i HUBUNGAN ANTARA KEADEKUATAN ASUPAN VITAMIN D DENGAN KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA ( di Telogosuryo Rw 02 , Lowokwaru Kota Malang ) SKRIPSI DISUSUN OLEH : RITMA WAHYU HARTANTI NIM : 201410420311037 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018
15
Embed
HUBUNGAN ANTARA KEADEKUATAN ASUPAN …eprints.umm.ac.id/41475/1/pendahuluan.pdf“Hubungan Antara Keadekuatan Asupan Vitamin D dengan Kejadian Demensia pada Lansia”. Skripsi ini
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
HUBUNGAN ANTARA KEADEKUATAN ASUPAN VITAMIN D
DENGAN KEJADIAN DEMENSIA PADA LANSIA
( di Telogosuryo Rw 02 , Lowokwaru Kota Malang )
SKRIPSI
DISUSUN OLEH :
RITMA WAHYU HARTANTI
NIM : 201410420311037
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
ii
iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Ritma Wahyu Hartanti
NIM : 201410420311037
Jurusan : Ilmu Keperawatan
Judul Skripsi : Hubungan antara Keadekuatan Asupan Vitamin D dengan kejadian
Demensia pada Lansia
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benar-
benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambil alihan tulisan atau pikiran
orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri. Apabila dikemudian
hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil jiplakan, maka saya bersedia
menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Malang, 24 September 2018
Yang Membuat Pernyataan
Ritma Wahyu Hartanti NIM. 201410420311037
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Alhamdulilah saya panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat
dan bimbingan-Nya saya dapat dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
“Hubungan Antara Keadekuatan Asupan Vitamin D dengan Kejadian Demensia
pada Lansia”. Skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
sarjana keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Bersamaan dengan ini perkenanankanlah saya mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya dengan hati yang tulus kepada:
1. Bapak Faqih Ruhyanuddin, M.Kep., Sp. KMB selaku Dekan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Ibu Nur Lailatul M., S.Kep., Ns., MNS selaku Ketua Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Kuesioner vitamin D dan MMSE ............................... 33
Tabel 5.3 Distribusi Perbandingan Keadekuatan Asupan Vitamin D berdasarkan Jenis Kelamin di Telogosuryo Rw 02, Lowokwaru Kota Malang ........................... 47
Tabel 5.3 Distribusi Perbandingan Demensia berdasarkan Jenis Kelamin di Telogosuryo Rw 02, Lowokwaru Kota Malang ...................................................................... 48
Tabel 5.4 Crosstabulation Keadekuatan Asupan Vitamin D dengan Demensia pada Lansia di Telogosuryo Rw 02 Lowokwaru kota Malang ............................................. 49
Tabel 5.5 Tabel Hasil analisis Hubungan Asupan Vitamin D Dengan Kejadian Demensia Pada Lansia ............................................................................................................ 50
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Kerangka Konsep .................................................................................................... 28
Gambar 4.1 Kerangka Penelitian ................................................................................................ 28
Gambar 5.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia di Tlogosuryo Rw 02 Lowokwaru
Kota malang ..................................................................................................................... 44
Gambar 5.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di Tlogosuryo Rw 02
Lowokwaru Kota malang .............................................................................................. 45
Gambar 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan di Tlogosuryo Rw 02
Lowokwaru Kota malang .............................................................................................. 45
Gambar 5.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan BMI di Tlogosuryo Rw 02
Lowokwaru Kota malang .............................................................................................. 46
Gambar 5.5 Keadekuatan Asupan Vitamin D di Tlogosuryo Rw 02 Kec Lowokwaru Kota
Asrori, N., & Putri, O. O. ( 2014). Panduan Perawatan Pasien Demensia di Rumah. Malang: Umm press.
Banerjee, A., Khemka, V. K., Ganguly, A., Roy, D., Ganguly, U., & Chakrabarti, S. (2015). Vitamin D and Alzheimer’s Disease:Neurocognition to Therapeutics. Hindawi Publishing Corporation International Journal of Alzheimer’s Disease, 1-12.
Berg, S. v. (2012). Policy brief Risk factors for dementia. Alzheimer's Disease International,
1-12.
Cao, L., Tan, L., Wang, H. F., Jieng, T., Zhu, C. X., Lu, H., et al. (2015). Dietary Patterns and Risk of Dementia: a Systematic Review and Meta-Analysis of Cohort Studies. CrossMark, 1-11.
Dalcerri, M., Garcia, A., & Ann McKiel, H. (2017). Journal of Geriatric Research.
Vitamin D Deficiency and the Increased Risk of Developing Dementia and Alzheimer’s
Disease, 1-4.
Coates, M. (2018). National Institutes of Health. Amerika: Department of Health and human Services
Dewi, S. R. (2014). Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Budi Utama.
Effendi, A. D., Nardijana, A., & Dewi, R. (2014). Hubungan antara aktifitas fisik dan kejadian demensia pada lansia di UPT layanan lanjut usia jember. e-Jurnal Pustaka Kesehatan, 1-5..
Gangwar, A. K., Rawat, A., Tiwari, S., Tiwari, S. C., Narayan, J., & Tiwari, S. (2015). Role of Vitamin-D in the prevention and treatment of Alzheimer’s disease. Indian J physiol Pharmacol , 1-7.
Gluhm, S., BA, Goldstein, J., BS, Loc, K., MD, et al. (2013). Cognitive performance on
the Mini-Mental State Examination and the Montreal Cognitive Assessment
Across the Healthy Adult Lifespan. National Institutes of Health, 1-11.
Hermawan, D. (2016). Sehat Selalu dengan Vitamin D. Yogyakarta: Andi Offset.
Jamshed, N., Ozair, F. F., Anggarwal, P., & Ekka, M. (2014). Journal of Mid-Life Health.
Alzheimer disease in post-menopausal women: Intervene in the critical window period.
63
Killic, M. K., Sumer, f., & Ulger, Z. (2014). Nutritional issues in Dementia patients.
Turkish Journal of Medical Sciences, 1-6.
Hidayat, A. A. (2010). Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif. Surabaya: Health Bool Publishing.
Killin, L. O., starr, J. M., shiue, I. J., & Russ, C. T. (2016). Environmental risk factor for dementia: A Sistematic Review. BMC geriatric, 16:175, 1-28.
Landel, V., Annweiler, C., Millet, P., Morello, M., & Feron, F. (2016). Vitamin D,
Cognition and Alzheimer's Disease : The Therapeutic Benefit is in the D-Tails.
Journal of Alzheimer's Disease, 1-26.
Lapau, B. ( 2012). Metode Penelitian Kesehatan: Metode ilmiah penulisan Skripsi, Tesis, dan
Disertasi. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Lee, H. S., Park, S. W., & Park, y. J. (2016). Effects of Physical Activity Programs on the
Improvement of Dementia Symptom: A Meta-Analysis. Hindawi Publishing
Corporation BioMed Research International, 1-8.
Meehan, M., & Penckofer, S. (2014). The Role of Vitamin D in the Aging Adult. J Aging
Gerontol., 1-18
Muhith, A., & Siyoto, s. (2016). Pedidikan Keperawatan gerontik. Yogyakarta: Andi offset.
Nabak, A. C., Johnson, R. E., Keuler, N. S., & Hansen, K. E. (2014). Can a questionnaire predict vitamin D status in postmenopausal women? Public Health Nutr, 1-14.
Nair, R., & Maseeh, A. (2012). Vitamin D: The “sunshine” vitamin. Journal of Pharmacology and Pharmacotherapeutics, 1-10.
Notoatmodho, S. (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Pieter, H. Z., & Janiwarti, B. (2011). Pengantar Psikopatologi untuk Keperawatan. Jakarta: Kencana.
Polidori, M. C., Nelles, G., & Pientka, L. (2010). Prevention of Dementia: Focus on
Lifestyle. SAGE-Hindawi Acces to Research International Journal of Alzheimer's Disease,
1-9.
Rakesh, G., Szabo, S., Alexopoulos, G., & Zannas, A. (2017). Strategies for dementia
prevention: Latest evidence and implications. Therapeutic Advances in Cronic Disease,
1-16.
64
Rizzi, L., Rosset, I., & Cruz, M. R. (2014). Global Epidemiology of Dementia: Alzheimer’s and Vascular Types. BioMed Research International, 1-8.
Setiyani, R., Sumarwati, M., & Ramawati, D. (2015 Dec;3(Suppl 1):S74-S78). Attitude towards future elderly support: a study among indonesia young among. International Journal of Research in Medical Sciences, 1-5.
Segiyono, (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung. PT.
Alfabeta.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfadeta.
Sumantri, A. (2011). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Kencana.
Sumbono, A. (2016). Biokimia Dasar Pangan. Jakarta: EGC.
Swarjana, K. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Andio ffset.
Verdelho, A., Madureira, S., M ferro, J., Baezner, H., Blahak, C., Poggesi, A., et al.
(2012). Physical Activity Prevents Progression for Cognitive Impairment and Vascular
Dementia Results From the LADIS (Leukoaraiosis and Disability) Study, 1-5.
WHO. (2011). Global Health and Aging. Europe: Health Evidence Network
Vera. (2013). Determinan Diagnostik Klinis Defisiensi vitamin D pada wanita 50 tahun ke atas. Universitas Indonesia, 1-69.