Top Banner
Hasil Wawancara Mengenai Produk Kerajinan di Bantul Ekspo Kelompok 5 : Siti Rahma W (24) Wedharingtyas Sri P (25) Yeni Astri Dias T (26) Yulifah (27) Yusuf Maulana (28)
18

Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Dec 06, 2015

Download

Documents

TUGAS I
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Hasil Wawancara Mengenai Produk Kerajinan di Bantul Ekspo

Kelompok 5 :Siti Rahma W (24)Wedharingtyas Sri P (25)Yeni Astri Dias T (26)Yulifah (27)Yusuf Maulana (28)

Page 2: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

EXSPRESI PRODUCTION( Akarwangi Handycraft )

Alamat : Jl. Jodog Sedayu Km 1, Gesikan 3 Rt 04, Wijirejo, Pandak, Bantul.

Awal mula berdirinya :Abdul Aziz merupakan pendiri dari usaha ini. Ia

berkarya dibidang ini mulai dari tahun 1998 dengan spesifikasi desain keramik, dan bunga dari bahan alam. Kemudian, ditahun 2002 mulai mengambil spesifikasi akarwangi, khususnya untuk miniatur kendaraan klasik dan kaligrafi. Sedangkan sekarang, dikembangkan dari sekedar seni dekorasi menjadi dekorasi multifungsi. Ia juga membuka pelatihan personal ataupun kolektif bagi yang berminat.

Page 3: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Manfaat akarwangi : Selain wanginya yang membuat rileks dan amat

bermanfaat untuk menstabilkan emosi Akarwangi bisa mengurangi kutu atau nyamuk yang

ada didalam ruangan Akarwangi juga bisa menjadi alternatif dekorasi ruang

yang menarik

Pemasarannya : Di daerah Bantul & Jogja dan bisa lewat online.

Omset : sekitar 3-5 jutaan

Page 4: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Karyawan : berasal dari anggota keluarganya sendiri.

Macam-macam kerajinan yang dibuat :a. Miniatur transportasi tradisional, e. Jam dinding b. Souvenir unik,

f. Kaligrafi,

c. Gantungan kunci,

g. Boneka

d. Lampu tidur,

Page 5: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Nama produk : Jam DindingAlat yang digunakan : Gunting, kater, lem dan papanBahan yang dibutuhkan : Akarwangi, kapas, pewarna,

benangCara membuat :1. Memilih akarwangi yang kasar untuk digunakan,2. Pewarnaan akarwangi dengan warna tekstil,3. Buatlah bentuk dasar jam sesuai keinginan, 4. Akarwangi ditempel / dilem pada bentuk jam dinding

seindah mungkin,5. Agar bentuknya bisa timbul berikan kapas didalamnya

kemudian dilapisi / ditutup dengan akarwangi tersebut. 6. Tambahkan hiasan yang lain seperti bentuk hewan,

bunga atau yang lainnya.

Page 6: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Hambatan :Bahan akarwangi sulit didapatkan. Mereka harus membeli akar tersebut dari Rembang.

Harga jual : Rp 25.000,00

Page 7: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

TENUN LURIK KURNIA

Alamat : Jl. Parangtritis Km. 3,5, Krapyak Wetan No. 133, Yogyakarta

Awal mula berdirinya : Sebuah rumah produksi ini menggeluti

dunia tenun sejak tahun 30-an berjalan dengan konsep kesederhanaan, namun mampu menyajikan kreativitas para pengrajin sejalan dengan bunyi alat tenun yang masih tradisional.

Macam-macam kerajinan yang dibuat dari kain lurik :a. Dompet b. Tas c. Surjan d. Baju dll.

Page 8: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Pemasaran : Sampai ke Jakarta dan mancanegara seperti Jepang.

Karyawan : Sebanyak 70-an yang berusia relatif tua.

Harga jual : Rp 30.000 per meterAlat yang digunakan : tenun tradisional alat pengintalBahan yang dibutuhkan : benang tenun pewarna

Page 9: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Proses pembuatan : 1. Siapakan benang tenun kemudian diwarna sesuai

keinginan.2. Benang yang sudah diwarna tersebut dipintal / diukel

dengan menggunakan alat pengintal agar tertata rapi3. Setelah dipintal kemudian diskir (penataan motif)4. Jika motif yang akan dibuat sudah jadi maka, langkah

selanjutnya ditenun menggunakan alat tenun tradisional

5. Lembaran tenun lurik siap dijual maupun dibuat produk kerajinan lainnya.

Page 10: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Saat wawancara Hasil tenunan

Page 11: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

SANGGAR PENIAlamat : Krebet Rt. 03, Sendangsari,

Pajangan, Bantul.

Awal mula berdirinya : Sanggar Peni berdiri sejak tahun 1984. Home

industri ini didirikan oleh Kemiskidi yang sekaligus owner dari Sanggar Peni. Saat ini Sanggar Peni sudah memiliki 30 orang karyawan. Dan penggajian karyawan ini dilakukan per bulannya.

Page 12: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Nama produk : Patung hewan kayu soldirKegunaan :

Digunakan sebagai hiasan (pajangan). Dan bisa juga untuk dikoleksi.

Alat & bahan : Mesin penghalus kayu, soldir, kayu (biasanya kayu kembang, sonokeling,dan sengon), pewarna.

Proses : Kayu dipotong sesuai ukuran, setelah itu dihaluskan dan

kemudian disoldir. Omset : Rp. 28.000.000,-/bulan

Page 13: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Pemasaran : Sudah dipasarkan di Bali dan Carefour Jogja.

Hambatan : Dalam hal pewarnaan. Karena bahan pewarna yang akan digunakan harganya mahal.

Harga jual : Rp. 35.000 – Rp. 50.000 (tergantung kerumitan dan ukurannya)

Page 14: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Hasil produk Saat wawancara

Page 15: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

MUSTIKA ACCESSORIES

Alamat : Jl. Bantul Km. 5, Panggungharjo, Sewon, Bantul.

Sejarah berdiri : Mustika Accesoris berdiri pada tahun 2014.

Mustika Accessories ini adalah usaha keluarga. Pemilik dari Mustika Accessories ini adalah Ibu Retno Mustika Elmi. Awalnya, beliau membuat lampion lampu puzzle ini hanya untuk mengisi waktu luang. Tetapi ternyata peminatnya banyak. Ibu Retno membuat lampiaon lampu ini dibantu oleh suami dan anaknya.

Page 16: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Nama produk : Lampion lampu puzzle Alat dan bahan :

- Alat : pisau potong- Bahan : mika dan lampu LED

Proses :1) Mika diukur sesuai dengan kebutuhan.2) Mika yang sudah diukur lalu dipotong dengan

pisau potong.3) Pasangkan lampu LED dan susun mika seperti

menyusun puzzle.

Page 17: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Kegunaan : Bisa digunakan untuk lampu hiasan di café dan restaurant.

Lama pembuatan : 5 menit merangkai.Harga jual : Rp. 60.000 – 90.000,00Omset : Rp. 20.000.000,00Pemasaran : Maluku, Sulawesi, dan melalui

online.Hambatan :

Bahan baku dalam pembuatan lampion harus didatangkan dari Surabaya karena di Jogja mahal.

Page 18: Hasil Wawancara Produk Kerajinan

Hasil produk Saat wawancara