Gambar Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta
KeterangannyaDipublikasikan olehPada
Gambar Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta Keterangannyakami
bagikan di bawah untuk sahabat semua.Seperti kita tahu bahwasel
hewan dan tumbuhanmemiliki beberapa perbedaan yang sangat mendasar.
Anda bisa mencermati beberapa perbedaan itu lewat gambar tabel
perbedaan kedua sel di bawah ini.
Perbedaan sel tumbuhan dan sel hewan
Dari beberapa pembeda itulah kita bisa menyimpulkan sebuah
organisme akan masuk dalam kingdom apa. Sangat jelas sekali
perbedaan antara keduanya.
Gambar di bawah merupakan skema dari gambar sel hewan dan sel
tumbuhan beserta keterangannya.
Gambar Sel Hewan Dan Keterangannya
Gambar Sel Tumbuhan Beserta Keterangannya
Apparatus Golgi: Badan Golgi (disebut juga aparatus Golgi,
kompleks Golgi atau diktiosom) adalah organel yang dikaitkan dengan
fungsi ekskresi sel, dan struktur ini dapat dilihat dengan
menggunakan mikroskop cahaya biasa. Organel ini terdapat hampir di
semua sel eukariotik dan banyak dijumpai pada organ tubuh yang
melaksanakan fungsi ekskresi, misalnya ginjal. Setiap sel hewan
memiliki 10 hingga 20 badan Golgi, sedangkan sel tumbuhan memiliki
hingga ratusan badan Golgi. Badan Golgi pada tumbuhan biasanya
disebut diktiosom. Badan Golgi ini ditemukan oleh seorang ahli
histologi dan patologi berkebangsaan Italia yang bernama Camillo
Golgi.
Gambar golgi
Vesikel Golgi: Sebuah badan terikat membran yang terbentuk oleh
"tunas" dari aparatus Golgi. Ini mengandung protein (glikoprotein),
seperti enzim pencernaan, dan berpindah ke sel (plasma) membran.
Vesikel Golgi membuang isinya ke luar sel melalui proses yang
disebut exocytosis. Beberapa vesikel Golgi menjadi lisosom yang
terhubung dalam pencernaan intraseluler.Vesikel Pinocytotic: Sebuah
vakuola membran-terikat dibentuk oleh jenis tertentu yang disebut
endositosis pinocytosis.
Lisosom: Lisosom adalah organel sel berupa kantong terikat
membran yang berisi enzim hidrolitik yang berguna untuk mengontrol
pencernaan intraseluler pada berbagai keadaan. Lisosom ditemukan
pada tahun 1950 oleh Christian de Duve dan ditemukan pada semua sel
eukariotik. Di dalamnya, organel ini memiliki 40 jenis enzim
hidrolitik asam seperti protease, nuklease, glikosidase, lipase,
fosfolipase, fosfatase, ataupun sulfatase. Semua enzim tersebut
aktif pada pH 5. Fungsi utama lisosom adalah endositosis,
fagositosis, dan autofagi.Pada tumbuhan organel ini lebih dikenal
sebagai vakuola, yang selain untuk mencerna, mempunyai fungsi
menyimpan senyawa organik yang dihasilkan tanaman.
Peroksisom: Sebuah membran-terikat organel yang mengandung enzim
tertentu yang diimpor dari sitoplasma (sitosol). Misalnya,
peroksisom tertentu mengandung enzim katalase yang cepat rusak
hidrogen peroksida beracun ke dalam air dan oksigen. Reaksi ini
dapat dengan mudah dibuktikan dengan menuangkan beberapa hidrogen
peroksida pada daging mentah atau luka terbuka.
Glikolisis: Sebuah jalur oksidasi anaerobik luar mitokondria di
mana glukosa dioksidasi menjadi piruvat dengan keuntungan bersih
dari 2 molekul ATP. Piruvat diubah menjadi kelompok 2-karbon asetil
yang memasuki siklus Krebs dalam mitokondria.
Mitokondria: Membran-terikat organel dan tempat respirasi
aerobik dan produksi ATP. Energi dari oksidasi langkah demi langkah
glukosa (disebut Krebs atau siklus asam sitrat) digunakan untuk
menghasilkan molekul adenosin trifosfat (ATP). Siklus Krebs dimulai
ketika sekelompok 2-karbon asetil menggabungkan dengan kelompok
4-karbon untuk membentuk sitrat 6-karbon. Termasuk glikolisis (yang
terjadi di luar mitokondria), total 38 molekul ATP yang dihasilkan
dari satu molekul glukosa.
Jika ada kekurangannya bisa kasih masukan, mari diskusi.
Terimakasih banyak atas kunjungan sobat keAbsolut Moneyuntuk
membacaGambar Sel Hewan Dan Sel Tumbuhan Beserta Keterangannya.-
See more at:
http://www.internet.web.id/2012/08/gambar-sel-hewan-dan-sel-tumbuhan.html#sthash.5gUEBuqj.dpuf
Perbedaan Sel Hewan dan Sel TumbuhanPosted by abdul
hadiWednesday, 11 December 20132 commentsSel hewan dan sel tumbuhan
tentu kata-kata yang tidak asing bagi sahabat ilmu semuanya,
Berdasarkanklasifikasi makhluk hidup 5 kindgomhewan dan tumbuhan
ini dikelompokkan dalam kingdom yang berbeda, nah postingan kali
ini akan membahas perbedaan antara keduanya, Beberapa point penting
yang akan dikaji adalah tentang perbedaan sel ini dari dinding sel
dan vakuolanya. Nah langsung saja disimak ya
A.STRUKTUR SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHAN
Perbedaan sel hewan dan Sel Tumbuhan
Struktur dasar sel hewan maupun sel tumbuhan adalah sama. Namun
dalam perkembangannya,kedua jenis sel tersebut mengalami
perkembangan sesuai dengan lingkungannya sehingga timbul berbagai
macam perbedaan. salah satunya adalah peran ekologis,tumbuhan
adalah pembuat makanan,sedangkan hewan berperan memakan tumbuhan
dan hewan lainnya.
B.TABEL PERBEDAAN SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHAN
Sel TumbuhanSel hewan
Memiliki dinding selTidak memiliki diinding sel
Memiliki vakuola berukuran besarMemiliki vakuola berukuran
kecil
Memiliki plastida(kloroplas, kromoplas, dan leukoplasTidak
memiliki plastida
Tidak memiliki sentriolMemiliki sentriol
Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
C.SEL TUMBUHAN
Tumbuhan memiliki bagian-bagian sel yang membedakannya dengan
sel hewan.Bagian-bagian sel tersebut adalah sebgai berikut.
1.Dinding Sel
Dinding sel merupakan bagian terluar dari sel.Dinding sel
tumbuhan berfungsi sebagai pelindung dan penunjang sel
tumbuhan.Dinding sel yang terbentuk pada waktu sel membelah
disebutdinding primerdan setelah mengalami penebalan,berubah
menjadidinding sekunder.Dinding Primer sel merupakan selaput tipis
yang tersusun atas serat-serat selulosa.serat-serat selulosa
tersebut amat kuat daya regangnya.
Diantara dinding dua sel yang berdekatan,terdapat lamela
tengah,tersusun atas magnesium dan kalsium pektat yang berupa
gel.Diantara dua sel yang bertetangga,terdapat pori. Melalui pori
ini plasma dua sel bertetangga dihubungkan oleh benang-benang
plasma yang dikenal denganplasma modesmata.
Batang tumbuhan umumnya lebih keras dibandingkan dengan tubuh
manusia. Seorang ,manusia dapat mencubit manusia lainnya, tetapi
tidak dapat mencubit pohon berkayu.Hal ini dikarenakan bagian luar
sel tumbuhan tersusun dari dinding sel yang amat keras.bahan utama
penyusun dinding sel berupa zat kayu,yaitu selulosa yang tersusun
dari glukosa.Selain selulosa,dindingbsel juga mengandung zat
lain,misalnya pektin,hemi selulosa, dan glikoprotein.
2.Vakuola
Vakuola merupakan organel bermembran yang berisi cairan
vakuola.Sebenarnya vakuola terdapat pada sel hewan dan sel
tumbuhan.Namun,Vakuola pada tumbuhan memiliki bentuk dan fungsi
yang lebih nyata dibandingkan vakuola pada sel hewan,Tumbuhan yang
masih muda memiliki sel dengan ukuran yang kecil,tetapi pada
tumbuhan yang bertambah besar dan dewasa,vakuola tampak
membesar,bahkan mendominasi sitoplasmadan mendesak sitoplasma ke
tepi dinding sel.Seperti yang terlihat pada gambar berikut.
Pada dasarnya cairan sitoplasma bersifat hipertonik terhadap
lingkungannya,sehingga terjadi osmosis,yaitu vakuola menyerap
air.Akibatnya,vakuola membesar dan meningkatkan tekanan air di
dalamnya(tekanan turgor)serta mendesak membran vakuola(Tonoplas)ke
arah sitoplasma.Sitoplasma meneruskan tekanannya ke arah dinding
sel.Tekanan turgor berguna untuk mengatur gerakan osmosis cairan
dari luar ke dalam sel,Dinding sel cukup kuat menahan tekanan
sitoplasma,membatasi volume sitoplasma,dan mencegah sel pecah.Di
lain pihak,tekanan dari luar sel kepada tonoplas cukup kuat untuk
memeliharaturgiditas sel(latin,turgidus=menggelembung).
Fungsi utama vakuola adalah untuk memasukkan air melalui
tonoplas untuk membangun turgor sel.Selain itu,fungsi fakuola yang
lain adalah sebagai berikut: Adanya pidmen antosian,seperti
antosianin,memberiikan kemungkinan warna cerah yang menarik pada
bunga, pucuk daun, dan buah. Kadang kala vakuola tumbuh mengandung
enzim hidrolitik yang dapat bertindak sebagai lisosom waktu sel
masih hidup. Menjadi tempat penimbunan sisa metabolisme, seperti
kristal kalsium oksalat, alkalois, tanin, dan lateks(getah).Sel
khusus yang mempunyai vakuola dengan tugas menampung lateks
disebutlatisifer.Latisifer banyak ditemukan pada batang karet,dan
tumbuhan sefamilinya. Tempat penyimpanan zat makanan seperti
sukrosa,garam mineral,dan inulin terlarut yang sewaktu-waktu dapat
digunakan oleh sitoplasma.
3.Plastida
Plastida adalah organel bermembran lengkap,dengan bentuk dan
fungsi yang bermacam-macam.Organel ini hanya ditemukan pada sel
tumbuhan,berupa butir-butir yang mengandung pigmen.Plastida
merupakan hasil perkembangan dari badan kecil yang
dikenalproplastidayang banyak di daerah merismatik.Dalam
perkembangannya,proplastida dapat berubah menjadi tiga tipe,yaitu
tipe kloroplas, kromoplas, dan leukoplas.
a.Kloroplas
Kloroplas merupakan organel yang mengandung klorofil. Klorofil
berfungsi pada saat fotosintesis. Struktur kloroplas terdiri
darimembran luaryang berguna untuk melewatkan molekul-molekul
berukuran kurang dari 10 kilodalton tanpa selektivitas.Membran
dalambersifat selektif permeabel dan berguna untuk memilih molekul
keluar masuk dengan transpor aktif;Stromamerupakan cairan kloroplas
yang berguna untuk menyimpan hasil fotosintesis dalam bentuk pati
(amilum); dantilakoidtempat terjadinya fotosintesis.Kloroplas
banyak terdapat pada daun dan organ tubuh lainnya yang berwarna
hijau.Klorofil dapat dibedakan menjadi berbagai macam,yaitu:
Klorofil a :menampilkan warna hijau biru Klorofil b :menampilkan
warna hijau kuning Klorofil c :menampilkan warna hijau cokelat
Klorofil d :menampilkan warna hijau merah.
b.Kromoplas
Kromoplas adalah plastida yang memberikan aneka ragam warna
nonfotosintesis,seperti pigmen merah,oranye,kuning,dll..Pigmen yang
termasuk kelompok kromoplas antara lain: Karoten, menimbulkan warna
kuning jingga dan merah,misalnya pada wortel Xantofil, Menimbulkan
warna kuning pada daun yang telah tua Fikosianin, Memberikan warna
biru pada ganggang Fikosiantin,Memberikan warna cokelat pada
ganggang Fikoeritrin, Memberikan warna merah pada ganggang.
c.Leukoplas
Leukoplas adalah plastida tidak berwarna atau berwarna
putih.Umumnya terdapat pada organ tumbuhan yang tidak terkena sinar
matahari , khususnya pada organ penyimpanan cadangan
makanan.Leukoplas biasanya berguna untuk menyimpan cadangan
makanan, seperti amilum dan protein pada sel-sel batang ketela
pohon dan sel-sel akar pada kentang.
Leukoplas dibedakan menjadi tiga macam,yaitu: Amiloplas,yaitu
leukoplas yang berfungsi membentuk dan menyimpan amilum,
Elaioplas(lipidoplas),yaitu leukoplas yang berfungsi untuk
membentuk dan menyimpan lemak atau minyak, Proteoplas,yaitu
leukoplas yang berfungsi menyimpan protein.
D.SEL HEWAN
Hewan memiliki organel yang khas pada selnya,yaitusentriolyang
tidak terdapat pada sel tumbuhan.
1.Sentriol
Sentriol merupakan sepasang struktur seperti silinder yang
memiliki lubang tengah dan tersusun dari protein mikrotubulus.
Anggota pasangan sentriol biasanya terletak pada posisi menyudut ke
arah kanan satu sama lain.
Sentriol tersusun dari mikrotubulus yang membentuk suatu
struktur protein seperti jala yang tampak berdekatan dengan
kromosom selama pembelahan sel (metosis dan meiosis). Jala tersebut
dinamakanbenang spindel. Pada ujung lain, jala ini berdekatan
dengan bagian ujung sentriol. Sentriol berperan untuk mengatur
polaritas (kutub) pembelahan sel hewan dan mengatur pemisahan
kromosom selama pembelahan.
2.VakuolaPada beberapa jenis hewan bersel satu ditemukan adanya
vakuola, misalnya pada amoeba dan paramecium.Pada paramecium
terdapat dua macam vakuola,yaitu: Vakuola kontraktilatau vakuola
berdenyut, khas untuk hewan bersel satu yang hidup di air tawar.
Vakuola ini berpran menjaga tekanan osmotik sitoplasma, atau sering
disebut sebagai alatosmoregulato. Vakuola nonkontraktilatau vakuola
tak berdenyut,bertugas mencernakan makanan,sehingga sering disebut
vakuola makanan.
Itulah postingansoftilmu.blogspot.com, mudah-mudahan dapat
bermanfaat bagi sahabat semuanya. Jika ada hal yang belum
dimengerti atau ingin ditanyakan silahkan saja diisikan di kotak
komentar kami, nanti kami akan mencoba menjawabnya. Terimakasih
telah berkunjung, jangan lupa likenya ya, kalo bersedia sih
iklannya sering2 di klik :D.
STRUKTUR SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHANPosted by Bio duarebuSel
Hewan dan Sel Tumbuhan
Pada awalnyaseldigambarkan pada tahun 1665 olehseorang ilmuwan
InggrisRobert Hookeyang telah menelitiirisan
tipisgabusmelaluimikroskopyang dirancangnyasendiri.Kata selberasal
darikataLatincellulaeyangberarti 'kamar-kamar kecil'.Anton van
Leeuwenhoekmelakukan banyak pengamatan terhadap benda-bendadan
jasad-jasad renik dan menunjukkan pertama kali padadunia ada
"kehidupan di dunia lain" yang belum pernahdilihat oleh
manusia.Bahasan tentang sel merupakan hal mendasar untuk memahami
organisme, karenasel adalahstruktur dan fungsi terkecil dari
organisme, dan hampir semua organisme tersusun atas sel. Sel
umumnya tersusun atasmembran,sitoplasma, daninti sel. Ada organisme
yang tidak tersusun atas sel contohnyavirus.Virustidak memiliki
sitoplasma, hanya terdiri atasprotein,RNAatauDNA, karbohidrat,
lemak, dan mineral.Organisme selulerada yang terdiri atas satu sel
atau uniseluler dan ada yang terdiri atas banyak sel atau
mulltiseluler.Cabangbiologiyang membahas khusus tentang sel disebut
sitologi.
Sel memilikikarakter tertentu sehingga dapat memberikan gambaran
saat diberi pewarnaan. Karakter tersebut memberikan gambaran atas
peran fungsional sel seperti kemampuan sekresi, keaktifan sel dalam
produksi protein, endokrin, pergerakan, absorpsi, ekskresi,
perlindungan, reproduksi, kematian sel, dan sebagainya.
SelSel adalah unit struktural dan fungsional terkecil dari
mahluk hidup seluler.Mahluk hidup seluler terdiri atas satusel(uni
seluler) contohnya Bakteri dan banyaksel(multi seluler) contohnya
tumbuhan dan hewan tingkat tinggi.Selmemiliki karakteristik dasar
yang unik,diantaranyaselmerupakan struktur kompleks namun teratur,
memiliki program genetik dan memiliki cara untuk menggunakannya,
mampu memperbanyak diri, melaksanakan reaksi kimia, dan sel juga
mampu merespon terhadap berbagai rangsang.Selmemiliki keragaman
berdasarkan bentuk dan ukuran, pergerakannya (ada beberapa sel yang
bergerak cepat dan memiliki struktur berubah-ubah, ada juga yang
cenderung tidak bergerak dan memiliki struktur tetap),struktur sel
danada tidaknya membran inti. Keragaman lainnya dilihat dari sel
membutuhkan O2untuk hidup atau tidak membutuhkan O2.
SEL PROKARIOTA DAN SEL EUKARIOTASelpada makhuk hidup dibedakan
atas dasar struktur sel danada tidaknya membran intimenjadi dua
kelompok yaitu kelompokselprokariotik dan sel
eukariotik.Selprokariotik contohnya bakteri dan ganggang
biru.Selprokariotik tidak memiliki membran nukleus yang jelas untuk
melindungi DNA. Sedangkan, sel eukariotik contohnya sel tumbuhan
dan hewan tingkat tinggi, fungi.Sel eukaryotik memiliki kompartemen
sitoplasma yang dikelilingi membran yang jelas, nukleus berisikan
DNA.Kebanyakanselprokarotik berukuran kecil dan berpenampilan
sederhana serta hidup sebagai individu independen atau dalam
komunitas yang terorganisasi secara longgar. Jenis ini berbentuk
sferis atau batang, berukuran beberapa mikrometer dalam dimensi
linear. Sel prokariota juga memiliki lapisan perlindungan yang
kuat, yaitu dinding sel yang di bawahnya terdapat membran plasma
yang menutupi kompartemen sitoplasma tunggal yang berisi DNA, RNA,
protein-protein, dan banyak molekul lainya yang penting untuk
kehidupan.Bentuk sel eukariota bisa berupa gelendong, pipih, bulat,
kuboid, columnar. Sel dibentuk atas kompartemen yaitu nukleus dan
sitoplasma. Di dalam sitoplasma, terdapat kompartemen-kompartemen
lain yang juga dibentuk oleh membran plasma yang juga disusun
terutama oleh dwilapis fosfolipid. Kompartemen ini membentuk ruang
di dalam sel, organel, atau pun vesikel. Selain organel sel,
terdapat pula sitoskeleton dan sitosol.
Gambar 1. Sel prokariotik dan sel eukariotik
Beberapa organel pada sel hewan dan sel tumbuhan ada yang
berbeda, ada beberapa organel pada sel hewan yang tidak terdapat
pada sel tumbuhan, begitupun sebaliknya dengan sel tumbuhan, ada
beberapa organel sel tumbuhan yang tidak terdapat pada sel hewan,
diantaranya : pada sel hewan terdapat lisosom dan sentriom,
sedangkan pada sel tumbuhan terdapat dinding sel,vakuola, plastid,
dan peroksisom.
Gambar 2. Sel hewan dan sel tumbuhan
Secara umum organel sel yang sama pada sel hewan dan sel
tumbuhan terdiri atas :Membran PlasmaMembran sel merupakan selaput
terluar sel yang berupa bilayer lipid dengan protein integral dan
ferifer. Tebal membran sel antara 7,5 - 10 nanometer, sifatnya
selektif permeabel. Fungsi spesifik membran plasma dan berbagai
tipe membran didalam sel bergantung pada jenis fosfolipid dan
protein yang ada. Membran plasma juga memiliki karbohidrat yang
melekat pada permukaan luarnya.
Gambar 3. Membran sel
Fungsi lain membran sel yaitu untuk pelindung, reseptor dan
mengatur keluar masuknya zat dari dan ke luar sel dengan cara
difusi, osmosis, difusi berfasilitas, dan transport
aktif.Difusiadalah pergerakan molekul dari konsentrasi tinggi
(hipertonis) ke konsentrasi rendah (hipotonis).Osmosisadalah
pergerakan air dari konsentrasi air tinggi (banyak air) ke
konsentrasi air rendah (sedikit air) melalui membran semi
permeabel.Difusi berfasilitasadalah difusi atau perpindahan zat
yang menggunakan protein pembawa tanpa memerlukan energi
(ATP).Transpor aktifadalah pergerakan molekul melalui membran yang
memerlukan energi ATP.Retikulum Endoplasma (RE)
Retikulum endoplasma merupakan labirin membran yang banyak,
sehingga retikulum ini meliputi separuh lebih dari total membran
dalam sel-sel eukariotik. Retikulum endoplasma berupa vesikel atau
kantung yang dapat berbentuk pipih, bundar, atau tubuler dan satu
sama lain dapat berhubungan. RE memiliki selapis membran, dan
membran tersebut ada yang berhubungan dengan membran inti dan
membran plasma sehingga dapat berperan sebagai penghubung antara
bagian luar sel dengan bagian dalam sel. Terdapat dua jenis RE
yaitu :RE halus (REH) yani RE yang tidak dilekati ribosom, yang
berfungsi dalam bermacam-macam proses metabolisme, termasuk
sintesis lipid, metabolisme karbohidrat, serta menawarkan obar dan
racun. Enzim RE halus penting untuk sintesis lipid, termasuk
fosfolipid dan steroid. Diantara steroid yang dihasilkan oleh RE
halus adalah hormon seks vertebrata dan berbagai hormon steroid
yang di sekresi oleh kelenjar adrenalin.RE kasar (REK) yakni RE
yang dilekati ribosom. RE memiliki peran anabolik dan protektif.
Peran anabolik yakni mensintesis kolesterol, hormon steroid, dan
asam-asam empedu. Peran katabolik yakni dapat mengubah atau
menetralisir bahan yang bersifat toksik. Mekanisme kerja antar RE
dan organel lain seperti mitokondria dapat saling berhubungan.
Badan GolgiStruktur Badan Gogi berbentuk tumpukan
kantong-kantong pipih, (didalamnya terdapatpula yang bundar dan
tubuler), yang sangat kompleks yang memiliki dua permukaan yakni
permukaan luar berbentuk cembung (forming face) dan permukaan dalam
berbentuk cekung (maturing face). Membran yang membentuk kantong
sebanyak selapis. Badan Golgi berfungsi menghasilkan lisosom,
sekret, dan menyimpan protein serta enzim yang akan
disekresikan.
Gambar 5. Badan golgi
Badan Golgi terdapat di mana-mana dalam sel, terdiri dari
membran dengan ketebalan sekitar 68nm. Unit dasar Badan golgi
adalah diktiosom atauGolgi field. Apparatus Golgi terdiri atas
tumpukan 3-8 membran yang berbentuk arkuata (menyerupai busur)
dalam jarak dekat satu sama lainnya. Membran mengelilingi sisterna
sempit yang panjang, yang sedikit melebar pada ujung-ujungnya.
Sisterna Golgi selalu didampingi vesikel Golgi vesicles, yang
mengantar dan mengekspor material (vesikel transpor). Materi yang
diterima dari RE dimodifikasi dan disimpan dalam badan golgi dan
akhirnya dikirim di permukaan sel atau tujuan yang lain.Mitokondria
Mitokondria berbentuk bulat lonjong atau bercabang, ukurannya 500
sampai 2000 nm. Mitokondria banyak terdapat pada sel yang sedang
aktif. Struktur mitokondria dikelilingi dua lapisan membran yaitu
membran luar dan membran dalam. Membran dalam membentuk
lipatan-lipatan ke dalam membentuk krista. Ruang dalam mitokondria
berisi matrik mitkondria yang mengandung banyak enzim.
Gambar 6. Mitokondria
Mitokondria berfungsi sebagai penyedia energi bagi sel adalah
komponen sel berserabut seperti batang, dan bergranul. Struktur
dasar mengikuti dasar-dasar bentuk yangsama pada semua mitokondria.
Bentukdan ukuran mitokondria bisa sangat berbeda, dari yang kecil
hingga yang ukuran besar jumlah mitokondria dalam satu sel juga
bervariasi.Selain dari mitokondria jenis krista, ada juga
mitokondria dengan membran dalam yang menonjol ke dalam mitokondria
seperti jari tangan atau saku. Mereka adalah mitokondria jenis
tubular atau saccular. Tonjolan ini juga dapat menyerupai batang
atau memiliki tepi-tepi, seperti yang mereka lakukan dalam
mitokondria jenis prismatik. Mitokondria jenis tubular dan saccular
terjadi pada sel-sel yang memproduksi hormon steroid.
Inti atau Nukleus
Letak inti pada sitoplasma biasanya di tengah. Umunya sel mahluk
hidup mengandung satu inti, tetapi ada pula yang memiliki inti
lebih dari satu misalnya sel otot lurik. Bagian-bagian inti sel
yaitu:1.Membran intiMembran inti memisahkan inti sel dari
sitoplasma. Membran inti terdiri dari dua lapisan membran dan pada
daerah-daerah tertentu terdapat pori-pori yang berfungsi tempat
keluar masuknya bahan kimia. Lapisan membran yang sebelah luar
berhubungan dengan membran reticulum endoplasma.2.Nukleoplasma dan
KromosomInti sel mengandung nukleoplasma atau plasma inti. Bahan
kimia yang terdapat pada nukleoplasma yaitu larutan fosfat, gula
ribose, protein, nukleotida, dan asam nukleat. Pada nukleoplasma
terdapat benang-benang kromatin yang tampak jelas pada saat
pembelahan sel membentuk kromosom. Fungsi kromosom yaitu mengandung
material genetik yang berguna untuk mengontrol aktivitas hidup sel
dan pewarisan sifat-sifat yang diturunkan.3.NukleolusNukleolus
mengandung nukleoli yang berbentuk bulat. Secara kimia nukleolus
mengandung RNA dan protein. Nukleolus berfungsi untuk sisntesis RNA
ribosom.
MikrotubulusBerbentuk benang silindris, kaku, berfungsi untuk
mempertahankan bentuk sel, motilitas sel, pergerakan kromosom dalam
pembelahan sel, pergerakan organel, dan sebagai "rangka sel".
MikrofilamenMikrofilamen sama seperti Mikrotubulus, tetapi lebih
lembut. Mikrofilamen yaitu batang padat yang berdiameter sekitar 7
nm. Terbentuk dari komponen utamanya yaitu protein aktin dan miosin
(seperti pada otot). Mikrofilamen berperan dalam mempertahankan
bentuk sel, kontraksi otot, mobilitas sel, dan pembalahan sel.
Filamen intermediateFilament ini memiliki diameter 8-12 nm,
lebih besar daripada diameter mikrofilamen, namun lebih kecil
daripada diameter mikrotubulus, sehingga disebut dengan filament
intermediate. Struktur filament intermediat yaitu protein fibrosa.
Fungsi filament ini yaitu mempertahankan bentuk sel, tambatan
nucleus dan organel lain, serta pembentukan lamina nukleus .
Gambar 8. Mikrotubul dan mikrofilamen
Sel Hewan Pada sel hewan organel-organel seperti nikleus,
membran plasma, mitokindria, dan lainnya sama dengan sel tumbuhan,
yang membedakan yakni adanya organel seperti :LisosomLisosom
terdapat pada sel hewan, bentuknya seperti bola, terdiri atas
selapis membran, dan diameternya kurang lebih 500 nm. Lisosom
berfungsi untuk mencerna bahan makanan yang masuk ke dalam sel,
baik secarapinositosis(makanan yang ditelan berupa cairan) maupun
secara fagositosis (makanan yang ditelan berupa padatan). Lisosom
meliputi lisosom primer, dan sekunder. Lisosom primer yakni lisosom
yang belum melakukan pencernaan. Lisosom sekunder yakni lisosom
yang telah/sedang melakukan pencernaan.
Gambar 9. Lisosom
Lisosom mencerna materi yang dimasukkan kedalam sel dan mendaur
ulang materi dari pembuangan intraseluler. Selama fagositosis sel
mengurung makanan dalam vakuola dengan membran yang terlepas secara
internal dari membran plasma. Vakuola makanan bergabung dengan
lisosom, dan enzim hidrolitik mencerna makanan tersebut. Setelah
hidrolisis, gula sederhana, asam amino dan monomer lain melewati
membrane lisosom untuk menuju kedalam sitosol sebagai nutrien untuk
sel tersebut dengan proses autofagi, yaitu lisosom mendaur ulang
kandungan molekuler organel.
SentrosomUmumnya sel hewan mengandung sentrosom yang letaknya
pada sitoplasma dekat membran inti. Struktur sentrosom berbentuk
bintang. Pada saat pembelahan sel (Mitosis maupun Meiosis)
mengandung dua sentriol. Sebuah sentriol terbentuk dari 9 set
tabung yang masing-masing set terdiri dari 3 buah mikrotubul yang
berfungsi menggerakkan kromosom pada saat pembelahan sel. Sentrosom
bertindak sebagai benda kutub dalam mitosis dan meiosis. Struktur
ini hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron.
Gambar 10.Sontrosom
Ketika sel membagi, sentrosom mereplikasi dirinya sendiri,
membentuk dua sentrosom yang pindah ke ujung berlawanan sel.
Masing-masing sentrosom lalu mengeluarkan gelondong yang seharusnya
memisahkan DNA sel, membedakan sel ke dalam dua tiruannya sendiri
yang kemudian bisa pecah menjadi sel segar. Disamping memainkan
tugas penting di sel pembelahan, sentriol juga menolong untuk
menyediakan bantuan struktural untuk sel intinya.