INSTRUKSI KERJA PEMERIKSAAN URINALISA No. Dokumen KMC.LAB.IK.002 No. Revisi 3 Halaman : 1/4 Instruksi Kerja Tanggal Terbit 06 Maret 2009 Ditetapkan Direktur Operasional Medik Dr SH Titin Hardini 1. Pengertian Pemeriksaan urinalisa adalah berbagai macam pemeriksaan yang dianggap dasar bagi pemeriksaan selanjutnya dan yang menyertai pemeriksaan badan tanpa pendapat khusus. 2. Tujuan Untuk mendapatkan informasi keadaan ginjal dan saluran urine dan organ lainnya. 3. Petugas Perawat. 4. Kebijakan Pemeriksaan ini dikerjakan atas permintaan dan dapat selesai dalam waktu 1 jam . 5. Peralatan A.Bahan : Urine sewaktu B.Reagensia : - Carik celup 10 Parameter - Stenheimer malbin C.Alat yang digunakan : - Kaca objek - Mikroskop - Deck glass -Tabung centifuger - Pipet kecil - Clinitek Status 6. Prosedur 1) Berat Jenis : Zat-zat ionic dalam urin bereaksi dengan brom thymol blue membentuk kompleks warna hijau. 2) pH : Indikator methyl red dan brom thymol blue menyebabkan terjadinya perubahan warna dari orange, hijau menjadi biru pada urine dengan jarak pH 5-9. 3) Protein : 3,3,3,5-tetraklorofenol-3,4,5,6-tetra brom sulfalein dalam suatu sistem buffer yang mempertahankan pH konstan, yang bereaksi dengan protein menjadi suatu warna hijau muda sampai hijau tua.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
INSTRUKSI KERJAPEMERIKSAAN URINALISA
No. DokumenKMC.LAB.IK.002
No. Revisi 3
Halaman :1/4
Instruksi KerjaTanggal Terbit
06 Maret 2009
DitetapkanDirektur Operasional Medik
Dr SH Titin Hardini
1. Pengertian Pemeriksaan urinalisa adalah berbagai macam pemeriksaan yang dianggap dasar bagi pemeriksaan
selanjutnya dan yang menyertai pemeriksaan badan tanpa pendapat khusus.
2. Tujuan Untuk mendapatkan informasi keadaan ginjal dan saluran urine dan organ lainnya.
3. Petugas Perawat.
4. Kebijakan Pemeriksaan ini dikerjakan atas permintaan dan dapat selesai dalam waktu 1 jam .
5. Peralatan A.Bahan : Urine sewaktu
B.Reagensia : - Carik celup 10 Parameter
- Stenheimer malbin
C.Alat yang digunakan : - Kaca objek - Mikroskop - Deck glass -Tabung centifuger
- Pipet kecil -Clinitek Status
6. Prosedur 1) Berat Jenis : Zat-zat ionic dalam urin bereaksi dengan brom thymol blue membentuk kompleks warna hijau.
2) pH : Indikator methyl red dan brom thymol blue menyebabkan terjadinya perubahan
warna dari orange, hijau menjadi biru pada urine dengan jarak pH 5-9.
3) Protein : 3,3,3,5-tetraklorofenol-3,4,5,6-tetra brom sulfalein dalam suatu sistem buffer yang
mempertahankan pH konstan, yang bereaksi dengan protein menjadi suatu warna hijau muda
sampai hijau tua.
4) Reduksi : o-glukosa secara enzimatik dioksidasi menjadi d-glukonolaktor. Dengan adanya
peroksidase yang dihasilkan pada reduksi ini kemudian mengoksidasi indikator membentuk kompleks
5)Urobilin : Garam diazonium yang stabil (4-metoksi benzendiazonium flouroborat) bereaksi
segera dengan urobilinogen dalam suasana asam dan tes memberi warna merah.
6)Bilirubin : Bilirubin bereaksi dengan garam diozonium yang stabil (2,6-dikloro benzene-
diazonium fluoro borat) dalam suasana asam membentuk warna violet azo.
7) Eritrosit : Tes ini didasarkan pada fungsi hemoglobin dan mioglobin yang mengkatalisasikan oksidasi dari indicator warna oleh hidroferoksid organik (2,5-dihidroperoksi hekson) menjadi zat warna biru.
8)Nitrit : Sulfanilomid aromatik, 3-hidroksi-1,2,3,4 tetra hidro benzokuinolin dan asam tartat
merupakan reagen-reagen yang terdapat dalam kertas tes yang dapat bereaksi dengan nitrit
menghasilkan zat warna azo. Intensitas zat warna azo tersebut menjadi ukuran dari konsentrasi nitrit
dalam urine tetapi tidak menyatakan berat ringannya suatu penyakit
Keton : Asam aseto asetat dan aseton bereaksi dengan nitroprusid dan glisin dalam suasana
alkalis menjadi suatu kompleks warna violet
INSTRUKSI KERJAPEMERIKSAAN URINALISA
No. DokumenKMC.LAB.IK.002
No. Revisi 3
Halaman :1/4
Instruksi KerjaTanggal Terbit
06 Maret 2009
DitetapkanDirektur Operasional Medik
Dr SH Titin Hardini
Prosedur
9) Leukosit : Asam karbonat ester oleh esterase yang terdapat pada granulosit akan membentuk
indoxyl. Indoxyl dioksidasi membentuk senyawa yang berwarna indigo
D.Cara kerja :
1.Tampung urine kedalam tabung centifuger minimal 12 ml,amatilah warna urine dan