Kasus Pasien Geriatri IDENTITAS PASIEN • Nama pasien : Tn. MS • Status Perkawinan : Menikah • Umur : 72 tahun • Jenis kelamin : Laki-laki • Alamat : Kayu Manis, Jakarta • Telepon : - • Suku Bangsa : Batak • Agama : Kristen • Nama pengasuh : (Istri pasien) • Nama kerabat terdekat : tn Antoni (Anak terakhir) • Pendidikan formal : - tamat SD • Pekerjaan : Agen percetakan (terakhir bekerja 8 bulan yang lalu) • Dirawat di : Lantai VII ANAMNESIS Keluhan Utama Demam menggigil 1 hari sebelum masuk rumah sakit Riwayat Penyakit Sekarang (Keluarga Pasien) 8 bulan sebelum masuk rumah sakit pasien pernah dirawat di RSCM atas keluhan sulit buang air kecil (BAK). BAK sedikit 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Kasus Pasien Geriatri
IDENTITAS PASIEN
• Nama pasien : Tn. MS
• Status Perkawinan : Menikah
• Umur : 72 tahun
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Alamat : Kayu Manis, Jakarta
• Telepon : -
• Suku Bangsa : Batak
• Agama : Kristen
• Nama pengasuh : (Istri pasien)
• Nama kerabat terdekat : tn Antoni (Anak terakhir)
• Pendidikan formal : - tamat SD
• Pekerjaan : Agen percetakan (terakhir bekerja 8 bulan yang lalu)
• Dirawat di : Lantai VII
ANAMNESIS
Keluhan Utama
Demam menggigil 1 hari sebelum masuk rumah sakit
Riwayat Penyakit Sekarang (Keluarga Pasien)
8 bulan sebelum masuk rumah sakit pasien pernah dirawat di RSCM atas keluhan sulit buang
air kecil (BAK). BAK sedikit sedikit, harus mengedan, dan BAK tidak lampias. Os dirawat 3
hari dipasang kateter, merasa membaik os pulang paksa. Sejak saat itu os dirumah saja tidak
bekerja.
1 minggu sebelum masuk rumah sakit keluhan sulit bak kembali muncul, pancaran tidak
adekuat, harus mengedan kuat, bak tidak lampias. Bak nyeri disangkal, bak panas disangkal.
1 hari sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluh muntah dan demam menggigil. Muntah
2-3 kali, tidak menyemprot, isi makanan dan air. Muntah tidak didahului nyeri perut hebat,
maupun adanya keluhan nyeri perut kanan atas. Keluhan kuning disangkal, keluhan buang air
1
kencing kecoklatan disangkal. Keluhan batuk awalnya disangkal. Os sempat dibawa ke
dokter klinik 24 jam, diberi obat namun tidak membaik, akhirnya dibawa ke rscm.
Di IGD karena tidak mendapatkan tempat rawat diruangan, os dirawat di IGD selama 1
minggu, selama perawatan di IGD baru timbul keluhan batuk, berdahak, kuning kental.
Keluhan demam menurun, muntak tidak ada lagi, selama di IGD, os masih dapat duduk,
jalan, makan sendiri, maupun berkomunikasi dengan keluarga. Namun kemudian os mulai
sulit tidur, bicara tidak menyambung, kontak hilang timbul. Saat diterima diruangan
kesadaran delirium, tampak sakit berat, dirawat 2 hari di bangsal perawatan kemudian
dipindahkan ke HCU atas indikasi adanya perburukan pneumonia dengan ancaman gagal
nafas.
Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat hipertensi, diabetes, jantung, ginjal dan alergi obat disangkal oleh pasien.
Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat hipertensi, diabetes, jantung, ginjal dan alergi obat disangkal.
Riwayat Kebiasaan.
Pasien tidak merokok, tidak minum alcohol.
Riwayat Sosial & Kemasyarakatan
• Pasien menikah, saat ini pasien tinggal dengan istri dan kdua anaknya yang terakhir.
Pasien memiliki 7 orang anak 3 perempuan dan 4 laki-laki.anak laki laki pertama
sudah meninggal 4 bulan yang lalu.
• Anak pertama, laki-laki, suah meninggal. Mempunyai 4 orang anak
• Anak kedua, perempuan, tinggal di Bekasi, menikah dan mempunyai 1 orang anak
dan tidak bekerja.
• Anak ketiga, perempuan, sudah menikah dengan 3 orang anak dan tinggal di Siantar,
• Anak keempat, perempuan menikah dengan 1 orang anak, tinggal di pekanbaru
• Anak kelima laki laki, menikah namun tidak mempunyai anak. Tinggal dengan
mertua. Tidak pernah berkunjung lagi
• Anak keenam laki laki, belum menikah, saat ini menjadi tulang punggung keluarga,
berjualan majalah bekas di blok M
2
• Anak ketujuh laki laki, belum menikah, sebelumnya sempat bekerja sebagai humas
sebuah rumah sakit, namun saat ini sudah mengundurkan diri, akibat gaji yang tidaks
esuai. Anak terkahir ini yang mempunyai hubungan paling dekat dengan os.
• Pasien sebelumnya bekerja sebagai agen percetakan. Biasa berangkat bekerja jam
09.00 pagi ke terminal dan stasiun untuk menawarkan jasa percetakan kartu nama,
pulang siang hari sekitar pukul 13.00 untuk istirahat makan siang, kemudian sore hari
kembali menawarkan jasa peretakan kartu nama hingga pukul 20.00 malam. Namun
sejak 8 bulan yang lalu setelah sempat dirawat dirumah sakit, os dilarang bekerja oleh
anak anaknya. Saat ini, sebelum sakit kesibukan os sehari hari adalah membantu istri
memasak dan mencuci baju, terkadang os masih dapat kepasar untuk membeli
sayuran.
Silsilah Keluarga
Analisa Keuangan
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, pasien mengandalkan pembiayaan dari
kedua anak terakhirnya. Tidak pernah meminta uang dari anak anaknya yang lain.
Riwayat asupan makanan
Sebelum sakit, pola makan terdiri dari 3 kali makan dan disellingi susu. Makan pagi,
biasanya makan nasi, dengan sayur bayam atau wortel, terkadang dengan ikan ½ ekor.
Sedangkan makan siang dan malam selalu terdiri dari nasi, lauk dan sayur. Lauknya biasanya
berupa tahu atau tempe atau ikan. Os jarang mengkonsumsi daging dagingan kecuali ikan.
3
Sayur kesukaannya adalah sup kentang ataupun daun singkong tumbuk Jumlah nasi yang
dimakan pasien kurang lebih sama dengan yang disediakan di rumah sakit, dan biasanya
habis bahkan biasanya tambah nasi. Kadang mengkonsumsi susu 2 kali sehari.
Selama perawatan :
Selama perawatan diet per NGT. Saat di HCU diberikan diet total kalori 2100 kkal, dengan
82 gr protein, lemak 60 gram, dan karbohidrat 308 gram. Makanan diberikan dalam bentuk
blenderized 3 x 200 cc, TPS 2 x 200 cc, parenteral (TE) 1000cc, kalbamin 72 kalori, 50 gr
protein.
Saat pindah perawatan diruang biasa asupan makanan cair 6 x 200 cc ditambah dengan kalori
dari Triofusin E 100 cc.
Anamnesis Sistem
Pasien merasa kondisi kesehatannya tidak baik
Penglihatan: ada keluhan penglihatan, sebelum sakit masih dapat membaca alkitab
Pendengaran: pasien mengalami gangguan pendengaran, sehingga bicara dengan
pasien harus dengan suara keras.
Bicara : Pasien bicara meracau.
Kardiovaskular: tidak ada keluhan berdebar-debar, nyeri dada, atau sesak napas
Paru-paru: ada keluhan batuk, demam saat ini tidak ada, sesak napas saat ini tidak
ada.
Pencernaan: menggunakan NGT. pasien BAB 4x/ hari awal pindah dari HCU, saat ini
2 kali, lembekSaluran kemih: nyeri dan sulit BAK disangkal, saat ini BAK terpasang
kateter
Hematologi: tidak mudah timbul lebam di kulit, bila luka perdarahan cepat berhenti.
Sendi-otot: tidak ada keluhan nyeri sendi ataupun otot
Metabolik-endokrin: nafsu makan berkurang, keluhan 3P tidak ada.
Neurologi: tidak terdapat kelemahan pada kedua tangan dan kaki pasien, tidak ada
keluhan kebas pada keempat ekstremitas Kulit: tidak ada luka atau memar pada kulit.
Psikiatri: pasien cukup semangat
Penapisan Depresi
Perasaan pasien dalam satu minggu terakhir : (tidak bias dikerjakan, pasien ACS)
4
1 Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda? Ya TIDAK
5
2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan minat atau kesenangan anda?
YA Tidak
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong? YA Tidak
4 Apakah anda sering merasa bosan? YA Tidak
5 Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap saat? Ya TIDAK
6 Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda? YA Tidak
7 Apakah anda merasa bahagian untuk sebagian besar hidup anda? Ya TIDAK
8 Apakah anda sering merasa tidak berdaya? YA Tidak
9 Apakah anda lebih senang tinggal di rumah daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu hal yang baru?
YA Tidak
10 Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda dibandingkan kebanyakan orang?
YA Tidak
11 Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang ini menyenangkan? Ya TIDAK
12 Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda saat ini? YA Tidak
13 Apakah anda merasa penuh semangat? Ya TIDAK
14 Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan? YA Tidak
15 Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik keadaannya dari anda? YA Tidak
Geriatric Depression Scale =
Pengkajian Status Mental Mini (pasien acute confusional state)
Nilai Maksimal
Nilai Keterangan
ORIENTASI
5 Sekarang ini (tahun), (bulan), (tanggal), (hari) apa?
5 Kita berada dimana? (negara), (Propinsi), (kota), (rumah sakit), (lantai/kamar)
REGISTRASI
3 Pewawancara menyebutkan nama 3 buah benda : satu detik setiap benda. Kemudian pasien disuruh mengulangi nama ketiga objek tadi. Berilah nilai 1 untuk tiap nama objek yang disebutkan benar. Ulangi lagi sampai pasien menyebut dengan benar : (bola, kursi, buku). Hitunglah jumlah percobaan dan catatlah : ........... kali
6
ATENSI DAN KALKULASI
5 Pengurangan 100 dengan 7. Nilai 1 untuk setiap jawaban yang benar. Hentikan setelah 5 jawaban, atau eja secara terbalik kata ” W A H Y U ” (Nilai diberi pada huruf yang benar sebelum kesalahan; misal : UYAHW = 2 nilai)
MENGENAL KEMBALI
3 Pasien disuruh menyebut kembali 3 nama objek di atas tadi. Berikan nilai 1 untuk tiap jawaban yang benar
BAHASA
2 Apakah nama benda ini? Perlihatkanlah pinsil dan arloji
1 Pasien disuruh mengulangi kalimat berikut : ”JIKA TIDAK, DAN ATAU TAPI”
3 Pasien disuruh melakukan perintah : ” Ambil kertas itu dengan tangan anda, lipatlah menjadi dua dan letakkan di lantai”
1 Pasien disuruh membaca, kemudian melakukan perinta kalimat ”Pejamkan mata anda”
1 Pasien disuruh menulis dengan spontan (tulis apa saja)