Edisi 19 Januari 2016 | Balipost.com

Ia mengatakan akan me-nyampaikan usulan itu kepada Presiden lalu parlemen akan menindaklanjutinya. Perppu, menurutnya, butuh persetujuan parlemen sehingga dirinya me-nyarankan agar dibuat karena termasuk kegentingan yang memaksa. “Kami diundang besok (Selasa 19/1) jam 10.00 WIB oleh Presiden untuk men-gadakan semacam pertemuan, dan saya mendengar salah satu agendanya soal itu (mem-

bahas revisi UU Terorisme),” ujarnya.

Selain itu, ia mengatakan, terkait peristiwa serangan tero-ris di Jalan MH Thamrin, Ja-karta, DPR berterima kasih kepada TNI dan Polri karena mengambil tindakan cepat dan memberikan keyakinan kepada masyarakat setelah Presiden datang ke lokasi kejadian.

Sebelumnya, Menteri Koor-dinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan mengharapkan DPR merespons secara positif ren-cana revisi Undang-undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme agar penegak hukum bisa melakukan pencegahan aksi teror. “Sekarang BNPT (Ba-dan Nasional Penanggulangan Terorisme) sudah melakukan harmonisasi dan kita berharap DPR merespons positif,” katanya di Jakarta, Jumat lalu.Hal. 19Satu Poin

Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: [email protected]

20 HALAMAN NOMOR 151 TAHUN KE 68

terbit sejak 16 agustus 1948Perintis: k. nadhaHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

SelaSa Pon, 19 januari 2016

balipost (101rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

aSTronoT Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dan Komandan Stasiun Antariksa Internasional Scott Kelly me-mamerkan gambar bunga pertama yang tumbuh di luar angkasa: sekuntum bunga zinnia yang baru saja mekar. “Bunga per-tama yang tumbuh di luar angkasa tampil perdana!” tulis Kelly di akun Twitter resminya yang menampilkan foto bunga zinnia warna jingga di Stasiun Antariksa Internasional (International Space Station/ISS). “Ya, ada makhluk hidup lain di luar angkasa!” tulisnya.

Setelah menumbuhkan selada merah romaine di ISS, bunga zinnia dipilih oleh fasilitas proyek NASA Veggie karena mereka bisa membantu para ilmuwan memahami bagaimana tanaman tumbuh dan berbunga di gravitasi mikro menurut laman resmi NASA. “Zinnia sangat ber-beda dari selada,” kata manajer proyek Veggie Trent Smith seperti dilansir laman SpaceDaily.

“Lebih sensitif pada parameter ling-kungan hidup dan karakteristik cahaya. Durasi tumbuhnya lebih lama, antara 60 dan 80 hari. Tanaman ini yang lebih sulit tumbuh, dan membuatnya berbunga, ber-sama dengan durasi pertumbuhan yang lama, membuatnya sebagai prekursor yang baik bagi tanaman tomat,” katanya.Hal. 19Manfaat Psikologi

jakarta (Bali Post) –Pres iden Joko Widodo

(Jokowi) mengancam akan mencopot Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) dan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) yang wilayahnya paling banyak mengalami kebakaran lahan dan hutan mulai tahun ini. “Saya sudah janjian dengan Kapolri dan Panglima TNI untuk reward and punishment,” kata Presi-den Jokowi dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakor-nas) Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2016 di Istana Negara, Senin (18/1) kemarin.

Presiden mengemukakan, jika lahan dan hutan di wilayah kerjanya semakin banyak yang terbakar, maka baik Pangdam maupun Kapolda akan di-ganti alias dicopot. Sebaliknya, Presiden menyatakan pula, bagi Pangdam dan Kapolda yang wilayahnya tidak men-galami kebakaran lahan dan hutan, maka masing-masing memperoleh promosi. “Yang terbakar semakin banyak, se-makin gede, ganti copot. Yang tadi saya sampaikan dari sini sampai bawah. Yang enggak ada tentu saja promosi. Ini kita kerja betul-betul kerja,”

kata Presiden.Presiden Jokowi mengingink-

an agar seluruh jajaran, baik di pusat maupun daerah untuk bekerja secara serius. Menu-rut Presiden, seluruh jajaran di daerah menjadi kunci bagi penanganan dan pengendalian kebakaran lahan dan hutan, termasuk Komandan Resort Militer (Danrem), Komando Rayon Militer (Koramil), Kepoli-sian Sektor (Polsek) dan Badan Nasional Penanggulangan Ben-cana (BNPB).

“Memang kuncinya ada di situ, kalau Danrem bisa meng-gerakkan. Prasarana, sarana, sampaikan pada BNPB, back up-nya dari situ. Karena BNPB enggak punya pasukan, yang punya pasukan ada di Panglima TNI, di Kapolri bisa menjang-kau karena ada Koramil ada Polsek,” kata Presiden.

Sementara itu, Presiden Jokowi menambahkan, gu-bernur, bupati/wali kota di-mintanya untuk memdukung (back-up) dari sisi anggaran. Rapat koordinasi yang dip-impin Presiden itu melibat-kan sejumlah kalangan yang terkait langsung dengan pen-anganan dan pengendalian kebakaran lahan dan hutan. (kmb4/ant)

jakarta (Bali Post) –KPK terus mengintensif-

kan penyidikan kasus dugaan penyuapan tersangka Dama-yanti Wisnu Putranti (DWP). KPK kini mendalami dugaan penerimaan fee oleh anggota DPR selain Damayanti. ‘’Pasti semua akan dipelajari ya. Toh sekarang kan baru pemanggi-lan saksi-saksi dan tersangka,’’ kata Plh. Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Senin (18/1) kemarin.

Selain mendalami dugaan penerimaan fee, KPK juga akan mendalami adanya pertemuan di Hotel Le Meridien antara Damayanti(Fraksi PDI-P), Budi Suprianto (Fraksi Gol-

kar) serta Yudi Widiana, yang disebut-sebut melakukan rapat di luar Rapat APBN 2016 di Gedung DPR dalam rangka menggolkan proyek di Kemen-terian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. ’’Semua pertemuan, baik yang ada di rapat maupun di luar rapat yang diperkirakan atau diduga terkait dengan penanganan kasus pasti akan didalami,’’ tandas Yuyuk.

Untuk mengklarifikasi hal tersebut, rencana pihak pe-nyidik pun segera meminta keterangan dari para anggota DPR tersebut. Hal. 19Menunggu jadwal

Kasus Damayanti

KPK Dalami Pembagian ’’Fee’’ pada Anggota DPR

Zinnia, Bunga Pertama Tumbuh di Ruang Angkasa

Kebakaran Hutan

Jokowi Ancam Copot Pangdam dan Kapolda

Dua Rekan Damayanti Diperiksajakarta (Bali Post) –

KPK memeriksa dua rekan dari Damayanti Wisnu Putranti (DWP) sebagai saksi untuk kasus dugaan tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji oleh anggota DPR terkait proyek di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun anggaran 2016. Kedua saksi itu juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang sama yaitu Dessy A. Ed-win dan Julia Prasetyarini. “Dessy dan Julia diperiksa untuk tersangka DWP (Damayanti Wisnu Putranti),” kata Pelaksana Harian Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Dessy, Julia, dan Damayanti tiba di gedung KPK dari Ru-mah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK dan Rutan Polres Metro Jakarta. KPK menetapkan Damayanti,

Julia, dan Dessy sebagai tersangka dugaan penerimaan suap masing-masing sebesar 33.000 dolar AS sehingga totalnya mencapai 99.000 dolar AS.

Uang tersebut berasal dari Direktur PT Windhu Tung-gal Utama (WTU) Abdul Khoir. Total komitmen Khoir

adalah sebesar 404.000 dolar AS sebagai fee agar PT WTU mendapat proyek-proyek di bidang jasa konstruksi yang dibiayai dana aspirasi DPR di Provinsi Maluku yang dic-airkan melalui Kementerian PUPR. Hal. 19Proses Pelelangan

Bali Post/antDessy A. Edwin (kiri)

Terorisme

ketua dPr Minta jokowi terbitkan Perppujakarta (Bali Post) –

Ketua DPr-ri ade Komarudin meminta Presiden joko Widodo mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti undang-undang (Perppu) tentang Terorisme, karena sekarang tidak memungkinkan merevisi undang-undang nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pi-dana Terorisme. “Kalau mau revisi di tengah kegentingan yang memaksa seperti sekarang melalui proses normal yang biasa, saya yakin itu memerlukan waktu lama karena itu diperlukan perppu,” katanya di Gedung nusantara iii, jakarta, Senin (18/1) kemarin.

jakarta (Bali Post) -Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono

Anung mengungkapkan, dari pengalaman dan evaluasi, serangan bom dan baku tembak da-lam kasus bom Thamrin, di wilayah Ibu Kota, pemerintah menyadari salah satu titik lemah-nya ada pada perangkat undang-undangnya. UU terkait seperti UU Terorisme dinilai belum mampu mengatur dan memberi rambu secara rinci terhadap gerakan terorisme. Hal. 19Telah Menduga

UU Terorisme,Banyak yangBelum Diatur

’’Tetapi yang jelas pengalaman kemarin, sebenarnya sejak bulan November kita te-lah menduga, mencium, merasakan, men-deteksi dini, adanya aktivitas yang di luar

kewajaran. Tetapi kan undang-undang kita, Undang-undang Nomor 13 Tahun

2003 sebagai bagian dari persetujuan Per-pres Nomor 1 Tahun 2002 ketika dibuat setelah bom Bali, itu ada bagian-bagian

yang tidak bisa melakukan tindakan.’’

Pramono Anung Sekretaris Kabinet

Zinnia - Bunga zinnia jingga yang diung-gah astronot Scott Kelly di Twitternya.

Bali Post/antBerBinCanG - Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wapres Jusuf Kalla (kiri) di sela-sela menghadiri acara Rakornas Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2016 di Istana Negara, Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Denpasar (Bali Post) –Dalam beberapa tahun terakhir ini,

pembangunan LED TV di sejumlah tem-pat strategis cukup marak. Terlebih, kini banyak pemasang iklan yang mulai meng-gunakan media ini untuk mempromosikan produknya. Sayangnya, pembangunan sejumlah LED TV tersebut diduga belum mengantongi izin. Karena itu, instansi terkait di Pemkot Denpasar seperti Badan Perizinan, DTRP serta Satpol PP harus segera melakukan penertiban.

Hal ini ditegaskan anggota Komisi III DPRD Denpasar A.A. Susruta Ngurah Putra di kantornya, Senin (18/1) kemarin. Pembangunan LED TV itu terlihat di kawasan Jalan Sudirman, kawasan Suci dan Tohpati serta beberapa tempat lain-nya. Susruta menduga beberapa LED TV yang menayangkan iklan tersebut belum mengantongi izin. Mengingat, dalam Perwali tentang reklame telah diatur letak-letak pembangunan LED TV. Begitu pula dengan reklame lainnya. “Nah bila sekarang pembangunan LED TV marak, perlu dipertanyakan, sudah ada izinnya atau bagaimana. Ini perlu perhatian pe-merintah,” katanya.

Pihaknya menyayangkan sikap Pemkot Denpasar yang diam tidak melakukan tindakan terkait maraknya reklame LED TV bodong tersebut. Ia minta Pemkot Denpasar melalui dinas terkait seperti DTRP, Badan Perizinan dan Satpol PP turun mengecek keberadaan LED TV tersebut. “Dinas terkait harus segera turun memastikan keberadaan LED TV tersebut. Satpol PP harus menyetop dan segel dulu,” kata Ketua Fraksi Demokrat DPRD Denpasar ini. Dia mencurigai, ada oknum bermain dalam pemasangan LED TV tanpa izin tersebut.

Kasatpol PP Kota Denpasar I.B. Alit Wiradana ketika dimintai konfirmasi, mengaku belum mengetahui secara pasti apakah sejumlah LED TV tersebut sudah mengantongi izin atau tidak. Terkait dengan upaya penindakan, pihaknya belum dapat melakukan hal itu sebe-lum ada pelimpahan dari DTRP terkait reklame tanpa izin ini. (kmb12)

2 denpasar

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : [email protected]

085 100 400 391, (0361) 819446

Topik : badan pengelola besakih dibentuk

FM 96,5

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 085 100 400 391, (0361) 819446FM 96,5

Selasa Pon, 19 Januari 2016

UNIVERSITAS Warmadewa (Unwar) dan Yayasan Kes-ejahteraan Korpri Provinsi Bali (YKKPB) memperkuat kerja sama internasional dengan Maharishi University of Man-agement (MUM) Fairfield, Iowa, AS. Hasil kunjungan Unwar dan yayasan Oktober lalu ke MUM, Senin (18/1) kemarin dibalas oleh MUM dengan kedatangan Dr. William Goldstein dan Dr. Thimmaiah ke Unwar. Mer-eka diterima Ketua Yayasan Kesejahtraan Korpri Provinsi Bali Dr. A.A. Gede Oka Wisnu-murthi, M.Si. bersama Sekre-taris Made Johnny Sanger, B.T., S.H., M.H. dan Rektor Unwar Prof. Dewa Putu Widjana serta Ketua Yayasan Global Ramraj I Wayan Sutisna.

Wisnumurthi menegaskan, MoU yang sudah ditandangani Unwar dan MUM di AS akan bermakna jika dilanjutkan dengan berbagai kegiatan. Bagi MUM dan Unwar, MoU tak boleh menjadi kenangan semata tanpa ada aktivitas yang saling mengutungkan. Apalagi, visi Unwar kini sudah go international.

Bagi Unwar, kerja sama

dengan MUM bisa diaplikasi-kan dalam bentuk program double degree di bidang keseha-tan, pertanian dan manajemen. Dia berharap kerja sama yang diteken di AS serius dilak-sanakan karena MoU jauh lebih bermakna jika dibarengi dengan kegiatan nyata. Den-gan demikian, kerja sama ini benar-benar produktif.

Kunjungan Unwar, YKPB ke MUM, AS pada 13 Oktober 2015 lalu diikuti Rektor Dewa Putu Widjana, Ketua YKKPB Wisnu-murthi, Sekretaris Made Johnny Sanger, Dekan FKIK Unwar dr. IGN Anom Murdhana, Sp.FK. dan Tim Kerja Sama A.A. Dewi Megawati, S.Si., M.Biomed. Sementara dari unsur Pem-prov Bali, diikuti Kadisdikpora Bali Tjok Istri Agung Kusuma Wardhani dan Kepala SMA Bali Mandara I Nyoman Darta. Saat itu, tim Bali disambut President MUM Prof. Bevan Morris.

Setelah ke MUM, Unwar dan yayasan juga menjalin kerja sama pertanian dengan Vietnam pada 16-19 September 2015 di Nong Lam University dan Ho Chi Min City. Unwar juga tuan rumah International Conference

Sustanable Agriculture Food and Energy Safe serta tuan ru-mah Asia Pasific Management Accounting Assotiation, 26-29 Oktober 2015. Johnny Sanger menjelaskan, kampus MUM berdiri di atas lahan 250 hektar, memiliki tiga program doktor, tujuh program master dan 16 program S-1 dan SMA dengan fasilitas lengkap.

Saat itu, ditandatangani kerja sama bidang pendidikan, penelitian dan pertukaran staf dosen dan mahasiswa. Selain itu, meningkatkan kapasitas SDM Unwar. Rektor Unwar Prof. Dewa Putu Widjana juga menginginkan kerja sama Un-war dan MUM ini berkelanjutan dan memberi makna penguatan pendidikan berkualitas bagi Unwar. Bahkan, akan menga-dopsi meditasi transidental yang diterapkan di MUM bagi maha-siswa dan staf untuk pendidikan berbasis kesadaran diri untuk pengembangan kreativitas.

Untuk memperkuat kerja sama ini, dia akan memberikan kursus intensif bahasa Inggris bagi dosen dan stafnya. Dengan demikian, bisa menjalin komu-nikasi dengan baik.

Dr. William Golsdtein me-maparkan soal consciousness-bassed education, a progressive university for a changing world. Dia menawarkan pendidikan berbasis kesadaran. Dengan meditasi, bisa mengoptimal-

isasikan fungsi otak. Berbeda dengan PT lainnya, tanpa kuliah yang padat melainkan dengan model meditasi transin-dental, tak disadari mampu menghindari stres di kalangan mahasiswa. (ad2112)

Denpasar (Bali Post) -Oknum pegawai negeri sipil (PNS) salah

satu dinas di Tabanan berinisial MAR (32) ditangkap di rumahnya Jalan Muding Klod, Kerobokan, Kuta Utara, Senin (11/1) lalu. Dari tangan MAR, polisi mengamankan ba-rang bukti satu paket sabu-sabu (SS). Ia ber-dalih memakai SS supaya kuat begadang.

Terungkapnya kasus ini, menurut Kasat Resnarkoba Polresta Denpasar Kompol Gede Ganefo, Senin (18/1) kemarin, dari informasi masyarakat jika ada karyawan hotel MUN (25) sering transaksi narkoba. Biasanya MUN mengedarkan SS di seputaran Jalan Mahendradatta, Denpasar. Berdasarkan informasi tersebut, polisi melakukan penye-lidikan. “Berbekal ciri-cirinya yaitu tinggi sekitar 175 sentimeter, perawakan sedang, rambut pendek dan pakai tato di tangan, kami memburu pelaku. Dia berasal dari Kintamani,” tambah Ganefo.

Pada Senin sekitar pukul 21.00 Wita, petugas melihat pelaku keluar dari tempat kosnya di Jalan Muding Klod. Ia naik sepeda motor Kawazaki KLX dan langsung dibun-tuti. Ternyata, pelaku mengarah ke Jalan Mahendradatta, Denpasar. Setibanya di de-pan minimart, pelaku berhenti dan langsung ditangkap polisi. “Kami amankan satu paket sabu-sabu yang disembunyikan di dalam sepatunya,” ujar Ganefo.

Kasus tersebut dikembangkan dan pelaku mengaku sering mendapat pesanan SS dari MAR. Selanjutnya, sekitar pukul 23.00 Wita MAR diciduk di tempat tinggalnya di Jalan Muding Klod. Selanjutnya, kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke ruang penyidik Resnarkoba Polresta Denpasar untuk dilaku-kan pemeriksaan. “MAR mengaku seorang PNS di salah satu dinas di Pemkab Tabanan. Selain itu, dia mengatakan sudah tiga bulan menggunakan sabu-sabu supaya bisa bega-dang lebih lama. Pelaku juga membenarkan kalau barang bukti yang dibawa MUN meru-pakan pesanannya,” kata mantan Kasat In-telkam Polresta Denpasar ini. (kmb36)

Denpasar (Bali Post) -Permintaan Pengadilan

Negeri (PN) Denpasar untuk diberikan waktu seminggu mengumpulkan berkas kasus kasasi yang dinilai misterius, ditagih Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar. Senin (18/1) kemarin, tim PT datang ke PN guna me-minta data berkas kasasi yang disebut-sebut misterius. Hasil-nya, tim khusus mendapatkan jawaban memang ada sejumlah berkas kasasi yang hilang.

Namun, jumlahnya bukan 104 sebagaimana yang mencu-at belakangan ini. Melainkan, hanya 14 berkas yang belum ditemukan. Itu artinya, belum tuntas kasus tujuh berkas putusan kasasi yang hilang dan dilaporkan ke Polresta Denpasar, PN Denpasar yang kini dipimpinan Prim Haryadi kembali terpukul karena di-akui ada berkas kasasi yang belum ditemukan.

Menurut Humas PT Den-pasar Cokorda Rai Suamba, Senin sore kemarin, PN Den-pasar menyerahkan laporan yang belum tuntas. Sebab, ada 14 berkas lagi yang belum ditemukan dan masih dicari. Pengadilan juga membantah data yang disampaikan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Den-pasar yang menyebutkan 104 kasus upaya kasasi yang masih belum jelas tersebut.

Cok Rai yang juga hakim senior itu menjelaskan, timsus yang diketuai Dedi Parsada, anggota Dahel K. Kasendan dan Surya Perdamaian, mendapat-kan laporan tertulis dan pen-jelasan bahwa data yang dis-ampaikan oleh Kejari Denpasar tidak sesuai dengan data yang dimiliki oleh PN Denpasar. Sebagian besar data tersebut, pemberitahuan kasasinya sebe-narnya telah diserahkan kepa-

da Kejari Denpasar. Makanya, pencatatan di Kejari Denpasar yang tidak baik dipertanyakan. Sebab, ada kasus yang sudah diberitahukan putusannya juga dimasukkan dalam daftar 104 kasus tersebut. Atas kon-disi itu, Cok Suamba meminta Kejari Denpasar mengecek ulang. “Dari 104 kasus yang dicatat itu, menurut PN Den-pasar hanya ada 14 yang belum ditemukan,” bebernya.

Keempat belas kasus yang belum ditemukan tersebut, sambung Cok Rai Suamba, di luar tujuh berkas yang hilang dan telah dilaporkan ke Pol-resta Denpasar tersebut. Untuk mencari berkas yang hilang di luar yang dilaporkan ke kepoli-sian, PN Denpasar kembali mohon waktu untuk menelu-suri 14 kasus kasasi yang be-lum ditemukan berkasnya itu. “Kami dari PT Denpasar masih memberikan waktu untuk PN Denpasar menelusurinya, sebe-lum dilaporkan ke MA,” tegas Cok Suamba.

Mengenai batas waktu yang diberikan PT, Cok Rai menye-butkan sekitar sebulan dari Senin kemarin. ‘’Kita masih beri waktu sekitar sebulan. Semen-tara itu, kami juga menunggu hasil penelusuran atau penye-lidikan dari pihak Polresta ter-hadap tujuh berkas yang hilang tersebut,’’ terang Cok Rai.

Disinggung soal 25 berkas putusan kasasi yang telah diberitahukan ke Kejari Den-pasar, Cok Rai mengatakan 25 berkas tersebut merupakan hasil penelusuran pihak PN Denpasar dan telah diserahkan pemberitahuan putusannya, hukan salinan putusannya. Sementara kasus di luar itu, di-harapkan Kejari Denpasar ikut mengkrosceknya karena da-tanya tidak sesuai. (kmb37)

Bali Post/istINTEROGASI - Kasat Resnarkoba Polresta Denpasar menginterogasi tersangka MAR berstatus PNS dan temannya, MUN.

Pesan Narkoba, Oknum PNS Ditangkap

Pembangunan LED TV Marak

INTERNASIONAL - Utusan MUM, William Godstein dan Thimmaiah, berfoto bersama dengan A.A. Gede Oka Wisnu-murthi dan Dewa Putu Widjana serta staf pada penguatan kerja sama internasional.

Unwar Perkuat Kerja Sama dengan MUM AS

Tawarkan ”Double Degree”, Adopsi Meditasi Transidental

“Akibat belum siapnya pemprov menyikapi dengan cepat dan sigap proses pelimpahan kewenangan tersebut, terjadi beberapa perso-alan di masyarakat,” ungkap ang-gota Komisi III Kadek Diana dalam rapat Komisi III bersama eksekutif di gedung Dewan, Senin (18/1) kemarin. Rapat dipimpin Ketua Komisi III Nengah Tamba, dihadiri Asisten I, Asisten II, Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Bali, Sekretaris dan Kabid ESDM Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bali serta Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Bali.

Diana menyebutkan, persoalan izin terjadi pada sejumlah aktivitas penambangan di Bali. Di antaran-ya penambangan pasir di Karan-gasem dan beberapa wilayah di Bangli, penambangan batu padas pada beberapa wilayah di Gianyar, serta penambangan batu kapur di wilayah Badung seperti Ungasan, Pecatu, Jimbaran, dan Nusa Dua. “Kegiatan memotong, menggali dan menimbun, walaupun di area milik pribadi, itu juga mesti mendapat izin gubernur. Beberapa masyarakat yang ingin melakukan hal itu menjadi terhambat. Mereka ingin tertib, urus izin, tapi izinnya belum bisa diurus,” paparnya.

Diana menambahkan, Komisi III sejatinya sudah berkonsultasi ke Kementerian ESDM dan Ke-menterian PU. Saat ini memang ada kegamangan lantaran belum ada peraturan pemerintah terkait pelaksanaan Undang-undang

No. 23 Tahun 2014. Namun, bisa dikeluarkan peraturan gubernur sebagai dasar hukum pelaksanaan kewenangan yang dilimpahkan dari kabupaten/kota ke provinsi.

“Waktu itu, Kementerian ESDM juga menjanjikan tang-gal 18 (Januari 2016) sudah ada peraturan menteri menyangkut kewenangan di bidang ESDM, termasuk pertambangan yang menjadi kewenangan guber-nur,” imbuhnya.

Asisten I Setda Provinsi Bali Dewa Eka Wijaya Wardana men-gatakan, pihaknya memang akan membuat peraturan gubernur khusus pemberian izin bagi pen-gusaha tambang di Bali. Kepolisian juga akan dilibatkan, karena pergub saja tidak cukup kuat untuk menin-dak aktivitas tambang tak berizin. “Kalau ada kerusakan lingkungan, kita akan tarik ke Undang-undang Lingkungan Hidup, apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Asisten II Setda Provinsi Bali I Ketut Wija menambahkan, konsep pergub sudah ada. Tetapi baru akan diproses setelah adminis-trasi P3D (Personel, Prasarana, Pendanaan, dan Dokumen) tun-tas diserahterimakan, 31 Maret mendatang. Sebelum penyerahan, sebetulnya telah ada kesepakatan bila pemprov masih menugaskan kabupaten untuk melakukan kegiatan yang sudah berjalan. “Sebagian besar kabupaten tidak berani karena alasan takut dis-alahkan undang-undang. Urusan

izin tidak mau keluarkan, tetapi mereka tetap memungut retri-busi,” ujarnya.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Bali Ida Bagus Parwata mengatakan, Undang-undang No. 23 Tahun 2014 memang mengalihkan ke-wenangan izin pertambangan pada provinsi. Tetapi, tidak den-gan retribusinya yang diatur da-lam Undang-undang No. 28 Tahun 2009. Dalam Undang-undang itu, kewenangan memungut retribusi masih ada pada kabupaten/kota. “Ketika Undang-undang No. 28 Tahun 2009 belum diubah, kita (provinsi- red) belum bisa memun-gut retribusi,” jelasnya.

Terkait P3D, Kabid ESDM Di-nas PU Bali I Putu Agus Budiana memperkirakan hanya dokumen saja yang bisa diserahterimakan. Sementara personel dan prasarana, kemungkinan tidak karena sejauh ini belum ada tanda-tanda terjadinya hal itu. Padahal, urusan izin tam-bang perlu sumber daya yang besar karena jangkauan dan beban kerja yang cukup luas. Di samping men-geluarkan izin, Pemprov juga harus melakukan pengendalian, monitor-ing, dan evaluasi izin. Apalagi, Bali tidak memiliki satu dinas atau SKPD yang khusus menangani pertamban-gan dan energi. “Personel agak sulit dilimpahkan ke provinsi. Begitu juga prasarana, barangkali mobil dan peralatan teknis, sejauh ini belum ada tanda-tanda akan diserahteri-makan,” jelasnya. (kmb32)

Bali Post/kmb23KAPUR - Penambangan kapur di kawasan Kuta Selatan dilakukan dengan memotong perbukitan kapur. Komisi III DPRD Bali meminta pemerintah provinsi segera memberi kepastian hukum bagi masyarakat yang sedang mengurus izin pertambangan.

Soal Izin Pertambangan

Pemprov Diminta Segera Beri

Kepastian HukumDenpasar (Bali Post) -

Komisi III DPRD Bali meminta pemerintah provinsi (pemprov) segera memberi kepas-tian hukum bagi masyarakat yang sedang mengurus izin pertambangan. Pasalnya, pas-cadiberlakukannya Undang-undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, kewenangan memberikan izin tersebut kini berada di provinsi. Namun, sampai saat ini masih terjadi kevakuman lantaran Pemprov Bali tak segera mengambil alih kewenangan itu dari pemerintah kabupaten/kota.

PN Akui Ada Berkas Kasasi Hilang

Denpasar (Bai Post) -Operasi pertama cangkok

ginjal di RSUP Sanglah, Senin (18/1) kemarin di-hadiri Plt. Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kes-ehatan RI dr. Chairul Radjab Nasution, Sp.PD., KGEH., FINASIM., M.Kes. Operasi yang dilakukan di Instalasi Bedah Sentral (IBS) tersebut diampu oleh pihak RSCM. Cangkok ginjal juga dapat di-cover BPJS dengan total plafon Rp 250 juta.

Chairul Radjab Nasu-tion mengatakan, selain di RSUP Sanglah, rumah sakit di Indonesia yang pernah melakukan cangkok ginjal yaitu RSCM, Rumah Sakit Jambi, Padang, Ru-mah Sakit Cikini, Rumah Sakit Sarjito. “Cuma me-mang beberapa kali diker-jakan, berhenti. Yang rutin melakukan operasi adalah RSCM dan juga mengam-pu,” jelasnya.

Kementerian Keseha-tan RI akan mencanang-kan sepuluh rumah sakit harus mempunyai layanan cangkok ginjal karena pi-lihan gagal ginjal bukan cuci darah, tetapi cangkok ginjal. “Lebih cost effective-ness, quality of live lebih bagus. Kalau enggak, setiap minggu dua kali datang ke mesin. Kalau dengan cangkok ginjal, makan obat, sudah bisa jalan ke mana-mana,” bebernya.

Cangkok ginjal juga dapat di-cover BPJS dengan total plafon Rp 250 juta. Sedangkan untuk biaya operasi cangkok ginjal, akan dihitung nanti dengan beberapa kali tinda-kan. “Tapi jelas nanti akan kita sesuaikan,” ujarnya.

Masalah yang sulit di-hadapi sebenarnya soal donor karena donor harus tepat. Makanya, pemerin-tah akan menyelesaikan regulasi tentang cangkok karena cangkok tidak hanya ginjal tapi juga hati, kornea, stem cell.

Direktur Utama RSUP Sanglah dr. AA Sri Saras-wati, M.Kes. mengatakan, transplantasi ginjal un-tuk meningkatkan kualitas hidup pasien gagal ginjal dibandingkan dengan cuci darah/HD. Sebelum meren-canakan operasi tersebut, pihaknya telah membentuk tim yang terdiri dari beber-apa unsur yaitu nefrologi, urologi, psikiatri, patologi klinik, patologi anatomi, radiologi, etik dan hukum yang melakukan persiapan operasi mulai dari pemi-l ihan donor , pemi l ihan pasien sampai dilakukan-nya operasi. Rencananya setelah operasi pertama, akan dilanjutkan dengan operasi kedua. Setelah itu, barulah RSUP Sanglah akan melakukan operasi cangkok ginjal secara mandiri tanpa diampu RSCM. (kmb42)

Cangkok Ginjal di RSUP Sanglah BPJS Tanggung

hingga Rp 250 Juta

Mangupura (Bali Post) -Meski sudah resmi pisah dengan NKRI,

Timor Leste yang kini bernama Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) diam-diam warganya menduduki wilayah perbatasan antara RI-RDTL yang berstatus steril. Hal itu diungkapkan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI M. Setyo Sularso, Senin (18/1) kemarin.

“Daerah steril seharusnya tidak ada yang nempati di situ. Masalahnya, daerah steril diduduki dan tidak ada koordinasi. Bahkan petugas RDTL tidak mau diajak patroli ber-sama. Kesimpulan saya, patut diduga semua itu bagian dari skenario mereka. Jangan-jangan untuk menarik perhatian Mahkamah Inter-nasional saat ke sana dan melihat wilayah itu dikelola dengan baik,” tegas Pangdam.

Mayjen Setyo menjelaskan, titik koordinat batas wilayah RI-RDTL yang telah disepakati dalam persetujuan perbatasan darat (provi-sional agreement) sebanyak 907 titik koordinat. Persetujuan ini ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri RI dan Menteri Luar Negeri RDTL pada tanggal 21 Juli 2013 di Jakarta. Namun, masih terdapat segmen yang belum tersele-saikan karena belum disurvei/diukur oleh tim survei kedua negara sehingga menimbulkan permasalahan.

Un-Resolved Segment (permasalahan batas negara) antara RI-RDTL yang belum disepak-ati/diputuskan garis batasnya oleh kedua belah

pihak, antara lain di wilayah Noelbesi-Citrana, Desa Netamnanu Utara, Kecamatan Amfoang Timur Kabupaten Kupang. Menurutnya, terjadi sengketa di sepanjang sungai/delta sekitar 4,5 kilometer dengan luas 1.069 hektar. Pihak RI menghendaki garis batas negara berada pada sebelah barat sungai kecil dan status tanah masih merupakan daerah steril dan tidak dikelola oleh kedua negara. Namun kenyataan di lapangan, ditemukan 53 kepala keluarga (KK) Dusun Naktuka Desa Netamnanu Utara Kecamatan Amfoang Timur di tengah-tengah delta tersebut dan memiliki KTP Timor Leste.

“Di daerah tersebut berdiri bangunan permanen berupa kantor pertanian, balai per-temuan, gudang Dolog, tempat penggilingan padi RDTL, pembangunan saluran irigasi dan jalan diperkeras. Posisi daerah itu strategis dan menghadap ke laut,” ujarnya.

Sementara di wilayah Timor Tengah Utara (TTU) terdapat permasalahan sengketa tanah di daerah Bijael Sunan-Oben, Desa Manusasi, Kecamatan Miomaffo Barat sebanyak 489 bidang seluas 142,7 hektar. Tim Indonesia menghendaki perlu dan wajib menghormati sepenuhnya hukum adat masyarakat di ka-wasan perbatasan. Selain itu, kedua belah pihak melakukan pertemuan dan berdiskusi di antara mereka. “Un-surveyed Segment adalah permasalahan batas negara antara RI-RDTL yang sudah disepakati atau diputuskan oleh

kedua belah pihak negara, namun belum diketahui oleh masyarakat kedua negara,” tegas Pangdam.

Jenderal bintang dua ini juga men-jelaskan, ada beberapa permasalahan menonjol di wilayah perbatasan RI-RDTL. Permasalahan itu di antarnya penyelundu-pan. “Saya masih mengecek, daerah mana saja yang bisa mereka terobos. Tetapi, jalan-jalan tikus sudah kita jaga. Saya akan ting-katkan lagi pengamanan untuk menjaga perbatasan. Ini penting karena menyangkut wilayah negara,” tegasnya. (kmb36)

BADUNGSelasa Pon, 19 Januari 2016 3

Mangupura (Bali Post) -Selebaran gelap beredar di Bali. Pada intinya,

penyebar selebaran itu mengaku sebagai jaringan teror bom di Sarinah, Jakarta yang siap meledak-kan diri. Anggotanya disebutkan sudah ada di Denpasar serta Singaraja, Senin (18/1) kemarin. Sasaran serangannya, pusat perbelanjaan, per-kantoran dan pusat wisata.

Dandim 1611/Badung Letkol Inf. Teddy Arifi-yanto S. mengaku sudah mendapat laporan adanya selebaran gelap tersebut. “Intinya, kita jangan menganggap angin lalu berita ini, tetapi jangan juga terlalu takut,” tegasnya.

Dengan adanya selebaran tersebut, lanjut Dandim, masyarakat Bali harus lebih waspada. Masyarakat mulai dari tingkatan paling bawah, harus mengaktifkan lagi sistem keamanan ling-kungan (siskamling) untuk membantu aparat yang jumlahnya terbatas. “Mari kita sama-sama mengamankan Bali dengan melaksanakan deteksi dini dan cegah dini. Laporkan kepada aparat jika di wilayahnya ada yang mencurigakan,” ujarnya.

Sekecil apa pun laporan dari masyarakat, lanjut Teddy, pasti direspons dan ditindaklan-juti. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mendalami informasi tersebut. “Supaya jelas, siapa penyebarnya dan dari mana asalnya,” tegas Dandim yang dikenal ramah ini.

Dengan upaya tersebut, ia berharap bisa mence-gah hal-hal yang tidak diinginkan. TNI dan Polri semakin gencar melakukan patroli dan meningkat-kan kewaspadaan dengan melaksanakan Siaga 1. Teddy mengimbau seluruh komponen masyarakat Bali, jangan menganggap selebaran itu perbuatan orang iseng. Jika hal itu terjadi maka menjadi len-gah dan kewaspadaan berkurang. Kondisi itu tentu dimanfaatkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab. Namun, ia juga minta masyarakat jangan terlalu takut. “Laksanakan saja aktivitas sep-erti biasa. Ketika melihat hal-hal mencurigakan, segera laporkan,” pintanya. (kmb36)

Beredar, Selebaran Gelap Teroris

Rakyat RDTL Duduki Wilayah Steril

KETERANGAN - Pangdam IX/

Udayana Mayjen TNI Setyo Su-

larso meberikan keterangan

terkait keaman-an wilayah

perbatasan RI dengan Timor

Leste, Senin (18/1) kemarin

di Makodam IX/Udayana.

APEL paripurna setiap bulan memiliki makna dan esensi yang mendalam bagi segenap aparatur di lingkungan Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Badung. Ini da-lam upaya membangun jiwa corsa semangat kebersamaan serta memantapkan spirit kebanggaan dan kehormatan selaku aparatur yang merupakan abdi masyarakat dan abdi negara. Dalam konteks itu pula, maka apel paripurna ini dipandang penting dan strategis sebagai media komunikasi in-ternal yang sangat efektif dalam rangka membangun semangat kebersamaan untuk semakin meningkatkan kualitas dan per-forma kinerja.

Di samping hal tersebut, apel juga merupakan media konsoli-dasi internal sekaligus evaluasi guna peningkatan kualitas kin-erja dalam rangka menyongsong tantangan tugas tahun 2016 yang dinamikanya akan semakin berat dan kompleks. Hal tersebut diung-kapkan Penjabat (Pj.) Bupati Ba-dung I Nyoman Harry Yudha Saka saat memimpin apel paripurna di Lapangan Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung, Senin (18/1) kemarin. Apel di-hadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika, pimpinan SKPD serta PNS di lingkungan Pemkab Badung.

Disampaikan, dalam pelak-sanaan fungsi pemerintahan,

pembangunan dan tugas sosial kemasyarakatan, dalam tahun anggaran 2015 lalu telah ter-laksana dengan baik. Capaian kinerja Pemkab Badung menda-pat apresiasi yang membangga-kan karena keberhasilan dalam mengimplementasikan SAKIP hingga mendapat apresiasi dan penghargaan dari Kemen-PAN RB dengan nilai 75,89 dengan kategori BB (sangat baik) dan menjadi kabupaten peraih nilai AKIP tertinggi se-Provinsi Bali, NTB dan NTT. “Atas nama pemer-intah, kami memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran SKPD lingkup Pemkab Badung atas kerja keras, dedikasi dan loyalitas sehingga tugas penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan bisa terlenggara dengan baik,” ucapnya.

Di samping hal tersebut, Yudha Saka juga menekankan agar tahun 2016 ini seluruh pegawai mampu bekerja keras lagi dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks. Diharapkan agar hasil evaluasi kinerja tahun lalu bisa dijadikan pedoman untuk meningkatkan kinerja dan pelaksanaan program pada tahun ini. ”Kinerja yang su-dah baik agar bisa dipertahankan dan ditingkatkan,” jelasnya.

Berkenaan dengan pelaksan-aan pre-audit terhadap laporan keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2015 oleh BPK RI Per-

wakilan Provinsi Bali, maka diharapkan agar para pengguna anggaran, kuasa pengguna angg-aran, PPK, PPTK, pemeriksa ba-rang/hasil pekerjaan, bendahara dan staf, mengecek kelengkapan dokumen pelaksanaan kegiatan

tersebut. Kepada Inspektur Pemerintah Kabupaten Badung agar memberikan pendampingan kepada jajaran SKPD, sehingga opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPD tahun lalu bisa dipertahankan. Konsekue-

nsi dari anggaran yang berbasis kinerja serta pemerintahan yang berorientasi pada hasil, sesung-guhnya sangat ditentukan oleh performa kinerja ASN yang di-landasi etos kerja serta disiplin yang tinggi. (ad934)

APEL - Pj. Bupati Badung I Nyoman Harry Yudha Saka didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika usai memimpin apel paripurna di Lapangan Puspem Badung, Senin (18/1) kemarin.

Badung Gelar Apel Paripurna

Tingkatkan Komunikasi dan Bangun Semangat Kebersamaan

Penandatanganan Petisi Tolak Reklamasi Teluk Benoa itu dilaku-kan puluhan tokoh masyarakat Bali di Bali Tourism Board, Senin (18/1) kemarin. Tokoh masyarakat Bali tersebut di antaranya Ketua PHRI Badung sekaligus Ketua Ba-dan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Badung, IGN Rai Sury-awijaya. Petisi tolak reklamasi Teluk Benoa ini memuat lima alasan penolakan. Pertama, ka-wasan Teluk Benoa merupakan kawasan suci karena terdapat 60 titik suci di kawasan tersebut yang telah dimanfaatkan untuk

melakukan ritual agama Hindu bagi masyarakat Bali. Kedua, kawasan Teluk Benoa adalah kawasan konservasi karena ka-wasan tersebut merupakan suatu ekosistem yang memiliki fungsi penting bagi alam Bali yang perlu dijaga kelestariannya. Dengan demikian, tidak bisa sewenang-wenang diubah peruntukannya menjadi kawasan budi daya untuk kepentingan investor.

Ketiga, rencana reklamasi Teluk Benoa akan berdampak negatif terhadap wilayah di sekitarnya. Termasuk dampak

lingkungan fisik (banjir, abrasi pantai, kemacetan lalu lintas, kehilangan pemandangan indah, dll). Juga dampak sosial-buda-ya (membeludaknya penduduk pendatang, kerentanan gesekan sosial dan budaya, kriminalitas, dll). Dampak ekonomi, kehilan-gan mata pencarian tradisional masyarakat sekitar, kehilangan peluang berusaha (opportunity lost) bagi pengusaha lokal karena kalah bersaing dengan investor besar, dan lain sebagainya. Hal ini sudah dibuktikan oleh hasil kajian tim ahli Universitas Udayana

yang menyatakan rencana rekla-masi ini tidak layak.

Keempat, rencana reklamasi, pemanfaatan, pengembangan dan pengelolaan wilayah perai-ran Teluk Benoa sebagai daya tarik wisata baru, tidak sesuai dengan Perda No. 2 Tahun 2012 tentang Kepariwisataan Budaya Bali. Yakni, setiap rencana pengembangan kepari-wisataan Bali harus sesuai den-gan prinsip-prinsip kebudayaan Bali yang berlandaskan kepada kearifan lokal Bali yang dikenal dengan filosofi Tri Hita Karana. Kelima, apabila citra kepari-wisataan Bali terganggu akibat pengembangan pariwisata baru yang tidak sesuai dengan filo-sofi kepariwisataan Bali, maka kepariwisataan Indonesia juga akan terganggu.

Aliansi Tokoh Masyarakat Bali memohon kepada Presiden RI Joko Widodo segera mencabut Perpres No. 51 Tahun 2014 dan menetapkan kembali Perpres No. 45 Tahun 2011 yang mengemba-likan kawasan Teluk Benoa dari kawasan pemanfaatan menjadi kawasan konservasi. Presiden juga diminta menjaga komitmen untuk melindungi dan menjaga Bali sebagai bagian dari aset NKRI, pulau kecil yang tidak memiliki sumber daya lain selain keindahan alam, budaya dan sistem sosial yang sudah dikenal dunia sejak lama. Sikap tegas Presiden diharapkan seperti yang dulu disampaikan dalam setiap kampanye di Bali, bahwa pembangunan pariwisata di Bali harus menjaga kelestarian alam dan lingkungan. (kmb32)

Aliansi Tokoh Masyarakat Bali

Buat Petisi Tolak Reklamasi Teluk Benoa

Mangupura (Bali Post) -Rencana reklamasi Teluk Benoa hingga kini masih ditolak sebagian besar masyarakat

Bali. Namun, tak sedikit pihak yang memandang sebelah mata kubu kontra ini. Demi membuktikan bahwa perjuangan menolak reklamasi tidak dilakukan segelintir orang, tokoh-tokoh masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Tokoh Masyarakat Bali lantas membuat petisi.

BELUM lama ini, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Badung bekerja sama dengan Uni-versitas Udayana dan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bali melakukan riset terkait jumlah kamar hotel. Hasilnya cukup mencengangkan, karena Bali mengalami over supply hampir 50 persen. Apalagi jika megaproyek reklamasi dilanjutkan.

“Dari kajian kita atau hasil riset kita, hotel yang berbintang dari bintang satu sampai bintang lima itu tingkat huniannya rata-rata 60 persen. Dan justru sangat dilematis sekali, yang tidak berbin-tang itu tingkat huniannya rata-rata 43 persen per tahun. Artinya, kita masih punya supply kamar yang banyak sekali, hampir 50 persen,” ujarnya.

Rai menambahkan, pulau kecil seperti Bali harus di-manage dengan sangat hati-hati, baik dan benar serta jangan sampai miss manage-ment. Kalau kondisi ini dibiarkan terjadi, artinya penambahan kamar dengan keadaan over supply, maka yang terjadi pariwisata akan membunuh pariwisata itu sendiri akibat persaingan sangat dahsyat. “Kalau persaingan harga ini sangat dah-syat. Pertama yang dirugikan adalah pengusaha karena omzetnya turun, pemerintah karena pajak yang dibayarkan menurun, ketiga adalah kary-awan itu sendiri karena service charge-nya akan berkurang,” jelasnya.

Rai menyarankan agar jumlah kamar di-manage seperti Singapura. Di negara itu, ketika tingkat hunian sudah rata-rata 90 persen, baru membuka keran lagi sehingga persaingan sehat. Dengan demikian, yang terwujud adalah quality tourism, bukan mass tourism. “Jadi kalau kita jor-joran, saya yakin Bali ini dalam 5 tahun ke depan akan menjadi tujuan pariwisata dunia yang termurah. Padahal, dunia mengakui Bali menjadi pulau terbaik dunia dengan skor 88,98 dan no. 1 di Asia mengalahkan Maldives, Malaysia, Phuket, dan semuanya,” tandasnya.

Tokoh lain yang menandatangani petisi adalah Klian Sabha Desa Desa Pakraman Sesetan, Den-pasar, Putu Meding Edie Gunarta. Menurutnya, seluruh masyarakat Sesetan yang terdiri dari 9 banjar adat sudah tegas dan jelas menolak rencana reklamasi Teluk Benoa. Pertimbangan krama Sesetan utamanya terkait dampak sosial. “Kita bisa bayangkan, ada tol saja kekroditan lalu lintas sudah luar biasa dan tidak ada upaya dari pemerintah untuk melakukan penataan itu. Apalagi sekarang, kalau reklamasi itu jalan 838 hektar plus kalau BTID di Serangan 480 hektar itu jalan, bayangkan seperti apa kami yang di Sesetan,” ujarnya.

Secara sosial, lanjut Meding, Sesetan adalah desa yang terdampak terdepan karena jalan menu-ju pulau reklamasi utamanya Jl. Raya Sesetan. Selain itu, dampak sosiologis ketika sebuah alam direstorasi demi kepentingan pariwisata tidak saja menarik untuk wisatawan, tapi juga penunjang destinasi itu seperti misalnya karyawan. “Nanti akan menjadi padat sekali, kemudian kami tidak lagi memiliki natah, tidak lagi memiliki lebuh, artinya personal space, social space itu sudah hil-ang. Dampak daripada itu secara psikologi, akan muncul agresivitas yang sangat tinggi. Yang kami tekankan di sini sebagai praktisi adat dan sudah ngayah di desa adalah bagaimana kehidupan budaya agama ini tetap lestari, jangan ada polusi budaya-lah,” tegasnya. (rin)

Sesetan Paling Kena Dampak

Selasa Pon, 19 Januari 2016info seremoniAL4

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AGAMA Hindu meyakini bahwa tujuan hidup ada empat yaitu dharma, artha, kama dan moksa. Namun kenyataanya saat ini artha atau uang meru-pakan kebutuhan hidup yang paling utama. Sebab, tanpa uang kita tidak mungkin mampu memenuhi kebutuhan hidup. Hanya pada saat kebutuhan hidup kita telah terpenuhi baru kita bisa melaksana-kan dharma atau berbuat baik. Berbuat baik adalah cara paling sederhana untuk meraih kebahagiaan baik semasih hidup maupun setelah mati. Dalam istilah orang Hindu disebut moksartham jagadhita ya chaiti dharma.

Sayangnya tidak semua orang tahu bagaimana cara memperlancar aliran rezeki ke dalam rumah tangga dengan aman. Untuk itu AmbarInstitute akan menggelar acara Laksmi Puja. Laksmi Puja adalah proses pembukaan sebelas pintu rezeki. Laksmi (Sri Rambut Sedana) adalah nama salah satu dewi perwujudan Tuhan dalam manifestasi Beliau sebagai pemberi rezeki. Dalam proses ini anda akan dibimbing oleh Made Suambara, sehingga dalam hitungan beberapa hari saja akan terjadi perubahan dalam keluarga anda. Seperti hidup anda akan menjadi lebih bahagia, lebih tenang, lebih sabar dalam menghadapi masalah dan lebih harmonis dalam keluarga. Keharmonisan dalam keluarga akan mampu menarik rezeki dari alam semesta. Ribuan masyarakat Bali sudah mengikuti dan mendapatkan manfaat dari Laksmi Puja ini.

Ikuti Laksmi Puja bersama Made Suambara, Minggu 24 Januari 2016 pukul 15.00 - 20.00 di AmbarAshram Banjar Nyuh Kuning, Mas, Ubud. Bagi yang akan ikut silakan ketik: nama-laksmipuja lalu SMS ke 081 236 273 888. Peserta agar mem-bawa uang koin Rp 1.000 sebanyak 108 biji untuk diberkati, yang akan digunakan sebagai sarana pemujaan di rumah anda. Pakaian sembahyang dan hadir 15 menit sebelum acara karena acara mulai tepat waktu.

Peta lokasi: Dari Patung Barong Batubulan lurus ke utara 9 km, kalau sudah ketemu Pertamina di Desa Tebongkang belok kanan, 1,5 km sehabis jem-batan menikung belok ke kiri 700 meter kiri jalan depan pura Ulun Carik, Nyuh Kuning. (ad2105)

BADAN Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas War-madewa (Unwar) menyelenggarakan Latihan Keterampilan Managemen Mahasiswa (LKMM) Tingkat Dasar, Sabtu (16/1) dan Minggu (17/1) lalu. LKMM dipusatkan di Ruang Teater Unwar.

Kegiatan ini diikuti oleh 72 orang peserta yang merupakan mahasiswa semester I dan III, baik dari Jurusan Ilmu Pemerintahan maupun Jurusan Ilmu Administrasi, juga merupakan anggota kepengurusan BEM, DPM, HMJ IA dan HMJ IP Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Made Ayu Artika Wulandari dan Windhu Darma Jaya dari Jurusan Ilmu Pe-merintahan terpilih sebagai peserta terbaik.

Materi LKMM diberikan oleh dos-en-dosen Fisipol Unwar, para alumni dan juga dari KNPI Provinsi Bali. Materi yang diberikan di antaranya menyangkut character building dan

analisis SWOT, kepemimpinan yang visioner, teknik pembuatan proposal, surat-menyurat dan pengarsipan. Juga diberikan materi teknik sidang dan rapat, teknik pembuatan LPJ, teknik pembuatan proposal peneli-tian mahasiswa dan teknik lobi serta manajemen diri. Selain itu, kegiatan LKMM ini diisi dengan kegiatan outbound guna melatih teamwork peserta dan tidak takut untuk meng-hadapi tantangan.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Drs. I Wayan Mirta, M.Si. menjelaskan LKMM ini ber-tujuan untuk melatih kemampuan manajemen kemahasiswaan agar mampu menjalankan dan mengem-bangkan organisasi kemahasiswaan (BEM, DPM dan HMJ) sebaik mung-kin. LKMM yang diselenggarakan pertama kalinya ini akan dijadikan kegiatan wajib tahunan, serta diwa-jibkan untuk mahasiswa.

Ketua BEM Fisipol Unwar Imam Supriadi mengatakan keg-

iatan LKMM ini merupakan kegia-tan LKMM pertama yang diseleng-garakan di fakultas-fakultas yang ada di Unwar. Dia berharap setelah mengikuti LKMM tingkat dasar, perlu diadakan LKMM tingkat lanjutan juga diselenggarakan di tingkat universitas.

Imam Supriadi menilai, LKMM ini sangat bermanfaat bagi peserta terutama mereka yang duduk di kepengurusan BEM, DPM dan HMJ untuk menjalankan roda or-ganisasinya. Apalagi BEM Fisipol unwar tahun 2016 ini memiliki banyak program kerja sehingga materi yang diberikan berdampak positif bagi peserta.

Kegiatan Outbound yang dilak-sanakan di hari kedua juga dira-sakan sangat bermanfaat, karena selain melatih kerja sama tim juga mampu melatih jiwa leadership para peserta. “Ini penting untuk dilaku-kan secara berkelanjutan,” tegas Imam Supriadi. (ad2106)

PROGRAM Pascasarjana Uni-versitas Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar mengge-lar ujian terbuka promosi doktor ilmu agama terhadap Ni Komang Sutriyanti S.Ag., M.Pd.H., Senin (18/1) kemarin. Hasil ujian yang berlangsung sekitar dua jam itu, Komang Sutriyanti memperoleh nilai dengan predikat sangat memuaskan, sekaligus berhak menyandang gelar doktor ke-18. Wanita kelahiran Bukit Batu, 12 September 1983 ini mengambil disertasi dengan judul “Pen-umbuhkembangan Karakter dalam Keluarga Hindu di Desa Bayunggede, Kecamatan Kinta-mani, Kabupaten Bangli”.

Sebagai Promotor Prof. Drs. Dewa Komang Tantra, Dip.App.Ling.M.Sc., Ph.D. dan Ko-Promo-tor Prof. Dr. I Nengah Duija, M.Si. yang juga sebagai Rektor IHDN Denpasar. Dalam ujian terbuka

promosi doktor tersebut, Komang Sutriyanti tampil tenang men-jawab pertanyaan tim penguji. Tim penguji disertasi diketuai Dr. Drs. I Ketut Sumadi, M.Par. dan anggotanya yakni Prof. Drs. Dewa Komang Tantra, Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si., Dr. Drs. I Ketut Tamu, M.Si., Prof. Dr. I Nyoman Dantes, Prof. Dr. Drs. I Made Suweta, M.Si., Dr. Dra. Ni Ketut Srie Kusuma Wardhani, M.Pd., Dr. Drs. I Made Surada, M.A. dan Dr. Dra. Ida Ayu Tary Puspa, S.Ag., M.Par.

Selaku Ko-promotor Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija mengatakan, disertasi yang dibawakan Ko-mang Sutriyanti sesungguhnya ada keunggulan-keunggulan tradisi Bali yang dianggap seba-gai cara pembentukan karakter suatu bangsa. Salah satunya Desa Bayunggede. Desa tersebut,

katanya, merupakan desa tua yang konsisten melaksanakan aturan. “Mereka (warga Desa Bayunggede) relatif mapan dalam membentuk karakter itu. Salah satunya dalam sistem uluampad,” katanya saat ditemui di sela-sela acara tersebut.

Kalau dilihat dari sistem ulu-ampad, tambahnya, karakter yang dibentuk di sana adalah bagaimana seorang anak bisa mencapai sesuatu yang tertinggi tetapi harus bertahap dengan belajar, jujur dan memiliki ke-pekaan sosial. Untuk itu, Desa Bayunggede layak dijadikan pola membentuk karakter bangsa yang lebih baik.

Sementara Komang Sutriyanti mengatakan dirinya mengam-bil judul tersebut dilatarbela-kangi karena terjadinya degra-dasi moral. Sekarang ini banyak masyarakat yang mempunyai prilaku di luar batas. Dengan penelitian yang dilakukannya, ia berharap hasilnya bisa disum-bangkan kepada lembaga dan masyarakat secara umum. “Desa Bayunggede ini bisa dijadikan basis pengaman tradisi adat yang ada di Bali. Sebab, dalam tradisi atau kearifan lokal yang ada di sana merupakan suatu hal yang strategis untuk menghadapi era globalisasi ini,” ujarnya.

I a m e n e r a n g k a n , D e s a Bayunggede yang merupakan desa baliaga ini mempunyai banyak keunikan. Salah satunya adalah sistem kepemimpinan di sana yakni uluampad. Selain itu, di sana ada tiga kuburan. Kemu-dian sistem manyama braya di sana juga sangat kental. “Ini yang merupakan keunikan-keunikan dari desa tersebut,” tegasnya. (ad2107)

DPRD Karangasem mengawali tahun ini dengan sejumlah kegia-tan dan gebrakan. Komisi I DPRD Karangasem diketuai Komang Su-danta mendatangi Bagian Organ-isasi Setdakab Karangasem belum lama ini, guna menanyakan kena-pa Rumah Sakit Pratama (RSP) di Tianyar Barat, Kubu, Karangasem, belum juga dioperasikan.

Padahal, kata Sudanta, sudah lama warga di kecamatan tandus itu menanti sebuah rumah sakit, guna meringankan beban dari segi jarak dan biaya jika ada warga setempat yang jatuh sakit. Gedung RSP lengkap dengan rumah dinas dokter sudah dibangun dua tahun lalu dengan anggaran lebih dari Rp 15 miliar. Begitu juga prasa-rana seperti ambulans dan alat kesehatan sudah dibeli miliaran

setahun lalu. Namun, sampai kini rumah sakit yang dibangun di atas tanah Pemprov dan dengan APBD Bali itu belum bisa digunakan masyarakat yang sakit. Dewan dan masyarakat khawatir, belum sempat digunakan alkes malah menjadi karatan karena didiam-kan lama.

Atas kenyataan itu, pihak eksekutif mengatakan masih mengalami hambatan terkait ketentuan hukumnya. Nanti-nya dijajaki pengoperasian setara puskesmas ataukah statusnya pinjam pakai dari Puskesmas Kubu di Tianyar.

Selain Komisi I, Komisi III diketuai Gusti Agung Dwi Putra pada saat bersamaan memang-gil Direktur PDAM Karangasem Gede T. Baktiyasa. Baktiyasa dan

staf serta Ketua Badan Pengawas PDAM Gde Adnya Mulyadi dit-anyai soal perbaikan pelayanan pihak PDAM. Masalahnya, paso-kan air PDAM ngadat ke pelang-gan sehingga pelanggan terus mengeluh belakangan ini.

DPRD Karangasem pimpinan Ketua Nengah Sumardi kini ten-gah menggodok empat ranperda. Dewan membentuk dua pan-sus guna menggodok ranperda itu. Dari empat ranperda, satu ditunda yakni Ranperda Ban-tuan Hukum untuk Orang Miskin (BHOM), sementara yang sudah rampung dibahas dan bakal di-paripurnakan, Selasa (19/1) hari ini yakni Perda Lambang Daerah, Ranperda Perubahan Penyertaan Modal di BPD Bali, serta Ran-perda Tower Seluler.

Soal ditundanya pengesahan Ranperda BHOM, kata Ketua Pansus I Wayan Tama dan Asis-ten I Sekdakab Karangasem Ketut Wage Saputra, hal itu merupakan saran setelah Pan-sus I melakukan konsultasi ke Kemendagri. Masalahnya, pihak Kemendagri juga masih bingung sebagai akibat masih adanya dualisme pandangan mengenai kriteria orang miskin yang mesti dibantu dengan pendampingan penasihat hukum, jika mereka berhadapan dengan hukum. Salah satu yang masih menjadi perbedaan pandangan yang bisa dibantu dengan bantuan hukum itu, apakah kelompok warga atau-kah perorangan. (ad933)

UNTUK meningkatkan disi-plin, semangat bela negara dan pengabdian kepada masyarakat, Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi (ATRO) Bali melaksanakan upacara bendera, Senin (18/1) kemarin.

Ketua Yayasan Usadha Teknik Bali Ir. I Wayan Adnyana, S.H., M.Kn. mengatakan pihaknya juga telah mencanangkan sejak 17 Agus-tus 2015 lalu untuk melaksanakan upacara bendera setiap tanggal 17. “Kami rencanakan tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan-pimpinan instansi untuk menjadi pembina upacara dan memberikan motivasi, sosialisasi kepada mahasiswa kami terkait apa yang harus dilakukan setelah tamat dalam rangka bela negara,” paparnya.

Pada kesempatan tersebut, pihaknya mengundang Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali untuk menjadi pem-bina upacara, karena pihaknya ingin mengawali tahun 2016 dengan membentengi diri dari pengaruh narkoba. Mengingat ba-haya yang dihadapi masyarakat saat ini adalah narkoba, sehingga ia berharap mahasiswa ATRO Bali dapat menjadi pelopor un-tuk melawan narkoba atau an-tinarkoba. “Mudah-mudahan ini menjadi sosialisasi yang baik ke-pada masyarakat dan kami ingin memulai itu pada upacara hari ini (kemarin - red),” ujarnya.

Kepala BNN Provinsi Bali Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa, S.H. mengatakan mahasiwa berada di urutan ke-4 penggu-naan narkoba setelah karyawan swasta, wiraswasta dan pekerja serabutan. Hal itu dikarenakan proses belajar-mengajar yang ada di universitas tidak ditekuni den-gan baik, sehingga pengetahuan yang seharusnya didapatkan justru diabaikan sehingga mudah

terpengaruh narkoba. Di dalam proses belajar tersebut, ada tiga faktor yang memengaruhi daya tahan, proteksi diri terhadap pengaruh luar, pergaulan bebas, termasuk narkoba. Tiga faktor tersebut adalah; kognitif (proses mendapatkan ilmu pengetahuan), afektif (emosional, sosial, dapat bergaul dan berkomunikasi seh-ingga mampu mengetahui situasi dan kondisi di lingkungannya) dan skill (ilmu yang didapatkan dapat dipraktikkan di dalam masyarakat dengan keterampi-lan yang dimiliki). “Dengan tiga pengetahuan yang dimiliki, ma-hasiswa sejatinya dapat mem-proteksi dirinya. Selain faktor tersebut, faktor pengawasan orangtua yang kurang, pemaha-man antinarkoba belum tahu juga menjadi faktor mahasiswa dapat terjerumus pada narkoba,” katanya mengingatkan.

Wakil Direktur III ATRO Bali Kadek Yuda Astina, S.ST., M.Kes.(TID) menjelaskan ATRO Bali

yang terletak di Jalan Tukad Batanghari VII No. 21 Denpasar merupakan lembaga pendidikan yang khusus belajar tentang radiodiagnostik dan radioterapi. Kedua bahan ajar tersebut sangat penting dalam dunia kesehatan, karena sebelum dilakukan pengo-batan pasien harus didiagnostik terlebih dahulu. Diagnostik yang dilakukan bisa dengan radiodi-agnostik berupa USG, CT-Scan, rontgen. Sedangkan radioterapi adalah terapi yang dilakukan setelah didiagnostik, bisa dengan cobalt, linac, tace. Saat ini ATRO Bali memiliki 225 mahasiswa dari tiga angkatan dan 40 mahasiswa dari Negara Republik Timor Leste dengan satu program studi yaitu radiodiagnostik dan radioterapi. Rencananya ATRO Bali akan melakukan pengembangan den-gan meningkatkan status menjadi Universitas Bali Dwipa, dengan 16 program studi yang mana semuanya adalah di bidangan keteknikan medis. (ad2108)

SEPHORA pertama kali dibu-ka di Jakarta, Indonesia pada Juli 2014 lalu dengan gerai pertama di Plaza Indonesia dan disusul dengan Kota Kasablanka seba-gai gerai kedua. Pada tanggal 12 Desember 2015, Sephora kembali meluaskan pangsa pasar lainnya di Jakarta Pusat dengan membu-ka gerai ketiga di Plaza Senayan. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen di area Jakarta Utara akan produk kecantikan yang berkualitas, Sephora membuka gerai keempat di Mall Kelapa Ga-ding tanggal 27 Desember 2015.

Melihat pangsa pasar Bali yang pesat, Sephora Indonesia berencana memperluas dan me-menuhi kebutuhan konsumen di seluruh Indonesia, khususnya In-donesia bagian tengah dan timur dengan menyediakan produk kecantikan yang berkualitas, serta pengalaman berbelanja yang berbeda. Untuk itu, Jumat (15/1) lalu, Sephora Indonesia mewujudkan peluang tersebut dengan membuka gerai kelima di Discovery Mall Bali dengan membawa brand-brand eksklusif seperti Sephora, Marc Jacobs Beauty, Stila, Too Faced, Dior, Benefit Cosmetics, MAKE UP FOR EVER, GLAM GLOW, dan lain-nya. “Sephora, salah satu brand internasional ternama memilih kota Bali setelah Jakarta sebagai tujuan untuk memperluas pangsa pasar di Indonesia. Pembukaan

gerai ini tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumen lokal dan internasional terhadap produk kecantikan, tetapi juga meleng-kapi dan memperkuat posisi kota Bali sebagai destinasi wisata internasional. Sephora Indonesia sebagai konsep gerai kecanti-kan terbaru yang menyediakan produk-produk eksklusif dan berkualitas, juga memberikan pelayanan dan pengalaman yang berbeda di Discovery Mall, Bali, sehingga konsumen tidak perlu keluar negeri untuk berbelanja” ungkap Agus Gozali selaku Presi-dent Director PT Panen Wangi

Abadi untuk Sephora Indonesia. Di samping itu, kami juga mem-

buka peluang lapangan kerja untuk masyarakat Bali dengan memberikan pelatihan yang ber-standar internasional. Visi Sephora itu sendiri adalah untuk menjadi otoritas kecantikan mutlak dengan mempromosikan pengalaman ber-belanja yang menyuguhkan produk berkualitas dengan pelayanan yang terbaik. “Kami berharap agar kon-sumen kami di Indonesia bagian tengah atau timur, khususnya Bali dapat berkunjung dan merasakan pengalaman yang berbeda di Sep-hora,” tambah Agus Gozali. (r)

BEM Fisipol Unwar Gelar LKMM Tingkat Dasar

LKMM - Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali A.A. Gede Oka Wisnumurthi di-dampingi Dekan Wayan Mirta saat LKMM Fisipol Unwar.

Program Pascasarjana IHDN

Komang Sutriyanti Raih Gelar Doktor Ke-18

UJIAN - Prosesi ujian terbuka promosi Doktor Ilmu Agama Hin-du di Pascasarjana IHDN Denpasar, Senin (18/1) kemarin.

Awal Tahun, DPRD Karangasem Buat Gebrakan

PANSUS - Ketua Pansus I Wayan Tama dan anggota melobi Asisten I Sekda Ketut Wage Saputra usai rapat Pansus.

Laksmi Puja

Lancarkan Aliran Rezeki Lewat Jalan Dharma

REZEKI - Dewi Sri Laksmi pemberkah rezeki, Dewa Ganesha penganugerah kesuksesan.

Tingkatkan Disiplin

ATRO Bali Laksanakan Upacara Bendera Setiap Tanggal 17

ATRO - Mahasiswa ATRO Bali melaksanakan upacara bendera setiap tanggal 17 di halaman kampus ATRO Bali, Jalan Tukad Batanghari VII No. 21 Denpasar.

Sephora, Pemimpin Global Otoritas Kecantikan

Perluas Pangsa Pasar, Buka Gerai Terbaru di Discovery Mall Bali

SEPHORA - Interior gerai Sephora dari tampak dalam yang telah resmi dibuka di Discovery Shopping Mall Bali, Jumat (15/1) lalu.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

info seremoniALSelasa Pon, 19 Januari 2016 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

CERITA

SUKSES

STRATEGI

PROFILE

SEJARAH

DICATAT

DISINI

MKKS Kota Denpasar mengada-kan seminar bedah SKL UN TP 2015/2016 berkerja sama dengan Penerbit Duta dan Ganesha Op-eration, Minggu (17/1) lalu. Seminar yang bertempat di LPMP Provinsi Bali tersebut, diikuti lebih dari 200 guru mata pelajaran Matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris se-Kota Denpasar. Tampil sebagai narasumber per mata pela-jaran yang juga pakar pendidikan dari DKI Jakarta yang diketuai Dr. Sri Sulastri, M.M.

Kabid Pendidikan Dasar Disdik-pora Denpasar Made Raka, S.E., M.Si., Ak. mengatakan menuju UN

berintegritas bukan hanya siswa yang harus bersiap, guru pun harus mengembangkan kemampuannya. Menurut Made Raka, kegiatan MKKS SMP Kota Denpasar yang berkerja sama dengan Penerbit Duta & GO merupakan terobosan yang luar biasa. Kegiatan ini sejalan dengan program penyusunan naskah soal-soal ujian sekolah dan pemantapan UN di Denpasar yang juga melibat-kan guru. Raka pun mengapresiasi semua komponen masyarakat yang ingin berkontribusi dalam mening-katkan mutu pendidikan.

Kepala MKKS SMP Kota Denpasar yang juga Kepala SMPN 1 Denpasar

Drs. A.A. Gd. Ag. Rimbya Temaja, M.Ag. dalam sambutannya menyata-kan bahwa selama ini prestasi UN di Kota Denpasar sangatlah luar biasa, bahkan di sekolahnya pernah siswa menyabet juara UN dengan nilai sem-purna. Demikian pula saat ini telah ada tiga sekolah SMP di Kota Den-pasar yang mendapat predikat sekolah berintegritas pada UN.Melalui bedah SKL ini diharapkan meningkatkan legitimasi atas prestasi yang diraih dengan cara-cara yang berintegritas. Pihaknya akan terus berusaha agar semua sekolah negeri maupun swasta mencapai indeks integritas yang baik. Terima kasih pun beliau sampaikan atas dukungan dari masyarakat pen-didikan, khususnya Duta dan GO. “Semoga kerja sama yang baik ini bisa dilanjutkan pada kegiatan yang lain-nya dalam memajukan pendidikan di Kota Denpasar,” ujarnya.

Kepala Cabang PT Penerbit Duta Bali I Wayan Sudarma Yasa, S.Pd. pada kesempatan itu merasa sangat berterima kasih dapat terlibat aktif dalam kegiatan tersebut. “Kami ucapkan terima kasih atas sambutan dan kerja sama yang luar biasa. Apa yang kami lakukan ini sejalan dengan motto kami yaitu helping people learn easier. Semoga melalui kegiatan ini siswa SMP di Kota Denpasar menda-pat predikat terbaik dan semua seko-lah mendapat indeks integritas yang memuaskan,” tegasnya. (ad2110)

TAHUN 2015 merupakan tahun yang cukup sulit bagi dunia usaha, termasuk indus-tri perbankan. Dari data yang dirilis oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan pereko-nomian Indonesia melambat, tumbuh hanya 4,7% dari target 5,7%. Di sektor usaha perbankan, pertumbuhan rata-rata nasional perbankan adalah 9,2% (per November 2015), lebih lambat dari per-tumbuhan tahun sebelumnya yang mencapai 15,29%.

Namun di tengah ekonomi yang cukup sulit, BPR Lestari tetap membuktikan pertum-buhannya yang solid. Target aset Rp 3,374 triliun tercapai di tahun 2015. Tumbuh 30% dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 2,602 triliun. Dan, jika dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan BPR secara nasional, BPR Lestari tumbuh 2,4 kali lipat. “Kami sangat bersyukur, walaupun ekonomi 2015 sangat menan-tang, BPR Lestari tetap bisa tumbuh secara konsisten

30% year on year-nya,” kata Pribadi Budiono, Direktur Utama BPR Lestari.

Tahun 2015 juga mem-bawa dampak pada tertekan-nya margin usaha. Namun BPR Lestari masih bisa tetap tumbuh sebesar 20,76% dari Rp 130 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 157 miliar di ta-hun 2015.

Sementara dari sisi dana pihak ketiga, BPR Lestari mencatat pertumbuhan 25,54% dari Rp 2,047 triliun di tahun 2014, tumbuh Rp 523 miliar menjadi Rp 2,570 triliun. Pertumbuhan dana pihak ketiga ini juga didorong oleh lesunya kondisi ekono-mi di tahun 2015, sehingga masyarakat lebih memilih dananya untuk disimpan, terutama dalam bentuk de-posito.

Pribadi juga mensyukuri bahwa pertumbuhan kredit BPR Lestari telah mencapai target yang ditetapkan den-gan pertumbuhan mencapai 26,22% dari Rp 1,750 triliun

di tahun 2014, tumbuh Rp 459 miliar menjadi Rp 2,209 triliun di tahun 2015. Sedan-gkan dari sisi kualitas kredit yang disalurkan, BPR Lestari masih mampu menjaga kuali-tas Non Performance Loan (NPL) di level yang masih sehat, yaitu 0,6% dan tingkat rasio ini pun masih jauh lebih kecil dari rata-rata nasional BPR yang mencapai 6,13% per November 2015.

“Walaupun ekonomi 2015 cukup sulit, kami bersyukur bisa melewati tahun 2015 dengan kinerja yang luar biasa dan ini memberikan keyakinan kepada kami un-tuk menatap tahun 2016 dengan penuh optimisme. Sehingga hal ini sejalan den-gan keinginan kami untuk dapat berkontribusi optimal terhadap perekonomian Bali,” tambah Pribadi. Dengan po-sisi aset Rp 3,374 triliun, BPR Lestari tetap mempertah-ankan posisi ketiga sebagai BPR dengan aset terbesar di Indonesia. (ad2109)

SUDAH rahasia umum bahwa pascabom Jakarta, Bali kembali menjadi target teroris Islamic State (IS/ISIS). Bali sebagai pulau pari-wisata ternyata terus menjadi target sekelompok fundamentalis agama yang ingin mendirikan kekhalifaan Indonesia. Maka dari itu manung-galnya TNI, Polri dan rakyat harus menjadi modal dasar melawan se-gala bentuk gerakan anti-Pancasila di Tanah Air. Sebagai wujud dukun-gan pada TNI dalam mengamankan ideologi Pancasila, maka Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III menyempatkan diri berkomunikasi dengan Mayjen Setyo Sularso, Panglima Kodam IX/Udayana, dan jajarannya di Markas Kodam.Kehadiran Senator termuda dari Bali ini juga untuk menyampai-kan sejumlah aspirasi masyarakat khususnya hubungan sipil dan militer

terutama dalam kehidupan toleransi. Demikian diungkap Gusti Wedakarna saat bertemu Pangdam.

“DPD-RI memohon masukan terkait dengan RUU Wawasan Nu-santara yang merupakan usulan inisiatif DPD-RI. RUU sudah dis-epakati akan dibahas oleh tripartit yakni Presiden, DPR dan DPD-RI. Dan Bali sebagai soko guru Pancasila tentu berkepentingan akan RUU ini, terutama dalam mengikis radikal-isme SARA di republik ini. Selain itu DPD-RI Bali mendukung program Bela Negara untuk generasi muda dan juga aparat pemerintah. Saya berharap di tahun 2016 ini sudah bisa terealisasi, ini bagian dari Nawa Cita Trisakti Presiden Joko Widodo,” ungkap Wedakarna.

Selain itu DPD-RI juga menyam-paikan aspirasi terkait keberadaan tempat ibadah di areal militer di

bawah jajaran Kodam IX Udayana untuk dapat ditata kembali, seh-ingga tidak sampai ada benturan di masyarakat. “Penataan tempat ibadah di kompleks militer agar disempurnakan. Akses pintu masuk publik agar diperketat kembali, vol-ume loudspeaker tempat ibadah agar diatur kembali. Termasuk penataan tempat ibadah di Batalyon Raider di Buleleng, Batalyon Zeni Tempur di Tuban, Perumahan TNI-AD Yang-batu dan sebagaimanya. Karena aspirasi rakyat sipil sudah disam-paikan pada DPD-RI, maka DPD-RI wajib menindaklanjuti. Dan syukur masukan DPD-RI sudah direspons,” ungkap Gusti Wedakarna.

Terkait dengan bom Jakarta, DPD-RI Bali memiliki pandangan bahwa peran TNI harus dioptimalkan, teru-tama mengembalikan fungsi TNI dalam memberantas terorisme. “TNI itu punya SDM mumpuni. Angkatan kita ini terkuat di Asia Tenggara dan salah satu terbaik di dunia. Maka saya dukung peran TNI memberantas aksi terorisme. Kita bantu Polri. Saya rasa UU Pertahanan Negara No.3 Tahun 2002 juga perlu disempurnakan. RUU Kamnas sudah masuk Proleg-nas 2015-2019, mudah-mudahan bisa diprioritaskan. Sudah saatnya TNI turun gunung melawan teroris-teroris itu. Saya juga akan usulkan kepada Presiden RI agar semua WNI yang menjadi eks-ISIS dan juga alumni Su-riah agar ditolak ke Indonesia. Negara sudah memfasilitasi pengiriman WNI yang sudah berkhianat terhadap Pancasila. Secara hukum juga saya minta para hakim dalam menangani sidang terorisme agar menetapkan hukuman mati atau penjara seumur hidup. Kita lihat sebagian teroris ini kan residivis, alias tidak pernah kapok masuk penjara. Ini bukan masalah HAM, tapi masalah menjaga ideologi. Maju terus TNI Polri,” ungkap Shri Gusti Wedakarna. (ad932)

DI USIANYA yang tergolong muda (27 tahun), Gede Yoga Kharisma Pradana, S.Sos., M.Si. berhasil meraih gelar doktor pada Program Doktor Prodi Kajian Budaya, Program Pascasarjana Universitas Udayana (Unud). Gede Yoga mempertahankan disertasi berjudul “Tradisi Makotek di Desa Munggu, Badung pada Era Global” di hadapan promo-tor, kopromotor, penyanggah dan undangan akademik, Senin (18/1) kemarin, di aula Gedung Pascasarjana Unud. Predikat kelu-lusannya pun mengagumkan. Pria kelahiran Denpasar, 19 April 1988 ini dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude. Dengan demikian Yoga yang dosen Unhi Denpasar itu tercatat sebagai lulusan doktor ke-510 di lingkungan Pascasarjana Unud dan lulusan doktor ke-167 di Program Doktor Kajian Budaya Unud.

Dalam disertasinya, promovendus Gede Yoga menyampaikan Makotek merupakan sebuah tradisi lisan yang dimaknai sebagai ritual tolak bala bagi masyarakat di Desa Munggu, Badung. Tradisi tersebut dilak-sanakan tiap enam bulan sekali, tepatnya pada hari raya Kuningan. Masyarakat Desa Munggu masih tetap melaksanakan tradisi Makotek pada era global ini, karena dalam kehidupan kolektifnya dilatarbelakangi re-ligi dan mitos. Secara ideologis, masyarakat memiliki keyakinan bahwa dengan melak-sanakan tradisi Makotek mereka akan dapat memproteksi sumber daya pada kesatuan humanitasnya. Begitu kuatnya ideologi religi kolektif mereka, hingga konstruksi stigmatis bahwa tradisi agama budaya yang dianggap antik dan kuno tidak berlaku baginya. Mitos tentang keberhasilan leluhurnya dalam me-nyikapi masalah wabah penyakit pada masa lampau juga sangat kuat melatarinya. Hingga pada era global masyarakat tetap melaksana-kan tradisi Makotek berdasarkan awig-awig desa adat setempat.

“Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, terdapat temuan baru antara lain tradisi Makotek tetap hidup pada era global, tetapi telah mengalami glokalisasi. Semakin mapannya sumber daya masyarakat Munggu, ternyata tidak membuat mereka meninggalkan tradisinya. Bahkan justru se-baliknya, tradisi Makotek tampak melembaga semakin kuat. Tradisi Makotek tidak hanya dilaksanakan untuk tolak bala, tetapi juga menetralisir politik praktis bagi kesehajaan hidup, dan menyelamatkan beragam habitus dalam sebuah momen bermartabat,” ujar lu-lusan S-1 Prodi Antropologi FS Unud (2010), S-2 Kajian Budaya Pascasarjana Unud (2012) dan Program S-3 Kajian Budaya Pascasarjana Unud (2016).

Promotor Prof. Dr. I Nyoman Suarka, M.Hum. menyampaikan selamat atas diraih-nya gelar doktor oleh promovendus Gede Yoga Kharisma Pradana di usia muda. Ia menilai promovendus memiliki semangat yang tinggi, disiplin dalam mengembangkan budaya aka-demik, dan tepat waktu dalam menyelesaikan pendidikan. Ini patut diteladani oleh anak muda dalam menempuh studi. Prof. Suarka berharap hasil penelitian promovendus ber-manfaat bagi dunia pendidikan. Dia juga berharap Doktor Gede Yoga Kharisma Pra-dana mampu menunjukkan kompetensinya di masyarakat.

Sementara itu pelaksanaan ujian promosi doktor tersebut dipimpin Direktur Pascasa-rjana Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi. Bertindak selaku promotor Prof. Dr. I Nyoman Suarka, M.Hum., Kopromotor I Prof. Dr. A.A. Bagus Wirawan, S.U. dan Promotor II Dr. I Nyoman Dhana, M.A. Dalam ujian tersebut promovendus selain berhadapan dengan pro-motor, juga dengan penyanggah di antaranya Dr. I Gede Arya Sugiartha, SS.Kar., M.Hum., Dr. Putu Sukardja, M.Si., Prof. Dr. Ketut Suda, M.Si., Prof. Dr. A.A. Ngurah Anom Ku-mara, Dr. Ni Made Wiasti, M.Hum. dan Dr. Ni Luh Arjani, M.Hum. Tampak hadir ibunda Gede Yoga, Dr. Ni Made Ruastiti, S.ST., M.Si. beserta keluarga. (ad2111)

Amlapura (Bali Post) –Pedagang kecil di pasar tradisional terancam

keberadaan toko modern berjaringan yang terus merambah Karangasem. Menghadapi gempuran toko modern terhadap pedagang kecil itu, dilakukan dengan memperbaiki prasarana bangunan pasar.

Hal itu disampaikan Kadisperindag Karangasem IGN Suarta, Senin (18/1) kemarin di Karangasem. Menurut pejabat asal Klungkung itu, perbaikan atau pemugaran bangunan pasar tradisional, terpaksa dilakukan secara mencicil. Masalahnya Pemkab Karangasem tak memiliki anggaran cukup, sehingga harus berjuang merebut anggaran di APBN.

Dikatakan, Disperindag yang dipimpinnya men-gelola 17 pasar tradisional. Dari jumlah itu, sebagian besar kondisinya memprihatinkan. Lorong sumpek, sehingga terkesan kumuh. Bangunan sederhana, ada atap bangunannya bocor, kondisi lantai becek pada musim hujan.

Dia mencontohkan bangunan pasar yang belum representatif dan belum membuat nyaman baik bagi pedagang maupun pembeli. Seperti Pasar Amlapura Barat, Pasar Pesangkan di Duda Timur, Selat, serta Pasar Menanga. Sementara Pasar Delundungan atau Tukad Belatung di Ban dan Pasar Selat dipugar tahun ini. Sementara dua pasar dipugar tahun lalu yakni Pasar Rubaya dan Pasar Selat. “Tahun ini Pasar Tukad Belatung di Desa Ban diprioritaskan diperbaiki dengan anggaran pusat Rp 1,7 miliar. Soalnya pasar itu berada di aliran sungai. Saat musim hujan tergenang air, lantainya dari tanah dan bangunan kios reyot kecil-kecil beratap seng sudah karatan,” paparnya.

Dikatakan, selain memperbaiki sarana dalam rangka menghadapi gempuran pasar modern atau toko modern berjaringan, pihaknya minta pada peda-gang di pasar tradisional juga mampu memberikan pelayanan yang nyaman kepada pembeli. Dengan cara itu diharapkan pembeli tetap mau berbelanja ke pasar tradisional, di tengah pasar bebas.

Ditambahkan, pihaknya menaikkan target pe-mungutan retribusi pasar. Tahun 2015 ditargetkan

Kerja Sama dengan Penerbit Duta dan Ganesha Operation

MKKS SMP Kota Denpasar Gelar Seminar Bedah SKL UN

BEDAH SKL - Ketua MKKS SMP Kota Denpasar Drs. A.A. Gd. Ag. Rimbya Temaja, M.Ag. memberi sambutan sekaligus membuka acara bedah SKL UN 2016, kerja sama dengan Penerbit Duta dan Ganesha Operation.

DPD-RI Dukung TNI Berperan Berantas Terorisme Lewat RUU Kamnas

Wedakarna Minta Negara Stop Fasilitasi Kepulangan Eks-ISIS ke Tanah Air

TONGKAT – Senator RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III menyerahkan tongkat Dwi Ananta Istana Mancawarna kepada Mayjen Setyo Sularso, Pangdam IX/Udayana, di Kodam IX/Udayana.

Terancam Toko Modern

Perbaikan Pasar Tradisional Dicicilmendapatkan retribusi pasar tradisional Rp 2,1 miliar dan tahun ini naik menjadi Rp 2,3 miliar.

Terkait keberadaan belasan toko modern berjaringan yang sudah beroperasi lama, namun belum memiliki izin pihaknya sudah melayangkan surat peringatan tahun lalu. Keberadaan toko modern yang sudah diberikan surat peringatan itu bakal dikoordinasikan lagi dengan pihak di Kantor Perizinan, dan kalau tetap membandel bakal ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku. (013)

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Aset Rp 3,3 Triliun

Teliti Tradisi ”Makotek”

Gede Yoga Kharisma Pradana Raih Gelar Doktor di Unud

DOKTOR - Gede Yoga Kharisma Pra-dana meraih gelar doktor, Senin (18/1) kemarin.

OPINI6 Selasa Pon, 19 Januari 2016

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaksi: Daniel Fajry,Dira Arsana,Mawa, Sueca, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/

Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

Cegah Terorisme dengan Pendekatan Humanis

TEROR baru saja ditebar di Jakarta. Yang namanya teror, efeknya memang membuat takut, khawatir dan cemas masyarakat. Dampak itu pula yang kini dirasakan Bali. Se-bagai salah satu tempat wisata internasional terkenal, Bali memang selalu menjadi target teroris. Seperti tujuannya tadi, untuk menebar rasa cemas dan khawatir masyarakat dunia karena Bali sudah dianggap sebagai corong dunia. Mengingat, masyarakat dari berbagai belahan dunia datang berkunjung dan kumpul di pulau kecil ini.

Teror dilakukan karena adanya rasa ketidakpuasan, ketidakadilan, frustrasi dan sejenisnya dalam diri seseorang, kelompok orang (tertentu) yang biasanya berlatar belakang et-nis/suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Karenanya, teror ini berhubungan erat dengan masalah kemanusiaan (hu-manism). Meski, terkadang masalah sentimen agama sering atau lebih menonjol dipakai sebagai pembalutnya. Karena itu, pendekatan yang harus dilakukan untuk meredam aksi teror ini adalah menyentuh segi kemanusiaan (humanis).

Di Bali sendiri (mungkin juga secara universal) masalah manusia itu tidak bisa dilepaskan dari kepercayaannya yakni Tuhan, dengan sesamanya dan dengan alamnya (Tri Hita Karana). Dalam hubungannya dengan Tuhan, ada agama yang memfasilitasi manusia. Di sinilah pentingnya pemaha-man tentang agama secara utuh, tidak sepenggal-sepenggal yang memicu pemikiran keliru. Pemikiran yang keliru ini yang biasanya membangkitkan rasa ketidakpuasan, ketidakadilan bahkan kebencian sebagai biangnya terorisme. Karena itu, peran para pemuka agama sangat penting dalam menuntun masyarakatnya agar tidak terjerumus menjadi teroris. Jika sampai ada muncul teroris, maka bisa dikatakan para pemuka agama ini yang gagal melakukan perannya.

Terorisme juga bisa muncul dari rasa ketidakpuasan ma-nusia dalam hubungan dengan sesamanya. Sesama dalam hal ini bukan terbatas orang per orang, kelompok orang, tetapi juga pemerintah sebagai kumpulan orang. Inilah yang perlu dibenahi. Pembenahan harus diawali dari diri sendiri, yakni dengan lebih peduli pada sesama. Peduli bukan terbatas pada simpati dan empati, tetapi juga dalam hal pengawasan. Siapa teman di sekitar kita, dari mana asalnya, apa pekerjaannya, bagaimana perilaku kesehariannya, kita harus benar-benar peduli. Sayangnya, dalam perkembangan kemajuan ekonomi dan teknologi, kemajemukan dan kesibukan kota metropoli-tan, kepedulian itu hampir tidak ada.

Jika di kampung warga mengenal dan biasa bertegur sapa dengan warga satu desa bahkan lain desa, di kota metropolitan dengan tetangga berbatasan pagar/tembok saja bisa tidak saling kenal dan bertegur sapa. Mereka baru kaget ketika tetangganya itu ternyata bandar narkoba, perampok bahkan teroris, setelah digerebek polisi. Kondisi semacam ini tentu tidak akan terjadi jika sedari awal kita peduli, peka dengan lingkungan pawongan kita. Karena itulah, pendeka-tan kepekaan humanis ini perlu lebih ditingkatkan untuk menangkal aksi terorisme. Jika kita tak peduli, asyik sendiri menjalankan ibadah agama (bahkan secara besar-besaran) sementara tetangga di sebelah kita anaknya dari pagi sampai sore menangis terus karena belum makan, apalagi menda-patkan susu, jangan kaget jika tiba-tiba tetangga kita itu ikut menjadi teroris. Sebab, mereka yang frustrasi dan merasa tidak ada yang memperhatikan, apalagi mengasihani seperti inilah yang biasanya otaknya mudah dicuci untuk kemudian dilahirkan kembali menjadi sesosok monster seperti perampok sadis bahkan teroris. Tentunya, peran pemerintah mengurangi kesenjangan seperti ini tidak bisa dikesampingkan.

Bersatu Menjaga Pertiwi BaliGerakan untuk menjaga pertiwi Bali dari berbagai up-

aya penghancuran berkedok investasi harus dilakukan secara bersama-sama. Semua elemen harus bangkit dan melakukan perlawanan. Seperti yang dilakukan elemen masyarakat Kuta, Badung, Bali. Sebagai masyarakat yang telah menikmati perkembangan pariwisata alam dan investasi, langkah komponen masyarakat Kuta menolak reklamasi ini patut diapresiasi. Secara pribadi saya sangat salut atas perjuangan ini.

Dengan tersuarakannya aspirasi komponen masyarakat Kuta ini, saya jadi semakin bangga pada bangkitnya kesadaran krama Bali menjaga tanah kelahirannya. Mari kita selamatkan pertiwi Bali demi generasi muda, generasi penerus Bali ke depan. Kita jan-gan menikmati keuntungan ekonomi, namun generasi berikutnya menuai bencana. Sekali lagi, kepada semua komponen yang telah bergerak melakukan pengawalan terhadap tanah Bali saya sampaikan salut, semoga perjuangan ini akhirnya memberikan kita kedamaian (jagadhita) di tanah Bali. Semoga pemimpin kita dan lembaga umat kita juga segera tergerak nuraninya untuk mendengarkan aspirasi rakyat Bali.

Kadek Wija SomadinataBadung, Bali

Renovasi Pura Arga Putra MojokertoPanitia renovasi Pura Arga Putra Mojokerto akan

melakukan renovasi terhadap sejumlah palinggih. Reno-vasi berdasarkan kesepakatan umat Hindu, Walaka Hindu serta paruman pemangku dan pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mojokerto. Berdasarkan kes-epakatan, bentuk pura akan merujuk model Jawa (candi) menggunakan material bata merah pres. Adapun tahapan program renovasi diawali dengan membuat Padmasana, Panglurah, Bale Pawedan, Candi Bentar, termasuk pagar keliling (panyengker). Pura Arga Putra Mojokerta berlokasi di Dusun Ngembat, Desa Ngembat, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Untuk mendukung program renovasi ini, kami panitia dan segenap umat Hindu yang ada di Mojokerto berharap dana punia dari para bhakta. Dana punia bisa disalurkan lewat rekening BRI Unit Gondang dengan No. Rek. 3709-01-018793-53-1 atas nama Panitia Renovasi Pura Arga Putra. Kontak person yang bisa dihubungi bisa lewat Kesuma Dewa Santih Peni (082131884410), Sukci Bam-bang Sukmosari (081332486112) dan I Nyoman Garmita (0811307816). Demikian permohonan ini kami sampaikan kepada umat Hindu.

Kesuma Dewa Santih PeniKetua Panitia

Renovasi Pura Arga Putra

alah satu daerah yang ser-ing mendapatkan isu ter-orisme adalah Pulau Bali. Pulau yang identik dengan sebutan seribu pura ini

memiliki daya tarik pariwisata dan bu-daya. Bali dianggap berpotensi menjadi sasaran terorisme, karena Bali mempu-nyai jumlah wisatawan mancanegara yang banyak. Selain itu gerai-gerai Amer-ican product di Bali juga bertebaran. Un-tuk menghadapi atau mencegah adanya teror, oleh sebab itu perlu dicarikan suatu solusi bersama. Untuk mencegah adanya teror yang berdampak pada kehidupan masyarakat Bali, yang bertumpu utama pada sektor pariwisata. Oleh karenanya perlu solusi yang perlu dipertimbangkan, selain solusi yang telah dipersiapkan oleh aparat keamanan.

Salah satu solusi yang dapat dipertim-bangkan dan diaplikasikan dalam pence-gahan masuknya teroris ke Bali adalah dengan menerapkan konsep Tri Hita Karana dalam menjaga keamanan Bali. Mengapa konsep Tri Hita Karana yang diperlukan untuk menjaga keamanan serta mencegah masuknya terorisme? Tri Hita Karana yang dapat diartikan se-bagai tiga penyebab kesejahteraan yang terdiri dari unsur hubungan manusia dengan Tuhannya (Parhyangan), hubun-gan manusia dengan alam sekitarnya (Palemahan) dan hubungan manusia dengan sesamanya (Pawongan).

Peran penting konsep Tri Hita Karana dalam pencegahan terorisme adalah den-gan adanya konsep ini hubungan antara manusia dengan Tuhannya, dengan alam sekitarnya, serta dengan sesamanya akan terjalin dengan baik. Dalam kon-

teks pembahasan pencegahan terorisme yang menjadi sentral sebagai media pencegahan adalah pendekatan pawon-gan yaitu hubungan manusia dengan sesamanya (manusia). Pawongan sebagai salah satu media pencipta kebahagiaan memberikan andil terjalinnya hubungan yang baik antarmanusia dengan ma-nusianya. Hubungan manusia dengan manusia di sini tidaklah mesti dalam konteks individual (hubungan manusia A dengan manusia B) akan tetapi dalam konteks luas termasuk pula hubungan manusia dengan masyarakatnya.

Manusia yang hidup dalam koteks kemasyarakatan pasti akan terikat dengan norma-norma yang hidup di dalam masyarakat. Oleh karena itu, hubungan antarsesama manusia juga dilandasi aturan yang mengikat mer-eka, yang disumberkan dalam hubun-gan kemasyarakatan. Dengan adanya hubungan di antara manusia dengan manusia diperlukan suatu aturan un-tuk mengaturnya, karena apa? Karena setiap manusia memiliki kehendak, ke-pentingan, kebutuhan yang terkadang kepentingan manusia yang satu dengan lainnya berbeda. Karena kebutuhan per-bedaan tersebut seringlah terjadi konflik. Salah satu bentuk konflik yang terjadi adalah konflik kepentingan agama, seh-ingga timbullah salah satunya teror yang berkedok agama. Demi pengeksistensian suatu agama, mereka menganggap pihak lain sebagai musuh. Oleh karenanya, dalam konteks bermasyarakat dalam konteks hubungan manusia dengan manusia diperlukan konteks aturan guna mengharmoniskan hubungan di antara mereka.

Mencegah Terorisme

Salah satu fungsi pawongan yaitu menciptakan kepedulian antara manu-sia satu dengan manusia lainnya, atau hubungan manusia dengan masyarakat-nya. Salah satu bentuk kepedulian dalam mencegah terorisme adalah perlu sifat peduli di antara mereka sebagai anggota masyarakat, di mana tiap masyarakat di-haruskan peduli dengan sesamanya, jan-gan pernah menggunakan sifat ego dan individualisme dalam bermasyarakat, khususnya di Bali. Masyarakat Bali san-gat menjunjung tinggi sifat kebersamaan dan kekeluargaan, baik dalam konteks kegiatan adatnya maupun dalam kon-teks bermasyarakat. Perlunya sikap peduli dapat ditunjukkan dengan saling mengenal, antara tetangga dengan kita saling mengenal dan saling menolong. Kita mampu mengawasi keamanan sekitar dari bahaya teroris masuk ke wilayah kita. Dengan adanya kepedulian pada lingkungan sekitar (dalam konteks bertetangga dan bermasyarakat) kita telah memproteksi wilayah kita dari orang-orang tak bertanggung jawab. Intinya kepedulian terhadap sesama, selain menjaga persatuan dan kesatuan bangsa juga menjadikan wilayah kita aman dari para peneror.

Berkaitan dengan hubungan kema-nusiaan, maka peran pawongan juga penting berkaitan dengan peran lem-baga adat sebagai media menjaga dan mengatur hubungan manusia dengan manusia lainnya. Salah satu peran lembaga adat seperti desa pakraman, banjar adalah melakukan pengaturan yang ketat dan pengawasan ketat

tentang pendatang yang masuk ke wilayah kita. Kita perlu mengetahui identitas mereka, perlu mengetahui dan mengawasi kegiatan sehari-hari mereka dan tujuan mereka datang ke wilayah suatu lembaga adat. Khusus-nya bagi pendatang (warga tamiu) yang berasal dari luar daerah Bali. Hal ini bertujuan untuk memproteksi diri dari kecolongan masuknya para peneror ke wilayah kita.

Dengan adanya pengaturan yang te-gas dan peran prajuru yang tegas, mem-proteksi wilayah kita dari masuknya teroris. Sebagai contoh: peran pecalang adalah menjaga keamanan di wilayah tugasnya. Tugas ini jangan diartikan hanya pada konteks dilaksanakan up-acara adat saja, akan tetapi dibuatkan jadwal rutin untuk melakukan ronda rutin, khususnya untuk mengawasi kos-kosan ataupun rumah kontrakan yang banyak dihuni orang-orang baru. Den-gan adanya peran pecalang ini, mem-bantu pemerintah khususnya kepolisian untuk mencegah akses terorisme untuk melakukan teror. Peran pecalang ini da-lam konteks menjaga keamanan salah satu bentuk wujud (community police) polisi masyarakat, peran polisi dalam kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) dapat terbantukan dengan adanya lembaga adat. Di samping itu tetap perlu adanya koordinasi antara pe-calang (lembaga adat) dengan kepolisian selaku aparat penjaga keamanan.

Merupakan tanggung jawab kita sebagai masyarakat Bali menjaga keamanan wilayah Bali dari gangguan pihak mana pun. Mari kita bersama-sa-ma sebagai krama Bali bahu-membahu dan saling peduli terhadap sekitar. Ke-nali masyarakat sekitar, jangan cuek, jangan individualistis, mari bersama-sama menyatukan tekad secara komu-nal untuk menjaga keamanan wilayah Bali. Mari bersama kita cegah teroris masuk Bali, karena lebih baik mencegah dari pada mengobati. Ingat kita sudah dua kali kecolongan, oleh karenanya jangan sampai ada lagi teror-teror se-lanjutnya.

Penulis, calon jaksa di Kejaksaan

Negeri Larantuka NTT

Pencegahan Terorismedengan Pendekatan ’’Pawongan’’

MEA merupakan integrasi ekonomi ASEAN dalam menghadapi perda-gangan bebas antarnegara di Asia Tenggara, yang tujuannya untuk men-ingkatkan stabilitas perekonomian di kawasan ASEAN. Dalam menghadapi persaingan yang teramat ketat, negara-negara ASEAN haruslah mempersiap-kan sumber daya manusia (SDM) yang terampil, cerdas, dan kompetitif.

Untuk mencapai MEA, semestinya sudah dipersiapkan juga dalam meng-hadapi kemajuan teknologi dan men-jadi kewajiban pihak tertentu untuk semakin mencerdaskan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Pelaku UMKM harus sudah bisa mulai beradaptasi dengan perkembangan teknologi dunia, karena akan dapat membantu perkembangan UMKM. Pelaku UMKM harus jeli melihat pasar dan mampu memanfaatkan peluang yang ada. Salah satunya adalah den-gan memanfaatkan MEA sebagai batu loncatan untuk kesuksesan.

Meski demikian, perlu adanya dorongan dan melakukan pendampin-gan dari pihak tertentu, agar UMKM tersebut benar-benar siap menghadapi MEA. Di antaranya dengan memberi-

kan pelatihan-pelatihan agar sumber daya manusia (SDM)-nya mampu terus menghasilkan produk unggulan dan berinovatif.

Hal ini dapat menjadi harapan un-tuk stabilitas ekonomi nasional, hingga perekonomian ASEAN. Kita pun sem-pat cemas dengan dimulainya MEA yang akan menjamin terbukanya pe-luang ekonomi negara-negara ASEAN. Kita harus sangat jeli dan siap tanggap menghadapi MEA dengan menggu-

nakan pemasaran digital teknologi seperti sosial media yang ada.

Demikian pula memproduksi produk yang semakin mudah dikenalkan ke-pada masyarakat luas dengan harga terjangkau. Kita juga tidak perlu ada kecemasan dalam menghadapi MEA. Untuk itu pengusaha negeri ini harus lebih semangat dan optimis adalah salah satu cara untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN, dan yang harus dilakukan adalah mening-katkan produktivitas dan kreativitas.

Sementara masih berkaitan dengan MEA, negeri ini sangat kaya akan sumber daya dan juga kaya akan pe-luang pasar. Sangatlah tidak pantas di negeri yang kaya raya ini kita menjadi miskin, seperti tikus mati di lumbung padi. Menghadapi MEA tidak perlu khawatir, karena Tanah Air kita sangat kaya akan potensi pasar. Semua meng-harapkan dengan semakin tingginya transaksi di dunia akan memberikan peluang lebih besar terhadap pelaku ekonomi menengah ke bawah, sehingga mereka pun bisa bersaing di pasar terbuka MEA.

STIE Setya Dharma Singaraja

Mengelola Persaingan Pasar MEA

Catatan: SP Pura ini sudah pernah dimuat, namun untuk kepentingan penggalian dana punia umat, SP ini

diminta dimuat lagi.

Pembagian keuntungan disepakati, badan pengelo-la Besakih terbentuk.

- Jangan semua cari untung.

***Terjadi kebakaran hutan, Jokowi ancam copot Ka-polda dan Pangdam.

- Perusahaan pembakar harus ‘’digantung’’.

***Kader PDI-P yang gagal dulang suara saat Pilkada 2015 batal dicopot.

- Hanya gertak sambal.

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Suara Mahasiswa

OlehNurmantara Rangga Galih Pangestu

POJOK

S

TEROR kembali mengguncang Indonesia. Jakarta kembali menjadi panggung keganasan kaum radikal (ISIS). Teror telah menciptakan kondisi yang mencekam dan menakutkan bagi masyarakat. Teror yang dilakukan oleh teroris kali ini berbeda dengan teror-teror sebelumnya. Kali ini teror dilakukan dengan terbuka langsung face to face. Target kekerasan yang ditujukan kepada warga negara asing dan juga aparat (seperti polisi). Melihat perubahan mind set teror yang makin modern menimbulkan rasa takut kepada masyarakat.

OlehI Made Agus Mahendra Iswara, S.H., M.H.

Selasa Pon, 19 Januari 2016 7OTOMOTIF

Selasa Pon, 19 Januari 20168 BANGLI

Sekda Bangli I.B. Giri Putra, Senin (18/1) kemarin menjelas-kan, nilai LAKIP 2015 ini su-dah lebih baik dari 2014 yang hanya 30,11 dengan predikat C-. Meskipun demikian, upaya evalu-asi kinerja seluruh SKPD akan segera dilakukan. ‘’Nilainya me-mang sudah lebih baik dari sebe-lumnya. Biar pun begitu, kami akan segera melakukan evaluasi kinerja agar ke depannya bisa lebih baik lagi,’’ ujarnya.

Kata Giri Putra, dalam evalu-asi tersebut rencananya akan menghadirkan Deputi Kemen-PAN RB dan juga Inspektorat

Bali. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui kelemahan-kelema-han yang menggerogoti pemkab selama ini. ‘’Kami ingin tahu aspek apa saja yang perlu diper-baiki agar ke depannya bisa lebih baik. Makanya kami undang Ke-menterian dan Inspektorat Bali,’’ tegasnya.

Pejabat dari Griya Bukit, Ban-gli ini menambahkan, untuk lebih memacu kinerja SKPD, pemkab pun akan lebih memperketat pengawasan baik dari sisi peren-canaan maupun pascapelaksan-aan program. ‘’Ini harus dijadikan bahan introspeksi diri. Evaluasi

kinerja dari pemkab akan lebih digencarkan lagi,’’ imbuhnya.

Sementara itu, Kabag Ortal Setda Bangli I Made Kirmanjaya menjelaskan, penilaian LAKIP dilihat dari sisi perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi dan capaian kinerja. Jika hal ter-jadi ketidaksesuaian, maka ber-dampak pada nilai yang didapat-kan. ‘’Aspek yang dinilai ini harus sinkron. Mulai dari perencanaan program hingga hasilnya harus nyambung,’’ katanya, saat ditemui langsung di ruang kerjanya.

Dikatakan pula, meskipun nilai di 2015 meningkat dari

tahun sebelumnya, SKPD harus tetap menyadari bahwa perlu ada perbaikan kinerja ke depan. Jangan sampai hal yang telah diraih dengan penuh perjuangan ini justru semakin buruk. ‘’Untuk meningkatkan predikat penilaian ini butuh proses yang panjang. Harapan kami semua SKPD bisa menyadari, ke depan harus lebih berjuang lagi agar target yang diinginkan tercapai,’’ tegasnya.

Kirmanjaya pun menyebutkan hal senada dengan Giri Putra bahwa dalam menyikapi predikat yang diraih ini, dalam waktu dekat akan dilakukan evaluasi dengan melibatkan pemerintah pusat dan provinsi. Evaluasi itu nantinya akan mengarah pada hal-hal yang menjadi aspek penilaian. ‘’Evalu-asi pasti kami lakukan segera,’’ pungkasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Kondisi Danau Batur kian

mengkhawatirkan. Pencemaran air, kerusakan lingkungan dan pendangkalan tak dapat dihin-dari. Masalah ini menjadikan Danau Batur sebagai salah satu dari lima belas danau di Indo-nesia yang mendapat prioritas untuk diselamatkan. Akan tetapi, setelah upaya penyelamatan itu berjalan, penanganan pendan-gkalan menjadi hal yang paling sulit untuk dilakukan.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Bangli I Made Alit Par-wata, Senin (18/1) kemarin men-jelaskan, Danau Batur memiliki fungsi vital untuk sebagian besar masyarakat Bali. Akan tetapi,

belakangan ini sejumlah per-soalan banyak muncul. Mulai dari pendangkalan, percemaran air, dan kerusakan lingkungan. ‘’Upaya penyelamatan Danau Batur sudah berjalan. Itu menjadi kewenangan provinsi dan pusat. Tapi kami tetap terlibat di dalam-nya,’’ ujarnya.

Disampaikannya, bentuk penyelamatan yang sudah di-lakukan yakni pembersihan eceng gondok yang melibatkan masyarakat sekitar danau dan kalangan peduli lingkungan. Eceng gondok yang telah ter-kumpul diolah menjadi pupuk yang bisa dimanfaatkan petani sekitar. Tahun ini, Pemprov Bali berencana menggelontorkan

bantuan berupa mesin pencacah eceng gondok untuk kelompok ne-layan. ‘’Eceng gondok yang sudah dibersihkan sekitar 85 persen. Sekarang yang tersisa masih sedikit. Mudah-mudahan dengan adanya bantuan alat ini, eceng gondok itu bisa terus menyusut,’’ kata Parwata.

Selain pembersihan eceng gon-dok, kata Parwata, penanaman pohon untuk memperbaiki keru-sakan lingkungan juga sudah di-lakukan. Selain dari pemerintah, pemerhati lingkungan juga turut berpartisipasi dalam hal itu.

Ditegaskan pula, selama ini air Danau Batur mengalami pencemaran. ‘’Untuk mengantisi-pasi pencemaran air, kami sudah

sering sosialisasi ke masyarakat sekitar. Kami juga sudah men-gusulkan agar desa sekitar dibuatkan IPAL. Limbah yang dihasilkan biar tertampung di sana, tidak langsung ke danau,’’ ungkapnya.

Mantan Kepala Dinas Peter-nakan dan Perikanan Bangli ini juga mengungkapkan, dari sekian persoalan yang melanda Danau Batur, pendangkalan menjadi hal yang paling sulit untuk diatasi. Berdasarkan pendataan terakhir, kedalaman danau yang awalnya 120 meter, berubah menjadi 80 meter. ‘’Pendangkalan ini pal-ing sulit untuk diatasi. Kalau lumpurnya disedot, perlu kajian yang matang. Anggaran yang

dibutuhkan juga tinggi,” ucap-nya. Sementara saat disinggung dampak musim hujan terhadap pendangkalan danau, dikatakan belum ada. ‘’Sejauh ini bukit di sekitar danau belum ada yang longsor,’’ terangnya.

Untuk menganitisipasi kon-disi danau semakin buruk, masyarakat juga diharapkan turut terlibat. Jangan sampai penanganan persoalan yang selama ini muncul, sepenuhnya diserahkan pada pemerintah. ‘’Persoalan sampah contohnya, itu kan hasil dari masyarakat. Jangan pemerintah saja yang diminta untuk menangani. Mari kita turun bersama-sama,’’ pung-kasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Sebagai daerah yang memiliki hutan

bambu cukup luas, Desa Adat Penglipuran rencananya akan membangun museum bambu. Tak hanya dirancang sebagai wadah menjaga dan melestarikan keberadaan ber-bagai jenis bambu di Bali, museum bambu tersebut juga dirancang untuk sarana wisata edukasi masyarakat.

Ketua Pengelola Pariwisata Penglipuran Nengah Moneng, Senin (18/1) kemarin men-gungkapkan, Desa Adat Penglipuran yang selama ini dikenal dengan kekhasan tata ruang rumah penduduk ini memiliki hutan bambu seluas 45 hektar. Agar keberadaan hutan bambu tersebut bisa terus lestari, di desa yang pernah menerima penghargaan Kalpataru ini rencananya akan didirikan museum bambu. ‘’Yang merencanakan mu-seum bambu ini ada dari tokoh akademisi, Disperindag, Disbudpar dan dari masyarakat Penglipuran,’’ terangnya.

Selain bertujuan melestarikan keberadaan berbagai jenis bambu di Bali, museum bambu tersebut juga dihadirkan untuk melengkapi destinasi wisata Penglipuran. Keberadaan museum bambu yang direncanakan me-nampilkan berbagai jenis bambu, cara pem-budidayaan, hingga aneka produk kerajinan berbahan baku bambu, juga diharapkan bisa menjadi sarana edukasi masyarakat.

Terkait rencana tersebut Moneng mengata-kan, sejauh ini pihak Desa Adat Penglipuran sudah menyiapkan lahan untuk pemban-gunan museum seluas 20 are berlokasi di sebelah barat Pura Bale Agung setempat. Dia menyebut, sesuai arahan Senator Arya Wedakarna yang sempat berkunjung belum lama ini, pihak desa adat Penglipuran dim-inta membentuk yayasan dan proposal untuk kemudian diajukan ke pemerintah pusat.

‘’Sejauh ini yang sudah disiapkan baru lahan yang akan dijadikan museum. Untuk pembentukan yayasan dan pembuatan pro-posalnya belum,’’ terangnya.

Agar museum bambu ini dapat segera tere-alisasi, pihaknya dengan penanggung jawab Bendesa Adat Penglipuran mengaku akan berupaya sesegera mungkin membentuk yayasan dan membuat proposal permohonan bantuan. ‘’Pengajuan proposalnya akan di-lakukan masyarakat bersama-sama dengan pemerintah,’’ ujarnya. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Kondisi cuaca tak menentu

belakangan ini tak hanya ber-dampak pada sektor pertanian. Sektor peternakan, salah sa-tunya ayam pedaging (ras) yang memiliki potensi besar menunjang perekonomian masyarakat juga terkena im-bas. Serangan penyakit tak dapat dielakkan. Peternak pun dibuat kelimpungan.

I Ketut Ada, salah satu peternak di Banjar Cekeng, Desa Sulahan, Susut, Senin (18/1) kemarin, menuturkan, kondisi cuaca yang tak me-nentu ini menyebabkan dirinya khawatir akan nasib ayam peliharaannya. Pasalnya, po-tensi serangan penyakit sangat tinggi. ‘’Musim tak menentu seperti ini menyebabkan ayam rentan terserang penyakit,’’ ujarnya.

Penyakit yang menyerang ayam, di kalangan peternak

dikenal dengan nama Cekes. Cirinya, pernapasan ayam terganggu dan secara perla-han menyebabkan beratnya turun. Atas kondisi ini, ia pun khawatir hasil yang didap-atkan tak sesuai harapan. ‘’Penghasilan tergantung pada bobot ayam. Kalau bobotnya turun terus, penghasilan kami semakin kecil,’’ katanya.

Peternak paruh baya ini mengungkapkan, jika pertum-buhan ayam normal, penghasi-lan sekali panen mencapai Rp 8 juta. Akan tetapi, jika terjadi penurunan berat, hasil-nya maksimal Rp 5 juta. ‘’5 juta itu hasil masih kotor. Belum dipotong biaya yang lain,’’ keluhnya.

Untuk mengantisipasi se-rangan penyakit ini, 4 ribu ayamnya secara rutin diberi-kan obat khusus maupun obat herbal berupa campuran re-busan daun kepiduh, kunyit,

daun sirih serta gula merah. Peternak lain, Ketut Suar

juga mengungkapkan hal se-rupa. Cuaca buruk ini men-gakibatkan ayamnya sangat rentan terserang penyakit. ‘’Kalau seperti ini, perawatan harus ekstra,’’ imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Bangli I Wayan Sukartana membenarkan musim yang kurang bersahabat ini bisa mengganggu usaha peterna-kan. Serangan penyakit sangat mudah terjadi. Untuk antisi-pasinya, peternak diharapkan melakukan vaksinasi secara ru-tin. Selain itu, kebersihan dan cahaya matahari ke kandang juga harus diperhatikan.

‘’Sejauh ini belum ada lapo-ran hewan ternak mati gara-gara musim. Tapi kami harap-kan peternak lebih memaksi-malkan perawatan ternaknya,’’ pungkasnya. (kmb45)

Desa Penglipuran Bakal Bangun Museum Bambu

Peternak Kelimpungan

Cuaca Buruk, Ayam Rentan Terserang Penyakit

Bali Post/sos

PETERNAKAN - Peternak ayam ras di Banjar Cekeng, Desa Sulahan, Susut. Cuaca tak menentu belakangan ini menyebabkan ayam sangat rentan terserang penyakit.

Nilai LAKIP Posisi Kedelapan di Bali

Kinerja SKPD akan Dievaluasi

Bali Post/sos

IB Giri Putra

Bangli (Bali Post) -Hasil evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bangli

2015, Kemen-PAN RB memberikan nilai 42,06 dengan kategori C. Nilai ini menempatkan Bangli di posisi kedelapan di Provinsi Bali atau hanya satu tingkat di atas Kabupaten Klungkung. Atas kondisi ini, kinerja seluruh SKPD pun akan segera dievaluasi.

Kondisi Danau Batur Kian Mengkhawatirkan Pendangkalan Paling Sulit Diatasi

Bali Post/sos

DANAU BATUR - Banyaknya persoalan yang muncul, menjadikan danau ini mendapat prioritas penyelamatan. Pendangkalan merupakan persoalan paling sulit diatasi.

Telepon PentingBANgLI

RSU Bangli : 0366-91521/91002

Polsek Bangli : 0366-91062

Polsek Susut : 0366-51004

Polsek Tembuku : 0366-5595484

Polsek Kintamani : 0366- 51122

Damkar : 0366-92869

PDAM : 0366-91094

PLN : 0366-91268

Telkom : 0366-91108

BPBD : 0366-91448

Kodim : 0366-91024

Kantor Bupati : 0366-91032

Bangli (Bali Post) -RSU Bangli berencana merekrut

sekitar 16 orang tenaga medis dengan sistem kontrak. Proses per-ekrutan tenaga kontrak tersebut rencananya akan dilakukan set-elah finishing sejumlah bangunan penunjang di RSU Bangli tuntas dikerjakan.

Direktur RSU Bangli dr. Wayan Sudiana, Senin (18/1) menjelaskan, sampai saat ini masih ada beberapa bangunan gedung di RSU Bangli yang belum tuntas. Salah satunya yakni bangunan pelayanan ponek atau pelayanan kebidanan. Hingga sekarang bangunan tersebut masih belum dilengkapi dengan instalasi listrik. ‘’Listriknya masih dalam proses amprah,’’ kata Sudiana.

Selain gedung ponek, gedung baru untuk layanan pasien kelas

III diakuinya juga belum tuntas. Adapun bagian bangunan gedung yang belum tuntas untuk layanan pasien kelas III yang dibangun dengan dana cukai rokok Rp 1,3 miliar tersebut, yakni pada bagian finishing-nya. Tak hanya itu fasili-tas listriknya juga belum terpasang. ‘’Karena bangunan tersebut belum tuntas, sehingga kami belum bisa melakukan perekrutan,” ujarnya.

Pejabat asal Karangasem ini menambahkan, pihaknya saat ini masih menghitung jumlah tenaga seperti perawat dan dokter yang dibutuhkan. Jika dari hitungan shift, diperkirakan tenaga yang dibutuhkan sekitar 16 orang. Se-mua tenaga yang d ibutuhkan itu adalah tenaga medis. ‘’Kalau tenaga administrasi masih bisa memanfaatkan yang sudah ada,’’

kata Sudiana.Sementara itu terkait rencana

perekrutan tenaga kontrak terse-but, anggota Komisi I DPRD Bangli Ketut Suastika berpendapat, den-gan adanya penambahan ruangan untuk pasien kelas III, penambahan tenaga baru memang sangat diper-lukan. Hanya saja dia meminta agar perekrutan tenaga kontrak tidak dilakukan sekarang. ‘’Ini sedang masa transisi, RSU Bangli agar jan-gan melakukan perekrutan dulu,’’ terangnya.

Suastika meminta agar pen-gangkatan tenaga medis di RSU Bangli dilakukan setelah adanya bupati definitif. Sebab menurut-nya, pengangkatan tenaga kontrak baru termasuk kebijakan strategis yang terkait masalah anggaran. (kmb40)

RSU Bangli Berencana Rekrut Tenaga Kontrak

GIANYARSelasa Pon, 19 Januari 2016 9

Figure

Gianyar (Bali Post) -Pihak kepolisian, Minggu (17/1) malam, menyerahkan RSD,

perempuan di bawah umur asal Kecamatan Kuta Utara Ka-bupaten Badung ke Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Gianyar. Tindakan ini dilakukan lantaran sikap remaja berusia 16 tahun ini dinilai mencurigakan. Terlebih saat melapor ke kantor polisi bersama sang pacar, RSD tidak bisa menunjukkan kartu identitas dan mengaku tak punya tempat tinggal tetap.

Menurut tim advokasi dan pendampingan hukum P2TP2A Gianyar A.A. Made Putra Wirawan, RSD diserahkan oleh Polres Gianyar pukul 21.30 wita. Diceritakan, RSD sejak Minggu pagi berkeliling bersama pacarnya dengan mengendarai sepeda mo-tor. Tanpa tujuan jelas, malam harinya mereka tiba di wilayah Kota Gianyar. ‘’Ketika itu, sepeda motor yang mereka gunakan kehabisan bensin,’’ kata Wirawan.

Lantaran bingung tak punya uang dan tak tahu harus ke mana, akhirnya pacar RSD berinisiatif meminta pertolongan petugas dari Polres Gianyar. Namun, kata Wirawan, pihak kepolisian juga tidak bisa berbuat banyak lantaran sangat su-lit meminta keterangan dari RSD. Penjelasan yang diberikan RSD selalu berubah sehingga keberadaan orang tua atau pun kerabatnya sulit dilacak. Tak hanya itu, pacar RSD pun juga menghilang entah ke mana. Maka pihak kepolisian pun meny-erahkan RSD ke P2TP2A.

Menariknya, saat RSD sudah dititipkan di P2TP2A, ada dua orang yang mengaku temannya datang menjemput. Keduanya mengaku siswa SMA. Namun, pihak P2TP2A tidak berani menyerahkan RSD karena kedua orang itu pun tidak jelas identitasnya. Dari keterangan di P2TP2A, RSD mengaku berasal dari keluarga broken home. Sejak kecil sudah ditinggal cerai oleh orang tuanya dan tinggal bersama nenek. Namun, semenjak neneknya meninggal, ia putus sekolah di bangku SMP kelas I dan mulai bekerja menghidupi diri sendiri. Dia juga mengaku sudah putus kontak dengan kedua orang tuanya. Sang ayah sudah menikah dan tingggal di Jawa. Sementara dengan ibunya terakhir kontak saat ia berumur 14 tahun dan kini ibunya juga telah menikah. RSD mengaku tidak memiliki tempat tinggal tetap. Dia sempat kos di dekat tempat terakhir dia bekerja yakni di sebuah butik di kawasan Sukawati. Tapi dengan alasan gaji tak mencukupi, dia pun mengundurkan diri dan tinggal di beberapa tempat selama menganggur.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Gianyar I.A. Putu Sri Ambari men-gatakan, pihaknya masih berusaha melacak keberadaan orang tua terutama ibu kandung RSD. Pihaknya mengaku kesulitan lantaran RSD tidak memberikan keterangan jelas. ‘’Inilah yang menjadi kesulitan kami. Anak ini sepertinya menyembunyikan sesuatu,’’ katanya. (kmb25)

Gianyar (Bali Post) -T i m g a b u n g a n y a n g

dikoordinir Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglinmas) Gianyar, Senin (18/1) kema-rin, menertibkan atribut or-mas di tiga kecamatan. Pen-ertiban tersebut dilakukan menyusul telah berakhirnya jangka waktu penurunan sendiri atribut ormas pada Minggu (17/1) malam.

‘’Batas waktu penurunan baliho dan atribut ormas dari awal tahun hingga Minggu

malam. Jadi, hari ini (kema-rin -red), sesuai Surat Eda-ran (SE) Gubernur Bali maka kita melakukan penyisiran untuk penertiban baliho yang masih terpasang di jalan-jalan,’’ kata Kepala Badan Kesbanglinmas Gianyar, I Ketut Artawa.

Dijelaskannya, pada pen-ertiban yang menyisir Keca-matan Gianyar, Blahbatuh, dan Sukawati, pihaknya menurunkan sejumlah baliho dan bendera milik ormas. Di antaranya dua baliho dan

satu bendera ormas di Desa Serongga, masing-masing satu bendera dan baliho di Tedung serta masing-masing satu baliho di Masceti dan Jalan By-pass I.B. Mantra.

‘’Baliho dan spanduk itu akhirnya diturunkan anggota Satpol PP. Sejumlah anggota ormas juga secara sukarela dan kesadaran ikut mem-bantu penurunan baliho dan bendera di Desa Serongga,’’ katanya sembari menam-bahkan, selain atribut ormas, juga ditertibkan reklame lain-

nya yang melanggar aturan.Dalam melakukan pen-

ertiban, pihaknya mengede-pankan cara persuasif. Koor-dinasi dilakukan dengan semua pihak baik pimpinan ormas, perbekel dan pihak terkait agar penertiban ber-jalan aman dan lancar.

Dijelaskan, pihaknya su-dah melakukan rapat koor-dinasi dan bersurat kepada pimpinan ormas yang di Gianyar untuk menurunkan baliho dan atribut ormas lainnya, sesuai SE Gubernur

untuk menjaga kondusivitas Bali. Dalam koordinasi itu juga ditegaskan, jika sampai batas waktu yang ditentukan belum juga diturunkan send-iri oleh pihak ormas, maka tim gabungan akan terjun melakukan penertiban.

Lebih lanjut diungkapkan-nya, langkah penertiban ini akan dilanjutkan. Tim akan menyasar kecamatan lain-nya guna memastikan tidak ada lagi baliho atau atribut ormas yang masih terpasang. (kmb25)

Batas Waktu Habis, Tim Gabungan Tertibkan Atribut Ormas

Bali Post/ist

PENURUNAN BALIHO - Petugas Satpol PP saat menurunkan baliho salah satu ormas.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Bali Umar Ibnu Alkatab mengatakan, pem-bentukan pansel yang di-lakukan orang nomor satu di Kabupaten Gianyar itu sudah sejalan dengan UU ASN. ‘’Berdasarkan hasil dis-kusi dengan Bapak Bupati, ya pembentukan itu (pansel -red) memang hasil komunikasi dari ASN. Jadi, pihak ASN menganjurkan setiap rotasi harus menggunakan pansel. Kita setuju tentang itu karena sudah amanat undang-undang dan permenpan,’’ ucapnya saat ditemui usai pertemuan Senin (18/1) kemarin.

Ia menambahkan, ke-datangan Ombudsman ke Pemkab Gianyar bertujuan untuk memastikan bahwa semua tahapan rotasi pejabat berjalan dengan baik. Di-katakan saat ini pansel sudah bersiap menjalankan proses seleksi. ‘’Sekarang mereka sudah menyiapkan draf. Yang

jelas kita dorong kinerja pan-sel ini. Untuk itu, bapak Bu-pati sudah bisa segera pang-gil tim pansel, agar segera bekerja,’’ katanya.

Sementara itu, Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata belum mau mem-beberkan kapan pansel yang terdiri dari lima orang ini akan bergerak. Namun, ia menegaskan bila mutasi pe-jabat eselon II paling cepat akan dilakukan Januari 2016 ini. ‘’Pansel saya sudah tun-juk orang-orangnya, namun memang belum saya kasih tugas. Masalah target juga be-lum karena itu terlalu cepat. Yang jelas akan ada mutasi dalam bulan ini, dan saya sudah umumkan itu,’’ ungkap Bupati Agung Bharata.

Selain itu, Bupati juga mengungkapkan bahwa mu-tasi 24 pejabat eselon II kali ini akan dilakukan secara transparan demi menyesuai-kan antara skill dengan posisi

di setiap SKPD. ‘’Mungkin saya bupati yang agak aneh ya karena saya mengumum-kan langsung adanya mu-tasi. Sementara bupati-bupati yang lain belum berani men-gumumkan mutasi,’’ ujarnya sembari tertawa.

Selain itu, ia mengaku menyambut baik kedatan-gan Ombudsman ke Kabu-paten Gianyar dan sudah bersedia memastikan proses pembentukan pansel. ‘’Saya menyambut baik kehadiran Ombudsman. Beliau sudah

mengecek dan kami sampai-kan apa adanya. Beliau sudah membawa berkas-berkas ini dan sudah sesuai dengan aturan. Mengenai pansel, karena ini relatif baru, kami selalu meminta jawaban dari KASN,’’ katanya. (kmb35)

Ombudsman Dukung Pembentukan Pansel

Bupati Tegaskan Mutasi Bulan IniGianyar (Bali Post) -

Pembentukan panitia seleksi (pansel) yang di-lakukan Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata mendapat dukungan dari Ombudsman RI. Ombuds-man memastikan hal tersebut sudah sesuai dengan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN). Di sisi lain, Bupati Gianyar pun menegaskan, proses mutasi terhadap 24 pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Gianyar akan diselengarakan bulan ini.

Gianyar (Bali Post) -Pengelolaan desa pakraman ke depan tak hanya harus

bertumpu pada upaya-upaya pewarisan adat dan tradisi. Tanggung jawab pengelolaan desa pakraman ke depan juga harus mengarah pada upaya-upaya penguatan daya saing krama desa adat dalam menghadapi persaingan ekonomi termasuk investasi yang berpotensi merusak alam Bali. Untuk itu, identitas dan jati diri desa pakraman sebagai benteng pewarisan budaya harus ditopang oleh penguatan SDM dan daya tahan ekonomi.

Pandangan itu diungkapkan Bendesa Pakraman Tegal-lalang Gianyar Drs. I Made Jaya Kusuma, M.M. setelah dilantik oleh Majelis Alit Desa Pakraman Kecamatan Te-gallalang Drs. I Wayan Mupu, M.Ag., Minggu (17/1). Made Jaya Kusuma yang mantan Kepala SMP 3 Tegallalang ini mengaku akan berupaya menjabarkan kewajibannya seb-agai bendesa dengan tetap berkoordinasi dengan prajuru banjar, tokoh masyarakat dan komponen masyarakat Te-gallalang. ‘’Kami juga akan melakukan koordinasi dengan lembaga pemerintahan dalam hal ini Camat Tegallalalng termasuk Muspika,’’ jelasnya.

Terkait dengan pemberdayaan lembaga keuangan desa yakni Lembaga Perkreditan Desa (LPD), pihaknya mengaku segara akan melakukan koordinasi. Ia berharap ke depan, LPD bisa menjadi kekuatan penggerak ekonomi keraky-atan yang bisa membantu krama desa pakraman menjadi SDM mandiri. Ke depan, LPD diharapkan tidak hanya fokus mengejar keuntungan melainkan ikut membangun daya saing SDM dengan memfasilitasi pelatihan profesi bagi warga desa adat. ‘’Kami akan berupaya menerapkan sistem akuntabilitas dan transparan. Kejujuran dalam mempertanggungjawabkan aset dan keuangan desa akan kami lakukan secara terbuka di hadapan krama banjar. Kami akan keliling untuk menjabarkan tugas ini ke stiap banjar,’’ ujarnya.

Made Jaya Kusuma yang dilantik sebagai Bendesa Pakra-man Tegallalang dalam menjalankan tugasnya lima tahun ke depan didampingi oleh Petajuh Drs. I Made Suprapta, Sekretaris Ir. Kertiyasa dan Bendahara I Gusti Ngurah Swastika. Camat Tegallalang I Nyoman Darmawan, S.Sos. mengingatkan, sebagai mitra pemerintahan, warga desa pakraman harus ikut mendukung terjaganya stabilitas wilayah. Desa pakraman harus menjadi bagian untuk melakukan kontrol kependudukan termasuk mewaspadai berkembangnya paham radikalisme.

Darmawan juga merespons positif langkah-langkah yang akan diambil bendesa pakraman Tegallalang dalam upaya membangun daya saing SDM krama desa pakraman. Untuk itu, pihaknya mengaku selalu siap untuk membangun sin-ergi. Selebihnya, ia juga mengingatkan agar Bendesa Pakra-man Tegallalang menjalankan sasaning sebagai manggala adat yang bisa mengayomi krama adat dan tetap memiliki pemikiran-pemikiran kreatif untuk membangun ekonomi kerakyatan berbasis adat. (kmb35)

Bali Post/nik

BENDESA - Bendesa Pakraman Tegallalang Drs. Made Jaya Kusuma, M.M. (kanan) saat serah terima dengan Bendesa lama Pande Wayan Karsa, Minggu (17/1).

Bendesa Pakraman Tegallalang Dilantik

Prioritaskan Daya Saing Krama Desa

P2TP2A Tangani Remaja ’’Broken Home’’ Asal BadungSelama Pemeriksaan, Keterangan RSD Selalu Berubah

10 Selasa Pon, 19 Januari 2016KLUNGKUNG

Menurut Perbekel Besan Made Sury-ata, persoalan kekurangan air bersih tidak hanya dialami warga yang ting-gal di Bukit Abah. Kondisi serupa juga terjadi pada warga di Dusun Kanginan, Desa Besan, yang berada di wilayah Dangin Sabang.

Ia telah meminta bantuan kepada pemerintah untuk mengirimkan air ber-sih, tetapi mobil tangki air yang dikirim tidak bisa naik ke Bukit Abah karena kondisi jalan yang curam dan rusak. ‘’Karenanya pendistribusian air hanya bisa dilakukan pada bak penampungan air di bawah bukit,’’ kata Suryata, Senin (18/1) kemarin.

Di Bukit Abah ada dua bak penam-pungan air. Kedua bak sudah dibuat lama oleh pemkab untuk mengatasi ke-

sulitan air warga di Bukit Abah. Parah-nya, salah satu bak penampungan air bocor sehingga tidak bisa difungsikan. Jadi, hanya satu yang bisa digunakan.

Salah seorang warga, Nengah Pujana (42), menyatakan, krisis air yang dialami warga di Bukit Abah sudah sejak satu bu-lan yang lalu. Kondisi ini terjadi akibat musim kemarau yang berkepanjangan. Hal ini mengakibatkan tiga sumber mata air yang ada mengecil. “Selama ini warga mengandalkan sumber mata air tersebut untuk kebutuhan sehari-hari, tapi seka-rang tidak bisa lagi karena debit airnya kecil,” ungkapnya.

Musim kemarau juga membuat sun-gai di sekitar Bukit Abah mengalami kekeringan, sehingga warga yang tidak bisa mandi dan mencuci di sana. Saat

ini warga hanya mengandalkan air dari sumber mata air untuk minum, namun airnya juga mulai mengecil. “Untuk men-cari lokasi sumber mata air tidak mudah. Jaraknya sekitar 500 meter dari pinggir jalan. Warga harus turun berjalan kaki sambil membawa jeriken,” jelasnya.

Kesulitan warga di Bukit Abah menda-pat perhatian Wakil Bupati Klungkung Made Kasta. Pria asal Akah ini turun mengecek kondisi warga yang menga-lami krisis air bersih. Wabup langsung memerintahkan dinas terkait untuk mengirim air bersih kepada warga di sana. Namun, penditribusian air bersih menemui kendala karena masalah jalan menanjak dan rusak. Kasta menjanjikan perbaikan jalan di Bukit Abah tahun ini. (kmb)

Bak Penampungan Bocor

Warga Bukit Abah Krisis Air Bersih

Dermaga Gunaksa Gagal Diuji Coba

Semarapura (Bali Post) –Pemkab Klungkung terus menata perkantoran.

Lahan parkir yang ada di sisi barat kantor bupati bakal ditata pada 2016. Penataan dilakukan karena kondisi areal parkir di utara kantor Dinas Pendapa-tan masih gersang dan berdebu. Bertolak belakang dengan kondisi gedung Dispenda yang bertingkat tiga dan tampak mentereng.

Kepala Bagian Perlengkapan Setda Klungkung Gusti Ngurah Agung menyatakan, parkir di sebelah barat kantor bupati akan ditata dengan anggaran

Rp 175 juta. Dana sebesar ini dialokasikan untuk kegiatan pemasangan paving dan pembuatan taman serta menutup pintu masuk dari sisi ba-rat. “Rencananya pintu masuk parkir lewat satu pintu dari arah utara. Garasi di selatan kantor Bappeda kemungkinan dibongkar sedikit, tergan-tung perkembangan di lapangan,” jelasnya, Jumat (15/1) lalu.

Disinggung soal palinggih padmasana yang be-rada di tengah-tengah areal parkir, pejabat asal Puri Sulang, Dawan, itu mengaku sudah sempat menan-

yakan kepada Ida Pedanda Gde Putra Tembau dari Geria Aan. “Beliau menyarankan palinggih itu agar tetap dipertahankan, karena dibangun saat zaman kerajaan,” ujarnya.

Penataan parkir ini juga dalam rangka men-dukung program penataan Kota Semarapura. Pe-nataan dan pembuatan taman diharapkan dapat mewujudkan situasi kantor pemkab yang asri dan nyaman. “Harapan kami dengan situasi yang nya-man dan asri bisa mendorong semangat dan kreativ-itas pegawai,” imbuh Ngurah Agung. (kmb)

Penataan Parkir Dianggarkan Rp 175 Juta

Bali Post/dwa

TAK LAYAK - Akses jalan masuk Dermaga Gunaksa tidak layak dilewati kendaraan.

Bali Post/kmb

BOCOR – Bak di Bukit Abah, Desa Besan, Dawan, bocor sehingga tidak bisa menam-pung air.

Semarapura (Bali Post) –Sekitar 250 warga yang tinggal di Bukit Abah, Desa Besan, Dawan, Kabupaten Klungkung, terpaksa

harus turun ke bawah untuk mendapatkan air bersih. Ini terjadi lantaran tiga sumber mata air yang mer-eka andalkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mulai mengecil. Belum lagi bak penampungan air sudah pada bocor.

Semarapura (Bali Post) –Dinas PU Klungkung menuai banyak sorotan saat mengikuti

Rapat Kerja Komisi II DPRD, Senin (18/1) kemarin. Rapat kerja yang dipimpin Ketua Dewan Wayan Baru ini menyoroti per-encanaan proyek di Klungkung. Pasalnya, di sejumlah proyek sebelumnya ditemukan kejanggalan utamanya terkait monopoli konsultan perencana.

Anggota Komisi II Wayan Sugati, menilai konsultan perencana di Klungkung hanya copy paste. Konsultan yang dipilih pada sejumlah proyek tahun 2015 sangat jarang turun ke lapangan. “Perusahaan konsultan banyak, tapi orangnya itu-itu saja. Saya minta Kadis PU mengevaluasi persoalan ini,” tegasnya, Senin (18/1) kemarin.

Sementara Gede Gita Gunawan, Ketua Komisi II, mengharap-kan proyek-proyek pada 2016 ini jangan sampai ada yang gagal tender. Sejumlah proyek di Nusa Penida yang gagal dilaksanakan agar dievaluasi kembali. Proyek di Nusa Penida khususnya di Lembongan dan Jungutbatu sering sekali terkendala mobilisasi material. Ia juga mengkritik konsultan yang hanya mengawasi proyek sebulan sekali.

Kadis PU Klungkung Gusti Ngurah Supartana akan men-gevaluasi kembali konsultan perencana proyek. “Kalau memang ditemukan ada konsultan yang nakal, kami siap cabut izinnya dan di-black list,” ujarnya. Proyek fisik yang ditangani Dinas PU Klungkung mencapai 118 dengan nilai Rp 68,925 miliar, sedang-kan proyek dari RKA 2016 sebesar Rp 35,7 miliar lebih. (dwa)

Dewan Soroti Monopoli Konsultan Perencana

MISTERI soal adanya mahkota Raja Klungkung yang tersimpan di UPT Mu-seum Semarajaya akhirnya terkuak. Senin (18/1) pagi kemarin, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta disaksikan Wabup Made Kasta, Kepala Disbudpar I Wayan Sujana, dan Raja Puri Klungkung, Ida Dalem Se-maraputra, mencoba membuka brankas baja yang di dalamnya berisi mahkota raja Klungkung tersebut.

Awalnya bupati bersama wabup dan Ida Dalem Semaraputra bergiliran men-coba membuka brankas yang kode kom-binasinya tidak diketahui ini. Ketiganya mencoba memasukkan berbagai kode angka kombinasi, namun terus gagal. Oleh karena lama tidak membuahkan hasil, kotak brankas itu akhirnya dibuka paksa dengan bor oleh para ahli kunci. Begitu berhasil dibuka, seluruh orang yang hadir menyaksikan langsung bersorak ketika melihat mahkota raja Klungkung masih ada di dalam brangkas.

Mahkota Raja Klungkung masih sangat bagus. Dilapisi emas, mahkota ini masih terlihat berkharisma. Apalagi mahkota raja ini dihiasi

beberapa biji batu merah delima. Sejatinya, mahkota ini sudah 22 tahun tersimpan di dalam brankas di Museum Semarajaya. Oleh karena Pemkab Klung-kung tidak memiliki kunci kombinasinya, mahkota tersebut tidak pernah dikeluar-kan dari brankas.

Kadisbudpar I Wayan Sujana mengung-kapkan, mahkota raja yang dikeluarkan dari dalam brankas tersebut tidak asli. Mahkota tersebut merupakan replika yang dibuat pada 1994 di zaman Bupati Tjokorda Gede Agung. Replika dibuat oleh salah seorang perajin asal Desa Kamasan atas permintaan Disbudar, sedangkan mahkota raja Klungkung yang asli saat ini tersimpan di Museum Nasional Ja-karta. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, duplikat mahkota Raja Klungkung untuk sementara dititip di Mapolres.

Sampai kapan mahkota raja yang di-lapisi emas sekitar 30 gram tersebut dititip di Polres, tidak dijelaskan. “Atas perintah Pak bupati, untuk sementara mahkota ini disimpan di Polres Klungkung demi faktor keamanan,’’ kilah Sujana. (kmb)

Terkunci 27 Tahun di Brankas

Duplikat Mahkota Raja Klungkung Dibuka

Bali Post/kmb

DUPLIKAT - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Wabup Kasta, dan Raja Puri Agung Klungkung Ida Dalem Semaraputra menunjukkan duplikat mahkota raja.

Semarapura (Bali Post) –Dinas Kesehatan Kabu-

paten Klungkung menga-lokasikan anggaran Rp 450 juta untuk pengadaan rontgen di Puskesmas Nusa Penida I pada anggaran induk tahun 2016. Sementara untuk tem-pat tidur pasien, Dinas Kes-ehatan tidak dapat melakukan pengadaan di APBD induk ta-hun 2016, karena usulan baru diterima beberapa hari lalu.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Ni Made Adi Swapatni mengaku baru mendapatkan infor-masi dari stafnya terkait permasalahan kekurangan tempat tidur saat mendamp-ingi Bupati I Nyoman Suwirta berkunjung ke Nusa Penida. Sebelumnya, Kadis yang baru dilantik tahun 2015 ini tidak mendapatkan usulan dari Puskesmas Nusa Penida I soal kekurangan tempat tidur tersebut.

Pihaknya akan berupaya memenuhi kebutuhan tempat tidur puskesmas yang sempat meraih juara I tingkat nasion-al tersebut. Namun, karena informasi baru diterima, tidak bisa merealisasikan di APBD induk tahun 2016. “Kami lihat anggarannya. Kalau cukup, bisa di perubahan 2016, tapi jika besar, kami anggarkan tahun depan,” jelas mantan Dirut RSUD Klungkung tersebut, Senin (18/1) kemarin.

Untuk tahun 2016 ini, pihaknya telah mengang-garkan untuk pengadaan satu unit rontgen. Pengadaan ini berdasarkan aspirasi di bawah saat kunjungan Bu-pati Klungkung. Sebelumnya, Dinas Kesehatan telah me-nambah kelengkapan medis di puskesmas tersebut agar

dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal di Nusa Penida. Dengan de-mikian, masyarakat setempat tidak lagi harus menyeberang lautan setiap akan berobat.

Puskesmas Nusa Penida I berhasil menorehkan prestasi juara pada lomba puskesmas tingkat nasional 2015 untuk kategori daerah terpencil. Sebelumnya, Kepala Puskes-mas Nusa Penida I, dr. Ketut Rai Sutapa menyampaikan bahwa puskesmas yang dip-impinnya masih mengalami keterbatasan alat medis. Ia berharap secepatnya menda-patkan dukungan pengadaan alat penunjang operasional tersebut. (dwa)

Puskesmas Nusa Penida I

Rontgen Dialokasikan Rp 450 Juta

Semarapura (Bali Post) –Dermaga Gunaksa gagal diuji coba pada awal Januari ini.

Pasalnya, beberapa infrastruktur penting untuk pengopera-sian dermaga belum ada. Pemerintah harus mengeluarkan anggaran besar untuk melakukan pembenahan agar bisa dilakukan uji coba.

Sejumlah anggota Dewan Klungkung mengkritisi kondisi infrastruktur Dermaga Gunaksa yang kondisinya sangat membahayakan bila dipaksa beroperasi. Salah satunya anggota Komisi I DPRD Klungkung I Nengah Mudiana yang sempat turun memantau kondisi terkini Dermaga Gunaksa.

Menurutnya, akses jalan masuk ke Dermaga Gunaksa kondisinya sangat buruk. Sejumlah ruas jalan berlubang bahkan terendam air. Bila dipaksakan beroperasi, akan sangat berbahaya bagi kendaraan yang lewat. “Jenis sedan tidak bisa lewat karena air yang merendam ruas jalan cukup tinggi,” ujarnya, Senin (18/1) kemarin.

Uji coba Dermaga Gunaksa juga terkendala rambu laut menggunakan tiang pancang. Soalnya, baik dermaga maupun gedung belum tersambung aliran listrik. Padahal, pengadaan rambu laut dianggarkan Rp 3,5 miliar melalui APBN 2016, sedangkan untuk listrik Pemkab Klungkung menganggarkan Rp 500 juta. Listrik akan ditarik melalui PPI Karangdadi, Kusamba, dengan panjang sekitar 1 km.

Sementara itu, salah satu bangunan di dermaga, yakni bagian loker sudah diterjang gelombang. Mudiana minta Dinas Perhubungan Klungkung mengadakan pengecekan dan segera melakukan perbaikan. Sebab, Dermaga Gunaksa sangat dibutuhkan untuk pengembangan Nusa Penida dan warga Bali yang akan sembahyang ke kecamatan itu. (dwa)

Bali Post/dwa

RAWAT INAP - Ruang rawat inap di Puskesmas Nusa Penida I.

BULELENGSelasa Pon, 19 Januari 2016 11

Polsek Kota Singaraja langsung memeriksa segenap pendatang. Patroli digelar mengantisipasi pusat-pusat keramaian seperti kantor, lokasi perbelanjaan, dan kawasan pariwisata. Polisi bersenjatakan lengkap sigap melakukan antisipasi dini. Meski baru berupa selembar surat teror, pengamanan di kantor Camat Buleleng tetap ditingkatkan. Itu dilakukan dalam kaitan mencegah aksi terorisme.

Inpeksi mendadak (sidak) dilakukan di wilayah Jalan Jalak Putih Kota Singaraja. Polisi memerika kos-kosan, dan penduduk pendatang luar Bali. Kapolsek Kota Singaraja Kompol Nyoman Suarnata seizin Kapolres Buleleng AKBP Harry Hary-adi Badjuri, menerangkan, ia

bersama jajaran kepolisian terkait melakukan antisi-pasi di lapangan. Pasukan bersenjata lengkap disebar. Tujuannya mencegah tinda-kan tidak diinginkan yang sudah diawali ancaman teror. “Jelas kami antisipasi dan waspadai. Masyarakat jan-gan sampai takut. Penghuni kos-kosan dan penduduk pen-datang di perkotaan kami ikut periksa identitasnya,” terang Suarnata Senin (18/1) kemarin.

Kawasan pariwisata Lov-ina diperiksa, tujuannya menciduk pelaku penebar surat teror. “Sesuai identitas dikumpulkan di kepolisian, seluruhnya bekerja sama melakukan mengejaran. Pelat nomor polisi AG digunakan. Mereka itu masih diselidiki,” katanya.

Sidak di lapangan melibat-kan Camat Buleleng Dewa Made Ardika. Ia menjelas-kan, peralatan CCTV di areal lingkungan Kantor Camat belum seluruhnya meng-cover areal Kantor Camat Buleleng. “Soal CCTV memang tidak terpasang sampai di arah gerbang depan kantor camat kami. Melalui pengalaman ini, kami ke depan menambah CCTV, mengantisipasi hal-hal demikian,” jelasnya.

Identitas awal oknum pen-girim surat teror itu mengen-darai motor. Pelaku memiliki ciri-ciri berkumis, memakai jaket parasut hitam, helm KYT Ungu, dan huruf bela-kang pelat motor AG, jenis Supra 125. Diperkirakan, mo-tor berasal dari wilayah Jawa Timur. Suara oknum dimak-sud medok Jawa. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Selembar surat ancaman teror ditujukan langsung ke

Camat Buleleng. Jangan dianggap main-main. Hal itu harus disikapi ekstra waspada oleh segenap warga. Pasalnya, teror tidak mengenal tempat dan waktu. Surat ancaman itu ditemu-kan di Kantor Camat Buleleng, pertama kali. Ciri oknum pelaku penebar teror itu memakai jaket parasut warna hitam dan menggunakan motor supra 125, helm KYT warna ungu. Pelat belakangnya AG. Sejumlah saksi mata turut dimintai keterangannya oleh polisi.

Surat teror itu semula diterima sopir Camat Buleleng, Ida Bagus Wismartha (28), pukul 08.30 wita. “Saya awalnya menghadiri rapat Forkomdeslu di Kalibukbuk Lovina. Rapat itu rutin dilakukan sebulan sekali. Rapat semula dimulai pukul 09.00 wita, ketika mau berangkat di depan sopir saya menerima surat memakai amplop tapi tidak berisi alamat yang dituju. Surat itu langsung diserahkan ke saya. Setelah saya buka ternyata surat itu berisi ancaman teror,” ujar Camat Buleleng, Dewa Made Ardika, yang ditemui di ruangan kerjanya Senin (18/1) kemarin.

Dia mengharap aparat di desa tetap waspada dan mening-katkan kepekaan di lingkungan masing-masing. “Saya di rapat Forkomdeslu juga sampaikan kepada peserta, untuk tetap berhati-hati. Surat itu berisi teror, tapi kalau dilihat isinya, jelas bukan ditujukan kepada camat itu,” ucapnya.

Ia mengatakan, sopir bersama barang bukti surat diser-ahkan ke Polres Buleleng. “Semua pihak harus waspada,’’ kata dia.

Perbekel Kalibukbuk Ketut Suka mengatakan, salah satu warganya sempat melaporkan menerima surat teror serupa. Suka kemudian mendapat laporan surat teror dimaksud, melalui Black Berry Messenger (BBM). “Ada salah satu warga Kalibukbuk memberikan kirimin BBM kepada saya. Di mana warga mendapatkan teror via surat itu dan dikirim kepada saya lewat BBM. Saya dikirimin gambar suratnya, dan mereka kami minta supaya tetap berhati-hati,” ujar Suka. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) –Data Program Perlindungan Sosial (PPLS) yang diterbitkan

Badan Pusat Stastistik (BPS) tampaknya belum sesuai fakta di lapangan. Indikasinya, ditemukannya sekitar 14 ribu warga kurang mampu di daerah ini belum tercatat pada PPLS. Pem-kab akan mengusulkan agar warga tersebut bisa tercatat dalam PPLS yang kembali diterbitkan BPS.

Demikian terungkap pada rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IV DPRD dengan Dinas Sosial (Dinsos) di gedung de-wan Senin (18/1) pagi kemarin. Rapat dipimpin Ketua Komisi IV Ketut Wirsana, bersama anggotanya Ngurah Arya, Nyoman Suparmen, Mangku Ariawan, dan anggota lain. Sementara pihak eksekutif dihadiri Kepala Dinsos Gede Komang.

Wirsana mengatakan, temuan data warga miskin yang be-lum tercatat dalam data resmi BPS menunjukkan kalau selama ini catatan data kemiskinan perlu dilakukan penyempurnaan. Dia menyambut baik upaya yang dilakukan pemerintah daerah pemutakhiran data kemiskinan mulai pertengahan 2015 lalu. Bahkan, pemutakhiran data kemiskinan ini dilakukan sangat teliti, dengan pencatatan langsung ke rumah-rumah penduduk. Dengan demikian, data penduduk yang tercecer dalam PPLS tahun 2015 lalu itu bisa terkumpul. Tindak lanjut atas temuan data yang tercecer itu mendorong pemkab mengusulkan kepada BPS, agar mencatat penduduk yang belum terdaftar pada data PPLS tersebut.

“Seperti penjelasan Dinsos itu hasil pemutakhiran yang dilakukan menemukan penduduk yang belum tercatat dalam PPLS mencapai 14 ribu orang. Kami akan mendorong penuh agar data ini diusulkan ke BPS untuk bisa dicatat, sehingga data kemiskinan di daerah kita menjadi akurat dan sesuai fakta di lapangan,” jelasnya.

DiperbaruiAnggota Komisi IV Nyoman Suparmen mengingatkan agar

pemutakhiran data penduduk miskin ini bisa diperbarui dalam kurun waktu tertentu. Hal ini penting seiring perkembangan jumlah penduduk dan situasi perekonomian memungkinkan terjadinya penduduk yang masuk kategori miskin. Selain itu, politisi PDI Perjuangan asal Desa Busungbiu itu menilai program penanganan kemiskinan dan permasalahan sosial yang digulirkan pemerintah daerah selama ini sudah sangat baik. Jangan program kemiskinan itu salah sasaran. Dinsos dituntut lebih teliti bekerja dan menyentuh semua penduduk di Buleleng. “Programnya sudah banyak sekali dan sudah berjalan. Namun, saya usulkan realisasi program ke depan lebih maksimal bisa diterima penduduk miskin di Buleleng. Kami tidak ingin program ini hanya sukses di satu lokasi,” tegasnya.

Kepala Dinsos Gede Komang mengatakan, pendataan ulang penduduk yang belum tercatat pada PPLS terbitan BPS dilaku-kan dari Juni hingga Desember 2015 lalu. Dari pemutakhiran yang dilakukan itu tercatat 14 ribu penduduk belum masuk data PPLS. Penduduk tercecer dominan ditemukan di wilayah Gerokgak. Sesuai saran dewan, data penduduk miskin yang tercecer ini nantinya diusulkan kepada BPS agar bisa dicatat dalam data PPLS. Berdasarkan data PPLS terbaru tersebut nantinya dijadikan dasar merealisasikan program pengen-tasan kemiskinan dan permasalahan sosial pada tahun-tahun berikutnya. (kmb38)

PUTU Suartawan memi-liki kemampuan unik. Ayah empat anak ini kebal ken-dati makan banyak cabai rawit sekalipun. Bukan saja petani asal Banjar Yadnya Kerti, Desa Ularan Seririt, tidak merasa pedas makan cabai hingga tiga kilogram. Ia juga tidak apa-apa ketika tubuhnya diolesi termasuk matanya diperciki air cabai. Bagi Suartawan, memakan cabai seperti camilan saja.

Kebiasaan memakan ca-bai itu, kenang Suartawan sudah dilakoni sejak usia enam tahun. Sewaktu kanak-kanak, ia mengantar ibunya ke ladang. Awalnya, ia heran saja melihat cabai, karena penasaran kemudian cabai itu dia makan hingga 10 biji. Ibunya saat itu heran karena sang anak tidak merasakan pedas sama sekali.

Beranjak dewasa, ia men-coba melumurkan cabai ke sekujur tubuhnya. Ajaib ia tidak merasakan apa-apa, “Malah saya teteskan air ca-bai di mata, tidak ada kenapa-kenapa,” ucapnya Minggu

(17/1), Dia mengaku paling suka cabai warna merah. Bag-inya cabai merah itu rasanya justru manis. Sedangkan ca-bai warna hijau ia rasakan hambar.

Dalam sekali makan, ia pernah makan sampai tiga kilogram. ”Bukan sakit perut saya rasakan, tetapi kekenyangan karena perut tidak muat. Tetapi sehari-hari saat makan nasi saya hanya makan 10 biji saja,” terangnya. Atas keanehan itu, ia pun diberi sebutan Manusia Cabai. Keunikan dirinya itu membawa berkah. Ia mengaku sering mendapat panggilan undangan dari ber-bagai kalangan untuk beraksi makan cabai. “Dulu pernah ditonton Gubernur dan Jero Wacik. Saya pernah chek-up tetapi tidak ada kendala kes-ehatan. Tubuh saya normal saja,” kata Suartawan yang obsesinya mencari lawan kuat-kuatan makan cabai. “Mungkin ada yang mencari-kan saya lawan di Jakarta un-tuk kompetisi makan cabai,” harapnya (dgk)

Singaraja (Bali Post) -Para veteran yang ber-

gabung pada Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) memperingiati hari jadinya yang ke-59, tahun 2016 ini dengan sederhana namun tidak kurang khidmatnya. Selain itu juga diperingati HUT ke-68 Monumen Bhuana Kerta yang dipusatkan di Monumen Bhuana Kerta, Desa Panji, Sukasada.

Wabup dr. Sutjidra tampil sebagai inspektur upacara den-gan komandan upacara Lettu Inf. Ratno Edi Putra dari kesat-uan Yonif 900/Raider. Sejumlah kalangan hadir seperti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Asisten, Kepala SKPD lingkup Pemkab, anggota TNI, dan dari kepolisian.

Kata Sutjidra, perjuangan veteran perlu disosialisasikan. Para generasi muda perlu mengetahui momentum mer-eka ketika muda berjuang mempertaruhkan raga dan juga jiwanya tanpa kenal ta-kut dan menyerah melawan penjajah. ‘’Generasi muda setidaknya mengetahui sejauh mana perjuangan para veteran itu di masa lampau,’’ ujar Sutji-dara sehingga mereka menjadi lebih termotivasi membangun bangsa dan negara. “Perjuan-gan penuh di dalam merebut kemerdekaan itu, sesungguh-nya tidaklah mudah. Semangat patriotisme itu dapat digelora-

kan kepada generasi muda agar mereka termotivasi. Ke depan menjadi tugas veteran melalui Pemuda Panca Marga memompa semangat anak muda,” pinta Sutjidra Senin (18/1) kemarin.

Peringatan hari jadi LVRI yang jatuh tanggal 2 Januari 2016. Sedangkan HUT Monu-

men Buana Kerta jatuh tanggal 17 Januari 2016. Selain dilang-sungkan apel bendera, juga diselenggarakan lomba per-mainan tradisional antarsiswa Sekolah Dasar (SD) di daerah Desa Panji. Tidak ketinggaln safari kesehatan terhadap veteran di Kawasan Monumen Buana Kerta. (kmb34)

Bali Post/kmb34

TEROR CAMAT - Teror melalui surat itu ditunjuk-kan langsung Camat Buleleng Dewa Made Ardika. Ia meminta masyarakat tetap tenang dan meningkatkan pengawasan di lingkungan masing-masing.

Masyarakat Perlu Ekstra Waspada

Bali Post/kmb38

DENGAR PENDAPAT - Suasana rapat dengar penda-pat Komisi IV DPRD dengan Dinas Sosial (Dinsos) Senin (18/1) kemarin.

Data PPLS

Belasan Ribu Warga KurangMampu Belum Tercatat

Bali Post/kmb34

SIDAK - Polsek Kota Singaraja bersama Camat Buleleng melakukan sidak menyasar wilayah Jalan Jalak Putih Singaraja, Senin (18/1) kemarin.

Kantor Camat BulelengDiteror Via Selebaran

Singaraja (Bali Post) -Kantor camat Buleleng terkena teror melalui selembar surat di bagian atasnya

hurup Arab. Isinya, ‘’Kami anggota jaringan teror bom Sarinah. Kami sudah masuk wilayah Bali. Anggota kami sudah ada di Denpasar dan Singaraja. Set-elah bom Sarinah kami siap ledakkan kota ini. Dengan nama Allah, dengan bom ini kami menyerang pusat pembelanjaan, perkantoran dan pusat wisata. Kami tidak main-main. Kami siap ledakkan diri’’.

Bali Post/kmb34

HUT VETERAN - Terlihat Wabup Sutjidra pada peringatan HUT ke-59 LVRI dan HUT ke-68 Monumen Bhuana Kerta Senin (18/1) kemarin.

Diperingati, HUT Ke-59 Veteran

Bali Post/dgk

MAKAN CABAI - Kelebihan dimiliki Putu Suartawan. Ia tanpa rasa perih dan pedas memakan banyak cabai. Dia juga tidak apa-apa walau sekujur tubuh dibaluri cabai, Minggu (17/1), di Banjar Yadnya Kerti Desa Ularan, Seririt.

Manusia Cabai Putu Suartawan

Singaraja (Bali Post) –Kantor Camat Sukasada

akhirnya rampung. Keter-lambatan rekanan menye-lesaikan proyek tidak sesuai kontrak kerja, memaksa harus membayar Rp 50,6 juta ke Dinas Pekerjaan Umum Buleleng, karena molor selama 16 hari. Denda setiap hari dihitung Rp 3,1 juta. Dana denda proyek ini nantinya oleh PU disetor ke kas daerah.

Informasi yang dikumpul-kan di lapangan Senin (18/1) kemarin, gedung kantor Ca-mat Sukasada di Jalan Jela-tik Gingsir, Sukasada ini selesai dikerjakan 7 Januari 2016 lalu. Pascapenyerahan pekerjaan itu, gedung kan-tor berlantai dua ini pun te-lah diupacarai (di-pelaspas). Mulai kemarin, gedung kan-tor ini mulai difungsikan menjalankan roda pemerin-tahan di wilayah Kecamatan Suaksada.

Kepala Dinas PU Nyoman Gede Suryawan didamp-ingi Kepala Bidang (Kabid)

Cita Karya Komang Suratni mengatakan, denda yang dijatuhkan itu sesuai ke-tentuan yang berlaku atas ketidakmampuan rekanan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Sampai proyek itu rampung, realisasi pem-bayaran oleh Dinas PU sebesar 93 persen. Sisa pelunasan proyek lagi 7 persen dibayar pada ang-garan APBD Perubahan tahun 2016.

Dari total denda, rekanan baru membayar sebesar Rp 25,3 juta atau sama dengan perhitungan denda delapan hari. Saat ini, Dinas PU masih melakukan upaya pelunasan sisa denda untuk delapan hari lagi. Hal ini dilakukan karena pihaknya ingin menuntaskan masalah denda proyek ini secepat-nya. Apalagi, anggota de-wan sempat mengingatkan agar uang denda proyek dibayarkan tunai, sebagai wujud ketegasan pemer-intah terhadap rekanan. (kmb38)

Penyelesaian Kantor Camat Molor

Rekanan Didenda Rp 50,6 Juta

Selasa Pon, 19 Januari 2016JEMBRANA12

Negara (Bali Post) -Jajaran Polsek Pekutatan, Minggu (17/1) lalu mengamankan

Made Wirya (60) dari Banjar Dauh Pangkung Desa Pekuta-tan, karena melakukan perusakan rumah milik orang lain. Kapolsek Pekutatan Kompol Ngurah Putu Riasa didampingi Kanit Reskrim Polres Jembrana Iptu Nyoman Dania seizin Kapolres Jembrana mengatakan, kasus seperti ini sudah dua kali terjadi.

Awalnya pernah terjadi pelemparan kaca di rumah korban Nyoman Gunung (66) yang merupakan tetangga tersangka. Saat itu tersangka mengeluarkan kata-kata kasar. Namun, saat itu masalah sudah diselesaikan secara musyawarah di kantor desa.

Kini, kejadian tersebut terjadi kembali pada hari Minggu yang dilakukan oleh Wirya. Alasannya, Wirya merasa tersing-gung karena telah disindir oleh pemilik rumah.

Akibat kejadian itu rumah korban mengalami kerusakan pada jendela. Kini tersangka Made Wirya dan barang bukti berupa satu buah batu diamankan di Polsek Pekutatan. Ter-sangka dijerat pasal 407 KUHP. (kmb)

Saat sangkep Banjar di Balai Banjar Pasar, Minggu (17/1) malam sejumlah tokoh masyarakat serta puluhan warga penyanding dalam radius tower tersebut ma-layangkan protes. Dalam pertemuan tersebut juga ter-ungkap kalau masing-masing warga penyanding diberikan dana tali kasih yang berbeda-beda tiap penyanding dan bukan dana kompensasi.

I Ketut Sujana, seorang penyanding mengatakan ru-mah beserta sanggah dadya keluarganya berada paling dekat dengan radius tower tersebut, yakni kurang lebih sekitar 20 meter. Namun hingga saat ini pihaknya tidak mendapatkan kompen-

sasi. Menurutnya jangankan

kompensasi, sosialisasi juga tidak pernah ada. Dikata-kannya kompensasi tersebut ada yang dapat Rp 5 juta dan ada juga Rp 700 ribu bahkan tidak semua warga penyand-ing dapat.

Seorang tokoh warga I Made Arimbawan, yang juga Sekretaris Badan Pembangu-nan Desa (BPD) mengatakan seharusnya pendirian tower tersebut disosialisasikan dulu bagaimana teknis pem-bangunannya.

M e n u r u t n y a k a r e n a dampak serta kompensas-inya kepada warga penyand-ing. Namun, setelah tower ini berdiri sekitar akhir bulan

Desember 2015 lalu kemudi-an menuai protes dari warga penyanding.

Lewat pertemuan tersebut sejumlah warga penyanding yang telah menerima dana tali kasih sebagai kompen-sasi tersebut bersedia untuk mengembalikan uangnya lan-taran tidak ingin bermasalah ke depannya.

Sementara itu Perbekel Pekutatan Gde Silagunada dikonfirmasi, Senin (18/1) sore mengatakan sebenarnya masalah selesai dan sudah menerima uang. “Namun ada pihak yang rupanya memprovokasi sehingga per-masalahan baru muncul. Na-mun, kami akan selesaikan,” jelasnya. (kmb)

Negara (Bali Post) –Lantaran membawa dua bilah keris melintasi pos pemeriksaan

di Gilimanuk, seorang warga Tegalalang, Gianyar sempat diper-iksa polisi, Minggu (17/1) malam. Nur Mahyono (25) yang berniat ke Tegalalang, Gianyar didapati membawa dua bilah keris Jawa saat petugas di Pos II melakukan pemeriksaan barang.

Lantaran berbentuk benda tajam, Mahyono sempat diperiksa polisi. Mahyono yang mengaku sehari-hari bekerja sebagai peda-gang ini mengaku bahwa keris itu merupakan barang pusaka. Sebelumnya, ia datang dari Jawa menumpang salah satu Kapal Motor Penumpang (KMP). Sekitar pukul 19.30 wita sesuai protap, polisi memeriksa surat-surat, identitas dan barang di Pos II.

Lantaran kedapatan membawa keris, Mahyono sempat digiring ke Mapolsek Kawasan Laut Gilimanuk untuk dimintai keteran-gan lebih lanjut. Dari pengakuannya, keris pusaka itu dibawa dari rumahnya di Sumenep dan hendak dibawa ke Tegalalang, Gianyar. Menurutnya keris pusaka itu akan dipergunakan untuk sarana upacara adat.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta, Senin (18/1) kemarin mengatakan dari pengakuan pemi-lik, keris itu akan digunakan untuk kegiatan adat, seperti upacara pernikahan. Karena keris itu benda pusaka, serta tidak masuk dalam undang-undang darurat. Setelah dimintai keterangan, kedua bilah keris itu selanjutnya dikembalikan ke Mahyono dan dipersilakan melanjutkan perjalanan ke rumahnya di Tegalalang, Gianyar. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Jajaran Polres Jembrana, Minggu (17/1) tengah malam saat

melakukan operasi cipta kondisi di Jalan Sudirman menga-mankan 13 ekor anak anjing kampung. Belasan anak anjing itu diselundupkan dengan bus Citra Wisata Mandiri N 7194 UG yang dikemudikan oleh Hanif Farid (25) dari Dusun Monta Desa Monta Kecamatan Monta Kabupaten Bima, NTB dengan kondektur M. Farid (40).

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Su-darma Putra seizin Kapolres Jembrana, Senin (18/1) kemarin mengatakan dari pengakuan sopir dia dicegat oleh seseorang bernama Gusti yang menitipkan anak anjing 13 ekor yang dikemas dengan tiga keranjang plastik. Umur anjing itu kira-kira 1 bulan.

Anak anjing tersebut akan dikirim ke Denpasar atau termi-nal Ubung yang akan diterima di penitipan paket di terminal Ubung. Berdasarkan pengamatan di halaman Polres Jembrana dari 13 anak anjing tersebut tampak dua ekor mati dan sudah bau busuk. Anjing-anjing tersebut tampak berdesakan dalam keranjang buah yang kecil dan sempit. Kemudian anjing terse-but diserahkan ke Karantina Gilimanuk.

Sementara itu Penanggung Jawab Wilayah Kerja Karantina Gilimanuk Nyoman Budiarta ketika dikonfirmasi mengatakan anjing-anjing tersebut masih diamankan dan dikoordinasikan dengan Karantina Denpasar untuk tindakan selanjutnya, apakah akan ditolak atau dimusnahkan. (kmb)

Negara (Bali Post) -Di tengah krisis rasa nasionalisme belakangan ini membuat

prihatin seorang tukang sol sepatu asal Kelurahan Banaran II, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunung Kidul, Jogyakarta L Untung Rontadi (53).

Ditemui di jalan raya Denpasar - Gilimanuk, Banjar Tengah, Negara ketika sedang mengayuh sepedanya menuju ke arah timur atau jurusan Denpasar, Untung mengatakan berkelil-ing Indonesia karena ingin melihat secara langsung kota-kota di Indonesia. Kota yang sudah dijelajahinya pada 2015, yakni wilayah Jakarta dan sebagian Jawa Barat. Sejak Rabu (13/1) lalu dia berangkat dari rumahnya di Jogjakarta mengayuh sepe-da jangky bututnya dan baru Senin (18/1) sampai di Negara.

Di sepedanya dengan sebuah karton dia menulis keliling Indonesia dan mengibarkan bendera merah putih.

Menurut Untung, ia ingin keliling Indonesia bersepeda jangky bututnya dari hasil kerjanya sebagai tukang sol sepatu. “Saya pernah nikah sebentar namun pisah, jadi keliling Indo-nesia adalah hiburan saya, siapa tahu banyak punya teman,” katanya.

Jika lelah, katanya, dia akan tidur di pos polisi. Dia selalu merasa yakin jika Tuhan akan selalu membukakan jalan bag-inya untuk mendapatkan rezeki di jalan selama perjalanan. “Akan selalu ada yang peduli sama saya, yang penting saya bisa makan,” kata Untung.

Menurut rencana, ia nanti bersepeda sampai di Lombok. Kemudian dia akan balik dulu sambil mencari bekal untuk berangkat ke wilayah lain. (kmb)

Negara (Bali Post) -Pascaterjadinya aksi ter-

orisme di Jakarta, Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, meng-ingatkan masyarakat Jem-brana agar tidak mudah percaya dengan isu-isu yang terkait dengan aksi teror dan pengeboman. Bila itu terjadi, maka sama juga kelompok-kelompok radikal dan teroris yang mengancam keamanan misinya berhasil. Wabup Kembang mengajak seluruh masyarakat untuk melawan radikalisme dan terorisme dengan cara tidak terpancing isu-isu teror-isme.

Hal itu dikatakan Wabup Kembang saat menyaksi-kan Pengukuhan Bendesa Pakraman Lokasari, Senin (18/1) kemarin di Balai Ling-kungan Ketugtug, Kelura-han Loloan Timur, Jem-brana. Selain itu di hadapan tokoh-tokoh masyarakat di Kelurahan Loloan Timur, Wabup Kembang menegas-kan untuk tidak pernah takut dengan terorisme. ”Jangan sampai terpanc-ing dengan isu-isu bom,

radikalisme dan terorisme, harus kita lawan,” tegas Kembang.

Saat pengukuhan bendesa, Wabup Kembang yang hadir mewakili Bupati Jembrana I Putu Artha mengapresiasi positif proses pemilihan ben-desa pakraman yang pemi-lihannya dilakukan dengan musyawarah mufakat dan secara aklamasi memilih I Gustu Putu Darmawangsa sebagai Bendesa Pakraman Lokasari menggantikan I Kade Suama. Kembang ber-harap ke depannya Desa Pakraman Lokasari lebih baik lagi. Seorang bendesa, menurut Kembang, harus bisa menjadi pengayom umat dengan membuat suasana desa yang aman, nyaman dan damai.

Sementara i tu Ketua Panitia Pemilihan Bendesa Pakraman Lokasari I Ko-mang Suarta menyebutkan, dari dua banjar pakraman yang ada, yaitu Banjar Pak-raman Ketugtug dan Banjar Pakraman Lokasari, ked-uanya mengajukan nama I Gusti Putu Darmawangsa sebagai calon bendesa. Set-

elah dilakukan musyawarah Darmawangsa akhirnya terpilih secara aklamasi sebagai Bendesa Pakraman Lokasari. Upacara pengu-kuhan yang dilakukan oleh Majelis Madya Desa Pakra-man Kabupaten Jembrana, disaksikan pula oleh Ketua DPRD Jembrana I Ketut Sugiasa, Ketua PHDI Ka-bupaten Jembrana I Ko-mang Arsana dan Camat Jembrana I Gusti Ngurah Sumberwijaya. (kmb26)

Bali Post/kmb

DIAMANKAN - Tersangka perusakan rumah dia-mankan di Polsek Pekutatan.

Lempari Rumah, Wirya Diamankan Polisi

Polres Jembrana Sita13 Ekor Anak Anjing

Bali Post/kmb

SEPEDA - Untung Rontadi seorang tukang sol sepatu dari Jogayakarta yang bersepeda butut keliling In-donesia.

Tukang Sol Sepatu Bersepeda Keliling Indonesia

Bali Post/kmb

PROTES - Pertemuan warga di Pekutatan yang memprotes keberadaan tower yang diduga belum berizin.

Tower BodongDiprotes Warga

Negara (Bali Post) -Warga Pekutatan melakukan protes terhadap berdirinya tower telekomu-

nikasi di Banjar Pasar, Pekutatan. Pendirian tower ini dinilai ada kongkalikong antarpemilik tower setinggi 10 meter dengan pihak desa setempat dan dinilai tidak transparan. Tower itu juga tidak berizin alias bodong.

Bali Post/olo

WABUP- Wabup Kembang mengajak masyarakat lawan radikalisme dan terorisme di sela-sela pengukuhan Bendesa Lokasari, Ketugtug.

Wabup Ajak Masyarakat Lawan Radikalisme dan Terorisme

Bali Post/olo

KERIS - Dua bilah keris yag dibawa Mahyono saat me-lintas di Pelabuhan Gilimanuk.

Gara-gara Bawa Keris

Pedagang Diperiksa Polisi

KARANGASEM 13

SOSOK


Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Karan-gasem, Wayan Purna, mengatakan, kesepakatan pembagian keun-tungan itu menemui titik terang, pascadigelarnya rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komite III DPD RI di Wantilan Pemkab Karangasem. Angka sama-sama 50 persen dirasakan lebih adil. Kalaupun nanti ada perubahan, akan diatur dalam adendum. Se-dangkan, terkait penyelesaian pasal 4 soal palebahan pura yang sempat dipersoalkan desa adat, pura klan yang berada di luar 18 palebahan pura, untuk sementara tidak menjadi tanggung jawab desa adat dalam mengelola. Masalah ini baru akan dibicarakan lagi setelah badan pengelola berikut manajemen pengelola sudah ter-bentuk. “Saat ini, desa adat sedang membentuk manajemen pengelola itu. Orang-orangnya tentu dipilih langsung oleh desa adat. Itu murni kewenangan desa adat,” kata Wayan Purna kepada Bali Post, Senin (18/1) kemarin.

Disinggung kapan target ba-

dan pengelola ini terbentuk dan bekerja, Purna mengaku tidak memberikan target tertentu. Tentunya, badan pengelola itu akan dibentuk secepatnya agar bisa langsung bekerja memenuhi ekspektasi masyarakat terhadap terjaganya kesucian pura dan ter-tatanya Besakih sebagai kawasan objek dan daya tarik wisata di Karangasem. “Tidak usah grasa-grusu. Sambil jalan, kami terus evaluasi. Tentu demi kepentingan pura dan lingkungannya,” tegas Purna.

Dihubungi terpisah, Bendesa Adat Besakih Wayan Gunatra mengaku belum bisa memberikan keterangan lebih jauh perihal pembentukan struktur manajemen pengelola. Dihubungi melalui sam-bungan telepon, Gunatra tak mem-berikan jawaban. Sebelumnya, ka-caunya pengelolaan kawasan Pura Besakih mendapat atensi serius DPD RI. Komite III DPD RI lang-sung turun ke Karangasem guna melakukan RDP terkait rencana pembentukan Badan Pengelola Ka-wasan Pura Besakih, Senin (11/1)

lalu. DPD RI mendesak agar badan pengelola ini segera dibentuk, agar citra Pura Besakih dan lingkun-gannya tidak makin terpuruk.

Salah satu senator Komite III DPD RI, I Gusti Ngurah Arya Wedakarna, saat RDP berlang-sung, menilai ini masalah kecil yang seharusnya dapat segera dituntaskan. Jika dibiarkan berlar-ut-larut tanpa ada penyelesaian, justru akan makin memberikan citra buruk pada Pura Besakih dan lingkungannya. Dua leg-islator dari Komisi IV DPRD Karangasem, Nyoman Winata dan Gede Dana, turut menyoroti lambannya pembentukan badan pengelola ini. Winata saat itu menyampaikan perdebatan soal siapa yang pantas mendapatkan bagian keuntungan lebih besar, seolah-olah mengesampingkan dasar pemikiran membentuk Ba-dan Pengelola Kawasan Pura Be-sakih. Yakni, segera memperbaiki manajemen pengelolaan kawasan Pura Besakih dan lingkungannya serta menjaga kelestarian Pura Besakih. (kmb31)

Pembagian Keuntungan Disepakati

Struktur Badan Pengelola Besakih Dibentuk

Bali Post/kmb31BESAKIH – Umat Hindu saat melaksanakan persembahyangan di Pura Besakih.

Amlapura (Bali Post) -Pembentukan Badan Pengelola Kawasan Pura Besakih akhirnya menemui titik terang.

Pembagian keuntungan sudah disepakati masing-masing 50 persen. Selanjutnya, saat ini se-dang dibentuk struktur badan pengelola yang terdiri atas desa adat dan pemerintah daerah. Selain itu, juga sedang dibentuk manajemen pengelola yang diberikan kewenangan penuh mengisi struktur yang diperlukan kepada Desa Adat Besakih.

Amlapura (Bali Post) –Di wilayah Kecamatan Kubu dan desa-

desa Seraya serta sebagian wilayah Karan-gasem sampai kini masih jarang turun hujan. Akibatnya, selain sawah masih banyak kekeringan, warga di Kubu juga masih krisis air. Warga pun terpaksa masih membeli air bersih.

Soal warga di Kecamatan Kubu yang krisis air bersih terutama di daerah pe-gunungan, dibenarkan anggota DPRD Karangasem, Gede Dauh Suprapta. Pria asal Tianyar Barat itu mengatakan, warga terpaksa membeli air bersih. Soalnya, di cubang-cubang (bak penampungan air hu-jan) masih kosong. Pasalnya, baru beberapa kali turun hujan dan itu pun tak lebat. Kini, warga sudah lama menanti hujan yang tak kunjung turun.

Dari pantauan, warga di Kubu yang tem-pat tinggalnya jauh dari mata air maupun jauh dari sumur umum di tepi pantai, biasa menampung air hujan di bak besar untuk persediaan air. Namun, sampai Sasih Kapitu yang biasanya merupakan puncak musim hujan, justru masih kering kerontang. “Kar-ena cubang dan embung proyek pemerintah kering karena tak turun hujan, warga di Kubu terpaksa masih membeli air bersih. Mau bagaimana lagi, ini bencana alam kekeringan,” kata Dauh Suprapta seraya berharap, pemerintah secepatnya mengan-tisipasi dampak dari musim kemarau yang panjang ini.

Hal senada juga dilontarkan anggota DPRD Karangasem lainnya Gede Dana. Dia berharap eksekutif melakukan pemantauan dan melakukan antisipasi, jika nanti akibat anomali cuaca ini menyebabkan paceklik atau rawan pangan.

Sementara itu, seorang warga dari Desa Dukuh, Kubu, Nyoman Pomantara menga-takan, keluarga dan dirinya masih tetap membeli air bersih. Di Desa Dukuh bagian bawah, harga air bersih satu tangki sekitar 8.000 liter minimal Rp 150 ribu. ”Kami di rumah membeli air bersih Rp 150 ribu satu tangki. Air itu kami pergunakan sekitar dua minggu, karena juga untuk minum ternak,” katanya.

Dengan kondisi warga masih krisis air bersih, Dauh Suprapta maupun Gede Dana meminta instansi terkait segera mengopti-malkan proyek-proyek pipanisasi air ber-sih, seperti proyek air bersih Telaga Waja. ”Proyek air bersih Telaga Waja itu mesti cepat dialirkan. Ini supaya proyek bernilai ratusan miliar rupiah itu tak mubazir dan warga bisa menikmati anggaran besar yang sudah dikeluarkan pemerintah,” kata Gede Dana. (013)

Hujan Tak Kunjung Turun

Warga Kubu Masih Beli Air

Amlapura (Bali Post) -Rencana pembangunan Waduk

Telaga Waja di Banjar Langsat Desa, Desa/Kecamatan Rendang, Karan-gasem, membuat warga setempat resah. Masalahnya, pembangunan waduk ini akan mengakibatkan berbagai dampak, mulai dari peng-gunaan lahan pertanian produktif, tergusurnya permukiman yang dihuni 40 kepala keluarga dan se-jumlah pura di sekitar lokasi waduk. Warga makin keras menolak, karena rencana pembangunannya berembus tanpa ada sosialisasi dari pemerintah daerah. Persoalan ini disampaikan Perbekel Rendang Wayan Nujati kepada Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, saat hadir dalam kegiatan FGD (Focus Group Discu-sion) di Gedung UKM Center, Senin (18/1) kemarin.

Sejak rencana ini mencuat, ia mengaku warganya di Desa Rendang banyak yang mempertanyakan. Sebab, ada banyak masalah yang bakal terjadi, bila rencana ini direal-isasikan. Lokasi waduk merupakan tanah pertanian warisan leluhur warga. Sedangkan, di sekitarnya ada 40 kepala keluarga yang belum jelas akan direlokasi ke mana, bila rencana pembangunan ini dilaksana-kan. Selain banyak pura, ada juga usaha rafting akan kena dampak. “Kalau rencana ini jalan, solusi apa yang akan dilakukan pemerintah

daerah atas berbagai dampak yang ditimbulkan? Warga kami semua di Rendang jadi resah gara-gara rencana pembangunan waduk ini. Kami meminta agar ada sosialisasi dulu,” kata Nujati.

Sekda Adnya Mulyadi mengakui, rencana ini memang belum per-nah disosialisasikan. Alasannya, perjalanan rencana pembangunan waduk ini masih amat panjang. Se-bab, rencana pembangunan Waduk Telaga Waja ini masih terhalang perda RTRW. Selain harus melalu-kan revisi lebih dulu, juga harus ada rencana relokasi yang jelas kepada kepala keluarga yang tergusur. Bah-kan, kajian amdal pun diakui belum ada. “Kami sengaja belum sosialisasi karena masih banyak pertentangan,” kata Adnya Mulyadi.

Sekda saat pemaparannya dalam forum ini menyampaikan, pemban-gunan Waduk Telaga Waja dila-tarbelakangi untuk meningkatkan persediaan air baku dan irigasi, sekaligus juga dapat sebagai pen-gendalian/penghambat air hujan agar tak terbuang ke laut. Waduk ini juga diplot sebagai upaya untuk konservasi sumber daya air. Waduk Telaga Waja diproyeksikan mampu melayani daerah layanan seluas 2.711,95 ha (irigasi pemenuhan air). Dalam jangka panjang, waduk ini juga direncanakan mampu menga-tasi krisis energi listrik dan sebagai

alternatif untuk mengatasi pemenu-han kebutuhan air bersih di sekitar wilayah Bali Timur, kurang lebih 1,09 juta orang per hari.

Studi pembangunan waduk ini sudah dilakukan sejak tahun 2006. Diawali dari studi pradesain waduk dan detail desain waduk tahun 2007. Kemudian investigasi geologi berupa penambahan titik dan kedalaman bor pada dam site. Terakhir, sesuai dengan rapat BKPRD Karangasem 15 Juni 2015 dan berita acara nomor 602.1/1072/Bappeda, revisi RTRW Kabupaten Karangasem akan di-anggarkan pada APBD Kabupaten Karangasem tahun 2016. Sedangkan Dam Break Analysis Waduk Telaga Waja, akan diajukan sesuai prosedur pelaksanaan pembangunan waduk.

Studi lainnya juga sudah dilaku-kan, seperti Studi LARAP (Land Acquisition and Ressettlement Action Plan) berupa penelitian dan investi-gasi kepemilikan lahan, status hu-kum, penetapan besaran ganti rugi atas tanah, bangunan, tanaman dan benda-benda lain. Semua itu yang berkaitan dengan tanah yang harus dilepaskan atau diserahkan. Setelah itu, barulah permukiman kembali dalam rangka pembangunan Waduk Telaga Waja akan diajukan sesuai prosedur pelaksanaan pembangu-nan. Begitu juga dengan model tes dan analisis dampak lingkungannya. (kmb31)

Pembangunan Waduk Telaga Waja Resahkan Warga Rendang

Amlapura (Bali Post) -Pengelolaan sumber mata air oleh

PDAM rupanya menyimpan banyak masalah. Pertemuan Penjabat Bupati Ida Bagus Ngurah Arda dan SKPD terkait ber-sama prajuru dan tokoh masyarakat Desa Adat Tauka, belum lama ini, mengung-kap banyak persoalan. Selain terungkap masalah minimnya upaya pemeliharaan sumber mata air oleh PDAM, warga Desa Adat Tauka juga merasa dibohongi, kar-ena pengelolaan sumber mata air yang dianggap tak transparan.

Bendesa Adat Tauka, Nengah Putu Sudiarsa, Senin (18/1) kemarin, me-nyampaikan pertemuan masyarakat setempat dengan Penjabat Bupati banyak mengungkap benang kusut pengelolaan sumber mata air setempat. Selama ini, minimnya komunikasi dan koordinasi di

antara pihak desa adat dengan PDAM, membuat keduanya saling tuding. Ter-lebih, di tengah turunnya debit air yang berimbas pada kualitas pelayanan ke-pada pelanggan. Karena debit air turun, masyarakat Tauka sempat dicurigai sengaja menutup pipa-pipa PDAM den-gan sampah. Sedangkan setiap petugas PDAM datang ke sumber mata air, warga mencurigai petugas membongkar bagian tertentu di sekitar sumber air tanpa sep-engetahuan desa adat.

Saat bertatap muka dengan Penjabat Bupati, Sudiarsa mengatakan warga merasa selama ini dibohongi, karena PDAM dinilai sudah tidak transparan. Tudingan itu, menyusul ada satu pipa dari empat pipa yang semula tidak beroperasi, dioperasikan pihak PDAM secara diam-diam tanpa ada kesepakatan dengan

pihak desa adat. Atas situasi saat ini, Penjabat Bupati

Ida Bagus Ngurah Arda yang hadir saat itu meminta kepada pihak desa adat agar tidak mempersoalkan itu lagi. Penjabat Bupati meminta desa adat agar mem-bantu pemerintah daerah dalam hal ini PDAM, memenuhi kebutuhan air bagi pelanggan. Namun, warga juga meminta kepada pemerintah daerah agar menda-patkan kontribusi langsung dari hasil pengelolaan sumber mata ini oleh PDAM. Mengenai berapa besarannya, pihaknya meminta disesuaikan dengan peraturan yang ada. Desa adat tak mau lagi hanya mendapat dana punia dari PDAM Rp 3,5 juta per bulan dari pengelolaan sumber mata air di Desa Tauka. Dana punia sebesar itu dianggap tak bisa memenuhi kebutuhan aci-aci di Pura Pesucian di

sekitar sumber mata air itu. Melainkan, Desa Adat Tauka meminta pembagian langsung yang diatur dalam sebuah perjanjian.

Atas permintaan itu, Penjabat Bupati belum berani menyanggupi. Pemerintah daerah meminta waktu untuk membicara-kannya dengan seluruh instansi terkait dan pihak PDAM.

Seperti diketahui, sumber mata air di Desa Adat Tauka menjadi salah satu andalan PDAM Karangasem. Sumber mata air ini digunakan untuk melayani ribuan pelanggan di seputaran Kota Am-lapura, khususnya pelanggan di Jalan Ngurah Rai, R.A. Kartini, Sultan Agung dan sekitarnya. Saat sumber mata air ini macet, tidak hanya pelanggan, air ke gedung-gedung perkantoran juga macet. (kmb31)

Pengelolaan Sumber Air

Warga Desa Adat Tauka Merasa Dibohongi

ORANG boleh mabuk dis-anjung. Namun seharusnya introspeksi, apa tujuan orang luar kerap menyanjung orang Bali. Bagi Bendesa Pakraman Sukahet, Sidemen, Karangas-em, I Gusti Nyoman Okayana, kita mesti introspeksi kalau disanjung orang dikatakan ramah tamah, toleran dan set-erusnya. Masihkan kita seperti sanjungan orang?

Masalahnya rasa simpati di antara kita sangat kurang, berbeda dengan orang luar. Dia mencontohkan di desan-ya, perhatian dan kepedulian terhadap anak yatim piatu, orang tua miskin yang sudah nyada (sudah tak mampu bek-erja -red), sangat menyedihkan. Kepedulian kita, membuat hati miris. Padahal, saat hari

raya atau piodalan di banjar, pihak banjar menyembelih babi beberapa ekor. Namun, ada orangtua sudah nyada, bahkan mantan prajuru di banjar atau di desa yang telah renta tak ada yang memerhatikan. Karena itu, di semua banjar di desanya ke depan bakal diupayakan klian banjar agar menyisihkan sate. Bila selama ini krama banjar pulang masing-masing mendapat bagian lawar dengan sembilan tusuk sate, paling tidak dikurangi menjadi tujuh sate. Dua sate di-jot-kan kepa-da anak yatim piatu di lingkun-gan terdekat atau warga lansia yang telah nyada. “Tahun 2016 ini, kami di desa menetapkan sebagai tahun urati (peduli),” kata Okayana belum lama ini. (bud)

Membuat Miris

Bali Post/kmb31

Wayan Nujati Bali Post/kmb31

I Gede Adnya Mulyadi

Bali Post/budGusti Nyoman Okayana

14 TABANAN

Mursi, Sridam, dan Fera di Tabanan sepakat bahwa Indone-sia adalah negara kesatuan yang berdasarkan Pancasila dan tidak boleh diganti dengan paham apa pun. Agama mana pun tidak mengajarkan kekerasan dan kejahatan keji seperti apa yang

dilakukan oleh para teroris. ISIS tidak cocok dihormati, untuk itu, TNI, Polri, dan masyarakat harus bersinergi.

Dukungan diberikan Werdha di Gianyar. Menurunya, fatwa dalam agama mana pun tidak mengajarkan apa yang dilakukan

oleh teroris. Salah satu agama di negeri kita dipakai kedok oleh ISIS untuk menarik simpati agar banyak mendapat anggota. Mer-eka yang cenderung tidak puas dengan kebijakan di negara ini mudah dicekoki paham-paham terlarang. Terpenting tindakan pencegahan dimulai dari pem-bentukan organisasi-organisasi agar setelah besar tidak berbuat hal-hal yang meresahkan.

Kenapa ISIS memakai Indo-nesia? Ketut Dawi di Badung menilai ISIS mengamati di In-donesia banyak orang yang frus-trasi sehingga mudah direkrut menjadi anggota teroris. Ia sepakat dengan usulan pengo-pini sebelumnya bahwa deteksi

dini sangat penting terhadap gerakan-gerakan yang nantinya menjurus ke radikalisme.

Yande di Mengwi menyebut ISIS sebagai kelompok yang berbahaya. Di agama mana pun tidak ada fatwa yang menga-jarkan kekerasan dan tindakan keji seperti yang dilakukan ISIS. Becik dari Tuban menambahkan, kita harus berani menolak dan melawan. Kita harus merapat-kan barisan. Jangan takut mela-wan teroris dan jangan izinkan Indonesia dijadikan panggung ISIS.

Ketut Kari di Songan mengin-gatkan bahwa negara ini sudah mempunyai dasar negara. Jika sekarang ada kelompok yang

ingin mengganti ideologi, jangan diberikan ruang gerak. Lang-sung penjarakan jika teroris sudah tertangkap. Teroris sudah menjadi ancaman keamanan dunia.

Makin banyak persoalan yang dihadapi oleh negara kita. Wisarja di Tabanan hanya bisa pasrah dengan keadaan ini sam-bil menunggu agar penyelamat Dewa Wisnu hadir mengata-sinya. Sementara Suardana di Gubung menilai jika ini perso-alan ruwet, penyelesaiannya akan ruwet juga. Sekarang yang perlu dilakukan adalah deteksi dini terhadap organisasi yang ada dan selalu mengawasi ruang gerak mereka. (sikha)


Warung Global

TNI, Polri, dan Masyarakat Harus Lawan ISISJATI diri bangsa ini telah diinjak-

injak oleh ISIS. Kita tidak boleh tingal diam menyikapi hal ini. Se-muanya harus berkomitmen meno-

lak ISIS agar tidak memakai Indonesia sebagai tempat beraksi. Ini disampaikan Ari di Karangasem dalam acara Warung Global Interaktif dengan topik ‘’Indonesia Jadi Panggung ISIS’’ yang disiarkan Radio Global FM 96,5 serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, dan SWiB Amlapura FM, Senin (18/1) kemarin.

Tabanan (Bali Post) –Setelah menghilang selama 18

hari, Ni Kadek Iin Wulandari (16), warga Banjar Pemenang, Desa Banjar Anyar, Kediri, akhirnya ditemukan tim dari Polsek Kediri, Minggu (17/1) sekitar pukul 22.00 Wita di sebuah hotel di wilayah Ubung, Denpasar.

Kapolsek Kediri Kompol I Putu Suprama, Senin (18/1) kemarin menjelaskan, keberadaan Iin diketahui dari penelusuran tim baik pengumpulan informasi le-wat media sosial maupun teman-temannya. “Kami lebih dulu men-emukan Dafa, teman laki-laki Iin di Banjar Tagtag, Denpasar. Dari pengakuan Dafa inilah akhirnya diketahui di mana Iin berada,” ujarnya.

Kadek Iin ditemui seorang diri di hotel tempatnya menginap. Ia terlihat lemas dan menangis. Melihat kondisinya ini, pihak polisi kemudian membawanya ke BRSUD Tabanan untuk men-jalani pemeriksaan kesehatan dan visum. “Hingga saat ini anaknya masih lemas dan tidak mau bi-cara,” katanya. Oleh karena belum mau bicara, pihak polisi belum tahu secara pasti alasan Kadek Iin pergi meninggalkan rumah selama 18 hari. Sementara Dafa yang awalnya dicurigai membawa pergi, juga telah lama tidak pu-lang ke rumahnya. Hanya, pihak orangtua Dafa tidak melaporkan soal ini ke polisi.

Kasus Kadek Iin akan diter-uskan ke bagian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Pol-res Tabanan. Sebab, baik Iin mau-pun Dafa masih di bawah umur. “Polsek Kediri sebagai penindak awal saja. Pemeriksaan lanjutan akan diserahkan ke PPA,” jelas Suprama. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Pada awal 2016 terjadi dua kasus gigitan

anjing positif rabies di Kabupaten Tabanan. Di Dangin Carik, Desa Dajan Peken, men-impa I Putu Yoni Pratama (13), dan di Banjar Jagasatru, Desa Kediri, korbannya Putu Gede Padma (5). Menindaklanjuti kasus ini, Dinas Peternakan Tabanan melakukan penyisiran di wilayah kasus dan melakukan eliminasi anjing liar, Senin (18/1) kemarin.

Kabid Keswan Dinas Peternakan Tabanan drh. Ayu Ratnaningsih memaparkan, pe-nyisiran dilakukan di dua banjar ditemukan kasus. Hasilnya, 31 anjing liar dieliminasi. Di dua banjar tersebut sebenarnya telah dilakukan eliminasi massal, namun rupa-rupanya masih ada anjing peliharaan yang terjangkit rabies. “Dari pengakuan warga yang memiliki anjing positif rabies, anjing-nya awalnya diikat tetapi kemudian lepas dan menggigit,” ujarnya.

Ia melanjutkan, masyarakat yang memi-liki anjing cenderung masih meliarkan-nya. Hanya saat eliminasi saja anjingnya diikat atau dikandangkan. Hal inilah yang menyebabkan adanya kasus positif rabies pada anjing peliharaan. “Sebenarnya anjing yang bebas liar dan tereliminasi itu ada pemiliknya. Namun, saat ditanya banyak yang tidak mengaku terlebih jika anjing itu menggigit dan positif,” tegasnya.

Untuk itu, Ayu mengimbau selama Bali belum dinyatakan bebas rabies, sebaiknya anjing peliharaan tidak dibiarkan berkeli-aran bebas. Sebab, potensi terkena virus dari anjing liar masih sangat besar.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Ta-banan dr. Nyoman Suratmika, persediaan VAR masih aman. Stok saat ini mencapai 2.500 vial. Namun, pemberian VAR masih tetap selektif dan hanya untuk kasus gigitan yang positif sesuai hasil pemeriksaan labo-ratorium. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Kabel listrik yang melintang cukup

rendah di jalan By-pass Kediri, Tabanan, menyebabkan kekroditan di jalur tersebut, Senin (18/1) kemarin. Truk bermuatan tinggi yang melintas tidak bisa meneruskan perjalanan karena tersangkut oleh kabel. Kemacetan cukup panjang pun terjadi.

Untuk mengatasi hal itu, Polantas Polsek Kediri terpaksa memakai kayu spanduk untuk mengangkat kabel setiap kali truk dengan muatan tinggi lewat. Menurut petu-gas polantas yang bertugas, Komang Alit Saputra, awal mula kabel turun rendah pada pukul 08.30 wita. Kondisi ini menyebabkan kemacetan sepanjang 3 kilometer. Warga kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Kediri.

Polsek Kediri selanjutnya melaporkan hal ini kepada PLN. Sambil menunggu per-baikan, kabel diatasi dengan mengikat menggunakan tali plastik di tiang baliho Indomaret. Namun, usaha ini tidak ber-laku bagi kendaraan jenis truk bermuatan tinggi. Kondisi ini berlangsung beberapa jam sampai akhirnya petugas PLN datang melakukan perbaikan.

Manajer PLN Rayon Tabanan I Made Jiwa mengatakan, kabel terlentang karena wedge plam yang menghubungkannya putus. ‘’Ka-bel semakin rendah karena ditabrak truk,’’ ujarnya. Pihak PLN langsung ke lapangan saat menerima laporan dan sudah berhasil menanganinya. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Berdasarkan pakta integritas

yang ditandatangani, kader DPC PDI Perjuangan di enam kabu-paten/kota wajib memenangkan paket yang diusung partai pada pilkada serentak 2015 lalu. Namun, bercermin dari pengala-man memecat kader, DPC PDI-P Tabanan tidak melakukan hal itu, melainkan hanya reposisi alat kelengkapan Dewan dan pergantian personalia anggota fraksi pada tingkat DPD II.

Menurut Ketua DPC PDI-P Tabanan Komang Gede Sanjaya, Senin (18/1) kemarin, reposisi alat kelengkapan Dewan dan pergantian personalia anggota fraksi itu diputuskan dalam rap-at pleno yang dilaksanakan DPC PDI-P Tabanan, Minggu (17/1). Made Edi Wirawan yang saat ini menjadi Ketua PAC Kediri diusulkan tidak lagi menjabat sebagai Ketua Badan Legislasi (Baleg) tetapi menjadi anggota dewan biasa. Posisi Edi diganti-kan oleh A.A. Nyoman Dharma

Putra yang sekarang bendahara umum DPC PDI-P Tabanan.

Pergantian itu, menurut Sanjaya, karena sebagai kader PDI-P di Kediri, Edi gagal meme-nangkan paket Eka-Jaya di Desa Braban. ‘’Sesuai pakta integritas, seharusnya dengan sadar men-gundurkan diri menjadi kader. Tetapi kebijakan kami, kader tidak lagi memegang jabatan, hanya sebagai anggota dewan biasa,’’ ujarnya.

Dalam rapat pleno juga dibi-carakan soal rolling alat ke-lengkapan Dewan dan pergan-tian personalia anggota fraksi. Tujuannya untuk penyegaran sehingga bisa membentuk PDI-P sebagai partai yang berkuali-atas. Pergeseran terjadi pada jabatan ketua fraksi yang dipe-gang I Made Dirga digantikan oleh I Gede Suadnya Dharma. Dirga selanjutnya diplot meme-gang jabatan ketua Komisi IV. Sementara Ketua Komisi IV saat ini I Gede Purnawan dialihkan sebagai ketua Komisi II.

Putu Eka Putra Nurcahyadi yang saat ini menduduki Ketua Komisi II rencananya digeser un-tuk menduduki jabatan Komisi I. Sementara Komisi III tetap dijabat I Nyoman Arnawa yang juga sekretaris DPC PDI-P. ‘’Ini sesuai penilaian partai terhadap

kinerja kadernya. Sudah ada SK-nya dan telah kami kirim ke Ketua DPRD Tabanan,’’ jelas-nya.

Reposisi alat kelengkapan De-wan dan pergantian personalia anggota fraksi ini bisa kembali terjadi setelah pilgub dan pileg

nanti. Jadi, tidak hanya di pilka-da, sebab reposisi dan mengganti personalia bukanlah hal yang disakralkan. ‘’Tatib mengizinkan untuk melakukan reposisi mak-simum 2,5 tahun yang dilakukan sesuai dengan kinerja kader,’’ tegas Sanjaya. (kmb24)

Pada 2016 ini, Pemkab Ta-banan kembali mengucurkan dana untuk perbaikan tujuh pustu, yaitu Munduk Temu (Pupuan), Bangli (Baturiti 1), Tegal Mengkeb (Selema-deg Timur 1), Pustu Cepaka (Kediri II), Pustu Mundeh Kangin (Selemadeg Barat), Pustu Candi Kuning (Baturiti 1), dan Gunung Salak (Selema-deg Timur 1).

‘’Dari tujuh pustu itu, ada yang rusak berat dan ada yang rusak ringan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr. Nyoman Suratmika, Senin (18/1) kemarin. Dengan ren-cana perbaikan tujuh pustu ini berarti masih ada 69 pustu lagi yang rusak.

Kebanyakan pustu yang ru-sak berat mengalami kerusa-kan pada bagian atap sehingga memerlukan pergantian total. Jika ditotal satu pustu membu-tuhkan dana perbaikan Rp 300 juta. Pihak Dinkes telah mer-ancang proposal anggaran Rp 12,860 miliar untuk perbaikan puskesmas dan pustu. “Dana ini termasuk untuk memper-baiki puskesmas dan pengem-bangan puskesmas menjadi rawat inap,” katanya.

Suratmika melanjutkan, perbaikan pustu terbentur oleh anggaran yang terbatas. Berbeda dengan puskesmas

yang perbaikannya boleh di-ambilkan dari DAK. “Jika DAK boleh untuk pustu, tentu perbaikan bisa dilakukan lebih cepat. Sayangnya DAK hanya untuk perbaikan puskesmas,” tuturnya.

Rusaknya pus t u m e -nyebabkan pelayanan kepada masyarakat terganggu. Ter-lebih pustu masih dibutuhkan masyarakat yang jauh dari layanan kesehatan. Kunjungan-nya pun cukup lumayan. Rata-rata 10 hingga 20 pasien per hari. Untuk mengakali rusaknya bangunan pustu, tenaga keseha-tan yang bertugas mengalihkan layanannya ke rumah dinasnya. “Biasanya selain pustu ada rumah dinas. Layanan biasa dipindah ke rumah dinas atau bangunan yang ada yang masih baik,” jelas Suratmika.

Pustu di Tabanan juga men-galami kekurangan tenaga kesehatan terutama di daerah pedesaan seperti di wilayah Baturiti, Seltim, Selemadeg, Pupuan, dan Penebel. Rata-rata hanya mempunyai satu tenaga kesehatan, padahal idealnya dua, yaitu satu pera-wat dan satu bidan. Sementara pustu di Kota Tabanan rata-rata sudah memiliki jumlah tenaga kesehatan yang ideal bahkan dilengkapi dokter. (kmb24)

PDI-P Tak Pecat Kader yang Kalah di Kandang

Bali Post/kmb24

RAPAT - Rapat pleno DPC PDI-P Tabanan.

78 Pustu Rusak

Hanya Tujuh Diperbaiki

Bali Post/kmb24

RUSAK - Salah satu puskesmas pembantu (pustu) di Kecamatan Baturiti yang rusak berat.

Tabanan (Bali Post) –Puskesmas Pembantu (Pustu) di Kabupaten Ta-

banan berjumlah 78. Akan tetapi, semuanya dalam kondisi rusak, bahkan 25 persen di antaranya rusak berat. Keterbatasan APBD membuat perbaikan pustu harus dilakukan secara bertahap. Tahun 2015 lalu hanya dua pustu yang direhab, yaitu di Penarukan dan Selanbawak, Marga.

Iin Ditemukan di Hotel,Pacarnya di Tagtag

Sisir Daerah Positif Rabies

Disnak Eliminasi 31 Anjing Liar

Kabel Listrik Halangi Truk

Bali Post/kmb24

KAYU - Petugas Polantas Polsek Kediri menggunakan kayu spanduk untuk mengangkat kabel saat ada truk ber-muatan tinggi melewati jalan, Senin (18/1) kemarin.

Kasus Anak Hilang

Selasa Pon, 19 Januari 2016 15

Hasil Pertandingan

Liga Spanyol

Valencia vs Rayo Vallecano 2-2Real Madrid vs Sporting Gijon 5-1Getafe vs Espanyol 3-1Las Palmas vs Atletico Madrid 0-3Barcelona vs Athletic Bilbao 6-0----------------------------------------------------------1. Atletico Madrid 20 15 2 3 30 - 8 472. Barcelona 19 14 3 2 50 - 15 453. Real Madrid 20 13 4 3 57 - 19 434. Villarreal 20 12 4 4 26 - 16 405. Celta Vigo 20 10 4 6 32 - 30 346. Sevilla 20 9 5 6 28 - 22 327. Eibar 19 8 6 5 27 - 20 308. Deportivo Coruna 20 6 10 4 27 - 24 289. Athletic Bilbao 20 8 4 8 27 - 28 2810.Getafe 20 7 5 8 24 - 28 2611.Valencia 20 5 9 6 25 - 21 2412.Malaga 20 6 6 8 15 - 17 2413.Real Sociedad 20 5 6 9 23 - 28 2114.Espanyol 20 6 3 11 18 - 33 2115.Real Betis 20 5 6 9 13 - 28 2116.Las Palmas 20 4 6 10 19 - 0 1817.Granada 19 4 5 10 20 - 36 1718.Rayo Vallecano 20 4 4 12 23 - 45 1619.Sporting Gijon 19 4 3 12 17 - 34 1520.Levante 20 3 5 12 17 - 36 14

Pencetak gol :18 - Luis Suarez (Barcelona)

Liga Inggris

Liverpool vs Man. United 0-1Stoke vs Arsenal 0-0----------------------------------------------------------1. Arsenal 22 13 5 4 37 - 21 442. Leicester City 22 12 8 2 39 - 26 443. Man. City 22 13 4 5 43 - 21 434. Tottenham 22 10 9 3 38 - 18 395. Man. United 22 10 7 5 28 - 20 376. West Ham 22 9 8 5 34 - 26 357. Stoke 22 9 6 7 24 - 22 338. Crystal Palace 22 9 4 9 23 - 24 319. Liverpool 22 8 7 7 25 - 28 3110.Southampton 22 8 6 8 31 - 24 3011.Everton 22 6 11 5 39 - 32 2912.Watford 21 8 5 8 25 - 24 2913.West Brom 22 7 6 9 22 - 30 2714.Chelsea 22 6 7 9 31 - 34 2515.Bournemouth 22 6 6 10 26 - 37 2416.Norwich 22 6 5 11 24 - 38 2317.Newcastle 22 5 6 11 24 - 39 2118.Swansea 21 4 7 10 19 - 30 1919.Sunderland 22 5 3 14 27 - 45 1820.Aston Villa 22 2 6 14 18 - 38 12

Pencetak gol :15 - Romelu Lukaku (Everton), Jamie Vardy (Leicester City)

Liga Italia

Genoa vs Palermo 4-0Bologna vs Lazio 2-2Carpi vs Sampdoria 2-1Chievo vs Empoli 1-1AS Roma vs Verona 1-1Udinese vs Juventus 0-4AC Milan vs Fiorentina 2-0----------------------------------------------------------1. Napoli 20 13 5 2 41 - 16 442. Juventus 20 13 3 4 37 - 15 423. Inter Milan 20 12 4 4 25 - 13 404. Fiorentina 20 12 2 6 37 - 21 385. Roma 20 9 8 3 37 - 23 356. AC Milan 20 9 5 6 27 - 23 327. Sassuolo 19 8 7 4 24 - 20 318. Empoli 20 9 4 7 25 - 24 319. Lazio 20 8 4 8 25 - 29 2810.Chievo 20 7 6 7 26 - 22 2711.Torino 19 7 4 8 26 - 25 2512.Atalanta 20 7 4 9 21 - 24 2513.Udinese 20 7 3 10 18 - 31 2414.Sampdoria 20 6 5 9 29 - 32 2315.Bologna 20 7 2 11 22 - 27 2316.Genoa 20 6 4 10 23 - 26 2217.Palermo 20 6 3 11 19 - 33 2118.Carpi 20 4 5 11 19 - 35 1719.Frosinone 20 4 3 13 22 - 45 1520.Verona 20 0 9 11 13 - 32 9

Pencetak gol :20 - Gonzalo Higuain (Napoli)

Liga Prancis

Lorient vs Monaco 0-2Caen vs Marseille 1-3Saint-Etienne vs Lyon 1-0----------------------------------------------------------1. PSG 21 18 3 0 51 - 9 572. Monaco 21 9 9 3 29 - 25 363. Angers 21 9 7 5 20 - 13 344. Nice 21 9 6 6 35 - 25 335. Saint-Etienne 21 10 2 9 24 - 24 326. Rennes 21 7 10 4 31 - 25 317. Caen 21 9 3 9 22 - 27 308. Marseille 21 7 8 6 31 - 22 299. Lyon 21 8 5 8 27 - 25 2910.Bordeaux 21 7 8 6 25 - 28 2911.Nantes 21 7 7 7 18 - 20 2812.Lorient 21 6 9 6 29 - 30 2713.Ajaccio 21 6 8 7 24 - 26 2614.Lille 21 5 10 6 16 - 15 2515.Bastia 21 7 4 10 21 - 26 2516.Montpellier 21 6 4 11 22 - 27 2217.Reims 21 5 7 9 22 - 29 2218.Guingamp 21 5 6 10 19 - 29 2119.Toulouse 21 4 8 9 24 - 35 2020.Troyes 21 0 8 13 13 - 43 8

Pencetak gol :16 - Zlatan Ibrahimovic (Paris St Germain)

Real memborong lima gol di babak pertama sebelum memetik kemenangan 5-1 atas tamunya. Ini menjadi kemenangan kedua yang diraih pelatih Zinedine Zidane.

Bintang Real asal Wales Bale harus meninggalkan lapangan karena dugaan cedera betis set-elah mencetak gol ke-11-nya dari delapan pertandingan.

Bale sedang berada dalam pe-nampilan terbaik pada kariernya di Real sejak didatangkan dari Tottenham Hotspur tiga tahun silam. Ia membuka keunggulan timnya pada menit ke-7 dan memberi umpan kepada Karim Benzema untuk membukukan gol ketiga Real.

Bagaimanapun, ia harus di-tarik keluar lapangan sebelum peluit turun minum berbunyi dan digantikan Jesse Rodriguez pada awal babak kedua. Bale menepi selama lebih dari sebu-lan pada awal musim ini karena masalah serupa.

Pasukan Zidane menindak lanjuti kemenangan 5-0 mereka atas Deportivo La Coruna pada

dua pekan lalu, dengan mencetak empat gol dalam rentang waktu 18 menit saat melawan tim kan-didat degradasi Sporting.

Cristiano Ronaldo dan Ben-zema masing-masing menyum-bang dua gol. Ronaldo yang mu-lai produktif kembali, mengoyak gawang Sporting pada menit ke-9 dan 18, sedangkan Ben-zema yang memainkan pertand-ingan ke-300-nya mencetak gol pada 12 dan 41. Namun dia kemudian digantikan karena mengalami cedera pada kaki.

Cedera RinganTak berbeda dengan Real,

rivalnya Barcelona juga menang besar dengan mencukur Athletic Bilbao 6-0. Bintang Barcelona Lionel Messi diketahui menga-lami cedera otot pahanya.

Messi, yang mencetak gol pembuka Barca dari titik pen-alti, digantikan pada babak kedua dan pelatih Luis Enrique mengatakan dalam konferensi pers bahwa keputusan menarik keluar penyerang Argentina itu diambil sebagai tindakan

pencegahan. “Tes yang dilakukan pagi ini

terhadap pemain tim utama Lionel Messi atas dugaan cedera otot paha di kaki kanan. Dia hanya menderita ketidaknya-manan ringan saja,” kata Barca dalam pernyataan di website mereka (www.fcbarcelona.is).

Juara Spanyol dan Ero-pa itu tidak mengatakan bahwa peraih anugerah FIFA Ballon d’Or tersebut akan dimainkan pada pertand-ingan pertama babak perempat-final Piala Raja di Bilbao, Kamis mendatang.

Messi absen selama dua bulan pada akhir tahun lalu karena mengalami cedera lutut. Tetapi ia terlihat dengan performa terbaik dalam beberapa pekan terakhir.

Bek Barca asal Spanyol Jordi Alba juga harus ditarik dari lapangan pada babak kedua, setelah mengalami cedera otot paha dan staf medis menga-takan dia akan absen selama sekitar 10 hari. (afp/ant)

Milan - Mimpi AC Milan menakluk-

kan Fiorentina akhirnya ter-wujud. Milan menghancurkan La Viola 2-0 pada pertandingan Serie A Liga Italia, Senin (18/1) kemarin sekaligus mengakhiri penantian kemenangannya.

Carlos Bacca dan Kevin-Pr ince Boateng men jad i pencetak gol di San Siro saat Milan mulai menghancurkan harapan Fiorentina meraih ge-lar juara Liga Italia musim ini. Juara Eropa tujuh kali Milan hanya satu kali mengalahkan tim yang berasal dari Florence itu dalam sembilan pertemuan terakhirnya di liga.

Gol pembuka dari Bacca pada menit keempat merusak rencana permainan tim tamu. Selanjutnya, Boateng masuk sebagai pemain pengganti untuk membukukan gol kedua dua menit sebelum pertandingan usai untuk memastikan raihan tiga angka.

Kekalahan keenam Fioren-tina di musim ini terbukti ber-harga mahal. Pasukan Paulo Sousa kini menghuni peringkat keempat dengan tertinggal enam angka dari pemuncak klasemen Napoli, tertinggal empat angka dari juara bertahan Juventus di posisi kedua, dan dua angka dari Inter Milan (3).

Milan naik dua posisi ke peringkat keenam dengan tore-han 32 poin atau tertinggal 12 angka dari Napoli setelah 20 pertandingan. Tim asuhan Sinisa Mihajlovic itu memburu

posisi empat besar sekaligus tiket ke Liga Champions musim depan.

Fiorentina terlihat impresif ketika mereka menguasai bola pada awal permainan. Tetapi serangan balik Milan langsung membuahkan hasil. Giacomo Bonaventura menguasai bola sebelum menyodorkannya ke-pada Bacca yang diselesaikan pemain Kolombia itu dengan melepaskan tembakan melewati kiper Ciprian Tatarusanu.

Fiorentina semestinya dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-15 ketika Josip Ilicic berlari tanpa terkawal untuk mengejar bola operan Mario Suarez, namun pemain Slove-nia itu dapat dijatuhkan dan

setelah bola dioperkan kepada Federico Bernardeschi temba-kan sang pengatur permainan dapat diblok.

Milan terlihat mampu men-gatasi tekanan namun kesulitan mengonversi peluang-peluang mereka sendiri di akhir babak pertama.

Namun pergantian pemain yang dilakukan Milan terbukti lebih menentukan. Boateng masuk menggantikan M’Baye Niang dan Mario Balotelli meng-isi posisi Bacca. Tak lama ke-mudian Boateng menaklukkan Tatarusanu yang maju mengejar bola umpan jauh Juraj Kucka, mengecoh sang kiper dan me-masukkan bola dari jarak dekat. (afp/ant)

Melbourne - Petenis nomor satu dunia

Novak Djokovic, Senin (18/1) kemarin mengaku telah didekati pihak tertentu untuk mengatur sebuah skor pertandingan pada awal kariernya. Pernyataan itu menyusul tuduhan korupsi di tenis yang mengguncang awal grand slam Australia Terbuka.

BBC dan BuzzFeed melapor-kan 16 pemain yang telah men-empati peringkat 50 besar dunia dalam 10 tahun terakhir, ter-masuk juara-juara Grand Slam, telah berulang kali dicurigai terlibat dalam pengaturan skor dengan sindikat penjudi.

Laporan itu disangkal dengan segera oleh otoritas Tenis Aus-tralia yang menyatakan setiap bukti pengaturan skor berhasil dibantah sebagaimana spekulasi terkait identitas para pemain yang terlibat.

Djokovic, setelah menang atas petenis Korea Selatan Chung Hyeon pada pertandin-

gan pembuka, mengabai-

kan lapo-ran itu. T e t a p i , dia men-gatakan t e l a h menjadi

sasaran

pengaturan skor pada pertand-ingan putaran pertama di St Petersburg pada 2007.

“Saya tidak didekati secara langsung. Saya didekati melalui orang-orang yang bekerja bersa-ma saya saat itu,” kata Djokovic kepada reporter di Melbourne.

“Tentu saja, kami membiar-kannya, secara langsung. Peng-aturan itu bahkan tidak kepada saya. Orang yang mencoba berbi-cara dengan saya, bahkan tidak bertemu saya secara langsung. Tidak ada apa pun terkait hal itu,” kata Djokovic.

Kriminal OlahragaDjokovic, dalam laporan itu,

telah ditawari 200 ribu dolar AS untuk kalah pada pertandingan putaran pertama St Petersburg. Pengaturan skor disebut petenis Serbia itu sebagai “sebuah tindak kriminal dalam olahraga.”

“Pendekatan itu membuat saya merasa muak karena saya tidak ingin bagaimanapun terkait kegiatan seperti itu. Ses-eorang mungkin menyebutnya sebuah kesempatan. Bagi saya, itu adalah tindakan tidak sportif, kriminal dalam olahraga, jujur saja saya tidak mendukung itu,” ujar Djokovic.

“Saya selalu diajari dan dikelilingi orang-orang yang me-melihara dan menghargai nilai-nilai sportivitas. Itulah jalan saya tumbuh,” kata Djokovic.

“Salah satu alasan mengapa tenis merupakan sebuah

olahraga populer dan ber-sih karena olahraga itu

selalu menghargai in-tegritasnya. Saya tahu ada juga sejumlah peru-sahaan petaruh yang

muncul di halaman internet mengguna-kan nama, merek, gambar-gambar pe-

main dan turnamen dan pertandingan-pertandingan untuk mengambil untung,” katanya.

“Tenis tidak benar-benar mendapatkan

keuntungan itu,” tegas Djokovic. (afp/ant)

London - Kapten Chelsea John Terry,

yang kontraknya akan berakhir pada akhir musim ini, meyakini akan mendapat perpanjangan kontrak. Bek berusia 35 tahun ini ingin lebih lama di Stamford Bridge dengan bekal fisiknya yang masih prima.

“Saya pasti berpikir saya akan berada di sini hingga musim de-pan,” kata Terry, yang mencetak gol bunuh diri saat melawan Everton akhir pekan lalu.

Soal penampilan, ia masih percaya fisiknya cukup baik dan kecepatannya tidak berkurang. Bahkan kondisinya jauh lebih baik dalam tiga tahun terakhir.

Terry, yang membuat debut seniornya dengan klub pada ta-hun 1998, menjadi kapten Chel-sea paling sukses. Ia membawa the Blues meraih empat gelar liga, empat Piala FA, tiga Piala Liga dan satu juara Liga Cham-pions sejak tahun 2004.

“Saya ingin mengakhiri karier saya di sini tentu saja,” katanya.

Juara Chelsea berada di per-ingkat 14 di klasemen Liga Utama Inggris, hanya enam poin di atas zona degradasi set-elah 22 pertandingan. Mereka akan bertandang ke pemuncak Arsenal pada akhir pekan ini.(afp/ant)

Melbourne - Mantan petenis nomor satu

dunia Caroline Wozniacki ters-ingkir dari turnamen grand slam Australia Terbuka, Senin (18/1) kemarin. Petenis Denmark itu dikalahkan oleh Yulia Putintseva dari Kazakhstan pada babak per-tama dalam tiga set.

Petenis unggulan 16 Wozni-acki kembali terpuruk dan tidak dapat mengakhiri dahaga gelar grand slam. Sempat unggul telak di set pertama, Wozniacki gagal mengatasi Putintseva yang tampil percaya diri pada set-set selanjutnya. Petenis peringkat 76 dunia itu akhirnya menang 1-6, 7-6 (7/3), 6-4 dalam waktu tiga jam 12 menit.

“Saya tidak percaya bisa me-menangi pertandingan ini,” kata Putintseva yang berusia 21 ta-hun.

“Saya agak gugup pada set pertama karena tidak biasa tampil di arena besar ini. Tapi kemudian saya mulai terbiasa,” kata Putintseva yang mengakui mengalami lecet pada telapak kakinya.

Selanjutnya di putaran kedua ia akan bertemu peserta wild-card dari Tiongkok Han Xinyun, dan jika terus lolos bakal bisa menantang pemain nomor satu dunia Serena Williams di putaran keempat.

Wozniacki yang pernah be-rada di puncak kejayaan pada era 2010/2011, harus mengalami start yang buruk di awal 2016 ini. Tahun lalu ia menjadi juara di Malaysia namun gagal di turna-men lainnya.

Di tunggal putra petenis no-mor satu dunia asal Serbia Novak Djokovic tidak menemui kesuli-tan untuk mengalahkan Chung Hyeon di putaran pertama. Djok-ovic mengalahkan pemain Korsel berusia 19 tahun itu 6-3, 6-2, 6-4 dalam waktu satu jam 55 menit di Arena Rod Laver, Melbourne, di bawah cuaca terik.

Meski temperatur udara cukup tinggi, Djokovic dapat menunjukkan bahwa ia siap un-tuk menyamai rekor enam trofi Australia Terbuka yang pernah dicatat petenis tuan rumah Roy Emerson. (afp/ant)

Mesin Gol Real Madrid CederaMadrid -

Kemenangan besar Real Madrid atas Sporting Gijon harus dibayar mahal. Dua bomb-ernya, Gareth Bale dan Karim Benzema, mengalami cedera pada laga yang digelar di Santiago Bernabeu, Senin (18/1) kemarin.

AC Milan Akhiri Penantian

Isu Pengaturan Skor Guncang

Australia Terbuka

Putintseva SingkirkanWozniacki

Terry Ingin Lebih Lama di Chelsea

Bali Post/rtrCEDERA - Penyerang Real Madrid Cristiano Ronaldo (kanan) mendampingi rekannya Gareth Bale yang cedera pada pertandingan Liga Spanyol melawan Sporting Gijon, Senin (18/1).

Kapten Chelsea John Terry.

Bali Post/apPenyerang AC Milan Carlos Bacca.

OLAHRAGA Selasa Pon, 19 Januari 201616

KOMPUTER

SPA

SPA

KURSUS

KURSUS

KURSUS FOTO COPY

TIKET

RUPA-RUPA RUPA-RUPA

SERVICE

BIRO JASA

BIRO JASA

SERVICE BIRO JASAALUMINIUM ALUMINIUM

C.0001717-SPA

BIDADARI SALJU SPAPROMO!!

DISCOUNT

Booking Sekarang ! Room Selalu Full !!

Jl. Raya Sempidi Dalung No. 9 (selatan Puspem Sempidi)

081 805 318 787Buka : Senin - Minggu Jam 10.00 - 22.00 Wita

SentuhanSelembut Salju

20%20%

TUNGGAL JAYAK U L K A SM . C U C IS O W K E SCHEELERW.HEATERF R E Z E R Kerja Ditempat

ACG

A

R

A

N

S

I

C.0000725-srv

081999111542, 082144420026

C.0001701-SRV

HP. 0851 0144 0677081 6471 0459

Telp. 8448032

SEMI PRIVATBAHASA INGGRIS

EC Gatsu

EC Sudirman

410405

255305

GaransiUang Kembali...!!!*

DUA BULANDIJAMIN BISA

Coba Gratis DuluCocok Baru Bayar...!!!*

C.0001744-KRS

C.0002030-krs

Jakarta (Bali Post) - Dana yang dipersiapkan pihak Kemenpora

untuk Kontingen Indonesia di Olimpiade, Brazil nanti dinilai Komite Olimpiade Indonesia (KOI) tidak mencukupi dan membutuhkan lebih banyak lagi. Menurut Wakil Ketua Umum (Waketum) KOI Muddai Madang, jika sejauh ini dana yang diper-siapkan mencapai Rp 50 miliar, namun itu belum cukup karena akan digunakan juga untuk Asian Beach Games (ABG) di Vietnam, 24 Desember hingga 3 Oktober 2016.

“Dana tersebut diperoleh dari Kemenpora, ka-lau ditanya cukup atau tidak, tentu bisa dijawab sendiri, yakni tidak cukup. Tetapi saya belum ke-tahui pasti berapa pembagiannya untuk dua ajang tersebut. Sebab, masih belum bisa diputuskan,” ungkap Muddai kepada wartawan di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Dana dari Kemenpora teresebut akan turun pada pertengahan Februari mendatang. Pihak KOI sendiri tidak ingin terpaku, dan akan mencari tambahan dana dari sponsor, mengingat kebutu-han untuk Olimpiade sangat berat mulai untuk membiayai akomodasi, transportasi, dan uang saku selama event berlangsung.

“Saya sudah pernah bilang ke CdM (pimpinan kontingen – red) Raja Sapta Oktohari untuk men-cari sponsor. Tapi, kita juga tidak bisa pastikan berapa dapatnya. Namanya juga minta sama orang. Selain itu, saya juga terus berkoordinasi Asisten Deputi 4 Bidang Organisasi Kemenpora supaya bisa dapat tambahan dana dari Kemen-pora,” katanya. Awalnya Kemenpora akan mem-berikan bonus bagi atlet yang berprestasi di Rio de Janeiro 2016 dengan kriteria emas Rp 5 miliar, peraih medali perak dan perunggu, masing-masing mendapatkan Rp 3 miliar dan Rp 1 miliar. Ang-garan itu diraih dari APBN 2016 sebesar Rp 100 miliar, sekaligus untuk Asian Paragames, Olimpi-ade, dan Paralimpiade. (pts)

Denpasar (Bali Post) -Menembak barangkali menjadi cabang olah-

raga (cabor) yang paling banyak meloloskan atlet ke PON XIX Bandung, Jawa Barat, September mendatang. Cabor ini meloloskan 33 atlet. Namun dari jumlah itu, Perbakin Bali hanya mengan-dalkan tiga petembak untuk menyabet medali emas di PON.

“Kami hanya mengandalkan tiga petembak untuk mendulang emas yakni I Ketut Sudiana, Kadek Rico Vergian Dinata dan Kadek Diana Putra. Karena selama ini di prakualifikasi PON serta ajang kejuaraan nasional ketiganya selalu mendapatkan medali emas di nomor perorangan maupun beregu,” ungkap Pelatih Perbakin Bali Made Sugiantara di Denpasar, Senin (18/1) ke-marin.

Sugiantara mengatakan, ketiga petembak yang selama ini menjadi tumpuan Perbakin Bali mampu menjawab target itu di luar faktor non-teknis. Pasalnya, para petembak Bali di tim sudah ada di ring final, sehingga peluang untuk meraih medali masih terbuka lebar.

”Di luar faktor itu kami yakin mereka bisa meraih medali emas. Mengingat dari segi prestasi sendiri masih bisa bersaing dengan daerah lain-nya untuk merebut medali emas,” katanya.

Pria yang akrab disapa Pak Rino itu me-nambahkan, dari jumlah atlet yang lolos tidak semuanya bakal dikirim ke PON. Karena atlet yang dikirim nanti akan dipilih berdasarkan peringkatnya. Meskipun ada pemangkasan, pi-haknya tidak muluk-muluk menargetkan medali yakni empat keping emas.

“Perbakin memang membidik sedikitnya empat medali emas di PON Bandung tahun ini. Target yang dicanangkan bukan tanpa alasan, mengingat beberapa atlet andalanya selama di setiap ajang yang diikuti bisa bersaing dan sukses meraih medali emas,” terangnya seraya menambahkansaat PON Riau 2012 Bali hanya mampu menyabet satu keping medali perak lewat I Ketut Sudiana.

Disinggung rival berat Bali di PON nanti, Sugi-antara menjelaskan, Bali harus bersaing dengan tiga daerah yang selama ini menjadi pesaing berat yakni Jawa Timur, tuan rumah Jawa Barat dan Jawa Tengah. (kmb41)

Denpasar (Bali Post) -Atlet petanque Bali yang

tercatat sebagai mahasiswi Undiksha Singaraja Ayu Tri-ana sempat menghuni pela-tnas SEA Games. Karena itu, Bali berharap atletnya kembali mampu mengukir prestasi pada ekshibisi PON XIX di Bandung, Jabar, Sep-tember mendatang.

Ketua Pengprov Federasi Olahraga Petangue Indo-nesia (FOPI) Bali Nyoman Yamadhiputra di Denpasar, Senin (18/1) kemarin men-erangkan, pihaknya ber-harap atlet petanque Bali kembali dipanggil pelatnas, mengingat cabor asal Prancis ini kembali dipertandingkan pada SEA Games di Malaysia 2017 mendatang.

Yamadhiputra menjelas-kan, cabor petanque baru merambah Bali pada 2013, na-mun berhasil mengantarkan

atlet sampai ke pelatnas SEA Games. ‘’Saya bangga cabor baru ini bisa melahirkan atlet yang dipanggil pelatnas SEA Games,’’ tutur Yamadhiputra.

Bahkan, lanjutnya, kini cabor ini telah merambah ke semua kabupaten di Pulau Dewata. ‘’Kami sekarang me-miliki pengkot dan pengkab FOPI se-Bali,’’ jelasnya.

Menurutnya, olahraga pet-anque hanya memerlukan lapangan berukuran 4 meter x 15 meter. Nomor yang diper-tandingkan bisa single putra/putri, double putra/putri, be-regu putra/putri, double mix (campuran), triple mix. Selain itu, katanya, juga terdapat nomor bidikan jitu (shooting) berjarak 6 meter, 7 meter, 8 meter, sampai dengan 9 meter. ‘’Khusus untuk nomor shooting ini, kami menggelar pertand-ingan hampir tiap pekan,’’ ungkap dia.

Selain itu, untuk nomor lainnya bisa digulirkan tur-namen tiap bulan. ‘’Animo masyarakat untuk belajar pet-anque cukup tinggi. Buktinya, pada turnamen Tahun Baru di Singaraja, hanya mem-pertandingkan empat nomor yakni double dan triple putra dan putri, pesertanya menca-pai 300 atlet,’’ terang dia.

Dijelaskannya, saat ini Bali juga mengincar atlet PON. Caranya, melalui tur-namen terbuka single dan double. Yamadhiputra bang-ga sarana lapangan petanque tersebar se-Bali. Misalnya Lapangan Renon (Denpasar), Lapangan Mengwi (Badung), Kediri (Tabanan), Tampak-siring (Gianyar), Lapangan Swecapura (Klungkung), Lapangan Mudita (Bangli), Lapangan Gunung Agung (Karangasem), serta Pecan-gakan (Jembrana). (022)

Jakarta (Bali Post) - Badan Olahraga Profesional

Indonesia (BOPI) mengisyaratkan akan memberi lampu hijau untuk penyelenggaraan kompetisi baru di luar PSSI. Hal ini dikarenakan sesuai dengan yang diinginkan pemerintah di mana PSSI secara organisasi masih dalam kondisi beku pascaterbitnya Surat Kepu-tusan Menpora 01307 Tahun 2015 per 17 April tahun lalu. “Kami sambut baik rencana memutar kompetisi tanpa PSSI. Memang harus begitu karena federasinya masih belum berjalan normal pascapembekuan. Sesuai prosedur yang ada, mereka harus masuk lewat Tim Transisi,” ucap Sekjen BOPI Heru Nugroho ketika di-hubungi wartawan di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Kesepakatan kompetisi terse-but diputuskan dari hasil rapat antarpemilik klub pada 16 Januari lalu, di mana klub-klub Indone-sia Super League (ISL) sepakat membentuk perusahaan terbatas (PT) yang akan menjadi operator kompetisi baru. PT ini akan berdiri independen tidak ada campur tan-gan PSSI sebagai federasi sepak bola di Tanah Air maupun anak perusahannya PT Liga Indonesia.

Solusi ini dipercaya bisa men-

jadi kunci untuk memutar kompe-tisi di tengah pembekuan PSSI oleh pemerintah, apalagi BOPI belum lama ini menolak surat permintaan rekomendasi dari PT Liga Indo-nesia untuk memutar ISL 2016, karena ISL merupakan properti PSSI. “Nama ISL sudah kami kem-balikan ke PSSI sebagai pemilik properti kompetisi tersebut. Ini merupakan kesepakatan klub-klub untuk membentuk badan usaha baru yang 100 persen dimiliki oleh klub. Rencananya kompetisi baru ini akan bernama Indonesia Super Competition (ISC),” ujar CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono.

Joko pun menjelaskan, PSSI sudah memberikan restu atas dieksekusinya rencana meng-gulirkan kompetisi independen ini dan berharap ke depannya badan usaha tersebut juga bukan hanya menggarap kompetisi kasta tertinggi saja, melainkan juga kompetisi di bawahnya seperti Divisi Utama dan Liga Nusantara.

“Rencananya kompetisi jalan Maret-November 2016. Spiritnya ada dua, proses izin terpenuhi dan komersialisasi signifikan. Jika kondisi sudah kembali normal, otomatis badan usaha baru ini akan diakuisisi PT Liga Indone-sia,” jelasnya. (pts)

Dana Olimpiade 2016 Tidak Mencukupi

Tiga Petembak Diandalkan Raih Emas PON

Sejak kuarter pertama, tim Bali yang menurunkan pebasket Tricia, Rania, Cal-ista, Nandini, Adista, Dita, Mita, Rania Artyanti, da Mira spontan melesat. Tim Bali mendominasi kuarter awal

dan ditutup dengan keung-gulan 13-4.

Di kuarter kedua, dominasi permainan tim Bali berlanjut. Bahkan, mereka unggul 31-14. Pada kuarter ketiga, serangan tim Bali makin rapi, hingga

pertahanan tim Jateng kedo-doran. Alhasil, tim Bali unggul 41-27. Pada kuarter keempat sekaligus pamungkas, tim Bali mampu menyudahi permainan Jateng dengan skor 60-35.

Manajer Tim basket putri

U-14 Bali Deddy Suhadhi yang dikontak, kemarin, menyebut-kan Bali hanya mengirimkan tim putri pada Kejurnas U-14 ini. Di bagian putri kejurnas ini diikuti sembilan tim yakni Bali, Jateng, Lampung, Jatim, Jabar, DIY, Sumsel, DKI, Su-lut. ‘’Kesembilan kontestan ini dibagi dalam dua grup,’’ jelasnya.

Bali menghuni Pul B bersama Jateng, Lampung, dan Jatim. Sedangkan Grup A melibatkan DKI, Jabar, DIY, Sumsel, Sulut.

Deddy menerangkan, tim Bali meladeni Lampung pada Selasa (19/1) ini, sedangkan Rabu (20/1) melawan Jatim. ‘’Kami mohon doa restu masyarakat Bali agar bisa memenangkan laga beri-kutnya,’’ katanya. (022)

Tim Basket Bali U-14 Gebuk JatengDenpasar (Bali Post) -

Tim basket putri Bali U-14 berhasil menggebuk lawannya, Jateng, dengan skor 60-35 dalam kejurnas basket U-14 di GOR Lokasari, Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Atlet Petanque Bali Diharapkan Ukir

Prestasi di Bandung

Soal Kompetisi di Luar PSSI, BOPI Beri Lampu Hijau

Bali Post/wanBERLATIH - Tim basket putri

Bali U-14 saat berlatih di GOR Merpati,guna menghadapi kejur-

nas di GOR Lokasari, Jakarta.

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: [email protected] BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:[email protected] : (031) 5633456

Informasi pasang iklan Telepon

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)


!!DicariTerapis Wanita & Pria

Pengalaman&Belum PengalamanUtk Di Didik Jadi Terapis SpaJl.Danau Poso No.35 Sanur

Telp.087861142041/081916541796B.BP.141.01.16.0000919

!!Dcr RestaurantManager,Asst Manager

Captain Pengalaman Kerja 3ThLulusan Diploma/Sarjana Hub.

[email protected]/081916541796

B.BP.141.01.16.0000921

!!Dicari Waiter,Waitress,Cashier Lulusan

SMK/Diploma Hospitality RapiBs .Bhs English Hub.Jl.Danau

Poso No.35 Sanur atau Email:[email protected]

Telp.087861142041/081916541796B.BP.141.01.16.0000922

!!Dicari BartenderPengalaman Min 5Th Hub:

[email protected]/081916541796

B.BP.141.01.16.0000920

Dicari Sopir Pribadi &Karyawati Toko Hub.0811394065

A.BP.001.01.16.0002094

!!Bth:1.Sopir,2.Kernet,3.Admin, 4.Salesman/Girl,

5.SPG Max 30Th (3,4,5)Hub.Imbo483233/Jl.Muding Indah-412706

B.BP.141.01.16.0000899

Bali Based Growing PhotoBusiness is seeking a Business

Manager.Min.Experienced 5yearsin Managing Team.Good Leader- ship and Communication Skill.Pls Send your CV and Expected

Salary to:[email protected]

!!Dicari Chinese Cook,BBQ,Dimsum,Taho,Steamer,Noodle,Cuter,Steward,Kitchen Helper,

Pglmn Diutamakan Hub.Jl.DanauPoso 35 Sanur [email protected]

B.BP.141.01.16.0000923

!Dcr Asfom&Dosem H:Sing KonKen Htl/[email protected]

B.BP.166.01.16.0000929

Dcr Sopir Room Maid/Boy0361763102/753738

B.BP.154.01.16.0000926

Bth Adm Sales,Wnt,SMA&TenagaSrabutan,Lam ke BuluhIndah 124

B.BP.001.01.16.0000898

Dcr PRT Wanita Bs Naik MotorTinggal Dlm Jujur,085238127777

B.BP.164.01.16.0000908

Dcr Sgr T.Packing,Serabutan,Admin Hub CV.SKA Tlp.8444504

A.BP.001.01.16.0002090

PT.Bali Delta Indo Mch PershRetail Bth Kry:Adm,Csir,SPG/B,

Acct,Gdg,OB Gj 2,2Jt Pss:MD,TRSpv,HRD Gj3Jt SMS:081916249566

(10Plmr Tnp Tes&8Plmr Lgs Krj)A.BP.001.01.16.0002087

Staf Tabungan untuk KoperasiGaji+Bonus Besar 081337380202

A.BP.001.01.16.0002078

Dicari Sales & HRD,Gaji Menarik,5 Hari Kerja Hub.467323

A.BP.001.01.16.0002089

SpaDubai,India,Srilanka&RusiaResmi081337327057/081999913777

A.BP.001.01.16.0000320

!!!Kpl pesiar-Celestyal Cruisesrequire 300 crew:Kitchen,Bar,

Restaurant&Housekeeping Dpt.PT.Piramid Jl.Jayagiri VII/12B

Renon,Phn:0361-226636/226736A.BP.001.01.16.0001026

*Hari ini Spr+Staf Ldry GjNegoBr Pengilian Dlg 089507153043

B.BP.166.01.16.0000927

Act Wnt,D1-D3 Jrsn Actng,bisaursn Pjak,bs Word,Exel&bs BuatSistem Akuntnsi,CV ke:CV.WMT,

Jl.Batuyang Gg.Elang XIII/2Batubulan/imadewidiana1975@gma

il.com HP:08567233030A.BP.001.01.16.0001848

Adm Sales Lk Min.D1 CV:[email protected]

B.BP.145.01.16.0000301

Adm WHD Lk Min.D1 CV:[email protected]

B.BP.145.01.16.0000300

Adm Wanita Max 30Thn Min SMKAkuntansi Hub.081239691137

A.BP.001.01.16.0001409

BSD Cr Kry Rawat Ajng Pria SMPSMP Gaji,Bnus,Mes 087861802397

A.BP.001.01.16.0001999

Bth Sales/Markt Menguasai AreaBali Peng.Min.2Th Kend SendiriSIM A/C Laki/Wanita,PelaksanaLapangan S1 Sipil Punya Peng.

Dibid.Kayu.Kirim Lamaran:Jl.Cokroaminoto Utara 495 Ubung

Kaja,Email:[email protected]

Bth Sopir Usia Max35Thn Sim A/B1H.08123993219/087761626619

A.BP.001.01.16.0001410

Bth Staf Spv Pest Control,Service Manager&Teknisi

Hub:085104667666A.BP.001.01.16.0001768

Bth Tng Bs Desain & MarketingGaji+Bonus H.082144805218

A.BP.001.01.16.0002080

Bth Waiter diDps MinSMU Maks28Th(16.30-00.00)Hub.08113866707

A.BP.001.01.16.0002073

BthPemetikBuahAustralia,Gj32JtBiaya 5Jt&Jepang,082247699000

A.BP.001.01.16.0002088

Cr Customer Serv.Wanita Max 23Min.SMA/Sederajat,081338251999

A.BP.001.01.16.0002033

Cr Staf Rent Car untk d Kuta.Umur 20Th-30Th

Hub:087861054334/085100629090B.BP.004.01.16.0000884

Dbthkn Cepat Guru TK Tamat S1,yg Bisa Komputer,Hubungi

0361438847/081916694460A.BP.001.01.16.0001995

Dcr Admin,Guru IT Hub.4723517CV: [email protected]

A.BP.001.01.16.0002074

Dcr Cleaning Service Pria/OBmin SMA/Sederajat,081338251999

A.BP.001.01.16.0002034

Dcr FO/Produksi Laundry BrpglmGji 1,5/2,5Jt Hub:082146436772

A.BP.001.01.16.0002009

Dcr Guru Bhs.Inggris PngalamanGood Salary Ph:083115041037

A.BP.001.01.16.0001646

Dcr Karyawan Kios Bakso Jl.SriRama,Legian.Hp:085770244002

B.BP.004.01.16.0000795

Dcr Karyawan utk Resto MasakanChina.Tkg Masak,Taho,Waitres.

H:087882255690 Cari SecepatnyaA.BP.156.01.16.0002042

Dcr Kryawan/Wati utk Bag.KasirPramuniaga,Satpam,Supervisor

Teknisi Kelistrikan dan MesinKrm Lam ke Jl.Mahendradata

Selatan Dps [email protected]

A.BP.001.01.16.0002019

Dcr Krywn u/Gudang Hub:MaestroKunci (8495493)Jl.Mahndradta 2

A.BP.001.01.16.0001992

Dcr Org yg bs Diajak NgelolaLesehan Gaji+Bns H087861701288

B.BP.166.01.16.0000928

Dcr PRT,Minggu Libur,SukaAnjing,Tggl Dlm,Bs Motor,

Gj.1,5-1,8Jt Tuban.H:08123874729A.BP.156.01.16.0002036

Dcr Pembantu/Tukang Kebun dgnGaji 1Jt Hub.081139998577

A.BP.001.01.16.0002084

Dcr Pembuat Pie Susu BerpnglmnGaji Menarik Hub.082158791777

A.BP.001.01.16.0001993

Dcri Pembantu utk di BatubulanHub:08123806901(Bp.Gusti)

A.BP.001.01.16.0002006

Dcr Sales Executive(SPV Level)Villa&Hotel di Legian Kirim CV

ke [email protected]

GDH Tour&Travel Need Urg WebDesain,Reservation,Accounting

Exp.min 1Th E: [email protected] P:8423034/4723386

B.BP.004.01.16.0000893

Dcr Spv & DW Alamat Jln BaliColeksion Blok A Nusa Dua

Toko Syang.082145548444 /Email:[email protected]

B.BP.004.01.16.0000881

Dcr Waitress diKuta dpt Komisi,Makan 081380880069 No SMS

B.BP.154.01.16.0000925

Dcr Waitress,Enginering,Penari&Penabuh Max25Th,Pnddk Tdk

Utama,BCC Ubud 087861304400A.BP.001.01.16.0001766

Dcr krywti Pnmpiln Mnarik BsB.Mandarin Mx27Th.081353300168

A.BP.001.01.16.0002024

Dcr sgr Receptionist&Terapist(Female);Hub PT.QRG 8480382/79

A.BP.001.01.16.0001190

Dibthkan Admin 25Th SMU Bw CVke PT.Sportisi 087705225500

A.BP.001.01.16.0002045

Dibthkan Banyak Pramuniaga,AdmLamaran Jl.Hang Tuah 35 Sanur

(0361) 288460A.BP.001.01.16.0002027

Dibthkan Biautician Umur Mak25Th blm Menikah Pddkan Min.SMU/

SMK Kecantikan.Hb.082237482290A.BP.001.01.16.0002063

Dibthkan PRT Tinggal di DalamHub:087862446028

B.BP.004.01.16.0000852

Dibutuhkan HK-FB ServiceEmail CV: [email protected]

SMS/tlp: 08553716666B.BP.004.01.16.0000860

Dicr u/Resort : Spa Therapis,FO, F&B Mgr, Manager. Energic,

Antusias,Great OpportunitySend CV to : [email protected]

A.BP.176.01.16.0001849

Dibutuhkan:Drafter TamatanInterior atau Setara Hub:

0361-755210/081337089669A.BP.001.01.16.0001859

Dicari Analis Kredit CollectorHub.Brilis Jl.Tkd.Buaji 55APanjer, 081237762863

A.BP.001.01.16.0002066

Dcr kasir,Cleaner utk daerahKuta kerja split lmr bw KutaPlaza Restaurant Jl.By Pas

Ngurah Rai 36X Kuta TubanA.BP.005.01.16.0002104

Dicari House Keeping Laki-lakiDiutamakan Baru Tamatan SMA/Sederajat Hub.289460/286939

A.BP.001.01.16.0002026

Dicari Karyawan BerpengalamanUntuk Maintenance Kolam Renang

+ Kebun Untuk Villa di SanurTolong Bawa CV ke Villa Pucuk

Jl.Pantai Sindu No.45 SanurOr PM:085237089018

A.BP.001.01.16.0001997

Dicari Kenek Kayu 25-35th diBali SMS Budi 082131815455

B.BP.031.01.16.0000800Dicr Sgr QS lamaran ke GuritaI 20B Sesetan 0361-720252

A.BP.001.01.16.0002055

Diperlukan Sopir Pribadidengan Kriteria:

-Sudah Berkeluarga-Mempunyai Pengalaman

-Mempunyai SIM ALamaran dapat Dikirim ke RSU

Manuaba Alamat: Jl.Cokro-aminoto No.28 Denpasar

B.BP.004.01.16.0000886

English Tutor Full/part TimeEC Gatsu & Sudirman. Email:

[email protected] T.410405A.BP.001.01.16.0001746

Kumon Dharma Giri Gyr Cr AdmSMA/S1 Part/Full 08179752136

A.BP.165.01.16.0002040

Looking Housekeeping staff forVilla in Krobokan H.8497275

A.BP.001.01.16.0001194

Luxury Villa Seeking Villa Mgr& Butler.Send CV Immediatly to

[email protected]/8468520B.BP.101.01.16.0000916

Supir Pribadi SIM A bs Matic& Manual bs Bhs Inggris

Hub:087863246329B.BP.145.01.16.0000719

Money Changer in Kuta Seeks 1.Admin Staff Age 25-33YO Excel/

/Word 2.Cust.Service StaffEnglish Speaker/5days a week

U.Mkn,Trans,Bonus 081238211850B.BP.154.01.16.0000924

Need Jap Cook Enginering Waiter/sBar Marketing Accounting

Send CV Sama-Sama Rest Jl.By Pas Ngr Rai Nusa Dua 08123841129

A.BP.001.01.16.0001951

PT.MPG Cr Admin Good EnglishLmr/CV:[email protected]

Telp.0361-4726055/081239888422A.BP.004.01.16.0001994

Segera,Dicari Pegawai Laundrydi Ubud, Hub.082146365396

A.BP.001.01.16.0002065

Staff Adm Gudang,SLTA,Max25ThnSingle,L/P,Komputer Lancar,

Penempatan Jl.Cargo Ubung-Dps.Kandidat Supervisor Sales S1,

Max35Thn,Penglmn Min1Th,Consu-mer Goods/Retail Bhn.Bgn,Lmrn:UD.TIB Jl.Suwung Batan Kendal33 Dps E:[email protected]

A.BP.001.01.16.0002031

Supir SIM B1 U Max 35 PT.SukandaDjaya Hub.087863246329

B.BP.145.01.16.0000299

Teknisi Pendingin PT.SukandaDjaya Hub.087863246329

B.BP.145.01.16.0000721

The Wanagiri Resident VillaMembutuhkan Sgr Room Boy/Maid,

Receptionist Cook.Hub:08123932325/08123929080

A.BP.001.01.16.0001991

Urgently Need:Experienced andFluent English SPG Contact

0361737968 / Email:[email protected]

B.BP.004.01.16.0000554

Urgently Needed Baker/PastryStaff for Bread Factory,Min 2

years Experienced,Email [email protected]

B.BP.004.01.16.0000888

Dcr Pria/Wnt untuk MinimarketJl.Badak Agung XI/4 Renon Dps

Maks.35Th Hub:082341723399A.BP.001.01.16.0002035

Dcr Sgr Adm D3/S1 lam LsgGatsu Barat 301 T.085100483231

A.BP.001.01.16.0001988

Dcr Sopir & PRT Suami IstriTnggal Dalem.089605087700 Ubud

A.BP.001.01.16.0001903

DP

Jt-an20

081 999 138898C.0000054-mbl-2

DAIHATSU

Xenia Xi Family’04 FullVarada TV H.085101951472 Pribadi

B.BP.141.01.16.0000913

Terios TX’09 Hitam H136Jt +Kjg SSX’98 H.59Jt T.0817555449

A.BP.001.01.16.0002097

Xenia R Sporty’13 Pth+CaptivaBensin’07 AT 135Jt bs TT/

Kredit Dp25Jt Hub.087860856999B.BP.141.01.16.0000896

Djl Cpt Taruna CL’2002 63JtNgo08123916968 Br.Menak Beringkit

A.BP.001.01.16.0002032

Grand Max Blind Van 2011 PutihAC,Mulus, Asli DK 67Jt BUC

Hub:081334098455A.BP.001.01.16.0002052

FORD

Ford Escape’06 AT Htm AsBali120J bsKrd Dp20/TT085100856999

B.BP.141.01.16.0000895

Djl Ford Ranger Dbl Cab 2014XLT Limited MT 6 Speed

3200cc Hitam 081338733333B.BP.004.01.16.0000605

HONDA

BU Honda City’04 Silvr Mls,Tgn 1,Audio H:85Jt Ng 087860010005

A.BP.001.01.16.0002043

Djl Jazz RS Th’2011 HitamPribadi 182Jt Ng Low KM 30RbT:082237801457 bs Cash/Kredit

A.BP.001.01.16.0002054

Honda Jazz Hitam Matic Th 2005Asli Bali H.80Jt 082340377111

A.BP.001.01.16.0002072

Jazz Matic’2005 Hitam FullvarHrg.100Jt Hub.082147454248

B.BP.164.01.16.0000907

ISUZU

Jl PU Panther’05 & Truk EngkelToyota DYNA’05 Hb:085106761000

A.BP.001.01.16.0002050

JEEP

*New Land RoverDiscovery 2.0 Turbo Putih

*Alphard SC 2.5 Hitam+Putih*Mercedez CLS350 Th’2012 Hitam

*Alphard 2.4 Th’11 Hitam AsDK*Hub.0361-464168/081999315168*

B.BP.141.01.16.0000912

Cary Pick Up 1.5 02,Box 1.5 11Htm,Escudo 2.0 03 Silver.

Sesetan 83 Hub.081237674693A.BP.001.01.16.0002085

APV GX Th’2010 Ijin Par SilverPrbd 114JtNg Mls,081999566210

B.BP.164.01.16.0000911

Karimun 06 15Jt sisa Teken Jl.P.Kawe 44A dpn Tempat Sampah

A.BP.001.01.16.0002070

SX4’10 Putih Manual AsDK KndsBgs New 145Jt 08123969166

A.BP.001.01.16.0002064

Suzuki APV Mega Xtra Power Stee-ringRndh Kilo 92Jt08563762239

B.BP.004.01.16.0000889

Vitara Grand New’2013 PutihAsli Bali 081237585597 Bs TT/krd

A.BP.001.01.16.0002047

MAZDA

Mazda Vantrend Th’1994 Hrg.21Jt Hb:081239707770 Gatsu Tgh

A.BP.001.01.16.0001998

MITSUBISHI

TS Pik Up’13 Htm Bak Biasa 74Jt081239587125 Jl.P.GalangPmogan

A.BP.001.01.16.0002038

KIA

Djl All New Picanto Th’11 AsliBali Wrn Silver MT 110JtNg/Hrg

100Jt u/Krdt Hub.082237801457A.BP.001.01.16.0002053

TOYOTA

Avanza Veloz’13 Putih MaticTgn1 KM17Rb,085100856999 Prbdi

B.BP.141.01.16.0000910

BUC Grand Fortuner’12 HitamMatic Disel,082342490222 Murah

B.BP.164.01.16.0000902

Avanza G’12+Veloz’14 PribadiAsDK 085738724188/085102832128

A.BP.001.01.16.0002101

Rush S’2008 AT Silver+AvanzaG’14 Silver Manual,08123890466

B.BP.164.01.16.0000915

Avanza G VVTi’06 Htm Smst+BanBaru 101Jt,087860002341 Prbdi

B.BP.141.01.16.0000914

Avanza G’09 Slvr AsDK Tgn1 BruMulus 118Jt Ng 08123921510

A.BP.001.01.16.0002004

Avanza G’14 Htm Tgn Pertama/Lsg Pemilik TP 081238735174

A.BP.001.01.16.0002049

Fortuner’10G-Lux 2,7 A/T BrownMet.KM 55000 Hp.087861572012

B.BP.004.01.16.0000891

Kjg LSX’03CokMet SmstBr 77JtNgP.Saelus2Kamboja7/085101850689

A.BP.001.01.16.0002100

Lexus RX270’12+Harrier Lprem10Vellfire V11+Camry V11+GFortunerTRD VNT12+GLux08+CRV13,Pres-

tige,TedjaAuto,Buluh Indah 124B.BP.001.01.16.0000897

New Camry08 DK Slvr KMLow Istw081934347453/081320185525 prbd

A.BP.001.01.16.0002000

DICARI MOBIL Cari Avanza,Rush,Yaris

Innova,dll Hub.085100880349A.BP.001.01.16.0002095

DICARI MOTOR 081338294465

Beli Tinggi Mtr Bekas Sgl MerkA.BP.001.01.16.0002093

DIJUAL MOTORSUZUKI

TS’01 Full Ori BUC Hari IniLetda Md Putra 9x 085857178182

A.BP.001.01.16.0002077

VESPA

Vespa GTS 150 Super Th’15 KM1000 F.Var H.081353087222 Dps

A.BP.001.01.16.0002082

DIJUAL RUMAH BU Rmh 120/350 Rp.4,7M NegoLC DewiSri Legian.088219261939

A.BP.001.01.16.0002001

!!!Djl Rmh T.60/100F Lok.Jl.Mekar Jaya Blok A XI PemoganHub.710691/081337260680

B.BP.141.01.16.0000903

Rmh Mnmls Baru S.Huni GayaVilla 700Jt BUCpt,082147454248

B.BP.164.01.16.0000905

!!!081380301201 Jual Rmh 2KmrTdr,Garasi,di Siulan Penatih

B.BP.141.01.16.0000909

BU Rmh 2,25A/300 Rp.4,9M NegoLC DewiSri Legian.088219261939

A.BP.001.01.16.0002003

!Rmh Lt2 Suryabuana Dalung 3KT& Ruko di Muding 081999088709

B.BP.166.01.16.0000930

550Jt Rmh Mnls 3KT Lok AbianBase/Lukluk Hub.087862225550

A.BP.001.01.16.0001401

BU Rmh 2Lt,3KT,Lingk ElitBatanghari Hub.081999409249

B.BP.004.01.16.0000885

BUC Jl Rumah Mnmlis Perum PuriKosala Nangka Utr,081236718748

A.BP.001.01.16.0002081

BUC rmh baru LT135 LB175+furni-sh Jl.TkBadung,owner0811389370

B.BP.135.01.16.0000864

Ckp Dp 50Jt Rmh Siap Huni KotaTbn KPR Pasti Acc 081337380202

A.BP.001.01.16.0002079

Dijual Rumah di Jalan Semer1,5Are Hub:081281190009

A.BP.001.01.16.0002022

Jual Cpt Rmh 2Lt Gatsu SubakDlm LT/LB 125/100,085106761000

A.BP.001.01.16.0002051

KPR Tanpa DP Sanggulan Tbn T48485Jt&T100 685Jt 087860204678

A.BP.001.01.16.0001411

Prum Tjampuhan Pering&Tnh AreaMimpi Resort Sgrja081237887004

A.BP.001.01.16.0002020

Rmh 1A Jl.Kenanga+Rmh KartiniDps+Tnh 10A Tbn,081236780068

A.BP.001.01.16.0002083

SINGARAJA

Djl Rumah Jl.Srikandi G.Seroja12 Babakan Sgr Hub:0817359466

B.BP.009.01.16.0000880

TABANAN

BU Rmh Angsri Tbn 10A 700J dktKR Air Belerang 08123999087TP

A.BP.001.01.16.0002071

DISEWAKAN RUMAHDikontrakan Rumah PinggirJalan

di Denpasar Hub.0811399361A.BP.001.01.16.0002076

DIJUAL TANAH SHM 8A Keboiwa Dps bisa 3-5A

081234613232/08194822888 BUC!A.BP.001.01.16.0002098

Tanah Unggasan 3Are & 3,8Are300jt/Are Nego,BUC 0818771962

B.BP.031.01.16.0000557

!100m2&122m2/Global 222m2 Jl.Tk Bilok blk SDN1,081805549007

A.BP.001.01.16.0002096

BUC Tnh 2,5A,Jl.Pakis Aji/HymWuruk Komp.Elit Hb.08123948476

A.BP.001.01.16.0002017

Djl Tnh 2,5Are Canggu BU HariIni 1M 50Jt Semua,082147454248

B.BP.164.01.16.0000904

Jual Tnh Tinggi&Datar cck untPerum di Telaga Waja Jl lebar

30Jt Per Are Hub.082167890000A.BP.001.01.16.0002092

Tnh Kavling Jl.Besakih Suwungkauh H08123871809/081337569788

A.BP.001.12.15.0001632

!!!Canggu 20A Full View SwhAkomodasi Wisata 087770077777

A.BP.001.01.16.0001631

**Tnh Kav.Lok Takmung Klk Ung&Tbn,081337388558/08179710935

A.BP.005.01.16.0002044

1,36Are Murah Lok.CeninganSari4A Sesetan BUC 081999223495

A.BP.001.01.16.0002014

1,38Hktr Bkt Ungasan View LautDkt Pantai 08123665040 Maaf TP

A.BP.001.01.16.0000180

BUC 1,5Are Jl.Utama SemanaMambal 599Jt Pmlk 082341670605

A.BP.001.01.16.0002061

Djl Kav Baru 1 Are Bitra Gianyar Jln 5 Mtr Hub:081999025757

A.BP.001.01.16.0001851

Djl Tnh 2Are Lok.SingarajaJl.Celuk Agung Lovina

Hub.08179793300/081353257700A.BP.001.01.16.0001713

Tnh Puri Gading,L.39,48m2Hub:081934310335/081338791301

A.BP.001.01.16.0001776

SUBARU

Subaru Outback’2013 Hitam A/TIstimewa Hub:087862200090

A.BP.001.01.16.0001842

SUZUKI

APV Arena GX13 Pth Ijin+AsrnsiPrbdi,133Jt Hub:081999099237

A.BP.001.01.16.0002005

Arena GX’11Slvr Ori AsDK 115JtP.Saelus2Kamboja7/085101850689

A.BP.001.01.16.0002099

Dicari Tk Maintenance &Engeneering Pengalaman untuk

Kerja di Villa-Hotel DaerahSeminyak.SMS:081999830058

B.BP.004.01.16.0000892

Cr SPG Toko,Admin,Ksir,TeknisiCr Design Grafis 085338424651

A.BP.001.01.16.0001210

*Receptionist,Admin&SpaTerapisReborn Spa Jl.Sunset Ph:766744

A.BP.001.01.16.0001639

Cr Guru Math/Guru Pgsd,Full/P-Time,bsa sambil Kuliah, Max

30Th,Gj Bagus H.0811329980B.BP.004.01.16.0000887

Dibthkan Worker PT.SukandaDjaya Hub:087863246329

B.BP.145.01.16.0000298

Htl&Rest Bth Steward,Berpenga-laman&Jujur.Intvw langsung ke

The Yulia Inn Jl.Pantai KutaNo.43 T.751893

A.BP.001.01.16.0001348

Djl Tnh Lok Hook Dpn Prm SekarWangi 2,25Are 1,4M Nego Jl.IB.

Mantra Dps Hub.081369471111A.BP.001.01.16.0001512

Jual Tanh Kavling,Lok Br .BekulSiulan Dps Hub:081337016717

A.BP.001.01.16.0002056

Kavling Elit Lok.Kampial N.Dua& IB.Mantra-Siyut 081338106800

A.BP.001.01.16.0001785

Promo 275Jt 1A ByPas Ketewel5 Pembeli Pertama 082341670605

A.BP.001.01.16.0002060

Tanah 430m2 di Jl.Tegal WangiSesetan,hub.0811399570

A.BP.001.01.16.0002068

Tanah di Denpasar 780m2 BisaBeli Sebagian Hub.0811399361

A.BP.001.01.16.0002075

Tnh 130m2 di Munggu Aspek PrumTggl Balik Nama H.087860432230

A.BP.001.01.16.0002067

Tnh 1A,2A,375Nego Perum Eka Ca-kra Abianbase Bdg/081337141817

A.BP.001.01.16.0002048

Tnh 1A/SHM 0,79m2 Jln3,5mtrJl Jungut Sari Ktwel,3 Menit Prof

Mantra,Pemukiman,081338770014A.BP.001.01.16.0000125

Tnh Cemagi L.36Are Hub:466840/081934310335/081338791301

A.BP.001.01.16.0001774

Tnh Kosong+Bangunan Lt2 Luas197m2 Lok.Dalung/081236814488

A.BP.001.01.16.0002023

SINGARAJA

Tanah 3,8Are 180jt/Are Ngo,LokPemaron strategis,081338329434

A.BP.001.01.16.0002029

GIANYAR

Djl Tnh 1,5A Lok Saba Jln 4mtr100m dr Jl Utama 085857341439

A.BP.001.01.16.0002062

DISEWAKAN TOKOOv Kont Toko di Jl.Raya Ubud-

Campuhan Uk.4x6m H:08123978313A.BP.001.01.16.0002010

DIJUAL RUKODijl Cpt Ruko Ck.Aminoto sblh

H.Harris harus Laku 3MHub.08113413861

B.BP.004.01.16.0000890

Djl Ruko 2Lt Pasar GaliranKlungkung H:08174745757

A.BP.001.01.16.0001331

KEHILANGANHlg BPKB No.3700671.0 Szk Sho-gun DK3611WQ AN.IKt.SuardamaTg.Asih,Bt.Agung 081805581762

A.BP.159.01.16.0002037

Hlg Kartu Pengawasan AngkutanSewa No.51.275.10/AS.188/DPIK-

2012 AN:CV.Wahana DewataA.BP.001.01.16.0002008

Ruko 3Lt Jl.Cargo Permai DpsTnh+Rmh 45/107M2 Bongan

Tbn 424133/418311A.BP.005.01.16.0000545

KONTRAKTOR*Swimming Pool Specialist Con-tractor pny Mslah 082144464070

B.BP.166.01.16.0000931

Kontraktor Villa,Ruko,RumahHub:081805450428 Design+IMB

A.BP.001.01.16.0001825

DISEWAKAN TEMPATBUC Over Kontrak MiniMarket

sisa 2Th Lok Rame,082236514888A.BP.001.01.16.0002091

DIJUAL VILLADjl Cepat Villa Kutat Lestari

Hub:0361-289329/087860183220A.BP.001.01.16.0000546

KEHILANGANKehilangan SHM No.1703 Ds.Kero-bokan Klod Ls 12.03m2 An:I WynSukada,Nym Mertana, I Wyn SukraI Md Wijana Hub.085232728837

A.BP.001.01.16.0001855

RUPA-RUPA 1Hr Cair,BPKB/Stfkt 0,5%

H.087861895055 / 081238979088B.BP.164.01.16.0000900

BPKB/Take Over 2Jam Cairdr Th’90/Srtfikat, 082236597695

B.BP.164.01.16.0000901

Taneko CBU Genset Powered ByPerkins,Cummins,Mitsubishi,MTU

MAN,Deutz,Yanmar,Doosan.T:419114/9005897 E:branchbali@taneco

.co.id (Contractor Welcome!!!)A.BP.001.01.16.0000405

Pelunasn/Gestun KRT Krdt PromoSenin/Rabu/Jumt T:082340004545

A.BP.001.12.15.0002470

FURNITURETrim psn Kitcenset Almari ConterBedset Mrias dll082145931339

B.BP.135.01.16.0000918

BIRO JASASaya Siap diGaji 350.000/bln

nyusun Lap Pajak, 087863113888A.BP.001.01.16.0002018

PELUANG USAHAInvest Forex.Profit3%/Hari.SMS

“Minat”Hp082179711606-081342696388 WWW.GOLDENBMW-BANDUNG.COM

B.BP.004.01.16.0000882PMA EA SBN Profit 40% sebln

Hp.081326175757 Pin 2604FB95http://myrekber.com

A.BP.001.01.16.0001868

JASALaporan Pajak Anda Blm Ada yg

Urus? Kami Siap Bantu SPTTahunan/Blnan Hub.081338344155

A.BP.001.01.16.0002069

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

KONTRAKTOR

PELUANG BISNIS

PERCETAKAN

FURNITURE

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

TOUR BENGKEL LAS

BENGKEL LAS

DIJUAL MOTOR

DIJUAL MOTOR

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL DIJUAL MOBIL

C.0000536-mbl-a

PROMO AWAL TAHUN

081 936 161 872 / 081 339 145 185

ASTRA DAIHATSU

AYLA

DP JT7 Great XENIA

Grand Max PU

DP JT8

DP 5Jt-an

BUNGA RINGAN

ANGSURAN RINGAN

KREDIT S/D 6TH

STNK ± 3 HARI JADI

107RB/HARI

CanopyTrindek, Spandek, Poly CarbonatStainless SteelRailing Tangga, Railing BalkonBaja RinganKonsruksi GudangPintu HarmonikaTangga PutarAluminium, Daun Pintu AluminiumPemasangan Gypsum

SARANA JAYA

STEEL

085 100 978 460

Jln. Satelit 66X Denpasar

C.0000188-bkl

Mengerjakan :

8528537, 468227, 468228-30

NGGAK USAH BELI MESIN

ANDA CARI ORDER KAMI YG CETAK

*Cetak Apa Saja MURAH(Brosur,Flyer,Buku,Undangan,BALIHO dll)

*Ongkos Cetak Juga MURAH

*Mesin Cetak 4 Warna dan 5 Warna

Email: [email protected]

Percetakan

C.0000706-prc

*Proses Plat CTP

Terima Pesanan:

081999886701, 081805494222

GAYAFurniture & Interior

Cash

Kredit

Atau

C.0000707-fur

Interior :

Exterior :

- Kitchen set, Bedroom set,

Kantor, dll

- Sofa, Korden, Wallpaper, Karpet

- Meja Belajar Sekolah TK-SMA

- Relling, Pagar, Gerbang,

Kanopi, Teralis

Selasa Pon, 19 Januari 201618 ekonomi

Jakarta (Bali Post) – Nilai tukar rupiah yang

ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (18/1) pagi, bergerak melemah sebesar sembilan poin. Rupiah menjadi 13.918 dibandingkan posisi sebe-lumnya di level 13.909 per dolar AS.

“Laju nilai tukar rupiah cenderung masih berada di areal pelemahan, salah satunya disebabkan reaksi negatif pelaku pasar uang terhadap neraca perdaga-gan Desember 2015 yang mengalami defisit sebesar 235,8 juta dolar AS,” kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin kemarin.

Ia menambahkan, tren harga minyak mentah dunia tidak kunjung men-galami peningkatan, juga membuat pelaku pasar uang khawatir terhadap aset mata uang di negara berkembang penghasil ko-moditas, salah satunya Indonesia.

“Pelaku pasar masih khawatir harga minyak mempengaruhi kinerja

pendapatan ekspor peng-hasil komoditas yang akh-irnya dapat menahan laju ekonominya. Di tengah situasi itu maka pelaku pasar uang cenderung memilih aset mata uang safe haven seperti dolar AS,” katanya.

Di sisi lain, lanjutnya, pelaku pasar juga khawatir terhadap perekonomian global mengingat keseha-tan ekonomi Tiongkok be-lum membaik.

Ekonom Samuel Seku-ritas Rangga Cipta, men-gatakan sentimen harga minyak mentah dunia yang cenderung terus mengalami penurunan itu, menggerus sentimen positif dari da-lam negeri, terutama dari sisi harapan pertumbuhan ekonomi domestik.

“Potensi pelemahan ru-piah cukup terbuka meli-hat harga komoditas yang lemah, sehingga semakin menekan potensi penda-patan ekspor Indonesia. Secara umum dolar AS masih menguat jika harga komoditas bergerak turun ke depannya,” katanya. (ant)

Jakarta (Bali Post) -Indeks Harga Saham

Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (18/1) kemarin, dibuka me-lemah sebesar 32,64 poin. Hal iru karena mendapat sentimen negatif dari bursa saham eksternal.

IHSG BEI dibuka me-lemah sebesar 32,64 poin atau 0,72 persen ke posisi 4.491,32. Sementara kel-ompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 4,70 poin (0,60 persen) menjadi 779,51.

“Tekanan bagi IHSG salah satunya datang dari devaluasi mata uang yuan Tiongkok. Devaluasi itu memberi dampak negatif bagi pasar modal regional di kawasan Asia dan ber-imbas bagi pasar saham Indonesia,” kata Vice Presi-dent Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Senin (18/1) ke-marin.

Di sisi lain, ia menam-bahkan pelaku pasar sa-ham juga masih mencemas-kan tren penurunan harga

minyak mentah dunia yang diperkirakan masih terus berlanjut di bawah level 30 dolar AS per barel. Bahkan harga minyak dunia diper-kirakan turun ke level 20 dolar AS per barel di akhir tahun ini.

“Akumulasi sentimen ek-sternal mempengaruhi laju IHSG, namun diharapkan sentimen dari dalam neg-eri cukup positif seperti penurunan suku bunga BI menjadi 7,25 persen dapat menahan tekanan lebih dalam,” katanya.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menambahkan, pe-modal sebaiknya mengam-bil posisi wait and see sera-ya menanti harga minyak dunia bergerak stabil serta menanti aktivitas dari pe-modal asing.

“IHSG memang terli-hat masih bisa bertahan di tengah berbagai senti-men negatif yang menerpa. IHSG masih bisa bertah-an, setidaknya bergerak mendatar pada kisaran 4.450-4.550 poin,” katanya. (ant)

Bali Post/ant

KUR - Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menegaskan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro maksimal Rp 25 juta tanpa agunan. Hal tersebut ditegaskan pada saat acara percepatan serapan KUR yang dihadiri oleh bank pelaksana bersama stakeholder di Kementerian Kop-erasi dan UKM di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Jakarta (Bali Post) – Taspen (Persero) mem-

perkirakan total dana yang dikelola selama 2016 mencapai sekitar Rp 160 trilliun. Dana itu men-ingkat dari 2015 yang diproyeksikan sekitar Rp 148,5 triliun. “Total dana kelolaan persisnya masih dalam proses audit, na-mun diperkirakan berkisar Rp 160 triliun tahun ini (2016),” kata Direktur Op-erasional Taspen Ermanza, di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Peningkatan dana kel-olaan antara lain kata Emanza, sejalan dengan penambahan jumlah kepe-sertaan Taspen yang naik dari tahun sebelumnya. “Jumlah peserta Taspen saat ini mencapai sekitar 6,6 juta, terdiri atas 4,4 juta peserta PNS aktif dan 2,2 juta peserta pensiu-nan,” ujarnya.

Ermanza menjelaskan sampai akhir tahun 2016 jumlah tersebut akan men-

ingkat sekitar 120.000 orang. Hal itu sejalan pe-nambahan jumlah PNS yang memasuki masa pen-siun.

Lonjakan ini seiring berakhirnya masa per-panjangan usia pensiun, di mana sesuai Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara usia pensiun diundur dari sebelumnya 56 tahun menjadi 58 ta-hun. “Dalam dua tahun sebelumnya penambahan pensiunan seakan mandek, karena ada perpanjangan. Sekarang sudah kembali normal,” ujarnya.

Tambah CabangUntuk meningkatkan

kualitas layanan kepada peserta, Taspen 2016 akan menambah cabang baru sehingga jumlahnya men-capai 53 kantor, salah satunya Cabang Jakarta Selatan.

“Taspen Cabang Jakarta Selatan mulai dibuka se-

jak Januari 2016, yang menangani peserta seban-yak 114.402 orang, terdiri atas 80.949 PNS aktif dan 33.456 orang penerima pensiun,” kata Ermanza.

Ia menjelaskan, Taspen Cabang Jakarta Selatan bekerja sama dengan 16 mitra bayar perbankan dan PT Pos Indonesia (Persero) dengan 443 titik layanan kantor bayar.

“Untuk meningkatkan pelayanan di beberapa ca-bang, Taspen harus lebih mengedepankan pelayan-an proaktif. Para calon penerima pensiun yang domisilinya jauh dari Kan-tor Taspen tidak perlu da-tang langsung untuk men-gurus pensiun pertama dari THT (Tunjangan Hari Tua)-nya,” ujarnya.

Bekerja sama dengan mitra bayar dan Badan Kegawaian Daerah, Taspen melakukan koordinasi ter-integasi dan sinkronisasi melalui office channeling. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Para pelaku industri e-

commerce atau industri ber-basis online perlu diberikan ruang menciptakan eksperi-men dengan tidak memberi-kan regulasi yang member-atkan. Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengata-kan hal itu di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

“Kita harus hati-hati un-tuk tidak langsung masuk ke regulasi yang berat-be-rat. Perusahaan besar den-gan regulasi dan perizinan bertele-tele, mereka punya skala ekonomi, modal dan staf pengurus. Sulit me-nyesuaikan digital ekonomi dengan anak muda, karena kita tidak boleh hantam dengan regulasi berat,” kata Thomas.

Thomas mengatakan, in-dustri e-commerce tanpa ruang melakukan eksperi-men maka tidak akan terjadi inovasi. Namun tidak semua hal yang dilakukan dalam eksperimen tersebut bisa langsung berhasil. Banyak juga yang gagal.

“Saya mau belajar dari Amer ika Ser ikat , pada pertengahan tahun 1990 itu pertama kalinya Inter-net muncul sebagai industri besar. Di AS ada dua aspek yakni light touch dan safe harbor,” kata Thomas.

Thomas menjelaskan, bentuk konsep light touch yakni pemberian ruang be-reksperimen oleh pemerin-tah untuk industri digital. Jika terjadi kegagalan da-lam eksperimen tersebut, maka akan ada pihak yang dirugikan. Namun pihak yang dirugikan itu tidak da-pat menjadikan kegagalan tersebut sebagai perkara selama tidak ada niat bu-ruk atau penipuan. Itu lah yang dimaksud konsep safe harbor.

“Eksperimen pasti ban-yak yang gagal dan ketika gagal pasti ada pihak yang dirugikan. Tetapi jangan langsung jadi perkara. Itu makna utama dari safe har-bor, ada perlindungan, asal tidak dengan niat buruk,” ujar Thomas.

Thomas menambahkan, d i r inya mengharapkan sentuhan dari pemerintah nantinya masih ringan da-lam bentuk regulasi. Na-mun, dia menegaskan, para pelaku usaha di industri e-commerce bukan berarti bebas dari regulasi-regulasi yang sudah ada meskipun belum ada peraturan yang mengatur secara khusus.

“Jangan salah mengerti, pelaku di sektor digital atau dunia maya diartikan be-bas dari regulasi yang ada. Semua pelaku e-commerce tetap harus patuh terhadap peraturan perundangan yang saat ini berlaku, dan itu sudah cukup banyak,” kata Thomas.

Thomas menegaskan, para pelaku usaha industri e-commerce harus menaati peraturan seperti keten-tuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), aturan kepabeanan, aturan terkait Standar Nasional Indonesia dan lainnya.

Pemerintah melalui Ke-menterian Koordinator Bi-dang Perekonomian telah menetapkan formalisasi peta jalan (roadmap) e-com-merce dan menjadikannya program nasional yang akan diluncurkan akhir Januari 2016.

Peta jalan e-Commerce merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo agar industri e-commerce di Indonesia dapat tumbuh dengan manfaat yang dapat menetap di In-donesia. (ant)

Presiden Jokowi yang menghadiri Rapat Koordi-nasi Nasional (Rakornas) Pencegahan Kebakaran Hu-tan dan Lahan Tahun 2016 mengatakan fakta-fakta 2015 menunjukkan kabut asap telah memberikan dampak ekonomi luar biasa di daerah-daerah. “Tahun 2015 memberikan pelajaran kepada kita semuanya be-tapa kita pontang-panting, jungkir balik karena apa? Api yang sudah membesar dan berada di semua daerah di semua lokasi,” kata Presi-den.

Jumlah t it ik api , ka-tanya, juga sudah san-gat banyak dalam satu provinsi. Karena itu, tahun ini hal tersebut tidak boleh terjadi lagi. “Early warning tadi sudah disampaikan. Deteksi tadi juga dis-ampaikan. Pencegahan, cegah kuncinya dari situ jangan dibiarkan api satu bergerak,” katanya.

Ia menegaskan semua unsur di daerah dengan back up dar i

BNPB harus digerakkan untuk mencegah dan men-gendalikan kebakaran hu-tan dan lahan. “Tidak ada kata-kata tidak, semua har-us digerakkan, begitu api satu muncul kejar dia. Ini yang akan membereskan,” katanya.

Presiden telah mem-bicarakan dengan P a n g l i m a T N I dan Kapolri un-tuk menerapkan s i s t e m r e w a r d and punishment dalam pelaksan-

aannya di lapangan.Pada kesempatan itu

sejumlah kalangan yang terkait langsung dengan penanganan dan pengen-dalian kebakaran lahan dan hutan hadir di Istana Negara, Jakarta. (ant)

Bali Post/ant

Presiden Joko Widodo

Bencana Asap Koreksi Pertumbuhan EkonomiJakarta (Bali Post) -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai pertumbuhan ekonomi tahun lalu sempat terkoreksi 0,2 persen dari perhitungan, karena masalah kebakaran hu-tan dan lahan yang menimbulkan bencana kabut asap. Demikian disampaikan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Tahun 2016

Taspen Kelola Dana Rp 160 Triliun

Bali Post/ant

Menteri Perdagangan Thomas Lembong

Industri ”E-Commerce”Perlu Ruang Eksperimen

BP/ant

Dolar AS

Rupiah Melemah 9 Poin

Bali Post/ant

IHSG - Pengunjung melihat angka pergerakan saham di layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Plaza Bank Mandiri, Jakarta, baru-baru ini.

IHSG Dibuka Melemah 32,64 Poin

Pada 2016, di wilayah II Maluku yang meliputi Pulau Seram akan ada 19 paket peker-jaan yang terdiri dari 14 jalan dan 5 jembatan dan masih da-lam proses pelelangan. Saat ini penyidik KPK sedang melaku-kan pendalaman aliran sisa uang 305.000 dolar AS.

Sementara itu, dalam perka-ra ini, KPK juga telah meng-geledah ruang kerja Dama-yanti di Komisi V gedung DPR, ruang kerja anggota Komisi V dari Fraksi Partai Golkar Budi Supriyanto dan ruang kerja anggota Komisi V dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera Yudi Widiana. Lokasi penggeleda-han lain ada di kantor Direk-torat Jenderal Binamarga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Ke-bayoran Baru dan PT Windhu Tunggal Utama di Blok M Ja-karta Selatan. (wnd/ant)

’’Semua pihak yang diper-kirakan mendengar, menyak-sikan, dan juga mengetahui tentang hal-hal yang terkait dengan kasus akan ada ke-mungkinan untuk dipanggil,’’ papar Yuyuk.

Kendati demikian, Yuyuk belum bisa memastikan kapan para wakil rakyat tersebut

akan diminta keterangannya oleh KPK. ’’Silakan menunggu jadwal pemeriksaan lebih lan-jut,’’ tandasnya.

Sementara itu, terkait adan-ya rencana pimpinan DPR yang akan memanggil pimpinan KPK gara-gara penyidik KPK membawa Brimob bersenjata lengkap dalam menggeledah di gedung DPR, Yuyuk men-egaskan, jika memang akan

dipanggil, maka KPK siap menjelaskan prosedur hukum dan tata cara penggeledahan yang dilakukan pihaknya se-lama ini. ’’Saya rasa siap saja. Karena kami akan menjelas-kan bagaimana prosedur yang ada, dan tidak ada yang salah dengan prosedur yang berlaku di KPK mengenai penggele-dahan yang terjadi kemarin,’’ tukas Yuyuk. (wnd)

“Tetapi yang jelas pengala-man kemarin, sebenarnya se-jak bulan November kita telah menduga, mencium, merasa-kan, mendeteksi dini, adanya aktivitas yang di luar kewa-jaran. Tetapi kan undang-undang kita, Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 sebagai bagian dari persetujuan Per-pres Nomor 1 Tahun 2002 keti-ka dibuat setelah bom Bali, itu ada bagian-bagian yang tidak bisa melakukan tindakan,” kata Pramono Anung usai mengikuti rapat koordinasi di Istana Negara, Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Dia mencontohkan, saat diketahui adanya latihan simulasi perancangan untuk membuat bom, namun simu-lasi yang digunakan kelompok teroris menggunakan bahan dari kayu. “Nah, ketika itu

dijadikan sebagai alat bukti, ternyata tidak bisa, karena undang-undang tidak me-mungkinkan tindakan pre-ventif untuk itu,” kata Seskab Pramono.

Oleh karena itu, pemerin-tah ingin mendapatkan dan mendengar masukan dari berbagai pihak berkompeten salah satunya dari pimpinan lembaga tinggi negara. Menu-rutnya, apa pun sekarang ini dunia menganggap bahwa keamanan negara dan kenya-manan negara menjadi bagian sangat penting. Apalagi Indo-nesia sudah menjadi negara yang mempunyai demokrasi, tentunya kita tetap meng-hormati hak asasi manusia (HAM), tetapi keamanan, kenyamanan kita berbangsa itu menjadi penting.

Saat ditanya mengenai Badan Intelijen Negara (BIN) yang ingin memperluas ke-

wenangannya yaitu bisa me-nangkap orang seperti Polri, Seskab Pramono menegaskan, tindakan untuk deradikalisasi dan juga terorisme ini menjadi kewenangan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Polri.

“Memang ada bagian ter-tentu itu yang menjadi ke-wenangan BIN. Kita tetap meletakkan dasar bahwa BNPT-lah yang bertanggung jawab terhadap hal tersebut bersama-sama dengan Polri yang bagian utamanya. Seh-ingga tidak pendekatannya adalah pendekatan intelijen,” jelas Seskab.

Kendati demikian, dia mendukung penguatan lem-baga intelijen, tetapi ke-wenangannya tidak bisa seperti lembaga penegak hukum. “Penegak hukumnya tetap dalam koordinasi Pol-ri,” kata Pramono. (kmb4)

TELEPON PENTINGRUMAH SAKIT

Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali (BNNP) :(0361) 232472, 7800179, 263860Fax :(0361) 263860 RSUP Sanglah : 227912-15PMI/RSUP Sanglah : 227911RSAD Udayana : 228061

RSU Wangaya : 222141RSU Manuaba : 426393RSUD Badung : 9006813 9006812RSU Surya Husada : 235041 : 233786 : 233787RSU Puri Raharja : 222013RSU Saidharma : 227220


DIIZINKAN oleh Bhava, baik Arjuna maupun Kesava dengan ce-pat kembali ke perkemahan mereka dengan membawa senjata Pasu-pata, dan senjata sakral lainnya. Kedua pahlawan itu penuh dengan kesenangan. Sungguh, kegembi-raan mereka sebesar Dewa Indra dan Vishnu ketika dua Dewa itu menginginkan membantai Jambha. Mereka mendapatkan izin dan restu dari Mahadewa, pembantai para asura yang dahsyat itu.

Sanjaya berkata, Ketika Krishna dan kusirnya Daruka berbincang-bincang bersama, malam itu, oh raja, pagi telah turun. Prabu Yu-dhishthira bangun dari tempat tidu-rnya. Para Paniswanika, Magadha, Madhuparkika dan Suta, membuat senang banteng di antara manusia itu dengan nyanyian-nyanyian dan musik indah. Para penari mulai dengan tarian mereka. Penyanyi yang suaranya merdu menyanyikan lagu-lagu indah. Mereka mem-berikan pujian penuh kepada ketu-runan Kuru itu. Dan para pemusik yang terampil itu, terlatih dengan baik menggunakan masing-masing alat musik. Mereka memainkan

mridanga, jharjhara, bheri, panava, anaka, gomukha, adamvara, dan terompet-terompet kerang serta dundubhi yang suaranya keras. Berbagai macam alat musik juga dimaiankan. Suara keras itu seperti raungan awan-awan. Suara itu be-nar-benar menyentuh surga-surga. Suara itu membangunkan yang utama dari raja-raja, Yudhishthira, dari tidurnya. Setelah tidur bahagia di atas tempat tidur sangat baik dan mahal, sang prabu terbangun, dia bangkit dari tempat tidurnya. Dia meneruskan pergi ke kamar mandi dan melakukan perbuatan-perbuatan yang betul-betul sangat diperlukan.

Kemudian sebanyak seratus dan delapan orang pelayan berpakaian warna putih setelah mandi. Se-muanya muda-muda itu mendekati sang prabu dengan membawa guci-guci keemasan sampai ke tepinya. Sang Prabu duduk tenang di atas kursi kerajaan itu menggunakan pakaian tipis. Sang Prabu mandi bermacam air yang diwangikan dengan cendana dan juga disucikan mantra-mantra Weda. Tubuhnya diusap oleh pelayan-pelayan yang

terlatih baik. Dengan air yang telah direndam berbagai tanaman obat, kemudian dibasuh air adhivasha yang diberikan wangi-wangian. Setelah mendapatkan sebuah han-duk panjang untuk kepala, yang warnanya seputih bulu-bulu angsa. Sang prabu mengikat haduk di kepalanya untuk mengeringkan airnya.

Kemudian tubuhnya diurapi pasta cendana sangat baik. Bunga kalung dikenakan, menutupi dirin-ya dengan jubah-jubah bersih. Raja yang berlengan perkasa itu duduk dengan pandangan muka mengh-adap ke depan. Tangan-tangannya tercakup bersama-sama.

Mengikuti jalan baik, putra Kunti itu kemudian secara mental memanjatkan doa-doa. Dengan sangat rendah hati, dia memasuki ruangan di mana berkobar api suci homa di atas kunda pemujaan. Set-elah memuja api suci homa dengan kayu bakar suci, dan mempersem-bahkan mentega murni yang disuci-kan mantra-mantra, sang Prabu kemudian keluar ruangan.

Lalu macan di antara manusia itu memasuki ruangan kedua. Di

ruangan itu disaksikan para ban-teng di antara para brahmana. Mereka sangat paham Veda-veda. Semuanya mampu mengendalikan dirinya. Pelajaran Veda-veda yang didasari sumpah-sumpah keras memurnikan dirinya. Semua dari mereka telah melaksanakan mandi sebelum melakukan upacara api suci homa, oleh para pandita dan para muni. Ada juga seribu orang grup para rishi penyembah ma-tahari – surya sevana. Di samping itu sebanyak delapan ribu orang suci kelas yang sama mengidungkan Weda. Dan putra Pandu yang sulung berlengan perkasa itu, mengucapkan suara berbeda-beda. Sang Prabu

bersyukur bisa menyenangkan menghadiahkan madu dan mentega murni, buah-buahan jenis terbaik kepada masing-masing rishi itu. Selain itu juga sang Prabu menghad-iahkan emas nishka, seratus ekor kuda, dihiasi perhiasan-perhiasan serta jubah-jubah mahal. Hadiah itu menyenangkan para pertapa dan para muni tersebut, sang Prabu juga memberikan kepada mereka hadiah-hadiah lainnya seperti lembu yang menghasilkan susu. Kapan pun lem-bu itu disentuh bisa mendapatkan susu. Tanduk sapi itu dihiasi emas, sedangkan kuku-kukunya dihiasi perak, putra Pandu lalu mengelilingi mereka. (bersambung)

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta(Edisi Seratus Tujuh Puluh Satu)Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan

Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Sloka 4.33

Sreyan dravya-mayad yajnaj Jnana-yajnah parantapa

sarvam karmakhilam partha jnane parisamapyate

Lebih baik dari pengorbanan materi adalah gnana yagna, yaitu pengorbanan dalam bentuk kebijaksanaan, oh Arjuna!

Karena semua tindakan, tanpa kecuali memuncak dalam kebijaksanaan – pengetahuan.

Arjuna dan Kesava Bawa Senjata Pasupata ke Perkemahan

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1 Dari Hal. 1

Selasa, 19 Januari 201605.52 Mars Indonesia Raya05.54 Mars Bali Jagadhita05.56 Lagu Ngastitiang Bali06.00 Puja Trisandya06.05 Dharma Wacana Kontempikasi di Tahun 2016 (3) 06.35 Seputar Bali Pagi07.05 Bali Channel07.35 Lintas Mancanegara08.00 Glimpse Of the Island08.05 Suluh Indonesia08.35 BCTTV

09.05 Dialog Interaktif Gatra Praja10.05 Lejel Home Shopping10.30 BCTTV11.05 Traventura/Etalase11.30 Dunia Kita12.05 Dharma Wacana Kontempikasi di Tahun 2016 (3)12.30 Berita Siang13.05 Klip Bali13.30 Lejel Home Shopping14.05 Klip Bali/BCTTV

14.30 Lila Cita Sanggar Risma (2)15.30 Taksu Ida Bagus Sudiksa16.05 Dialog Interaktif Upakara17.05 Nangun Yadnya17.30 Lila Cita Sanggar Legong Bidadari (1)18.00 Puja Trisandya18.05 Seputar Bali19.00 Giliran Anda

19.30 Orti Bali20.00 Solusi Alternatif BHCC21.00 Lintas Mancanegara21.30 Sekilas Berita21.35 Suluh Indonesia22.00 Sekilas Berita22.05 Lila Cita Calonarang Pura Mas Jati (1)23.00 Lila Cita Prembon Taro Arja Sutasoma (7)23.30 Bali Channel Tourist TV00.00 Closing

Jakarta (Bali Post) –Mantan Dirut PT Pelindo

II RJ Lino, Senin (18/10 ke-marin, membacakan surat gugatan praperadilan atas penetapan tersangkanya oleh penyidik KPK. Dalam surat gugatan praperadilan yang dibacakan secara bergantian oleh tim kuasa hukumnya, Lino menilai apa yang dis-angkakan terhadap dirinya dalam kasus dugaan koru-psi pengadaan tiga unit quay container crane (QCC) tidak ada perbuatan melawan hu-kum atau penyalagunaan wewenang seperti yang di-tuduhkan KPK.

‘’Bahwa seluruh proses pengadaan atas tiga unit quay ontainer

crane (QCC) oleh PT Pelabu-han Indonesia II (Persero) te-lah dilakukan sesuai dengan Ketentuan Pokok dan Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).

B e r d a s a r k a n u r a i a n kronologi tersebut di atas, maka pengadaan atas tiga unit quay container crane oleh PT Pelabuhan Indone-sia II (Persero) bukanlah pengadaan yang dilakukan dengan cara melawan hu-kum atau dengan cara meny-alahgunakan kewenangan,’’ ujar tim kuasa hukum Lino, Maqdir Ismail, saat memba-cakan gugatan di PN Jaksel, Senin (18/1) kemarin.

Selain menilai tidak ada perbuatan melawan hukum, Lino juga menilai penetapan tersangka yang dilakukan KPK tidak sah. Sebab, tidak disertai adanya kerugian negara atas sangkaan yang

disematkan terhadapnya. ‘’Tindakan termohon dalam melakukan penyidikan ter-hadap pemohon secara jelas dan nyata tidak sah, karena pemohon telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi. Padahal berdasarkan Laporan Ha-sil Audit Investigatif BPKP atas Dugaan Penyimpangan Dalam Pengadaan Tiga Unit Quay Container Crane (QCC) di Lingkungan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Ta-hun 2010 Nomor: LHAI-244/D.6.02/2011, tanggal 18 Maret 2011, tidak ada keterangan adanya kerugian keuangan negara atau perekonomian negara,’’ imbuh Maqdir.

Lebih lanjut, dalam guga-tannya, Lino juga memper-masalahkan proses penyidi-kan yang dinilai tidak sah. Pasalnya, dalam proses penye-lidikan, surat perintah penye-lidikan ditandatangani oleh Direktur Penyelidikan Arry Widiatmoko, yang notabene bukan anggota kepolisian.

Tak hanya itu, dalam gu-gatannya, Lino juga memper-masalahkan masuknya nama penyidik Ambarita Damanik, yang notabene sudah keluar dari institusi kepolisian.

Atas segala argumentasi tersebut, pihak termohon KPK menegaskan pihaknya sudah sesuai dengan prosedur hukum dalam menetapkan RJ Lino sebagai tersangka, dan akan menuangkannya da-lam memori jawaban Selasa (19/1) besok (hari ini). ’’Itu akan kami sampaikan dalam jawaban besok saja,’’ tukas Kepala Biro Hukum KPK Setiadi. (wnd)

Lino Nilai PenetapanTersangkanya Tak Sah

Jakarta (Bali Post) -Menteri Dalam Negeri

(Mendagri) Tjahjo Kumolo menyampaikan hasil evalu-asi pilkada dalam rapat kerja dengan Komisi II DPR di Gedung DPR, Senin (18/1) ke-marin. Di antara permasala-han dari penyelenggaraan pilkada serentak digelar 9 Desember 2015 lalu, antara lain masih adanya aparatur negara (PNS) yang tidak ne-tral, partisipasi pemilih yang belum memenuhi target dan persoalan lainnya.

Tjahjo menjelaskan, ber-dasarkan data yang dimi-liki kementeriannya, diketa-hui partisipasi rata-rata 60 persen. “Partisipasi pemilih secara nasional dari data Ke-mendagri rata-rata 60 persen dari target KPU 67 persen. Tingkat partisipasi pemi-lih paling rendah dari 264 di Kota Medan, daerah lain ada 70 persen lebih,” ujarnya.

Atas kondisi itu, anggota Komisi II Yanuar prihatin dan mendesak agar pemerin-tah dan DPR segera merevisi UU Pilkada. “Revisi UU Pilka-da seharusnya tidak hanya berfokus pada pendekatan

teknis dan biaya, tetapi juga berfokus pada pendekatan kualitas SDM dan kemam-puannya,” kata politisi dari Fraksi PKB ini.

Mengenai netralitas penye-lenggara yang masih berpi-hak, Tjahjo mengakui petugas di desa masih ada yang cend-erung tidak netral. Hal serupa juga dilakukan Aparatur Sipil Negara (ASN). “Masih ada ASN yang tidak netral. Dari 29 laporan dugaan pelangga-ran netralitas, kemungkinan hanya 16 laporan yang ada bukti-bukti,” kata saat raker di ruang Komisi II DPR.

Terkait dengan itu, Tjahjo mengatakan, Kemdagri telah menyampaikan kepada selu-ruh gubernur sebagai pejabat pembina kepegawaian untuk memberikan sanksi tegas ke-pada ASN yang terang-teran-gan terbuka tidak netral.

Hal lain, seperti dukungan anggaran yang sebelumnya sempat menimbulkan perso-alan di sejumlah daerah bisa teratasi. “Dukungan anggaran pilkada dari APBD tercukupi, meski jumlah alokasi bervaria-si sesuai kemampuan keuan-gan daerah,” imbuhnya.

Tjahjo juga membeberkan sejumlah masalah yang menc-uat, di antaranya daftar pemi-lih, keterlambatan distribusi logistik khususnya di Papua. Ada juga pemilih yang tidak dapat surat undangan ke TPS, sehingga menuai konflik seperti di Manggarai Barat, alat peraga yang masih ter-pasang sampai pemungutan suara, aparat pemerintah yang tidak netral, politik uang dan lainnya.

Dalam rapat yang berkem-bang, mayoritas anggota Komi-si II mempertanyakan rendah-nya partisipasi pemilih dalam rapat evaluasi pelaksanaan pilkada serentak yang dilak-sanakan Desember tahun lalu. Ketua Komisi II Rambe Kama-rul Zaman yang memimpin jalannya rapat mempertanya-kan masalah itu.

“Meskipun berlangsung dengan aman, pilkada serentak 2015 masih menyisakan peker-jaan rumah bagi pemerintah. Salah satu hal yang menjadi persoalan yakni masih terda-pat beberapa daerah dengan partisipasi pemilih di bawah 50 persen,” kata politisi dari Partai Golkar itu. (kmb4)

Golput Tinggi

DPR Desak Revisi UU Pilkada

Luhut mengatakan satu poin penting dalam revisi undang-undang terorisme tersebut ialah penambahan kewenangan kepada aparat untuk dapat menangkap dan menahan terduga terorisme sebagai langkah pencega-han. Dia mengatakan aksi teror bom dan penembakan di Jalan MH Thamrin sudah diketahui sejak menjelang

perayaan Natal dan Tahun Baru 2016. “Ini sebenarnya dari mulai Desember kita su-dah tahu, tetapi karena belum ada alat bukti, ya… tidak bisa ditindak,” ujarnya.

Ia mengungkapkan BNPT sudah mempersiapkan re-visi undang-undang terkait dan hampir selesai. Luhut juga menekankan agar revisi undang-undang terorisme da-pat terwujud di tahun 2016. (kmb4/ant)

Para ilmuwan akan terus memantau tanaman zinnia yang diamati dan dirawat oleh Kelly itu.

NASA juga menyatakan bahwa menumbuhkan tana-man bisa memberikan man-faat psikologi di lingkungan yang terisolasi dan terbatas.

“Hasil yang tidak terduga yang dialami selama men-jalankan proyek Veggie ini sebenarnya menawarkan banyak peluang untuk pem-belajaran baru dan pemaha-man yang lebih baik pada salah satu komponen paling penting untuk perjalanan ke Mars pada masa menda-tang,” kata NASA. (ant)

Telah Menduga

Menunggu Jadwal

Proses Pelelangan Satu Poin

Manfaat Psikologi

Pertanyaan:Sejak dua tahun yang lalu, saya

merasakan tubuh, pikiran lemah, kontak dengan lingkungan pun jarang, semangat hidup hilang. Apakah saya mengalami hal ti-dak baik terkait kesehatan saya? Terima kasih.

Ibu Wulan, Denpasar081337xxxx

Jawaban:Satu kata Benar. Kesehatan

menurut badan kesehatan dunia (WHO) merupakan keadaan se-jahtera secara fisik, mental, dan sosial yang tidak hanya bebas dari penyakit maupun kecacatan. Demikian halnya dalam Undang-undang Kesehatan No. 36 Tahun 2009. Kesehatan adalah keadaan sehat baik fisik, mental, spiri-tual maupun sosial yang memung-kinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan eko-nomi. Jadi sebetulnya Ibu Wulan memang benar sakit. Jalan ter-baik ketika sakit tentu mendapat-kan penanganan “kesakitannya,” dalam hal ini penanganan kes-ehatan dengan memandang setiap aspek dari pelayanan kesehatan itu sendiri yang meliputi: aspek biomedik-psiko-sosio-spiritual. Dalam penanganan kesehatan tidak saja membutuhkan terapi dan/atau rehabilitasi di kala sakit, juga memerlukan penyuluhan (promotif), dan pencegahan (pre-ventif) terhadap penyakit, men-

gandung makna tidak saja cure (kuratif-rehabilitatif) juga harus care (promotif-preventif).

Cara pandang dokter layaknya seperti yang digariskan dalam Kode Etik Kedokteran Indonesia (KODEKI) tahun 2002, pasal 8 Dalam menjalankan pekerjaan-nya seorang dokter harus mem-perhatikan kepentingan masyara-kat dan memperhatikan semua aspek pelayanan kesehatan yang menyeluruh (promotif, preven-tif, kuratif, dan rehabilitatif), baik fisik maupun psiko-sosial, serta berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat yang sebenar-benarnya atau pada KODEKI tahun 2012 pasal 12 me-nyebutkan bahwa dalam melaku-kan pekerjaannya, seorang dokter wajib memperhatikan keseluru-han aspek pelayanan kesehatan (promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif), baik fisik maupun psiko-sosio-kultural pasiennya, serta berusaha menjadi pendidik dan pengabdi sejati masyarakat.

Sehat mencakup semua aspek pelayanan dimaksud, sehingga menjadi penting bagi Ibu Wulan untuk memeriksakan diri lebih dahulu terhadap keluhan utama yang paling membuat ibu tidak merasa nyaman, selanjutnya jika secara fisik dinyatakan sehat ada baiknya Ibu mendapatkan pelayanan psikologis/mental bah-kan pengaruh lingkungan sosial-kultural dan spiritual. Tentu penanganan kesehatan yang

utuh (holistik) dan menyeluruh (komprehensif) menjadi cara pan-dang (paradigma) yang menguat-kan bagi penyelesaian masalah pelayanan kesehatan. Paradigma sehat telah menjadi fokus saat ini, ketika berpuluh-puluh tahun pandangan kita masih jauh dari kata sehat itu sendiri, sehingga kita sering abai dan sewenang-wenang dengan sehat ketika kita masih memilikinya.

Mengutip ungkapan bli Ade Rai, yang terjadi adalah “sehat tidak menarik selagi kita masih memilikinya, baru menjadi begitu menarik ketika dia pergi dari kita; sehat ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, rasanya tidak enak, dan harus bayar pula; mencari sehat pada saat kita masih memilikinya menjadi mudah dan murah; men-cari sehat pada saat dia telah pergi dari kita menjadi mahal dan susah; Warisan pola hidup sehat adalah kemandirian, bukan ketergantungan; edukasi diri kita untuk mandiri, bukan informasi diri untuk takut, khawatir, dan lari; Nasib kesehatan kita bukan di tangan atau tanggung jawab orang lain, nasib kesehatan kita di tangan kita sendiri; selagi masih sehat kenapa kita tidak jaga?” Quote ini mengingatkan kita betapa pentingnya arti sehat itu. Dengan memilikinya kita dapat lebih banyak berkarya bahkan lebih banyak memiliki waktu untuk menjadi “manfaat” bagi diri dan orang lain.

Pengetahuan tidak cukup hanya untuk dimiliki, pengeta-huan akan lebih berguna dan bermakna ketika mampu mem-baginya, di samping bermanfaat bagi yang lain kita jua dapat lebih memaknai pengetahuan sebagai sesuatu yang baik, karena semua pengetahuan itu baik ketika tidak ada peny-alahgunaan, jika pengetahuan mampu “dibenargunakan” di samping memudahkan juga bermanfaat bagi keselamatan kehidupan manusia sehingga mampu menjaga hubungan har-monis antara manusia dengan Tuhannya, manusia dengan ses-amanya, manusia dengan alam lingkungannya yang di Bali dikenal sebagai konsep hubun-gan yang harmonis sebagai falsafah hidup masyarakat Bali, Tri Hita Karana, tiga penyebab kesejahteraan. Dengan mener-apkan filosofi ini secara mantap, kreatif, dan dinamis diyakini mampu mewujudkan kehidupan harmonis dalam pembangunan manusia seutuhnya yang astiti bhakti (beriman dan bertakwa)

terhadap Tuhan Yang Maha Esa, cinta kepada kelestarian lingkungan serta rukun dan damai dengan sesamanya. Kes-elamatan dan kesejahteraan itu adalah hakikat tujuan agama, bukan sebaliknya mengorbank-an/membunuh orang lain den-gan mengatasnamakan agama.

Demikian halnya kesehatan tidak saja berguna bagi tubuh, ia juga berguna bagi luar tubuh. Dengan memiliki kesehatan ban-yak kemampuan yang dapat dikerjakan. Sehat menjadi begitu bermakna dan penting ketika ia telah menjauh dari diri. Mari jaga kesehatan kita bersama seutuhnya. Semoga bermanfaat. Terima kasih.

dr. I Gusti Ngurah Made Bayuningrat, Sp.OG., M.M.,

C.Ht.Dosen & Dokter Obgin

Fakultas Kedokteran & Ilmu Kesehatan Universitas

WarmadewaPengurus Perkumpulan

Obstetri & Ginekologi (POGI) Bali

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Family receives bodyof Canadian victim

KESEHATAN

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418 [email protected] [email protected]

balipost (101rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

SELASA PON, 19 JANUArI 2016

BUATAN INDONESIA - Sejumlah prajurit Angka-tan Laut Filipina melom-pat bersama di depan Kapal Perang Strategic Sealift Vessel (SSV)-1 saat peluncurannya di Galangan Kapal PT PAL Indonesia, Tanjung Perak, Surabaya, Senin (18/1) kemarin. Kapal SSV tersebut merupakan kapal canggih kelas Lyod Register pesanan Filipina dan menjadi kapal per-ang perdana yang diek-spor Indonesia.

Jakarta (Bali Post) - Menteri Kelautan dan Peri-

kanan Susi Pudjiastuti dalam keadaan sangat berduka dan terus diberikan doa serta kalimat yang menguatkan oleh para tamu dalam menghadapi kematian putra su-lungnya, Panji Hilmansyah (31), di Amerika Serikat.

“Beliau masih sangat bersedih,” kata Ketua Kwartir Nasional Pramuka Adhyaksa Dault usai menemui Susi di rumah duka yang juga rumah dinas Menteri Ke-lautan dan Perikanan di Jakarta, Senin (18/1) kemarin.

Menurut mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini, Susi kerap menangis dan hal itu dapat dimaklumi karena dia baru saja kehilangan putranya. Namun kini, ujar Adhyaksa, Susi sudah lebih tenang dan ikhlas menerima

takdir Allah. Adhyaksa juga berdoa dan mengutarakan harapannya agar Susi diberi kekuatan dalam menghadapi peristiwa yang me-nyedihkan ini. Selain Adhyaksa, pejabat lain yang mengunjungi Susi adalah Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Puan Maha-rani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nur-baya Bakar.

Gagal JantungPenyebab kematian Panji Hil-

mansyah di Amerika Serikat, untuk sementara diduga karena gagal jantung. “Pernyataan dari keluarga mengenai wafatnya putra Ibu Susi Pudjiastuti, ananda Panji Hilmansyah, penyebab dan waktu kematian belum dapat dipastikan, namun kami duga penyebabnya

heart failure atau gagal jantung,” kata Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Lilly Aprilya Pregiwati dalam keterangan tertu-lis, Senin pagi kemarin.

Menurut keluarga Susi, Panji Hilmansyah meninggal dunia saat tertidur di rumahnya. Keluarga sendiri baru mendapat informasi kematian pada Senin (18/1) pukul 02.00 dini hari WIB.

Berkaitan dengan kondisi gagal jantung itu, pada awal 2016, Panji beberapa kali mengeluh sesak napas, namun berdasarkan catatan keadaan kesehatan sebelumnya, dia tidak memiliki riwayat penya-kit jantung. Jenazah kemungkinan tiba di Tanah Air pada Kamis (21/1) karena masih perlu pengurusan terkait pemulangan almarhum. (ant)

Susi Pudjiastuti yang Tangguh Kini Sangat Berduka

Bali Post/antMenteri Kelautan dan

Perikanan Susi Pudjiastuti

DArAH musik bagi Tika Pagraky, kontes-tan pencarian talenta bertajuk ‘’Dewidewi Mahadewi’’, rupanya mengalir dari ayahnya I Kadek Suniadi Pagraky. Dara kelahiran Desa Pidpid, Karangasem ini belajar main gitar sejak kelas III SD. Dia belajar menyanyi dan main gitar dari ayahnya, penyanyi reggae di bar. Kini, dara bernama lengkap Ni Wayan Ika Mulaning Pagraky itu tembus sebagai satu-satunya finalis asal Bali ‘’Dewidewi Mahadewi’’ yang digelar salah satu stasiun TV swasta. Dia mesti bersaing dengan 13 finalis dari lima provinsi guna bisa meraih yang terbaik.

Demi mewujudkan mimpinya menjadi no-mor satu atau paling tidak lima besar itu, dia berharap dukungan Penjabat Bupati Karan-gasem Ida Bagus Ngurah Arda dan seluruh masyarakat khususnya di Bali. Soalnya, kata anak sulung dari tiga bersaudara ini, pada ajang Dewidewi Mahadewi itu, selain kemampuan olah vokal, juga ditentukan le-wat voting SMS. ‘’Saya berharap dukungan Bapak Bupati dan seluruh masyarakat,’’ ujarnya saat mengisi ‘’Anak bangsa’’ Radio SWIB FM Bali di Karangasem, Minggu (17/1).

Tika Pagraky kelahiran 15 Mei 1996 alumni SMKN Abang dan SMK Widya Wisata Graha Amlapura. Selain hobi menyanyi dan menari sejak kecil, juga dikenal mahir main gitar. Dia menjadi pengisi vokal di sebuah bar di wilayah Amed. Vokal Tika tergolong khas. Semasa pelajar, Tika Pagraky pernah menyabet juara I akustik se-Karangasem, juara fasion show dan berprestasi di ajang lainnya. Baginya, generasi muda jangan pernah takut mencoba berbuat guna meraih prestasi untuk mengisi hidup ini. (bud)

Harap Dukungan Masyarakat Bali

Bali Post/budTika Pagraky

“Pengerjaan kapal perang ini merupakan program me-ningkatkan kemampuan ke-mandirian PT PAL Indonesia, dan peluncuran ini bukti yang tidak terbantahkan galangan ka-pal kita mampu melaksanakan pembangunan kapal secara pro-fesional dan sangat membang-gakan,” ucap Ryamizard dalam peluncuran dua kapal perang di Galangan Kapal PT PAL Indo-nesia, kawasan Tanjung Perak, Surabaya, Senin (18/1) kemarin.

Ia mengatakan, Kementerian Pertahanan juga telah membuat program pembuatan alutsisa secara mandiri, seperti tank dan panser yang sudah dibuat, dit-

ambah dengan transfer teknologi melalui kerja sama Korea yang dalam kurun 5 hingga 6 tahun ke depan akan membuat pesawat tempur secara mandiri. “Tank sudah buat, panser juga sudah buat, dan kita buat yang terbaik. Untuk Angkatan Udara melalui transfer teknologi 5 sampai 6 tahun ke depan kita sudah bisa buat pesawat tempur,” katanya.

Terkait galangan kapal, Men-han menyebut telah mengamati keberadaan sejumlah galangan dalam negeri, dan sangat optimis-tis mampu memproduksi secara mandiri, bahkan menyebut apabi-la negara dalam geadaan genting sejumlah galangan kapal nasional

dalam satu tahun mampu mem-buat 20 kapal sekaligus.

Ryamirzad menyebutkan ke-berhasilan pembuatan kapal yang dilakukan PT PAL Indonesia adalah salah satu contohnya, dan merupakan hasil kerja sama semua pihak yang terkait, dit-ambah keinginan kuat untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. “Saya harap momentum yang menguntungkan ini dapat terus ditingkatkan, dan saya ucapkan terima kasih kepada Filipina atas kepercayaannya kepada bangsa ini, dan galangan kapal DSNS Belanda agar kerja sama ini dapat terus dilanjutkan,” katanya.

Direktur Utama PT PAL In-donesia (Persero) M Firmansyah Arifin mengatakan proses pem-buatan kapal bisa dilakukan sesuai dengan permintaan, dan apabila ada permintaan untuk dipercepat, pihaknya sanggup melakukan. “Kalau memang in-gin dipercepat, ya kita percepat, seperti Kapal SSV-1 pesanan Filipina yang kontraknya sele-sai pada Mei 2016, namun bisa dipercepat dan selesai Januari 2016, sehingga masih ada waktu dilakukan penyempurnaan,” katanya.

Sebelumnya, Menko Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli dalam acara yang sama meminta agar PT PAL Indonesia mampu menyelesaikan pembua-tan kapal lebih awal dari target yang ditentukan, agar dunia se-makin percaya bahwa bangsa ini mampu membuat kapal secara

cepat dan profesional. “Kepada PT PAL Indonesia, kami bangga sebab bisa menghasilkan kapal yang besar ini. Saya harap bisa mempercepat pengerjaan untuk pesanan kedua Filipina yakni 2 hingga 3 minggu sebelum dead-line,” ujarnya.

PT PAL Indonesia meluncur-kan dua kapal perang, yakni Ka-pal Perusak Kawal Rudal (PKR)-1 yang merupakan pesanan Ke-menterian Pertahanan RI, serta berada pada kelas Frigate yang dibangun dengan kerja sama pe-rusahaan kapal DSNS Belanda melalui transfer teknologi. Ked-ua, kapal SSV-1 yang merupakan kapal canggih karya mandiri anak bangsa dan pesanan Ke-menterian Pertahanan Filipina, serta berada di kelas Lloyd Reg-ister, dan menjadi kapal perang pertama yang berhasil diekspor Indonesia. (ant)

Indonesia Ekspor Perdana Kapal Perang

Surabaya (Bali Post) - Menteri Pertahanan ryamizard ryacudu mengatakan galangan kapal yang ada

di Indonesia kini sudah mampu memproduksi kapal secara mandiri dan profesional, terbukti mampu menyelesaikan secara tepat waktu pesanan kapal perang Filipina jenis Strategic Sealift Vessel (SSV)-1.

Penanganan Kesehatan Bukan Hanya Mengobati

Denpasar (Bali Post) -Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Universitas Warmadewa (Unwar) menye-lenggarakan talkshow bincang-bincang medis (BBM) pada Sabtu (16/1). Seminar tersebut berlangsung dari pukul 08.00 hingga pukul 15.00 dengan mengundang 12 narasumber yaitu Ade Rai (atlet), dr. Tanjung (dosen Un-war), dr. Bayuningrat (dokter kandungan), dr. Arie Purwana (dokter anak), dr. Agustina Santi (dokter anak RS Siloam), dr. Tjok Dar-mayuda (dokter penyakit dalam, konsultan Hematologi RSUP Sanglah), dr. Agustinus (pakar nutrisi), dr. Mustika (motivator, penu-tur kejernihan), Caesilia (dosen Unwar), dr. Dharmika (hipnoterapis), Rio Sidik (musisi jazz), Jango (pendiri Bogbog).

Dokter I Gusti Ngurah Made Bayuningrat, Sp.OG., M.M., C.Ht. selaku Ketua Panitia mengatakan, talkshow dengan topik “Healthy Life Way, The One Only Way” dipilih karena selama ini yang berkembang di masyarakat adalah healthy lifestyle, yang konotasinya adalah sehat untuk sebuah gaya. “Kalau sudah engga tren, orang enggak mau sehat,” ujarnya. Melalui seminar ini, pihaknya ingin menjadikan sehat adalah sebuah pilihan, bukan suatu tren. “Kita memilih untuk sehat, berarti kita harus melakukan dan menjalaninya,” tegasnya.

Pilihan untuk menjadi sehat tersebut juga sejalan dengan program pemerintah yaitu paradigma sehat, yaitu berpikir untuk selalu sehat, tidak menunggu sakit. Untuk menjadi selalu sehat, maka dari itu upaya preventif harus dilakukan.

Narasumber yang diundang pun tidak hanya dari kalangan medis, namun juga dari publik figur, karena berbicara tentang kes-ehatan merupakan hak individu yang perlu ditanamkan. Sehingga dengan demikian, seminar kesehatan tersebut tidak memberi-kan kesan bahwa yang menjadi pembicara dimonopoli oleh orang kesehatan. “Ciri khas BBM ini adalah mengundang pakar lang-sung sehingga masyarakat mendapatkan pemahaman secara penuh,” ujarnya. Tu-juan talkshow tersebut, untuk mengedukasi masyarakat dengan cara yang lebih ringan, mengingat bahasa kesehatan cenderung be-rat sehingga sulit dimengerti.

Acara live interaktif seminar tersebut merupakan rangkaian acara HUT Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universi-tas Warmadewa yang ke-7. Talkshow yang berlangsung selama 7 jam tersebut juga diisi dengan selingan musik, penampilan secara spontan dari narasumber, yang dikemas dengan menarik. (kmb42)

”Healthy Life Way, The One Only Way”, Sehat Bukan Tren

Bali Post/ant

Page 6

I N T E R N A T I O N A L

16 Pages Number 178th year

e-mail: [email protected]

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPs23 - 32WEATHER FORECAsT

Tuesday, January 19, 2016

French president

declares economic

emergency Page 8

Page 13Van Gaal eyes

title after another double

over Liverpool

Seoul: North

Korea has sent

1 million propa-

ganda leaflets

Tuesday, January 19, 2016

“Ride Along 2” raked in $34 million for the three-

day weekend, box office tracker Exhibitor Relations

said Sunday, while revenge film “The Revenant” earned

$29.5 million. The latest installment of the popular

“Star Wars” saga came in at $25.1 million in its fifth

week, boosting it to a worldwide total take of $1.86

billion, third highest ever.

“Ride Along 2” soared to first place in its first

week of release, appearing in 3,175 North American

theaters.The film features funny man Kevin Hart as a rookie

law officer who aspires to become a detective like his

future brother-in-law, played by rapper and actor Ice

Cube, as the two become embroiled with a murderous

Miami drug ring. The original “Ride Along” movie,

with the same stars, set an opening-weekend record in

January 2014, netting $41.6 million.

“The Revenant,” in its fourth week in theaters, got a

certain boost from news of its nomination for 12 Oscars,

most of any film. The movie, starring Leonardo DiCaprio

as a legendary fur trapper, has already won Golden

Globes for Best Picture, Best Director (Alejandro Gon-

zalez Inarritu) and Best Actor (DiCaprio). (afp)

LOS ANGELES — The investigative journalism

drama “Spotlight” won the top prize at the Critics’ Choice

Awards on Sunday, while awards favorites Brie Larson

and Leonardo DiCaprio won the top acting prizes for

“Room” and “The Revenant.”

Both actors won Golden Globe Awards and are consid-

ered front-runners for the Academy Awards, too.

“Mad Max: Fury Road” was the most nominated film

of the evening with 13 nominations from the Broadcast

Film Critics’ Association. While it lost out for the top prize,

it did win a number of awards, including Best Director for

George Miller, best action movie, and best action movie

actor and actress for Tom Hardy and Charlize Theron.

The financial crisis dramedy “The Big Short,” mean-

while, won for best comedy and best comedic actor for

star Christian Bale, who kissed both his wife and director

Adam McKay on his way up to the stage to accept his

award. Both were up for best picture Oscar heavyweights

like “Spotlight,” ‘’The Revenant” and “The Martian,”

as well as “Star Wars: The Force Awakens,” which was

added after initial nominees were announced and went

home empty handed on Sunday.

“Star Wars” director J.J. Abrams was in attendance to

present the Genius Award to Industrial Light & Magic,

which Chief Creative Officer John Knoll accepted.

But it was “Spotlight’s” night in the end. The film

also picked up Best Acting Ensemble, winning out over

films like “Straight Outta Compton” and “The Hateful

Eight.”It was the only award that N.W.A biopic “Straight Outta

Compton” was up for at the show, but the film was on

everyone’s minds on the blue carpet and in the early mo-

ments of the evening after it received only one Academy

Award nomination for screenwriting just days earlier.

“They got snubbed, but there are lots of other great

films that got snubbed as well,” said Neil Brown Jr.

before the show began. Brown Jr. played DJ Yella in the

film which has picked up its share Guild nominations this

season. “Just everybody talking about it is enough of an

Oscar for us,” he added. (ap)

Best Picture: “Spotlight.”

Best Actor: Leonardo DiCaprio, “The

Revenant.”Best Actress: Brie Larson, “Room.”

Best Supporting Actor: Sylvester

Stallone, “Creed.”

Best Supporting Actress: Alicia

Vikander, “The Danish Girl.”

Best Young Actor/Actress: Jacob

Tremblay, “Room.”

Best Acting Ensemble: “Spot-

light.”Best Director: George Miller, “Mad

Max: Fury Road.”

Best Original Screenplay: Josh

Singer and Tom McCarthy, “Spot-

light.”Best Adapted Screenplay: Charles

Randolph and Adam McKay, “The

Big Short.”Best Cinematography: Emmanuel

Lubezki, “The Revenant.”

Best Production Design: Colin

Gibson, “Mad Max: Fury Road.”

Best Editing: Margaret Sixel, “Mad

Max: Fury Road.”

Best Costume Design: Jenny Be-

van, “Mad Max: Fury Road.”

Best Hair & Makeup: “Mad Max:

Fury Road.”Best Visual Effects: “Mad Max:

Fury Road.”Best Animated Feature: “Inside

Out.”Best Action Movie: “Mad Max: Fury

Road.”Best Actor in an Action Movie: Tom

Hardy, “Mad Max: Fury Road.”

Best Actress in an Action Movie:

Charlize Theron, “Mad Max: Fury

Road.”Best Comedy: “The Big Short.”

Best Actor in a Comedy: Christian

Bale, “The Big Short.”

Best Actress in a Comedy: Amy

Schumer, “Trainwreck.”

Best Sci-Fi/Horror Movie: “Ex

Machina.”Best Foreign Language Film: “Son

of Saul.”Best Documentary Feature:

“Amy.”Best Song: Wiz Khalifa for “See You

Again” from “Furious 7.”

Best Score: Ennio Morricone, “The

Hateful Eight.”

Best Actor in a Comedy Series:

Jeffrey Tambor, “Transparent.”

Best Actor in a Drama Series: Rami

Malek, “Mr. Robot.”

Best Actor in a Movie Made for

Television: Idris Elba, “Luther.”

Best Actress in a Comedy Series:

Rachel Bloom, “Crazy Ex-Girlfriend.”

Best Actress in a Drama Series:

Carrie Coon, “The Leftovers.”

Best Actress in a Movie Made

for Television or Limited Series:

Kirsten Dunst, “Fargo.”

Best Comedy Series: “Master of

None.”Best Drama Series: “Mr. Robot.”

Best Guest Actor/Actress in a

Comedy Series: Timothy Olyphant,

“The Grinder.”

Best Guest Actor/Actress in a

Drama Series: Margo Martindale,

“The Good Wife.”

Best Movie Made for Television or

Limited Series: “Fargo.”

Best Supporting Actor in a Comedy

Series: Andre Braugher, “Brooklyn

Nine-Nine.”

Best Supporting Actor in a Drama

Series: Christian Slater, “Mr. Ro-

bot.”Best Supporting Actor in a Movie

Made for Television or Limited Se-

ries: Jesse Plemons, “Fargo.”

Best Supporting Actress in a Com-

edy Series: Mayim Bialik, “The Big

Bang Theory.”

Best Supporting Actress in a

Drama Series: Constance Zimmer,

“UnREAL.”Best Supporting Actress in a Movie

Made for Television or Limited

Series: Jean Smart, “Fargo.”

Best Animation Series: “BoJack

Horseman.”Best Reality Show: “The Voice.”

Best Reality Show Host: James

Lipton, “Inside the Actors Studio.”

Best Structured Reality Show:

“Shark Tank.”

Best Talk Show: “Last Week Tonight

with John Oliver.”

Best Unstructured Reality Show:

“Anthony Bourdain: Parts Un-

known.”

Cop comedy ‘Ride Along’

finally dethrones ‘Star Wars’

LOS ANGELES - “Star Wars: The Force

Awakens” was finally dethroned from its weeks-

long grip atop the North American box office,

shoved aside by cop comedy “Ride Along 2”

and Oscar favorite “The Revenant.”

Quantrell D. Colbert/Universal Pictures via AP

This photo provided by Universal Pictures shows,

Ice Cube, from left, as James Payton, Olivia Munn

as Maya Cruz, and Kevin Hart as Ben Barber in a

scene from the film, “Ride Along 2.” The movie

opens in U.S. theaters on Jan. 15, 2016.

‘Spotlight,’ DiCaprio, Larson

win at Critics’ Choice Awards

Motion Picture :

Television :

“The body of a Canadian national Amer

Quali Taher has been handed over to his

family member,” Indonesian Police spokes-

person Senior Commissioner Suharsono

stated on Monday.

Taher, a 70-year-old resident of Laval,

Quebec, was shot dead by an attacker

outside a Starbucks coffee shop where the

stand-off took place in Jakarta.

Other civilian casualties include an Indo-

nesian national Rais Karna, whose body has

been claimed his family and buried.

“The body of the other victim, Rais, has

also been taken and buried by his family,”

Suharsono noted.

Moreover, Suharsono also remarked that

four bodies of the suspected Jakarta attack-

ers are still at the Police’s Said Sukanto

Hospital in East Jakarta.

The suspected attackers have been iden-

tified as 26-year-old Dian Joni Kurniadi,

Afif alias Sunakin, 40-year-old Muham-

mad Ali who were shot dead by the police,

and Ahmad Muhazin who was the suicide

bomber. At least six bombs were detonated outside

a shopping plaza in Central Jakarta’s busi-

ness district during the attack that started at

10:40 a.m. local time, and exchange of fire

was reported shortly.

All security personnel present near the

location rushed to the crime scene and took

control of the situation within three to four

hours.The Jakarta Regional Police spokesman

Mohammad Iqbal pointed out that the use

of home-assembled arms by the terrorists

during the Jakarta attack could only be con-

firmed after an on-site investigation. (ant)

THE FORUM of Ba-

linese People Rejecting

Reclamation (ForBALI)

held a public discussion

entitled “Revealing the

Myths of Disaster Mitiga-

tion in Benoa Bay Reclama-

tion” at Penggak Men Mersi,

on Friday (Jan. 15). During the discussion,

the flawed reasoning behind the claim that

the Benoa Bay reclamation plan would

serve to mitigate natural disasters -often

cited by the projects investor, was brought

to light. The reclamation plan’s investor has said

that floods could be prevented by reclaim-

ing Benoa Bay and that the project could

serve as a evacuation site, in the case of a

tsunami. Discussion speaker I Made Kris

Adi Astra however expressed his confusion

regarding claims that the Benoa Bay recla-

mation plan would in any way contribute

to disaster mitigation.

Based on his research using the seismic

vulnerability index, the reclamation plan

would in fact make the whole area more

vulnerable to the negative impacts of

earthquakes. “On a natural island in the

area, earthquake tremors would be ampli-

fied 3.5 times, but on a reclaimed island,

the tremors would be amplified 4.9 times.

According to the seismic vulnerability

index, earthquakes that occur on reclaimed

islands score more than twice as high as

earthquakes that occur on natural islands in

terms of the danger that they pose. Earth-

quakes on natural islands are indexed at

4, whereas on reclaimed islands they are

indexed at 9.1,” he said.

Kris explained that reclaimed islands

are made from landfill that is nowhere

nearly as tightly packed as the substances

that make up natural islands. Even after a

thousand years -let alone 50, man made

islands are still extremely young and not as

dense as natural islands that can take any-

where from 2.5 to 5 million years to form.

“We cannot compare the two,” he said.

Continue to page 2

Earthquake ...

FORBali public discussion

Disaster mitigation and

reclamation

Family receives body

of Canadian victimJAKARTA - A family member has

received the body of a Canadian na-

tional who fell victim to a bomb blast

on Jakarta’s main road that claimed

eight lives on Thursday.

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Officers carried body of bomb’s victim from forensic room at Kramat Jati Hospital. A family member has received the body

of a Canadian national who fell victim to a bomb blast on Jakarta’s main road that claimed eight lives on Thursday.

News can also be heard in “Bali

Image” at Global Radio FM 96.5

from 9.30 until 10.00 am. Listen to

Global Radio FM at http://globalf-

mbali.listen2myradio.com or live

video streaming at http://radio-

globalfmbali.com and http://ustream.tv/channel/

global-fm-bali.

Edisi 19 Januari 2016 | Balipost.com

Documents