EFEK SAMPING Khemoterapi

EFEK SAMPINGSEMBARANGANTIDAK TEPAT DOSISKEGAGALAN TERAPISENSITASIRESISTENSISUPRA INFEKSI

CONTOHOBAT TOPIKAL BANYAK DAPAT MENIMBULKAN KEPEKAAN YANG BERLEBIHAN (SENSITASI)PEMAKAIAN JADI HIPERSENSITIFBILA OBAT TERSEBUT DIGUNAKAN SECARA SISTEMIS (ORAL) MAKA AKAN DAPAT MENIMBULKAN REAKSI ALERGI

GEJALA ALERGI :GATAL-GATALKEMERAH-MERAHAN DAN BENTOL-BENTOLLEBIH LAGI : DEMAM, KELAINAN DARAH, SHOCK ANAFILAKSISOBAT PENYEBAB : PENISILINE, KLORAMFENICOL, SULFONAMID, Neomisin,BASITRASINGOL ; FUSIDAT, TETRASIKLIN, JARANG!!!

JIKA ABTK /MASA TERAPI/DOSIS KURANG :MEMPERCEPAT TERBENTUKNYA RESISTENSI, MAKA UNTUK MENCEGAH :- PERLU DISIS TINGGI DENGAN WAKTU CUKUP LAMA.- BISA DIGUNAKAN KOMBINASI OBAT (TBC, LEPRA, AIDS

SUPRA INFEKSIINFEKSI SEKUNDER DENGAN PARASIT BERLAINAN YANG TIMBUL DIATAS INFEKSI PRIMERRENTAN TERJADI PADA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK BROAD SPECTRUM (MENGGANGGU KESEIMBANGAN BAKTERI USUS, SALURAN NAPAS, DAN KEMIH.MIKRO ORGANISME YANG >KUAT DAN RESISTEN AKAN DOMINAN DAN MENIMBULKAN INFEKSI BARU

SUPRA INFEKSI KEADAAN YANG PALING DITAKUTITERUTAMA : Yang paling ditakuti adalah : COCOS RESISTEN,PSEUDOMONAS, CANDIDA DAN FUNGI LAIN.- OBAT YANG DAPAT MENIMBULKAN KEADAAN ITU : AMPICILIN, KLORAMFENICOL, TETRASIKLIN,

PENGGUNAAN KOMBINASIMULTIPLE DRUG THERAPY, TIDAK DIANJURKAN, APALAGI DENGAN DOSIS TETAP (FIXED DOSIS)KOMBINASI TERARAH LEBIH DISUKAI

MANFAAT KOMBINASI TERAPIPADA INFEKSI CAMPURAN (ANTI KUMAN DAN FUNGI) ATAU DUA ANTIBIOTIK NAROW-SPECTRUM,(Gr + DAN Gr -) UNTUK MEMPERLUAS AKTIVITAS TERAPI, CONTOH : BASITRASIN + POLIMIKSIN (TOPIKAL) UNTUK MEMPEROLEH POTENSIASI, CONTOH: SULFAMETOKSAZOL + TRIMETOPRIM (=kotrimoksazol) UNTUK INFEKSI PSEUDOMONAS

MANFAAT KOMBINASI (LANJUTAN)UNTUK MENGATASI RESISTENSI, CONTOH : AMOKSISILIN + ASAM KLAVULANAT DAPAT MENGINAKTIFKAN ENZIM PENISILINASEUNTUK MENGHAMBAT RESITENSI : KHUSUSNYA PADA INFEKSI MENAHUN (TBC) (RIFAMPICIN + INH + PIRAZINAMID, DAN PENYAKIT KUSTA (DAPSON + KLOPAZIMIN DAN / ATAU RIFAMPISINUNTUK MENGURANGI TOKSISITAS : TRISULFA + SITOSTATISKA, KARENA DOSIS MASING-MASING KOMPONEN DAPAT DIKURANGI

ANTIBIOTIKZAT-ZAT KIMIA YANG DIHASILKAN OLEH FUNGI DAN BAKTERI, BERKHASIAT MEMATIKAN ATAU MENGHAMBAT PERTUMBUHAN KUMAN, DAN TOKSISITASNYA PADA MANUSIA RELATIF KECILANTIBIOTIK DITEMUKAN PERTAMA KALI OLEH : dr. Alexander Fleming (inggris, 1928) yaitu Penisilin

Peneliti lain juga banyak menemukan tapi karena sifat toksisnya maka tidak semua dapat dimanfaatkan. Hanya sebagian kecil saja yang dapat digunakan diantaranya :Streptomisin (1944)Kloramfenicol 1947Tetrasiklin (1948)Eritromisin (1952)- Rifampicin (1960)

PEMBUATANAntibiotika Semisintetisapabila pada persemaian dibuahi zat-zat pelopor tertentu, maka zat-zat ini diinkorporasi ke dlm antibiotikum dasarnya, hasilnya disebut senyawa semi sintetis. Contoh: Penisilin-VAntibiotika Sintetistidak dibuat lagi dgn jalan biosintetis tersebut, melainkan dgn sintesa kimiawi. Contoh: Kloramfenikol

MEKANISME KERJACara kerja perintangan sintesa protein, sehingga kuman musnah atau tidak berkembang lagi, contoh: kloramfenikol, tetrasiklin, aminoglikosida, makrolida dan linkomisin.Bekerja terhadap dinding sel (penisilin, sefalosporin) atau membran sel (polimiksin, zat2 polyen dan imidazol)

AKTIFITASUmumnya aktifitasnya dinyatakan dlm satuan berat (mg), kecuali zat2 yg belum dapat diperoleh 100% murni dan terdiri dari campuran beberapa zat, misalnyal: polimiksin B, Basitrasin dan Nistatin, yg aktifitasnya selalu dinyatakan dgn Satuan Internasional (I.U.)

PENGGUNAANAntibiotik digunakan untuk mengobati berbagai jenis infeksi akibat kuman atau juga untuk prevensi infeksi.

Penggunaan penting non-terapeutis adalah sebagai stimulans pertumbuhan dalam peternakan sapi, babi dan ayam.

A. PENISILIN