Page 1
I. ibRAB Kegiatan Pengembangan Mutu Terpadu
Untuk tahun 2013 Sub. Bidang Pengembangan Mutu RSUD R. Syamsudin, S.H.
Kota Sukabumi telah menyusun Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang menjadi rencana
dan acuan kegiatan selama tahun 2013.
Berikut adalah tabel rencana kegiatan pengembangan mutu termasuk rincian
perkiraan biaya per kegiatan;
RENCANA ANGGARAN BELANJA (RAB) KEGIATAN PENGEMBANGAN MUTU TERPADU - RSUD R. SYAMSUDIN, S.H.
KOTA SUKABUMI TAHUN 2013
Berdasarkan tabel RAB di atas diketahui bahwa ada 5 (lima) sub-rencana kegiatan
pengembangan mutu terpadu yang dapat direalisasikan oleh Sub. Bidang. Pengembangan
Mutu dari mulai kalender kerja Januari 2013 sampai Desember 2013.
Dari sub-rencana program/kegiatan pengembangan mutu terpadu yang dapat
direalisasikan sesuai dengan RAB untuk tahun 2013 adalah sebagai berikut :
1. Pelatihan Fasilitator (Program QCC RS 2013)
2. Audit Mutu Internal (Program Audit Mutu Terpadu 2013)
3. Audit Mutu Eksternal (Program Audit Mutu Terpadu 2013)
4. Pelatihan Auditor Internal (Program Audit Mutu Terpadu 2013)
5. Rapat Tinjauan Manajemen
Page 2
II. Quality Control Circle
Untuk kalender kerja 2013 Sub. Bidang Pengembangan Mutu telah membuat jadwal
rencana kerja beserta perkiraan alokasi biaya yang dicatatkan dalam RAB untuk Program
QCC (Quality Control Circle) sebagai komitmen unit kerja Sub. Bidang Pengembangan Mutu
dalam upaya peningkatan mutu terpadu RSUD R. Syamsudin, S.H. Kota Sukabumi.
Program QCC terdiri dari beberapa sub-program seperti Pelatihan Fasilitator,
Pelatihan Ketuan Tim QCC dan Konvensi QC. Adapun dari tiga sub-program QCC yang
dapat direalisasikan pada tahun 2013 adalah program Pelatihan Fasilitator, sedangkan
sisanya belum dapat direalisasikan pada tahun 2013.
Berikut RAB sub-program Pelatihan Fasilitator yang telah dilaksanakan pada tanggal
22 - 23 Februari 2013 :
Page 3
RAB sub-program Pelatihan Fasilitator memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan
dengan RAB yang sebelumnya diperkirakan dimana alokasi anggaran biaya untuk sub-
program Pelatihan Fasilitator mengalami peningkatan sebesar Rp. 1.288.500,- menjadi
Rp.14.288.500,- setelah dilakukan penyesuaian atas perkiraan wajar untuk kebutuhan biaya
sub-program Pelatihan Fasilitator yang telah dijabarkan lebih rinci (break down).
Adapun untuk rencana sub-program Pelatihan Ketua Tim QCC dan Konvensi QC
belum dapat direalisasikan karena terkendala oleh keterbatasan waktu dari anggota tim
QCC dikarenakan kesibukan di unit kerja masing-masing (khususnya pelayanan) sehingga
konsolidasi untuk Program QCC di RSUD R. Syamsudin, S.H. belum dapat dilaksanakan.
Selain itu, sub-program lain yang berkaitan dengan dokumen rumah sakit masih dalam
tahap pengerjaan yang mencakup perubahan sistem dokumen seperti Manual Mutu,
Prosedur Mutu, Prosedur Kerja dan Instruksi Kerja.
Berikut adalah diagram batang yang menunjukkan perbandingan rencana awal
anggran dengan rencana kegiatan yang telah dilakukan penyesuaian atas perkiraan biaya
untuk sub-program Pelatihan Fasilitator QCC 2013 :
Dari data yang telah disajikan di atas maka dapat disimpulkan bahwa kebutuhan
anggaran untuk sub-program/kegiatan Pelatihan Fasilitator QCC 2013 adalah
Rp.14.288.500,- yang sudah dilaksanakan pada tanggal 22 – 23 Februari 2013. Adapun
sebagai bukti dokumentasi seperti daftar hadir, dilampirkan bersama laporan ini.
Page 4
III. Tinjauan Dokumen Mutu 2 Tahunan
Dalam rangka peningkatan efektifitas dan efisiensi sistem dokumen mutu di
lingkungan RSUD R. Syamsudin, S.H., maka Sub. Bidang Pengembangan Mutu
menetapkan rencana kerja di tahun 2013 yaitu terdiri dari 2 (dua) kegiatan utama yang
berkaitan dengan dokumen mutu. Kegiatan mutu yang dimaksud adalah perubahan sistem
dokumen (format, sistem distribusi, termasuk penyempurnaan isi dokumen) dan migrasi ke
sistem komputerisasi.
Sebagai perkiraan dalam rangka merealisasikan kegiatan tersebut diperlukan
berbagai macam sumber daya. Adapun sumberdaya yang dapat secara wajar dijabarkan
adalah sebagai berikut :
Sampai dengan akhir tahun atau bulan desember 2013 rencana kebutuhan
anggaran untuk program kegiatan Sub. Bid. Pengembangan Mutu yang terkait dengan
kebutuhan sarana untuk proses migrasi dokumen mutu rumah sakit ke sistem informasi
tidak dapat dipenuhi. Meskipun demikian kegiatan/program Sub. Bid. Pengembangan Mutu
terkait dokumen mutu tetap dikerjakan dengan memanfaatkan fasilitas yang sudah tersedia
di unit kerja Sub. Bid. Pengembangan Mutu.
Program Migrasi ke Sistem Informasi belum sepenuhnya terlaksana, kendala
terutama dikarenakan komputer/PC yang tersedia di unit kerja Sub. Bid. Pengembangan
Mutu belum memenuhi spesifikasi minimal untuk pengerjaan migrasi tersebut, di samping itu
koneksi internet yang terputus-putus turut menghambat proses migrasi selain memang
terkendala proses penyempurnaan dokumen mutu yang membutuhkan waktu karena terkait
unit kerja lain di rumah sakit.
Meskipun demikian, kegiatan terkait penyempurnaan dokumen mutu rumah sakit
tetap berjalan mencakup MM (Manual Mutu), PM (Prosedur Mutu), PDK (Prosedur Kerja)
dan IK (Instruksi Kerja). Dokumen mutu yang sudah mengalami penyempurnaan baik
secara format dan konten mencakup 9 (sembilan) PM dan ada sekitar 8-10 PDK yang masih
Page 5
dalam tahap penyempurnaan konten. Secara ringkas kegiatan penyempurnaan dokumen
mutu rumah sakit tidak menggunakan biaya sama sekali dari rencana biaya untuk
kebutuhan Sub. Program Tinjauan Dokumen 2 Tahunan yang sudah diperkirakan
sebelumnya. Namun demikian, rencana anggaran tersebut akan diajukan pada tahun 2014
atau ketika tahun anggaran baru.
IV. Ronde Mutu dan Keselamatan RS
Sebagai upaya dalam mempertahankan kepastian sekaligus meningkatkan mutu
rumah sakit, maka untuk kalender kerja tahun 2013 Sub. Bid. Pengembangan Mutu
menetapkan suatu program kerja yang berfungsi sebagai salah satu alat evaluasi terhadap
kualitas mutu rumah sakit yang mengacu pada standar ISO 9001 : 2008, ISO 14001 : 2004
dan OHSAS 18001 : 2007 melalui program Ronde Mutu dan Keselamatan RS.
Sub. Bid. Pengembangan Mutu telah membuat rencana kerja beserta perkiraan
kebutuhan biaya/anggaran terkait program Ronde Mutu dan Keselamatan RS sebagai
berikut :
4 5 6 7 91 RONDE MUTU DAN KESELAMATAN RS
3.1 Kegiatan Ronde Mutu dan Keselamatan RS 5 kali 100.000,00Rp 500.000,00Rp 3.2 Alat Tulis Kantor 1 kali 200.000,00Rp 200.000,00Rp
700.000,00Rp
1 2
TOTAL
NOPROGRAM/KEGIATAN/SUB
KEGIATAN/JENIS BELANJA RINCIAN BELANJA
PERHITUNGAN TAHUN 2013
KETERANGANVOLUME SATUAN HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA
Adapun realisasi dari kegigatan yang telah direncanakan dalam rencana
program/kegiatan Ronde Mutu dan Keselamatan RS dapat dilihat pada tabel berikut :
Waktu Area Pelaksanaan Ronde Mutu dan Keselamatan RS
2013
2 April IGD, IW, PKRS, Kemuning, Flamboyan, Inst Gizi
22 April Inst. Gizi
7 Mei Flamboyan
9 Sep PACU, Teratai & Aster
Dari perbandingan kedua tabel di atas maka didapati bahwa pelaksanaan Ronde
Mutu dan Keselamatan RS yang dapat direalisasikan selama tahun 2013 yakni sebanyak 4
Page 6
kali kegiatan, dimana Sub. Bid. Pengembangan Mutu sebelumnya memperkirakan untuk
kalender kerja 2013 dapat melaksanakan 5 kali kegiatan Ronde Mutu dan Keselematan RS.
1 (satu) Kegiatan Ronde Mutu dan Keselamatan RS yang belum dapat direalisasikan
selama 2013 dikarenakan masih ada kegiatan/program Sub. Bid. Pengembangan Mutu yang
lainnya yang juga harus dilakukan sehingga ada kesulitan untuk memenuhi recana awal
yang sudah ditetapkan yaitu sebanyak 5 (lima) kegiatan di tahun 2013. Selama pelaksanaan
kegiatan ini tidak ada pengeluaran biaya sedikitpun karena untuk kebutuhan biaya seperti
yang tertera pada tabel rencana kegiatan Ronde Mutu dan Keselamatan RS khususnya
untuk kebutuhan alat tulis dan dokumentasi masih dapat dipenuhi dari properti yang dimiliki
oleh Sub. Bid. Pengembangan Mutu.
V. Audit Mutu Terpadu
Sebagai organisasi pelayanan kesehatan yang sudah menerapkan Sistem
Manajemen Mutu Terpadu dan K3LH, maka RSUD R. Syamsudin, S.H melalui unit kerja
Sub. Bid. Pengembangan Mutu menetapkan kegiatan audit sistem mutu yakni ISO 9001 :
2008, ISO 14001 : 2004 dan OHSAS 18001 : 2007 dua kali setahun yang terdiri dari audit
internal dan audit eksternal demi memastikan konsistensi penerapan sistem-sistem
tersebut.
Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kompetensi dari auditor internal maka
kegiatan/program Pelatihan Auditor Internal diintegrasikan dengan kegiatan Audit Mutu
Terpadu setiap tahun. Berikut adalah tabel rencana program/kegiatan Audit Mutu Terpadu
2013 :
Page 7
Sub. Bid. Pengembangan Mutu pada tahun 2013 sudah melaksanakan Kegiatan
Audit Mutu Terpadu sebagaimana yang tertera pada tabel rencana program/kegiatan di
atas. Keberhasilan kegiatan ini ditandai dengan diperpanjangnya sertifikat ISO Integrasi dari
badan sertifikasi B4T Bandung.
VI. Rapat Tinjauan Manajemen (RTM)
Untuk memastikan efektivitas dan kesesuaian implementasi Sistem Manajemen Mutu
Terpadu, maka rumah sakit melalui Sub. Bid. Pengembangan Mutu selaku unit kerja yang
menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) setiap tahun selalu menetapkan
pelaksanaan RTM di lingkungan RSUD R. Syamsudin, S.H minimal 4 (empat) kali setahun.
Berikut rencana program/kegiatan Sub. Bid. Pengembangan Mutu untuk kalender
kerja 2013 :
5 RAPAT TINJAUAN MANAJEMEN 4 kali 6.000.000,00Rp 24.000.000,00Rp
KETERANGANVOLUME SATUAN HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA
NOPROGRAM/KEGIATAN/SUB
KEGIATAN/JENIS BELANJA RINCIAN BELANJA
PERHITUNGAN TAHUN 2013
Untuk kalender kerja tahun 2013, Sub. Bid. Pengembangan Mutu dapat menyelenggarakan 3
(tiga) kali RTM. Berikut tabel realisasi kegiatan RTM tahun 2013:
6 Maret Migrasi sistem dokumentasi : membuat program baru dan terpisah dari SIM Billing
SIM-RS mendukung fungsi keuangan : pembuatan modul
Pelaksanaan Ronde Mutu : Keharusan Wadir menindaklanjuti instrumen ronde mutu
Analisis efesiensi & efektifitas rumah sakit
Keterangan RTMWaktu
2013 Kajian Pricing Policy Deployment
Evaluasi death rate yang tinggi
Page 8
18 Juni Optimalisasi layanan melalui dokumentasi kebijakan
Penerapan MPKP Primer Berbasis Syariah
Hasil Kajian Tim Efisiensi Rumah Sakit
2 Oktober Anilisis Hasil IKM
Motto baru RSUD R. Syamsudin, S.H. (3S)
Evaluasi Death Rate
Evaluasi Hasil Uji Coba Efisiensi Rumah Sakit
Laporan Hasil Audit Eksternal 2013
Keterangan RTMWaktu
2013
Laporan Hasil Audit Internal 2013
Berdasarkan tabel rencana kegiatan dan tabel realisasi kegiatan di atas, Sub. Bid.
Pengembangan Mutu pada tahun 2013 sudah melaksanakan kegiatan RTM sebanyak 3
(tiga) kali. Adapun rencana target yakni penyelenggaraan RTM 4 (empat) kali dalam setahun
belum dapat direalisasikan oleh karena terhambat oleh rencana kegiatan lain yang juga
memerlukan perhatian khusus dalam pelaksanaannya seperti perubahan format dokumen
mutu rumah sakit, migrasi sistem dokumentasi, audit internal & eksternal, dan persiapan
akreditasi rumah sakit 2012.