f 3. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3821); 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 46, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3478); 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah; Mengingar c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Gubernur Jawa Tengah tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kebutuhan Dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016; b. bahwa dengan diundangkannya Perubahan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 59/Permentan/SR.310/12/2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 60/Permentan/SR.310/12/2015 tentang Kebutuhan dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2016, maka Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 ten tang Kebutuhan Dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016 perlu disesuaikan; a. bahwa dalam rangka mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional, pupuk sangat berperan penting dalam peningkatan produktivitas dan produksi komoditas pertanian Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah menetapkan Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kebutuhan Dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016; Menimbang GUBERNUR JAWATENGAH, DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA PERUBAHANPERATURANGUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 63 TAHUN2015 TENTANGKEBUTUHANDANHARGAECERANTERTINGGI PUPUK BERSUBSIDI UNTUKSEKTOR PERTANIANDI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUNANGGARAN2016 NOMOR 53 TARUN 2116 TENTANG PERATURANGUBERNUR JAWA TENGAH GUBERNUR JAWA TENGAH
8
Embed
GUBERNUR JAWA TENGAH - jdihukum.jatengprov.go.idjdihukum.jatengprov.go.id/download/produk_hukum/pergub/pergub_ta… · Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan ... 26. Peraturan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
f
3. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang PerlindunganKonsumen (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 42,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3821);
2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang SistemBudidaya Tanaman (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 46,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3478);
1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang PembentukanProvinsi Jawa Tengah;
Mengingar
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksudhuruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan GubernurJawa Tengah tentang Perubahan Atas Peraturan GubernurJawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kebutuhan DanHarga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk SektorPertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016;
b. bahwa dengan diundangkannya Perubahan PeraturanMenteri Pertanian Nomor 59/Permentan/SR.310/12/2016tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pertanian Nomor:60/Permentan/SR.310/12/2015 tentang Kebutuhan danHarga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk SektorPertanian Tahun Anggaran 2016, maka Peraturan GubernurJawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 ten tang Kebutuhan DanHarga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk SektorPertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016perlu disesuaikan;
a. bahwa dalam rangka mewujudkan Ketahanan PanganNasional, pupuk sangat berperan penting dalam peningkatanproduktivitas dan produksi komoditas pertanian PemerintahProvinsi Jawa Tengah telah menetapkan Peraturan GubernurJawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kebutuhan DanHarga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk SektorPertanian Di Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2016;
UNTUKSEKTOR PERTANIANDI PROVINSI JAWATENGAHTAHUNANGGARAN2016
NOMOR 53 TARUN 2116TENTANG
PERATURANGUBERNUR JAWATENGAH
GUBERNUR JAWA TENGAH
f
15. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2014 tentang AnggaranPendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016(Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 259, TambahanLembaran Negara Nomor 5593);
14. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang PemerintahanDaerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 244, TambahanLembaran Negara Nomor 5587);
13. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2013 tentang PerlindunganDan Pemberdayaan Petani (Lembaran Negara Tahun 2013Nomor 131, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5433);
12. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan(Lembaran Negara Tahun 2012 Nomor 227, TambahanLembaran Negara Nomor 5360);
11. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2010 tentang Hortikultura(Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 132, TambahanLembaran Negara Nomor 5170);
10. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2009 tentang PerlindunganLahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (Lembaran NegaraTahun 2009 Nomor 149, Tambahan Lembaran Negara Nomor5068);
9. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakandan Kesehatan Hewan (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor84, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5015) juncto Nomor41 Tahun 2014 (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 38~Tambahan Lembaran Negara Nomor 5619);
8. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006 tentang SistemPenyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (LembaranNegara Tahun 2006 Nomor 92, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4660);
7. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor4433), sebagaimana telah diubah dengan Undang-UndangNomor 45 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2009 Nomor 154, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5073);
6. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentangPerbendaharaan Negara (Lembaran Negara Tahun 2004Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4355);
5. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan UsahaMilik Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 70,Tambahan Lembaran Negara Nomor 4297);
4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang KeuanganNegara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, TambahanLembaran Negara Nomor 4286);
I
Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015tentang Kebutuhan Dan Harga Eceran Tertinggi PupukBersubsidi Untuk Sektor Pertanian Di Provinsi Jawa TengahTahun Anggaran 2016 (Berita Daerah Provinsi Jawa TengahTahun 2015 Nomor 63);
28.
27. Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor634/MPP/Kep/9/2002 tentang Ketentuan dan Tata CaraPengawasan Barang dan atau Jasa yang Beredar di Pasar;
26. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 59/Permentan/ SR.310/12/2016 tentang Perubahan Atas Peraturan MenteriPertanian Nomor 60/Permentan/ SR.310/12/2015 tentangKebutuhan dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk BersubsidiUntuk Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2016;
25. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 15/M-DAGjPER/4/2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran PupukBersubsidi Untuk Sektor Pertanian;
24. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 70/Permentan/SR.140/10/2011 tentang Pupuk Organik, Pupuk Hayati danPembenah Tanah;
23. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43/Permentan/ SR.140/8/2011 tentang Syarat dan Tatacara Pendaftaran Pupuk AnOrganik (Berita Negara Tahun 2011 Nomor 491);
22. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 40/Permentan/QT.140/4/2007 ten tang Rekomendasi Pemupukan N, P dan KPada Padi Sawah Spesifik Lokasi;
21. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 ten tangPembentukan dan Organisasi Kementerian Negara jisPeraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2013 (Lembaran NegaraTahun 2013 Nomor 125);
20. Peraturan Presiden Nomor 77 Tahun 2005 tentang PenetapanPupuk Bersubsidi Sebagai Barang Dalam Pengawasan junctoPeraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2011;
19. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2008tentang Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah ProvinsiJawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun2008 Nomor 6 Seri D Nomor 12);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentangPembagian Urusan Antara Pemerintah, Pemerintahan DaerahProvinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota(Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan BeritaNegara Nomor 4737);
17. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2001 tentang PupukBudidaya Tanaman (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 14,Tambahan Lembaran Negara Nomor 4079);
16. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan(Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 308, TambahanLembaran Negara Nomor 5613);
BERITA DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 NOMOR..!.3
SEKRETARIS DAERAH PROVINSIJAWA TE GAH,
Diundangkan di Semarangpada tanggal 14 Deaen ber 2.1 6
GUBERN~TENGAH'
GANJAR PRANOWO
Ditetapkan di Semarangpada tanggal 14 Desell!ber 201 6
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan PeraturanGubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah.
Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Pasal II
Ketentuan Lampiran I, Lampiran II, Lampiran III, Lampiran IV dan Lampiran VPeraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kebutuhan DanHarga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Di Provinsi JawaTengah Tahun Anggaran 2016 diubah sebagaimana tercantum dalam Lampiran I,Lampiran II, Lampiran III, Lampiran IV dan Lampiran V yang merupakan bagiantidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur Jawa Tengah.
PasalI
Menetapkan PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH TENTANG PERUBAHANATAS PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 63 TAHUN2015 TENTANG KEBUTUHAN DAN HARGA ECERAN TERTINGGJPUPUK BERSUBSIDI UNTUK SEKTOR PERTANIAN DI PROVINSI,JAWATENGAH TAHUN ANGGARAN 2016.
ALOKASI PUPUKBERSUBSIDI SEKTORPERTANIANPROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016
TAHUN ANGGARAN2016.
53 TAIIUN 2Q16NOMORTENTANGPERUBAHANATAS PERATURAN GUBERNUR NOMOR63TAHUN 2015 TENTANG KEBUTUHAN DANHARGA ECERAN TERTINGGI PUPUK BERSUBSIDIUNTUK SEKTORPERTANIANPROVINSI JAWA TENGAH
ALOKASI PUPUKBERSUBSIDI SUB SEKTOR PETERNAKANPROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016
LAMPIRAN IVPERATURANGUBERNUR JAWA TENGAHNOMOR 53 TAIlUN 2016TENTANGPERUBAHAN ATAS PERATURAN GUBERNUR NOMOR 63TAHUN 2015 TENTANG KEBUTUHAN DANHARGA ECERAN TERTINGGI PUPUK BERSUBSIDIUNTUK SEKTOR PERTANIANPROVlNSI JAWA TENGAHTAHTTN AN(i.(i.ARAN ?Oln