BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1 Kerangka Konsep Variabel Independen Variabel dependen Gambar 3.1. Kerangka Konsep 3.2. Definisi Operasional 3.2.1. Tingkat pendidikan Tingkat pendidikan adalah pendidikan formal terakhir yang diselesaikan oleh orangtua berdasarkan ijazah yang dimiliki. Dalam hal ini, tingkat pendidikan dibagi tiga, yaitu: a) Pendidikan rendah: tidak sekolah ,tamat SD (atau pendidikan sederajat), atau tamat SMP (atau pendidikan sederajat). b) Pendidikan menengah: Tamat SMA (atau pendidikan sederajat) c) Pendidikan tinggi: tamat kuliah (D1, D3, S1, S2, S3), yang dilakukan dengan cara wawancara tidak langsung dengan menggunakan alat ukur berupa kuesioner. Cara ukur: Data berisikan identitas orangtua mengenai pendidikan terakhir. Skala ukur: Ordinal Hasil Ukur: Pendidikan rendah, pendidikan sedang, pendidikan tinggi. 3.2.2. Pengetahuan Tingkat Pendidikan orangtua Tingkat Pengetahuan orangtua mengenai otitis media akut pada anak usia prasekolah Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
16
Embed
Hubunagn Antara Tingkat Pendidikan Terhadap Pengetahuan Terhadap OMA
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB 3
KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1 Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel dependen
Gambar 3.1. Kerangka Konsep
3.2. Definisi Operasional
3.2.1. Tingkat pendidikan
Tingkat pendidikan adalah pendidikan formal terakhir yang diselesaikan
oleh orangtua berdasarkan ijazah yang dimiliki. Dalam hal ini, tingkat pendidikan
dibagi tiga, yaitu:
a) Pendidikan rendah: tidak sekolah ,tamat SD (atau pendidikan sederajat),
atau tamat SMP (atau pendidikan sederajat).
b) Pendidikan menengah: Tamat SMA (atau pendidikan sederajat)
c) Pendidikan tinggi: tamat kuliah (D1, D3, S1, S2, S3), yang dilakukan
dengan cara wawancara tidak langsung dengan menggunakan alat ukur
berupa kuesioner.
Cara ukur: Data berisikan identitas orangtua mengenai pendidikan terakhir.
Skala ukur: Ordinal
Hasil Ukur: Pendidikan rendah, pendidikan sedang, pendidikan tinggi.
3.2.2. Pengetahuan
Tingkat Pendidikan orangtua
Tingkat Pengetahuan orangtua mengenai otitis media akut pada
anak usia prasekolah
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
Pengetahuan diartikan sebagai segala sesuatu yang diketahui oleh orangtua
tentang OMA. Dalam konsep penelitian ini, pengetahuan yang diukur hanya
dalam batas “tahu”. Tingkat pengetahuan dibagi menjadi tiga, yaitu:
a) Pengetahuan kurang : apabila orangtua mendapat nilai <40,0 % dari
seluruh skor yang ada (0-3 pertanyaan benar).
b) Pengetahuan sedang: apabila orangtua mendapat nilai 40,0%-75,0% dari
seluruh skor yang ada(4-7 pertanyaan benar).
c) Pengetahuan baik : apabila orangtua mendapat nilai > 75,0% dari seluruh
skor yang ada (8-10 pertanyaan benar).
Alat ukur: Kuesioner yang berisikan 10 buah pertanyaan.
Skala ukur: Ordinal
Hasil Ukur: Pengetahuan rendah, pengetahuan sedang, pengetahuan tinggi.
3.2.3. Orang tua
Orang tua diartikan sebagai ayah atau ibu kandung dari anak-anak usia
prasekolah di TK Hidup Baru, Kelurahan Binjai.
3.3. Hipotesis
Dengan mempertimbangkan landasan teori yang telah dikemukakan
sebelumnya, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah:
Ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan
orangtua tentang OMA.
BAB 4
METODOLOGI PENELITIAN
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
4.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik, dengan desain penelitian
potong lintang (cross sectional), karena data diambil secara langsung pada satu
kali pengambilan data. Ini untuk melihat bagaimana tingkat pendidikan dapat
mempengaruhi pengetahuan seseorang, dalam hal ini pengetahuan tentang OMA
(Notoadmojo, 2005).
4.2 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan sejak pencarian dan penentuan judul (bulan
Februari 2011) hingga pembuatan laporan hasil penelitian (bulan November
2011). Dilakukan di TK Hidup Baru, Kelurahan Binjai.
4.3 Populasi dan Sampel
4.3.1. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah orangtua yang memiliki anak usia
prasekolah di TK Hidup Baru Kelurahan Binjai.
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling, yaitu
Pemilihan sampel berdasarkan sampel yang memenuhi kriteria inklusi.
Kriteria Inklusi :
• Bersedia ikut dalam penelitian
• Orangtua Kandung (ayah atau ibu kandung dari anak usia prasekolah di
TK Hidup Baru)
• Memiliki anak usia prasekolah pada TK Hidup Baru
Kriteria eksklusi :
• Tidak bersedia ikut dalam penelitian
• Bersedia namunn tidak mengembalikan kuesioner.
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
4.3.2. Sampel
Jumlah sampel dari penelitian ini dihitung dengan menggunakan rumus:
N.(Z21-α/2)p.(1-p)
n = -----------------------------------
(N-1)d2 + (Z21-α/2)p.(1-p)
103.(1,96)2(0,5)(1-0,5)
n = --------------------------------------------------
(103-1)(0,1)2 + (1,96)2(0,5).(1-0,5)
n = 49,95 ≈ 50
Keterangan:
n = besar sampel minimum
Z1-α/2 = nilai distribusi normal baku (tabel Z) pada α tertentu
p = harga proporsi di populasi
d = kesalahan (absolut) yang dapat ditolerir
N = jumlah di populasi
4.4 Teknik Pengumpulan Data
Data Primer
Pada penelitian ini, digunakan data primer yang didapat langsung dari
responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tidak
langsung dengan alat pengumpulan data berupa kuesioner, setelah sebelumnya
orangtua ditentukan apakah masuk kriteria inklusi atau eksklusi. Pertanyaan-
pertanyaan di dalam kuesioner akan diberikan kepada seluruh orangtua, lalu akan
diberi waktu 1 minggu untuk pengembalian kuesioner oleh responden.
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas 10 pertanyaan.
Kuesioner ini belum divalidasi, namun akan divalidasi setelah proposal penelitian
disetujui.
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
4.5 Analisa Data
a) Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data kuantitatif, yakni hasil
data yang diperoleh dari hasil wawancara tidak langsung dengan menggunakan
kuesioner, yang nantinya akan dikelompokkan berdasarkan skor, lalu akan
dibandingkan dengan tingkat pendidikan si ibu.
b) Setelah kuesioner diberikan dan dijawab oleh responden, maka kelengkapan
jawaban akan diperiksa terlebih dahulu oleh surveyer,lalu diperiksa secara
manual sistem skoring untuk kuesioner. Adapun cara kerjanya adalah:
1. Dari 10 pertanyaan yang berbentuk kuesioner dengan pemilihan jawaban
benar dan salah, jika orangtua dapat menjawab dengan tepat akan memperoleh
skor 2 untuk setiap pertanyaan, jika orangtua tidak dapat menjawab dengan
tepat akan memperoleh skor 0.
2. Total poinnya adalah 20.
3. Seluruh skor yang didapatkan oleh responden akan dijumlahkan.
4. Nilai yang didapat oleh responden akan dihitung dengan menggunakan
rumus:
c) Tingkat pengetahuan orangtua akan ditentukan berdasarkan nilai yang
didapat.
1. Jika orangtua mendapat nilai ≤ 40%, maka orangtua dikategorikan sebagai
pengetahuan kurang (0-3 pertanyaan benar).
2. Jika orangtua mendapat nilai 40%-75%, maka orangtua dikategorikan
sebagai pengetahuan sedang (4-7 pertanyaan benar).
3. Jika orangtua mendapat nilai > 75%, maka orangtua dikategorikan sebagai
pengetahuan baik (8-10 pertanyaan benar).
d) Tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan tersebut diberi kode (coding)
e) Data dimasukkan (entry data) kemudian dianalisa dengan program SPSS
(Statistic Package for Social Science) dengan uji chi square.
Nilai = skor kuesioner x 100 %.
Poin total
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
BAB 5
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Proses pengumpulan data penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2011
dengan melakukan teknik wawancara dengan alat berupa kuesioner terhadap
orangtua siswa di TK Hidup Baru Kelurahan Binjai Medan tentang Hubungan
Tingkat Pendidikan dengan Tingkat Pengetahuan Orangtua tentang OMA pada
anak usia prasekolah.
5.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah TK Hidup Baru kelurahan Binjai. TK ini
beralamat di jalan Medan Tenggara 2 no.8.Terdapat 8 ruangan kelas, yaitu 6 kelas
buat sekolah dasar dan 2 kelas buat TK. Terdapat 1 buah kamar mandi dengan
sanitasi yang baik, 1 ruangan kepala sekolah dan 1 ruangan pegawai. Sekolah ini
memiliki halaman yang luas yang terdapat tempat bermain anak-anak dan tempat
duduk yang bisa dipergunakan oleh orangtua ketika mereka hendak menjemput
anak-anaknya.
5.2. Deskripsi Responden Penelitian
Responden penelitian adalah orangtua anak-anak usia prasekolah di TK
Hidup Baru Kelurahan Binjai. Responden penelitian berjumlah 50 orang dan
memiliki riwayat pendidikan yang beragam,yaitu: 1 orang tamat SD/sederajat, 7
orang tamat SMP/sederajat, 16 orang tamat SMA/sederajat, 26 orang tamat
Perguruan tinggi. [Tabel 5.1]
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
Tabel 5.1: Distribusi Frekuensi dan Persentase Berdasarkan Karakteristik
Responden Penelitian ( N=50)
Karakteristik Responden Frekuensi Persentase
Usia
<21
21-30
31-40
41-50
51-60
>60
Total
Riwayat Pendidikan
SD/sederajat
SMP/sederajat
SMA/sederajat
PT
Total
1
11
28
6
3
1
50
1
7
16
26
50
2
22
56
12
6
2
100
2
14
32
52
100
Grafik 5.1: Distribusi Frekuensi dan Persentase Berdasarkan Pendidikan
Responden Penelitian ( N=50)
2% 14%
32%52% SD
SMP
SMA
PT
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera Utara
Riwayat pendidikan responden dikelompokkan menjadi tiga kategori, yaitu
pendidikan rendah (tamat SD/sederajat, tamat SMP/sederajat), pendidikan sedang
(tamat SMA/sederajat) dan pendidikan tinggi (tamat Perguruan tinggi). Dari hasil
pengelompokkan, didapatkan 8 orang dengan pendidikan rendah (16%) 16 orang
dengan pendidikan sedang (32%) dan 26 orang dengan pendidikan tinggi (52%).
Grafik 5.2: Distribusi Frekuensi dan Persentase Berdasarkan Usia
Responden Penelitian ( N=50)
Dari hasil penelitian usia orangtua yang paling banyak didapat adalah
berusia 31-40 tahun (berjumlah 28 orang), usia <21 (berjumlah 1 orang), 21-30
Gambaran pengetahuan P1 Benar Salah Gambaran pengetahuan P2 Benar Salah Gambaran pengetahuan P3 Benar Salah Gambaran pengetahuan P4 Benar Salah Gambaran pengetahuan P5 Benar Salah Gambaran pengetahuan P6 Benar Salah Gambaran pengetahuan P7 Benar Salah Gambaran Pengetahuan P8 Benar Salah Gambaran Pengetahuan P9 Benar Salah Gambaran Pengetahuan P10 Benar Salah