Top Banner
Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah Disampaikan pada : Sosialisasi Perbankan Syariah Rahmat Hotel Gorontalo, 22 September 2011 Oleh : Ismul Fakhri Lubis (Kepala Cabang PT BSM Gorontalo)
61

Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Feb 05, 2016

Download

Documents

Thais

Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah. Disampaikan pada : Sosialisasi Perbankan Syariah Rahmat Hotel Gorontalo, 22 September 2011. Oleh : Ismul Fakhri Lubis (Kepala Cabang PT BSM Gorontalo). Definisi Bank menurut UU No 10 Th 1998 - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Disampaikan pada :Sosialisasi Perbankan SyariahRahmat Hotel Gorontalo, 22 September 2011

Oleh : Ismul Fakhri Lubis (Kepala Cabang PT BSM Gorontalo)

Page 2: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Definisi Bank menurut UU No 10 Th 1998Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak

Page 3: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Definisi Bank SyariahLembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang yang peng-operasiannya disesuaikan dengan prinsip-prinsip syariat islam. Atau dengan kata lain suatu sistem perbankan yang dijalankan berdasarkan syariah (hukum) islam.

Page 4: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Transaksi TerlarangTEORI GRADASI DALAM HUKUM ISLAM

Haram Wajib Mubah / HalalMakruh Sunnah

Syubhat

Sebaiknya dihindari

Page 5: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

1. Maisir (Perjudian)Definisi :Suatu permainan yang menempatkan salah satu pihak harus menanggung beban pihak yang lain akibat permainan tersebut.

5

UNCERTAINTYIN RESULT OF GAME

GAME OF CHANCE NATURAL EVENTSGAME OF SKILL

ZERO SUM GAME

MAISIR

NON-ZERO SUM GAME

HADIAH

Page 6: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

1.Usaha Pornografi2.Pornoaksi3.Komersialisasi Sex4.Panti pijat, amusement5.dll

2. Maksiat

Page 7: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

3. Aniaya (Contoh : Tadlis/penipuan)

Page 8: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

4. Taghrir (Ketidak pastian)

Definisi :

Transaksi pertukaran yang mengandung ketidakpastian bagi kedua pihak (uncertainty to both parties ).

Uncertainty to both parties dalam bahasa fikihnya disebut taghrir (ketidakpastian), dan dapat terjadi dalam 4 (empat) hal, yakni dalam:

1. Kuantitas;2. Kualitas;3. Harga; dan4. Waktu Penyerahan

Page 9: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Kuantitas

Kualitas

Harga

Waktu

Jual beli ijon

Jual beli anak sapi yang masih dalam perut induknya

Adanya dua harga dalam satu akad

Jual beli onta yang hilang (delivery time tidak pasti bagi kedua pihak )

CONTOH:

Taghrir / Ketidak pastian (lanjutan)

Page 10: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

5. HaramHARAM

Haram zatnya

1. Tadlis2. Taghrir (Gharar)3. Riba 4. Ihtikar5. Bay’ Najasy6. Maisir7. Risywah

1. Terjadi Ta’alluq2. Terjadi “2 in 1”

Haram Selain zatnya Tidak Sahnya Akad

1. Babi2. Khamr3. Bangkai4. Darah

Page 11: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

6. Risywah (Suap menyuap)Definisi :

Memberi sesuatu kepada pihak lain untuk mendapatkan sesuatu yang bukan haknya.

Suatu perbuatan baru dapat dikatakan sebagai tindakan risywah (suap-menyuap) jika dilakukan kedua belah pihak secara sukarela. Jika hanya salah satu pihak yang meminta suap dan pihak yang lain tidak rela atau dalam keadaan terpaksa atau hanya untuk memperoleh haknya, maka peristiwa tersebut bukan termasuk kategori risywah, melainkan tindak pemerasan.

Page 12: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

7. RibaDalam ilmu fikih, dikenal 3 (tiga) jenis riba, yaitu: Riba Fadl Riba Nasiah Riba Jahiliyah

Page 13: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Fadl

Upaya mengambil keuntungan dari pertukaran barang sejenis yang secara kasat mata sama kualitasnya.

Contoh barang tersebut :

Emas

Perak

Gandum

Tepung

Kurma

Garam

Page 14: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Fadl

Timbul akibat pertukaran barang sejenis yang secara kasat mata sama kualitasnya tidak memenuhi kriteria:

sama kualitasnya (mitslan bi mitslin), sama kuantitasnya (sawa-an bi sawa-in), sama waktu penyerahannya (yadan bi yadin).

Bagaimana dengan pertukaran valas? Karena kualitasnya (daya beli) berbeda maka sawa-an bi sawa-in tidak berlaku namun yadan bi yadin tetap berlaku.

Page 15: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Nasi’ah disebut juga Riba Abbas yaitu upaya mengambil keuntungan dari percampuran sumberdaya (kerjasama bisnis) yang tidak memenuhi prinsip:

untung muncul bersama resiko (al-ghunmu bil ghurmi)

hasil usaha muncul bersama biaya (al-kharaj bi adh-dhaman)

atau risk & return relationship

Riba Nasi’ah

Page 16: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Nasi’ah

Possible Outcomes :

Profit

No profit

Loss

Business / Investment

Enforced outcome :

Profit

Kerja sama bisnis meminta keuntungan pasti

Page 17: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Jenis Riba ini juga sering terjadi karena memperlakukan natural uncertainty contract menjadi sesuatu yang certain.

Natural Uncertainty Contract Certain

Riba Nasi’ah

Riba Nasi’ah

Page 18: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Jahiliyah adalah upaya mengambil keuntungan dari akad yang bersifat non-profit. Riba Jahiliyah dilarang karena terjadi pelanggaran kaedah.

“Kullu Qardin Jarra Manfa’ah Fahuwa Riba” (setiap pinjaman yang mengambil manfaat adalah riba).

Memberi pinjaman adalah transaksi kebaikan (tabarru’), sedangkan meminta kompensasi adalah transaksi bisnis (tijarah). Jadi, transaksi yang dari semula diniatkan sebagai transaksi kebaikan tidak boleh dirubah menjadi transaksi yang bermotif bisnis.

Riba Jahiliyah

Yang termasuk akad non-profit : meminjamkan harta meminjamkan tenaga memberi harta

Page 19: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Tabbaru’ Contract

Keuntungan

Dilarang karena merubah kontrak tabarru menjadi kontrak tijarah

Tijarah Contract

Keuntungan

Diperbolehkan karena hakekat dari kontrak tijarah adalah memperoleh

keuntungan

Riba Jahiliyah

OK

Ribh

Page 20: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Riba Jahiliyah

Possible Outcomes :

No profit (no loss)

Loss

Meminjamkan harta

Manipulated outcome :

Profit

Meminjamkan onta umur 1 tahun selama 4 bulan. Ketika jatuh tempo, memberi tambahan waktu 4 bulan lagi dengan kembalian onta umur 2 tahun.

Page 21: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Aplikasi akad perbankan syariah

Page 22: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Sistem Operasional Bank Syariah

DANA LAINNYA

TABUNGAN MUDHARABAHDEPOSITO MUDHARABAH

GIRO WADIAHTABUNGAN WADIAH

PO O L I NG

DANA

JUAL BELI-MURABAHAH-IJARAH

BAGI HASIL-MUDHARABAH-MUSHARAKAH

PROFIT(REVENUE)

DISTRIBUTION

BAGI HASIL

MARGIN

MUDHARABAH RESTRICTED

LAINNYA

MUDHARABAH MUQAYYADAH

AKTIVITAS JASA (FEE BASED)

DPK Pembiayaan

DANA LAINNYA

TABUNGAN DEPOSITO

GIRO

PO O L I NG

DANA

KREDIT

PENEMPATAN SURAT BERHARGA

BIAYA BUNGABUNGA

BUNGA

FEE BASED ACTICITIES

FEE INCOME

DPK Kredit

Bank Syariah / UUS Bank Konvensional

Page 23: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Mekanisme perbankan Syariah sebagai lembaga intermediasi

-Titipan-Investasi

-Jual Beli-Investasi

Bagi hasil/keuntungan jual - beli Bagi hasil / bonus

Page 24: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Pembiayaan

Pendanaan Jasa-Jasa

Kebutuhan Nasabah

PRINSIP WADIAH- Giro - Tabungan

PRINSIP MUDHARABAH- Tabungan - Deposito

PRINSIP JUALBELI- Murabahah- Istishna- Salam- Ijarah

PRINSIP BAGIHASIL- Mudharabah- Musyarakah

- Wakalah- Kafalah- Sharf- Qardh- Rahn- Hiwalah

Aplikasi Akad Syariah Berdasarkan Jenis TransaksiAplikasi Akad Syariah Berdasarkan Jenis Transaksi

Page 25: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Segmentasi Pembiayaan BSM dan Akad

Pembiayaan

Produktif Konsumer

UMKM Non UMKM

Investasi Modal Kerja Project Financing

Murabahah

Istishna

Ijarah

Mudharabah

Musyarakah

Murabahah

Istishna

Ijarah

Rumah

Mobil

Pembiayaan Koperasi

Multijasa

Kopkar

Anggota

•Murabahah•Istishna

Murabahah

Ijarah

• Mudharabah wal murabahah/Ijarah• Wakalah wal murabahah/Ijarah

Page 26: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Murabahah

NASABAH Bank Syariah Mandiri SUPPLIER

2

3

4

1

Keterangan:

1. Nasabah memesan barang kepada bank

2. Bank membeli dan membayar barang kepada Supplier

3. Supplier mengirim barang langsung kepada nasabah

4. Nasabah membayar kepada bank (tunai atau cicilan

Pembiayaan yang menggunakan akad jual beli antara bank dan nasabah. Bank membeli barang yang dibutuhkan dan menjualnya kepada nasabah sebesar harga pokok ditambah dengan keuntungan margin yang disepakati

Page 27: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Aplikasi & Contoh

• Jenis Usaha : Pengolahan Produk Perikanan• Kebutuhan : Pembelian mesin pemotong dan oven

pengering pembuatan kerupuk udang• Skim pembiayaan : Murabahah• Misal:

Harga mesin dan oven Rp. 1000.000.- Uang nasabah Rp. 300.000,-Kebutuhan pinjaman Rp. 700.000,-Disepakati:keuntungan bank Rp. 140.000,-Hutang nasabah Rp. 840.000,-Jangka waktu 12 x angsuran (12 bulan)angsuran per bulan Rp. 70.000,-

Page 28: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Proses Pertukaran

Urbun

Bank sebagai pembeli

Syarat-syarat• Modal harus diketahui• Penerimaan pembayaran salam.• Barang harus spesifik dan dapat diakui

sebagai hutang.• Harus bisa diidentifikasikan secara jelas

untuk mengurangi kesalahan akibat kurangnyapengetahuan tentang macam barang tersebut, tentang kualifikasi kualitas, serta mengenai jumlahnya.

• Penyerahan barang dilakukan dikemudian hari.

• Bolehnya menentukan tanggal waktu di masa yang akan datang untuk menyerahkan barang.

• Apabila barang yang diterima tidak sesuai dengan kesepakatan maka penjual harus mengganti

Pembiayaan Jual Beli Salam

Page 29: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Skim Pembiayaan Salam Vs Murabahah

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Page 30: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Proses Pertukaran

Bank sebagai pembeli

Syarat-Syarat a. Pihak yang berakad ridha /rela dan

memiliki Kekuasaan jual beli b. Objek Barang

Mengenai jenis. Misal berupa mobil, pesawat, dll

Mengenai tipe. Misal berupa mobil kijang, rumah tipe RSS, dll

Mengenai kualitas.Mengenai kuantitas. Berapa jumla unit

atau berat mashnu’, dllc. Harga

Harus diketahui semua pihak.Bisa dibayarkan pada waktu akad,

secara cicilan, atau ditangguhkan pada waktu tertentu pada masa yang akan datang.

Pembiayaan Istishna

Page 31: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

31

Murabahah

Perbandingan Murabahah, Salam, dan Istishna’

barang

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Salam

barang

Rp

Istishna’

barang

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

Page 32: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Ijarah

Keterangan:1.  Akad sewa Ijarah2.  Beli Objek sewa.3.  Kirim dokumen 4. Kirim barang ke nasabah5.  Pembayaran kewajiban pelunasan/ pembelian

Pemilik/Bank (Mu’ajir)

1

32

5

4

Supplier Barang/Objek (Ma’jur)

Penyewa (Musta’jir)

Ijarah adalah akad antara bank dengan nasabah untuk menyewa suatu barang/objek sewa milik bank dan bank mendapatkan imbalan jasa atas barang yang disewakan.

SKEMA

Page 33: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

MudharabahPembiayaan dimana seluruh modal kerja yang dibutuhkan nasabah ditanggung oleh bank. Keuntungan yang diperoleh dibagi sesuai dengan nisbah yang disepakati

SKEMABank Syariah

Mandiri NASABAH

Modal 100% Skill

PROYEK

HASIL

Nisbah bagi nasabah

Nisbah bagi bank

Page 34: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

• Jenis Usaha : Perdagangan ikan asin/ikan olahan berdasarkan SPK (surat perjanjian kontrak)

• Kebutuhan : Pembelian pasokan ikan sesuai spesifikasi SPK untuk dikirimkan ke pembeli/customer

• Skim pembiayaan : Mudharabah• Misal:

Kebutuhan biaya pembelian Rp. 10.000.000.- Perkiraan pendapatan saat barang telah sampai ke customerRp. 15.000.000,-Jangka waktu pembiayaan : 1 bulanDisepakati:Ekspektasi penerimaan bank 17% p.a Bagi hasil untuk bank : 17% x 10.000.000 x 100% = Rp. 1.700.000,-/thatau (1.700.000/12) = Rp. 141.667/bulanNisbah bagi hasil bank : 141.667,- x 100% = 0.94 % 15.000.000,-Nisbah bagi hasil nasabah : (100% - 0.94%) = 99.06 %

Aplikasi & Contoh

Page 36: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

MusyarakahPengertian:Pembiayaan musyarakah adalah pembiayaan khusus untuk modal kerja, diamana dana dari bank merupakan bagian dari modal usaha nasabah dan keuntungan dibagi sesuai dengan nisbah yang disepakati.

Bank Syariah Mandiri

NASABAH

Modal Modal+Skil

l

PROYEK

HASIL

Nisbah bagi nasabah

Nisbah bagi bank

SKEMA

Page 37: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Aplikasi & Contoh• Jenis Usaha : Pertanian tanaman jagung• Kebutuhan : Perawatan pembesaran selama 1 siklus

produksi (3 bulan), digunakan untuk pembelian benih, pupuk dan maintenance

• Skim pembiayaan : Musyarakah• Misal:

Kebutuhan biaya Rp. 10.000.000.- Uang nasabah Rp. 3.000.000,-Kebutuhan pinjaman Rp. 7.000.000,-rata-rata pendapatan saat panen Rp. 15.000.000,-Disepakati:Ekspektasi penerimaan bank 17%Bagi hasil untuk bank : (17% x 10.000.000 x 70%) x 3 = 297.500,-

12Nisbah bagi hasil bank : 297.500,- x 100% = 1.98 %

15.000.000Nisbah bagi hasil nasabah : (100% - 1.98%) = 98.02 %

Page 38: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Lanjutan…

Realisasi saat panen :Apabila nasabah untung:

Pendapatan Rp. 20.000.000,-Bagi hasil untuk bank: 1.98% x Rp. 20.000.000,- = Rp. 396.000,-Bagi hasil untuk nasabah: 98.02% x Rp. 20.000.000,- Rp. 19.604.000,- Pengembalian pinjaman Rp. 7.000.000,-Keuntungan nasabah selama 1 siklus Rp. 12.604.000,-

Apabila pendapatan dibawah prediksi:Pendapatan Rp. 12.000.000,-Bagi hasil untuk bank: 1.98% x Rp. 12.000.000,- = Rp. 237.600,-Bagi hasil untuk nasabah: 98.02% x Rp. 12.000.000,- Rp. 11.762.400,- Pengembalian pinjaman Rp. 7.000.000,-Keuntungan nasabah selama 1 siklus Rp. 4.762.400,-

Aplikasi & Contoh

Page 39: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Akad dan Aplikasi Pendanaan

Wadiah adalah titip dana dari shahibul maal. Penerima titipan harus menjaga titipan tersebut dan harus mengembalikan dana titipan tersebut kapan saja shahibul maal menghendaki, terdiri dari:- Wadi’ah yadh Dhamanah apabila pihak penerima

titipan diberi kuasa penuh untuk menggunakan dana shahibul mal

- Wadi’ah yadh Amanah apabila pihak penerima titipan tidak diperkenan untuk menggunakan dana shahibul malQardh adalah akad pinjaman dari Bank (mugridh) kepada pihak tertentu (muqtaridh) yang wajib dikembalikan dengan jumlah yang sama sesuai pinjaman.Mudharabah adalah seseorang (shahibul maal) menyerahkan harta kepada orang lain (mudharib) untuk digunakan dalam usaha. Dimana keuntungan atas usaha dibagi antara shahibul maal dan mudharib sesuai kesepakatan diawal (nisbah bagi hasil), terdiri dari:- Mudharabah Mutlaqah apabila pihak mudharib diberi kuasa penuh untuk menggunakan dana shahibul maal tanpa batasan- Mudharabah Muqayyadah apabila pihak mudharib

diamanahkan shahibul maal untuk menggunakan dana shahibul maal dengan batasan

Akad Tabarru dan Tijarah Aplikasi

Giro Rp, Valas, Tabungan

Tabungan, Giro

Tabungan, Deposito

Page 40: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Akad dan Aplikasi Jasa Bank

Kafalah adalah pemberian jaminan (makful alaih) yang diberikan satu pihak kepada pihak lain dimana pemberi jaminan (Kafiil) bertanggung jawab atas pembayaran kembali suatu hutang yang menjadi hak penerima jaminan (makful)

Wakalah adalah akad pemberian kuasa dari pemberi kuasa (muwakkil) kepada penerima kuasa (wakil) untuk melaksanakan suatu tugas atas nama pemberi.

Qardh adalah akad pinjaman dari Bank (mugridh) kepada pihak tertentu (muqtaridh) yang wajib dikembalikan dengan jumlah yang sama sesuai pinjaman.Hawalah adalah akad pemindahan piutang nasabah (muhil) kepada Bank ( muhal’alaih) dari nasabah lain (muhal). Muhil meminta muhal’alaih untuk membayarkan terlebih dahulu piutang yang timbul dari jual beli. Pada saat jatuh tempo muhal akan membayar kepada muhal’alaih. Muhal’alaih memperoleh imbalan sebagai jasa pemindahan

Rahn adalah akad penyerahan barang/harta (marhun) dari nasabah (rahin) kepada Bank (Murtahin) sebagai jaminan sebagian atau seluruh hutangSharf adalah akad jual beli suatu valuta dengan valuta lain

Akad Tabarru AplikasiTransfer, inkaso, L/C, SKBDN, Reksadana, payrollIslamic Credit Card

Take over kredit

Bank Garansi

Penggadaian

Money Changer

Page 41: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Ekonomi Islam dan Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia

Page 42: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Perbedaan Dasar Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional

Ekonomi Islam

• Tujuan hanya bersifat materi, tujuan jangka pendek berorientasi profit, utilitas, pertumbuhan ekonomi sementara ekonomi dalam pandangan Islam berorientasi kepada ibadah, dan akhirat tanpa mengabaikan akhirat

• Tidak ada sekulerisasi antara agama dengan ekonomi. Ekonomi merupakan bagian dari syariah.

• Sumber acuan dari ekonomi Islam adalah sumber-sumber hukum Islam seperti Al Quran, Hadits, Ijmak dan Ijtihad

Ekonomi Konvensional

• Ekonomi Konvensional berangkat dari masalah kelangkaan sumberdaya yang dihadapkan pada keinginan manusia yang tidak terbatas, sementara dalam Islam, sumberdaya tidak terbatas

• Dalam ekonomi konvensional, pasar dianggap sebagai instrumen dalam mengalokasikan sumber daya yang paling baik

Page 43: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

BANK SYARIAH VS BANK KONVENSIONAL

NO.

Perbedaan Bank Islam Bank Konvensional

1. Falsafah Tidak berdasarkan bunga, spekulasi dan ketidakjelasan

Berdasarkan atas bunga

2. Operasional • Dana masyarakat berupa titipan dan investasi yang baru mendapatkan hasil jika ‘diusahakan’ terlebih dahulu• Penyaluran pada usaha yang halal dan menguntungkan

• Dana masyarakat berupa simpanan yang harus dibayar bunganya pada saat jatuh tempo.• Penyaluran pada sektor yang menguntungkan, aspek halal tidak menjadi pertimbangan utama

3. Aspek Sosial Dinyatakan secara tegas dan eksplisit dalam visi dan misi

Tidak ditegaskan secara eksplisit

4. Organisasi Harus memiliki Dewan Pengawas Syariah

Tidak memiliki DPS

Page 44: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Bunga Bagi Hasil

Penentuan bunga dibuat pada waktu akad dengan asumsi harus selalu untung

Penentuannya berdasarkan pendapatan atau kemungkinan untung dan rugi

Besar presentasi bunga berdasarkan modal yang dipinjamkan

Besar rasio bagi hasil berdasarkan jumlah pendapatan/ untung yang diperoleh

Tidak tergantung pada kinerja usaha Tergantung kepada kinerja usaha

Eksistensi bunga diragukan semua agama Tidak ada agama yang meragukan keabsahan bagi hasil

Bunga Vs Bagi Hasil

Page 45: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Perkembangan Bank Syariah di Indonesia

• Periode 1980-an sudah terdapat diskusi-diskusi mengenai bank syariah sebagai pilar ekonomi islam mulai dilakukan

• Terdapat beberapa uji coba pengelolaan lembaga keuangan berbasis syariah dengan terbentuknya Baitul Tamwil-Salman di Bandung serta Koperasi Ridho Gusti di Jakarta.

• Prakarsa berdirinya Bank Islam tahun 1990 oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) 18-20 Agustus 1990 dengan menyelenggarakan Lokakarya Bunga Bank dan Perbankan di Cisarua, Bogor, Jawa Barat

Page 46: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Perkembangan Bank Syariah di Indonesia (Lanjutan)

• Munas IV MUI 22-25 Agustus 1990 mengamanatkan dibentuk kelompok kerja untuk mendirikan bank Islam di Indonesia. Dan pada tahun 1992 Bank Muamalat Indonesia resmi beroperasi di Indonesia

• Di tahun 1999, Bank Syariah Mandiri (BSM) merupakan bank milik pemerintah pertama yang melandaskan operasionalnya pada prinsip syariah. Dalam rangka melancarkan proses konversi tersebut, BSM bekerja sama dengan Tazkia Institute terutama bidang pelatihan dan pendampingan konversi

Page 47: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Perkembangan Bank Syariah di Indonesia (Lanjutan)

• Sebagai salah satu bank yang dimiliki oleh Bank Mandiri yang memiliki aset ratusan triliun dan networking yang sangat luas, BSM memiliki beberapa keunggulan komparatif dibanding pendahulunya.

• Satu perkembangan lain perbankan syariah di Indonesia pasca reformasi adalah diperkenankannya konversi cabang bank umum konvensional menjadi cabang syariah.

• Sehingga perkembangan bank syariah maupun unit usaha syariah dan BPRS hingga saat ini jumlahnya semakin meningkat.

Page 48: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Kondisi Perbankan Syariah di Indonesia

Kelompok Bank 2007 2008 2009 2010April2011

Bank Umum Syariah 3 5 6 10 11

Unit Usaha Syariah 26 27 25 23 23

Jumlah Kantor BUS & UUS 597 822 998 1388 1557

Sumber : Bank Indonesia 2011

Page 49: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Company Profiles

Page 50: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

KepemilikanNama: PT Bank Syariah MandiriPemegang Saham: PT Bank Mandiri Tbk (99,999999%)*;

PT Mandiri Sekuritas (0,000001%).Alamat: Gedung Bank Syariah Mandiri

Jl. MH Thamrin No. 5Jakarta 10340 – Indonesia

Telepon: (62-21) 2300509, 39839000 (hunting)Faksimil: (62-21) 39832989 (Corporate Secretary)Website: www.syariahmandiri.co.id Tanggal Berdiri: 1 November 1999Jenis Usaha: Banking (Sharia Principle)Modal Disetor: IDR 1 TriliunModal Ditempatkan: IDR 658 Miliar **

Page 51: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Visi & Misi Perusahaan

VisiMenjadi bank syariah terpercaya pilihan mitra usaha.

Misi1. Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan yang

berkesinambungan.2. Mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan

penyaluran pembiayaan pada segmen UMKM.3. Merekrut dan mengembangkan pegawai profesional

dalam lingkungan kerja yang sehat.4. Mengembangkan nilai-nilai syariah universal.5. Menyelenggarakan operasional bank sesuai standar

perbankan yang sehat.

Page 52: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Keuangan Perusahaan

BSM lahir pada 1 November 1999, dan sudah 10 tahun lebih BSM hadir untuk memberikan layanan perbankan syariah yang modern dan profesional. Alhamdulillah atas kepercayaan nasabah, aset, DPK, laba dan penghargaan yang diterima BSM terus meningkat. Berikut rinciannya:

Desember 1999 Agustus 2011

Total aset Rp 447,9 milyar Rp 40,5 triliun

Total pembiayaan Rp 39,5 milyar Rp 32,97 triliun yang disalurkan

Dana pihak ketiga Rp 54,3 milyar Rp 36,29 triliunterhimpun

Laba Rp 172 juta Rp 390milyar

Page 53: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Pilar Group Bank Mandiri

Dominant Multi Specialist BankDominant Multi Specialist Bank

Name: PT Bank Syariah MandiriShareholders: PT Bank Mandiri Tbk

(99,999999%)*; PT Mandiri Sekuritas (0,000001%).

Address: Gedung Wisma MandiriJl. MH Thamrin No. 5Jakarta 10340 – Indonesia

Telephone: (62-21) 2300509, 39839000 (hunting)

Facsimile: (62-21) 39832989 (Corporate Secretary)

Website: www.syariahmandiri.co.id Operating Date: 1 November 1999Type of Business: Banking (Sharia Principle)Authorized Capital:IDR 1.000.000.000.000,00

(USD 100 million)**Paid in Capital: IDR 658.243.565.000,00

(USD 65,82 million)**

Bank Sinar Harapan Bali

Page 54: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Jaringan Kantor & ATM

Jaringan BSM terus bertambah, dari hanya terdiri atas 8 buah kantor cabang pada akhir tahun 1999 menjadi 520 outlets pada Juni 2011, yang terdiri dari: 120 kantor cabang, 327 kantor cabang pembantu, 36 kantor kas, 53 payment point dan 44 kantor layanan syariah (KLS).Sedangkan untuk jaringan ATM, BSM terus memperluas pelayanan berbasis mesin ATM bagi pengguna BSM Card di luar mesin ATM BSM. Per Agustus 2011 BSM Card telah dapat dipergunakan bertransaksi di lebih dari 45.000 mesin ATM, yang terdiri atas ATM BSM, ATM Mandiri, ATM Bersama, ATM Prima, MEPS (Malaysia) dan lebih dari 74.000 EDC BCA (untuk keperluan debit) serta program diskon di lebih dari 100 merchants di seluruh Indonesia.

Page 55: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

DKI Jakarta

Kalimantan Selatan

Jawa Tengah

Jawa Barat

Riau

Sumatera Selatan

Jawa Timur

Lampung

Sumatera Barat

Sumatera Utara

Jambi

Banten

Kalimantan Barat

Sulawesi Tengah

Sulawesi Utara

Bali

Kalimantan Timur

Papua

Kep. Riau

Aceh

Bengkulu

Kep. Bangka Belitung

YogyakartaNTB NTT

Kalimantan Tengah

Gorontalo

Sulawesi Barat

Sulawesi Selatan

Sulawesi Tenggara

Maluku Utara

Maluku

Papua Barat

DKI Jakarta (Head Quarters BSM)

Provinces that have not been yet been covered by BSM networkSulawasi Tenggara

Nettwork – 33 of 34 provinces

Page 56: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Kepedulian Sosial

Wujud dari tanggung jawab sosial, BSM bersama Lembaga

Amil Zakat Nasional (LAZNAS) BSM Umat giat melakukan

aktifitas Corporate Social Responsibility (CSR). Aktivitas

tersebut terdiri atas tiga program, yaitu: Didik Umat, Mitra Umat

dan Simpati Umat. Program ini diantaranya berupa bantuan bea

siswa bagi anak yatim dan kurang mampu, bantuan permodalan

bagi para pengusaha mikro, bantuan natura bagi korban

bencana alam, serta bantuan kesehatan bagi masyarakat yang

kurang mampu.

Page 57: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Our Products

Page 58: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Inovasi Produk

BSM senantiasa berinovasi dengan meluncurkan beragam produk berbasis teknologi mutakhir, seperti: BSM Mobile Banking GPRS, BSM Net Banking, BSM Pooling Fund, BSM Griya Prima, Tabungan Berencana BSM, BSM Network Financing, Pembiayaan Resi Gudang, serta kerjasama dengan jaringan ATM Bank Mandiri, ATM BCA, ATM Bersama dan ATM Prima.

Adapun produk & jasa unggulan BSM selengkapnya adalah sebagai berikut:

1. Produk Pendanaan

• BSM Tabungan.• BSM Tabungan Berencana.• BSM Tabungan Simpatik.• BSM Tabungan Mabrur.• BSM Tabungan Dollar.• BSM Tabungan Investa Cendekia • Tabungan Kurban.

• BSM Deposito.• BSM Deposito Valas.• BSM Giro.• BSM Giro Valas.• BSM Giro Singapore Dollar.• BSM Giro Euro.• TabunganKu.

Page 59: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

Inovasi Produk

2. Produk Pembiayaan

• Pembiayaan BSM Oto.• Pembiayaan BSM Edukasi.• Pembiayaan Mudharabah Muqayyadah off Balance Sheet

(MMOB). • Pembiayaan BSM Modal Kerja.• Pembiayaan BSM Alat Kedokteran. • Pembiayaan BSM Resi Gudang.• Pembiayaan BSM Umrah.• Pembiayaan BSM Warung Mikro.• Pembiayaan BSM Gadai Emas.• Pembiayaan Talangan Haji BSM.• Pembiayaan Dana Berputar.• Pembiayaan BSM Pensiunan.• Pembiayaan BSM PKPA.• Pembiayaan BSM Griya.

Page 60: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

3. Produk Jasa

Inovasi Produk

• BSM Card.

• BSM Mobile Banking GPRS (BSM MBG).

• BSM Net Banking.

• BSM Electronic Payroll.

• BSM Save Deposit Box

• BSM PPBA (Pembayaran melalui menu

Pemindahbukuan di ATM).

Page 61: Ekonomi Islam dan Perbankan Syariah

terima kasih