His - Dasar Imunologi

7/21/2019 His - Dasar Imunologi

http://slidepdf.com/reader/full/his-dasar-imunologi 1/42

DASAR IMUNOLOGILucky Resa Santoso

121 0211 036





FUNGSI SISTEM IMUN

FUNGSI SIFAT RANGSANGANIMUNOLOGIK

PENYIMPANGAN

PERTAHANAN(DEFENSE MECH.)

EKSOGEN HIPERSENSITIVITASDEFISIENSI IMUN

HOMEOSTASIS

ENDOGEN ATAU EKSOGEN AUTOIMUNITAS

PENGAWASAN(SURVEILANCE)

ENDOGEN ATAU EKSOGEN KEGANASAN



ResponImun

Faktor yan Men untun kan

Proteksi Terhadap infeksi

Pengendalian pertumbuhanPre-Kangker

Alergi

Penyakit Autoimun

Penolakan Graft

Eritroblastosis Fetalis

Faktor yan !"#ak D""n "nkan





SEL B SEL PLAS!A"A# A#T$B%"$



SEL B

&Sel B adalah antibodi spesifik ygberploriferasi untuk merespon antigentertentu'

&Se$ % berdiferensiasi m(d se$ p$asma non-ploriferasi yg menyintesis dan menyekresiant"&o#" '





A#T$B%"$

&)Lima kelas antibodi * I A' I D' I (' I G'an# I M) dapat dibedakan dari komposisi+ea,y hain

&)Perbedaan dari +ea,y hains *pada tailregions. menyebabkan perbedaan fungsidari masing/ kelas antibodi



$gG



Komponen utama $g serum B! 0 123'333 "a 4 567 serum $g 8 167 total protein dalam serum

4 Tersebar merata antara ruang intra 8e9tra,as ular 4 : sub lasses 0 $gG1 $gG/ $gG; $gG: 4 $gG1 $gG/ and $gG :

half life lbh kurang /; hari terpan(ang dari semua$g isotypes *$gG; sekitar 5 hr.



$munoglobulin yang dapat menembus plasentadiperantarai oleh F

& Kehamilan ;-: bln t(d peningkatan yg epat dari $gG ibu

& Setelah umur 6 bln fetus mulai menghasilkan $g! 8 $gAdlm (umlah yang ke il

& ;-: bln setelah kelahiran le,el $gG ibu mulai menurun 8

infant mulai menghasilkan $g G sendiri





$g!



&$g pertama yang terbentuk setelahimmunisasi

&"itemukan lebih banyak pada ruangintra,as ular

&+alf life dalam 6 hari



Tidak menembus pla enta

& +anya kelas $g yang disintesis oleh fetus *6bulan kehamilan.

& Peningkatan le,el $g! pd fetus menun(ukkan

ongenital atau perinatal infeksi& Kadar $g! yang meninggi biasanya

menun(ukkan infeksi yang baru ter(adi ataupaparan thd Ag



$g! mole ule bersifat efisien thd agglutinasi& #atural antibodi isohemagglutinins

terhadap <ed Blood =ell *<B=. Ag darigolongan darah A B %

& Bentuk pertahanan pertama yang palingpenting terhadap infeksi bakteri



$gA



>umlah sedikit dlm serum tp lbh tinggi dlm btk $gA sekretori*s$gA. dlm airan sekresi sal' #apas sal' =erna sal'Kemih air mata keringat ludah dan air susu B!?126'333 "a) $g terbanyak pada permukaan mukosa) $gA dibentuk sel plasma dlm sel epitel lamina propriaselaput lendir *bukan sel B. ke lumen sal erna (gmelepas se retory pie e utk membtk s$gA yg terlindung drpen ernaan en@im)Penting pada imunitas neonatus) Kadar $gA yg tinggi dlm serum pd infeksi kronik sal'

#apas dan erna spt TB sirosis alkoholik peny' =oeliakolitis ulseratif dan peny' =rone) Fungsi 0 agglutinasi memudahkan fagositosisopsonisasi



$g"



Kadar sangat rendah dalam sirkulasi& Peka terhadap degradasi oleh proses proteolitik

& Komponen permukaan utama dari sel B danpetanda diferensiasi sel B yang matang& $g" ditemukan bersama $g! pd permukaansel B sebagai reseptor antigen





$g dengan (umlah paling sedikit dalam serum&Berikatan dgn basophil dan mast cells (tidakmemerlukan ikatan Ag)

4 Berperan pada <eaksi Alergi 4 Berperan pada $nfeksi Parasit *+elminths.&Berikatan dengan Fc receptor pd eosinophils





S"stem A%O





Antigen0 @at yg menstimulasi tanggapan imun terutamandlm produksi antibodi



R(A*SI AN!IG(N +AN!I%ODI



&=ara ker(a antibodi dalam mengikatantigen ada empat ma am'

&Prinsipnya adalah ter(adi pengikatan

antigen oleh antibodi yang selan(utnyaantigen yang telah diikat antibodi akandimakan oleh sel makrofag' Berikut iniadalah ara pengikatan antigen olehantibody0



1' Berikatan dengan reseptor permukaan dari,irus dan men egah masuk ke dalam sel*ina ti,ation.'

/' Berikatan dengan to9in yg larut danmenyebabkan presipitasi *neutrali@ation.'

;' !erangsang *induksi. fagositosis

:' Akti,asi ,omp$ement System menye&a&kansel lisis setelah serangan mikroorganisme





+$PE<SE#S$T$ $TAS



PE!BAG$A# +$PE<SE#S$T$ $TAS !E# < TCAKT

$' <9 =EPAT

"alam hitungan detik menghilang dalamDaktu / (am

=ontoh 0 Anafilaksis sistemik Anafilaksis lokal seperti pilek

bersin asma urtikaria dan eksim



/' <9 $#TE<!E"$ET

Ter(adi setelah beberapa (am dan menghilangdalam /: (am

!anisfestasi dapat berupa 0 a' <eaksi tranfusi darah Eritroblastosis fetalis anemia hemolitik autoimun

b' Artritis reumatoid ,as ulitis ne rotis



;' <EAKS$ LA!BAT

&<eaksi lambat terlihat setelah : (amsetelah pa(anan dengan antigen

ontoh 0 "ermatitis kontak



PE!BAG$A# +$PE<SE#S$T$ $TAS !E# T T!EKA#$S!E0

1' +ipersensiti,itas Tipe $ *<eaksi anafilaksis."ilakukan oleh $gE yang melekat pada sel mast dan berakibatdilepaskannya beberapa mediator yang menyebabkan <9anafilaksis!ediatornya histaminProses akti,asi sel mast ter(adi apabila $gE mengikatanafilatoksinProses akti,asi ini melepaskan berbagai mediatorTimbul ge(ala alergi

e90 <eaksi anafilaktik terhadap penisilin <hinitis alergi



/' +ypersesiti,itas Tipe $$ *<eaksi Sitotoksika.

Adanya antibodi dalam keadaan bebas dalamsirkulasi yang akan bereaksi dengan antigen"ilakukan oleh $g! atau $gG yang melekat padasel sendiri dan mengaktifkan la(ur homplemen'

Akibatnya ter(adi kerusal sel target'=ontoh 0

-Ketidak o okan golongan darah antara donor dan

resipien Daktu transfusi darah anemiahemolitik - Eritroblastosis fetalis 0 <h

- Adanya autoantibodi terhadap antigennu leoprotein ' Antibodinya disebut faktor LE



;' +ipersensiti,itas Tipe $$$ *$mun Komple9.

Antigen larut dan antibodinya berada dalamkeadaan bebas dalam sirkulasiBila bereaksi membentuk komplek imunKomplek imun ini berpresipitasi pada sel=ontoh 0 - <9 Arthus

- Serum Si kness



:' +ipersensiti,itas Tipe $

- Tipe lambat */:-: (am .- Tipe selluler

- Sel limfosit T yang telah tersensitisasi bereaksise ara spesifik dengan suatu antigen tertentu

<9 Tuberkulin <9 Granuloma



"EF$#$S$





Berdasarkan !anifestasi dan mekanisme reaksi+ipersensiti,itas

!"pe Man"-estas" Mekan"sme

$ <eaksi hipersensiti,itas epat Biasanya $gE

$$ Antibodi terhadap sel $gG atau $g!

$$$ Kompleks antigen-antibodi $gG *terbanyak. H $g!

$ <eaksi hipersensiti,itas lambat Sel T yang disensitasi

His - Dasar Imunologi

Documents