directors

Wahyu HartantoKomisaris

Commissioner

Ida Bagus Oka NilaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Thomas Pramono HandojoKomisaris Independen

Independent Commissioner

Darwin Fernandes ManurungDirekturDirector

Siti Inda SuriDirekturDirector

RatnasariDirektur IndependenIndependent Director

11 April 2016

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Statement of Responsibility for the 2015 Annual ReportPernyataan Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2015

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk120

Page 123: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Tanggal 31 Desember 2015Dan Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut Beserta Laporan Auditor Independen

(Mata Uang Rupiah Indonesia)

As of December 31, 2015And For The Year Then EndedWith Independent Auditors Report

(Indonesian Rupiah Currency)

Consolidated Financial Statements

Laporan KeuanganKonsolidasianPT COWELL DEVELOPMENT TBKDAN ENTITAS ANAK (AND SUBSIDIARIES)

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 121

Page 124: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development
Page 125: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 123

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Page 126: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk124

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Page 127: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 125

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Page 128: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk126

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

1

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

AS OF DECEMBER 31, 2015 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 *)/ Catatan/ 31 Desember 2015/ 31 Desember 2014 *)/ January 1, 2014/ Notes December 31, 2015 December 31, 2014 *) December 31, 2013 *)

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 2e,5 49.380.689.764 262.825.831.266 28.296.996.777 Cash and cash equivalents Piutang usaha 2f,6 20.128.736.490 20.723.324.774 21.989.658.092 Trade receivables Piutang lain-lain Other receivables

Pihak berelasi 2g - - 121.265.162.146 Related parties Pihak ketiga 7 2.992.679.570 127.050.278.534 1.045.688.891 Third parties

2i,2j,2k, Persediaan 8,21 468.108.771.288 28.662.861.410 21.422.327.486 Inventories Pajak dibayar di muka 2u,24 15.557.262.553 20.762.659.976 6.263.446.354 Prepaid taxes Uang muka dan beban dibayar Advances and prepaid

di muka 2h 27.245.811.597 17.675.903.051 12.887.663.251 expenses

Jumlah Aset lancar 583.413.951.262 477.700.859.011 213.170.942.997 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Piutang instrumen keuangan Derivative financial instrument

derivatif 2w,15 11.175.467.450 - - receivables 2i,2j,2k, Persediaan 8,21 618.475.527.307 989.105.677.120 98.412.056.945 Inventories Piutang pihak berelasi 2g,34 - 37.698.180 - Due from related parties Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of Rp 172.566.362.093 pada tanggal Rp 172,566,362,093 31 Desember 2015, as of December 31, 2015, Rp 149.489.018.776 pada Rp 149,489,018,776 tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014 dan Rp 129.942.517.081 pada and Rp 129,942,517,081 tanggal 1 Januari 2014/ 2l,2r, as of January 1, 2014/ 31 Desember 2013 9,22 398.435.872.204 373.064.215.653 366.804.981.985 December 31, 2013

Investasi saham 2m,10 27.000.000.000 1.500.000.000 4.500.000.000 Investment in shares of stock Investasi pada ventura bersama 2n,11 614.758.008.913 605.027.081.208 326.524.810.762 Investment in joint venture Aset takberwujud Intangible assets

Goodwill 2c,2r,12 935.599.729.533 935.599.729.533 689.159.225.867 Goodwill Hak pengelolaan bangunan 2o,2r,12 2.239.979.677 3.178.964.867 3.929.245.326 Building management rights

Setara kas yang dibatasi penggunaannya 2e,13,21 155.859.601.443 99.263.354.064 62.365.865.995 Restricted cash equivalents

2o,2p,2q, Aset lain-lain 14 193.627.611.428 197.915.912.534 180.046.624.429 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 2.957.171.797.955 3.204.692.633.159 1.731.742.811.309 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 3.540.585.749.217 3.682.393.492.170 1.944.913.754.306 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali (Catatan 4) *) As restated (Note 4)

Page 129: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 127

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

2

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)

AS OF DECEMBER 31, 2015 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 *)/ Catatan/ 31 Desember 2015/ 31 Desember 2014 *)/ January 1, 2014/ Notes December 31, 2015 December 31, 2014 *) December 31, 2013 *)

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek - - 37.278.575.653 Short-term bank loans Utang usaha 16 85.306.830.691 46.314.197.611 9.798.002.430 Trade payables Utang lain-lain Other payables Pihak ketiga 17 28.173.029.265 40.518.744.770 114.478.800.848 Third parties Beban masih harus dibayar 18 17.908.556.423 9.331.392.744 10.155.209.132 Accrued expenses Utang pajak 2u,24 12.868.366.803 8.196.787.142 10.034.906.056 Taxes payable Uang muka penjualan, Advances on sales, pendapatan sewa dan jasa unearned rent and diterima di muka yang service income realized direalisasi dalam satu tahun 2t,19 200.571.050.069 328.719.965.264 89.468.549.758 within one year Uang jaminan pelanggan yang Customers deposits realized direalisasi dalam satu tahun 20 4.091.856.323 5.162.121.872 17.289.420.141 within one year Utang jangka panjang yang jatuh Current maturities of tempo dalam satu tahun long-term debt Utang bank 21 224.858.500.000 50.693.000.000 30.557.579.137 Bank loans Utang lembaga keuangan 22 1.951.960.838 1.630.114.797 1.457.360.418 Financial institution loans

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 575.730.150.412 490.566.324.200 320.518.403.573 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Utang lain-lain 17 86.908.314.104 130.127.479.101 - Other payables Uang muka penjualan, Advances on sales, pendapatan sewa dan jasa unearned rent and diterima di muka - setelah service income - net of dikurangi bagian yang portion of realized direalisasi dalam satu tahun 2t,19 2.038.332.935 49.917.352.608 1.082.121.039 within one year Uang jaminan pelanggan - setelah dikurangi bagian yang direalisasi dalam Customers deposits - net of satu tahun 20 34.496.117.969 31.779.277.276 17.830.775.593 portion realized within one year Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh Long-term debt - net of tempo dalam satu tahun current maturities Utang bank 21 1.627.365.553.577 1.589.092.165.476 386.579.567.150 Bank loans Utang lembaga keuangan 22 1.129.323.853 3.557.170.709 1.196.107.158 Financial institution loans Estimasi liabilitas atas imbalan Estimated liabilities for kerja karyawan 2s,23 38.778.769.573 38.405.242.683 24.219.955.916 employees’ benefits

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1.790.716.412.011 1.842.878.687.853 430.908.526.856 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 2.366.446.562.423 2.333.445.012.053 751.426.930.429 TOTAL LIABILITIES

*) Disajikan kembali (Catatan 4) *) As restated (Note 4)

Page 130: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk128

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

3

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)

AS OF DECEMBER 31, 2015 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 *)/ Catatan/ 31 Desember 2015/ 31 Desember 2014 *)/ January 1, 2014/ Notes December 31, 2015 December 31, 2014 *) December 31, 2013 *)

EKUITAS EQUITY Ekuitas yang Dapat Equity Attributable to the Diatribusikan Kepada Equity Holders of the Pemilik Entitas Induk Parent Company Modal saham - nilai nominal Capital stock - Rp 100 Rp 100 per saham par value per share Modal dasar - 18.000.000.000 Authorized - 18,000,000,000 saham shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - 4.871.214.021 saham 25 487.121.402.100 487.121.402.100 487.121.402.100 4,871,214,021 shares Tambahan modal disetor - bersih 2c,2x,26 500.996.718.132 500.996.718.132 500.996.718.132 Additional paid-in capital - net Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan penggunaannya 27 700.000.000 600.000.000 500.000.000 Approriated Belum ditentukan penggunaannya 185.229.220.847 360.161.054.519 204.808.495.289 Unappropriated

Sub-jumlah 1.174.047.341.079 1.348.879.174.751 1.193.426.615.521 Sub-total Kepentingan Non-Pengendali 2b 91.845.715 69.305.366 60.208.356 Non-Controlling Interest

JUMLAH EKUITAS 1.174.139.186.794 1.348.948.480.117 1.193.486.823.877 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITIES JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.540.585.749.217 3.682.393.492.170 1.944.913.754.306 AND EQUITY

*) Disajikan kembali (Catatan 4) *) As restated (Note 4)

Page 131: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 129

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

4

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2015

(EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

Catatan/ Notes 2015 2014 *)

PENDAPATAN 2t,28 583.329.689.427 566.385.701.354 REVENUES BEBAN POKOK PENDAPATAN 2t,29 (201.531.400.662 ) (232.913.466.452) COST OF REVENUES

LABA KOTOR 381.798.288.765 333.472.234.902 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2t,30 (26.028.040.960) (18.246.433.109) Selling expenses General and administrative Beban umum dan administrasi 2t,31 (153.046.535.865 ) (121.004.531.561) expenses Beban keuangan 2t,32 (157.678.393.786) (90.782.434.485) Financing expenses Foreign exchange Selisih kurs - bersih 2v (171.308.806.160 ) (15.249.680.642) differentials - net Bagian atas rugi bersih ventura bersama 11 (15.912.897.841 ) - Share of net loss of joint venture Pendapatan lain-lain 2t,9,33 4.577.838.766 117.890.108.872 Other income

LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN INCOME (LOSS) BEFORE PAJAK FINAL DAN FINAL AND INCOME TAX PAJAK PENGHASILAN (137.598.547.081 ) 206.079.263.977 EXPENSE

Pajak final 2u, 24 (40.386.152.143 ) (41.385.766.600) Final tax

LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN INCOME (LOSS) BEFORE PAJAK PENGHASILAN (177.984.699.224 ) 164.693.497.377 INCOME TAX EXPENSE

Pajak kini 2u, 24 (707.487.500 ) (57.617.017) Current tax

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (178.692.186.724 ) 164.635.880.360 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

LABA (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS) Pos yang Tidak Akan Direklasifikasi Item that Will Not be Reclassified ke Laba Rugi Subsequently to Profit or Loss Keuntungan (kerugian) aktuarial atas Actuarial gain (loss) of program imbalan pasti 2s, 23 3.882.893.401 (9.177.565.754) defined benefit plan

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN (174.809.293.323 ) 155.458.314.606 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

*) Disajikan kembali (Catatan 4) *) As restated (Note 4)

Page 132: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk130

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

5

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2015

(EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

Catatan/ Notes 2015 2014 *)

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN INCOME (LOSS) YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN FOR THE YEAR KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Equity Holders of Pemilik Entitas Induk (178.714.181.733 ) 164.628.443.482 the Parent Company Kepentingan Non-Pengendali 21.995.009 7.436.878 Non-Controlling Interest

JUMLAH (178.692.186.724 ) 164.635.880.360 TOTAL

JUMLAH LABA (RUGI) TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF YANG DAPAT INCOME (LOSS) DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Equity Holders of Pemilik Entitas Induk (174.831.833.672 ) 155.452.559.230 the Parent Company Kepentingan Non-Pengendali 22.540.349 5.755.376 Non-Controlling Interest

JUMLAH (174.809.293.323 ) 155.458.314.606 TOTAL

INCOME (LOSS) PER SHARE LABA (RUGI) PER SAHAM YANG ATTRIBUTABLE TO EQUITY DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA HOLDERS OF THE PEMILIK ENTITAS INDUK 2z,36 (37) 34 PARENT COMPANY

*) Disajikan kembali (Catatan 4) *) As restated (Note 4)

Page 133: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 131

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

Cat

atan

ata

s La

pora

n Ke

uang

an K

onso

lidas

ian

terla

mpi

r mer

upak

an b

agia

n ya

ng ti

dak

terp

isah

kan

dari

la

pora

n ke

uang

an k

onso

lidas

ian

seca

ra k

esel

uruh

an.

Th

e ac

com

pany

ing

Not

es t

o th

e C

onso

lidat

ed F

inan

cial

Sta

tem

ents

form

an

inte

gral

par

t of

thes

e co

nsol

idat

ed fi

nanc

ial s

tate

men

ts ta

ken

as a

who

le.

6

Thes

e C

onso

lidat

ed F

inan

cial

Sta

tem

ents

are

Orig

inal

ly Is

sued

in

Indo

nesi

an la

ngua

ge.

PT C

OW

ELL

DEV

ELO

PMEN

T TB

K

DAN

EN

TITA

S AN

AK

LAPO

RAN

PER

UB

AHAN

EK

UIT

AS K

ON

SOLI

DAS

IAN

U

NTU

K T

AHU

N Y

ANG

BER

AKH

IR P

ADA

TAN

GG

AL

31 D

ESEM

BER

201

5 (D

ISAJ

IKAN

DAL

AM R

UPI

AH, K

ECU

ALI D

INYA

TAK

AN L

AIN

)

PT

CO

WEL

L D

EVEL

OPM

ENT

TBK

A

ND

SU

BSI

DIA

RIE

S C

ON

SOLI

DA

TED

STA

TEM

ENT

OF

CH

AN

GES

IN E

QU

ITY

FO

R T

HE

YEA

R E

ND

ED

DEC

EMB

ER 3

1, 2

015

(EXP

RES

SED

IN R

UPI

AH

, UN

LESS

OTH

ERW

ISE

STA

TED

)

Ek

uita

s ya

ng D

apat

Dia

trib

usik

an k

epad

a Pe

mili

k En

titas

Indu

k/

Eq

uity

attr

ibut

able

to th

e Eq

uity

Hol

ders

of t

he P

aren

t Com

pany

Sa

ldo

Laba

/Ret

aine

d Ea

rnin

gs

Tam

baha

n

M

odal

Dis

etor

-

Te

lah

Bel

um

K

epen

tinga

n

M

odal

B

ersi

h/

Dite

ntuk

an

Dite

ntuk

an

N

on-P

enge

ndal

i/

C

atat

an/

Sa

ham

/

A

dditi

onal

Pe

nggu

naan

nya/

Pe

nggu

naan

nya/

Su

b-Ju

mla

h/

Non

- Con

trol

ling

Jum

lah

Ekui

tas/

Not

es

Cap

ital S

tock

Pai

d-in

Cap

ital -

Net

A

ppro

pria

ted

Una

ppro

pria

ted

Sub-

Tota

l

In

tere

st

Tota

l Equ

ity

B

alan

ce a

s at

Sald

o 1

Janu

ari 2

014/

Ja

nuar

y 1,

201

4/

31 D

esem

ber 2

013

48

7.12

1.40

2.10

0

50

0.99

6.71

8.13

2

50

0.00

0.00

0

193.

907.

887.

789

1.18

2.52

6.00

8.02

1

60.7

86.1

55

1

.182

.586

.794

.176

D

ecem

ber 3

1, 2

013

Peny

esua

ian

sehu

bung

an

Adju

stm

ent d

ue to

deng

an p

ener

apan

im

plem

enta

tion

of

PS

AK N

o. 2

4 (R

evis

i 201

3)

-

-

-

10

.900

.607

.503

10.9

00.6

07.5

03

(4

.645

)

10.9

00.6

02.8

58

PSAK

No.

24

(Rev

ised

201

3)

B

alan

ce a

s at

Sald

o 31

Des

embe

r 201

3*)

48

7.12

1.40

2.10

0

50

0.99

6.71

8.13

2

50

0.00

0.00

0

204.

808.

495.

289

1.19

3.42

6.61

5.52

1

60.2

08.3

56

1.

193.

486.

823.

877

D

ecem

ber 3

1, 2

013*

)

Non

-con

trollin

g in

tere

st

Kepe

ntin

gan

non-

peng

enda

li

de

rived

from

acq

uisi

tion

En

titas

Ana

k ya

ng d

iaku

isis

i

-

-

-

-

3.

341.

634

3.34

1.63

4

of S

ubsi

diar

ies

Dan

a ca

dang

an u

mum

2

7

-

-

100.

000.

000

(100

.000

.000

)

-

-

- G

ener

al re

serv

e R

ugi k

ompr

ehen

sif l

ain

-

-

-

(9.1

75.8

84.2

52)

(9.1

75.8

84.2

52)

(1

.681

.502

)

(9

.177

.565

.754

) O

ther

com

preh

ensi

ve lo

ss

Laba

tahu

n be

rjala

n

-

-

-

164.

628.

443.

482

164.

628.

443.

482

7.43

6.87

8

16

4.63

5.88

0.36

0

In

com

e fo

r the

yea

r

B

alan

ce a

s at

Sald

o 31

Des

embe

r 201

4*)

48

7.12

1.40

2.10

0

50

0.99

6.71

8.13

2

60

0.00

0.00

0

360.

161.

054.

519

1.34

8.87

9.17

4.75

1

69.3

05.3

66

1.

348.

948.

480.

117

D

ecem

ber 3

1, 2

014*

)

Dan

a ca

dang

an u

mum

2

7

-

-

100.

000.

000

(100

.000

.000

)

-

-

- G

ener

al re

serv

e La

ba k

ompr

ehen

sif l

ain

-

-

-

3.

882.

348.

061

3.

882.

348.

061

545.

340

3.

882.

893.

401

O

ther

com

preh

ensi

ve in

com

e R

ugi t

ahun

ber

jala

n

-

-

-

(178

.714

.181

.733

)

(178

.714

.181

.733

)

21.9

95.0

09

(1

78.6

92.1

86.7

24)

Loss

for t

he y

ear

B

alan

ce a

s at

Sald

o 31

Des

embe

r 201

5

487.

121.

402.

100

500.

996.

718.

132

700.

000.

000

185.

229.

220.

847

1.17

4.04

7.34

1.07

9

91

.845

.715

1.17

4.13

9.18

6.79

4

Dec

embe

r 31,

201

5

*)

Dis

ajik

an k

emba

li (C

atat

an 4

)

*)

A

s re

stat

ed (N

ote

4)

Page 134: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk132

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

7

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS FOR THE YEAR ENDED

DECEMBER 31, 2015 (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

Catatan/ Notes 2015 2014

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 409.542.917.987 811.349.670.216 Cash received from customers Pembayaran kas kepada pemasok (125.975.216.169 ) (317.668.648.672) Cash paid to suppliers Pembayaran kas kepada karyawan (106.555.122.474 ) (46.966.359.963) Cash paid to employees Pembayaran bunga dan Payments of interest and beban keuangan (149.196.471.093 ) (108.076.164.997) financing charges Pembayaran pajak penghasilan (31.216.662.559 ) (51.028.674.318) Payments of income taxes Penerimaan dari pendapatan bunga 3.521.748.970 294.828.619 Receipts from interest income Pembayaran kegiatan Payments of other operasional lainnya (35.869.075.318 ) (236.337.267.510) operational activities

Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Provided by (Digunakan untuk) (Used in) Aktivitas Operasi (35.747.880.656 ) 51.567.383.375 Operating Activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Perolehan aset tetap 9 (48.448.999.868 ) (18.124.924.054) Acquisition of fixed assets Investasi pada ventura bersama 11 (25.643.825.546 ) (278.502.270.446) Investment in joint venture Addition of investment in Penambahan investasi saham 10 (25.500.000.000 ) - shares of stock Penambahan aset lain-lain 14 (13.624.293.144 ) (34.163.735.403) Addition of other assets Penambahan aset takberwujud 12 (296.777.343 ) - Addition of intangible assets Penambahan penyertaan saham 1c - (663.016.399.996) Addition of investment in shares Hasil penjualan aset tetap 9 - 122.639.585 Proceed from sale of fixed assets

Kas Bersih yang Digunakan Untuk Net Cash Used in Aktivitas Investasi (113.513.895.901 ) (993.684.690.314) Investing Activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan dari utang bank jangka panjang 21 160.977.000.000 1.608.236.482.568 Proceeds of long-term bank loans Pembayaran utang bank jangka panjang 21 (146.862.550.000 ) (380.478.628.855) Payment of long-term bank loans Kenaikan setara kas yang dibatasi Increase in restricted penggunaannya 13 (56.596.247.379 ) (38.309.534.031) cash equivalents Instrumen keuangan Derivative financial derivatif 15 (19.582.177.952 ) - instrument Payment of financial Pembayaran utang lembaga keuangan 22 (2.106.000.815 ) (2.330.360.707) institution loans Penurunan (kenaikan) piutang Decrease (increase) in pihak berelasi 34 37.698.180 (677.734.959) due from related parties Pembayaran utang bank jangka pendek - (37.278.575.653) Payment of short-term bank loans

Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Provided by (Digunakan untuk) (Used in) Aktivitas Pendanaan (64.132.277.966 ) 1.149.161.648.363 Financing Activities

Page 135: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 133

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

secara keseluruhan.

The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral part of these consolidated financial statements

taken as a whole.

8

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)

FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2015

(EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

Catatan/ Notes 2015 2014

NET INCREASE (DECREASE) KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH IN CASH AND CASH KAS DAN SETARA KAS (213.394.054.523 ) 207.044.341.424 EQUIVALENTS DAMPAK BERSIH PERUBAHAN NET EFFECT OF CHANGES NILAI TUKAR ATAS IN EXCHANGE RATES ON KAS DAN SETARA KAS (51.086.979 ) 2.640.355.012 CASH AND CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS PADA AWAL TAHUN 262.825.831.266 28.296.996.777 AT BEGINNING OF THE YEAR KAS DAN SETARA KAS ENTITAS CASH AND CASH EQUIVALENTS ANAK YANG DIAKUISISI - 24.844.138.053 OF ACQUIRED SUBSIDIARIES

KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 49.380.689.764 262.825.831.266 AT END OF THE YEAR

Page 136: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk134

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

9

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Cowell Development Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta Notaris Dian Paranita Tanzil, S.H. (Notaris pengganti Kartini Mulyadi, S.H.) No. 166 tanggal 25 Maret 1981 dengan nama PT Internusa Artacipta. Akta pendirian tersebut telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. YA 5/69/21, tanggal 27 Januari 1982 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 55, tanggal 9 Juli 1982, Tambahan No. 870. Nama Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir perubahan nama Perusahaan dari PT Karya Cipta Putra Indonesia menjadi PT Cowell Development Tbk tercantum dalam Akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 31, tanggal 27 Agustus 2007 dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-09692.HT.01.04.TH.2007, tanggal 4 September 2007. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 18 tanggal 10 Juli 2015, sehubungan dengan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan, untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan. Akta perubahan tersebut telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat No. AHU-AH.01.03-0952274 tanggal 27 Juli 2015.

PT Cowell Development Tbk (the “Company”) was established on March 25, 1981 based on Notarial Deed No. 166 of Dian Paranita Tanzil, S.H. (Substitute Notary of Kartini Mulyadi, S.H.) under the name of PT Internusa Artacipta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. YA 5/69/21, dated January 27, 1982 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 55, dated July 9, 1982, Supplement No. 870. The Company’s name has been changed several times, the most recently from PT Karya Cipta Putra Indonesia to PT Cowell Development Tbk based on Notarial Deed No. 31 of Fathiah Helmi, S.H., dated August 27, 2007 and has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. W7-09692 HT.01.04.TH.2007, dated September 4, 2007. Company’s Articles of Association has been amended from time to time, the latest of which was covered by Notarial deed No. 18 of Fathiah Helmi, S.H., dated July 10, 2015, concerning the changes of the Company’s articles of association to conform with the related Financial Services Authority Regulations. The said amendment was accepted and recorded by Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Letter No. AHU-AH.01.03-0952274 dated July 27, 2015.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan, maksud dan tujuan serta kegiatan Perusahaan adalah melakukan kegiatan usaha di bidang jasa, pembangunan, dan perdagangan terutama jasa pengelolaan gedung, pembangunan dan pengembangan perumahan, dan perdagangan real estat. Saat ini, kegiatan usaha Perusahaan adalah pembangunan, pengembangan dan penjualan unit rumah, rumah toko dan kavling di perumahan Melati Mas Residence dan Serpong Park, yang berlokasi di Serpong, Tangerang.

In accordance to Article 3 of the Company’s Article of Association, the Company’s objectives and scope of activities is to engage in services, construction, and trading, especially the management of building services, construction and development of residential and commercial real estate. Currently, the Company's business activities are the construction, development and selling houses, shophouses, and lots of land in Melati Mas Residence and Serpong Park located in Serpong, Tangerang.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dengan kantor pusat berlokasi di Graha Atrium, Lantai 3, Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat dan memulai kegiatan operasionalnya pada tahun 1981.

The Company is domiciled in Jakarta and its head office is located at Graha Atrium 3rd floor, Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta and started its comercial operation in 1981.

Entitas induk langsung Perusahaan adalah

PT Gama Nusapala, yang didirikan dan berdomisili di Indonesia, sedangkan entitas induk utama Perusahaan adalah PT Lestari Investindo Mandiri, yang juga didirikan dan berdomisili di Indonesia dimana mayoritas sahamnya dimiliki oleh Fransiscus Suciyanto.

The Company’s immediate parent company is PT Gama Nusapala, incorporated and domiciled in Indonesia and its ultimate parent company is PT Lestari Investindo Mandiri, also incorporated and domiciled in Indonesia which is majority owned by Fransiscus Suciyanto.

Page 137: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 135

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran Umum dan Kegiatan Korporasi Lainnya atas Efek Perusahaan

b. Public Offering and Other Corporate Actions of the Company

Pada tanggal 10 Desember 2007, Perusahaan telah memperoleh surat pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK) dalam suratnya No. S-6253/BL/2007 untuk melakukan Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat sejumlah 250.000.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp 100 per saham dengan harga penawaran Rp 130 per saham, yang seluruh saham ditempatkan dan disetor penuh telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 19 Desember 2007.

On December 10, 2007, the Company has obtained an statement letter from the chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) (currently Financial Services Authority/OJK) in its letter No. S-6253/BL/2007 to under take Initial Public Offering of its 250,000,000 shares of common stock with par value of Rp 100 per share at the offering price of Rp 130 per share. All of the Company’s shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange on December 19, 2007.

Berkenaan dengan Penawaran Umum Saham Perdana, Perusahaan juga menerbitkan 150.000.000 Waran Seri I menyertai saham biasa, dimana setiap 5 saham baru berhak memperoleh 3 Waran Seri I yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham baru.

In regards to the Initial Public Offering, the Company also issued 150,000,000 warrants of Series I together with common stock in which for each 5 new shares entitle to buy 3 warrants issued as incentive for the Company’s shareholders.

Waran Seri I ini memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian saham biasa atas nama yang bernilai nominal Rp 100 per saham dengan harga sebesar Rp 160 per saham selama periode pelaksanaan dari tanggal 19 Juni 2008 sampai dengan 17 Desember 2010.

This Series I Warrants granted the rights to the shareholders to buy Common Stock with par value of Rp 100 per share with exercise price of Rp 160 per share during the exercise period from June 19, 2008 to December 17, 2010.

Jumlah waran yang telah dikonversi menjadi saham sebanyak 5.226.980 saham. Sisa Waran Seri I yang belum dikonversi menjadi saham hingga berakhirnya periode pelaksanaan (excercise) yang jatuh tempo pada tanggal 17 Desember 2010 berjumlah 144.773.020 unit waran dan menjadi kadaluarsa dan tidak berlaku lagi.

Total warrants that has been converted to shares is 5,226,980 shares. Warrants Series I which have not converted into shares until the expiration of the period of excercise, which due on December 17, 2010 are 144,773,020 warrants and were obsolete and cannot be exercised.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Maret 2008 sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn. No. 46 tanggal 27 Maret 2008, Perusahaan melakukan Perubahan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Saham Perdana yaitu 50% yang akan digunakan untuk pembelian lahan seluas 4.694 m2 yang dimiliki oleh PT Sandi Mitra Selaras (SMS) telah diubah menjadi akuisisi saham SMS.

Based on Extraordinary Shareholders’ General Meeting dated March 27, 2008 as covered by Notarial Deed No. 46 of Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., dated March 27, 2008, the Company amended the fund usage of the Company’s Initial Public Offering, in which 50% of fund that would be used for purchase of 4,694 square metres land owned by PT Sandi Mitra Selaras (SMS) was amended to share acquisition of SMS.

Pada tanggal 30 November 2012, Perusahaan melakukan Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atas 4.115.987.041 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 220 per saham. Setiap pemegang saham yang memiliki 20 saham lama mempunyai 109 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD. Seluruh saham telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 6 Desember 2012.

On November 30, 2012, the Company conducted a Limited Public Offering I through pre-emptive rights (HMETD) of 4,115,987,041 shares with par value of Rp 100 per share and the offering price of Rp 220 per share. Where every shareholder who owns 20 old shares owned 109 rights, where every 1 Rights entitling the holder to purchase 1 new share and need to be paid in full at the time of ordering the execution of Rights. The whole shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange on December 6, 2012.

Page 138: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk136

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak c. Structure of the Company and Subsidiaries

Laporan keuangan konsolidasian mencakup laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak, yang dalam hal ini Perusahaan mempunyai kepemilikan langsung hak suara Entitas Anak lebih dari 50%, yang terdiri dari:

The consolidated financial statements include the financial statements of the Company and Subsidiaries, where the Company owns more than 50% direct voting rights, that consists of:

Jumlah Aset Tahun Beroperasi Sebelum Eliminasi Secara Komersial/ (dalam Jutaan Rupiah)/ Commencement Tempat Total Assets Entitas Anak/ Kegiatan Utama/ of Commercials Kedudukan/ Persentase Pemilikan/ Before Elimination Subsidiaries Principal Activity Operations Domicile Percentage of Ownership (In Million Rupiah) 2015 2014 2015 2014 PT Plaza Adika Lestari (PAL) Jasa Pengelolaan/ 1992 Jakarta 99,98% 99,98% 607.032 594.633 Management Services PT Sandi Mitra Selaras (SMS) Properti/Property 2011 Jakarta 99,99% 99,99% 106.080 112.481 PT Satria Pusaka Permata Perkasa (SP3) Properti/Property 2015 Jakarta 99,99% 99,99% 282.441 430.104 PT Nusantara Prospekindo Sukses (NPS) Properti/Property 2015 Jakarta 99,99% 99,99% 269.422 283.519

PAL PAL

Pada tanggal 28 Desember 2012, Perusahaan mengakuisisi 99,98% kepemilikan atau sebanyak 27.966.700 saham Seri A, 25.977.800 saham Seri B dan 64.879.555.500 saham Seri C pada PAL, entitas yang didirikan di Jakarta, yang dibeli dari Boliden Properties Limited sesuai dengan Akta Jual Beli Saham No. 1 oleh Notaris Anas Lutfi, S.H., SpN., MM., M.Kn., pada tanggal yang sama. Harga akuisisi saham tersebut adalah Rp 898.500.000.000 atau ekuivalen dengan US$ 93.593.750. Selisih lebih antara harga perolehan dengan nilai wajar PAL adalah sebesar Rp 689.159.225.867, yang diakui sebagai “Goodwill” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

On December 28, 2012, the Company acquired 99.98% ownership or 27,966,700 shares of Series A, 25,977,800 shares of Series B, and 64,879,555,500 shares of Series C in PAL which is established and located in Jakarta, from Boliden Properties Limited in accordance with Deed of Share Sale and Purchase No. 1 of Anas Lutfi, S.H., SpN., MM., M.Kn., on the same date. The cost of acquisition is amounted to Rp 898,500,000,000 or equivalent with US$ 93,593,750. The excess of acquisition cost against the fair value of PAL amounted to Rp 689,159,225,867 is recognized as “Goodwill” in the consolidated statements of financial position.

PAL adalah entitas yang bergerak dalam bidang pengelolaan pusat perbelanjaan “Plaza Atrium”, perkantoran “Cowell Tower” (dahulu “Graha Atrium”), pertokoan pusat niaga di Kawasan Segitiga Senen, Jakarta Pusat dan usaha perbengkelan kendaraan bermotor “Atrium Service Point”.

PAL is an entity engaged in management of shopping center “Plaza Atrium”, office tower “Cowell Tower” (formerly “Graha Atrium”), commercial shopping center in Senen, Central Jakarta and business motor vehicle workshop “Atrium Service Point”.

SMS SMS

Pada bulan September 2008, Perusahaan mengakuisisi 99,99% kepemilikan saham SMS dengan harga pengalihan sebesar Rp 23.500.000.000. SMS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti dengan proyeknya yaitu “Apartemen Westmark”, Grogol, Jakarta yang telah terjual seluruh unitnya pada tahun 2014.

In September 2008, the Company acquired 99.99% shares ownership of SMS with acquisition cost of Rp 23,500,000,000. SMS is an entity engaged in property with its project is “Westmark Apartment”, Grogol, Jakarta, and all unit have been sold out in 2014.

SP3 SP3

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4, tanggal 1 Oktober 2013, Perusahaan mengakuisisi 15% kepemilikan atau sebanyak 75 saham pada SP3 dari PT Tradeco Mulia dan Agus Pranoto Setiadi dengan harga akuisisi sebesar Rp 75.000.000. Pada tanggal yang sama, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada SP3 sebesar Rp 1.425.000.000 atau sebanyak 1.425 saham dan persentase pemilikan tidak berubah.

In accordance with Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated October 1, 2013, the Company acquired 15% ownership or 75 shares in SP3 from PT Tradeco Mulia and Agus Pranoto Setiadi with acquisition cost amounting to Rp 75,000,000. In the same date, the Company increase its investment in SP3 amounting to Rp 1,425,000,000 or 1,425 shares to maintain its percentage of ownership.

Page 139: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 137

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan) c. Structure of the Company and Subsidiaries (continued)

SP3 (lanjutan) SP3 (continued) Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 79, tanggal 28 April 2014, Perusahaan mengakuisisi 84,99% kepemilikan atau sebanyak 8.499 saham pada SP3 dari Prime Land Properties Ltd., dengan harga akuisisi sebesar Rp 160.000.000.000, sehingga persentase kepemilikan bertambah menjadi 99,99%.

Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 79 dated April 28, 2014, the Company acquired 84.99% ownership or 8.499 shares in SP3 from Prime Land Properties Ltd., with acquisition cost amounting to Rp 160,000,000,000, accordingly the percentage of ownership become 99.99%.

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4, tanggal 11 Agustus 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada SP3 sebesar Rp 45.000.000.000 atau sebanyak 45.000 saham dan persentase pemilikan tidak berubah.

Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated August 11, 2014, the Company increase its investment in SP3 amounting to Rp 45,000,000,000 or 45,000 shares to maintain its percentage of ownership.

SP3 adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, SP3 sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “Lexington Residence” yang terletak di Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan.

SP3 is an entity engaged in property. Currently, SP3 is constructing the apartment project “Lexington Residence” that located in Pesanggrahan, Bintaro, South Jakarta.

Nilai wajar aset bersih teridentifikasi pada saat akuisisi adalah sebagai berikut:

The fair values of identifiable net asset as at the date of acquisition were:

Nilai Wajar Diakui

pada Akuisisi/ Fair Value Recognized

on Acquisition

Nilai wajar jumlah aset bersih teridentifikasi 86.597.529.207 Total identifiable net assets at fair value Nilai wajar pada tanggal akuisisi atas kepemilikan Acquisition date fair value of the previously saham sebelumnya pada Entitas Anak (28.238.616.308) held equity interest in the Subsidiary Kepentingan non-pengendali pada bagian Non-controlling interest measured at the proporsional atas aset bersih proportionate share of the Subsidiary's teridentifikasi Entitas Anak (9.619.060) net identifiable assets Goodwill diakui dalam akusisi 101.650.706.161 Goodwill arising on acquisition

Imbalan pembelian yang dialihkan 160.000.000.000 Purchase consideration transferred

Perusahaan mengakui keuntungan sebesar Rp 26.738.616.308 atas peningkatan nilai wajar tanggal akuisisi dari kepemilikan saham sebelumnya sebesar 15% pada SP3, yang disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Lain-lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

The Company recognized gain of Rp 26,738,616,308 for the increase of acquisition date fair value of the previously held 15% equity interest in SP3, which was presented as part of “Other Income” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2014.

NPS NPS

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 42, tanggal 17 Juli 2013, Perusahaan mengakuisisi 15% kepemilikan atau sebanyak 1.500 saham pada NPS dari Eternal Wealth Group Ltd., dan I Ketut Suparta dengan harga akuisisi sebesar Rp 1.500.000.000.

In accordance with Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 42 dated July 17, 2013, the Company acquired 15% ownership or 1,500 shares in NPS from Eternal Wealth Group Ltd., and I Ketut Suparta with acquisition cost amounting to Rp 1,500,000,000.

Page 140: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk138

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

13

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan) c. Structure of the Company and Subsidiaries (continued)

NPS (lanjutan) NPS (continued)

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 12, tanggal 8 Juli 2014, Perusahaan mengakuisisi 84,99% kepemilikan atau sebanyak 8.499 saham pada NPS dari Smarthome Properties Ltd., dengan harga akuisisi sebesar Rp 503.018.397.400 sehingga persentase pemilikan bertambah menjadi 99,99%.

Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 12 dated July 8, 2014, the Company acquired 84.99% ownership or 8,499 shares in NPS from Smarthome Properties Ltd., with acquisition cost amounting to Rp 503,018,397,400, accordingly the percentage of ownership become 99.99%

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 40, tanggal 21 Juli 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada NPS sebesar Rp 14.998.000.000 atau sebanyak 14.998 saham dan persentase pemilikan tidak berubah.

Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 40 dated July 21, 2014, the Company increase its investment in NPS amounting to Rp 14,998,000,000 or 14,998 shares to maintain its percentage of ownership.

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 tanggal 11 Agustus 2014, Perusahaan meningkatkan penyertaan saham kepada NPS sebesar Rp 35.000.000.000 atau sebanyak 35.000 saham dan persentase pemilikan tidak berubah.

Based on Notarial Deed of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 4 dated August 11, 2014, the Company increase its investment in NPS amounting to Rp 35,000,000,000 or 35,000 shares to maintain its percentage of ownership.

NPS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, NPS sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “The Oasis” yang terletak di Cikarang, Bekasi.

NPS is an entity engaged in property. Currently, NPS is constructing apartment project “The Oasis” that located in Cikarang, Bekasi.

Nilai wajar aset bersih teridentifikasi pada saat akuisisi adalah sebagai berikut:

The fair values of identifiable net asset as at the date of acquisition were:

Nilai Wajar Diakui

pada Akuisisi/ Fair Value Recognized

on Acquisition

Nilai wajar jumlah aset bersih teridentifikasi 447.052.370.600 Total identifiable net assets at fair value Nilai wajar pada tanggal akuisisi atas Kepemilikan saham sebelumnya pada Acquisition date fair value of the previously Entitas Anak (88.778.397.000) held equity interest in the Subsidiary Kepentingan non-pengendali pada bagian Non-controlling interest measured at the proporsional atas aset bersih proportionate share of the Subsidiary's teridentifikasi Entitas Anak (45.373.705) net identifiable assets Goodwill diakui dalam akusisi 144.789.797.505 Goodwill arising on acquisition

Imbalan pembelian yang dialihkan 503.018.397.400 Purchase consideration transferred

Perusahaan mengakui keuntungan sebesar Rp 87.278.397.000 atas peningkatan nilai wajar tanggal akuisisi dari kepemilikan saham sebelumnya sebesar 15% pada NPS, yang disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Lain-lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

The Company recognized gain of Rp 87,278,397,000 for the increase of acquisition date fair value of the previously held 15% equity interest in NPS, which was presented as part of “Other Income” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2014.

Page 141: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 139

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

14

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan

d. The Boards of Commissioners, Directors, Audit Committee and Employees

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2015 and 2014 the Company’s Boards of Commissioners and Directors was as follows:

2015

Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris : Harijanto Thany : President Commissioner Komisaris : Wahyu Hartanto : Commissioner Komisaris Independen : Ida Bagus Oka Nila : Independent Commissioner Komisaris Independen : Thomas Pramono Handojo : Independent Commissioner

Direksi Board of Directors Presiden Direktur : Edhi Sutanto : President Director Direktur : Darwin Fernandes Manurung : Director Direktur : Siti Inda Suri : Director Direktur Independen : Ratnasari : Independent Director

2014

Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris : Edhi Sutanto : President Commissioner Komisaris : Chairawan Nusyirwan : Commissioner Komisaris Independen : Ida Bagus Oka Nila : Independent Commissioner Direksi Board of Directors Presiden Direktur : Novi Imelly : President Director Direktur : Darwin Fernandes Manurung : Director Direktur Independen : Ratnasari : Independent Director

Jumlah remunerasi yang dibayarkan kepada Komisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, masing-masing adalah sekitar Rp 13 milyar dan Rp 5 milyar.

Total remuneration paid to the Company’s Commissioners and Directors for the years ended December 31, 2015 and 2014 was approximately Rp 13 billion and Rp 5 billlion, respectively.

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

Ketua : Ida Bagus Oka Nila : Chairman Anggota : Hendra Sujana : Member Anggota : Jatmiko Bowo Laksono : Member

Perusahaan menetapkan Darwin Fernandez Manurung sebagai Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

The Company assigned Darwin Fernandez Manurung as the Company’s Secretary as of December 2015 and 2014.

Perusahaan menetapkan Helmi Taher sebagai Kepala Internal Audit pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

The Company assigned Helmi Taher as head of internal audit as of December 31, 2015 and 2014.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 jumlah karyawan tetap Perusahaan dan Entitas Anak, masing-masing sejumlah 345 orang dan 285 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2015 and 2014, the Company and Subsidiaries had a total of 345 permanent employees and 285 permanent employees, respectively (unaudited).

e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian e. Completion of the Consolidated Financial

Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 17 Maret 2016.

The consolidated financial statements were completed and authorized for issuance by the Company’s Board of Directors on March 17, 2016.

Page 142: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk140

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan dan Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

a. Statement of Compliance and Basis for Preparation of Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan-Peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”).

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements and Interpretations issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and the Regulations and Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Financial Service Authority (“OJK”).

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut serta laporan posisi keuangan tanggal 1 Januari 2014/ 31 Desember 2013. Seperti diungkapkan dalam catatan terkait, terdapat standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2015.

The accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial statements are consistent with those adopted in the preparation of the consolidated financial statements as of December 31, 2014 and for the year ended December 31, 2014 and the consolidated statements of financial position as of January 1, 2014/ December 31, 2013. As disclosed further in the relevant succeeding note, several amended and published accounting standards were effectively adopted since January 1, 2015.

Efektif pada tanggal 1 Januari 2015, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan”. Perusahaan dan Entitas Anak telah mengubah penyajian kelompok pos-pos dalam penghasilan komprehensif lain, dimana pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah dari pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. Perusahaan dan Entitas Anak juga telah menggunakan judul baru “laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain” dalam laporan keuangan konsolidasian ini.

Effective January 1, 2015, the Company and Subsidiaries applied the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) No. 1 (Revised 2013), “Presentation of Financial Statements”. The Company and Subsidiaries have changed the grouping of items presented in other comprehensive income, in which items that could be reclassified to profit or loss are presented separately from items that will never be reclassified. The Company and Subsidiaries have also used the new title “statement of profit or loss and other comprehensive income” in these consolidated financial statements.

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian, dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali seperti yang disebutkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang relevan.

The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis, except for the consolidated statements of cash flows, using the historical cost concept of accounting, except as disclosed in the relevant notes herein.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas-aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows have been prepared using direct method which classify cash flows into operating, investing and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan

keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak.

The reporting currency used in the consolidated financial statements is Rupiah, which is the Company and Subsidiaries’ functional currency.

Page 143: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 141

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember setiap tahun. Kendali diperoleh bila Perusahaan dan Entitas Anak terekspos atau memiliki hak atas timbal balik hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal balik tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Dengan demikian, investor mengendalikan investee jika dan hanya jika investor memiliki seluruh hal berikut ini:

The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its Subsidiaries as at December 31, each year. Control is achieved when the Company and Subsidiaries are exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. Thus, the Company and Subsidiaries control an investee if and only if the Company and Subsidiaries have all of the following:

i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang ada saat ini yangn memberi investor kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari investee,

i) Power over the investee, that is existing rights that give the Company and Subsudiaries current ability to direct the relevant activities of the investee,

ii) Eksposur atau hak atas timbal balik hasil

variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan

ii) Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and

iii) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil.

iii) The ability to use its power over the investee to affect its returns.

Bila Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki hak suara atau hak serupa secara mayoritas atas suatu investee, Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan semua fakta dan keadaaan yang relevan dalam mengevaluasi apakah mereka memiliki kekuasaan atas investee, termasuk:

When the Company and Subsidiaries have less than a majority of the voting or similiar rights of an investee, the Company and Subsidiaries consider all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:

i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara lainnya dari investee,

i) The contractual arrangement with the other vote holders of the investee,

ii) Hak yang timbul atas pengaturan kontraktual lain, dan

ii) Rights arising from other contactual arrangements, and

iii) Hak suara dan hak suara potensial yang dimiliki Perusahaan dan Entitas Anak.

iii) The Company and Subsidiaries’ voting rights and potential voting rights

Perusahaan dan Entitas Anak menilai kembali apakah mereka mengendalikan investee bila fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen dari pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas anak dimulai sejak Perusahaan dan Entitas Anak memperoleh pengendalian atas entitas anak dan behenti pada saat Perusahaan dan Entitas Anak kehilangan pengendalian atas Perusahaan dan Entitas Anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban dari entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Perusahaan dan Entitas Anak memperoleh kendali sampai tanggal Perusahaan dan Entitas Anak tidak lagi mengendalikan entitas anak tersebut.

The Company and Subsidiaries re-assess whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of subsidiary begins when the Company and Subsidiaries obtain the control over the Subsidiaries and cease when the Company and Subsidiaries loss control of the subsidiary. Assets, liabilities, income, and expenses of a subsidiaries acquired during the year are included in the consolidated financial statements from the date the Company and Subsidiaries gain control until the date the Company and Subsidiaries cease to control the subsidiary.

Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP yang defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak.

Profit or loss and each component of other comprehensive income within a Subsidiaries are attributed to the equity holders of the parent of the Company and Subsidiaries and to the non-controlling interests (“NCI”), even if this results in the NCI having deficit balance. When necessary, adjusments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into the line with the Company and Subsidiaries’ accounting policies.

Page 144: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk142

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)

Seluruh saldo akun, transaksi, penghasilan dan beban antar perusahaan yang signifikan, dan laba atau rugi hasil transaksi dari intra Perusahaan dan Entitas Anak yang belum direalisasi dan dividen dieleminasi pada saat konsolidasi.

All significant intra and inter-group balances, transactions, income and expenses, and unrealized profits and losses resulting from intra-group transactions and dividends are eleminated on consolidations.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk terhadap entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Perusahaan dan Entitas anak menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas dan komponen lain dari ekuitas terkait, sementara rugi atau laba yang dihasilkan diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.

A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Company and Subsidiaries loses control over a subsidiary, it derecognizes the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other component of equity, while any resultant gain or loss is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value.

c. Kombinasi Bisnis dan Goodwill c. Business Combination and Goodwill

Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset bersih yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disertakan dalam beban administrasi.

Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition date fair value, and the amount of any NCI in the acquiree. For each business combination, the acquirer measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition costs incurred are directly expensed and included in administrative expenses.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi.

When the Company and Subsidiaries acquire a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam laba atau rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laba rugi sebagai keuntungan dari pembelian dengan diskon setelah sebelumnya manajemen melakukan penilaian atas identifikasi dan nilai wajar dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih.

At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net assets of the subsidiary acquired, the diffrence is recognized in profit or loss as gain on bargain purchase after previously assessing the identification and fair value measurement of the acquired assets and the assumed liabilities.

Page 145: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 143

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Kombinasi Bisnis dan Goodwill (lanjutan) c. Business Combination and Goodwill (continued)

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada harga perolehan dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari kelompok usaha yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut.

After initial recognition, goodwil is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Group’s Cash - Generating Units (“CGU”) that are expected to benefit from the combinations, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those CGUs.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK yang ditahan.

Where goodwill forms part of a CGU and part of the operations within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the operation disposed of is include in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill disposed of in this circumstance is measured based on the relative values of the operation disposed of land the portion of the CGU retained.

Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combinations Under Common Control

Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepentingan, dimana selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam sepengendalian.

Business combinations under common control are accounted for using the pooling-of-interest method, whereby the difference between the considerations transferred and the book value of the net assets of the acquiree is recognized as part of “Additional Pain-in Capital” in the consolidated statements of financial position. In applying the said pooling-of-interest method, the components of the financial statements of the combining entities are presented as if the combination has occurred since the beginning of the period of the combining entity become under common control.

Dalam menerapkan metode penyatuan kepentingan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam sepengendalian.

In applying the said pooling-of-interest method, the components of the financial statements of the combining entities are presented as if the combination has occured since the begining of the period of the combining entity become under common control.

d. Instrumen Keuangan d. Financial Instruments

1. Aset Keuangan 1. Financial Assets

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, atau aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan diperlukan, mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap tanggal pelaporan.

Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments, or available-for-sale financial assets, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company and Subsidiaries determined the classification of their financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluate the designation of such assets at each reporting date.

Page 146: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk144

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

1. Aset Keuangan (lanjutan) 1. Financial Assets (continued)

Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement (continued)

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (perdagangan yang lazim) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Perusahaan dan Entitas Anak berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut.

Purchases or sales of financial assets that require delivery if assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way trades) are recognized on the trade date, i.e., the date that the Company and Subsidiaries commit to purchase or sell the assets.

Aset keuangan Perusahaan dan Entitas Anak meliputi kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak berelasi, piutang instrumen keuangan derivatif dan setara kas yang dibatasi penggunaannya.

The Company and Subsidiaries’ financial assets include cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, due from related parties, derivative financial instrument receivables and restricted cash equivalents.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar

melalui laporan laba rugi termasuk aset keuangan untuk diperdagangkan dan aset keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

• Financial asset at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial asset designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Piutang instrumen keuangan derivatif

Perusahaan termasuk dalam kategori ini. The Company’s derivative financial instrument

receivables is included in this category.

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun melalui proses amortisasi.

Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak berelasi dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Perusahaan dan Entitas Anak termasuk dalam kategori ini.

The Company and Subsidiaries’ cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, due from related parties and restricted cash equivalents are included in this category.

Page 147: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 145

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

1. Aset Keuangan (lanjutan) 1. Financial Assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan) Subsequent measurement (continued)

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Held to Maturity (HTM) investments

Aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company and Subsidiaries have the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest method.

Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari aset keuangan ke nilai tercatat bersih dari aset keuangan. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat investasi tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun melalui proses amortisasi.

This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo.

As of December 31, 2015 and 2014, the Company and Subsidiaries do not have any HTM investments.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum terealiasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in equity until the investment is derecognized.

Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklas ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai penyesuaian reklasifikasi.

At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in equity shall be reclassified to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as a reclassification adjustment.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki aset keuangan tersedia untuk di jual pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

The Company and Subsidiaries do not have any available-for-sale (AFS) financial assets as of December 31, 2015 and 2014.

Page 148: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk146

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

2. Liabilitas Keuangan 2. Financial Liabilities

Pengakuan dan pengukuran awal

Initial recognition and measurement

Liabilitas keuangan dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, financial liabilities measured at amortized cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company and Subsidiaries determine the classification or their financial liabilities at initial recognition.

Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan dalam hal pinjaman dan utang, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak termasuk utang bank, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, uang jaminan pelanggan dan utang lembaga keuangan.

The Company and Subsidiaries’ financial liabilities include bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits and financial institution loans.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran liabilitas keuangan tergantung

pada klasifikasinya sebagai berikut: The measurement of financial liabilities depends

on their classification as follows:

• Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi:

• Financial liabilities at fair value through profit or loss:

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk liabilitas keuangan untuk diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Financial liabilities at fair value through profit or loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Liabilitas juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Keuntungan atau kerugian atas liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purposes of selling or repurchasing in the short term. Liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Gains or losses on liabilities held for trading are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

The Company and Subsidiaries do not have any financial liabilities at fair value through profit or loss as of December 31, 2015 and 2014.

Page 149: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 147

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

2. Liabilitas Keuangan (lanjutan) 2. Financial Liabilities (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan) Subsequent measurement (continued)

• liabillitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi

• Financial liabilities at amortized cost

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Financial liabilities that are not classified as at fair value through profit and loss fall into this category and are measured at amortized cost.

Setelah pengakuan awal, Perusahaan dan Entitas Anak mengukur seluruh liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, the Company and Subsidiary measure all financial liabilities at amortized cost using effective interest rate method.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi.

Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

Utang bank, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, uang jaminan pelanggan dan utang lembaga keuangan Perusahaan dan Entitas Anak termasuk dalam kategori ini.

The Company and Subsidiaries’ bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits and financial institution loans are included in this category.

3. Saling Hapus dari Instrumen Keuangan 3. Offsetting of Financial Instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat maksud untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

4. Nilai Wajar Instrumen Keuangan 4. Fair Value of Financial Instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan bisnis pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut mencakup penggunaan transaksi-transaksi pasar yang wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan berkeinginan, referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama; analisa arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lain.

The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s length market transactions; refeneces to the current fair value of another instrument that is substantial the same, discounted cash flow analysis; or other valuation models.

Page 150: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk148

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

4. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) 4. Fair Value of Financial Instruments

(continued)

Penyesuaian risiko kredit Credit risk adjustment

Perusahaan dan Entitas Anak menyesuaikan harga di pasar yang lebih dapat diobservasi untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit counterparty antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan dan Entitas Anak terkait dengan instrumen harus diperhitungkan.

The Company and Subsidiaries adjust the price in the more observable market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability position, the Company and Subsidiaries own credit risk associated with the instrument is taken into account.

5. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan 5. Impairment of Financial Assets

Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company and Subsidiaries assess at each reporting date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.

Penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (“peristiwa yang merugikan”), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

A financial asset or a group of financial assets is deemed to be impaired if, and only if, there is an objective evidence of impairment as a result of one or more events that has occurred after the initial recognition of the asset (an incurred “loss event”) and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or the group of financial assets that can be reliably estimated.

Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan pada saat data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, seperti meningkatnya tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.

Evidence of impairment may include indications that the debtors or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as changes in arrears or economic conditions that correlate with defaults.

• Aset keuangan dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi • Financial assets carried at amortized cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi, Perusahaan dan Entitas Anak pertama kali secara individual menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Company and Subsidiaries first assess individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant.

Page 151: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 149

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

5. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan

(lanjutan) 5. Impairment of Financial Assets (continued)

• Aset keuangan dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized cost

(continued)

Jika Perusahaan dan Entitas Anak menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Perusahaan dan Entitas Anak memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.

If the Company and Subsidiaries determine that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment.

Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized, are not included in a collective assessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit yang diharapkan dimasa mendatang yang belum terjadi). Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan dan jumlah kerugian tersebut diakui secara langsung dalam laporan laba rugi. Pendapatan bunga terus diakui atas nilai tercatat yang telah dikurangi tersebut berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal aset keuangan tersebut. Pinjaman yang diberikan beserta dengan penyisihan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan dimasa mendatang dan seluruh agunan, jika ada, sudah direalisasi atau ditransfer kepada Perusahaan dan Entitas Anak.

When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cashflows (excluding future expected credit losses that have not been incurred). The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is directly recognized in the profit or loss. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the asset. Loans together with the associated allowance are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral, if any, has been realized or has been transferred to the Company and Subsidiaries.

Jika, pada periode berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, maka jumlah pemulihan tersebut diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

If, in a subsequently period, the amount of the estimated impairment loss increase of decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increases or reduced by adjusting the allowance account. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Page 152: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk150

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

5. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan

(lanjutan) 5. Impairment of Financial Assets (continued)

• Aset keuangan dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized cost

(continued)

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas instrumen ekuitas yang tidak memiliki kuotasi yang tidak dicatat pada nilai wajar karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal, maka jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa mendatang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku dipasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan pada periode berikutnya.

When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred on an unquoted equity instrument that is not carried at fair value because its fair value cannot be reliably measured, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses cannot be reversed in the subsequent period.

6. Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas

Keuangan 6. Derecognition of Financial Assets and

Liabilities

Aset keuangan

Financial assets

Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) dihentikan pengakuannya pada saat: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir; atau (2) Perusahaan dan Entitas Anak telah mentransfer hak kontraktual mereka untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau berkewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga dalam perjanjian pass-through; dan baik (a) Perusahaan dan Entitas Anak telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau (b) Perusahaan dan Entitas Anak secara substansial tidak mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, namun telah mentransfer kendali atas aset tersebut.

A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset of part of a group of similar financial asset) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company and Subsidiaries have transferred their rights to receive cash flows from the asset or have assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either (a) the Company and Subsidiaries have transferred substantial all the risks and rewards of the asset, or (b) the Company and Subsidiaries have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but have transferred control of the asset.

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged of cancelled or has expired.

Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial persyaratan dari suatu liabilitas yang saat ini ada,

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified,

Page 153: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 151

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Financial Instruments (continued)

6. Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas

Keuangan (lanjutan) 6. Derecognition of Financial Assets and

Liabilities (continued) Liabilitas keuangan (lanjutan) Financial liabilities (continued)

pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan suatu liabilitas baru, dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

such an exchange of modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas meliputi kas dan bank serta deposito berjangka yang akan jatuh tempo kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal penempatan dan tidak dijadikan sebagai jaminan.

Cash and cash equivalents consist of cash on hand, cash in banks and unrestricted time deposits with maturity periods less of three (3) months at the time of placements and not used as collateral.

Setara kas yang dijaminkan dan dibatasi penggunaannya dicatat sebagai bagian dari ”Setara Kas yang Dibatasi Penggunaannya” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Cash equivalents used as guaranteed and restricted, are recorded as part of "Restricted Cash Equivalents" in the consolidated statements of financial position.

f. Piutang Usaha f. Trade Receivables

Piutang usaha disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai piutang usaha. Kebijakan akuntansi untuk penyisihan atas penurunan nilai dijabarkan dalam Catatan 2d.

Trade receivables are recorded net of allowance for impairment of trade receivables. The accounting policy for allowance for impairment is described in Note 2d.

g. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi g. Transactions with Related Parties

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki transaksi dengan pihak berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.

The Company and Subsidiaries have transactions with related parties as defined under PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”.

Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions and balances with related parties, have been disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

h. Beban Dibayar di Muka h. Prepaid Expenses

Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over their beneficial period using the straight-line method.

i. Biaya Pengembangan Proyek Real Estat i. The Development of Real Estate Project Cost

Biaya yang berhubungan langsung dengan aktivitas pengembangan real estat dan biaya proyek tidak langsung yang berhubungan dengan beberapa proyek real estat dialokasikan dan dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat. Biaya yang tidak berhubungan langsung dengan suatu proyek real estat diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya pengembangan aset real estat yang dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat sebagai berikut:

The direct cost of real estate's development activities and indirect cost related to a few real estate's project should be allocated and capitalized to real estate's development project. The indirect cost of real estate's project recognized when it is occurred. Real estate's development costs which are capitalized to the real estate's development project are the following:

Page 154: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk152

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Biaya Pengembangan Proyek Real Estat

(lanjutan) i. The Development of Real Estate Project Cost

(continued)

a. Biaya pra-perolehan tanah a. Land pre-acquisition cost b. Biaya perolehan tanah b. Land acquisition cost c. Biaya langsung proyek c. Project's direct cost d. Biaya yang dapat diatribusikan pada aktivitas

pengembangan real estat; dan d. Attributable cost to the real estate's

development cost; and e. Biaya pinjaman e. Borrowing costs

Dalam menghitung unit cost dari setiap unit rumah atau rumah toko yang selesai dibangun, biaya konstruksi yang telah dikapitalisasi ke persediaan proyek real estat dialokasikan ke setiap unit rumah atau rumah toko berdasarkan aktual biaya yang terjadi.

To calculate the unit cost of each houses and shophouses that have been completed, the capitalized construction costs to the inventory of real estate's project is allocated to every units based on its actual cost.

j. Persediaan j. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan ditentukan dengan metode identifikasi khusus (specific identification method). Penyisihan kerugian penurunan nilai persediaan dibentuk untuk menyesuaikan nilai persediaan ke nilai realisasi bersih. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Acquisition cost is determined using the specific identification method. Allowance for decline in value of the inventories are provided to reduce the carrying value of inventories to their net realizable values. Net realizable values is an estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sales.

Biaya perolehan tanah sedang dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan ditambah dengan biaya pengembangan langsung dan tidak langsung pada aset pengembangan real estat.

Land acquisition cost is being developed including cost of land under development by adding direct and indirect cost on real estate developed asset.

Tanah yang sedang dikembangkan dipindahkan ke persediaan pada saat pengembangan tanah telah selesai. Semua biaya dialokasikan secara proporsional ke tanah yang dapat dijual berdasarkan luas area masing-masing.

Land under development is transferred to inventory when land development is completed. Total cost is allocated proportionately to the saleable lots based on their respective areas.

Biaya perolehan bangunan dan apartemen sedang dalam penyelesaian dipindahkan ke rumah, rukan dan apartemen (strata title) tersedia untuk dijual pada saat pembangunan selesai.

The cost of building and apartments under construction is transferred to houses, office houses and apartment (strata title) available for sale when the construction is substantially completed.

Biaya pemeliharaan dan perbaikan yang terjadi atas proyek yang sudah selesai dan secara substansial siap untuk digunakan sesuai tujuannya dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Expenses incurred for repair and maintenance of the completed projects and those projects which are substantially ready for used are charged to consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred.

Estimasi dan alokasi biaya harus dikaji kembali pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek selesai secara substansial. Apabila telah terjadi perubahan mendasar pada estimasi kini, biaya direvisi dan direalokasi.

Cost estimates and allocation are reviewed at the end of every reporting period until the project is substantially completed. If there are any substantial changes from the estimates, the Company and Subsidiaries revise and reallocate costs.

Beban yang tidak berhubungan dengan proyek real estat dibebankan ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Costs which are not related to real estate development are charged to consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when incurred.

Page 155: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 153

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Tanah yang Belum Dikembangkan k. Undeveloped Land

Tanah yang belum dikembangkan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto (the lower of cost or net realizable value).

Undeveloped land is stated at the lower of cost or net realizable value.

Biaya perolehan tanah yang belum dikembangkan, yang terdiri dari biaya pra-perolehan dan perolehan tanah, dipindahkan ke tanah yang sedang dikembangkan pada saat pengembangan tanah akan dimulai.

The cost of undeveloped land consisting of pre-acquisition cost and acquisition cost of land, are transferred to land under development upon commencement of land development.

l. Aset Tetap l. Fixed Assets

Aset tetap, dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada, kecuali tanah yang tidak disusutkan. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and any impairment loss, if any, except for land which is not depreciated. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when the cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the assets as a replacement if the recognition criteria are met. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred.

Penyusutan dihitung berdasarkan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:

Depreciation are computed on a straight-line method over the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/ Years

Bangunan dan prasarana 4 - 26 Building and infrastructures Peralatan dan perabotan 4 - 8 Furniture and fixtures Kendaraan 4 - 8 Vehicles

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use. Any gain or loss arising on derecognition of the assets is charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year the assets is derecognized.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Beban pemugaran dan penambahan dalam jumlah besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat aset tetap terkait bila besar kemungkinan bagi Perusahaan dan Entitas Anak manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih besar dari standar kinerja awal yang ditetapkan sebelumnya dan disusutkan sepanjang sisa masa manfaat aset tetap terkait.

Repairs and maintenance are taken to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when these are incured. The cost of major renovation and restoration is included in the carrying amount of the related fixed asset when it is probable that future economic benefits in excess of the originally assessed standard of performance of the existing asset will flow to the Company and Subsidiaries, and is depreciated over the remaining useful life of the related asset.

Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode penyusutan direview dan disesuaikan, setiap akhir tahun, bila diperlukan.

The asset’s residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at each end of financial year.

Page 156: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk154

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Aset Tetap (lanjutan) l. Fixed Assets (continued)

Tanah dinyatakan berdasarkan harga perolehan dan tidak disusutkan. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaharuan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

Land is stated at cost and not depreciated. Costs associated with the acquisition of legal right of land when the land was first acquired are recognized as part of the cost of land. Costs associated with the extension or renewal of legal right of land are recognized as an intangible asset and amortized over the legal life of the land rights or economic life of the land, whichever is shorter.

m. Investasi Saham m. Investments in Shares of Stock

Investasi dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang diakui berdasarkan PSAK No. 55. Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Investments in shares of stock with ownership interest of less than 20% that do not have readily determinable fair values and are intended for long-term investments are recognized under PSAK 55. The carrying amount of the investments is written-down to recognize a permanent decline in value of the individual investments. Any such write down is charged directly as expense in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

n. Pengaturan Bersama n. Joint Arrangements

Pengaturan bersama diklasifikasikan sebagai operasi bersama atau ventura bersama tergantung atas hak dan kewajiban kontraktual yang dimiliki setiap investor, dibanding bentuk legal suatu perikatan bersama. Operasi bersama timbul dimana pada investor mempunyai hak atas aset dan kewajiban atas liabilitas dari sebuah pengaturan. Operator mencatat kepemilikannya atas aset, liabilitas, pendapatan dan beban.

Joint arrangements are classified as either joint operations or joint ventures depending on the contractual rights and obligations each investor has, rather than the legal structure of the joint arrangements. Joint operations arise where the investors have rights to the assets and obligations for the liabilities of an arrangement. A joint operator accounts for its share of the assets, liabilities, revenue and expenses.

Ventura bersama timbul dimana para investor memiliki hak atas aset bersih dari pengaturan bersama. Ventura bersama dicatat dengan menggunakan metode ekuitas. Konsolidasian proporsional tidak diijinkan.

Joint ventures arise where the investors have rights to the net assets of the arrangement. Joint ventures are accounted for the under the equity method. Proportional consolidation of joint arrangements is no longer permitted.

Dalam akuntansi metode ekuitas, kepentingan dalam ventura bersama diakui pada biaya perolehan dan disesuaikan selanjutnya untuk mengakui bagian Perusahaan atas laba rugi dan penghasilan komprehensif lain pasca perolehan. Ketika bagian Perusahaan atas rugi dalam ventura bersama-sama dengan atau melebihi kepentingannya dalam ventura bersama (dimana termasuk kepentingan jangka panjang, dalam substansinya membentuk bagian dari investasi bersih Perusahaan dalam ventura bersama), Perusahaan tidak mengakui kerugian selanjutnya, kecuali telah menjadi kewajiban atau telah melakukan pembayaran atas nama ventura bersama.

Under the equity method of accounting, interests in joint ventures are initially recognized at cost and adjusted thereafter to recognize the Company’s share of the post acquisition profits or losses and movements in other comprehensive income. When the Company’s share of losses in a joint venture equals or exceeds its interests in the joint ventures (which includes any long-term interest that, in substance, form part of the Company’s net investment in the joint ventures), the Company does not recognize further losses, unless it has incurred obligations or made payments on behalf of the joint ventures.

Keuntungan yang belum terealisasi atas transaksi antara Perusahaan dan ventura bersama dieliminasi sebesar kepentingan Perusahaan dalam ventura bersama. Kerugian yang belum terealisasi juga dieliminasi kecuali transaksi tersebut memberikan bukti adanya penurunan nilai aset yang dialihkan. Kebijakan akuntansi ventura bersama telah diubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dari kebijakan yang diterapkan oleh Perusahaan.

Unrealized gains on transactions between the Company and its joint ventures are eliminated to the extent of the Company’s interest in the joint ventures. Unrealized losses are also eliminated unless the transaction provides evidence of an impairment of the asset transferred. Accounting policies of the joint ventures have been changed where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Company.

Page 157: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 155

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Aset Takberwujud o. Intangible Assets

Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi secara garis lurus selama umur ekonomisnya dan dievaluasi apabila terdapat indikator adanya penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi ditelaah setidaknya setiap akhir periode pelaporan.

Intangible assets acquired separately are measured on initial recognition at cost. Following initial recognition, the intangible assets are carried at cost less any accumulated amortization and any accumulated impairment loss. They are amortized on a straight-line basis over their useful economic lives and assessed for impairment whenever there is an indication that they may be impaired. The amortization period and method are reviewed at least at the end of each reporting period.

Aset tak berwujud dihentikan pengakuannya pada saat:

An intangible assets shall be derecognized:

a) Dijual; atau a) On disposal; or b) Ketika tidak ada manfaat ekonomis di masa

depan yang dapat diharapkan dari penggunaan atau penjualan aset tersebut.

b) When no future economic benefits are expected from its use or disposal.

Aset takberwujud yang dimiliki Entitas Anak yaitu hak pengelolaan pusat perbelanjaan selama 25 tahun yang akan berakhir pada tahun 2017 dan telah diperpanjang kembali sampai dengan tahun 2037.

The Subsidiary’s intangible assets consist of the right to manage the shopping centre for 25 years, which will be expired in 2017 and has been extended until 2037.

Hak pengelolaan bangunan dinyatakan sebesar biaya yang telah dikeluarkan untuk memperoleh hak pengelolaan dan dikurangi dengan akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan metode garis lurus dan diamortisasi selama 25 tahun, yaitu selama jangka waktu pengelolaan.

Building management rights are stated at cost incurred to acquire management rights and less accumulated amortization. Amortization is calculated using the straight-line method and amortized over 25 years, during a period of management.

p. Beban Tangguhan p. Deferred Charges

Biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pengelolaan bangunan dan memiliki manfaat jangka panjang, dicatat sebagai beban ditangguhkan sebagai bagian dari aset lain-lain pada laporan posisi keuangan konsolidasian serta dinyatakan sebesar biaya yang dikeluarkan dan dikurangi dengan akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan metode garis lurus dan diamortisasi berkisar antara 5 - 25 tahun.

Costs incurred in connection with the management of the building and has long-term benefit, are recorded as deferred charges as part of other assets in the consolidated statements of financial position and are stated at cost less accumulated amortization. Amortization is calculated using the straight-line method and amortize ranging from 5 - 25 years.

q. Aset dalam Pengerjaan q. Assets in Progress

Aset dalam pengerjaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan. Biaya perolehan termasuk biaya perolehan tanah dan akumulasi biaya pembangunan. Akumulasi biaya yang terjadi akan dipindahkan ke akun aset yang relevan dan sesuai dengan peruntukannya pada saat pembangunan selesai dan siap untuk digunakan.

Assets in progress are stated at cost. Such cost includes the cost of land and accumulated development costs. The accumulated costs incurred will be reclassified to the relevant asset account and as intended when the construction is completed and ready for use.

Page 158: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk156

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan r. Impairment of Non-Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan dan Entitas Anak menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, maka jumlah terpulihkan diestimasi untuk aset individual. Jika tidak mungkin untuk mengestimasi jumlah terpulihkan aset individual, maka Perusahaan dan Entitas Anak menentukan nilai terpulihkan dari Unit Penghasil Kas (UPK) yang mana aset tercakup (aset dari UPK).

The Company and Subsidiaries assess at each end of reporting period, whether there is any indication that an asset may be impaired. If such indication exists, recoverable amount shall be estimated for the individual asset. If it is not possible to estimate the recoverable amount of the individual asset, the Company and Subsidiaries determine the recoverable amount of the Cash Generating Unit (CGU) to which the asset belongs (the asset’s of CGU).

Jumlah terpulihkan dari suatu aset (baik aset individual maupun UPK) adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajarnya dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dianggap mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi sebagai “Rugi Penurunan Nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset.

An asset’s (either individual asset or CGU) recoverable amount is the higher of the asset’s fair value less costs to sell and its value in use. Where the carrying amount of the asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss as “Impairment Losses”. In assessing the value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset.

Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga transaksi pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikator nilai wajar lain yang tersedia.

In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model in used to determine the fair value of the asset. These calculations are corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators.

Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui pada laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.

Impairment losses, if any, are recognized in profit or loss under expense categories that are consistent with the functions of the impaired assets.

Penilaian dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi yang telah diakui untuk aset tersebut pada periode sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah pembalikan tersebut diakui sebagai laba rugi, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurang nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

An assesment is made at each reporting period whether there is any indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may have decreased. If such indication exist, the recoverable amount is estimated. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions use to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceeds the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior periods. Reversal of an impairment loss is recognized in profit or loss. After such a reversal is recognized in profit or loss, depreciation charge on the said asset is adjusted in future periods to allocate the asset's revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.

Page 159: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 157

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) r. Impairment of Non-Financial Assets (continued)

Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap akhir periode pelaporan dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah terpulihkan tiap UPK (atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, maka rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.

Goodwill is tested for impairment in each reporting period and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assesing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill related. If the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.

s. Imbalan Kerja Karyawan t. s. Employees’ Benefits Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas imbalan kerja jangka pendek ketika jasa diberikan oleh karyawan dan imbalan atas jasa tersebut akan dibayarkan dalam waktu dua belas bulan setelah jasa tersebut diberikan.

The Company and Subsidiaries recognize short-term employee benefits liability when services are rendered and the compensation for such services are to be paid within twelve months after the rendering of such services.

Imbalan pascakerja Post-employment benefits

Perusahaan dan Entitas Anak memberikan imbalan pascakerja kepada karyawan sesuai dengan ketentuan dari Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24 “Imbalan Kerja”. Penyisihan atas imbalan paskakerja dihitung dengan menggunakan metode penilaian aktuarial projected-unit-credit.

The Company and Subsidiaries provide post-employment benefits to their employees in conformity with the requirements of Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003 and PSAK No. 24 “Employee Benefits”. The provision for post-employment benefits is determined using the projected-unit-credit actuarial valuation method.

Pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian akturial, segera diakui pada laporan posisi keuangan dengan pengaruh langsung didebit atau dikreditkan kepada saldo laba melalui penghasilan komprehensif lain pada periode terjadinya. Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi periode berikutnya.

Re-measurements, comprising of actuarial gains and losses, are recognized immediately in the statement of financial position with a corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period in which they occur. Re-measurement are not reclassified to profit or loss in subsequent periods.

Biaya jasa lalu harus diakui sebagai beban pada saat yang lebih awal antara:

Past service costs are recognized in profit or loss at the earlier between:

i) ketika program amandemen atau kurtailmen terjadi; atau

i) the date of the plan amendment or curtailment, and

ii) ketika perusahaan mengakui biaya restrukturisasi atau imbalan terminasi terkait.

ii) the date the entity recognizes related restructuring costs.

Bunga neto dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto yang digunakan terhadap liabilitas imbalan kerja. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui perubahan berikut pada akun “Beban Umum dan Administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian:

Net interest is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability. The Company and Subsidiaries recognize the following changes under “General and Administrative Expenses” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income:

i) biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya jasa lalu, keuntungan atau kerugian atas penyelesaian (curtailment) tidak rutin dan

i) service costs comprising current service costs, past-service costs, gains and losses on curtailments and non-routine settlements, and

ii) beban atau penghasilan bunga neto. ii) net interest expense or income.

Page 160: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk158

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima.

Revenue is recognized when it is probable the economic benefits to be gained by the Company and Subsidiaries and the amount can be measured reliably. Revenue is measured at fair value of payments received.

Pendapatan dari real estat diakui secara penuh (full accrual method) bila seluruh syarat berikut telah terpenuhi:

Revenue from real estate is fully recognized (full accrual method) if all the following conditions are met:

Untuk penjualan bangunan rumah, ruko dan bangunan sejenis lainnya beserta tanah di atas bangunan yang bersangkutan didirikan oleh penjual, syarat-syarat yang harus dipenuhi terdiri dari:

The sale of houses, shop houses and other buildings of the same type including the land, all of the following criteria should be fulfilled:

a. proses penandatanganan akta jual beli telah

selesai; a. The signing process of selling agreement already

done; b. harga jual akan tertagih; b. the selling price is collectible; c. tagihan penjual tidak subordinasi terhadap

pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli di masa yang akan datang; dan

c. the seller’s receivable is not subject to future subordinated to a first mortgage on the property; and

d. penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut.

d. the seller has transferred to the buyer the usual risks and rewards of ownership in a transaction that is in substance a sale and does not have a substantial continuing involvement with the property.

Pendapatan penjualan unit bangunan kondominium, apartemen, perkantoran, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenis lainnya, serta unit dalam kepemilikan secara time sharing, diakui dengan metode presentase penyelesaian (percentage-of-completion method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:

The sale of condominiums, apartments, office buildings, shopping centers, other buildings of the similar type and a time sharing ownership units are recognized using the percentage of completion method, if all of the following criteria are fulfilled:

a. Proses konstruksi telah melampui tahap awal,

yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persyaratan untuk melalui pembangunan telah terpenuhi;

a. the construction process has already commenced, that is the building foundation has been completed and all of the requirements to commence construction have been fulfilled;

b. Jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; dan

b. total payments by the buyer is at least 20% of the agreed sale price and that amount is not refundable; and

c. Jumlah pendapatan penjual dan biaya unit pembangunan dapat diestimasi dengan andal.

c. the amount of revenue and the cost of the property can be reliably estimated.

Apabila persyaratan tersebut di atas tidak dapat dipenuhi, maka seluruh uang yang diterima dari pembeli diperlakukan sebagai uang muka dan dicatat dengan deposit method sampai seluruh persyaratan tersebut terpenuhi.

If one or more of the above criteria mentioned are not fulfilled, the payment received from the buyer shall be recognized as a deposit and recorded using the deposit method until all the criteria are fulfilled.

Pendapatan bunga Interest Income

Pendapatan bunga yang timbul dari setara kas yang dimiliki oleh Perusahaan dan Entitas Anak diakui pada saat terjadinya.

Interest income arising from the bank and deposits held by the Company and Subsidiaries are recognized as incurred.

Page 161: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 159

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) t. Revenue and Expense Recognition (continued)

Pendapatan sewa Rent income

Pendapatan sewa dan jasa pelayanan diakui secara periodik sesuai dengan jangka waktunya. Pendapatan sewa dan jasa yang diterima di muka yang belum jatuh tempo dikelompokkan dalam akun Pendapatan Sewa dan Jasa Diterima di Muka pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Rental income and service charges are recognized periodically accordance with the period. The rental and service charges revenues in advance are presented in the account Unearned Rent and Service Income in the consolidated statements of financial position.

Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized as incurred (accrual basis).

u. Pajak Penghasilan u. Income Tax

Pajak Final Final Tax

Sesuai dengan peraturan perpajakan di indonesia, pajak final dikenakan atas nilai bruto transaksi, dan tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.

In accordance with the tax regulation in Indonesia, final tax is applied to the gross value of transactions, even when the parties carrying the transaction recognizing loss.

Pajak final tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK 46: Pajak Penghasilan.

Final tax is scoped out from PSAK 46: Income Tax.

Pajak Kini Current Tax

Aset atau liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan di negara tempat Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi dan menghasilkan pendapatan kena pajak.

Current income tax assets and liabilities for the current period are measured at the amount expected to be recovered from or paid to the tax authority. The tax rates and tax laws used to compute the amount are those that have been enacted or substantively enacted as the reporting date in the countries where the Company and Subsidiaries operate and generate taxable income.

Bunga dan denda disajikan sebagai bagian dari penghasilan atau beban operasi lain karena tidak dianggap sebagai bagian dari beban pajak penghasilan.

Interest and penalties are presented as part of other operating income or expenses since they are not considered as part of income tax expense.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Pajak tangguhan diakui menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan nilai tercatatnya dalam laporan keuangan pada akhir periode pelaporan.

Deferred tax is provided using the liability method on temporary differences between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting pusposes at the end of the reporting period.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk setiap perbedaan temporer kena pajak, kecuali:

Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences, except:

i. liabilitas pajak tangguhan yang terjadi dari

pengakuan awal goodwill atau dari aset atau liabilitasdari transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis, dan pada waktu transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba kena pajak atau rugi kena pajak;

i. where the deferred tax liability arises from the initial recognition of goodwill or of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and, at the time of transaction, affects neither accounting profit nor taxable profit or loss;

Page 162: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk160

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Pajak Penghasilan (lanjutan) u. Income Tax (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)

ii. dari perbedaan temporer kena pajak atas

investasi pada entitas anak, yang saat pembalikannya dapat dikendalikan dan besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat.

ii. in respect of taxable temporary differences associated with investment in subsidiaries, when the timing of reversal of the temporary differences can be controlled and it is probable that the temporary differences will not reverse in the foreseeable future.

Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal belum dikompensasi, sejauh terdapat kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal belum dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali:

Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences and carry-forward of unused tax losses, to the extent that it is probable that taxable profit will be available again which the deductible temporary differences and the carry-forward of unused tax losses can be utilized, except:

i. jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan

awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis dan tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajak atau rugi kena pajak/rugi pajak; atau

i. where the deferred tax asset relating to the deductible temporary differences arises from the initial recognition of an asset or liability in transaction that is not a business combination and, at the time of the transaction affects neither the accounting profit nor the taxable profit or loss; or

ii. dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan atas investasi pada entitas anak, aset pajak tangguhan hanya diakui bila besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat dan laba kena pajak dapat di kompensasi dengan beda temporer tersebut.

ii. in respect of deductible temporary differences associated with investments in subsidiaries, deferred tax assets are recognized only to extent that it is probable that the temporary differences will reverse and the foreseeable future and taxable profit will be available againts which the temporary differences can be utilized.

Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap akhir periode pelaporan dan diturunkan ketika tidak lagi terdapat kemungkinan bahwa akan terdapat laba kena pajak yang memungkinkan semua atau sebagian dari aset pajak tangguhan tersebut untuk direalisasi. Penelaahan dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan atas aset pajak tangguhan yang tidak diakui sebelumnya dan aset pajak tangguhan tersebut diakui sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak mendatang akan tersedia sehingga aset pajak tangguhan tersebut dipulihkan.

The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at the end of each reporting period and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable profits will allow the deferred tax assets to be recovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan berlaku pada tahun saat aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan peraturan pajak yang berlaku atau yang secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates and tax laws that have been enacted or substantively enacted as at the reporting date.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan pajak tangguhan tersebut terkait dengan entitas kena pajak yang sama dan otoritas perpajakan yang sama.

Deferred tax assets and deferred tax liabilities are offset if a legally enforceable right exist to set off current tax assets against current income tax liabilities and the deferred taxes relate to the same taxable entity and the same taxation authority.

Page 163: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 161

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Pajak Penghasilan (lanjutan) u. Income Tax (continued)

Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax

Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui neto atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (“PPN“) kecuali:

Revenue, expenses and assets are recognized net of the amount of value added tax (“VAT”) except:

• PPN yang muncul dari pembelian aset atau jasa

yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari item beban-beban yang diterapkan; dan

• Where the VAT incurred on a purchase of assets or services is not recoverable from the taxation authority, in which case the VAT is recognized as part of the cost of acquisition of the asset or as part of the expense of the asset or as part of the expense item as applicable; and

• Piutang dan utang yang disajikan termasuk

dengan jumlah PPN. • Receivables and payables that are stated with the

amount of VAT included.

Jumlah PPN Neto yang terpulihkan dari, atau terutang kepada, kantor pajak termasuk sebagai bagian dari piutang atau utang pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The net amount of VAT recoverable from, or payable to, the taxation authorities is included as part of receivables or payables in the consolidated statements of financial position.

v. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing v. Foreign Currency Transactions and Balances

Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs rata-rata Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi, dikreditkan atau dibebankan pada laba rugi tahun berjalan.

Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to Rupiah based on the average rates of exchange published by Bank Indonesia at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to the current year operations.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kurs rata-rata dari mata uang asing yang digunakan adalah sebesar Rp 13.795 dan Rp 12.440 per US$ 1.

As of December 31, 2015 and 2014, the average exchange rates of currencies used are amounted to Rp 13,795 and Rp 12,440 per US$ 1.

w. Instrumen Keuangan Derivatif w. Derivative Financial Instruments

Perusahaan menggunakan instrumen keuangan derivatif untuk mengelola eksposur atas risiko tingkat perubahan nilai tukar mata uang asing. Penggunaan derivatif lebih rinci diungkapkan pada Catatan 15.

The Company uses derivative financial instruments to manage its exposure to foreign exchange rate risk. Further details on the use of derivatives are disclosed in Note 15.

Derivatif awalnya diakui pada nilai wajar pada tanggal kontrak dilakukan dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya pada setiap tanggal pelaporan.

Derivatives are initially recognized at fair value at the date the derivative contract is entered into and are subsequently measured to their fair value at each reporting date.

Walaupun dilakukan sebagai lindung nilai ekonomi dari eksposur terhadap risiko nilai tukar mata uang asing, derivatif ini tidak ditetapkan dan tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai dan oleh karena itu perubahan nilai wajarnya langsung diakui dalam laba rugi.

Although entered into as economic hedge of exposure against foreign exchange rate risks, these derivatives are not designated and do not qualify as accounting hedge and therefore changes in fair values are recognized immediately in earnings.

Derivatif yang melekat pada instrumen keuangan lainnya atau kontrak utama (host contracts) lainnya diperlakukan sebagai derivative tersendiri jika risiko dan karakteristiknya tidak terikat pada kontrak utama dan kontrak utama tersebut tidak diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi.

Derivatives embedded in other financial instruments or other host contracts are treated as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not measured at fair value with changes in fair value recognized in earnings.

Page 164: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk162

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

w. Instrumen Keuangan Derivatif (lanjutan) w. Derivative Financial Instruments (continued)

Suatu derivatif disajikan sebagai aset tidak lancar atau liabilitas jangka panjang jika sisa jatuh tempo dari intrumen lebih dari 12 bulan dan tidak diharapkan akan direalisasi atau diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan. Derivatif lainnya disajikan sebagai aset lancar atau liabilitas jangka pendek.

A derivative is presented as non-current asset or non-current liability if the remaining maturity of the instrument is more than 12 months and is not expected to be realized or settled within 12 months. Other derivatives are presented as current assets or current liabilities.

x. Biaya Emisi Efek x. Share Issuance Costs

Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penawaran umum saham Perusahaan kepada masyarakat dicatat dan disajikan sebagai pengurang terhadap akun “Tambahan Modal Disetor - Bersih” (agio saham) yang berasal dari penawaran umum saham tersebut.

Costs incurred in connection with the public offering of the Company’s shares were recorded and accounted as an offset against the related “Additional Paid-in Capital - Net” arising from the public offering of the Company’s shares.

y. Provisi y. Provision

Provisi diakui jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan total kewajiban tersebut dapat diestimasi secara andal.

Provisions are recognized when the Company and Subsidiaries have a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan.

Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

z. Sewa z. Leases

Perusahaan dan Entitas Anak mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya, pada tanggal pengakuan awal.

The Company and Subsidiaries classified leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract, at inception date.

Sewa Pembiayaan Finance Lease

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan suatu aset.

A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of an asset.

Sewa Operasi Operating Lease

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa yang dilakukan oleh Perusahaan dan Entitas Anak sebagai lessee diakui sebagai beban dengan metode garis lurus (straight-line method) selama masa sewa.

A lease is classified as a operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased asset. Accordingly, the lease payments made by the Company and Subsidiaries as a lessee are recognized as expense using the straight-line method over the lease term.

Page 165: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 163

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Laba (Rugi) per Saham aa. Income (Loss) per Share

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif, oleh karena itu, laba (rugi) per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

For the years ended December 31, 2015 and 2014, the Company has no outstanding potential dilutive ordinary shares, accordingly, no diluted income (loss) per share are calculated and presented in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar dalam periode yang bersangkutan yaitu sejumlah 4.871.214.021 saham, masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Income (loss) per share is calculated by dividing income (loss) for current year attributable to Equity Holders of the Parent Company by the weighted average number of shares outstanding in the respective period amounted to 4,871,214,021 shares, for the years ended December 31, 2015 and 2014, respectively.

ab. Pengukuran Nilai Wajar ab. Fair Value Measurement

Perusahaan dan Entitas Anak mengukur pada pengakuan awal instrumen keuangan, dan aset dan liabilitas yang diakuisisi pada kombinasi bisnis. Perusahaan dan Entitas Anak juga mengukur jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas (“UPK”) tertentu berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan (fair value less cost of disposal atau “FVLCD”), dan piutang yang tidak dikenakan bunga pada nilai wajar.

The Company and Subsidiaries initially measure financial instruments at fair value, and assets and liabilities of the acquirees upon business combinations. It is also measure certain recoverable amounts of the cash generating unit (“CGU”) using fair value less cost of disposal (“FVLCD”), and non-interest bearing receivables at their fair values.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima dari menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the preasumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either:

i) Di pasar utama untuk aset atau liabilitas

tersebut, atau i) In the principal market for the asset or liability, or

ii) Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

ii) In the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.

Pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan tersebut harus dapat diakses oleh Perusahaan dan Entitas Anak.

The principal or the most advantageous market must be accessible by the Company and Subsidiaries.

Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur dengan menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participants act in their economic best interest.

Pengukuran nilai wajar dari suatu aset non- keuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut pada penggunaan tertinggi dan terbaiknya.

A fair value measurement of a non-financial asset takes into account a market participant’s ability to generate economic benefits by using the assets in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use.

Page 166: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk164

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

39

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

ab. Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan) ab. Fair Value Measurement (continued)

Perusahaan dan Entitas Anak mengunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, dengan memaksimalkan masukan (input) yang dapat diamati (observable) yang relevan dan meminimalkan masukan (input) yang tidak dapat diamati (unobservable).

The Company and Subsidiaries use valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs.

Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan dikategorikan dalam hirarki nilai wajar berdasarkan level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan sebagai berikut:

All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the financial statements are categorized within the fair value hierarchy, described as follows, based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole:

i) Level 1 - Harga kuotasian (tanpa penyesuaian)

dipasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran.

i) Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities.

ii) Level 2 - Teknik penilaian yang menggunakan

tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diamati (observable) baik secara langsung atau tidak langsung.

ii) Level 2 - Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable.

iii) Level 3 - Teknik penilaian yang menggunakan

tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang tidak dapat diamati (unobservable) baik secara langsung atau tidak langsung.

iii) Level 3 - Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly unobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan keuangan secara berulang, Perusahaan dan Entitas Anak menentukan apakah terdapat perpindahan antara Level dalam hirarki dengan melakukan evaluasi ulang atas penetapan kategori (berdasarkan Level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan) pada tiap akhir periode pelaporan.

For assets and liabilities that are recognized in the financial statements on recurring basis, the Company and Subsidiaries determine whether transfers have occurred between Levels in the hierarchy by re-assessing categorization (based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole) at the end of each reporting period.

ac. Informasi Segmen ac. Segment Information

Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan dan Entitas Anak yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.

A segment is a distinguishable component of the Company and Subsidiaries that is engaged either in providing certain products (business segment) or in providing products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from those in other segments.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan secara langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang memadai untuk segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasian.

Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intragroup transactions are eliminated as part of the consolidation process.

Page 167: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 165

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

40

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

ad. Perubahan Kebijakan dan Pengungkapan

Akuntansi ad. Change in accounting policies and disclosures

Perusahaan dan Entitas Anak telah menerapkan PSAK yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2015 yang dianggap relevan terhadap laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The Company and Subsidiaries adopted PSAK which effective on January 1, 2015 which is considered relevant to the consolidated financial statements as follows:

1. PSAK 1 (2013): Penyajian Laporan Keuangan. 1. PSAK 1 (2013): Presentation of Financial

Statements. 2. PSAK 24 (2013): Imbalan Kerja. 2. PSAK 24 (2013): Employee Benefit. 3. PSAK 46 (2014): Pajak Penghasilan. 3. PSAK 46 (2014): Income Taxes. 4. PSAK 48 (2014): Penurunan Nilai Aset. 4. PSAK 48 (2014): Impairment of Asset. 5. PSAK 50 (2014): Instrumen Keuangan:

Penyajian. 5. PSAK 50 (2014): Financial Instruments:

Presentation. 6. PSAK 55 (2014): Instrumen Keuangan:

Pengakuan dan Pengukuran. 6. PSAK 55 (2014): Financial Instruments:

Recognition and Measurement. 7. PSAK 60 (2014): Instrumen Keuangan:

Pengungkapan. 7. PSAK 60 (2014): Financial Instruments:

Disclosures. 8. PSAK 65: Laporan Keuangan Konsolidasian dan

PSAK 4 (2013): Laporan Keuangan Tersendiri. 8. PSAK 65 : Consolidated Financial Statements and

PSAK 4 (2013) : Separate Financial Statements. 9. PSAK 66: Pengaturan Bersama dan PSAK 15

(2013): Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama.

9. PSAK 66: Joint Arrangements and PSAK 15 (2013): Investment in Associates and Joint Ventures.

10. PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar. 10. PSAK 68: Fair Value Measurement.

Penerapan standar akuntansi tersebut di atas dan penerapan tersebut tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian, kecuali yang dijelaskan dalam Catatan 4.

The adoption of the new and revised accounting standards above do not have significant impact to the consolidated financial statements, except as described in Note 4.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN

ASUMSI 3 USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan yang terkait, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.

The preparation of the Company and Subsidiaries’ consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts herein, and the related disclosures, at the end of the reporting period. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods.

Pertimbangan Judgments

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:

In the process of applying the Company and Subsidiaries’ accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

Klasifikasi Instrumen Keuangan Classification of Financial Instrument

Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak seperti diungkapkan pada Catatan 2d.

The Company and Subsidiaries’ determine the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company and Subsidiaries’ accounting policies disclosed in Note 2d.

Page 168: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk166

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

41

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3 USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)

Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency

Mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen Perusahaan dan Entitas Anak, mata uang fungsional adalah Rupiah.

The functional currencies of the Company and Subsidiaries is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services. Based on the Company and Subsidiaries’ management assessment, the Company and Subsidiaries’ functional currency is in Rupiah.

Alokasi Harga Beli dan Penurunan Nilai Goodwill Purchase Price Allocation and Goodwill Impairment

Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset tak berwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Perusahaan dan Entitas Anak menimbulkan goodwill, yang tidak diamortisasi namun diuji penurunan nilai setiap tahunnya. Nilai tercatat goodwill Perusahaan adalah sebesar Rp 935.599.729.533, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 12.

Application of acquisition method requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. Certain business acquisitions of the Company and Subsidiaries have resulted in goodwill, which is not amortized but subject to an annual impairment testing and whenever indicators of impairment exist. The carrying amount of the Company’s goodwill as of December 2015 and 2014 was Rp 935,599,729,533, respectively. Further details are disclosed in Note 12.

Goodwil diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. Manajemen menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi jumlah terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai

Goodwil is subject to annual impairment test and whenever there is an indication that such asset may be impaired. Management uses its judgment in estimating the recoverable value and determining if there is any indication of impairment.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian sumber estimasi utama yang lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan dan Entitas Anak mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan dan Entitas Anak. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year,are described below. The Company and Subsidiaries based their assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments however, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company and Subsidiaries. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.

Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan Fair Value of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan dan Entitas Anak mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langung laba atau rugi Perusahaan dan Entitas Anak. Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan pada Catatan 39.

Company and Subsidiaries carry certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company and Subsidiaries utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company and Subsidiaries’ profit or loss. The fair value of financial assets and liabilities are set out in Note 39.

Page 169: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 167

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

42

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3 USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap Estimated Useful Lives of Fixed assets

Masa manfaat dari aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak diestimasi berdasarkan jangka waktu aset tersebut diharapkan tersedia untuk digunakan. Estimasi tersebut didasarkan pada penilaian kolektif berdasarkan bidang usaha yang sama, evaluasi teknis internal dan pengalaman dengan aset sejenis. Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah secara berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan karena pemakaian, usang secara teknis atau komersial serta keterbatasan hak atau pembatasan lainnya terhadap penggunaan aset.

The useful lives of the item of the Company and Subsidiaries’ fixed assets are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on a collective assessment of similar business, internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence, and legal or other limits on the use of the asset.

Dengan demikian, hasil operasi di masa mendatang mungkin dapat terpengaruh secara signifikan oleh perubahan dalam jumlah dan waktu terjadinya biaya karena perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang disebutkan di atas. Penurunan estimasi masa manfaat ekonomis setiap aset tetap akan menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan penurunan nilai tercatat aset tetap.

It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above. A decrease in the estimated useful life of any item of fixed assets would increase the depreciation and decrease the carrying values of these assets.

Tidak terdapat perubahan dalam estimasi masa manfaat aset tetap selama tahun berjalan. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 9.

There is no change in the estimated useful lives of fixed assets during the year. Further details as disclosed in Note 9.

Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of Non-Financial Assets

Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan nilai wajar aset membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset tersebut. Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil operasi Perusahaan dan Entitas Anak.

Impairment review is performed when certain impairment indicators are present. Determining the fair value of assets requires the estimation of cash flows expected to be generated from the continued use and ultimate disposition of such assets. Any significant changes in the assumptions used in determining the fair value may materially affect the assessment of recoverable values and any resulting impairment loss could have a material impact on results of the Company and Subsidiaries’ operations.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi atas penurunan potensial atas nilai aset non-keuangan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Management believes that there is no event or change in circumtances that may indicate any impairment in the value of its non-financial assets as of December 31, 2015 and 2014.

Imbalan Kerja Karyawan Employees’ Benefits

Pengukuran kewajiban dan liabilitas imbalan kerja Perusahaan dan Entitas Anak bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial diakui secara langsung pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan debit atau kredit ke saldo laba melalui penghasilan komprehensif lainnya dalam periode terjadinya.

The measurement of the Company and Subsidiaries’ obligations and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate. Actuarial gains or losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are recognized immediately in the consolidated statements of financial position with corresponding debit or credit to retained earnings through other comprehensive income in the period which they occur.

Page 170: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk168

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

43

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan)

3 USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan) Employees’ Benefits (continued)

Sementara Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dan Entitas dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja neto.

While the Company and Subsidiaries believe that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company and Subsidiaries actual experiences or significant changes in the Company and Subsidiaries assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits and employee benefits expense.

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN 4. RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL

STATEMENTS

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Perusahaan dan Entitas Anak telah menerapkan secara retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

Effective January 1, 2015, the Company and Subsidiaries have retrospectively adopted PSAK No. 24 (Revised 2013) “Employee Benefits”.

PSAK ini menetapkan antara lain, (i) menghapuskan “corridor approach” yang digunakan dalam PSAK sebelumnya dan (ii) perubahan signifikan dalam pengakuan, penyajian dan pengungkapan imbalan pasca-kerja yang antara lain sebagai berikut:

This PSAK provides, among others, (i) the elimination of the ”corridor approach“ permitted under the previous version and (ii) significant changes in the recognition, presentation and disclosure of post-employment benefits which, among others, are as follows:

Keuntungan dan kerugian aktuarial saat ini

diharuskan untuk diakui dalam penghasilan komprehensif lain (OCI) dan dikeluarkan secara permanen dari laba atau rugi.

Actuarial gains and losses are now required to be recognized in other comprehensive income (OCI) and excluded permanently from profit or loss.

Biaya jasa lalu yang belum menjadi hak karyawan tidak bisa lagi ditangguhkan dan diakui periode mendatang. Semua biaya jasa lalu akan diakui lebih awal ketika amandemen/kurtailmen terjadi atau ketika Perusahaan dan Entitas Anak mengakui biaya restrukturisasi atau biaya pemutusan terkait.

Unvested past service costs can no longer be deferred and recognized over the future vesting period. Instead, all past service costs will be recognized at the earlier of then the amendment/curtailment accurs or when the Company and Subsidiary recognized related restructuring or termination costs.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, laporan posisi keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, telah disajikan kembali sebagai berikut:

In connection with above, the consolidated statements of financial position of the Company and Subsidiaries dated December 31, 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 and consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2014 have been restated as follows:

31 Desember 2014/December 31, 2014

Sebelum/ Sesudah/ Before After

Laporan Posisi Keuangan Consolidated Statements of Konsolidasian Financial Position Liabilitas Liabilities Estimasi liabilitas atas imbalan 39.367.118.693 38.405.242.683 Estimated liabilities for

kerja karyawan employees’ benefits Ekuitas Equity Saldo laba - belum ditentukan Retained earnings -

penggunaannya 359.298.477.566 360.161.054.519 unappropriated Kepentingan non-pengendali 70.006.309 69.305.366 Non-controlling interest

Page 171: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 169

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

44

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)

4. RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)

1 Januari 2014/31 Desember 2013/ January 1, 2014/December 31, 2013

Sebelum/ Sesudah/ Before After

Laporan Posisi Keuangan Consolidated Statements of Konsolidasian Financial Position Liabilitas Liabilities Estimasi liabilitas atas imbalan Estimated liabilities for kerja karyawan 35.119.985.617 24.219.955.916 employees’ benefits Ekuitas Equity Saldo laba - belum ditentukan Retained earnings - penggunaannya 193.907.887.789 204.808.495.289 unappropriated Kepentingan non-pengendali 60.786.155 60.208.356 Non-controlling interest

2014

Sebelum/ Sesudah/ Before After

Laporan Laba Rugi dan Consolidated Statements of Penghasilan Komprehensif Lain Profit or Loss and Other Konsolidasian Comprehensive Income General and administrative Beban umum dan administrasi 120.380.051.742 121.004.531.561 expenses Pendapatan lain-lain 118.154.852.281 117.890.108.872 Other income Laba tahun berjalan 165.397.041.451 164.635.880.360 Income for the year Rugi komprehensif lain - (9.177.565.754 ) Other comprehensive loss Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income tahun berjalan 165.397.041.451 155.458.314.606 for the year Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada: Income for the year attributable to: Equity Holders of Pemilik Entitas Induk 165.390.589.777 164.628.443.482 the Parent Company Kepentingan Non-Pengendali 6.451.674 7.436.878 Non-Controlling Interest Jumlah laba komprehensif yang Total comprehensive income dapat diatribusikan kepada: attributable to: Equity Holders of Pemilik Entitas Induk 165.390.589.777 155.452.559.230 the Parent Company Kepentingan Non-Pengendali 6.451.674 5.755.376 Non-Controlling Interest

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2015 2014

Kas - Rupiah 260.856.720 133.250.000 Cash on Hand - Rupiah Bank Cash in Banks Rupiah Rupiah PT Bank Central Asia Tbk 27.867.073.960 20.775.768.970 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Capital Indonesia Tbk 2.067.723.294 - PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.327.454.711 101.358.709 (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 846.010.989 816.114.568 (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 702.132.970 78.178.513 (Persero) Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 269.119.052 2.436.442.815 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk 96.650.696 1.506.172.979 PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 65.196.646 71.303.023 PT Bank OCBC NISP Tbk

Page 172: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk170

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

45

5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2015 2014

Bank (lanjutan) Cash in Banks (continued) Rupiah Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk 61.375.168 104.168.440 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Permata Tbk 39.961.697 29.182.890 PT Bank Permata Tbk PT Bank Danamon PT Bank Danamon Indonesia Tbk 37.228.305 17.303.133 Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 32.660.765 3.307.042 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank UOB Indonesia 20.202.888 20.550.791 PT Bank UOB Indonesia PT Bank Victoria PT Bank Victoria International Tbk 13.457.373 172.045.846 International Tbk PT Bank Ina Perdana 11.538.019 12.046.466 PT Bank Ina Perdana PT Bank Maybank Indonesia PT Bank Maybank Indonesia (dahulu PT Bank Internasional (formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk) 3.764.690 - Indonesia Tbk) PT Bank DKI - 96.933.878.157 PT Bank DKI

Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk (US$ 735.881 pada tahun 2015 dan (US$ 735,881 in 2015 and US$ 1.016 pada tahun 2014) 10.151.472.049 12.639.289 US$ 1,016 in 2014) PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 395.949 pada tahun 2015 dan (US$ 395,949 in 2015 and US$ 10.819.723 pada tahun 2014) 5.462.115.765 134.597.354.120 US$ 10,819,723 in 2014) PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk (US$ 3.240 pada tahun 2015 dan (US$ 3,240 in 2015 and US$ 383 pada tahun 2014) 44.694.007 4.765.515 US$ 383 in 2014)

Jumlah Kas dan Bank 49.380.689.764 257.825.831.266 Total Cash on Hand and in Banks

Setara Kas Cash Equivalents Deposito berjangka Time deposits Rupiah Rupiah PT Bank Victoria PT Bank Victoria International Tbk - 5.000.000.000 International Tbk

Jumlah Kas dan Setara Kas 49.380.689.764 262.825.831.266 Total Cash and Cash Equivalents

Tingkat bunga deposito Annual interest rate berjangka per tahun of time deposits Mata uang Rupiah - 7,75% Rupiah Currency

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat kas dan setara kas Perusahaan dan Entitas Anak yang dibatasi penggunaannya atau ditempatkan pada pihak-pihak berelasi.

As of December 31, 2015 and 2014, none of Company and Subsidiaries’ cash and cash equivalents are restricted in use or placed at related parties.

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: Details of trade receivables are as follows:

2015 2014

Pihak Ketiga - Rupiah Third Parties - Rupiah Pusat perbelanjaan 13.762.594.771 16.487.696.148 Shopping centre Tanah kavling 4.271.250.000 - Land Perkantoran 1.564.034.541 3.891.758.449 Office Rumah toko 499.864.780 343.256.577 Shophouses Lain-lain 30.992.398 613.600 Others

Jumlah 20.128.736.490 20.723.324.774 Total

Page 173: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 171

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

46

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

2015 2014

Belum jatuh tempo 17.364.650.232 309.345.976 Not yet due Telah jatuh tempo: Past due: Sampai dengan 60 hari 1.647.107.120 20.413.978.798 Current up to 60 days 61 hari sampai 90 hari 445.841.478 - 61 days to 90 days Lebih dari 90 hari 671.137.660 - More than 90 days

Jumlah 20.128.736.490 20.723.324.774 Total

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap masing-masing akun piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang usaha dapat tertagih sehingga tidak membentuk penyisihan penurunan nilai atas piutang usaha.

Based on the review of the individual trade receivables as of December 31, 2015 and 2014, management believes that all of trade receivables can be fully collected and hence, no allowance for impairment of trade receivables is necessary.

7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHER RECEIVABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Pihak Ketiga Third Parties Prime Land Properties Ltd. - 85.375.000.000 Prime Land Properties Ltd. PT Karya Agung Putra Indonesia - 39.742.347.694 PT Karya Agung Putra Indonesia Lain-lain 2.992.679.570 1.932.930.840 Others

Jumlah 2.992.679.570 127.050.278.534 Total

Piutang dari Prime Land Properties Ltd. (PLP) merupakan pinjaman yang diberikan SP3, Entitas Anak untuk kegiatan operasional PLP yang jatuh tempo pada tanggal 18 Oktober 2015, dan telah dilunasi pada bulan September 2015.

Receivable from Prime Land Properties Ltd. (PLP) represents loan from SP3, Subsidiary for PLP’s operational activities that will be due on October 18, 2015, and has been fully paid in September 2015.

Piutang dari PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) merupakan pinjaman yang diberikan terkait kebutuhan keuangan KAPI. Pinjaman ini merupakan pinjaman tanpa bunga. Sejak bulan Agustus 2014, KAPI tidak mempunyai hubungan berelasi dengan Perusahaan dan Entitas Anak. Pada tahun 2015, pinjaman tersebut telah dilunasi seluruhnya.

Receivable from PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) represents loan that given in accordance with the KAPI financial needs. The loan is non-interest bearing loan. Since August 2014, KAPI was not related party with the Company and Subsidiaries. In 2015, the loan has been fully paid.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai piutang lain-lain dan seluruh piutang lain-lain tersebut dapat tertagih sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai atas piutang lain-lain.

Management believes that there is no objective evidence for the impairment of other receivables and all of the above other receivables are fully collectible and hence, no allowance for impairment of other receivables is necessary.

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES

Akun ini terdiri dari: This account consist of: 2015 2014

Aset Lancar Current Assets Bangunan jadi Finished Goods Serpong Park 29.183.998.559 9.745.560.318 Serpong Park

Page 174: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk172

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

47

8. PERSEDIAAN (lanjutan) 8. INVENTORIES (continued)

2015 2014

Aset Lancar (lanjutan) Current Assets (continued) Tanah dalam pengembangan Land under development Lexington Residence 201.778.018.771 - Lexington Residence The Oasis 8.275.265.482 - The Oasis Serpong Park 5.134.676.264 - Serpong Park Melati Mas Residence 209.343.750 - Melati Mas Residence

Sub - Jumlah 215.397.304.267 - Sub - Total

Bangunan dalam penyelesaian Building in progress Apartemen Lexington Residence 147.294.808.808 - Lexington Residence Apartment Apartemen The Oasis 65.201.814.263 - The Oasis Apartment Rumah dan rumah toko Houses and shophouses of Serpong Park 8.675.540.422 18.546.073.516 Serpong Park Rumah dan rumah toko Houses and shophouses of Melati Mas Residence 1.326.555.050 - Melati Mas Residence

Sub - Jumlah 222.498.718.543 18.546.073.516 Sub - Total

Persediaan lainnya 1.028.749.919 371.227.576 Other inventories

Jumlah Persediaan Lancar 468.108.771.288 28.662.861.410 Total Current Inventories

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Bangunan dalam penyelesaian Building in progress Apartemen Lexington Residence - 103.861.162.913 Lexington Residence Apartment Apartemen The Oasis - 44.260.424.600 The Oasis Apartment

Sub - Jumlah - 148.121.587.513 Sub - Total

Tanah dalam pengembangan Land under development The Oasis 618.475.527.307 617.766.819.153 The Oasis Lexington Residence - 223.217.270.454 Lexington Residence

Sub - Jumlah 618.475.527.307 840.984.089.607 Sub - Total

Jumlah Persediaan Tidak Lancar 618.475.527.307 989.105.677.120 Total Non-Current Inventories

Jumlah 1.086.584.298.595 1.017.768.538.530 Total

Harga perolehan untuk tanah dalam pengembangan meliputi biaya pembebasan tanah, biaya pembangunan infrastruktur sarana dan biaya pengurusan pematokan, pengukuran, perijinan, dan sertifikat tanah serta beban-beban lainnya untuk pengembangan perumahan. Luas persediaan tanah yang siap untuk dijual merupakan luas bersih, tidak termasuk untuk tanah sarana jalan, taman dan fasilitas sosial (fasos) serta fasilitas umum (fasum).

Cost of land under development consists of land acquisition, cost of infrastructure development and cost of determining, measuring, license and land certificates and other expenses for real estate development. Land area available for sale represents net area from excluding land for roads, garden, social and public facility.

Harga perolehan untuk bangunan dalam penyelesaian meliputi pembiayaan pembangunan untuk rumah tinggal dan rumah toko, biaya-biaya pengurusan perijinan, serta beban-beban lainnya dan tidak termasuk harga pokok dari tanah matang.

Costs components of building in process consist of cost of houses and shop houses development, license costs and other expenses excluding the cost of mature land.

“Melati Mas Residence” dan “Serpong Park” merupakan proyek yang dimiliki oleh Perusahaan, yang berlokasi di Serpong, Tangerang.

Melati Mas Residence and Serpong Park are projects owned by the Company, located in Serpong, Tangerang.

Page 175: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 173

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

48

8. PERSEDIAAN (lanjutan) 8. INVENTORIES (continued)

“The Oasis” merupakan proyek pembangunan apartemen yang dimiliki oleh NPS, Entitas Anak, yang berlokasi di Jl. Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Pembangunan tahap awal (ground breaking) dari proyek apartemen ini dilaksanakan pada bulan Juni 2014. Proyek pembangunan apartemen telah mencapai tingkat penyelesaian sebesar 82,53% dan 15,72%, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

“The Oasis” is apartment development project owned by NPS, Subsidiary, located in Jl. Raya Cibarusah, Cikarang, Bekasi. Ground breaking of this apartment project started in June 2014. This apartment project has reached completion of 82.53% and 15.72% as of December 31, 2015 and 2014, respectively.

“Lexington Residence” merupakan proyek pembangunan apartemen yang dimiliki oleh SP3, Entitas Anak, yang berlokasi di Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan. Pembangunan tahap awal (ground breaking) dari proyek apartemen ini dilaksanakan pada bulan November 2014. Proyek pembangunan apartemen ini telah mencapai tingkat penyelesaian sebesar 35,20% dan 8,73%, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

“Lexington Residence” is apartment development project owned by SP3, Subsidiary, located in Jl. Pesanggrahan, Bintaro, South Jakarta. Ground breaking of this apartment project started in November 2014. This apartment project has reached completion of 35.20% and 8.73% as of December 31, 2015 and 2014, respectively.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, persediaan Perusahaan dan Entitas Anak berupa tanah dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q, Singapura, sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 21.

As of December 31, 2015 and 2014, the Company and Subsidiaries’ inventories in form of land has been pledged as collateral for loan facility obtained by the Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q, Singapore, as described in Note 21.

Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan SP3 berupa tanah dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh SP3 dari PT Bank DKI, sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 21.

As of December 31, 2014, SP3’s inventories in form of land has been pledged as collateral for loan facility obtained by SP3 from PT Bank DKI, as described in Note 21.

Biaya pinjaman yang dikapitalisasi ke dalam akun persediaan pada tahun 2014 adalah sebesar Rp 19.398.541.666.

Borrowing costs which were capitalized to inventories in 2014 amounted to Rp 19,398,541,666.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 714 milyar dan Rp 694 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut.

As of December 31, 2015 and 2014, inventories are covered by insurance against losses by fire and others risks under blanket policies with total coverage amounting to approximately Rp 714 billion and Rp 694 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan tersebut di atas tidak melebihi nilai realisasi bersihnya dan oleh karena itu, tidak diperlukan penyisihan untuk menyesuaikan nilai tercatat persediaan ke nilai realisasi bersihnya.

Management believes that the carrying value of the inventories is not exceeding its net realizable value, accordingly the provision for decline in market value of inventories is not necessary.

9. ASET TETAP 9. FIXED ASSETS

Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut: The details and mutation of fixed assets are as follows: Saldo Saldo 1 Januari 2015/ 31 Desember 2015/ Balance as of Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Balance as of January 1, 2015 Additions Deductions Reclassifications December 31, 2015

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership

Hak atas tanah 95.898.000.000 - - - 95.898.000.000 Land rights Bangunan dan prasarana 331.697.122.987 24.215.922.668 - - 355.913.045.655 Building and infrastructures Peralatan dan perabotan 56.385.230.335 5.764.368.700 - - 62.149.599.035 Furniture and fixtures Kendaraan 22.559.630.750 1.090.572.727 - - 23.650.203.477 Vehicles

Jumlah 506.539.984.072 31.070.864.095 - - 537.610.848.167 Total

Page 176: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk174

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

49

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued) Saldo Saldo 1 Januari 2015/ 31 Desember 2015/ Balance as of Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Balance as of January 1, 2015 Additions Deductions Reclassifications December 31, 2015

Biaya Perolehan (lanjutan) Cost (continued) Aset dalam Penyelesaian Construction in Progress Bangunan dan prasarana 16.013.250.357 17.378.135.773 - - 33.391.386.130 Building and infrastructures

Jumlah Biaya Perolehan 522.553.234.429 48.448.999.868 - - 571.002.234.297 Total Cost

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 102.066.781.701 12.435.839.080 - - 114.502.620.781 Building and infrastructures Peralatan dan perabotan 37.019.506.425 6.871.719.663 - - 43.891.226.088 Furniture and fixtures Kendaraan 10.402.730.650 3.769.784.574 - - 14.172.515.224 Vehicles

Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 149.489.018.776 23.077.343.317 - - 172.566.362.093 Depreciation

Nilai Tercatat Bersih 373.064.215.653 398.435.872.204 Net Carrying Value

Saldo Saldo 1 Januari 2014/ 31 Desember 2014/ Balance as of Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Balance as of January 1, 2014 Additions Deductions Reclassifications December 31, 2014

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Hak atas tanah 95.898.000.000 - - - 95.898.000.000 Land rights Bangunan dan prasarana 322.987.171.012 8.709.951.975 - - 331.697.122.987 Building and infrastructures Peralatan dan perabotan 50.720.271.896 4.986.226.331 28.601.310 707.333.418 56.385.230.335 Furniture and fixtures Kendaraan 15.490.450.016 6.174.521.815 318.491.081 1.213.150.000 22.559.630.750 Vehicles

Jumlah 485.095.892.924 19.870.700.121 347.092.391 1.920.483.418 506.539.984.072 Total

Aset dalam Penyelesaian Construction in Progress Bangunan dan prasarana 11.651.606.142 4.361.644.215 - - 16.013.250.357 Building and infrastructures

Jumlah Biaya Perolehan 496.747.499.066 24.232.344.336 347.092.391 1.920.483.418 522.553.234.429 Total Cost

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 91.267.724.773 10.799.056.928 - - 102.066.781.701 Building and infrastructures Peralatan dan perabotan 30.768.094.151 6.171.250.531 2.046.874 82.208.617 37.019.506.425 Furniture and fixtures Kendaraan 7.906.698.157 2.671.333.888 281.920.987 106.619.792 10.402.730.650 Vehicles

Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 129.942.517.081 19.641.641.347 283.967.861 188.828.409 149.489.018.776 Depreciation

Nilai Tercatat Bersih 366.804.981.985 373.064.215.653 Net Carrying Value

Jumlah beban penyusutan aset tetap pada tahun 2015 dan 2014, masing-masing adalah sebesar Rp 23.077.343.317 dan Rp 19.641.641.347, yang dibebankan sebagai berikut:

Depreciation expenses in 2015 and 2014 amounted to Rp 23,077,343,317 and Rp 19,641,641,347, respectively, were charged to:

2015 2014

Beban pokok pendapatan 17.642.995.247 14.215.468.096 Cost of revenues Beban umum dan administrasi General and administrative (Catatan 31) 5.434.348.070 5.426.173.251 expenses (Note 31)

Jumlah 23.077.343.317 19.641.641.347 Total

Rincian penjualan aset tetap pada tahun 2014 adalah sebagai berikut:

The details of sales of fixed assets in 2014 are as follows:

Nilai tercatat 347.092.391 Carrying value Akumulasi penyusutan (283.967.861 ) Accumulated depreciation

Nilai buku 63.124.530 Net book value Harga jual 144.690.895 Proceeds from sales

Laba penjualan aset tetap 81.566.365 Gain on sale of fixed assets

Page 177: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 175

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

50

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)

Laba atas penjualan aset tetap diakui sebagai bagian dari “Pendapatan Lain-lain - Lain-lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Gain on sale of fixed assets is recognized as part of “Other Income - Others” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Persentase penyelesaian aset dalam penyelesaian sekitar 80%, dipandang dari sudut keuangan pada tanggal 31 Desember 2015. Estimasi penyelesaian aset dalam penyelesaian tersebut adalah pada bulan Desember 2016.

The percentage of completion of the constructions in progress approximately 80%, as determined based on financial perspective as of December 31, 2015. The completion of the constructions in progress is estimated in December 2016.

Hak atas tanah dan bangunan "Cowell Tower" yang berlokasi di Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman bank yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q., Singapura (Catatan 21).

Land and building "Cowell Tower" located in Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta are pledged as collateral for loan facility obtained by the Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q., Singapore (Note 21).

Pada tanggal 31 Desember 2015, PAL memiliki hak atas tanah seluas 5.795 m2 dengan Hak Guna Bangunan (HGB) yang akan berakhir pada tahun 2026. Manajemen berpendapat bahwa jangka waktu HGB tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo.

As of December 31, 2015, PAL has the land rights of 5.795 square meters with “Hak Guna Bangunan“ (HGB) that will expire in 2026. Management believes that the terms of the said landright can be renewed/extended upon expiration.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 586 milyar dan Rp 167 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nllai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut.

As of December 31, 2015 and 2014, fixed assets are covered by insurance against losses by fire and others risks under blanket policies with total coverage amounting to approximately Rp 586 billion and Rp 167 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks.

Pada tanggal 31 Desember 2015, nilai perolehan aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan adalah sebesar Rp 68.338.018.810, yang terdiri dari bangunan, kendaraan, peralatan, dan perabotan.

As of December 31, 2015, the costs of the Company and Subsidiaries’ fixed assets that have been fully depreciated but still being utilized were amounting to Rp 68,338,018,810, which consist of building, vehicle, equipment and furniture and fixture.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari seluruh aset Perusahaan dan Entitas Anak tersebut dapat dipulihkan, sehingga tidak diperlukan penurunan nilai atas aset tersebut.

Management believes that the carrying values of all the Company and Subsidiaries’ assets are fully recoverable, and hence, no writedown for impairment in asset values is necessary.

10. INVESTASI SAHAM 10. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK

Rincian investasi saham adalah sebagai berikut: The details of investment in shares of stock is as follows:

Persentase Nilai Tercatat/ Pemilikan/ Carrying Value Percentage of Ownership 2015 2014

Metode Harga Perolehan Cost Method PT Prospek Duta Sukses (PDS) 15% 27.000.000.000 1.500.000.000 PT Prospek Duta Sukses (PDS)

Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 14, tanggal 8 Juli 2013, Perusahaan melakukan investasi saham melalui pengambilalihan saham PDS masing-masing dari Oxendon Enterprises Limited sebanyak 1.490 saham dan I Ketut Suparta sejumlah 10 saham, sehingga seluruhnya berjumlah 1.500 saham atau sebesar Rp 1.500.000.000 (setara dengan 15% kepemilikan saham PDS). Akta tersebut telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Penerimaan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-32931 tanggal 14 Agustus 2013.

Based on Notarial Deed No. 14 of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., dated July 8, 2013, the Company had purchased the shares of PDS from Oxendon Enterprises Limited amounting to 1,490 shares and I Ketut Suparta amounting to 10 shares, or totalled to 1,500 shares or Rp 1,500,000,000 (represents 15% share ownership in PDS). The deed has been accepted by Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in the Acceptance of Data Amendment Letter No. AHU-AH.01.10-32931 dated August 14, 2013.

Page 178: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk176

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

51

10. INVESTASI SAHAM (lanjutan) 10. INVESTMENT IN SHARES OF STOCK (continued)

Sehubungan dengan hal tersebut, Perusahaan telah melakukan Keterbukaan Informasi melalui surat No. 078/CD/CS-DFM/VII/2013 tanggal 26 Juli 2013 ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

In relation to that matter, the Company has made the Disclosure of Information in its letter No. No. 078/CD/CS-DFM/VII/2013 dated July 26, 2013 to the Financial Services Authority (OJK).

Sesuai keputusan pemegang saham PDS, tanggal 26 Februari 2015, sebagaimana diaktakan melalui Akta Notaris Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., No. 27, pada tanggal yang sama, Perusahaan meningkatkan penyertaan sahamnya di PDS sebesar Rp 25.500.000.000, dalam rangka mempertahankan persentase pemilikan Perusahaan, sehingga jumlah penyertaan saham Perusahaan di PDS menjadi sebesar Rp 27.000.000.000.

Based on PDS’s shareholders decree dated February 26, 2015, which was covered by Notarial Deed No. 27 of Antonius Wahono Prawirodirdjo, S.H., on the same date, the Company increased its investment in shares of PDS, amounted to Rp 25,500,000,000, to maintain its percentage of ownership in PDS, accordingly the Company’s investment in shares of PDS is increased to Rp 27,000,000,000.

PDS adalah entitas yang bergerak dalam bidang properti. Saat ini, PDS sedang melakukan pembangunan proyek Apartemen “45 Antasari” yang terletak di Jl. Antasari, Jakarta Selatan.

PDS is a company engaged in property business. Currently, PDS is constructing the apartment project “45 Antasari” which located at Jl. Antasari, South Jakarta.

11. INVESTASI PADA VENTURA BERSAMA 11. INVESTMENT IN JOINT VENTURE

Rincian investasi pada ventura bersama adalah sebagai berikut:

The details of investment in joint venture is as follows:

Nilai Tercatat Nilai Tercatat 31 Desember 2014/ Bagian Laba (Rugi)/ 31 Desember 2015/ Porsi/ Carrying amount Penambahan/ Share of Carrying amount Portion December 31, 2014 Additions Income (Loss) December 31, 2015

Badan Kerjasama (BKS) Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI 80% 605.027.081.208 25.643.825.546 (15.912.897.841 ) 614.758.008.913 Cowell-KAPI

Nilai Tercatat Nilai Tercatat 31 Desember 2013/ Bagian Laba (Rugi)/ 31 Desember 2014/ Porsi/ Carrying amount Penambahan/ Share of Carrying amount Portion December 31, 2013 Additions Income (Loss) December 31, 2014

Badan Kerjasama (BKS) Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI 80% 326.524.810.762 278.502.270.446 - 605.027.081.208 Cowell-KAPI

Pada tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan mengadakan Perjanjian Kerjasama dan Addendum Perjanjian Kerjasama pada tanggal 6 Juli 2009 (Perjanjian Kerjasama) dengan PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga.

On June 5, 2009, the Company entered into joint venture agreement and Amendment of joint venture agreement on July 6, 2009 (Joint Venture Agreement) with PT Karya Agung Putra Indonesia, third party.

Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama, Perusahaan berkewajiban menanggung biaya pembangunan dan biaya-biaya operasional tertentu sehubungan proyek perumahan Borneo Paradiso @Balikpapan (Catatan 37). Perusahaan mencatat jumlah setoran dana kepada Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI untuk biaya pengembangan dan biaya operasional proyek perumahan "Borneo Paradiso @Balikpapan" ke dalam akun "Investasi Pada Ventura Bersama" pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

In accordance with the Joint Venture Agreement, the Company is obliged to bear the cost of construction and operational costs of housing project at Borneo Paradiso @Balikpapan (Note 37). The Company recorded the amount of deposit funds to Badan Kerjasama (BKS) Cowell-KAPI for development cost and operational cost of housing project "Borneo Paradiso @Balikpapan" in "Investment in Joint Venture" account in the consolidated statements of financial position.

Page 179: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 177

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

52

12. ASET TAKBERWUJUD 12. INTANGIBLE ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2015 2014

Goodwill - bersih Goodwill - net PAL 689.159.225.867 689.159.225.867 PAL NPS 144.789.797.505 144.789.797.505 NPS SP3 101.650.706.161 101.650.706.161 SP3

Jumlah goodwill - bersih 935.599.729.533 935.599.729.533 Total goodwill - net Hak pengelolaan bangunan 2.239.979.677 3.178.964.867 Building management rights

Jumlah 937.839.709.210 938.778.694.400 Total

Goodwill Goodwill

Goodwill merupakan selisih lebih harga perolehan terhadap nilai wajar Entitas Anak yang berasal dari akuisisi PAL, NPS dan SP3 (lihat Catatan 1c).

Goodwill represents the excess of acquisition cost against the fair value of Subsidiaries which are derived from the acquisition of PAL, NPS and SP3 (see Note 1c).

Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan secara tahunan (pada tanggal 31 Desember) dan/atau ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Perusahaan melakukan uji penurunan nilai atas goodwill berdasarkan perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dengan menggunakan model arus kas yang didiskontokan (discounted cash flows).

Goodwill is tested for impairment annually (as at December 31) and/or when circumstances indicate the carrying value may be impaired. The Company’s impairment test for goodwill is based on fair value less cost to sell calculation that uses a discounted cash flow model.

Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan secara tahunan (pada tanggal 31 Desember) dan/atau ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Perusahaan melakukan uji penurunan nilai atas goodwill berdasarkan perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dengan menggunakan model arus kas yang didiskontokan (discounted cash flows). Perusahaan melakukan pengujian penurunan nilai atas goodwill pada tanggal 31 Desember 2015 berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Iskandar dan Rekan (KJPP IDR), penilai independen, berdasarkan laporannya No. 003.2/IDR/BATB/II/2016, No. 003.3/IDR/ BATB/II/2016 dan No. 003.4/IDR/BATB/II/2016, masing-masing tanggal 1 Februari 2016. Asumsi utama yang digunakan oleh KJPP IDR dalam pengujian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

Goodwill is tested for impairment annually (as at December 31) and/or when circumstances indicate the carrying value may be impaired. The Company’s impairment test for goodwill is based on fair value less cost to sell calculation that uses a discounted cash flow model. The Company performed the impairment test for carrying value of goodwill as of December 31, 2015 based on the computation of KJPP Iskandar dan Rekan (KJPP IDR), an independent business appraiser, based on its report No. 003.2/IDR/BATB/II/2016, No. 003.3/IDR/BATB/II/2016 and No. 003.4/IDR/BATB/II/2016 dated February, 1 2016, respectively. The key assumptions used by KJPP IDR in the test as of December 31, 2015 are as follows:

PAL SP3 NPS

Periode arus kas 2016 - 2040 2016 - 2020 2016 - 2032 Cash flow period Tingkat diskonto 13,95% 16,24% 15,81% Discount rate

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang dapat diperoleh kembali dari goodwill, manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

Based on the review on the recoverable amount of the goodwill, management believes that there is no event or change indicating goodwill impairment as of December 31, 2015 and 2014.

Page 180: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk178

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

53

12. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 12. INTANGIBLE ASSETS (continued)

Hak pengelolaan bangunan Building management rights

Mutasi hak pengelolaan bangunan adalah sebagai berikut:

Mutation of building management rights are as follows:

2015 2014

Biaya perolehan Cost Saldo awal 13.956.557.343 13.659.780.000 Begining balance Penambahan tahun berjalan 296.777.343 296.777.343 Addition during the year

Saldo akhir 14.253.334.686 13.956.557.343 Ending balance

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization Saldo awal 10.777.592.476 9.730.534.674 Beginning balance Penambahan tahun berjalan 1.235.762.533 1.047.057.802 Addition during the year

Saldo akhir 12.013.355.009 10.777.592.476 Ending balance

Nilai buku bersih 2.239.979.677 3.178.964.867 Net book value

Hak pengelolaan bangunan merupakan hak pengelolaan bangunan yang diperoleh PAL, Entitas Anak dari PD Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"), yaitu atas Gedung Plaza Atrium Segitiga Senen ("Plaza Atrium Senen") yang berlokasi di Jl. Senen Raya No. 135, Jakarta Pusat, berdasarkan akta "Perjanjian Pengelolaan Bangunan The Atrium Shopping Centre", No. 247, tanggal 11 Nopember 1992 yang dibuat di hadapan Notaris Richardus Nangkih Sinulingga, S.H.

Building management rights represents buildings management rights granted to PAL, Subsidiary from PD Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"), on Plaza Atrium Segitiga Senen building ("Plaza Atrium Senen") which is located at Jl. Senen Raya No. 135, Central Jakarta, based on the deed of "The Atrium Shopping Centre Buildings Management Agreement", No. 247, dated November 11, 1992 which was notarized by Richardus Nangkih Sinulingga, S.H.

Berdasarkan akta tersebut, PAL berhak atas pengelolaan Plaza Atrium Senen milik PDPSJ selama 25 tahun, yaitu dari tanggal 21 Agustus 1992 sampai dengan tanggal 20 Agustus 2017, dan sebagai kompensasinya, PAL telah mengeluarkan biaya sebesar US$ 6.240.000 yang dibayarkan secara bertahap dari tahun 1992 sampai dengan tahun 1996 kepada PDPSJ.

Based on the deed, PAL has right to manage Plaza Atrium Senen which is owned by PDPSJ for a period of 25 years, starting from August 21, 1992 until August 20, 2017, and as the compensation, PAL had paid to PDPSJ a sum of US$ 6,240,000, which had been paid in installments by PAL from 1992 until 1996 to PDPSJ.

Pada tanggal 12 Agustus 2011, PAL telah menandatangani akta addendum II: "Perjanjian Pengelolaan Bangunan The Atrium Shopping Centre di Segitiga Senen", yang diaktakan dengan Akta Notaris Jimmy Tanal, S.H., (Notaris pengganti dari Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.) No. 136 yaitu mengenai penambahan hak pengelolaan atas bangunan “Atrium Extension” untuk periode yang dimulai pada tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. Sehubungan dengan penambahan tersebut, maka PAL wajib membayar tambahan kompensasi sebesar Rp 593.554.668, yang akan dibayarkan dalam jangka waktu 6 tahun, yaitu sebesar Rp 98.925.781 per tahun, yang dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. Berdasarkan akta addendum II tersebut di atas, maka PAL akan membangun "Atrium Extension" yang selanjutnya akan dikelola oleh PAL dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017. PAL telah memulai pembangunan "Atrium Extension" pada bulan Desember 2011 dan telah diselesaikan pada bulan Januari 2013.

On August 12, 2011, PAL signed Deed of Amendment II, "The Atrium Shopping Centre at Segitiga Senen Building Management Agreement" which was covered by Notarial Deed No. 136 of Jimmy Tanal, S.H., (a substitute Notary of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.), concerning the additional rights to manage the "Atrium Extension" building for the period from August 21, 2012 until August 21, 2017. In connection with this addition, PAL was obliged to pay an additional compensation amounting to Rp 593,554,668 which will be paid within a period of 6 years, amounting to Rp 98,925,781 per year, starting from August 21, 2012 until August 21, 2017. Based on the deed of amendment II above, PAL will build the "Atrium Extension" which further will be managed by PAL from August 21, 2012 until August 21, 2017. PAL started the construction of "Atrium Extension" in December 2011 and has already been completed in January 2013.

Page 181: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 179

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

54

12. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 12. INTANGIBLE ASSETS (continued)

Hak pengelolaan bangunan (lanjutan) Building management rights (continued)

Sesuai dengan perjanjian tersebut, PAL telah mengasuransikan bangunan Plaza Atrium terhadap risiko kebakaran, banjir dan risiko lainnya pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan, masing-masing sekitar Rp 737 milyar dan Rp 388 milyar. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko tersebut.

Based on the agreement, PAL had insured Plaza Atrium building against fire, flood and other risks as of December 31, 2015 and 2014, with total coverage amounting to approximately Rp 737 billion and Rp 388 billion, respectively. Management believes that total insurance coverage is adequate to cover possible losses that may arise from such risks.

13. SETARA KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 13. RESTRICTED CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2015 2014

Deposito yang dibatasi penggunaannya Restricted deposits Rupiah Rupiah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 14.589.909.063 14.230.158.963 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Maybank Indonesia PT Bank Maybank Indonesia (dahulu PT Bank Internasional (formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk) 12.041.624.980 7.169.031.927 Indonesia Tbk) PT Bank Permata Tbk 5.378.443.826 6.483.275.944 PT Bank Permata Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk 5.043.240.529 10.741.805.978 PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 3.698.313.008 5.887.993.616 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 2.864.321.400 4.120.684.650 (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.501.741.347 1.940.646.000 (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 578.118.800 591.088.800 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 378.246.050 432.473.550 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 321.105.434 366.805.434 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Index Selindo 72.281.434 72.281.434 PT Bank Index Selindo PT Bank Victoria International Tbk 33.854.565 108.854.565 PT Bank Victoria International Tbk Rekening Escrow Escrow Accounts Rupiah Rupiah PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 9.956.032.331 10.561.358.120 (Persero) Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk 8.425.092.363 30.368.729.880 PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.246.713.095 1.539.359.114 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk 733.235.325 1.036.965.401 PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 614.417.339 1.490.912.646 (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk 403.596.166 2.120.928.042 PT Bank Danamon Indonesia Tbk Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank QNB Indonesia Tbk - PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$ 6.377.623 pada tahun 2015) 87.979.314.388 - (US$ 6,377,623 in 2015)

Jumlah 155.859.601.443 99.263.354.064 Total

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo deposito dan rekening escrow dalam akun ini, kecuali rekening escrow pada PT Bank QNB Indonesia Tbk yang merupakan jaminan atas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q., Singapura (Catatan 21), merupakan pembatasan karena penjualan rumah melalui fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan penjualan unit apartemen melalui fasilitas Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Dana tersebut akan segera dicairkan oleh pihak Bank setelah Akta Jual Beli ditandatangani, pemecahan sertifikat telah dilakukan dan diserahkan kepada bank yang bersangkutan (Catatan 37).

As of December 31, 2015 and 2014, deposit and escrow accounts in this account, except escrow account from PT Bank QNB Indonesia Tbk which is collateralized for loan facility obtained by Company from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q., Singapore (Note 21), represent restriction due to sales of houses through housing loan program (KPR) and sales of apartment unit through apartment loan program (KPA). These funds will be withdrawn immediately by the Bank after the signing of Sale and Purchase Deed, and the spliting of the certificate has been done and hand over to the related bank (Note 37).

Page 182: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk180

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

55

14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2015 2014

Uang muka hak pengelolaan Advance for building management bangunan - bersih 104.374.218.750 93.987.109.378 rights - net Beban ditangguhkan - bersih 87.074.111.706 90.869.141.576 Deferred charges - net Aset dalam pengerjaan 1.368.095.600 11.736.101.878 Assets in progress Uang jaminan - 326.391.912 Security deposit Lain-lain 811.185.372 997.167.790 Others

Jumlah 193.627.611.428 197.915.912.534 Total

Uang muka hak pengelolaan bangunan Advance for building management rights

Berdasarkan Akta Notaris Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., No. 42, tanggal 8 Oktober 2010, PAL mengadakan perjanjian kerjasama pengelolaan dengan Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"). Sesuai perjanjian tersebut, PAL berhak atas pengelolaan Plaza Atrium Senen milik PDPSJ untuk jangka waktu 20 tahun yang akan dimulai pada tanggal 21 Agustus 2017 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2037.

Based on Notarial Deed of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn., No. 42, dated October 8, 2010, PAL entered into management cooperation agreement with Perusahaan Daerah Pembangunan Sarana Jaya ("PDPSJ"). Based on the agreement, PAL has right to manage Plaza Atrium Senen which is owned by PDPSJ for a period of 20 years starting from August 21, 2017 unti August 21, 2037.

Di samping itu, PAL, antara lain, diwajibkan untuk melakukan pembayaran (di luar pajak pertambahan nilai) kepada PDPSJ sebagai berikut:

In addition, PAL, among others, is required to pay PDPSJ (excluding value added tax) as follows:

Entrance fee sebesar Rp 2.000.000.000; Entrance fee amounting to Rp 2,000,000,000; Kompensasi pengelolaan sebesar

Rp 100.000.000.000 yang dibayarkan secara bertahap;

Management compensation amounting to Rp 100,000,000,000, which will be paid in installment;

Biaya operasional sebesar US$ 21.000 per tahun atau US$ 1.750 per bulan.

Operational costs amounting to US$ 21,000 per year or US$ 1,750 per month.

Pada tanggal 12 Agustus 2011, PAL juga menandatangani akta addendum I “Perjanjian Kerjasama Pengelolaan antara PDPSJ dengan Perusahaan”, yang diaktakan dengan akta Notaris Jimmy Tanal, S.H., (Notaris pengganti dari Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.) No. 137 yaitu mengenai tambahan kerjasama pengelolaan atas bangunan “Atrium Extension” untuk periode 2017 sampai dengan 2037. Sehubungan dengan penambahan tersebut, maka PAL wajib membayar tambahan kompensasi sebesar Rp 2.374.218.750 yang akan dibayarkan dalam jangka waktu 6 tahun, yaitu sebesar Rp 395.703.125 per tahun, yang dimulai sejak tanggal 21 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2017.

On August 12, 2011, PAL also signed the deed of amendment I of "Management Cooperation Agreement between PDPSJ and PAL", which was covered by Notarial Deed No. 137 of Jimmy Tanal, S.H. (a substitute Notary of Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., M.Kn.), concerning the additional management cooperation of the "Atrium Extension" building for the period of 2017 until 2037. In connection with this addition, PAL was obliged to pay an additional compensation amounting to Rp 2,374,218,750 which will be paid within a period of 6 years, amounting to Rp 395,703,125 per year, starting from August 21, 2012 until August 21, 2017.

Beban ditangguhkan Deferred charges

Beban ditangguhkan merupakan biaya pembangunan dan akumulasi beban pemeliharaan dan perawatan bangunan Plaza Atrium yang memiliki manfaat jangka panjang, dengan rincian sebagai berikut:

Deferred charges represent construction costs and accumulated buildings repair and maintenance expense of Plaza Atrium buildings, which has long-term benefits, with details as follows:

2015 2014

Biaya perolehan Cost Saldo awal 310.500.231.346 297.300.321.435 Beginning balance Penambahan tahun berjalan 14.117.564.380 13.199.909.911 Addition during the year

Saldo akhir 324.617.795.726 310.500.231.346 Ending balance

Page 183: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 181

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

56

14. ASET LAIN-LAIN (lanjutan) 14. OTHER ASSETS (continued)

Beban ditangguhkan (lanjutan) Deferred charges (continued) 2015 2014

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization Saldo awal 219.631.089.770 202.356.563.017 Beginning balance Penambahan tahun berjalan 17.912.594.250 17.274.526.753 Addition during the year

Saldo akhir 237.543.684.020 219.631.089.770 Ending balance

Nilai buku bersih 87.074.111.706 90.869.141.576 Net book value

Aset dalam pengerjaan Assets in progress

Akun ini merupakan akumulasi biaya pengerjaan interior dan eksterior Plaza Atrium dan Atrium Extension. Persentase penyelesaian aset dalam pengerjaan sekitar 70%, dipandang dari sudut keuangan pada tanggal 31 Desember 2015.

This account represents accumulated costs of construction interior and exterior of Plaza Atrium and Atrium Extension. The percentages of completion of the assets in progress approximately 70%, as determined based on financial perspective as of December 31, 2015.

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS

Pada tanggal 27 Mei 2015, Perusahaan dan Credit Suisse AG, cabang London (CS) menandatangani perjanjian USDIDR Cancellable Call Spread (Perjanjian) dengan nilai nosional sebesar US$ 55.481.239. Tujuan Perusahaan melakukan lindung nilai atas nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat untuk meningkatkan kemampuannya untuk mengelola risiko fluktuasi nilai tukar mata uang sebagai bagian dari fasilitas pinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT Bank QNB Indonesia Tbk dan QNB S.A.Q, Singapura.

On May 27, 2015, the Company and Credit Suisse AG, London branch (CS) entered into Cancellable USDIDR Call Spread agreement (the Agreement) with notional amount totalled to US$ 55,481,239. The Company’s intention is to hedge the foreign exchange of Rupiah against United States Dollar to enhance its ability to manage foreign currency fluctuations, which exist as part of its loan facility from PT Bank QNB Indonesia Tbk and QNB S.A.Q, Singapore.

Estimasi nilai wajar instrumen keuangan derivatif Perusahaan adalah sebagai berikut:

The estimated fair value of the Company’s derivative financial intrument is as follows:

Tanggal kontrak/ Tanggal berakhir/ Jumlah/ Nilai Wajar/ Bank Contract date Termination date Total Fair Value

Credit Suisse AG, London 27 Mei/May 27, 2015 1 Juni/June 1, 2018 US$ 55.481.239 11.175.467.450

Dalam Perjanjian tersebut, Perusahaan menyetujui untuk membayar premi angsuran tetap secara tiga bulanan kepada CS sebesar US$ 480.000 yang dibayarkan sesuai skedul pembayarannya sejak tanggal 27 Mei 2015 sampai jatuh tempo pada tanggal 1 Juni 2018, dimana sesuai ketentuan dalam perjanjian, pada tanggal 28 Mei 2015, Perusahaan telah membayar premi di muka sampai dengan periode 26 Februari 2016. Pada tanggal 31 Desember 2015, saldo premi yang dibayar di muka adalah Rp 10.564.000.000 yang dicatat sebagai bagian dari akun uang muka dan beban dibayar di muka.

Under the Agreement, the Company agreed to pay premium to CS with fixed quarterly installment amount of US$ 480,000, which will be paid in accordance with the payment schedule from May 27, 2015 until the termination date on June 1, 2018, whereas under the terms in the Agreement, the Company has made initial premium payment for period up to February 26, 2016. As of December 31, 2015, prepaid premium balance amounted to Rp 10,564,000,000, which recorded as part of advances and prepaid expenses account.

Perjanjian tersebut juga mengatur jadwal pembayaran CS kepada Perusahaan dalam suatu jumlah (CS Floating Amount) sesuai dengan nilai nosional dan referensi nilai tukar pada tanggal tertentu dalam jadwal pembayaran dalam Perjanjian dengan memperhitungkan Strike Rate yang ditentukan dalam Perjanjian. Referensi nilai tukar sesuai Perjanjian adalah IDR JISDOR pada tanggal tertentu dalam jadwal pembayaran. Sesuai Perjanjian, Perusahaan memiliki hak untuk mengakhiri transaksi tersebut sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Perjanjian tersebut.

The Agreement also stipulated the payment schedule of CS to the Company in certain amount (CS Floating Amount) amounting to notional amount at certain reference foreign exchange rate in accordance with the payment schedule in the Agreement by applying the Strike Rates as specified in the Agreement. The reference foreign exchange rate in accordance with the Agreement is referred to IDR JISDOR at certain date in the payment schedule. In accordance with the Agreement, the Company has the right to terminate the transaction based on the agreed terms in the Agreement.

Page 184: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk182

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

57

15. INSTRUMEN KEUANGAN DERIVATIF (lanjutan) 15. DERIVATIVE FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

Keuntungan bersih atas instrumen keuangan derivatif adalah sebesar Rp 2.157.289.498 pada tahun 2015, dan disajikan sebagai bagian dari Pendapatan Lain-lain dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Net gain on derivative financial instrument amounted to Rp 2,157,289,498 in 2015, which is presented as part of Other Income in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 31 Desember 2015, nilai wajar instrumen keuangan derivatif adalah sebesar Rp 11.175.467.450 yang disajikan sebagai “Piutang Instrumen Keuangan Derivatif” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

As of December 31, 2015, the fair value of derivative financial instrument amounted to Rp 11,175,467,450, is presented as “Derivative Financial Instrument Receivables” in the consolidated statement of financial position.

16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Pihak Ketiga - Rupiah Third Parties - Rupiah PT Pembangunan Perumahan (PP) PT Pembangunan Perumahan (PP) (Persero) Tbk 38.446.805.056 9.049.897.151 (Persero) Tbk PT Pelita Maju Multi Swakarsa 4.412.439.248 - PT Pelita Maju Multi Swakarsa PT Antas Putera Gading Sejahtera 3.485.427.889 1.374.895.360 PT Antas Putera Gading Sejahtera PT Bina Sarana Inti Sejahtera 3.158.254.672 3.567.736.960 PT Bina Sarana Inti Sejahtera PT Karya Insan Sehati 1.851.013.572 - PT Karya Insan Sehati CV Crisnadi 1.781.254.221 - CV Crisnadi PT Jaya Kencana 1.737.429.200 820.391.940 PT Jaya Kencana PT Sanjaya Putra Utama 1.714.002.586 2.366.154.286 PT Sanjaya Putra Utama PT Bilindo Andase 1.592.801.473 - PT Bilindo Andase PT Delnara Tri Sejahtera 1.502.446.355 - PT Delnara Tri Sejahtera PT Wira Agung Mandiri 1.500.157.440 - PT Wira Agung Mandiri PT Berkat Alega 1.409.567.771 - PT Berkat Alega CV Jumbo Bintang Lestari 1.365.252.187 - CV Jumbo Bintang Lestari PT Surya Maju Jaya 1.226.455.339 - PT Surya Maju Jaya PT Bahana Multi Sarana 1.123.717.269 - PT Bahana Multi Sarana PT Pakema Indah Asri 1.127.534.294 2.520.125.375 PT Pakema Indah Asri PT Caisson Dimensi - 5.190.723.112 PT Caisson Dimensi PT Trikarya Semesta Utama - 1.417.073.432 PT Trikarya Semesta Utama PT Median Cipta Graha - 1.107.344.640 PT Median Cipta Graha PT Bayur Jaya - 1.022.807.040 PT Bayur Jaya Lain-lain (masing-masing di bawah Others (each bellow Rp 1 milyar) 17.872.272.119 17.877.048.315 Rp 1 billion)

Jumlah 85.306.830.691 46.314.197.611 Total

Akun ini terutama merupakan utang kepada pemasok bahan bangunan dan kepada kontraktor, sub kontraktor untuk pembangunan perumahan Serpong Park, Apartemen Westmark, Apartemen Oasis, Apartement Lexington dan Atrium Extension.

This account mainly represents payable to material suppliers, contractors and sub-contractors for development of Serpong Park, Westmark Apartment, Oasis Apartment, Lexington Apartement and Atrium Extension.

Rincian umur utang dihitung sejak tanggal terjadinya utang:

The details of aging of trade payables based on recognition date:

2015 2014

Belum jatuh tempo 7.641.895.088 466.375.696 Not yet due Telah jatuh tempo: Past due: Sampai dengan 60 hari 42.905.270.059 11.820.433.755 Up to 60 days 61 hari sampai 90 hari 16.749.288.994 26.082.891.229 61 days to 90 days Lebih dari 90 hari 18.010.376.550 7.944.496.931 More than 90 days

Jumlah 85.306.830.691 46.314.197.611 Total

Page 185: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 183

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

58

17. UTANG LAIN-LAIN 17. OTHER PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Liabilitas jangka pendek Current liabilities Pihak Ketiga Third Parties Titipan pelanggan 16.718.301.834 4.647.539.172 Customers’ deposits Bea Perolehan Hak atas Tanah Duty on Acquisition of Land Rights dan Bangunan (BPHTB) 6.954.822.790 10.953.458.936 and Building (BPHTB) Pinjaman modal kerja - 14.779.034.000 Working capital loan Lain-lain 4.499.904.641 10.138.712.662 Others

Jumlah liabilitas jangka pendek 28.173.029.265 40.518.744.770 Total current liabilities

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities Pihak Ketiga Third Parties Smarthome Properties Ltd. 86.908.314.104 130.127.479.101 Smarthome Properties Ltd.

Jumlah 115.081.343.369 170.646.223.871 Total

Pinjaman modal kerja merupakan utang kepada PT Green Hill Garden, yang diperoleh oleh Perusahaan untuk keperluan tambahan modal kerja. Utang tersebut telah dilunasi seluruhnya pada bulan Desember 2015.

Working capital loan represent payables to PT Green Hill Garden that obtained by the Company used for addition working capital. The payable has been fully paid in December 2015.

Utang lain-lain terutama merupakan utang atas titipan konsumen untuk biaya-biaya pengalihan hak dan pengurusan sertifikat dan jaminan dari konsumen.

Other payables mainly represent payables of transferring of right cost and certificates and deposit from the customers.

Utang kepada Smarthome Properties Ltd., pihak ketiga merupakan utang yang diperoleh NPS untuk pembiayaan kegiatan operasional NPS, yang jatuh tempo pada tanggal 13 Maret 2015, dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal 13 Maret 2017.

Payable to Smarthome Properties Ltd., third party represents loan obtained by NPS, to finance its operations which matured on March 13, 2015, and had been extended until March 13, 2017.

18. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Bunga atas pinjaman bank 8.481.922.693 - Interest on bank loans Listrik, telepon, air dan gas 2.598.505.339 3.023.992.565 Electricity, telephone, water and gas Kontraktor 1.912.270.913 1.027.915.856 Contractor Kebersihan 714.040.000 1.081.354.797 Cleaning Pemeliharaan dan perbaikan 583.682.420 584.695.872 Repairs and maintenance Lain-lain 3.618.135.058 3.613.433.654 Others

Jumlah 17.908.556.423 9.331.392.744 Total

Biaya kontraktor yang masih harus dibayar merupakan pencatatan perkiraan nilai tagihan dari kontraktor berdasarkan kontrak kerja pada proyek pembangunan "Atrium Extension" milik PAL. Biaya kontraktor yang masih harus dibayar akan direklasifikasi ke akun "Utang Usaha" sebesar persentase penyelesaian proyek yang sudah disepakati bersama dan tagihan dari kontraktor telah diterima.

Accrued contractor costs represent estimated value of bills from contractors recorded under the project contract in the construction of "Atrium Extension" owned by PAL. Accrued contractor costs will be reclassified to "Trade Payables" in accordance with the percentage completed on the project that has been agreed and the invoice from contractor has been received.

Page 186: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk184

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

59

19. UANG MUKA PENJUALAN, PENDAPATAN SEWA DAN JASA DITERIMA DI MUKA

19. ADVANCES ON SALES, UNEARNED RENT AND SERVICE INCOME

Akun ini merupakan uang muka penjualan, pendapatan sewa dan jasa diterima dimuka dari:

This account represents advance on sales, unearned rent and service income from:

2015 2014

Uang muka penjualan Advance on sales Apartemen 140.078.682.057 233.716.041.632 Apartment Rumah 2.674.303.029 47.231.704.653 Houses Lain-lain - 34.000.000.000 Others Pendapatan sewa dan jasa diterima di muka Unearned rent and service income Pusat perbelanjaan 49.342.395.884 55.508.022.410 The shopping center Perkantoran 8.368.594.632 7.827.711.122 Office tower Kios dan rumah toko 1.589.729.520 353.838.055 Kiosk and shophouses Lain-lain 555.677.882 - Others

Jumlah 202.609.383.004 378.637.317.872 Total

Dikurangi bagian yang direalisasi dalam satu tahun (200.571.050.069) (328.719.965.264) Less current portion

Bagian jangka panjang 2.038.332.935 49.917.352.608 Long-term portion

Akun ini merupakan penerimaan uang muka pembelian rumah tinggal, rumah toko, kios dan tanah kavling dari pelanggan yang sampai tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian proses penjualannya belum selesai. Perusahaan dan Entitas Anak akan melaporkan uang muka sebagai penjualan setelah diselesaikannya perikatan jual beli atau pengikatan kredit dan dilakukan serah terima kunci pada pelanggan.

This account represents advances received for purchase of residential houses, shophouses, kiosk and lots from customers of which the selling process is not yet finished as of the date of consolidated statements of financial position. The Company and Subsidiaries will recognize advance on sales as sales after the signing of sale and purchase agreement or credit agreement and hand over key to the customers.

Sedangkan uang muka penjualan apartemen diakui sebagai penjualan sesuai dengan persentase penyelesaian bangunan apartemen.

Advances for purchase of apartments are reported by Subsidiaries as sales in accordance with the percentage of completion of the apartment building.

Pendapatan sewa dan jasa diterima di muka merupakan pendapatan atas sewa gedung pertokoan, pusat perbelanjaan dan perkantoran yang diterima PAL dari pihak penyewa.

Unearned rent and service charge represent income from the building rental of stores, shopping centers and office tower that is received by PAL from the tenants.

20. UANG JAMINAN PELANGGAN 20. CUSTOMERS DEPOSITS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Pusat perbelanjaan 28.470.742.543 27.427.239.516 The shopping center Perkantoran 7.799.962.306 7.622.865.123 Office tower Kios dan rumah toko 1.715.176.543 1.552.951.609 Kiosk and shophouses Lain-lain 602.092.900 338.342.900 Others

Jumlah 38.587.974.292 36.941.399.148 Total

Dikurangi bagian yang direalisasi dalam satu tahun (4.091.856.323) (5.162.121.872) Less current portion

Bagian jangka panjang 34.496.117.969 31.779.277.276 Long-term portion

Page 187: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 185

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

60

20. UANG JAMINAN PELANGGAN (lanjutan) 20. CUSTOMERS DEPOSITS (continued)

Uang jaminan pelanggan merupakan jaminan atas sewa gedung pertokoan, pusat perbelanjaan dan perkantoran yang diterima PAL dari pihak penyewa. Jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pada akhir periode sewa setelah memperhitungkan seluruh tunggakan pihak penyewa.

Customers deposit represents guarantee for building rental of stores, shopping centers and office buildings that PAL received from the tenants. Guarantee will be returned to the tenants at the end of the lease period after considering the entire arrears of the tenants.

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG 21. LONG TERM-BANK LOANS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Perusahaan Company QNB S.A.Q., Singapura 1.580.629.830.446 1.350.007.116.656 QNB S.A.Q., Singapore PT Bank QNB Indonesia Tbk 356.533.044.554 304.512.883.344 PT Bank QNB Indonesia Tbk Entitas Anak Subsidiaries PT Bank DKI - 90.000.000.000 PT Bank DKI

Jumlah 1.937.162.875.000 1.744.520.000.000 Total

Dikurangi provisi (84.938.821.423) (104.734.834.524) Less provision Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun (224.858.500.000) (50.693.000.000 ) Less current portion

Bagian jangka panjang 1.627.365.553.577 1.589.092.165.476 Long-term portion

Perusahaan Company

QNB S.A.Q., Singapura (SAQ) QNB S.A.Q., Singapore (SAQ)

Pada tanggal 3 Desember 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari SAQ untuk refinancing, kegiatan operasional dan mendanai konstruksi properti dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman sebesar US$ 133.000.000. Fasilitas pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 7 tahun sampai dengan tanggal 10 Desember 2021. Pinjaman tersebut dikenakan bunga per tahun sebesar 6,5% ditambah LIBOR.

On December 3, 2014, the Company obtained investment credit facility from SAQ for refinancing, operation and financing of properties construction with maximum credit facility amounting to US$ 133,000,000. The term of the loan facility is 7 (seven) years, up to December 10, 2021, with annual interest rate of 6.5% plus LIBOR.

PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB)

Pada tanggal 3 Desember 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari QNB untuk refinancing, kegiatan operasional dan mendanai konstruksi properti dengan jumlah fasilitas maksimum pinjaman sebesar US$ 30.000.000. Fasilitas pinjaman tersebut memiliki jangka waktu selama 7 tahun sampai dengan tanggal 10 Desember 2021. Pinjaman tersebut dikenakan bunga per tahun sebesar 6,5% ditambah LIBOR.

On December 3, 2014, the Company obtained investment credit facility from QNB for refinancing, operation and financing of properties construction with maximum credit facility amounting to US$ 30,000,000. The term of the loan facility is 7 (seven) years, up to December 10, 2021, with annual interest rate of 6.5% plus LIBOR.

Pinjaman dari SAQ dan QNB akan dicicil dengan rincian pembayaran sebagai berikut:

Loan from SAQ and QNB will be installed with detail installments are as follows:

Angsuran/ Installment

Tahun/Year Jumlah/Amount (US$) 2015 4.075.000 2016 16.300.000 2017 16.300.000 2018 16.300.000 2019 20.375.000 2020 24.450.000 2021 65.200.000

Page 188: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk186

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

61

21. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG TERM-BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) Company (continued)

PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) (lanjutan) PT Bank QNB Indonesia Tbk (QNB) (continued)

Fasilitas pinjaman dari SAQ dan QNB tersebut dijamin, antara lain dengan tanah di Jalupang seluas 67.052 m2 atas nama Perusahaan, tanah di Desa Manggar seluas 697.136 m2 atas nama PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga, tanah di Desa Sepinggan seluas 49.909 m2 atas nama PT Karya Agung Putra Indonesia, pihak ketiga, tanah di Desa Sukaresmi seluas 135.485 m2 atas nama NPS, Entitas Anak, tanah di Senen seluas 5.795 m2 atas nama PAL, Entitas Anak, tanah di Bintaro seluas 11.109 m2 atas nama SP3, Entitas Anak, tanah di Desa Jelupang seluas 5.540 m2 atas nama Novi Imely, tanah di Desa Jelupang seluas 51.427 m2 atas nama Harijanto Thany, tanah di Desa Ciangir seluas 7.349 m2 atas nama Harijanto Thany, tanah di Desa Jelupang seluas 2.000 m2 atas nama Hari Dhoho Tampubolon, serta jaminan dari pihak berelasi

Those facilities from SAQ and QNB are collateralized by, among others, land located at Jalupang for 67,052 square meters owned by the Company, land located at Manggar Village for 697,136 square meters owned by PT Karya Agung Putra Indonesia, third party, land located at Sepinggan Village for 49,909 square meters owned by PT Karya Agung Putra Indonesia, third party, land located at Sukaresmi Village for 135,485 square meters owned by NPS, Subsidiary, land located at Senen for 5,795 square meters owner by PAL, Subsidiary, land located at Bintaro for 11,109 square meters owned by SP3, Subsidiary, land located at Jelupang Village for 5,540 square maters owned by Novi Imely, land located at Jelupang Village for 51,427 square meters owned by Harijanto Thany, land located at Ciangir Village for 7,349 square meters owned by Harijanto Thany, land located at Jelupang Village for 2,000 square meters owned by Hari Dhoho Tampubolon, and guarantee from related parties.

Selama masa berlakunya perjanjian tersebut, antara lain Perusahaan harus mempertahankan debt service coverage ratio dan leverage ratio, sesuai dengan perjanjian fasilitas pinjaman. Pada tanggal 31 Desember 2015, Perusahaan telah memenuhi persyaratan sehubungan dengan fasilitas pinjaman di atas.

While the loan is still outstanding, the Company is obliged to maintain debt service coverage ratio and leverage ratio, in accordance with the loan facility agreement. As of December 31, 2015, the Company has complied with all the covenants of the above credit facility.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan wajib memberitahukan SAQ dan QNB secara tertulis apabila terdapat, antara lain, perubahan anggaran dasar, perubahan struktur pemegang saham dan/atau perubahan pengurus, pembubaran Perusahaan, merger atau penggabungan usaha.

Based on the agreement, the Company is obliged to inform SAQ and QNB in writing, among others, in case there are changes in the Company’s article of association, the changes in shareholders’ structure and/or changes in the management, enters into liquidation, merger or consolidation effort.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo pinjaman atas fasilitas pinjaman dari SAQ dan QNB adalah sebesar US$ 140.425.000 dan US$ 133.000.000 (setara dengan Rp 1.937.162.875.000 dan Rp 1.654.520.000.000).

As of December 31, 2015 and 2014, the outstanding balance of loan facilities from SAQ and QNB amounted to US$ 140,425,000 and US$ 133,000,000 (equivalent to Rp 1,937,162,875,000 and Rp 1,654,520,000,000).

Entitas Anak Subsidiaries

PT Bank DKI (Bank DKI) PT Bank DKI (Bank DKI)

Pada tanggal 13 Agustus 2014, SP3, memperoleh fasilitas kredit modal kerja konstruksi untuk pembangunan unit apartemen Lexington Residence Deplu Bintaro tahap 1 (tower 1) dari Bank DKI dengan batas maksimum pinjaman sebesar Rp 300. 000.000.000. Jatuh tempo pinjaman ini adalah selama 3 tahun terhitung sejak tanggal penarikan.

On August 13, 2014, SP3, obtained construction working capital facility for construction of Lexington Residance Apartement phase 1 from Bank DKI with maximum credit facility amounting to Rp 300,000,000,000. This loan will be due in three (3) years effective since proceed date.

Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang usaha milik SP3, jika ada dan tanah dalam pengembangan milik SP3 (Catatan 6 dan 8).

This loan is secured by SP3’s trade receivables and SP3’s land under development (Notes 6 and 8).

Pada tanggal 31 Desember 2014, saldo terutang atas fasilitas pinjaman tersebut adalah sebesar Rp 90.000.000.000. Saldo pinjaman tersebut telah dilunasi seluruhnya pada Januari 2015.

As of December 31, 2014, the outstanding loan from this facility amounted to Rp 90,000,000,000. The outstanding balance of the loan facility has been fully paid in January 2015.

Page 189: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 187

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

62

22. UTANG LEMBAGA KEUANGAN 22. FINANCIAL INSTITUTION LOANS

Akun ini merupakan utang Perusahaan dan Entitas Anak kepada lembaga keuangan, sehubungan dengan pembelian aset tetap dengan rincian sebagai berikut:

This account represents Company and Subsidiaries’ financial institution loans, in connection with the purchase of fixed assets with details as folows:

2015 2014

Pihak Ketiga Third Parties PT BCA Finance 2.457.623.645 3.231.630.556 PT BCA Finance PT Mitsui Leasing Capital Indonesia 623.661.046 1.955.654.950 PT Mitsui Leasing Capital Indonesia

Jumlah 3.081.284.691 5.187.285.506 Total Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun (1.951.960.838) (1.630.114.797 ) Less current portion

Bagian jangka panjang 1.129.323.853 3.557.170.709 Long-term portion

Utang lembaga keuangan tersebut dijamin dengan aset tetap yang bersangkutan (lihat Catatan 9).

Financial institution loans are collateralized by fixed assets (see Note 9).

23. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA

KARYAWAN 23. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’ BENEFITS

Perusahaan dan Entitas Anak mencatat estimasi liabilitas atas imbalan kerja karyawan pada tanggal 31 Desember 2015, 2014 dan 2013 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Prima Bhaksana Lestari, aktuaris independen, berdasarkan laporannya tertanggal 27 Januari 2016, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit“.

The Company and Subsidiaries recorded the estimated liabilities for employees’ benefits as of December 31, 2015, 2014 and 2013, based on the actuarial calculation prepared by PT Prima Bhaksana Lestari, an independent actuary, based on the report, dated January 27, 2016, that applied the “Projected Unit Credit” method.

Asumsi-asumsi pokok yang digunakan dalam perhitungan aktuaria untuk periode tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015, 2014 dan 2013 tersebut adalah sebagai berikut:

Key assumptions used for the years ended December 31, 2015, 2014 and 2013, actuarial calculation are as follows:

2015 2014 2013

Tingkat diskonto 8,99% 8% 8,5% Discounted rate Tingkat kenaikan gaji 10% 10% 10% Salary increment rate Tingkat mortalita TMI - 2011 TMI - 1999 TMI - 1999 Mortality rate Usia pensiun 55 tahun/year 55 tahun/year 50 tahun/year Retirement age

Analisis liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas atas Imbalan Kerja Karyawan” di laporan posisi keuangan konsolidasian, beban imbalan kerja karyawan yang dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

Analysis of estimated liabilities for employees’ benefits presented as “Estimated Liabilities for Employees’ Benefits” in the consolidated statements of financial position, and employees’ benefits expense as recorded in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

a. Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan a. Estimated liabilities for employees’ benefits 2014 2013 (Disajikan Kembali - (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4) (As Restated - Note 4)

Nilai kini liabilitas Present value of employees’ imbalan kerja 38.778.769.573 38.405.242.683 24.219.955.916 benefits obligation

Nilai bersih liabilitas yang diakui Net liabilities recognized in dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of

konsolidasian 38.778.769.573 38.405.242.683 24.219.955.916 of financial position

Page 190: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk188

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

63

23. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)

23. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’ BENEFITS (continued)

b. Beban imbalan kerja karyawan b. Employees’ benefits expense

2014 (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4)

Biaya jasa kini 6.980.924.698 7.017.734.846 Current service cost Biaya bunga 2.457.533.241 1.669.361.190 Interest cost Efek kurtailmen - (216.043.088) Curtailment effect

Beban imbalan kerja karyawan Employees’ benefits expenses tahun berjalan 9.438.457.939 8.471.052.948 for current year

c. Mutasi nilai bersih atas liabilitas imbalan kerja

karyawan c. The change in liabilities of employees’ benefits

2014 2013 (Disajikan Kembali - (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4) (As Restated - Note 4)

Saldo awal liabilitas bersih 38.405.242.683 24.219.955.916 31.074.049.956 Begining balance of net liabilities Saldo awal Entitas Anak yang Beginning balance of new diakuisisi - 1.043.455.332 - acquired Subsidiaries Beban imbalan kerja karyawan Employees’ benefits selama tahun berjalan 9.438.457.939 8.471.052.948 5.461.301.719 expense for current year Pembayaran imbalan kerja Payment employees’ dalam tahun berjalan (5.182.037.648 ) (4.506.787.267 ) (1.500.255.554 ) benefits for current year Other comprehensive Rugi (laba) komprehensif lain (3.882.893.401 ) 9.177.565.754 (10.815.140.205 ) loss (income)

Saldo akhir liabilitas bersih 38.778.769.573 38.405.242.683 24.219.955.916 Ending balance of liabilities

Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas tersebut di atas cukup untuk memenuhi ketentuan yang berlaku.

Management believes that the above estimated liabilities are adequate to cover the prevailing requirements.

Tabel berikut menyajikan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap kewajiban imbalan pascakerja dan beban jasa kini, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015:

The following tables summarize the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the obligation for post-employment and current service cost as of December 31, 2015:

Kewajiban imbalan pascakerja/ Obligation for post- Beban jasa kini/ employment benefits Current service cost

Kenaikan suku bunga dalam Increase in interest rate 1 poin persentase (2.648.311.074 ) (671.849.467) in 1 percentage point Penurunan suku bunga dalam Decrease in interest rate 1 poin persentase 3.026.274.913 790.105.081 in 1 percentage point

Page 191: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 189

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

64

24. PERPAJAKAN 24. TAXATION

a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid taxes

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Pajak Penghasilan: Income Taxes: Pasal 4 (2) 10.334.730.315 11.626.825.950 Article 4 (2) Pasal 23 - 2.000.000 Article 23 Pasal 25 67.725.336 57.294.666 Article 25 Pajak Pertambahan Nilai 5.154.806.902 9.076.539.360 Value Added Tax

Jumlah 15.557.262.553 20.762.659.976 Total

b. Utang pajak b. Taxes payable

2015 2014

Pajak Penghasilan: Income Taxes: Pasal 4 (2) 4.728.773.580 3.488.505.558 Article 4 (2) Pasal 21 1.352.272.293 1.623.622.638 Article 21 Pasal 23 2.690.714.177 115.928.931 Article 23 Pasal 25 10.445.194 8.588.978 Article 25 Pasal 29 653.582.935 27.668.300 Article 29 Pajak Pembangunan 143.168.989 116.663.862 Development Tax Pajak Pertambahan Nilai 3.289.409.635 2.815.808.875 Value Added Tax

Jumlah 12.868.366.803 8.196.787.142 Total

c. Beban Pajak Penghasilan c. Income Tax Expense

Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran laba (rugi) fiskal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income (loss) before income tax expense, as shown in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income, and estimated tax income (loss) for the years ended December 31, 2015 and 2014 are as follows:

2014 (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4)

Laba sebelum beban pajak final dan Income before final and income pajak penghasilan menurut tax expense per consolidated laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and komprehensif lain konsolidasian (137.598.547.081) 206.079.263.977 other comprehensive income Laba Entitas Anak sebelum Income of Subsidiaries before beban pajak penghasilan (272.412.918.234) (28.475.995.145) income tax expense Pembalikan jurnal eliminasi Revesal of consolidation konsolidasi 19.663.402 (114.737.932.886) elimination

Laba (rugi) sebelum beban pajak Income (loss) before income tax penghasilan - Perusahaan (409.991.801.913) 62.865.335.946 expense - Company Rugi (laba) yang dikenakan pajak final 409.991.801.913 (62.865.335.946) Loss (income) subjected to final tax

Taksiran penghasilan kena pajak - Estimated taxable income of Perusahaan - tahun berjalan - - the Company - current year

Page 192: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk190

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

65

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXATION (continued)

c. Beban Pajak Penghasilan (lanjutan) c. Income Tax Expense (continued)

Beban pajak penghasilan (tahun berjalan) dan perhitungan taksiran utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

Income tax expense (current year) and the computation of the estimated income tax payable are as follows:

2015 2014

Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income (dibulatkan) (rounded off) Perusahaan - - Company Entitas Anak 2.829.950.536 230.467.000 Subsidiaries

Beban pajak penghasilan - Income tax expense - tahun berjalan current year Perusahaan - - Company Entitas Anak 707.487.500 57.617.017 Subsidiary

Beban pajak penghasilan menurut Income tax expense per laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statements of komprehensif lain profit or loss and other konsolidasian comprehensive income

- tahun berjalan 707.487.500 57.617.017 - current year

Pajak penghasilan dibayar di muka Prepayments of income taxes (Pasal 25) (Articles 25)

Perusahaan - - Company Entitas Anak 53.904.565 29.948.717 Subsidiaries

Jumlah pajak penghasilan Total prepayments of dibayar di muka 53.904.565 29.948.717 income taxes

Taksiran utang pajak penghasilan Estimated income tax payable Entitas Anak 653.582.935 27.668.300 Subsidiaries

Beban pajak penghasilan final terdiri dari: The details of final income tax expense is as follows:

2015 2014

Perusahaan 568.601.818 18.745.633.670 Company Entitas Anak 39.817.550.325 22.640.132.930 Subsidiaries

Jumlah 40.386.152.143 41.385.766.600 Total

d. Administrasi d. Administration

Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan dan Entitas Anak menghitung, menetapkan dan membayar secara sendiri pajak penghasilannya (self-assessment). Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu 5 (lima) tahun sejak saat terutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia, the Company and Subsidiaries submit tax return on the basis of self assessment. The Directorate General of Taxation (DGT) may assess or amend taxes within 5 (five) years of the time the tax becomes due.

25. MODAL SAHAM 25. CAPITAL STOCK

Rincian kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

The details of share ownership of the Company as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

Page 193: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 191

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

66

25. MODAL SAHAM (lanjutan) 25. CAPITAL STOCK (continued) 2015

Persentase Kepemilikan/ Jumlah Saham/ Percentage of Jumlah/ Pemegang Saham Number of Shares Ownership Amount Shareholders

PT Gama Nusapala 3.546.139.204 72,80% 354.613.920.400 PT Gama Nusapala Feral Investment Inc. 559.030.539 11,48% 55.903.053.900 Feral Investment Inc. Earvin Limited 395.470.500 8,12% 39.547.050.000 Earvin Limited Lain-lain (masing-masing dengan Other (each with ownership pemilikan di bawah 5%) 370.573.778 7,60% 37.057.377.800 interest below 5%)

Jumlah 4.871.214.021 100,00% 487.121.402.100 Total

2014

Persentase Kepemilikan/ Jumlah Saham/ Percentage of Jumlahl Pemegang Saham Number of Shares Ownership Amount Shareholders

PT Gama Nusapala 4.150.467.243 85,20% 415.046.724.300 PT Gama Nusapala Earvin Limited 395.527.400 8,12% 39.552.740.000 Earvin Limited Lain-lain (masing-masing dengan Other (each with ownership pemilikan di bawah 5%) 325.219.378 6,68% 32.521.937.800 interest below 5%)

Jumlah 4.871.214.021 100,00% 487.121.402.100 Total

Tidak terdapat anggota Komisaris dan Direksi yang memiliki saham Perusahaan, sesuai Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

There is no Commissioners and Directors who own the share of the Company, based on the records maintained by the Company’s Share Registrar as of December 31, 2015 and 2014.

Seluruh saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Indonesia.

All of the Company’s shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.

Pengelolaan Modal Capital Management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan dan Entitas Anak adalah untuk memastikan terpeliharanya rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the Company and Subsidiaries’ capital management is to ensure that they maintain healthy capital ratios in order to support their business and maximize shareholder value.

Perusahaan dan Entitas Anak dipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan dan mempertahankan suatu dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan sampai dana cadangan tersebut mencapai 20% dari modal saham diterbitkan dan dibayar penuh. Persyaratan permodalan eksternal tersebut akan dipertimbangkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak dalam Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) tahunan berikutnya.

The Company and Subsidiaries are also required by the Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007 to contribute and maintain a non-distributable reserve fund until the said reserve reaches 20% of the issued and fully paid share capital.This externally imposed capital requirements will be considered with by the Company and Subsidiaries in the next Annual General Shareholders Meeting (“AGM”).

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan Entitas Anak dapat menyesuaikan usulan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan tambahan pendanaan melalui pinjaman.

The Company and Subsidiaries manage their capital structure and make adjustments to it, in light of changes in economic conditions. In order to maintain and adjust the capital structure, the Company and Subsidiaries may adjust the proposed dividend payment to shareholders, issue new shares, or raise addional debt financing.

Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

No changes were made in the objectives, policies, or processes for managing capital during the years ended December 31, 2015 and 2014.

Page 194: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk192

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

67

25. MODAL SAHAM (lanjutan) 25. CAPITAL STOCK (continued)

Pengelolaan Modal (lanjutan) Capital Management (continuead)

Kebijakan Perusahaan dan Entitas Anak adalah mempertahankan struktur permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar, antara lain dengan memonitor permodalan menggunakan debt service coverage ratio dan leverage ratio.

The Company and Subsidiaries’ policy is to maintain a healthy capital structure in order to secure access to finance at a reasonable cost, using debt service coverage ratio and leverage ratio.

26. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH 26. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET

Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

The details of additional paid-in capital as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:

Agio saham sehubungan penawaran Additional paid in capital arising from umum saham (Catatan 1b) 7.800.000.000 initial public offering (Note 1b) Additional paid in capital Agio saham sehubungan - pelaksanaan arising from the exercise of Waran Seri I 51.064.800 Series I Warrants

Agio saham sehubungan penawaran Additional paid in capital arising from umum terbatas I (Catatan 1b) 493.920.000.000 limited public offering I (Note 1b)

Biaya emisi efek ekuitas Share issuance costs (Catatan 1b dan 2x) (3.694.201.731) (Notes 1b and 2x)

Difference in value of Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Restructuring Transactions among Entitas Sepengendali (Catatan 2c) 2.919.855.063 Entities under Common Control (Note 2c)

Bersih 500.996.718.132 Net

Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali

Difference in value of Restructuring Transactions among Entities under Common Control

Pada tanggal 27 Juni 2007, Perusahaan mengadakan perjanjian jual beli saham PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) sebanyak 2.850 saham dengan PT Lestari Investindo Mandiri (LIM), pihak berelasi. Harga penjualan dari saham tersebut sebesar nilai nominal yaitu Rp 2.850.000.000 dengan jumlah kepemilikan 99,99%. Jual beli saham tersebut telah diaktakan berdasarkan Akta Notaris Fathiah Helmi, S.H., No. 56, pada tanggal yang sama. LIM merupakan pemegang saham utama/mayoritas PT Gama Nusapala yang merupakan pemegang saham Perusahaan sehingga transaksi ini diklasifikasikan sebagai transaksi dengan entitas sepengendali. Selisih antara harga penjualan dari saham tersebut dengan nilai tercatat investasi saham pada tanggal tersebut diakui sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”.

On June 27, 2007, the Company and PT Lestari Investindo Mandiri (LIM), a related party, entered into share sales and purchase agreement of 2,850 shares of PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI). The selling price of those shares are at their nominal value of Rp2,850,000,000 with percentage of ownership of 99.99%. Sale and purchase of those shares had been notarized with Notarial Deed of Fathiah Helmi, S.H., No. 56, on the same date. LIM are the ultimate/majority shareholders of PT Gama Nusapala which is the shareholders of the Company, therefore, this transaction are accounted as transaction with entity under common control. The difference between the selling price of those shares and the book value of the investment as at the date is recognized as “Difference in value of Restructuring Transactions among Entities under Common Control”.

27. DIVIDEN TUNAI DAN DANA CADANGAN UMUM 27. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVES

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada tanggal 25 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham. Dalam RUPST tersebut para pemegang saham juga menyetujui untuk mencadangkan sejumlah Rp 100.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun 2014, sebagai dana cadangan umum Perusahaan sesuai ketentuan berlaku.

Based on the Company’s Annual shareholder’s General Meeting (AGM) on June 25, 2015, the shareholders declared no cash dividends to be distributed to shareholders. In the same AGM, the shareholder also agreed to appropriate portions of retained earnings year 2014 for general reserve purposes amounting to Rp 100,000,000, in accordance with the existing regulations.

Page 195: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 193

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

68

27. DIVIDEN TUNAI DAN DANA CADANGAN UMUM (lanjutan)

27. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVES (continued)

Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 26 Juni 2014, para pemegang saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para pemegang saham. Dalam RUPST tersebut para pemegang saham juga menyetujui untuk mencadangkan sejumlah Rp 100.000.000 dari laba bersih Perusahaan tahun 2013, sebagai dana cadangan umum Perusahaan sesuai ketentuan berlaku.

Based on the Company’s AGM on June 26, 2014, the shareholders declared no cash dividends to be distributed to shareholders. In the same AGM, the shareholder also agreed to appropriate portions of retained earnings year 2013 for general reserve purposes amounting to Rp 100,000,000, in accordance with the existing regulations.

28. PENDAPATAN 28. REVENUES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Apartemen 327.821.160.580 - Apartment Sewa 142.392.493.085 138.236.440.189 Rent Jasa pelayanan 52.609.021.631 50.375.725.147 Service charge Rumah 11.372.036.363 373.975.393.403 Houses Lain-lain 49.134.977.768 3.798.142.615 Others

Jumlah 583.329.689.427 566.385.701.354 Total

Pada tahun 2015 dan 2014, tidak terdapat penjualan dan pendapatan usaha yang dilakukan kepada pihak berelasi.

There is no portion of sales and revenues were made to related parties in 2015 and 2014.

Pada tahun 2015 dan 2014, tidak terdapat penjualan dari satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan dan pendapatan usaha.

There is no sales and revenues from a single customer which amount exceeding 10% of total sales and revenues in 2015 and 2014.

29. BEBAN POKOK PENDAPATAN 29. COST OF REVENUES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Apartemen 133.213.073.058 - Apartments Sewa dan jasa pelayanan 60.039.284.532 55.538.602.587 Rent and service charge Rumah 3.579.874.732 177.374.863.865 Houses Lain-lain 4.699.168.340 - Others

Jumlah 201.531.400.662 232.913.466.452 Total

Pada tahun 2015 dan 2014, tidak terdapat pembelian yang dilakukan kepada pihak berelasi.

There is no portion of purchases were made to related parties in 2015 and 2014.

Pada tahun 2015 dan 2014, tidak terdapat pembelian dari pemasok yang nilai pembeliannya melebihi 10% dari pendapatan.

There is no purchases from suppliers which amount exceeding 10% of the revenues in 2015 and 2014.

Page 196: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk194

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

69

30. BEBAN PENJUALAN 30. SELLING EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Insentif dan komisi 11.441.268.701 8.487.280.391 Incentives and commissions Brosur dan cetakan 7.171.584.951 3.406.898.559 Brochure and printing Pameran 4.652.761.993 2.463.787.444 Exhibition Iklan dan promosi 1.001.653.564 2.706.751.950 Advertisement and promotion Penghargaan 547.742.750 248.500.000 Reward Lain-lain 1.213.029.001 933.214.765 Others

Jumlah 26.028.040.960 18.246.433.109 Total

31. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 31. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2014 (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4)

Gaji, upah dan tunjangan 99.370.274.064 74.854.550.945 Salaries, wages and allowances Imbalan kerja karyawan (Catatan 23) 9.438.457.939 8.471.052.948 Employees’ benefits (Note 23) Jasa profesional 5.553.087.970 11.111.941.189 Professional fees Perijinan 5.444.129.845 3.356.731.258 Legal Penyusutan (Catatan 9) 5.434.348.070 5.426.173.251 Depreciation (Note 9) Pajak 5.049.096.856 4.383.986.432 Taxes Electricity, water and Listrik, air dan komunikasi 3.683.196.961 2.353.851.158 communication Perjamuan 3.155.258.438 1.152.235.896 Entertainment Keamanan dan kebersihan 2.345.044.993 1.109.887.134 Security Perjalanan dinas 1.919.242.477 402.902.692 Business travel Asuransi 1.126.066.053 647.482.492 Insurance Rekrutmen dan pelatihan 1.105.776.684 874.010.792 Recruitment and training Perbaikan dan pemeliharaan 898.527.403 1.864.270.972 Repair and maintainance Transportasi dan kendaraan 411.998.541 1.582.795.031 Transportation and vehicle Sewa 195.839.668 129.744.266 Rent Lain-lain 7.916.189.903 3.282.915.105 Others

Jumlah 153.046.535.865 121.004.531.561 Total

32. BEBAN KEUANGAN 32. FINANCING EXPENSES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

2015 2014

Bunga pinjaman bank 157.120.971.054 85.553.511.954 Interest on bank loans Provision and bank administrative Provisi dan administrasi bank 557.422.732 5.228.922.531 charges

Jumlah 157.678.393.786 90.782.434.485 Total

Page 197: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 195

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

70

33. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH 33. OTHER INCOME (EXPENSES) - NET

Akun ini terdiri dari: This account consists of: 2014 (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4)

Pendapatan bunga 3.521.748.970 2.119.122.274 Interest income Pendapatan transaksi Gain on derivative derivatif - bersih (Catatan 15) 2.157.289.498 - transaction - net (Note 15) Pendapatan penilaian penyertaan Income from valuation of investment saham ke nilai wajar (Catatan 1c) - 114.017.013.308 into fair value (Note 1c) Lain-lain - bersih (1.101.199.702) 1.753.973.290 Others - net

Jumlah 4.577.838.766 117.890.108.872 Total

34. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK

BERELASI 34. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED

PARTIES

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan Entitas Anak melakukan transaksi dengan pihak berelasi pada tingkat harga dan persyaratan yan disetujui oleh kedua belah pihak.

In the normal course of business, the Company and Subsidiaries entered into transaction with related parties at a price and terms agreed by both parties.

Rincian saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The details of accounts with related parties are as follows:

Persentase Terhadap Jumlah Aset (%)/ Jumlah/ Percentage to Amount Total Assets (%) 2015 2014 2015 2014

Piutang pihak berelasi Due from related party PT Prospek Duta Sukses - 37.698.180 - 0,001 PT Prospek Duta Sukses

Berikut ini adalah rincian saldo berdasarkan sifat hubungan dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The details of accounts based on the nature of relationship with the related party mentioned in the foregoing are as follows:

Pihak berelasi/ Sifat transaksi/ Related party Hubungan/Relationship Nature of transaction

PT Prospek Duta Sukses Pihak berelasi lainnya/Other related parties Transaksi keuangan/Financial transactions

Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang disepakati kedua belah pihak yang mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi.

Transactions with related parties were conducted under term and conditions agreed between the parties, which may not be the same as those of the transaction with unrelated parties.

Manajemen kunci Perusahaan terdiri dari semua anggota dewan komisaris dan direksi.

The Company’s key management consists of all members of the boards of commissioners and directors.

Pada tahun 2015 dan 2014, jumlah beban yang diakui Perusahaan sehubungan dengan kompensasi bruto bagi manajemen kunci adalah sebagai berikut:

In 2015 and 2014, the total amount of expenses recognized by the Company relating to gross compensation for the key management is as follows:

Page 198: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk196

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

71

34. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

34. ACCOUNTS AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

2015 2014

(dalam milyar Rupiah) (in billion of Rupiah) Imbalan kerja jangka pendek 13 5 Short-term employee benefits Imbalan pascakerja 3 3 Post-employment benefits

Jumlah 16 8 Total

Jumlah dalam tabel di atas merupakan jumlah yang diakui sebagai biaya selama periode pelaporan sehubungan dengan kompensasi yang diberikan kepada personil manajemen kunci tersebut.

The amounts disclosed in the table are the amounts recognized as an expense during the reporting period related to the key management personnel.

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan dan Entitas Anak memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing, sebagai berikut:

As of December 31, 2015 and 2014, the Company and Subsidiaries have monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies, as follows:

2015 2014 Mata Uang Ekuivalen Mata Uang Ekuivalen Asing/ dalam Rupiah/ Asing/ dalam Rupiah/ Foreign Equivalent in Foreign Equivalent in Currency Rupiah Currency Rupiah

Aset Assets Kas dan setara kas US$ 1.135.070 15.658.281.821 US$ 10.821.122 134.614.758.924 Cash and cash equivalents Piutang instrumen keuangan Derivative financial instrument derivatif US$ 810.110 11.175.467.450 - - receivables Setara kas yang dibatasi

penggunaannya US$ 6.377.623 87.979.314.388 - - Restricted cash equivalents Liabilitas Liabilities Utang bank US$ 140.425.000 1.937.162.875.000 US$ 133.000.000 1.654.520.000.000 Bank loans

Liabilitas - bersih US$ 132.102.197 1.822.349.811.341 US$ 122.178.878 1.519.905.241.076 Net - Liabilities

Manajemen secara berkelanjutan senantiasa mengevaluasi struktur aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dan berupaya mengelola eksposur atas risiko perubahan nilai tukar mata uang asing dengan menggunakan instrumen keuangan derivatif (Catatan 2w). Pada tanggal 17 Maret 2016 (tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian), kurs rata-rata mata uang asing yang dikeluarkan Bank Indonesia adalah: US$ 1 = Rp 13.166.

Management constantly evaluates the structure of monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies and sought to manage its exposure to foreign exchange rate risk using the derivative financial instruments (Note 2w). As of March 17, 2016 (date of completion of consolidated financial statements), the average rate of exchange issued by Bank of Indonesia is: US$ 1 = Rp 13,166.

36. LABA (RUGI) PER SAHAM 36. INCOME (LOSS) PER SHARE

Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Perhitungannya adalah sebagai berikut:

Income (loss) per share is calculated by dividing income (loss) for current year attributable to Equity Holders of the Parent Company by the weighted average of shares outstanding during the year. The calculation are as follows:

Page 199: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 197

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

72

36. LABA (RUGI) PER SAHAM (lanjutan) 36. INCOME (LOSS) PER SHARE (continued)

2014 (Disajikan Kembali - Catatan 4)/ 2015 (As Restated - Note 4)

Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat Income (loss) for current year diatribusikan kepada pemilik attributable to Equity Holders Entitas Induk (178.714.181.733) 164.628.443.482 of the Parent Company

Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of yang beredar 4.871.214.021 4.871.214.021 shares outstanding

Laba (rugi) per saham (37) 34 Income (loss) per share

37. PERJANJIAN-PERJANJIAN SIGNIFIKAN DAN

KONTIJENSI 37. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY

a) Perusahaan mengadakan perjanjian kerja sama

dengan Bank sehubungan dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) bagi konsumen dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Maybank Indonesia (dahulu PT Bank Internasional Indonesia Tbk), PT Bank Index Selindo dan PT Bank Syariah Mandiri.

a) The Company entered into Cooperation agreement in relation to housing loan (KPR) and apartment loan program (KPA) with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Maybank Indonesia (formerly PT Bank International Indonesia Tbk), PT Bank Index Selindo and PT Bank Syariah Mandiri.

b) Pada tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan mengadakan

perjanjian pengendalian bersama dengan PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) untuk melakukan kerjasama pengembangan dan pembangunan dan penjualan/pemasaran atas tanah dan bangunan di atas lahan seluas 109 hektar yang berlokasi di Kelurahan Manggar dan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan dan Timur, Kotamadya Balikpapan, Kalimantan Timur.

b) On June 5, 2009, the Company entered into a joint venture agreement with PT Karya Agung Putra Indonesia (KAPI) to conduct construction and development cooperation and sales/marketing of land and buildings on an area of 109 hectares located in Manggar and Sepinggan Village, South and East Balikpapan, Balikpapan Distric, East Kalimantan.

Kewajiban Perusahaan dan KAPI antara lain: The liabilities of the Company and KAPI, among

others:

a. Perusahaan berkewajiban melakukan pembangunan, pematangan lahan, pengembangan, pemasaran dan penjualan.

a. The Company is obliged to do construction, land development, develop, marketing and sales.

b. KAPI berkewajiban menyediakan lahan yang siap untuk dikembangkan dan dibangun serta memperoleh ijin dari pemerintah kota setempat sehubungan dengan pelaksanaan proyek.

b. KAPI obliged to provide land that is ready to be developed and built and obtain permission from the local city government in connection with the implementation of the project.

Bagi hasil pendapatan adalah sebagai berikut: Revenue sharing of the joint venture are as follows: a. Perusahaan sebesar 80% dari pendapatan b. KAPI sebesar 20% dari pendapatan

a. The Company is entitled 80% from the revenue b. KAPI is entitled 20% from the revenue

Page 200: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk198

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

73

37. PERJANJIAN-PERJANJIAN SIGNIFIKAN DAN KONTIJENSI (lanjutan)

37. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND CONTINGENCY (continued)

Pajak penghasilan ditanggung masing-masing pihak. Berdasarkan Akta Notaris Antonius Wahono P., S.H., No. 8 tanggal 5 Juni 2009, Perusahaan ditunjuk oleh KAPI sebagai Pimpinan Pelaksanaan dalam menjalankan proyek Borneo Paradiso @Balikpapan. Pembiayaan yang berasal dari pihak ketiga merupakan tanggung jawab KAPI untuk meminjam, menjamin, dan menanggung biaya-biaya yang timbul.

Income tax is charged to each party. Based on the Notarial Deed No. 8 of Antonius Wahono P., S.H., dated June 5, 2009, the Company has been appointed by KAPI as a leader in implementing the Borneo Paradiso @Balikpapan project. The financing of the project from third parties is the responsibility of KAPI to borrow, guarantee, and bear the costs incurred.

Dengan adanya bagi hasil pendapatan dalam perjanjian kerja sama ini, maka Perusahaan dan KAPI sepakat untuk merubah ketentuan Perjanjian Pinjaman tertanggal 13 Oktober 2005 jo Perubahan Perjanjian Pinjaman (Addendum) tertanggal 28 Juni 2007 jo Perubahan Perjanjian Pinjaman Kedua (Addendum - 2) tertanggal 29 Oktober 2007 antara lain penghapusan bunga dan penjadwalan pembayaran utang jo Perubahan Perjanjian Pinjaman Ketiga (Addendum - 3) tertanggal 11 Juni 2009 antara lain penghapusan bunga dan penjadwalan pembayaran utang.

Regarding the revenue sharing in the joint venture agreement, the Company and KAPI agreed to change the condition of Loan Agreement dated October 13, 2005 jo Amendment Loan Agreement dated June 28, 2007 jo Second Amendment Loan Agreement dated October 29, 2007, among others, to cancel the interest loan and repayment loan schedule jo Third Amendment Loan Agreement dated June 11, 2009, among others, to cancel the interest loan and repayment loan schedule.

Berdasarkan Akta Notaris Indira Surjati S.H., No. 01 tanggal 6 Juli 2009 tentang addendum perjanjian kerjasama. Perusahaan dan KAPI membentuk badan kerjasama dengan nama BKS Cowell-KAPI yang bertujuan untuk mengelola Proyek Borneo Paradiso @Balikpapan.

Based on the Notarial Deed No. 01 of Indira Surjati, S.H., dated July 6, 2009 regarding the amendment of the joint venture agreement. The Company and KAPI formed a joint body under the name of BKS Cowell- KAPI to manage Borneo Paradiso @Balikpapan Project.

Kewenangan BKS Cowell-KAPI adalah melakukan perencanaan (desain, tipe, spesifikasi, ukuran, nama, cluster, termasuk penentuan harga) pengembangan, pembangunan, penjualan, pemasaran dan pengelolaan dalam proyek Borneo Paradiso @Balikpapan.

The authority of BKS Cowell-KAPI is to plan (design, type, specification, size, name, cluster, including pricing), develop, construct, sell and manage the Borneo Paradiso @Balikpapan Project.

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Dalam transaksi normal Perusahaan dan Entitas Anak, secara umum terekspos risiko keuangan, yaitu risiko suku bunga, risiko kredit dan risiko likuiditas.

In normal transaction, the Company and Subsidiaries are generally exposed to financial risks as follows, interest rate risk credit risk and liquidity risk.

Catatan ini menjelaskan mengenai eksposur Perusahaan dan Entitas Anak terhadap masing-masing risiko di atas dan pengungkapan secara kuantitatif termasuk seluruh eksposur risiko serta merangkum kebijakan dan proses-proses yang dilakukan untuk mengukur dan mengelola risiko yang timbul.

This note describes regarding the exposure of the Company and Subsidiaries toward each financial risks and quantitative disclosure including exposure risk and summarize the policies and processes for measuring and managing the resulting risk

Direksi Perusahaan dan Entitas Anak bertanggung jawab dalam melaksanakan kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan dan Entitas Anak secara keseluruhan program manajemen risiko keuangan Perusahaan dan Entitas Anak difokuskan pada ketidakpastian pasar keuangan dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perusahaan dan Entitas Anak.

The Company and Subsidiaries' directors are responsible for implementing the risk management policies and overall financial risk management program focuses on uncertainty on financial market and minimize potential losses that impact to the Company and Subsidiaries financial performance.

Kebijakan manajemen Perusahaan dan Entitas Anak mengenai risiko keuangan adalah sebagai berikut:

The Company and Subsidiaries' management policies regarding financial risks are as follows:

Page 201: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 199

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

74

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Tingkat Suku Bunga Interest Rate Risk

Risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar.

The risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, profil instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang dipengaruhi bunga adalah:

On the consolidated statements of financial position date, the Company and Subsidiaries profile of financial instruments that are affected by the interest, are as follows:

2015

Kurang Lebih dari dari 1 tahun/ satu tahun/ Less than one More than Nilai tercatat/ year one year Carrying value

Suku bunga mengambang Floating rate Kas di bank dan setara kas 49.119.833.044 - 49.119.833.044 Cash in banks and cash equivalents Setara kas yang dibatasi penggunaannya - 155.859.601.443 155.859.601.443 Restricted cash equivalents Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Current maturities of long-term loans Utang bank (224.858.500.000 ) - (224.858.500.000 ) Bank loans Utang lembaga keuangan (1.951.960.838 ) - (1.951.960.838 ) Financial institution loans Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh Long-term loans - net of tempo dalam waktu satu tahun current maturities Utang bank - (1.627.365.553.577 ) (1.627.365.553.577 ) Bank loans Utang lembaga keuangan - (1.129.323.853 ) (1.129.323.853 ) Financial institution loans

Bersih (177.690.627.794 ) (1.458.264.458.311 ) (1.650.325.903.781) Net

2014

Kurang Lebih dari dari 1 tahun/ satu tahun/ Less than one More than Nilai tercatat/ year one year Carrying value

Suku bunga mengambang Floating rate Kas di bank dan setara kas 262.692.581.266 - 262.692.581.266 Cash in banks and cash equivalents Setara kas yang dibatasi penggunaannya - 99.263.354.064 99.263.354.064 Restricted cash equivalents Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Current maturities of long-term loans Utang bank (50.693.000.000 ) - (50.693.000.000 ) Bank loans Utang lembaga keuangan (1.630.114.797 ) - (1.630.114.797 ) Financial institution loans Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term loans - net of dalam waktu satu tahun current maturities Utang bank - (1.589.092.165.476 ) (1.589.092.165.476 ) Bank loans Utang lembaga keuangan - (3.557.170.709 ) (3.557.170.709 ) Financial institution loans

Bersih 210.369.466.469 (1.493.385.982.121 ) (1.283.016.515.652 ) Net

Risiko Kredit Credit Risk

Risiko kredit merupakan risiko atas kerugian keuangan Perusahaan dan Entitas Anak jika pelanggan atau pihak lain dari instrumen keuangan gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Risiko ini timbul dari kas setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak berelasi, setara kas yang dibatasi penggunaannya dan uang jaminan Perusahaan dan Entitas Anak mengelola dan mengendalikan risiko kredit dari piutang usaha dan piutang lain-lain dengan memantau batasan periode tunggakan piutang tiap pelanggan.

Credit risk represents the risk of financial loss of the Company and Subsidiaries if any customers or other parties of a financial instrument fails to meet contractual liabilities. This risk arises mainly from cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, due from related parties, restricted cash equivalents and security deposit. The Company and Subsidiaries manage and control the credit risk from trade receivables and other receivables by monitoring the default limit period from each customer's receivables.

Page 202: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk200

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

75

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Eksposur atas risiko kredit Exposure of credit risk

Nilai tercatat dari aset keuangan mencerminkan nilai eksposur kredit maksimum. Nilai eksposur kredit maksimum pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The carrying amount of the financial asset reflects the value of the maximum credit exposure. The maximum credit exposure value on the consolidated statements of financial position date are as follows:

2015

Belum Jatuh Tempo dan Telah Jatuh Tidak ada Telah Jatuh Tempo tetapi Belum diturunkan nilainya/ Tempo dan Penurunan Past Due But Not Impaired Diturunkan Nilainya/Not Nilainya/Not Past Due or 1 - 30 hari/ 31 - 60 hari 61 - 90 hari Due and Jumlah/ Impaired 1 - 30 days 31 - 60 days 61 -90 days Impaired Total

Piutang usaha 17.364.650.232 - 1.647.107.120 1.116.979.138 - 20.128.736.490 Trade receivables Piutang lain-lain 2.992.679.570 - - - - 2.992.679.570 Other receivables

20.357.329.802 - 1.647.107.120 1.116.979.138 - 23.121.416.060

2014

Belum Jatuh Tempo dan Telah Jatuh Tidak ada Telah Jatuh Tempo tetapi Belum diturunkan nilainya/ Tempo dan Penurunan Past Due But Not Impaired Diturunkan Nilainya/Not Nilainya/Not Past Due or 1 - 30 hari/ 31 - 60 hari 61 - 90 hari Due and Jumlah/ Impaired 1 - 30 days 31 - 60 days 61 -90 days Impaired Total

Piutang usaha 309.345.976 - 20.413.978.798 - - 20.723.324.774 Trade receivables Piutang lain-lain 127.050.278.534 - - - - 127.050.278.534 Other receivables

127.359.624.510 - 20.413.978.798 - - 147.773.603.308

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Risiko likuiditas timbul jika Perusahaan dan Entitas Anak mengalami kesulitan untuk memenuhi liabilitas keuangan sesuai dengan waktu maupun jumlah yang telah ditetapkan sebelumnya.

Liquidity risk arises if the Company and Subsidiaries have difficulty to fulfill financial liabilities in accordance with the limit time and amount of the agreement stated before.

Manajemen risiko likuiditas berarti menjaga kecukupan saldo kas dan setara kas dalam upaya pemenuhan liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas Anak. Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko likuiditas dengan pengawasan proyeksi dan arus kas aktual secara terus menerus serta pengawasan tanggal jatuh tempo liabilitas keuangan.

Liquidity risk management means maintaining sufficient cash and cash equivalents in order to fulfill financial liabilities of the Company and Subsidiaries. The Company and Subsidiaries manage the liquidity risk by monitoring forecast and actual cash flows and continuous monitoring due dates of financial liabilities.

Rincian jatuh tempo liabilitas keuangan (tidak termasuk bunga) yang dimiliki adalah sebagai berikut:

Details of the maturities of financial liabilities (excluding interest) held as follows:

2015

<= 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 bulan/ >= 12 bulan/ Jumlah/ <= 1 month 1 - 3 months 3 - 6 Months 6 - 12 months >= 12 months Total

Utang usaha 7.641.895.088 59.654.559.053 - 18.010.376.550 - 85.306.830.691 Trade payables Utang lain-lain 28.173.029.265 - - - 86.908.314.104 115.081.343.369 Other payables Beban masih harus Accrued dibayar 17.908.556.423 - - - - 17.908.556.423 expenses Utang bank - - - 224.858.500.000 1.627.365.553.577 1.852.224.053.577 Bank loans Utang lembaga Financial institution keuangan - - - 1.951.960.838 1.129.323.853 3.081.284.691 loans

Jumlah 53.723.480.776 59.654.559.053 - 244.820.837.388 1.715.403.191.534 2.073.602.068.751 Total

Page 203: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 201

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

76

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued) 2014

<= 1 bulan/ 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 bulan/ >= 12 bulan/ Jumlah/ <= 1 month 1 - 3 months 3 - 6 Months 6 - 12 months >= 12 months Total

Utang usaha 466.375.696 37.903.324.984 - 7.944.496.931 - 46.314.197.611 Trade payables Utang lain-lain 40.518.744.770 - - - 130.127.479.101 170.646.223.871 Other payables Beban masih harus Accrued dibayar 9.331.392.744 - - - 9.331.392.744 expenses Utang bank - - - 50.693.000.000 1.589.092.165.476 1.639.785.165.476 Bank loans Utang lembaga Financial institution keuangan - - - 1.630.114.797 3.557.170.709 5.187.285.506 loans

Jumlah 50.316.513.210 37.903.324.984 - 60.267.611.728 1.722.776.815.286 1.871.264.265.208 Total

39. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 39. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS

Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan. Nilai wajar diperoleh dari kuotasi harga atau model arus kas diskonto. Instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak terdiri dari aset keuangan dan liabilitas keuangan.

Fair value is the amount for which a financial instrument could be exchanged between knowledgeable and willing parties to conduct fair transactions, and is not a sales value due to financial difficulties or a forced liquidation. The fair value derived from quoted prices or discounted cash flow models. Financial instruments of the Company and Subsidiaries consist of financial assets and financial liabilities.

Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang tercatat dalam laporan keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014:

The table below is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company and Subsidiaries financial instruments that are carried in the consolidated financial statements as of December 31, 2015 and 2014:

2015 2014 Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value Aset Keuangan Financial Assets Aset Lancar Current Assets Kas dan setara kas 49.380.689.764 49.380.689.764 262.825.831.266 262.825.831.266 Cash and cash equivalents Piutang usaha 20.128.736.490 20.128.736.490 20.723.324.774 20.723.324.774 Trade receivables Piutang lain-lain 2.992.679.570 2.992.679.570 127.050.278.534 127.050.278.534 Other Receivables

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets Piutang pihak berelasi - - 37.698.180 37.698.180 Due from related parties Piutang instrumen keuangan Derivative financial instrument derivatif 11.175.467.450 11.175.467.450 - - receivables Setara kas yang dibatasi penggunaannya 155.859.601.443 155.859.601.443 99.263.354.064 99.263.354.064 Restricted cash equivalents

Jumlah Aset Keuangan 239.537.174.717 239.537.174.717 509.900.486.818 509.900.486.818 Total Financial Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities

Utang usaha 85.306.830.691 85.306.830.691 46.314.197.611 46.314.197.611 Trade payables Utang lain-lain 28.173.029.265 28.173.029.265 40.518.744.770 40.518.744.770 Other payables Beban masih harus dibayar 17.908.556.423 17.908.556.423 9.331.392.744 9.331.392.744 Accrued expenses Uang jaminan pelanggan 4.091.856.323 4.091.856.323 5.162.121.872 5.162.121.872 Customers deposits Utang bank 224.858.500.000 224.858.500.000 50.693.000.000 50.693.000.000 Bank loans Utang lembaga Financial institution keuangan 1.951.960.838 1.951.960.838 1.630.114.797 1.630.114.797 loans

Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities Utang lain-lain 86.908.314.104 86.908.314.104 130.127.479.101 130.127.479.101 Other payables Utang bank 1.627.365.553.577 1.627.365.553.577 1.589.092.165.476 1.589.092.165.476 Bank loans Uang jaminan pelanggan 34.496.117.970 34.496.117.970 31.779.277.276 31.779.277.276 Customers deposits Utang lembaga Financial institution keuangan 1.129.323.853 1.129.323.853 3.557.170.709 3.557.170.709 loans

Jumlah Liabilitas Total Financial Keuangan 2.112.190.043.044 2.112.190.043.044 1.908.205.664.356 1.908.205.664.356 Liabilities

Page 204: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk202

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

77

39. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 39. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)

Taksiran nilai wajar dari kelompok instrumen keuangan pada tabel di atas ditentukan dengan menggunakan metode-metode dan asumsi-asumsi berikut:

Estimated fair values of the financial instruments in the table above is determined by using the methods and the following assumptions:

i. Aset dan liabilitas keuangan seperti kas dan setara

kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak berelasi, setara kas yang dibatasi penggunaannya dan liabilitas keuangan seperti utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, dan uang jaminan pelanggan, nilai tercatat aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut merupakan perkiraan yang telah mendekati nilai wajarnya karena akan jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun.

i. Financial assets and liabilities of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, due from related parties, restricted cash equivalents and financial liabilities of short-term bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, customers deposits, the carrying value of financial assets and financial liabilities are estimated to approximate fair values, because these will mature in less than one year.

ii. Nilai wajar dari utang bank dan utang lembaga keuangan jangka panjang mendekati nilai tercatat karena tingkat suku bunganya dinilai ulang secara berkala.

ii. The fair value of long-term bank loans and financial institutions loans approaching the carrying value because interest rates are reassessed periodically.

iii. Nilai wajar dari piutang instrumen keuangan derivatif dihitung menggunakan diskonto arus kas berdasarkan data masukan dari pasar yang dapat diamati, antara lain, berupa kurva imbalan suku bunga, nilai tukar mata uang asing dan tanggal-tanggal pembayaran.

iii. The fair value of derivative financial instrument receivables are calculated using discounted cash flows based on observable market inputs which include, among others, interest rate yield curves, foreign exchange rates and payment dates.

40. SEGMEN OPERASI 40. OPERATING SEGMENTS

Perusahaan dan Entitas Anak memiliki usaha yang terbagi dalam 3 jenis bisnis yaitu real estat, apartemen dan penyewaan ruang. Aktivitas real estat terdiri dari proyek Melati Mas Residence, Serpong Park, dan Serpong Terrace, sedangkan apartemen adalah proyek Apartemen Westmark, Lexington dan Oasis dan penyewaan ruang adalah Plaza Atrium, Cowell Tower dan Atrium Service Point.

The Company and Subsidiaries operation are organized into 3 business activity consisting of real estate, apartment and rental space. Real estate activity are consists of Melati Mas Residence project, Serpong Park and Serpong Terrace project, while apartement activity is Westmark, Lexington and Oasis Apartment project and rental space activities are Plaza Atrium, Cowell Tower and Atrium Service Point.

Informasi segmen berikut ini dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya.

The following segment information is prepared based on the information used by management in evaluating the performance of each business segment and in determining the allocation of resources.

2015

Penyewaan Real Estat/ Apartemen/ Ruang/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Real Estate Apartment Rental Space Eliminaiton Consolidation

Pendapatan 54.084.536.363 327.821.160.580 204.180.840.984 (2.756.848.500 ) 583.329.689.427 Revenues

Hasil segmen 45.805.493.291 194.608.087.522 144.141.556.452 (2.756.848.500 ) 381.798.288.765 Segment result

Penghasilan (beban) yang Unallocated tidak dapat dialokasikan: income (expense): Beban penjualan (26.028.040.960) Selling expenses Beban umum dan General and administrative administrasi (153.046.535.865) expenses Beban keuangan (157.678.393.786) Financing expenses Foreign exchange Selisih kurs - bersih (171.308.806.160) differentials - net Bagian atas rugi bersih Share of net loss of joint ventura bersama (15.912.897.841) venture Pendapatan lain-lain 4.577.838.766 Other income

Rugi sebelum Loss before beban pajak final dan final and income tax pajak penghasilan (137.598.547.081) expenses Pajak final (40.386.152.143) Final tax

Page 205: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 203

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

78

40. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 40. OPERATING SEGMENTS (continued)

2015

Penyewaan Real Estat/ Apartemen/ Ruang/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Real Estate Apartment Rental Space Eliminaiton Consolidation

Rugi sebelum beban Loss before pajak penghasilan (177.984.699.224) income tax expenses Pajak kini (707.487.500) Current tax

Rugi tahun berjalan (178.692.186.724) Loss for the year

Other comprehensive Laba komprehensif lain 3.882.893.401 income

Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive tahun berjalan (174.809.293.323) loss for the year

Aset segmen Segment assets Persediaan 44.860.713.849 489.964.391.074 690.551.049 551.068.642.623 1.086.584.298.595 Inventories Aset tetap - bersih 8.740.324.580 2.783.931.208 383.521.740.619 3.389.875.797 398.435.872.204 Fixed assets - net

Jumlah aset segmen 53.601.038.429 492.748.322.282 384.212.291.668 554.458.518.420 1.485.020.170.799 Total segment assets

Aset tidak dapat dialokasikan 2.055.565.578.418 Unallocated assets

Jumlah aset 3.540.585.749.217 Total assets

Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 2.366.446.562.423 Unallocated liabilities

Jumlah liabilitas 2.366.446.562.423 Total liabilities

2014

Penyewaan Real Estat/ Apartemen/ Ruang/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Real Estate Apartment Rental Space Eliminaiton Consolidation

Pendapatan 373.975.393.403 - 193.758.701.783 (1.348.393.832 ) 566.385.701.354 Revenues

Hasil segmen 196.600.529.537 - 138.220.099.197 (1.348.393.832 ) 333.472.234.902 Segment result

Penghasilan (beban) yang Unallocated tidak dapat dialokasikan: income (expense): Beban penjualan (18.246.433.109) Selling expenses Beban umum dan General and administrasi (121.004.531.561) administrative expenses Beban keuangan (90.782.434.485) Financing expenses Foreign exchange Selisih kurs - bersih (15.249.680.642) differentials - net Pendapatan lain-lain 117.890.108.872 Other income

Laba sebelum Income before beban pajak final dan final and income tax pajak penghasilan 206.079.263.977 expenses Pajak final (41.385.766.600) Final tax

Laba sebelum beban Income before pajak penghasilan 164.693.497.377 income tax expenses Pajak kini (57.617.017) Current tax

Laba tahun berjalan 164.635.880.360 Income for the year

Rugi komprehensif lain (9.177.565.754) Other comprehensive loss

Jumlah laba komprehensif Total comprehensive tahun berjalan 155.458.314.606 income for the year

Aset segmen Segment assets Persediaan 28.291.633.834 438.047.690.798 360.571.275 551.068.642.623 1.017.768.538.530 Inventories Aset tetap - bersih 10.654.676.138 2.694.003.995 356.305.996.322 3.409.539.198 373.064.215.653 Fixed assets - net

Jumlah aset segmen 38.946.309.972 440.741.694.793 356.666.567.597 554.458.518.420 1.390.832.754.183 Total segment assets

Aset yang tidak dapat dialokasikan 2.291.560.737.987 Unallocated assets

Jumlah aset 3.682.393.492.170 Total assets

Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 2.333.445.012.053 Unallocated liabilities

Jumlah liabilitas 2.333.445.012.053 Total liabilities

Page 206: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk204

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

79

41. TRANSAKSI YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS 41. NON-CASH TRANSACTIONS

Transaksi yang tidak mempengaruhi arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

Non-cash transaction for the years ended December 31, 2015 and 2014, are as follow:

2015 2014

Piutang instrumen keuangan Derivative financial instrument derivatif 11.175.467.450 - receivables

Penyertaan saham diperoleh melalui Investment obtained by due from related konversi piutang pihak berelasi - 45.000.000.000 parties conversion

Aset tetap - kendaraan diperoleh melalui Fixed assets - vehicles acquired by utang lembaga keuangan - 5.988.198.069 financial institution loans

42. REKLASIFIKASI AKUN 42. RECLASSIFICATION ACCOUNTS Akun berikut ini dalam laporan keuangan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015:

Certain accounts in financial statements for the year ended December 31, 2014 has been reclassified to conform with the presentation of accounts in the consolidated financial statements for the year ended December 31, 2015:

Dari/from Menjadi/to Jumlah/amount

Aset Lain-lain - Aset dalam Pengerjaan/ Aset Tetap - Aset dalam Penyelesaian/ Other Assets - Assets in Progress Fixed Assets - Construction in Progress 16.013.250.357 Saldo Laba - Belum Ditentukan Penggunaannya/ Saldo laba - telah ditentukan penggunaannya/ Retained Earnings - Unappropriated Retained earnings - appropriated 100.000.000 Arus Kas dari Aktivitas Investasi - Arus Kas dari Aktivitas Investasi - Penambahan Aset Lain-lain/ Perolehan Aset Tetap/ Cash Flows From Investing Activities - Cash Flows From Investing Activities - Addition of Other Assets Acquisition of Fixed Assets 4.361.644.215

43. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF

43. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE

Berikut adalah beberapa standar akuntansi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuantan Indonesia yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak.

The following are several accounting standards issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants that are considered relevant to the Company and Subsidiaries’ financial reporting.

Berlaku efektif untuk periode pelaporan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016

Effective for reporting periods beginning on or after January 1, 2016

- Amandemen PSAK No. 16: “Aset Tetap” tentang “Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”.

- Amendments to PSAK No. 16: “Fixed Asstes“ regarding “Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization”.

- Amandemen PSAK No. 19: “Aset Takberwujud” tentang “Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi”.

- Amendments to PSAK No. 19: “Intangible Assets” regarding “Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization”.

- Amandemen PSAK No. 24: “Imbalan Kerja” tentang “Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja”.

- Amendments to PSAK No. 24, “Employee Benefits” regarding “Defined Benefit Plans: Employee Contributions”.

- ISAK 30: Pungutan, ISAK No. 30 merupakan interpretasi atas PSAK No. 57, Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset Kontinjensi”.

- ISAK No. 30, “Levies”. ISAK No. 30 is an interpretation of PSAK No. 57, “Provisions, Contigent Liabilities and Contigent Assets”.

- PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), “Segmen Operasi” - PSAK No. 5 (Improvement 2015), “Operating Segments”.

- PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.

- PSAK No. 7 (Improvement 2015), “Related Party Disclosure”.

- PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015), “Properti Investasi”.

- PSAK No. 13 (Improvement 2015), “Investment Property”.

Page 207: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Laporan Tahunan 2015 | PT Cowell Development Tbk 205

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statement

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responbility

Data PerusahaanCorporate Data

These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian language.

PT COWELL DEVELOPMENT TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2015 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN)

PT COWELL DEVELOPMENT TBK AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2015

AND FOR THE YEAR THEN ENDED (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)

80

43. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)

43. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)

Berlaku efektif untuk periode pelaporan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017

Effective for reporting periods beginning on or after January 1, 2017

- Amandemen PSAK No. 1, “Penyajian laporan keuangan” tentang “Prakarsa Pengungkapan”.

- Amendments PSAK No. 1, “Presentation of Financial Statements” regarding “Disclosure Initiative”.

- ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13, “Properti Investasi”.

- ISAK No. 31, “Interpretation on Scope of PSAK No.13, “Investment Property”.

Perusahaan dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dampak dari standar akuntansi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The Company and Subsidiaries are presently evaluating and have not yet determined the effects of these accounting standards on the consolidated financial statements.

Page 208: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page intentionally left blank

2015 Annual Report | PT Cowell Development Tbk206

Page 209: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Daftar Isi Contents

1 Investing in Growth Market

2 Sekilas PerusahaanCowell at a Glance

6 Visi dan MisiVision and Mission

7 Nilai-Nilai PerusahaanCorporate Values

8 Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

10 Ikhtisar SahamStock Highlights

12 Penghargaan & SertifikasiAwards & Certification

13 Jejak LangkahMilestones

14 Laporan ManajemenManagement Report

14 Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

22 Laporan DireksiReport from the Board of Directors

32 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

34 Tinjauan OperasionalOperational Review

39 • Aspek Pemasaran dan Pangsa Pasar MARKETING AND MARKET SHARE

39 • Prospek Usaha Tahun 2016 Bussiness Prospect in 2016

40 Tinjauan KeuanganFinancial Review

40 • Analisis Laba Rugi Income Analisys

44 • Analisis Posisi Keuangan Financial Position Analisys

45 • Analisis Arus Kas Net Cash Flow Analisys

46 • Analisis Rasio Ratio Analisys

47 • Kolektibilitas Piutang Receivable Collectability

47 • Struktur Permodalan Capital Structure

48 • Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas (PUT)

Use of Proceeds Limited Public Offering (LPO)48 • Tinjauan Operasi Per Segmen

Operational Review Per Business Segment

48 • Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Keuangan

Material Events After Reporting Period48 • Informasi Transaksi Material Yang

Mengandung Benturan Kepentingan Information on Material Transactions Which

Has Conflict of Interests48 • Perubahan Peraturan Perundang Undangan

Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan

Amendments To Laws and Regulations With Significant Impacts on The Company

49 • Kebijakan Akuntansi Accounting Policies

50 Sumber Daya Manusia dan Teknologi InformasiHuman Resources and Information Technology

60 Laporan Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Report

62 Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Implementation

66 Struktur Dan Hubungan Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance Structure

67 Kode Etik PerusahaanCode of Conduct

70 Whistleblowing SystemWhistleblowing System

71 Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

77 Dewan KomisarisBoard of Commissioners

80 DireksiBoard of Directors

82 Penilaian Terhadap Dewan Komisaris danDireksiAssessment of Boards of Commissioners and Directors

83 Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisDan DireksiComposition Diversity of The Boards of Commissioners and Directors

86 Komite AuditThe Audit Committee

90 Manajemen Risiko PerseroanCorporate Risk Management

94 Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

97 Laporan Komite AuditAudit Committee Report

99 Permasalahan HukumLegal Issues

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehDewan Komisaris Dan DireksiLegal Issues Faced by Commissioners andDirectors

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehPerusahaanLegal Issues Faced by The Company

99 Permasalahan Hukum Yang Dihadapi OlehEntitas AnakLegal Issues Faced by Subsidiaries

99 Akses dan Informasi Data PerusahaanData Access and Information Company

100 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

102 Visi dan Misi CSRCSR Vision and Mission

103 Pengembangan Sosial KemasyarakatanSocial Community Development

106 Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan(K3L)Safety, Health and Environmental (SHE)

107 Data PerusahaanCorporate Data

108 Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

112 Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

116 Data PerseroanCorporate Information

117 Lembaga dan Profesi PenunjangSupporting Institutions and Professionals

118 Struktur OrganisasiOrganizational Structure

119 Struktur Kepemilikan Perseroan dan Entitas AnakShareholding Structure of the Company and Subsidiaries

120 Pernyataan Tanggung Jawab Laporan Tahunan 2015Statement of Responsibility for the 2015 Annual Report

121 Laporan KeuanganKonsolidasianConsolidated Financial Statement

Page 210: Investing in Growth Market - · PDF file70 Whistleblowing System: Whistleblowing System 71: Rapat Umum Pemegang Saham ... seluas 13.4 hektar dengan konsep green mixed use Development

Investing in Grow

th Market

Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PT Cowell Development TbkHead Office Cowell Tower 3rd floor Jl. Senen Raya No. 135 Jakarta 10410Tel. (62 21) 3867868Fax. (62 21) 3862919Email : [email protected]

www.cowelldev.com

Investing In Growth Market

Investing in Growth MarketLaporan Tahunan 2015 Annual Report