Top Banner
ILMU PENYAKIT ILMU PENYAKIT TUMBUHAN TUMBUHAN
41

ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Jan 13, 2016

Download

Documents

argyle

ILMU PENYAKIT TUMBUHAN. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

ILMU PENYAKIT ILMU PENYAKIT TUMBUHANTUMBUHAN

ILMU PENYAKIT ILMU PENYAKIT TUMBUHANTUMBUHAN

Page 2: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

“ “ Kami ( Allah ) telah menguji pemilik kebun Kami ( Allah ) telah menguji pemilik kebun ( anggur ) , ketika mereka bersumpah bahwa ( anggur ) , ketika mereka bersumpah bahwa mereka pasti panen esok hari , mereka mereka pasti panen esok hari , mereka lupakan ( dalam pembicaraannya ) hak – hak lupakan ( dalam pembicaraannya ) hak – hak fakir miskin ; akibatnya Allah turunkan pada fakir miskin ; akibatnya Allah turunkan pada malam harinya organisme penyebab penyakit ( malam harinya organisme penyebab penyakit ( bisa jamur, virus atau bakteri ) pada saat bisa jamur, virus atau bakteri ) pada saat pemilik kebun tersebut tidur lelap ; hingga pemilik kebun tersebut tidur lelap ; hingga nampaklah kebun tersebut ( menunjukkan nampaklah kebun tersebut ( menunjukkan gejala ) hitam lekam “ ( Al Qalam, 17 – 20 ).gejala ) hitam lekam “ ( Al Qalam, 17 – 20 ).

Page 3: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

DEFINISIDEFINISI

Penyakit tumbuhan adalah suatu rangkaian Penyakit tumbuhan adalah suatu rangkaian proses fisiologis yang merugikan, yang proses fisiologis yang merugikan, yang disebabkan oleh rangsangan terus menerus disebabkan oleh rangsangan terus menerus pada tumbuhan oleh suatu penyebab primer. pada tumbuhan oleh suatu penyebab primer.

Hal ini ditunjukkan lewat aktivitas sel sakit dan Hal ini ditunjukkan lewat aktivitas sel sakit dan dinyatakan dalam keadaan morfologi dan dinyatakan dalam keadaan morfologi dan histologi yang disebut gejala.histologi yang disebut gejala.

Page 4: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

GEJALA .GEJALA .

Gejala ( Symptom )Gejala ( Symptom ) : Perubahan yang ditunjukan oleh : Perubahan yang ditunjukan oleh tanaman akibat adanya penyebab penyakit.tanaman akibat adanya penyebab penyakit.

GejalaGejala : Adalah kondisi dari penyakit, dan manifestasi : Adalah kondisi dari penyakit, dan manifestasi dari reaksi fisiologis tumbuhan terhadap aktifitas yang dari reaksi fisiologis tumbuhan terhadap aktifitas yang merugikan dari agen penyebabnya.merugikan dari agen penyebabnya.

Gejala Morphologi : Gejala luar yang dapat dilihat, Gejala Morphologi : Gejala luar yang dapat dilihat, dapat ditunjukkan oleh seluruh tumbuhan atau tiap dapat ditunjukkan oleh seluruh tumbuhan atau tiap organ dari tumbuhan.organ dari tumbuhan.

Gejala histologi : Gejala yang hanya dapat diketahui Gejala histologi : Gejala yang hanya dapat diketahui lewat pemeriksaan mikroskop dari jaringan tumbuhan lewat pemeriksaan mikroskop dari jaringan tumbuhan yang sakit.yang sakit.

Page 5: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

TANDA PENYAKITTANDA PENYAKIT

Tanda penyakit ( Sign ) : Semua Tanda penyakit ( Sign ) : Semua pengenal penyakit selain gejala.pengenal penyakit selain gejala.

Tanda penyakit : Struktur dari patogen Tanda penyakit : Struktur dari patogen yang tampak pada bagian tanaman yang yang tampak pada bagian tanaman yang sakit.sakit.

Page 6: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

MENGAPA KITA PERLU MENGAPA KITA PERLU MEMPELAJARI TANDA MEMPELAJARI TANDA

PENYAKIT SELAIN GEJALA PENYAKIT SELAIN GEJALA PENYAKITPENYAKIT

Page 7: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

TIGA TYPE POKOK GEJALATIGA TYPE POKOK GEJALA

1.1. Gejala Nekrotis : Disebabkan karena adanya Gejala Nekrotis : Disebabkan karena adanya kerusakan pada sel atau bagian sel atau kerusakan pada sel atau bagian sel atau matinya sel.matinya sel.

2.2. Gejala hypoplastis : Disebabkan karena Gejala hypoplastis : Disebabkan karena hambatan atau terhentinya pertumbuhan sel hambatan atau terhentinya pertumbuhan sel ( Underdevelopment ).( Underdevelopment ).

3.3. Gejala Hyperplastis : Disebabkan karena Gejala Hyperplastis : Disebabkan karena pertumbuhan sel yang melebihi biasa pertumbuhan sel yang melebihi biasa ( Overdevelopment( Overdevelopment ). ).

Page 8: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Gejala – gejala Nekrotis.Gejala – gejala Nekrotis.

1.1. Nekrose atau matinya bagian tanaman.Nekrose atau matinya bagian tanaman.2.2. Hydrosia.Hydrosia.3.3. Chlorosis ( Menguning ).Chlorosis ( Menguning ).4.4. Layu.Layu.5.5. Terbakar.Terbakar.6.6. Mati ujung.Mati ujung.7.7. Busuk.Busuk.8.8. Damping off.Damping off.9.9. Kangker.Kangker.10.10.Perdarahan ( ExudasiPerdarahan ( Exudasi ). ).

Page 9: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Gejala – gejala hypoplastis.Gejala – gejala hypoplastis.

1.1. Kerdil atau Atrophy.Kerdil atau Atrophy.

2.2. Perubahan symetri.Perubahan symetri.

3.3. Chlorosis.Chlorosis.

4.4. Etiolasi.Etiolasi.

5.5. Roset.Roset.

Page 10: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Gejala – gejala hyperplastis.Gejala – gejala hyperplastis.

1.1. Sapu ( Witches broom )Sapu ( Witches broom )2.2. Proplepsis.Proplepsis.3.3. Cecidia ( gall, tumor, kelenjar ).Cecidia ( gall, tumor, kelenjar ).4.4. Intumescentia.Intumescentia.5.5. Erinose.Erinose.6.6. Menggulung atau mengeriting.Menggulung atau mengeriting.7.7. Fasciasi.Fasciasi.8.8. Pembentukan alat yang luar biasa.Pembentukan alat yang luar biasa.9.9. Kudis.Kudis.10.10.Rontoknya alat-alat.Rontoknya alat-alat.11.11.Perubahan warna.Perubahan warna.

Page 11: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Arti Penyakit Tumbuhan Arti Penyakit Tumbuhan Bagi Masyarakat.Bagi Masyarakat.

Penyakit tumbuhan telah ada sejak dahulu Penyakit tumbuhan telah ada sejak dahulu kala, sejak munculnya tumbuh-tumbuhan di kala, sejak munculnya tumbuh-tumbuhan di atas bumi, dapat dilihat pada fosil-fosil dan atas bumi, dapat dilihat pada fosil-fosil dan kitab-kitab suci.kitab-kitab suci.

Beberapa penyakit tumbuhan yang Beberapa penyakit tumbuhan yang memberikan pengaruh besar terhadap memberikan pengaruh besar terhadap kehidupan manusia.kehidupan manusia.

Page 12: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

1.1. Tahun 1000 di Eropa penyakit pada manusia yang Tahun 1000 di Eropa penyakit pada manusia yang disebabkan oleh jamur disebabkan oleh jamur Claviceps purpurea.Claviceps purpurea. Terjadi Terjadi sampai Th 1885.sampai Th 1885.

2.2. Tahun 1844 penyakit hawar daun kentang yang Tahun 1844 penyakit hawar daun kentang yang disebabkan oleh jamur disebabkan oleh jamur Phytophthora infestansPhytophthora infestans.Terjadi .Terjadi sampai tahun 1917.sampai tahun 1917.

3.3. Penyakit sereh pada tebu yang disebabkan oleh virus.Penyakit sereh pada tebu yang disebabkan oleh virus.4.4. Penyakit karat daun kopi yang disebabkan oleh jamur Penyakit karat daun kopi yang disebabkan oleh jamur

Hemileia vastatrixHemileia vastatrix, masuk ke Indonesia mulai Th 1880., masuk ke Indonesia mulai Th 1880.5.5. Penyakit akar bengkak yang disebabkan oleh jamur Penyakit akar bengkak yang disebabkan oleh jamur

Plasmodiophora brassicaePlasmodiophora brassicae, masuk Indonesia mulai , masuk Indonesia mulai tahun 1975.tahun 1975.

Page 13: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Kerugian akibat penyakit Kerugian akibat penyakit tumbuhan pada manusiatumbuhan pada manusia

1.1. Penyakit tumbuhan dapat mengurangi kuantitas hasilPenyakit tumbuhan dapat mengurangi kuantitas hasil2.2. Penyakit tumbuhan dapat menurunkan kualitas hasilPenyakit tumbuhan dapat menurunkan kualitas hasil3.3. Untuk mengelola penyakit dibutuhkan biaya.Untuk mengelola penyakit dibutuhkan biaya.4.4. Kerusakan hasil-hasil tanaman selama pasca panen.Kerusakan hasil-hasil tanaman selama pasca panen.5.5. Penyakit tumbuhan dapat menimbulkan gangguan Penyakit tumbuhan dapat menimbulkan gangguan

kesehatan pada hewan dan manusia yang kesehatan pada hewan dan manusia yang memekannya.memekannya.

Page 14: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Penyakit – penyakit baru.Penyakit – penyakit baru.

Penyebaran yang lebih meluas dari penyakit Penyebaran yang lebih meluas dari penyakit – penyakit lama.– penyakit lama.

Relatif makin banyaknya tanaman yang Relatif makin banyaknya tanaman yang rentan dalam populasi.rentan dalam populasi.

Bertambahnya pengetahuan dan perhatian Bertambahnya pengetahuan dan perhatian kita.kita.

Penyakit karena perubahan cara bercocok Penyakit karena perubahan cara bercocok tanam.tanam.

Penyakit yang benar – benar baru.Penyakit yang benar – benar baru.

Page 15: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Definisi / istilahDefinisi / istilah..

Tumbuhan.Tumbuhan. Sudut BiologiSudut Biologi : Organisme yang melakukan : Organisme yang melakukan

kegiatan fisiologis.kegiatan fisiologis. Sudut ekonomiSudut ekonomi : Penghasil bahan – bahan : Penghasil bahan – bahan

dan memberikan keindahan yang berguna dan memberikan keindahan yang berguna bagi manusia.bagi manusia.

Penyakit TumbuhanPenyakit Tumbuhan : : Sudut BiologiSudut Biologi : Penyimpangan dari sifat : Penyimpangan dari sifat

normal yang menyebabkan tumbuhan atau normal yang menyebabkan tumbuhan atau bagian tumbuhan tidak dapat melakukan bagian tumbuhan tidak dapat melakukan kegiaatan fisiologis yang biasa.kegiaatan fisiologis yang biasa.

Page 16: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Sudut EkonomiSudut Ekonomi : Ketidak mampuan tumbuhan : Ketidak mampuan tumbuhan untuk memberikan hasil yang cukup kuantitas untuk memberikan hasil yang cukup kuantitas maupun kualitasnya.maupun kualitasnya.

Patogen : Sesuatu yang menyebabkan Patogen : Sesuatu yang menyebabkan penyakit, dapat organisme maupun penyakit, dapat organisme maupun anorganisme.anorganisme.

Page 17: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Postulat Koch

Organisme tertentu harus didapat dalam inang yang ada.

Organisme ini harus diisolasikan dan dibuat biakan murni.

Jika diinokulasikan kepada inang sehat yang sama , organisme tersebut harus menghasilkan penyakit yang sama.

Organisme tersebut harus didapatkan lagi dari inang tadi dalam biakan murni.

Page 18: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Patogenisitas : Kemampuan patogen Patogenisitas : Kemampuan patogen untuk menimbulkan penyakit melalui untuk menimbulkan penyakit melalui suatu rangkaian proses yang disebut “ suatu rangkaian proses yang disebut “ Patogenesis “Patogenesis “

Beberapa proses dalam patogenesis :Beberapa proses dalam patogenesis :1.1. Produksi dan penyebaran inokulum.Produksi dan penyebaran inokulum.2.2. Inokulasi tumbuhan peka oleh inokulum.Inokulasi tumbuhan peka oleh inokulum.3.3. Penetrasi tumbuhan peka oleh patogen.Penetrasi tumbuhan peka oleh patogen.4.4. Infeksi dan terjadinya penyakit pada tbhn Infeksi dan terjadinya penyakit pada tbhn

peka.peka.

Page 19: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Organisme dapat dibedakan Organisme dapat dibedakan menjadi menjadi ParasitParasit dan dan SaprofitSaprofit..

Parasit fakultatif : Saprofit yang dalam keadaan Parasit fakultatif : Saprofit yang dalam keadaan tertentu dapat hidup secara Parasitistertentu dapat hidup secara Parasitis

Saprofit fakultatif : Parasit yang dalam keadaan Saprofit fakultatif : Parasit yang dalam keadaan tertentu dapat hidup secara Saprofitis.tertentu dapat hidup secara Saprofitis.

Parasit/Saprofit obligat : Organisme yang hanya dapat Parasit/Saprofit obligat : Organisme yang hanya dapat hidup dari jaringan hidup/mati.hidup dari jaringan hidup/mati.

Sumber inokulum/sumber penular : Tempat dari mana Sumber inokulum/sumber penular : Tempat dari mana inokulum atu penular itu berasal.inokulum atu penular itu berasal.

Page 20: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Selama perkembangan penyakit Selama perkembangan penyakit dapat kita kenal beberapa tahap dapat kita kenal beberapa tahap atau peristiwa :atau peristiwa :

a.a. Inokulasi : jatuhnya inokulum pada tanaman inang.Inokulasi : jatuhnya inokulum pada tanaman inang.

b.b. Penetrasi : masuknya patogen ke dalam jaringan Penetrasi : masuknya patogen ke dalam jaringan inangnya.inangnya.

c.c. Infeksi : interaksi antara patogen di dalam jaringan Infeksi : interaksi antara patogen di dalam jaringan inangnya.inangnya.

d.d. Invasi : perkembangan patogen di dalam jaringan Invasi : perkembangan patogen di dalam jaringan inangnya.inangnya.

Sumber penular primer : tempat parasit mempertahankan Sumber penular primer : tempat parasit mempertahankan diri selama tidak ada tanaman inang.diri selama tidak ada tanaman inang.

Page 21: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Masa inkubasi : waktu antara permulaan infeksi dengan Masa inkubasi : waktu antara permulaan infeksi dengan timbulnya gejala yang pertama.timbulnya gejala yang pertama.

Masa infeksi : waktu antara permulaan infeksi sampai Masa infeksi : waktu antara permulaan infeksi sampai reaksi tanaman yang terakhir.reaksi tanaman yang terakhir.

Siklus/Daur penyakit : rangkaian kejadian selama Siklus/Daur penyakit : rangkaian kejadian selama perkembangan penyakit.perkembangan penyakit.

Pathofit : parasit mengisap makanan dari sel inang Pathofit : parasit mengisap makanan dari sel inang yang masih hidup.yang masih hidup.

Partofit : parasit mengisap makanan dari sel inang yang Partofit : parasit mengisap makanan dari sel inang yang dibunuh terlebih dahulu.dibunuh terlebih dahulu.

Predisposisi : faktor yang menyebabkan kenaikkan Predisposisi : faktor yang menyebabkan kenaikkan kerentanan berupa faktor luar.kerentanan berupa faktor luar.

Disposisi : faktor yang menyebabkan kenaikkan Disposisi : faktor yang menyebabkan kenaikkan kerentanan berasal dari dalam.kerentanan berasal dari dalam.

Page 22: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Siklus Hidup Patogen : Perkembangan patogen dari suatu Siklus Hidup Patogen : Perkembangan patogen dari suatu stadium kembali ke stadium yang sama.stadium kembali ke stadium yang sama.

Siklus ini dibedakan menjadi :Siklus ini dibedakan menjadi : a. a. Stadium patogenesisStadium patogenesis : stadium dimana patogen : stadium dimana patogen

berhubungan dengan jaringan hidup tanaman inangnya.berhubungan dengan jaringan hidup tanaman inangnya. b. b. stadium saprogenesisstadium saprogenesis : stadium dimana patogen tidak : stadium dimana patogen tidak

berhubungan dengan jaringan hidup tanaman inangnya.berhubungan dengan jaringan hidup tanaman inangnya.

Penyakit endemi : penyakit yang selalu timbul dan Penyakit endemi : penyakit yang selalu timbul dan menimbulkan kerugian kurang begitu berat.menimbulkan kerugian kurang begitu berat.

Penyakit epidemi : penyakit yang timbulnya secara berkala Penyakit epidemi : penyakit yang timbulnya secara berkala dan menimbulkan kerugian yang cukup berarti.dan menimbulkan kerugian yang cukup berarti.

Penyakit sporadis : penyakit yang timbulnya tidak menentu Penyakit sporadis : penyakit yang timbulnya tidak menentu dan tidak menimbulkan kerugian yang berarti.dan tidak menimbulkan kerugian yang berarti.

Page 23: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Tanggapan tanaman terhadap patogen Tanggapan tanaman terhadap patogen dibedakan menjadi :dibedakan menjadi :

1.1. Tahan / resisten : apabila dalam keadaan Tahan / resisten : apabila dalam keadaan biasa tanaman tersebut tidak dapat biasa tanaman tersebut tidak dapat diserang oleh patogen.diserang oleh patogen.

2.2. Rentan / peka : apabila dalam keadaan Rentan / peka : apabila dalam keadaan biasa tanaman tersebut dapat diserang biasa tanaman tersebut dapat diserang oleh patogen.oleh patogen.

3.3. Toleran : apabila dalam keadaan biasa Toleran : apabila dalam keadaan biasa dapat menyesuaikan diri dengan dapat menyesuaikan diri dengan patogen yang berada dalam jaringan patogen yang berada dalam jaringan tanaman inangnya.tanaman inangnya.

Page 24: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

P0STULAT KOCH

1. Organisme harus selalu menyertai gejala yang tampak.

2. Organisme harus dapat dipisahkan dan dibiakan dalam biakan murni, bebas dari organisme lain.

3. Biakan murni harus dapat dipakai untuk menulari tanaman sehat yang peka dan mengakibatkan terjadinya gejala seperti yang terlihat pertama kali.

4. Dari tanaman yang ditulari ini organisme harus dapat dipisahkan kembali ( herisolasi ), dan ini harus sama dengan organisme yang dipakai untuk mengadakan penularan.

Page 25: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

KONSEP TERJADINYA PENYAKIT

Page 26: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

DISEASE TRIANGLE

Dalam ekosistem alamiBelum ada campur tangan manusia

Page 27: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

DISEASE SQUARE

Dalam ekosistem pertanianSudah ada campur tangan manusia

Page 28: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

AGAR TERJADI PENYAKIT

Tumbuhan harus rentanPatogen harus virulenLingkungan harus cocok/sesuai

Page 29: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Masa Inkubasi : Waktu antara permulaan infeksi dengan timbulnya gejala yang pertama.

Waktunya lebih lama dari yang sebenarnya. Mengapa ?.

In ---- Pen ---- Inf ----- gejala.

Page 30: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Tanaman Peka dan Tanaman Tolerant

Persamaan : ?

Perbedaan : ?

Page 31: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Tanaman terserang oleh dua patogen.

Responnya : 1. Reaksi patologiknya tidak berbeda

dengan bila hanya diserang oleh masing-masing patogen.

2. Mungkin akan mendapatkan reaksi anergistik yaitu penyakit yang timbul akan lebih ringan dari pada yang diharapkan.

3. Mendapatkan reaksi sinergistik, yaitu penyakitnya lebih berat dari pada yang diharapkan.

Page 32: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Pendahuluan

Gangguan pada Tumbuhan Budidaya.

Sejak mengenal cara bercocok tanam orang telah menyadari bahwa tanamannya selalu mengalami gangguan alami yang bersifat menghambat, merusak, menghancurkan atau menggagalkan panen.

Sebenarnya sejak benih disebar hingga produksi tanaman dipanen bahkan setelah panen , dan produk disimpan di tempat penyimpanan , tanaman dan hasil panen selalu dihadapkan pada gangguan alami baik yang bersifat biotik maupun abiotik.

Oleh karena itu, jika tanaman diharapkan untuk menghasilkan sesuai dengan kemampuan genetiknya, maka tumbuhan budidaya tersebut harus mampu atau diupayakan mampu untuk mencegah atau mengatasi terjadinya gangguan yang dapat merugikan tersebut.

Di alam ada empat macam golongan besar pengganggu tanaman yaitu cuaca, gulma, serangga , hewan lain dan penyebab penyakit.

Page 33: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Ilmu, Arti Seni dan Tujuan Ilmu Penyakit Ilmu, Arti Seni dan Tujuan Ilmu Penyakit Tumbuhan.Tumbuhan.

Ilmu penyakit tumbuhan merupakan ilmu yang mempelajari Ilmu penyakit tumbuhan merupakan ilmu yang mempelajari karakteristik penyakit , penyebab penyakit , interaksi tumbuhan karakteristik penyakit , penyebab penyakit , interaksi tumbuhan dan patogen dan lingkungan biotik serta abiotik , faktor-faktor dan patogen dan lingkungan biotik serta abiotik , faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan penyakit dalam suatu yang mempengaruhi perkembangan penyakit dalam suatu populasi atau individual tumbuhan dan berbagai cara populasi atau individual tumbuhan dan berbagai cara pengendalian penyakit. pengendalian penyakit.

Ilmu penyakit tumbuhan juga memiliki aspek seni yaitu dalam Ilmu penyakit tumbuhan juga memiliki aspek seni yaitu dalam aplikasi pengetahuan yang diperoleh dari mempelajari ilmu aplikasi pengetahuan yang diperoleh dari mempelajari ilmu tersebut, misalnya dalam :tersebut, misalnya dalam :

a. Mendiagnosis atau mengenal penyakit tertentu melalui gejala a. Mendiagnosis atau mengenal penyakit tertentu melalui gejala dan tanda penyakit.dan tanda penyakit.

b. Mengukur dan meramalkan penyakit.b. Mengukur dan meramalkan penyakit. c. Merekomendasikan dan cara pengendalian yang tepat dan dapt c. Merekomendasikan dan cara pengendalian yang tepat dan dapt

diaplikasikan di lapangan.diaplikasikan di lapangan.

Page 34: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Jadi target utama dalam mempelajari ilmu Jadi target utama dalam mempelajari ilmu penyakit tumbuhan ialah mencegah atau penyakit tumbuhan ialah mencegah atau menekan seminimum mungkin terjadinya menekan seminimum mungkin terjadinya penyakit tumbuhan, bukan hanya untuk penyakit tumbuhan, bukan hanya untuk meningkatkan produksi makanan tetapi meningkatkan produksi makanan tetapi juga untuk menjaga kuantitas dan kualitas juga untuk menjaga kuantitas dan kualitas dari hasil panen untuk menjaga dan dari hasil panen untuk menjaga dan mengamankan yang digunakan sebagai mengamankan yang digunakan sebagai bahan serat, obat-obatan dan komoditas bahan serat, obat-obatan dan komoditas yang memiliki nilai estetika.yang memiliki nilai estetika.

Page 35: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Kehilangan atau susut produksi tanaman Kehilangan atau susut produksi tanaman dapat terjadi dalam berbagai cara :dapat terjadi dalam berbagai cara :

1. Penyusutan hasil panen karena tanaman sakit.1. Penyusutan hasil panen karena tanaman sakit. 2. Bercak dan hawar daun yang disebabkan oleh patogen yang 2. Bercak dan hawar daun yang disebabkan oleh patogen yang

mengurangi kapasitas berfotosintesis.mengurangi kapasitas berfotosintesis. 3. Patogen akar yang menyebabkan aktivitas organ tanaman menurun.3. Patogen akar yang menyebabkan aktivitas organ tanaman menurun. 4. Busuk buah atau bercak buah yang merugikan karena berkurangnya 4. Busuk buah atau bercak buah yang merugikan karena berkurangnya

hasil panen secara kualitas dan kuantitas.hasil panen secara kualitas dan kuantitas. 5. Kehilangan hasil panen selama penyimpanan, pemasaran dan 5. Kehilangan hasil panen selama penyimpanan, pemasaran dan

transportasi karena terinfeksi patogen.transportasi karena terinfeksi patogen. 6. Penyakit pada tanaman hutan yang kita butuhkan papannya.6. Penyakit pada tanaman hutan yang kita butuhkan papannya. 7. Banyak mikroorganisme yang mengkolonosasi hasil panen menghasilkan 7. Banyak mikroorganisme yang mengkolonosasi hasil panen menghasilkan

senyawa yang beracun dan membahayakan manusia seperti aflatoxin.senyawa yang beracun dan membahayakan manusia seperti aflatoxin. 8. Serangan suatu patogen dapat menyebabkan semakin rentannya 8. Serangan suatu patogen dapat menyebabkan semakin rentannya

tanaman inang terhadap serangan patogen lain.tanaman inang terhadap serangan patogen lain. 9. Adanya penyakit sudah tentu akan menambah biaya produksi karena 9. Adanya penyakit sudah tentu akan menambah biaya produksi karena

diperlukannya tambahan ini untuk mengendalikan penyakit.diperlukannya tambahan ini untuk mengendalikan penyakit.

Page 36: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Aplanes treleaseanus Aplanes treleaseanus ( Humphrey ) Coker.( Humphrey ) Coker.

Nama didalam tanda kurung adalah nama orang yang Nama didalam tanda kurung adalah nama orang yang pertama-tama menguraikan spesies tersebut, tetapi pertama-tama menguraikan spesies tersebut, tetapi dengan nama genus yang berbeda. Sedangkan nama di dengan nama genus yang berbeda. Sedangkan nama di belakang tanda kurung adalah nama orang yang mengganti belakang tanda kurung adalah nama orang yang mengganti nama genus yang digunakan oleh orang yang pertama . nama genus yang digunakan oleh orang yang pertama .

Aplanes treleaseanus Aplanes treleaseanus ( Humphrey ) Coker.( Humphrey ) Coker. Organisme tersebut diuraikan pertama-tama oleh Organisme tersebut diuraikan pertama-tama oleh

Humphrey pada tahun 1893 dengan nama Humphrey pada tahun 1893 dengan nama Achlya Achlya treleaseanus treleaseanus Humphrey. Kemudian tahun 1923 Coker Humphrey. Kemudian tahun 1923 Coker berpendapat bahwa jamur tertebut termasuk genus berpendapat bahwa jamur tertebut termasuk genus Aplanes maka namanya diganti dengan Aplanes maka namanya diganti dengan Aplanes Aplanes treleaseanus treleaseanus ( Humphrey ) Coker.( Humphrey ) Coker.

Page 37: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

DIAGNOSIS PENYAKITDIAGNOSIS PENYAKIT

Diagnosis ialah suatu proses untuk Diagnosis ialah suatu proses untuk mengidentifikasi suatu penyakit tanaman mengidentifikasi suatu penyakit tanaman melalui gejalanya dan tanda penyakit melalui gejalanya dan tanda penyakit yang khas termasuk faktor-faktor lain yang yang khas termasuk faktor-faktor lain yang berhubungan dengan proses penyakit berhubungan dengan proses penyakit tersebut.tersebut.

Diagnosis penyakit yang benar diperlukan Diagnosis penyakit yang benar diperlukan untuk merekomendasikan cara untuk merekomendasikan cara pengendalian yang tepat dan dalam suatu pengendalian yang tepat dan dalam suatu survei tanaman penyakit tanaman.survei tanaman penyakit tanaman.

Page 38: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGI

Epidemiologi didefinisikan sebagai “ Ilmu Epidemiologi didefinisikan sebagai “ Ilmu tentang penyakit dalam populasi. tentang penyakit dalam populasi. ( Vanderplank, 1963 ).( Vanderplank, 1963 ).

Dalam epidemiologi dibahas cara-cara Dalam epidemiologi dibahas cara-cara penyebaran penyebab penyakit, berbagai penyebaran penyebab penyakit, berbagai faktor yang mempengaruhi patogen faktor yang mempengaruhi patogen maupun populasi tumbuhan, maupun maupun populasi tumbuhan, maupun faktor- factor yang mempengaruhi faktor- factor yang mempengaruhi interaksi antara populasi patogen dengan interaksi antara populasi patogen dengan populasi tumbuhan.populasi tumbuhan.

Page 39: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Epidemi ( epidemic ) : meningkatnya penyakit dengan Epidemi ( epidemic ) : meningkatnya penyakit dengan hebat pada waktu dan wilayah tertentu dalam satu populasi hebat pada waktu dan wilayah tertentu dalam satu populasi tumbuhan. Epidemi terjadi pada jangka waktu tertentu , tumbuhan. Epidemi terjadi pada jangka waktu tertentu , jadi tidak selalu terjadi.jadi tidak selalu terjadi.

Epidemi terjadi pada tempat atau ruang atau wilayah Epidemi terjadi pada tempat atau ruang atau wilayah tertentu , jadi tidak merata.tertentu , jadi tidak merata.

Suatu penyakit yang terdapat merata dan terus menerus Suatu penyakit yang terdapat merata dan terus menerus disebut penyakit endemik.disebut penyakit endemik.

Suatu penyakit yang merata dan diseluruh benua atau Suatu penyakit yang merata dan diseluruh benua atau dunia disebut pandemik.dunia disebut pandemik.

Penyakit hanya terdapat disana-sini dan tidak meningkat Penyakit hanya terdapat disana-sini dan tidak meningkat disebut sporadik.disebut sporadik.

Page 40: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN

Terjadinya EpidemiTerjadinya Epidemi..

1. Epidemi yang terutama disebabkan karena 1. Epidemi yang terutama disebabkan karena faktor patogen.faktor patogen.

2. Epidemi yang terutama disebabkan karena 2. Epidemi yang terutama disebabkan karena faktor tumbuhan.faktor tumbuhan.

3. Epidemi yang terutama disebabkan oleh cuaca.3. Epidemi yang terutama disebabkan oleh cuaca. Menurunnya EpidemiMenurunnya Epidemi.. 1. Berkurangnya populasi tumbuhan yang rentan.1. Berkurangnya populasi tumbuhan yang rentan. 2. Terjadinya populasi tumbuhan yang tahan.2. Terjadinya populasi tumbuhan yang tahan. 3. Adanya usaha pengendalian penyakit.3. Adanya usaha pengendalian penyakit. 4. Pengendalian alamiah 4. Pengendalian alamiah

Page 41: ILMU PENYAKIT TUMBUHAN