Top Banner
IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE MODIFIKASI VIGENERE CIPHER DALAM APLIKASI PENGIRIMAN SMS PADA PONSEL BLACKBERRY Naskah Publikasi diajukan oleh Dyan Hari Widodo 07.11.1471 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
19

IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Mar 02, 2019

Download

Documents

NguyễnKhánh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE

MODIFIKASI VIGENERE CIPHER DALAM APLIKASI PENGIRIMAN

SMS PADA PONSEL BLACKBERRY

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Dyan Hari Widodo

07.11.1471

kepadaSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOMYOGYAKARTA

2011

Page 2: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi
Page 3: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

ENCRYPTION ALGORITHM IMPLEMENTATION METHOD WITH VIGENERE CIPHER MODIFICATION IN DELIVERY SMS APPLICATION ON BLACKBERRY PHONE

IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE MODIFIKASI VIGENERE CIPHER DALAM APLIKASI PENGIRIMAN SMS PADA PONSEL BLACKBERRY

Dyan Hari WidodoJurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Currently BlackBerry users continues to increase, especially in the Indonesian market. This is not out because of technological sophistication of Internet connections and many many kinds of applications that provided the BlackBerry itself, so that many users are satisfied when using a BlackBerry. Obviously this constant connection should receive special protection, especially if there are important data that would be sent or received.

SMS technology to this day remains a popular communication media by the public, in addition to easy to use cost is also cheaper. But on the other side of the SMS technology also has its disadvantages. SMS technology does not guarantee the security and confidentiality of messages sent. Some risks are also a threat to the security including SMS spoofing, SMS spy, and SMS interception. Of the several threats against risks such as SMS messages, it is necessary to build an application that is able to secure and keep confidential SMS messages, so that in the event of a threat and that message is opened, the contents of the message remain confidential. One solution to secure and maintain the message to encrypt the message before sending.

Vigenere cipher is a classical cryptographic algorithm which employs an alphabet substitution cipher method compound. This algorithm has to be solved through the method Kasiski, then why perform the modification for the new algorithm is more difficult to be solved with such methods.

Keywords: SMS, Encryption, Decryption, BlackBerry, Vigenere Cipher

Page 4: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

1. Pendahuluan

Perkembangan dunia teknologi dari tahun ke tahun semakin maju. Terutama

dalam persaingan Gadget yang saat ini saling menonjolkan fitur-fitur kelebihannya. Salah

satunya BlackBerry, BlackBerry adalah Perangkat Selular yang memiliki kemampuan

layanan Push E-Mail, Telepon, Sms, Menjelajah Internet, dan berbagai kemampuan

nirkabel lainnya. Penggunaan Gadget canggih ini begitu fenomenal belakangan ini,

Sampai menjadi suatu kebutuhan untuk fashion. BlackBerry pertama kali diperkenalkan

pada tahun 1997 oleh perusahaan Kanada, Research In Motion (RIM). Kemampuannya

menyampaikan informasi melalui jaringan data nirkabel dari layanan perusahaan telepon

genggam hingga mengejutkan dunia. BlackBerry pertama kali diperkenalkan di Indonesia

pada pertengahan Desember 2004 oleh operator Indosat dan perusahaan Starhub.

Perusahaan Starhub merupakan pengejewantahan dari RIM yang merupakan rekan

utama BlackBerry. Di Indonesia, Starhub menjadi bagian dari layanan dalam segala hal

teknis mengenai instalasi BlackBerry melalui operator Indosat.

Produk yang menjadi andalan utama dan membuat BlackBerry digemari di pasar

adalah surat-e gegas (push e-mail) , Blackberry Messenger dan teknologi SMS yang

mudah ,cepat dan realtime. Produk ini mendapat sebutan surat-e gegas karena seluruh

surat-e baru, daftar kontak, dan informasi jadwal (calendar) “didorong” masuk ke dalam

BlackBerry secara otomatis. Sedangkan Blackberry Messenger, Mirip dengan Yahoo

Messenger, namun dilakukan melalui jaringan BlackBerry dengan memasukan nomor

identitas atau disebut juga PIN ( Personal Identification Number ).

Teknologi SMS yang digunakan di ponsel Blackberry sampai hari ini tetap

menjadi media komunikasi yang populer oleh masyarakat, selain mudah digunakan

biayanya juga lebih murah. Tapi di sisi lain dari teknologi SMS juga memiliki

kelemahan. Teknologi SMS tidak menjamin keamanan dan kerahasiaan pesan yang

dikirim. Beberapa risiko juga merupakan ancaman bagi keamanan termasuk SMS

spoofing, SMS snooping, dan SMS interception. Dari beberapa ancaman terhadap

risiko seperti pesan SMS, maka perlu untuk membangun sebuah aplikasi yang mampu

mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi ancaman

dan pesan yang dibuka, isi pesan tetap rahasia. Salah satu solusi untuk mengamankan

dan menjaga pesan untuk mengenkripsi pesan SMS sebelum pengiriman.

Untuk menangani masalah keamanan ini,salah satu teknik yang sudah

dikembangkan untuk mengamankan data adalah dengan menggunakan algoritma

penyandian data. Algoritma penyandian data saat ini telah semakin banyak jumlahnya,

sejalan dengan berkembangnya ilmu yang memperlajari penyandian data tersebut. Ilmu

ini biasa disebut Kriptografi.

Page 5: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Dalam kriptografi terdapat beberapa metode yang cukup penting dalam

pengamanan data yang dikirimkan agar terjaga kerahasiaan data salah satunnya adalah

enkripsi (encryption). Enkripsi adalah suatu proses yang dilakukan untuk mengubah

pesan asli menjadi chipertext. Sedangkan suatu proses yang dilakukan untuk mengubah

pesan tersembunyi ke bentuk asalnya (teks-asli). Pesan biasa atau pesan asli disebut

juga plaintext, sedangkan pesan yang telah dirubah sehingga tidak bias terbaca disebut

juga chipertext.

Untuk mengatasi masalah keamanan teknologi SMS pada ponsel Blackberry ini, penulis

melakukan pendekatan teknologi enkripsi data menggunakan algoritma kriptografi klasik

teknik dasar substitusi kode Vigenere Cipher yang nantinya diimplementasikan ke dalam

aplikasi pengiriman SMS pada ponsel Blackberry yang sudah terinstal Code Signing Key.

Code signing adalah proses dimana sebuah kode ditandatangani secara digital oleh

pengembang aplikasi dalam rangka untuk menjamin autentikasi dan integritas kode yang

kuat bagi pengembang aplikasi. Vigenere Cipher adalah suatu algoritma kriptografi klasik

yang menerapkan suatu metode cipher subtitusi abjad majemuk. Kode Vigenere telah

digambarkan untuk pertama kalinya pada tahun 1553 oleh Giovan Batista Belaso dan

dipublikasikan oleh seorang kriptologis Perancis Blaise de Vigenere pada Abad 16, tahun

1586.1 Algoritma ini sudah dapat dipecahkan oleh Babbage dan Kasiski melalui metode

Kasiski pada Abad 19, maka sebab itu penulis melakukan modifikasi agar algoritma yang

baru lebih sulit untuk dipecahkan dengan metode tersebut.

2. Landasan Teori

2.1 Kriptografi

(Dony Ariyus, 2006) dalam bukunya “Kriptografi Keamanan Data Dan

Komunikasi”, kriptografi (cryptography) berasal dari bahasa Yunani yaitu cryptos artinya

rahasia (secret) dan graphein artinya tulisan ( writing). Jadi kriptografi berarti tulisan

rahasia (secret writing). Secara istilah kriptografi didefinisikan sebagai ilmu sekaligus seni

untuk menjaga kerahasiaan pesan (data atau informasi) yang mempunyai arti atau nilai,

dengan cara menyamarkannya (mengacak) menjadi bentuk yang tidak dapat dimengerti

menggunakan suatu algoritma tertentu. Menurut Bruce Scheiner kriptografi adalah ilmu

pengetahuan dan seni menjaga message-message agar tetap aman (secure)(Scheiner,

B.,1996). Sedangkan menurut Menezer kriptografi adalah ilmu yang mempelajari teknik-

teknik matematik yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti

kerahasiaan, integritas data, serta otentifikasi(Meneres, A. Orschot, P.V. Vanstone.

S,1996).

1 Dony Ariyus, Pengantar Ilmu KRIPTOGRAFI Teori Analisis dan Implementasi, h. 65.

Page 6: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Dalam ilmu kriptografi suatu pesan yang akan dirahasiakan atau disandikan

disebut dengan plaintext, sedangkan pesan yang telah disandikan sehingga tidak

memiliki nilai dan arti lagi dengan tujuan agar pesan tidak dapat dibaca oleh pihak yang

tidak berhak disebut chipertext. Dalam ilmu kriptografi juga terdapat istilah enkripsi dan

deskripsi. Enkripsi merupakan proses menyandikan plaintext menjadi chipertext dengan

menggunakan algoritma tertentu. Sedangkan proses mengembalikan chipertext menjadi

plaintext disebut sebagai Deskripsi.

2.2 Vigenere cipher

Vigenere cipher merupakan salah satu algoritma klasik dengan teknik substitusi.

Nama vigenere diambil dari seorang yang bernama Blaise de Vigenere. Vigenere cipher

mungkin adalah contoh terbaik dari cipher alphabet-majemuk ‘manual’. Algoritma ini

dipublikasikan oleh diplomat (sekaligus seorang kriptologis) perancis, Blaise de Vigènere

pada abad 16, meskipun Giovan Batista Belaso telah menggambarkannya pertama kali

pada tahun 1553 sepeti ditulis di dalam bukunya La Cifra del Sig. Vigènere cipher

dipublikasikan pada tahun 1586, tetapi algoritma tersebut baru dikenal luas 200 tahun

kemudian yang oleh penemunya cipher tersebut dinamakan vigènere cipher. Cipher ini

berhasil dipecahkan oleh Babbage dan Kasiski pada pertengahan abad 19. Vigènere

cipher digunakan oleh tentara Konfiderasi (Confederate Army) pada perang sipil Amerika

(American Civil war). Perang sipil terjadi setelah Vigènere cipher berhasil dipecahkan.

Hal ini diilustrasikan oleh kutipan pernyataan Jenderal Ulysses S, Grant : ‘ It would

sometimes take too long to make translation of intercepted dispatches for us to receive

any benefit from them, but sometimes they gave useful information.2

2.3 Metode Kasiski

(Rinaldi Munir, 2006) Metode Kasiski merupakan sutau metode dimana dapat

membantu menemukan panjang kunci dari Vigenere Cipher. Metode Kasiski

memanfaatkan keuntungan bahasa inggris tidak hanya pengulangan 1 huruf tapi juga

pengulangan pasangan huruf atau tripel. Perulangan seperti ini memungkinkan

memberikan hasil cipherteks yang berulang.

2.4 Modifikasi Vigenere Cipher

Dari penjelasan diatas sudah dapat terlihat kelemahan dari Vigenere Cipher. Dari

hasil cipherteksnya bias ditemukan kuncinya. Maka untuk mengurangi kemungkinan

tersebut dilakukan modifikasi dalam Vigenere Cipher tersebut. Konsepnya adalah hasil

dari enkripsi pertama yang menggunakan standar enkripsi Kode Vigenere huruf di

2 Dony Ariyus, Pengantar Ilmu KRIPTOGRAFI Teori Analisis dan Implementasi, h. 65.

Page 7: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

enkripsi lagi untuk kedua kalinya dengan mengenkripsi kunci yang digunakan pada saat

mengenkripsi. Kunci tersebut dienkripsi pada setiap pengulangannya,dan kemudian

disubstitusi dengan karakter atau simbol khusus yang terdapat di ponsel qwerty

Blackberry. Sehingga hasil cipherteks yang didapat apabila terdapat pasangan huruf

yang berulang memiliki kemungkinan yang sangat kecil bahwa pasangan huruf tersebut

merupakan pengulangan dari kunci dan lebih sulit lagi ciphertext tersebut sudah

disubstitusi dengan karakter atau simbol khusus. Jika diamati lebih lanjut, seiring dengan

majunya perkembangan dunia pemrograman, teknik dasar Vigenere cipher dapat sedikit

dimodifikasi sehingga tidak hanya mampu melakukan enkripsi terhadap karakter

alphabetis saja, namun juga karakter angka dan simbol khusus.

2.4.1 Advance Dhwrse Vigenere Cipher (ADVC)

Untuk memudahkan penyebutannya, kedepannya penulis akan menamakan

teknik Vigenere cipher yang mampu mengenkripsi karakter , angka , dan huruf alfabet

sebagai Advance Dhwrse Vigenere Cipher (ADVC). Modifikasi ini secara praktik

sangatlah membantu sistem keamanan informasi pada saat ini karena semua karakter

yang ada di dunia komunikasi dapat dienkripsi dan didekripsi menggunakan metode

ADVC.

Dengan sedikit memodifikasi dari teknik Vigenere cipher, maka penggunaan

metode enkripsi Vigenere dapat diterapkan dalam segala aplikasi informasi dunia

elektronik secara global. Dikarenakan secara konseptual metode Vigenere cipher sangat

mudah diterapkan, pengembangan ADVC tentu akan mempercepat dan mempermudah

aplikasi yang menerapkan ADVC untuk mengenkirpsi dan mengamankan informasi yang

ingin dilindungi aplikasi tersebut. Proses enkripsi ADVC adalah dengan menentukan

kunci ke-i dengan mengenkripsi kunci pengulangan ke-(i-1) dengan kunci ke-1. Setelah

mendapatkan chipertext tersebut, ciphertext tersebut kemudian disubstitusi dengan

karakter atau simbol yang terdapat di ponsel Blackberry.

2.5 Java

Java adalah bahasa pemrograman Object Oriented Programming (OOP) yang

dibuat oleh Sun Microsystem. Java dirancang untuk menjadi bahasa yang memiliki

kemampuan tinggi dalam hal portabilitas dan pemanfaatan jaringan tanpa mengabaikan

kestabilan, kemanan, serta kemudahan dari sisi desain dan pemrograman aplikasi.

Sebutan Java 2 diberikan untuk Java versi 1.2 dan versi berikutnya.

Awal mula bahasa Java adalah Oak. Oak dikembangkan oleh Sun Microsystem

yang kemudian berganti nama menjadi java. Awalnya java dikembangkan menjadi

sebuah bahasa pemrograman yang platform-independence sehingga dapat dipakai dan

Page 8: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

di-embededkan ke perangkat-perangkat elektronik rumah tangga seperti televisi dan

microwave, tetapi pada perkembangannya java dapat digunakan untuk pemrograman

secara umum.

2.6 Eclipse Galileo

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk

mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-

independent). Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat

lunak IBM Visual Age for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada tanggal 5

November 2001, yang menginvestasikan sebanyak US$ 40 juta untuk

pengembangannya. Semenjak itu konsursium Eclipse Foundation mengambil alih untuk

pengembangan Eclipse lebih lanjut dan pengaturan organisasinya. Eclipse pada saat ini

merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open source, yang berarti

setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan

dari Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat

dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.

Terdapat dua jenis platform untuk pengembangan aplikasi BlackBerry ini, yaitu

berbasis bahasa Java (menggunakan Java Mobile Edition for BlackBerry) dan berbasis

Web (menggunakan Widgets for BlackBerry). Pada pengembangan aplikasi ini

menggunakan aplikasi BlackBerry yang berbasis Java. Dalam pengembangan aplikasi

ini, tentu banyak kemiripan dengan melakukan pengembangan di perangkat telepon

seluler lainnya yang berbasis Java. Beberapa perbedaannya yaitu hasil keluaran dari

source code yang dikompilasi berupa file berekstensi .cod, yaitu file khusus untuk diinstall

pada perangkat BlackBerry. Sedangkan IDE yang digunakan adalah Eclipse Galileo

dengan tambahan plugins JDE yaitu Blackberry Java Plug-in untuk OS BlackBerry 4.6.

Dengan menggunakan plugins JDE (Java Development Environtment) ini, para

developer dapat menggunakan banyak API yang disediakan. Adapun API yang dapat

digunakan pada JDE ini berasal dari “java”, “javax”, ”javax.microedition”, “net.rim.

BlackBerry.API”, “org.w3c.dom”, dan “org.xml”. Untuk API lengkap BlackBerry yang dapat

digunakan terdapat di situs resmi BlackBerry.

2.7 Code Signing Blackberry

Code signing adalah proses dimana sebuah kode ditandatangani secara dijital

oleh pembuat kode dalam rangka untuk menjamin autentikasi dan integritas kode yang

kuat bagi pemakai kode. Kode yang dimaksud di sini adalah kode aplikasi (executeable

file). Cara kerja code signing adalah dengan memberikan tanda tangan dijital

menggunakan sistem kunci privat dan publik, mirip seperti pada SSL atau SSH.

Page 9: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Dengan code signing, pengembang menggunakan sebuah kunci untuk

menandatangani aplikasi yang dibuat. Kunci ini bersifat unik untuk seorang pengembang

atau sebuah grup atau bahkan untuk tiap aplikasi atau objek. Cara umum untuk

melakukan tanda tangan dijital adalah dengan menggunakan sertifikat dari certificate

authority (CA) yang terpercaya. Code signing sangat berguna dalam lingkungan yang

terdistribusi, dimana sumber dari sebuah bagian kode tidak langsung diketahui dengan

jelas. Sebagai contoh, aplikasi Java 2 Micro Edition (J2ME) yang telah banyak didukung

oleh perangkat-perangkat mobile yang ada sekarang. Aplikasi J2ME banyak beredar di

Internet dan bebas diunduh langsung melalui perangkat mobile. Code signing akan

membantu pengguna untuk memilih aplikasi mana yang aman untuk dipakai.

Dalam mengembangkan aplikasi pada ponsel Blackberry yang menggunakan

platform Blackberry API, kelas-kelas tersebut nantinya termasuk dalam kategori Signed.

Tanpa adanya code signing Blackberry, program aplikasi tersebut hanya dapat berjalan

pada Blackberry simulator.

Untuk mendapat seperangkat code signing keys, dapat melakukan pemesanan

ke situs resmi Blackberry seharga $20. Code signing ini hanya dibutuhkan jika aplikasi

berjalan pada perangkat BlackBerry yang sebenarnya.

3. Analisis

Sebelum melakukan penerapan algoritma Advance Dhwrse Vigenere Cipher

(ADVC) modifikasi dari Vigenere Cipher ke dalam sebuah aplikasi pengiriman pesan

pada ponsel Blackberry, maka yang harus dilakukan lebih dulu adalah proses

perancangan sistem. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah proses pembuatan

perangkat lunak menjadi lebih terstruktur.

Analisa perancangan sistem dimulai dengan Analisa Kebutuhan Perangkat

Lunak, Strategi Perancangan Perangkat Lunak dan Deskripsi Perangkat Lunak.

3.1 Identifikasi Masalah

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam

analisis sistem. Untuk dapat mengetahui manfaat kegunaan dari aplikasi ini promosi

pihak penulis mengandalkan kuisioner yang diberikan kepada pengguna ponsel

Blackberry.

Adapun permasalahan yang terdapat didalam aplikasi SMSlockcrypt adalah

kurangnya media informasi tambahan tentang pembaharuan sistem operasi terbaru dari

ponsel Blackberry OS sehingga bisa diakses dan dijalankan di semua tipe sistem operasi

pada ponsel Blackberry OS.

Page 10: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Sistem baru yang akan dikembangkan nantinya bukan sebagai pengganti sistem lama,

tetapi sebagai pelengkap atau pembantu sistem yang sudah ada dalam hal memperluas

pemasaran.

3.2 Kebutuhan Perangkat Keras

Kebutuhan sistem ditentukan agar dapat merancang sebuah sistem yang sesuai

dengan kebutuhan. Menghindari terjadinya sebuah sistem yang useless. Dalam analisa

perancangan perangkat keras ini, aplikasi yang dibuat memiliki kebutuhan sebagai

berikut :

1) Processor Intel® Core™2 Duo T7300 @ 2.00GHz

2) RAM 2 GB

3) Harddisk 160 GB

4) VGA on Board

3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

Adapun perangkat lunak yang digunakan untuk implementasi pembuatan

perangkat lunak adalah sebagai berikut :

1) Eclipse Ganymede dan Galileo

2) Netbeans 6.9.1

3) Code Signing Blackberry

4) Blackberry Plug-in for Eclipse 1.1

3.3 Perancangan Sistem

Perancangan sistem meliputi

1) Perancangan proses yang terdiri dari flowchart sistem dan data flow diagram

2) Perancangan program enkripsi dan dekripsi

3) Perancangan antarmuka

3.3.1 Flowchart Sistem

Bagan alir sistem SMSlockcrypt dapat dilihat dibawah ini :

Dalam perancangan SMSlockcrypt, bagan alir sistem akan digambarkan menggunakan

flowchart Dalam perancangan SMSlockcrypt, bagan alir sistem akan digambarkan

menggunakan flowchart. Hal ini karena struktur enkripsi dekripsi yang relative rumit. Hal

ini karena struktur enkripsi dekripsi yang relative rumit.

Page 11: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Gambar 3.1 Flowchart Sistem SMSlockcrypt

Masukan kunci

Mulai

Ada pesan ?

Pilih pesan

Pilih message editor

Tampil form enkripsi

Masukan kunsi,Pesan

EnkripsiADVC

Kirim pesan

Tampil alertscreen

(pesan terkirim)

Selesai

Pesan terenkripsi

(ciphertext)?

Tampil form dekripsi

DekripsiADVC

Tampil pesan

Tampil alertscreen,

Bukan ciphertext

Page 12: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

3.3.2 Diagram Arus Data Sistem / Data Flow Diagram (DFD)

Dalam proses perancangan sistem, DFD membantu menunjukan arus data yang

mengalir pada sistem secara terstruktur. Dalam sistem SMSlockcrypt yang

dikembangkan mencapai hingga DFD level 1.

Gambar 3.2 DCD level 0 Aplikasi Perangkat Lunak SMSlockcrypt

Gambar 3.3 DFD level 1 Aplikasi Perangkat Lunak SMSlockcrypt

keyget_no_tujuan

lap_terkirim

Pengirim SMSlockcrypt Penerimapesan

ciphertextkey

pesan

set_no_tujuan set_no_pengirim

ciphertex

ciphertex

ciphertexpesan

set_no_tujua

lap_terkiriciphertex

set_no_pengiri

pesan

keykey

pengirim Enkripsi

Pengiriman pesan Pemberian

header

penerima

Pemeriksaan header

Dekripsi

key

pesa

Page 13: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

3.3.3 Pseudocode Program Enkripsi dan Dekripsi

Sedangkan dalam perancangan program enkripsi dan dekripsi dengan

menggunakan pseudocode.

Tabel 3.4 Pseudocode Enkripsi dan Dekripsi Vigenere Cipher

Deklarasi

plaintext,key:string;

m,j:integer;

bytePlainText,byteCipherText,byteKey:byte[];;

Deklarasi

chipertext,key:string;

m,j:integer;

bytePlainText,byteCipherText,byteKey:byte[];

Enkripsi :

input (key);

input (plaintext);

Dekripsi :

input (key);

m <- key.length();

plaintext <- plaintext.toLowerCase();

key <- key.toLowerCase();

m <- key.length();

chipertext <- chipertext.toLowerCase();

key <- key.toLowerCase();

bytePlainText <- plaintext.getBytes();

byteCipherText <- new byte[plaintext.length()];

byteKey <- key.getBytes();

byteChiperText <- chipertext.getBytes();

bytePlainText <- new byte[chipertext.length()];

byteKey <- key.getBytes();

j <- 0;

for(int i <- 0;i<m)do

byteKey[i] <- byteKey[i] - 97;

endfor

j <- 0;

for(int i <- 0;i<m)do

byteKey[i] <- byteKey[i] - 97;

endfor

for (int i <- 0; i < plaintext.length())do

bytePlainText[i] <- bytePlainText[i] - 97;

if (bytePlainText[i] > -1 AND bytePlainText[i] <

26)

byteCipherText[i] = (byte) ((bytePlainText[i] +

byteKey[j mod m]) mod 26);

byteCipherText[i] <- byteCipherText[i] + 97;

for (int i <- 0; i < chipertext.length())do

byteChiperText[i] <- byteChiperText[i] - 97;

if (byteChiperText[i] > -1 AND byteChiperText[i]

< 26)

int temp <- byteChiperText[i] - byteKey[j mod

m];

if(temp <= 0)

bytePlainText[i] = (byte) ((byteChiperText[i] +

byteKey[j mod m]) mod 26);

bytePlainText[i] <- bytePlainText[i] + 97;

else

bytePlainText[i] = (byte) ((byteChiperText[i] +

byteKey[j mod m]));

Page 14: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

bytePlainText[i] <- bytePlainText[i] + 97;

j <- j + 1;

else

byteCipherText[i] = (byte) (bytePlainText[i] +

97);

endfor

write(new String(byteCipherText));

j <- j + 1;

else

bytePlainText[i] = (byte) (byteChiperText[i] +

97);

endfor

write(new String(bytePlainText)); (plaintext);

3.3.4 Perancangan Antar Muka

Perancangan antarmuka adalah proses membuat perancangan form-form tampilan layar.

Gambar 3.5 Rancangan Form Encrypt SMS

Gambar 3.6 Rancangan Form Decrypt SMS

Decrypt SMS JudulForm

Nama Kolom

Cipher:

Enter Key

Result Kolom Isian

Encrypt SMS Judul Form

Nama Kolom

Addres

Key :

Message Kolom Isian

Page 15: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

4. Hasil Penelitian dan Pembahasan

4.1 Pembahasan

Dari rancangan sistem didapat bentuk aplikasi sebagai berikut

Gambar 4.1 Menu About Gambar 4.2 Notifikasi pesan sudah terkirim

Gambar 4.3 Menu Encrypt dan Menu Decrypt pada aplikasi SMS Blackberry

Page 16: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Gambar 4.4 Form Encrypt dan Form Decrypt

4.2 Materi Pengujian

Materi yang akan diujikan pada aplikasi ini adalah sebagai berikut :

1) Menampilkan menu about

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada beberapa ponsel Blackberry

OS yang berbeda type apakah aplikasi tersebut dapat dijalankan dan

menampilkan menu about atau tidak.

2) Mengaktifkan menu tembahan pada menu aplikasi SMS Blackberry

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat mengaktifkan menu tambahan pada menu SMS ponsel Blackberry

atau tidak.

3) Memberikan header pada ciphertext

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat membaca header ciphertext atau tidak sehingga dapat

membedakan antara pesan terenkripsi dan pesan biasa.

4) Memeriksa pesan apakah memiliki header SMSlockcrypt

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat membaca header SMSlockcrypt atau tidak untuk dapat

menjalankan aplikasi SMSlockcrypt.

5) Mengenkripsi pesan teks yang dikirimkan

Page 17: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat mengenkripsi atau merubah isi pesan ke bentuk karakter symbol

Blackberry atau tidak sehingga isi pesan tidak bisa dibaca oleh pengguna lain.

6) Mendekripsikan pesan teks yang diterima

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat mendekripsikan chipertext atau isi pesan yang terenkripsi atau

tidak sehingga pesan tersebut dapat dibaca oleh pengguna lainnya.

7) Memberikan notifikasi pengguna saat pesan berhasil dikirim

Pada pengujian ini akan dilakukan pengujian pada aplikasi apakah aplikasi

tersebut dapat memberikan sebuah notifikasi atau pemberitahuan bahwa pesan

tersebut berhasil dikirimkan oleh pengirim.

4.3 Hasil Penelitian

Pada hasil pengujian ini didapatkan bahwa

1) Hampir semua ponsel Blackberry OS yang diujicobakan dapat menjalankan

fungsi-fungsi aplikasi dengan baik.

2) Kecepatan akses aplikasi dari setiap ponsel akan berbeda sesuai dengan

memori yang dimilikinya.

3) Aplikasi ini dapat dijalankan dengan sempurna hanya pada ponsel

Blackberry OS versi 5.0 dan versi dibawahnya.

4) Aplikasi ini hanya dapat menjalankan menu about pada ponsel Blackberry

OS versi 6.0 .

5. Kesimpulan

Berikut adalah kesimpulan yang diperoleh selama pelaksanaan tugas akhir ini :

1. Metode enkripsi Vigenere Cipher adalah metode enkripsi substitusi klasik yang

telah ketinggalan zaman dan mudah dipecahkan oleh cryptanalysis. Kelemahan

ini ditutup dengan cara mengenkripsi pada perulangan kunci dengan metode

enkripsi Vigenere Cipher lalu disubstitusikan ke dalam bentuk karakter atau

simbol yang terdapat pada ponsel tersebut. Dengan cara ini ciphertext akan lebih

sulit dipecahkan oleh cryptanalysis.

2. Aplikasi enkripsi pesan teks ini telah berhasil meningkatkan keamanan dalam

pengiriman pesan teks melalui telepon seluler khusunya ponsel Blackberry OS.

Pesan teks yang terenkripsi ini tidak akan dapat dibaca, jika tidak didekripsikan

dengan kunci yang benar.

3. Algoritma Advance Dhwrse Vigenere Cipher (ADVC) hasil modifikasi dari

algoritma simetri Vigenere Cipher dapat diimplementasikan dengan baik untuk

Page 18: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

melakukan enkripsi pesan teks yang bekerja pada jaringan GSM dengan

mengirimkan pesan dalam bentuk karakter dan simbol pada ponsel Blackberry

OS.

4. Hasil pengujian terhadap metode enkripsi modifikasi algoritma Vigenere Cipher

untuk proses enkripsi pesan teks menunjukan bahwa perangkat lunak tersebut

secara fungsional mengeluarkan hasil yang sesuai dengan yang diharapkan.

5. Aplikasi tersebut dapat berjalan dan berfungsi normal di semua jenis ponsel

Blackberry OS yang berbeda-beda seri.

Page 19: IMPLEMENTASI ALGORITMA ENKRIPSI DENGAN METODE …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1471.pdf · mengamankan dan menyimpan pesan SMS rahasia, sehingga dalam hal terjadi

Daftar Pustaka

Ancaman Penyadapan Intai Blackberry, http://www.indonesiaindonesia.com/f/63354-

ancaman-penyadapan-intai-blackberry/,tanggal akses : 27 November 2010.

Ariyus, Dony. 2005. Kamus Hacker. Yogyakarta: Penerbit ANDI

___________. 2008. Pengantar Ilmu Kriptografi Teori, Analisis, dan Implementasi,

Yogyakarta, Andi Offset.

Blackberry Ancam Keamanan Nasional,http://bosspulsa.com/blackberry-ancam-

keamanan-nasional/,tanggal akses : 27 November 2010.

Blackberry Developer Zone, http://id.blackberry.com/developers/ tanggal akses : 10

November 2010.

Code Signing pada Perangkat Mobile dan Pengembangannya pada

BlackBerry.http://www.informatika.org/~rinaldi/Kriptografi/2009-

2010/Makalah2/Makalah2_IF3058_2010_057.pdf tanggal akses : 7 Desember

2010.

JENI, Pengenalan Bahasa Java, http://poss.ipb.ac.id/file/JENI-intro1-bab2-

pengenalan_bahasa_JAVA.pdf. tanggal akses : 19 Desember 2010.

Modifikasi Vigenere Cipher dengan Enkripsi-Pembangkit Kunci Bergeser,

http://www.informatika.org/~rinaldi/Kriptografi/2009-

2010/Makalah1/Makalah1_IF3058_2010_046.pdf tanggal akses : 21 Desember

2010.

Munir, R., 2006 Kriptografi, Informatika, Bandung.

Studi dan Implementasi Cryptography API pada Perangkat BlackBerry.

http://www.informatika.org/~rinaldi/Kriptografi/2009-

2010/Makalah1/Makalah1_IF3058_2010_001.pdf tanggal akses : 20 November

2010.

Tutorial Pengembang Aplikasi Java di smartphone BlackBerry,

http://id.blackberry.com/developers/resources/turotials.jsp#tab_tab_development

tanggal akses : 12 november 2010.