Top Banner

of 28

Implikasi Hybrid Pada 3 Raksasa Otomotif

Jul 13, 2015

Download

Documents

yukinoa
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

1

TEKNOLOGI DAN IMPLIKASI HYBRID SISTEM PADA 3 RAKSASA OTOMOTIF

Oleh:

Muhammad Haykal Djawas1200

2

UCAPAN TERIMA KASIH

Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang TEKNOLOGI DAN IMPLIKASI HYBRID SISTEM PADA 3 RAKSASA OTOMOTIF, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini memuat tentang TEKNOLOGI DAN IMPLIKASI HYBRID SISTEM PADA 3 RAKSASA OTOMOTIFyang sangat berbahaya bagi kesehatan seseorang. Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.

Penulis,

3

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Di era yang semakin maju ini, semua orang berlomba-lomba ingin menjadi yang terbaik. Untuk menjadi yang terbaik tentu ada beberapa faktor pendukung di dalamnya mulai dari pelayanan, produk, strategi marketing, inovasi, dll dari semua factor tersebut saya tertarik dengan inovasi, terutama di era yang serba maju dan serba instant ini ada kecenderungan bahwa manusia lebih cepat merasa tidak puas atau cepat bosan akan sesuatu hal. Dengan melakukan inovasi berarti suatu perusahaan akan bersiap diri dalam menghadapi tantangan di masa yang akan datang. Hal ini juga melanda dalam industri otomotif yang notabene merupakan suatu industri yang tiada henti dalam melakukan inovasi dengan alasan untuk selalu menjadi yang terbaik. Saat ini, masyarakat dunia sedang serius dalam menghadapi global warming atau pemanasan global. Perubahan Iklim Global atau dalam bahasa inggrisnya GLOBAL CLIMATE CHANGE menjadi pembicaraan hangat di dunia dan bahkan sempat diadakan Konferensi Internasional yang membahas tentang hal tersebut yang diselenggarakan di Nusa Dua Bali mulai tanggal 3 hingga 14 Desember 2007, diikuti oleh delegasi dari lebih dari 100 negara peserta. Salah satu penyebab perubahan iklim adalah Pemanasan Global (Global Warming). Pemanasan Global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi. Pemanasan Global disebabkan diantaranya oleh Greenhouse Effect atau yang kita kenal dengan EFEK RUMAH KACA. Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer.

4

Kenaikan konsentrasi gas CO2 ini disebabkan oleh kenaikan pembakaran bahan bakar minyak (BBM), batu bara dan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk mengabsorbsinya. Oleh karena itu wajar apabila saat ini seluruh industri otomotif mulai berlomba dalam menciptakan suatu inovasi teknologi ramah lingkungan dalam gas pembuangan mesin kendaraan. Sebagaimana kita tahu bahwa saat ini asap timbal kendaraan masih sering kita jumpai di jalan, baunya yang bikin sesak dan hitam pekat membuat kita merasa tidak nyaman. Tetapi, industri otomotif tentu tidak akan tinggal diam, apalagi hal ini didukung oleh kesadaran masyarakat bahwa global warming bisa saja terjadi apabila kita tidak aware (perhatian) dalam menyikapi industri apapun itu dan terutama industri otomotif yang memang menyumbangkan beberapa factor akan adanya global warming. Dengan maraknya berita pemanasan global telah membangkitkan semangat para ilmuwan untuk mengkampanyekan perlunya kerja sama internasional dalam mengatasi hal tersebut. Pemanasan global ini terjadi terutama karena pembakaran bahan bakar fosil, seperti batubara, minyak bumi, dan gas alam yang menghasilkan karbondioksida ke atmosfir. Berkaitan dengan hal tersebut, industri otomotif pun tergerak untuk berpacu dengan kondisi bumi yang semakin tua agar tidak semakin parah. Mereka seolah berlomba menciptakan inovasi kendaraan baru yang minim polusi dan memperbaiki sistem produksi kendaraan sehingga mampu mengurangi polusi lingkungan. Oleh karena itulah, bermunculan teknologi hibrida (hybrid) pada kendaraan. Teknologi hybrid menggabungkan mesin konvensional dengan motor elektrik pada kendaraan. Dengan demikian, secara signifikan, konsumsi bahan bakar serta polusi ke lingkungan bisa ditekan. Di tengah tingginya harga bahan bakar minyak di dunia saat ini, solusi teknologi hybrid merupakan satu alternatif yang menarik, khususnya bagi bangsa Indonesia. Selain mengurangi polusi, teknologi hybrid juga dapat mengurangi pemakaian bahan bakar hingga separuhnya. Teknologi ini menggabungkan motor bensin dengan motor listrik dan juga berfungsi sebagai generator untuk mengisi ulang baterai. Jadi, teknologi

5

mesin hybrid bensin listrik yang juga disebut sebagai salah satu eco-car (kendaraan ramah lingkungan). Sebagai penulis, saya sangat tertarik dalam mengangkat topik Inovasi Yang Dilakukan oleh 3 raksasa otomotif Jepang (Toyota, Honda, Nissan) dalam menciptakan mobil berteknologi Hybrid, dan implikasinya terhadap masyarakat Indonesia sebagai tugas kapita selekta ini, Hal ini dikarenakan untuk saat ini di segi otomotif dunia produsen mobil asal Jepang yang melakukan banyak investasi dalam inovasi mobil bermesin hybrid adalh 3 raksasa yaitu Toyota, Honda, dan Nissan. Bahkan banyak Negara eropa dan USA yang mengakui bahwa Jepang telah berhasil dengan menciptakan inovasi yang handal. Dan yang lebih menarik lagi ini semua berhubungan juga dengan Negara kita, sebab ada beberpa mobil dari pabrikan 3 raksasa Jepang yang memang sudah masuk dan dijual terbatas. Maka akan muncul pertanyaan bagaimana reaksi konsumen di Inonesia kelak? Saat ini sudah sering dilakukan ajang motor show di Jepang, Indonesia, dan beberapa Negara lainnya dan dalam agenda motor show tersebut selalu ada segmen mengenai mobil masa depan termasuk teknologi hybrid yang sudah mulai diproduksi dan disempurnakan bahkan rencananya akan diproduksi secara massal pada tahun 2020.

1.2

Identifikasi Masalah

1) Apakah pengertian inovasi berikut faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan inovasi, karakteristik inovasi dan juga apa sajakah tahapan proses kreatif itu? 2) Sejauh mana Inovasi yang telah diciptakan oleh perusahaan otomotif Jepang yang termasuk dalam the big three untuk menghadapi menghadapi global warming , dan apa saja produknya? 3) Bagaimana Masyarakat Indonesia menanggapi beberapa produk inovasi mobil hybrid yang masuk ke tanah air? Akankah bisa sukses dalam waktu dekat

6

BAB 2 PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Inovasi, karakteristik & Faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan inovasi.

Inovasi menurut Drucker (1996, p21) adalah suatu alat untuk memanfaatkan perubahan sebagai peluang bagi bisnis yang berbeda atau jasa yang berbeda. Rogers (1983) mengemukakan lima karakteristik inovasi: y keunggulan relatif (relative advantage) Keunggulan relatif adalah derajat di mana suatu inovasi dianggap lebih baik/ unggul daripada yang pernah ada. Hal ini dapat diukur dari beberapa segi, seperti segi ekonomi, prestise sosial, kenyamanan, dan kepuasan. Semakin besar keunggulan relatif dirasakan oleh pengadopsi, semakin cepat inovasi tersebut dapat diadopsi.

y

kompatibilitas (compatibility) Kompatibilitas adalah derajat di mana inovasi tersebut dianggap konsisten dengan nilai-nilai yang berlaku, pengalaman masa lalu, dan kebutuhan pengadopsi. Sebagai contoh, jika suatu inovasi atau ide baru tertentu tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku, inovasi itu tidak dapat diadopsi dengan mudah sebagaimana halnya dengan inovasi yang sesuai (compatible).

y

kerumitan (complexity)

7

Kerumitan adalah derajat di mana inovasi dianggap sebagai suatu yang sulit untuk dipahami dan digunakan. Beberapa inovasi tertentu ada yang dengan mudah dapat dimengerti dan digunakan oleh pengadopsi dan ada pula yang sebaliknya. Semakin mudah dipahami dan dimengerti oleh pengadopsi, semakin cepat suatu inovasi dapat diadopsi.

y

kemampuan diujicobakan (trialability) Kemampuan untuk diujicobakan adalah derajat di mana suatu inovasi dapat diuji coba batas tertentu. Suatu inovasi yang dapat diujicobakan dalam seting sesungguhnya umumnya akan lebih cepat diadopsi. Jadi, agar dapat dengan cepat diadopsi, suatu inovasi harus mampu mengemukakan keunggulannya.

y

kemampuan untuk diamati (observability) Kemampuan untuk diamati adalah derajat di mana hasil suatu inovasi dapat dilihat orang lain. Semakin mudah seseorang melihat hasil suatu inovasi, semakin besar kemungkinan orang atau sekelompok orang tersebut mengadopsi.

Semakin besar keunggulan relatif, kesesuaian, kemampuan untuk diujicobakan, dan kemampuan untuk diamati serta semakin kecil kerumitannya, semakin cepat inovasi dapat diadopsi. Rogers (1983) mengemukakan ada empat faktor yang mempengaruhi proses keputusan inovasi: struktur sosial (social structure). o Struktur sosial adalah susunan suatu unit sistem yang memiliki pola tertentu. Struktur ini memberikan keteraturan dan stabilitas perilaku setiap individu (unit) dalam suatu sistem sosial tertentu. Struktur sosial juga menunjukkan hubungan antaranggota dari sistem sosial. Hal ini dapat dilihat pada struktur organisasi suatu perusahaan atau struktur sosial masyarakat suku tertentu. Penelitian yang dilakukan oleh Rogers dan

8

Kincaid di Korea menunjukkan bahwa adopsi suatu inovasi dipengaruhi oleh norma sistem (system norms). o Norma sistem adalah suatu pola perilaku yang dapat diterima oleh semua anggota sistem sosial yang berfungsi sebagai panduan atau standar bagi semua anggota sistem sosial. Sistem norma juga dapat menjadi faktor penghambat untuk menerima suatu ide baru. Hal ini sangat berhubungan dengan derajat kesesuaian (compatibility) inovasi dengan nilai atau kepercayaan masyarakat dalam suatu sistem sosial. Jadi, derajat ketidaksesuaian suatu inovasi dengan kepercayaan atau nilai-nilai yang dianut oleh individu (sekelompok masyarakat) dalam suatu sistem sosial berpengaruh terhadap penerimaan suatu inovasi. pemimpin opini (opinion leaders). o Pemimpin opini yaitu orang-orang tertentu yang mampu mempengaruhi sikap orang lain secara informal dalam suatu sistem sosial. Pemimpin opini dapat menjadi pendukung inovasi atau sebaliknya, menjadi penentang. Ia (mereka) berperan sebagai model di mana perilakunya (baik mendukung atau menentang) diikuti oleh para pengikutnya. Jadi, pemimpin opini (opinion leaders) memainkan peran dalam proses keputusan inovasi. agen perubahan (change agent). o Agen perubahan merupakan bentuk lain dari pemimpin opini. Mereka sama-sama orang yang mampu mempengaruhi sikap orang lain untuk menerima suatu inovasi. Akan tetapi, agen peubah lebih bersifat formal yang ditugaskan oleh suatu agen tertentu untuk mempengaruhi kliennya. Agen peubah adalah orang-orang profesional yang telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan tertentu untuk mempengaruhi kliennya. Dengan demikian, kemampuan dan keterampilan agen peubah berperan besar

9

terhadap diterima atau ditolaknya inovasi tertentu. Sebagai contoh, lemahnya pengetahuan tentang karakteristik struktur sosial, norma dan orang kunci dalam suatu sistem sosial (misal: suatu institusi pendidikan), memungkinkan ditolaknya suatu inovasi walaupun secara ilmiah inovasi tersebut terbukti lebih unggul dibandingkan dengan yang sedang berjalan saat itu. Tahapan Proses Kreatif menurut David Cambell urutannya sebagai berikut 1) Persiapan (preparation): meletakan dasar, mempelajari latar belakang masalah, seluk beluk dan problematikanya. Meskipun tidak semua ahli kreatif, namun kebanyakan pencipta adalah ahli. Terobosan gemilang dalam suatu bidang hampir selalu dihasilkan oleh orang-orang yang sudah lama berkecimpung dan lama berpikir dalam bidang itu. Persiapan untuk kreativitas itu kebanyakan dilakukan atas dasar minat. Kesuksesan orang-orang besar tercapai dan bertahan, bukan oleh loncatan yang tiba-tiba, tetapi dengan usaha keras.

2) Konsentrasi (concentration): sepenuhnya memikirkan, masuk luluh, terserap dalam perkara yang dihadapi. Orang-orang kreatif biasanya serius, perhatiannya tercurah dan pikirannya terpusat pada hal yang mereka kerjakan. Tahap konsentrasi merupakan waktu pemusatan, waktu menimbang-nimbang, waktu menguji, waktu awal untuk mencoba dan mengalami gagal, trial dan error .

3) Inkubasi (incubation) : mengambil waktu untuk meninggalkan perkara, istirahat, waktu santai. Sebuah busur tak dapat direntang terus-menerus untuk jangka panjang tanpa bahaya patah. Maka kita perlu melarika diri dari perkara yang sedang kita selesaikan, masalah yang hendak kita pecahkan. Inkubasi merupakan saat di mana sedikit demi sedikit kita bebaskan dari kerutinan berpikir, kebiasaan bekerja, kelaziman pemakai cara.

10

4) Iluminasi : mendapatkan ide gagasan, pemecahan, penyelesaian, cara kerja, jawaban baru Bagian paling nikmat dalam penciptaan, tahap AHA! Ketika segalanya jelas, hubungan kaitan perkara gambling, dan penerangan untuk pemecahan masalah, jawaban baru tiba-tiba tampak laksana kilat. Reaksi keberhasilan itu biasanya tidak hanya teras di batin, tetapi juga diungkapkan keluar secara fisik.

5) Verifikasi/ Produksi : memastikan apakah solusi itu benar-benar memecahkan masalah. Tahap AHA!, betapa pun memuaskan, barulah merupakan akhir dari suatu awal. Masih ada pekerjaan berat yang harus dikerjakan. Kalau sudah menemukan ide, gagasan, pemecahan, penyelesaian, cara kerja baru, kita harus turun tangan mewujudkannya. Kecakapan kerja merupakan bagian penting dalam karya kreatif. Betapapun banyak ide, gagasan, ilham, impian bagus-bagus yang ditemukan, jika tidak dapat diwujudkan, semuanya akan lenyap bagai embun diterjang sinar matahari.. Maka orang kreatif harus memiliki kecakapan kerja baik secara pribadi maupun kelompok. Salah satu teori tradisional yang sampai sekarang banyak dikutip ialah teori Wallas yang dikemukakan tahun 1926 dalam bukunya The art of Thought (Piirto,1992), yang mengatakan bahwa proses kreatif meliputi empat tahap yaitu: (1) persiapan, (2) inkubasi, (3) iluminasi, (4) verifikasi. Pada tahap pertama, seseorang mempersiapkan diri untuk memecahkan masalah dengan belajar berpikir, mencari jawaban, bertanya kepada orang, dan sebagainya. Pada tahap kedua, kegiatan mencari dan menghimpun data/ informasi tidak dilanjutkan. Tahap inkubasi ialah tahap di mana individu seakan-akan melepaskan diri sementara dari masalah tersebut, dalam arti bahwa ia tidak memikirkan masalahnya secara sadar, tetapi mengeramnya dalam alam pra sadar. Tahap iluminasi ialah tahap timbulnya insght atauaha Erlebnis, saat timbulnya inspirasi atau gagasan baru, beserta proses-proses psikologis yang mengawali dan mengikuti munculnya inspirasi atau gagasan baru.

11

Tahap verifikasi atau tahap evaluasi ialah tahap dimana ide atau kreasi baru tersebut harus diuji terhadap realitas. Di sini diperlukan pemikiran kritis dan konvergen. Dengan perkataan lain, proses divergen (pemikiran kreatif) harus diikuti oleh proses konvergensi (pemikiran kritis).

2.2 Dunia Otomotif

Dunia otomotif merupakan dunia yang penuh dengan inovasi apabila tidak dilakukan inovasi maka dunia otomotif (khususnya mobil dalam hal ini) akan redup. Dari awal mulanya cikal bakal mesin mobil diciptakan oleh henry Ford sampai saat ini telah banyak penemuan atau inovasi - inovasi baru terus menerus setiap tahunnya. Apabila kita napak tilas sedikit perjalanan dunia otomotif dunia awal mulanya tidak ada mobil yang memakai AC (air conditioner), semua serba terbuka, tidak ada atap, hingga sampai saat ini mobil sudah canggih ada yang bertransmisi automatic, manual bahkan menggunakan triptonic yang memadukan keduanya. Di bagian interior umumnya mobil terdapat AC, jok kulit yang empuk, air bag, bahkan radio, mp3 hingga tv. Itu semua demi 1 alasan yaitu kenyamanan pengendara mobil itu sendiri Selain itu dari segi exterior mobil saat ini menyediakan berbagai macam warna yang bagus, menarik dan mengagumkan dibanding tahun-tahun terdahulu yang hanya memproduksi warna basic sepert hitam, putih, dll. Selain itu di bagian mesin terdapat berbagai macam inovasi mulai dari kecepatan mesin dan sampai pada mesin yang bisa menghemat bahan bakar, adapun mesin mesin anyar adalah doh-c, soh-c, i-dsi, v-vti, dll. Inovasi tidak berhenti sampai disitu, bahkan apabila dulu kita menyeti mobil terasa berat sekarang tidak lagi serba ada teknologi yang ditemukan yaitu power sterring yang memudahkan pengendara menyetir.

12

Dari semua itu ada istilah besar yang mewakili semua yaitu inovasi tiada henti, tanpa adanya inovasi mustahil hal-hal diatas tersebut ada. Hingga muncul teknologi mesin hybrid untuk masa depan demi kelangsungan hidup lebih baik

2.2.1 Macam-Macam perusahaan Otomotif Dunia

Di dunia ini ada beberapa industri otomotif (mobil ) anta lain seperti : Honda Motor Co., Ltd. o Honda Motor Co., Ltd. adalah produsen mobil, truk, sepeda motor dan skuter asal Jepang. Mereka juga membuat kendaraan segala medan (ATV), generator listrik, mesin kelautan, dan peralatan taman.

o Honda didirikan pada 24 September 1948 oleh Soichiro Honda. Dengan lebih dari 14 juta mesin pembakaran dalam dibuat setiap tahun, Honda merupakan produsen mesin terbesar di dunia. Pada 2004, perusahaan ini mulai memproduksi motor diesel, yang sangat tenang dan tidak membutuhkan penyaring untuk dapat melewati standar polusi.

o Honda menggunakan merk Acura untuk mobil mewahnya di Amerika Utara. Mobil Honda terkenal dengan daya tahan dan jarang rusak. Honda di Indonesia paling terkenal dengan sepeda motornya.

o Honda bermarkas di Tokyo. Saham mereka diperdagangkan di Bursa Saham Tokyo, Bursa Saham New York, dan juga perdagangan di Osaka,

13

Nagoya, Sapporo, Kyoto, Fukuoka, London, Paris dan Swiss. American Honda Motor Co., bermarkas di Torrance, California.

o spesifikasi mesin Honda antara lain V-tec dan i-dsi

o Produk-Produk Honda antara lain Jazz, Fit, City, Civic, Accord, CRV, WRV, YRV, oddesy, Legend, dll Toyota o Toyota didirikan oleh Sakichi Toyoda, Toyota Motor Corporation pada September 1933 sebagai divisi mobil Pabrik Tenun Otomatis Toyota. Divisi mobil perusahaan tersebut kemudian dipisahkan pada 27 Agustus 1937 untuk menciptakan Toyota Motor Corporation.

o Toyota merupakan pabrikan mobil terbesar ketiga di dunia dalam unit sales dan net sales. Pabrikan terbesar di Jepang ini menghasilkan 5,5 juta unit mobil di seluruh dunia. Jika dihitung, angka ini ekuivalen dengan memproduksi 1 unit mobil dalam 6 detik.

o Untuk beberapa negara, Toyota mengembangkan market Premium, prototipe Lexus LS 400 lahir dan mengagetkan pasar mobil di Detroit dan Los Angeles Auto Show. Konsep penamaan lain ini melepaskan diri dari image mobil rumahan tangguh, membuat Lexus mudah diterima di pasar Amerika Serikat. Kalangan pengamat otomotif mengatakan ketika berada di dalam mobil Lexus, orang akan lupa kalau itu buatan Toyota-Jepang, pabrikan mobil yang usaha awalnya berangkat dari industri tekstil.

o Spesifikasi mesin yang diciptakan antara lain vvti, d4d, dll.

14

o Spesifikasi produk mobil yang diciptakan antara lain Lexus, Vios, Yaris, Camry, Land Cruiser, Kijang, Avanza, dll. Nissan Motor Company, Ltd o Nissan Motor Co., Ltd., atau Nissan Motors atau cukup disingkat Nissan, adalah sebuah industri otomotif Jepang yang dulunya memasarkan produk dengan merek Datsun sampai 1983. Kantor utamanya terletak di wilayah Ginza dari Ch -ku, Tokyo tetapi Nissan merencanakan akan

memindahkan kantor utama mereka ke Yokohama, Kanagawa pada 2010, dimana konstruksi sudah dimulai pada 2007. o Nissan juga merupakan salah satu dari 3 perushaan raksasa Jepang dalam industri otomotif (mobil). o Nissan adalah perusahaan otomotif terbesar kedua di Jepang setelah Toyota dan merupakan salah satu dari tiga penyaing utama Asia di Amerika Serikat. o Spesifikasi Produk mobil yang ada seperti:

A. Kelas Mobil Sedan, Station Wagon, dan Sport Coupe y Nissan March / Nissan Micra y Nissan Note Nissan Cherry y Nissan Pulsar Nissan Sunny / Datsun 210 y y Nissan Tiida Nissan Wingroad Nissan Violet / y y y y y y y y Nissan Stanza Nissan Altima Nissan Primera Nissan Avenir Nissan Silvia Nissan Laurel Nissan Cefiro Nissan Teana Nissan Maxima y y y y y y y Nissan Leopard Nissan Stagea Nissan Skyline Nissan Fairlady Z Nissan Cedric / Nissan Gloria Nissan Cima Nissan Bluebird / Datsun 180B

B. Mobil mewah Infiniti

15

y y y

Infiniti G20 Infiniti G35 Infiniti I

y y

Infiniti M30 Infiniti J30

y

Infiniti M35 / Infiniti M45

y

Infiniti Q45

C. Mobil SUV

y y

Nissan X-Trail Nissan Murano

y y

Nissan Terrano Nissan Pathfinder

D. Mobil MPV

y y y

Nissan Cube Nissan Tino Nissan Livina

y

Nissan Grand Livina

y y y

Nissan Bassara Nissan Presage Nissan Elgrand

y

Nissan Serena

E. Kendaraan Komersial

y y

Datsun Sena Datsun Pick-up / Nissan Frontier

y

Nissan Caravan / Nissan Urvan

y y

Nissan Cabstar Nissan Civilian

y

Nissan Caball

Honda, Toyota, dan Nissan bisa dikatakan sebagai 3 perusahaan otomotif terbesar yang ada di Jepang saat ini dan bahkan juga merupakan termasuk 10 besar perusahaan otomotif (mobil) di dunia. Saat ini, mereka sedang berlomba menciptakan suatu inovasi dalam produk mobil mereka. Adapun inovasi itu disebut teknologi hybrid yang di pelopori oleh Toyota Motor Corporation yang memperkenalkan Toyota Prius

16

sebagai andalan mereka. Teknologi hybrid ini sendiri diperkirakan akan diproduksi secara massalh antara 5 s/d 10 tahun mendatang dan akan digunakan sebagai kendaraan seperti saat ini. Teknologi Hybrid Teknologi Mobil hybrid yang dipopulerkan oleh Toyota dan Honda ini, Sebagai solusi menghemat BBM dan mengatasi pencemaran lingkungan. Cara kerja mesin listrik dengan prinsip regenerative (isi ulang/recharging saat kendaraan sedang beroperasi) pada mesin hybrid, berbeda dengan mobil tenaga listrik penuh. Mobil tersebut tidak bisa mengisi ulang listriknya. Bila listriknya habis, Batterai/aki harus di-charge secara khusus dengan waktu 8 hingga 12 jam (untuk teknologi charger onboard). Khusus mesin hybrid, mesin listriknya bisa mengisi ulang ke aki dengan memanfaatkan kinetic energy saat mengerem (regenerative brakeing). Bahkan sebagian energi mesin dari mesin bensin/solar/bio fuel saat berjalan listriknya bisa disalurkan untuk mengisi batterai/aki. Dengan sistem operasi seperti ini maka akan terjadi penghematan BBM. Di Kota Tokyo Jepang, truk dan bus sudah banyak yang memakai tenaga mesin system hybrid karena dinilai amat efisien/hemat BBM dan mengurangi polusi. Jenis mesin hybrid secara umum ada yang memakai sistem paralel dan sistem seri, namun yang paling umum adalah parallel. Mesin listrik pada kendaran hybrid sebenarnya hanyalah sebagai penunjang atau bisa disebut booster, pada mesin utama yang memakai bensin ataupun solar. Mesin listrik yang kecil pada kendaraan jenis hybrid tak akan kuat menjalankan mobil secara normal. Perkembangan teknologi mesin hybrid memang kini semakin pesat. Begitu pula dalam pengisian ulang listriknya yang semakin canggih, cepat, dan tenaga mesin listriknya semakin besar. Teknologi hybrid menggabungkan mesin konvensional dengan motor elektrik pada kendaraan. Dengan demikian, secara signifikan, konsumsi bahan bakar serta polusi ke lingkungan bisa ditekan. Di tengah tingginya harga bahan bakar minyak di dunia saat ini, solusi teknologi hybrid merupakan satu alternatif yang menarik, khususnya bagi

17

bangsa Indonesia. Selain mengurangi polusi, teknologi hybrid juga dapat mengurangi pemakaian bahan bakar hingga separuhnya. Teknologi ini menggabungkan motor bensin dengan motor listrik dan juga berfungsi sebagai generator untuk mengisi ulang baterai. Jadi, teknologi mesin hybrid bensin listrik yang juga disebut sebagai salah satu eco-car (kendaraan ramah lingkungan).

Cara kerja Mesin Mobil Berteknologi Hybrid Sistem Hybrid menggabungkan kelengkapan terkuat dua jenis sumber daya motor listrik dan mesin pembakaran internal. Untuk mengerti lebih jauh bagaimana teknologi Hybrid memanfaatkan kedua dunia tersebut, kita bandingkan bagaimana sebuah mobil konvensional dan mobil listrik bekerja. Kerja mobil Konvensional Kerja mobil Listrik Kerja mobil Hybrid Mobil konvensional mengandalkan sumber tenaganya dari bahan bakar, seperti bensin, solar, atau gas untuk bergerak. Pemanfaatan mesin pembakaran internal, tenaga dari hasil pembakaran bahan bakar dimanfaatkan dan diubah menjadi gerakan, yang mampu menggerakkan mobil. Walaupun secara umum menunjukkan kinerja yang baik dengan harga yang murah, mobil konvensional mengeluarkan emisi gas buang yang tinggi dan menciptakan polusi yang banyak dan terus menghabiskan sumber daya alam. Mobil tenaga listrik tidak membutuhkan apapun dari pembakaran. Listrik diubah menjadi tenaga melalui motor listrik, untuk menggerakkan mobil. Sekalipun mobil bertenaga listrik ini ramah lingkungan, tidak bising dan memiliki akselerasi yang baik, dia membutuhkan pengisian dan infrastruktur yang tepat. Hal ini membuat mobil bertenaga listrik menjadi tidak praktis.. Mobil hybrid menggunakan kombinasi dari motor listrik dan pembakaran di mesin, dengan memaksimalkan kekuatan dari kedua sumber daya tersebut disamping saling

18

mengisi kekurangannya. Hasilnya adalah efisiensi konsumsi bahan bakar dengan performa yang luar biasa.

Tipe-Tipe dari Sistem Hybrid y y Series Hybrid System Terdiri dari pembakaran internal di mesin yang membakar bensin, solar atau gas dengan semua komponen yang terhubung secara seri. y y Parallel Hybrid System Pembakaran di ruang mesin merupakan penghasil tenaga utama, sedangkan tenaga aki merupakan tenaga pendukung. Oleh sebab itu pengefisienan bahan bakar adalah dengan membatasi konsumsinya. y y Series Parallel Hybrid System Merupakan gabungan antara kedua system seri dan parallel.

Toyota Corp terhadap inovasi mesin mobil berteknologi Hybrid Saat ini Toyota boleh dikatakan sebagai pioneer dan juga market leader dalam pangsa pasar mobil berteknologi mesin hybrid. Toyota juga merupakan pencetus awal munculnya mesin berteknologi hybrid. Hal ini dikarenakan tag line Toyota yang mengambil tema Moving Forward. Moving Forward adalah masa depan kita. Toyota percaya bahwa tidak ada yang sempurna, hanya ada yang lebih baik. Moving Forward tidak hanya sekedar membuat mobil. Lebih dari itu, bagaimana meningkatkan kualitas hidup dan memberikan kontribusi kepada masyarakat kita. Hasil dari pengembangan ini adalah Toyota Hybrid System. Sebuah teknologi revolusioner yang akan menyelaraskan kedua dunia.Di satu sisi, Toyota Hybrid System difokuskan untuk mengurangi polusi dan menjaga sumber daya yang berharga, disaat yang bersamaan mampu memberikan sebuah pengalaman yang mengasyikkan dalam berkendara.

19

Intinya, Toyota Hybrid System didesain untuk mengarahkan kita menuju masa depan. Pada saat kita menghadapi masa depan, hanya ada satu arah kemana kita akan bergerak. Dalam Koran Jakarta edisi Rabu 28 Oktober 2009 dikatakan bahwa Dalam 6 bulan terakhir, Toyota Motor co sudah menjual 1 juta unit mobil hibrida, sebagian besar Prius. Toyota Prius merupakan revolusi pertama Toyota terhadap teknologi ramah lingkungan, sudah 3 tahun merambah pasar eropa dan AS. Mobil ini juga meraih title Best Selling Hybrid Model, bahkan lebih lanjut dikatakan bahwa Prius telah terjual 1.429.300 unit yakni 467.700 unit di Jepang dan 954.500 tersebar di 50 negara lainnya.

2.3.1 Produk-Produk yang telah dihasilkan Toyota dengan menggunakan mesin berteknolgi Hybrid

Saat ini, Toyota selaku pencetus munculnya mobil bermesin hybrid memiliki bebrapa merk mobil dengan teknologi hybrid, antara lain: y y y y y y y Toyota Prius (sedan) Toyota Prius Gen-3 Highlander Hybrid (SUV) RX 400 SUV 9 (SUV) Camry hybrid (sedan Luxury) Lexus LS 600 HL (sedan Luxury) dll

Honda Motor Co., Ltd. Terhadap inovasi mesin mobil berteknologi Hybrid Saat ini, bisa dkatakan bahwa Honda merupakan saingan terberat dari Toyota baik dalam produksi mobil konvensional maupun teknologi hybrid. Bisa dikatakan bahwa

20

saat ini dan seterusnya Toyota akan merasa tersaingi dengan adanya inovasi inovasi yang terus menerus dilakukan Honda. Salah satu bukti keberhasilan Honda adalah Komite Japan Automotive Hall of Fame telah memberikan penghargaan Car of the Year 2009-2010 untuk Honda Insight. Organisasi nirlaba tersebut menentukan tiga faktor untuk memenangkan Insight, yaitu (1) harga, (2) performa dan emisi gas buang, (3) performa dan konsumsi bahan bakar pada kecepatan sedang konstan dan tinggi yang dihasilkan IMA (Integrated Motor Assist). Di Jepang, Insight dijual 1.890.000(sudah termasuk pajak konsumsi untuk tipe G) atau sekitar Rp 200 juta. Karena lebih murah dari Prius, pada April 2009, best selling di Jepang. Dengan ini pula, persaingan Insight vs Prius makin seru. Karena, minggu lalu, Prius juga diberi predikat sebagai Car of the Year 2009 oleh wartawan Jepang di Tokyo Motor Show 2009.

2.4.1 Produk-Produk yang telah dihasilkan Honda dengan menggunakan mesin berteknolgi Hybrid

1. Honda Insight 2. Honda CR-Z 3. Honda Fit

Nissan Motor Company, Ltd terhadap inovasi mesin mobil berteknologi Hybrid Selain Toyota dan Honda, masih ada 1 raksasa otomotif di Jepang. Nissan, atau yang dulu dikenal dengan nama Datsun juga tidak mau kalah dengan turut menciptakan

21

mobil bertenaga hybrid. Nissan mencoba menyasar kendaran serbaguna (Multi Purpose Vehicle/MVP). Kantor berita Jepang, Nikkei melaporkan Nissan Serena akan dibuatkan versi hibridanya dan ditargetkan akan masuk pasar 2011. Nissan Motor Co untuk pertamakali meluncurkan sketsa kendaraan komersial berbasis listrik pada perhelatan Tokyo Motor Show ke-41 (TMS) , di Chiba Jepang. Sementara Toyota Motor Corp juga tidak mau ketinggalan.Kedua produk yang dipertontonkan raksasa otomotif Jepang tersebut menjadi tanda seriusnya pengembangan mobil nol emisi untuk masa mendatang. Tetapi memang bisa jujur dikatakan, Nissan memiliki tugas berat dalam melawan keperkasaan Toyota dan Honda dalam segmen mobil hybrid ini. Hal ini dikarenakan Nissan merupakan yang paling baru dalam memasuki pasar mobil hybrid.

2.5.1 Produk-Produk yang telah dihasilkan Nissan dengan menggunakan mesin berteknolgi Hybrid

1. Nissan Serena Hybrid 2. Nissan Altima Hybrid 3. Nissan Teana Hybrid

Bagaimana pasar Indonesia Menyikapi Perderan mobil hybrid? Persaingan sengit di segmen kendaraan bermesin hybrid juga akan terjadi di tanah air. Pada tahun depan Toyota Prius gen-3 yang diluncurkan pada ajang The 17th Indonesia International Motor Show (IIMS) 2009 bakal mendapat dua pesaing tangguh Mercy s400 blue hybrid dan Lexus LS600HL yang juga diproduksi oleh Toyota. Lexus LS600HL akan meramaikan pasar nasional pada Januari 2010 Pemasaran produk hibrida kedua yang dibawah Group astra akan memanfaatkan skema kerjasama Indonesia Japan Economic Partnership Agrrement. Maka bea

22

masuk produk ini hanya 8% karena mengusung mesin 3000 cc keatas. Sedangkan pada 2012 tarif yang dikenakan akan 0%. Selain itu Camry Hybrid juga direncanakan akan di jual di Indonesia setelah dirakit terlebih dahulu di Thailand. Direktur pemasaran TAM Joko Trisyanto mengatakan bahwa pihaknya memang belum menangkap sinyal untuk membawa camry hybrid ke tanah air dalam waktu dekat, hal ini dikarenakan bea masuk dan impor ke Indonesia yang sangat mahal. Mungkin saja mobil itu akan masuk dengan memanfaatkan skema free trade area (FTA) sesame anggota ASEAN dengan bea impor hanya sekitar 5%. Di Indonesia sendiri sebenarnya untuk minat mobil jenis hybrid cukup tinggi. Terutama dengan hadirnya Toyota Prius gen-3 di Indonesia. Hanya saja masyarakat masih banyak yang megeluh mengenai harganya yang terlalu tinggi yaitu sekitar Rp 585.000.000,- per unit. Harga mobil hybrid di Indonesia mahal karena belum adanya intensif dari pemerintah. Apabila ada intensif sudah pasti harga akan jauh lebih murah dan Toyota prius akan lebih laku lagi. Pengamat otomotif Suhari Sargo mengungkapkan bahwa meski secara tren ada peningkatan, kehadiran produk mobil hybrid tidak akan mendongkrak penjualan mobil secara signifikan, hal iitu disebabkan karena beberapa alasan, antara lain harga yang mahal, dan masih minimnya infrastruktur pendukung di Indonesia. Selain itu kondisi jalan di Indonesia buruk dan juga pasokan listrik yang terkadang masih menghantui masyarakat atau kebanyakan pasokan listrik yang tidak memadai. Jadi bisa dikatakan untuk pasar di Indonesia memang masih agak sulit. Mungkin akan bisa benar benar dilaksanakn di 5 tahun mendatang.

2.6.1 Artikel Artikel mengenai harapan adanya keringanan biaya pajak mobil Hybrid

Saduran dari inilah.com

23

INILAH.COM, Tokyo - PT Toyota Astra Motor (TAM) berharap, pemerintahan baru Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dapat memberikan insentif penurunan pajak bagi produk mobil hybrid, sehingga dapat mendorong pengembangan pasar kendaraan yang ramah lingkungan dan hemat bahan bakar di Indonesia. Pemberian insentif pajak dapat menurunkan harga mobil hybrid secara signifikan sehingga mampu menjangkau daya beli masyarakat Indonesia, kata Diruektur PT TAM, Johnny Darmawan yang ditemui di Tokyo, Rabu, saat menghadiri persiapan pameran otomotif terbesar di Jepang, Tokyo Motor Show (TMS) 2009. Menurut dia, dari hasil riset dan penjajakan pasar yang dilakukan TAM atas mobil Prius hybrid, diketahui bahwa minat masyarakat Indonesia untuk membeli kendaraan tersebut cukup besar."Hanya saja mereka banyak yang mundur begitu mengetahui harganya masih cukup tinggi untuk ukuran sebagian besar masyarakat di Indonesia," katanya. Ia menambahkan, Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu lalu sebenarnya sudah pernah menyampaikan niat pemerintah memberikan insentif khusus bagi pengembangan kendaraan bermotor yang menggunakan energi alternatif. Meskipun dirinya belum dapat memastikan secara rinci insentif khusus yang akan diberikan, namun komitmen awal tersebut setidaknya bisa membangkitkan semangat produsen otomotif nasional untuk terus mengembangkan konsep kendaraan ramah lingkungan (eco car). Terlebih dengan harga minyak mentah dunia yang terus berfluktuasi pada level tinggi sehingga keberadaan eco car sudah menjadi tuntutan pasar global dewasa ini. Johnny mengatakan, adanya insentif pajak akan membuat harga mobil hibrida dapat turun hingga 30 persen. Saat ini mobil Prius hybrid generasi ketiga yang dipasarkan di Indonesia harga jualnya berkisar Rp585 juta per unit. Jika insentif pajak tersebut diterapkan maka harganya bisa turun antara Rp400-Rp450 juta per unitnya. "Kisaran harga itu memang yang dapat dijangkau konsumen di Indonesia," katanya. Di negara lain semacam Jepang dan Thailand, pengembangan mobil hybrid mendapat dukungan penuh dari pemerintah mengingat kendaraan jenis ini mampu menekan

24

pemakaian bahan bakar minyak (BBM). Karena itu, tidak mengherankan harga jual mobil hybrid di kedua negara tersebut bisa sangat kompetitif. Namun ia tetap optimis, pasar mobil hybrid di dalam negeri juga dapat berkembang dengan baik asalkan didukung oleh infrastruktur dan regulasi pajak yang kondusif. "Kami yakin jika ada insentif pajak, penjualan mobil hybrid bisa naik secara signifikan dari rata-rata 2-4 unit per bulan sekarang menjadi sekitar 40 unit per bulan," katanya. Johnny Darmawan mengatakan, pengembangan pasar mobil hibrida juga akan membantu program pemerintah dalam penggunaan energi alternatif sekaligus menurunkan kadar gas emisi karena mobil jenis ini memadukan energi penggerak BBM dan listrik. Dengan teknologi hybrid yang dikembangkan Toyota Prius saat ini, mampu menempuh jarak 38 kilometer untuk setiap satu liter bensin, katanya.[Tom]

Saduran dari harian Antara News.com Tokyo (ANTARA News) - PT Toyota Astra Motor (TAM) berharap, pemerintahan baru Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dapat memberikan insentif penurunan pajak bagi produk mobil hybrid sehingga dapat mendorong pengembangan pasar kendaraan yang ramah lingkungan dan hemat bahan bakar di Indonesia. Pemberian insentif pajak dapat menurunkan harga mobil hybrid secara signifikan sehingga mampu menjangkau daya beli masyarakat Indonesia, kata Diruektur PT TAM, Johnny Darmawan yang ditemui di Tokyo, Rabu, saat menghadiri persiapan Tokyo Motor Show (TMS) 2009. Menurut dia, dari hasil riset dan penjajakan pasar yang dilakukan TAM atas mobil Prius hybrid, diketahui bahwa minat masyarakat Indonesia untuk membeli kendaraan tersebut cukup besar. "Hanya saja mereka banyak yang mundur begitu mengetahui harganya masih cukup tinggi untuk ukuran sebagian besar masyarakat di Indonesia," katanya. Ia menambahkan, Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu lalu sebenarnya sudah pernah menyampaikan niat pemerintah memberikan insentif khusus bagi pengembangan kendaraan bermotor yang menggunakan energi alternatif.

25

Meskipun dirinya belum dapat memastikan secara rinci insentif khusus yang akan diberikan, namun komitmen awal tersebut setidaknya bisa membangkitkan semangat produsen otomotif nasional untuk terus mengembangkan konsep kendaraan ramah lingkungan (eco car). Terlebih dengan harga minyak mentah dunia yang terus berfluktuasi pada level tinggi sehingga keberadaan eco car sudah menjadi tuntutan pasar global dewasa ini. Johnny mengatakan, adanya insentif pajak akan membuat harga mobil hibrida dapat turun hingga 30 persen. Saat ini mobil Prius hybrid generasi ketiga yang dipasarkan di Indonesia harga jualnya berkisar Rp585 juta per unit. Jika insentif pajak tersebut diterapkan maka harganya bisa turun antara Rp400-Rp450 juta per unitnya. "Kisaran harga itu memang yang dapat dijangkau konsumen di Indonesia," katanya. Di negara lain semacam Jepang dan Thailand, pengembangan mobil hybrid mendapat dukungan penuh dari pemerintah mengingat kendaraan jenis ini mampu menekan pemakaian bahan bakar minyak (BBM). Karena itu, tidak mengherankan harga jual mobil hybrid di kedua negara tersebut bisa sangat kompetitif. Namun ia tetap optimis, pasar mobil hybrid di dalam negeri juga dapat berkembang dengan baik asalkan didukung oleh infrastruktur dan regulasi pajak yang kondusif. "Kami yakin jika ada insentif pajak, penjualan mobil hybrid bisa naik secara signifikan dari rata-rata 2-4 unit per bulan sekarang menjadi sekitar 40 unit per bulan," katanya. Johnny Darmawan mengatakan, pengembangan pasar mobil hibrida juga akan membantu program pemerintah dalam penggunaan energi alternatif sekaligus menurunkan kadar gas emisi karena teknologi hybrid memadukan energi penggerak BBM dan listrik. Dengan teknologi hybrid yang dikembangkan Toyota Prius saat ini, mampu menempuh jarak 38 kilometer untuk setiap satu liter bensin, katanya.(*)

26

BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Bila dilihat dari pengertian inovasi, kreativitas, proses dan lainnya, maka dapat ditarik sebuah kesimpulan, bahwa inovasi dan kreativitas sangatlah menentukan hasil yang akan dicapai oleh seseorang maupun perusahaan, karena hanya dengan sedikit saja kita mau berpikir dan mengubah konsep yang lama, maka akan tercipta sebuah jalan keluar yang baru untuk menyelesaikan berbagai persoalan baik itu di perusahaan maupun lingkungan sekitar. Tujuh proses tersebut merupakan gambaran bagaimana inovasi tersebut dapat diperoleh dan juga walaupun inovasi tersebut dapat dimunculkan, namun tetap saja dibutuhkan sebuah mental yang kuat untuk membuat inovasi tersebut dapat diterapkan dengan baik dan dapt berjalan dengan lancar, yaitu mental entrepreneurship, karena hanya orang-orang yang memiliki mental entrepreneurship sajalah yang mampu memimpin inovasi dan beradaptasi dengan perubahan-perbahan yang ada di lingkungan sekitarnya.

The Big three otmotif Jepang yang kita kenal dengan Toyota, Honda, Nissan telah sama-sama menciptakan mobil berteknologi hybrid. Akan tetapi menurut analisa saya Toyota tetap yang paling baik dalam hal inovasi mobil hybrid, selain sebagai pemain pertama Toyota Prius yang diusungnya menjadi andalan di kelas mobil hybrid juga laku keras di pasaran. Disusul oleh Honda yang mengusung Honda insight sebagai andalannya baru terakhir diikuti oleh Nissan.

27

Untuk itu Nissan dan Honda harus berupaya keras mengejar ketinggalan mereka dengan inovasi yang lebih mutakhir lagi. Indonesia sepertinya masih belum bisa dikatakan sebagai sasaran pangsa pasar mobil bermesin hybrid. Hal ini dikarenakan daya beli masyarakat yang kurang meskipun minat terhadap mobil hybrid di Indonesia tinggi. Kehadiran produk mobil hybrid di Indonesia tidak akan mendongkrak penjualan mobil secara signifikan, hal iitu disebabkan karena beberapa alasan, antara lain harga yang mahal, dan masih minimnya infrastruktur pendukung di Indonesia. Selain itu kondisi jalan di Indonesia buruk dan juga pasokan listrik yang terkadang masih menghantui masyarakat atau kebanyakan pasokan listrik yang tidak memadai. Jadi bisa dikatakan untuk pasar di Indonesia memang masih agak sulit. Mungkin akan bisa benar benar dilaksanakn di 5 tahun mendatang.

3.2 SARAN

Ada baiknya kita terus mengasah inovasi dalam diri kita. Ingat tanpa adanya inovasi maka dunia ini akan statis dan tidak dinamis. Termasuk adanya mobil berteknologi hybrid adalah hasil ari inovasi itu senidri. Nissan sebaiknya terus giat dalam meluncurkan produk-produk handal dalam mobil hybrid. Hal ini untuk menyikapi ketertinggalan dengan Toyota dan Honda.

Ada baiknya pemerintah Indonesia memikirkan ntuk memberikan intensif khusus ataupun potongan pajak bagi kendaraan bermesin hybrid. Hal ini toh juga untuk demi kepentingan bersama dalam artian udara yang lebih sehat lagi nantinya. Selain itu juga apabila ada pemberlakuan pemotongan pajak maka

28

pendongkrakan penjualan mobil akan lebih bergairah lagi oleh karena itu pemerintah juga semakin untung. Hasil pajak yang diterima oleh Negara hendaknya jagan di korupsi. Ada baiknya budaya itu diberantas, lalu uang pajak dari masyarakat itu benar-benar difokuskan untuk pengadaan pasokan listrik yang memadai dan juga penyempurnaan infrastruktur termasuk jalan raya.