Disampaikan Oleh : Kepala Bagian Program dan Informasi Sekretariat Badan PPSDMK Dalam Pertemuan Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan Bidang Kesehatan Jakarta, 2-4 Desember 2015 EVALUASI & FEEDBACK PERENCANAAN ANGGARAN POLTEKKES KEMENKES TERKAIT TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013 - 2015
29
Embed
EVALUASI & FEEDBACK PERENCANAAN ANGGARAN … · alokasi realisasi per bapelkes bppsdmk ta 2014 Sumber : e-Monev DJA 2014 BBPK Cilandak BBPK Ciloto Bapelkes Semarang Bapelkes Cikarang
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Disampaikan Oleh :
Kepala Bagian Program dan Informasi Sekretariat Badan PPSDMK
Dalam Pertemuan Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan Bidang Kesehatan
Jakarta, 2-4 Desember 2015
EVALUASI & FEEDBACK PERENCANAAN
ANGGARAN POLTEKKES KEMENKES TERKAIT
TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013-2015
ALOKASI DAN REALISASI ANGGARAN Badan PPSDM Kesehatan Tahun 2009-2015
“ Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Penelitian dan Pengembangan
“ Mahasiswa mampu mengembangkan ilmu dan teknologi. Pada penelitian dan pengembangan mahasiswa harus cerdas, kritis dan kreatif dalam menjalankan perannya sebagai agent of change. Mahasiswa harus mampu memanfaatkan penelitian dan pengembangan ini dalam suatu proses pembelajaran untuk memperoleh suatu perubahan-perubahan yang akan membawa Indonesia ke arah yang lebih maju dan terdepan
Pengabdian kepada Masyarakat
“ Adalah kegiatan sivitas akademika yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidpuan bangsa.”
UNDANG UNDANG NOMOR 12 TAHUN 2012 (PASAL 88) STANDAR SATUAN BIAYA OPERASIONAL PENDIDIKAN
TINGGI
1
2
3
Pemerintah menetapkan standar satuan biaya operasional Pendidikan Tinggi secara periodik berdasarkan:
a. Capaian Standar Nasional Pendidikan Tinggi; b. Jenis Program Studi; dan c. Indeks kemahalan wilayah
Standar satuan biaya operasional Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi dasar untuk mengalokasikan anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara untuk PTN.
Standar satuan biaya operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (2) digunakan sebagai dasar oleh PTN untuk menetapkan biaya yang ditanggung oleh Mahasiswa.
4
5
Biaya yang ditanggung oleh Mahasiswa sebagaimana dimaksud pada ayat (3) harus disesuaikan dengan kemampuan ekonomi mahasiswa, orang tua mahasiswa, atau pihak lain yang membiayainya.
Ketentuan lebih lanjut mengenai standar satuan biaya operasional Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dalam Peraturan Menteri.
KRITERIA PEMBERIAN BOPTN
1. Jumlah PNBP per mahasiswa untuk jenjang S1 dan Diploma
2. Proporsi peserta Bidikmisi terhadap jumlah mahasiswa
3. Proporsi PNBP dari SPP lainnya
4. Indeks terhadap jenis / karakteristik program studi
5. Akreditasi program studi
6. Jenis perguruan tinggi
7. Proporsi PNBP dari pihak ketiga dalam kegiatan riset, pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat
8. Jumlah mahasiswa perguruan tinggi
PENGGUNAAN BOPTN
1. Pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
2. Biaya pemeliharaan
3. Penambahan bahan praktikum/kuliah
4. Bahan pustaka
5. Penjaminan mutu
6. Pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan
7. Pembiayaan langganan daya dan jasa
8. Pelaksanaan kegiatan penunjang
9. Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pembelajaran
10. Honor dosen dan tenaga kependidikan non PNS
11. Pengadaan dosen tamu
12. Kegiatan lain yang merupakan prioritas dalam renstra PT
BOPTN TIDAK DIPERGUNAKAN UNTUK
1. Belanja modal dalam bentuk investasi fisik (gedung dan peralatan)
2. Tambahan insentif mengajar untuk pegawai negeri sipil