Top Banner
Short Course Metopen Hipotes is Penelit ian M. Fadhol Romdhoni, dr.,M.Si.
24

Hipotesis

Apr 14, 2017

Download

Health & Medicine

romdhoni1984
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Hipotesis

Short Course Metopen

Hipotesis Penelitian

M. Fadhol Romdhoni, dr.,M.Si.

Page 2: Hipotesis

Learning Objective

1. Pengertian Hipotesis Penelitian2. Jenis Hipotesis3. Ciri Hipotesis yang Baik4. Menyusun Hipotesis5. Contoh Uji Hipotesis

Page 3: Hipotesis

Kerangka Teroretis Yang Logis dan Kokoh(Teori, Konsep atau Hasil Penelitian Sebelumnya)

Hipotesis

Rancangan Penelitian, Membuat alat ukur dan cara pengukuran, Menentukan Populasi,

Pengambilan Sampel, Analisis Data

Page 4: Hipotesis

Apakah semua penelitian harus

mempunyai hipotesis?

Page 5: Hipotesis

• Penelitian eksploratif dan deskriptif yang bersifat observasional Tanpa Hipotesis

• Penelitian bersifat deskriptif analitis dan eksperimental Perlu Hipotesis

Page 6: Hipotesis

Pengertian Hipotesis Penelitian

• Hipotesis adalah pernyataan yang terdiri atas unsur-unsur yang dinyatakan dalam sistem yang teratur mengenai relasi yang dicari untuk menerangkan suatu kejadian yang belum dikukuhkan oleh fakta – fakta. (Van Dalen, 1962)

Page 7: Hipotesis

• Hipotesis merupakan penjelasan sementara yang diajukan untuk menerangkan fenomena yang diamati (Trelease, 1960)

• Hipotesis adalah penjelasan tentatif tentang fenomena/perilaku/kejadian yang

telah/akan terjadi (Gay,1962)

Page 8: Hipotesis

• Hipotesis adalah pernyataan yang bersifat dugaan mengenai hubungan antara dua atau lebih variabel (Kerlinger, 1973)

• Hipotesis adalah dugaan atau referensi (acuan) yang dirumuskan dan diterima sementara yang dapat menerangkan fakta-fakta atau keadaan yang diamati dan digunakan sebagai

petunjuk langkah-langkah penelitian selanjutnya (Good & Scates, 1954)

Page 9: Hipotesis

Hakikat Makna Hipotesis1. Merupakan dasar penalaran (logika)2. Dirumuskan secara sistematik dan

menggunakan penalaran induktif3. Menggambarkan relasi dua atau lebih variabel

yang dapat diukur dan diperbandingkan4. Merupakan penjelasan sementara (tentatif)

dan teoritis5. Memerlukan pengujian dan verifikasi secara

empiris

Page 10: Hipotesis

Macam Hipotesis

1. Hipotesis kerja dan hipotesis nihil2. Hipotesis tandingan3. Hipotesis induktif dan deduktif

Page 11: Hipotesis

Hipotesis Kerja

• Berorientasi pada masalah penelitian• Disebut juga working hypothesis, hipotesis

alternatif, H1)• Menyatakan hubungan antar variabel

secara operasional• Contoh : “ Jika……, maka…..”

“Ada hubungan antara…. dan …..”

Page 12: Hipotesis

Hipotesis Kerja dibedakan atas macam atau arah hubungan antar variabel :

1. Direksional atau satu ekorarah hubungan atau perbedaan sudah tertentu. Contoh: Imbalan meningkatkan pencapaian

2. Non direksional atau dua ekorarah hubungan tidak jelas

contoh : Ada hubungan antara … dan ….

Page 13: Hipotesis

Hipotesis Nihil

• Mengacu /berorientasi pada statistik• Disebut null hypothesis, H0• Contoh : “Tidak ada perbedaan/hubungan

antara…. dan ….”

Page 14: Hipotesis

Hipotesis Tandingan

• Hipotesis yang diajukan mengenai hubungan atau pengaruh variabel luar yang menandingi pengaruh variabel bebas

• Terlihat jelas pada penelitian eksperimental

Page 15: Hipotesis

Hipotesis Induktif(dari spesifik menjadi umum)

ObservasiRelasi antar

variabel

Reviu pustaka

Hipotesis

Page 16: Hipotesis

Hipotesis Deduktif(dari umum menuju spesifik)

Teori

Hipotesis

MendukungMengembangkan

kontradiktif

Page 17: Hipotesis

Fungsi Hipotesis

1. Menunjukkan adanya masalah2. Menentukan relevansi fakta-fakta3. Menentukan rancangan penelitian4. Memberikan penjelasan-penjelasan5. Memberikan kerangka kesimpulan

Page 18: Hipotesis

Kriteria Hipotesis yang Baik

1. Bentuk pernyataan (deklaratif)2. Menyatakan hubungan/perbedaan antar

variabel3. Memberikan penjelasan logis4. Bersifat operasional5. Berkaitan dengan teori yang ada6. Dapat diuji secara empiris7. Bersifat spesifik

Page 19: Hipotesis

Kemampuan Peneliti dalam Merumuskan Hipotesis

a. Kaya akan informasi tentang masalah penelitian yang akan dipecahkan

b. Memiliki kemampuan menghubung-hubungkan suatu fenomena dengan fenomena yang lain sesuai dengan kerangka teoretis yang ada atau yang

telah dibuat

Page 20: Hipotesis

Modalitas Menyusun Hipotesis

1. Penguasaan iptek di bidangnya2. Wawasan luas dan dalam di bidangnya3. Data yang tersedia4. Materi literatur5. Analogi atau kesamaan6. Imajinasi yang kuat

Page 21: Hipotesis

Persiapan Uji Hipotesis

Langkah yang perlu dilakukan:1.Merumuskan variabel definisi

operasional2.Mendeduksi konsekuensi hipotesis

Page 22: Hipotesis

Hipotesis Diuji dengan 2 cara

1. Mencocokkan dengan data dan fakta penelitian eksperimental

2. Konsistensi logis penelitian noneksperimental (pakai logika)

Page 23: Hipotesis

Contoh Hipotesis

Page 24: Hipotesis

Sudahkah anda punya tema skripsi ?

Bahan ToksikBoraks /

Formalin / Rodamin

Lambung

Hepar

Ginjal

Biokimia Darah