Top Banner
this magazine is printed on recyclable paper | Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM | Achievements Mahasiswa MMUGM Memborong Predikat Juara di Tingkat Nasional dan Regional Features Masangin, Menilik Sisi Unik Tradisi Kesultanan Yogyakarta Campus News Pengenalan Program Certified Financial Planner Campus Events Dies ke-25 MMUGM: Employee Recharging
52

Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

Dec 30, 2016

Download

Documents

Nguyễn Hà
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

this magazine is printed on recyclable paper | Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM |

AchievementsMahasiswa MMUGM

Memborong Predikat Juara di Tingkat Nasional dan Regional

FeaturesMasangin,

Menilik Sisi Unik Tradisi Kesultanan Yogyakarta

Campus NewsPengenalan Program Certified

Financial Planner

Campus EventsDies ke-25 MMUGM: Employee Recharging

Page 2: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM
Page 3: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

1Desember 2013 | edisi ke enam |

Contents

PenerbitProgram MM FEB UGM

PengarahProf. Lincolin Arsyad, Ph. D.

Prof. Jogiyanto Hartono Mustakini, M.B.A., C.M.A., Ph.D.Wakhid Slamet Ciptono, M.B.A., M.P.M., Ph.D.

Hardo Basuki, M.Soc.Sc., C.S.A., Ph.D.

Penanggung JawabProf. Basu Swatha Dharmmestha, M.B.A., Ph.D.

2 Greetings from Director

Achievements3 Juara Ketiga Marketition 2013, Tantangan Baru, Pijakan Baru 4 4th Regional Business Case Competition 20134 Mahasiswa MMUGM Memborong Juara di National Business Case Competition 2013

Campus News5 Dies Natalis ke-25 MM FEB UGM: Pertemuan dengan Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta6 Dies ke-25 MMUGM: Kumpul Keluarga (Family Gathering) 8 Kagama MM: Donor Darah di UGM Kampus Jakarta 8 Kunjungan Tamu Mancanegara: Faculty of Management Science, Dhonburi Rajabhat University Thailand9 Kunjungan Mitra Mancanegara: Faculty of Business and Economics University of Melbourne Australia10 Kunjungan Mitra Nusantara: Program Pascasarjana Universitas Saburai Bandar Lampung10 Studi Banding Universitas Mulawarman11 Program Magister Manajemen Pascasarjana Universitas Komputer Indonesia11 Kuliah Singkat Program Magister Manajemen Universitas Palangkaraya 12 Seminar Internasional: “The Role of Entrepreneurship & Innovation to Strengthen Indonesia Competitiveness within AEC Context”12 Kerjasama Mitra Nusantara: Kuliah Singkat Program Magister Manajemen Universitas Mulawarman 13 Kuliah Tamu: ”How to Manage People for High Performance” 14 International Academic Exposure: Kunjungan ke Malaysia 15 Kemitraan Hitachi Global Leadership Program16 Kuliah Tamu: Business Law “HAKI - Perlindungan Hukum Merek di Indonesia” 16 Pelatihan Analisis Laporan Keuangan PT Bank DKI Angkatan II17 PengenalanProgramCertifiedFinancialPlanner(CFP)18 Seminar:CertifiedFinancialPlanner(CFP)19 PembukaanPelatihanCertifiedFinancialPlanner(CFP)Angkatan119 Company Visit: Mahasiswa Kelas Internasional Angkatan 61 Mengunjungi PT Mega Andalan Kalasan20 Executive Series #6: Kaskus dan PT. Global Digital Prima 21 Executive Series #7: Coaching Clinic Citibank Indonesia 21 Ramadhan di Kampus: Pengajian dan Siraman Rohani 22 Wisuda Periode Juli 2013 24 Wisuda Periode Oktober 201326 Pengabdian kepada Masyarakat 2013 26 Pendidikan dan Pelatihan: Calon Pengawas Sekolah bagi Mahasiswa KK Diknas II

27 Lokakarya: Penulisan Kasus Manajemen Bisnis Indonesia II28 Mahasiswa Mancanegara: Orientasi Perkuliahan Semester Gasal September 2013 - Januari 2014 28 Mahasiswa Baru: Selamat Datang Angkatan 63 Reguler dan Angkatan 22 Eksekutif 29 Angkatan 63 Kampus Yogyakarta Mengikuti Kuliah Ke-UGM-an29 Mahasiswa Baru: Business Fun Games 30 Orientasi dan Kuliah Pembekalan di MMUGM Kampus Jakarta 30 Kuliah Ke-UGM-an di Kampus MMUGM Jakarta31 Business Fun Games di Kampus Jakarta31 AcadeMIXculture 32 Cultural Lunch: Mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 33 Kampus Jakarta 32 Kelas Kerjasama Pertamina Angkatan 7 33 Kelas Eksekutif B Angkatan 24A dan 24B Kampus Jakarta 33 Kelas Eksekutif B Angkatan 24C Kampus Jakarta

Articles34 Etika Bisnis sebagai Faktor Kesuksesan Sustainability Perusahaan

What They Said about Indonesia36 Lina Hu

Campus Events37 Dies ke-25 MMUGM: Employee Recharging 38 Pelatihan: Employee Recharging Gelombang II39 Pembukaan Career Week MM FEB UGM 2013 #239 Career Network Center: Career Week 2013 Periode 2

Student Clubs40 Entrepreneurship Club: Welcome Party dan Forum Diskusi Mahasiswa 41 Entrepreneurship Club: Mentoring Bisnis “How to Start Business Brilliantly” 42 Sustainable Development Club: Journey to Ecopreneurship 44 FORKIIS: Kajian “Bangga Menjadi Intelektual Muslim” 44 FORKIIS: Forum Diskusi Mahasiswa (MISSKA)45 Futsal: MM Internal Cup45 Badminton Fun Competition 2013

Features46 Menilik Sisi Unik Tradisi Kesultanan Yogyakarta: “Masangin”

Alumni Forum48 Turnamen Golf Kagama MM 2013

48 In Memoriam

Penyunting/Editor Martindah Hanurani

Sekretariat Redaksi Muhammad Faturozi

DistribusiRujito

Bagian UmumAndarluarto Yulian Susandi

Redaksi menerima foto, cerita atau berita menarik, usul dan kritik yang membangun demi perbaikan dan peningkatan mutu majalah Magnet. Redaksi juga mengundang seluruh alumni, mahasiswa, dan civitas akademika MM FEB UGM untuk mengirimkan tulisan atau artikel. Bagi penulis yang artikelnya dimuat di majalah Magnet, akan diberikan imbalan sepantasnya.

Alamat RedaksiJl. Teknika Utara, Yogyakarta 55281

T: (0274) 556 912F: (0274) 564 388

E: [email protected]

Page 4: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

2 | edisi ke enam | Desember 2013

Greetings from Director

Prof. Lincolin Arsyad, Ph.DDirekturProgram Magister Manajemen, Fakultas Ekonomika dan BisnisUniversitas Gadjah Mada

Berbagai upaya untuk menggapai asa menjadi sekolah bisnis terkemuka di Indonesia bahkan di Asia Pasifik telah dilakukan, baik secara internal maupun

eksternal, serta pada ruang lingkup nasional maupun internasional. Berbagai cerita tentang kiprah sivitas akademika telah menunjukkan betapa besar semangat dan kontribusi yang mereka berikan untuk mempertahankan MM FEB UGM sebagai sebuah sekolah bisnis yang terbaik. Semangat berkompetisi di kalangan mahasiswa ditandai dengan keberhasilan tim mahasiswa menjuarai kompetisi bisnis nasional bahkan mendapatkan penghargaan di tingkat internasional. Selain itu, semakin marak geliat klub mahasiswa yang tidak hanya berkutat dengan bidang akademis tapi juga di bidang non-akademis. Penyelenggaraan pelatihan, penelitian, sertifikasi, dan kuliah tamu oleh para eksekutif perusahaan-perusahaan ternama semakin memantapkan keberadaan MM FEB UGM sebagai sekolah bisnis yang berdaya saing.

Proses akreditasi AACSB - The Association to Advance Collegiate Schools of Business

- yang telah dimulai enam tahun silam tinggal selangkah lagi. Harapan besar bahwa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada akan menjadi sekolah bisnis pertama di Indonesia yang memperoleh akreditasi internasional menunggu di depan mata. Visitasi dari AACSB yang akan dilakukan tahun 2014 yang akan datang menjadi momentum yang akan membawa nama MM FEB UGM semakin berkibar di lingkup internasional.

Akhir kata atas nama Pengelola MM FEB UGM saya mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh sivitas akademika atas kerja keras, komitmen

dan pengorbanannya yang telah berhasil mengharumkan nama MM FEB UGM.

Page 5: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

Tantangan baru? Ya, betul. Sebuah kompetisi anyar yang diselenggarakan oleh Prasetiya Mulya Business School berjuluk

Marketition, Marketing Competition 2013. Kompetisi ini merupakan upaya penggalian ide-ide baru yang didukung oleh Trinity Artist Management dan Trinity Optima Production bekerjasama dengan Prasetiya Mulya Business School. Dengan tujuan menjaring potensi dan jurus-jurus jitu pemasaran terkini, panitia mengundang para mahasiswa khususnya dari sekolah bisnis (MM, MBA) untuk mengadu pintar dalam memasarkan produk-produk yang sudah dikenal masyarakat luas.

Dengan rangkaian jadwal yang singkat, dimulai dengan registrasi peserta di bulan April, dan penyerahan naskah di awal Mei,

panitia Marketition berhasil menggaet minat 53 tim peserta lomba. Pengumuman finalis pada 14 Mei 2013 hanya memberi jeda tiga hari persiapan karena pada 18 Mei 2013 para finalis yang berjumlah 15 tim harus menampilkan penyajiannya di hadapan dewan juri di kampus Prasetiya Mulya di kawasan Cilandak Jakarta. Dari jumlah 15 tim finalis yang dipilih secara ketat itu, MM UGM berhasil menempatkan 7 tim termasuk 1 tim dari MMUGM Kampus Jakarta. Nama-nama tim MM UGM yang lolos ke babak final dari Kampus Yogyakarta yaitu Arupadhatu, Brilliant 90’s, The Victory, Three Marketeers, The

Juara Ketiga Marketition 2013, Tantangan Baru, Pijakan Baru

Marketers, dan Tim Bull. Sedangkan Kampus Jakarta menjagokan 1 tim yang diberi nama Tim Saharjo.

Setelah penyajian 15 tim di hadapan dewan juri, terpilih 5 tim sebagai grand finalists, 2 diantaranya dari MM UGM yaitu Tim Arupadhatu

dan The Victory. Sedangkan 3 tim yang lain berasal dari tim tuan rumah, Prasetiya Mulya. Dengan tampilan dan debat yang apik namun menegangkan, akhirnya babak grand final berakhir. Juara Pertama dan Kedua direbut oleh tim penyelenggara, Prasetiya Mulya. Adapun MM UGM kali ini puas di tangga ketiga, yang diraih oleh Tim Arupadhatu. Tim ini beranggotakan Rice Mutiarasari, Rifqa, dan Yosep Andy, ketiganya mahasiswa MM UGM Kampus Yogyakarta Kelas Reguler Angkatan 60.

Meskipun belum menjadi juara utama, keberhasilan tim mahasiswa MM FEB UGM dalam Marketition 2013 menjadi Juara Ketiga

telah meletakkkan pijakan baru dengan tantangan baru. Selamat dan terimakasih kepada Tim Arupadhatu! Hadiah spesial di Tahun Perak MM FEB UGM 2013 kini bertambah satu. Maju terus, dengan pijakan baru, hadapi tantangan baru!

3Desember 2013 | edisi ke enam |

achievements

Page 6: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

4 | edisi ke enam | Desember 2013

achievements

Jejak baru keikutsertaan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Fakultas

Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) berhasil diabadikan dalam 4th Regional Business Case Competition (RBCC) yang diselenggarakan oleh PPM School of Management pada tanggal 30-31 Oktober 2013. Dua tim MMUGM yaitu Transformers 62 dari Kampus Yogyakarta dan Integrity dari Kampus Jakarta berhasil masuk daftar 12 finalis masing-masing di urutan 4 dan 8. Usai penampilan dalam sesi tanya jawab di depan para juri, bersama tiga grand finalists lainnya dari ITB, PPM, dan Los Banos Filipina, The Transformers akhirnya dinobatkan menjadi Juara 4.

RBCC ke empat tahun ini mengangkat tema “Exploring Challenging and Opportunities in

Emerging Markets: Focus or Diversify?” Dimulai sejak bulan Juli 2013, Panitia menerima makalah dari 52 universitas. Penilaian meliputi kualitas analisis, ide kreatif, keorisinilan, dan relevansi teori untuk menyaring duabelas tim sebagai finalis yang masuk ke dalam sesi debat.

4th Regional Business Case Competition 2013

Tim Transformers 62 dari MMUGM Kampus Yogyakarta beranggotakan Lisa Puspita,

Putra Rizqi Agung Usman, dan Very Marcus Manu. Sedangkan tim Integrity dari MMUGM Kampus Jakarta beranggotakan Dina Diana Tambunan, Rachmat Wahyudi, dan Robert Bimo.

Hasil akhir kompetisi menobatkan Juara I tim dari University of The Philippines

Los Banos, Juara 2 tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Juara 3 tim dari PPM School of Management, dan Juara 4 diraih tim dari MMUGM Kampus Yogyakarta. Jejak baru dan perjuangan tanpa kenal lelah telah berbuah manis. Selamat!

Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) jelang akhir

tahun ini kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dengan menyabet Juara II dan III National Business Case Competition 2013 yang diselenggarakan oleh Program Magister Manajemen Universitas Airlangga (MM UNAIR) pada tanggal 11-13 Oktober 2013. Juara II diraih oleh Tim Titanium yang terdiri atas tiga mahasiswa yaitu Aditya Dwinovanto (Reg. 61), Bima Al Hussien (Reg. 62), dan Okkytania Etikaningrum (Reg. 62). Juara III diraih oleh Tim Sekarjagad yang terdiri atas tiga mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 61 yaitu Leonardo Andreasmoro Gunawan, Rani Dinar Wasi, dan Anggi Prasetya Diant Ikawati. Mereka telah berhasil mengungguli tim-tim lainnya dari seluruh Indonesia dengan perjuangan yang tidak mudah. Sementara itu, di posisi Juara I kali ini tim dari ITB berjaya.

National Business Case Competition ini diikuti oleh para mahasiswa Program S2 bidang Manajemen dari seluruh Indonesia. Para peserta

mendapatkan tugas untuk menganalisa dan mencari solusi atas kasus yang telah disiapkan oleh panitia. Dari sekian banyak peserta, hanya 10 tim yang dipanggil panitia untuk mengikuti babak final. Ada 4 tim dari Program MM FEB UGM yang berhasil masuk ke 10 besar, yaitu tim Unicorn, Olympus Zigma, Titanium, dan Sekarjagad.

Babak semifinal presentasi dan debat solusi kasus tahap I dilaksanakan pada Sabtu, 12 Oktober 2013 di Kampus MM UNAIR Surabaya.

Kesepuluh finalis harus mempresentasikan solusi bisnis yang mereka

tawarkan. Pada babak inilah, seluruh tim peserta dinilai kemampuannya dalam mempertahankan argumentasi atas solusi bisnis yang mereka tawarkan atas kasus PT. Sosro. Dari hasil presentasi ini, tersaring 6 tim yang berhak masuk ke babak selanjutnya.

Pada babak presentasi dan debat solusi kasus tahap II disaringlah 3 tim terbaik untuk maju ke babak grandfinal NBCC 2013 pada 13 Oktober

2013 di Royal Plaza Surabaya. Pada babak grandfinal ini Juara I diraih oleh tim dari ITB, sedangkan juara II dan III diborong oleh tim dari MMUGM.

Selamat kepada tim Titanium dan Sekarjagad! You are the winning teams! Semoga prestasi ini akan membawa kesuksesan yang lebih besar di

masa depan dan dapat diikuti oleh mahasiswa Program MM FEB UGM yang lain.

Mahasiswa MMUGM Memborong Juara di National Business Case Competition 2013

Page 7: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

5Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Dalam rangka Dies Natalis ke-25 yang bertema “Refleksi 25 Tahun MMUGM

– Merajut Relasi Membentangkan Jejaring,” Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) bekerjasama dengan PT Prestasi Sriwijaya Sejahtera (PSS) akan menyelenggarakan seminar internasional pada 14 September 2013 di Kampus UGM Jakarta, Jl. Saharjo No. 83 Tebet.

Seminar internasional ini akan mengangkat topik “The Role of Entrepreneurship &

Innovation to Strengthen Indonesia Competitiveness within AEC Context” dengan pembicara Prof. Tom Eisenmann (Entrepreneurship, Harvard Business School, U.S.A.), Prof. Bill Fischer, D.B.A. (Innovation Management), dan Prof. Howard H. Yu, D.B.A. (Strategic Management & Innovation). Dua pembicara terakhir berasal dari IMD Business School, Swiss. Selain pembicara dari luar negeri akan hadir beberapa pembicara dari dalam negeri yang salah satunya adalah Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Joko Widodo sebagai keynote speaker.

Berkaitan dengan hal itu, Senin, 19 Agustus 2013 Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D., selaku

Dies Natalis ke-25 MM FEB UGM: Pertemuan dengan Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta

Ketua Program MM FEB UGM Kampus Jakarta bersama Herman Huang dari PT PSS menemui Joko Widodo untuk memaparkan garis besar seminar internasional ini sekaligus meminta Gubernur DKI Jakarta itu hadir menjadi pembicara pembuka. Diharapkan, Joko Widodo dapat memaparkan tentang reformasi birokrasi sebagai motivator, dan sedikit kisah sepakterjangnya sebagai wirausahawan di bidang furnitur.

Wakhid melengkapi penjelasannya saat ditemui oleh Gubernur DKI Jakarta

itu bahwa forum seminar internasional ini berupaya untuk menyelaraskan pemahaman kontekstual tentang kewirausahaan dan inovasi yang selanjutnya akan direkomendasikan sebagai solusi kreatif bagi peningkatan daya saing Indonesia secara berkelanjutan.

Page 8: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

6 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Berbagi kebahagiaan dalam suasana ulang tahun yang ke-25 Program MM FEB UGM menciptakan kebersamaan antar

karyawan dan keluarga karyawan dengan menyelenggarakan Kumpul Keluarga (Family Gathering). Kehadiran karyawan Program MM FEB UGM Kampus Jakarta semakin menyemarakkan pelaksanaan acara Kumpul Keluarga tahun ini.

Dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 30 Juni 2013, Kumpul Keluarga kali ini bertempat di halaman Wisma MMUGM.

Datang menikmati pagi hari yang cerah, karyawan MMUGM Kampus Yogya dan Wisma MMUGM Hotel&Convention beserta keluarganya, dan seluruh karyawan MMUGM Kampus Jakarta. Selain itu, hadir pula para Pengelola MM FEB UGM beserta keluarganya, dosen, dan relasi maupun tamu undangan, serta mahasiswa. Semuanya berbaur dan berbagi kebahagiaan sambil menikmati acara dan hidangan yang telah dipersiapkan oleh panitia. Anak-anak pun terlihat sangat senang apalagi ketika mendapatkan es krim secara cuma-cuma, persembahan dari seorang alumnus yang dermawan.

Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan sambutan oleh Direktur MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D.,

dilanjutkan dengan sambutan oleh Dekan FEB UGM Prof. Wihana Kirana Jaya, M.Soc.Sc., Ph.D. Butir acara selanjutnya adalah pelepasan balon oleh Direktur MM FEB UGM diiringi dengan lagu bertema gembira oleh kelompok pemusik pengisi acara. Dua orang pelawak lokal membawakan acara dan menghidupkan suasana dengan lelucon-lelucon segar yang sering mengundang tawa dan senyum lebar para hadirin. Hiburan juga disajikan berupa sulap-selip oleh Gusboom dan Mbah Darmo. Lagu-lagu populer bernada gembira juga terus terdengar dimainkan untuk menghibur semua yang hadir dan menyemarakkan suasana pagi itu.

Pada kesempatan ini juga diumumkan hasil pemilihan Karyawan Teladan Tahun 2013 baik di Kampus Yogya,

Kampus Jakarta, maupun Wisma, masing-masing tiga orang. Kepada mereka, diberikan hadiah khusus sebagai penghargaan. Selain itu, dipanggil pula tampil ke panggung, empat karyawan yang telah mencapai masa pengabdian selama 25 tahun. Kepada mereka MM FEB UGM memberikan penghargaan berupa bingkisan istimewa. Tiba saatnya sajian penampilan dari para karyawan. Rombongan karyawan Kampus Jakarta mempersembahkan sajian olah vokal mereka membawakan

Dies ke-25 MMUGM: Kumpul Keluarga (Family Gathering)

Page 9: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

7Desember 2013 | edisi ke enam |

beberapa buah lagu. Sementara itu, karyawan Kampus Yogya berkolaborasi sangat kompak dengan karyawan Wisma MMUGM Hotel&Convention menampilkan operet dengan judul “Rama Mencari Sinta”. Dengan skenario yang dibuat kreatif berbeda dari aslinya, penampilan operet ini mampu membuat hadirin tersenyum geli bahkan sesekali ada yang terpingkal-pingkal.

Yang juga selalu ditunggu-tunggu adalah acara pengundian hadiah kejutan (doorprize). Ada begitu banyak hadiah

kejutan untuk para hadirin. Mulai dari hadiah hiburan enteng berisi seperti tas, kaos, payung, sampai yang berbobot dan berharga tinggi seperti sepeda, lemari pendingin, mesin cuci, dan hadiah utama berupa satu buah TV LCD 32” pun diundi dan berangsur-angsur berpindah tangan dari panitia kepada hadirin yang beruntung.

Akhirnya, ditutup dengan acara santap siang bersama, Kumpul Keluarga (Family Gathering) Dies ke-25 Program

MM FEB UGM tahun 2013 berakhir pada pukul 12.30 WIB.

Page 10: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

8 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Pada hari Sabtu, 18 Mei 2013 Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada

(MM FEB UGM) Kampus Jakarta bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat melaksanakan kegiatan donor darah rutin yang dimulai pukul 11.00 – 12.30 WIB. Kegiatan serupa juga sudah pernah dilaksanakan pada bulan Februari 2013 yang lalu.

Kegiatan donor darah yang berlangsung di ruang 602 Gedung B UGM Kampus Jakarta ini berhasil mengumpulkan 36 unit

kantong darah masing-masing berisi 350cc dari 42 orang yang mendaftar sebagai pendonor. Sebagai prosedur standar Palang

Kagama MM: Donor Darah di UGM Kampus Jakarta

Merah Indonesia, semua calon pendonor diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan layak tidaknya mereka untuk mendonorkan darahnya. Hal ini dilakukan agar kesehatan para pendonor dan para penerima darah nantinya tetap terjaga aman.

Donor darah yang diikuti oleh Karyawan MM FEB UGM, mahasiswa dan alumni MM UGM ini adalah bentuk

komitmen MM FEB UGM dan Keluarga Alumni Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada (KAGAMA MM) untuk terus melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibilities (CSR) yang merupakan salah satu perwujudan dari tri dharma perguruan tinggi.

Kunjungan Tamu Mancanegara: Faculty of Management Science,

Dhonburi Rajabhat University Thailand

Sebagai sebuah sekolah bisnis tingkat pascasarjana, Program MM FEB UGM

merupakan institusi yang sudah memiliki jalinan kerjasama internasional yang luas. Keikutsertaan dalam berbagai asosiasi

Page 11: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

9Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Dalam rangka meningkatkan kerjasama penyelenggaraan program internasional, Program Magister Manajemen

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) pada hari Jumat, 17 Mei 2013 menerima kunjungan dari Faculty of Business and Economics, University of Melbourne (FBE UniMelb). Dalam pertemuan tersebut, pihak FBE UniMelb diwakili oleh Prof. Bill Harley (Professor of Human Resource Management & Associated Dean) dan Fiona Abud (Manager of Marketing and Recruitment). Sedangkan pihak MM FEB UGM diwakili oleh Prof. Basu Swastha Dh., Ph.D., Prof. Jogiyanto Hartono, Ph.D., serta didampingi oleh Akhdy Prihantono (Kepala Bagian Urusan Internasional) dan Diana Kestanti (Kepala Bagian Akademik).

Pertemuan yang berlangsung pada pukul 08.15 - 09.15 WIB dan bertempat di Meeting Room Lantai 5 MM FEB

UGM Kampus Yogyakarta berjalan efektif. Pertemuan ini

Kunjungan Mitra Mancanegara: Faculty of Business and Economics University of Melbourne Australia

membicarakan tindak lanjut kerjasama antara MM FEB UGM dengan FBE UniMelb yang selama ini telah terjalin dengan aktif. Peningkatan kerjasama ini akan diwujudkan dengan mengagendakan penyelenggaraan visiting professor dan student exchange mahasiswa kelas Internasional.

berskala internasional menjadikan Program MM FEB UGM kerap kali dilirik untuk dijadikan pembanding program oleh universitas dari mancanegara.

Pada hari Sabtu, 20 Juli 2013, Program MM FEB UGM menerima kunjungan

dari Faculty of Management Science, Dhonburi Rajabhat University (DRU) Thailand. Pada kunjungan tersebut, rombongan sebanyak 47 orang mahasiswa tingkat pasca sarjana DRU dipimpin oleh Prof. Dr. Yuwalak V., selaku President of Dhonburi Rajabhat University, didampingi oleh Dr. Patra Sukasant, sebagai Vice Dean of the Faculty, Prof. Dr. Bhasaa S. dan Dr. Jariya Klinjan, dosen, dan Dr. Chanthwan Soonsawad, selaku Manager Dhonburi Lodge.

Bertempat di Faculty Meeting Room Gedung MM FEB UGM rombongan

dari Thailand ini diterima dan disambut oleh Prof. Basu Swastha Dharmmestha, Ph.D., selaku Wakil Ketua Program Bidang Akademik dan Kemahasiswaan didampingi oleh seluruh Kepala Bagian di Kampus Yogyakarta. Pertemuan yang berlangsung pada pukul 09.00 - 10.00 WIB tersebut bertujuan memperkenalkan DRU dan melakukan observasi administrasi akademik pada tingkat pasca sarjana di Program MM FEB UGM.

Pertemuan dibuka oleh Basu Swastha dengan memaparkan program-

program yang ada di MM FEB UGM dilanjutkan dengan paparan dari Yuwalak tentang struktur organisasi di DRU.

Meskipun ada kendala bahasa sehingga harus ada penerjemah dari bahasa Inggris ke bahasa Thailand dan sebaliknya, hal ini tidak menjadi penghambat antusiasme peserta untuk menggali informasi lebih lengkap tentang program-program di MM FEB UGM bahkan tentang program-program lain di UGM. Acara diakhiri pukul 10.00 WIB dengan serahterima cinderamata dan foto bersama. Sebelum meninggalkan gedung program MM FEB UGM rombongan dari DRU melakukan tour untuk melihat fasilitas kampus.

Setelah puas mengambil gambar di halaman depan kampus, seluruh

rombongan menuju bandara untuk melanjutkan perjalanan wisatanya ke pulau Bali.

Page 12: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

10 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Rombongan tamu dari Program Pascasarjana (PPS) Universitas Saburai Bandar Lampung yang dipimpin oleh Dr. H. Edy Irawan

Arief, M.Sc. selaku Direktur Program Pascasarjana berkunjung ke MMUGM pada hari Selasa tanggal 24 September 2013. Rombongan ini bertolak dari Solo dan tiba di MMUGM Kampus Yogyakarta pk. 11.30 WIB dan terlebih dahulu beristirahat untuk makan siang bersama.

Pada pk 13.30 WIB bertempat di Auditorium Sukadji Ranuwiharjo Kampus MMUGM Yogyakarta, rombongan PPS Universitas

Saburai memulai acara kunjungan dengan menyimak pemutaran Company Profile MM FEB UGM. Selanjutnya disampaikan sambutan oleh Direktur PPS Universitas Saburai. Dalam sambutannya Edy Irawan menyatakan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk belajar dan hasil belajar ini diharapkan bisa bermanfaat bagi para mahasiswa, dosen, dan pengelola Universitas Saburai.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Direktur MMUGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D.. Turut hadir di auditorium, Prof. Basu Swastha

Kunjungan Mitra Nusantara: Program Pascasarjana Universitas Saburai Bandar Lampung

Dharmmesta, Deputi Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan MMUGM. Dalam paparannya, Lincolin menyampaikan informasi mengenai Program MMUGM dari sisi akademik dan non akademik sekaligus memperkenalkan jajaran Pengelola Program. Turut hadir, para Kepala Bagian yang juga diperkenalkan oleh Lincolin kepada para tamu. Di akhir pemaparan dibuka kesempatan untuk bertanya yang disambut baik oleh tiga mahasiswa yang menanyakan berbagai hal yang berkaitan dengan tata kelola program. Suasana akrab dan santai tetap terasa di dalam auditorium yang nampak cukup padat terisi oleh tidak kurang dari 213 mahasiswa tamu yang berbusana rapi dan berjaket almamater.

Akhirnya pada pk. 15.05 acara ditutup dengan serahterima cinderamata dari MMUGM kepada Universitas Saburai dan

sebaliknya. Di penghujung acara, para tamu berfoto bersama Pengelola Program MMUGM.

Dipimpin oleh Dr. Hj. Anis Rachma Utary, M.Si., Ak. selaku Dekan Fakultas

Ekonomi, rombongan tamu dari Universitas Mulawarman (Un-Mul) berkunjung ke MMUGM pada hari Selasa tanggal 27 Agustus 2013 pukul 14.00-17.00 WIB. Rombongan terdiri atas Ketua, Sekretaris, Kabid. Umum dan Keuangan, dan Kabid Akademik Program Magister Manajemen Un-Mul (MM Un-Mul). Program MM Un-Mul sendiri berdiri sejak tahun 1998 dan telah memperoleh akreditasi “B”.

Studi Banding Universitas Mulawarman

Bertempat di Faculty Meeting Room, Gedung MMUGM lantai 5 Kampus Yogyakarta,

sambutan selamat datang disampaikan oleh Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., selaku Ketua Program Studi MMUGM, didampingi Wakil Ketua Bidang SDM Keuangan dan Sistem Informasi, Prof. Dr. Jogiyanto Hartono, MBA., CMA., Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Basu Swastha Dharmmesta, MBA., Ketua Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, Dr. Wakhid Slamet Ciptono, dan Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, Dr. Hardo Basuki.

Turut menyambut, Kepala Bagian Akademik dan Kepala Bagian Admisi MMUGM. Dalam kesempatan ini MMUGM menyambut baik kunjungan rombongan untuk membahas kerjasama short course untuk mata kuliah konsentrasi mahasiswa MM Un-Mul di MM FEB UGM.

Usai pembicaraan tentang kerjasama antara MM Un-Mul dengan MM FEB UGM

dilakukan serah terima cinderamata, foto bersama dan diakhiri dengan mengunjungi fasilitas kampus MM FEB UGM.

Page 13: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

11Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampusProgram Magister Manajemen Pascasarjana

Universitas Komputer Indonesia

Di lain kesempatan, Dr. Ir. Deden A. Wahab Sya’roni, Direktur Program Magister Manajemen Pascasarjana Universitas Komputer

Indonesia (MM PPS Unikom Bandung) didampingi oeh salah seorang dosen, Dr. Rahma Wahdiniwaty, M.Si., memimpin rombongan 22 orang mahasiswanya berkunjung ke MM FEB UGM pada hari Rabu, 9 Oktober 2013 pukul 14.00-16.00 WIB.

Bertempat di Faculty Meeting Room MM FEB UGM Kampus Yogyakarta rombongan dari MM PPS Unikom Bandung disuguhi

tayangan Company Profile MM FEB UGM. Acara pembukaan berupa sambutan selamat datang oleh Ketua Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., yang siang hari itu didampingi oleh Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Basu Swastha Dharmmestha, Ph.D., dan Wakil Ketua Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan, dan Sistem Informasi, Prof. Jogiyanto Hartono, Ph.D. Selain itu, turut menyambut, lima orang mahasiswa MM FEB UGM yang baru lulus, dan beberapa Kepala Bagian dan staf MMUGM.

Kesempatan berikutnya Deden mewakili rombongan PPS Unikom Bandung menyampaikan sepatah dua patah kata tentang tujuan

kedatangan mereka ke MM FEB UGM yakni ingin mengetahui lebih jauh tentang tesis yang ditulis oleh mahasiswa MM FEB UGM.

Basu Swastha selanjutnya menambahkan informasi tentang tesis yang ditulis oleh mahasiswa dan masalah yang sempat dihadapi

oleh MM FEB UGM mengenai mahasiswa yang sedang dalam proses penulisan tesis.

Selanjutnya tanya jawab langsung dilakukan antara mahasiswa Unikom dan MM FEB UGM hingga pukul 16.00 WIB. Acara

kunjungan rombongan dari Unikom diakhiri dengan tour kampus dan melihat-lihat fasilitas di MM FEB UGM.

Pada hari ini, Jumat, tanggal 15 November 2013 Program Magister Manajemen Universitas Palangkaraya memulai kegiatan kuliah

singkat (short course) selama dua hari sampai dengan tanggal 16 November 2013 di MM FEB UGM Kampus Yogyakarta. Rombongan mahasiswa berjumlah 59 orang tersebut didampingi oleh delapan orang dosen dan staf yang dipimpin oleh Prof. Dr. Danes Jaya Negara, Ketua Program MM Universitas Palangkaraya. Hadir pula pada pembukaan kuliah singkat ini Ketua Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Basu Swastha Dharmmestha, Ph.D., dan Koordinator EDP, Kusdhianto Setiawan, Ph.D.

Kegiatan kuliah singkat dimulai pada pk. 07.30 WIB dengan acara pembukaan di Faculty Meeting Room Gedung MM FEB

UGM lantai 5. Dalam sambutannya, Danes Jaya Negara menyatakan kegembiraanya memperoleh kesempatan mengikuti kuliah singkat di UGM, sebuah universitas terbaik di Indonesia. Ketua Program Studi MM FEB UGM, Lincolin Arsyad dalam sambutan balasannya mengucapkan selamat datang kepada rombongan tamu dari tanah seberang dan dengan senang hati menyambut baik kegiatan ini.

Seusai sambutan acara selanjutnya adalah penyerahan cinderamata dari masing-masing Ketua Program Studi dan pemukulan gong oleh Lincolin Arsyad sebagai tanda dimulainya acara ini. Di penghujung acara, seluruh hadirin berfoto bersama.

Acara segera dilanjutkan dengan penyampaian materi pada pukul 08.00 WIB, Dalam kuliah singkat ini mahasiswa

terbagi dalam dua kelompok. Bertempat di Faculty Meeting Room sebanyak 46 mahasiswa mengikuti mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia yang diampu oleh Prof. Hani Handoko dan Dr. Harsono. Sedangkan 13 mahasiswa lainnya menuju ruang 201 untuk mengikuti kuliah Marketing Management yang diampu oleh Prof. Basu Swastha Dharmmestha, Ph.D. dan Susilo Nugroho, Ph.D.

Diantara kegiatan perkuliahan, rombongan dari MM Universitas Palangkaraya mengikuti academixculture yang memberi

pengalaman unik kepada peserta yaitu praktik membuat batik, memainkan instrumen karawitan, membuat kreasi dengan janur (daun kelapa yang masih muda), dan berlatih tari tradisional Jawa.

Kuliah Singkat Program Magister Manajemen Universitas Palangkaraya

Page 14: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

12 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Dalam rangka Dies Natalis ke-25 yang bertema “Refleksi 25 Tahun MMUGM – Merajut Relasi dan Membentangkan

Jejaring,” Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) menyelenggarakan seminar internasional pada hari Sabtu, 14 September 2013 di kampus UGM Jakarta, Jl. Saharjo No. 83 Tebet Jakarta Selatan.

Seminar Internasional dengan tajuk “The Role of Entrepreneurship & Innovation to Strengthen Indonesia Competitiveness within AEC

Context” ini menghadirkan pembicara ternama dari dalam dan luar negeri, yaitu Ir. Hendrianto, M.M., (Wakil Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah), Hary Tanoesoedibjo, M.B.A., (CEO

Seminar Internasional: “The Role of Entrepreneurship & Innovation to Strengthen Indonesia Competitiveness within AEC Context”

Grup MNC), Prof. Bettina Buchel (Strategy and Organization, IMD Business School, Swiss), dan Prof. Howard H. Yu, D.B.A. (Strategic Management & Innovation, IMD Business School, Swiss).

Acara dibuka pukul 08.45 WIB dengan kata sambutan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat,

Kerjasama dan Alumni, Muhammad Edhie Purnawan, Ph.D., dan oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Sistem Informasi, Didi Achjari, Ph.D.

Pada pk. 09.30 WIB, seminar dimulai dengan para panelis Ir. Hendrianto, MM., Hary Tanoesoedibjo, MBA, Prof. Howard Yu,

dan Prof. Bettina Buchel dengan moderator Prof. DjamaludinAncok, Ph.D.

Sesi berikutnya menampilkan para panelis dari IMD Business School, dimulai pk. 13.00 - 14.30 WIB, membawakan presentasi

interaktif tentang kewirausahaan dan inovasi dimulai dari tataran makro menuju pembahasan mikro yang aplikatif bagi praktisi bisnis, pejabat pemerintah bahkan mahasiswa sekalipun dalam konteks Indonesia. Sesi ini dimoderatori oleh Sabam Siagian, seorang editor senior dari The Jakarta Post.

Sesi terakhir dari rangkaian acara seminar internasional ini adalah pemaparan hasil studi kasus dan diskusi oleh Prof. Howard H.

Yu, D.B.A dan Prof. Bettina Buchel, dilanjutkan dengan kesimpulan dan penutup oleh Prof. DjamaludinAncok, Ph.D.

Program Magister Manajemen Universitas Mulawarman (MM UNMUL) memulai kegiatan kuliah singkat (short course) di

MM FEB UGM Kampus Yogyakarta, hari ini Kamis, 31 Oktober 2013 sampai tanggal 2 November 2013. Rombongan mahasiswa berjumlah 95 orang itu didampingi oleh Ketua Program Studi MM UNMUL, Dr. Hj. Syarifah Hudayah, M.Si., Ketua Program Studi Magister Sains Fakultas Ekonomi UNMUL, Prof. Dr. Theresia Militina, M.Si., dan disertai oleh sebelas orang dosen dan staf. Hadir pula pada pembukaan kuliah singkat ini Ketua Program MM FEB

Kerjasama Mitra Nusantara: Kuliah Singkat Program Magister Manajemen Universitas Mulawarman

UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., Wakil Ketua Bidang SDM, Keuangan, dan Teknologi Informasi, Prof. Jogiyanto Hartono M, Ph.D., dan Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, Dr. Hardo Basuki, M.Soc. Sc.

Kegiatan kuliah singkat dimulai pada pk. 11.00 WIB dengan acara pembukaan di Faculty Meeting Room Gedung MM FEB

UGM lantai 5. Dalam sambutannya, Ketua Program MM UNMUL, Syarifah Hudayah menyatakan keinginannya agar MM UNMUL

Page 15: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

13Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas

Gadjah Mada (MM FEB UGM) kampus Yogyakarta menerima kunjungan Prof. Bill Harley dari University of Melbourne, Australia untuk memberikan kuliah tamu kepada mahasiswa. Prof. Bill Harley adalah seorang Professor dan Associated Dean di Faculty of Business and Economics, University of Melbourne, Australia.

Kuliah Tamu: ”How to Manage People for High Performance”

Kuliah tamu diselenggarakan pada hari Jumat, 17 Mei 2013 pkl. 09.30-11.00 WIB

di Faculty Meeting Room, Kampus Program MM FEB UGM Yogyakarta dengan diikuti oleh 95 orang mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 62 dan 17 orang mahasiswa Kelas Internasional Angkatan 61. Acara dibuka oleh Prof. Basu Swastha Dh., Ph.D. selaku Deputi Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Program MM FEB UGM.

Pada kesempatan ini, Prof. Bill Harley membawakan materi tentang ”How to Manage People for High Performance”. Materi yang disampaikan ternyata cukup menarik bagi mahasiswa yang ditunjukkan dengan antusiasme yang cukup tinggi saat sesi tanya jawab. Ada sekitar 10 mahasiswa yang mengajukan pertanyaan tentang kinerja tenaga kerja/karyawan yang dihubungkan dengan teori yang telah disampaikan.

bisa mengikuti jejak MM FEB UGM yang berkembang demikian pesat hingga menjadi seperti sekarang.

Ketua Program Studi MM FEB UGM, Lincolin Arsyad dalam sambutan balasannya mengucapkan selamat datang kepada

rombongan tamu dari tanah seberang dan menyambut baik kegiatan ini. Seusai sambutan acara selanjutnya adalah penyerahan cinderamata dari masing-masing Ketua Program Studi dan pemukulan gong sebagai tanda dimulainya acara ini. Di penghujung acara, seluruh hadirin berfoto bersama.

Acara segera dilanjutkan dengan penyampaian materi Financial Management oleh Jogiyanto Hartono sampai dengan pukul

15.00 WIB. Materi Financial Management ini kemudian dilanjutkan oleh Suad Husnan, M.B.A., Ph.D. pada pukul 15.00 – 18.00 WIB.

Kegiatan esok hari, Jumat 1 November 2013 adalah penyampaian materi Marketing Management. Dimulai pukul 08.00-11.15 WIB,

materi akan diampu oleh Prof. Basu Swastha Dharmmesta, M.B.A., Ph.D. dan penyampaian materi dilanjutkan oleh Sahid Susilo Nugroho, M.Sc., M. Phil., Ph.D. pukul 13.00-16.15 WIB.

Pada hari berikutnya, Sabtu 2 November 2013, bertempat di Student Lounge Gedung MM FEB UGM lantai 1, rombongan

dari MM UNMUL mengikuti academixculture yang akan memberi pengalaman unik kepada peserta yaitu praktik membuat batik, memainkan instrumen karawitan, membuat kreasi dengan janur (daun kelapa yang masih muda), dan berlatih tari tradisional Jawa.

Page 16: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

14 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) menyelenggarakan

salah satu dari Program Internasional berupa kegiatan yang diberi label International Academic Exposure (IAE). Kegiatan IAE ini dilaksanakan pada tanggal 9 – 13 September 2013 dengan negara tujuan Malaysia dan diikuti oleh 12 mahasiswa dari MM FEB UGM Kampus Yogyakarta dan Jakarta. Rombongan dipimpin oleh salah seorang dosen MM FEB UGM, Mahfud Sholihin, Ph.D., dan didampingi oleh Nur Fuadi, Head of Office of IT & Library MMUGM. Dalam pelaksanaan IAE kali ini, mahasiswa mengunjungi dan mengikuti kuliah singkat di kampus INCEIF (International Centre for Education in Islamic Finance), serta melakukan kunjungan ke beberapa perusahaan, dan tempat-tempat bersejarah.

Hari pertama di Malaysia, Senin, 9 September 2013 diisi kegiatan perkuliahan tentang Islamic Finance yang disampaikan oleh Prof

Datuk Dr Syed Othman Alhabshi selaku Chief Academic Officer. Datuk Syed Othman memaparkan tentang perkembangan Islamic Finance di Malaysia serta kemajuan yang telah dicapai oleh INCEIF. Di akhir acara para mahasiswa diajak untuk berkeliling kampus melihat fasilitas yang ada.

Pada kesempatan berikutnya rombongan mengunjungi kantor Bursa Malaysia, sebuah lembaga yang mengurusi perdagangan saham di

Malaysia. Dahulu dikenal sebagai Bursa Saham Kuala Lumpur (KLSE: Kuala Lumpur Stock Exchange). Dalam kunjungan ini, rombongan diterima oleh Mr. Warren Mak selaku Vice President, Investor Education, Investor Development, Securities Markets. Dalam pemaparannya,

International Academic Exposure: Kunjungan ke MalaysiaWarren Mak banyak bercerita tentang sejarah Bursa Malaysia, menampilkan perusahaan-perusahaan yang listing di Bursa serta tak lupa memberi penjelasan terkait adanya perusahaan-perusahaan yang menerapkan Islamic Finance yang juga masuk ke dalam Bursa. Dan di akhir pertemuan, rombongan diajak berkeliling perpustakaan yang menyediakan koleksi bacaan terkait bursa.

Selanjutnya Bank Negara Malaysia (BNM) merupakan tempat berikutnya yang dituju oleh rombongan dari Indonesia. BNM

adalah bank induk di Malaysia yang bertindak layaknya Bank Indonesia di Indonesia. Hanya saja, di Malaysia BNM juga ikut mengurusi bank-bank syariah. Dalam kunjungan kali ini, rombongan diterima oleh Mr. Yusry Yusoff selaku Manager Islamic Banking and Takaful Department. Dalam pemaparannya, Yusry banyak menjelaskan tentang perkembangan bank syariah di Malaysia. Yusri bercerita tentang tingginya minat masyarakat untuk menggunakan jasa dari bank syariah, termasuk masyarakat non-muslim. Seusai acara diskusi, rombongan diajak berkeliling museum BNM yang terletak di gedung Sasana Kijang. Di museum ini banyak koleksi alat transaksi (uang) zaman dahulu yang masih tersimpan dengan rapi. Koleksi dikelola secara modern dengan banyak menghadirkan tampilan visual menggunakan fasilitas teknologi informasi sehingga serasa tidak sedang di dalam sebuah museum.

Kesempatan selama berada di Malaysia juga dimanfaatkan untuk mengunjungi beberapa tempat bersejarah antara lain Masjid

Putrajaya, Istana Raja, Menara Kuala Lumpur, Menara Kembar Petronas, Masjid Nasional, dan kota sejarah, Melaka.

Page 17: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

15Desember 2013 | edisi ke enam |

Garuda Indonesia, PT. Telekomunikasi Internasional Indonesia (PT. Telin), Berca, PT. Indosat, dan PT. Kompas Gramedia, untuk menyelesaikan proyek dalam waktu lima minggu. Proyek yang dikerjakan adalah proyek yang tertunda atau proyek baru yang belum sempat dikerjakan oleh perusahaan tersebut. Dalam pengerjaan proyek ini, peserta dibagi dalam lima kelompok perusahaan, dibimbing oleh lima orang mentor. Para mentor terdiri atas Wakhid Slamet Ciptono, Ph. D., Henry Yuliando, Ph. D., Boyke Rudy Purnomo, M.M., Iin Mayasari, Ph.D., dan Risa Virgosita, M.Sc.

Selesai mengikuti program, peserta diharapkan dapat memahami gaya hidup dan pola pikir masyarakat

setempat dan para pemimpin di pasar negara berkembang. Dalam program ini, mereka pun telah belajar berkomunikasi dan berperilaku dalam bisnis secara nyata di pasar negara berkembang.

Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM)

bekerjasama dengan Hitachi Jepang menyelenggarakan Hitachi Global Leadership Program di Jakarta. Program yang dilaksanakan mulai tanggal 11 November – 13 Desember 2013 ini bertujuan untuk memaksimalkan kemampuan dalam menyelesaikan proyek dan meningkatkan pengetahuan bisnis di pasar negara berkembang (emerging market).

Dalam dua hari pertama, para peserta yang berjumlah 20 orang karyawan Hitachi Jepang dari berbagai departemen,

diberi bekal pengetahuan oleh Handini Audita, M. Sc. mengenai perilaku konsumen di Indonesia dan gambaran umum tentang proyek yang akan dijalankan. Kemudian mereka melihat sendiri bagaimana perilaku konsumen di Indonesia dengan datang dan berbelanja di Pasar Jatinegara sebagai pasar tradisional dan mal Pacific Place sebagai pasar moderen.

Di hari ketiga, para peserta sudah langsung magang di perusahaan-perusahaan besar di Indonesia seperti PT.

Kemitraan Hitachi Global Leadership Program

Page 18: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

16 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus Kuliah Tamu: Business Law

“HAKI - Perlindungan Hukum Merek di Indonesia”

Pada hari Sabtu, 1 Juni 2013, Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM

FEB UGM) Kampus Jakarta kembali kedatangan seorang dosen tamu dari kalangan praktisi yang memberikan kuliah Business Law untuk kelas Eksekutif B Angkatan 25 C pada pukul 12.30 WB di lantai 6 ruang 616 Gedung B, MM FEB UGM Kampus Jakarta. Dosen tamu kali ini adalah Sarmauli Simangunsong, S.H., LL.M., alumnus Fakultas Hukum UGM yang kini berprofesi sebagai konsultan (Hak Atas Kekayaan Intelektual/HAKI) dan konsultan hukum pasar modal. Topik yang dibahas adalah HAKI- Perlindungan Hukum Merek di Indonesia.

Pada kuliah dosen tamu tersebut, Sarmauli Simangunsong menjelaskan betapa pentingnya HAKI, khususnya merek bagi

pelaku bisnis dan usaha. Dijabarkannya bahwa HAKI meningkatkan kualitas manusia. Jadi, HAKI menghargai karya kreativitas dan intelektual seseorang. HAKI juga dapat menumbuhkan investasi dan meningkatkan perekonomian bangsa. Oleh karena itu, lanjut Sarmauli Simangunsong, pengaturan hukum tentang HAKI juga sangat penting. Pengaturan hukum tentang HAKI termasuk pengaturan tentang merek adalah perangkat dari pemerintah yang akan berpengaruh pada pembangunan ekonomi.

Mahasiswa sangat antusias mengikuti kuliah tamu yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam. Akhirnya kuliah

ditutup pada pukul 15.30 WIB dengan berfoto bersama antara para mahasiswa dan dosen tamu.

Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) bekerjasama

dengan PT Bank DKI menyelenggarakan Pelatihan Analisis Laporan Keuangan (ALK) bagi pegawai PT Bank DKI.

Pelatihan ALK PT Bank DKI yang diikuti oleh 100 karyawan PT Bank DKI ini dilaksanakan setiap hari Senin – Jum’at pukul

08.00-17.00 WIB dalam 4 Kelas. Kelas I: 21-25 Oktober 2013, Kelas II: 4-9 November 2013, Kelas III: 12-16 November 2013, dan Kelas IV: 18-22 November 2013.

Tujuan pelatihan yang dilaksanakan di MMUGM Kampus Jakarta Ruang 708 ini adalah untuk memberikan pemahaman

tentang dasar-dasar proses dan alur penyusunan laporan keuangan dan berbagai teknik analisa keuangan yang meliputi analisis profitabilitas (profitability analysis), analisis arus kas (cash flow analysis), dan analisis risiko (risk analysis) dengan menggunakan berbagai ratio analysis sebagai alat analisis.

Pembukaan pelatihan dilaksanakan pada hari Senin, 21 Oktober 2013, pukul 08.00 WIB dan dihadiri oleh Enny Ratih Sofyan

(Pimpinan Group SDM PT Bank DKI) dan Maliki Julian Hendrawan Rakhmanto, M.B.A., mewakili Direksi MM FEB UGM.

Pelatihan Analisis Laporan Keuangan PT Bank DKI Angkatan II

Page 19: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

17Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Setelah penandatanganan nota kerjasama kemitraan dengan Financial Planning Standards Board (FPSB) Indonesia pada 28

Maret 2013 yang lalu, Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) Kampus Jakarta menggelar Pengenalan Program Pelatihan Certified Financial Planner (CFP) pada hari Jum’at, 17 Mei 2013.

Acara pengenalan yang digelar di ruang 703 Gedung B Kampus MM FEB UGM Jakarta ini dihadiri oleh 20 mahasiswa yang

mengambil bidang minat Finance. Pada pukul 17.00 WIB acara dibuka dengan kata sambutan oleh Sapto Rahardjo, CFP., kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab mengenai pelatihan CFP yang akan dilaksanakan pada pertengahan Juni 2013 nanti. Mahasiswa yang hadir memberikan respon positif dan menunjukkan minat yang tinggi terhadap pengenalan program pelatihan ini.

Dalam acara tersebut beberapa mahasiswa langsung mendaftarkan dirinya untuk mengikuti pelatihan tersebut

dan sekaligus menjadi anggota CFP. Pelatihan CFP ini merupakan salah satu pelatihan yang sejalan dengan program sertifikasi Wealth Management yang sudah sering dilaksanakan oleh Program MM FEB UGM.

Sekitar pukul 18.00 WIB acara pengenalan CFP dilanjutkan dengan pertemuan dan ramah tamah fasilitator pelatihan CFP

yang dihadiri oleh 10 dosen fasilitator. Dalam acara tersebut para dosen saling bertukar pengalaman dalam hal mengajar dan saling berbagi metode dalam proses pengajaran. Tepat pukul 18.30 WIB acara ditutup dengan foto bersama dan santap malam.

Pengenalan Program Certified Financial Planner (CFP)

Setelah menggelar Pengenalan Program Pelatihan Certified Financial Planner (CFP) minggu lalu di Program Magister Manajemen

Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) Kampus Jakarta maka minggu ini Program Pelatihan CFP menggelar acara pengenalan (open house) di Kampus Yogyakarta.

Acara open house pada tanggal 23 Mei 2013 yang diadakan di ruang 403 ini dihadiri oleh sekitar 26 orang mahasiswa Angkatan

59 hingga Angkatan 62 yang mengambil bidang minat Finance. Pada pukul 14.00 WIB acara dibuka oleh Erna Kartini, Kepala Bagian Executive Development Program MMUGM, dilanjutkan dengan pengenalan tentang CFP oleh Sapto Rahardjo, CFP., Managing Director Gold Stone Financial Advisor.

Pelatihan CFP merupakan salah satu pelatihan yang sejalan dengan program sertifikasi Wealth Management yang sudah

sering dilaksanakan oleh Program MMUGM. Berafiliasi dengan 22 organisasi internasional dan mempunyai jejaring di 25 negara, gelar sertifikasi CFP telah diakui dalam bidang perbankan dan keuangan internasional. Dari data bulan Mei 2013, ada sejumlah 149.000 pemegang gelar CFP di dunia dan di Indonesia baru tercatat sejumlah 831 orang pemegang gelar CFP. Dengan statistik tersebut peluang di masa depan masih sangat lebar bagi siapapun yang berminat untuk mendapatkan sertifikasi CFP.

Acara pengenalan berlangsung interaktif dengan diisi tanya jawab antara para mahasiswa dengan Sapto Rahardjo. Para

mahasiswa pun tetap menunjukkan antusiasmenya pada program sertifikasi yang cukup menjanjikan ini. Setelah puas berdialog akhirnya acara diakhiri pada pk. 15.50 WIB.

Page 20: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

18 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Untuk lebih mengenalkan program sertifikasi Certified Financial Planning

(CFP) maka MM FEB UGM kali ini bekerjasama dengan Financial Planning Standards Board (FPSB) menggelar seminar bertema “Kiat Sukses Karir di Industri Keuangan dan Perbankan dengan Gelar Certified Financial Planning (CFP)”. Acara yang dilaksanakan di Faculty Meeting Room Gedung MM FEB UGM Kampus Yogyakarta pada hari Rabu, 12 Juni 2013 tersebut menghadirkan pembicara Sapto Rahardjo, CFP., Managing Director Gold Stone Financial Advisor. Seminar kali ini dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama untuk peserta yang berlatar belakang praktisi di bidang keuangan dan praktisi perbankan sedangkan sesi kedua untuk peserta yang masih mahasiswa dan fresh-graduate.

Sesi pertama, dengan sub-tema “Pentingnya CFP bagi Industri

Keuangan dan Perbankan” diikuti oleh kurang lebih 20 peserta praktisi dari bidang asuransi dan bank. Acara yang dihadiri oleh Direktur Program MM FEB UGM, Wakil Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, dimulai pada pukul 10.20 WIB dengan pemutaran company profile MM FEB UGM. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Direktur Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., dan berikutnya adalah pemaparan materi oleh Sapto Rahardjo, CFP. Dari pemaparan yang disampaikan secara interaktif, para peserta tampak tertarik dengan program CFP yang disampaikan. Apalagi para praktisi di bidang keuangan dan bank yang berkaitan secara langsung dengan konsumen. Pertanyaan mengenai program dan pelaksanaan pelatihan banyak disampaikan oleh peserta hingga seminar sesi pertama ditutup pukul 12.00 WIB.

Sesi kedua, dengan sub-tema “Sukses Karir di Industri Keuangan dengan

Program CFP” diikuti oleh kurang lebih 30 mahasiswa S1 dan S2 di lingkungan UGM. Dimulai pada pukul 13.30 WIB, setelah memperkenalkan diri pemateri langsung berinteraksi dengan peserta berandai-andai menghitung pengeluaran tiap-tiap individu 15 tahun yang akan datang berdasar besar pengeluaran saat ini. Dari bahasan tersebut Sapto mengingatkan para peserta untuk menyiapkan diri mengantisipasi besarnya pengeluaran tersebut dengan bersiap dari

Seminar: Certified Financial Planner (CFP)

sekarang saat usia masih cukup muda. Apa saja yang harus disiapkan dapat dipelajari dengan mengikuti pelatihan program CFP. Peserta cukup tertarik, terbukti

dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan tentang program CFP maupun pelatihannya. Seminar akhirnya ditutup pukul 15.30 WIB.

Page 21: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

19Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB

UGM) Kelas Internasional Angkatan 61 mengadakan kunjungan perusahaan ke PT Mega Andalan Kalasan pada hari Kamis, 30 Mei 2013. Kegiatan yang merupakan bagian dari perkuliahan Operations Management ini diikuti oleh 18 orang mahasiswa yang tidak hanya berasal dari Indonesia akan tetapi juga dari Belanda, Kazakhstan, India dan Timor Leste. Rombongan mahasiswa MM FEB UGM yang didampingi oleh Dr. Amin Wibowo, M.B.A. tiba di perusahaan yang berlokasi di Jalan Tanjung Tirto No. 34, Tirtomartani, Kalasan pada pukul 13.30 WIB dan disambut oleh Susanto, M.Sc. selaku Vice Director PT Mega Andalan Kalasan. Dalam sambutannya Susanto menyampaikan ucapan selamat datang dan apresiasinya atas kunjungan yang dilakukan oleh mahasiswa MM FEB UGM. Selanjutnya, Amin Wibowo mewakili Pengelola Program MM FEB UGM juga mengungkapkan terimakasih kepada PT Mega Andalan Kalasan atas kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa untuk belajar secara langsung mengenai proses bisnis di perusahaan manufaktur. Mahasiswa diharapkan dapat mengambil manfaat sebanyak mungkin dari kegiatan kunjungan ini, tidak hanya memperoleh pengetahuan praktis namun juga memperluas jejaring dengan industri dalam rangka pengembangan karir.

Kegiatan dimulai dengan sesi pemaparan mengenai PT Mega Andalan Kalasan sebagai sebuah perusahaan swasta yang

berdiri sejak tahun 1988 dan bergerak di industri perlengkapan rumah sakit. Dijelaskan pula secara singkat mengenai visi misi

Company Visit: Mahasiswa Kelas Internasional Angkatan 61 Mengunjungi PT Mega Andalan Kalasan

perusahaan, penerapan business model canvas, area pemasaran dan posisi perusahaan dalam industri serupa baik di Indonesia maupun Asia. Acara selanjutnya adalah mengunjungi dua lokasi pabrik dan melihat secara langsung proses produksi peralatan rumah sakit seperti tempat tidur, meja operasi dan furnitur rumah sakit. Mahasiswa sangat antusias mendengarkan penjelasan dari Susanto yang didampingi oleh Kepala Pabrik. Sesi tanya jawab sepanjang pelaksanaan kunjungan berlangsung sangat dinamis hingga akhirnya rombongan berpamitan meninggalkan lokasi pada pukul 15.30 WIB.

Pembukaan Pelatihan Certified Financial Planner (CFP) Angkatan 1

Program MM FEB UGM bekerja sama dengan Financial Planning Standards Board

(FPSB) menyelenggarakan pelatihan Certified Financial Planner (CFP) yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 7 September 2013 di ruang 303, lantai 3 gedung MMUGM Kampus Yogyakarta. Pelatihan diikuti oleh 18 peserta dengan berbagai macam latar belakang pendidikan dan profesi antara lain mahasiswa dan alumni Program MM FEB UGM, peserta umum, dan dosen Program MM FEB UGM. Peserta akan mendapatkan pelatihan CFP yang terbagi dalam 4 modul. Pelatihan ini akan dilaksanakan sampai bulan November 2013 yang akan datang.

Pelatihan CFP Public Class Batch 1 ini dimulai dengan acara pembukaan pada pukul

08.00 WIB. Sambutan pertama disampaikan oleh Sapto Raharjo, CFP. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., yang sekaligus membuka secara resmi Pelatihan CFP MM FEB UGM Angkatan 1.

Page 22: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

20 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

MM FEB UGM kembali menggelar Executive Series pada hari Jumat 24 Mei 2013 di Auditorium Sukadji Ranuwiharjo.

Pada seri yang ke enam ini, Finance Club dan Strategic Club MM FEB UGM berperan sebagai pendukung pelaksana acara ini. Kehadiran pembicara yaitu Chief Operating Officer (COO) PT. Global Digital Prima (GDP), Kusumo Martanto, terasa sempurna dengan kehadiran Chief Technology Officer (CTO) sekaligus pendiri (founder) Kaskus, Andrew Darwis. Tema yang diangkat kali ini adalah “Venture Capital as a Start-up Booster”. Executive Series dibuka pukul 14.00 WIB dengan sambutan oleh Prof. Jogiyanto Hartono, selaku Deputy Director of Finance, Human Resource, and Information Systems MM FEB UGM, dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata kepada kedua pembicara dan berfoto bersama.

Jogiyanto yang juga bertindak sebagai moderator siang itu memulai Executive Series kali ini dengan membacakan riwayat

singkat kedua pembicara. Dengan lontaran-lontaran lelucon segar, moderator mampu membuat suasana Executive Series siang itu menjadi hangat dan tidak membosankan. Beberapa kali terdengar tawa berderai-derai di dalam auditorium yang saat itu dipadati sekitar 250 orang mahasiswa MMUGM.

Kusumo Martanto tampil sebagai pembicara membawakan bahasan “Investor & Start-ups: How It Works?” Pada

paparannya Kusumo menyemangati para mahasiswa untuk tidak menunda-nunda keinginan mempunyai usaha. Ide yang hanya berputar-putar di kepala tanpa ada aksi untuk mulai mewujudkan hanyalah sia-sia. Beliau mengambil ungkapan dari Walt Disney, pencipta tokoh kartun yang sangat terkenal, ‘The way to get started is to quit talking and begin doings’. Jadi, tunggu apa lagi? Sesi tanya jawab berlangsung seru dan interaktif. Sementara itu, tokoh muda pendiri Kaskus, Andrew Darwis, mengundang rasa ketertarikan tersendiri bagi mayoritas mahasiswa yang hadir. Tak ayal, banyak pertanyaan ditujukan kepada Andrew yang tetap tampil santai namun lincah melayani dengan jawaban dan cerita meskipun di awal sesi Andrew tidak menyajikan pemaparan apapun.

Executive Series #6: Kaskus dan PT. Global Digital Prima

Kaskus adalah salah satu dari sekian banyak usaha yang didukung dan didanai oleh GDP. Satu hal yang dilihat

oleh GDP adalah bahwa Kaskus telah menjadi simbol digital di Indonesia. Saat ini, terdapat tidak kurang dari 7 juta pengguna (user) yang terdaftar sebagai anggota/kaskuser. Bahkan pada hampir tiap akhir pekan, arus pengguna bisa mencapai 18.000.Sebagai pendiri, pada suatu ketika Andrew menyadari bahwa Kaskus memerlukan “orang ketiga” yang dapat berperan dalam mengurus sisi bisnis Kaskus. Tak berselang lama, dirinya kemudian menyetujui GDP bertindak sebagai Venture Capital untuk Kaskus. Sebelum memilih GDP, sebenarnya ada beberapa venture capital dari manca negara yang berminat menggandeng Kaskus. Namun karena visinya tidak bersesuaian maka Andrew pun menolaknya.

Dari ide yang semula hanya iseng Andrew dan rekannya, Ken, tidak menduga Kaskus mampu berkembang hingga sebesar

sekarang ini. Dari sekian banyak liku perjalanan Kaskus, Andrew pernah mengalami kejadian menarik. Saat itu Kaskus masih belum bisa sustainable dan sangat memerlukan server tambahan. Dibuatlah pengumuman bahwa Kaskus memerlukan dana untuk membeli server. Tanpa diduga masuk di rekeningnya kiriman uang dalam jumlah sekian lipat dari yang dibutuhkan, kiriman dari salah satu kaskuser. Ternyata, setelah Andrew menelisik, diketahui bahwa kaskuser itu telah sekian lama melakukan jual beli dalam jaringan/daring (online) sebuah produk dan telah sukses hingga sanggup memiliki 3 ruko. Kiriman dana yang dilakukannya itu merupakan bentuk terima kasih kepada Kaskus. Di penghujung tuturannya, Andrew menggarisbawahi tekadnya dan ajakannya kepada para mahasiswa untuk membangun bisnis yang berguna bagi orang banyak.

Di akhir acara moderator memberikan kesimpulan bahwa pengetahuan dan cerita pengalaman yang diperoleh para

mahasiswa dalam forum ini berupa langkah-langkah dalam mengembangkan usaha adalah penerapan nyata dari semua teori yang didapat dari bangku kuliah. Dengan tepuk tangan panjang yang meriah, Executive Series ditutup pada pukul 16.00 WIB.

Page 23: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

21Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Acara Executive Series #7 (Exies #7) yang menghadirkan Citibank Indonesia, kali ini pelaksanaannya didukung

oleh Career & Network Center (CNC) dan Marketing Club. Keduanya adalah organisasi kegiatan mahasiswa di MMUGM. Dilaksanakan di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo Kampus MMUGM Yogyakarta, pada hari Jumat, tanggal 20 September 2013 pk 13.30 WIB, Exies #7 yang mengambil tajuk “Challenges for the Economy Amid Global Uncertainties” ini dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pelayanan Umum, Kerjasama, dan Alumni FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, M.A., Ph.D. Berikutnya, dilangsungkan serah terima cinderamata antara MMUGM dan Citibank. Mewakili Pengelola MMUGM, Hardo Basuki, Ph.D., Sekretaris Program MMUGM Kampus Jakarta menyerahkan cinderamata kepada Citibank yang diwakili oleh I Made Budi Artha, Director of Investor Sales Head Citi Markets Indonesia.

Mona Monika, Vice President of Corporate Affairs, Institutional Clients Group, Citi Indonesia, yang bertindak sebagai

moderator segera memandu acara ini. Pembicara pertama adalah

Executive Series #7: Coaching Clinic Citibank Indonesia

I Made Budi P. Artha, Director of Investor Sales Head Citi Markets Indonesia. Selanjutnya, tampil pembicara kedua yaitu Senior Vice President-Senior Human Resources Generalist, Nerfita Primasari. Mereka berdua adalah alumni Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM. Terakhir, pembicara ketiga yaitu Tajindrapal Singh yang menjabat sebagai Senior Vice President, Trade and Treasury Solutions, Operations & Technology Citi Indonesia. Mereka bertiga tanpa segan menuturkan pengalaman mereka selama bergabung dengan Citibank, serta kiat-kiat sukses dalam karirnya meskipun bidang pekerjaan yang mereka geluti ternyata berbeda dari dasar keilmuan yang dimiliki.

Sesi berikutnya, ketiga pembicara berpencar untuk berbaur dengan para mahasiswa dan berdiskusi langsung secara lebih

santai. Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh para mahasiswa untuk menggali lebih dalam tentang seluk-beluk karir di indusri perbankan seperti Citibank. Turut hadir dalam coaching clinic ini, Audrie Fantoni, Human Resource Department, Talent and Development Senior Specialist Citibank. Keseluruhan acara Exies #7 diakhiri pk. 16.15 WIB.

Pada hari Rabu, 31 Juli 2013 pk. 16.00-17.30 WIB berlangsung acara pengajian dan siraman rohani. Acara yang berlangsung di Student

Lounge gedung MM FEB UGM Kampus Yogyakarta ini bertujuan untuk menambah amalan ibadah ramadhan di kampus bagi para pemeluk agama Islam.

Hadir dalam acara ini, Prof. Basu Swastha Dh., Ph.D. selaku Wakil Ketua Program MM FEB UGM Bidang Akademik dan

Kemahasiswaan. Hadir pula Dr. Wakhid S. Ciptono, Direktur Program MM FEB UGM Kampus Jakarta beserta Dr. Hardo Basuki, Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta. Seluruh staf MMUGM, dan personal pendukung yaitu staf Kebersihan Gedung dan Pemelihara Taman juga nampak antusias hadir. Pada kesempatan kali ini, pemateri siraman rohani adalah H. Ir. M. Ikhsan, yang aktif sebagai penceramah sekaligus berprofesi sebagai dosen di sebuah perguruan tinggi swasta di Yogyakarta. Tema yang diusung adalah “Ibadah Ramadhan sebagai Sarana Pensucian Jiwa”.

Setelah acara dibuka oleh pembawa acara, Eko Sukajiyanto, dua orang staf tampil bertugas. Andarluarto melantunkan beberapa

ayat dari kitab suci Al Qur’an dan kemudian dibacakan terjemahannya oleh Harmiyati. Dalam sambutannya, Basu Swastha mengharapkan agar acara singkat ini bisa menyirami rohani seluruh yang hadir. Tanpa berpanjang kata, acara dilanjutkan dengan materi siraman rohani oleh M Ikhsan. Di akhir penyampaian materi, dibuka kesempatan untuk bertanya jawab.

Ketika waktu maghrib tiba, acara ditutup dengan berdoa secara khidmat dan dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama secara

sederhana. Akhirnya hadirin melaksanakan sholat maghrib berjamaah.

Ramadhan di Kampus: Pengajian dan Siraman Rohani

Page 24: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

22 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Pada wisuda periode Juli 2013 Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) telah berhasil meluluskan 101 orang mahasiswa, yang terdiri

atas 63 mahasiswa Kampus Jakarta dan 38 mahasiswa Kampus Yogyakarta. Jumlah wisudawan periode Juli 2013 ini menambah total jumlah alumni MM FEB UGM menjadi 8.465 orang.

Para wisudawan ini mengikuti upacara wisuda yang jatuh pada hari Kamis, tanggal 25 Juli 2013 bertempat di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Sehari sebelumnya, para calon wisudawan

menghadiri acara Pelepasan Calon Wisudawan yang diselenggarakan di Plasa Utara, Kampus MM FEB UGM Yogyakarta pkl. 19.00-21.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh Wakil Dekan FEB UGM, Anggota Dewan Pengembangan, Ketua Program dan para Wakil Ketua Program, staf pengajar Program MM FEB UGM, serta para calon wisudawan dan keluarganya.

Pada acara Pelepasan Calon Wisudawan INI, diumumkan para wisudawan yang berhasil meraih predikat Cum Laude dan satu Wisudawan Terbaik. Wisudawan yang berhasil lulus dengan predikat Cum Laude

pada periode ini ada sebanyak 12 orang. Mereka adalah:

Wisuda Periode Juli 2013

No. Angkatan Nama IPK Peringkat

1 KK Kemendiknas 2 Yk Joko Prasetiyo 3,95 1

2 Eks. B 20 Jkt Mariny 3,92 2

3 KK Kemendiknas 2 Yk Sutrisno 3,90 3

4 Eks. 17 YK Anindya Putri Maharani Sutarto 3,88 4

5 Reg 58 Yk Varsha Devi 3,86 5

6 KK Kemendiknas 2 Yk Astuti Nurahmayanti 3,82 6a

7 KK Kemendiknas 2 Yk Tinuk Triyana 3,82 6b

8 KK Kemendiknas 2 Yk Eny Nursanti 3,80 7

9 KK Kemendiknas 2 Yk Sri Sumarsih 3,80 8

10 KK Kemendiknas 2 Yk Anna Fitrianingsih 3,79 9

11 Eks. B 20 Jkt Kurniawan Tanda Kusuma 3,76 10

12 Reg 58 Yk Eko Budiriyanto 3,76 11

Dari para wisudawan yang lulus dengan Predikat Cum Laude tersebut satu orang wisudawan meraih predikat Wisudawan Terbaik, yaitu Joko Prasetiyo dari Kelas Kerjasama Kemendiknas 2 Yogyakarta.

Sebagai penghargaan kepada wisudawan terbaik, Program MM FEB UGM memberikan cinderamata berupa cincin emas. Pemberian cincin dilakukan oleh Vice Dean for Research, Community Services, Collaboration & Alumni FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, MA., Ph.D., didampingi oleh Ketua dan para Wakil Ketua Program Studi MM FEB UGM.

Pada wisuda periode ini juga terdapat lima mahasiswa Kelas Internasional Kampus Yogyakarta yang mengikuti program Gelar Ganda (Dual Degree) dan program pertukaran mahasiswa (Student Exchange) di

luar negeri. Mereka adalah:

Page 25: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

23Desember 2013 | edisi ke enam |

No. Nama Program Universitas Mitra

1 Heru Wijayanto Dual Degree University of Melbourne, Australia

2 Brima Aribowo Dual Degree Rotterdam School of Management, Erasmus University of Rotterdam, Belanda

3

4

Can Julianto

Nalal MunaExchange University of Malaya, Malaysia

5 Raffi Muhammad Mikail Exchange ESCEM, School of Business and Management, Tours-Poitiers, Prancis

Pada kesempatan kali ini, terdapat 15 wisudawan dari enam institusi yang mengikuti pendidikan di Program MM FEB UGM atas biaya dari institusi tempat mereka bekerja. Institusi-institusi tersebut adalah BPPK PPSDM Kementerian Keuangan RI, PT Pertamina (Persero), PT Perkebunan Nusantara VII (Persero) Bandar Lampung, Chevron Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Page 26: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

24 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Dibandingkan dengan periode wisuda sebelumnya Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada berhasil meluluskan lebih

banyak mahasiswanya pada periode wisuda bulan Oktober 2013 ini, yakni 183 orang mahasiswa yang terdiri atas 80 mahasiswa Kampus Jakarta, 96 mahasiswa Kampus Yogyakarta, dan 7 mahasiswa Kampus Surabaya. Jumlah wisudawan periode Oktober 2013 ini menambah total jumlah alumni alumni MM FEB UGM menjadi 8.645 orang. Para wisudawan ini mengikuti upacara wisuda pada hari Kamis, tanggal 24 Oktober 2013 bertempat di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Sehari sebelumnya, para calon wisudawan menghadiri acara Pelepasan Calon Wisudawan yang diselenggarakan di Plasa Utara, Kampus MM FEB UGM Yogyakarta pkl. 19.00-21.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh Dekan FEB UGM yang diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pelayanan Umum, Kerjasama, dan Alumni. Hadir pula Anggota Dewan Pengembangan, Ketua Program dan para Wakil Ketua Program, staf pengajar Program MM FEB UGM, serta para calon wisudawan dan keluarganya. Pada acara Pelepasan Calon Wisudawan, diumumkan para wisudawan yang berhasil meraih predikat Cum Laude dan satu Wisudawan Terbaik. Wisudawan yang berhasil lulus dengan predikat Cum Laude pada periode ini ada sebanyak 29 orang. Mereka adalah:

Wisuda Periode Oktober 2013

No Angkatan Nama IPK Peringkat

1 KK Kemendiknas 2 Yk Arifin 3,97 1

2 Reguler 59 Yk Azka 3,91 2

3 KK Kemendiknas 2 Yk Arsida Erma Avianti 3,90 3

4 KK Kemendiknas 2 Yk Andy Setiawan 3,90 4

5 Reguler 59 Yk Pilar Ayu Paradewi 3,89 5

6 Reguler 59 Yk Sulistyaning Palupijati 3,88 6

7 Eksekutif B 21 Jkt Anestia Amelia 3,87 7

8 Eksekutif B 20 Jkt Andrew Adiwijanto 3,87 8

9 Reguler 59 Yk Meta Wahyuni Fuadah 3,86 9

10 KK Kemendiknas 2 Yk Cahyaningsih 3,85 10

11 KK Kemendiknas 2 Yk Darto 3,84 11

12 KK Kemendiknas 2 Yk Agus Hariyanto 3,82 12

13 KK Kemendiknas 2 Yk Dini Nurinda Hanggarani 3,82 13

14 Eksekutif B 20 Jkt Tassya Andini 3,82 14

15 Reguler 59 Yk Andik Susanto 3,81 15

16 KK Kemendiknas 2 Yk Budyana 3,80 16

17 KK Kemendiknas 2 Yk Zainal Arifin 3,80 17

18 KK Kemendiknas 2 Yk Fuad Hartadi 3,80 18

19 Reguler 59 Yk Dhimas Iman Pratama 3,80 19

20 KK Kemendiknas 2 Yk Asep Nugraha 3,79 20

21 Reguler 59 Yk Mega Muhamad 3,79 21

22 Reguler 58 Yk Sigit Kusmaryanto 3,78 22

23 Reguler 59 Yk Rona Nandana Utdityasan 3,77 23

24 Eksekutif B 20 Jkt Jackson L. 3,76 24

25 KK Kemendiknas 2 Yk Retno Anggraeni 3,76 25

26 Reguler 59 Yk Kusuma Sari Widarti 3,76 26

27 KK Kemendiknas 2 Yk Wahyudin 3,76 27

28 KK Kemendiknas 2 Yk Nurdhani Dharianta 3,75 28

29 KK Kemendiknas 2 Yk Rinto Bayu Wibowo 3,75 29

Page 27: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

25Desember 2013 | edisi ke enam |

Pemeroleh predikat Wisudawan Terbaik, yaitu Arifin dari KK Kemendiknas 2 Yogyakarta diberi penghargaan oleh Program MM FEB UGM berupa cinderamata cincin emas. Pemberian cincin

dilakukan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pelayanan Umum, Kerjasama, dan Alumni FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, M.A., Ph.D. didampingi oleh Ketua dan para Wakil Ketua Program Studi MM FEB UGM.

Pada wisuda periode ini juga terdapat 1 mahasiswa yang mengikuti program Gelar Ganda (Dual Degree) di Erasmus School of Economics, Erasmus University Rotterdam, the Netherlands, yaitu

Wirawan Sasongko.

Pada kesempatan kali ini, terdapat 57 wisudawan dari 10 institusi yang mengikuti pendidikan di Program MM FEB UGM atas biaya dari institusi tempat mereka bekerja. Institusi-institusi

tersebut adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, BPPK PPSDM Kementerian Keuangan RI, Kementerian Perhubungan, Program Studi MM FEB UGM, PT BFI Finance Indonesia Tbk., Premier Oil Indonesia, Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Yogyakarta, PT Pembangunan Perumahan, Perum Bulog, dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia.

Selain itu, pada wisuda kali ini, terdapat dua orang mahasiswa berprestasi khusus yang bersama kelompoknya telah mengharumkan nama almamaternya di kancah kompetisi bisnis tingkat nasional,

yaitu Eko Prasetyo Widodo dan Sulistyaning Palupijati (Kelas Reguler Angkatan 59 Yogyakarta), sebagai Juara ke 1 Association Internationale des Etudiant en Sciences Economiques et Commerciales (AIESEC), bertema Pupuk Cengok Rawapening, yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia pada tahun 2012.

Page 28: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

26 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Mengawali rangkaian kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), Program Studi MM FEB UGM mengadakan kunjungan

ke dua desa binaan yaitu Beji dan Kemadang di Gunung Kidul. Kunjungan dilaksanakan pada hari Selasa, 4 Juni 2013 untuk berdialog dengan para perangkat desa. Dengan dialog tersebut akan diketahui apa saja kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat dan bantuan apa saja yang dibutuhkan dan bisa difasilitasi oleh MMUGM. Rombongan terdiri atas Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., selaku Ketua Pengelola Program Studi MM FEB UGM, Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D., Wakil Ketua Program Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dan Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D., Direktur Program MM FEB UGM Kampus Jakarta. Selain mereka, turut dalam rombongan, beberapa staf dan didampingi oleh Soenarwan Hery P., M.Kes., seorang dosen Fakultas Biologi UGM yang bertugas sebagai pengarah lapangan sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan mahasiswa KKN UGM di Gunung Kidul.

Dialog yang berlangsung di Balai Desa Beji ini dipimpin oleh Kepala Desa Beji, Sularti. Dialog berlangsung akrab dan seluruh aspirasi

masyarakat disampaikan secara gamblang oleh setiap Kepala Dusun/Dukuh. Menanggapi aspirasi warga desa, Lincolin Arsyad berjanji akan menindaklanjuti hasil dialog ini dan memberikan bantuan sesuai kemampuan yang dimiliki oleh program dalam waktu dekat. Menjelang tengah hari rombongan berpamitan untuk melanjutkan perjalanan menuju desa Kemadang.

Di Kemadang, rombongan diterima oleh Kepala Desa, Sutono, yang didampingi oleh sejumlah Kepala Dusun/Dukuh dan

ketua UMKM, Suwarno. Sebagaimana di Beji, masyarakat Kemadang

Pengabdian kepada Masyarakat 2013 pun menjelaskan berbagai kegiatan pertanian, peternakan, maupun perdagangan yang sedang berlangsung yang memerlukan bantuan. Mereka pun menuturkan kendala-kendala yang dialami dan berharap Program MMUGM bisa membantu mengatasinya. Menanggapi hal ini, kembali Lincolin Arsyad menyanggupi untuk mempertimbangkan dan menindaklanjuti sesuai kemampuan yang dimiliki oleh program.

Tibalah saat pelaksanaan pemberian bantuan, Senin 10 Juni 1013. Kembali rombongan Program MM FEB UGM menuju Gunungkidul.

Kali ini pemimpin rombongan adalah Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D., Wakil Ketua Program Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, didampingi oleh Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D., Direktur Program MM FEB UGM Kampus Jakarta. Selain Pengelola, hadir juga sejumlah karyawan. Sebagai pengarah lapangan, Soenarwan Hery P., M.Kes., dosen Fakultas Biologi UGM juga selalu mendampingi rombongan.

Bantuan untuk Desa Beji terdiri atas sepuluh ekor kambing gibas, pompa air, dan sejumlah buku bacaan untuk koleksi perpustakaan

desa. Upacara penyerahan bantuan berlangsung di Balai Desa Beji. Secara singkat, atas nama Program MM FEB UGM, Basu Swastha menyerahkan bantuan tersebut kepada Sularti, Kepala Desa Beji sebagai wakil dari warga Desa Beji.

Pemberian bantuan oleh Program MM FEB UGM di desa Kemadang berlangsung siang hari di Balai Desa setempat. Bantuan yang

diberikan berupa mesin peniris minyak, terpal untuk penampung air hujan di lahan melon, dan sejumlah buku bacaan untuk koleksi perpustakaan desa. Yang istimewa, dalam kesempatan ini diadakan sarasehan untuk para penggiat UKM dengan tema “Peningkatan Kreasi

Pendidikan dan Pelatihan: Calon Pengawas Sekolah bagi Mahasiswa KK Diknas II

Dalam rangka membekali mahasiswa Kelas Kerjasama Kemendiknas Angkatan II dengan pengetahuan spesifik tentang

kompetensi yang diperlukan oleh pengawas sekolah, Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (Program MM FEB UGM) bekerjasama dengan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Daerah Istimewa Yogyakarta (LPMP DIY) menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pelatihan calon pengawas sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh 57 mahasiswa dan dilaksanakan pada tanggal 13 – 26 Juni 2013. Secara khusus, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa Kelas Kerjasama Kemendiknas Angkatan II sebagai calon pengawas sekolah, dan secara umum untuk mendukung upaya pemerintah dalam memenuhi tuntutan dunia pendidikan akan kebutuhan pengawas sekolah yang profesional.

Pembukaan kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2013 bertempat di Ruang Faculty Meeting, lantai 5 Gedung MMUGM

Kampus Yogyakarta dan dihadiri oleh Drs. Harmanto, M.Si. (Kepala LPMP DIY), Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D. (Direktur Program MM FEB UGM), Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D. (Deputi Direktur

Bidang Akademik dan Kemahasiswaan), Drs. Taufan Agus Hanafi, M.Pd. (Kasi Fasilitas Sumberdaya Pendidikan LPMP DIY), dan Drs. Mutiek Atmadji (Widyaiswara LPMP DIY). Lincolin Arsyad dalam sambutan pembukaannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada LPMP DIY beserta jajarannya atas kerjasama yang sangat baik dan kontribusi positif yang diberikan sehingga kegiatan pendidikan dan pelatihan yang wajib diikuti oleh mahasiswa sebagai calon pengawas sekolah ini dapat terselenggara.

Program MM FEB UGM melaksanakan kegiatan ini sebagai penghargaan bagi mahasiswa karena telah menunjukkan kinerja

yang baik selama mengikuti proses akademik. Dengan tambahan bekal sertifikat calon pengawas, Program MM FEB UGM mengharapkan agar mahasiswa setelah lulus dan kembali ke daerah masing-masing dapat mengabdikan dirinya sesuai kompetensi yang dibangun dengan mengikuti pendidikan gelar Master of Business Administration bidang minat Kepengawasan Pendidikan. Acara selanjutnya adalah penyampaian materi tentang Uji Kompetensi Guru, Penilaian Kinerja Guru dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dengan pemateri Drs. Harmanto, M.Si., Kepala LPMP DIY.

Page 29: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

27Desember 2013 | edisi ke enam |

Seni Anyaman Serat Alam” oleh Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D. Dalam materinya Basu memaparkan bagaimana memulai sebuah usaha, menjalankan kreasi seni, dan terus berinovasi supaya produksinya memiliki daya saing yang kuat.

Masih dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, para mahasiswa Program MM FEB UGM pun tidak ingin ketinggalan.

Mereka mewujudkan kiprahnya dalam kegiatan berjudul “Journey to Ecopreneurship: “A Small Act with a Big Environmental Impact”. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 14 Juni 2013. Para mahasiswa menggelar lokakarya untuk membekali para penggiat UKM setempat dengan pengetahuan praktis tentang pemasaran, dan pembukuan keuangan sederhana, agar usaha para pedagang dan perajin setempat semakin meningkat dan tertata. (Selengkapnya bisa dibaca dalam berita: “SDC: Journey to Ecopreneurship” halaman 42) Sebagai tindaklanjut pemberian bantuan kepada dua desa binaannya beberapa waktu yang lalu, pada hari Senin, 8 Juli 2013 diadakan kunjungan untuk memantau perkembangan yang terjadi di lapangan. Kali ini, rombongan dipimpin oleh Ketua Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., yang didampingi oleh Prof. Jogiyanto Hartono, M.B.A.., Ph.D. selaku Wakil Ketua Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan, dan Sistem Informasi, Hardo Basuki, Ph.D., selaku Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, dan beberapa

staf. Pelaksanaan kunjungan ini juga atas arahan dan pendampingan oleh Soenarwan Hery P., M.Kes., salah seorang dosen pembimbing lapangan Program KKN UGM.

Rombongan meninjau perpustakaan, ternak kambing, dan pemanfaatan pompa air untuk peternakan lele di desa Beji.

Sedangkan pada siang harinya, rombongan meninjau perpustakaan desa, dan pemanfaatan mesin peniris minyak oleh para perajin keripik rumput laut di desa Kemadang. Sekaligus dalam peninjauan kali ini, diserahkan bantuan berupa mesin sebuah oven pengering kulit melon dan pisang. Kedua bahan yang biasanya dibuang tersebut oleh para perajin setempat akan diolah kembali menjadi keripik yang memiliki daya jual dan bernutrisi. Produk olahan ini sudah lolos uji di laboratorium terkait di UGM.

Hal penting yang layak dicatat dari rangkaian kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah bahwa mulai saat ini para perajin

di desa Beji maupun Kemadang dapat memasarkan hasil kerajinan berbahan dasar bambu dan serat pandan laut dengan lebih luas. Para peminat dapat melihat dan membeli hasil kerajinan tersebut di Wisma MMUGM Hotel and Convention yang berlokasi di Jl. Colombo Yogyakarta. Selain itu, peminat juga bisa memesan kerajinan untuk kemudian dikirimkan ke alamat yang dikehendaki.

Bertempat di Ruang Faculty Meeting Gedung MMUGM Kampus Yogyakarta pada hari Selasa tanggal 18 Juni 2013, diselenggarakan

acara Lokakarya Penulisan Kasus Manajemen Bisnis Indonesia. Lokakarya ini merupakan tindaklanjut dari kegiatan Call for Book Chapters II untuk Kasus-kasus Manajemen Bisnis di Indonesia.

Lokakarya dimulai pukul 13.00 WIB oleh Hani Handoko, Ph.D. yang sekaligus bertindak sebagai narasumber, yang menelaah proposal-

proposal yang telah disetujui untuk didanai. Dari sekian banyak proposal yang masuk, dilakukan seleksi pada bulan April-Juni 2013 dan terpilih 10 proposal kasus yang memenuhi syarat untuk didanai penelitiannya. Para penulis proposal yang disetujui tersebut diundang untuk mengikuti lokakarya ini. Hadir dalam lokakarya ini antara lain Prof. Gudono, Dr. Harsono, Bayu Sutikno, Ph.D., Dr. I Wayan Nuka Lantara, M.Si., Rangga Almahendra, Ph.D., Risa Virgosita, M.Si., dan Nurul Indarti, Ph.D.

Kasus-kasus bisnis yang ditulis antara lain mengenai pemasaran, manajemen, sumberdaya manusia, operasional organisasi

maupun keuangan. Sedangkan isu-isu yang dipaparkan antara lain

Lokakarya: Penulisan Kasus Manajemen

Bisnis Indonesia II

seputar tatakelola organisasi, manajemen inovasi, penerapan etika dan tanggungjawab sosial perusahaan, serta sustainable business development. Untuk melengkapi materi pembelajaran di MM FEB UGM maka kasus-kasus tersebut nantinya akan diterbitkan menjadi sebuah buku. Diharapkan buku ini dapat membantu mempertajam kemampuan manajerial maupun analitis pembaca, khususnya mahasiswa MM FEB UGM. Lokakarya Penulisan Kasus Bisnis ini ditutup pukul 15.00 WIB.

Page 30: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

28 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Pada periode September 2013-Januari 2014 terdapat 14 orang mahasiswa manca

negara yang akan mengikuti perkuliahan di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta. Para

Mahasiswa Mancanegara: Orientasi Perkuliahan Semester Gasal September 2013 - Januari 2014

mahasiswa tersebut berasal dari Universiti Sains Malaysia 6 orang, University of Agder Norwegia 2 orang, University of Southern Denmark 2 orang, ESCEM Tours-Poiters Prancis 1 orang, International University of Japan Jepang 1 orang, Universitat Leipzig Jerman 1 orang, dan dari Jönköping International Business School Swedia 1 orang.

Agar mereka dapat mengikuti perkuliahan dengan lancar, dan dapat segera

beradaptasi dengan suasana dan lingkungan baru, maka pada hari Jumat tanggal 30 Agustus 2013 Office of International Affairs (OIA) MMUGM mengadakan orientasi bagi

para mahasiswa manca negara ini. Bertempat di Student Lounge Gedung MMUGM Kampus Yogyakarta Lt.1 pukul 09.00 WIB, orientasi ini dipandu langsung oleh Kepala Bagian OIA, M. Akhdy Prihantono. Berbagai hal yang disampaikan antara lain mengenai perkuliahan, peraturan di kampus, kewajiban sebagai mahasiswa dan berbagai informasi lainnya. Setelah semua informasi yang dirasa perlu diketahui oleh para mahasiswa manca negara disampaikan, maka orientasi untuk mahasiswa manca negara ini diakhiri pukul 10.30 WIB dan dilanjutkan dengan melihat-lihat fasilitas kampus sekaligus berkenalan dengan para staf yang terkait di MMUGM.

Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) Kampus Yogyakarta

mengadakan Orientasi Mahasiswa Baru (Ormaba) untuk Kelas Reguler Angkatan 63 dan Kelas Eksekutif Angkatan 22 pada hari Jumat, 30 Agustus 2013 mulai pk. 14.00 WIB. Bertempat di Faculty Meeting Room, Gedung MMUGM Lt. 5, sebanyak 92 orang mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 63, ditambah Kelas Eksekutif Angkatan 22 sebanyak 25 orang menyimak materi Ormaba yang disampaikan oleh Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., selaku Ketua Program Studi MM FEB UGM; dilanjutkan oleh Prof. Basu Swasta Dharmmestha, Ph.D., selaku Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dan Prof. Jogiyanto Hartono, Ph.D., sebagai Ketua Bidang Keuangan, SDM dan Sistem Informasi. Selain dihadiri oleh para mahasiswa baru dan para pengelola, acara ini juga dihadiri oleh para Kepala Bagian yang akan selalu berkiprah dalam urusan pelayanan bagi mahasiswa. Hadir pula para manajer Wisma MMUGM Hotel & Convention.

Selain menyampaikan sambutan selamat datang, Lincolin juga memaparkan visi dan misi serta sistem pembelajaran yang dilakukan

di MMUGM. Dalam paparannya, Lincolin menguraikan tentang shared values yang ada di MMUGM. Dijelaskannya bahwa Program MMUGM menyiapkan mahasiswanya untuk tidak saja menjadi manajer tetapi juga leader atau pemimpin yang profesional, cakap, tangguh, handal

Mahasiswa Baru: Selamat Datang Angkatan 63 Reguler dan Angkatan 22 Eksekutif

dan beretika yang menjunjung tinggi kejujuran. Dalam pada itu, pengarusutamaan etika (ethics mainstreaming) dalam pendidikan bisnis menjadi semakin strategis. Hal ini tetap menjadi komitmen Program untuk diteruskan di masa mendatang.

Selanjutnya Basu Swasta memberikan gambaran kepada para mahasiswa baru tentang bagaimana seharusnya berperilaku sebagai

mahasiswa. Bahwa mahasiswa sudah harus siap dengan materi yang akan diajarkan sebelum menghadiri kuliah sehingga di kelas dapat terjadi diskusi yang aktif sehingga transfer pengetahuan dari dosen ke mahasiswa dapat berjalan dengan lancar.

Pada kesempatan berikutnya Jogiyanto Hartono memaparkan hak dan kewajiban para mahasiswa, aturan-aturan yang harus ditaati

oleh para mahasiswa, dan berbagai fasilitas yang dapat digunakan oleh mahasiswa. Beliau juga mengingatkan etika belajar mengajar di kelas nantinya yang akan sangat berbeda dengan saat belajar di S1.

Di akhir orientasi ini beberapa mahasiswa pengurus Human Resource Community mengisi acara Ormaba itu dengan informasi

seputar penyelenggaraan seminar How to Sell Yourself dan lokakarya Career and Potential Review yang merupakan mata acara wajib bagi mahasiswa baru Kelas Reguler Angkatan 63 dan akan dilaksanakan pada hari Jum’at-Sabtu, 27-28 September 2013.

Page 31: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

29Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Masih dalam rangkaian acara penyambutan mahasiswa baru Angkatan 63 MM FEB

UGM Kampus Yogyakarta, diadakan acara kuliah Ke-UGM-an. Bertempat di Faculty Meeting Room Gedung MMUGM lantai 5, pada hari Senin, tanggal 2 September 2013 pk. 07.00 WIB kuliah ini diampu oleh Heri Santoso, M.Hum.

Materi kuliah Ke-UGM-an mengajak para mahasiswa untuk kembali ke tahun

1945, saat proklamasi kemerdekaan Negara Republik Indonesia baru dikumandangkan. Dari peristiwa yang sangat bersejarah inilah titik tolak keberadaan Universitas Gadjah Mada (UGM) karena pada hari yang sama saat proklamasi dibacakan, raja Kraton Yogyakarta dan Paku Alam menyatakan mengakui dan mendukung kemerdekaan Indonesia. Sikap ini memperoleh balasan dari Bung Karno

Angkatan 63 Kampus Yogyakarta Mengikuti Kuliah Ke-UGM-an

yang menjadi cikal bakal berdirinya UGM yang tidak bisa dipisahkan dari Kraton Yogyakarta dan keistimewaan Yogyakarta. Pada pk. 09.30 WIB kuliah Ke-UGM-an selesai dilanjutkan dengan kuliah pembekalan oleh Prof. Basu Swasta Dharmmesta, M.B.A.

berupa surat kawat yang menegaskan bahwa raja Yogyakarta dan Paku Alam tetap sebagai raja yang berdaulat dan berkuasa. Dari sinilah maka Yogyakarta berstatus Daerah Istimewa.

Kraton Yogyakarta pada awalnya berinisiatif menyediakan tempat yang dipakai sebagai

tempat belajar mahasiswa kedokteran. Inilah

Program MM FEB UGM Kampus Yogyakarta mengawali masa kuliah periode September 2013 -Januari 2014 dengan mengadakan

Business Fun Games (BFG), sebuah acara yang bertujuan untuk mengakrabkan sesama mahasiswa baru dan membangun semangat kerjasama tim. Kali ini BFG diikuti oleh Kelas Reguler Angkatan 63 dan Kelas Eksekutif Angkatan 22. Acara ini juga merupakan lanjutan dari rangkaian acara penyambutan mahasiswa baru, setelah pelaksanaan Orientasi Mahasiswa Baru, sehari sebelumnya.

Hari Sabtu, 31 Agustus 2013 mulai pk. 08.00 -16.00 WIB di ruang Student Lounge (SL) MMUGM para mahasiswa melaksanakan

BFG. Sebanyak 117 mahasiswa baru telah hadir dan dipandu oleh tim yang terdiri atas Prof. Djamaludin Ancok, Ph.D., Dr. Neila Ramdhani, M.Si., M.Ed., Indrianingsih, S. Psi. dan dibantu oleh sejumlah staf MMUGM.

Business Fun Games

Keakraban antara mahasiswa baru semakin terlihat karena sesi ice-breaking dirancang interaktif, diselingi tanya jawab antara

anggota tim dan para mahasiswa. Mereka diberi ilustrasi dan simulasi untuk mendapatkan pemahaman tentang pentingnya kemampuan beradaptasi dan membangun kerjasama kelompok untuk mencapai visi dan misi organisasi di dunia bisnis. Selanjutnya permainan dengan berbagai perlengkapan yang telah dipersiapkan oleh Tim Pemandu berlanjut di halaman depan Gedung MMUGM hingga menjelang tengah hari. Ada sejumlah balon warna-warni, kain karpet aneka warna, holahop, dan bola aneka ukuran.

Setelah jeda untuk istirahat dan makan siang acara dilanjutkan kembali di ruang SL dengan permainan magic-carpet yang

melibatkan seluruh peserta untuk menunjukkan kerjasama kelompok namun dilakukan dengan penuh kegembiraan. Akhirnya pada pk. 16.00 WIB seluruh rangkaian acara diakhiri dengan debrief seluruh kegiatan BFG hari ini.

Page 32: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

30 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Menyambut mahasiswa baru periode September 2013 yaitu Kelas Reguler Angkatan 35, Kelas Eksekutif A Angkatan 35 dan Kelas

Eksekutif B Angkatan 27, Bagian Akademik dan Admisi & Humas Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas GadjahMada (MM FEB UGM) Kampus Jakarta mengadakan Orientasi untuk mengenalkan program kepada 186 mahasiswa baru yang hadir pada hari Sabtu, 31 Agustus 2013.

Orientasi dan Kuliah Pembekalan di MMUGM Kampus Jakarta

Di ruang Auditorium lantai 9 Gedung B Kampus MMUGM Jakarta, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D. selaku Direktur Program MMUGM

membuka acara yang dimulai pukul 08.00 WIB dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D. selaku Ketua Program MMUGM Kampus Jakarta sekaligus memperkenalkan masing-masing Kepala Bagian yang turut hadir kepada para mahasiswa baru.

Sekretaris Program MM FEB UGM Kampus Jakarta, Hardo Basuki, Ph.D., pada kesempatan itu juga memberikan kata sambutan

dilanjutkan sesi tanyajawab dengan jajaran direksi yang dipandu oleh Lukman Rosadi selaku Kepala Bagian Akademik. Sesi penutup pada acara orientasi mahasiswa baru ini adalah pemutaran sebuah film untuk memotivasi para mahasiswa baru.

Masih dalam rangkaian acara hari itu, dilaksanakan kuliah pembekalan mahasiswa baru yang dimulai pukul 11.00 hingga

13.30 WIB. Sebagai dosen pengampu, Prof. Soewardjono membekali para mahasiswa melalui diskusi tentang paradigma proses belajar mengajar di MMUGM Kampus Jakarta.

Sebagai rangkaian acara penyambutan mahasiswa baru periode perkuliahan September 2013 - Januari 2014 Kelas Reguler dan Kelas

Eksekutif A Angk. 35 dan Kelas Eksekutif B Angk. 27, Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas GadjahMada (MM FEB UGM) Kampus Jakarta menyelenggarakan kuliah umum Ke-UGM-an di Gedung B Kampus UGM Jakarta lantai 6.

Kuliah Ke-UGM-an mahasiswa baru Kampus Jakarta diselenggarakan dalam dua hari. Hari Jum’at, 20 September 2013,

adalah kuliah untuk mahasiswa Kelas Reguler dan Eksekutif A Angk. 35, yang dimulai pada pukul 19.00 - 21.30 WIB. Keesokan harinya, Sabtu, 21 September 2013, kuliah khusus untuk mahasiswa Kelas Eksekutif B Angk. 27, dimulai pukul 08.00 – 11.00 WIB.

Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph. D., Deputi Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Program MM FEB UGM,

mengampu kuliah Ke-UGM-an yang bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui sejarah berdirinya UGM, makna nama Gadjah Mada, sejarah dan filosofi Gedung Pusat UGM, makna kota Yogyakarta bagi UGM , makna lambang UGM, serta peran dan sumbangsih UGM bagi negara Indonesia.

Kuliah umum Ke-UGM-an disambut antusias oleh sekitar 192 mahasiswa baru yang hadir pada dua hari tersebut. Pada

kesempatan ini pula mahasiswa dapat melakukan tanya jawab tentang UGM kepada Pak Basu, begitu sapaan akrabnya saat memberikan kuliah umum Ke-UGM-an. Sesi akhir kuliah ditutup dengan berfoto bersama.

Kuliah Ke-UGM-an di Kampus MMUGM Jakarta

Page 33: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

31Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM FEB UGM) Kampus Jakarta mengadakan

Business Fun Games (BFG) yang merupakan rangkaian orientasi pengenalan kampus kepada calon mahasiswa baru periode perkuliahan September 2013 – Januari 2014 pada hari Minggu, 1 September 2013, pukul 08.00 – 15.30 WIB.

Acara yang bertujuan untuk menjalin keakraban antara sesama mahasiswa baru ini dilaksanakan di ruang Auditorium lantai 9

Gedung B Kampus Jakarta. Prof. Djamaludin Ancok, Ph.D., Dra. Neila Ramdani M.Si., dan Indrianingsih, S.Psi memandu acara dan dibantu oleh beberapa karyawan MMUGM Jakarta.

Dalam acara tersebut, mahasiswa dibagi menjadi dua kelompok. Masing-masing kelompok harus membuat yel-yel yang lucu

dan unik. Kemudian mahasiswa dipandu untuk memulai tiga jenis permainan yang berbeda. Pertama, kereta balon, makna dari permainan ini adalah kebersamaan, kepemimpinan dan empati. Selanjutnya ada permainan hula hop, dan yang terakhir permainan magic carpet. Kedua permainan ini memiliki makna kebersamaan.

Business Fun Games di Kampus Jakarta

Di penghujung acara, rangkaian permainan ditutup dengan sesi tanyajawab mengenai makna dan nilai-nilai yang ada dalam

permainan yang baru saja dilakukan. Tidak ketinggalan, penyampaian pesan dan kesan dari beberapa mahasiswa hingga akhirnya seluruh yang hadir berfoto bersama.

Bertempat di Desa Pentingsari, Sleman, pada hari Sabtu tanggal 7 September

2013, didampingi oleh sejumlah staf Office of International Affairs (OIA) MM FEB UGM, sebanyak 11 orang peserta pertukaran mahasiswa ditambah 17 orang mahasiswa MMUGM Kelas Internasional Angkatan 61 bersama-sama belajar sesuatu yang mungkin sangat asing bagi mereka. Acara ini dikemas dengan nama academixculture.

Berangkat dari kampus MMUGM pukul 07.15 WIB, mereka akan belajar membatik,

belajar main gamelan, belajar berkreasi dengan janur (daun kelapa yang masih muda berwarna kuning), dan menangkap ikan, menanam padi dan menyusuri wilayah Pentingsari yang masih hijau oleh pepohonan dan hamparan sawah. Rombongan peserta tiba di Pentingsari pk.08.00 WIB. Mereka

AcadeMIXculture

langsung disuguhi dengan penampilan jathilan, suatu jenis tarian rakyat untuk menyambut tamu. Selanjutnya rombongan dibagi menjadi 4 kelompok. Bergiliran mereka belajar membatik, bermain gamelan, belajar gerakan-gerakan dasar tari tradisional & berkreasi dengan janur.

Setelah istirahat makan siang para peserta dengan penuh semangat meneruskan

petualangan mereka. Perjalanan menyusuri sebagian wilayah Pentingsari pun dilakukan dengan sukacita. Kegiatan permainan yang dilakukan di sawah berlumpur untuk berlomba estafet ikan membuat suasana semakin meriah. Tanpa terasa hari semakin sore dan mereka harus kembali ke kota Yogyakarta menuju kampus MM FEB UGM tercinta. Rombongan tiba di kampus MMUGM pk.15.30 WIB.

Page 34: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

32 | edisi ke enam | Desember 2013

newscampus

Cultural Lunch kali ini diadakan untuk menyambut kedatangan para mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 33 Kampus Jakarta

yang mengikuti kuliah General Business Environment (GBE) di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta selama empat hari dari tanggal 2-5 September 2013.

Pada siang hari itu sebanyak 19 orang mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 33 Kampus Jakarta telah memenuhi kursi

yang disediakan di lobi lantai 5 Gedung MMUGM. Pukul 13.15 WIB telah nampak hadir Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D., Prof. Jogiyanto Hartono, dan Dr. Wakhid Slamet Ciptono. Mewakili Direksi MMUGM, Lincolin Arsyad menyampaikan sambutan selamat datang kepada para mahasiswa. Ikut hadir Prof. Djalal Tanjung, salah satu dosen pengajar mata kuliah GBE, serta para Kepala Bagian MMUGM dan juga Manajer Wisma MMUGM Hotel & Convention.

Acara cultural lunch berakhir pk. 13.30 dan para mahasiswa kembali ke kelas untuk mengikuti sesi kuliah GBE

berikutnya.

Cultural Lunch: Mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 33 Kampus Jakarta

Menyambut kedatangan Kelas Kerjasama Pertamina Angk. 7 Kampus Jakarta yang mengikuti kuliah General Business

Environment (GBE) di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta selama empat hari dari tanggal 8-11 Oktober 2013 maka diadakan cultural lunch.

Pada siang hari itu sebanyak 17 orang mahasiswa dari Jakarta telah duduk nyaman di kursi yang disediakan di lobi lantai

5 Gedung MMUGM. Pukul 13.00 WIB hadir Direktur MMUGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D. dan Direktur MMUGM Kampus Jakarta, Dr. Wakhid Slamet Ciptono. Turut hadir para Kepala Bagian MM FEB UGM. Mewakili Direksi MM FEB UGM, Lincolin Arsyad menyampaikan sambutan selamat datang kepada para mahasiswa. Sesudahnya, salah seorang mahasiswa, Hadi menyampaikan sambutan balasan.

Kelas Kerjasama Pertamina Angkatan 7

Sembari menikmati hidangan aneka cita rasa tradisional Jogja, para mahasiswa menikmati tayangan video rekaman

MMUGM dari Masa ke Masa, yang berisi sejarah MMUGM sejak berdirinya di tahun 1988 hingga perkembangan terkini lengkap dengan para pelaku sejarah, baik mahasiswa, dosen, jajaran pengelola, maupun karyawannya.

Acara cultural lunch berakhir pk. 13.30 WIB dan para mahasiswa kembali ke kelas untuk mengikuti sesi kuliah

GBE berikutnya. Jadwal mereka esok hari adalah mengikuti kuliah Ke-UGM-an dan menikmati tour Kampus UGM di kawasan Bulaksumur Yogyakarta. Kapan ke Jogja lagi?

Page 35: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

33Desember 2013 | edisi ke enam |

newscampus

Kampus MM FEB UGM Yogyakarta kembali dikunjungi oleh mahasiswa dari Program MMUGM Kampus Jakarta. Cultural

lunch kali ini untuk menyambut kedatangan Kelas Eksekutif B Angk. 24A dan 24B, yang mengikuti kuliah General Business Environment (GBE) di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta selama empat hari dari tanggal 11-14 September 2013.

Kelas Eksekutif B Angkatan 24A dan 24B Kampus Jakarta

Tidak mau ketinggalan, para mahasiswa Kelas Eksekutif B angkatan 24C Kampus Jakarta juga mengikuti kuliah

General Business Environment (GBE) di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta selama tiga hari dari tanggal 4-6 September 2013. Mereka pun disambut dengan cultural lunch.

Sembari menunggu dimulainya acara 33 orang mahasiswa Kelas Eksekutif B angkatan 24C Kampus Jakarta telah

memenuhi kursi yang disediakan di lobi lantai 5 Gedung MM FEB UGM. Jajaran direksi meliputi Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., Prof. Basu Swastha Dharmmesta, Ph.D., Prof. Jogiyanto Hartono, dan Dr. Hardo Basuki, M.Soc.Sc. hadir pukul 13.00 WIB. Mewakili Direksi MM FEB UGM, Lincolin Arsyad menyampaikan sambutan selamat datang kepada para mahasiswa. Ikut hadir Prof. Djalal Tanjung, salah satu dosen pengajar mata kuliah GBE, serta para Kepala Bagian MM FEB UGM dan juga Manajer Wisma MM UGM.

Acara cultural lunch berakhir pk. 13.30 dan para mahasiswa kembali ke kelas untuk mengikuti sesi kuliah GBE

berikutnya.

Kelas Eksekutif B Angkatan 24C Kampus Jakarta

Hari ini Rabu, 11 September 2013 bertempat di Student Lounge Gedung MM FEB UGM lantai 1, masing-masing

sebanyak 35 orang mahasiswa Kelas Eksekutif B angkatan 24A dan 24B Kampus Jakarta berkesempatan mencicipi sajian kuliner dengan citarasa Jogja, diantaranya garang asem, nasi merah wonosari, bakso jawi, sego kucing, dan beberapa menu pelengkap lainnya.

Jajaran direksi yang dapat hadir pada cultural lunch siang hari ini adalah Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D., Dr. Wakhid Slamet

Ciptono, Ph.D., dan Dr. Hardo Basuki, M.Soc.Sc. Mewakili direksi, Lincolin Arsyad menyampaikan sambutan selamat datang kepada para mahasiswa. Ikut hadir Prof. Djalal Tanjung, salah satu dosen pengajar mata kuliah GBE, serta para Kepala Bagian MM FEB UGM dan juga Manajer Wisma MMUGM Hotel&Convention.

Sembari menikmati hidangan khas Jogja, para mahasiswa diberi sajian tayangan dokumentasi sejarah MMUGM sejak

berdirinya di tahun 1988 hingga perkembangan terkini. Acara cultural lunch berakhir pk. 13.45 WIB dan para mahasiswa kembali ke kelas untuk mengikuti sesi kuliah GBE berikutnya.

Page 36: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

34 | edisi ke enam | Desember 2013

articles

Permasalahan etika sangat banyak terjadi di dunia bisnis. Etika dalam hal ini dapat diartikan sebagai studi bagaimana menilai sesuatu itu baik atau buruk. Di dalam

lingkup bisnis, etika sangat memiliki peran yang cukup penting untuk menjaga stabilitas dan sustainability sebuah perusahaan. Perusahaan yang baik diharapkan dapat menerapkan prinsip-prinsip etika di dalam segala proses bisnisnya.

Banyak perusahaan yang secara sengaja atau pun tidak sengaja melakukan tindakan yang tidak etis terhadap proses bisnisnya. Untuk jangka pendek, mungkin perusahaan

akan mendapatkan benefit dari tindakannya tersebut, tetapi untuk jangka panjang perusahaan tersebut mungkin akan mendapatkan sebuah musibah yang besar. Kejujuran merupakan salah satu contoh tindakan etis pada perusahaan. Perusahaan yang dapat

Etika Bisnis sebagai Faktor Kesuksesan Sustainability PerusahaanOleh: Dimas Hendi Wingdinarko*

Page 37: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

35Desember 2013 | edisi ke enam |

bersikap jujur dalam segala aktivitas bisnisnya memiliki sebuah value added yang sangat berharga bagi sustainability perusahaan tersebut. Perusahaan yang jujur tentu saja akan dapat bertahan lama apabila dibandingkan dengan perusahaan yang tidak jujur.

Kita dapat melihat realita di dalam dunia bisnis saat ini di mana banyak perusahaan yang tidak jujur pada akhirnya harus hancur dan gulung tikar. Sebagai contoh, kita

dapat mengasumsikan sebuah perusahaan makanan halal di Indonesia yang memiliki brand equity yang besar tetapi tidak jujur. Saat ini perusahaan tersebut memiliki omset dan net income yang cukup besar. Beberapa bulan kemudian ternyata perusahaan tersebut diketahui memproduksi makanan dengan campuran bahan-bahan yang tidak halal dan diketahui oleh seorang konsumen. Konsumen tersebut melaporkannya kepada BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Karena produk tersebut terbukti tidak halal dan hal ini dengan cepat dipaparkan di media komunikasi, maka kita dapat memperkirakan bahwa perusahaan ini akan jatuh dan akan menderita kerugian dalam segala hal, baik itu revenue, brand image, brand equity, dan sebagainya. Dengan kata lain, jika konsumen mengetahui bahwa sebuah perusahaan ternyata tidak menerapkan prinsip-prinsip etika dengan baik, maka dapat dipastikan keberlangsungan hidup (sustainability) perusahaan tidak akan sukses dalam jangka panjang. Contoh tersebut berlaku untuk semua sektor industri bisnis apa pun.

Dalam sisi internal perusahaan, prinsip etika juga sangat dibutuhkan dalam menjaga keharmonisan aktivitas-aktivitas internal perusahaan. Perusahaan harus mampu

menerapkan prinsip-prinsip etika di dalam internal perusahaan yang bertujuan untuk menjaga hubungan antara stockholder, stakeholder, dan manajemen sehingga aktivitas-aktivitas perusahaan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya konflik internal antara pihak-pihak dalam internal perusahaan. Prinsip-prinsip etika ini juga dapat meliputi tentang bagaimana mengelola hak dan kewajiban dari setiap pihak.

Diskriminasi juga menjadi hal yang paling banyak diperdebatkan dalam kasus internal perusahaan. Banyak karyawan di berbagai perusahaan merasa mendapatkan

diskriminasi, khususnya diskriminasi gender. Kaum wanita biasanya sulit untuk masuk dalam posisi top management dibandingkan kaum pria. Hal ini memang sudah menjadi isu sejak beberapa puluh tahun yang lalu, bahkan mungkin hingga saat ini. Namun demikian sudah cukup banyak perusahaan yang menghapuskan diskriminasi gender saat ini. Terbukti dengan banyaknya top manager wanita yang bermunculan saat ini di berbagai perusahaan besar, baik itu di luar negeri maupun di dalam negeri.

Memang tidak dapat dipungkiri bahwa isu etika ini sangat berkaitan dengan norma-norma yang sudah melekat dalam budaya masing-masing daerah atau negara

yang telah diwariskan turun-temurun. Oleh sebab itu, untuk merubah semuanya ke arah prinsip-prinsip etika yang ideal bagi perusahaan memerlukan waktu yang tidak singkat.

Dalam perspektif etika bisnis, perusahaan yang baik harus memenuhi nilai-nilai dasar etika, yaitu kejujuran (honesty), integritas (integrity), tanggungjawab (responsibility),

dan keadilan (fairness). Jika kesemua nilai-nilai etis ini dapat disatukan oleh sebuah perusahaan, maka perusahaan tersebut secara substansi telah memiliki jalur etika bisnis yang benar. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk tetap sustain dalam jangka panjang. Dengan demikian, setiap perusahaan diharapkan mampu menerapkan prinsip-prinsip etika dalam berbagai macam proses bisnisnya untuk menciptakan sustainability leverage perusahaan yang lebih besar.

Referensi:Velasquez, Manuel G., 2005, Etika Bisnis, Konsep dan Kasus, Andi, Yogyakarta.

*Penulis adalah mahasiswa MM FEB UGM Angkatan 60 Program Reguler Kampus Yogyakarta.

Page 38: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

First of all I chose for the Gadjah Mada University in Yogyakarta because of the total different world you encounter, compared to

Holland my home country. With different world I mean differences in culture, food, climate and in general the way of living! From a business point of view I think it is very important these days to think globally, instead of focussing locally. Therefore I thought it would be very usefull for me to gain international experience in a country that is in sharp contrast to what I am used to and that puts you out of your comfort zone.

The International office was very helpful in helping me around with the registration for courses and preparing visa administration

before I arrived in Indonesia. However I do think little social activities are organized in order to get to know each other better. In my first week when I arrived I decided to rent a motorbike, as it is much more flexibel to get around through the city. When I first encountered the traffic I experienced it as chaotic, however when you drive around at your motorbike you will quickly adapt to this pace of speed. With the first classes at university all students were very friendly and sincerely interested in my background. I immediately felt welcomed in the International class. The classes take 2,5 hours and sometimes without break, especially in the first week I had to get used to these long lectures. The courses I took learned me a lot about the Indonesian view of doing business, especially in courses like Business Ethics and Marketing this can quite differ from the Western view. My classmates

invited me to have lunch with them, go with them on daytrips and do other fun things together. This was a very nice way to get to know each other better and in addition they could give some really good tips about restaurants to go to in the city!

In general I can say what I learned most about my exchange is getting to know about Indonesian culture. People are friendly, caring,

interested and helpful. And more important I learned more about the Indonesian way of doing business. What I would advice to future students is not to plan too much beforehand, you should really go and experience what it is like on the spot. Furthermore I would encourage them to go and interact with local students, they can really show you a lot of the city. These factors will make your exchange a great experience.

During my exchange program at the Gadjah Madah University, Yogyakarta I learned a lot of the local culture and Indonesian way

of doing business, combining these new insights with the ability to travel a lot around in beautifull Indonesia makes these few months a memory that will remain for a lifetime!

*Penulis adalah peserta program pertukaran mahasiswa dari Erasmus University Rotterdam, Belanda,

periode Februari – Juni 2013

Lina Hu*

36 | edisi ke enam | Desember 2013

what theysaid aboutindonesia

Page 39: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

37Desember 2013 | edisi ke enam |

eventscampus

Masih berkaitan dengan penyelenggaraan Dies ke-25 MM FEB UGM, panitia juga mengagendakan Motivation Class

& Customer Care Management Training. Pelatihan diikuti sebagian karyawan Program MM FEB UGM Kampus Yogyakarta dan seluruh karyawan Program MM FEB UGM Kampus Jakarta yang kali ini semuanya bisa bergabung di Kampus Yogyakarta. Bertujuan untuk meningkatkan motivasi karyawan MM FEB UGM dan menyamakan persepsi tentang pelaksanaan manajemen kepuasan pelanggan, pelatihan yang terbagi dalam empat sesi ini dilaksanakan selama satu hari penuh di Auditorium Sukadji Ranuwiharjo pada hari Senin tanggal 1 Juli 2013.

Pelatihan dibuka pukul 08.00 WIB dengan sambutan Ketua Program MM FEB UGM, Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D. dan

langsung dilanjutkan dengan Pelatihan sesi 1. Refino Musthernar

dari Musthernar Inc., sebagai fasilitator pelatihan ini memulai dengan membagi peserta menjadi empat kelompok. Masing-masing kelompok diberi tugas membangun sebuah menara dengan bahan sedotan plastik dalam hitungan waktu yang sudah ditentukan. Hasilnya adalah 3 menara dapat diberdirikan tanpa roboh sementara 1 menara gagal diberdirikan. Fasilitator kemudian mengevaluasi apa yang menjadi kelemahan dan kekuatan masing-masing tim dalam menyelesaikan tugasnya. Setelah sesi ini, pelatihan berlanjut membahas tentang motivasi selama dua sesi berikutnya. Setelah istirahat, pelatihan dilanjutkan dengan sesi Customer Service Management juga selama dua sesi.

Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan para karyawan mampu memahami dan mempraktikkan pedoman-pedoman

utama dalam pelayanan prima. Pelatihan selesai pukul 17.00 WIB.

Dies ke-25 MMUGM: Employee Recharging

Page 40: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

38 | edisi ke enam | Desember 2013

eventscampus

Melanjutkan agenda employee recharging gelombang I yang telah dilaksanakan di awal bulan Juli 2013 maka

pada gelombang II kali ini Motivation Class & Customer Care Management Training diikuti oleh 30 orang karyawan Program MM FEB UGM Kampus Yogyakarta.

Bertujuan untuk meningkatkan motivasi karyawan MM FEB UGM dan menyamakan persepsi tentang pelaksanaan

manajemen kepuasan pelanggan, pelatihan yang terbagi dalam empat sesi ini dilaksanakan selama satu hari penuh di Faculty Meeting Room Gedung MM FEB UGM pada hari Jumat tanggal 23 Agustus 2013.

Dimulai pukul 08.00 WIB, Refino Musthernar dari Musthernar Inc., sebagai fasilitator pelatihan ini berbagi pengalaman dan

memberikan tips menangani konsumen secara optimal. Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan para karyawan mampu memahami dan mempraktikkan pedoman-pedoman utama yang harus selalu dilaksanakan untuk menangani konsumen sehingga pelayanan prima dapat dilakukan secara maksimal. Pelatihan selesai pukul 16.00 WIB.

Pelatihan: Employee Recharging Gelombang II

Page 41: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

39Desember 2013 | edisi ke enam |

eventscampus

Pembukaan Career Week MM FEB UGM 2013 #2

Bertempat di Faculty Meeting Room Gedung Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MM

FEB UGM), acara pembukaan Career Week MM FEB UGM 2013 #2 berlangsung, pada hari Kamis tanggal 7 November 2013 dimulai pukul 08.30 WIB. Hadir sebagai perwakilan perusahaan peserta, antara lain Toyota Astra Motor, Paragon Technology Innovation, dan Bank BNI.

Acara pembukaan dimulai dengan sambutan oleh Ariefka Sari Dewi, mahasiswa Kelas Reguler Angkatan 60, selaku Ketua

Panitia Career Week 2013 #2. Disampaikan oleh Ariefka bahwa Career Week 2013 #2 bertujuan memberikan fasilitas bagi perusahaan

untuk memperoleh sumber daya manusia dari lulusan FEB UGM yang memiliki kompetensi tinggi dan berkualitas, di tingkat strata 1, strata 2, dan diploma. Kegiatan ini berlangsung selama 9 hari, mulai tanggal 6 sampai dengan 15 November 2013 di Kampus MM FEB UGM Yogyakarta.

Sambutan selanjutnya oleh perusahaan peserta yang diwakili oleh Silvester Lucky dari Toyota Astra Motor. Disampaikan Silvester

bahwa kegiatan seperti ini sangat membantu perusahaan untuk mendapatkan calon karyawan yang berkualitas. Ditambahkan pesan pula oleh Silvester bahwa para pelamar selain memiliki prestasi akademik yang tinggi juga diminta bersiap lebih matang secara mental terutama saat menghadapi wawancara.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Eko Suwardi, M.Sc., Ph.D., selaku Wakil Dekan III Bidang Perencanaan dan Sistem Informasi

FEB UGM mewakili Dekan FEB UGM. Dalam sambutannya, Eko Suwardi menyampaikan penghargaan dan terimakasih kepada empat belas perusahaan terkemuka yang menjadi peserta, dan berharap keikutsertaan ini akan terus berlanjut di masa yang akan datang, karena ajang ini terbukti sangat bermanfaat bagi kedua belah pihak.

Acara terakhir adalah pemukulan gong oleh Eko Suwardi didampingi Pengelola MMUGM yang diwakili oleh Prof. Basu

Swastha Dh., Ph.D., dan perwakilan perusahaan, sebagai tanda dimulainya Career Week 2013 #2 secara resmi. Selanjutnya, dilakukan penyerahan cinderamata dari MM FEB UGM kepada para perwakilan perusahaan dan dipungkasi dengan berfoto bersama.

Career Week 2013 Periode 2 (CW 2013 #2) telah resmi dibuka oleh Eko Suwardi, M.Sc., Ph.D., selaku Wakil Dekan III Bidang

Perencanaan dan Sistem Informasi FEB UGM mewakili Dekan FEB UGM pada hari Kamis, 7 November 2013 yang baru lalu. Dalam pelaksanaan acara yang berlangsung dari tanggal 6-15 November 2013 sebanyak 14 perusahaan berpartisipasi. Secara terjadwal, peserta menyeleksi kurang lebih 212 orang alumni FEB UGM yang melamar mengikuti CW 2013 #2 untuk bergabung dan meniti karir bersama perusahaan peserta.

Terjadwal Toyota Astra Motor melaksanakan psikotes pada Rabu, 6 November 2013 dan dilanjutkan wawancara pada keesokan harinya.

Pada hari yang sama, Paragon Technology & Innovation melakukan tes tertulis sedangkan Bank BNI langsung melaksanakan tes wawancara pada hari pertama tersebut. Berturtut–turut pada hari berikutnya Global Digital Prima, Standard Chartered, PT. Shell Indonesia, PT. Danareksa, Bank Permata, PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE), Reckitt Benckiser, Bank Syariah Mandiri, dan Citibank melaksanakan proses

seleksi di Gedung MM FEB UGM. Keseluruhan agenda terlaksana di kampus MM FEB UGM Kampus Yogyakarta, kecuali Procter and Gamble (P&G) yang melaksanakan psikotes menggunakan ruangan di Gedung Magister Ekonomika Pembangunan (MEP UGM). Ada pula beberapa perusahaan peserta yang hanya menerima berkas pendaftaran pelamar karena seleksi akan dilaksanakan secara khusus dengan jadwal tersendiri di masing-masing perusahaan.

Persiapan dan kerja keras yang dilakukan oleh panitia inti yaitu Career and Network Center (CNC) tidak sia-sia. Pelaksanaan

CW 2013 #2 dapat berjalan dengan lancar. Peserta maupun pelamar kerja dapat terlayani dengan baik tanpa kendala yang berarti. Selamat menikmati lingkungan, suasana, rekan kerja, dan jejaring baru bagi alumni MM FEB UGM yang berhasil bergabung dan berkarir di perusahaan impiannya. Semoga bekal ilmu yang telah diperoleh menjadi jembatan menuju kesuksesan di masa kini dan nanti. Selamat berkarya, harumkan nama baik almamater FEB UGM tercinta!

Career Network Center: Career Week 2013 Periode 2

Page 42: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

40 | edisi ke enam | Desember 2013

clubsstudent

Mengisi masa kepengurusan barunya, Setiyo Birowo (Angk. 59) selaku Ketua Entrepreneurship Club MM UGM menggagas

acara yang lebih sering disebut Welcome Party untuk menyambut para anggota baru klub ini. Tidak hanya itu, Setiyo dan pengurus baru memperkaya acara ringan ini dengan mengundang Bayu Sutikno, Ph.D., seorang dosen bidang entrepreneurship di MMUGM untuk menyajikan topik yang mengulas keberhasilan bisnis Chairul Tanjung, seorang pengusaha yang tercatat sebagai orang terkaya no. 5 di Indonesia saat ini.

Maka pada hari Rabu, tanggal 15 Mei 2013 bertempat di Student Lounge Gedung MM FEB UGM Kampus Yogyakarta

pk. 16.00 WIB acara Welcome Party diawali dengan pengenalan singkat pengurus dan bidang tugasnya. Pengurus klub mengemas acara Welcome Party dalam suasana santai. Semua yang hadir duduk lesehan di karpet. Lontaran komentar lucu dan ledekan-ledekan ringan dan segar mewarnai sore itu dengan tujuan untuk mengakrabkan para simpatisan, anggota dan pengurus klub ini. Setiyo memungkasi perkenalannya dengan mengajak mahasiswa yang hadir untuk tidak ragu bergabung dalam Entrepreneurship Club.

Tepat pk. 16.30 WIB acara dibuka secara resmi dengan sambutan singkat oleh Prof. Basu Swastha, Ph.D. selaku Wakil Ketua

Program MM FEB UGM Bidang Akademik dan Kemahasiswaan. Dalam sambutannya, Basu mengucapkan selamat kepada pengurus baru diiringi doa semoga pengurus dan seluruh anggota klub ini sehat selamat sampai akhir hayat dan sukses dunia akhirat serta menjadi wirausahawan yang berhasil. Ditambahkan Basu dalam sambutannya, bahwa seorang wirausahawan dikenali karena

memulai usahanya dari nol, berani mengambil risiko, dan tak henti berinovasi.

Mengupas keberhasilan bisnis Chairul Tanjung, Bayu Sutikno Ph.D. merujuk pada sebuah biografi berjudul Chairul Tanjung

Si Anak Singkong. Tokoh ini berasal dari keluarga sangat sederhana bahkan miskin. Namun di tahun 80an Chairul muda telah memulai bisnisnya semasa kuliah dengan usaha fotokopi catatan kuliah melayani teman-temannya. Dengan modal keluwesan bergaul, memiliki banyak teman dan tekun, bisnis Chairul terus meluas dan membesar. Sebagai anak muda, Chairul adalah sosok yang cerdas, aktif, sekaligus filantropis karena tak pernah enggan menolong teman yang membutuhkan pertolongan. Dia pun berpegang teguh pada sebuah filosofi untuk melakukan sesuatu tidak setengah-setengah tetapi secara penuh dan selalu ingin menjadi nomor 1.

Usai memaparkan sang tokoh, Bayu membuka sesi tanya jawab dengan pancingan-pancingan yang bernada canda jenaka.

Tak ayal, sesi ini pun berlangsung meriah, dengan antusiasme mahasiswa yang bertanya maupun mengajukan opininya seputar bagaimana mengawali bisnis, menemukan kunci sukses, dan mempertahankan kesuksesannya.

Topik yang serius ternyata bisa dinikmati dengan santai bila dikemas apik dan dihiasi humor-hunor segar. Barangkali inilah

resep yang disuguhkan oleh Bayu sehingga berhasil menggaet perhatian mahasiswa hingga acara usai. Di penutup uraiannya, Bayu menyimpulkan bahwa orang hebat tidak ditentukan oleh dirinya sendiri tetapi juga oleh teman-teman di sekitarnya.

Entrepreneurship Club: Welcome Party dan Forum Diskusi Mahasiswa

Page 43: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

41Desember 2013 | edisi ke enam |

clubsstudent

Bertempat di Student Lounge Gedung MM FEB UGM Kampus Yogyakarta, pada hari Kamis tanggal 7 November 2013, Forum

bersama Entrepreneur Club dan Forum Komunikasi Intelektual Islam (FORKIIS) melaksanakan Pengajian dan Mentoring Bisnis bertajuk “How to Start Business Brilliantly” pada pk. 13.30 WIB. Diundang sebagai pembicara adalah seorang ustadz yang juga seorang pengusaha dan presiden IIBF – Indonesian Islamic Business Forum, Farid Triwidodo.

Acara dibuka oleh Rujito, Kepala Seksi Karir dan Kemahasiswaan mewakili Pengelola MM FEB UGM yang

berhalangan hadir, sekaligus memberikan cinderamata kepada Farid.

Sebelum memasuki acara inti, berlangsung dalam suasana santai, forum berbagi pengalaman menjadi pengusaha

disampaikan oleh dua orang rekan Farid, yaitu Mufti dan Santo.

Secara singkat mereka menceritakan pengalaman berbisnis serta berbagai hambatan yang mereka temui selama ini.

Selanjutnya Farid membagi pengalaman, pengetahuan, tips, dan tidak lupa memotivasi para mahasiswa yang hadir siang

hari itu. Farid juga membuka sesi tanya jawab meskipun hanya terbatas untuk dua orang karena waktu yang tak terasa cepat berlalu.

Akhirnya, di penghujung acara, disarikan kesimpulan dari materi siang itu, diantaranya bahwa laki-laki muslim yang

sudah akil baliq wajib memenuhi kebutuhan mulutnya sendiri. Oleh karena itu sejak usia muda haruslah belajar berusaha supaya bisa menghidupi dirinya sendiri serta keluarganya nanti. Disimpulkan juga bahwa pengusaha muslim harus jeli melihat peluang bisnis. Acara diakhiri pada pk. 15.30 WIB.

Entrepreneurship Club: Mentoring Bisnis “How to Start Business Brilliantly”

Page 44: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

42 | edisi ke enam | Desember 2013

clubsstudent

Sebagai salah satu kelompok kegiatan mahasiswa, Sustainable Development Club (SDC) MMUGM kembali melakukan

kegiatan. Kali ini SDC, dengan mengusung tema “Journey to Ecopreneurship” kembali mengunjungi dua desa binaan MMUGM di daerah Gunung Kidul, yaitu Desa Beji dan Desa Kemadang, pada hari Jum’at, 14 Juni 2013. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan salah satu wujud pengabdian dari para mahasiswa MMUGM kepada masyarakat desa secara nyata.

Dilepas dari Kampus Yogyakarta dengan sambutan oleh Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D. atas nama Pengelola

Program MM FEB UGM, rombongan mahasiswa bertolak menuju wilayah Kabupaten Gunung Kidul, di kawasan selatan Daerah Istimewa Yogyakarta pada pukul 08.00 WIB. Tidak

kurang dari limapuluh mahasiswa mengikuti kegiatan yang berslogan “A Small Act with a Big Environmental Impact”. Dengan antusias, mereka mengawali hari Jum’at yang cerah itu dengan menggunakan sebuah bus dan beberapa mobil pribadi.

Setibanya di Desa Beji, para peserta segera menikmati wisata di hutan Wonosadi. Walau medan yang ditempuh

tergolong sulit karena harus berjalan kaki mendaki kawasan hutan, peserta tetap bisa menikmati perjalanan tersebut. Setelah menikmati wana wisata dan mendengarkan penjelasan dari pemandu wisata setempat tentang seluk beluk hutan ini, seluruh peserta kemudian beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan berikutnya, Desa Kemadang yang berjarak tempuh sekitar satu jam.

Sustainable Development Club: Journey to Ecopreneurship

Page 45: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

Di Desa Kemadang, rombongan mahasiswa yang diketuai oleh Caesarian Dwi Rahardian (Angk. 61), mengadakan

lokakarya untuk para pedagang yang ada di desa itu dengan tema Ecopreneurship. Tujuan lokakarya adalah supaya para pedagang memperoleh keterampilan mengembangkan produk dan mengetahui strategi dan cara yang lebih mudah untuk memasarkannya. Lokakarya yang dilakukan mendapat sambutan yang hangat dari para pedagang yang ada di Desa Kemadang. Hal ini dibuktikan dengan jumlah peserta yang datang sebanyak tidak kurang dari 36 orang, sesuai dengan target panitia.

Selain lokakarya, berbarengan dengan kegiatan SDC kali ini MMUGM kembali menyalurkan bantuan kepada kelompok

UMKM di Desa Kemadang. Bantuan yang diberikan berupa mesin peniris minyak yang bisa digunakan dalam usaha keripik rumput laut oleh masyarakat Kemadang.

Seusai lokakarya, para peserta dipandu oleh panitia dari SDC melakukan kegiatan menuju pantai Sepanjang yang

lokasinya dekat dengan desa Kemadang. Kegiatan sore hari di pantai diisi dengan berbagai permainan cerdas mendidik yang diikuti oleh semua peserta. Akhirnya seluruh rangkaian kegiatan diakhiri pada pukul 17.30 WIB dan seluruh peserta menuju ke kendaraan untuk kembali ke kampus UGM tercinta.Berikut ini kesan dan pesan dari mahasiswa:

Vira A.V (Ketua Sustainable Development Club )

Senang sekali SDC akhirnya bisa merealisasikan kegiatan “Journey to Ecopreneurship” yang merupakan salah satu dari serangkaian acara dalam menyambut Dies ke 25 MMUGM. SDC diminta untuk memberikan masukan atau saran terkait pemasaran produk lokal yang dihasilkan oleh desa binaan MM. Ini adalah kesempatan baik untuk penduduk setempat dan mahasiswa untuk saling bertukar pikiran dan gagasan.

Ada terdapat beberapa produk lokal sebenarnya, namun saat itu kami memilih untuk fokus pada keripik rumput laut yang merupakan produk olahan pangan di desa Kemadang. Selain menyiapkan materi presentasi tentang pemasaran produk keripik rumput laut, SDC juga membuat beberapa contoh kemasan dan bersama produsen keripik juga melakukan praktik langsung berinovasi dengan berbagai bumbu perasa untuk membuat keripik rumput laut Kemadang menjadi lebih nikmat. Antusiasme warga yang tinggi membuat kami merasa senang dan puas atas presentasi yang kami sampaikan. Kunjungan ke pantai dan jelajah hutan Wonosadi juga hal lain yang menantang sekaligus menyenangkan. Kami kaget sekaligus terkesan ketika mengetahui bahwa hutan Wonosadi merupakan hutan yang masih sangat alami dengan jalan menanjak dengan kemiringan 60o sepanjang 300 meter, licin dan terjal. Lelah memang, namun kami puas setelah sampai di puncak.

Caesarian Dwi Rahardian

Saya mewakili seluruh panitia acara ini senang sekali karena bisa ikut andil memeriahkan ulang tahun ke 25 MM UGM. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan oleh angkatan-angkatan selanjutnya sebagai penerus SDC dengan semangat yang tinggi, dan MM UGM tetap terus mendukung kegiatan-kegiatan serupa sebagai bentuk realisasi pengabdian untuk masyarakat.

43Desember 2013 | edisi ke enam |

Page 46: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

44 | edisi ke enam | Desember 2013

clubsstudent

Untuk membekali dan menambah pengetahuan tentang bisnis berbasis syariah maka Forum Kajian Intelektual Islami (FORKIIS)

MM FEB UGM menyelenggarakan kegiatan berjuluk Management Islamic Sharing Session (MISSKA) dengan tajuk “Islamic Business: Being Competent Businessman, Professional and Humanist” pada hari Senin tanggal 20 Mei 2013. Acara ini mengundang H. Dwi Condro Triono, Ph.D., Finance Director di Syafa’at Marcomm, Marketing and Advertising Consultant sebagai pemateri. Bertempat di Ruang 304 Gedung MM UGM Kampus Yogyakarta, MISSKA dimulai pada pk.16.30 WIB dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran dan terjemahnya dilanjutkan dengan sambutan oleh Prof. Basu Swastha Dh., M.B.A., selaku Wakil Ketua Program Studi MM FEB UGM Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.

Dalam sambutannya, Basu menyatakan bahwa sesungguhnya alam semesta dan seluruh isinya selalu tunduk pada hukum Ilahi dan

tiada henti memuji Sang Pencipta. Dengan kata lain, semua mahluk sebenarnya sudah hidup secara islami, walaupun tidak menyatakan diri beragama Islam. Dengan acara ini, imbuh Basu, para mahasiswa diharapkan bisa memperoleh pencerahan tentang bisnis yang islami, yang kompeten, profesional dan manusiawi. Seusai memungkasi sambutannya Basu menyerahkan cinderamata atas nama MM FEB UGM kepada kepada Dwi Condro Triono.

Dengan moderator M. Kamil, mahasiswa Kelas Internasional Angkatan 60, Dwi Condro segera memulai pemaparannya

tentang bisnis syariah dengan mengambil contoh gedung tertinggi di dunia saat ini, Burj Khalifa di Dubai. Agar mampu menahan gempuran angin gurun yang dahsyat maka Burj Khalifa didesain dengan struktur pondasi khusus dan rancang bangun gedung yang khusus pula.

Apa hubungannya gedung tertinggi di dunia dengan bisnis syariah?

Bisnis syariah memerlukan pondasi yang kuat. Apakah itu? Kunci membangun pondasi bisnis syariah adalah pemahaman makna

tawakal (berserah diri kepada Tuhan) yang benar, yakni tawakkal sebelum, selama dan sesudah ikhtiar melakukan bisnis. Dengan cara ini, akan timbul keyakinan dalam diri seseorang bahwa kekuatan dan kekuasaan Tuhan akan memberikan perlindungan atas tindakan yang diambil. Pada akhirnya keyakinan ini akan mempengaruhi hasil dari ikhtiar. Bila bisnisnya berhasil maka seseorang itu akan bersyukur dan tidak lupa diri. Sebaliknya bila bisnisnya gagal maka ia tidak akan berputus asa namun segera mencoba bangkit dan berusaha lagi. Setelah sesi tanya jawab, MISSKA diakhiri pk. 18.00 WIB

FORKIIS: Forum Diskusi Mahasiswa (MISSKA)

Forum Kajian Intelektual Islam (FORKIIS) Program MM FEB UGM Kampus Yogyakarta kembali menyelenggarakan acara Silaturohim

menyambut para mahasiswa baru Angkatan 63. Acara ini diisi dengan kajian yang mengusung tema “Bangga Menjadi Intelektual Muslim” dengan pembicara Adi Abdillah. Acara diselenggarakan pada hari Selasa, 1 Oktober 2013 pk. 13.30-15.00 WIB di Ruang 302 Kampus MM FEB UGM Yogyakarta dan diikuti oleh kurang lebih 23 peserta.

Dalam paparannya kali ini Adi Abdillah mengajak setiap insan muslim untuk berpikir logis dalam menetapkan keyakinan. Al

Qur’an sebagai sebuah mu’jizat yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW menjadi bukti. Keasliannya masih terus terjaga sampai saat ini meskipun jangka waktu turunnya hingga saat ini sudah belasan abad silam. Banyak ilmu pengetahuan yang tersirat di dalamnya sehingga bila telah mempelajari dan memahami isi Al Qur’an secara benar maka ilmu pengetahuan lain akan dengan mudah dipahami.

Kajian “Bangga Menjadi Intelektual Muslim”

Page 47: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

45Desember 2013 | edisi ke enam |

clubsstudent

Badminton Fun Competition (BFC) 2013 digelar oleh Badminton Club MMUGM di Depok Sport Center mulai hari Rabu tanggal 25

September 2013 pk. 18.00 WIB. IBC 2013 yang didukung oleh segenap mahasiswa anggota Badminton Club kali ini diikuti oleh 12 pasangan ganda campuran dan 12 pasangan ganda putra.

Partai final yang dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2013 berhasil menobatkan pasangan ganda putra Hifni -Roki’in sebagai juara

Pertama, sedangkan pasangan Yongki -Wendy harus puas sebagai runner-up. Juara Pertama partai Ganda Campuran disabet oleh pasangan Galih-Risa, dan pasangan Andre –Christine sebagai juara Kedua.

Penyerahan hadiah kepada para juara dilakukan oleh Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Basu Swastha

Dharmmestha, M.B.A., Ph.D. setelah keseluruhan partai final selesai dipertandingkan. Selesai pengalungan medali pada para juara Basu Swastha dalam sambutannya secara resmi menutup kegiatan BFC September-Oktober 2013.

Badminton Fun Competition 2013

Bertempat di Sport Venue UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada tanggal 8 November 2103 Futsal Sport Club bekerjasama dengan

mahasiswa MMUGM Angkatan 62 dan didukung sepenuhnya oleh Program MM FEB UGM berlangsung kejuaraan Futsal MM Internal Cup. Dibuka secara resmi oleh Rujito, mewakili Pengelola Program MM FEB UGM yang berhalangan hadir, kejuaraan futsal dengan sistem setengah kompetisi dimulai pukul 16.00 WIB. Sebanyak 6 tim ikut berkompetisi yaitu tim mahasiswa Angkatan 59, 60, 61, 62, 63, dan tim karyawan MMUGM.

Pada kesempatan ini dilangsungkan pula pertandingan persahabatan futsal putri antara tim gabungan mahasiswi MMUGM Angkatan 60

dan 61 melawan tim gabungan mahasiswi Angkatan 62 dan 63. Hasil akhir pertandingan persahabatan ini dimenangkan oleh tim putri Angkatan 62 dan 63 dengan skor 1-0.

Setelah melewati babak penyisihan, tim mahasiswa Angkatan 62 bertemu dengan tim Karyawan MMUGM di babak final. Dengan

sisa energi yang masih tersisa setelah sebelumnya bertanding tiga kali di babak penyisihan, dan masih bertanding satu kali lagi di babak final, akhirnya melalui pertandingan sengit tim mahasiswa Angkatan 62 harus mengakui keunggulan tim karyawan MMUGM dengan skor 2-1.

Kejuaraan Futsal MM Internal Cup berakhir pada pukul 22.00 WIB dengan seremoni penyerahan piala bergilir kepada Tim Karyawan.

Panitia juga menyerahkan piala Top Scorer kepada Muhammad Qoes Atieq dari tim Angkatan 62 dan Eko Sukajiyanto dari Tim Karyawan. Keduanya berhasil menjadi pemain yang paling banyak menjebol gawang tim lawan selama pertandingan. Ayo main futsal, bersahabat dan sportif!

Futsal: MM Internal Cup

Page 48: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

features

46 | edisi ke enam | Desember 2013

“I came to Indonesia, so I guess magic tree already fulfilled one of my wishes upfront.Since we don’t have a magic tree in Slovenia I tried to cross it in straight line and I failed.There was something magical about those trees, at least it felt like it. I still hope some of my wishes come true.”(Blaz Gvajc, wisatawan dari Slovenia)

Gemerlapnya lampu warna-warni membuat tempat ini tampak berbeda dan spesial di malam hari. Terletak di

selatan Kraton Yogyakarta, Alun-Alun Kidul yang berarti lapangan luas yang berada di selatan ini memiliki mitologi tersendiri dan menjadi magnet bagi sejumlah wisatawan. Konon katanya, ada sebuah tradisi unik di tempat ini, yaitu barang siapa yang dapat melewati dua pohon beringin kembar dengan mata tertutup, maka keinginannya akan terwujud. Tradisi ini oleh masyarakat sekitar disebut dengan ‘masangin’.

Berdasarkan kepercayaan Jawa pada umumnya, dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada khususnya, keberhasilan

seseorang bukan hanya diukur dengan cara seseorang bekerja keras, melainkan juga sangat dipengaruhi oleh kehendak Khalik-nya. Salah satu alat untuk mengukur kesuksesan dan ketulusan hati seseorang dalam menempuh hidup adlah dengan melakukan ritual ‘masangin’. Menurut pendapat beberapa warga sekitar, tradisi ini berawal ketika Sri Sultan Hamengkubuwono I hendak mencarikan pendamping hidup untuk puterinya. Pada saat itu sang puteri tidak terlalu tertarik dengan pemuda yang dicalonkan, sehingga sang puteri mengajukan persyaratan kepada pemuda itu untuk melewati dua pohon beringin kembar dengan mata tertutup. Jika pemuda dapat melewatinya maka sang puteri bersedia untuk dipersunting, namun pada akhirnya

pemuda itu gagal untuk melewati kedua pohon tersebut. Segera setelahnya Sultan berseru kepada rakyat bahwa hanyalah orang-orang yang berhati bersih dan tuluslah yang dapat berjalan secara garis lurus melewati dua pohon beringin kembar yang seringkali disebut “magic tree” tersebut.

Sumber lain menyebutkan bahwa konon Sri Sultan Hamengkubowono I melakukan tradisi ini dengan maksud

untuk memperoleh prajurit kerajaan yang berhati bersih untuk mempertahankan kekokohan Kesultanan Ngayogyakarta. Tradisi ini berawal dari ritual yang biasa dilakukan pihak Kraton Yogyakarta setiap tanggal 1 Suro (Kalander Jawa) untuk memohon perlindungan supaya Kraton Yogyakarta aman dari serangan musuh. Masyarakat percaya diantara kedua pohon tersebut terdapat tolak bala bagi musuh yang ingin menyerbu Kraton. Prajurit yang hendak dipekerjakan di istana Kerajaan, harus melakukan ritual untuk melewati dua pohon beringin di Alun-alun Kidul dengan mata tertutup, sehingga diperoleh prajurit dengan penglihatan hati yang bersih.

Yang menarik perhatian, saat ini tradisi ‘masangin’ menjadi sebuah cerita rakyat dan diyakini mampu mewujudkan

keinginan. Tak heran, akhir-akhir ini tradisi ‘masangin’ menjadi popular di kalangan wisatawan, baik lokal maupun

Menilik Sisi Unik Tradisi Kesultanan Yogyakarta:

“Masangin”Oleh: Dwi Novita Cahyaningtyas Permatasari *

Page 49: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

47Desember 2013 | edisi ke enam |

mancanegara. Orang-orang berbondong-bondong datang dan berlomba untuk membuktikan kebenaran cerita tersebut. Beberapa pengunjung yang ditemui di lokasi mengemukakan bahwa sangat sulit untuk berjalan melewati pohon beringin meskipun mereka sudah merasa bahwa jalan mereka sudah lurus. Dan mereka pun harus mencobanya berulang-ulang. Maksimal jumlah mencoba dalam sehari adalah tiga kali. Blaz Gvajc, seorang turis dari Slovenia, dalam wawancara kecilnya juga mengemukakan bahwa awalnya dia merasa mudah untuk dapat melewatinya, akan tetapi tiba-tiba muncul kekuatan magis yang menggiringnya kearah yang berlawanan.

Selalu ada arti dibalik sebuah kisah apalagi di negeri yang penuh dengan peninggalan budaya ini. Filosofi dari cerita

‘masangin’ ini yaitu, pertama kali orang akan beranggapan bahwa untuk melakukan langkah lurus adalah sangat mudah. Hal ini mencerminkan bahwa sekilas hidup di dunia akan tampak mudah. Kemudian kemudahan ini mulailah diuji secara realitas untuk dapat menempuh tujuan termaksud. Bagi sebagian orang yang menganggap jalan ini mudah namun tidak disertai dengan kesungguhan hati, maka langkah tersebut dapat tersesat ke arah kanan atau kiri. Ternyata, tidak semua orang dapat mencapai tujuan termaksud. Sebagian orang masih tersesat dan mencoba berkali-kali. Berikut ini pendapat salah

seorang warga sekitar, Susanto, yang mengemukakan bahwa “sebenarnya untuk mencapai kesuksesan hidup tidak cukup dengan semangat saja, melainkan harus memohon bimbingan dengan yang Maha Kuasa dan disertai dengan hati yang tulus”. Pada akhirnya, tidak ada yang salah dalam meneruskan tradisi ini, karena titik terpentingnya adalah memaknai arti dari yang tersirat yaitu memaknai segala perjalanan hidup di muka bumi.

*Penulis adalah mahasiswi MM FEB UGM Angkatan 62 Program Reguler Kampus Yogyakarta.

sumber foto: tanyakedika.com/alun-alun-kidul-yogjakarta.html

Page 50: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM

48 | edisi ke enam | Desember 2013

forumalumni

Demi memperkuat ikatan organisasi alumni dan mempererat tali silaturahmi antar alumnus, Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Magister Manajemen

(KAGAMA-MM) menyelenggarakan turnamen golf pada hari Minggu, 1 September 2013 pukul 05.00 – 14.00 WIB.

Turnamen golf yang diselenggarakan untuk kali kedua ini diadakan di padang Golf Modernland Tangerang. Acara turnamen dibuka oleh Prof. Lincolin Arsyad, Ph.D.

(Direktur Program MMUGM) dan Wakhid Slamet Ciptono, Ph.D. (Direktur Program MMUGM Kampus Jakarta) ditandai dengan pemukulan pertama bola atau Shoot Gun.

Peserta yang turut berpartisipasi dalam turnamen golf kali ini ada 50 orang terdiri atas dosen, alumni dan umum. Kalangan umum adalah para praktisi yang

sebagian besar rekan bisnisnya alumni. Tujuan penting lainnya acara ini adalah menjalin jejaring dengan banyak instansi.

Di akhir acara diumumkan peserta yang berhasil menjadi pemenang turnamen golf kali ini dan pemberian hadiah serta doorprize.

Turnamen Golf Kagama MM 2013

Agus Ariadi

Alumnus of Diknas-1 Class, Yogyakarta CampusGraduated on March 14, 2012Born in Tulungagung on August 20, 1968Died in Malang on August 20, 2013 due to illness of kidney disease and diabetesHis grave is located in Tulungagung, East Java

Pawitra Widayaka

Student of Batch 26B Executive Class B, Jakarta Campus Born in Yogyakarta on November 24, 1986Died in Jakarta on September 6, 2013 due to heart attackHis grave is located in Yogyakarta

In Memoriam

Page 51: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM
Page 52: Edisi 6 - Desember 2013 - MM FEB UGM