Top Banner
ع م وّ علـيه وسلُ ا ص دّ حـمصطف م ة الم لن حضرا ة ا إ آ لـه وصحبه واز وا جه ن اجمعـ ي لـطاهر وذ ريـته الفاتحة لهم ا ... شء و ة ا ن ة سـيدنا حضرا إ خ كان مل ن بياس بليا إ ل ة ا ن دناّ ضر وسـي ... شء لفاتحة لهم ا عُ ا ر ع بكر وعمـر وعشـمان و ب عـ دناّ لصحابة سـي اربعـة ا وإ ... شء لفاتحة لهم اِ و ع الـم جمـي إ ل ئكة الـمقر ب ـ و ا م نبـي آمرسل ء وال ـ و ا مولـي آ هـد اءّ ء والش الحّ والص ـ و علـم ا وـعا ملـ ء ال إ ع الـم جمـي لّ عـلو ئكة ال ة و خد مّ فليّ ة والسّ ي ال ـ فاتح ـ ة الكـت ا ب... لفاتحة لهم ا شء لسا ذ ن ا لحس ى ا بـ خ السـيدى أ لشي حضرا ة ا وإ... لهم سرح العزيز شءُ قد س ا لفاتحة ا ى نـ ن أجا ز م حضرا ة وإ لفاتحة ... ا
24

Hizb Bahri + Hizb Barri + Hizb Kabir rev

Nov 19, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • ...

    ...

    ...

    ... ...

    ...

  • .

    (

    ) , ,

    , ( ) ( )

    , , , , ,

    , , ,

    .

  • ...... , , ,

    , . ( ,

    ) ( , , , ,

    , , ,

    , )

    ( ) ( , ) (, ) ( ) ) , , , , , , ( . , , (

    )

  • , , , , (, )

    ( , ) , ) ) ( ) ( )

    AHUUNA

    AHUUNUN QOOFUN ADUMMA HAMMA HAA-IN AMIININ

    , , , , , Ya Allah, wahai Dzat Yang Maha Tinggi, wahai Dzat Yang Maha Agung, Wahai Dzat Yang Maha Penyantun,

    Wahai Dzat Yang Maha Mengetahui. Engkau adalah Tuhanku dan cukuplah ilmu-Mu bagiku. Sebaik-baik

    Tuhan adalah Tuhanku. Sebaik-baik pencukup adalah Pencukupku. Engkau jayakan orang yang Engkau

    kehendaki, dan Engkau Maha Perkasa lagi Maha Penyayang. Aku mohon kepadaMu perlindungan dalam

    gerak dan diam, juga dalam ucap kata, keinginan, dan bersitan benak dan keragu-raguan, prasangka, dan

    ilusi-ilusi (waham) yang menutupi hati dari penelaahan hal-hal gaib. Disitulah diuji orang-orang mukmin

    dan diguncangkan (hatinya) dengan guncangan yang sangat. Dan (ingatlah) ketika orang-orang munafik

    dan orang-orang yang berpenyakit dalam hatinya berkata, Allah dan Rasul-Nya tidak menjanjikan kepada

    kami melainkan tipu daya. Kokohkanlah kami, tolonglah kami, dan tundukkanlah laut ini bagi kami

  • sebagaimana Engkau tundukkan laut bagi Musa, juga sebagaimana Engkau tundukkan api bagi Ibrahim,

    Engkau tundukkan gunung dan besi bagi Daud, Engkau tundukkan angina, setan, dan jin bagi Sulaiman.

    Tundukkanlah bagi kami segala lautan yang menjadi milik-Mu, dibumi maupun dilangit, dikerajaan bawah

    (malak) maupun dikerajaan atas (malakut), lautan dunia maupun lautan akhirat. Tundukkanlah segala

    sesuatu bagi kami, wahai Dzat yang ditangan-Nya tergenggam kuasa segala sesuatu.

    Kaf-ha-ya-ain-shad, tolonglah kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik penolong. Bukalah

    (taklukanlah) untuk kami, sesungguhnya Engkau adakah sebaik-baik pembuka (penakluk). Ampunilah

    kami, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pengampun. Kasihilah kami, sesungguhnya Engkau adalah

    sebaik-baik pengasih. Berilah kami rezeki, sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pemberi rezeki.

    Bombing dan selamatkanlah kami dari kaum yang dzalim. Anugerahkanlah pada kami angina yang lembut

    sebagaimana ia dalam ilmu-Mu. Tebarkanlah ia diatas kami dari pundi-pundi perbendaharaan rahmat-Mu,

    dan bawalah kami besertanya dengan larung karamah (kemuliaan) yang disertai keselamatan dan

    kesehatan dalam agama, dunia dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

    Ya Allah, mudahkanlah bagi kami segala urusan kami dengan keselaksaan hati dan badan kami, serta

    dengan keselamatan dan kesehatan dalam dunia dan agama kami. Jadilah teman pendamping bagi kami

    dalam perjalanan kami, khalifah pengganti di tengah keluarga kami (yang) kami (tinggalkan). Rusakkanlah

    wajah musuh-musuh kami dan kalang-kabutkan mereka dalam posisi mereka tidak sanggup lagi

    melangkah dan menjangkau kami. dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami hapuskan penglihatan

    mata mereka; lalu mereka berlomba-lomba (mencari) jalan. Maka, betapakah mereka dapat melihat(nya),

    Dan, jika kami menghendaki pastilah kami ubah mereka di tempat mereka berada; maka mereka tidak

    sanggup berjalan lagi dan tidak (pula) sanggup kembali.

    Yaasiin, demi al-Quran yang penuh hikmah, sesungguhnya kamu salah seorang dari rasul-rasul, (yang

    berada) di atas jalan lurus, (sebagai wahyu) yang diturunkan oleh Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang,

    agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka belum pernah diberi peringatan.

    Karena itu, mereka lalai. Sesungguhnya telah pasti berlaku perkataan (ketentuan Allah) terhadap

    kebanyakan mereka, karena mereka tidak beriman. Sesungguhnya kami telah memasang belenggu di leher

    mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, maka karena itu mereka tertengadah. Dan kami adakan di

    hadapan mereka dinding dan dibelakang mereka dinding (pula), dan kami tutup (mata) mereka sehingga

    mereka tidak dapat melihat.

    Rusaklah muka, dan, tunduklah semua muka kepada Tuhan Yang Hidup Kekal lagi senantiasa mengurus.

    Dan, sesungguhnya telah merugilah orang yang melakukan kedzaliman. Tha-sin, ha-mim, ain-sin-qaf. Dia

    membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang

    tidak dilampaui oleh masing-masing. Ha-mim, ha-mim, ha-mim, ha-mim. Kondisi memanas dan datanglah

    pertolongan sehingga mereka tiada termenangkan atas kami. Ha-mim. Diturunkan kitab ini (Al-Quran)

    dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui, Yang Mengampuni dosa dan menerima tobat lagi

    keras hukuman-Nya; yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya

    kepada-Nyalah kembali (semua mahluk). Bismillah pintu kami tabaruk (sural Al-Mulk) dinding kami. Ya-

    siin atap kami, kaf-ha-ya-ain-shad pencukup kami, ha-mim-ain-sin-kaf pelindung kami. maka Allah akan

    memelihara kami dari mereka. Dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

    Satir penutup singgasana Arsy diturunkan atas kami, Mata Allah memandang pada kami. Dengan daya

    upaya Allah, tiada dikuasakan (serangan mereka) atas kami. Allah mengepung mereka dari belakang

    mereka. Bahkan, yang didustakan mereka itu ialah Al-Quran yang mulia, yang (tersimpan) dalan Lauh

  • Mahfuzh, Maka Allah adalah sebaik-baik Penjaga dan Dia adalah Maha Penyayang di antara para

    penyayang.

    Sesungguhnya pelindungku adalah Allah yang telah menurunkan al-Kitab dan Dia melindungi orang-orang

    shaleh. Tidak ada daya dan upaya melainkan dengan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Cukuplah

    Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia, hanya kepada-Nya aku bertawakal dan Dia adalah Tuhan yang

    memiliki Arsy yang agung, dengan menyebut nama Allah yang tidak ada sesuatu pun yang bisa memberi

    mudarat bersamanya, baik yang di bumi maupun yang dilangit, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha

    Mengetahui, aku berlindung dnegan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan mahluk yang Dia

    ciptakan.

    Semoga Allah memberikan shalawat kesejahteraan dan salam penghormatan kepada junjungan kami Nabi

    Muhammad saw beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya.

    NAMA DARI KHODAM HIZIB BAHR ADALAH : SAYYID TANKAFIILU & SAYYID ROWYAYIIL A.S

  • , ,

    ,

    , ,

    , , , , ,

  • ,

    ,

    ,

    ,

    , ,

    , , ,

    , -

    ,

    , , , , , , ,

  • , , ,

    ,

    , ,

    - ,

    , , -

    NAMA DARI KHODAM HIZIB BARR ADALAH : SAYYID ABDULLOH AL-HALIMI & SAYYID UMAR AL-QURTUBI

  • :

    , ,

    : - . .

    :

    , , , , , ,

  • : -

    , ,

    Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha mengetahui bahwa hamba makruf dengan kebodohan, sementara

    kau bersifat dengan pengetahuan. kebodohan hamba akan ilmu-Mu meliputi segala sesuatu yang

    tercakup oleh belai kasih rahmat-Mu, maka ampunilah hamba, sesungguhnya Engkau maha kuasa atas

    segala sesuatu. Ya Allah, wahai yang maha memiliki lagi maha memberi, anugerahkan kepada kami dari

    nikmat-nikmatmu apa yang Engkau ketahui bahwa di dalamnya ada keridhoanmu. berilah kami busana

    yang bisa melindungi kami dari segala fitnah dalam bentuk penyifatan yang menyebabkan kekurangan

    pada sesuatu yang Engkau pilih dengan ilmu-Mu sebagai label diri yang membedakan-Mu dengan selain-

    Mu.

    Ya Allah, wahai yang maha agung, wahai yang maha tinggi, yang maha besar, kami mohon kepada-Mu

    kefakiran dari selain-Mu dan kecukupan bersama-Mu hingga kami tidak bersaksi melainkan kepada-Mu.

    belailah kami dalam menjalani keduanya dengan belaian kelembutan yang Engkau ketahui baik untuk

    orang yang setia memihak-Mu. pakaikanlah pada kami jubah-jubah pemeliharaan dalam setiap nafas-

    nafas. jadikan kami hamba-hamba allah dalam segala kondisi. dan berilah kami ilmu dari sisi-Mu yang

    membuat kami sempurna dalam kehidupan dan kematian.

  • Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha terpuji, tuhan yang mahamulia, maha melakukan sesuatu yang

    Engkau kehendaki. Engkau maha mengetahui dengan apa, mengapa dan atas apa kami bergembira.

    begitu juga apa, mengapa, dan atas apa kami bersedih. telah Engkau tetapkan keberadaan sesuatu yang

    kau kehendaki pada kami dan dari kami. kami pun tidak memohoon kepada-Mu untuk menghindar dari

    apa yang Engkau kehendaki, akan tetapi yang kami mohon kepada-Mu adalah dukungan dari sisi-Mu

    dalam melakoni apa yang kau kehendaki sebagaimana Engkau dukung para nabi dan rasul-Mu, serta para

    shiddiqin dari kalangan makhluk-Mu. sesungguhnya Engkau maha kuasa atas segala sesuatu.

    Ya Allah yang maha menciptakan langit dan bumi, yang maha mengetahui semua yang tampak dan tidak

    tampak. Engkaulah yang maha memutuskan segala perselisihan yang terjadi antara hamba-hamba-Mu.

    beruntunglah orang yang mengenalmu, lalu ridho (menerima dengan lapang dada) apa yang menjadi

    qadha keputusan-Mu. dan celakalah orang yang tidak mengenal-Mu, bahkan lebih celaka lagi orang

    yang mengakui keesaan-Mu namun ia tidak ridho menerima keputusan-keputusan hukum-Mu.

  • .

    Ya Allah, sesungguhnya orang-orang telah Engkau hinakan terlebih dulu agar mereka mulia dan Engkau

    putuskan mereka tak memiliki apa-apa agar mereka mampu merasakan nikmat cinta. maka, kami mohon

    kepada-Mu agar berkenan mengganti segala kemuliaan yang menghalangi untuk sampai kepada-Mu

    dengan kehinaan yang disertai kelembutan rahmat kasih-Mu. kami mohon pula kepada-Mu agar

    berkenan mengganti segala cinta yang menghalangi sampainya kepada-Mu dengan kekosongan yang

    disertai cahaya cahaya cinta-Mu. sesungguhnya telah jelas kebahagiaan atas orang yang kau cintai, dan

    telah jelas kemalangan atas orang yang menempuh selain jalan-Mu. maka berilah kami anugerah

    menjadi orang-orang yang berbahagia dan lindungilah kami dari jalan orang-orang yang malang.

    .

    Ya Allah, sesungguhnya kami tak kuasa menolak dari diri kami suatu kemudorotan yang kami ketahui

    dengan pengetahuan kami, lalu bagaimana mungkin kami kuasa menolak hal tersebut dari sesuatu yang

    tidak kami ketahui dengan pengetahuan kami. Telah Engkau gariskan perintah dan larangan pada kami.

    Puji dan cacipun telah Engkau lekatkan pada kami. Orang sholeh adalah orang yang Engkau Shalehkan,

    sementara orang bejat adalah orang yang Engkau sesatkan. Orang yang benar-benar beruntung adalah

    orang yang Engkau cukupkan dia dari meminta-minta kepada-Mu, sementara orang yang benar-benar

    malang adalah orang yant tak Engkau beri meskipun ia berkali-kali mengemis kepada-Mu. Karena itu,

    cukupilah kami dengan anugerah-Mu tanpa harus meminta-minta kepada-Mu, dan jangan Engkau

    halangi kami dari belai rahmat-Mu meski sering mengemis kepada-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha

    Kuasa atas segala sesuatu.

  • . .

    Wahai Dzat yang benar-benar keras azab-Nya, wahai Dzat Yang Maha Perkasa, wahai Dzat Yang Maha

    Mengalahkan, wahai Dzat Yang Maha Bijaksana, kami berlindung kepada-Mu dari keburukan hal yang

    Engkau ciptakan; kami berlindung kepada-Mu dari kegelapan yang Engkau buat; kami berlindung kepada-

    Mu dari keterpedayaan diri dalam hal yang Engkau takdirkan dan Engkau kehendaki. Kami memohon

    kepada-Mu kemuliaan dunia dan akhirat sebagaimana Nabi-Mu, junjungan kami, Muhammad saw yang

    memohon kepada-Mu kemuliaan dunia dengan iman dan makrifat, dan kemuliaan akhirat dengan

    pertemuan dan penyaksian. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar Lagi Maha Dekat dan Maha

    Mengabulkan.

    Ya Allah, sesungguhnya hamba pasrah kepada-Mu ditengah setiap tarikan nafas, kilasan pedang, dan

    lirikan yang disorotkan oleh penghuni langit dan bumi, serta di antara segala sesuatu yang berada dalam

    lingkup ilmu-Mu, baik yang sedang eksis maupun yang telah lalu. Aku pasrah kepada-Mu di tengah

    semua itu.

    :

  • .

    Aku bersumpah demi bentangan kedua tangan-Mu, kemurahan wajah-Mu, binaran cahaya kedua mata-

    Mu, dan kesempurnaan mata-Mu, berilah kami hal terbaik yang berjalan dengan kehendak-Mu, yang

    bergantung pada kekuasaan-Mu, dan yang diliputi oleh kemahatahuan-Mu. Cegahlah dari kami

    keburukan hal yang menjadi kebalikannya. Lengkapkanlah agama kami, dan sempurnakanlah nikmat-Mu

    atas kami. Berilah kami hikmatnya hikmat pamungkas berserta kehidupan yang selaksa dan kematian

    yang husnul khatimah. Tanganilah pencabutan nyawa kami dengan tangan-Mu sendiri. Berilah

    penghalang antara kami dan selain-Mu di dalam barzakh, serta di masa sebelum maupun sesudahnya,

    dengan cahaya Dzat-Mu, keagungan qudrah kekuasaan-Mu, dan kemurahan anugerah-Mu.

    Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

    , .

    Ya Allah, wahai Dzat yang Maha Tinggi, Wahai Dzat Yang Maha Agung, Wahai Dzat Yang Maha Bijaksana,

    Wahai Dzat Yang Maha Pemurah, Wahai Dzat Yang Maha Mendengar, Wahai Dzat Yang Maha Dekat,

    Wahai Dzat Yang Maha Mengabulkan dan Menjawab, Wahai Dzat Yang Maha Pengasih, berilah batas

    penghalang antara kami dan fitnah pesona dunia dan wanita, kelalaian, syahwat kesenangan, kezaliman

    manusia dan keburukan akhlak. Ampunilah dosa-dosa kami. Tunaikanlah atas nama kami beban-beban

    tanggunan kami. Singkirkanlah segala keburukan dari kami. Selamatkanlah kami dari kedukaan dan

    buatkanlah jalan keluar darinya untuk kami. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

  • . . .

    .

    Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah Wahai Dzat Yang Maha Lembut, Wahai Dzat Yang Maha Memberi Rezeki,

    Wahai Dzat Yang Maha Kuat, Wahai Dzat Yang Maha Mulia, kepunyaan-Mulah segala perbendaharaan

    langit dan bumi. Engkau melapangkan rezeki bagi siapa yang Engkau kehendaki, dan Engkau pula

    menyempitkan rezeki atas siapa yang Engkau kehendaki. Maka, lapangkanlah bagi kami rezeki yang bisa

    menghantarkan kami pada rahmat-Mu. Bentangkanlah pula bagi kami rahmat-Mu yang bisa menghalangi

    kami dari nikmat kemurkaan-Mu, juga kemurahaan-Mu yang bisa membuat kami menggapai ampunan-

    Mu. Dan, anugerahkanlah kepada kami akhir kehidupan dengan kebahagiaan segabaimana yang Engkau

    anugerahkan pada Wali-Wali kekasih-Mu. Jadikanlah hari perjumpaan dengan-Mu sebagai hari yang

    terbaik dan paling membahagiakan kami, busanailah kami jubah-jubah perlindungan dari cahaya-Mu.

    Jadikanlah untuk kami yang membantu kami dari akal-akal kami, yang menguasai roh-roh kami, dan

    mengendalikan nafsu diri kami, supaya kami banyak bertasbih kepada Engkau, dan banyak mengingat

    Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Melihat keadaan kami. Anugerahkanlah pada kami musyahadah

    (penyaksian jiwa) yang disertai mukalamah (dialog). Bukalah pendengaran dan penglihatan kami.

    Ingatkanlah kami jika kami lalai dari-Mu dengan media peringatan terbaik yang Engkau berikan kepada

    kami kala kami mengingat-Mu. Dan, kasihilah kami jika kami bermaksiat kepada-Mu dengan media kasih

    paling sempurna yang Engkau berikan pada kami kala kami menaati-Mu. Ampunilah dosa-dosa kami,

    baik yang telah berlalu maupun yang akan berlalu. Belailah kami dengan kelembutan kasih yang bisa

  • menghalangi kami dari selain-Mu dan tidak menghalangi kami dari-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha

    Kuasa atas segala sesuatu.

    .

    Ya Allah, kami mohon kepada-mu keimanan yang langgeng; kami mohon kepada-Mu hati yang khusu;

    kami mohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat; kami mohon kepada-Mu keyakinan yang tulus; kami

    mohon kepada-Mu agama yang lurus; kami mohn kepada-Mu keselamatan dari segala bencana; kami

    mohon kepada-Mu kesehatan yang prima; kami mohon kepada-Mu kesehatan yang selamanya; kami

    mohon kepada-Mu kesyukuran atas nikmat kesehatan; dan kami mohon kepada-Mu kekayaan untuk

    tidak meminta-minta pada manusia ( dibaca 3x)

    Ya Allah, kami mohon kepada-Mu tobat yang sempurna, ampunan yang menyeluruh, cinta yang

    membulat, keintiman yang suci, pengetahuan yang luas, cahaya-cahaya yang bersinar terang, syafaat

    (pertolongan) yang siap sedia, hujjah argumentasi yang mengena, dan derajat yang tinggi. Engkaulah

    pegangan tali kami dari maksiat dan Engkau pegangan jaminan kami dari nikmat dengan limpahan-

    limpahan anugerah. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

    . . .

  • .

    .

    Ya Allah, kami mohon kepada-mu (taufik untuk bisa) tobat beserta kelanggengannya, dan kami

    berlindung kepada-Mu dari maksiat beserta biang-biang penyebabnya. Maka, ingatkanlah kami dengan

    ketakutan kepada-Mu sebelum tiba waktu serangannya (maksiat), bawalah kami menuju jalan

    keselamatan darinya berikut pikiran-pikiran ke arahnya. Hapuskanlah dari hati kami kelezatan melakukan

    maksiat, dan gantilah dengan kebencian padanya dan cicipan kenikmatan setelahnya. Limpahilah kami

    dengan kemurahan dan kedermawanan-Mu hingga kami keluar dari dunia dengan penuh selamat dari

    kutukannya. Jadikanlah kami saat meninggal dunia sebagai orang-orang yang mengucapkan syahadaat

    dengan penuh kesadaran. Kasihilah kami dengan belai empati kekasih pada kekasihnya di saat-saat derita

    dan terjadinya. Rehatkanlah kami dari carut-marut dunia dan kesemrawutannya dengan ketentraman,

    rezeki dan syurga kenikmatan (naim)

    . . . .

  • Ya Allah, kami mohon kepada-Mu tobat dan pendahuluan dari-Mu pada diri kami, agar tobat kami

    berlanjut kepada-Mu dari kami. Anugerakanlah pada kami talaqqi (pengajaran langsung) dari-Mu

    sebagaimana halnya Adam yang Engkau ajari beberapa kalimat (tobat) dari-Mu agar ia menjadi teladan

    bagi anak cucunya dalam bertobat dan beramal sholeh. Jauhkanlah kami dari kebengalan, kebandelan

    dan kemiripan dengan iblis dedengkot para penggoda. Jadikanlah keburukan-keburukan kami sebagai

    keburukan orang yang Engkau cintai, dan jangan jadikan kebaikan-kebaikan kami sebagai kebaikan orang

    yang Engkau murkai. Sebab, kebaikan amal tidak akan berguna jika disertai murka dari-Mu, sementara

    keburukan tidak berakibat buruk disertai cinta dari-Mu. Telah Engkau tulis lengkap catatan perkara atas

    kami agar kami berharap dan takut, maka jaminkanlah keamanan untuk ketakutan kami, jangan

    pupuskan harapan kami, dan luluskanlah permintaan kami. Engkau beri kami keimanan sebelum kami

    meminta-Mu. Engkau tulis, Engkau cintai, Engkau hiasa, dam Engkau benci, serta Engkau fasihkan lisan-

    lisan untuk berbicara dengan sesuatu yang Engkau terjemahkan. Sungguh, sebaik-baik Tuhan adalah

    Engkau. Bagi-Mu segala puji atas apa yang Engkau beri. Maka, ampunilah kami dan jangan Engkau

    hukum kami dengan penarikan kembali sesuatu yang telah Engkau beri, dengan kufur (pengingkaran)

    terhadap nikmat, dan dengan terhalang keridhoan. .

    .

    Ya Allah, kami telah ridho untuk menerima sepenuhnya qadha ketetapan-Mu, kami telah bersabar untuk

    selalu menaati-Mu dan menjauhi maksiat-Mu, kami telah bersabar untuk menjauhi syahwat kesenangan

    yang menyebabkan cela atau kejauhan dari-Mu. Anugerahilah kami hakikat keimanan kepada-Mu agar

    kami tak taku dengan selain-Mu, tak mengharap pada selain-Mu, tak mencintai selain-Mu dan tak

    menyembah sesuatu selain-Mu, berilah kami ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-nikmat-Mu.

    Busanailah kami dengan selendang afiat dari-Mu. Tolonglah kami dengan anugerah keyakinan dan

    keberserahan diri kepada-Mu. Binarkanlah wajah kami dengan cahaya sifat-sifat-Mu. Buatkan kami

    tertawa dan gembira pada hari kiamat di tengah manusia. Bentangkanlah tangan-Mu pada kami,

    keluarga kami, anak-anak kami, dan orang-orang yang bersama kami dengan limpahan rahmat-Mu.

    Jangan Kau serahkan kami pada nafsu diri kami sekejap matapun, maupun yang lebih kecil dari itu,

  • wahai sebaik-baik Dzat Yang Memperkenankan doa, wahai sebaik-baik Dzat Yang Memperkenankan doa,

    wahai sebaik-baik Dzat Yang Memperkenankan doa, wahai Dzat yang dalam ketinggian-Nya terasa amat

    dekat.

    . . Ya Dzat Yang Maha Memiliki kebesaran dan karunia,wahai Dzat Yang Meliputi siang dan malam, hamba

    mengadu kepada-Mu dari mendung ketertutupan (hijab), buruk perhitungan (hisab), dan pedih siksaan.

    Sesungguhnya hal itu pasti terjadi dan tiada seorangpun yang dapat menolaknya jika Engkau tidak

    mengasihi hamba

    . Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya hamba termasuk orang-orang yang

    dzalim (dibaca 3x)

    ,

  • Yaqub mengadu kepada-Mu dan Engkaupun langsung membebaskannya dari kedukaannya, Engkau

    kembalikan penglihatannya yang hilang dang Engkau kumpulkan lagi ia dengan anaknya. Sebelumnya,

    Nuh juga berseru kepada-Mu, lalu Engkau selamatkan dia dari bencananya. Setelahnya, ketika Ayyub

    berseru kepada-Mu, Engkaupun melenyapkan penyakit yang dideritanya. Yunus berseru kepada-Mu dan

    Engkau langsung menyelamatkannya dari deritanya. Setalah itu, Zakaria berseru memanggil-Mu dengan

    doa, lalu Engkau anugerahi ia seorang anak dari tulang rusuknya padahal keluarganya sudah berputus

    asa sementara ia sendiri sudah tua renta. Engkau pun mengetahui apa yang terjadi pada Ibrahim, lalu

    Engkau selamatkan dirinya dari api yang disulut musuhnya. Dan, Engkau pula yang menyelamatkan Luth

    bersama pengikutnya dari siksaan yang mendera kaumnya. Sekarang giliran hamba-Mu ini. Jika Engkau

    siksa hamba dengan segala yang hamba tau dari siksa-Mu, maka hamba berhak menerimanya. Namun

    jika Engkau berkenan mengasihi hamba sebagaimana Engkau mengasihi mereka, meski sebegitu

    besarnya dosa hamba, maka Engkau adalah Dzat yang paling berhak dan paling utama untuk

    memberikan kemurahan tersebut. Kemurahan-Mu tidak hanya berlaku khusus bagi orang-orang yang

    menaati dan menghadap-Mu, akan tetapi secara predestinatif ia juga tercurah dari-Mu pada orang yang

    Engkau kehendaki dari kalangan mahluk-Mu, kendati ia bermaksiat dan mangkir dari-Mu. Bukan sebuah

    kemurahan jika Engkau hanya memperbaiki orang yang baik kepada-Mu, apalagi Engkau Maha Pemurah

    dan Maha Kaya. Akan tetapi, merupakan sebuah kemurahan jika Engkau membaiki orang yang buruk

    terhadap-Mu, apalagi Engkau Maha Penyayang lagi Maha Tinggi. Bagaimana tidak? Engkau telah

    perintahkan kami untuk berbuat baik terhadap orang yang berbuat jelek pada kami, dan Engkau tentu

    lebih berhak atas hal tersebut daripada kami.

    .

  • Jika memang kami bukan orang yang layak meraih rahmat-Mu, maka rahmat-Mu layak meraih kami.

    Oh junjungan yang Maha Memelihara. Wahai Dzat yang sudi menolong hamba yang mendurhakai-Nya,

    tolonglah kami, tolonglah kami, tolonglah kami! Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, kasihilah kami,

    Wahai Dzat Yang Maha Bijak, Wahai Dzat Yang Maha Penyayang, wahai Dzat Yang Kursi-Nya meliputi

    langit dan bumi dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Besar.

    Denga Pemeliharaan-Mu, hamba memohon kepada-Mu keimanan yang menenangkan hati dari

    kegelisahan atas rezeki dan ketakutan terhadap mahluk. Dengan kekuasaan-Mu, dekatkanlah hamba

    dengan kedekatan yang membuat-Mu menghapus segala hijab penghalang sebagaimana Engkau

    menghapuskannya dari Ibrahim kekasih pendamping-Mu, sehingga ia tidak membutuhkan Jibril sebagai

    utusan-Mu maupun memintanya dari-Mu, dan pun Engkau menhalanginya dengan sekat yang

    menyelamatkannya dari api musuhnya.

    .

    .

  • Bagaimana tidak terhalang dari mudarat musuh orang yang Engkau jauhkan dirinya dari kepentingan

    mahluk-mahluk hidup. Sekali-kali tidak. Sungguh hamba memohon kepada-Mu agar sudi mencukupi

    hamba dengan kedekatan-Mu pada hamba hingga hamba tidak memandang dan merasakan lagi

    kedekatan sesuatu maupun kejauhannya dari hamba. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala

    sesuatu.

    , ,

    , : -

    ,

    Dia Maha Hidup, tidak ada Tuhan selain Dia, maka berdoalah kepada-Nya dengan memurnikan ketaatan

    kepada-Nya. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Sesungguhnya Allah dan Malaikat-Nya

    bershalawat pada Nabi, wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah engkau kepadanya dan

    ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.

    .

    . . . .

  • . .. .

    . .