HALAMAN EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 … · 2020. 6. 17. · 12 HALAMAN LIVE EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H HALAMAN Bulan Juni bagi bangsa

HALAMAN LIVE EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H12HALAMAN

Bulan Juni bagi bangsa Indonesia merupakan bulan yang punya nilai tersendiri, karena bulan Juni kita se-bagai bangsa Indonesia se-lalu diperingati sebagai hari lahirnya Pancasila.

Hari lahir Pancasila yang disepakati menjadi dasar de-gara kita tercinta. Dengan di-jadikannya Pancasila sebagai dasar negara menunjukkan kepada kita bahwa negara kita ini merupakan negara

PANCASILA DAN AKHLAQyang berketuhanan, artinya orang yang tidak beragama tentunya bukan Indonesia tempat tinggalnya.

Namun demikian sekalipun kita beragama, tentunya harus dibuktikan dalam kehidupan sehari-hari kalau ngaku berag-ama Islam, ya harus dibuktikan dia mau melaksanakan ibadah sholat 5 waktu, puasa, zakat, haji dan ibadah lainnya. Dia mengaku beragama Islam, tapi tidak sholat dan ibadah lainn-

ya, maka tentu pengakuann-ya harus diluruskan kembali.

Bukankah kita masih in-gat akan sabda Rasululloh SAW, yang artinya;’ ’Yang membedakan orang beriman dengan orang kafir adalah sholat’’.

Kadang-kadang kita ma-sih melihat orang yang ngaku Pancasila, dia tidak ibadah. Hal ini tentunya perlu diper-tanyakan pengakuannya itu sebagai orang yang pancas-ilais.

Pancasilais pasti orangnya ibadah, artinya tiap war-ga negara Indonesia yang melaksanakan perintah ag-ama, pasti Pancasilais.

Khususnya kita berag-ama Islam, jadikan bulan Juni ini momentum untuk lebih meningkatkan ibadah kepada Alloh SWT. Sebagai

wujud terima kasih kita kepada pendiri negara, terutama para Ulama, Habib dengan rela mengorbankan harta, tenaga dan pikiran demi menegakan negara kita tercinta lepas dari belenggu penjajajh.

Kalau kita kotori negara ini dengan perbuatan-perbuatan yang dilarang Alloh, berarti kita belum menjadi orang yang amanah dalam memper-tahankan negara Pancasila ini.

Kita harus menjadi contoh atau teladan kebaikan bagi saudara-saudara kita yang lain yang berbeda keyakinan. Jangan justru sebaliknya kita lumuri negara ini dengan per-buatan-perbuatan yang me-langgar norma-norma agama maupun masyarakat. Kita harus menjadi agen kebaikan di neg-ara ini sebagaimana Alloh SWT berfirman dalam Al-Qur’an

yang artinya;’’ Sebaik-bai-knya kamu dilahirkan diten-gah-tengah manusia adalah orang yang selalu mengajak kepada kebaikan dan men-jcegah kepada perbuatan keji dan mungkar’’.

Kalau kita dapat melaku-kan itu, tentunya harapan kita sebagaimana Alloh SWT berfirman yang artinya;’’Se-baiknya penduduk negeri ini beriman dan bertaqwa, maka aku akan keluarkan keberkahan, baik dilangit maupun di bumi’’. Ini janji Alloh pasti akan terwujud bila kita senantias beriman dan bertaqwa.

Mudah-mudahan Allog SWT, senantiasa memberk-ahi kita bangsa Inidonesia hingga kita dapat hidup nya-man, aman dan sejahtera.***

Manajemen Akhlaqul KarimahOleh : H. Ahmad Chairudin

Budidaya Maggot Kurangi Sampah

Marbot Masjid Terima Bantuan Baznas Banten

Dinas Lingkungan Hidup mem-budidayakan Maggot untuk men-gurangi volume sampah. Hewan larva jenis lalat ini dijadikan se-bagai pemakan sampah

"Ini sedang kita uji coba meng-gunakan kurang lebih 750 kilogram sampah organik," jelas Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat memantau langsung proses daur ulang Maggot di Kantor DLH

UPT Pengelolaan Wilayah Barat, Kecamatan Jatiuwung, Selasa (16/6).

Maggot BSF (Black Soldier Fly) adalah larva dari jenis lalat besar berwarna hitam yang terlihat seperti tawon. Dalam proses pertumbuhan, membutuhkan sampah sebagai bahan makanan. Khususnya dari limbah dapur, seperti sisa sayuran, buah, makanan atau dari jenis sampah organik.

Larva maggot usia 12-18 hari, dapat mengkonsumsi limbah organik dengan

sangat banyak. Satu kilogram larva maggot, per jam dapat memakan 15 sampai 20 kilogram sampah organik. Dan saat usia 7 sampai 15 hari, larva maggot sudah bisa dijadikan sebagai pakan ikan.

"Maggotnya sendiri itu nantinya bisa dimanfaatkan untuk pakan unggas, ikan dan lain sebagainya," jelas Wali Kota. (Abdul)

Sebanyak 500 marbot masjid di Kota Tangerang mendapat bantuan dari Baznas Provinsi Banten. Secara simbolis bantuan diserahkan Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PWDMI) Provinsi Banten di Masjid Al Azhom, Rabu (17/6). Hadir menyaksikan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Wakil Wali Kota Sachrudin.

"Alhamdulillah, tahun ini 500 marbot

masjid di Kota Tangerang mendapatkan dana bantuan yang diserahkan PWDMI Provinsi Banten," ucap Wali Kota.

Sejalan dengan program Pemerin-tah Kota Tangerang dalam mensejahter-akan amil dan marbot di wilayahnya, Wali Kota pun telah mengucurkan insentif untuk para amil dan marbot tiap bulannya.

"Dengan insentif yang telah diberikan sebesar Rp 300 ribu tiap bulannya kemudian diperkuat dengan dukungan dari pihak Provinsi Banten, saya berharap para marbot bisa menjaga serta merawat dan memakmurkan masjid-masjid di Kota Tangerang," ujarnya. (Abdul)

Warga di Zona Merah Harus DisiplinWakil mengimbau para ketua RW di

zona merah meningkatkan pengawasan kepada warga maupun pendatang di lingkungannya. "Orang yang keluar ma-suk lingkungan RW harus lebih diawasi," pintanya.

Untuk itu, Sachrudin meminta kepa-da seluruh ketua RW yang daerahnya ditetapkan sebagai Zona Merah untuk tetap tenang dan waspada hingga tidak lagi ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19.

Wakil Wali Kota Tan-gerang Sachrudin meminta warga yang berada di zona merah lebih disiplin dalam menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Lokal (PSBL). Mengingat Pemer-intah Kota Tangerang lebih mengetatkan lagi aturan pembatasan sosial dalam lingkup yang lebih kecil, yakni tingkat RW.

"Tetap sabar, sambil menunggu hasil tes keluar, ajak warganya untuk menjalankan PHBS," pungkas Wakil.

Diketahui, Pemerintah Kota Tan-gerang telah menetapkan sebanyak 22 RW di Kota Tangerang berstatus zona merah dan menjadi lokasi PSBL tingkat RW.

Penetapan 22 RW sebagai zona merah berdasarkan hasil dari track-ing yang dilakukan Dinas Kesehatan. (Abdul)

“Dua RW yang menjadi zona merah ini samping-sampingan dengan Jakarta Selatan. Makan-ya, potensi penyebaran virus cukup tinggi. Kami mengajukan ke Puskesmas untuk dilakukan rapid test,” ungkap Marwan.

Dari hasil rapid test nantinya petugas gugus tugas dapat

Pemerintah Kota Tan-gerang menggelar rapid test di zona merah Kelurahan Kreo Selatan, RW 2 dan RW 6, Rabu (17/6). Camat Larangan Marwan mengungkapkan, ada 40 warga mengikuti rapid test untuk mendeteksi secara cepat warga yang berpotensi terpapar Covid-19.

membuat strategi lanjutan ter-hadap penanganan covid-19 di zona merah secara lebih tepat.

“Selain rapid test, di wilayah zona merah juga telah diper-banyak fasilitas cuci tangan, memperkuat lumbung pan-gan, hingga koordinasi semua pihak,” katanya. (Abdul)

Terapkan PSBL, Warga Kreo Selatan Rapid Test

Th.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H

www.tangerangkota.go.id

12 HalamanEdisi 15gratis

M E M B A N G U N M A S Y A R A K A T B E R D A Y A S A I N G

HALAMAN FOKUS EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H2HALAMAN

HALAMANPARLEMENTARIAEDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H 11HALAMAN

Dewan Sidak Intake Malam Hari

Cepat Tanggapi Laporan Masyarakat

Anggota DPRD Kota Tan-gerang Sidak ke salah satu intake di Panunggangan Barat, Keca-matan Cibodas. Sidak dewan yang dilakukan malam hari itu untuk merespon laporan mas-yarakat yang mengeluh banjir akibat adanya intake.

Wakil Ketua DPRD Kota Tan-gerang Turidi Susanto menga-takan, akan mendalami laporan

Anggota DPRD Kota Tan-gerang dari Fraksi Golkar Saiful Milah mengapresiasi ko-laborasi Koramil 06 Jatiuwung dan Polsek Jatiuwung dalam membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dengan cara mendirikan dapur umum.

"Saya sangat takjub, kolab-orasi pihak TNI dan Polri san-gat luar biasa dalam memban-tu masyarakat Kota Tangerang yang terdampak Covid-19. Keduanya sangat luar biasa, mereka dengan tulus dan ikhlas membantu masyarakat yang saat ini sedang membu-tuhkan,"ungkapnya.

Ia menuturkan, DPRD Kota

DPRD BANTU DAPUR UMUM CIBODAS

Masyarakat Harus Saling Membantu

Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo mengunjungi dapur umum di Kecamatan Cibodas, Selasa (16/6). Dapur umum ini didirikan untuk membantu kebutuhan pangan war-ga yang terdampak Covid-19 di wilayah Cibodas, Jatiuwung, dan Karawaci.

Gatot memantau langsung proses memasak nasi berserta lauk pauk dan sayuran di tenda milik TNI dan Polri. Poli-tisi PDIP ini juga memeriksa pasokan ba-han baku masakan terutama sembako.

"Dapur umum ini sudah dua bulan berjalan. Ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak Covid-19," ujar Gatot.

Menurutnya, dapur umum yang dibangun secara swadaya mencer-minkan sikap gotong royong. Sehingga harus tetap ada agar masyarakat Kota Tangerang terbantu saat wabah Corona.

"Kita ketahui dampak virus Corona sangat luas, banyak masyarakat yang mengalami dampaknya. Maka itu, dengan adanya dapur umum dapat membantu masyarakat yang kesulitan ekonomi,"paparnya.

Menurutnya, DPRD kota Tangerang siap membantu pasokan bahan pan-gan di dapur umum untuk terus bisa meng-cover masyarakat yang ter-dampak Covid-19.

"Beberapa waktu lalu, anggota saya datang ke dapur umum dan langsung melaporkan kepada kami se-laku pimpinan terkait aktivitas di dapur umum. InsyaAllah kami anggota dewan akan siap membantu dapur umum, untuk masyarakat yang terdampak Covid-19,"ungkapnya. (Abdul)

Gatot Wibowo

ASPIRASI

1.2.

43.

5.6

Perlu menggunakan energi terbarukan dalam pemakaian PJU

Menindak tegas terhadap bangunan liar yang tidak berizin dan tidak sesuai peruntukan

Memperhatikan fungsi, estetika dan kecukupan jem-batan penyeberangan orang (JPO)

Optimalkan pendapatan retribusi KIR sesuai target.

Parkir di taman dan trotoar/bahu jalan harus dikelola dan ditata dengan baik agar tidak mengganggu keindahan kotaRespon cepat yang dilakukan anggota DPRD dalam

menanggapi laporan diapresiasi warga. Junadi, tokoh masyarakat Panunggangan Barat yang juga RT setempat menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada anggota DPRD yang cepat tanggap dalam merespon laporan masyarakat.

"Nah ini baru wakil rakyat, wa-laupun malam mereka mau turun ke masyarakat. Semoga anggota DPRD Kota Tangerang selalu dekat dan membela masyarakat Kota Tangerang" katanya.

Tampak hadir dalam Sidak terse-but, Wakil Ketua DPRD Kota Tan-gerang Turidi Susanto, Anggota Komisi I Gunawan Dewantoro, Anggota Komisi II, Dedy Fitriadi dan sejumlah warga Panunggangan Barat yang turut mendampingi an-ggota dewan ke lapangan.

Turidi mengatakan, demi mas-yarakat Kota Tangerang DPRD hadir melakukan sidak ke lapangan untuk menanggapi adanya laporan warga. Sehingga persoalan yang dialami masyarakat bisa cepat terselesaikan. (Abdul)

Satpol PP Lebih fokus pada penegakan Perda sehingga ada efek jera terhadap pe-langgar aturan daerah

Tangerang sangat apresiasi atas upaya semua pihak dalam mem-bantu masyarakat yang terdampak Covid-19.

Pada kesempatan itu, dirinya memberikan bantuan berupa satu peti telur, 4 dus mie instan dan satu karung beras untuk kebutuhan logistik di dapur umum. “Mudah-mudahan dapur umum ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak Covid-19," tutupnya. (Abdul)

Sumber: Rekomendasi atas LKPJ Walikota ( Abdul)

Sekarang ini banyak masyarakat yang terdampak Covid-19. Tak sedikit yang kehilangan mata pencarian. Ditengah kondisi seperti ini, masyarakat harus saling membantu sebagai cerminan sikap gotong royong.

Menurut Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo, Pemerintah kota Tangerang terus bergerak dalam pen-anganan Covid-19. Tetapi upaya itu tidak bisa dilakukan sendiri, butuh bantuan kerjasama dari masyarakat agar permasalahan seperti ini bisa cepat selesai.

"Saya mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam penanganan Covid-19 agar warga yang terdampak Covid-19 di Kota Tangerang bisa terbantu. Kita juga ber-doa agar pandemi Covid-19 di Kota Tangerang bisa cepat selesai,"tutupnya. (Abdul)

Apresiasi Kolaborasi TNI dan Polri

Urusan Perhubungan

warga dengan memanggil pi-hak-pihak terkait.

“Kita tidak akan lagi memper-soalkan apabila sesuai dengan aturan. Ini mencakup masalah air untuk orang banyak, yang pent-ing ada manfaatnya buat warga Kota Tangerang. Jangan sampai air diambil di kota Tangerang ti-dak ada untung buat masyarakat sekitar,” ujarnya. (Abdul)

HALAMAN WANITA DAN KELUARGA EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H10HALAMAN

HALAMANFOKUSEDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H 3HALAMAN

HALAMAN TANGERANG CERDAS EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H4HALAMAN

HALAMANUSAHA DAN WISATAEDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H 9HALAMAN

HALAMAN INSPIRASI EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H8HALAMAN

Sumbangsih Pakde Tikno untuk Masyarakat

Tugasnya Dibawa Enjoy

DUTA PENDIDIKAN BANTEN DARI KOTA TANGERANG

Jalankan Minggu Mengajar

Iman Maulana

Bentuk Pelajar Berbagi, Ajak Pelajar Peduli

Sosok pria yang ramah dan mudah bergaul ini mungkin sudah dikenal hampir seluruh warga di Kecamatan Larangan.

Dialah Sutikno Slamet atau yang akr-ab dipanggil dengan Pakde Tikno. Aktif sebagai koordinator Tenaga Kerja Sosial Kemasyarakatan (TKSK) membuatnya

selalu dekat dengan masyarakat dan juga organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Keca-matan Larangan.

“Sebagai TKSK , saya selalu berkomu-nikasi dan bekerjasama dengan berbagai unsur masyarakat dan kebetulan kerjanya terlihat baik yaitu membagikan Sembako untuk warga kurang mampu jadi banyak temannya,” katanya merendah.

Selain perannya itu, yang membuat Pakde Tikno seperti saat ini, karena gayanya yang ceria dan bicaranya yang ceplas-ceplos membuat suasana segar di tempatnya berada.

Dengan gaya khasnya itu, dia mem-buat suasana ceria para anggota Pekerja Sosial Madyarakat (PSM) yang merupakan jaringan TKSK pada penyerahan Bantuan Sosial untuk warga terdampak pandemi Covid-19. (Andry)

Duta Pendidikan mer-upakan penghargaan yang diberikan bagi se-tiap insan yang aktif da-lam dunia pendidikan di Provinsi Banten. Sebagai Duta Pendidikan Berbakat, Iman terpilih karen memi-liki kegiatan dan gagasan terkait pendidikan di Kota Tangerang. "Saya men-jalankan program Minggu Mengajar kepada anak-anak di sekitar Pasar Ba-bakan yang orangtuanya tidak memiliki KTP Kota Tangerang sehingga tidak bisa mengikuti pendi-dikan formal," papar Iman.

Program Minggu Men-gajar yang dinisiasinya mendapat antusias yang baik. Bermodalkan papan

Iman menceritakan, keikutser-taannya dalam Duta Pelajar tingkat Provinsi Banten didasari kendala biaya di perguruan tinggi. Agar keinginannya menyelesaikan pen-didikan dapat terealisasi, Iman pun mengajukan permohonan beasiswa

Sebelum menjadi Duta Pen-didikan Banten, Iman Maulana menginsiasi pembentukan Ko-munitas Pelajar Berbagi. Kehad-irannya menjadi wadah pelajar tingkat SMP dan SMA yang ingin aktif dalam kegiatan sosial.

Iman menjelaskan, Pelajar Berbagi didirikan pada Juni 2018. Berawal dari kumpul-kumpul

Dalam rangka mendukung imbau-an Pemerintah mencegah penyebaran Covid-19 melalui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Komunitas Tangerang Berbagi mengadakan lomba videografi untuk pelajar dan mahasiswa.

Founder Pelajar Berbagi Iman

sesama pelajar, Iman tercetus mem-bentuk wadah pelajar yang aktif dalam kegiatan sosial sehingga bermanfaat bagi lingkungan sekitar. “Daripada se-kedar jalan-jalan dan kumpul-kumpul aja, lebih baik aktif dengan kegiatan sosial, “ujar dia.

Dikatakannya, Pelajar Berbagi memiliki kepengurusan pelajar den-gan kegiatan terfokus aksi sosial.(Adit)

tulis, Iman mengajari anak-anak memb-aca dan menulis. Selama selama 7 bulan berjalan, pesertanya mencapai 25 anak. “Melalui Minggu Mengajar, minimal anak-anak yang tidak sekolah formal memiliki motivasi untuk belajar," ucapnya.

Gagasan Minggu Mengajar, akan dikem-bangkan lebih luas ke komunitas Pelajar Berbagi yang dibentuknya..(Adit)

Lomba Videografi, Cara Pelajar Berbagi Putus Mata Rantai Covid-19Maulana mengatakan, lomba videografi merupakan dukungan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 den-gan tetap berada di rumah. Peserta dapat menceritakan kesehariannya selama berada di rumah secara visual. "Ini cara Pelajar Berbagi mendukung kebijakan Pemerintah," ujarnya.

Menurutnya, upaya penggalangan dan menyalurkan donasi sengaja tak dilakukan agar pelajar dapat terhindar dari Covid-19. Kemudian juga pelajar dapat fokus belajar di rumah. "Lomba ini dapat memotivasi kreativitas pelajar selama di rumah dengan merangkumnya dalam karya visual," ucapnya.(Adit)

Iman Maulana merupakan warga Kota Tangerang peraih Kategori Berbakat dalam ajang Duta Pelajar tingkat Provinsi Banten tahun 2019. Prestasi itu membawanya mendapat beasiswa dari Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) Tangerang.

ke kampus. "Saat itu pihak kampus menant-ang agar dapat mencetak prestasi minimal tingkat kota," ujarnya.

Iman mengikuti 3 ajang berbeda yang mengantarkannya meraih prestasi. Yakni, Juara 2 Lomba Dai Internasional pada Fes-tival Al Azhom, dan finalis 20 besar Pemuda Inspiratif Kemenpora. Ditambah Juara kategori berbakat duta pendidikan Banten tahun 2019. "Akhirnya kampus memberikan beasiswa sampai selesai pendidikan," ujar dia.

Dalam ajang pemilihan Duta Pendidikan, Iman menampilkan beatbox. Beatbox ada-lah seni yang membuat atau memainkan bunyi-bunyi seperti alat musik ritmis mis-alnya suara ketukan drum menggunakan mulut. "Belajar beatbox sejak tahun 2012. Saat itu masih di komunitas Anak Langit, beatbox menjadi sarana hiburan bagi yang mempelajarinya," kata dia.(Adit)

Iman Maulana

Bertugas sebagai Aparatur Sipil Neg-ara (ASN) disadari Firmansyah yang saat ini bertugas sebagai Sekretaris Kelurahan Cipondoh. Dirinya arus siap ditugaskan di manapun sesuai kebutuhan organisasi Pemerintahan Kota Tangerang.

Tentu juga menjalani tugas di tempat baru juga setiap pegawai perlu melakukan adaptasi di lingkungan baru yang tentunya

juga suasana yang baru juga.Situasi itu juga yang dirasakan dan

dihadapinya saat mendapat tugas baru di kelurahan.

"Sejak awal , saya selalu bertugas di gedung Puspemkot dan sekarang bertugas di kelurahan yang tentu saja berbeda suasana kerjanya," kata pria yang sebelumnya bekerja di Sek-retariat Daerah dan terakhir di Bagian Pemerintahan Kota Tangerang

Dikatakannya lagi, bertugas di kelurahan menjalani tugas pelayanan untuk masyarakat yang beragam. Berbeda dengan tugas sebelumnya.

Tapi ditegaskannya juga suasana baru itu dihadapinya dengan senang hati sehingga semuanya terasa ringan dijalani."Dibawa enjoy aja," katanya.

Selain beradaptasi dia men-gaku banyak belajar hal baru dan mendapat teman baru. (Andry)

Jumlah Instansi Pengguna Tanda Tangan digital Pemerintah Pusat 54 BUMN 4

HALAMANE- CITYEDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H 5HALAMAN

Help desk PPDB Terima 6.271 Pengaduan

P e n g g u n a a n tanda tangan dig-ital di lingkungan Pemkot Tangerang merupakan upaya p e n g e m b a n g a n smart city. Hal ini juga dalam rang-ka meminimalkan penggunaan kertas dalam setiap peker-jaan atau paperless.

Sebelum melakukan sosialisasi penggunaan tanda tangan digital kepada Organisasi Perang-kat Daerah (OPD), Pemkot Tangerang telah melalui uji coba di lingkup Dinas Kominfo.

Kasie keamanan infor-masi dan persandian pada Diskominfo Cori Thurthusi mengatakan, uji coba tel-ah dilaksanakan dalam su-rat-menyurat melalui aplikasi E-Office. Dalam uji coba tidak ditemui kendala pada administra-si yang meliputi surat tugas, nota dinas, surat undangan, dan surat laporan. “Nanti setelah sosialisasi penggunaan lebih luas tak hanya di lingkup satu dinas tetapi juga antar OPD,” ujar dia.

Lanjutnya, saat ini tanda tangan digital akan dipergunakan oleh

TANDA TANGAN DIGITAL HEMAT KERTAS

Uji Coba Tanda Tangan Digital

Sosialisasikan Penggunaan Tanda Tangan Digital

Manfaat Tanda Tangan DigitalFakta Seputar Tanda Tangan Digital

Kepala Diskominfo Mulyani mengatakan, penggunaan tan-da tangan digital saat ini juga mendukung upaya memperse-mpit mata rantai penyebaran Covid-19 dengan meminimal-kan kontak fisik. “Penggunaan tanda tangan digital juga mem-inimalisir anggaran ATK.”ujarnya

Kasie keamanan dan in-formasi persandian pada Dis-kominfo Cori Thurthusi menam-

Helpdesk PPDB Pemkot Tangerang menerima 6.271 pengaduan yang masuk melalui WhatsApp. Kabid E-government pada Diskominfo Kota Tan-gerang Adi Zulkifli mengatakan, pengaduan yang masuk ditindaklanjuti oleh tim helpdesk dengan menjawab seluruh pertanyaan yang masuk. “May-oritas pengaduan terkait cara mendapatkan PIN, zonasi, dan hasil seleksi, “ ujarnya.

Dikatakannya, masyarakat dapat menyampaikan keluhan terkait PPDB ke nomor WhatsApp helpdesk di nomor 0812-1278-7271. “Bagi calon siswa SD yang belum memiliki PIN atau tidak terdata tidak perlu datang ke sekolah. Kirim pesan ke WhatsApp dengan format nama lengkap, alamat lengkap, NIK, nomor KK, asal sekolah jika ada, foto KTP dan KK orangtua atau wali,” ujarnya.(Adit)

Dinas Kominfo mengada-kan Sosialisasi dan Pelatihan Penggunaan Tanda Tangan Digital pada E- Office kepada pegawai di seluruh lingkup Pemkot Tangerang pada 9-22 Juni 2020. Sosialisasi yang dia-dakan melalui teleconference itu merupakan upaya Pemkot

Tangerang meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam sistem elektronik untuk men-dukung E-Government.

Kepala Diskominfo Kota Tangerang Mulyani menga-takan, tanda tangan digital memuat informasi elektronik sebuah dokumen digital yang setara dengan tanda tangan basah. Tanda tangan ini dapat diverifikasi dan autentifikasi keabsahannya. Tanda tangan digital dipergunakan oleh

pegawai untuk menandatan-gani dokumen digital dalam surat menyurat elektronik di E-Office. “Pemkot Tangerang bekerjasama dengan Balai Sertifikasi Elektronik sebagai penerbit tanda tangan digital untuk pemerintah. Pegawai yang ingin menggunakan tanda tangan digital dapat mengajukan ke Diskominfo dengan syarat telah memiliki akun email tangerangkota,” kata dia.(Adit)

Kasie keamanan informasi dan persandian pada Diskominfo Cori Thurthusi mengatakan penggunaan tanda tangan elektronik memiliki manfaat dalam menunjang efektifitas kerja dan pelayanan.(Adit)

bahkan, tanda tangan digital menjadi salah satu bagian dalam program Go Paperless pada tahun 2021. Paperless bermanfaat dalam efisiensi anggaran serta efektifitas kerja sehingga proses administrasi menjadi lebih cepat dan mudah. “Saat untuk persiapan pen-erapan paperless tahun mendatang. Tanda tangan digital dapat dipergu-nakan untuk pelayanan publik seperti yang diterapkan di DKI Jakarta ucap dia.(Adit)

pejabat struktural di lingkup Pemkot Tangerang. Berdasarkan data, 200 pejabat struktural tel-ah memiliki tanda tangan digital, kemudian 600 pejabat struktural juga telah memiliki email Tan-gerang kota.(Adit)

CepatTanda Tangan digital dapat

dilakukan secara cepat kapanpun

di manapun

AmanTanda tangan

tidak dapat dipalsukan dan

dalam kuasa penggunanya

1. 2.

MudahMemudahkan penggunanya dalam instalasi

dan penggunaan tanda tangan

digital MurahImplementasi tan-da tangan digital

dapat meminimal-isir pengeluaran

pemerintah

3.

4.

Kepala Balai Sertifikasi Elektronik (BSRe) Ri-naldy M.T.I menyampaikan data dan fakta terkait tanda tangan digital, yakni ;

Tanda tangan digital menggunakan teknolo-gi penyandian asimetrik dan dibangun di

atas platform infrastruktur kunci publik

Pemerintah Provinsi 21 Pemerintah Kabupaten 99 Pemerintah Kota 45

Universitas 5 Pengadilan Negeri 2 BUMD 1

Jumlah transasksi tanda tan-gan digital perhari mencapai 300.825 (Adit)

HALAMAN KAMPUNG KITA EDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H6HALAMAN

DINSOS BENTUK KAMPUNG TANGGUHUpaya memberdayakan war-ga dalam pencegahan penu-laran Covid-19 dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang dengan memben-tuk Kampung Tangguh.

Suli Rosadi, Kepala Dinsos menjelas-kan, pembentukan Kampung Tangguh itu dilakukan dengan mengambil nilai-nilai dalam Pancasila. "Nilai - nilai setiap Sila dalam Pancasila yang menjadi se-mangat dalam mewujudkan Kampung Tangguh ini," katanya.

Kampung Tangguh diharapkan meningkatkan potensi dan keguyuban warga. Sehingga dapat mengatasi mas-alah sosial yang dapat tumbuh di masa

Warga Swadaya Bangun Turap

Penyaluran Bantuan Covid-19 Kecamatan Larangan Lancar

Warga Pinang Patuhi Protokol Kesehatan saat Penyaluran BLT

RW 01 Kunciran Indah Jadi Kampung Sehat

Karang Taruna Kelurahan Periuk Bentuk KUBE

Warga RW 08 Kelurahan Karang Timur, Kecamatan Karang Tengah, mengisi waktu selama pemberlakuan PSBB dengan melakukan gotong royong memban-

Pemberian bantuan kepada warga Keca-matan Larangan yang terdampak Covid-19 ber-langsung lancar dan tertib. Muhamad Marwan, Camat Larangan, memantau proses pemberian bantuan dari Pemprov Bantuan berupa uang tunai. "Setiap penerima bantuan juga mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan," jelasnya.

Tertib dan lancarnya proses pemberian bantuan, karena persiapan dan tindakan antisi-pasi yang dilakukan staf Kelurahan serta petugas PSM. "Sudah diatur dengan baik. Tapi karena kondisi di lokasi yang kurang memadai, petugas bekerja lebih untuk mengatur," katanya lagi.

TKSK Kecamatan Larangan, Sutikno Slamet menyebutkan, ada 8.029 orang penerima ban-tuan pada tahap kedua itu. "Ada penambahan jumlah dari tahap sebelumnya dan anggota PSM terus melakukan pemantauan di wilayah untuk

Pemberian bantuan untuk warga Kelurahan Pinang yang terdampak Covid-19 dari Pemprov Banten ber-langsung lancar, Minggu (14/6). Dukungan dari OKP

Lingkungan RW 01 Kelurahan Kunci-ran Indah menjadi wilayah percontohan Kampung Sehat di Kecamatan Pinang. Penetapan yang dilakukan oleh unsur 3 Pilar Kecamatan Pinang dan pengurus RW tersebut adalah upaya untuk mengurangi resiko penularan virus Corona. Sekaligus upaya menyambut kenormalan baru di lingkungan tersebut. "Ini adalah upaya kami bersama seluruh warga untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat," jelas Kaonang, Camat Pinang.

Sebagai Kampung Sehat, lingkungan yang juga dikenal sebagai Kampung Hijau

Karang Taruna Kelurahan Periuk, Keca-matan Periuk membentuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) untuk memajukan UKM kelurahan. Sejak Februari 2020, KUBE ini berisi produk-produk UKM khas Kelurahan Periuk.

Ketua Karang Taruna Kelurahan Periuk

gun turap Sungai Cantiga. Kegiatan yang dimotori pengurus RW ini dibiayai secara swadaya. Mereka berhasil membuat turap sepanjang 35 Meter yang diharapkan bisa menanggulangi luapan air sungai saat hujan. "Kami mengerjakannya saat sebagian besar warga sedang kerja dari rumah dan dikerja-kan dengan bergotong royong," kata Joni Juharto, Ketua RW 08.

Selain tenaga, warga juga berswadaya memberikan bantuan keuangan termasuk konsumsi selama pengerjaannya. Biaya kes-eluruhannya mencapai Rp48 Juta. Kelurahan Karang Timur mengapresiasi kegiatan itu dan menganggap sangat baik. "Itu inisiatif yang baik," kata Lukmanul Hakim , Kepala Seksi Ekbang Kelurahan Karang Timur. (Andry)

memastikan penerima adalah orang yang tepat sasaran," jelasnya. Sementara untuk penerima bantuan yang belum mengambil bantuan, akan diberikan pada waktu lainnya yang akan dikoordi-nasikan oleh lurah dan Bank BJB. (Andry)

dan Pekerja Sosial Masyarakat membantu proses pemberian bantuan berupa uang tunai Rp 600 Ribu itu. " OKP dan TKSK bersama ang-gota PSM Kelurahan Pinang sangat membantu kelancaran pemberian bantuan," kata Abdullah Safei, Sekretaris Kelurahan Pinang.

Kesabaran dan kepatuhan penerima bantu-an juga sangat baik dengan mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan. Seperti jaga jarak, menggunakan masker, serta cuci tangan sebe-lum masuk dalam antrean. "Seluruh penerima bantuan wajib mengikuti aturan yang ditetap-kan sebelum menerima bantuan," kata Safei. Kesiapan staf Kelurahan Pinang yang dibantu PSM mempersiapkan data penerima bantuan sebelumnya juga sangat menentukan hasil maksimal dari kegiatan tersebut. (Andry)

itu telah menyediakan beberapa fasilitas. Sep-erti tempat cuci tangan di beberapa titik yang mudah terjangkau, dan pemberlakuan wajib masker serta sosialiasi jaga jarak dalam setiap aktivitas warganya. "Ini diharapkan menjadi contoh untuk kelurahan lainnya," ujar Kaonang.

Sardiono, Ketua RW 01 menjelaskan, ke-bersihan lingkungan juga menjadi prioritas utama dalam penera-pan Kampung Sehat. "Di sini juga ada pasar. Para pedagang diwa-jibkan membersihkan lapaknya usai berda-gang dan tentunya wa-jib masker pada setiap orang yang berada di lokasi pasar,".(Andry)

Ismail mengatakan, pembentukan KUBE untuk menggali po-tensi UKM lokal di Kelurahan Periuk. “Produk-produk yang kami jual dibuat war-ga. Ini adalah bentuk sumbangsih kami untuk membantu meningkatkan per-ekonomian warga," ujarnya.

K U B E y a n g dibentuk berlokasi di halaman Kelurahan Periuk dan didukung oleh pihak kelurahan. "Kami sangat men-dukung semangat anggota Karang Taru-na yang sangat posi-tif ini," kata Kosim, Lurah Periuk.(Fajrin)

pandemi Covid-19 secara mandiri. "Salah satunya adalah Kampung Anggur RW 03 Kelurahan Uwung Jaya Kecamatan Cibodas yang telah menjalankan program Kampung Tangguh dengan membuat warga dan wilayahnya mampu bertahan saat seperti ini," jelasnya.

Selain bersama penggiat Kampung Tematik, pem-bentukan Kampung Tangguh itu juga dilaksanakan bersama pengurus Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Cibodas."Dinas Sosial bersama PKH Ke-camatan Cibodas juga telah menjajaki dan melihat kesiapan E-Waroeng di Kelurahan Cibodas sebagai upaya pembentukan Kampung Tangguh ini," jelasnya.

Kepedulian kepada sesama warga juga dihara-pkan meningkat dan mengantisipasi tumbuhnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). "Ini untuk antisipasi secara mandiri menangani PMKS khususnya dalam bidang pangan saat pandemi ini," pungkasnya. (Andry)

HALAMANKAMPUNG KITAEDISI 15/TTh.MMXX/Pekan3/ Juni 2020 /Th.MMXX/Pekan 3/ Syawal 1441 H 7HALAMAN

SEKDA PANTAU PEMBERIAN BANTUAN Sekretaris Daerah H.Her-man Suwarman mendatangi beberapa lokasi pemberian bantuan untuk warga yang terdampak Covid-19, Ming-gu (14/6). Salah satu lokasi yang didatangi adalah GOR Pedurenan di Perumahan Ciledug Indah 2, Kecamatan Karang Tengah.

Sekda mengatakan, hingga saat ini ada sebanyak 170 ribuan warga terdampak yang akan mendapat bantuan dari Pemerintah Pusat dan Provinsi Banten. Pemerintah pusat

Kecamatan Benda Gencarkan Sosialisasi

Warga Larangan Utara Bagikan Sembako

Normalisasi Kali Cantiga Dipercepat

3 Pilar Paninggilan Dukung PSBL RW13

Karang Taruna Kelurahan Periuk Gelar Bakti Sosial

Petugas gabungan yang terdiri dari Anggota Tramtib, Polisi dan TNI dibantu anggota OKP dan Ormas Kecamatan Benda, tetap rutin melakukan penerapan PSBB. Hal ini sebagai upaya mencegah

Warga RT03 RW06 Kelurahan Larangan Utara melalui Kampung Siaga Corona (SiGacor) mem-bagikan Sembako kepada warga yang terdampak Covid-19. Ket-ua RT 03 Mardani mengatakan, pembagian Sembako merupakan hasil dari sumbangan warga yang dikumpulkan. “Kali ini kita mem-bagikan 200 paket Sembako ke-pada warga terdampak,” ucapnya.

Kegiatan tersebut merupakan tahap ke 5 yang rutin dilakukan seti-ap bulan. Sembako yang diberikan berupa beras dan mie instan. “Patut diapresiasi apa yang telah dilakukan oleh warga karena mencerminkan

Kelurahan Larangan Utara bersama Dinas Peker-jaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melakukan normalisasi Kali Cantiga sebagai upaya pemeliharaan

Seluruh staf Kelurahan Paninggilan melakukan persiapan untuk mendukung RW13 setelah ditetapkan menjadi lokasI Pembatasan Sosial Berbasis Lingkungan (PSBL).

Salah satu kesiapan yang dilakukan adalah dengan melakukan sosialisasi kepada warga agar tetap tenang. "Bersama unsur 3 Pilar dibantu anggota Karang Taruna, kami melakukan sosialisasi terkait penerapan PSBL," jelas Hesto, Lurah Paninggilan.

Sosialisasi itu dilakukan secara berjenjang mulai Ketua RT, kemudian kepada warganya. Agar warga merasa tenang dan dapat bekerjasama untuk mengembalikan status aman dan sehat lingkungannya. "Bersama unsur Babinsa dan Binamas , kami akan mengawal pelaksanaan PSBL hingga waktu yang ditetapkan. Ter-masuk surat keterangan yang diperlukan warga untuk beraktivitas keluar masuk wilayah tersebut," katanya. (Andry)

Puluhan Lansia mendapat-kan pengobatan gratis dalam ke-giatan Bakti Sosial yang digelar Karang Taruna Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk. Kegiatan ini bekerjasama dengan Klinik Citra Bangsa dan mendapat dukun-gan kelurahan.

Ketua Karang Taruna Ismail menuturkan, kegiatan ini di-fokuskan kepada Lansia karena

penularan Virus Corona atau Covid-19.H. Ayi Nuryadin Camat Benda menjelas-

kan, kegiatan yang dilakukan di ruas-ruas jalan secara bergantian setiap hari itu, ber-tujuan mengajak untuk mematuhi protokol kesehatan. "Lebih kepada sosialisasi pen-erapan protokol kesehatan, seperti peng-gunaan masker, sehingga menekan resiko penularan Covid-19," kata Camat.

Setiap pelanggar hanya dikenakan sanksi ringan seperti menyapu jalanan dan diberi pemahaman oleh petugas. Kegiatan serupa juga dilakukan di tempat - tempat keramaian termasuk di tempat usaha. Camat juga men-egaskan bahwa seluruh unsur di Kecamatan Benda bekerjasama untuk menyukseskan penerapan PSBL yang di 4 RW. (Andry)

sikap gotong royong dan kepedulian. Sinergitas pemerintah dan masyarakat menjadi kunci utama dalam memerangi pan-demi ini,” ucap Iwan, Lurah Larangan Utara. (Fajrin)

infrastruktur. Lurah Larangan Utara Iwan menjelaskan, normalisasi dilakukan karena kondisi kali yang sudah dipenuhi lumpur dan rumput liar sehingga dapat menyumbat aliran air. “Jika dibiarkan tentunya hal itu tidak hanya mengganggu kelancaran air, namun dapat menjadi sarang nyamuk dan bau tak sedap,”ucapnya.

Normalisasi dilakukan sepanjang kali yang menghubungkan Puri Beta 2 Larangan Utara dengan Villa Ubud Sudimara timur. “Masyarakat juga diharapkan dapat berper-an aktif dalam menjaga dan merawat infra-struktur yang ada. Seperti tidak membuang sampah sembarangan, agar tercipta lingkun-gan yang bersih dan asri,” ucapnya. (Fajrin)

pandemi Covid-19. Para lansia mendapatkan pemeriksaan me-liputi pengecekan gula darah, asam urat, tensi dan pemberian vitamin. " Semoga dengan apa yang kami lakukan ini bisa mem-bantu para Lansia untuk tetap sehat," tuturnya. Warga terlihat antusias mengikuti pengobatan gratis tersebut.(Fajrin)

mengalokasikan untuk 90 ribuan warga, sementara Pemprov Banten bantu 86 ribuan warga.Dijelaskan Sekda, dari 86 ribuan penerima bantuan, hingga tahap ke dua ini masih tersisa sekitar 40 ribuan warga lagi.

Pemerintah Kota Tangerang tetap mempersiapkan bantuan dalam APBD untuk mengantisi-pasi adanya penambahan warga terdampak. Kepada warga yang telah menerima bantuan dihara-pkan dapat mempergunakannya yang telah diterima. Baik dalam bentuk uang tunai maupun Sem-bako untuk memenuhi kebutu-han keluarga. (Andry)