Top Banner
GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH Kelompok Putri Rahma Muliawati Salsabila Frizasqy
22

GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

Jan 21, 2016

Download

Documents

alton

GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH. Kelompok Putri Rahma Muliawati Salsabila Frizasqy. Pengertian darah. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

KelompokPutri Rahma Muliawati

Salsabila Frizasqy

Page 2: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

Pengertian darah

• Darah adalah cairan dalam tubuh yang berfungsi untuk menyalurkan sari makanan, oksigen, dan zat-zat kimia lain ke seluruh tubuh. Selain sebagain distributor darah punya peranan penting untuk menjaga ketahanan atau kekebalan tubuh agar tidak terserang penyakit.

Page 3: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ANEMIA

LEUKIMIA

THALASEMIA

AIDS

HEMOFILIA

VARISES

HYPERTENSI

HIPOTENSI

THROMBUS

ERITHROBLASTOSIS FETALIS

ARTERIOSKLEROSIS

polisitemia

Page 4: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

AMBOLUS

STROKE

ANEURISMA

ERYRROBLASTOSIS TOETALIS

DISEKSI AORTA

Page 5: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ANEMIA• Anemia adalah keadaan

tubuh yang kekurangan hemoglobin. Kadar Hb normal adalah 12 –16 % dari sel darah merah. Jumlah sel darah merah normal 5 juta/mm3. Pada penderita anemia, kadar Hb kurang dari normal. Gejala anemia sering kita kenal dengan istilah 5L, yaitu : Letih, Lemah, Lesu, Lunglai, Lemas.

Page 6: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

HEMOFILIA

• Penyakit yang disebabkan karena darah sukar membeku dan penyakit ini biasanya turun menurun. Di akibatkan oleh kekurangan faktor pengukur darah sehingga apabila penderita hemofilia mengalami benturan akan mudah memar, dan jika megalami luka susah di hentikan.

Page 7: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

THROMBUS

• Yaitu tersumbatnya pembuluh darah karna benda yang tidak bergerak.

Page 8: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

LEUKIMIA• Leukemia adalah pertumbuhan sel-

sel darah putih yang tidak normal. Jaringan yang seharusnya membentuk sel darah merah justru membentuk sel-sel darah putih. Akibatnya, jumlah sel darah putih melebihi normal sedangkan jumlah sel darah merah menurun. Leukemia disebut juga kanker darah. Banyaknya sel darah putih ini, menyebabkan sel darah putih menjadi “ganas’’. Sel darah putih ini dapat memakan sel-sel darah merah sehingga penderita dapat mengalami anemia akut.

Page 9: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

VARISES

• Penyakit yang diakibatkan oleh pembuluh darah kaki yang melebar karena tekanan darah, sehingga fungsinya sedikit terganggu dan mengakibatkan pembuluh darah jadi terlihat.umumnya terjadi pada lipatan betis

Page 10: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ERITHROBLASTOSIS FETALIS

• Rusaknya eritrosit bayi/janin akibat aglutinasi dari antibodi yang berasal dari ibu.

Page 11: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

THALASEMIA

• Penyakit keturunan di mana tubuh tidak mampu memproduksi hemoglobin dan sel darah merah. Akibatnya penderita mengalami anemia.

Page 12: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

HYPERTENSI• Gejala penyakit ini adalah tekanan

darah di atas normal. Jantung penderita bekerja lebih keras bahkan dapat memecahkan pembuluh darah. Penyebabnya belum diketahui dengan pasti, namun diduga berhubungan dengan kelebihan kolesterol yang mengakibatkan menyempitnya pembuluh nadi. Penyebab lain adalah faktor keturunan, stres, usia, kebiasan merokok, dan minuman beralkohol.

Page 13: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

HIV (Acquired ImmunodeficiencySyndrome)

• Penyakit AIDS disebabkan oleh virus, yaitu HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang menyerang sel darah putih manusia. Pada pengidap penyakit AIDS, sel darah putihnya lebih cepat mati dan tidak berfungsi. Hal tersebut terjadi karena penyakit AIDS merupakan penyakit yang menyerang system kekebalan tubuh sehingga kekebalan tubuh tidak berfungsi. Jika terkena infeksi atau suatu penyakit yang ringan sekalipun, sistem kekebalan tubuhnya tidak akan bekerja. Akhirnya penderita dapat mengalami kematian.

Page 14: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

HIPOTENSI

• Penderita kelainan ini memiliki tekanan darahnya berada di bawah

normal. Pengembalian darah ke jantung berkurang akibat kerja jantung

menurun. Penyebabnya, antara lain perubahan posisi tubuh dari jongkok

menjadi berdiri. Saat jongkok darah tertimbun di pembuluh balik pada

kaki sehingga pengembalian darah ke jantung lambat. Selain itu, dapat

juga disebabkan oleh berkurangnya volume darah akibat pendarahan atau

muntaber. Gejala yang biasa timbul adalah pusing, lesu, penglihatan

berkunang-kunang, dan sering pingsan.

Page 15: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ARTERIKLEROSIS

• pengerasan pembuluh nadi karna endapan lemak berbentuk kerak,yaitu jaringan ikat berserat dan sel-sel otot polos yang di infiltrasi oleh lipid(lemak).

Page 16: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

POLISITEMIA

• Di tandai dengan meningkatnya eritrosit melibihi normal, sehingga darah menjadi kental. Menaikan VISKONSITAS dan menurunkan kecepatan aliran darah.

Page 17: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

STROKE

• Merupakan Penyakit yang diakibatkan arteri yang menuju ke otak pecah atau tertutup oleh embolus sehingga sebagian otak kekururangan suplai o2

Page 18: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ANEURISMA

• Yaitu pembengkakan pembuluh darah aterosklerosis dan hipertensi dapat melemahkan dinding arteri hingga dapat menimbulkan ANEURISMA.

Page 19: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

ERYRROBLASTOSIS TOETALIS

• Adalah peningkatan penghancuran sel darah merah janinghancurkan anti bodi ibu yang masuk ke janin lewat pasenta dan menghancurkan anti gen yang terdapat di sel darah merah janin

Page 20: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

AMBOLUS

• Ambolus adalah tersumbatnya pembuluh darah karena benda yang bergerak.

Page 21: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH

DISEKSI AORTA• Diseksi Aorta atau aneurisma

yang terbelah dan hematoma yang terbelah adalah suatu keadaan yang sering berakibat fatal, dimana lapisan dalam dari dinding aorta mengalami robekan, sedangkan lapisan luarnya utuh. Darah mengalir melalui robekan dan membelah lapisan tengah serta membentuk saluran baru di dalam dinding aorta.

Page 22: GANGGUAN PADA SISTEM PEREDARAN DARAH