Tugas: 4 Kelas: CMata Kuliah: Perencanaan Sumber Daya
PerusahaanImplementasi Software OpenERPKasus Global Bike
Incorporated
Anggota Kelompok: NamaNRPNilai
Rizal M Solichudin5210100135
Helmi Setiawan5210100159
JURUSAN SISTEM INFORMASIFAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASIINSTITUT
TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER2012Komentar:
Daftar IsiDaftar Isi2Daftar Gambar4Daftar Tabel71.Manajer GBI
masih bingung dengan apa yang mereka dapatkan dalam modul product.
Ada tulisan real stock dan virtual stock. Jelaskan konsep real
stock dan virtual stock! Mengapa itu terjadi ? jelaskan dengan
printscreen pada openERP.82.GBI membuat warehouse baru di Jerman.
Jelaskan cara memasukkan informasi tersebut dan bagaimana
keterlibatan warehouse dalam proses bisnis. Kemudian simulasikan
order pembelian oleh pelanggan hingga pengiriman (jenis barang,
jumlah barang dan supplier bebas namun harus berbeda-beda) bagi 5
penjualan di Amerika dan 5 penjualan di Jerman. Perhatikan juga
letak customer yang dilayani dan pengadaan pada masing-masing
warehouse yang ada13Pengadaan Warehouse Amerika :17Pengadaan
Warehouse Germany :19Pembelian di Amerika :23DC Bikes23Big Apple
Bikes25Pembelian di Germany :29Capital Bikes293.Melanjutkan nomor
2, buat invoice yang terkait dengan transaksi-transaksi penjualan
tersebut ! Jelaskan konsep invoice yang ada dalam OpenERP! Bedakan
antara Open, Draft dan PRO FORMA ?354.Global Bike ingin menambahkan
satu produk baru berdasarkan hasil riset mereka. satu BoM baru PRTR
Mountain Bike. Berikut adalah keterangan lengkap mengenai BoM nya:
(type phantom)385.Jumlah real stock di gudang tidak diperbolehkan
untuk mencapai 0 untuk mencegah terjadinya biaya stock out
(kerugian karena kehilangan potensi penjualan karena stok kosong).
Bagaimana cara manajer Global Bike melakukan otomatisasi pengadaan
bahan baku secara otomatis sebelum stok berada pada tingkat
tertentu (misalkan DXTR1000 tidak boleh mencapai kurang dari 10 di
gudang) ? Jelaskan juga yang dimaksud Min Quantity dan Max Quantity
yang ada di dalamnya !446.Bagaiamana status waiting goods pada
production order bisa terjadi? Jelaskan langkah-langkahnya dalam
bentuk print screen di openERP !467.Jika proses pembuatan Deluxe
Tour Roadcycle DXTR200 membutuhkan 4 fase kerja dalam workcenter
yaitu perangkaian frame, pemasangan ban, pengecatan, pemasangan
final dan tiap harinya terdapat 2 shift kerja. Simulasikan
integrasi antara workcenter dan routing dan jelaskan!488.Suatu hari
terdapat customer Fahrpott yang ingin memesan barang 100 barang
Deluxe Tour Roadcycle DXTR200 dari GBI. Tetapi, kondisinya, jumlah
barang tersebut saat itu adalah 0. Lakukan proses production order
melalui work order dan jelaskan dengan singkat hasil dari
perhitungan waktu pengerjaan work order tersebut dan sertai dengan
print screen!529.Admin dari OpenERP ingin melakukan pengetesan
dengan membagi hak akses/login ke pegawai lain. Hak akses tersebut
ingin ingin dibagi menjadi login manufacturing manager, Product
manager, Sale Manager, Salesman, Stock Manager, Human Resource
Manager dan Employee. Jelaskan dan simulasikan cara pembuatannya,
serta jelaskan perbedaan akses pada masing-masing
user.5310.Implementasikan dan jelaskan fungsi minimal salah satu
modul tambahan yang ada dalam OpenERP ! Pilihan modulnya seperti di
bawah ini:56Kesimpulan61
Daftar GambarGambar 1. Nilai Virtual Stock dan Real Stock8Gambar
2. New Purchase Order9Gambar 3. insert Supplier9Gambar 4.
Menambahkan Product yang dipesan10Gambar 5. Confirm Purchasse
Order10Gambar 6. Nilai Virtual Stock11Gambar 7. Menerima Kiriman
(Real Stock)11Gambar 8. Product Recieved12Gambar 9. Real
Stock12Gambar 10. Menambahkan Lokasi13Gambar 11. Insert Parent
Location14Gambar 12. Save Location14Gambar 13. Lokasi Baru Telah
Ditambahkan15Gambar 14. Membuat Warehouse Baru15Gambar 15.
Menambahkan Lokasi Warehouse Germany16Gambar 16. Warehouse Baru
telah Ditambahkan16Gambar 17. New Purchase Order17Gambar 18. Insert
Supplier dan menambahkan Product18Gambar 19. Hasil penambahan
Product pesanan18Gambar 20. Pengadaan dengan Supplier lain19Gambar
21. Pengadaan di Warehouse Germany20Gambar 22. Penerimanaan
Product20Gambar 23. List Packing to Process21Gambar 24. Product
Recieved21Gambar 25. Make Picking22Gambar 26. Pemesanan Product
(Customers)23Gambar 27. Insert Customer23Gambar 28. Insert
product24Gambar 29. Confirm Order24Gambar 30. Insert
Customer25Gambar 31. Insert Product25Gambar 32. Confirm
Order26Gambar 33. Konfirmasi Pengiriman product26Gambar 34. List
Pesanan Product27Gambar 35. Check Availability27Gambar 36. Packing
Done28Gambar 37. Make Picking28Gambar 38. New Qoutation29Gambar 39.
Insert Customer Germany29Gambar 40. Insert Product30Gambar 41.
Confirm Order30Gambar 42. Insert Customer Germany 231Gambar 43.
Insert product31Gambar 44. Confirm Order32Gambar 45. Confirmed
Packing Waitinh Availability32Gambar 46. List Pesanan
Product33Gambar 47. Check Availablility33Gambar 48. Paking
Done34Gambar 49. Make Picking34Gambar 50. Report Pembelian34Gambar
51. Customer Invoices35Gambar 52. Invoices35Gambar 53. Invoice
(draft)36Gambar 54. Invoice (Open)36Gambar 55. PRO-FORMA37Gambar
56. Hasil PRO-FORMA37Gambar 57. Hasil Invoice37Gambar 58.
Menambahkan Product40Gambar 59. Menambahkan Product Baru40Gambar
60. Simpan product yang ditambahkan41Gambar 61. Hasil Penambahan
Product41Gambar 62. Membuat BoM baru42Gambar 63. penambahan
kompinen dari PRT Mountain Bike42Gambar 64. Hasil BoM43Gambar 65.
Menambahkan Supplier baru43Gambar 66. Simpan Perubahan44Gambar 67.
Minimum Stock Rules45Gambar 68. Membuat Rule baru45Gambar 69.
Simpan Minimum Rules46Gambar 70. New production Order47Gambar 71.
Form Production Order47Gambar 72. Hasil Konfirmasi48Gambar 73.
Workcenter49Gambar 74. Membuat Workcenter49Gambar 75. Hasil
Workcenter50Gambar 76. Routings50Gambar 77. Membuat Routing dan
Integrasi Workcenter51Gambar 78. Berikut Isi Routing yang telah
terintegrasi dengan Workcenter51Gambar 79. Hasil Routing52Gambar
80. Administration User53Gambar 81. Membuat User baru53Gambar 82.
Mengisi data User54Gambar 83. Memilijh user Group54Gambar 84.
Pilihan User Group55Gambar 85. Hasil Penambahan User Group55Gambar
86. Contoh Module56Gambar 87. Install Extra Modules57Gambar 88.
Point of Sales modules57Gambar 89. Instalasi Modules58Gambar 90.
Start Upgrade58Gambar 91. Start configuration59Gambar 92.
Continue59Gambar 93. Tampilan Modules di Menu60
Daftar TabelTable 1. Komponen PRT Mountain Bike38
1. Manajer GBI masih bingung dengan apa yang mereka dapatkan
dalam modul product. Ada tulisan real stock dan virtual stock.
Jelaskan konsep real stock dan virtual stock! Mengapa itu terjadi ?
jelaskan dengan printscreen pada openERP.
Real Stock : Jadi real stock merupakan barang nyata yang memang
benar-benar ada di warehouse kita. Barangnya ada di warehouse,
tanpa memandang barang itu sudah dipesan atau pun belum.
Virtual Stock.: Merupakan penghitungan perkiraan investasi
barang kita. Yaitu barang yang ada dikurangi barang yang akan
keluar atau dipesan ditambah barang yang akan datang atau sudah
kita pesan dari supplier. Misalnya, di warehouse ada 10 barang,
tetapi sudah dipesan 5 oleh pelanggan, dan kita juga akan dikirimi
12 barang oleh supplier. Jadi Virtual Stock nya adalah 10 5 + 12 =
17. Ada 17 barang yang menjadi stock dalam warehouse.
Untuk melihat Real Stock dan Virtual Stock dari suatu barang
kita dapat membuka menu Product Product.
Gambar 1. Nilai Virtual Stock dan Real Stock
Untuk menambahlan nilai Virtual Stock, kita harus memesan
terlebih dahulu kepada supplier untuk pembelian suatu barang yang
kita ingin tambahkan di Stock. Kita masuk ke Menu Purchase
Management New Purchase Order.
Gambar 2. New Purchase Order
Berikutnya masukkan dari supplier mana kita akan memesan product
tersebut. Dan pilih salah satu.
Gambar 3. insert Supplier
Selanjutnya kita klik tanda kertas seperti dibawah ini untuk
menambahkan product yang kita pesan.
Gambar 4. Menambahkan Product yang dipesan
Setelah kita memilih produk dengan jumlah yang ingin kita pesan
maka akan muncul tampilan seperti berikut. Dan langsung saja kita
confirm purchase tersebut dan approve.
Gambar 5. Confirm Purchasse Order
Untuk melihat sudah masuk atau tidak virtual stock tersebut kita
kembali ke menu product product.
Gambar 6. Nilai Virtual Stock
Berikutnya untuk menambahkan real stock kita harus menambahkan
virtual stock dari product yang telah ada tersebut ke stock. Karena
nilai Real Stock merupakan nilai dimana stock yang telah kita pesan
tersebut sudah sampai ke kita dan kita masukkan kedalam warehouse.
Untuk langkahnya, pertama kiyta masuk ke Menu Stock Management
Incoming Product Packing to Process.
Gambar 7. Menerima Kiriman (Real Stock)
Setelah masuk akan muncul sebuah keterangan bahwa ada sebuah
pesanan yang kita lakukan sebelumnya. Maka kita klik 2 kali
keterangan tersebut dan kita klik Product Received. Lalu akn muncul
notifikasi untuk mensetujui perintah tersebut, maka kita klik saja
Make Picking.
Gambar 8. Product Recieved
Untuk mengecek sudah masuk atau tidaknya Real Stock tersebut,
kita masuk kembali di Menu Product Product. Maka akan muncul nilai
Real Stock tersebut seperti berikut.
Gambar 9. Real Stock
Kesimpulan : Virtual Stock Meruapakan nilai stock dimana akan
muncul saat kita memesan barang. Dan saat kita sudah mensetujui
stock tersebut maka nilainya akan masuk kedalam nilai Real
Stock.
2. GBI membuat warehouse baru di Jerman. Jelaskan cara
memasukkan informasi tersebut dan bagaimana keterlibatan warehouse
dalam proses bisnis. Kemudian simulasikan order pembelian oleh
pelanggan hingga pengiriman (jenis barang, jumlah barang dan
supplier bebas namun harus berbeda-beda) bagi 5 penjualan di
Amerika dan 5 penjualan di Jerman. Perhatikan juga letak customer
yang dilayani dan pengadaan pada masing-masing warehouse yang
ada
Pertama kita tentukan terlebih dahulu lokasi dari Warehouse yang
akan kita tambahkan. Lokasi dari warehouse ini terdapat di Germany.
Berikut langkahnya :
Kita masuk ke menu Stock Management Configuration Locations.
Gambar 10. Menambahkan Lokasi
Selanjutnya pilih icon Kertas di atas untuk membuat lokasi baru
dari warehouse yang kita buat. Kita buat 2 lokasi yaitu lokasi
Stock dan Output. Dan kita isiskan seperti berikut.
Gambar 11. Insert Parent Location
Dan jangan lupa kita simpan Form tersebut.
Gambar 12. Save Location
Maka hasilnya seperti berikut
Gambar 13. Lokasi Baru Telah Ditambahkan
Berikutnya kita buat sebuah warehouse baru yang berlokasi di
Germany. Untuk membuatnya kita masuk ke Menu Stock Management
Configuration Warehouse.
Gambar 14. Membuat Warehouse Baru
Lalu kita mulai membuat warehouse baru dengan mengklik Icon New.
Selanjutnya kita isikan form tersebut seperti berikut. Sesuai
dengan lokasi yang kita telah tentukan sebelumnya di Germany.
Gambar 15. Menambahkan Lokasi Warehouse Germany
Maka hasilnya akan seperti berikut.
Gambar 16. Warehouse Baru telah Ditambahkan
Berikutnya kita akan mensimulasikan Warehouse tersebut dengan
pengadaan di Warehouse Amerika dan Warehouse Germany serta
pembelian oleh Customer. Pertama-tama kita adakan pengadaan
terlebih dahulu didalam setiap Warehouse Amerika dan Germany.
Pengadaan Warehouse Amerika :
Untuk pengadaan kita coba untuk men-Stock barang di Warehouse
Amerika. Berikut langkahnya :
Gambar 17. New Purchase Order
Selanjutnya kita pilih supplier dan kita masukkan semua product
yang ingin kita adakan dalam Stock.
Gambar 18. Insert Supplier dan menambahkan Product
Gambar 19. Hasil penambahan Product pesanan
Gambar 20. Pengadaan dengan Supplier lain
Pengadaan Warehouse Germany :
Berikutnya kita lakukan pengadaan di Warehouse Germany. Berikut
langkahnya :
Gambar 21. Pengadaan di Warehouse GermanySetelah semua pemesanan
dari supplier dari Setiap Warehouse selesai maka selanjutnya kita
lakukan konfirmasi sebagai pemberitahuan bahwa barang yang tadi
kita pesan telah sampai dan masuk kedalam Warehouse. Berikut
Langkahnya :
Gambar 22. Penerimanaan Product
Setelah masuk dalam menu tersebut maka semua pemesanan akan
muncul didalamnya. Selanjutnya kita konfirmasi semua
pesanan-pesanan tersebut.
Gambar 23. List Packing to Process
Gambar 24. Product Recieved
Gambar 25. Make Picking
Pembelian di Amerika :
Untuk Proses pembelian pertma kita mencatat terlebih dahulu
pesanan yang dilakukan oleh ustomer. Untuk melakukannya kita masuk
ke menu Sales Management Sales Order New Quotation.
Gambar 26. Pemesanan Product (Customers)
DC Bikes
Pertama pemesanan yang dilakukan oleh DC Bikes. Isikan seluruh
form seperti berikut. Dan klik icon New di bawah untuk menambahkan
product yang ingin dipesan.
Gambar 27. Insert CustomerMasukkan Product yang ingin dipesan.
Klik OK untuk memesan.
Gambar 28. Insert product
Setealh product selesai dimasukkan klik Confirm Order untuk
menyetujui pemesanan Product.
Gambar 29. Confirm Order
Big Apple Bikes
Berikutnya darai Big Apple Bikes, seluruh caranya sama seperti
diatas.
Gambar 30. Insert Customer
Gambar 31. Insert Product
Gambar 32. Confirm OrderBerikutnya setelah kita lakukan
pemesanan barang dari customer, sekarang saatnya kita mengirim
Product tersebut ke Customer. Caranya, kita masuk ke menu Stock
Management Outgoing products Confirmed packing Waiting
Avaibility.
Gambar 33. Konfirmasi Pengiriman product
Setelah masuk maka akan muncul semua pesanan yang telah kita
lakukan sebelumnya. Selanjutnya kita buka satu persatu dan validasi
pesanan tersebut dan kirim Product ke Customer. Kita klik 2x order
tersebut.
Gambar 34. List Pesanan ProductSelanjutnya kita klik Check
Availability.
Gambar 35. Check Availability
Klik Packing Done.
Gambar 36. Packing Done
Dan untuk mengirimnya kita klik Make Picking.
Gambar 37. Make Picking
Pembelian di Germany :
Langkah dari Pembelian di Germany hamper sama dengan pembelian
di amerika. Namun customer yang kita layani merupakan customer dari
wilayah Germany.
Gambar 38. New Qoutation
Capital Bikes
Gambar 39. Insert Customer Germany
Gambar 40. Insert Product
Gambar 41. Confirm Order
Fahrpott
Gambar 42. Insert Customer Germany 2
Gambar 43. Insert product
Gambar 44. Confirm Order
Gambar 45. Confirmed Packing Waitinh Availability
Gambar 46. List Pesanan Product
Gambar 47. Check Availablility
Gambar 48. Paking Done
Gambar 49. Make Picking
Berikut report dari pembelian yang telah dilakukan di Amerika
dan Germany.
Gambar 50. Report Pembelian3. Melanjutkan nomor 2, buat invoice
yang terkait dengan transaksi-transaksi penjualan tersebut !
Jelaskan konsep invoice yang ada dalam OpenERP! Bedakan antara
Open, Draft dan PRO FORMA ?
Untuk membuat invoice, masuk ke menu. Pada Menu klik Financial
Management Invoices.
Gambar 51. Customer Invoices
Dibawah ini merupakan daftar dari invoice yang ada.
Gambar 52. Invoices
Dibawah ini merupakan tampilan dari invoice dengan tipe
draft.
Gambar 53. Invoice (draft)
Jika kita menekan Create, maka draft akan menjadi Open.
Gambar 54. Invoice (Open)
Untuk menjadikan Pro-Forma, dibawah terdapat tombol PRO-FORMA,
yang akan menjadikan draft menjadi PRO-FORMA.
Gambar 55. PRO-FORMA
Gambar 56. Hasil PRO-FORMA
Berikut ini merupakan tampilan Invoice yang sudah dibuat.
Tulisan di daftar invoice akan menjadi hitam bila sudah
di-create.
Gambar 57. Hasil Invoice
Draft InvoiceMerupakan state invoice default dari system.
Invoice ini masih belum terkonfirmasi. Draft invoice sendiri tidak
berdampak pada akutansi system, atau bias dikatakan belum masuk ke
dalam penghitungan keuangan system. User bisa membuat invoice
mereka sendiri dengan draft invoice. Keuntungan dengan menggunakan
invoice dengan tipe draft : Invoice belum tervalidasi kedalam
system, hal tersebut menguntungkan jika akuntan sari perusahaan
bukanlah pihak yang bertugas membuat invoice. Sehingga bisa
dihitung sebelum memvalidasi invoice itu sendiri. Kita juga dapat
membuat invoice lebih awal, sebelum invoice tersebut divalidasi.
Sehingga apabila telah divalidasi kita tinggal memvalidasi dari
invoice tipe draft yang sudah kita buat sebelumnya.
Open dan PRO-FORMASebuah invoice yang sudah tervalidasi, dapat
dijadikan tipe Open atau PRO-FORMA. PRO-FORMA invoice masih belum
memiliki nomor invoice, tapi sudah berhubungan dengan jumlah yang
akan disimpan dalam OPEN ERP sebagai Customer Playables. Jadi kita
kita bisa membuat sebuah purchase order, yang mencetak PRO-FORMA
invoice, tetapi tidak akan berefek pada akutansi dalam system.Open
invoice sendiri adalah invoice yang telah tervalidasi dan sudah
memiliki nomor invoice dan akan dikirimkan ke pelanggan dan sudah
termasuk dalam system.
4. Global Bike ingin menambahkan satu produk baru berdasarkan
hasil riset mereka. satu BoM baru PRTR Mountain Bike. Berikut
adalah keterangan lengkap mengenai BoM nya: (type phantom)
Table 1. Komponen PRT Mountain BikeNama KomponenJumlah yang
dibutuhkan
Professional Road Touring Bike (PRTR1000)1
Frame Assembly Frame Top Tube Down Tube Seat Stay Head Set Stem
Chain Stay Forks Free Wheel Pedal Assembly Pedal Crank Chain Bottom
Bracket Chain ring Chain Rear mech Dropout Bottom
Bracket11111111112111111111
Seat Assembly Saddle Seat Post111
Handlebar1
Wheels Spoke Rim Tyre Inner Tube valve216111
Brakes V Brakes Brake Lever Brake/Gear Cable1214
Jelaskan juga mengenai bagaimana melakukan penambahan supplier
dan bagaimana menentukan harganya! Sebelum Kita membuat BoM baru,
kita buat tambahkan terlebih dahulu product-product yang diperlukan
untuk membuat Sepeda tersebut. Untuk menambahkan product baru kita
masuk ke Menu Product Product.
Gambar 58. Menambahkan Product
Maka akan muncul seluruh product yang telah kita miliki
sebelumnya. Untuk menambahkan Product baru kita klik Icon New yang
terdapat diatas.
Gambar 59. Menambahkan Product Baru
Isiskan Form berikut dengan Product yang ingin ditambakan. Dan
klik Save untuk menyimpan product.
Gambar 60. Simpan product yang ditambahkan
Maka Hasil dari penambahan product tersebut akan Nampak di
Product. Seperti Berikut.
Gambar 61. Hasil Penambahan Product
Setelah kita tambahkan Product-product tersebut, Kita dapat
memulai membuat BoM tersebut. Caranya kita masuk ke Menu
Manufacturing Configuration Bill of Materials New Bill of
Materials.
Gambar 62. Membuat BoM baru
Selanjutnya kita isiskan Form berikut untuk menambahkan product
sepeda PRT Mountain Bike seperti table Diatas. Untuk menambahkan
Komponen-komponen didalamnya, kita klik icon New dibawah Seperti
Berikut.
Gambar 63. penambahan kompinen dari PRT Mountain Bike
Dan hasilnya akan Nampak seperti berikut. Semua komponen
terdapat drop down. Dan saling menyambung.
Gambar 64. Hasil BoMSelanjutnya untuk menambahkan Supplier baru
kita masuk ke Menu Partners Partners New Partners.
Gambar 65. Menambahkan Supplier baru
Berikutnya isikan Form berikut berdasarkan data supplier yang
ingin kita tambahkan kedalamnya. Jika selesai jangan lupa untuk
mengklik Save untuk menyimpan Supplier tersebut.
Gambar 66. Simpan Perubahan5. Jumlah real stock di gudang tidak
diperbolehkan untuk mencapai 0 untuk mencegah terjadinya biaya
stock out (kerugian karena kehilangan potensi penjualan karena stok
kosong). Bagaimana cara manajer Global Bike melakukan otomatisasi
pengadaan bahan baku secara otomatis sebelum stok berada pada
tingkat tertentu (misalkan DXTR1000 tidak boleh mencapai kurang
dari 10 di gudang) ? Jelaskan juga yang dimaksud Min Quantity dan
Max Quantity yang ada di dalamnya !
Untuk membuat Otomatisasi Real Stock pertama kita masuk Menu
stock Management Automatic Procurements Minimum Stock Rules.
Gambar 67. Minimum Stock Rules
Setelah masuk dalam Menu kita klik Icon New untuk membuat
Otomatisasi Real Stock Baru.
Gambar 68. Membuat Rule baruKita isikan Form berikut sesuai
dengan kebutuhan Stock yang kita otomatisasikan Stocknya. Kali ini
saya mencoba memberikan otomatisasi pada product Handle Bar Black
di warehouse Germany. Klik Save jika sudah selesai.
Gambar 69. Simpan Minimum Rules
Min Quantity : Adalah indikasi batas minimum stock yang berada
di warehouse. Jika mencapai jumlah minimum, maka otomatisasi akan
berjalan. Sistem akan secara otomatis memesan barang yang sudah
mencapai batas.Max Quantity : Adalah indikasi batas maksimal stock
yang berada di warehouse. Jika mencapai jumlah maksimum, maka
secara otomatis system akan menghentikan pemesanan. Sehingga tidak
akan terjadi penumpukan stock di warehouse.
6. Bagaiamana status waiting goods pada production order bisa
terjadi? Jelaskan langkah-langkahnya dalam bentuk print screen di
openERP !
Hint: nunggu barang gimana
Pertama kita masuk ke Menu Manufacturing Production orders New
Production Order untuk membuat pemesanan produksi baru.
Gambar 70. New production OrderLalu kita isikan semua Form
dengan product yang iki di buat dan semua material-material yang di
butuhkan untuk membuat product tersebut. Sesudahnya kita klik
Confirm Production.
Gambar 71. Form Production Order
Maka hasilnya kaan Nampak seperti berikut. Di bawah statusnya
menjadi Waiting Goods. Dan semua material yang dibutuhkan secara
otomastis muncul di dalamnya.
Gambar 72. Hasil KonfirmasiKesimpulan : Waiting Goods Muncul
dikarenakan product tersebut masih menunggu untuk di produksi.
Serta produk juga masih menunggu semua produksi sebelumnya hingga
selesai sehingga produk ini dapat di Produksi sesuai gilirannya.
Untuk dapat memproduksinya kita klik Force Reservation dan Start
Production, maka Produk pun akan di produksi dan akan di masukkan
dalam lokasi yang telah ditentukan sebelumnya.
7. Jika proses pembuatan Deluxe Tour Roadcycle DXTR200
membutuhkan 4 fase kerja dalam workcenter yaitu perangkaian frame,
pemasangan ban, pengecatan, pemasangan final dan tiap harinya
terdapat 2 shift kerja. Simulasikan integrasi antara workcenter dan
routing dan jelaskan!
Sebelum Mengintergrasikannya pertma kita buat terlebih dahulu
Workcenters dan Routingnya. Untuk membuatnya pertama kita masuk ke
menu Manufacturing Configuration Workcenters.
Gambar 73. WorkcenterLalu kita klik icon New untuk membuat
Workcenter baru. Dan kita isikan Form Tersebut sperti yang di
inginkan soal.
Gambar 74. Membuat WorkcenterMaka Hasilnya seperti berikut.
Gambar 75. Hasil WorkcenterSelanjutnya kita buat Routing.
Pertama masuk ke Menu Manufacturing Configuration Routing.
Gambar 76. RoutingsSetelah masuk, kita klik icon New utnuk
membuat Routing baru. Dan isikan Form Routing seperti berikut,
sesuai dengan perintah soal dengan urutan yang telah
ditentukan.
Gambar 77. Membuat Routing dan Integrasi Workcenter
Gambar 78. Berikut Isi Routing yang telah terintegrasi dengan
WorkcenterMaka hasilnya akan seperti berikut.
Gambar 79. Hasil Routing
8. Suatu hari terdapat customer Fahrpott yang ingin memesan
barang 100 barang Deluxe Tour Roadcycle DXTR200 dari GBI. Tetapi,
kondisinya, jumlah barang tersebut saat itu adalah 0. Lakukan
proses production order melalui work order dan jelaskan dengan
singkat hasil dari perhitungan waktu pengerjaan work order tersebut
dan sertai dengan print screen!
9. Admin dari OpenERP ingin melakukan pengetesan dengan membagi
hak akses/login ke pegawai lain. Hak akses tersebut ingin ingin
dibagi menjadi login manufacturing manager, Product manager, Sale
Manager, Salesman, Stock Manager, Human Resource Manager dan
Employee. Jelaskan dan simulasikan cara pembuatannya, serta
jelaskan perbedaan akses pada masing-masing user.
Pertama-tama, masuk ke Menu Administration User Users.
Gambar 80. Administration User
Klik New untuk membuat user baru.
Gambar 81. Membuat User baru
Disini akan terdapat form yang berisi keterangan tentang user
yang akan kita buat. Isikan data-data yang diperlukan.
Gambar 82. Mengisi data User
Lalu pada tab groups, kita masukkan tipe dari user nya dengan
menekan tombol add.
Gambar 83. Memilijh user Group
Kita tinggal memilih termasuk di Group apa user yang kita buat.
Lalu klik OK.
Gambar 84. Pilihan User Group
Dibawah ini merupakan contoh user yang memiliki wewenang sebagai
manufacturing manager.
Gambar 85. Hasil Penambahan User Group
Dari semua jenis-jenis Hak Akses tersebut, masing-masing
memiliki perbedaan untuk Hak Akses Seperti berikut :
Login Manufacturing Manager :
Product Manager : Untuk Hak Aksesnya hanya di batasi sebagai
pemegang kendali dari kelur masuknya barang yang terdapat pada
Toko. Sehingga product manager dapat menjaga kestabilan dari stock
yang ada pada Toko.
Sale Manager : Hak Akses dari Sale Manager terletak pada
keluluasaan Manager Sales ini untuk mengatur penjualan product ke
partner ataupun customers. Sehingga segala kegiatan transaksi
penjualan tersebut dapat di kendalikan oleh Sales Manager.
Salesman :
Stock Manager : Hak Akses dari Stock Manager ini terdapat pada
seluruh akses pengadaan product-product dalam Warehouse, dimana
Stock Manager lebih memiliki kendali penuh untuk mengontrol setiap
kegiatan pengadaan di warehouse.
Human Resource Manager : Memiliki Kewenangan untuk menangani
segala hal tentang kepegawaian. Mulai dari penambahan pegawai beru
sampai mengedit segala bentuk informasi mengenai sumber daya
manusia yang terdapat dalam perusahaan.
Employee :
10. Implementasikan dan jelaskan fungsi minimal salah satu modul
tambahan yang ada dalam OpenERP ! Pilihan modulnya seperti di bawah
ini:
Gambar 86. Contoh ModuleKali ini saya kita akan mencoba untuk
menginstall Point Of Sales Module Pada OpenERP. Untuk langkahnya,
pertama kita masuk ke menu Administration Modules Unisntalled
Modules.
Gambar 87. Install Extra ModulesSelanjutnya kita piliih module
yang kita inginkan. Kali ini kita mencoba untuk menginstall Module
Point of Sales seperti berikut.
Gambar 88. Point of Sales modulesSelanjutnya kita masuk kedalam
Module dan klik Schedule for installation Apply schedule
Upgrades.
Gambar 89. Instalasi Modules
Maka akan Muncul window berikut. Kita klik Start Upgrade.
Gambar 90. Start Upgrade
Klik Start Configuration
Gambar 91. Start configurationKlik Continue untuk
melanjutkan.
Gambar 92. ContinueSelanjutnya kita masuk kembali ke Menu dan
kita Reload dengan menekan CTRL + R. dan nantinya akan muncul modul
yang kita install sebelumnya tersebut. Seperti berikut :
Gambar 93. Tampilan Modules di Menu
Fungsi dari module Point Of Sales ini merupakan module Extra
yang berguna untuk mencatat segala bentuk Pesanan dan transaksi
Toko dengan Customer serta Report untuk penjualan perhari yang
dilakukan oleh perusahaan.
KesimpulanOpen ERP merupakan software ERP yang open source dan
tidak berbayar. Dengan mendalami Open ERP, kita dapat memeroleh
banyak sekali manfaat. Software ERP (Enterprise Resoure Planning)
banyak membantu dalam memanajemen sumber daya yang ada di
perusahaan. Dalam ERP terdapat berbagai macam modul untuk
memanajemen proses bisnis yang ada dalam perusahaan. Jadi sumber
daya dalam perusahaan dapat termanajemen dengan baik dan
teratur.Selain itu kelebihan dari Open ERP adalah software nya yang
open source dan tidak berbayar. Kita bisa memodifikasi modul-modul
sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan, dan tidak akan melanggar
hak cipta. Mengingat software-software sejenis nya yang berbayar
akan memakan biaya yang cukup besar untuk
pengimplementasiannya.