-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 44
Bab 4
KONFIGURASI DHCP SERVER
DHCP adalah salah satu layanan server yang berfungsi untuk
meminjamkan IP Address
secara sementara kepada client. Sehingga apabila ada computer
yang baru dan ingin
bergabung, pengguna tidak perlu untuk melakukan konfigurasi IP
Address. Dengan layanan
ini computer yang baru tersebut akan mendapatkan IP dari server
yang telah anda setting.
Untuk melakukan konfigurasi server tersebut maka kita akan
melakukan konfigurasi pada file
1. Dhcpd.conf
2. Isc-dhcp-server
Perlu anda jadikan catatan untuk melakukan konfigurasi DHCP
Server pada debian versi 7 ini
maka anda memerlukan yang namanya DVD Binary ke 2. Apabila anda
tidak memilikinya
maka sewajarnya anda harus mendownload terlebih dahulu. Jika
anda sudah memilikinya
maka kita akan mulai untuk melakukan konfigurasinya, silahkan
anda ikuti step by step di
bawah ini untuk melakukannya.
1. Silahkan anda masuk kedalam terminal anda dan silahkan anda
login sebagai root.
Untuk langkah langkahnya silahkan anda baca bab 3. Langkah 1
3.
-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 45
2. Sesuai dengan apa yang saya sudah utarakan di atas silahkan
anda masukkan DVD
Binary 2 anda. Setelah terbaca oleh system anda. Maka langkah
berikutnya adalah
melakukan scaning terhadap packet software yang ada di dalam DVD
Binary 2.
Perintah yang dapat anda gunakan adalah apt-cdrom add kemudian
anda tekan
enter dan tunggu hingga selesai.
3. Setelah selesai maka langkah selanjutnya adalah melakukan
installasi perintah yang
kita gunakan untuk melakukan installasi adalah apt-get install
dhcp3-server
setelah itu silahkan anda tekan enter dan tunggu hingga proses
installasi selesai
dilakukan.
-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 46
4. Selanjutnya kita akan melakukan konfigurasi, file yang
pertama maka perintah yag
kita gunakan adalah nano /etc/dhcp/dhcpd.conf silahkan anda
tekan enter untuk
melanjutkan.
5. Selanjutnya jendela dhcpd.conf akan terbuka. Silahkan anda
cari script A slightly...
karena file tersebut yang akan kita modifikasi. Berikut adalah
panduan anda untuk
melakukan modifikasi.
Format di atas adalah format umum yang dapat anda gunakan
sebagai acuan. Untuk
pembelajaran maka saya akan mecontohkannya sebagai berikut.
Perlu anda jadikan
a slightly different configuration for an internal subnet.
subnet netmask { range ; options domain-name-server nsl.; option
domain-name ; option routers ; option broadcast-address ;
default-lease-time 600; ; max-lease-time 7200; }
-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 47
catatan silhkan anda hapus dahulu semua tanda pagar di depan
semua file yang akan
kita konfigurasi nantinya.
Anda bisa menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan. Setelah anda
selesai
melakukan konfigurasi silahkan anda lakukan save.
-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 48
6. Setelah anda melakukan save terhadap konfigurasi anda maka
langkah berikutnya
adalah menentukan interface mana yang akan kita gunakan untuk
memberikan DHCP
Server kita nantinya. Untuk mengeditnya silahkan anda gunakan
perintah nano
/etc/default/isc-dhcp-server
7. Kemudian silahkan anda tambahkan script eth0 silahkan anda
sesuaikan dengan
identitas interface anda. Script ini berada di paling bawah
sendiri.
-
Administasi Server Debian 7 Suppoted by:Admin-TKJ-SMKN1Mojokerto
Page 49
8. Setelah selesai silahkan anda save. Untuk mengakhiri. Langkah
terakhir adalah restart
konfigurasi anda. Dengan menggunakan perintah
/etc/init.d/isc-dhcp-server
restart. Tunggu hingga proses selesai.
9. Jika anda dalam restart pertama masih ada peringatan failed
anda jangan kawatir itu
sudah biasa terjadi. Silahkan anda mencoba untuk merestarnya
kembali. Maka akan
hilang peringatan tersebut. Jika masih ada saja maka silahkan
anda cek konfigurasi
anda. Apakah tidak ada kesalahan di dalamnya.