Etika Profesi Dan Etika Profesi Bidang Kesehatan

7/21/2019 Etika Profesi Dan Etika Profesi Bidang Kesehatan

1/60

ETIKA PROFESI DAN ETIKA PROFESI BIDANG KESEHATAN

1. PENTINGNYA ETIKA PROFESI Apakah etika, dan apakah etika profesi itu Kata etik !atau etika"#erasa$ dari kata ethos!#ahasa Yunani" %an& #erarti karakter, 'atak kesusi$aan atau adat. Se#a&aisuatu su#%ek,etika akan #erkaitan den&an konsep %an& di(i$ki o$eh indi)idu ataupunke$o(pok untuk(eni$ai apakah tindakan*tindakan %an& te$ah diker+akann%a itu sa$ah atau#enar, #uruk atau #aik.enurut artin !1--", etika dide/nisikan se#a&ai0the disp$ine 'hih an at as the perfor(ane inde2 or referene for ourontro$ s%ste(3. 4en&an de(ikian, etika akan (e(#erikan se(aa(

#atasan (aupun standar %an& akan (en&atur per&au$an (anusia dida$a(ke$o(pok sosia$n%a. 4a$a( pen&ertiann%a %an& seara khusus dikaitkan den&an seniper&au$an (anusia, etika ini ke(udian dirupakan da$a( #entuk aturan!ode" tertu$is %an& seara siste(atik sen&a+a di#uat #erdasarkanprinsipprinsip (ora$ %an& ada dan pada saat %an& di#utuhkan akan #isadifun&sikan se#a&ai a$at untuk (en&haki(i se&a$a (aa( tindakan %an&seara $o&ika*rasiona$ u(u( !o((on sense" dini$ai (en%i(pan& dari kodeetik. 4en&an de(ikian etika ada$ah re5eksi dari apa %an& dise#ut den&an0se$f ontro$3, karena se&a$a sesuatun%a di#uat dan diterapkan dari danuntuk kepenrin&an ke$o(pok sosia$ !profesi" itu sendiri.

Se$an+utn%a, karena ke$o(pok profesiona$ (erupakan ke$o(pok %anerkeah$ian dan #erke(ahiran %an& dipero$eh (e$a$ui proses pendidikan danpe$atihan %an& #erkua$itas dan #erstandar tin&&i %an& da$a( (enerapkanse(ua keah$ian dan ke(ahirann%a %an& tin&&i itu han%a dapat dikontro$ dandini$ai dari da$a( o$eh rekan se+a'at, sesa(a profesi sendiri. Kehadiranor&anisasi profesi den&an peran&kat 0#ui$t*in (ehanis(3 #erupa kode etikprofesi da$a( ha$ ini +e$as akan diper$ukan untuk (en+a&a (arta#at sertakehor(atan profesi, dan di sisi $ain (e$indun&i (as%arakat dari se&a$a#entuk pen%i(pan&an (aupun pen%a$ah*&unaan keh$ian !6i&n+osoe#roto,1---". O$eh karena itu dapat$ah disi(pu$kan #ah'a se#uah profesi han%a

dapat (e(pero$eh kepera%aan dari (as%arakat, #i$a(ana da$a( diri parae$it profesiona$ terse#ut ada kesadaran kuat untuk (en&indahkan etikaprofesi pada saat (ereka in&in (e(#erikan +asa keah$ian profesi kepada(as%arakat %an& (e(er$ukann%a. Tanpa etika profesi, apa %an& se(ua$dikena$ se#a&ai se#uah profesi %an& terhor(at akan se&era +atuhterde&radasi (en+adi se#uah peker+aan penarian nafkah #iasa !okupasi"%an& sedikitpun tidak di'arnai den&an ni$ai*ni$ai idea$is(e dan u+un&*u+un&n%a akan #erakhir den&an tidak*adan%a $a&i respek (aupun
http://eszenpunk.blogspot.com/2012/01/etika-profesi-dan-etika-profesi-bidang.htmlhttp://eszenpunk.blogspot.com/2012/01/etika-profesi-dan-etika-profesi-bidang.html


2/60

kepera%aan %an& pantas di#erikan kepada para e$ite profesiona$ ini.

7. PENGERTIAN ETIKA enurut para ah$i (aka etika tidak $ain ada$ah aturan pri$aku, adatke#iasaan (anusia da$a( per&au$an antara sesa(an%a dan (ene&askan

(ana %an& #enar dan (ana %an& #uruk. Perkataan etika atau $a8i( +u&adise#ut etik, #erasa$ dari kata Yunani ET9OS %an& #erarti nor(a*nor(a, ni$ai*ni$ai, kaidah*kaidah dan ukuran*ukuran #a&i tin&kah $aku (anusia %an& #aik,seperti %an& diru(uskan o$eh #e#erapa ah$i #erikut ini :; 4rs. O.P. SIORANGKIR : etika atau etik se#a&ai pandan&an (anusia da$a(#erpri$aku (enurut ukuran dan ni$ai %an& #aik.; 4rs. Sidi Ga+a$#a da$a( siste(atika /$safat : etika ada$ah teori tentan&tin&kah $akuper#uatan (anusia dipandan& dari se& #aik dan #uruk, se+auh %an& dapatditentukan o$ehaka$.

; 4rs. 9. 7urhanudin Sa$a( : etika ada$ah a#an& /$safat %an& #er#iara(en&enai ni$aidan nor(a (ora$ %an& (enentukan pri$aku (anusia da$a( hidupn%a. Etika da$a( perke(#an&ann%a san&at (e(pen&aruhi kehidupan(anusia. Etika (e(#eri (anusia orientasi #a&ai(ana ia (en+a$ani hidupn%a(e$a$ui ran&kaian tindakan sehari*hari.Itu #erarti etika (e(#antu (anusiauntuk (en&a(#i$ sikap dan #ertindak seara tepat da$a( (en+a$ani hidupini. Etika pada akhirn%a (e(#antu kita untuk (en&a(#i$ keputusan tentan&tindakan apa %an& per$u kita $akukan dan %an& pe$ru kita paha(i #ersa(a#ah'a etika ini dapat diterapkan da$a( se&a$a aspek atau sisi kehidupankita, den&an de(ikian etika ini dapat di#a&i (en+adi #e#erapa #a&ian sesuai

den&an aspek atau sisi kehidupan (anusian%a. Ada dua (aa( etika %an& harus kita paha(i #ersa(a da$a((enentukan #aik dan #urukn%a pri$aku (anusia :1. ETIKA 4ESKRIPTIF, %aitu etika %an& #erusaha (eneropon& seara kritisdan rasiona$ sikap dan pri$aku (anusia dan apa %an& dike+ar o$eh (anusiada$a( hidup ini se#a&ai sesuatu %an& #erni$ai. Etika deskriptif (e(#erikanfakta se#a&ai dasar untuk (en&a(#i$ keputusan tentan& pri$aku atau sikap%an& (au dia(#i$.


3/60

prinsip*prinsip (ora$ dasar %an& (en+adi pe&an&an #a&i (anusia da$a(#ertindak sertato$ak ukur da$a( (eni$ai #aik atau #urukn%a suatu tindakan. Etika u(u(dapat diana$o&kan den&an i$(u pen&etahuan, %an& (e(#ahas (en&enai pen&ertian

u(u( danteori*teori.#. ETIKA K9=S=S, (erupakan penerapan prinsip*prinsip (ora$ dasar da$a(#idan&kehidupan %an& khusus. Penerapan ini #isa #er'u+ud : 7a&ai(ana sa%a(en&a(#i$keputusan dan #ertindak da$a( #idan& kehidupan dan ke&iatan khusus %an&sa%a$akukan, %an& didasari o$eh ara, teori dan prinsip*prinsip (ora$ dasar.Na(un,penerapan itu dapat +u&a #er'u+ud : 7a&ai(ana sa%a (eni$ai peri$aku sa%a

dan oran&$ain da$a( #idan& ke&iatan dan kehidupan khusus %an& di$atar#e$akan&i o$ehkondisi%an& (e(un&kinkan (anusia #ertindak etis : ara #a&ai(ana (anusia(en&a(#i$ suatukeputusan atau tidanakn, dan teori serta prinsip (ora$ dasar %an& adadi#a$ikn%a.ETIKA K9=S=S di#a&i $a&i (en+adi dua #a&ian :a. Etika indi)idua$, %aitu (en%an&kut ke'a+i#an dan sikap (anusia terhadapdirin%a sendiri.#. Etika sosia$, %aitu #er#iara (en&enai ke'a+i#an, sikap dan po$a peri$aku

(anusiase#a&ai an&&ota u(at (anusia.

SISTE PENI>AIAN ETIKA :; Titik #erat peni$aian etika se#a&ai suatu i$(u, ada$ah pada per#uatan #aikatau +ahat,susi$a atau tidak susi$a.; Per#uatan atau ke$akuan seseoran& %an& te$ah (en+adi sifat #a&in%a ataute$ah (endarah da&in&, itu$ah %an& dise#ut akh$ak atau #udi pekerti. 7uditu(#uhn%a da$a( +i'a, #i$a te$ah di$ahirkan da$a( #entuk per#uatanna(an%a pekerti. ?adi suatu #udi pekerti, pan&ka$ peni$aiann%a ada$ah dari

da$a( +i'a@ dari se(asih #erupa an&an*an&an, ita*ita, niat hati, sa(pai ia$ahir ke$uar #erupa per#uatan n%ata.; 7urhanuddin Sa$a(, 4rs. (en+e$askan #ah'a sesuatu per#uatan di ni$aipada !ti&a"tin&kat :a. Tin&kat perta(a, se(asih #e$u( $ahir (en+adi per#uatan, +adi (asih#erupa renanada$a( hati, niat.


4/60

#. Tin&kat kedua, sete$ah $ahir (en+adi per#uatan n%ata, %aitu pekerti.. Tin&kat keti&a, aki#at atau hasi$ per#uatan terse#ut, %aitu #aik atau #uruk.

4ari siste(atika di atas, kita #isa (e$ihat #ah'a ETIKA PROFESI(erupakan #idan& etika khusus atau terapan %an& (erupakan produk dari

etika sosia$. Kata hati atau niat #iasa +u&a dise#ut karsa atau kehendak,ke(auan, 'i$. 4an isi dari karsa ini$ah %an& akan direa$isasikan o$ehper#uatan. 4a$a( ha$ (erea$isasikan ini ada ! e(pat" )aria#e$ %an&ter+adi :a. Tu+uan #aik, tetapi ara untuk (enapain%a %an& tidak #aik.#. Tu+uann%a %an& tidak #aik, ara (enapain%a @ ke$ihatann%a #aik.. Tu+uann%a tidak #aik, dan ara (enapain%a +u&a tidak #aik.d. Tu+uann%a #aik, dan ara (enapain%a +u&a ter$ihat #aik.

B. PENGERTIAN PROFESIProfesi

Isti$ah profesi te$ah di(en&erti o$eh #an%ak oran& #ah'a suatu ha$ %anerkaitan den&an#idan& %an& san&at dipen&aruhi o$eh pendidikan dan keah$ian, sehin&&a#an%ak oran& %an& #eker+a tetap sesuai. Tetapi den&an keah$ian sa+a %an&dipero$eh dari pendidikan ke+uruan,+u&a #e$u( ukup dise#ut profesi. Tetapiper$u pen&uasaan teori siste(atis %an& (endasari praktek pe$aksanaan, danhu#un&an antara teori dan penerapan da$a( praktek.Kita tidak han%a (en&ena$ isti$ah profesi untuk #idan&*#idan& peker+aanseperti kedokteran, &uru, (i$iter, pen&aara, dan se(aa(n%a, tetapi(e$uas sa(pai (enakup pu$a #idan& seperti (ana+er, 'arta'an, pe$ukis,pen%an%i, artis, sekretaris dan se#a&ain%a. Se+a$an den&an itu, (enurut 4E

GEORGE, ti(#u$ ke#in&un&an (en&enai pen&ertian profesi itu sendiri,sehu#un&an den&an isti$ah profesi dan profesiona$. Ke#in&un&an ini ti(#u$karena #an%ak oran& %an& profesiona$ tidak atau #e$u( tentu ter(asukda$a( pen&ertian profesi. 7erikut pen&ertian profesi dan profesiona$ (enurut 4E GEORGE :PROFESI, ada$ah peker+aan %an& di$akukan se#a&ai ke&iatan pokok untuk(en&hasi$kannafkah hidup dan %an& (en&anda$kan suatu keah$ian.PROFESIONA>, ada$ah oran& %an& (e(pun%ai profesi atau peker+aan purna'aktu danhidup dari peker+aan itu den&an (en&anda$kan suatu keah$ian %an& tin&&i.

Atau seoran&profesiona$ ada$ah seseoran& %an& hidup den&an (e(praktekkan suatukeah$ian tertentu atau den&an ter$i#at da$a( suatu ke&iatan tertentu %an&(enurut keah$ian, se(entara oran& $ain (e$akukan ha$ %an& sa(a se#a&aisekedar ho#i, untuk senan&*senan&, atau untuk (en&isi 'aktu $uan&. Yan& harus kita in&at dan faha(i #etu$ #ah'a 0PEKER?AAN C PROFESI3dan0PROFESIONA>3 terdapat #e#erapa per#edaan :


5/60

PROFESI :* en&anda$kan suatu ketera(pi$an atau keah$ian khusus.* 4i$aksanakan se#a&ai suatu peker+aan atau ke&iatan uta(a !purna 'aktu".* 4i$aksanakan se#a&ai su(#er uta(a nafkah hidup.* 4i$aksanakan den&an keter$i#atan pri#adi %an& (enda$a(.

PROFESIONA> :* Oran& %an& tahu akan keah$ian dan ketera(pi$ann%a.* e$uan&kan se$uruh 'aktun%a untuk peker+aan atau ke&iatann%a itu.* 9idup dari situ.* 7an&&a akan peker+aann%a.

BIRI*BIRI PROFESISeara u(u( ada #e#erapa iri atau sifat %an& se$a$u (e$ekat pada profesi,%aitu :1. Adan%a pen&etahuan khusus, %an& #iasan%a keah$ian dan ketera(pi$an inidi(i$iki #erkat pendidikan, pe$atihan dan pen&a$a(an %an& #ertahun*tahun.


6/60

A PROFESI :; Ni$ai*ni$ai etika itu tidak han%a (i$ik satu atau dua oran&, atau se&o$on&anoran& sa+a,tetapi (i$ik setiap ke$o(pok (as%arakat, #ahkan ke$o(pok %an& pa$in& kei$%aituke$uar&a sa(pai pada suatu #an&sa. 4en&an ni$ai*ni$ai etika terse#ut, suatuke$o(pokdiharapkan akan (e(pun%ai tata ni$ai untuk (en&atur kehidupan #ersa(a.; Sa$ah satu &o$on&an (as%arakat %an& (e(pun%ai ni$ai*ni$ai %an& (en+adi$andasan

da$a( per&au$an #aik den&an ke$o(pok atau (as%arakat u(u(n%a (aupunden&ansesa(a an&&otan%a, %aitu (as%arakat profesiona$. Go$on&an ini serin&(en+adi pusatperhatian karena adan%a tata ni$ai %an& (en&atur dan tertuan& searatertu$is !%aitu kodeetik profesi" dan diharapkan (en+adi pe&an&an para an&&otan%a.; Sorotan (as%arakat (en+adi se(akin ta+a( (anaka$a peri$aku*peri$akuse#a&ian paraan&&ota profesi %an& tidak didasarkan pada ni$ai*ni$ai per&au$an %an& te$ahdisepakati

#ersa(a !tertuan& da$a( kode etik profesi", sehin&&a ter+adi ke(erosotanetik pada(as%arakat profesi terse#ut. Se#a&ai ontohn%a ada$ah pada profesi huku(dikena$adan%a (a/a peradi$an, de(ikian +u&a pada profesi dokter den&an pendiriank$inik superspesia$is di daerah (e'ah, sehin&&a (as%arakat (iskin tidak (un&kin(en+a(ahn%a.


7/60

4. KO4E ETIK PROFESIKode@ %aitu tanda*tanda atau si(#o$*si(#o$ %an& #erupa kata*kata, tu$isanatau #enda %an& disepakati untuk (aksud*(aksud tertentu, (isa$n%a untuk(en+a(in suatu #erita, keputusan atau suatu kesepakatan suatu or&anisasi.

Kode +u&a dapat #erarti ku(pu$an peraturan %an& siste(atis. Kode etik @ %aitu nor(a atau a8as %an& diteri(a o$eh suatu ke$o(poktertentu se#a&ai $andasan tin&kah $aku sehari*hari di (as%arakat (aupun dite(pat ker+a.EN=R=T == NO. !POKOK*POKOK KEPEGA6AIAN"Kode etik profesi ada$ah pedo(an sikap, tin&kah $aku dan per#uatan da$a((e$aksanakan tu&as dan da$a( kehidupan sehari*hari. Kode etik profesise#etu$n%a tidak (erupakan ha$ %an& #aru. Sudah $a(a diusahakan untuk(en&atur tin&kah $aku (ora$ suatu ke$o(pok khusus da$a( (as%arakat(e$a$ui ketentuanketentuan tertu$is %an& diharapkan akan dipe&an& te&uho$eh se$uruh ke$o(pok itu. Sa$ah satu ontoh tertua ada$ah @ S=PA9

9IPOKRATES, %an& dipandan& se#a&ai kode etik perta(a untuk profesidokter. 9ipokrates ada$ah doktren Yunani kuno %an& di&e$ari : 7APAK I>=KE4OKTERAN. 7e$iau hidup da$a( a#ad ke*D S. enurut ah$i*ah$i se+arah#e$u( tentu su(pah ini (erupakan #uah pena 9ipokrates sendiri, tetapisetidakn%a #erasa$ dari ka$an&an (urid(uridn%a dan (eneruskan se(an&atprofesiona$ %an& di'ariskan o$eh dokter Yunani ini. 6a$aupun (e(pun%airi'a%at eksistensi %an& sudah*sudah pan+an&, na(un #e$u( pernah da$a(se+arah kode etik (en+adi feno(ena %an& #e&itu #an%ak dipraktekkan danterse#ar #e&itu $uas seperti sekaran& ini. ?ika sun&&uh #enar 8a(an kita di'arnai suasana etis %an& khusus, sa$ah satu #uktin%a ada$ah peranan dan

da(pak kode*kode etik ini.Profesi ada$ah suatu ORA> BO=NITY !ASYARAKAT ORA>" %an&(e(i$ikiita*ita dan ni$ai*ni$ai #ersa(a. Kode etik profesi dapat (en+adipen%ei(#an& se&i se&i ne&ati)e dari suatu profesi, sehin&&a kode etik i#aratko(pas %an& (enun+ukkan arah (ora$#a&i suatu profesi dan seka$i&us +u&a(en+a(in (utu (ora$ profesi itu di(ata (as%arakat Kode etik #isa di$ihatse#a&ai produk dari etika terapan, se#an dihasi$kan #erkat penerapanpe(ikiran etis atas suatu 'i$a%ah tertentu, %aitu profesi. Tetapi sete$ah kodeetik ada, pe(ikiran etis tidak #erhenti. Kode etik tidak (en&&antikanpe(ikiran etis, tapi se#a$ikn%a se$a$u dida(pin&i re5eksi etis. Supa%a kodeetik dapat #erfun&si den&an se(estin%a, sa$ah satu s%arat (ut$ak ada$ah

#ah'a kode etik itu di#uat o$eh profesi sendiri. Kode etik tidak akan efektifka$au di drop #e&itu sa+a dari atas %aitu instansi pe(erintah atau instansi*instansi $ain@ karena tidak akan di+i'ai o$eh ita*ita dan ni$ai*ni$ai %an& hidupda$a( ka$an&an profesi itu sendiri.Instansi dari $uar #isa (en&an+urkan (e(#uat kode etik dan #aran& ka$idapat +u&a(e(#antu da$a( (eru(uskan, tetapi pe(#uatan kode etik itu sendiri harusdi$akukan o$eh profesi %an& #ersan&kutan. Supa%a dapat #erfun&si den&an


8/60

#aik, kode etik itu sendiri harus (en+adi hasi$ SE>F REG=>ATION !pen&aturandiri" dari profesi. 4en&an (e(#uat kode etik, profesi sendiri akan (enetapkan hita(atas putih niatn%a untuk (e'u+udkan ni$ai*ni$ai (ora$ %an& dian&&apn%ahakiki. 9a$ ini tidak akan pernah #isa dipaksakan dari $uar. 9an%a kode etik

%an& #erisikan ni$ai*ni$ai dan itaita %an& diteri(a o$eh profesi itu sendiri%an& #is (endarah da&in& den&ann%a dan (en+adi tu(puan harapan untukdi$aksanakan untuk di$aksanakan +u&a den&an tekun dan konsekuen. S%arat$ain %an& harus dipenuhi a&ar kode etik dapat #erhasi$ den&an #aik ada$ah#ah'a pe$aksanaann%a dia'asi terus (enerus. Pada u(u(n%a kode etikakan (en&andun& sanksi*sanksi %an& dikenakan pada pe$an&&ar kode etik.

SANKSI PE>ANGGARAN KO4E ETIK :a. Sanksi (ora$#. Sanksi dike$uarkan dari or&anisasiKasus*kasus pe$an&&aran kode etik akan ditindak dan dini$ai o$eh suatu

de'an kehor(atan atau ko(isi %an& di#entuk khusus untuk itu. Karenatu+uann%a ada$ah (ene&ah ter+adin%a peri$aku %an& tidak etis, serin&ka$ikode etik +u&a #erisikan ketentuan*ketentuan profesiona$, seperti ke'a+i#an(e$apor +ika ketahuan te(an se+a'at (e$an&&ar kode etik. Ketentuan itu(erupakan aki#at $o&is dari se$f re&u$ation %an& ter'u+ud da$a( kode etik@seperti kode itu #erasa$ dari niat profesi (en&atur dirin%a sendiri, de(ikian+u&a diharapkan kesediaan profesi untuk (en+a$ankan kontro$ terhadappe$an&&ar. Na(un de(ikian, da$a( praktek seharihari ontro$ ini tidak#er+a$an den&an (u$us karena rasa so$idaritas tertana( kuat da$a(an&&otaan&&ota profesi, seoran& profesiona$ (udah (erasa se&an(e$aporkan te(an se+a'at %an& (e$akukan pe$an&&aran. Tetapi den&an

peri$aku se(aa( itu so$idaritas antar ko$e&adite(patkan di atas kode etik profesi dan den&an de(ikian (aka kode etikprofesi itu tidak terapai, karena tu+uan %an& se#enarn%a ada$ah(ene(patkan etika profesi di atasperti(#an&an*perti(#an&an $ain. >e#ih $an+ut (asin&*(asin& pe$aksanaprofesi harus(e(aha(i #etu$ tu+uan kode etik profesi #aru ke(udian dapat(e$aksanakann%a. Kode Etik Profesi (erupakan #a&ian dari etika profesi. Kode etikprofesi (erupakan $an+utan dari nor(a*nor(a %an& $e#ih u(u( %an& te$ahdi#ahas dan diru(uskan da$a( etika profesi.

Kode etik ini $e#ih (e(per+e$as, (e(perte&as dan (erini nor(a*nor(a ke#entuk %an&$e#ih se(purna 'a$aupun se#enarn%a nor(a*nor(a terse#ut sudah tersiratda$a( etikaprofesi. 4en&an de(ikian kode etik profesi ada$ah siste( nor(a atau aturan%an& ditu$isseara +e$as dan te&as serta terperini tentan& apa %an& #aik dan tidak #aik,apa %an& #enar dan apa %an& sa$ah dan per#uatan apa %an& di$akukan dan


9/60

tidak #o$eh di$akukan o$eh seoran& profesiona$

T=?=AN KO4E ETIK PROFESI :1. =ntuk (en+un+un& tin&&i (arta#at profesi.


10/60

%an& PROFESIONALse$ain ETIKA+u&adi#utuhkanILMUdan KETRAMPILANsesuai den&an profesin%a dan+u&a KESEHATAN, karena tanpa kesehatan %an& ukup seseoran& tidakakan (a(pu (en+a$ankan profesin%a den&an #aik.

Seoran& an&&ota profesi harus se$a$u (en&ikuti perke(#an&an i$(upen&etauan dan pene(uan*pene(uan #aru di#idan& %an& di&e$utin%asehin&&a (a(pu (e(#erikan pe$a%anan profesi kepada (as%arakat sesuaiden&an ke(a+uan +a(an. Penin&katan i$(u dan ketra(pi$an ini (erupakanke'a+i#an dan #i$a an&&ota profesi tidak (au (en&ikuti perke(#an&an i$(udan ketra(pi$an %an& diper$ukan untuk (en+a$ankan profesi den&an #aik(aka an&&ota profesi #isa di#erikan san&si.

http://stikessuryaglobal.ac.id/index.php?action=news.detail&id_news=19

Etika=Moral, Hukum=AturanEtika #erhu#un&an den&an (ora$ oran&9uku( kesehatan (erupakan aturan*aturan da$a( kesehatan 4i da$a( pe$a%anan kesehatan tentu ada aturan*aturan %anerkaitan den&an kesehatan %aitu #a&ai(ana (en&hand$e (asa$ah*(asa$ahitu tidak ke$uar dari etika dan huku( a&ar apa %an& diker+akan tidak(eni(#u$kan efek seara etika dan huku( terhadap diri sendiri dan oran&$ain. Etik #erasa$ dari #ahasa Yunani %aitu ethos %an& artin%a %anaikC%an& $a%ak. Yan& #aik C %an& $a%ak ini ukurann%a oran& #an%ak.Seara $e#ih $uas, etika (erupakan nor(a*nor(a, ni$ai*ni$ai atau po$a

tin&kah $aku ke$o(pok profesi tertentu da$a( (e(#erikan pe$a%anan +asakepada (as%arakat.Peker+aan profesi antara $ain dokter, apoteker, ah$i kesehatan (as%arakat,pera'at, 'arta'an, haki(, pen&aara, akuntan, dan $ain*$ain. Katan%a, kedokteran ada$ah profesi %an& pa$in& du$uan (en%usunetika. Yan& (ana etika kedokteran itu ada$ah prinsip*prinsip (ora$ atau a8as*a8as akh$ak %an& harus diterapkan o$eh dokter da$a( hu#un&ann%a den&anpasien, se+a'at, dan (as%arakat u(u(. Sedan&kan etika ah$i kesehatan(as%arakat ada$ah #a&ai(ana #ertin&kah $aku da$a( (e(#erikan +asada$a( pe$a%anan%a nanti. Biri*iri peker+aan profesi :

1. en&ikuti pendidikan sesuai standar nasiona$


11/60

(as%arakat #isa teratur.9uku( perdata (en&atur su#+ek dan antar su#+ek da$a( hu#un&aninterre$asi !kedudukan sedera+at" !1"9uku( pidana ada$ah peraturan (en&enai hoku( K=9P di Indonesia !1?anuari 1-1"

9uku( kesehatan !No.


12/60

ke$uar&an%aandasan pe(#entukan perundan&*undn&an pe$a%anan kesehatan !67 Han4er i+n 1-


13/60

Tu+uan1. Tu+uan =(u(Pen%usunan Standar Profesi Gi8i se#a&ai $andasan pen&e(#an&an profesi&i8i di Indonesia.in&kup1. Pen&ertiana. Profesi Gi8i ada$ah suatu peker+aan di #idan& &i8i %an& di$aksanakan

#erdasarkan suatu kei$(uan !#od% of kno'$ed&e", (e(i$iki ko(petensi %an&dipero$eh (e$a$ui pendidikan %an& #er+en+an&, (e(i$iki kode etik dan#ersifat (e$a%ani (as%arakat.#. Ah$i Gi8i dan Ah$i ad%a Gi8i ada$ah seoran& %an& te$ah (en&ikuti dan(en%e$esaikan pendidikan akade(ik da$a( #idan& &i8i sesuai aturan %aner$aku, (e(pun%ai tu&as, tan&&un& +a'a# dan 'e'enan& seara penuhuntuk (e$akukan ke&iatan fun&siona$ da$a( #idan& pe$a%anan &i8i, (akanandan dietetik #aik di (as%arakat, indi)idu atau ru(ah sakit.. Sar+ana Gi8i ada$ah seoran& %an& te$ah (en&ikuti dan (en%e$esaikan(ini(a$ pendidikan for(a$ sar+ana &i8i !S1" %an& diakui pe(erintah Repu#$ikIndonesia.

d. Ah$i Gi8i*Ah$i 4iet Tere&istrasi atau dise#ut Re&istered 4ietisien %an&disin&kat R4 ada$ah sar+ana &i8i %an& te$ah (en&ikuti pendidikan profesi!internship" dan u+ian profesi serta din%atakan $u$us ke(udian di#eri hakuntuk (en&urus i+in (e(#erikan pe$a%anan dan (en%e$en&&arakan praktek&i8i.e. Ah$i ad%a Gi8i Tere&istrasi atau dise#ut Teknika$ Re&istered 4ietisienada$ah seoran& %an& te$ah (en&ikuti dan (en%e$esaikan pendidikan4ip$o(a III Gi8i sesuai aturan %an& #er$aku, (e(pun%ai tu&as, tan&&un&+a'a# dan 'e'enan& seara penuh untuk (e$akukan ke&iatan fun&siona$da$a( #idan& pe$a%anan &i8i, (akanan dan dietetik #aik di (as%arakat,indi)idu atau ru(ah sakit.

f. I$(u Gi8i ada$ah i$(u %an& (e(pe$a+ari se&a$a sesuatu tentan& (akananda$a( hu#un&ann%a den&an kesehatan opti(a$. Kata 0&i8i3 #erasa$ dari#ahasa Ara# 0&hid8a3 %an& #erarti 0(akanan3. 4i satu sisi i$(u &i8i#erkaitan den&an (akanan dan sisi $ain den&an tu#uh (anusia.&. Pe$a%anan Gi8i ada$ah suatu upa%a (e(per#aiki atau (enin&katkan &i8i,(akanan, dietetik (as%arakat, ke$o(pok, indi)idu atau k$ien %an&(erupakan suatu ran&kaian ke&iatan %an& (e$iputi pen&u(pu$an,pen&o$ahan, ana$isis, kesi(pu$an, an+uran, i(p$e(entasi dan e)a$uasi &i8i,


14/60

(akanan dan dietetik da$a( ran&ka (enapai status kesehatan opti(a$da$a( kondisi sehat atau sakit.h. Standar Ko(petensi Gi8i ada$ah standar ke(a(puan %an& (en+a(in#ah'a Ah$i Gi8i dan Ah$i ad%a Gi8i dapat (en%e$en&&arakan praktekpe$a%anan &i8i da$a( (as%arakat.

i. Standar Pendidikan Ah$i Gi8i ada$ah standar operasiona$ tentan&pen%e$en&&araan pendidikan Ah$i Gi8i dan Ah$i ad%a Gi8i.+. Standar Pendidikan Profesi ada$ah standar %an& (en&ukur tentan&pen%e$en&araan pendidikan profesi ah$i &i8i !ah$i &i8i*ah$i diet tere&istrasi".k. Standar Pendidikan 7erke$an+utan Gi8i ada$ah standar %an& (en&aturtentan& pendidikan #erke$an+utan.$. Standar Pe$a%anan Gi8i ada$ah standar %an& (en&atur penerapan i$(u &i8ida$a( (e(#erikan pe$a%anan dan asuhan &i8i den&an pendekatan(ana+e(en ke&i8ian.(. Standar Praktek Gi8i ada$ah standar (ini(a$ %an& harus di$akukan o$ehNutrisionis da$a( (e(#erikan pe$a%anan &i8i a&ar pe$a%anann%a (en+a(in

kea(anan, efektif dan etis.

in&kupa. Gi8i se#a&ai Profesi 4i Indonesia (asa$ah &i8i uta(a (asih dido(inasi o$eh (asa$ah &i8iKuran& Ener&i Protein !KEP", (asa$ah Gan&&uan Aki#at Kekuran&an Yodiu(!GAKY", dan (asa$ah Kekuran&an Hita(in !KHA" dan (u$ai (enin&katn%a(asa$ah o#esitas teruta(a di kota*kota #esar. 4isa(pin& itu, didu&a ada(asa$ah &i8i (ikro $ainn%a seperti de/siensi 8in %an& sa(pai saat ini #e$u(terun&kapkan karena adan%a keter#atasan i$(u pen&etahuan dan tekno$o&idi #idan& &i8i. 4en&an #erke(#an&n%a i$(u pen&etahuan dan tekno$o&i di

#er#a&ai #idan& pe(#an&unan dan (akin #erke(#an&n%a paradi&(ape(#an&unan nasiona$ %an& #er'a'asan su(#er da%a (anusia !S4",(aka upa%a untuk (enin&katkan status &i8i (as%arakat danpenan&&u$an&an per(asa$ahann%a !(asa$ah &i8i" (akin (endapat prioritasda$a( strate&i pe(#an&unan nasiona$. Keadaan &i8i (as%arakat u(u( danindi)idu khususn%a (e(pun%ai da(pak terhadap pe(#an&unan ne&araseara u(u( dan khusus #erda(pak pada pertu(#uhan /sik, (enta$ dankeerdasan serta produkti)itas (anusia. O$eh karena itu, pe(eahan(asa$ah &i8i dite(patkan se#a&ai u+un& to(#ak paradi&(a sehat untuk(enapai Indonesia sehat pada (asa (endatan&. 4a$a( =ndan&*=ndan& No(or


15/60

enurut Pasa$


16/60

#. Ah$i Gi8i Se#a&ai Tena&a Ker+a Profesiona$ Ah$i Gi8i ter(asuk Ah$i ad%a Gi8i ada$ah peker+a profesiona$.Pers%aratan se#a&ai peker+a profesiona$ te$ah di(i$iki o$eh Ah$i Gi8i (aupunAh$i ad%a Gi8i terse#ut. Pers%aratan terse#ut ada$ah:1. e(#erikan pe$a%anan kepada (as%arakat %an& #ersifat khusus atau

spesia$is.


17/60

praktek ke&i8ian %an& #eker+a seara profesiona$ dan etis.

4. Kua$i/kasi Pendidikan Gi8ia. Pendidikan Gi8iPendidikan &i8i dapat dite(puh (e$a$ui +a$ur akade(ik strata I dan dip$o(a.

Sete$ah itu di$an+utkan den&an +a$ur profesi. ?a$ur akade(ik dia'a$i den&anpendidikan Strata I , Strata II, dan terakhir Strata III, sedan&kan +a$ur dip$o(adia'a$i den&an pendidikan 4ip$o(a III, dan di$an+utkan pada pro&ra(pendidikan 4ip$o(a IH. Ke(a(puan %an& diharapkan dari kua$i/kasipendidikan ini diantaran%a :1. >u$usan Pendidikan Gi8i Profesiona$ pada Pro&ra( 4ip$o(a III (en&uasaike(a(puan da$a( #idan& ker+a %an& #ersifat rutin, (enerapkan i$(upen&etahuan &i8i untuk (e(#erikan pe$a%anan $an&sun& %an& #ersifatteknis di da$a( pe$a%anan &i8i %an& teror&anisir, (aupun praktek sendiri.u$usan Pendidikan Gi8i Profesiona$ pada Pro&ra( 4ip$o(a IH (en&uasaike(a(puan profesiona$ da$a( (e$aksanakan peker+aan %an& ko(p$eks,

(enerapkan dan (en%e#ar$uaskan i$(u pen&etahuan dan tekno$o&i &i8iuntuk (e(#erikan pe$a%anan $an&sun& %an& #ersifat keah$ian di da$a(pe$a%anan &i8i %an& teror&anisir (aupun praktek (andiri.. >u$usan Pendidikan Gi8i Akade(ik pada pro&ra( sar+ana (en&uasai dasar*dasar i$(iah dan ketera(pi$an, (enerapkan i$(u pen&etahuan danketera(pi$an praktek &i8i, (a(pu #ersikap dan #erperi$aku da$a((e(#a'akan diri #erkar%a di#idan& &i8i, (a(pu (en&ikuti perke(#an&ani$(u pen&etahuan dan tekno$o&i &i8i serta (en&upa%akan pen&&unaann%auntuk (enin&katkan taraf kehidupan (as%arakat dan praktek (andiri.

#. Kuriku$u(

Pen%e$en&&araan pendidikan (en&&unakan kuriku$u( nasiona$ %an&dike$uarkan o$eh $e(#a&a %an& #er'enan& dan dike(#an&kan sesuaiden&an fa$safah dan (isi dari $e(#a&a pendidikan &i8iKriteria :a. Pen%e$en&&araan pendidikan #erdasarkan pada kuriku$u( nasiona$ %an&dike$uarkan o$eh 4ir+en 4ikti 4EP4IKNAS dan te$ah disepakati #ersa(aantara or&anisasi profesi den&an institusi pen&&una $u$usan !stake ho$der"serta institusi pendidikan tin&&i &i8i.#. 4a$a( pe$aksanaan pendidikan kuriku$u( dike(#an&kan sesuai den&anfa$safah dan (isi dari institusi pendidikan &i8i. Struktur Kuriku$u( Inti Sar+ana Gi8i ada$ah se#a&ai #erikut :

7erto$ak dari tu+uan pendidikan sar+ana &i8i dan orientasi pendidikan (akadisusun kuriku$u( sar+ana &i8i !strata 1 &i8i", pen&a$a(an #e$a+ar dane)a$uasi hasi$ #e$a+ar peserta didik. Kuriku$u( pendidikan disusun#erdasarkan ko(petensi $u$usan %an& diin&inkan den&an +u($ah SKS se#esar1*1J. Kuriku$u( inti di&unakan se#a&ai kuriku$u( nasiona$ pendidikansar+ana &i8i den&an #e#an studi D*< M, sedan&kan kuriku$u( institusiden&an #e#an studi


18/60

1. Ke$o(pok I$(u*I$(u 7io$o&i FisikC7io(edik !1*


19/60

Pe!i!ika Profesi "Pe!i!ika Dieteti#s Iters$i%& Institusi Pen%e$en&&ara ada$ah suatu institusi pendidikan tin&&i #aikne&eri (aupun s'asta den&an kaidah*kaidah %an& terantu( pada =ndan&*=ndan& Siste( Pendidikan Nasiona$.1. Tu+uan

a. Tu+uan =(u( : (en&hasi$kan tena&a profesi &i8i %an& #era&a(a dan(a(pu (en&a(a$kan ke(a(puan profesi seara #aik dan (anusia'i,#erdedikasi tin&&i terhadap profesi dan k$ien, tan&&ap terhadapperke(#an&an i$(u dan tekno$o&i penan&anan &i8i.#. Tu+uan Khusus :a. en&hasi$kan tena&a ah$i (a(pu (e$akukan pe$a%ananC asuhan &i8isesuai ke#utuhan.#. en&hasi$kan tena&a ah$i %an& (en+un+un& tin&&i (arta#at profesi.. en&hasi$kan tena&a ah$i %an& (en+un+un& tin&&i (arta#at (anusia'ik$ien.d. en&hasi$kan tena&a ah$i %an& senantiasa ter#uka da$a( pen&e(#an&an

i$(u dan tekno$o&i penan&anan &i8i.


20/60

&i8i !pen&adaan (akanan, pe$a%anan &i8i ruan& ra'at inap, dan konsu$tasi&i8i".. Ko(unitas !4inas kesehatan Ka#upatenCkota, Puskes(as, or&anisasi(as%arakat (isa$n%a Pos$antia %an& (e(#erikan pe$a%anan &i8i dankesehatan".

. Institusi pen%e$en&&ara (akanan !hote$, katerin&, RS, Asra(a, Panti,Industri >e(#a&a Pe(as%arakatan".. Pe(#i(#in&Pe(#i(#in& $apan&an dari $ahan praktek seperti ru(ah sakit, ko(unitas daninstitusi pen%e$en&&ara (akanan da$a( pen%e$en&&araan pendidikan profesi(e(pun%ai kua$i/kasi: e(pun%ai serti/kat $inia$ instruktur %an&dise$en&&arakan o$eh AIPGI #eker+a sa(a den&an PERSAGI@ Pendidikan &i8iserendah*rendahn%a S< #idan& &i8i@ e(pun%ai pen&a$a(an da$a(pe$a%ananCasuhan &i8iCpen&e$o$aan pro&ra( &i8iCpendidikan &i8i (ini(a$ Dtahun@ 4iusu$kan o$eh institusi pen%e$en&&ara pendidikan profesi &i8i se#a&aipe(#i(#in&.

-. Pen&u+iPen&u+i %an& #erhak (e$akukan e)a$uasi pro&ra( da$a( pendidikan profesiada$ah tena&a kesehatan atau &i8i %an& (e(pun%ai kua$i/kasi:1" Pendidikan (ini(a$ S< den&an $atar #e$akan& pendidikan &i8i dan(en&uasai (ini(a$ sa$ah satu ko(ponen %an& akan diu+ikan !$inia$,o((unit% dan food ser)ie".


21/60

&. Pe$aku pe(asaran produk &i8i dan ke&iatan 'irausaha.h. 7erpartisipasi #ersa(a ti( kesehatan dan ti( $intas sektora$.i. Pe$aku praktek ke&i8ian %an& #eker+a seara profesiona$ dan etis.


22/60

Kes.G8.J1.J.J1 en&&unakan tekono$o&i (utakhir untuk ke&iatanko(unikasi dan infor(asi. Kes.G8.J


23/60

(en&har&ai ke#utuhan unik setiap k$ien %an& di$a%ani dan peka terhadapper#edaan #uda%a, dan tidak (e$akukan diskri(inasi da$a( ha$ suku,a&a(a, ras, status sosia$, +enis ke$a(in, usia dan tidak (enun+ukkanpe$eehan seksua$.. Ah$i Gi8i #erke'a+i#an senantiasa (e(#erikan pe$a%anan &i8i pri(a,

epat, dan akurat.D. Ah$i Gi8i #erke'a+i#an (e(#erikan infor(asi kepada k$ien den&an tepatdan +e$as, sehin&&a (e(un&kinkan k$ien (en&erti dan (au (e(utuskansendiri #erdasarkan infor(asi terse#ut.. Ah$i Gi8i da$a( (e$akukan tu&asn%a, apa#i$a (en&a$a(i kera&uan da$a((e(#erikan pe$a%anan #erke'a+i#an senantiasa #erkonsu$tasi dan (eru+ukkepada ah$i &i8i $ain %an& (e(pun%ai keah$ian.B. KE6A?I7AN TER9A4AP ASYARAKAT1. Ah$i Gi8i #erke'a+i#an (e$indun&i (as%arakat u(u( khususn%a tentan&pen%a$ah&unaan pe$a%anan, infor(asi %an& sa$ah dan praktek %an& tidaketis #erkaitan den&an &i8i, pan&an ter(asuk (akanan dan terapi &i8iCdiet.

ah$i &i8i hendakn%a senantiasa (e(#erikan pe$a%anann%a sesuai den&aninfor(asi faktua$, akurat dan dapat dipertan&&un&+a'a#kan ke#enarann%a.


24/60

ketentuan %an& dianan&kan o$eh profesi.


25/60

. Etika Profesi kepera'atan dunia * IBN.

Etika Kese$ata + enurut >eenen Go8ondeid Sethik, ada$ah etika khusus den&an(enerapkan ni$ai ni$ai da$a( #idan& pe(e$iharaan C pe$a%anan kesehatan

%an& di$andasi o$eh ni$ai ni$ai indi)idu dan (as%arakat. enurut Soe%ono Soeka(to !1-", Etika kesehatan (enakuppeni$aian terhadap &e+a$a kesehatan #aik %an& disetu+ui (aupun tidakdisetu+ui, serta (enakup reko(endasi #a&ai(ana #ersikapC #ertindakseara pantas da$a( #idan& kesehatan.Etika Kesehatan (enakup ruan& $in&kup (ini(a$a$ :1. trit(en pada pasien %an& (en&hadapi a+a$


26/60

#idan& kesehatan.Etika Kesehatan (enakup ruan& $in&kup (ini(a$a$ :

1. trit(en pada pasien %an& (en&hadapi a+a$


27/60

(enun+ukan kepedu$ian pera'at terhadap hu#un&an %an& te$ahdi$akukann%a.

0 %risi% -ta)a !a(a) Etika Ke%era*ata I,N +1. Respek


28/60

Ke'a+i#an pera'at untuk (en&atakan suatu ke#enaran. Tidak #ohon& tidak(enipu. Teruta(a da$a( proses infor(ed onsent.Pera'at (e(#atu pasienuntuk (e(aha(i infor(asi dokter tentan& renana tindakan (edik Cpen&o#atan den&an +u+ur.

Kridensia$itas ! kerahasiaan " :Prinsip ini #erkaitan den&an kepera%aan pasien terhadap pera'at. Pera'attidak akan (en%a(paikan infor(asi tentan& kesehatan pasien kepada oran&%an& tidak #erhak.Prinsip Info dia&nose (edik di#erikan o$eh dokter. Pera'at (e(#eri onfokondisi kesehatan u(u(. Fide$it% ! kesetiaan " :Ini #erkaitan den&an ke'a+i#an pera'at untuk se$a$u setia pada kesepakatandan tan&&un& +a'a# %an& te$ah di#uat.Tan&&un& +a'a# pera'at da$a( ti(

*asuhan kepera'atan kepada indi)idu, pe(#eri ker+a , pe(erintah dan(as%arakat.

?ustie ! keadi$an " :7erkenaan den&an ke'a+i#an pera'at untuk adi$ kepada se(ua oran& . Adi$tidak (e(ihak sa$ah satu oran&. Se(ua pasien harus (endapatkanpe$a%anan %an& sa(a sesuai den&an ke#utuhann%a.Ke#utuhan pasien k$as =ta(a #er#eda den&an ke#utuhan pasien k$as III.

Etika Profesi ke%era*ata !is-s-s- o(e$ Oragisasi se#ara tert-(is0 KO4E ETIK KEPERA6ATAN 0

F-gsi Ko!e Etik +=(u( :di&unakan untuk (en&ontro$ peri$aku pera'at da$a( praktik dan da$a(kehidupan #erprofesi, sehin&&a konsu(en (endapatkan kepera%aan daripe$a%anan kepera'atanFun&si khusus untuk :1. en&atur tan&&un& +a'a# (ora$ pera'at dida$a( praktik.


29/60

den&an profesi

Teks Ko!e Etik Ke%era*ata I!oesia ta$- 2333.

Ba I Pera*at !a k(ie +1. Pera'at da$a( (e(#erikan pera'atan thd k$ien, dan tidak terpen&aruhkedudukan sosia$ po$itik dan a&a(a %an& dianut serta 'arna ku$it.u(ur,+eniske$a(in, a$iran perti(#an&an ke#an&saan, kesukuan.


30/60

dan pe$a%anan kepera'atan serta (enerapkann%a da$a( ke&iatanpe$a%anan dan pendidikan kepera'atan.


31/60

* da$a( kondisi 7O. Ad.


32/60

se+a'atQ Tindakan eksp$isit (aupun i(p$isit* si(patik, i(pati kepada oran& $ain. ad.< Otono(i :Q hak untuk (en&atur dan (e(#uat keputusann%a sendiri.

Tetapi tidak se#e#as #e#asn%a* ada keter#atasan da$a( huku(,ko(petensi dan ke'enan&an.* per$u pe(aha(an tindakan ko$a#orasi. ad. 7ene/ene ! ke(urahan hati" :Q #erkaitan den&an ke'a+i#an untuk (e$akukan ha$ %an& #aik dan tidak(e(#aha%akan oran& $ain.$an+utan :Pada dasarn%a seseoran& diharapkan dapat (e(#uat keputusan untukdirin%a sendiri , keua$i #a&i (ereka %an& tidakdapat (e$akukann%a.

* #a%i dan anak* pasien ko(a* keter#e$akan&an (enta$ C ke$ainan ke+i'aan. Ad. Non*(a$e/ene:Prinsip * #erkaitan den&an ke'a+i#an pera'at untuk tidak den&an sen&a+a(eni(#u$kan keru&ian C idera pasien.* ?an&an (e(#unuh* +an&an (en%e#a#kan n%eriCpenderitaan $ain.* +an&an (e(#uat oran& $ain tidak #erda%a.* ?an&an (e$ukai perasaan Ad.D Herait% ! ke+u+uran " :

Ke'a+i#an pera'at untuk(en&atakan suatu ke#enaran. Tidak #ohon& tidak (enipu. Teruta(a da$a(proses infor(ed onsent.Pera'at (e(#atu pasien untuk (e(aha(i infor(asi dokter tentan&renana tindakan (edik C pen&o#atan den&an +u+ur. Ad. Kridensia$itas ! kerahasiaan " :Prinsip ini #erkaitan den&an kepera%aan pasien terhadap pera'at. Pera'attidak akan (en%a(paikan infor(asi tentan& kesehatan pasien kepada oran&%an& tidak #erhak.Prinsip * Info dia&nose (edikdi#erikan o$eh dokter. Pera'at (e(#eri info kondisi kesehatan u(u(.

Ad. Fide$it% ! kesetiaan " :Ini #erkaitan den&an ke'a+i#an pera'at untuk se$a$u setia pada kesepakatandan tan&&un& +a'a# %an& te$ah di#uat. Tan&&un& +a'a# pera'at da$a( ti(* asuhan kepera'atan kepada indi)idu, pe(#eri ker+a , pe(erintah dan(as%arakat. Ad. ?ustie ! keadi$an " :7erkenaan den&an ke'a+i#an pera'at untuk adi$ kepada se(ua oran& .Adi$ * tidak (e(ihak sa$ah satu oran&. Se(ua pasien harus (endapatkan


33/60

pe$a%anan %an& sa(a sesuai den&an ke#utuhann%a.Q Ke#utuhan pasien k$as =ta(a #er#eda den&an ke#utuhan pasien k$as III.

Etika Profesi kepera'atan disususun o$eh Ora&nisasi seara tertu$is* 0 KO4E ETIK KEPERA6ATAN 0Fun&si Kode Etik : =(u( : di&unakan untuk (en&ontro$ peri$aku pera'at da$a( praktikdan da$a( kehidupan #erprofesi, sehin&&a konsu(en (endapatkankepera%aan dari pe$a%anan kepera'atan. Fun&si khusus untuk :1. en&atur tan&&un& +a'a# (ora$ pera'at dida$a( praktik.


34/60

hendakn%a dapat dipero$eh o$eh se(ua k$ien tanpa (e(andan& siapapunoran&n%a.

ETIKA PROFESI KEPERA'ATAN

Etika profesi keper'atan (erupakan kesadaran dan pedo(an %an&(en&atur ni$ai*ni$ai (ora$ di da$a( (e$aksanakan ke&iatan profesikepera'atan, sehin&&a (utu dan kua$itas profesi kepera'atan tetap ter+a&aden&an ara terhor(at !9ariadi, 1--"

Pe(aha(an tentan& etika profesi san&at pentin& diha%ati o$ehpera'at, o$eh karena itu ke(a(puan akade(i dan professiona$ akan $e#ih#aik #i$a(ana didukun& o$eh pe$aksanaan etika kepera'atan. 4i da$a( etikakepera'atan terdapat #e#erapa unsur %an& terkandun& dida$a(n%adiantaran%a@ pen&or#anan, dedikasi, pen&a#dian dan hu#un&an antarapera'at den&an pasien, dokter, se+a'at (aupun untuk diri sendiri, o$eh

karena itu da$a( praktekn%a etika kepera'atan dapat #erorientasi padake'a+i#an dan $aran&an, se$an+utn%a dapat diatur da$a( kode etikkepera'atan.

Su(#er: http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-

health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/#ixzz1LNzAT7dM

http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-

etika-keperawatan-dan-etika/

Etika ProfesiETIK DAN MORAL DALAM PRAKTEK KEPERA'ATAN ATAU KEBIDANAN

ETIKA, ORA> 4AN NI>AI*NI>AIPen&ertian: Etik (erupakan suatu perti(#an&an %an& siste(atis tentan& peri$aku#enar atau sa$ah, ke#a+ikan atau ke+ahatan %an& #erhu#un&an den&anperi$aku. Etika (erupakan ap$ikasi atau penerapan teori tentan& /$oso/ (ora$keda$a( situasi n%ata dan #erfokus pada prinsip*prinsip dan konsep %an&(e(#i(#in& (anusia #erpikir dan #ertindak da$a( kehidupann%a %an&

di$andasi o$eh ni$ai*ni$ai %an& dianutn%a. 7an%ak pihak %an& (en&&unakanisti$ah etik untuk (en&a(#arkan etika suatu profesi da$a( hu#un&ann%aden&an kode etik profesiona$ seperti Kode Etik PPNI atau I7I. Ni$ai*ni$ai !)a$ues" ada$ah suatu ke%akinan seseoran& tentan& pen&har&aanterhadap suatu standar atau pe&an&an %an& (en&arah pada sikapCperi$akuseseoran&. Siste( ni$ai da$a( suatu or&anisasi ada$ah rentan& ni$ai*ni$ai%an& dian&&ap pentin& dan serin& diartikan se#a&ai peri$aku persona$. ora$ ha(pir sa(a den&an etika, #iasan%a (eru+uk pada standar persona$
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/#ixzz1LNzAT7dMhttp://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/#ixzz1LNzAT7dMhttp://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/#ixzz1LNzAT7dMhttp://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/#ixzz1LNzAT7dMhttp://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/http://id.shvoong.com/medicine-and-health/epidemiology-public-health/2146946-asas-etika-keperawatan-dan-etika/


35/60

tentan& #enar atau sa$ah. 9a$ ini san&at pentin& untuk (en&ena$ antaraetika da$a( a&a(a, huku(, adat dan praktek profesiona$

NI>AI*NI>AI ESENSIA> 4A>A PROFESIPada tahun 1-D, 0The A(erian Assoiation Bo$$e&es of Nursin&3

(e$aksanakan suatu pro%ek ter(asuk dida$a(n%a (en&identi/kasi ni$ai*ni$aiesensia$ da$a( praktek kepera'atan profesiona$. Perku(pu$an ini(en&identi/kasikan ni$ai*ni$ai esensia$ da$a( kehidupan profesiona$, %aitu:1. Aesthetis !keindahan": Kua$itas o#%ek suatu peristi'a atau ke+adian,seseoran& (e(#erikan kepuasan ter(asuk pen&har&aan, kreati/tas,i(a+inasi, sensiti/tas dan kepedu$ian.AI*NI>AI Ni$ai*ni$ai terse#ut dia(#i$ den&an #er#a&ai ara antara $ain: !1"ode$ atau ontoh, di(ana indi)idu #e$a+ar tentan& ni$ai*ni$ai %an& #aik atau#uruk (e$a$ui o#ser)asi peri$aku ke$uar&a, saha#at, te(an se+a'at dan(as%arakat $in&kun&ann%a di(ana dia #er&au$@ !


36/60

!D" Tan&&un& +a'a# untuk (e(i$ih@ adan%a doron&an interna$ untuk(en&&a$i ni$ai*ni$ai tertentu dan (e(perti(#an&kan konsekuensin%a untukdiadaptasi. 4isa(pin& itu, adan%a dukun&an dan #i(#in&an dari seseoran&%an& akan (en%e(purnakan perke(#an&an siste( ni$ai dirin%a sendiri.

K>ARIFIKASI NI>AI*NI>AI !HA>=ES" Ada ti&a fase da$a( k$ari/kasi ni$ai*ni$ai indi)idu %an& per$u dipaha(io$eh pera'at dan #idan.Pi$ihan: !1" Ke#e#asan (e(i$ih kepera%aan serta (en&har&ai keunikan #a&isetiap indi)idu@ !


37/60

o$eh pera'atC#idan ada$ah #erusaha (e(#antu pasen untuk(en&identi/kasi ni$ai*ni$ai dasar kehidupann%a sendiri. >an&kah #erikutn%a ada$ah (en&a+akn%a untuk (endiskusikanprioritas %an& di#uat #erdasarkan ni$ai*ni$ai %an& dianutn%a, den&an(en&ikuti k$ari/kasi ni$ai*ni$ai se#a&ai #erikut:

1. e(i$ih: Sete$ah (en&&a$i aspek*aspek #erda(pak terhadap kesehatanpasen, (isa$n%a stress %an& #erkepan+an&an dapat (en&&an&&u kesehatandan (en&&an&&u akti/tasn%a, (aka sarankan kepadan%a (e(i$ih seara#e#as ni$ai*ni$ai kuni %an& dianutn%a. 7i$a dia (e(i$ih (asa$ahkesehatann%a, (aka ha$ ini (enun+ukkan tanda positif.AK= ETIS PROFESIONA> Pera'at atau #idan (e(i$iki ko(it(en %an& tin&&i untuk(e(#erikan asuhan %an& #erkua$itas #erdasarkan standar peri$aku %an& etisda$a( praktek asuhan profesiona$. Pen&etahuan tentan& peri$aku etis di(u$ai

dari pendidikan pera'at atau #idan, dan #er$an+ut pada diskusi for(a$(aupun infor(a$ den&an se+a'at atau te(an. Peri$aku %an& etis (enapaipunakn%a #i$a pera'at atau #idan (eno#a dan (enontoh peri$akupen&a(#i$an keputusan %an& etis untuk (e(#antu (e(eahkan (asa$ahetika. 4a$a( ha$ ini, pera'at atau #idan serin&ka$i (en&&unakan duapendekatan: %aitu pendekatan #erdasarkan prinsip dan pendekatan#erdasarkan asuhan kepera'atan Cke#idanan.

Pendekatan 7erdasarkan Prinsip Pendekatan #erdasarkan prinsip, serin& di$akukan da$a( #io etikauntuk (ena'arkan #i(#in&an untuk tindakan khusus. 7eauha(p Bhi$dress

!1--" (en%atakan e(pat pendekatan prinsip da$a( etika #io(edik antara$ain@ !1" Se#aikn%a (en&arah $an&sun& untuk #ertindak se#a&aipen&har&aan terhadap kapasitas otono(i setiap oran&: !


38/60

#ia%a untuk pen&o#atan pro&resif #a&i #a%in%a %an& $ahir tanpa otak danseara (edis din%atakan tidak akan pernah (enik(ati kehidupan #aha&ia%an& pa$in& sederhana seka$ipun. 4i sini ter$ihat adan%a ke#utuhan untuktetap (en&har&ai otono(i si i#u akan pi$ihan pen&o#atan #a%in%a, tetapidi$ain pihak (as%arakat #erpendapat akan $e#ih adi$ #i$a pen&o#atan

di#erikan kepada #a%i %an& (asih (e(un&kinkan (e(pun%ai harapanhidup %an& #esar. 9a$ ini tentu san&at (en&ee'akan karena tidak ada satu(etoda pun %an& (udah dan a(an untuk (enetapkan prinsip*prinsip (ana%an& $e#ih pentin&, #i$a ter+adi kon5ik diantara kedua prinsip %aner$a'anan. =(u(n%a, pendekatan #erdasarkan prinsip da$a( #ioetik,hasi$n%a terkadan& $e#ih (e(#in&un&kan. 9a$ ini dapat (en&uran&iperhatian pera'at atau #idan terhadap sesuatu %an& pentin& da$a( etika.

Pendekatan 7erdasarkan Asuhan Ketidakpuasan %an& ti(#u$ da$a( pendekatan #erdasarkan prinsipda$a( #ioetik (en&arahkan #an%ak pera'at atau #idan untuk (e(andan&

0are3 atau asuhan se#a&ai fondasi dan ke'a+i#an (ora$. 9u#un&anpera'atC#idan den&an pasen (erupakan pusat pendekatan #erdasarkanasuhan, di(ana (e(#erikan $an&sun& perhatian khususkepada pasen, se#a&ai(ana di$akukan sepan+an& kehidupann%a se#a&aipera'at atau #idan. Perspektif asuhan (e(#erikan arah den&an ara #a&ai(anapera'atC#idan dapat (e(#a&i 'aktu untuk dapat duduk #ersa(a den&anpasen atau se+a'at, (erupakan suatu ke'a+aran %an& dapat(e(#aha&iakan #i$a diterapkan #erdasarkan etika. Karakteristik perspektifdari asuhan (e$iputi : !1" 7erpusat pada hu#un&an interpersona$ da$a(asuhan@ !


39/60

7i$a (en&har&ai otono(i, pera'at atau #idan harus (e(#erikan infor(asi%an& akurat, (en&hor(ati dan (endukun& hak pasien da$a( (en&a(#i$keputusan.

http://javanurse.blogspot.com/2008/11/etika-profesi.html

Etika Profesi Kei!aaFUNGSI ETIKA DAN MORALITAS DALAM PELA6ANAN KEBIDANAN

1. en+a&a otono(i dari setiap indi)idu khususn%a 7idan dan K$ien


40/60

persa$inan, nifas dan #a%in%a %an& #aru di$ahirkan.". Pasien #erhak (endapat penda(pin&an sua(i atau ke$uar&a se$a(aproses persa$inan #er$an&sun&.". Pasien #erhak (e(i$ih dokter dan ke$as pera'atan seuai den&ankein&inann%a dan sesuai den&an peraturan %an& #er$aku di ru(ah sakit.

". Pasien #erhak dira'at o$eh dokter %an& seara #e#as (enentukanpendapat kritis dan pendapat etisn%a tanpa a(pur tan&an dad pihak $uar.-". Pasien #erhak (e(inta konsu$tasi kepada dokter $ain %an& terdaftar diru(ah sakit terse#ut !seond opinion" terhadap pen%akit %an& dideritan%a,sepen&atahuan dokter %an& (era'at.1J". Pasien #erhak (e(inta atas pri)asi dan kerahasiaan pen%akit %an&diderita ter(asuk data*data (edisn%a.11". Pasien #erhak (endapat infor(asi %an& (e$iputi: a. Pen%akit %an& diderita #. Tindakan ke#idanan %an& akan di$akukan . A$ternatif terapi $ainn%a

d. Pro&nosisn%a e. Perkiraan #ia%a pen&o#atan1


41/60

sesuai den&an profesin%a.


42/60

profesi. O$eh karena itu, setiap kode etik suatu profesi akan (e$araner#a&ai #entuk tindak tanduk atau ke$akuan an&&ota profesi %an& dapat(ene(arkan na(a #aik profesi di dunia $uar. 4ari se&i ini kode etik +u&adise#ut kode kehor(atan.


43/60

dan dis%ahkan da$a( kon&res nasiona$ I7I tahun 1-, sedan& petun+ukpe$aksanaan%a dis%ahkan da$a( rapat ker+a nasiona$ !RAKERNAS" I7I tahun1--1, ke(udian dise(purnakan dan dis%ahkan pada kon&res nasiona$ I7I IItahun 1--. Se#a&ai pedo(an da$a( #erperi$aku, kode etik #idan Indonesia(en&andun& #e#erapa kekuatan %an& se(uan%a tertuan& da$a(

(ukadi(ah, tu+uan dan #a#.

SEBARA == KO4E ETIK TERSE7=T 7ERISI 7A7 YAIT=:1. Ke'a+i#an #idan terhadap k$ien dan (as%arakat ! #utir" 1". Setiap #idan senantiasa (en+un+un& tin&&i, (en&ha%ati dan(en&a(a$kan su(pah +a#atann%a da$a( (e$aksanakan tu&aspen&a#diann%a.


44/60

1". Setiap #idan harus (en+a&a na(a #aik dan (en+un+un& tin&&iitra profesin%a den&an (ena(pi$kan kepri#adian %an& tin&&i dan(e(#erikan pe$a%anan %an& #er(utu kepada (as%arakat.


45/60

(as%arakat u(u(n%a serta (erupakan #a&ian dari kese$uruhan prosespen&a(#i$an keputusan dan tindakan (edik ditin+au dari se&i nor(a*nor(a Cni$ai*ni$ai (ora$. 9uku( (erupakan peraturan perundan&*undan&an #aik pidana,perdata (aupun ad(inistrasi. 9uku( kesehatan (erupakan peraturan

perundan&*undan&an %an& #erhu#un&an $an&sun& den&an pe(e$iharaankesehatan, +adi (en%an&kut pen%e$en&&ara pe$a%anan kesehatan danpeneri(a pe$a%anan kesehatan.Per#edaan etik den&an huku( ada$ah :1. Etik #er$aku untuk $in&kun&an profesi. 9uku( #er$aku untuk u(u(.S4I danCatau KO4EKI ada %an& (erupakanpe$an&&aran etik (urni, dan ada pu$a %an& (erupakan pe$an&&aran

etiko$e&a$. Pe$an&&aran etik tidak se$a$u (erupakan pe$an&&aran huku(, danse#a$ikn%a, pe$an&&aran huku( tidak se$a$u #erarti pe$an&&aran etik.Yan& ter(asuk pe$an&&aran etik (urni antara $ain :1. enarik i(#a$an +asa %an& tidak 'a+ar dari k$ien C pasien atau (enariki(#a$an +asa dari se+a'at dokter dan dokter &i&i #eserta ke$uar&akandun&n%a.


46/60

1. Pe$a%anan kedokteran di #a'ah standar !(a$praktek"S4I te$ah dikukuhkan den&an PP no.


47/60

kesehatan penderita. Na(un tidak$ah etis (ena'arkan kontap pada saat i#usedan& (en&a$a(i persa$inan pato$o&ik. 4ari se&i huku(, kontap dapat dian&&ap (e$an&&ar K=9P pasa$ D%an& (e$aran& usaha pene&ahan keha(i$an dan (e$an&&ar pu$a pasa$ D1karena tindakan terse#ut (erupakan (uti$asi a$at tu#uh. ?u&a dapat dituduh

(e$akukan pen&ania%aan, sehin&&a dapat dikenakan huku(an atau dituntut&anti ru&i. Na(un, den&an ter#itn%a == RI no.1J tahun 1--< tentan&Perke(#an&an Kependudukan dan Pe(#an&unan Ke$uar&a Se+ahtera,pen%e$en&&araan Ke$uar&a 7erenana dapat di#enarkan den&an(e(perhatikan #utir*#utir #erikut :Pasa$ 1!1" Pen&aturan ke$ahiran dise$en&&arakan den&an tata ara %an& #erda%a&una dan #erhasi$ &una serta dapat diteri(a o$eh pasan&an sua(i istrisesuai den&an pi$ihann%a.!


48/60

diantu(kan da$a( undan&*undan& kesehatan, na(un pen+a#arann%a#e$u( se$esai +u&a. Keha(paan huku( itu (en%an&kut pu$a tindakana#ortus pro)okatus pada kasus*kasus keha(i$an karena perkosaan,keha(i$an pada usia re(a+a putri !usia kuran& dari 1 tahun, %an& #e$u((e(pun%ai hak untuk (enikah", keha(i$an pada 'anita den&an &an&&uan

+i'a, ke&a&a$an kontrasepsi dan 'anita den&an &rande (u$tipara. Seoran& dokter harus senantiasa (en&in&at akan ke'a+i#ann%a(e$indun&i hidup insani !KO4EKI pasa$ 1J". =ndan&*undan& no.ouise 7ro'n di In&&ris, hasi$ Ferti$isasi In Hitro !FIH" danPe(indahan E(#rio !PE". Ini (erupakan tero#osan %an& te$ah (en&u#ahdunia kedokteran teruta(a di #idan& reproduksi (anusia. 4i Indonesia, #a%i

ta#un& perta(a $ahir 1J tahun ke(udian !1-" hasi$ upa%a Ti( e$ati RSA79arapan Kita ?akarta. FIH dan PE (erupakan upa%a terakhir untuk (eno$on&pasutri (e(pero$eh keturunann%a, karena upa%a ini (e(er$ukan #ia%a %anesar, ke#erhasi$an 0take ho(e #a#%3 %an& rendah dan (en%e#a#kandistres pada pasutri %an& #ersan&kutan. Se$ain ara FIH dan PE te$ahdike(#an&kan pu$a tekno$o&i reproduksi #uatan $ainn%a seperti Tandur A$ihGa(et atau E(#rio Intra Tu#a dan Suntikan Sper(a Intra Sitop$as(ik. 4ari se&i huku(, di Indonesia te$ah terdapat peraturan perundan&*


49/60

undan&an tentan& keha(i$an di $uar ara a$a(i itu, %aitu #ah'a araterse#ut han%a dapat di$akukan pada pasan&an sua(i istri %an& sah,di$akukan o$eh tena&a kesehatan %an& (e(pun%ai keah$ian danke'enan&an untuk itu, dan pada sarana kesehatan %an& (e(enuhi s%arat!== Kesehatan, pasa$ 1". 4en&an de(ikian, (asa$ah donasi oosit, sper(a

dan e(#rio, (asa$ah i#u pen&&anti ada$ah #ertentan&an den&an huku(%an& #er$aku dan +u&a etik kedokteran.4a$a( pasa$ < a%at !


50/60

. Kasus*kasus pe$an&&aran etiko$e&a$, %an& tidak dapat dise$esaikan o$ehPEK Propinsi, diteruskan ke PEK Pusat.. Kasus*kasus %an& sudah +e$as (e$an&&ar peraturan perundan&*undan&andapat di$aporkan $an&sun& kepada pihak %an& #er'enan&.

Pedo(an peni$aian kasus*kasus pe$an&&aran etik kedokteran Etik $e#ih (en&anda$kan itikad #aik dan keadaan (ora$ parape$akun%a dan untuk (en&ukur ha$ ini tidak$ah (udah. Karena itu ti(#u$kesu$itan da$a( (eni$ai pe$an&&aran etik, se$a(a pe$an&&aran itu tidak(erupakan kasus*kasus pe$an&&aran huku(. 4a$a( (eni$ai kasus*kasuspe$an&&aran etik kedokteran, KEK #erpedo(an pada :1. Panasi$aS4I

. KO4EKI. 9uku( kesehatan terkait. 9ak dan ke'a+i#an dokter-. 9ak dan ke'a+i#an penderita1J. Pendapat rata*rata (as%arakat kedokteran11. Pendapat pakar*pakar dan praktisi kedokteran senior.Se$an+utn%a, KEK (en&&unakan pu$a #e#erapa perti(#an&an #erikut, %aitu:1. Tu+uan spesi/k %an& in&in diapai


51/60

#. 9uku(an disip$in sedan&, dan. 9uku(an disip$in #erat


52/60

1. Keha(i$an aki#at perkosaan


53/60

seka$i rasiona$. 4en&an #er(aa(*(aa( a$asan seoran& 'anita (e(i$ih ter(inasikeha(i$an :1. Ia (un&kin seoran& %an& (en+adi ha(i$ di $uar pernikahan


54/60

peraturan terse#ut. enurut Pasa$ 1 a%at !" == No(or


55/60

dan +u&a seka$i&us pe$an&&aran huku(.Ke(un&kinan ter+adin%a penin&katan ketidakpuasan pasien terhadap

$a%anan dokter atau ru(ah sakit atau tena&a kesehatan $ainn%a dapat ter+adise#a&ai aki#at dari !a" se(akin tin&&i pendidikan rata*rata (as%arakatsehin&&a (e(#uat (ereka $e#ih tahu tentan& hakn%a dan $e#ih asertif, !#"

se(akin tin&&in%a harapan (as%arakat kepada $a%anan kedokteran se#a&aihasi$ dari $uasn%a arus infor(asi, !" ko(ersia$isasi dan tin&&in%a #ia%a$a%anan kedokteran dan kesehatan sehin&&a (as%arakat se(akin tidakto$eran terhadap $a%anan %an& tidak se(purna, dan !d" pro)okasi o$eh ah$ihuku( dan o$eh tena&a kesehatan sendiri.Etik Profesi Ke!oktera

Etik profesi kedokteran (u$ai dikena$ se+ak 1JJ tahun se#e$u(asehi da$a( #entuk Code of Hammurabidan Code of Hittites, %an&pene&akann%a di$aksanakan o$eh pen&uasa pada 'aktu itu. Se$an+utn%a etikkedokteran (unu$ da$a( #entuk $ain, %aitu da$a( #entuk su(pah dokter%an& #un%in%a #er(aa(*(aa(, tetapi %an& pa$in& #an%ak dikena$ ada$ah

su(pah 9ipporates %an& hidup sekitar J*J tahun S. Su(pah terse#ut#erisikan ke'a+i#an*ke'a+i#an dokter da$a( #erperi$aku dan #ersikap, atause(aa( code of conduct#a&i dokter.

6or$d edia$ Assoiation da$a( 4ek$arasi Gene)a pada tahun 1-(ene$orkan su(pah dokter !dunia" dan Kode Etik Kedokteran Internasiona$.Kode Etik Kedokteran Internasiona$ #erisikan tentan& ke'a+i#an u(u(,ke'a+i#an terhadap pasien, ke'a+i#an terhadap sesa(a dan ke'a+i#anterhadap diri sendiri. Se$an+utn%a, Kode Etik Kedokteran Indonesia di#uatden&an (en&au kepada Kode Etik Kedokteran Internasiona$.

Se$ain Kode Etik Profesi di atas, praktek kedokteran +u&a #erpe&an&kepada prinsip*prinsip (ora$ kedokteran, prinsip*prinsip (ora$ %an& di+adikan

arahan da$a( (e(#uat keputusan dan #ertindak, arahan da$a( (eni$ai#aik*#urukn%a atau #enar*sa$ahn%a suatu keputusan atau tindakan (edisdi$ihat dari se&i (ora$. Pen&etahuan etika ini da$a( perke(#an&ann%ake(udian dise#ut se#a&ai etika #io(edis. Etika #io(edis (e(#eri pedo(an#a&i para tena&a (edis da$a( (e(#uat keputusan k$inis %an& etis !clinicalethics" dan pedo(an da$a( (e$akukan pene$itian di #idan& (edis.

Ni$ai*ni$ai (ateria$is(e %an& dianut (as%arakat harus dapatdi#endun& den&an (e(#erikan $atihan dan te$adan %an& (enun+ukkan sikapetis dan profesiona$ dokter, seperti autonomy ((en&hor(ati hak pasien,teruta(a hak da$a( (e(pero$eh infor(asi dan hak (e(#uat keputusantentan& apa %an& akan di$akukan terhadap dirin%a), benecence ((e$akukan

tindakan untuk ke#aikan pasien), non malecence!tidak (e$akukanper#uatan %an& (e(per#uruk pasien" danjustice (#ersikap adi$ dan +u+ur),serta sikap altruisme (pen&a#dian profesi).

Pendidikan etik kedokteran, %an& (en&a+arkan tentan& etik profesi danprinsip (ora$ kedokteran, dian+urkan di(u$ai dini se+ak tahun perta(apendidikan kedokteran, den&an (e(#erikan $e#ih ke arah toolsda$a((e(#uat keputusan etik, (e(#erikan #an%ak $atihan, dan $e#ih #an%akdipaparkan da$a( #er#a&ai situasi*kondisi etik*k$inik tertentu !clinical ethics",


56/60

sehin&&a ara #erpikir etis terse#ut diharapkan (en+adi #a&ianperti(#an&an dari pe(#uatan keputusan (edis sehari*hari. Tentu sa+a kitapaha(i #ah'a pendidikan etik #e$u( tentu dapat (en&u#ah peri$aku etisseseoran&, teruta(a apa#i$a te$adan %an& di#erikan para seniorn%a #erto$ak#e$akan& den&an situasi idea$ da$a( pendidikan.

I4I !Ikatan 4okter Indonesia" (e(i$iki siste( pen&a'asan danpeni$aian pe$aksanaan etik profesi, %aitu (e$a$ui $e(#a&a kepen&urusanpusat, 'i$a%ah dan a#an&, serta $e(#a&a KEK !a+e$is Kehor(atan EtikKedokteran" di tin&kat pusat, 'i$a%ah dan a#an&. Se$ain itu, di tin&katsarana kesehatan !ru(ah sakit" didirikan Ko(ite edis den&an Panitia Etik dida$a(n%a, %an& akan (en&a'asi pe$aksanaan etik dan standar profesi diru(ah sakit. 7ahkan di tin&kat perhi(punan ru(ah sakit didirikan pu$aa+e$is Kehor(atan Etik Ru(ah Sakit !akersi".

Pada dasarn%a, suatu nor(a etik ada$ah nor(a %an& apa#i$a di$an&&ar0han%a3 akan (e(#a'a aki#at sanksi (ora$ #a&i pe$an&&arn%a. Na(unsuatu pe$an&&aran etik profesi dapat dikenai sanksi disip$in profesi, da$a(

#entuk perin&atan hin&&a ke #entuk %an& $e#ih #erat seperti ke'a+i#an(en+a$ani pendidikan C pe$atihan tertentu !#i$a aki#at kuran& ko(peten" danpena#utan hakn%a #erpraktik profesi. Sanksi terse#ut di#erikan o$eh KEKsete$ah da$a( rapatCsidan&n%a di#uktikan #ah'a dokter terse#ut (e$an&&aretik !profesi" kedokteran.Ma5e(is Ke$or)ata Etik Ke!oktera

4a$a( ha$ seoran& dokter didu&a (e$akukan pe$an&&aran etikakedokteran !tanpa (e$an&&ar nor(a huku(", (aka ia akan dipan&&i$ dandisidan& o$eh a+e$is Kehor(atan Etik Kedokteran !KEK" I4I untuk di(intaipertan&&un&*+a'a#an !etik dan disip$in profesi"n%a. Persidan&an KEK#ertu+uan untuk (e(pertahankan akunta#i$itas, profesiona$is(e dan

ke$uhuran profesi. Saat ini KEK (en+adi satu*satun%a (a+e$is profesi %an&(en%idan&kan kasus du&aan pe$an&&aran etik danCatau disip$in profesi dika$an&an kedokteran. 4i ke(udian hari a+e$is Kehor(atan 4isip$inKedokteran Indonesia !K4KI", $e(#a&a %an& di(andatkan untuk didirikano$eh == No


57/60

tersan&ka pe$aku pe$an&&aran standar profesi !kasus ke$a$aian (edik" dapatdiperiksa o$eh KEK, dapat pu$a diperiksa di pen&adi$an tanpa adan%akeharusan sa$in& #erhu#un&an di antara keduan%a. Seseoran& %an& te$ahdiputus (e$an&&ar etik o$eh KEK #e$u( tentu din%atakan #ersa$ah o$ehpen&adi$an, de(ikian pu$a se#a$ikn%a.

Persidan&an KEK #ersifat inkuisitoria$ khas profesi, %aitu a+e$is!ketua dan an&&ota" #ersikap aktif (e$akukan pe(eriksaan, tanpa adan%a#adan atau peroran&an se#a&ai penuntut. Persidan&an KEK seara for(ie$tidak (en&&unakan siste( pe(#uktian se#a&ai(ana $a8i(n%a di da$a(huku( aara pidana ataupun perdata, na(un de(ikian tetap #erupa%a(e$akukan pe(#uktian (endekati ketentuan*ketentuan pe(#uktian %an&$a8i(. 4a$a( (e$akukan pe(eriksaann%a, a+e$is #er'enan& (e(pero$eh :1. Keteran&an, #aik $isan (aupun tertu$is !ada)it", $an&sun& dari pihak*pihak terkait !pen&adu, teradu, pihak $ain %an& terkait" dan peer*&roup C paraah$i di #idan&n%a %an& di#utuhkan


58/60

+enisn%a. 4i KEK I4I 6i$a%ah 4KI ?akarta diputus perkara*perkarape$an&&aran etik dan pe$an&&aran disip$in profesi, %an& disusun da$a(#e#erapa tin&kat #erdasarkan dera+at pe$an&&arann%a. 4i Austra$iadi&unakan #er#a&ai isti$ah seperti unacceptable conduct, unsatisfactoryprofessional conduct, unprofessional conduct,professional

misconductdan infamous conduct in professional respect. Na(un de(ikiantidak ada pen+e$asan %an& (antap tentan& isti$ah*isti$ah terse#ut, (eskipunu(u(n%a (e(asukkan dua isti$ah terakhir se#a&ai pe$an&&aran %an& seriushin&&a dapat dikenai sanksi skorsin& ataupun pena#utan i+in praktik. Putusan KEK tidak ditu+ukan untuk kepentin&an peradi$an, o$ehkarenan%a tidak dapat diper&unakan se#a&ai #ukti di pen&adi$an, keua$iatas perintah pen&adi$an da$a( #entuk per(intaan keteran&an ah$i. Sa$ahseoran& an&&ota KEK dapat (e(#erikan kesaksian ah$i di pe(eriksaanpen%idik, ke+aksaan ataupun di persidan&an, (en+e$askan tentan& +a$ann%apersidan&an dan putusan KEK. Seka$i $a&i, haki( pen&adi$an tidak terikatuntuk sepaha( den&an putusan KEK.

Eksekusi Putusan KEK 6i$a%ah di$aksanakan o$eh Pen&urus I4I6i$a%ah danCatau Pen&urus Ba#an& Perhi(punan Profesi %an& #ersan&kutan.Khusus untuk SIP, eksekusin%a diserahkan kepada 4inas Kesehatansete(pat. Apa#i$a eksekusi te$ah di+a$ankan (aka dokter teradu (eneri(aketeran&an te$ah (en+a$ankan putusan.Kesi)%-(a Pe$a+aran %an& dapat dipetik ada$ah #ah'a (asa$ah %an& pa$in&serin& (en+adi pokok sen&keta ada$ah ke$e(ahan ko(unikasi antara dokterden&an pasien atau antara ru(ah sakit den&an pasien, #aik da$a( #entukko(unikasi sehari*hari %an& diharapkan (e(pererat hu#un&an antar(anusia (aupun da$a( #entuk pe(#erian infor(asi se#e$u( di$akukann%a

tindakan dan sesudah ter+adin%a risiko atau ko(p$ikasi. Pe$a+aran $ain ada$ah #ah'a sosia$isasi ni$ai*ni$ai etika kedokteran,ter(asuk kode etik profesi %an& harus di+adikan pedo(an #erperi$aku profesi!professional code of conduct", kepada para dokter %an& #eker+a di Indonesia#e$u($ah ukup (e(adai, sehin&&a diper$ukan crash#pro!ram#erupapendidikan kedokteran #erke$an+utan %an& a&resif di #idan& etik dan huku(kedokteran, pe(#erian (ata a+aran etik dan huku( kedokteran #a&i(ahasis'a Faku$tas Kedokteran se+ak dini dan #ersifat student#acti"e, sertape(#erian #eka$ #uku Kodeki #a&i setiap dokter $u$usan Indonesia !ter(asukadaptasi".

http://www.freewebs.com/etikakedokteranindonesia/

Etika PROFESI DALAM KESEHATAN

1. Profesi kedokteran ada$ah profesi ke(anusiaan, o$eh karena itu etika
http://www.freewebs.com/etikakedokteranindonesia/http://www.freewebs.com/etikakedokteranindonesia/


59/60

kedokteran harus (e(e&an& peranan sentra$ #a&i para dokter da$a((en+a$ankan tu&as*tu&as pen&a#diann%a untuk kepentin&an (as%arakat.


60/60

Pen%e$esaian pe$an&&aran huku( (e(er$ukan #ukti /sik.. Pe$an&&aran etik (urni Pe$an&&aran terhadap #utir*#utir >S4I danCatau KO4EKI ada %an&(erupakan pe$an&&aran etik (urni, dan ada pu$a %an& (erupakanpe$an&&aran etiko$e&a$. Pe$an&&aran etik tidak se$a$u (erupakan

pe$an&&aran huku(, dan se#a$ikn%a, pe$an&&aran huku( tidak se$a$u #erartipe$an&&aran etik. Yan& ter(asuk pe$an&&aran etik (urni antara $ain :1. enarik i(#a$an +asa %an& tidak 'a+ar dari k$ien C pasien atau (enariki(#a$an +asa dari se+a'at dokter dan dokter &i&i #eserta ke$uar&akandun&n%a.

Etika Profesi Dan Etika Profesi Bidang Kesehatan

Documents