-
Nomor ISSN : 2355-6501
Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-
Sudah Terdaftardi Dewan Pers.Surat Izin Penerbitan Usaha Pers :
SK Menkum HamNomor : AHU-62124.AH.01.01Tahun 2013
Edisi 442Tahun XII / 15 - 21 Juni 2020
Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom
@smedianasional
Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333
002 657 Email : [email protected]
Rapat Baleg DPR, Dewan Pers Minta Pasal tentang Pers di RUU
Cipta Kerja Dihapus
Bersambung di Hal. 11
Logo Dewan Pers
Jakarta, SMN - Ket-ua Komisi Hukum Dewan Pers, Agung Dharmajaya,
meminta agar pasal-pas-al terkait pers dalam draf omnibus law RUU
Cipta Kerja dihapus. Usul itu disampaikan Agung da-lam rapat dengar
pendapat umum (RDPU) Dewan Pers bersama Badan Leg-islasi DPR yang
digelar secara virtual. “Kami memberikan alternatif di mana RUU
Cipta Kerja menghapus yang berkai-
tan dengan sektor pers. Ini jadi kesepakatan De-wan Pers dan
teman-teman konstituen,” kata Agung, Kamis (11/6/2020).
Alasannya, aturan ter-kait pengembangan usaha pers dan ketentuan
pidana yang diatur dalam RUU Cipta Kerja telah diakomo-dasi dalam
UU Pers Nomor 40 Tahun 1999. RUU Cipta Kerja mengubah Pasal 11 dan
Pasal 18 Undang-Un-
Bersambung di Hal. 11
Bupati Tulungagung Tinjau Kampung Tangguh Semeru
Tulungagung, SMN - Bu-pati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM.
Bersama Kapolda Jawa Timur IrjenPol Muham-mad Fadil Imran M.Si,
Pangli-ma kodam V/ Brawijaya May-jend TNI Widodo Iryansyah S.Sos.
MM. Gubernur Jawa Timur Dra. Khofifah Indar Par-awansa M.Si, dan
Sekretaris
“Kampung tang-
guh yang ada
saat ini seban-
yak 20 dengan
wilayah 19 Ke-
camatan di Ka-
bupaten Tulun-
gagung”
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM. saat tinjau Kampung
Tangguh Semeru
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni
Apresiasi Pemkab Ponorogo, Putra-putri Nakes Covid-19 Dapat
Kuota Khusus Seleksi Masuk Sekolah
Ponorogo, SMN - Pu-tra-putri para tenaga kesehatan dan tenaga
penunjang sam-pai ke pengemudi ambulans yang terlibat dalam
penan-ganan covid-19 di Ponorogo mendapat perhatian khusus dari
Pemkab Ponorogo pada seleksi Penerimaan Peserta Di-dik Baru (PPDB)
tahun ajaran 2020/2021 kali ini.
Bupati Ponorogo Ip-ong Muchlissoni, Kamis (11/6/2020) petang
menga-takan, kepada putra-putri para nakes dan tenaga penunjang-nya
Pemkab Ponorogo akan memberi kuota khusus saat mereka mengikuti
seleksi PPDB dengan besaran 1 persen dari kuota di sekolah-sekolah
yang ada.
“Pemerintah Kabupaten Ponorogo akan memberikan apresiasi kepada
seluruh tena-ga medis, paramedis, serta seluruh tenaga kesehatan
mau-pun tenaga penunjang lainn-ya atas dedikasi, perjuangan,
keikhlasan dan jerih payahnya dalam penanganan covid-19 di
Kabupaten Ponorogo. Kuo-ta khusus ini bagi putra-putri tenaga
kesehatan sampai den-gan sopir ambulans, baik yang bertugas di
rumah sakit mau-pun di Puskesmas,” terang Bu-pati Ipong.
Dengan adanya kuota ini, lanjut orang nomor satu di Ponorogo
ini, ia ingin me-mastikan para nakes tetap bisa konsentrasi penuh
untuk mem-berikan pelayanan terhadap pasien covid-19 tanpa harus
khawatir putra-putrinya yang akan masuk SD/SMP kesulitan
mendapatkan sekolah. Men-genai teknis pelaksanaan akan dibahas dan
diumumkan lebih lanjut oleh Dinas Pendidikan Kabupaten
Ponorogo.
“Saya pastikan para tenaga kesehatan ini tidak akan per-nah
berjuang sendiri. Pemer-intah bersama dengan seluruh masyarakat
Ponorogo akan selalu memberikan dukungan penuh, dalam upaya
pengen-dalian kasus covid-19 di Kabu-paten Ponorogo. Saya doakan
semoga seluruh tenaga keseha-tan senantiasa diberi kesehatan dan
kekuatan untuk tetap bisa melaksanakan tugasnya den-gan baik,”
ungkapnya.
Sementara itu, per 10 Juni 2020, Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 Pusat telah menetapkan Ponorogo sebagai daerah
zona kuning atau berisiko rendah. Artinya, penyebaran covid-19
terkenda-li tetapi masih ada risiko trans-misi atau penularan dari
satu orang ke orang lain dalam satu
wilayah kabupaten ataupun transmisi tingkat rumah tang-ga dengan
cepat. Begitu pula dengan transmisi dari imported case atau
tertular dari luar Po-norogo, sebagaimana yang ter-jadi pada
sebagian besar kasus covid-19 di Ponorogo saat ini.
“Untuk mewaspadai hal tersebut, saya tegaskan bahwa keberadaan
relawan- relawan di desa/kelurahan, peran serta ketua RT/RW dan
masyarakat desa/kelurahan setempat teta-plah penting untuk
melakukan monitoring keluar masuknya orang dari luar wilayahnya,
dan juga isolasi masih diperlu-kan,” tegas Bupati Ipong.
Protokol kesehatan harus dipatuhi dan dilaksanakan den-gan
disiplin sebagai kebiasaan sehari-hari. Yaitu
sering cuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, pakai masker dan
jaga jarak mini-mal 1 meter saat berinteraksi dengan orang lain,
kurangi berkerumun, tingkatkan imu-nitas dengan olahraga teratur
dan selalu bahagia, berdoa dan selalu mendekatkan diri kepa-da
Allah SWT.
“Disiplin atas protokol kes-ehatan adalah kunci menuju Ponorogo
zona hijau,” pung-kas Bupati Ipong. (wied/adv/hms)
Oknum Sekdes dari Magetan Diduga Curi Uang Kotak Amal Rp 54
Ribu
Motor plat merah yang turut diamankan karena digunakan terduga
pelaku pencurian uang kotak amal di Padas, Jumat
(12/06/2020)
Ngawi, SMN – Seorang oknum sekdes dari Kabupaten Magetan diduga
mencuri uang dalam kotak amal di Mushola
Al Ihsan di Padas, Ngawi, Ju-mat (12/06/2020).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Si oknum
sekretaris desa ini juga mem-bawa kendaraan dinas plat mer-ah
yakni sepeda motor Astrea Grand Nopol AE 2941 NP.
Kejadian ini bermula dari sejumlah warga yang curi-ga karena ada
seorang lelaki mengutak-atik kotak amal. Le-laki berisial ECU ini
diperik-sa KTP-nya dan ternyata be-ralamat di Dusun Batokan, Desa
Banjarejo, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Mage-tan.
Tudingan pencurian juga langsung merebak dari warga setempat
karena ECU kedapa-tan membawa sejumlah kunci di tangan kiri dan
uang Rp 54 ribu di tangan kanan. Warga pun beramai-ramai membawa
ECU ke Mapolsek Padas.
“Dia sempat berbelit-belit namun akhirnya kita serahkan ke
Polsek Padas,” ujar Amir, salah satu warga.
Sejumlah barang bukti turut menguatkan prasangka pada
Bersambung di Hal. 11
Diduga Penipuan CPNS Mantan Setda Kota Probolinggo Dilaporkan ke
Polisi
Probolinggo, SMN - Man-tan Setdav kota probolinggo dr.Bambang
Agus Suwignyo dilaporkan ke Polresta DiDuGa
karena melakukan penipuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Bambang Agus Suwignyo
yang pada saat itu menjabat Sekretaris Daerah (Setda )kota
probolinggo diduga melaku-kan penipuan tersebut dengan modus
merekrut CPNS tahun 2018 dan menawarkan ke orang orang Pegawai
Negeri Sipil (PNS) dilingkungan pemkot probolinggo.
Dengan jabatan yang disan-dangnya dr.Bambang Agus Suwignyo
dengan begitu mu-dahnya memperdayai para kor-bannya.
Bambang Agus Suwignyo dengan cara menyampaikan kepada para
pegawai pemkot yang mempunyai anak, atau ke-ponakan yang mau Tes
CPNS tahun 2018 bisa Lolos dengan imbalan atau membayar Rp
200.000.000; (DuaRatus Juta)sampai Rp 250.000.000; (Dua Ratus Lima
Puluh Juta) dan para korbannya sangat percaya.
Adapun cara pembayaranya bisa langsung kepada dr.Bam-bang Agus
Suwignyo atau kepa-da kepada orang kepercayaan-
nya yang bernama Sahla yang saat ini menjadi Staf Kelurahan
Sumber Taman .
Salah satu korbannya kepada wartawan mengatakan bahwa , setelah
menyerahkan uang ke-pada dr.Bambang Agus Suwig-nyo , karena tidak
ada kelan-jutannya maka korban merasa ditipu dan dibohongi sebab
terhitung sejak bulan agustus tahun 2019 , dr.Bambang Agus Suwignyo
sudah tidak lagi menjabat sebagai Setda atau Pensiun , para korban
mera-sa gelisah dan kecewa karena ditipu dan Sudah dilaporkan ke
Polresta Probolinggo .
Korban korban tersebut yang melaporkan diantaran-ya
(wk),(dk),(sk),(ni),(hr),(n-mi),(nri),(ni),(al
),(ati),(bi),(m-l),(ng),dan masih banyak lagi korban lainnya .
Salah satu korban (dk), saat dikompermasi mengatakan waktu
menyerahkan uangnya
Bersambung di Hal. 11
Mantan Setda Kota Probolinggo Dr. Bambang Agus Suwignyo
-
“Jika pers merugikan,jangan main hakim sendiri, gunakan hak
jawab atau adukan ke Dewan Pers”Pesan ini disampaikan Suara Media
Nasional (Dewan Pers).
Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110
Telp. (021) 35214874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030Email :
[email protected]. Twitter : @dewanpers.or.id /
www.persscouncil.or.id
Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten
Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren)
Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358.
Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH,
Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67
Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Yahya Malik/ Gus Yahya
(Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso,
Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Ombosman : Mujianto SE.
Komisaris Utama: Winarti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur
II: Edit Suwantara, SE. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil
Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti,
ST. Dewan Redaksi: Kanti, Winarti. Redaktur Pelaksana: Kundari Pri
Susanti S.T., Hartono Basingkem, Mardianto, Setiawan. Redaktur: Ir.
Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Munjidul Ibad. Humas: Futi’ah
SE. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail,
Nanim Fitri Dwi N.A, Arik Agustyawan. Manager Marketing: M. Edy
Fathurokim. Marketing: Kharis Abdullah,.Crew dan Wartawan:
Kota/Kab. Kediri: M. Ali Faizin, M. S hulthon I. S., Abin Sutowo,
Wendy Eko Winarto, Agus B. Blitar Kota/Kab: Agus Imam S. Eko Setyo
Budi.Tulungagung/Trenggalek: Edi M. Bangkalan, Pamekasan, Sampang:
Wahyudi Hermawan, Muhannad Syarief H, H.Achmad. Mojokerto: Abdul
Hufron Sholeh. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Rafinda Irsyad .
Surabaya : Ahmad Subaeri. Kota/Kab Madiun: Drs. Suyanto. Biro
Banyuwangi : Poningsih. Biro Tuban : Imam Safii. Magetan: Faisal,
Rudi. Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Kabiro PANTURA :
Cipto Karaton , Abdul Salam. Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD.
Lumajang : Atiek. Perwakilan Jawa Tengah : Suroto Anto S. Kab.
Kendal : Peni Kusumawati, Inayati .Kab. Semarang: Agus Purnomo
DRS.Kab. Batang: Santoso. Kota Semarang : Dyah Nur-hayati. Kab.
Rembang : D. Jowansyah. Biro Jawa Barat : Ronal Panjaitan.Biro
Sukabumi: Roby Cahyadi. Biro Bogor Raya : Nimbrod Rungga A.MD,S.TH
(Kabiro), M. Rizal A., M. Hayun Taufik. Malang Raya : C. Junaedi .
Maluku Utara: Syaiful. Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi.Sumatera
Barat : Agusnaidi Amd, Wyndo regandha, Jastri, Martias, Adrianto,
Marseki putra, Zulkarnain, Jhon Hendri, Dessi Kumala S.Kota Lubuk
linggau, Kab. Musi Rawas d an Kab. Muratara: Toding Sugara.
Kabupaten Serang: Adam.Perwakilan Kaltim dan Kaltara : Syahraini.
Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Kabupaten Karimun: Timbul Mara-dona.
H. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Perwakilan Kepulauan
Nias : Adieli Waruwu. Provinsi Lampung: Bahrudin. Biro Tanjung
Pinang: J. Parlindungan Hutasoit.Perwakilan Provinsi Papua:
Antonius Wisnugraha.
No.Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten
Kediri. No. 6271 01 002959505. A/n. Winarti . No.Rekening Bank
Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N. Winar-ti.
No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No.
0781000922. A/N : PT. Suara Media Nasional. Website :
www.suaramedianasional.co.id. Email : [email protected].
Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya, Alamat Percetakan : Jl.
Brigjend Katamso No. 45, Waru Sidoarjo Jawa Timur . Telp. (031)
8678308. Isi diluar tanggung jawab percetakan.. Waspadai Waratawan
Suara Media Nasional yang meme-gang Kartu Press yang namanya tidak
tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda
ingin berlangganan, Keluhan serta Informasi. Bisa mengirim surat
untuk redaksi kami dengan identitas diri ke Kan-tor Pusat “SUARA
MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates
Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp. Fax.(0354) 4526358,
081333002657, 085645867811. Admin SMN :081230908358. Kami hanya
memuat iklan berdasarkann order yang masuk dari pemasang iklan dan
bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor
redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan
sesuatu dari narasumber.
Penerbit :PT. SUARA MEDIA
NASIONALSurat Izin Usaha Penerbitan Pers :SK Menkum Ham
Nomor : AHU-62124.AH.01.01
Tahun 2013.
Penanggung jawab :Kanti Wiyoto
2 Tulungagung Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 2020Bupati
Tulungagung Tanam Padi di Musim Kemarau
Tulungagung, SMN - Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM.
Men-dampingi Gubernur Jawa Timur Dra. Khofifah In-dar Parawansa
M.Si, dan Sekretaris Daerah Provin-si Jawa Timur Dr. Ir. Haru
Tjahjono MM. Wakapolres Tulungagung, Dandim 0807 Tulungagung,
Kepala Dinas Pertanian Serta Fokopim-da Melakukan tanam padi
Varietas Impari 42 dengan sistem tanam jajar legowo di Desa
Bangunjaya Ke-camatan Pakel Kabupat-en Tulungagung. Minggu
07/06/2020.
Gubernur menjelaskan, Awal proses tanam di awal musim kemarau
tahun ini di mulai dengan rapat koor-dinasi virtual bersama lima
bupati yang wilayahnya menjadi penyangga pangan
terbesar di Jawa Timur yak-ni Bupati Tulungagung, Bu-pati Ngawi,
Bupati Jember, Bupati Nganjuk dan Bupati Tuban. Dalam kesempatan
Kali ini Khofifah meyem-patka untuk ikut memonitor-ing di wilayah
Tulungagung dengan turut melakukan proses penanaman padi.
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM. Pada acara tanam padi
musim kemarau mengucapakan selamat datang kepada Gu-bernur Jawa
Timur di desa Bangun Jaya, semoga ke-hadiran ibu Gubernur
men-jadikan satu semangangat kepada petani yang ada di desa ini.
Saat ini di Tulunga-gung jadwalnya sedang ter-jadi musim Kemarau
tetapi kemaraunya adalah kemarau basah dimana di kabupaten
Tulungagung semua petani
masih melaksanakan aktivi-tas bercocok tanam, yang di persawahan
sedang melak-sanakan penanaman padi se-dang di pegunungan
melak-sanakan cocok tanam panen yang kedua berupa jagung dan perlu
di ketahui bahwa kabupaten Tulungagung ter-masuk penyangga pangan
di Jawa Timur, yang mana musim tanam periode bulan September sampai
April su-dah panen dan sekarang su-dah memasuki masa panen tahap
kedua, yang mana saat ini di Kab. Tulungagung sudah mempunyai
surplus 7280 sebagai mana yang di laporkan, surplus terhadap
konsumsi dan kelebihan, percepatan musim tanam di bulan juni ini
mudah- mu-dahan hasil panennya lebih sukses.(hms/adv/ed)
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM saat tanam padi di
musim kemarau
470 Pejabat Eselon II, III, dan IV dilantik Bupati
TulungagungTulungagung, SMN - Bu-
pati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM. Senin 08/06/2020, pagi
sekitar pukul 09.00 wib melantik 470 pejabat eselon II, III, dan IV
Pemkab Tulungagung. acara pelantikan yang diwakili pejabat eselon
II di Pendopo Kon-gas Arum Kusumaning Bongso tersebut berjalan
dengan kidmad.
Berbeda dengan acara pelan-tikan sebelumnya, yang mengi-kuti
pelantikan di Pendopo Kon-gas Arum Kusumaning Bongso adalah para
pejabat II hal ini karena adanya Pandemi Covid -19, sedangkan
eselon III dan IV mengikuti di beberapa tempat dengan mengunakan
Vidcom. Bupati dalam pelantikan tersebut didampingi oleh Ketua
DPRD
Tulungagung, Sekertaris Daer-ah kabupaten Tulungagung, dan
Kepala BKD Tulungagung.
Dasar dari pelantikan ini ada-lah Surat Keputusan Bupati
Tu-lungagung dengan Nomer Surat 821.2/102/203/2020 tentang
Pe-lantikan dan Pengambilan Sump-ah Janji Jabatan Pimpinan Tinggi
Pratama, Adsministartor dan Pen-gawas di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tulungagung.
Ketika dikonfirmasi wartawan usai pelantikan bupati Tulunga-gung
Drs. Maryoto Birowo, MM diantaranya meminta kepada pejabat yang
baru harus mening-katkan kinerja dan disiplin serta meningkatkan
pelayanannya pada masyarakat.(hms/adv/etd)
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo MM. saat melantik pejabat
eselon II, III, dan IV Pemkab Tulungagung
Bupati Trenggalek Serahkan 611 Sertifikat Tanah Program PTSL
pada Masyarakat Desa Gamping
Trenggalek, SMN - Bu-pati Trenggalek Mochamad Nur Arifin
menyerahkan 611 sertifikat tanah dari program sertifikasi
Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada masyarakat Desa
Gamping Kecamatan Suruh, Kamis (11/6).
Dengan penyerahan ini, Bupati Nur Arifin ingin me-mastikan bahwa
program PTSL dari Presiden Jokowi bisa terlaksana dengan baik di
Kabupaten Trenggalek. Se-hingga hak-hak masyarakat dalam hal
kepemilikan tanah bisa diakui secara sah dan dilindungi oleh
negara. .
“Alhamdulilah hari ini hak-nya sebagai warga masyarakat
kepemilikan asetnya atau tanahnya diakui oleh negara, sudah ada
sertifikatnya seh-ingga bernilai lebih baik,” tu-tur Bupati Nur
Arifin didalam sambutannya.
Selain itu, Bupati menyebut dengan adanya program PTSL ini bisa
menjadi jalan bagi masyarakat untuk mengem-bangkan ekonomi.
Pasalnya aset yang dimiliki akan memi-liki nilai lebih baik jika
telah disertai dengan sertifikat yang resmi diakui secara sah oleh
negara.
Lebih lanjut mengenai tan-
tangan new normal kedepan, pemimpin muda ini men-gatakan virus
corona telah menyebar ke seluruh dunia namun sampai saat ini obat
atau vaksinnya belum ditemu-kan. Tapi virus ini bisa dice-gah,
untuk itu Bupati menga-jak masyarakat untuk selalu memakai masker
dan menjaga jarak sesuai protokol keseha-tan.
“Alhamdulilahnya di Ka-bupaten Trenggalek ini dari 14 yang
dinyatakan positif, 11 sudah sembuh dari corona. Dan 3 diantaranya
itu tidak dirawat di rumah sakit tapi ha-nya di rawat di ruang
isolasi,”
terangnya.Dijelaskan oleh pemimpin
muda ini kasus positif coro-na di Kabupaten Trenggalek semuanya
didominasi kluster pemudik yang memiliki ri-wayat dari luar kota
atau daer-ah terjangkit.
Sementara itu Kepala Desa Gamping, Puguh Arbiantoro mengatakan
hingga Bulan Juni Tahun 2020 ini, sedik-itnya ada 611 dari total
3699 bidang tanah di Desa Gamping Kecamatan Suruh yang berha-sil
diterbitkan sertifikatnya. Sedangkan untuk pendaftaran yang sudah
di proses oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) berjumlah kurang
lebih 2000 bidang tanah.
“Masyarakat Desa Gamp-
ing dengan adanya PTSL ini sangat senang sekali, karena dulunya
kan program PRO-NA itu kan cuma dijatah 100 orang per Desa. Jadi
mas-yarakat itu karena memang mayoritas petani agak keber-atan
kalau ngurus sertifikat sendiri,” jelas Puguh.
Dikesempatan yang sama Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN)
Trenggalek, Kusworo Samsi menerangkan bahwa proses PTSL di Desa
Gamping terbilang paling ce-pat jika dibandingkan dengan daerah
lain. Hal ini disam-paikan olehnya mengingat kesiapan Desa Gamping
da-lam mengikuti program PTSL dinilai cukup bagus.
Kusworo menambahkan, di
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat menyerahkan
Sertifikat Tanah
Tahun 2020 ini BPN Treng-galek menargetkan ada 60.000 bidang
tanah yang diterbitkan bisa diterbitkan sertifikatn-ya lewat
program PTSL dari 29 desa di Kabupaten Treng-galek. Namun
dikarenakan
adanya penghematan angga-ran (saving) ditengah pan-demi, maka
saat ini program PTSL hanya dimungkinkan memproses 17.000
sertifikat dari 17 Desa saja. (kominfo/adv/ed)
-
Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 2020Goa Selomangkleng Kediri
Simpang Lima Gumul Kediri
KEDIRI RAYA3Dari Kediri Untuk Indonesia
Goa Selomangkleng KediriGoa Selomangkleng Kediri
Pelantikan Kepala UPTD Satuan Pendidikan SD dan SMP
Kediri, SMN - Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Badan
Kepegawaian Daerah menggelar Pelantikan dan Pengambilan
Sumpah/Janji Kepala UPTD Satu-an Pendidikan Sekolah Dasar dan
Kepala UPTD Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Ke-giatan
tersebut digelar di Pendopo Kab. Kediri, (9/6).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti
Sutrisno, Sekretaris Daerah Dede Sujana, S.Sos, M.Si., Kepala BKD
Dr. Mohamad Solikin M.AP., serta
Kepala Dinas Drs. Sujud Winarko, M.M.
Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengatakan, dunia
pendi-dikan adalah hal utama dalam pem-bangunan sumber daya manusia
dan diharapkan dapat menghasil-kan generasi penerus yang unggul.
Untuk itu layanan pendidikan yang berkualitas mutlak
diperlukan.
“Pada era sekarang ini kita ha-rus menghargai kreatifitas
anak-anak didik kita. Kepala sekolah sebagai unsur yang menjadi
motor dalam melaksanakan tugas menag-
erial dan supervisi kepada guru dan lembaga pendidikan harus
mening-katkan kinerja. Utamanya dalam hal pengelolaan sekolah untuk
meningkatkan mutu pendidikan,” jelas Bupati.
Beliau pun berpesan agar anak didik tidak hanya diberi PR
terkait mata pelajaran berhitung dan lainn-ya, namun juga tentang
lingkungan sekitar. Seperti mengenal tanaman, menanam biji tanaman
hingga per-awatan. Dengan mengenal alam, anak-anak akan mendapatkan
ban-yak hal yang bisa dipelajari serta mendapatkan ilmu yang
berman-faat.
Sebagai informasi, tidak semua yang dilantik hadir di Pendopo,
sebagian mengikuti proses pelan-tikan melalui video converence. Ini
merupakan kali pertama kepa-la sekolah dikukuhkan dengan menerapkan
protokol kesehatan Covid-19. Seluruh peserta me-makai masker dan
menjaga jarak. Tempat duduk juga diberi jarak satu sama lain.
Adapun 26 orang yang dilantik tersebut terdiri dari 20 orang Kepala
UPTD SD dan 6 orang Kepala UPTD SMP.(komin-fo/adv/kan) Bupati
Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno saat pelantikan Kepala UPTD Satuan
Pendidikan SD dan SMP
Pelantikan Kepala UPTD Satuan Pendidikan SD dan SMP
7.489 Warga Kabupaten Kediri Terima BST Tahap Dua
Kediri, SMN - Ribuan mas-yarakat tiga kecamatan yakni Semen,
Mojo dan Gampengre-jo hari ini menerima pencairan kembali Bantuan
Sosial Tunai (BST) tahap dua dari Kemente-rian Sosial Republik
Indonesia. Penyaluran bantuan uang tunai Rp. 600 ribu tersebut
dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Kediri bersama PT Pos
Indo-nesia dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
Di Kecamatan Semen, sejak pagi hari ratusan warga telah
mengantre untuk menerima BST tahap dua di kantor Desa
Bulu. Mereka berasal dari Desa Semen, Desa Sidomulyo dan Desa
Bulu sendiri. Penyaluran bantuan uang tunai ini mener-apkan
protokol kesehatan, mu-lai dari pengukuran suhu badan di gerbang
masuk, mencuci tangan dengan sabun dan an-trean berjarak.
Plt. Kepala Dinas Sosial Ka-bupaten Kediri, Drs. Suharso-no,
berharap bantuan terse-but dapat meringankan beban masyarakat di
tengah pandemi Covid-19.
“Mulai kemarin telah dilak-sanakan penyaluran BST tahap
2 serentak di kecamatan-keca-matan di wilayah Kabupaten Kediri.
Hari ini penyaluran dilaksanakan di Kecamatan Se-men, Mojo dan
Gampengrejo. Harapan kami tiap-tiap pemer-intah desa melakukan cek
dan ricek terhadap data penerima yang diajukan ke Dinas Sosial
supaya tidak berbenturan den-gan data penerima bantuan reg-uler
lainnya,” katanya.
Total penerima bantuan tu-nai dari tiga kecamatan terse-but
sejumlah 7.489 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan rincian
1.669 KPM di
Kecamatan Semen, 4.818 KPM di Kecamatan Mojo dan 1.002 KPM di
Kecamatan Gampen-grejo.
BST sebesar Rp. 600 ribu diperuntukkan kepada keluar-ga kurang
mampu terdampak pandemi Covid-19. Bantuan tersebut diberikan selama
tiga bulan, April, Mei dan Juni. Se-mentara di Kabupaten Kediri,
penyaluran bantuan dilakukan oleh Dinsos bersama PT Pos di
masing-masing desa un-tuk memudahkan masyarakat penerima
manfaat.(kominfo/kan)
Penyaluran BST tahap dua
Wajib Patuhi Protokol Kesehatan Dimanapun Berada
Kediri, SMN - Dalam upa-ya memutus mata rantai penye-baran virus
Covid 19, Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kediri bersama
dengan Muspi-ka dan petugas pasar melaku-kan kegiatan screening dan
himbauan tentang wajib me-makai masker, jaga jarak dan selalu rajin
cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir.
Kegiatan tersebut digelar selama tiga hari, mulai tanggal 10 –
12 Juni 2020. Acara ber-samaan, kegiatan dilaksanakan di 13 pasar
yang dikelola Pem-kab Kediri, mengacu pada pro-tokol kesehatan
pencegahan Covid-19.
Kegiatan screening dan him-
bauan ini dikhususkan bagi pedagang maupun pembeli yang
berkunjung di pasar-pasar tersebut. Untuk penjual yang tidak
memakai masker, disuruh pulang untuk mengambil mask-er atau membeli
masker ter-lebih dahulu di toko terdekat. Sedangkan bagi penjual
yang tidak memakai masker, dila-rang untuk berjualan. Untuk
pemberian masker oleh petugas sudah tidak dilakukan, karena sudah
dilaksanakan sosialisasi dan pemberian masker gratis di hari-hari
sebelumnya.
“Bagi pasar tradisional atau milik desa yang buka pukul
08.00-siang, juga dilakukan sosialisasi oleh tim patroli
pagi. Jadi setiap pagi pukul 08.30 WIB, Satpol PP terbagi
menjadi 2 tim menyisir secara bergantian pada 26 kecamatan di
Kabupaten Kediri terutama di tempat keramaian termasuk pasar,
warung, eks lokalisasi, dan lain-lain,” jelas Toni Sub-iyanto, SP.,
Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Kabu-paten Kediri.
Selain memfokuskan pada pasar, Satpol PP juga melak-sanakan
pengamanan di Ka-wasan SLG, patroli keliling imbauan memakai masker
dan physical distancing serta bersa-ma Dinsos melakukan razia
an-jal dan gepeng.(kominfo/kan)
Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kediri bersama dengan
Muspika dan petugas pasar melakukan kegiatan screening dan himbauan
tentang wajib memakai masker
Bantuan Banprov Sebanyak 416 Paket di Kel. Nanggewer Berjalan
Kondusif
SMN, Cibinong - Kelura-han Nanggewer di kecamatan Cibinong,pada
hari ini tang-gal 6 Juni 2020 melaksanakan penyaluran bantuan paket
dari provinsi sebanyak 416 paket.
Meskipun PSBB sudah be-rakhir,namun sistem protokol dan
pengambilan di laksanakan serapih mungkin oleh lurah dan para staf
nya yang terbentuk da-lam SatGas Covid 19, bantuan dari Provinsi
untuk warga yang terdampak akibat Covid-19 ini Bantuan yang
disalurkan itu berbentuk paket sembako dan
uang sebesar Rp 150.000 dan berjalan sesuai dengan data penerima
sebanyak 416 kepa-la Keluarga dan Di salurkan langsung oleh petugas
dari Pos Indonesia ujar Dwi Asih Rach-mawati lurah Nanggewer
Salah satu warga pun merasa senang,karena cara pengam-bilannya
ini tertib dan Rapih dengan sistem pembangunan Nomer antri, sdt
Andri salah satu staf kelurahaan dengan teliti dan di dampingi
linmas mendata dan mengatur duduk nya antrian dengan jarak 1 m
dan mengingatkan harus tetap memakai masker kepada warga
Perwakilan dari kantor pos Indonesia dengan hati-hati mencocokan
nama dari KTP warga agar sesuai dengan data penerima yang di dapat
dari dinas sosial,kami petugas yang di tunjuk untuk memberikan
paket dan uang tunai ini ha-rus benar-benar teliti dan
ha-ti-hati,agar tidak salah orang yang menerima paket dan uang cas
ini,soalnya kalau ada se-lisi saya harus ganti pribadi uang itu
ucap sdt Nasib sambil tersenyum saat memberikan uang tersebut ke
warga.
Di tempat terpisah kasi PSM kelurahaan Nanggewer,bapak
SARMAN,yang bertanggung jawab dalam data dan war-ga,mengatakan ini
benar-benar pekerjaan di luar batas di masa pandemi Covid 19,kami
dan teman- teman satgas Covid 19 tiggkat kelurahaan dengan sen-ang
hati dan ikhlas menjalank-an amanat penyaluran ini.
Bantuan sosial dari provinsi ini agar rapih kami buat den-
gan cara pengambilan di jadwal ,untuk wilayah RW 01,02,03 dan
013 waktu nya pukul 9.00-11.00 wib siang,RW 04,05,06 dan 09 pukul
11.00-13.00 wib dan pukul 13.00-15.00 untuk warga RW 07,08,09 dan
01 kami bagi perwilayah yang berdekatan
Menurut Mantan kepala UPT Diknas Sukaraja Entis Sutisna,
sekalipun Pemerintah mema-suki face New Normal, Sekel Nanggewer
berharap agar mas-yarakat tetap mematuhi standar protokol
kesehatan.
“Saya berharap masalah Covid 19 dan kondisi seperti saat ini
cepat selesai, kasihan warga,meskipun sudah tahap memasuki Newaita
tetap berha-ti-hati dan terus jaga kesehatan, Saya tidak bosan
untuk menso-sialisasikan dan memberi pe-mahaman, jaga jarak, tetap
wa-jib pakai masker, hindari dari kerumunan dan menjaga kese-hatan
ke pada warga” ucap se-kel Nanggewer (Nimbrod R/M.Hayun Taufik)
Penyerahan Simbolis Banprov oleh Lurah Nanggewer Dwi Asih
Rachmawati, SH., MA.
-
Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 20204 PotretPemdes Binangun
Harapkan Masyarakat
Selalu Jalankan Protokol Kesehatan
Blitar, SMN - Upaya Pemer-intah Desa Binangun mencegah
penyebaran Covid-19 dengan diadakannya penyemprotan cairan
disinfektan oleh semua warga masyarakat yang dilaku-kan di seluruh
wilayah Desa
Binangun, untuk cairan disin-fektan sendiri di anggarkan oleh
pemerintah desa sehingga warga masyarakat tidak lagi membeli secara
mandiri.
H. Kadi selaku Kepala Desa Binangun menyampaikan den-
Penyerahan cairan disinfektan oleh kepala desa
gan adanya kejadian Covid-19 ini pemerintah desa sering
mengadakan sosialisasi kepada masyarakat untuk penangganan
pencegahan penyebaran virus korona ini, diantaranya ada-lah
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta social dis-tancing.
Untuk kegiatan social di masyarakat selama pandemic covid-19 ini
tidak ditiadakan di Desa Binangun.
“Terkait dengan adanya wa-bah covid-19 ini kekompakan warga
masyarakat semakin meningkat hal ini ditunjukan dengan adanya jaga
malam oleh warga masyarakat di mas-ing-masing jalan masuk gang
dusun,”tambahnya.
Dengan adanya wacana di berlakukannya new normal oleh pemerintah
maka Pemerintah Desa Binangun tetak mengacu pada protocol kesehatan
dalam menjalankan aktifitas yang sep-
erti biasanya, yang jelas akan tetap melaksanakan sesuai den-gan
anjuran dari pemerintah kecamatan, karena leading sec-tor dari
forkopincam, sehingga pemerintah desa nantinya akan menunggu hasil
draf dari keca-matan untuk di sosialisasikan kepada masyarakat.
Kadi juga menghimbau supaya perangkat desa tetap
mensosialisasikan kepada mas-yarakat agar tetap menjalankan pola
hidup bersih dan sehat, pro-tocol kesehatan tetap di jalankan
dengan selalu menjaga jarak, selalu menggunakan masker apabila
keluar rumah dan selalu mencuci tangan sebelum mau-pun sesudah
beraktifitas, dan yang lebih penting lagi jangan terlalu berpikir
tentang koro-naatau wabah Covid-19 ini jadi harus tetap santai
karena saat ini kita sudah hidup berdampingan dengan
Covid-19.(mam)
CSR Diharapkan Turut Dukung Program Pemerintah Daerah di
Ngawi
Ngawi, SMN – Corporate Social Responsibility (CSR), di-harapkan
dapat sejalan dan men-dukung program pembangunan oleh
pemerintah.
Tak terkecuali di Ngawi, CSR berbagai perusahaan swasta
se-baiknya ikut mendukung kebi-jakan pembangunan di daerah. Melalui
dukungan tersebut baik
secara langsung maupun tidak dapat meningkatkan kesejahter-aan
masyarakat disekitar.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala Bappelitbang Nga-wi, Indah
Kusumawardani, da-lam beberapa kali pertemuan dan forum diskusi
bersama den-gan para pengusaha swasta.
“Ada beberapa kebijakan
daerah yang dapat dibiayai oleh CSR, selama ini biasanya kita
akan memberi informasi tentang kegiatan apa yang belum ter-biayai
oleh pemerintah, dimana pihak swasta dapat mengambil bagian di
dalamnya,” ungkap Dhanik, sapaan akrabnya.
Pengalaman selama tahun 2019, Bappelitbang duduk ber-sama dalam
beberapa kali per-temuan dan forum diskusi yang diikuti sekitar 30
pengusaha swasta.
“Biasanya, pihak swasta akan mengambil bagian ses-uai kemampuan
dan sasaran penyaluran CSR perusahaan masing-masing. Contohnya,
membersihkan lingkungan pe-rusahaan, membangun fasilitas umum,
memberikan beasiswa dan sebagainya,” ungkap Dhan-ik.
Adanya kerjasama CSR tersebut maka pengusaha mam-pu
berkontribusi terhadap pe-merintah dan masyarakat juga mendapatkan
manfaat dari CSR yang mereka salurkan.(Iko/ari)
Salah satu pertemuan antara pemerintah dan pihak swasta yang
dilakukan di Ngawi
Program One Day One Door Polres Lumajang
Lumajang, SMN - Polres Lumajang mempunyai pro-gram One Day One
Door, yang
mewajibkan anggota berserta jajarannya untuk melakukan
si-laturahmi ke masyarakat secara
One Day One Door Polres Lumajang
door to door setiap hari, guna memberi himbauan, bagaimana
protokol covid - 19.
Kapolres Lumajang AKBP Deddy Foury Millewa, melalui Wakapolres
Lumajang Kompol Hendry menyampaikan bahwa, program tersebut
merupakan bagian dari TIM Kuro bentu-kan Kapolres, dengan harapan
para anggota Polres Lumajang bisa kuat Silaturahmi, Rogo lan
Roso.
Aura positif akan mengalir, jika silaturahminya kuat, begit-upun
dengan jiwa raga, otomatis juga akan kuat.
“Jangan takut jika sewak-tu-waktu ada polisi mendatangi rumah
warga, karena mere-ka datang untuk menghimbau bagaimana protokol
tentang
covid19,” terang Hendry.Polisi hadir dirumah warga
bukan hanya menghimbau ten-tang covid, melainkan menjalin
komunikasi dengan masyarakat, karena polisi bukan hanya bisa
dibidang keamankan saja, na-mun bisa juga jadi konsultan.
Bahkan, ketika anggota men-datangi rumah warga, dan per-sediaan
masker masih ada, juga akan diberikan kepada warga.
“Kami berharap, program ini bisa mengetuk hati masyarakat, agar
paham akan kesehatan, ser-ta keamanan kamtibmas men-jelang New
Normal,” tambahn-ya.
Yang dilakukan Polres Luma-jang tetap tegas namun terukur, tentu
dengan mengedepankan tata cara yang humanis. (Tik)
Bansos Covid-19 dari Pusat, Dipertanyakan Para Sopir Bus
Lumajang, SMN - Akibat pandemi covid - 19, banyak ka-
langan yang terdampak. Pemer-intah, baik.pusat atau daerah,
Puluhan sopir dan kernet Bus asal Lumajang ini mendatangi kantor
Bupati Lumajang, guna menemui Thoriqul Haq, (Cak
Thoriq)
sudah berupaya memberi ban-tuan kepada masyarakat, tapi tetap
saja ada yang terlewat, kali ini giliran para sopir dan kernet bus,
yang menanyakan tentang bantuan dari pemerintah, yang tidak mereka
dapatkan.
Didik perwakilan sopir bus menjelaskan, bahwa dia dan teman
temannya melakukan hal ini karena sudah beberapa bulan tidak
bekerja. Karena perusa-haan tempatnya bekerja tidak beroperasi lagi
Mereka ingin menanyakan bantuan Rp 600 ribu, yang katanya ada
bansos Covid-19 dari pusat yang dikhu-suskan bagi para sopir.
Awalnya, mereka akan me-nemui Bupati, pada hari Rabu. Namun
gagal karena bupati ada kegiatan lain. Dan akhirnya pu-luhan sopir
dan kernet Bus ini baru bisa ditemui Bupati, pada Kamis (11/6)
siang hari.
Puluhan sopir dan kernet Bus asal Lumajang ini mendatangi kantor
Bupati Lumajang, guna menemui Thoriqul Haq, (Cak Thoriq), untuk
menyampaikan masalah bantuan BLT Dana Desa sebesar Rp 600.000 yang
tidak mereka dapatkan.
Beberapa perwakilan dari mereka masuk dan berdialog dengan
Bupati, kurang lebih selama 1 jam. Sementara yang lain menunggu di
halaman parkir Kantor Pemkab Luma-jang.
Usai dialog, Didik, Koordi-nator kru bus, menyampaikan, bahwa
pihaknya mendengar dari Presiden RI, Jokowi, bah-
wa para sopir Bus yang ter-dampak covid-19, mendapat BLT DD
sebesar Rp. 600 ribu rupiah. Namun, hingga kini bantuan tersebut
tidak ada. Oleh karena itu, bersama rekan rekan seprofesi Didik
mendatangi Bu-pati Lumajang untuk menanya-kan masalah ini.
“Kata Pak Presiden para so-pir bus akan mendapat bantuan BLT
dana desa sebesar Rp. 600 ribu. Tapi buktinya, sampai saat ini kami
tidak dapat,” kata Di-dik.
Menurut Bupati, pemerin-tah akan memberi solusi ban-
tuan berupa beras 2 sak. “Ber-as tersebut bisa diambilkan di GOR
Wira Bhakti,” jelas cak Thoriq.
Sementara itu asisten Pemk-ab Lumajang, Ir. Nugroho Dwi Atmoko,
menjelaskan, sopir dan kernet bus asal Lumajang sela-ma covid 19
yang tidak beroper-asi, mengadu ke bupati. “ Jelas mereka mengadu,
pasalnya sampai saat ini mereka belum mendapatkan bantuan,” papar
Nugroho
Bupati, melalui Dinas Per-hubungan Lumajang akan berkoordinasi
dengan Dinas
Perhubungan Provinsi Jawa timur, untuk menanyakan perso-alan
ini. Karena beberapa sopir atau kernet dari PO yang lain, telah
mendapatkan bantuan.
Lebih lanjut Nugroho men-jelaskan, sambil menunggu in-formasi
lebih lanjut dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Bupati
Lumajang, akan memberikan bantuan beras pro-gram Ngeramut
Tonggo.
“Sambil menunggu kabar dari dinas perhubungan provin-si,
sementara para sopir dan kenek bus, akan menerima 2 sak beras,”
pungkasnya.(Tik)
BST Kemensos Dibagikan, di Ngawi Sasar 45 Ribu KK
Ngawi, SMN – Bantuan So-sial Tunai (BST) dari Kemente-rian
Sosial, dibagikan untuk pu-luhan ribu warga di Kabupaten Ngawi.
“BST dari Kemensos ini diberikan pada warga yang ma-suk dalam
Data Terpadu Kes-ejahteraan Sosial (DTKS) dan belum terdaftar jadi
penerima bantuan lain,” ujar Kepala Di-
nas Sosial Kabupaten Ngawi, Tri Pudjo Handono.
Bantuan ini dibagikan untuk warga terdampak Covid-19, selain itu
juga disyaratkan un-tuk mereka yang belum pernah mendapat bantuan
sosial lainn-ya. Penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan
Pro-gram Keluarga Harapan (PKH), tentu saja tidak ikut diberi
ban-
tuan tersebut. “Data penerima sudah
ditetapkan dari Kementerian So-sial. Bila ada tambahan data pun,
sudah kami upload ke pusat,” ujar Tri Pudjo (08/06/2020).
BST itu sendiri diberikan se-lama 3 bulan dengan jumlah Rp 600
ribu per bulan. Di Ngawi, bantuan dibagikan untuk 45 ribu KK.
Meskipun daftar calon pener-ima BST sudah ada dari pusat, namun
Pemkab melalui Dinsos memberikan skema yang dapat mewadahi usulan
desa agar ti-dak salah sasaran.
“Kuota 45 ribu KK itu, seki-tar 40 ribu menuruti DTKS,
se-dangkan 5 ribu KK lainnya ada-lah nama-nama yang diusulkan
desa,” tambah Tri Pudjo.
Dinsos dan pemerintah desa juga bekerjasama untuk dapat
memverifikasi ulang daftar calon penerima BST ini. Hal itu untuk
mengantisipasi bila ada warga yang pindah atau meninggal, agar
segera bisa dia-lihkan pada orang lain yang leb-ih membutuhkan.
(iko/ari)
Tri Pudjo Handono, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Ngawi
-
Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 2020 5FokusBupati: Iklim
Investasi
di Kabupaten Madiun Masih Stabil
Madiun, SMN - Meski ditengah pan-demi Covid-19, namun iklim
investasi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, masih stabil.
Hal tersebut disampaikan Bupati Ma-diun, H. Ahmad Dawami, saat
menerima kunjungan pejabat dari kantor Bea dan Cukai Madiun, di
Pendopo Muda Graha, Kamis 11 Juni 2020.
Bahkan menurutnya, laju investasi beberapa komoditas justru
meningkat. Apalagi dengan adanya DD (Dana Desa) ADD (Alokasi Dana
Desa), yang setiap
desa diberikan keleluasaan untuk berino-vasi dengan harapan
menghasilkan produk berkualitas eksport.
“Dengan kolaborasi DD dan ADD, daya inovasi di desa akan tumbuh.
Inovasi itu tidak boleh dimatikan, justru akan kita bimbing agar
mereka tidak takut. Seperti rokok produksi rumahan yang memang
belum memiliki ijin cukai, kita akan coba carikan solusi agar
kegiatan home industri itu tidak mati begitu saja,” tutur H. Ahmad
Dawami.
Jika inovasi di desa tumbuh, ia yakin
Bupati Madiun H. Ahmad Dawami saat menyampaikan tentang
investasi di Kabupaten Madiun masih stabil walaupun dalam
masa pandemik COVID-19.
suatu saat semua desa di Kabupaten Madi-un menjadi desa tangguh,
industrinya tang-guh dan pesantrennya tangguh yang muara-nya menuju
keluarga tangguh dan mandiri.
Terkait penanganan Covid-19, bupati menegaskan, pihaknya sudah
membuat tim penanganan sejak 5 Maret, jauh sebelum pusat membentuk
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid- 19.
Langkah itu diambilnya agar dampak yang ditimbulkan seperti
dampak sosial ekonomi, bisa diminimalisir sedini mun-gkin. Kalaupun
terjadi, dampak ekonomi tidak jatuh terlalu dalam. Karena kalau itu
terjadi, maka implikasinya akan ‘perang’ melawan kelaparan, dan
yang menang ada-lah kelaparan.
“Kalau ada masyarakat yang ngomong, saya lapar kok gak boleh
kerja. Ini kan repot. Makanya sampai saat ini kinerja in-vestasi
dan ekonomi di Kabupaten Madiun tetap stabil,” tandasnya.
Turut mendampingi bupati dalam per-temuan dengan Bea Cukai ini
diantaranya Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten
Madiun, Indra Setyawan, dan Asisten II Sekda, Suyadi. (sy)
Walikota Madiun: New Normal Mulai Berjalan dengan Baik
Madiun, SMN - Walikota Madiun, Jawa Timur, H. Maidi, menilai new
normal di wilayahnya mulai berjalan dengan baik. Hal tersebut
disampaikanya saat menggelar
jumpa pers di balaikota, Kamis 10 Juni 2020.“Kota ini new normal
sudah mulai ber-
jalan dengan baik. Untuk menyambut news normal menuju normal
yang diinginkan kita
bersama, salah satunya menekan kondisi positif Covid-19,” tutur
H. Maidi.
Menurutnya lagi, positif (Covid-19) harus ditekan dan semua
aktivitas harus me-makai protokol kesehatan.
“Maka untuk menjalani new normal menuju normal ini, kita lakukan
kegiatan kita rapid test. Yang kita dahulukan, yaitu siapa yang
mendukung normal ke depan. Terma-suk kepala sekolah,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Walikota Ma-diun, Jawa Timur, H. Maidi,
mengumumkan hasil rapid test Covid-19 terhadap 131 kepala sekolah
SD-SMP (sebelumnya tertulis 132 kepala sekolah), di balaikota,
Kamis 11 Juni 2020.
Hasilnya, sangat mengejutkan. Pasalnya dari 131 kepala sekolah
yang dirapid test, semua non reaktif.
“Semua (131 kepala sekolah) non reak-tif,” terang Walikota
Madiun, H. Maidi, da-
lam keterangan pers.Menurutnya lagi, semua penyelenggara
negara yang bersinggungan dengan siswa termasuk layanan umum,
semua harus non reaktif dari virus Covid-19.
“Sehingga kalau positifnya sangat rendah, termasuk wartawan,
anggota de-wan dan semua guru, seluruhnya harus non reaktif.
Setelah itu baru tempat tempat masyarakat kita rapid test. Tapi
dari penye-lenggara negara dulu yang kita rapid test,”
tandasnya.
Setelah melakukan rapid test terhadap kepala sekolah SD-SMP,
menurutnya, hal serupa juga akan dilakukan terhadap guru.
“Nanti apabila sudah ditentukan anak se-kolah masuk tanggal
berapa, bulan apa, H-2 minggu sebelum masuk, ada tiga Puskesmas
yang akan melakukan rapid test terhadap semua guru. Kalau guru
belum dilakukan rapid test, tidak boleh mengajar, tidak boleh masuk
sekolah,” tegasnya.
Untuk diketahui, guna melakukan rapid test terhadap kepala
sekolah dan guru SD-SMP se-Kota Madiun, Pemkot menganggar-kan
anggaran sekitar satu milyar rupiah. (sy)
Walikota Madiun H. Maidi menyampaikan aturan-aturan dalam nuansa
New Normal di Kota Madiun.
Terima CSR dari PT KAI, Walikota Madiun Harap Kian
Bersinergi
Madiun, SMN - Pemkot Madiun, Jawa Timur, menerima program
corporate social responsibility (CSR) dari PT. Kere-ta Api
Indonesia (KAI) Daop 7 Madiun.
Pemberian CSR secara simbolis itu diterima langsung oleh
Walikota Madi-un, H. Maidi, di balaikota, Kamis 10 Juni 2020.
Untuk nilai bantuannya, mencapai Rp 92.5 juta rupiah yang
diwujudkan dalam
bentuk pohon pule dan pohon bungur.Walikota Madiun, H. Maidi,
men-
gapresiasi kepedulian perusahaan milik negara itu terhadap
pembangunan dan keasrian Kota Madiun.
Walikota mengatakan, lewat bantuan yang diberikan ini semoga
dapat terjalin sinergitas yang baik dan bisa bermanfaat bagi
masyarakat, khususnya masyarakat Kota Pendekar (sebutan untuk Kota
Ma-
diun).“Dalam pembangunan kota, dibutuh-
kan peran serta seluruh elemen. Terima kasih banyak, semoga
bantuan ini bisa bermanfaat juga untuk masyarakat,” tutur H.
Maidi.
Kebermanfaatan itu, lanjutnya, dapat terwujud dari keberadaan
pohon pule yang sudah ditanam. Menurutnya, pohon pule berfungsi
sebagai resapan air di daerah perkotaan agar tidak sering terjadi
genan-gan saat hujan dan membuat banjir.
Selain itu, dirinya ingin meninggal-kan kesan tersendiri dengan
keberadaan pohon pule. Menurutnya, sangat jarang pohon-pohon besar
bisa ditemui di ten-gah-tengah kota.
“Kota kita memang tengah gencar melakukan penanaman pohon. CSR
ini tentu sejalan dengan program Pemerintah Kota Madiun dan ini
sangat membantu,” pungkasnya. (sy)
Walikota Madiun H. Maidi telah menerima CSR dari PT. KAI
Madiun.
Pembangunan Gudang Pasca Panen Wujud Kerja Sama BRI dengan
Bumdes Dewarejo
Malang, SMN - Peletakan batu pertama pembangunan gudang pasca
panen bumdes Dewarejo oleh wakil direktur BRI didampingi kepala
desa Selorejo dan sekretaris bum-des dewarejo, Jumat (12/6).
Kepala desa Selorejo, Bambang Soponyono usai mendampingi dirut
BRI pada acara peletakan batu pertama mengatakan kepada wartawan
pihaknya sangat senang dan berterima kasih atas kerja sama yang
terjalin saat ini.
Tingginya potensi BUM-Des Dewarejo Desa Selorejo Kecamatan Dau
Kabupaten Malang dalam usaha produksi jeruk membuat banyak
pihak
tertarik untuk melakukan ker-jasama. Salah satu yang
tere-alisasi dengan pihak BRI su-dah melakukan kerjasama dan
sekaligus memberikan berb-agai macam bantuan. Dian-taranya bantuan
CSR senilai 300 juta untuk pembangunan gudang pasca panen buah
je-ruk yang berada di belakang kantor BUMDes Dewarejo.
Menandai kerjasama itu, wakil direktur BRI juga melakukan
peletakan batu pertama pembangunan sa-rana BUMDes Dewarejo.
Selanjutnya perwakilan BRI juga meninjau keberadaan ke-bun jeruk
yang dikelola oleh BUMDes Dewarejo.
Tak hanya itu, BRI juga memberikan bantuan untuk peningkatan
sarana HIPPAM berupa bantuan pipa 4 dim sepanjang 500 meter.
"Kami bersyukur kerjasa-ma dengan BRI akhirnya bisa
terealisasi," ujar Kades Sel-orejo, Bambang Soponyono kepada
wartawan SUARA MEDIA NASIONAL.
Bahkan BRI juga siap memberikan bantuan beru-pa akses permodalan
kepada petani jeruk untuk mengem-bangkan usahanya.
Bagi petani yang ingin mendapatkan bantuan KUR tanpa agunan bisa
mendapa-tkan bantuan modal sebesar Rp 50 juta dengan bunga bank
ringan.
Bahkan BRI juga siap memberikan bantuan untuk kelas menengah
hingga 500 juta.
"BRI juga siap memban-tu bila ada yang mengajukan permodalan
diatas 500 juta," kata Bambang.
Dalam kerjasama itu, BRI juga meminta kepada penge-lola BUMDes
untuk memban-tu memberikan refrensi terkait siapa yang berhak
mendapa-tkan akses permodalan. Se-hingga petani jeruk yang nantinya
kesulitan tapi memi-liki prospek usaha yang bagus bisa
direkomendasikan penge-lola BUMDes untuk diberikan bantuan oleh
BRI. (JUN)
Peletakan batu pertama pembangunan gudang pasca panen Bumdes
Dewarejo oleh wakil direktur BRI.
Dishub DKI Kerahkan Puluhan Bus Gratis Antisipasi Kepadatan
Penumpang KRL
Jakarta, SMN - Dinas Per-hubungan DKI Jakarta menger-ahkan 50
unit bus sekolah untuk mengantisipasi kepadatan atau penumpukan
penumpang KRL di stasiun khususnya pada akhir pekan di PSBB masa
transisi ini.
Puluhan bus sekolah terse-but dikerahkan di lima stasiun di
Jakarta untuk melayani an-tar-pulang penumpang KRL yang berdomisili
di Bogor, De-pok, Tangerang, Bekasi (Bode-tabek).
Adapun Kelima stasiun terse-but yakni Stasiun Juanda, Sta-siun
Sudirman, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Manggarai, dan
Stasiun Tebet.Kepala Unit Pengelola An-
gkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ali
Murthadho mengatakan, seti-ap stasiun disiagakan 10 bus sekolah
yang siap mengangkut penumpang dengan tujuan Ter-minal
Baranangsiang, Terminal Depok, Terminal Bekasi, Termi-nal Cikarang,
dan Pasar Modern BSD.
"50 bus sekolah tipe medium dengan pembatasan kapasitas 25
penumpang. Bus sekolah dib-erangkatkan apabila terjadi lon-jakan
atau penumpukan antrean di stasiun karena di dalam stasi-
un dan kereta juga dilaksanakan protokol kesehatan," ujarnya,
Jumat (12/6/2020).
Ali menjelaskan, pihaknya mengerahkan 100 kru, 20 petu-gas
lapangan, dan 10 Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk me-mastikan
layanan tersebut ber-jalan dengan baik.
"Tiap bus sekolah diawaki dua petugas. Bus beroperasi mu-lai
pukul 16.30 sampai 18.45," terangnya seperti dikutip
Berita-Jakarta.com.
Wajibkan Protokol Keseha-tan
Ali menambahkan, penump-ang yang menggunakan bus se-
kolah wajib mengikuti protokol keselamatan dan kesehatan yak-ni,
mengenakan masker, meng-gunakan hand sanitizer yang disediakan awak
bus, menjaga jarak dengan penumpang lain, dan menjaga kebersihan
bus se-kolah.
"Layanan ini gratis, kami berikan yang terbaik kepada masyarakat
dan memberi kepas-tian kenyamanan serta keaman-an kepada penumpang.
Untuk itu, baik kru petugas dan pen-umpang wajib melaksanakan
protokol keselamatan," tandasn-ya. (lp6)
Bus sekolah.
Sekolah Alam Mutiara Umat, Sekolah Inklusi Berbasis Alam
Tulungagung, SMN – Se-kolah Alam Mutiara Umat adalah sekolah
yang mele-jitkan potensi anak tanpa membebani siswanya. Anak
menjadi semangat belajar karena berada dalam lingkun-gan alam
terbuka. Sekolah ini juga menerima anak berkebu-tuhan khusus
(Inklusi), Kamis (11/6).
Anak belajar lebih baik jika diciptakan di lingkungan ala-miah
seperti rumah panggung, rumah pohon, rumah kloneng, rumah joglo dan
playground, sehingga anak bisa berek-splorasi.
Sekolah Alam Mutiara Umat tersebut dikelilingi oleh ratusan
tanaman dan pohon
yang berkolaborasi seperti pohon jati, pohon beringin, pohon
asam, matoa, pohon sawo manila, pisang kipas dan masih banyak lagi.
Diantara pohon yang paling menarik dan disukai anak-anak adalah
pohon hura (dinamit) karena bila bijinya mengering akan meledak
untuk menyebarkan bijinya, dan ini merupakan salah satu obyek
pengamatan dalam pembelajaran anak.
Sekolah ini melejitkan po-tensi dengan mengeksplor-asi kemampuan
dan potensi masing-masing anak dengan keunikannya. Sehingga
dib-utuhkan guru dan orang tua sebagai pengarah dan pem-bimbing.
Pembelajaran akan
lebih mengarah dan mengena, bukan sekedar transfer peng-etahuan
dari guru dan siswa. Anak langsung bereksperi-men melalui
kegiatan.
Sekolah Alam Mutiara Umat berada di Kelurah-an Panggungrejo
menerima siswa dari tingkat PAUD sam-pai SMP. Dan utama mereka
dididik dengan pola berfikir, pola sikap atau tingkah laku
berlandaskan Islam.
Divisi Penelitian dan Pengembangan sekolah Alam Mutiara Umat Ari
Susanti S.TP menguraikan, “Untuk anak berkebutuhan khusus tidak
dipisah dengan anak-anak yang lain, mereka bela-jar bersama,
bermain bersama
dan belajar bersosialisasi den-gan teman-temannya. Dalam satu
kelas ada beberapa anak berkebutuhan khusus ber-gabung dengan anak
lainnya.”
“Tahun 2020 dalam kondi-si pandemi Covid-19 animo masyarakat
Tulungagung san-gat antusias dalam menyeko-lahkan anak- anaknya di
sini.”
“Anak-anak berkebutuhan kusus, mereka belajar life skills sesuai
dengan kebutu-han mereka, supaya mereka bisa mandiri. Harapan kami,
sekolah Alam Mutiara Umat sebagai alternatif para orang tua yang
ingin anak-anaknya tidak hanya cerdas secara ak-ademik tetapi juga
cerdas se-cara spiritual, emosional, tera-sah leadershipnya
sehingga menjadi anak-anak yang tahu visi misi hidupnya untuk masa
depannya,” terang Ari Susanti. (Gusty Indh)
-
Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 20206 Probolinggo
Probolinggo, SMN - Ke-menterian Kelautan dan Peri-kanan Republik
Indonesia da-lam rangka tingkatkan imunitas tubuh dengan
mengkonsumsi daging ikan yang cukup, mas-yarakat terdampak pandemi
COVID-19 diharapkan mampu untuk melindungi diri dan mel-awan wabah
virus corona.
Hadi Susanto, Kasi Promo-si Luar Negeri Direktorat Pe-masaran
Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI saat memberikan
sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) kepada
masyarakat terdampak COVID-19 dan para santri, Jum’at (12/6/2020)
siang di aula Bin Hasan Pondok Pe-santren Hati di Dusun Toroyan
Desa Rangkang Kota Kraksaan.
Sosialisasi Gemarikan yang kali ini mengangkat tema “Makan Ikan,
Sehat, Kuat, Cer-das, Ayo Makan Ikan Ayo La-wan COVID-19” ini
merupakan sinergi bersama Drs. H. Hasan Aminuddin M.Si selaku Wakil
Ketua Komisi IV DPR RI. Da-lam kegiatan tersebut juga dis-alurkan
ratusan bantuan paket ikan beku segar dan makanan
hasil olahan ikan bagi keluarga terdampak COVID-19.
Dalam sambutannya Hadi Susanto mengatakan, salah satu ikhtiar
yang bisa dilakukan da-lam menangkal virus corona salah satunya
ialah bisa dengan gemar makan ikan. Caranya dengan meningkatkan
iman dan meyakini bahwa makanan yang diberikan Allah dari hasil
laut baik untuk kesehatan.
“Sudah terbukti secara ilm-iah bahwa ikan adalah bahan makanan
yang kaya akan vi-tamin dan bisa meningkatkan imun (daya tahan
tubuh). Oleh karena itu maka dengan makan ikan secara rutin bisa
memban-tu kita menghadapi wabah virus Corona,” jelas Hadi
Susanto.
Hasan Aminuddin menge-mukakan bantuan paket ikan yang
diantaranya juga disalur-kan kepada para santri adalah sudah tepat
sasaran. Karena para santri Pondok Pesantren Hati ini juga berasal
dari keluarga Pra Sejahtera.
“Terima kasih kepada KKP atas bantuan ini, Insya Allah segera
kami sebarkan kepada keluarga-keluarga lain yang KKP RI saat secara
simbolis serahkan paket ikan.
KKP RI Berikan Bantuan Paket Ikan kepada Santri Ponpes Hati
berhak menerima di sekitar lingkungan pesantren,” katanya.
Lebih lanjut pengasuh Pon-pes Hati Hasan Aminuddin juga sangat
mengapresiasi atas ban-tuan yang disalurkan langsung kepada
masyarakat kecil di saat pandemi COVID-19 ini. Sehingga bisa
membantu mas-yarakat bertahan saat Pandemi COVID-19, terutama isi
paketn-ya adalah ikan tongkol segar, di-mana proteinnya paling
lengkap dan kadar proteinnya tinggi.
“Kami juga tidak bosan berpesan kepada masyarakat agar patuh dan
disiplin dalam penerapan protokol kesehatan untuk menghadapi
pandemi COVID-19. Selain itu karena wabah Corona berdampak pada
lemahnya ekonomi, maka hidup sederhana dan bersahaja dengan
mengurangi perilaku konsumtif merupakan salah satu kiat agar kita
mampu bertahan,” pung-kasnya. (edy)
Pelindo III dan KSOP Probolinggo Serahkan CSR Berupa 600 Alat
Rapid Test
Probolinggo, SMN - Pe-lindo III Cabang Probolinggo menyerahkan
bantuan berupa 600 alat rapid test ke Pemerin-tah Kota Probolinggo.
Selain memberikan bantuan tersebut, Pelindo menjanjikan jumlah
leb-ih besar untuk melakukan rapid test massal di kota ini.
Penyerahan CSR tersebut disampaikan oleh Manager Pe-lindo III
Cabang Probolinggo Adji Djoko Wibowo dan Kepa-la Kantor
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Capt Subuh
Fakkurochman diterima oleh Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, Kamis
(11/6) di kantor Pemkot Probolinggo.
“Kami diminta bersurat ke Pelindo dan mudah-mudahan bisa
secepatnya. Karena alat rapid tes itu nantinya untuk san-tri yang
akan mulai berdatangan di Kota Probolinggo, dan di Kota Probolinggo
ada 17 pon-pes (pondok pesantren) dengan jumlah sekitar 8000
santr,” ujar Setda.
Setda juga mengatakan Ban-tuan alat rapid itu nantinya akan
menyokong kebutuhan Dinas
Kesehatan setempat. Pasalnya, Dinkes sebenarnya sudah
men-ganggarkan 8500 alat rapid tes yang digunakan untuk tempat
karantina, ODP, PDP, OTG baik itu hasil tracing atau pelaksa-naan
di masyarakat (tidak ter-masuk RSUD).
Lebih lanjut Sekda Ninik, menegaskan Dinkes pun telah membuat
prioritas siapa yang harus mengikuti rapid test. Dim-ulai dari
kepala daerah, forkop-imda, DPRD, kepala OPD dan selanjutnya
rencananya santri yang tiba di ponpes hingga ped-agang pasar.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas tentang hasil rapid tes
yang diselenggarakan di Pe-lindo III Cabang Probolinggo. Dari 1800
tes, hanya dua yang menunjukkan hasil reaktif.
“Dua orang reaktif itu dari luar kota. Sudah di tindaklan-juti
oleh Dinkes setempat dan dikarantina sambil menunggu hasil swab,”
kata Plt. Kepala Dinkes dan P2KB dr NH Hi-dayati.
NH Hidayati juga membe-narkan terkait rencana melaku-kan test
rapid massal serentak di Kota Probolinggo. (edy)
Setda drg. Ninik Ira Wibawati didampingi dr. NH Hidayati,
Asis-ten saat menerima CSR Pelindo dan KSOP.
Wakil Wali Kota Probolinggo Hadiri Sertijab Kalapas Kelas IIB
Kota Probolinggo
Probolinggo, SMN - Lapas Kelas IIB Probolinggo akhirn-ya dijabat
oleh Risman Soman-tri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lapas
Terbuka IIB Nusa Kambangan. Seremo-nial serah terima jabatan dari
Plt. Mali Jumali kepada Risman Somantri berlangsung Kamis (11/6) di
aula lapas setempat.
Sertijab dan pisah kenal tersebut juga dihadiri Wawali Mochammad
Soufis Subri dan Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Krismono. Acara
siang itu diawali penandatanganan
berita acara kemudian penyera-han memori jabatan.
Mali Jumali yang menjabat sejak 18 Januari 2020 lalu
men-ceritakan, selama lima bulan ke-giatan rutin sudah dilaksanakan
dengan baik. Katanya, saat ini lapas dihuni sebanyak 449 orang. Ia
pun berterimakasih kepada forkopimda yang sudah membantu kegiatan
di lapas.
Lebih lanjut Mali Jumali mengatakan Selama pandemi COVID 19,
lapas sudah be-rupaya menerapkan protokol kesehatan seperti
menyediakan
tempat cuci tangan di depan pintu masuk lapas, thermo gun,
pembuatan masker kain untuk masyarakat dan warga binaan hingga
penghargaan kontestasi WBK (Wilayah Bebas Korupsi).
“Mudah-mudahan segera WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani).
Mudah-mu-dahan lapas Probolinggo leb-ih maju lagi. Di lapas ada 120
orang yang mendapat asimilasi, dan Alhamdulillah tidak ada
permasalahan,” ujar Mali yang juga menjabat sebagai Kepala Rupbasan
(Rumah Penyim-panan Benda Sitaan Negara) Probolinggo ini.
Kalapas IIB Probolinggo Risman Somantri mengungkap-kan
kekagumannya terhadap program yang dilaksanakan Mali Jumali.
“Bapak luar biasa. Semo-ga saya bisa melanjutkan
pro-gram-program hebatnya yang insyaallah menjadi prioritas kami.
Semua yang disampaikan sudah saya catat, semoga tidak terlalu lama
apa yang dihara-pkan bisa terwujud. Mohon kehadiran saya diterima
dan
didukung,” ujarnya.Wakil Wali kota Mocham-
mad Soufis Subri sangat menga-presiasi kerja Mali Jumali yang
sudah lama dikenalnya. Selain rendah hati,juga begitu cinta pada
korpsnya.
Wakil Wali kota Subri, juga menuturkan kondisi COVID 19 Kota
Probolinggo yang ter-golong terkendali dalam penan-ganannya.
“Ini juga kerjasama semua pihak termasuk dari lapas. Saat ini
juga sedang menuju new nor-mal, yaitu menyandingkan pro-tap COVID
19 dengan ekonomi dan pendidikan. Intinya disitu. Masker itu sudah
wajib,” jelas Wawali Subri.
Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Krismono. menga-takan “Dalam
mengendalikan COVID 19 memang dibutuhkan kerjasama seluruh pihak.
Keter-libatan masyarakat diperlukan, jika tidak bersatu tidak akan
mungkin. Protokol kesehatan harus diterapkan sesuai instruksi
pemerintah,” terang mantan Ru-tan Kraksaan itu. (edy)
Wakil Wali kota Muhammad Soufis Subri saat memberikan ucapan
selamat kepada Kalapas Kelas IIB yang Baru.
Wali Kota Probolinggo Serahkan Bantuan dari Pemprov Jatim
Probolinggo, SMN - Da-lam rangka penanggulangan pandemi COVID -
19, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jatim melalui Dinas
Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dispertahank-an) Kota
Probolinggo menga-dakan Pembinaan Sanitasi Hy-giene Kampung Nelayan
yang berlangsung di Aula Kelurahan Mayangan, Rabu (10/6).
Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengapresia-si bantuan
fasilitas alat - alat kesehatan yang diberikan Pe-merintah Provinsi
Jawa Timur tersebut. Bantuan itu untuk 5 kelurahan yang menaungi
war-ga pesisir yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.
Terlebih dalam situasi saat ini serta musim yang tak menentu,
perekonomian nelayan menjadi menurun.
“Lima kelurahan itu di-antaranya adalah Kelurahan Mayangan,
Kelurahan Sukabu-mi, Kelurahan Mangunharjo, Kelurahan Pilang,
Kelurahan Ketapang dan TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Mayangan,”
ujarnya Wali kota.
Wali Kota Hadi menerang-kan, dalam menghadapi situasi dan
kondisi pandemi ini, kita tidak boleh merasa ketakutan yang
berlebihan namun tetap
perlu waspada dan patuh pada protokol kesehatan.
Waspada dalam konteks ini adalah menjaga kesehatan dengan rajin
berolah raga dan mendapatkan asupan makanan yang bergizi, istirahat
yang cukup, menerapkan physical distancing, membudayakan cuci
tangan dengan sabun dan air yang mengalir serta men-genakan masker
bila berada di luar rumah.
”Kepada perwakilan nelayan yang ada sekarang ini kami juga
berharap, untuk turut serta ber-peran aktif dalam mengedukasi
sesamanya dan bersiap meng-hadapi situasi new normal atau hidup
berdampingan dengan COVID 19. Dengan tetap mem-perhatikan pola
hidup sehat pastinya dan tetap semangat,“ katanya.
Kepala DKP Provinsi Jatim Moh. Gunawan Saleh menga-takan,
kegiatan pembinaan san-itasi hygiene kampung nelayan merupakan
instruksi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Par-awansa, sebagai
salah satu upa-ya membantu nelayan di tengah pandemi COVID-19.
“Kami ingin ikut aktif ber-partisipasi dan mendukung pro-gram
pemerintah dalam penyer-ahan bantuan untuk nelayan seperti ini.
Dalam hal ini, kami
juga memberikan sosialisasi upaya pencegahan Covid,”
ka-tanya.
Penyaluran alat fasilitas kes-ehatan itu, ia menambahkan,
tersebar di 22 wilayah pesisir Kabupaten/Kota se Jawa Timur.
“Dengan adanya bantuan fasilitas alat kesehatan men-jelang era
new normal diharap-kan bisa membantu aktifitas se-hari - hari
nelayan saat pandemi dengan tetap memperhatikan protokol
kesehatan,” ujarnya.
Adapun bantuan alat keseha-tan yang disalurkan seperti ther-mo
gun 2 buah, hand sanitizer sebanyak 20 liter, wastafel por-table 6
set, sabun dispenser 96 liter, cairan disinfektan 140 liter,
sprayer 6 set dan masker ada 800 buah bagi warga kampung nelayan.
Selain itu ada baliho 2 set, spanduk 10 set serta poster 20
set.
"Bantuan Ini merupakan up-aya percepatan penanggulangan dalam
bentuk peningkatan ke-waspadaan dini, kesiapsiagaan serta tindakan
antisipasi pence-gahan, deteksi, pengobatan dan respon lain yang
diperlukan. Tujuannya sebagai media pen-yadartahuan masyarakat akan
bahaya COVID 19 serta upaya terputusnya mata rantai penyeb-aran
virusnya,” terangnya. (edy)
Wali Kota Hadi Zainal Abidin saat secara simbolis menyerahkan
bantuan.
Pemkab Berau Siapkan Pembukaan Destinasi Wisata
Tanjung Redeb, SMN – Pe-merintah Kabupaten (Pemkab) Berau tengah
mempersiapkan untuk membuka kembali des-tinasi wisata, seiring
dengan kebijakan relaksasi menuju new normal di Bumi Batiwak-kal.
Pembukaan destinasi akan dilakukan bertahap dan secara
terbatas.
Untuk mempersiapkan pem-bukaan destinasi wisata ini, Wakil
Bupati Berau, Agus Tan-tomo menggelar pertemuan ber-sama jajaran
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Ka-bupaten Berau pada
Senin (8/6).
Pertemuan tersebut mem-bahas persiapan yang harus dilakukan,
termasuk memantap-kan penyusunan standar opera-sional prosedur
(SOP) dengan menerapkan protokol kesehatan
pencegahan Covid-19 yang ha-rus dilaksnakan secara
maksi-mal.
Dalam kesempatan itu, Agus Tantomo mengatakan, Berau saat ini
menuju new normal. Artinya secara bertahap harus kembali normal
beaktivitas tapi dengan mengikuti protokol kesehatan, mulai
menggunakan masker, rajin mencuci tangan, hingga menerapkan social
dis-tancing. Termasuk untuk sek-tor pariwisata. Pasalnya, tidak
mungkin kegiatan pariwisata ini harus terhenti lama, karena
ban-yaknya masyarakat yang pere-konomiannya bergantung pada sektor
ini.
“Jadi kita bisa kembali nor-mal, tapi dengan mengikuti pro-tokol
kesehatan termasuk pari-wisata ini,” ungkapnya.
Penerapan protokol keseha-tan di destinasi wisata, dikatakan
Agus Tantomo bisa dilakukan dengan pembatasan kunjungan wisatawan
ke setiap destinasi. Hal ini juga menjadi peluang untuk mengangkat
wisata Berau menjadi wisata yang eksklusif. Jika objek wisata yang
biasanya bisa banyak dikunjungan wisa-tawan, kini dengan new
nor-mal dibatasi jumlah wisatawan, termasuk tranpsortasi yang
membawa wisatawan juga bisa dikurangi dari jumlah kapasitas
angkut.
“Ini yang bisa dilakukan, misalnya ada destinasi yang selama ini
bisa dikunjungi leb-ih dari 20 orang, sekarang kita batasi dan
apakah nanti sistemn-ya antri, ini yang akan kita atur,”
jelasnya.
Untuk itu Agus Tantomo me-minta Disbudpar Berau segera
menuntaskan penyusunan SOP dengan protokol kesehatan Covid-19 di
destinasi wisata. Seperti standar kapasitas pen-gunjung di setiap
destinasi wisa-ta.
Draf SOP ini selanjutkan akan dibahas bersama dengan seluruh
pelaku usaha pariwisata yang rencana akan digelar Jumat (12/6)
mendatang secara online. Agus berharap melalui diskusi dengan para
pelaku usaha pari-wisata ini akan menghasilkan rumusan dan
kesepakatan bersa-ma dalam pembukaan destinasi
wisata.Lebih lanjut, Agus Tanto-
mo berharap dengan persiapan yang dilakukan ini dapat
me-mantapkan untuk dibukanya kembali destinasi wisata. Seha-rusnya
wisata Berau tidak ter-lalu terdampak dari pandemik Covid-19.
Wisata yang ditawar-kan bukan wisata yang mengun-dang wisatawan
dalam jumlah banyak, karena bukan menjual event atau atraksi. Akan
tetapi wisata yang terbatas. Seperti wisata selam jumlahnya
terba-tas dalam setiap trip kunjungan wisata. Sehingga orientasinya
adalah kepada jumlah pendapa-tan dari kegiatan wisata.
“Jadi wisata kita ini bisa jalan tanpa mengundang wisa-tawan
dalam jumlah banyak, seperti selam itu jumlahnya ter-batas dan ini
potensi untuk bisa jalan,” ucapnya.
Sementara untuk objek wisa-ta lainnya, menurut Agus juga bisa
kembali berjalan normal, tapi tentu dengan menerapkan pembatasan
kunjungan. Untuk itu dengan adanya SOP dan pertemuan bersama pelaku
pari-wisata penerapan protokol kes-ehatan pencegahan Covid-19 di
destinasi wisata diharapkannya bisa dilakukan dengan maksi-mal.
“Jadi nanti kita akan berba-has bersama sebelum destinasi wisata
akan kembali dibuka,” tandasnya. (hms/syah)
Kepulauan Derawan salah satu obyek wisata yang menjadi andalan
Kabupaten Berau.
-
Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 2020 7Ragam
Tanjung Redeb, SMN – Bu-pati Berau, Muharram menegas-kan rapid
diagnostic test (RDT) akan difokuskan untuk filterisasi terjadinya
penyebaran Covid-19 diBumi Batiwakkal. RDT ini akan dijadikan
sebagai syarat utama di jalur keluar dan masuk baik lewat darat
maupun udara.
Hal tersebut ditegaskan Mu-harram saat memimpin apel pagi
gabungan awal bulan. Dalam ke-sempatan itu, ia menyampaikan wacana
untuk memberlakukan RDT masal di lingkungan pega-wai tidak akan
berpengaruh ban-yak dalam penanganan Covid-19. Justru bakal
menimbulkan ker-icuhan baru dan kekhawatiran.
“Karena belum tentu RDT yang positif itu kena. Jadi bakal
terjadi kegaduhan nantinya. Leb-ih baik kita fokuskan saja ke
daerah perbatasan yang menjadi jalur keluar masuknya orang ke
Berau,” ujarnya.
Untuk jalur darat, ia men-erangkan, para penumpang harus
mengantongi surat pemeriksaan kesehatan sebelumnya. Dan para
petugas harus mengecek surat tersebut sebelum keluar dari Be-rau.
Begitu juga dengan sebali-knya, kepada para penumpang yang mau
masuk ke Berau harus memiliki hasil RDT sebelumnya.
“Kita gunakan sebagai filter sehingga pembawa virus tidak sampai
masuk ataupun keluar dari sini. Kemudian untuk yang didalam Berau
agar tetap men-jaga diri, karena kita tidak tahu
Bupati Berau, Muharram.
Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Berau Fokuskan RDT sebagai
Filterisasi
virus ini ada dimana dan siapa yang membawa,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi
mengatakan, rencana melaku-kan rapid test massal di Bumi Batiwakkal
masih dalam tahap pembahasan. Saat ini, pihaknya masih mempelajari
pengadaan alat RDT massal, karena Berau belum memiliki alasan tepat
un-tuk pengadaan RDT massal.
“Sebetulnya Berau tidak pun-ya alasan tepat untuk RDT mas-sal.
Kecuali untuk mencari data. Untuk mencari apakah ada OTG (orang
tanpa gejala) di luar sana. Karena daerah tempat lain, RDT massal
itu karena ada penambah-an kasus dan pasien meninggal,” jelas
Iswahyudi.
Disampaikannya, pengadaan RDT massal ini untuk mengeta-hui
sejauh mana perkembangan kasus Covid-19 di Berau. Apa-kah mengalami
penurunan, atau justru sebaliknya. Namun yang masih menjadi
masalah, setelah dilakukan RDT massal, langkah apa yang akan
dilakukan. Sebab jika RDT massal dilaksanakan, maka harus siap
terhadap risiko yang ditimbulkan. Misal, saat RDT massal ada yang
reaktif, maka harus menyiapkan tempat karantina. (hms/syah)
Disperindagkop Berau Siapkan Bansos Tahap Kedua
Tanjung Redeb, SMN - Bantuan sosial (Bansos) tahap kedua untuk
sektor UMKM masih dalam proses pendata-an. Saat ini, Dinas
Perindustri-an, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Berau
masih melakukan validasi data pener-ima. Sehingga penerima
nantin-ya bisa lebih tepat sasaran.
Disampaikan Kepala Disper-indagkop Berau, Wiyati, pada tahap
pertama masih banyak terjadinya kesalahan. Namun di tahap kedua ini
telah disusun pe-tunjuk teknis (Juknis) yang akan menerima
bantuan.
Dalam juknis tersebut telah diatur persyaratan yang berhak
menerima, salah satunya yang tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar
akibat dampak Covid-19.
"Setelah kami validasi ditemukan bahwa ada UMKM yang terdampak,
tapi usahanya tidak hanya satu tapi ada usaha lain yang masih tetap
jalan. Jadi ini yang dutujukan yang tidak bisa memenuhi kebutuhan
dasar akibat usahanya tidak jalan sama sekali," jelasnya.
Saat ini, masih ada dua ke-
camatan lagi yaitu Maratua dan Talisayan yang sedang
divali-dasi. Dengan bantuan pihak ke-camatan dan aparatur kampung
setempat untuk melengkapi data yang diperlukan sesuai dengan
juknis.
"Kami harap bisa secepatnya selesai validasi data ini. Setelah
semuanya rampung, maka dib-uatkan surat keputusan (SK) sebagai
dasar hukumnya untuk pemberian bantuan," imbuhnya.
Bantuan yang diberikan pada tahap kedua ini, dikatakan Wi-yati
akan ada perbedaan pener-ima. Untuk total penerima ban-tuan yang
diusulkan sebanyak 1.200 orang. Sementara nilai yang akan diberikan
yaitu Rp 600 ribu.
"Pada tahap kedua ini akan diberikan sekaligus dua kali. Jika
dia tidak dapat pada tahap pertama akan diberikan lagi yai-tu
senilai Rp 750 ribu. Sehingga
total diterima dua, Rp 750 ribu dan Rp 600 ribu,” terangnya.
“Pertimbangan kami karena dia ini tidak terdata di RT
sebel-umnya, karna dari RT menung-gu Disperindagkop mendata. Karena
saling menunggu ini, jadi tidak sempat terdata semen-tara bantuan
telah diberikan. Oleh karena itu, ditahap kedua nanti akan
diberikan dua kali," sambungnya lagi.
Dengan bantuan yang diber-ikan ini, pemerintah berkeingi-
nan bisa membantu para UMKM untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
khususnya kebutuhan dasar selama masa pandemi. Di mana sektor
perekonomian ma-sih belum terlalu stabil.
"Sekarang sudah mulai di-buka lagi untuk berjualan, tapi
pendapatannya masih tidak normal. Bantuan ini kita harap bisa
menolong mereka diten-gah perekonomian lesu, hingga akhirnya
berjalan normal lagi," pungkasnya. (hms/syah)
Kepala Dinas Perindagkop Kabupaten Berau, Wiyati.
Silaturahmi Gemah Ripah Weleri dengan Perwakilan Jawa Tengah
Suara Media Nasional
Kendal, SMN - Dalam pelaksanaan kegiatan Desa past-inya
memerlukan publikasi yang bisa membawa nama baik dan positif untuk
Desa di Kabupaten Kendal khususnya Kecamatan Weleri, SMN sebagai
Media yang sudah terverifikasi Dewan Pers hadir di Jawa Tengah,
siap mempublikasikan setiap kegia-
tan yang ada di Desa yang dapat membawa nama baik ke tingkat
Nasional.
Di Kecamatan Weleri SMN diterima dengan baik oleh seluruh kades
dan team Gemah Ripah, Jajaran Pengurus Ge-mah ripah selaku Ormas
Putra Daerah yang menginginkan Kecamatan Weleri selalu dalam
keadaan kondusif, mengadakan pertemuan dengan Perwakilan Jawa
Tengah SMN di rumah makan Kampung Rasa Weleri, Senin 8/6/2020.
Dalam pertemuan tersebut Paguyuban Gemah Ripah di-wakili oleh
Ketua yaitu Fajar, Korlap Edi, juga Indra dan Jack, sedangkan SMN
diwakili oleh
Peni Kusumawati selaku War-tawan Kendal dan Suroto Anto Saputro
Selaku Perwakilan Jawa Tengah.
Perwakilan Jawa Tengah SMN S. Anto Saputro menyam-paikan,
“Maksud dan tujuan pertemuan tersebut adalah ingin bersinergi
dengan Visi Misi Ge-mah Ripah yang Menginginkan Kecamatan Weleri
selalu dalam keadaan kondusif, menjalin komunikasi silaturahmi
kerja sama yang baik dan positif den-gan Suara Media Nasional, oleh
karena itu beliau juga berharap SMN bisa menjadi salah satu Media
yang mengangkat semua kegiatan positif untuk Desa, dan mungkin bisa
menjadi inspirasi Desa lain," harapnya.
Ketua Gemah Ripah, Fajar menginginkan, “Media yang bisa
mengangkat nama baik desa, mendukung semua kegia-tan dan program
Pemdes seh-ingga dapat bekerja dengan nya-man," tegasnya.
(Peni)
Koordinasi Jajaran Gemah Ripah dan SMN Jateng.
Batang, SMN -- Komandan Kodim 0736/Batang Letkol Kav. Henry R. J
Napitupulu beserta Istri Ny. Melina Siahaan melak-sanakan kegiatan
pembagian sembako dalam kegiatan HUT Bayangkara dari Polres Batang
yang bertempat di Balai Desa Ujungnegora Kecamatan Kan-deman
Batang, (12/06/2020).
Kapolres Batang AKBP Abdul Waras mengatakan, “Banyak
berterimakasih kepa-da penyelanggara yang sudah
menyiapkan tempat, karena kegiatan pada hari ini dalam rangka
menyambut hari ulang tahun Bayangkara yang ke 74, kegiatan ini kita
laksanakan berbarengan antara Kodim, Pol-res, didukung oleh
pemerintah daerah untuk bisa membagikan paket sembako agar bisa
merin-gankan beban hidup bapak, ibu sekalian," tuturnya.
Dengan adanya wabah pan-demi covid-19 ini dampaknya sangat
terasa sekali, apalagi
yang kerja di perusahaan sudah ada pengurangan tenaga kerja,
juga pedagang kecil yang seka-rang sudah tidak jualan lagi.
“Untuk itu hari ini kita laku-kan bantuan sembako dari Ko-dim,
Polres, dan Pemda untuk diberikan pada Bapak bu seka-lian,
mudah-mudahan dengan adanya bantuan sembako sedikit ini bisa
meringankan beban hid-up.”
“Kita berharap sama-sa-ma agar bisa saling menjaga, mengingatkan
dan mencegah covid-19. Kalo bapak, ibu, mau keluar rumah jangan
lupa pake masker dan jaga jarak. Mu-dah-mudahan apa yang diber-ikan
hari ini bisa meringankan beban hidup bapak ibu sekalian. Dan kita
berharap agar bapak ibu selalu berdoa kepada sang pencipta agar
covid 19 ini bisa hilang dari bumi ini," harapnya.
“Turut hadir dalam kegia-tan tersebut Kasat pol PP, Ibu Sri
Purwaningsih, Kepala desa Ujungnegoro Absyah Erfiana, Ibu ketua
Bayangkari Polres Batang," tutupnya. (Santoso)
TNI-Polri Beserta Pemda Batang Melaksanakan Baksos dalam Rangka
HUT Bayangkara Ke-74.
TNI-Polri Beserta Pemda Batang Melaksanakan Baksos dalam Rangka
HUT Bayangkara Ke-74
Semua Seniman, Mengalami Paceklik Dampak Corona
Rembang, SMN - Nasib para seniman dan pelaku bisnis hiburan
khususnya di wilayah kabupaten Rembang, Jawa Ten-gah bahkan seluruh
Indonesia mengalami kepailitan ekonomi lantaran di saat pandemi
COVID-19. Pelaku seni, peng-hasilan mereka semakin terpu-ruk. Untuk
menyiasati supaya dapur tetap mengepul mereka pun memilih banting
haluan demi menghidupi keluarga.
“Sekarang banyak diantara kami yang banting setir, cari usaha
lain. Ada yang jadi kuli bangunan, jasa pijit capek, ped-agang
asongan, pengamen jala-nan, kalau saya sendiri memilih mencari kayu
secang untuk ba-han ramuan jamu rempah yang harus saya setorkan
kepada pe-
mesan, lumayan mas yang pent-ing dapur berupaya masih tetap
mengepul demi keluarga," ucap Johan salah satu profesi seni-man
HOST dangdut saat war-tawan berkunjung di rumahnya, Jumat (12/6)
pukul 15.00 Wib.
Sisi lain pelaku seniman or-gen tunggal Edy yang punya FIESTA
musik membenarkan, bisnis hiburan rakyat mengala-mi krisis
pertunjukan, “Saya sendiri alih profesi jasa tukang pijit capek,
Alhamdulillah wa-laupun dapat Rizki berapapun tetep saya syukuri
demi mel-ancarkan kebutuhan keluarga," jelasnya.
Edy menambahkan, “Sela-ma pandemi CORONA VIRUS, semua di bidang
seni dangdut khususnya di wilayah kabupat-
en Rembang ini, banyak yang mengeluh karena tidak ada ban-tuan
sama sekali yang benar-be-nar merasakan dampak dari pandemi
tersebut. Ia berharap mudah-mudahan kita semua se-
laku seniman bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah supaya
bisa meringankan beban teman-teman seniman yang selama ini
merasakan dampak krisis tang-gapan gara-gara selama pan-demi
COVID-19," harapnya. (JHN)
Semua Seniman, Mengalami Paceklik Dampak Corona.
Polres Batang Serahkan Bantuan Tempat Cuci Tangan ke Pondok
Modern Tazakka
Batang, SMN - Polres Batang menyerahkan ban-tuan 20 tempat cuci
tangan
untuk pencegahan pan-demi Covid-19 ke Pondok Modern Tazakka,
Jum’at
(12/6/2020).Hal itu dilakukan menin-
dak lanjuti kunjungan Ka-polres Batang AKBP Abdul Waras di
Ponpes Modern Tazakka pada (10/2/2020) dalam rangka pencegah-an
penyebaran pandemi Covid-19 dan persiapan memasuki New Normal Life
di wilayah Kabupaten Batang.
Menurut Kabag Ops Polres Batang AKP Asfau-ri mengatakan bantuan
20 tempat cuci tangan dari Pol-res Batang ini untuk Ponpes Modern
Tazaka.
“20 Bantuan cuci tangan tersebut untuk digunakan di lingkungan
Ponpes Tazak-ka,” katanya.
Dijelaskannya, kegiatan tersebut merupakan bentuk kerja sama dan
kepedulian dari Polres Batang dalam menanggulangi penyebaran
Covid-19 di wilayah Kabu-paten Batang.
Pondok Modern Tazakka saat ini sedang memper-siapkan kedatangan
santrin-ya yang dijadwalkan pada akhir bulan Juni secara ber-tahap
dan bergelombang.
Menurut Wakil Penga-suh Tazakka KH. Oyong Sofyan, saat ini
puluhan santri yang diwajibkan mukim berada di Tazak-ka tidak
kembali ke rumah orang tuanya selama pan-demi Covid-19
“Terima kasih pada Polres Batang yang telah memberikan tempat
cuci tangan, Pondok Modern Tazakka memberlakukan “lock down” dan
protokol kesehatan secara ketat sejak awal terjadinya pandemi
Covid-19,” pungkasnya. (S Anto Saputro)
Penyerahan bantuan berupa tempat cuci tangan kepada pen-gurus
Pondok Modern Tazakka.
Sinergitas antara Pemprov Jatim Bersama TNI/POLRI Menuju New
Normal
Surabaya, SMN - Pem-prov Jatim bersama Forum Komunikasi Pimpinan
Daer-ah (Forkopimda) yang terdiri dari TNI-Polri, mengumpulkan
Kapolres dan Dandim seluruh Jawa timur, di gedung Balai Prajurit
Kodam V Brawijaya, pada Jumat (12/6/2020).
Dalam kegiatan ini Ka-polres dan Dandim seluruh Jatim, mendapat
pengarahan dalam pelaksanaan transisi menuju New Normal, sesuai
arahan dari Gugus Tugas Ja-tim Covid-19 yang di pimpin oleh
Gubernur Jatim, Khofi-fah Indar Parawansa, berserta Pangdam V
Brawijaya May-jend TNI Widodo Iryansyah dan Kapolda Jatim Irjen.
Pol. Dr. M. Fadil Imran M. Si. Yang didampingi oleh Kabid Humas
Polda Jatim, Kombes Pol Tru-noyudo Wisnu Andiko, beserta
Pejabat Utama lainnya. Dalam sambutannya, Pang-
dam memberikan atensi kepa-da para pejabat Kapolres dan Dandim
untuk terus berjuang dan jangan menyerah, serta memberikan rasa
humanis dan memberikan kesan senyuman kepada masysrakat.
"Untuk adik-adik teruslah berjuang jangan menyerah, ber-ikan
rasa humanis dan senyu-man kepada masyarakat," jelas Pangdam V
Brawijaya pada saat memberikan sambutan.
Dalam kesempatan ini Pang-dam V Brawijaya mendapat kejutan dari
Kapolda berupa Kado obat Herbal usai turun dari podium.
Sementara kapolda Jatim memaparkan dalam sambutan-nya, "Kampung
tangguh mer-upakan program yang efektif dalam rangka menurunkan
angka penyebaran Covid-19, karena kampung tangguh tel-ah
menerapkan kedisiplinnan, ketertiban dan hidup sehat," paparnya
Kapolda Jatim di-hadapan seluru Kapolres dan Dandim Se-Jatim.
Penurunan jumlah kasus Covid-19 di kampung tangguh semeru,
terbukti dari analisa data yang dimiliki oleh pi-hak kepolisian,
diantaranya penurunan jumlah PDP dan bertambahnya jumlah pa-sien
positif yang sembuh dari Covid-19.
Gubenur berpesan kepa-da para Dandim dan Kapolres Se-Jatim,
untuk menghadapi New Normal, "Pastikan min-imal 60% warga mengguna
masker walaupun kain," jelas-nya Gubernur Jatim.
selain itu penerapan hidup sehat juga terus dilakukan ses-uai
dengan protokol kesehatan.
Jelang New Normal, dari seluruh Jawa timur ada 5 daerah yang
berhasil merubah warna orange menjadi kuning, dian-taranya daerah
Pasuruan Kota, Lumajang Kabupaten, Blitar Kota, Ponorogo Kabupaten,
dan Terenggalek Kabupaten. Kelima daerah ini mendapat hadiah dari
Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya berupa motor, masing-masing
daerah memdapat 10 unit motor un-tuk digunakan sarana di
mas-ing-masing daerah.(Bry)
Gubernur Khofifah Bersama Forkopimda Jatim Beri arahan ke-pada
Kapolres dan Dandim seluruh Jatim terkait masa transisi
menuju New Normal.
-
8 Jawa Tengah Edisi 442 / XII / 15 - 21 Juni 2020
Pembeli saat mengisi BBM jenis Pertalite menggunakan
jeri-gen.
Dugaan Kuat SPBU 44.562.09 di Wilayah Candiroto Menjual Bebas
Pertalite yang Menggunakan Jerigen Tanpa IjinTemanggung, SMN -
Menurut peraturan Per-
tamina Seluruh SPBU dilarang keras melayani penjualan ke-pada
pembeli yang memakai Jerigen tanpa ijin, terlihat ada beberapa unit
mobil bak terbu-ka membawa jerigen membeli BBM Pertalite, padahal
pihak SPBU sendiri telah memasang MMT bertuliskan dilarang membeli
BBM jenis Pertalite menggunakan Jerigen 24 JAM, salah satu warga
juga mengaku Nama Irkham yang mengenda-rai Mobil Mitsubishi Nopol H
1786 RE mengaku setiap hari membeli BBM jenis Pertalite ti-dak
memakai surat ijin, kurang lebih 200 liter untuk dijual lagi alias
bakul pengecer, Selasa 9/6/2020 kemarin sore.
Setelah dikonfirmasi Awak Media, Mandor yang bernama Agus
mengatakan, "Kami me-mang ada pembelian yang le-wat Jerigen, tapi
biasanya ada surat dari Desa untuk ke SPBU, karena memang itu buat
pom mini dan pengecer yang ada di daerahnya, Saya tidak menerima
surat, dari pembeli Pertalite tadi, karena SPBU sini bebas,"
jelas-nya Agus.
Terlihat Anggota kepoli-sian bersama Babinsa Wilayah Hukum
Kecamatan Candiroto mendatangi SPBU, yang kami konfirmasi masalah
penjualan BBM Pertalite pakai jerigen, Gumilar mengatakan, "Kami
di-hubungi oleh pihak SPBU kata Mandor ada kerusuhan, setelah kami
bertemu dengan yang ber-sangkutan ternyata awak Media yang sedang
konfirmasi temuan di SPBU Candiroto, ada penjua-lan pertalite
dengan menggu-nakan Jerigen, tetapi kami sa-rankan buat rekan Media
kalau ada temuan ataupun pelangga-ran mohon di bicarakan dengan
baik, serta menulis dengan se-suai temuan yang ada di TKP," tegas
Gumilar.
Padahal pembelian Pertalite yang menggunakan Jerigen itu, memang
tidak diperboleh-kan dan membahayakan semua orang, karena bisa
meledak dan akan terjadi kebakaran, ini juga sudah melanggar UU
Niaga Migas 22 Tahun 2001, tentang menjual dan membeli BBM jenis
Pertalite dengan menggu-nakan Jerigen tanpa ijin.
Ada seorang wanita yang menelfon salah satu awak Me-
dia yang mengatakan bahwa dia (Tiwi) adalah orang yang
mem-backup SPBU yang menjual Pertalite menggunakan jerigen tanpa
ijin, dari keterangan Tiwi di Temanggung banyak SPBU
yang menjual Pertalite dengan menggunakan Jerigen dan be-bas,
terang Tiwi saat konfirma-si lewat via telp Whatsapp. (S Anto
Saputro)
Jajaran Polres Batang Bersama Personel Polsek dan Koramil
Bagikan Nasi Kotak ke Warga
Batang, SMN - Sejumlah anggota Polwan Polres Batang bersama
personel Polsek dan Koramil Batang turut serta membagikan ratusan
nasi kotak kepada warga yang terdampak banjir rob di Dukuh
Wukirsari Kelurahan Karangasem Utara, Kecamatan/Kabupaten Batang,
Kamis (11/6/2020).
“Sebanyak 200 nasi kotak kita bagikan kepada warga se-tempat,
karena akibat dari ban-jir rob ini dampaknya dirasakan langsung,”
tutur Kabag Sum-da Polres Batang Kompol Siti Zaamah.
Untuk meringankan beban warga, Polwan membagikan nasi kotak yang
dimasak langsung di dapur umum Gor Sarengat.
“Ini merupakan bentuk
kepedulian TNI/Polri bersa-ma Pemda. Semoga bantuan ini
bermanfaat bagi warga dan
tetap bersabar dalam mengha-dapi semua ini,” harap Kompol Siti
Zaamah. (S Anto Saputro)
Anggota Polwan Polres Batang bersama personel Polsek dan Koramil
Batang saat bagikan nasi kotak ke warga.
Polsek Limpung Polres Batang Mensosialisasikan Menuju New Normal
kepada Warga
Batang, SMN - Dalam rang-ka memasuki tatanan kehidupan
baru atau New Normal Life setelah kebijakan stay at home
dan pembatasan sosial diber-lakukan, Kanit Binmas Polsek Limpung
bersama Bhabinkam-tibmas melaksanakan sosialisasi New Normal di
pelayanan Sam-sat Paten Online Kecamatan Limpung, Kamis
(11/6/2020).
Nampak Kanit Binmas Pol-sek Limpung Polres Batang Polda Jateng
Iptu H Rofi’i, ber-sama Bhabinkamtibmas Bripka I Gede Wahyu
mensosialisasi menuju New Normal kepada warga masyarakat yang
sedang membayar pajak kendaraan di Samsat Paten Online di Kantor
Kecamatan Limpung.
Iptu H. Rofi'i mengimbau dan mengajak masyarakat menuju new
normal untuk mematuhi protokol kesehatan seperti me-makai masker,
hindari berkeru-mun, menjaga pola hidup bersih dan sehat supaya
imunitas meningkat, serta rajin mencuci tangan dengan air
mengalir.
“Ayo bersama kita dukung New Normal dengan mem-buka kembali
aktivitas sosial, ekonomi dan kegiatan publik secara terbatas dan
bertahap dengan menggunakan protokol kesehatan,” pungkas Iptu H.
Ro-fi’i. (S Anto Saputro)
Gerakan sosialisasi yang digelar Polsek Limpung dan Polres
Batang kepada warga.
Dampak Covid Keluhkan Pedagang Pinggir Pantura
Batang SMN -- Dalam ku-run waktu Pandemi Covid-19 pengaruh besar
para pedagang warung es kelapa muda di ping-gir pantura, seperti di
daerah Timbang Kecamatan Limpung Kabupaten Batang.
Para pedagang warung ke-cil sangat sedih dengan adanya Covid-19
ini yang melanda di Indonesia dan juga Negara lain-ya.
Saat dikonfirmasi media pada hari jum'at 12/6/20, Diah
membeberkan, “Dampak Pan-demi saya berjualan sangat sepi sekali
dari hari-hari yang lalu, dengan adanya Jalan Tol saja sudah bikin
minus penghasilan, ditambah Corona hingga lock-donw," ucapnya.
“Saya sangat merasakan den-gan berjualan di pinggir pantura
menunggu para pengendara baik mobil maupun sepeda motor
sepi sekali, bisa dibilang kadang dapat duwet kadang tidak,"
jelas Diah sambil sedih.
“Harapanya semoga dengan
adanya New Normal bisa pulih kembali, semua kegiatan aktifit-as
akan pulih seperti sediakala," pungkasnya. (Santoso)
Para pedagang warung kecil keluhkan sepi pembeli karena Pandemi
Covid-19.
Desa Penaruban Kecamatan Weleri Persiapkan, Sambut New
NormalKendal, SMN - Dalam rangka pencegahan penular-
an covid-19 Desa Penaruban melakukan penyemprotan seluruh desa
secara bergantian. Ada 3 dusun yang disemprot yaitu dusun Pagersari
yang dilaksanakan pada hari Sabtu 6/6/2020, Dukuh Karang Tengah
hari Minggu 7/6/2020, yang tera-khir Dukuh Tegal Rejo 8/6/2020.
Rencana ke depan Pemdes Pe-naruban juga akan membagikan masker
gratis bagi semua warga desa Penaruban dalam rangka menyabut New
Normal.
Desa juga menyediakan rumah karantina bagi warga yang berstatus
ODP, jika war-ga yang berstatus ODP tidak
bisa melakukan karantina di ru-mahnya, dan semua kebutuhan
dipenuhi oleh Pemdes.Menurut keterangan dari Se-
kertaris Desa Penaruban yaitu Muhammad Nafis, "Untuk men-yambut
New Normal Pemdes Penaruban membentuk posko Jogo Tonggo sesuai
instruksi Gubernur Jawa Tengah, kemu-dian Desa Siaga,”
jelasnya.
Beliau juga menjelaskan bahwa nantinya akan dibentuk posko jogo
tonggo. Disetiap RW akan dibentuk Jogo Tonggo yang diketuai oleh
Ketua RW dan diberikan SK oleh Pemdes.
Harapan beliau yang juga mewakili harapan warga Desa Penuraban
adalah, “Covid segera berlalu, sehingga war-ganya dapat
beraktifitas lagi seperti semula," ungkapnya. (Peni)
Pemdes melakukan penyemprotan di rumah warga.
Launching Peresmian Edu Wisata Bukit Hijau Viyata Desa Tumbrep
Batang, SMN - Bertempat
di kolam pemancingan Desa Keputon Blado, Bupati Batang Dr. H.
Wihaji S.Ag., M.Pd beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
(Forkompin-da) Kabupaten Batang meresmi-kan Wahana Edu Wisata Bukit
Hijau Viyata Desa Tumbrep, Kecamatan Bandar, Kabupat-en Batang,
Jawa Tengah, Jumat (12/6/20).
Peresmian diawali dengan pemotongan rangkaian bunga dan
penandatanganan batu pra-sasti oleh Bupati Batang did-ampingi
Dandim 0736/Batang Letkol Kav Henry Rudi Judi-anto Napitupulu dan
Kapolres Batang AKBP Abdul Waras.
Guna memeriahkan acara louncing peresmian Edu Wisa-ta Bukit
Hijau Viyata diadakan lomba mancing serta ngopi bareng bersama TNI,
Polri dan Pemda Kab. Batang, namun pelaksanaan kegiatan tetap
mengikuti protokol kesehatan di tengah pandemi Covid -19.
Bupati Batang Wihaji, men-gapresiasi adanya gagasan yang
dihasilkan dalam mengembang-
kan destinasi wisata Bukit Hijau Viyata milik Ari Anggriawan di
Desa Tumbrep Kecamatan Bandar de