i EFEKTIFITAS TERAPI AKTIVITAS BERMAIN KELOMPOK TERHADAP PERUBAHAN SIKAP ANAK TENTANG NARKOBA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN ANAK KOTA BLITAR SKRIPSI Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) Pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang Oleh : ADITYA MERU SETIAWAN Nim : 07060024 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2011
17
Embed
EFEKTIFITAS TERAPI AKTIVITAS BERMAIN KELOMPOK … · metode lain yang berbeda untuk melihat kefektifitasan lebih lanjut. Kata Kunci : Terapi ... 2.1.1 Pengertian Terapi Bermain kelompok
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
EFEKTIFITAS TERAPI AKTIVITAS BERMAIN KELOMPOK
TERHADAP PERUBAHAN SIKAP ANAK TENTANG
NARKOBA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN ANAK
KOTA BLITAR
SKRIPSI
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)
Pada Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang
Oleh :
ADITYA MERU SETIAWAN
Nim : 07060024
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2011
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Efektifitas Terapi Aktivitas Bermain Kelompok
Terhadap Perubahan Sikap Anak Tentang Narkoba di Lembaga
Latar Belakang: Kurangnya metode pembinaan narapidana kasus narkoba di lembaga pemasyarakatan anak yang mengarah pada konsep perubahan sikap akan menghasilkan pembinaan yang sia-sia karena tidak ada perubahan sikap yang lebih baik dari sebelumnya. Sehingga di lingkungan lembaga pemasyarakatan sangat perlu adanya metode pembinaan yang didasarkan pada konsep psikologis yang mengarah pada perubahan sikap dan perilaku. Hal ini dapat dilakukan dengan adanya pembinaan dengan metode terapi aktifitas bermain yang bisa di internalisasikan ke dalam manajemen pendidikan dan pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan Kota Blitar karena mengingat pentingnya upaya peningkatan kepribadian dan pembentukan sikap dan perilaku anak binaan yang lebih baik.
Metode: Desain penelitian yang digunakan yaitu Pra Eksperimental. Sampel yang digunakan berjumlah dua puluh dua responden dengan metode Total Sampling. Perlakuan yang diberikan berupa Terapi Aktivitas Bermain Kelompok (Permainan Simulasi). Analisa data yang digunakan adalah uji t-test dependent.
Hasil: Hasil analisa dengan uji t-test dependent menggunakan taraf signifikan 0,05 adalah p < 0,05 dengan hasil uji statistik didapatkan nilai t = -4.490 dan nilai p (sig. 2-tailed) = 0,000.
Kesimpulan: Disimpulkan bahwa Terapi Aktivitas Bermain Kelompok (Permainan Simulasi) efektif terhadap perubahan sikap anak tentang narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kota Blitar. Peneliti berharap penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan populasi yang lebih besar, dan menggunakan jenis terapi permainan simulasi dengan metode lain yang berbeda untuk melihat kefektifitasan lebih lanjut.
Kata Kunci : Terapi Aktivitas Bermain Kelompok, Sikap, Narkoba
1. Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
2. Dosen Universitas Muhammadiyah Malang 3. Dosen Universitas Muhammadiyah Malang
viii
ABSTRACT
The Effectiveness of Group Play Activity Therapy to Children Behavioral
Changes About Drugs in Children Prison Institution at Blitar
Background : Lack of guidance method for drug case convict in Children Prison
Institution that leads to the behavioral changes concepts will produce futile guidance
because there is no changes that indicates better behavior. So it is very important that
Children Prison Institution environment has a guidance method which is based on
psychological concept which will leads to better behavioral changes. This can be
done by a guidance that has group play activity therapy method which is able to be
internalized to the education and guidance management in Children Prison
Institution at Blitar considering that improving personality, attitude building, and
better behavior for asissted child is very important.
Method : Design of the research that used was the Pre-Experimental type. Sample
that used was 22 respondent with Total Sampling method. Treatment that given was
the group play activity therapy (simulation game). The data was analyzed using t-test
dependant test.
Result : The analysis result with t-test dependant test using 0.05 as significant degree
is p < 0.05 using statistic test resulting the value of t =-4.490 and the value of p (sig-
2-tailed) = 0.000.
Conclusion : It is concluded that Group Play Activity Therapy (Simulation Game) is
effective to change children’s behavior about drugs in Children Prison Institution at
Blitar. Research team is hoping that the next research will be able to use a bigger
population and using different type of simulation game therapy method to observe
further effectiveness.
Key Word : Group Play Activity Therapy, Behavior, Drugs
1. Student Nursing Science Program, Faculty of Science, University of Muhammadiyah Malang
2. Lecturer University of Muhammadiyah Malang 3. Lecturer University of Muhammadiyah Malang
ix
DAFTAR ISI Halaman
Halaman judul………………………………………………………………… i Lembar pengesahan…………………………………………………………… ii Lembar pernyataan keaslian…………………………………………………… iii Kata Pengantar………………………………………………………………... iv Lembar Persembahan………………………………………………………..... vi Abstrak………………………………………………………………………... vii Abtrac………………………………………………………………………… viii Daftar isi……………………………………………………………………… ix Daftar gambar………………………………………………………………… xii Daftar Bagan………………………………………………………………....... xiii Daftar tabel…………………………………………………………………… xiv Daftar lampiran……………………………………………………………….. xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang……..……………………………………………………… 1 1.2 Rumusan Masalah……..……………………………………………….….. 5 1.3 Tujuan………..…………………………………………………………… 5
1.3.1 Tujuan Umum………………………………………………….... 5 1.3.2 Tujuan Khusus…………………………………………………... 5
1.4 Manfaat………...………………………………………………………….. 6 1.4.1 Manfaat bagi lembaga pemasyarakatan anak…...……………….... 6 1.4.2 Manfaat bagi subyek yang diteliti………………………………… 6 1.4.3 Manfaat bagi profesi keperawatan……………..…………………. 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Terapi Bermain…………………………………………………… 8
2.1.1 Pengertian Terapi Bermain kelompok…………………………… 8 2.1.2 Tujuan Terapi Bermain…………………………………………... 9 2.1.3 Kategori Bermain………………………………………………... 14 2.1.4 Klasifikasi Permainan……………………………………………. 14 2.1.5 Prinsip dalam Terapi Aktivitas Bermain………………………….. 23 2.1.6 Faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Bermain…………………... 23
2.2 Konsep Sikap……………………………………………………………... 24 2.2.1 Definisi Sikap……………………………………………………. 24 2.2.2 Komponen Sikap………………………………………………... 27 2.2.3 Teori Tentang Sikap……………………………………………... 28 2.2.4 Teori Tentang Perubahan Sikap…………………………………. 30 2.2.5 Karakteristik Sikap………………………………………………. 38 2.6.6 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap………………………… 40 2.2.7 Perwujudan sikap dalam perilaku………………………………... 45
BAB V HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA 5.1 Karakteristik Sampel………………………………………………………. 91
5.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia, Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan……………………………………………...
92
5.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia…………………….. 95 5.2 Sikap Anak tentang narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kota Blitar
sebelum diberikan terapi aktivitas bermain kelompok……………………..
95 5.3 Sikap Anak tentang narkoba di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kota Blitar
setelah diberikan terapi aktivitas bermain kelompok………………………
96
xi
5.4 Efektifitas Pemberian Terapi Bermain Kelompok Terhadap Perubahan
Sikap Anak Tentang Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kota Blitar………………………………….…………………………………...
97
BAB VI PEMBAHASAN
6.1 Interpretasi dan hasil………………………………………………………. 100
6.1.1 Karakteristik Responden………………………………………… 100
6.1.2 Sikap Anak Tentang Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Anak (LPA) Blitar, Sebelum Dilakukan Terapi Aktivitas Bermain Kelompok……………………………………………………….
101
6.1.3 Sikap Anak Tentang Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Anak (LPA) Kota Blitar, Sesudah Dilakukan Terapi Aktivitas Bermain Kelompok……………………………………………………….
103
6.2 Implikasi Untuk Keperawatan……………………………………………... 106
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan………………………………………………………………... 107
7.2 Saran………………………………………………………………………. 108
7.2.1 Bagi Keperawatan………………………………………………... 108
7.2.2 Bagi Lembaga Pemasyarakatan Anak………………………….… 108
7.2.3 Bagi Tenaga Pembinaan Lembaga Pemasyarakatan……………..... 108
7.2.4 Bagi Narapidana…………………………………………………. 109
7.2.5 Bagi Peneliti Selanjutnya…………………………………………. 109 Daftar Pustaka Lampiran Curiculum Vitae
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Bagan Teori Johnson Behavioral Sistem Model (Conseptualized
by Jude A. Magers, Indiananpolis………..………..…..………….. 36
xiii
DAFTAR BAGAN
Gambar 3.1 Bagan Kerangka Konsep………………………..………………..… 82
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Jenis Tindak Pidana Yang Dilakukan OIeh Anak Didik
Pemasyarakatan Di Lembaga Pemasyarakatan Anak Blitar……... 70
Tabel 2.2 Jadwal kegiatan harian warga binaan pemasyarakatan (WBP)
Lembaga Pemasyarakatan kias II A Anak Blitar Tahun 2010…... 72
Tabel 2.3 Jadwal Kegiatan Tambahan Warga Binaan Pemasyarakatan
(WBP) Lembaga Pemasyarakatan kias II A Anak Blitar………... 75
Tabel 5.8 Perubahan sikap anak sebelum dan sesudah Terapi…………….. 98
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Studi Pendahuluan Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melakukan Peelitian Lampiran 4. Lembar Persetujuan Menjadi Responden Lampiran 5. Kuesioner Lampiran 6. Prosedur Pelaksanaan Terapi Aktifitas Bermain Kelompok Lampiran 7. SAB (Satuan Acara Bermain) Permainan Simulasi (Permainan Ular
tangga) Lampiran 8. Data Pretest dan Postest Sikap Anak Tentang Narkoba Di Lembaga
Pemasyarakatan Anak Kota Blitar Lampiran 9. Intepretasi Data Dengan Menggunakan Diagram Batang Tentang
Perubahan Sikap Anak Tentang Narkoba Di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kota Blitar Sebelum Dan Sesudah Di Terapi
Abul Athif dan Sa’id Marsa SM. 2009. Bermain Lebih Baik Daripada Nonton TV.
Surakarta: Ziyad Visi Media. Azwar,Saifudin,Dr.M.A. 2009. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar Gunarsa, Singgih;Yulia Singgih Gunarsa. 2006 . Psikologi Perkembangan Anak dan
Remaja. Jakarta : Gunung Mulia. Hurlock, Elizabeth B. 1978. Perkembangan Anak. Jakarta : Erlangga M.Dewi dan A.Wawan. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan Sikap dan Perilaku
Jakarta: CV. Agung Setyo. Nursalam (2003). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta:
Salemba Medika Prinst,Darwan SH. 2003. Hukum Anak Indonesia. Bandung: Citra Aditya Bhakti. Romlah,Tatiek Dra MA. 2006. Teori dan Praktek Bimbingan Kelompok. Malang:
Universitas Negeri Malang Schaefer, Charles.2003.Play Therapy With Adults.Canada : John Wileys &Sons Inc Soetjiningsih, dr SpAK. 2001. Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC Sudarsono. 2000. Kenakalan Remaja. Jakarta: PT Rineka Cipta Supartini. 2004 Psikologi Anak. Jakarta: EGC Tasmin; Martina Rini S. Berlajar lebih penting daripada bermain?.plasa.com.2002
http://www.e-psikologi.com/anak/250402.htm ( Oktober 2010 ) Undang Undang Perlindunga Anak (UU RI No 23 Th. 2002). 2009. Jakarta: Sinar
Kehidupan Penjara Anak. http://www.kompas.com/kompascetak/ 0411/26/muda/1400764.htm (diakses Agustus 2009).
Nasution, Rusly Z. A. 2009. Pemberian Motivasi Dari Orang Tua Anak Terhadap Anak
Didik Pemasyarakatan Di Lapas Anak. Jurnal FKIP Universitas Langlangbuana. http://educare.efkipunla.net/index.php?option=com_content&task=view&i d=63&Itemid=
Saputra, Hervin. 2008. Tinggi, Angka Penyiksaan Anak di Penjara. http://www.vhrmedia.com/vhr-news/berita,Tinggi-Angka-Penyiksaan-Anak-di-Penjara-1962.html
Kompas. 2009. Kehidupan Penjara Anak. http://www2.kompas.com/kompascetak/0411/26/muda/1400764.htm http://www.detiknews.com/read/2009/07/29/130036/1173579/10/wow-70-pengguna-narkoba-anak-sekolah