i IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM DARAH (HIPERURISEMIA) PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA MINAULA KENDARI KARYA TULIS ILMIAH Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Politeknik Kesehatan Kemenkes Kendari Jurusan Keperawatan OLEH : EWIT EVITA PUTRI ADAM P00320014011 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI JURUSAN KEPERAWATAN TAHUN 2017
88
Embed
IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM … EVITA... · DALAM DARAH (HIPERURISEMIA) PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA MINAULA KENDARI KARYA TULIS ILMIAH Sebagai Salah
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT
DALAM DARAH (HIPERURISEMIA) PADA
LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA
WERDA MINAULA KENDARI
KARYA TULIS ILMIAH
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan
Diploma III Politeknik Kesehatan Kemenkes Kendari
Jurusan Keperawatan
OLEH :
EWIT EVITA PUTRI ADAM
P00320014011
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2017
IIALAMAN PERSETUJUAFI
IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAMDARAH (HIPERURISEMIA) PAI}A LATTSIA DI PANTTI
SOSIAL TRESNA WERDA MINAULAKENDARI
I)isueusun dan Diaiukan Oleh:
EWIT E\rIT+ PUTRI ADAMNrM P003200r4011
Telah Mendapat Persetujuan Tim Pembibimbing
Menyetujui:
Pembimbing I Pembimbing II
Dali" $KM.M.Kes.NIP. 196312311994032003
@;Reni Devianti U. M.KeprrlYs..SP.Kep.ME
NIP. 197810012005012002
P.19560311 198106 I 001
HALAMAN PENGESAIIAN
TDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM T]RATDALAM DARAH (HIPERURISEMIA) PADA LANSIA
DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDAIVTINAULA KEI\IDARI
Disususun dan Diajukan OIeh:
EWIT EYTTA P{TTRI AIIAMNIM P00320014011
Telah Dipert*hankan di Ilihadapan I)ewan Pengujipada Tanggal2S Juli 2Ol7 da,n Ilinyatakan
Telah Memenuhi Syarat
Menyetujui:
1. Hj. Nurjannah.B.Sc.rS.Pd.rnl"Kes
2. Anita Rosant5r, SST.rM.Kes
3. Muhaimin Sarananio S.Kep.rNSrM.Sc
4. Ilati SKM.rM.,Kes.
5. ReniDeviantiUsmanrl[.Kep.rNS.rSp.Kep.MB
(...
(.......
(.. ....
Mengetahui
" Ketua Jurusan Keperawatan
1il
\_ \..............,,
-? \..........,.,
.19s60311 198106 I 001
iv
MOTTO
APAPUN YANG KITA RENCANAKAN, APAPUN YANG KITA
INGIN LAKUKAN, AWALILAH DENGAN DOA.
“KARENA SESUNGGUHNYA SESUDAH KESULITAN ITU ADA
KEMUDAHAN MAKA APABILA KAMU TELAH SELESAI DARI
SUATU URUSAN KERJAKANLAH DENGAN SUNGGUH
(URUSAN) YANG LAIN. DAN HANYA KEPADA TUHANMULAH
HENDAKNYA KAMU MENGHARAP”
(QS AL-INSYIRAH : 5-6)
v
RIWAYAT HIDUP
A. Identifikasi Diri
Nama : Ewit Evita Putri Adam
NIM : P00320014011
Tempat, dan Tgl, Lahir : Kendari, 19 Agustus 1996
Suku/Bangsa : Tolaki/ Kendari
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
B. Pendidikan
1. SD Negeri 13 Baruga Kendari, tamat tahun 2008
2. SMP Negeri 9 Kendari, tamat tahun 2011
3. SMA Negeri 4 Kendari, tamat tahun 2014
4. Sejak tahun 2014 melanjutkan pendidikan di Poltekkes Kesehatan
Kemenkes Kendari Jurusan Keperawatan sampai 2017
vi
ABSTRAK
Ewit Evita Putri Adam (P00320014011) Identifikasi Peningkatan Kadar Asam Urat Dalam Darah (Hiperurisemia) Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari. Yang dibimbing oleh ibu Dali dan ibu Reni Devianti Usman (xiii + 59 + 9
lampiran + 5 tabel). Hiperurisemia adalah peningkatan kadar asam urat dalam darah yaitu pada laki-laki di atas 7,2 mg/dl dan pada wanita di atas 6 mg/dl. Lansia adalah
seseoran yang berumur 60 tahun ke atas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan Kadar Asam Urat Dalam Darah (Hiperurisemia) Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari. Variable penelitian ini yaitu peningkatan
kadar asam urat dalam darah (hiperurisemia) dan lansia. Jenis penelitian ini adalah deskriptif yang dilaksanakan pada 10 Maret-17 juli 2017. Jumlah populasi dalam
penelitian ini adalah lansia yang berumur di atas 60 tahun dan yang mengeluh nyeri pada persendian dengan populasi 39 orang, dan sampel penelitian berjumlah 37 orang yang di ambil secara total sampling. Data diperoleh dari data primer dan sekunder
dengan instrument penelitian adalah alat strip asam urat dan lembar observasi. Data dianalisa dengan persentase dari hasil identifikasi. Data disajikan secara deskriptif
dalam bentuk table distribusi frekuensi dan dinarasikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kadar asam urat dalam darah pada lansia laki-laki sebanyak 5 orang (25,0%) dan peningkatan kadar asam urat dalam darah pada lansia
perempuan sebanyak 8 orang (47.1%). Disarankan bagi tempat penelitian agar lebih menjaga kesehatan para lansia dengan menjaga makanan atau memberikan diet yang sesuai seperti menghindari atau mengurangi makanan daging, ikan, kacang-kacangan,
bayam dan kangkung terutama pada lansia yang terkena hiperurisemia agar dapat mencegah dan mengurangi peningkatan kadar asam urat dalam darah pada lansia di
Panti Sosial Tresna Werda Kendari.
Kata Kunci : Kadar Hiperurisemia, Lansia.
Daftar Pustaka : 16 Literatur (2008-2017)
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dengan
judul “Identifikasi Peningkatan Kadar Asam Urat Dalam Darah (Hiperurisemia) Pada
Lansia Dipanti Sosial Di Panti Sosial Tresna Werda Minaula Provinsi Sulawesi
Tenggara”. Penelitian ini disusun dalam rangka melengkapi salah satu syarat untuk
menyelesaikan pendidikan program Diploma III ( D III) pada Politeknik Kesehatan
Kemenkes Kendari jurusan keperawatan.
Rasa hormat, terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada
ayahanda dan ibunda tercinta atas semua bantuan moril maupun material, motivasi,
dukungan, dan cinta kasih yang tulus serta doa demi kesuksesan studi yang penulis
jalani selama menuntut ilmu sampai selesainya Karya Tulis ini.
Proses penulisan Karya Tulis ini telah melewati perjalanan panjang, dan penulis
banyak mendapatkan petunjuk dan pendapat dari berbagai pihak. Oleh karena itu
pada kesempatan ini penulis juga menghaturkan rasa terimakasih kepada Ibu Dali
SKM.,M.,Kes. selaku pembimbing I dan Ibu Reni Devianti Usman,
M.Kep.,Ns.,Sp.Kep.MB selaku pembimbing II yang telah memberi bimbingan,
kesabaran dalam membimbing dan atas segala pengorbanan waktu dan pikiran selama
menyusun Karya Tulis ini. Ucapan terimakasih penulis juga ditujukan kepada:
2. Kepala Kantor Badan Riset Sultra yang telah memberikan izin penelitian kepada
penulis dalam penelitian ini.
viii
3. Kepala Panti Sosial Tresna Werda Minaula Provinsi Sulawesi Tenggara yang
telah memberikan izin penelitian dan memberikan bantuan selama proses
penelitian yang dilakukan oleh penulis.
4. Bapak Muslimin L, A.Kep.,S.Pd.,M.Si sebagai ketua jurusan keperawatan
poltekkes kemenkes kendari
5. Kepada tim penguji yang terdiri dari ibu Hj. Nurjannah.B.Sc.,S.Pd.,M.Kes.
sebagai penguji I, ibu Anita Rosanty, SST.,M.Kes sebagai penguji II, bapak
Muhaimin Saranani, S.Kep.,Ns.,M.Sc sebagai penguji III yang telah memberikan
arahan perbaikan demi kesempurnaannya karya tulis ilmiah ini.
6. Bapak dan ibu dosen serta seluruh staf Poltekkes Kemenkes Kendari atas segala
fasilitas dan pelayanan akademik yang diberikan selama penulis menuntut ilmu.
7. Teristimewah dan tak terhingga penulis mengucapkan terimakasih kepada
ayahanda Adam dan ibunda Siti Aisyah serta seluruh keluarga besar yang
selama ini telah banyak berkorban baik materi maupun non materi demi
kesuksesan penulis dan atas jasa-jasanya, kesabaran, doa, dan tidak pernah lelah
dalam mendidik dan memberi cinta yang tulus dan iklas kepada penulis
semenenjak kecil.
8. Rekan-rekan Jurusan Keperawatan angkatan tahun 2014 yang telah memberikan
dukungan dan motivasi kepada penulis.
Penulis menyadari sepenuhnya dengan segala kekurangan dan keterbatasan
yang ada pada penulis, sehingga bentuk dan isi karya tulis Ilmiah ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih terdapat kekeliruan, dan kekurangan. Oleh karena itu,
ix
dengan segala kerendahan hati penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun dari semua pihak demi kesempurnaan karya tulis ini.
Akhir kata, semoga Karya Tulis ini dapat bermanfaat bagi semua, khususnya
bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian selanjutnya. Karya ini
merupakan tugas akhir yang wajib dilewati dari masa studi yang telah penulis
tempuh, semoga menjadi awal yang baik bagi penulis Amin.
Kendari, 22 Juli 2017
Peneliti,
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………. i
LEMBAR PERSETUJUAN………………………………………….………… ii
LEMBAR PENGESAHAN………..…………………………………………… iii
MOTTO………………..…………………………………………………............. iv
RIWAYAT HIDUP……..………………………………………………..………. v
ABSTRAK………………………………………………………………….......... vi
KATA PENGANTAR…..……………………………………………………… vii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………... x
DAFTAR TABEL………..…………………………………………………….. xii
DAFTAR LAMPIRAN…….……………………………………………..……. xiii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang……………………………………………………........... 1 B. Rumusan Masalah……………………………………………………….. 3
C. Tujuan Penelitian…………………………………………………........... 3 D. Manfaat Penelitian……………………………………………………….. 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Tentang Hiperurisemia …………………...…………………….. 5
B. Tinjauan Tentang Lansia……... ………………………………………… 28
BAB III KERANGKA KONSEP
A. Dasar Pemikiran………………………………………………………….. 37
B. Kerangka Pikir Peneliti…………………………………………………… 38 C. Variabel Penelitian……………………………………………………….. 38 D. Definisi Operasional dan Kriteria Objektif……………………………… 39
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian ………………………………………........... 40 B. Waktu dan Tempat Penelitian …………………………………………… 40
C. Populasi dan Sampel …………………………………………………….. 40 D. Prosedur Pengambil Data………………………………………………… 42 E. Instrument Penelitian ……………………………………………………. 44
F. Jenis Data………………………………………………………………… 44 G. Pengolahan Data………………………………………………………….. 45
H. Analisa Data……………………………………………………………… 45 I. Penyajian Data…………………………………………………………… 45
xi
J. Etika Penelitian……………………………………………………........... 46
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ………………………………………………………….. 47
B. Pembahasan………………………………………………………………. 51
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan ……………………………………………………………….. 58 B. Saran ………………………………………………………………........... 58
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur Di Panti 48 Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari Tahun 2017
Tabel 5.2 Distribusi frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 49 di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari Tahun 2017
Table 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Status 49 Hiperurisemia Kelamin di Panti Sosial Tresna Werdha
Minaula Kendari Tahun 2017
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kadar Asam 50 Urat Dalam Darah Lansia Laki-laki di Panti Sosial Tresna Werdha MinaulaKendari Tahun 2017
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kadar Asam 51
Urat Dalam Darah Pasien Perempuan di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari Tahun 2017
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Lembar Permohonan Kesedian Menjadi Responden
Lampiran 2 Lembar Persetujuan Responden
Lampiran 3 Lembar Observasi Penelitian
Lampiran 4 Tabulasi Data
Lampiran 5 Master Tabel Hasil Penelitian
Lampiran 6 Surat Pengambilan Data Awal
Lampiran 7 Surat Izin Penelitian dari Poltekes Kemenkes Kendari
Lampiran 8 Surat Izin dari Badan Penelitian Dan Pengembangan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara
Lampiran 9 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun
1998 bahwa lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun
keatas. Secara lebih rinci pengelompokan lansia sebagai berikut: lansia
(geriatric age) lebih dari 65 tahun, young old (70-75 tahun), old(75-80
tahun), very old(> 80 tahun) (Siti maryam dkk, 2008).
Bertambahnya usia, fungsi fisiologis mengalami penurunan akibat
proses degeneratif (penuaan), sehingga penyakit tidak menular banyak
muncul pada lanjut usia. Penyakit degeneratif adalah penyakit yang
menyebabkan terjadinya kerusakaan atau penghancuran terhadap jaringan
atau organ tubuh. Salah satu penyakit degeneratif adalah penyakit sendi,
dimana keluhan yang di rasakan seperti linu, pegal, dan kadang-kadang
terasa seperti nyeri. Biasanya nyeri akut pada persendian itu disebabkan
oleh gout sebagai efek dari meningkatnya kadar asam urat dalam darah yang
biasa disebut hiperusemia.
Hiperurisemia adalah peningkatan kadar asam urat dalam darah di atas
nilai normal, pada laki-laki di atas 7 mg/dl dan perempuan di atas 6 mg/dl
yang sebabkan karena produksi asam urat yang berlebihan atau
pembuangannya melalui ginjal berkurang. Peningkatan kadar asam urat
dalam darah (hiperurisemia) dapat menyebabkan berbagai komplikasi yaitu
gout arthritis, tofi, nefropati gout dan batu asam urat di ginjal.
2
Kasus asam urat di Indonesia, menyerang semua etnik dengan
angka kejadian berbeda, yakni antara 0,3 hingga 5 %. Menurut penelitian
di Sinjai, Sulawesi Selatan didapatkan angka kejadian pada pria sekitar
10% dan wanita 4%. Di Bandung dan Jawa tengah terdapat 0,8%
menderita asam urat tinggi. Sedangkan di Yogyakarta prevalensi kejadian
asam urat mencapai 1,2%(Wiwik, 2013).
Menurut data dari Dines Kesehatan Kota Kendari total penggunaan
obat untuk terapi hiperurisemia di Kota Kendari pada tahun 2015 sebesar
74.200 tablet.
Menurut data awal yang di lakukan peneliti di Panti Sosial Tresna
Werda Minaula Kendari dari hasil wawancara terdapat 39 lansia dengan
gejala hiperurisemia mengeluh sakit pada lutut dan terasa berdenyut-
denyut atau nyeri seperti ditusuk-tusuk. Berdasarkan studi pendahuluan
pada 20 orang lansia dengan gejala hiperurisemia dilakukan pemeriksaan
asam urat terdapat 10 orang (50%) lansia yang mengalami hiperurisemia
dan 10 orang (50%) tidak mengalami hiperurisemia.
Berdasarkan teori dan kejadian peningkatan kadar asam urat dalam
darah (hiperurisemia) di atas lalu karena belum adanya pemeriksaan asam
urat yang rutin sehingga data di Panti Sosial Tresna Werda Minaula
Kendari tidak ada, maka peneliti tertarik untuk meneliti peningkatan kadar
asam urat dalam darah (hiperurisemia) pada lansia di Panti Sosial Tresna
Werda Minaula Kendari.
3
B. Rumusan Masalah
Bagaimana gambaran peningkatan kadar asam urat dalam darah
(hiperurisemia) pada lansia di Panti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui peningkatan kadar asam urat dalam darah
(hiperurisemia) di Panti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui peningkatan kadar asam urat dalam darah
(hiperurisemia) pada lansia laki-laki di Panti Sosial Tresna Werda
Minaula Kendari.
b. Mengetahui peningkatan kadar asam urat dalam darah
(hiperurisemia) pada lansia perempuan di Panti Sosial Tresna
Werda Minaula Kendari.
D. Manfaat Penelitian
Di harapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi :
1. Institusi Tempat Penelitian
Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan informasi dan data
tentang lansia yang mengalami peningkatan asam urat dalam darah
(hiperurisemia).
2. Institusi Pendidikan
Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangsih
bagi Institusi Pendidikan Poltekkes Kemenkes Kendari khususnya
4
Jurusan Keperawatan dalam mengembangkan penelitian selanjutnya
yang berkaitan dengan penelitian ini.
3. Peneliti
Sebagai sarana untuk meningkatkan wawasan dalam mengaplikasikan
ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama duduk di
bangku perkuliahan sekaligus dapat menambahkan wawasan dalam
bidang penelitian khususnya tentang peningkatan asam urat dalam
darah (hiperurisemia).
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Tentang Peningkatan Asam Urat Dalam Darah
(Hiperuricemia)
1. Pengertian Hiperurisemia
Asam urat diproduksi sendiri oleh tubuh sehingga keberadaannya
normal ada di dalam darah. Asam urat terbentuk sebagai sisa
metabolisme protein makanan yanh mengandung purin. Oleh karena itu,
kadar asam urat di dalam darah akan meningkat bila seseorang banyak
mengkonsumsi daging dan atau makanan lainnya yang mengandung
purin tinggi.
Ginjal merupakan organ tubuh yang paling bertanggung jawab agar
kadar asam urat di dalam darah selalu dalam batas normal yaitu 3,5-6
mg/dl. Caranya dengan mengatur pembuangan asam urat melalui urine.
Namun bisa terjadi sesuatu keadaan, di mana produksi asam urat menjadi
sangat berlebihan, atau pembuangannya melalui ginjal berkurang.
Akibatnya, kadar asam urat di dalam darah menjadi tinggi yang disebut
hiperurisemia.
Hiperurisemia adalah peningkatan kadar asam urat serum di atas
nilai normal, yang pada laki-laki di atas 7 mg/dl dan pada perempuan di
atas 6 mg/dl. Hiperuricemia bias bersifat herediter, yaitu adanya defek
(kelainan) metabolic sehingga sintesis asam urat menjadi berlebihan dan
bersifat abnormal. Peningkatan biosintesis asam urat tersebut terjadi
karena adanya perubahan genetic sehingga mekanisme control sintesis
6
purin menjadi terganggu. Selain factor genetic, proses biokimiawi juga
ikut berperan pada penyakit hiperuricemia yang berhubungan dengan
metabolisme purin ini. Purin adalah protein yang termasuk dalam
golongan nukleo-protein. Oleh karena itu, hiperuricemia digolongkan
sebagai penyakit gangguan metabolisme purin bawaan (inborn error of
purin metabolism) sebagai akibat kekurangan enzim hipoxantin-guantin
phosphpo-ribosil-transferasi (HGPRT).
Nilai normal asam urat pada masing-masing jenis kelamin yaitu
Utomo, Wahyu Setyo. 2015. “Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Asam Urat Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Penderita Asam Urat di Wilayah Kerja
Puskesmas Gatak Sukoharjo”. Diakses tanggal 30 juni 2017. Jam 11.30 WikiHow. http://id.wikihow.com/Meredakan-Asam-Urat-di-Rumah. Diakses
tanggal 30 juni 2017. Jam 12.00
Wulandari, Vivin. 2013. “Pemeriksaan Kadar Asam Urat Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang Tangkiling”. Diakses tanggal 12 juni 2017. Jam 08.45
Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, maka saya :
Nama : Ewit Evita Putri Adam
Nim : P00320014011
Sebagai mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Kendari Jurusan
Keperawatan, bermaksud akan melaksanakan penelitian berjudul ”Identifikasi
Peningkatan Kadar Asam Urat Dalam Darah (Hiperuricemia) Pada Lansia
Dipanti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari”.
Sehubungan dengan hal itu, mohon kesediaan bapak/ibu untuk meluangkan
waktu menjadi Responden dalam penelitian ini, anda berhak untuk menyetujui atau
menolak menjadi responden. Apabila setuju, maka bapak/ibu dipersilahkan untuk
menandatangani surat persetujuan responden ini.
Atas kesedian untuk berpartisipasi dalam penelitian ini, sebelumnya
diucapkan terima kasih
Peneliti,
EWIT EVITA PUTRI ADAM
LAMPIRAN 2
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
(INFORMED CONCENT)
Saya bertanda tangan di bawah ini tidak keberatan untuk menjadi responden
dalam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes
Kendari Jurusan Keperawatan. Ewit Evita Putri Adam (NIM. P00320014011),
dengan judul “Identifikasi Peningkatan Kadar Asam Urat Dalam Darah
(Hiperuricemia) Pada Lansia Dipanti Sosial Tresna Werda Minaula Kendari”.
Dan saya memahami bahwa data ini bersifat rahasia.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan suka rela tanpa paksaan dari pihak
manapun, semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Kendari,
………………………2017
Responden,
LAMPIRAN 3
LEMBAR OBSERVASI
IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM DARAH
(HIPERURISEMIA) PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL
TRESNA WERDA MINAULA PROVINSI
SULAWESI TENGGARA
No Tgl Nama/
Insial
Umur Wisma Jenis
kelamin
Suku Nilai asam urat
L
(3 – 7,2 mg/dl)
P
(2 – 6 mg/dl) L P
TABULASI DATA FIASIL PENELTTIANIDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM DARAH (HIPERURISEMIA)
PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDA MINAULA KENDARI
No.Tanggal
PenelitianInisial tukr Wisma Umur
Kelompok Unrur Jenis KelarninNilai Asam Urat
Laki-laki"Q-7,2moldl\
Meningkat NonnalPerempuan
(2-6 mg/dl)Menineka Normal60-74
Thn75-90
Thn
>90Tltn
L P
2t/6117 Nv. S Jaua Sentosa 70 thn I 3.12 2u6t 7 Nv. S Jan"a Sentosa 70 thn I 1 3.13 2r/6fi7 Nv. W Muna Sentosa 70 thn I 4.8 I4 2u6lt7 Nv. S Tolaki Aman 70 thr I 5.3J 21/6/17 Nv. N Tolaki Aman 70 thn I 5"86 2t/6fi7 TnM Rrroic malrecar Abadi 54 thn {) I7 2t/6117 Tn. S Jan'a Abadi 75 thn 17 I8 2t/6n7 Tn. A. M- T Bupis makesar Abadi )7 thtr I I 6-3 I9 2rl6/11 Tn. S Jawa Makmur 75 thn I I 4.2t0 2 t/6/17 Tn. G Tolaki Makmur 78 thn 8.1 Ilt 2116117 Tn. I Tolaki Maf,tnur 70 thn I I 4.7t2 2y6l 7 Nv. T Tolaki Ramai 77 thn, t I (t-2 I13 2U6/ 7 Nv, K Tolaki Ramai 70 thn I I 4.4 It4 2 /6/ 7 Nv. K Jawa Ramai 78 ttn 5.5 Il5 2v6l 7 Nv. S Javl'a Ramai 70 thn I 7.6 Il6 2U6l 7 Tn. N Tolaki Seear )5 thn I 7-6 It7 zil6/ 7 Tn. N Tolaki Secar 78 t}n I I 4_9
l8 zt/6t 7 Nv, H Tolaki Seuar 54 thn I 6.1 Il9 21/6/ 7 Tn. M Bueis AdiI 50 thn I 4.220 2116/ 7 Tn- A Buois Adit )3 thn I 4-0 I2t 21161 7 Nv. S Jaua Seiahtern 55 drn I 6.222 2 /6t 7 Tn. M Sunda Seiahtern 72 thn I 6.2 I23 2y6lt7 Tn. H Tolaki S.irh?ffi 70 ttm I t2-t I24 2U6lt7 Tn. S Jawa Bahasia ]0 tln I 6.7 I25 2v6lt7 Tn. S Jawa Bahnoin /3 thr I E.8 I26 2 t6n7 Nv. S Jawa Bahasia tl thn I 6-7 I27 2 l6lt7 Nv. S Tolaki Rnhroir 70 tlur I 9-8 I28 2 l6lt7 Nv. T Tolaki Bahasis 60 thn t 5.2 I29 2 /6fi7 Tn. K Jawa Ramai 78 thn I 74 I
NoTanggal
PenelitianInisial Sulil Wisma Umur
Kelompok Umur Jenis KelaminNilai Asam Urat
Laki-laki
Q-7,2ms/dl)
Meningkat NormalPerernpuan
Q-6ms/dt)Meningkat Normal6A-74
Tlrn75-90TIrn
>90Thn L P
30 2t/61t7 Tn. S Bugrs Flambornn 78 tln I I 7,2 I3l 2y6lt7 Tn. R Jawa Flamboyan ,2 tlm I I 6,5 I32 2t/6/t7 Tn. B Jawa Flamboyan BTthn I I 7"2
JJ t7/7n7 Nv. H Jawa Sentosa 57thn t 3,7 I34 t7/7n7 Nv. S.J Jawa Sentoea 74tlm I 9,2 I35 t7/7tr7 Tn. A Tolaki Makmur 36tlm I I 7,2
36 17/7t17 Nv.N Tola}i Mahnur 70 thn I 9,7 I37 t7t7/t7 Tn" R Buton Seiahtera 70 thn I I 6,4 I
TOTAL 22 11 4 20 t7 5 l5 I 9
% 59,5 27,7 10.8 54,t {5,9 25,0 75,0 47,1 52,9
Mengetahui Kendari, l7 Jali20l7Peneliti
EwitEvitahrtri AdamNim.P0032001401I
MASTER TABEL HASIL PENELITIANIDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM DARAH GMERT]RISEMIA).
PADALANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNAWERDAKENDARI
No.Tanggal
Penelitianhisial Suku Wisma Unrur
Kelompok Umur lenis KelamirKriteria Asam Urat
Laki- tahr Perempuan
60-74 Thn 75-90 Thn > 90 Thn L P Meningkat Normal Meningkat Normal
1 2U6t17 Nv. S Jawa Sentosa 70 thn2 21t5/ 7 Nv. S Jawa Sentosa 70 thn3 21/6/ 7 Nv. W Muna Sentosa 70 thn 1
4 21161 7 Nv. S Tolaki Aman 70 thn5 2t/6/ 7 Nv. N 'Iolaki Aman 70 tlm I6 21/6/ 7 Tn. M Abadi 64 thn7 , /6t 7 Tn. S Jawa Abadi 75 rhlr I
8 t6fi7 Tn. A. M. T Itrroir m"lr"aa. Ahadi 97 tim I9 2 /6/17 Tn. S Jawa Makmur 75 thn0 2 /6il7 Tn. G Tolaki Mal,unur 78 ttm I 1
I 2 16117 Tn. I Tolrlri Malrnur 70 ttm I2 I l6n7 Nv. T Tolaki Ramai 77 thn, ) /6t17 Nv. K Tnlaki Ramai 70 tlxr 1
4,, /6t17 Nv. K Jawa Rcmqi 78 thn 1
5 2 /6t 7 Ny. S Jawa Ramai 70 ttm6 2U6t 7 Tn. N Tolaki Segaf, 95 thn I I 1
7 2U6l 7 Tn. N Tolaki Sesar 78 thn I I8 71/6t 7 Nv. I{ Tolaki Sesar 64 thr9 2l/61 7 Tn. M Rtroi< Adil 60 tlur I I
20 1 /6/ 1 Tn. A Bucis Adil 93 thn21 ') /6t1 7 NV. S Jarva Seinhtsn 65 ttrn I22 2 /6117 Tn. M Sunda Seiahtera 72tJll;r I 1
23 2 t6/17 Tn. H Tolaki Seiahtera 70 thn24 2 t6t17 'In. S Jawa Bahasia 80 thn 1 I25 ) /6n7 Tn. S Jawa BahaEia 73 thn26 2 /6t17 Nv. S .Iawa Rshnria 61 thn I27 , /6/17 Nv. S 'lolaki Bahasia 70 tlm I I I28 2 16117 Nv. T Tolaki Bahagia 60 thn 1
29 2 t6t17 Tn. K Jawa Ramai 78 thn
No.Tanggal
PenelitianInisial Sulru Wisma Umur
Kelompok Umur Ienis KelamirKriteria Asam Urat
Laki-laki Perempuan
60-74 Thn 75-90 TtlI > 90 Thn L P Meningkat Normal Meningkat Normal
Yang akan dilaksanakan dar tanggal 19 Juni 2017 sampai selesai.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, pada prinsipnya kami menyetuiui kegiatandimaksud dengan ketentuan sbb :
1. Senantiasa meniaga keamanan dan ftetertiban mrta rnentaatiperundang.undanganyang berlakuTidak rnengadakan kegiatan lain yang bertentangan dengan rencan'a semula.Dalam setiap kegiatan dllapangan qar pihak Peneliti senantiasa koordinasidenganpemerintah setempat.Wajib menghormati adat istiadat yang berlaku didaerah setempat.Menyerahkan 1 (satu) examplar copy hasil penelitian kepada Gubemur Sultra Cq.Kepala Badan penelitian dan pengembangan Provinsi Sulawesi Tenggara.Surat lzin akan dicabut kembali dan dinyatakan tidak berlaku apabila temyatapemegang surat izin initidak mentaati ketentuan tenebutdiatas.
Demikian Surat lzin Penelitian diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
DAN PENGEMBANGANTENGGARA,
Muda, Gol. lV/c199301 1 003
2.
3.
4.
5.
6.
Temfusan:l. Gubsnur Suhwesi TerBgara di Kendad;2. Dircktur tu{tskkes Kendaridi Kendari3. lGpala Dinas Sosial Prov. Sulha di Kendari;4. lcpda Dinas Kehdan Pmv. Sultra di Kendari:5. l,t*ta*trayarg bersangkutal
1#wTGHEf,TMIA]I SIXilAL REPI,BIII( INDOilEilA
PANII SOSIAL IRESNA WEMDHA'1IIINAI]I.A" IGITI}ARIcf,Nna,tutuEtut@LWrtwlffi
kill -rfrftntnr *ltrllfrrarra.afe
SURAT KETERANGANTELAH MELAKUKAI\I PENELITIAN
NO. r3V/PSTWRH.00/0712017
Yang bertanda tangan dibawah ini
Nama
NIP
Jabatan
Unit Kerja
Dengan ini menyatakan bahwa
Nama
NIM
Program Studi
Pekerjaan
KAniIA DEWI, S.Sos
197106021999012001
Kepala Sub Seksi Pelayanan Sosial
Kementerian Sosial RI PSTW *MINAULA"
Kendari.
EWIT EVITA PUTRI ADAM
P0032001401 I
DIII Keperawatan
Mahasiswa
Yang bersangkutan telah melaksanakan kegiatan penelitian di UPT PSTW *Minaula" KendariKementerian Sosial RI dari tanggal 19 Juni 2017 sampai selesai, dengan judul penelitian :
''IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM ARAT DAI./IM DARAII@IPERARISEMA) PADA I.ANSA DI PANTI SOSUL TRESNA WERDIIA MINAUIA,KENDARI U
Demikian surat keterangan ini diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Kendari, 26l1tli20l7
Kepala Subseksi Pelayanan Sosial
PSTW "MINAULA" Kendari
.1.,
alt '
DOKUMENTASI
IDENTIFIKASI PENINGKATAN KADAR ASAM URAT DALAM DARAH
(HIPERURISEMIA) PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA
WERDA MINAULA KENDARI
1. Dokumentasi saat responden menandatangani surat persetujuan menjadi
responden
2. Dokumentasi saat peneliti menusuk jari responden dengan menggunakan pena
soft click untuk mengambil sampling darah.
3. Dokumentasi saat peneliti memasukan darah kedalam bantalan strip.