-
HiUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
NOMOR: p^oTAHUN 2018TENTANG
PERUBAHAN STRUKTUR LEMBAGA PENJAMINAN MUTU MENJADI BADAN
PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Btsmillahirrahmanirrahim Rektor Universitas Muhammadiyah
Jakarta
Menimbang : a, bahwa dalam rangka mewujudkan visi, melaksanakan
mtsi tercapainya tujuan UMJ, maka diperlukan struktur organisasi
Badan Penjaminan Mutu (BPM) dalam peningkatan kualiias lata kelola
perguruan tinggi yang efektif dan efisien;
b. bahwa perubahan struktur Lembaga Penjaminan Mutu (LPM)
menjadi Badan Penjaminan Mutu (BPM merupakan kebutuhan UMJ dalam
tata kelola dalam penyelenggaraan Catur Dharma Perguruan Tinggi
Muhammadiyah (PTM) yang meliputi pendidikan dan pengajaran,
penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan AMsIam
Kemuhammadiyahan berdasarkan standar nasional pendidikan tinggi dan
Qaidah Perguruan Tinggi Muhammadiyah;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a dan huruf b maka periu ditetapkan dengan Surat Keputusan
Rektor.
Mengingat : 1, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
2. Undang-Undang Republik Indonesia No, 14 Tahun 2005 Tentang
Guru dan Dosen;3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
2012 tentang Pendidikan
Tinggi;4. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2013
tentang Pendidikan
Kedokteran;5. Peraturan Pemerintab Rl Nomor 4 tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;6. Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor
44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2016 Tentang Akreditasi Program
Studi dan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2016 Tentang Pangkalan Data
Pendidikan Tinggi;
9. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Sistem Penjamian
Mutu Pendidikan T inggi;
10. Peraturan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor ;
01/PRN/!,0/8/2012 tentang Majelis Pendidikan Tinggi;
11. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 02/PED/l ,0/8/2012
tanggal 24 Jumadil Awal 1433 H/16 April 2012 M tentang Perguruan
Tinggi Muhammadiyah;
Jin. KH. Ahmad Dahlan, Ciputat Jakarta Sclatan 15419. Telp:
(021) 7401894, 7492862. Fax: (021) 7430756Homepage: www.umj.ac.id •
c-mail:[email protected]
http://www.umj.ac.idmailto:[email protected]
-
12. Ketentuan Majelis PendkJikan Tinggi Pimpinan Pusat
Muhammadiyah Nomor : 178/KET/I.3/D/2012 tanggal 12 Sya'ban 1433
H/02 Juli 2012 M tentang Pejabaran Pedoman Perguruan Tinggi
Muhammadiyah;
13. Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor
252/KEP/L0/D/2014 tanggal 26 Desember 2014 tentang Penetapan Rektor
Universitas Muhammadiyah Jakarta Masa Jabatan 2015-2019;
14. Statuta Universitas Muhammadiyah Jakarta Tahun 2015.
Memperhatikan ; Surat Keptusan Rektor UMJ Nomor 805 Tahun 2016
Struktur Organisasi UMJ
M E M U T U S K A N
Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
TENTANGPERUBAHAN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU MENJADI BADAN PENJAMINAN
MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Pertama : Menetapkan struktur organisasi Badan Penjaminan Mutu
(BPM) UMJ sebagaimana terdapat dalam lampirart dan merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari keputusan ini;
Kedua ; Struktur organisasi Badan Penjaminan Mutu (8PM) UMJ
sebagaimana dimaksud padabutir pertama harus menjadi pedoman
tatakelola dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi UMJ;
Ketiga ; Tugas pokok, fungsi, kewenangan serta tanggungiavvab
masing-masing diatur terserrdiridengan Peraturan Rektor;
Keempat : Segala biaya yang timbul akibat keputusan ini
dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Kantor
Rektorat UMJ;
Kelima : Dengan berlakunya keputusan ini, maka seluruh unit
kerja dilingkungan UniversitasMuhammadiyah Jakarta untuk dipedomani
dan dilaksanakan sebagaimana mestinya dan Surat Keputusan Rektor
Nomor 723 Tahun 2016 Tentang Struktur Organissasi Lembaga Penjamian
Mutu dinyatakan tidak berlaku lagi;
Keempat ; Keputusan mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan,
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Jakarta,Pada tanggal: 25 September 2018
Salinan Keputusan ini disampaikan keoada:1. BPH2. Wakil Rektor
I, II, III, IV3. Dekan4. Ketua Lembaga, LPPM, LPM, LPP AIK, LPPP.5.
Kepala BiroUniversitas Muhammadiyah Jakar
Rektor,
/.J r " ' 1Dr. Svaiful Bakhri, SH MH
Lembaga Keadilan Hukum, BKPP
-
Lampiran Surat Keptusan Rektor UMJ
Nomor: 2018
Tanggal: September 2018
BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti), terdiri
atas 3 (tiga) sub sistem, yaitu Sistem
Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Sistem Penjaminan Mutu
Eksternal (SPME) dan Pangkalan Data
Pendidikan Tinggi (PD Dikti). Seperti tertuang pada
Permenristekdikti No,62Tahun 2016Tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi diatur bahwa Tujuan dari SPM
Dikti adalah menjamin pemenuhan
Standar Pendidikan Tinggi secara sistematik dan berkelanjutan
sehingga tumbufi dan berkembang
budaya mutu. Fungsi SPM Dikti adalah mengendalikan
penyelenggaraan pendidikan tinggi oleh
perguruan tinggi untuk mewujudkan pendidikan tinggi yang
bermutu.
Pelaksanaan SPM Dikti di Universitas Muhammadiyah Jakarta
menjadi tanggungjawab Rektor, dan
dikoordinir pelaksanaannya oleh Badan Penjaminan Mutu (BPM). BPM
bertanggung jawab dan
melaporkan hasil pelaksanaan SPM Dikti di UMJ kepada Rektor. BPM
terdiri dari Kepala BPM, sekretaris,
Ketua Bidang Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Ketua
Bidang Sistem Penjaminan Mutu
Eksternal (SPME) dan Ketua Bidang Perencanaan dan Dokumen SPMI.
Kepala BPM dan Ketua Bidang
diangkat dan diberhentikan oleh Rektor. Pelaksanaan Sistem
Penjaminan Mutu di tingkat Fakultas
dilakukan oleh Unit Kendali Mutu (UKM) yang berkoordinasi dengan
Pimpinan Fakultas. UKM
melaksanakan pelaksanaan penjaminan mutu di Fakultas dibawah
arahan BPM. UKM melaporkan
kegiatan kepada Kepala BPM dan kepada Dekan. UKM terdiri dari
Ketua, Sekretaris dan Koordinator
Bidang. Kepengurusan UKM ditunjukoleh Dekan dan disahkan melalui
SK Rektor. Pelaksanaan Sistem
Penjaminan Mutu di tingkat Program Studi dilakukan oleh Gugus
Kendali Mutu (GKM). GKM
melaksanakan penjaminan mutu berkoordinasi dengan Pimpinan
Program Studi, GKM bertanggung
jawab kepada UKM dan member! laporan kegiatan kepada Ketua
Program Studi dan Ketua UKM.
Kepengurusan GKM terdiri dari Ketua dan Anggota, yang ditunjuk
oleh Ketua Program Studi dan
bertanggung jawab kepada UKM dan disahkan oleh Dekan.
l
-
STRUKTUR ORGANISASIBADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH JAKARTA
STRUKTUR ORGANISASI BADAN PENJAMINAN MUTU
U NIVERSITA S M UHAM M ADIYAH JAKARTA
Gambar 1.2: Struktur Organisasi LPM UMJ
2
-
A. TINGKAT UNIVERSITAS1. Wewenang dan Tanggung Jawab Badan
Penjaminan Mutu (BPM UMJ)
Wewenang dan tanggung jawab BPM adalah mengawal dan memonitoring
pelaksanaan dan
implementasi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM
Dikti) di Universitas
Muhammadiyah Jakarta. Tugas dan Tanggung jawab Kepala BPM,
adalah
a. Tugas Manajerial Kepala BPM1) Menselaraskan visi dan misi
Universitas Muhammadiyah Jakarta menjadi visi dan misi
BPM secara komprehensif;2) Menanamkan dan mengimplementasikan
nilai-nilai Al-lslam dan Kemuhammadiyahan
dalam pengembangan penjaminan mutu;
3) Merencanakan, mengorganisir, melaksanakan, memantau dan
mengevaluasi, dan
melaporkan kegiatan Badan Penjaminan Mutu;
4) Merencanakan, mengarahkan, monitoring evaluasi, memantau
audit mutu internal
akademik di tingkat universitas, fakultas dan program studi;
5) Mengembangkan Sistem Informasi Mutu.
b. Wewenang dan Tanggung Jawab Kepala BPM
1) Memimpin dan Menyusun program kerja BPM dengan berkoordinasi,
Sekretaris, Kabid
Penjaminan Mutu, Kabid Pengembangan dan Dokumen Mutu, Kabid
Penjaminan Mutu
Eksternal;
2) Bertanggung jawab terhadap realisasi program kerja dan
melakukan evaluasi serta
tindaklanjut hasil evaluasi program kerja BPM.
3) Mengkoordinasikan dan bertanggung jawab terhadap perencanaan,
pelaksanaan,
monitoring, evaluasi, laporan dan tindak lanjut penerapan Sistem
Penjaminan Mutu di
lingkungan UMJ mencakup penyusunan dokumen, kebijakan mutu,
manual mutu,
standar mutu, prosedur mutu, sasaran mutu, dan formulir mutu,
pelatihan sistem
penjaminan mutu, audit mutu internal dan pengukuran kinerja
mutu;
4) Melaporkan kepada Rektor implementasi dan pelaksanaan sistem
penjaminan mutu di
UMJ, berikut hasil pengukuran dan evaluasinya agar upaya tindak
lanjut dapat
ditentukan dan dilaksanakan pada waktunya;5) Menyiapkan materi
dan menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen di tingkat
Universitas;6) Bertanggung Jawab terhadap implementasi Sistem
Penjaminan Mutu di UMJ.
-
c. Tugas Manajerial Sekretaris BPM
1) Mengkoordinasikan kegiatan kesekretariatan kendali mutu
kademik;
2) Mengkoordinasikan sumberdaya manusia staf kendali mutu
akademik;
3) Mengkompiiasikan dokumen SistemPenjaminanMutu Internal
(SPMI);
4) Mengkoordinasikan kegiatan administrasi di bidang penjaminan
mutu akademik;
5) Mengembangkan Sistem Informasi Mutu.
2 . Wewenang dan Tanggung Jawab Bidang Penjaminan Mutu1)
Menyusun program kerja dan anggran Bidang Penjaminan Mutu dan
mengusulkan kepada
ketua BPM;2) Mengkaji dan menyiapkan dokumen sistem mutu yang
terdiri dari: Kebijakan Mutu, Standar
Mutu, Manual Mutu, Sasaran Mutu, Rencana Mutu, Prosedur Sistem,
Standar Operasional
Prosedur, Instruksi Kerja, formulir mutu, daftar catatan mutu
serta wewenang dan tanggung
jawab;
3) Menyiapkan pelatihan Auditor Mutu Internal (AMI), refresing
auditor dan pengolahan dan
analisis data laporan;
4) Mengkoordinasikan Monitoring dan evaluasi, survey dan laporan
kegiatan.
5) Menyiapkan materi, agenda rapat dan mengkoordinasikan
pelaksanaan Rapat Tinjauan
Manajemen (RTM) bersama Kabid lainnya serta mendokumentasikan
hasil rapat;
6) Melakukan evaluasi secara periodik terhadap seluruh kegiatan
dan realisasi program kerja
di Bidang Penjaminan Mutu serta mengupayakan tindak lanjut dari
hasil evaluasi tersebut;
7) Mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu di lingkungan BPM
UMJ.
3. Wewenang dan Tanggung Jawab Bidang Pengembangan dan Dokumen
Mutu1) Menyusun program kerja dan anggaran bidang pengembangan dan
dokumen mutu untuk
diusulkan kepada Ketua BPM;
2) Berkoordinasi dengan Ketua LPM dalam mendesain pengembangan
dan dokumen mutu;
3) Menyiapkan pengembangan dokumen Pedoman dan Standar
Operasional Prosedur Catur
dharma UMJ;
4) Menyusun dan mengkordinasikan rubrik manual mutu;
5) Melaporkan hasil pengukuran implementasi Sistem Penjaminan
Mutu kepada Ketua LPM.
6) Merancang dan mengembangkan dokumen mutu berbasis
website;
4
-
7) Melakukan evaluasi secara periodik terhadap seluruh kegiatan
dan realisasi program kerja
Bidang Audit Mutu Internal dan Monitoring Evaluasi serta
mengupayakan tindak lanjut hasil
evaluasi terebut.
4 . Wewenang dan Tanggung Jawab Bidang Penjaminan Mutu
Ekstemal1) Menyusun program kerja dan anggaran bidang penjaminan
mutu untuk diusulkan kepada
Ketua BPM;
2) Sosialisasi Borang Akreditasi Program Studi;
3) Pendampingan penyusunan borang akreditasi program studi;
4) Melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Borang
Akreditasi;
5) Melaksanakan Bimbingan Teknis Penilaian Borang;
6) Pelatihan penyusunan Rencana Strategis, Rencana Operasionai,
program pembelajaran
tahunan;
7) Melakukan evaluasi secara periodik terhadap seluruh kegiatan
dan realisasi program kerja
Bidang Audit Mutu Internal dan Monitoring Evaluasi serta
mengupayakan tindak lanjut hasil
evaluasi terebut.
B. TINGKATFAKULTAS
Organisasi Penjaminan Mutu di tingkatfakultas yaitu Unit Kendali
Mutu (UKM).
UKM Fakultas, mempunyai tugas:
1 .
2.
3.4.
5.
6.7.
8.
9.
10.
11. 12.
Melaksanakan dan memonitoring pelaksanaan penjaminan mutu
Mensosialisasikan, melaksanakan dan memonitoring pelaksanaan
dokumen SPMI
Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) catur dharma di
lingkungan Fakultas
Mengevaluasi hasil monev dan tracer study dari Program Studi
Melakukan pengukuran dan evaluasi Renstra dan Renop Fakultas
Melakukan monev sasaran mutu Universitasdan FakultasMembuat
Standar Operasionai Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja yang
spesifik Fakultas
Melakukan survey kepuasan stakeholders
Melakukan survey pemahaman visi, misi, tujuan dan sasaran
Mengirimkan hasil Monev ke Dekan dan BPM
Mempersiapkan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) tingkat
FakultasMelakukan koordinasi dengan program studi dalam persiapan
akreditasi
5
-
13. Melaksanakan koordinasi pelaksanaan Audit Mutu Internal
14. Melaporkan kegiatan setiap tahun kepada BPM dan Dekan
C. TINGKAT JURUSAN/PROGRAM STUDI
Di tingkat Jurusan/Program Studi penjaminan mutu jurusan/prodi
yang disebut Gugus
Kendali Mutu (GKM) Program Studi,
Tugas Gugus Kendali Mutu (GKM) sebagai berikut:
1. Melaksanakan dan memonitor pelaksanaan sistem penjaminan mutu
tingkat program studi
(prodi)
2. Melakukan monitoring dan evaluasi bidang akademik, penelitian
dan pengabdian masyarakat
di prodi3. Melakukan kajian kurikulum bersama-sama dengan ketua
prodi
4. Melakukan survey kepuasan stakeholders
5. Melakukan survey pemahaman visi, misi, tujuan dan sasaran
6. Melakukan pengukuran dan evaluasi Renstra dan Renop prodi
7. Membuat laporan monev program studi dan melaporkan ke Ketua
prodi dan Unit Kendali Mutu
(UKM) Fakultas
8. Mempersiapkan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) di tingkat
prodi
9. Melaporkan kegiatan setiap satu tahun kepada UKM dan Ketua
prodi
Ditetapkan d i : Jakarta,
Pada tanggal: September 2018
Rektor,
Prof. Dr. Svaiful Bakhri, SH.MH NIDN.0320076202