Page 1
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 simki.unpkediri.ac.id FKIP - PENJASKESREK || 0||
ARTIKEL
HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN, KOORDINASI
MATA TANGAN DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN HASIL
SERVIS ATAS PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI
PUTRA SDN 1 SEGAWE KABUPATEN TULUNGAGUNG
TAHUN 2018
Oleh:
HENDY ANTON NIYUS
13.1.01.09.0218
Dibimbing oleh :
1. Nur Ahmad Muharam, M,Or
2. Septyaning Lusianti, M.Pd
PROGRAM STUDI PENJASKESREK
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
TAHUN 2018
Page 2
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 1||
SURAT PERNYATAAN
ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2018
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama Lengkap : Hendy Anton Niyus
NPM : 13.1.01.09.0218
Telepun/HP : 081 231 108 856
Alamat Surel (Email) : [email protected]
Judul Artikel : Hubungan Antara Kekuatan Otot Lengan, Koordinasi
Mata Tangan Dan Kelentukan Togok Dengan Hasil
Servis Atas Peserta Ekstrakurikuler Bola Voli Putra
SDN 1 Segawe Kabupaten Tulungagung Tahun 2018
Fakultas – Program Studi : FKIP - PENJASKESREK
Nama Perguruan Tinggi : Universitas Nusantara PGRI Kediri
Alamat Perguruan Tinggi : Jalan K.H. Ahmad Dahlan No.76 (0354)771576 Kediri
Dengan ini menyatakan bahwa :
a. artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan
bebas plagiarisme;
b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh dosen pembimbing i dan ii.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain, saya
bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mengetahui Kediri, 4 Agustus 2018
Pembimbing I
Nur Ahmad Muharam, M,Or
NIDN.0703098802
Pembimbing I
Septyaning Lusianti, M.Pd
NIDN.0722098601
Penulis,
Hendy Anton Niyus
13.1.01.09.0218
Page 3
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 2||
HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN, KOORDINASI
MATA TANGAN DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN HASIL
SERVIS ATAS PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI
PUTRA SDN 1 SEGAWE KABUPATEN TULUNGAGUNG
TAHUN 2018
Hendy Anton Niyus
13.1.01.09.0218
FKIP – PENJASKESREK
[email protected]
Nur Ahmad Muharam, M,Or dan Septyaning Lusianti, M.Pd
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
Abstrak
Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa Masih
rendahnya kemampuan servis atas di SDN 1 Segawe Kabupaten Tulungagung disebabkan oleh
keterbatasan dalam hal waktu, keterbatasan dalam hal dana dan fasilitas pendukung , hasil servis yang
dilakukan siswa masih lemah. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Apakah ada hubungan yang signifikan antara kekuatan
otot lengan dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler bolavoli (2) Apakah ada hubungan yang signifikan antara koordinasi mata tangan dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler bolavoli? (3) Apakah ada hubungan yang signifikan antara kelentukan togok dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler? (4) Apakah ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan , koordinasi mata tangan dan kelentukan togok dengan hasil servis atas peserta yang mengikuti ekstrakurikuler bolavoli?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian siswa ekstrakurikuler bolavoli putra SDN 1 Segawe kabupaten Tulungagung. Penelitian dilakukan dengan cara tes dan kemampuan.
Kesimpulan hasil penelitian ini adalah: (1) Ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler bolavoli dengan nilai rx1.y = 0,552 > r (0.05)(15) = 0,482. (2) Ada hubungan yang signifikan antara koordinasi matatangan dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler bolavoli putra dengan nilai rx1.y = 0.615 > r (0.05)(15) = 0,482. (3) Ada hubungan yang signifikan antara kelentukan togok dengan hasil servis atas peserta ekstrakurikuler bolavoli putra denagn nilai Ry (X3) = 0,646 > R(0.05)(15) = 0,482 . (4) Ada hubungan yang signifikan
antara kekuatan otot lengan, koordinasi matatangan dan kelentukan togok dengan hasil servis atas
peserta ekstrakurikuler bolavoli dengan nilai Ry (X1, X2, Y) = 0,863 > R(0.05)(15) = 0,482. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Bagi guru Dari kesimpulan
diatas , menghimbau kepada guru olahraga atau pelatih bola voli hendaknya memperhatikan faktor- faktor yang mempengaruhi hasil servis atas seseorang, yaitu kekuatan otot lengan,koordinasi mata tangan dan kelentukan togok. (2) Bagi Peneliti berikutnya,Dari hasil kesimpulan diatas, menghimbau kepada peneliti berikutnya agar dapat melakukan penelitian lanjutan dengan mencari tahu hubungan dari variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini
Kata kunci: Kekuatan otot lengan, Koordinasi mata tangan, kelentukan togok, hasil servis atas.
Page 4
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 0||
I. LATAR BELAKANG
Pendidikan jasmani pada
dasarnya merupakan bagian integral dari
sistem pendidikan secara keseluruhan,
bertujuan mengembangkan aspek
kesehatan, kebugaran jasmani,
keterampilan kritis, stabilitas emosional,
keterampilan sosial, penalaran dan
tindakan moral melalui aktivitas jasmani
dan olahraga. Menurut Aip
syarifudin,dkk (dalam nurhadi santoso,
2009: 3) pendidikan jasmani diartikan
sebagai berikut: Suatu proses melalui
aktivitas jasmani, yang dirancang dan
disusun secara sistematik untuk
merangsang pertumbuhan dan
perkembangan, meningkatkan
kemampuan dan keterampilan
kecerdasan dan pembentukan watak,
serta nilai dan positif bagi setiap warga
negara dalam rangka tujuan pendidikan.
Bolavoli merupakan cabang
olahraga permainan yang dikenal
masyarakat mulai dari usia anak anak
sampai dewasa, baik laki-laki maupun
perempuan. Hal ini sesuai dengan
pendapat M.Yunus (1992:1) yang
menyatakan bahwa” permainan bolavoli
berkembang menjadi cabang olahraga
yang sangat diminati masyarakat selain
itu permainan bolavoli banyak
dimainkan di sekolah sekolah, dikantor-
kantor maupun dikampung-kampung.
Permainan bolavoli dapat digunakan
sebagai sarana untuk mendidik sebab
dengan olahraga bolavoli dapat
membentuk pribadi sportif, jujur,
kerjasama, bertanggung jawab. Semua
itu merupakan nilai-nilai pendidikan
yang dapat ditanamkan oleh karena itu
olahraga permainan bolavoli diberikan
dalam lingkungan atau sebagai olahraga
sekolah, dan menurut para ahli saat ini
bolavoli tercatat sebagai olahraga yang
menempati urutan kedua setelah sepak
bola yang paling digemari di Indonesia.
Berdasarkan latar belakang
permasalahan diatas, peneliti tertarik
untuk melakukan penelitian dengan
judul: “HUBUNGAN ANTARA
KEKUATAN OTOT LENGAN,
KOORDINASI MATA TANGAN
DAN KELENTUKAN TOGOK
DENGAN HASIL SERVIS ATAS
PESERTA EKSTRAKULIKULER
BOLAVOLI PUTRA SDN SEGAWE
1 PAGERWOJO KABUPATEBN
TULUNGAGUNG TAHUN 2018”
II. METODE
A. Identifikasi Variabel Penelitian
Menurut sugiyono (2007: 2)
variabel penelitian pada dasarnya
adalah segala sesuatu yang berbentuk
apa saja yang ditetapakan peneliti
untuk dipelajari sehingga diperoleh
Page 5
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 1||
informasi tentang suatu hal,
kemudian ditarik kesimpulanya.
1. Variabel bebas (independent)
Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah kekuatan otot
lengan, koordinasi mata tangan
dan kelentukan togok
2. Variabel terikat (dependent)
Variabel terikat dalam
penelitian ini adalah hasil servis
atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra di SDN Segawe 1
Pagerwojo Tulungagung Tahun
2018.
B. Metode Dan Rancangan Penelitian
1. Metode penelitian
Metode penelitian adalah
cara yang digunakan oleh peneliti
dalam mengumpulkan data
penelitianya (suharsimi
arikunto,2006:160). Metode yang
digunakan dalam penelitian ini
adalah metode tes dan pengukuran.
2. Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian
menggunakan korelasi ganda
dengan dua variabel independen.
Dalam korelasi ini, dua variabel
independen yaitu kekuatan otot
lengan (X1), koordinasi mata
tangan (X2), dan kelentukan
Togok (X3) dan satu variabel
dependen yaitu ketetapan servis
atas pada siswa putra yang
mengikuti ekstrakurikuler bolavoli
di SDN Segawe 1 Pagerwojo
Tulungagung Tahun 2018.(Y)
C. Tempat Dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian
Adapun tempat atau lokasi
penelitian yang digunakan oleh
peneliti yaitu di SDN Segawe 1
Pagerwojo kabupaten
Tulungagung yang beralamat
atau beralamat di jalan raya
segawe RT.07 RW.02
Kecamatan Pagerwojo kabupaten
Tulungagung, Jawa Timur
2. Waktu penelitian
Penelitian ini membutuhkan
waktu selama 6 (enam) bulan,
terhitung sejak diajukannya judul
penelitian hingga
terselesaikannya penyusunan
laporan penelitian. penelitian ini
dilaksanakan pada semester
ganjil pada tahun ajaran
2017/2018. Adapun waktu yang
digunakan peneliti untuk
melakukan pengambilan data tes
yaitu pada jam ekstrakurikuler
hari selasa dan kamis pukul 14.30
– 16.30 wib.
Page 6
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 2||
D. Populasi Dan Sampel
1. Populasi
Menurut sutrisno Hadi
(2004: 182) Populasi adalah
seluruh penduduk yang
dimaskudkan untuk diselidiki.
Populasi dibatasi sebagai jumlah
penduduk atau individu yang
paling sedikit mempunyai atau
sifat yang sama. Populasi dalam
penelitian ini adalah siswa yang
mengikuti ekstrakurikuler bolavoli
SDN 1 Segawe, Kecamatan
Pagerwojo, Kabupaten
Tulungagung.
2. Sampel
Sutrisno hadi (2004:
182) sampel adalah sejumlah
penduduk yang jumlahnya kurang
dari jumlah populasi. Sampel juga
harus memiliki paling sedikit satu
sifat yang sama. Teknik sampling
adalah cara atau teknik yang
digunakan unutuk mengambil
sampel (Sutrisno Hadi, 2004 :
182). Dalam penelitian ini teknik
yang digunakan untuk
pengambilan sampel yaitu berupa
teknik total sampling, maka
penelitian ini disebut penelitian
sampel, karena jumlah populasi
siswa putra ekstrakurikuler
bolavoli sebanyak 15 orang.
E. Instrumen Penelitian Dan Teknik
Pengumpulan Data
1. Pengembangan instrumen
Instrumen penelitian
adalah alat atau fasilitas yang
digunakan oleh peneliti dalam
mengumpulkan data agar
pekerjaannya lebih mudah dan
hasilnya lebih baik, dalam arti
lebih cermat, lengkap dan
sistematis sehingga lebih mudah
diolah (suharsimi arikunto, 2006:
160). Instrumen yang digunakan
dalam penelitian ini adalah : a) tes
kekuatan otot lengan, b). tes
koordinasi mata tangan, tes
keloentukan togok dan c). tes
servis atas.
III. HASIL DAN KESIMPULAN
1. Hasil Uji Persyaratan
Analisis data untuk menguji
hipotesis memerlukan beberapa uji
persyaratan yang harus dipenuhi
agar hasilnya dapat dipertanggung
jawabkan. uji persyaratan analisis
meliputi:
a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas
menggunkan uji kolmogorof-
sminorv. Dalam uji ini akan
menguji hipotesis sampel
berasal dari populasi
Page 7
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 3||
berdistribusi normal, untuk
menerima atau menolak
hipotesis dengan
membandingkan harga Asymp.
Sig dengan 0,05. Kriterianya
menerima hipotesis apabila
Asymp. Sig lebih besar dari
0,05, apabila tidak memenuhi
kriteria tersebut maka hipotesis
ditolak.
No Variabel Asym.Sig Kesimpulan
1 Kekuatan otot lengan
0.071 Normal
2 Koordinasi matatangan
0.080 Normal
3 Kelentukan togok
0.065 Normal
3 Hasil servis atas
0.082 Normal
Dari tabel di atas harga
Asymp.sig dari variabel semuanya
lebih besar dari 0,05 maka
hipotesis yang menyatakan sampel
berdasarkan dari populasi yang
berdistribusi normal diterima. Dari
keterangan tersebut, maka data
variabel dalam penelitian ini dapat
dianalisis menggunakan
pendekatan statistik parametrik.
b. Uji Linieritas
Uji linieritas digunakan
untuk mengetahui sifat hubungan
linier atau tidak antara variabel
bebas dan terikat, regresi
dikatakan linier apabila
signifikasni lebih besar dari 0,05.
Hasil uji linieritas dapat dilihat
pada tabel dibawah ini :
Keterangan Signifik ansi
Kesim pulan
Hasil servis atas-
kekuatan
otot lengan
0,631 Linier
Hasil servis atas–
koordinasi
matatangan
0,902 Linier
Hasil servis atas-
kelentukan
togok
0,955 Linier
Dari hasil di atas diperoleh
bahwa nilai signifikansinya lebih
dari 0,05 sehingga dapat
disimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang linier.
c. Uji ipotesis
Analisis data ang
digunakan untuk menjawab
hipotesis yang diajukan yaitu ada
tidaknya antara kekuatan otot
lengan dan koordinasi matatangan
dan kelentukan togok dengan hasil
servis atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018 sebagai
berikut:
Untuk mengetahui ada atau
tidak adanya hubungan antara
kekuatan otot lengan dan
Page 8
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Jenis korela
si
Harga r
hitung
Tabel (n=30, a=5%)
p Keter angan
XI - Y 0,552 0,482 0,0 00
Signif ikan
koordinasi matatangan dan
kelentukan togok dengan hasil
servis atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018, maka
pengujian hipotesis pertama dan
kedua dan ketiga dilakukan
dengan teknik analisis korelasi
product moment sedangkan
pengujian hipotess keempat
menggunakan teknik analisis
regresi ganda.
1) Pengujian Hipotesis Pertama
Hipotesis pertama
menyatakan terdapat hubungan
signifikan antara kekuatan otot
lengan dengan hasil servis atas
peserta ekstrakurikuler bolavoli
putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018.
Pengujian hipotesis pertama
menggunakan teknik analisis
korelasi sederhana, yang
hasilnya dapat dilihat pada tabel
berikut;
lebih besar dari r-tabel = 0,552,
berarti hubungan antara
kekuatan otot lengan dengan
hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018 bersifat signifikan.
Dengan demikian disimpulkan
bahwa hipotesis pertama
menyatakan ada hubungan
signifikan antara kekuatan otot
lengan dengan dengan hasil
servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018.
2) Pengujian Hipotesis Kedua
Hipotesis kedua
menyatakan terdapat hubungan
signifikan antara koordinasi
matatangan dengan hasil servis
atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018.
Pengujian hipotesis kedua
menggunakan teknik analisis
korelasi, yang hasilnya dapat
dilihat pada tabel berikut:
Koefisien korelasi yang
dihasilkan adalah 0,455 dan
Page 9
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Jenis korelasi
Harga r
hitung
Tabel (n=30,
a=5%)
p Keteran gan
X2 - Y 0,615 0,482 0,00 Signifik an
Koefisien korelasi yang
dihasilkan adalah 0,615 dan
lebih besar dari r-tabel = 0,482,
berarti hubungan antara
koordinasi matatangan dengan
hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018 bersifat signifikan.
Dengan demikian disimpulkan
bahwa hipotesis kedua
menyatakan ada hubungan
signifikan antara koordinasi
matatangan dengan dengan
hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018
3) Pengujian Hipotesis Ketiga
Hipotesis ketiga
menyatakan terdapat hubungan
signifikan antara kelentukan
togok dengan hasil servis atas
peserta ekstrakurikuler bolavoli
putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018.
Pengujian hipotesis kedua
menggunakan teknik analisis
korelasi, yang hasilnya dapat
dilihat pada tabel berikut:
Jenis korelasi
Harga r
hitung
Tabel (n=30,
a=5%)
p Keter angan
X2 - Y 0,646 0,482 0,00 Signif ikan
Koefisien korelasi yang
dihasilkan adalah 0,646 dan
lebih besar dari r-tabel = 0,482,
berarti hubungan antara
kelentukan togok dengan
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018 bersifat signifikan.
Dengan demikian disimpulkan
bahwa hipotesis kedua
menyatakan ada hubungan
signifikan antara kelentukan
togok dengan hasil servis atas
peserta ekstrakurikuler bolavoli
putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018
4) Pengujian Hipotesis ke empat
Hipotesis yang diajukan
adalah terdapat hubungan yang
signifikan antara kekuatan otot
lengan, koordinasi matatangan
dan kelentukan dengan hasil
Page 10
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Ry
2
Harga p
Keteran
gan F
Hitung F
tabel
0,863 0,745 10.696 3,59 0,000 signifa kansi
servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018.
𝑅
Hipotesis tersebut
dibuktikan dengan analisis
regres ganda, koefisien regresi
ganda (Ry) yang diperoleh
sebesar 0,863, berarti
korelasinya positif. Rangkuman
hasil analisis korelasi ganda
dapat dilihat pada tabel berikut:
Keberartian atau
signifikansi koefisien regresi
ganda, dilakukan dengan
menggunakan harga F. Dari
analisis korelasi ganda
diperoleh F-hitung sebesar
10.696, kemudian
dikonsultasikan dengan F-tabel
pada db 3 lawan 11 dengan tarif
signifikansi 5%, diperoleh F-
tabel sebesar 3,59. Ternyata
harga F-hitung 10.969 lebih
besar dari F Tabel 3,35, berarti
regresi gandanya signifikan.
Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan
antara kekuatan otot lengan,
koordinasi matatangan dan
kelentukan dengan hasil servis
atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018.
Analisis korelasi ganda
dengan harga koefisien
determinasi (��2). Koefisien
determinasi yang diperoleh
adalah 0,745, artinya
(0,745x100%) = 74,5% naik-
turunya hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018 ditentukan oleh kekuatan
otot lengan koordinasi
matattangan dan kelentukan
toogok, sedangkan sisanya
25,5% ditentukan oleh faktor
atau variabel lain yang tidak
dikaji dalam penelitian ini
2. Pembahasan
Setelah memperoleh
gambaran pengujian sebagaimana
yang sudah di deskripsikan di atas,
selanjutnya akan dikemukakan
pembahasan atas hasil analisis data
Page 11
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 7||
dan pengujian hipotesis yang
dipaparkan sebagai berikut:
a. Hubungan kekuatan otot lengan
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018.
Berdasarkan hasil analisis
data diketahui bahwa pengujian
hipotesis menyatakan, kekuatan
otot lengan secara parsial
berhubungan signifikan terhadap
ketepatan servis atas bolavoli .
rx1.y = 0,552 > r (0.05)(15) =
0,482 . Kekuatan itu adalah
kekuatan yang bila digunakan
untuk melakukan pukulan servis
hasil bola akan berjalan lambat,
sedangkan persyaratan pukulan
servis adalah berjalan keras dan
cepat, karena pukulan servis
merupakan serangan awal dalam
permainan bolavoli untuk
mendapatkan nilai, sehingga
diperlukan kekuatan otot lengan,
jadi saat mengayunkan tangan
posisi ayunan dari belakang
kemudian mengayunkan ke depan
membutuhkan kekuatan yang
maksimal untuk mendapatkan
hasil servis yang cepat dan tepat.
b. Hubungan koordinasi mata tangan
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018?
Berdasarkan hasil analisis
data diketahui bahwa pengujian
hipotesis menyatakan, koordinasi
mata tangan secara parsial
berhubungan signifikan terhadap
ketepatan servis atas bolavoli .
rx1.y = 0.615 > r (0.05)(15) =
0,482 Koordinasi mata-tangan
juga merupakan unsur penting
dalam melakukan servis atas.
Dalam melakukan servis atas
pandangan mata yang terfokus
pada lapangan lawan meneruskan
impuls menuju saraf pusat dan
otak akan memberikan respon
dengan melakukan gerak yaitu
tangan melempar bola ke atas
kemudian memukul bola sesuai
dengan arah mata memandang.
c. Hubungan kelentukan togok
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018.
Berdasarkan hasil analisis
data diketahui bahwa pengujian
Page 12
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 8||
hipotesis menyatakan hubungan
yang signifkan antara kelentukan
togok dengan hasil servis atas
peserta ekstrakurikuler bolavoli
putra SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018. yaitu dengan nilai Ry (X3) =
0,646 > R(0.05)(15) = 0,482.
d. Hubungan kekuatan otot lengan
koordinasi mata tangan, dan
kelentukan togok dengan dengan
hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Kabupaten Tulungagung Tahun
2018?
Berorientasi pada hasil
penelitian ditemukan ada
hubungan yang signifkan antara
kekuatan otot lengan dan
koordinasi mata tangan dan
kelentukan togok dengan hasil
servis atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra SDN Segawe 1
Pagerwojo Kabupaten
Tulungagung Tahun 2018 yaitu
dengan nilai Ry (X1, X2, Y) =
0,863 > R(0.05)(15) = 0,482.
Besarnya sumbangan
kekuatan otot lengan dan
koordinasi mata tangan dengan
ketepatan servis atas bolavoli
diketahui dengan nilai R (
��2 𝑥 100%). Nilai ��2 sebesar
0,745 sehingga besarnya
sumbangan sebesar 74,5%,
sedangkan sisanya sebesar 25,5%
dipengaruhi oleh faktor lain yang
tidak diteliti dalam penelitain ini.
3. Kesimpulan
a. Ada hubungan yang signifikan
antara kekuatan otot lengan
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra di
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Tulungagung Tahun 2018 dengan
nilai rx1.y = 0,552 > r (0.05)(15) =
0,482.
b. Ada hubungan yang signifikan
antara koordinasi matatangan
dengan hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra di
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Tulungagung Tahun 2018 dengan
nilai rx1.y = 0.615 > r (0.05)(15) =
0,482.
c. Ada hubungan yang signifikan
antara kelentukan togok dengan
hasil servis atas peserta
ekstrakurikuler bolavoli putra di
SDN Segawe 1 Pagerwojo
Tulungagung Tahun 2018 denagn
nilai Ry (X3) = 0,646 >
R(0.05)(15) = 0,482 .
Page 13
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 9||
d. Ada hubungan yang signifikan
antara kekuatan otot lengan,
koordinasi matatangan dan
kelentukan togok dengan hasil
servis atas peserta ekstrakurikuler
bolavoli putra di SDN Segawe 1
Pagerwojo Tulungagung Tahun
2018 dengan nilai Ry (X1, X2, Y)
= 0,863 > R(0.05)(15) = 0,482.
IV. DAFTAR PUSTAKA
Aip Syarifudin dan Muhadi. (1992).
Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan. Jakarta : Depdikbud
Dirjen Perguruan Tinggi.
Beut`elshl Dieter. 2003. Belajar
Bermain Bolavoli . Bandung:
CV. Pioner Jaya
Barbara Vierra.(2000).Bolavoli Tingkat
Pemula, Jakarta: PT Raja
GrafindoPersada.
Barbara Viera, R, dan Fergusson Bonnie
Jill. (1996). Bolavoli Tingkat
Pemula, Devisi Buku Sport,
Jakarta, PT. Raja Grafindo.
Bompa. (1994). Theory and
Methodologi of Training.
Toronto: Kendal/Hunt
Publishing Company
Depdikbud. 1994. Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Jakarta:
Depdikbud.
Djoko Pekik Irianto. 2004. Bugar dan
Sehat dengan Berolahraga.
Yogyakarta: Andi Yogyakarta.
Duwiyanto. 2009. Hubungan Antara
Tinggi Badan Kekuatan Otot
Lengan dan Panjang Lengan
dengan Hasil Servis Atas
Bolavoli Peserta
Ekstrakurikuler bolavoli Putra
SMA N 1 Sanden Kabupaten
Bantul. Skripsi. online
Fenanlampir.2015. Tes dan pengukuran
dalam Olahraga. Ambon: CV
Andi Offset.
Ghazali,I. 2005, Aplikasi Analisis
Multivariate Dengan SPSS,
Badan Penerbit Universitas
Diponegoro, semarang.
Gujarati D.N., Porter C., 2010, dasar-
dasar ekonometrika, edisi 5,
penerjemah
Harsono. 1998. Coaching dan Aspek-
aspek Psikologis dalam
Coaching. Jakarta: Depdikbud.
Mochamad Sajoto. (1988). Pembinaan
Kondisi Fisik Dalam
Olahraga.FPOKIKIP
Semarang.
Muhyi. 2012. Permainan Bolavoli
Konsep teknik Strategi dan
Modifikasi: Surabaya Graha
Pustaka Media Utama.
Nurhasan. 2005. Aktivitas Kebugaran.
Jakarta: Direktorat Pembinaan
Luar Biasa.
Nuril Ahmadi.2007. Panduan Olahraga
Bolavoli.Surakarta: Era Pustaka
Utama
Pate RR.Mc.,Clengham B., Rotella R,.
(1994). Scientific Foundation of
Coaching, (alih bahasa oleh
Kasiyo Dwijo Winoto) IKIP
Semarang Press, Semarang.
Prihatin S.(2007). Hubungan Kekuatan
Otot Lengan dan Panjang
Page 14
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hendy Anton Niyus | 13.1.01.09.0218 FKIP - PENJASKESREK
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Lengan dengan
Hasil Servis Bawah Bolavoli
Pada Siswa Putera
Ekstrakurikuler SMP
Negeri 9 Semarang Tahun
Pelajaran 2006/2007. Skripsi.
Semarang: UNES. online
Richad H, Cox. (1980). Teaching
Volleball. Minnesota : Burgess
Publising Company
Riduwan dan Sunarto. (2011).
Pengantar Statistika: Untuk
Penelitian Pendidikan, Sosial,
Ekonomi, Komunikasi dan
Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Riduwan, 2011, Dasar-Dasar Statistika,
Alfabeta, bandung.
Rusli Lutan, dkk.2000. Dasar-dasar
Kepelatihan. Jakarta:
Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.
Sholeh Hartadi. 2007.: ”Kontribusi
Kekuatan Otot Lengan dan
Koordinasi Mata-Tangan
terhadap Kemampuan Servis
Atlet Bolavoli Yunior di Klub
Bolavoli Yuso
Yogyakarta.skripsi diterbitkan
oleh Universitas Negri semarang
. online
Sugiyono.(2012). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D
Cetakan ke-17.
Bandung:Alfabeta
Suharno HP. (1979). Dasar-dasar
permainan Bolavoli. Yogyakarta
: Penerbit Kaliwangi.
Suharsimi Arikunto. 2010. Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan
Praktik. Yogyakarta:
RinekaCipta.
Sumadi Suryabrata. (1983). Metodologi
Penelitian. Jakarta: Rajawali
Pers.
Syarifudin. 2002. Ilmu Kepelatihan
Dasar. : Jakarta. Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan
Dirjen Dikti
Widiastuti. 2015. Tes dan Pengukuran
Olahraga. Jakarta : Rajawali Pers