IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI MOLUSKA DI KELAS X SMA NEGERI 01 SUNGAI RAYA SKRIPSI Oleh : AYU WULANDARI NPM : 111630199 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK 2015
25
Embed
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF …repository.unmuhpnk.ac.id/476/1/Ayu_Wulandari.pdfagama, pasti Allah membuat mudah baginya jalan menuju surga ... terhadap Aktivitas dan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GENERATIFTERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA
PADA SUB MATERI MOLUSKA DI KELAS XSMA NEGERI 01 SUNGAI RAYA
SKRIPSI
Oleh :
AYU WULANDARINPM : 111630199
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK2015
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GENERATIFTERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA
PADA SUB MATERI MOLUSKA DI KELAS XSMA NEGERI 01 SUNGAI RAYA
Oleh :
AYU WULANDARINPM : 111630199
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh GelarSarjana Pendidikan pada Program Studi
Pendidikan Biologi
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK2015
ii
iii
iv
v
MOTTO
Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami
meminta pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-
orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang
dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
QS. Al-Fatihah (Pembukaan) Ayat : 5-7
Ketika seorang manusia meninggal dunia maka terputuslah amalnya,
kecuali 3 perkara, yaitu :
1. Shodaqoh Jariyah (yang mengalir terus pahalanya).
2. Ilmu yang bermanfaat bagi dirinya, keluarganya, ataupun masyarakat.
3. Anak yang shaleh yang selalu berdoa baginya, orang tua, dan umat
Islam lainnya.
-HR. Muslim-
“Do’a adalah senjata seorang mukmin dan tiang (pilar) agama serta
cahaya langit dan bumi”
-HR. Abu Ya’la-
“Orang yang paling pedih siksaannya pada hari kiamat ialah seorang alim yang
Allah menjadikan ilmunya tidak bermanfaat”
-HR. Al Baihaqi-
“Saling berlakulah jujur dalam ilmu dan jangan saling merahasiakannya.
Sesungguhnya berkhianat dalam ilmu pengetahuan lebih berat hukumnya
daripada berkhianat dalam harta ”
-HR. Abu Na’im-
vi
PERSEMBAHAN
Dipersembahkan kepada Orang Tua Tercinta….
Terima kasih ya Allah atas semua pengalaman hidup yang Engkau berikan,
Engkau ciptakan dua insan yang selalu berjuang keras untuk hidupku...
Bapak, Ibuku !
Terima kasih atas semua nya, tidak akan pernah cukup waktu untuk
membalas jasa kalian, tapi hanya inilah yang bisa aku berikan dan tidak akan
sampai disini perjuanganku buat kalian berdua...
Kakak dan Adikku, senyum kalian begitu indah, dan terima kasih atas
bantuan yang selama ini kalian berikan dan selalu memotivasiku...
Teman-teman terbaikku di FKIP Biologi A 2011 (Melta, Agistha, Kak
“Barang siapa menempuh suatu jalan demi menimba ilmu pengetahuan dan ilmu
agama, pasti Allah membuat mudah baginya jalan menuju surga”
-HR. Muslim-
Ayu Wulandari…
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul Implementasi Model Pembelajaran Generatif Terhadap
Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Sub Materi Moluska di Kelas X SMA
Negeri 01 Sungai Raya.
Peneliti pada penyusunan skripsi ini banyak mendapat bantuan,
bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak, pada kesempatan ini, dengan segala
ketulusan dan kerendahan hati peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu terutama pada :
1. H. Helman Fachri, M.M., selaku Rektor FKIP Universitas Muhammadiyah
Pontianak yang telah memberikan izin untuk melakukan studi di Universitas
Muhammadiyah Pontianak.
2. Dr. Mawardi, M.M., selaku Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah
Pontianak yang telah memberikan masukan, kritik dan saran kepada peneliti.
3. Arif Didik Kurniawan, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Biologi Universitas Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan
dorongan dan motivasi.
4. Nuri Dewi Muldayanti, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing I yang telah sabar
memberikan bimbingan, masukan, kritik dan saran kepada peneliti.
5. Anandita Eka Setiadi, M.Si., selaku Dosen Pembimbing II yang telah sabar
memberikan bimbingan, masukan, kritik dan saran kepada peneliti.
6. Jumadi, S.Pd, M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 01 Sungai Raya
yang telah memberikan izin penelitian ini.
7. Etty Haryati, S. Hut, selaku Guru Biologi SMA Negeri 01 Sungai Raya yang
telah bersedia memberikan ijin penelitian, memberikan semangat, dan
pengarahan serta motivasi.
vii
8. Dosen dan staf administrasi yang selalu membantu dan memberikan
dukungan.
9. Serta semua pihak yang turut membantu peneliti secara langsung atau tidak
langsung atas informasi yang diberikan.
Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih belum sempurna.
Peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan
penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata peneliti berharap semoga skripsi ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak. Aamiin.
Pontianak, Agustus 2015
Peneliti
viii
ABSTRAK
AYU WULANDARI (111630199). Implementasi Model Pembelajaran Generatifterhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Sub Materi Moluska di Kelas XSMA Negeri 01 Sungai Raya. Dibawah bimbingan: NURI DEWIMULDAYANTI, M. Pd., dan ANANDITA EKA SETIADI, M. Si.
Aktivitas dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 01 Sungai Raya pada matapelajaran biologi masih di bawah KKM 75, khususnya pada sub materi moluskadengan persentase ketuntasan 47,93%, sehingga dengan menggunakan modelpembelajaran yang sesuai dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan dan besarnyapengaruh model pembelajaran generatif terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa.Metode penelitian yang digunakan metode penelitian eksperimen. Bentukpenelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan rancanganPretest-Posttest Control Group Design. Penentuan sampel menggunakan teknikpurposive sampling yaitu kelas XD sebagai kelas eksperimen dan XE sebagaikelas kontrol. Teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah teknik observasidan pengukuran. Alat pengumpul data yang digunakan adalah tes hasil belajar danlembar observasi. Hasil uji-t dan U-Mann Whitney menunjukan terdapatperbedaan aktivitas belajar yaitu 0,000<0,05 dan hasil belajar yaitu 0,039<0,05,hal ini menunjukkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada kelas eksperimenberbeda dengan kelas kontrol. Sedangkan perhitungan Effect Size memberikanpengaruh persentase peningkatan aktivitas belajar sebesar 70,7% tergolong besar,dan hasil belajar sebesar 27,4% tergolong kecil. Dapat disimpulkan bahwapenggunaan implementasi model pembelajaran generatif terdapat perbedaan danmemberikan pengaruh terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa.
Kata kunci : Model Pembelajaran Generatif, Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi,Sub Materi Moluska
BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................................1A. Latar Belakang................................................................................................1B. Rumusan Masalah...........................................................................................4C. Tujuan .............................................................................................................5D. Manfaat...........................................................................................................5
E. Definisi Operasional .......................................................................................61. Model Pembelajaran Generatif ...................................................................62. Aktivitas Belajar .........................................................................................73. Hasil Belajar ...............................................................................................74. Sub Materi Moluska ...................................................................................7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................8A. Deskripsi Teori ...............................................................................................8
1. Model Pembelajaran Generatif ...................................................................82. Teori Konstruktivis...................................................................................133. Teori Perkembangan Jean Piaget..............................................................164. Aktivitas Belajar .......................................................................................175. Hasil Belajar .............................................................................................206. Materi Moluska.........................................................................................22
a. Ciri-ciri Umum Moluska......................................................................22b. Klasifikasi Moluska .............................................................................23c. Peranan Moluska Bagi Manusia...........................................................29
B. Kerangka Pemikiran .....................................................................................30C. Hipotesis .......................................................................................................31
BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................32A. Metode dan Bentuk Penelitian......................................................................32B. Variabel Penelitian........................................................................................33
ix
C. Waktu dan Tempat Penelitian.......................................................................33D. Populasi dan Sampel Penelitian....................................................................34E. Prosedur Penelitian .......................................................................................34F. Teknik dan Alat Pengumpul Data ................................................................37G. Teknik Analisis Data ....................................................................................45
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...............................................................51A. Hasil Penelitian.............................................................................................51
1. Aktivitas Belajar Siswa.............................................................................512. Hasil Belajar Siswa...................................................................................533. Perhitungan Effect Size (ES).....................................................................56
a. Perhitungan Effect Size (ES) Aktivitas Belajar Siswa..........................56b. Perhitungan Effect Size (ES) Hasil Belajar Siswa................................56
B. Pembahasan ..................................................................................................571. Perbedaan Aktivitas Belajar Kelas Eksperimen dengan Kelas Kontrol ...572. Perbedaan Hasil Belajar Kelas Eksperimen dengan Kelas Kontrol .........613. Pengaruh Model Pembelajaran Generatif terhadap Aktivitas Belajar ......634. Pengaruh Model Pembelajaran Generatif terhadap Hasil Belajar ............65
BAB V PENUTUP.................................................................................................67A. Kesimpulan ..............................................................................................67B. Saran.........................................................................................................67
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................68
LAMPIRAN A.......................................................................................................70LAMPIRAN B .......................................................................................................89LAMPIRAN C .....................................................................................................141LAMPIRAN D.....................................................................................................178
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Presentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri01 Sungai Raya Tahun Ajaran 2013/2014 ............................................2
Tabel 2.1 Implementasi Model Pembelajaran Generatif.....................................10Tabel 2.2 Karakteristik Kelas Tradisional dan Kelas Konstruktivis ...................15Tabel 2.3 Sistem Organ dalam Tubuh Polyplacophora ......................................23Tabel 2.4 Sistem Organ dalam Tubuh Gastropoda.............................................25Tabel 2.5 Sistem Organ dalam Tubuh Cephalopoda ..........................................26Tabel 2.6 Sistem Organ dalam Tubuh Bivalvia ..................................................29Tabel 3.1 Rancangan Penelitian Pretest-Posttest Control Group Desain...........32Tabel 3.2 Jadwal Kegiatan Penelitian .................................................................33Tabel 3.3 Nilai Minimum Content Validity Rasio (CVR) ..................................39Tabel 3.4 Hasil Validasi Instrumen Pembelajaran ..............................................39Tabel 3.5 Interpretasi Nilai r (Koefisien Korelasi) .............................................40Tabel 3.6 Hasil Korelasi Product Moment..........................................................41Tabel 3.7 Nilai Koefisien Reliabilitas .................................................................42Tabel 3.8 Interpretasi Indeks Kesukaran Item.....................................................42Tabel 3.9 Hasil Taraf Kesukaran.........................................................................43Tabel 3.10 Interpretasi Indeks Diskriminasi Item .................................................44Tabel 3.11 Kriteria Interpretasi Effect Size dari Cohen (1988) .............................50Tabel 4.1 Deskripsi Aktivitas Belajar Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol.....52Tabel 4.2 Uji Normalitas Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan
Kelas Kontrol ......................................................................................52Tabel 4.3 Uji Homogenitas (Uji F) Aktivitas Belajar Siswa Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol ...........................................................53Tabel 4.4 Uji t Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas
Kontrol ................................................................................................53Tabel 4.5 Nilai Rata-rata Hasil Belajar Siswa dan Nilai Gain Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol ...........................................................54Tabel 4.6 Deskripsi Hasil Nilai Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol......54Tabel 4.7 Uji Normalitas Hasil Gain Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ......55Tabel 4.8 Uji U Mann-Whitney Hasil Gain Kelas Eksperimen dan Kelas
Kontrol ................................................................................................55
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Prosedur Penelitian ...........................................................................35Gambar 3.2 Alur Analisis Data Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa .....................45Gambar 4.1 Grafik Nilai Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Kelas Eksperimen
dan Kelas Kontrol .............................................................................51Gambar 4.2 Grafik Skor Rata-rata Aktivitas Belajar Siswa Per Aspek Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol .........................................................51Gambar 4.3 Grafik Nilai Rata-rata Hasil Belajar Siswa dan Nilai Gain Kelas
Eksperimen dan Kelas Kontrol .........................................................54
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
LAMPIRAN AA-1 : Hasil Wawancara dengan Guru SMA Negeri 01 Sungai Raya .................70A-2 : Daftar Absensi dan Nilai Ulangan Semester Genap Tahun Pelajaran
2013/2014...................................................................................................71A-3 : Perhitungan Uji Homogenitas dengan Uji Barlett ....................................82
LAMPIRAN BB-1 : Silabus Kegiatan Pembelajaran..................................................................89B-2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen ............................90B-3 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol...................................95B-4 : Kisi-Kisi Soal, Kunci Jawaban, dan Pedoman Penskoran Pretest...........100B-5 : Soal Pretest ..............................................................................................102B-6 : Kisi-Kisi Soal, Kunci Jawaban, dan Pedoman Penskoran Posttest .........107B-7 : Soal Posttest .............................................................................................109B-8 : Lembar Kerja Siswa (LKS) Kelas Model Pembelajaran Generatif .........114B-9 : Lembar Kerja Siswa (LKS) Kelas Model Konvensional.........................122B-10 : Lembar Observasi Guru Kelas Model Pembelajaran Generatif ...............129B-11 : Lembar Observasi Guru Kelas Model Pembelajaran Konvensional........131B-12 : Lembar Observasi Kelas Model Pembelajaran Generatif ........................133B-13 : Lembar Observasi Kelas Model Pembelajaran Konvensional .................137
LAMPIRAN CC-1 : Pedoman Telaah Lembar Kerja Kelas Model Pembelajaran Generatif ...141C-2 : Pedoman Telaah Lembar Kerja Kelas Model Konvensional ...................142C-3 : Pedoman Validitas Soal Pretest ...............................................................143C-4 : Pedoman Validitas Soal Posttest..............................................................144C-5 : Lembar Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas
Model Pembelajaran Generatif.................................................................145C-6 : Lembar Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas
Model Konvensional ................................................................................146C-7 : Pedoman Validasi Lembar Observasi Aktivitas Siswa Kelas Model
Pembelajaran Generatif ............................................................................147C-8 : Pedoman Validasi Lembar Observasi Aktivitas Siswa Kelas Model
Pembelajaran Konvensional.....................................................................148C-9 : Surat Keterangan Validasi .......................................................................149C-10 : Tabel Korelasi Product Moment...............................................................154C-11 : Tabel dan Perhitungan Reliabilitas...........................................................156C-12 : Tabel Taraf Kesukaran Soal Posttest........................................................158C-13 : Perhitungan Analisis Taraf Kesukaran Soal Posttest ...............................159C-14 : Tabel Analisis Daya Pembeda Soal Posttest ............................................160C-15 : Rekapitulasi Aktivitas Kelas Model Pembelajaran Generatif ..................164C-16 : Rekapitulasi Aktivitas Kelas Model Pembelajaran Konvensional ...........165
xii
C-17 : Perhitungan Nilai Aktivitas Kelas Model Pembelajaran Generatif..........166C-18 : Perhitungan Nilai Aktivitas Kelas Model Pembelajaran Konvensional...167C-19 : Perhitungan Nilai Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen.......................168C-20 : Perhitungan Nilai Pretest dan Posttest Kelas Kontrol .............................169C-21 : Hasil Analisis Aktivitas Belajar Siswa.....................................................170C-22 : Hasil Analisis Gain...................................................................................173C-23 : Perhitungan Effect Size Aktivitas Belajar Siswa ......................................176C-24 : Perhitungan Effect Size Aktivitas Belajar Siswa ......................................177
LAMPIRAN DD-1 : Surat Izin Observasi (Balasan dari SMA Negeri 01 Sungai Raya)..........178D-2 : Surat Izin Penelitian .................................................................................179D-3 : Surat Izin Penelitian (Balasan dari SMA Negeri 01 Sungai Raya)..........180D-4 : Surat Izin Uji Coba Soal ..........................................................................181D-5 : Surat Izin Uji Coba Soal (Balasan dari SMA Negeri 01 Rasau Jaya)......182D-6 : Surat Telah Selesai Melakukan Penelitian...............................................183D-7 : Dokumentasi Uji Coba Soal.....................................................................184D-8 : Dokumentasi Pretest ................................................................................185D-9 : Dokumentasi Perlakuan Kelas Eksperimen .............................................186D-10 : Dokumentasi Perlakuan Kelas Kontrol ....................................................187D-11 : Dokumentasi Posttest ...............................................................................188D-12 : Lembar Kerja Siswa Pretest Kelas Eksperimen.......................................189D-13 : Lembar Kerja Siswa Posttest Kelas Eksperimen .....................................190D-14 : Lembar Kerja Siswa Pretest Kelas Kontrol .............................................191D-15 : Lembar Kerja Siswa Posttest Kelas Kontrol ............................................192D-16 : LKS Kelas Eksperimen ............................................................................193D-17 : LKS Kelas Kontrol ...................................................................................209
1
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Belajar adalah melakukan sesuatu untuk memperoleh pengalaman
tertentu sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Oleh karena itu, pengalaman
belajar harus dapat mendorong agar siswa beraktivitas melakukan sesuatu.
Aktivitas tidak dimaksudkan terbatas pada aktivitas fisik, akan tetapi juga
meliputi aktivitas yang bersifat psikis seperti aktivitas mental yaitu
menghayati dan menyimak serta beragumentasi. Tidak ada belajar kalau tidak
ada aktivitas. Itulah sebabnya aktivitas merupakan prinsip atau asas yang
sangat penting di dalam interaksi belajar-mengajar.
Menurut Purwanto (2013 : 23) proses pembelajaran adalah proses
sengaja mengubah perilaku (to change behaviors) siswa sesuai dengan tujuan
dan perencanaan pengajaran. Proses pembelajaran membuat siswa melakukan
kegiatan belajar yang membuat terjadinya perubahan perilaku tertentu. Hasil
belajar adalah perubahan perilaku akibat proses pendidikan sesuai dengan
tujuan pendidikan. Hasil belajar merupakan pencapaian tujuan pendidikan
pada siswa yang mengikuti proses pembelajaran. Aktivitas belajar siswa yang
ada di SMA Negeri 01 Sungai Raya masih dikatakan rendah, hal ini
disebabkan karena guru masih sebagai sumber belajar utama.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan guru pada
tanggal 05 Januari 2015 (Lampiran A-3), proses pembelajaran yang ada di
SMA Negeri 01 Sungai Raya, sudah menggunakan model kooperatif, namun
masih terdapat meteri yang hasil belajarnya belum memenuhi standar KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu pada materi Kingdom Animalia sub
materi Moluska. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang belum
mencapai standar KKM yang ditetapkan. KKM yang ditetapkan SMA Negeri
01 Sungai Raya adalah 75. Hasil belajar siswa dapat dilihat pada tabel 1.1.
1
2
TABEL 1.1 : Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMANegeri 01 Sungai Raya Tahun Ajaran 2013/2014
MateriPersentase Ketuntasan (%) Rata-
RataA B C D E F G H IKeanekaragaman 85,71 68,96 68,96 72,41 65,51 62,06 75,86 78,94 73,68 72,45
Limbah dan Daur Ulang 78,57 82,75 89,65 82,75 82,75 65,51 79,31 76,31 68,42 78,45
Sumber : Dokumentasi Guru Biologi SMA Negeri 01 Sungai Raya
Berdasarkan persentase ketuntasan hasil belajar siswa kelas X SMA
Negeri 01 Sungai Raya pada semester genap tahun ajaran 2013/2014
(Lampiran A-2), persentase ketuntasan hasil belajar materi Dunia Hewan
dikesembilan kelas (kelas A, B, C, D, E, F, G, H, dan I) lebih rendah
dibandingkan materi lainnya. Berdasarkan observasi yang dilakukan, hal ini
dikarenakan cakupan materi Dunia Hewan sangat banyak dan menggunakan
bahasa latin, sehingga siswa sulit untuk menerima pembelajaran dengan baik.
Dunia Hewan adalah materi yang diajarkan di semester genap kelas X.
Materi ini meliputi hewan tak bertulang belakang (invertebrata) dan hewan
bertulang belakang (vertebrata). Penelitian yang akan dilakukan di khususkan
pada materi Dunia Hewan pada sub materi Moluska.
Moluska termasuk ke dalam hewan tak bertulang belakang
(invertebrata). Moluska merupakan hewan bertubuh lunak, tidak beruas-ruas,
dan tubuhnya ditutupi oleh cangkang yang terbuat dari Kalsium Karbonat.
Konsep dasar pembelajaran pada sub materi Moluska ini tidak dapat
dilakukan dengan cara membaca dan menghafal karena terdapat banyak
bahasa ilmiah yang belum tentu dipahami oleh para siswa. Selain itu materi
yang terdapat pada sub materi Moluska ini juga terlalu banyak sehingga
membuat kesulitan di dalam proses pembelajaran dan membutuhkan
penerapan langsung di dalam pembelajaran.
Berdasarkan pandangan konstruktivis, kegiatan belajar merupakan
suatu kegiatan aktif siswa untuk menemukan dan membentuk sendiri
pengetahuan mereka. Melalui pandangan tersebut siswa juga mendapatkan
3
pengalaman-pengalamannya sendiri tentang alam ini, serta siswa itu
sendirilah yang bertanggung jawab atas hasil belajarnya. Siswa yang
membuat penalaran atas apa yang telah mereka ketahui dan pelajari dengan
mencari makna, membandingkan dengan apa yang telah diketahui serta
menyelesaikan ketidaksamaan antara apa yang telah diketahui dengan apa
yang diperlukan dalam pengalaman baru (Lusiana, 2009 : 30).
Menurut guru Biologi SMA Negeri 01 Sungai Raya, evaluasi belajar
siswa di SMA Negeri 01 Sungai Raya menunjukkan hasil belajar biologi
masih rendah. Berdasarkan observasi yang dilakukan, penyebab lainnya
adalah model pembelajaran yang digunakan guru kurang sesuai dan
lingkungan pembelajaran yang kurang konstruktivis. Yaitu siswa tidak
didorong untuk mengkonstruksi pengetahuan baru dengan memanfaatkan
pengetahuan awal yang telah dimilikinya serta kurangnya partisipasi siswa
untuk aktif secara langsung dalam pembelajaran. Kemudian kelemahan-
kelemahan tersebut diharapkan dapat diatasi dengan menggunakan model
pembelajaran generatif.
Model pembelajaran generatif dapat menciptakan iklim pembelajaran
yang konstruktivis, siswa mendapat kebebasan dalam mengajukan ide-ide dan
masalah-masalah serta mendiskusikan perihal konsep yang terkait dengan
pembelajaran tanpa dibebani oleh rasa takut, serta berargumen menuju pada
penguasaan konsep yang ilmiah. Dalam model pembelajaran generatif ini
guru tidak lagi berperan sebagai sumber utama pembelajaran, karena
pembelajaran dapat dilakukan dengan mendayagunakan aneka sumber
belajar.
Kelebihan pembelajaran dengan model generatif ini dapat : (1)
meningkatkan aktivitas siswa, khususnya aktivitas bertanya atau mengajukan
masalah, (2) meningkatkan kemampuan siswa dalam berargumentasi secara
sederhana, (3) meningkatkan hasil belajar siswa, dan (4) memberikan
tanggapan positif dari guru maupun siswa yang terlibat langsung dalam
pembelajaran (Komang, 2014 : 3).
4
Penelitian mengenai model pembelajaran generatif ini di dukung oleh
penelitian Lusiana (2009 : 44) yang menunjukkan bahwa penerapan model
pembelajaran generatif untuk pelajaran matematika di kelas X SMA Negeri 8
Palembang dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dapat meningkatkan
ketuntasan belajar secara klasikal dari sebelumnya. Penelitian lainnya oleh
Hamdani (2012 : 85) pada materi cahaya di SMP Negeri 7 Kota Bengkulu
yang menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran generatif dengan
menggunakan alat peraga dapat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.
Model pembelajaran generatif dapat mendorong siswa untuk
mengungkapkan konsep awal yang mereka miliki kemudian mengujinya
dengan konsep baru yang mereka terima dan mendiskusikan tentang
kebenaran jawabannya dalam pemecahan masalah. Berdasarkan uraian di
atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul
“Implementasi Model Pembelajaran Generatif Terhadap Aktivitas dan Hasil
Belajar Siswa pada Sub Materi Moluska di Kelas X SMA Negeri 01 Sungai
Raya”. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat mengukur aktivitas dan hasil
belajar yang dimiliki masing-masing siswa.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan maka
permasalahan dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah terdapat perbedaan aktivitas belajar siswa kelas X pada sub materi
Moluska yang diajarkan menggunakan model pembelajaran generatif
dengan model konvensional (ceramah dan diskusi)?
2. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas X pada sub materi
Moluska yang diajarkan menggunakan model pembelajaran generatif
dengan model konvensional (ceramah dan diskusi)?
3. Berapa besar pengaruh implementasi model pembelajaran generatif
terhadap aktivitas belajar siswa pada sub materi Moluska di kelas X SMA
Negeri 01 Sungai Raya?
5
4. Berapa besar pengaruh implementasi model pembelajaran generatif
terhadap hasil belajar siswa pada sub materi Moluska di kelas X SMA
Negeri 01 Sungai Raya?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan, maka tujuan dalam
penelitian ini untuk mengetahui :
1. Perbedaan aktivitas belajar siswa kelas X pada sub materi Moluska yang
diajarkan menggunakan model pembelajaran generatif dengan model
konvensional (ceramah dan diskusi).
2. Perbedaan hasil belajar siswa kelas X pada sub materi Moluska yang
diajarkan menggunakan model pembelajaran generatif dengan model
konvensional (ceramah dan diskusi).
3. Besarnya pengaruh implementasi model pembelajaran generatif terhadap
aktivitas belajar siswa pada sub materi Moluska di kelas X SMA Negeri 01
Sungai Raya.
4. Besarnya pengaruh implementasi model pembelajaran generatif terhadap
hasil belajar siswa pada sub materi Moluska di kelas X SMA Negeri 01
Sungai Raya.
D. Manfaat
Penelitian ini bermanfaat untuk mengembangkan proses pembelajaran
dari segi teoritis maupun segi praktis.
1. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi
atau bahan kajian dalam pengembangan penelitian selanjutnya yang terkait
dengan aktivitas dan hasil belajar siswa.
2. Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
a. Bagi Penulis, dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari
implementasi model pembelajaran generatif dalam proses belajar
mengajar di dalam kelas.
b. Bagi Guru, dapat memperluas pengetahuan dan pengalaman mengenai
implementasi model pembelajaran generatif sehingga dapat digunakan
6
sebagai alternatif model pembelajaran untuk meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar siswa.
c. Bagi Siswa, dapat memberikan alternatif kemudahan dalam memahami
konsep-konsep biologi dan memberi kesempatan kepada siswa untuk
lebih aktif dalam proses belajar mengajar di kelas.
d. Bagi Sekolah, dapat memperoleh gambaran yang nyata tentang adanya
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran
melalui implementasi model pembelajaran generatif.
E. Definisi Operasional
Langkah-langkah yang menjadi acuan dalam penelitian ini yaitu :
1. Model Pembelajaran Generatif
Model pembelajaran generatif yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu model pembelajaran yang menuntut peran aktif siswa dalam
membangun pengetahuannya. Secara operasional kegiatan guru dan siswa
selama proses pembelajaran dibagi empat tahapan. Adapun langkah-
langkah model pembelajaran generatif ini menurut Wena (2014 : 118) :
a. Tahap eksplorasi atau pendahuluan kegiatan yang dilakukan yaitu guru
membimbing siswa untuk melakukan pendahuluan terhadap
pengetahuan, ide, atau konsepsi awal yang diperoleh dari pengalaman
sehari-harinya atau diperoleh dari pembelajaran pada tingkat kelas
sebelumnya. Pada proses pembelajaran ini guru berperan memberikan
dorongan, bimbingan, memotivasi dan memberi arahan agar siswa mau
dan dapat mengemukakan pendapat/ide/hipotesis.
b. Tahap pemfokusan kegiatan yang dilakukan yaitu siswa melakukan
pengujian pendapat/ide/hipotesis melalui kegiatan diskusi, sedangkan
guru bertugas sebagai fasilitator yang menyangkut kebutuhan sumber
seperti LKS, memberi bimbingan dan arahan.
c. Tahap tantangan kegiatan yang dilakukan yaitu guru berperan sebagai
moderator dan fasilitator agar jalannya diskusi dapat terarah.
7
d. Tahap aplikasi atau penerapan kegiatan yang dilakukan yaitu guru
membimbing siswa merumuskan permasalahan yang sangat sederhana.
Membawa siswa megklarifikasi ide baru. Guru melakukan tanya jawab
untuk menunjukan kelemahan konsepsi awal dan penyelesai masalah.
2. Aktivitas Belajar
Aktivitas belajar yang diamati dalam penelitian ini adalah Visual
activities, Oral activities, Mental activities, dan Emotional activities.
a. Visual activities yang diamati yaitu membaca materi Moluska yang
diberikan.
b. Oral activities yang diamati yaitu mengeluarkan pendapat saat diskusi,
bertanya saat proses pembelajaran serta diskusi, dan menjawab
pertanyaan dari guru atau teman mengenai materi yang dipelajari.
c. Mental activities yang diamati yaitu menanggapi pendapat saat diskusi.
d. Emotional activities yang diamati yaitu bersemangat dalam menjawab
pertanyaan diskusi.
3. Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh siswa setelah
melakukan kegiatan belajar. Hasil belajar dalam penelitian ini yang
diperoleh siswa setelah melakukan kegiatan belajar yaitu hasil belajar
kognitif, seperti melakukan kegiatan tes hasil belajar seperti pretest dan
posttest. Pretest dilakukan di awal pembelajaran dan posttest dilakukan
setelah pembelajaran selesai. Bentuk soal dari pretest dan posttest adalah
pilihan ganda dengan jumlah masing-masing 30 soal. Hasil belajar dari
penelitian ini berdasarkan pada standar KKM yaitu 75.
4. Sub Materi Moluska
Kurikulum yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kurikulum
Satuan Tingkat Pendidikan (KTSP). Penelitian ini dilakukan di kelas X
pada semester genap, dan pada materi Dunia Hewan sub materi Moluska.
Sub Materi Moluska yang akan dipelajari yaitu Ciri-ciri Umum Moluska,
Klasifikasi Moluska, dan Peranan Moluska bagi Manusia. Dilakukan
sebanyak 1 kali pertemuan dengan alokasi waktu 2x45 menit.
68
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (EdisiRevisi 2010). Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. Jakarta : PT.Rineka Cipta.
Azizah, N. (2013). Pengaruh Metode Pembelajaran Jigsaw terhadap Hasil BelajarMata Pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan di SMK WongsorejoGombong. Jurnal Penelitian. 1-12.
Budianto. (2013). Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Kemandirian SiswaTerhadap Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa SMP NegeriKecamatan Medan Marelan. Jurnal Penelitian. Vol. 1 No. 2 Hal. 143-156. ISSN : 2337-6198.
Cohen, J. (1988). Statistical Power Analysis for the Behavioral SciencesSecond Edition. New York : Lawrence Erlbaum Associates.
Djamarah, S, B. (2011). Psikologi Belajar Edisi II. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Elvinawati. (2011). Optimalisasi Pembelajaran Kimia Pemisahan MelaluiPenerapan Pendekatan Konstruktivisme dan Model Peta Konsep. JurnalExacta. Vol. IX No. 1 Juni 2011. ISSN : 1412-3617.
Hamdani, D, Kurniati, E, dkk. (2012). Pengaruh Model Pembelajaran Generatifdengan Menggunakan Alat Peraga Terhadap Pemahaman Konsep CahayaKelas VIII di Smp Negeri 7 Kota Bengkulu. Jurnal Exacta. Vol. X No.1 Juni 2012. ISSN : 1412-3617.
Hanafiah, N, dan Suhana, C. (2009). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung :PT. Redaksi Refika.
Jihad, A, dan Haris, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta : MultiPressindo.
Komang, I, Wayan, I, dkk. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran GeneratifTerhadap Keterampilan Berpikir Kreatif dan Keterampilan Proses Sains.e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan GaneshaProgram Studi Pendidikan IPA. Volume 4 Tahun 2014.
Kurniawan, D. (2014). Pembelajaran Terpadu Tematik (Teori, Praktik, danPenilaian). Bandung : Alfabeta.
Lusiana, Hartono, Y, dkk. (2009). Penerapan Model Pembelajaran Generatif(MPG) untuk Pelajaran Matematika di Kelas X SMA Negeri 8Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika. Vol. 3 No. 2.
Moma, L. (2013). The Enhancement of Junior High School StudentsMathematical Creative Thinking Abilities through Generative Learning.Journal of Mathematical Theory and Modeling. Vol. 3 No. 8. ISSN :2224-5804.
68
69
Muhith, S. (2007). Pembelajaran Kontekstual. Semarang : RaSAIL MediaGroup.
Pratiwi, D. A, Maryati, S, dkk. (2006). BIOLOGI SMA Jilid 1 untuk Kelas X.Jakarta : Erlangga.
Purwanto. (2013). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Riyanto, Y. (2009). Paradigma Baru Pelajaran : Sebagai Referensi BagiGuru/Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif danBerkualitas. Jakarta : Kencana Prenanda Media Group.
Romimoharto, K. (2007). Biologi Laut Ilmu Pengetahuan tentang Biota Laut.Jakarta : Djambatan.
Rusno. (2011). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keaktifan Mahasiswa dalamProses Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Akuntansi UniversitasKanjuruhan Malang. Jurnal Inspirasi Pendidikan UniversitasKanjuruhan Malang.
Sani, R, A. (2014). Inovasi Pembelajaran. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Sardiman, A. M. (2012). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta :PT. Rajagrafindo Persada.
Sudijono, A. (2013). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. RajagrafindoPersada.
Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenanda Media Group.
Syamsuri, I, Suwono, H, dkk. (2007). BIOLOGI JILID 1B untuk SMA Kelas XSemester 2. Jakarta : Erlangga.
Trianto. (2008). Mendesain Pembelajaran Kontekstual (Contextual TeachingAnd Learning) di Kelas. Jakarta : Cerdas Pustaka Publisher.
Verma, P. (2014). A Study to Explore the Conception of the Development ofWisdom. Excellence International Journal of Education andResearch. Volume 2. ISSUE 3. ISSN : 2322-0147.
Warimun, S. E. (2011). Peningkatan Penguasaan Konsep Melalui Pembelajarandengan Strategi Problem Solving pada Topik Optika bagi MahasiswaPendidikan Fisika. Jurnal Exacta. Vol. IX. No. 2. ISSN : 1412-3617.
Wena, M. (2014). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta :Bumi Aksara.