[FARMAKOLOGI] February 21, 2012 Obat Anti Inflamasi Non Steroid ( OAINS ) Obat anti inflamasi terbagi 2 : 1. Anti Inflamasi Non Steroid (AINS) Kronis Pada th/ sistomatis, tidak u/ th/ kausal Ex : Ibuprofen, asam mefenamat, fenil butasol, aspirin, piroxicam, tenoxicam 2. Anti Inflamasi Steroid (AIS) Akut → Efek lebih cepat (sikon gawat) → mengatasi nyeri yg hebat Ex : Dexa, kortison Tidak boleh berkelanjutan, efek samping berBAHAYA Efek samping OAINS → sal. cerna tidak terlindungi ↓ Selalu dikombinasi dg anti histamine ↓ Tetap tidak berhasil → ?? Yusticia Katar | OAINS | Olha Chayo’s notes 1 of 6 Bisa mengakibatkan g3 sal. cerna mulai dari yg ringan s/d
7
Embed
FARMAKOLOGI - olhachayo.files.wordpress.com · Web viewEx : Ibuprofen, asam mefenamat, fenil butasol, aspirin, piroxicam, tenoxicam. Anti Inflamasi Steroid (AIS) Akut → Efek lebih
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
[FARMAKOLOGI]February 21, 2012
Obat Anti Inflamasi Non Steroid
( OAINS )
Obat anti inflamasi terbagi 2 :
1. Anti Inflamasi Non Steroid (AINS) Kronis Pada th/ sistomatis, tidak u/ th/ kausal Ex : Ibuprofen, asam mefenamat,
fenil butasol, aspirin, piroxicam, tenoxicam
2. Anti Inflamasi Steroid (AIS) Akut → Efek lebih cepat (sikon gawat)
→ mengatasi nyeri yg hebat Ex : Dexa, kortison Tidak boleh berkelanjutan,
efek samping berBAHAYA
Efek samping OAINS → sal. cerna tidak terlindungi ↓
Selalu dikombinasi dg anti histamine↓
Tetap tidak berhasil → ??
OAINS
Umumnya OAINS digunakan u/ anti rematik, efek samping :
1. Sebagai analgetik → bagus Yusticia Katar | OAINS | Olha Chayo’s notes 1 of
6
Bisa mengakibatkan g3 sal. cerna mulai dari yg ringan s/d berat
disebabkan o/ kurangnya system imun tubuh, namun penyebab utama masih belom pasti → inflamasi → banyak diproduksi prostaglandin.
Pada bumil → prostaglandin u/ kontraksiProstaglandin terdapat di lipid membrane (pada keadaan
normal), merupakan mediator nyeri → mediator nyeri yg lain : Histamin, asam (ion H+), panas
Terbentur → prostaglandin >>Setiap ada inflamasi pasti ditemukan banyak prostaglandin.
U/ menguranginya, yaitu dengan menghambat sintesa prostaglandin dengan OAINS, sehingga nyeri ber(-). Inflamasi →
nyeri → ketika diberi anti nyeri : nyeri ber(-), namun penyakit tetap berjalan → ?? → pasien keteergantungan dg obat → ??
Aspirin bersifat polar (kelarutan dalam airnya ↑) →
diabsorbsi di usus. Efek samping bisa terjadi pada lambung (asam lambung ↑), ginjal, hati, usus; terutama pada usus → iritasi + perforasi → ulkus di usus.
Aspirin merupakan OAINS yg paling tua, + 100 th dipasarkan (mengiritasi lambung), selebihnya / lainnya
Aspirin berisiko u/ perdarahan, tapi aspirin dosis rendah bagus digunakan u/ mencegah perdarahan pada pasien STROKE dengan tidak ada resiko perdarahan di otak; karena bila terdapat perdarahan di otak, aspirin akan memperbesar resiko perdarahan tersebut.
Aspirin dosis rendah STROKE
(Profilaksis anti trombosit) tdk ada resiko resiko perdarahan otak perdarahan otak
Mengencerkan Emboli Bisa mati karena perdarahan otak
Aspirin (Sallisilat) → nyeri kuat harus dosis 5 mg → memperkuat efek samping
ANALGETIK, ANTI PIRETIK, ANTI INFLAMASI Analgetik
→ Dosis th/ menekan rasa nyeri tanpa memiliki kerja anestesi Fosfolipid (ada di membrane lipid) → berubah : fosfolipase
menjadi asam arakhidonat → kalau ada cyclooxigenase.,..