www.victoria-sekuritas.co.id 05 Mar 2021 1 • PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) menyatakan bahwa volume penjualan di tahun 2020 turun sebesar 19% YoY, sejalan dengan industri yang turun sebesar hampir 10% YoY. • PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) menjajal pasar consumer health dengan meluncurkan Pyfahealth dan membuka kantor perwakilan di Korea Selatan. • PT Vale Indonesia Tbk (INCO) memperkirakan produksi nikel tahun ini belum kembali pada level optimal. Perkiraan tersebut disebabkan oleh tertundanya pembangunan kembali tungku elektrik (electric furnace) karena material proyek dan tenaga ahli dari luar negeri telat didatangkan akibat Covid-19. • PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) terus berupaya melakukan efisiensi untuk mencegah kerugian lebih dalam di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya GIAA melakukan negosiasi dengan sejumlah perusahaan sewa pesawat untuk menurunkan tarif sewa. • PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan kenaikan penjualan batubara 59,42% MoM menjadi 1,61 juta ton di bulan Januari 2021, dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 1,01 juta ton. Bahkan penjualan di bulan Januari tersebut merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020. Daily News IDX Composite Index 6,291 -86.0 -1.3% 1.6% 11.3% 3,938 6,435 Strait Times Index 3,015 14.4 0.5% -1.3% -0.3% 2,233 3,025 KLSE Index 1,581 -7.2 -0.5% -6.5% 6.1% 1,220 1,685 Hang Seng I ndex 29,237 -643.6 -2.2% 14.6% 11.5% 21,696 31,085 SSE Composite Index 3,503 -73.4 -2.1% 4.6% 16.3% 2,660 3,696 Nikkei-225 Index 28,930 -629.0 -2.1% 44.5% 37.1% 16,553 30,468 KSE KOSPI Index 3,043 -39.5 -1.3% 49.1% 47.8% 1,482 3,209 Dow Jones 30,924 -346.0 -1.1% 34.1% 14.2% 18,576 31,962 Nasdaq 12,723 -274.3 -2.1% 93.2% 41.1% 6,861 14,095 S&P 500 3,768 -51.3 -1.3% 51.6% 25.5% 2,237 3,935 Europe Region FTSE100 - London 6,651 -24.6 -0.4% -1.2% -2.4% 4,994 6,873 DAX-German 14,056 -23.7 -0.2% 33.1% 15.9% 8,442 14,109 \ YOY South-East Asia Region Close ∆ % YTD Asia Region Close ∆ % YTD Min 52W Range Max Last 90 days America Region Close ∆ % YTD YOY Min 52W Range Max Last 90 days Close ∆ % YTD YOY Min 52W Range Max Last 90 days YOY Min 52W Range Max Last 90 days
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
www.victoria-sekuritas.co.id
05 Mar 2021
1
• PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)
menyatakan bahwa volume penjualan di
tahun 2020 turun sebesar 19% YoY,
sejalan dengan industri yang turun
sebesar hampir 10% YoY.
• PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) menjajal
pasar consumer health dengan
meluncurkan Pyfahealth dan membuka
kantor perwakilan di Korea Selatan.
• PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
memperkirakan produksi nikel tahun ini
belum kembali pada level optimal.
Perkiraan tersebut disebabkan oleh
tertundanya pembangunan kembali
tungku elektrik (electric furnace) karena
material proyek dan tenaga ahli dari luar
negeri telat didatangkan akibat Covid-19.
• PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
(GIAA) terus berupaya melakukan efisiensi
untuk mencegah kerugian lebih dalam di
tengah pandemi Covid-19. Salah satunya
GIAA melakukan negosiasi dengan
sejumlah perusahaan sewa pesawat untuk
menurunkan tarif sewa.
• PT United Tractors Tbk (UNTR)
mencatatkan kenaikan penjualan
batubara 59,42% MoM menjadi 1,61 juta
ton di bulan Januari 2021, dibandingkan
bulan sebelumnya sebanyak 1,01 juta ton.
Bahkan penjualan di bulan Januari
tersebut merupakan yang tertinggi sejak
tahun 2020.
Daily News
IDX Composite Index 6,291 -86.0 -1.3% 1.6% 11.3% 3,938 6,435
Strait Times Index 3,015 14.4 0.5% -1.3% -0.3% 2,233 3,025
KLSE Index 1,581 -7.2 -0.5% -6.5% 6.1% 1,220 1,685
Hang Seng Index 29,237 -643.6 -2.2% 14.6% 11.5% 21,696 31,085
SSE Composite Index 3,503 -73.4 -2.1% 4.6% 16.3% 2,660 3,696
Nikkei-225 Index 28,930 -629.0 -2.1% 44.5% 37.1% 16,553 30,468
KSE KOSPI Index 3,043 -39.5 -1.3% 49.1% 47.8% 1,482 3,209
Dow Jones 30,924 -346.0 -1.1% 34.1% 14.2% 18,576 31,962
1,28%), Nikkei (-2,13%), dan SSEC (-2,05%). Pelemahan dipicu oleh kenaikan yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun ke level 1,49%, setelah mengalami
penurunan dalam tiga hari beruntun (3/3). Sentimen negatif lainnya yang
menurunkan confidence pelaku pasar adalah rilis data tenaga sektor swasta AS
untuk bulan Februari, dimana laporan dari Automatic Data Processing (ADP)
menunjukkan sektor swasta AS merekrut sebanyak 117 ribu tenaga kerja, lebih
rendah dari bulan sebelumnya sebanyak 195 ribu tenaga kerja maupun
konsensus sebanyak 177 ribu tenaga kerja (3/3).
Sentimen serupa turut menekan pergerakan IHSG yang ditutup melemah sebesar
(-1,35%) ke level 6.290,80 pada perdagangan Kamis (4/3). Investor asing pada
perdagangan kemarin (4/3) mencatatkan net sell sebesar –Rp17,70 miliar dan net buy tahun 2021 sebesar +Rp15.166,15 miliar. Pembelian net terbanyak investor
asing, yaitu BMRI, BBTN, KLBF, ACES, dan BBRI. Sementara penjualan net investor
asing terbesar, yaitu BBCA, ASII, INCO, ICBP, dan GGRM.
Kenaikan yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun kembali memicu Wall Street melanjutkan pelemahan pada perdagangan Kamis (4/3), diantaranya
indeks Dow Jones (-1,11%), Nasdaq (-2,11%), dan S&P 500 (-1,34%). Merespon
kenaikan yield tersebut, saham-saham teknologi melemah cukup signifikan
karena dikenal sering menerbitkan obligasi, sehingga dengan situasi kenaikan
yield akan membuat beban bunganya meningkat. Di sisi lain, Departemen
Tenaga Kerja AS merilis jumlah klaim tunjangan pengangguran secara mingguan
yang berakhir 27 Februari sebanyak 745 ribu orang, dibandingkan bulan
sebelumnya sebanyak 736 ribu orang (4/3). Adanya arahan dari Wall Street, bursa Asia di awal perdagangan hari ini (5/3) cenderung melemah, diantaranya
ASX 200 (-1,43%), KOSPI (-1,43%), dan Nikkei (-1,55%).
Mempertimbangkan adanya arahan negatif dari eksternal, maka kami perkirakan
pergerakan IHSG cenderung melemah dengan rentang pergerakan di level
6.226-6.340 pada perdagangan hari ini (5/3).
IHSG Indeks
Indeks Chg (Point) Chg
Agriculture +0,59 +0,04%
Mining -57,87 -2,87%
Basic-Ind -15,19 -1,58%
Misc-Ind -13,82 -1,33%
Consumer -5,93 -0,34%
Property +1,82 +0,46%
Infrastructure -18,32 -1,71%
Finance -27,18 -1,79%
Trade -4,92 -0,57%
www.victoria-sekuritas.co.id 4
Trading Idea
Recommendation Legend:
TRADING BUY : Posisi beli untuk jangka pendek /
trading , yang menitikberatkan pada analisa
teknikal dan isu-isu yang beredar.
NEUTRAL : Tidak mengambil posisi pada saham
yang bersangkutan / posisi tahan jika telah memiliki
saham tersebut.
TRADING SELL : Posisi jual untuk jangka pendek ,
yang menitikberatkan pada analisa teknikal dan isu-
isu yang beredar.
TINS Trading Sell
Close 1.890 -6,90%
Target
Price 1.815 -3,97%
Cut Loss 1.810 -4,23%
Support 1.815 -3,97%
Resistance 1.980 +4,76%
Harga saham TINS breakdown support level Rp2.030. Selain itu terdapat
death cross antara MA5 dengan MA20, sedangkan indikator RSI belum
memasuki area oversold. Kami merekomendasikan trading sell TINS
dengan target price Rp1.815.
Masih tunggu apa lagi? Segera buka tabungan VIP SAFE
Bank Victoria untuk mempermudah transaksi pasar
modal Anda. #YukNabungSaham #Yukmulaisekarang
#AkuInvestor #Victoriasekuritas
Follow us on Stockbit @victoriaresearch
www.victoria-sekuritas.co.id 5
Corporate Action
Recording Date Ticker Emiten Tanggal Penerbitan KTUR Tanggal RUPS/LB
5 Mar 21 SMCB PT Solusi Bangun Indonesia Tbk 9 Mar 21 30 Mar 21
5 Mar 21 WOMF PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk 9 Mar 21 30 Mar 21
5 Mar 21 ETWA PT Eterindo Wahanatama Tbk 9 Mar 21 30 Mar 21
5 Mar 21 ITMG PT Indo Tambangraya Megah Tbk 9 Mar 21 6 Apr 21
5 Mar 21 NISP PT Bank OCBC Nisp Tbk 9 Mar 21 6 Apr 21
5 Mar 21 YELO PT Yeloo Integra Datanet Tbk 9 Mar 21 30 Mar 21
8 Mar 21 ANTM PT Aneka Tambang Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
8 Mar 21 VRNA PT Verena Multi Finance Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
8 Mar 21 BBYB PT Bank Neo Commerce Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
8 Mar 21 INRU PT Toba Pulp Lestari Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
8 Mar 21 SIDO PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul
Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
8 Mar 21 INCO PT Vale Indonesia Tbk 10 Mar 21 31 Mar 21
Dividen Tunai
Dividen Saham & Saham Bonus
Dividen Tunai dan Saham
HMETD
RUPS & RUPSLB
Cum-Date Ticker Emiten Payment Date Rasio Dividen
- - - - -
- - - - -
- - - - -
Cum-Date Ticker Emiten Payment Date Nilai Dividen Rasio Dividen
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
Cum-Date Ticker Emiten
Tanggal Akhir
Pelaksanaan
HMETD
Nilai Pelaksanaan
HMETD Rasio HMETD
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
- - - - - -
Cum-Date Ticker Emiten Payment Date Nilai Dividen
5 Mar 21 AMOR PT Ahmore Asset Management Indonesia
Tbk 30 Mar 21 Rp.27/saham
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
- - - - -
www.victoria-sekuritas.co.id 6
Corporate Action
Tanggal
Efektif Masa Penawaran Emiten
Jumlah
Saham IPO Harga Penawaran Listing Date Underwriter
26 Feb 21 2 Mar – 4 Mar 21 PT Ulima Nitra Tbk 300.000.000 Rp.118/saham 8 Mar 21 PT Surya Fajar
Sekuritas
25 Feb 21 1 Mar – 4 Mar 21 PT Berkah Beton Sadaya Tbk 2.000.000.000 Rp.100/saham 10 Mar 21 PT Mirae Asset
Sekuritas Indonesia
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
- - - - - - -
Penawaran Saham Perdana / IPO
www.victoria-sekuritas.co.id 7
Research Division
PT Victoria Sekuritas Indonesia
Graha BIP 3Ath Floor
Jalan Jend. Gatot Subroto Kav.23
Jakarta Selatan – 12930
Phone. 021 5099 2980
Disclaimer: This report is compiled and contained from source believed to be reliable but its accuracy and
completeness are not guaranteed. None of PT Victoria Sekuritas Indonesia or their respective employees
and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation
to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report.