IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING LAUT Nereis sp., CACING TANAH Lumbricus rubellus DAN Eisenia foetida SKRIPSI PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN JURUSAN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN Oleh : FIRLI LISSAJIDIN NIM. 135080301111017 FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2017
12
Embed
IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING …repository.ub.ac.id/7544/1/BAGIAN DEPAN (1).pdf · Lumbricus rubellus dan Eisenia foetida berdasarkan gugus fungsional utama adalah
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING LAUT Nereis sp., CACING TANAH Lumbricus rubellus DAN Eisenia foetida
SKRIPSI PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN JURUSAN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN
Oleh :
FIRLI LISSAJIDIN NIM. 135080301111017
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG 2017
IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING LAUT Nereis sp., CACING TANAH Lumbricus rubellus DAN Eisenia foetida
SKRIPSI PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN JURUSAN MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Meraih Gelar Sarjana Perikanan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Brawijaya
Oleh : FIRLI LISSAJIDIN
NIM. 13508030111017
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
mita, nadiya, fendi, udin, dio, panji, saiqul, amir, wibi, afik, aufa, iyan dan
happy) yang telah banyak membantu dan melangkah bersama dalam
perjuangan ini.
6. Sahabat-sahabat ‘spp’ (prilli, khun, dita, awe, lory dan geshi) yang selama
ini mengisi hari-hari dalam dunia perkuliahan.
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Malang, 29 September 2017
Penulis
v
RINGKASAN
FIRLI LISSAJIDIN. Skripsi tentang IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING LAUT Nereis sp., CACING TANAH Lumbricus rubellus DAN Eisenia foetida (di bawah bimbingan Dr. Ir. Hartati Kartikaningsih, MS dan Dr. Ir. Dwi Setijawati, M.Kes).
Cacing laut dan cacing tanah diketahui memiliki kandungan senyawa antibakteri dari golongan peptida aktif. Namun, isolasi senyawa antibakteri tersebut dilakukan dalam keadaan segar dan melalui proses pemurnian berulang dengan proses yang panjang. Proses untuk mendapatkan senyawa aktif tersebut coba dipersingkat dengan metode lain yakni dengan ekstraksi menggunakan pelarut etanol untuk mendapatkan senyawa antibakteri yang memiliki karakteristik sama dengan pelarut yang digunakan. Pengujian dugaan senyawa pada sampel dilakukan dengan uji gugus fungsi dan berat molekul.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui senyawa antibakteri yang terdapat dalam ekstrak kasar cacing laut Nereis sp., cacing tanah Lumbricus rubellus dan Eisenia foetida yang telah diekstrak dengan etanol. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 18 Februari 2017 sampai 3 Juni 2017.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksploratif-deskriptif dengan teknik pengambilan data melalui studi pustaka dan deskripsi hasil pengujian sampel. Metode eksploratif didapatkan melalui uji FTIR dan LCMS untuk mendapatkan data dasar kandungan senyawa pada ekstrak untuk penelitian selanjutnya. Dugaan senyawa yang terdapat pada ekstrak kasar etanol Nereis sp., Lumbricus rubellus dan Eisenia foetida berdasarkan gugus fungsional utama adalah gugus fungsi asam karboksilat, amida/amina dan gugus –R. Gugus fungsi yang didentifikasi dari ketiga sampel tersebut adalah gugus C-O asam karboksilat, O-H alkohol/fenol, C-H alkana, N-H amida/amina, C-N amida/amina, C=C alkena aromatik dan NO2. Dugaan senyawa yang terdapat pada ketiga sampel melalui uji LCMS adalah senyawa turunan amino/amida. Hasil kedua uji tersebut menunjukkan senyawa yang terdapat pada ekstrak kasar etanol cacing dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini supaya dilakukan pemurnian terlebih dahulu terhadap sampel sebelum melakukan uji untuk FTIR dan LCMS.
vi
KATA PENGANTAR
Penulis menyajikan laporan penelitian yang berjudul “IDENTIFIKASI
SENYAWA EKSTRAK KASAR ETANOL CACING LAUT Nereis sp., CACING
TANAH Lumbricus rubellus DAN Eisenia foetida” sebagai salah satu syarat untuk
meraih gelar sarjana perikanan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,
Universitas Brawijaya. Di bawah bimbingan:
1. Dr. Ir. Hartati Kartikaningsih, MS
2. Dr. Ir. Dwi Setijawati, M. Kes
Senyawa antibakteri yang diduga terdapat pada sampel cacing laut Nereis
sp. dan cacing tanah Lumbricus rubellus dan Eisenia foetida dilarutkan pada
pelarut etanol adalah golongan peptida aktif yang memiliki kemampuan
antibakteri. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan informasi di bidang
farmasi dan masyarakat umum, khusunya di bidan farmakologi.
Malang, 29 September 2017
Penulis
vii
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii LEMBAR IDENTITAS TIM PENGUJI ....................................................... iii UCAPAN TERIMAKASIH .......................................................................... iv RINGKASAN ............................................................................................. v KATA PENGANTAR ................................................................................. vi DAFTAR ISI............................................................................................... vii DAFTAR TABEL ....................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ................................................................................... x DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xi
1. PENDAHULUAN .................................................................... 1 1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ................................................................. 3 1.3 Tujuan ..................................................................................... 3 1.4 Kegunaan ............................................................................... 3 1.5 Tempat dan Waktu Pelakasanaan ......................................... 3
2. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 4 2.1 Cacing Laut Nereis sp .................................................................... 4 2.2 Cacing Tanah Lumbricus rubellus ................................................. 5 2.3 Cacing Tanah Eisenia foetida ........................................................ 6 2.4 Etanol ............................................................................................. 8 2.5 Ekstraksi ......................................................................................... 8 2.6 Senyawa Kimia Antibakteri ............................................................ 9 2.7 FTIR (Fourier Transformation Infra Red Spectroscopy) ................ 11 2.8 LCMS (Liquid Chromatography Mass Spectrometry).................... 12
3. MATERI DAN METODE PENELITIAN ................................................. 14 3.1 Materi Penelitian ............................................................................. 14
3.1.1 Bahan Penelitian .................................................................. 14 3.1.2 Alat Penelitian ...................................................................... 14
3.2 Metode Penelitian........................................................................... 15 3.3 Prosedur Penelitian ........................................................................ 15