Kumpulan Pemikiran tentang Perlunya Merekonstruksi Pendidikan di Indonesia. Pendidikan adalah topik bahasan yang tak ada habis-habisnya dibicarakan. Topik pendidikan dibahas mulai dari level masyarakat awam, orangtua siswa, hingga ke Gedung DPR dan seminar- seminar nasional atau internasional dengan pembicara pakar dan pengamat bidang pendidikan. Bagaimana bila para pendidik sendiri yang membahas pendidikan? Inilah keistimewaan buku ini. Sebuah buku yang secara mendalam mengupas berbagai aspek pendidikan, namun juga secara gamblang memaparkan praktik pembelajaran yang masih bermasalah dan dirasa perlu direkonstruksi. Jadi tidak salah jika perlu menengok kembali pada kebijakan dan sistem pendidikan kita, untuk dapat merancang sistem dan konsep yang lebih baik bagi masa depan Indonesia. Itu sebabnya, buku ini diberi nama Rekonstruksi Pendidikan. Tentu ada pertanyaan dibenak pembaca dan beberapa penulis menuliskannya di sini tentang “Konstruksi apa yang mesti diulang?”, “Apakah ada yang begitu rusaknya sehingga mesti diulang? ”Dimana letak kesalahan konstruksinya?” Bab-bab di dalam buku ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Tak mudah mengelompokkan isi buku ke bab-bab yang dirancang, karena hampir setiap penulis-para pakar pendidikan, guru besar, dan pengajar bagi para calon guru-menulis secara komprehensif, kalau tidak boleh dikatakan kompleks. Bab I (Pendahuluan) buku ini diisi Muchlas Samani, bukan saja karena dia yang mencetuskan gagasan tentang perlunya pendidikan direkonstruksi, namun juga karena tulisannya mengandung muatan yang komplit tentang banyak aspek yang perlu dicermati. Informasi dan pemikiran Samani amat tepat membuka buku ini, yang kemudian dikuatkan oleh gagasan Budi Darma yang bersifat filosofis. Bab II (Hakikat Pendidikan) memuat karya-karya yang mengandung pemikiran filosofis tentang apa itu pendidikan. Memang, sebelum membahas “pendidikan apa yang patut ditularkan” (mungkin jawaban yang sedang popular sekarang adalah: pendidikan karakter), perlu lebih dulu dipahami apa pendidikan itu. Pertanyaan ini dijawab dengan sangat baik oleh Warsono, Karti Soeharto, dan Agus Suprijono. Kebijakan di bidang pendidikan yang menjadi tema utama Bab III, karya Toho Cholik Mutohir cukup komprehensif menyoroti kebijakan pendidikan di Indonesia saat ini. Tulisan Heny Subandiyah melengkapinya dengan refleksi ke masa lalu, yaitu pola pengajaran Taman Siswa. Kebijakan Pendidikan di masa lalu ini – Heny panjang lebar memaparkan pola pendidikan Ki Hajar Dewantara dengan Tamansiswanya – memberi kita prespektif tentang posisi kita sekarang dan kemana arah ke depan yang sebaiknya. Editor Kolasi : Sirikit Syah dan Martadi : 298 hal, 21 cm REKONSTRUKSI PENDIDIKAN Katalog Perpustakaan Online bisa diakses melalui komputer anda, klik website http://perpustakaan:8080/kpk (Bersambung ke hlm 2) Info Perpustakaan Edisi 005/Mei 2015 | perpustakaan.kpk.go.id | perpustakaan:8080/kpk | ext. 8642 BUKU UTAMA KOLEKSI TERBARU Agama Mengajarkan Antikorupsi Asas, Teori & Praktek Hukum Pidana Korupsi Bribes and Bribery in Business Corrupt City Corrupt City 2 Economics Business & Accounting Review: Fraud Tinjauan dari Berbagai Perspektif Forensic Fraud Fraud of The Century Republik Akal-akalan The Fraud of Money & Banking