Top Banner
MADRID MADRID MADRID ATLETICO ATLETICO ATLETICO Pelatih: Diego Simeone (4-2-3-1) Pelatih: Jose Mourinho (4-2-3-1) Courtois Casillas Courtois Juanfran Godin Dominguez F Luis Thiago Thiago Gabi Turan Diego Adrian Falcao Casillas Arbeloa Pepe Ramos Marcelo X Alonso Kheidira Oezil Kaka Ronaldo Benzema Kamis (12/4) 03.00 WIB LIVE ) MADRID, SURYA - Real Ma- drid dituntut meraih kemenang- an dalam derby ibu kota mela- wan Atletico Madrid setelah hasil imbang tanpa gol kontra Valencia, Minggu (8/4) lalu. Ini jadi laga krusial buat Ma- drid untuk meraih gelar juara La Liga. Los Blancos kini hanya unggul empat poin atas rival terdekat, Barcelona. Ini belum termasuk hasil Barcelona kontra Getafe dini hari tadi. Jika Barca me- nang, maka selisih angka tinggal satu poin saja. Karena itu, kemenangan dalam El Derbi Capitale menjadi harga mati jika tidak ingin kans juara melayang. Apalagi pada 21 April Final El Derbi Capitale K ETIKA Surya datang ke kelas, Selasa (10/4), suasana kelas itu hening. Guru di depan kelas membaca- kan soal matematika. Sedang- kan para siswa memerhatikan. Mereka memasang mata dan telinga agar tidak melewatkan sedikit pun kata-kata sang guru. Namun, beda dengan Eka. Remaja kelahiran 26 Desember 1993 ini harus mengandalkan ketajaman telinganya, karena matanya tidak bisa memban- tu. Begitu guru Danu Wiyono berhenti bicara, ia langsung menusuk-tusuk selembar kertas manila di hadapannya. Di atas kertas itu ada sebuah alat mirip penggaris yang disebut rignet. Menggunakan bentuk-bentuk di rignet itulah, Eka menuliskan jawabannya di kertas manila biru itu. Selain untuk menuliskan jawaban, rignet itu sangat membantu Eka membuat coretan-coretan seper- ti dibuat teman-teman sekelas- nya menggunakan pena. Rignet merupakan alat sederhana, seperti penggaris berwarna biru. Namun, alat itu sangat membantu Eka agar bisa menuliskan jawaban atas soal matematika yang diajukan gu- runya. Alat itu berfungsi mem- bantu menulis huruf dan angka, tanda baca serta simbol-simbol lain seperti pangkat, pecahan, NAMA Semen Gresik yang berbau kedaerahan, ternyata bukan cuma disorot oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan. Jauh sebelumnya, Pemkab Tuban sebetulnya sudah mengusulkan pergantian nama jadi Semen Tuban untuk produk semen yang dihasilkan PT Semen Gresik (Persero) di pabrik-pabriknya di Tuban. Usulan itu setidaknya sudah di- lontarkan oleh para pemimpin Tuban sejak 15 tahun lalu. Baik itu saat Hindarto masih menjabat bupati, kemudian di era Bupati Haeny Relawati hingga era Bupati Fathul Huda yang belum setahun ini berkuasa di sana. Pemkab Tuban beralasan, karena semua kegiatan utama produksi Semen Gresik telah berada di Kabupaten Tuban, maka sewajarnya nama mereknya berubah jadi Semen Tuban. Memang, sudah bertahun-tahun pabrik Semen Gresik yang ada di kota Gresik tidak berproduksi. Kini, semua produksi Semen Jaksa Keder Tahan Musyafak SURABAYA, SURYA - Kejari Surabaya mulai keder meng- eksekusi Wakil Ketua DPRD Surabaya Musyafak Rouf ke penjara. Meski terpidana gra- ti kasi dana jasa pungut (ja- pung) Rp 720 juta itu mangkir dari panggilan kedua pada Se- lasa kemarin (10/4), kejari tak berani melayangkan panggilan ketiga. Kajari Surabaya Mukri ber- dalih masih menunggu pemba- hasan mengenai sah tidaknya putusan Mahkamah Agung yang menghukum Musyafak 1,5 tahun penjara. Pasalnya, amar putusan MA itu tidak me- merintahkan supaya Musyafak ditahan, tetap dalam tahanan atau dibebaskan. Padahal, Pasal 197 huruf k KUHAP mewajib- kan surat putusan pemidanaan harus memuat perintah supaya terdakwa ditahan atau tetap da- lam tahanan atau dibebaskan. “Opini ini sudah bergulir ke SPSG Tolak Semen Garuda Spanduk Penolakan Bertebaran SURABAYA, SURYA - Ide yang dilontarkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, tentang perubah- an nama PT Semen Gresik men- jadi PT Semen Garuda ternyata ditanggapi serius oleh para pe- gawai perusahaan semen milik negara itu. Dalam pertemuan pengurus Serikat Pegawai Semen Gresik (SPSG) yang membicarakan ide pergantian nama itu di Gresik, Senin (9/4) malam, ditelurkan pernyataan sikap yang antara lain berisi penolakan pembentukan holding company (induk usaha) semen dengan nama lain. SPSG menegaskan agar nama Semen Gresik dipertahankan Bagi konsumen yang fanatik dengan Semen Gresik, mereka tak peduli soal Semen Gresik itu terkait dengan kota tertentu GANCAR PREMANANTO PENGAMAT MARKETING KE HALAMAN 7 SIAP UNAS - Eka Christian saat mengikuti pengayaan materi Unas di sekolahnya, SMAN 10 Surabaya, Selasa (10/4). Eka Christian, siswa tunanetra kelas XII SMAN 10 Surabaya, menolak berpangku tangan dan me- nunggu bantuan untuk menaklukkan ujian nasional (Unas) pada 16-19 April. Ia berjuang melebihi fasilitas yang disediakan untuknya. Perjuangan Siswa Buta Eka Christian Taklukkan Unas Cari Tambahan Pelajaran di Internet 'Ditembak' di Atas Panggung GISELLA ANASTASIA S ETELAH sempat berkelit soal hubungannya dengan Ga- ding Marten, Gisella Anastasia akhirnya tak bisa memungkiri bahwa hatinya terkena panah asmara yang dibidikkan Gading pada dirinya. Hati gadis yang akrab disapa Gisel itu kian berbunga-bunga ketika dengan cara sangat romantis Gading ‘nembak’ di ha- dapan ribuan penonton acara musik Inbox, Selasa (10/4). ‘Ajang perjodohan’ itu seakan kian resmi ketika para penonton Inbox ikut TERTUNDUK - Ashok Madualeng dalam konfe- rensi pers di Mapolrestabes Surabaya, Senin (9/4). KE HALAMAN 7 KE HALAMAN 7 KE HALAMAN 7 Hafal Suara Batuk dan Tertawa Pejabat S AYA terjun pertama kali ke jaringan penipuan ini sekitar 2008 silam. Saat itu saya tergiur ajakan Haidar, teman kecil di kampung. Kami bertemu lagi setelah dia berkunjung ke Berau, Kalimantan Timur tempat saya tinggal. Meskipun lahir di Desa Bilariase, Ke- camatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, saya besar di Berau. Haidar menawari saya bekerja di Jakarta. Saya tertarik karena melihat ia tampak sukses dan bergelimang uang. Kebetulan, saya baru saja berstatus duda ditinggal mati istri pertama. Dari almarhum, saya dikaruniai tiga anak. Satu di antaranya sudah hampir KE HALAMAN 7 KE HALAMAN 7 Pabrik di Tuban tapi Namanya Gresik KE HALAMAN 7 Nama Ashok Madualeng mendadak tenar. Wajah lelaki 41 tahun itu meng- hiasi media-media lokal dan nasional. Ia adalah anggota jaringan penipuan berskala nasional yang menyasar pejabat sebagai korban. Kepada Surya, Ashok menceritakan segala sepak terjang dan modus jaringan itu dalam gaya bertutur. surya/ahmad zaimul haq MISI DERBY di Super Ball Hal. 20 surya/faiq nuraini surya/sugiharto PROTES HALUS - Rencana perubahan nama Semen Gresik menjadi holding company bernama Semen Garuda yang diusulkan Menteri BUMN menuai protes dari Serikat Pegawai Semen Gresik. Protes diungkapkan melalui spanduk yang dipasang di berbagai tempat di Kota Gresik, Selasa (10/4). RABU, 11 APRIL 2012 surya.co.id join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya Rp 1.000 ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000 Harga Langganan: Rp 29.000 /bulan Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555 NO. 199 TAHUN XXVI, TERBIT 20 HALAMAN
21

E-paper Surya Edisi 11 April 2012

Mar 23, 2016

Download

Documents

Harian SURYA

Hafal Suara Batuk dan Tertawa Pejabat, SPSG Tolak Semen Garuda, Pabrik di Tuban tapi Namanya Gresik, Jaksa Keder Tahan Musyafak, Final El Derbi Capitale, Perjuangan Siswa Buta Eka Christian Taklukkan Unas, Gisella Anastasia Ditembak di Atas Panggung
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • MADRIDMADRIDMADRIDATLETICOATLETICOATLETICOPelatih: Diego Simeone (4-2-3-1) Pelatih: Jose Mourinho (4-2-3-1)

    Courtois

    Casillas

    Courtois

    Juanfran

    Godin

    Dominguez

    F Luis

    Thiago

    Thiago

    GabiTuran

    Diego

    Adrian

    Falcao

    Casillas

    Arbeloa

    Pepe Ramos Marcelo

    X Alonso

    KheidiraOezil

    Kaka

    RonaldoBenzema

    Kamis (12/4)03.00 WIB

    LIVE

    )

    MADRID, SURYA - Real Ma-drid dituntut meraih kemenang-an dalam derby ibu kota mela-wan Atletico Madrid setelah hasil imbang tanpa gol kontra

    Valencia, Minggu (8/4) lalu. Ini jadi laga krusial buat Ma-

    drid untuk meraih gelar juara La Liga.

    Los Blancos kini hanya unggul empat poin atas rival terdekat, Barcelona. Ini belum termasuk hasil Barcelona kontra Getafe

    dini hari tadi. Jika Barca me-nang, maka selisih angka tinggal satu poin saja.

    Karena itu, kemenangan dalam El Derbi Capitale menjadi harga mati jika tidak ingin kans juara melayang. Apalagi pada 21 April

    Final El Derbi Capitale

    KETIKA Surya datang ke kelas, Selasa (10/4), suasana kelas itu hening. Guru di depan kelas membaca-kan soal matematika. Sedang-kan para siswa memerhatikan. Mereka memasang mata dan

    telinga agar tidak melewatkan sedikit pun kata-kata sang guru.

    Namun, beda dengan Eka. Remaja kelahiran 26 Desember 1993 ini harus mengandalkan ketajaman telinganya, karena matanya tidak bisa memban-

    tu. Begitu guru Danu Wiyono berhenti bicara, ia langsung menusuk-tusuk selembar kertas manila di hadapannya.

    Di atas kertas itu ada sebuah alat mirip penggaris yang disebut rignet. Menggunakan bentuk-bentuk di rignet itulah, Eka menuliskan jawabannya di kertas manila biru itu. Selain untuk menuliskan jawaban, rignet itu sangat membantu Eka membuat coretan-coretan seper-ti dibuat teman-teman sekelas-nya menggunakan pena.

    Rignet merupakan alat

    sederhana, seperti penggaris berwarna biru. Namun, alat itu sangat membantu Eka agar bisa menuliskan jawaban atas soal matematika yang diajukan gu-runya. Alat itu berfungsi mem-bantu menulis huruf dan angka, tanda baca serta simbol-simbol lain seperti pangkat, pecahan,

    NAMA Semen Gresik yang berbau kedaerahan, ternyata bukan cuma disorot oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan. Jauh sebelumnya, Pemkab Tuban sebetulnya sudah mengusulkan pergantian nama jadi Semen Tuban untuk produk semen yang dihasilkan PT Semen Gresik (Persero) di pabrik-pabriknya di Tuban.

    Usulan itu setidaknya sudah di-lontarkan

    oleh para pemimpin Tuban sejak 15 tahun lalu. Baik itu saat Hindarto masih menjabat bupati, kemudian di era Bupati Haeny Relawati hingga era Bupati Fathul Huda yang belum setahun ini berkuasa di sana.

    Pemkab Tuban beralasan, karena semua kegiatan utama produksi Semen Gresik telah berada di Kabupaten Tuban, maka sewajarnya nama mereknya berubah jadi Semen Tuban.

    Memang, sudah bertahun-tahun pabrik Semen Gresik yang ada di kota Gresik tidak berproduksi. Kini, semua produksi Semen

    Jaksa Keder Tahan MusyafakSURABAYA, SURYA - Kejari Surabaya mulai keder meng-eksekusi Wakil Ketua DPRD Surabaya Musyafak Rouf ke penjara. Meski terpidana gra-ti kasi dana jasa pungut (ja-pung) Rp 720 juta itu mangkir dari panggilan kedua pada Se-lasa kemarin (10/4), kejari tak berani melayangkan panggilan ketiga.

    Kajari Surabaya Mukri ber-dalih masih menunggu pemba-

    hasan mengenai sah tidaknya putusan Mahkamah Agung yang menghukum Musyafak

    1,5 tahun penjara. Pasalnya, amar putusan MA itu tidak me-merintahkan supaya Musyafak ditahan, tetap dalam tahanan atau dibebaskan. Padahal, Pasal 197 huruf k KUHAP mewajib-kan surat putusan pemidanaan harus memuat perintah supaya terdakwa ditahan atau tetap da-lam tahanan atau dibebaskan.

    Opini ini sudah bergulir ke

    SPSG Tolak Semen GarudaSpanduk Penolakan Bertebaran

    SURABAYA, SURYA - Ide yang dilontarkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, tentang perubah-an nama PT Semen Gresik men-jadi PT Semen Garuda ternyata ditanggapi serius oleh para pe-gawai perusahaan semen milik negara itu.

    Dalam pertemuan pengurus Serikat Pegawai Semen Gresik

    (SPSG) yang membicarakan ide pergantian nama itu di Gresik, Senin (9/4) malam, ditelurkan pernyataan sikap yang antara lain berisi penolakan pembentukan holding company (induk usaha) semen dengan nama lain.

    SPSG menegaskan agar nama Semen Gresik dipertahankan

    Bagi konsumen yang fanatik dengan Semen Gresik, mereka tak peduli soal Semen Gresik

    itu terkait dengan kota tertentu

    GANCAR PREMANANTO

    PENGAMAT MARKETING

    KE HALAMAN 7

    SIAP UNAS - Eka Christian saat mengikuti pengayaan materi Unas di sekolahnya, SMAN 10 Surabaya, Selasa (10/4).

    Eka Christian, siswa tunanetra kelas XII SMAN 10 Surabaya, menolak berpangku tangan dan me-

    nunggu bantuan untuk menaklukkan ujian nasional (Unas) pada 16-19 April. Ia berjuang melebihi

    fasilitas yang disediakan untuknya.

    Perjuangan Siswa Buta Eka Christian Taklukkan Unas

    Cari Tambahan Pelajaran di Internet'Ditembak' di Atas Panggung

    GISELLA ANASTASIA

    SETELAH sempat berkelit soal hubungannya dengan Ga-ding Marten, Gisella Anastasia akhirnya tak bisa memungkiri bahwa hatinya terkena panah asmara yang dibidikkan Gading pada dirinya.

    Hati gadis yang akrab disapa Gisel itu kian berbunga-bunga ketika dengan cara sangat romantis Gading nembak di ha-dapan ribuan penonton acara musik Inbox, Selasa (10/4). Ajang perjodohan itu seakan kian resmi ketika para penonton Inbox ikut

    TERTUNDUK - Ashok Madualeng

    dalam konfe-rensi pers di

    Mapolrestabes Surabaya, Senin

    (9/4).

    KE HALAMAN 7

    KE HALAMAN 7

    KE HALAMAN 7

    Hafal Suara Batuk dan Tertawa Pejabat SAYA terjun pertama kali ke jaringan penipuan ini sekitar 2008 silam. Saat itu saya tergiur ajakan Haidar, teman kecil di kampung. Kami bertemu lagi setelah dia berkunjung ke Berau, Kalimantan Timur tempat saya tinggal.

    Meskipun lahir di Desa Bilariase, Ke-camatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, saya besar di Berau.

    Haidar menawari saya bekerja di Jakarta. Saya tertarik karena melihat ia tampak sukses dan

    bergelimang uang. Kebetulan, saya baru saja berstatus duda ditinggal mati istri pertama.

    Dari almarhum, saya dikaruniai tiga anak. Satu di antaranya sudah hampir

    KE HALAMAN 7

    KE HALAMAN 7

    Pabrik di Tuban

    tapi Namanya

    Gresik KE HALAMAN 7

    Nama Ashok Madualeng mendadak tenar. Wajah lelaki 41 tahun itu meng-hiasi media-media lokal dan nasional. Ia adalah anggota jaringan penipuan

    berskala nasional yang menyasar pejabat sebagai korban. Kepada Surya, Ashok menceritakan segala sepak terjang dan

    modus jaringan itu dalam gaya bertutur.surya/ahmad zaimul haq

    MISI DERBYdi Super Ball Hal. 20

    surya/faiq nuraini

    surya/sugiharto

    PROTES HALUS - Rencana perubahan nama Semen Gresik menjadi holding company bernama Semen Garuda yang diusulkan Menteri BUMN menuai protes dari Serikat Pegawai Semen Gresik. Protes diungkapkan melalui spanduk yang dipasang di berbagai tempat di Kota Gresik, Selasa (10/4).

    RABU, 11 APRIL 2012

    surya.co.id

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    Rp 1.000

    ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER

    SURABAYA (031) 8419 000

    Harga Langganan: Rp 29.000 /bulan Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi:

    (031) 8479 555

    NO. 199 TAHUN XXVI, TERBIT 20 HALAMAN

  • nanti, Madrid harus tandang ke Barcelona dalam laga El Clasico.

    "Kami harus ke Calderon Es-tadio untuk menang, kami akan menghadapi lawan yang sulit. Pertandingan nanti akan sangat penting. Ini akan menjadi partai final bagi kita," ujar Direktur Real Madrid, Emilio Butrague-no, dilansir Super Sport.

    Madrid dipastikan tak mu-dah untuk menekuk Atletico. Mereka juga membidik poin penuh untuk menjaga peluang ke Eropa musim depan. Saat ini Atletico masih terdampar di urutan tujuh klasemen Primera

    Liga, tertinggal tujuh poin dari zona Liga Champions.

    Los Colchoneros kalah 0-2 dari Levante pada pertandingan akhir pekan lalu, mereka sangat menginginkan kemenangan untuk kembali meraih keperca-yaan diri. Apalagi laga ini berta-juk derby ibukota yang tentunya berarti spesial buat kedua tim.

    Penyerang Atletico, Radamel Falcao, pun menyerukan agar tim-nya mampu mengalahkan Madrid. Bagi Atletico, partai ini juga ibarat final untuk menentukan langkah ke Eropa musim depan. Jika kalah lagi, peluang makin berat.

    "Sangat penting memenangi pertandingan melawan Real Madrid. Kami harus berpikir tentang pertandingan, bukan

    tentang hal lain. Inilah saatnya untuk mengalahkan mereka di rumah sendiri," ujar mantan pemain Porto tersebut kepada El Mundo Deportivo, Selasa (10/4).

    Penyerang berjuluk The Tiger ini pun berambisi mencetak gol ke gawang Los Blancos. Baginya hal itu akan bermakna sangat spesial mengingat laga ini berta-juk El Derbi Capitale.

    "Akan sangat istimewa bila saya berhasil mencetak gol ke gawang mereka karena itu ambisi saya,'' kata bomber andalan Atletico yang telah mencetak 20 gol dari 26 per-tandingan di musim perdananya.

    Kiper Madrid, Iker Casillas, memberi perhatian khusus pada Falcao, yang akan mendapat dukungan dari Adrian Lopez

    dan playmaker Diego Ribas. "Fal-cao pemain yang hebat, seperti halnya Diego atau Adrian. Anda tak bisa melupakan itu," ungkap Casillas di Mundo Deportivo.

    Namun demikian, Casillas yakin timnya akan menang. Madrid tak pernah terkalahkan dalam lebih dari 10 tahun ter-akhir atau 23 pertandingan saat menghadapi Atletico.

    "Itu akan menjadi pertandingan yang bagus. Setiap tahunnya me-reka bersemangat dan ingin meng-alahkan kami. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, tapi Real Madrid harus tetap menang untuk menjua-rai Liga," sahut Casillas.

    Untuk pertemuan tengah pekan ini, kapten Madrid ini bahkan berani bertaruh kalau

    El Real akan kembali menang. "Saya bertaruh untuk keme-nangan Madrid," lanjut kiper nomor satu Spanyol itu.

    Madrid yang hanya meraih dua kemenangan dan tiga hasil seri dari lima laga terakhir di La Liga, harus mengeluarkan semua potensi untuk kembali menerkam Atletico. Lini perta-hanan wajib tampil solid.

    Beruntungnya buat Madrid, saat berada dalam kondisi genting mereka tak memiliki pemain yang absen karena akumulasi kartu kuning atau cedera. Beberapa pemain kunci di lini kedua seperti Mesut Oe-zil, Ricardo Kaka, dan Angel Di Maria berada dalam kondisi fit. (Tribunnews.com)

    Gresik beralih ke Tuban melalui empat unit pabriknya. Diperkira-kan, kapasitas produksi Semen Gresik dari empat unit pabriknya di Tuban saat ini mencapai 12,5 juta ton per tahun. Kota Gresik, yang menjadi cikal bakal PT Se-men Gresik, kini hanya menjadi kantor pusat perseroan.

    Pabrik dan semua kegiatan penting produksinya kan berada di Tuban, tapi kok namanya Semen Gresik. Karena itu, sejak lama pemkab meminta namanya diganti menjadi Semen Tuban, kata Ka-bag Humas Pemkab Tuban, Jhoni Martoyo, Selasa (10/4).

    Selain itu, alasan lain permin-taan ini adalah untuk mengangkat nama Tuban, sambungnya.

    Hingga kini, usulan Pemkab Tuban untuk mengangkat nama daerahnya sebagai merek semen belum ke-sampaian. Suatu ketika, saat Bupati Tuban masih dijabat Haeny Relawati, coba ditawarkan kompromi. Yakni, nama merek tetap Semen Gresik tapi di kemasan/kantung produk tertera tulisan diproduksi di Tuban. Ini guna mengangkat nama Tuban.

    Faiq Niyazi, Kepala Seksi Hubungan Internal dan Media di Bagian Humas PT Semen Gresik (Persero) mengakui bahwa usul-

    an Pemkab Tuban itu sudah lama disampaikan kepada perusaha-annya. Namun, jelas dia, pergan-tian nama bukanlah hal sepele karena menyangkut soal image produk yang sudah tertancap da-lam di benak konsumen. Selain itu, kesulitan ganti nama juga ter-kait urusan perubahan dokumen-dokumen penting perusahaan, pajak, royalti, pengalihan aset dan lain-lain.

    Secara terpisah, pengamat mar-keting dari Universitas Airlangga, Gancar Premananto menilai, mes-ki perubahan nama Semen Gresik dengan alasan agar namanya lebih terkesan `menasional` bisa dipa-hami, namun hal itu tidak terlalu mendesak untuk dilakukan bagi merek sekuat Semen Gresik.

    Jarang sekali brand besar melakukan perubahan nama ke-cuali kalau ada perubahan besar-besaran di perusahaannya, kata Gancar, Selasa (10/4).

    Bagi konsumen yang fanatik dengan Semen Gresik, mereka tak peduli soal Semen Gresik itu terkait dengan kota tertentu. Yang mereka lihat adalah mereknya, bukan aso-siasinya dengan kota tertentu.

    Kalaupun akhirnya nanti peme-rintah memutuskan mengganti nama Semen Gresik, Gancar me-nyarankan agar tidak dilakukan se-cara radikal supaya tak berdampak di pemasaran. (ame/ufi)

    lulus sarjana. Semua anak saya ada di kampung. Sedangkan saya menikah lagi dan tinggal di Bekasi. Kembali ke Haidar. Setibanya di Jakarta saya baru tahu kalau ada beberapa orang lagi yang bekerja bersamanya.

    Mereka ternyata juga teman-teman sekampung saya. Awal-nya saya hanya ditugasi Haidar sebagai tukang masak di base camp penelepon yang berpura-pura menjadi pejabat. Dari sana saya belajar karena sering men-dengar mereka beraksi. Mereka ada yang pura-pura jadi jen-deral polisi, ada yang jadi wali kota, bupati, juga pengusaha.

    (Selain bermodus menelepon pejabat dan berpura-pura sebagai atasan sang pejabat lalu minta setor uang ke rekening, jaringan ini juga menggunakan modus lain, termasuk bermodus jual beli jam Rolex, jual beli barang kecantikan dan elektro-nik, curhat di jejaring sosial Facebook mengaku sebagai gadis muda butuh bantuan, dan bermodus membuka situs perusahaan fiktif. Jaringan inilah yang mencatut nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan menelepon sejumlah pejabat Pemkot

    Surabaya untuk minta uang. Polisi telah menyita 28 buku rekening dan 254 kartu anjungan tunai mandiri (ATM) tempat penampungan hasil kejahatan mereka. Unit Jatanum Sat Reskrim Polrestabes Surabaya memerkirakan jaringan itu telah meraup uang Rp 5 miliar lebih, ber-dasarkan catatan transaksi di buku rekening).

    Setiap hari saya mendengar mereka bercakap dengan para korban. Dalam hati, saya hanya bergumun hebat juga mereka bercakap-cakap tipu-menipu. Ya hebatnya mereka berhasil. Tapi, bukan hal yang mudah menirukan suara pejabat. Selain harus bermental baja, penele-pon memiliki kemampuan itu dengan cara latihan keras.

    Tibalah kesempatan bagi saya untuk menjadi penelepon. Hai-dar berkata bahwa tidak perlu pintar untuk menjadi penele-pon. Hanya butuh latihan dan kesungguhan. Saya pun dilatih oleh beberapa penelepon yang sudah berpengalaman. Latihan-nya macam main sinetron saja.

    Hari pertama saya diajar bagaimana cara bicara seorang perwira tinggi polisi. Suara serah-serak basah dan sedikit berat harus kita kuasai agar tampak berwibawa. Bukan

    cuma belajar cara bicara lho. Batuk sampai tertawa pun harus seperti seorang jenderal. Semuanya diatur rapi.

    Misalnya seperti ini, batuk orang biasa kan uhuk uhuk uhuk nah kalau perwira harus ehm ehm ehm. Jangan lupa agar terkesan sopan kita harus mengucap maaf dulu karena kan mau batuk. Pun juga de-ngan tertawa. Kita ndak boleh terlalu lepas sampai terbahak-bahak. Ya agak jaim-lah.

    Setelah berlatih cara bicara, kita kemudian dilatih gaya bicara. Untuk latihan yang satu ini kita harus bisa menirukan persis suara pejabat tertentu. Tapi tidak semua pejabat bisa kita tiru. Pejabat itu minimal se-ring tampil di televisi, sehingga suara mereka bisa kita tiru.

    Pelajaran yang satu ini terbi-lang paling sulit. Karena setiap orang kan memiliki ciri dan gaya bicara berbeda. Nah kita dituntut harus bisa berbicara dengan suara yang sama persis. Seperti menirukan suara Wali Kota Surabaya (Tri Rismaharini) yang perempuan. Itu sebenar-nya suara teman saya laki-laki.

    Sekitar satu bulan saya dila-tih. Setelah skill bicara, latihan selanjutnya adalah mencari

    mangsa. Sasarannya antara lain pejabat di kepolisian dan pemerintahan se-Indonesia. Nah kami diwajibkan rajin-rajin membaca koran untuk mencari nama-nama pejabat.

    Setelah dapat nama, kami pun telepon ke penerangan untuk bertanya nomor telepon tempat pejabat itu berdinas. Dari sanalah kami akhirnya dapat nomor tele-pon pejabat yang akan dijadikan korban. Selanjutnya tinggal kita telepon dengan mengaku sebagai pimpinan mereka.

    Itu masih dasar lho. Untuk modus yang terbaru, kami harus mengecek di kantor korban itu apa ada mutasi atau kegiatan yang berkaitan dengan anggaran. Untuk yang satu ini memang sangat sulit karena kita harus intensif mencari informa-si di instansi itu.

    Kami juga dituntut memi-liki berbagai trik dan skenario. Misalnya, kita berpura-pura ke-datangan tamu saat menelepon. Ya kita sengaja mengetuk pintu agar terkesan bahwa memang ada tamu. Kemudian tamu yang tidak lain teman kita itu bicara seolah-olah dia pejabat juga.

    Halo bang. Bagaimana kabar? Lama jadi Kapolda abang lupa sama saya. Begitu tamu itu berca-

    kap. Saya lantas menjawab Tidak lupalah. Eh sebentar, ini saya ada telepon. Kamu duduk dulu-lah. Obrolan itu kami perdengarkan ke korban agar dia percaya.

    Beberapa kali mencoba menele-pon calon korban, ternyata bakat saya memang tidak di sini. Saya selalu gemetaran, jantung berdetak kencang saat menelepon calon korban. Saya takut dan gagal ber-komunikasi dengan baik. Hasilnya pun gagal. Tak satu pun korban yang mengirim uang.

    Sekitar setahun saya coba-coba jadi penelepon. Karena gagal, saya memilih pulang lagi ke kampung. Saya jadi petani dan memelihara sapi milik keluarga. Tapi, kok ternyata ada lagi kelompok penelepon yang pulang ke kampung dengan memamerkan kesuksesan kerja sebagai penipu di Jakarta.

    Haidar pun kembali meng-ajak saya masuk ke jaringan dia. Kali ini tidak sebagai penele-pon, tapi sebagai pemegang buku rekening dan kartu ATM. Saya pun kembali ke Jakarta pada akhir 2010 sampai akhir-nya ditangkap anggota polisi ini. (miftah faridl)

    Baca Besok: Gaya Hidup

    Glamor para Penipu Sukses

    pusat dan sudah menjadi perha-tian pimpinan (Kejaksaan Agung, red) dan Komisi III DPR RI. Jadi, sikap saya sementara menunggu sampai ada perkembangan lebih lanjut karena ini keadaan yang memang harus kami sikapi, kata Mukri saat ditemui di kantornya, Selasa (10/4).

    Sikap kendor kejari itu me-munculkan dugaan ada inter-vensi pihak-pihak tertentu. Hal itu beralasan karena sebelumnya Musyafak melaporkan hal ini ke Komisi III DPR RI serta Kejaksaan Agung. Namun, Mukri memban-tah. Tidak ada itu (intervensi). Ini proses pembahasan terhadap penilaian putusan yang dikatakan cacat hukum. Masalah ini sudah bergulir dan meluas, jadi saya harus hati-hati, dalihnya.

    Apakah ada atensi dari Keja-gung untuk menunda eksekusi? Mukri pun menampiknya. Saya

    hanya berpatokan pada keadaan ada pemberitaan yang intens terhadap putusan yang cacat hu-kum. Jangan sampai kami dikata-kan salah langkah, imbuhnya.

    Meski ragu-ragu, di satu sisi Mukri tetap berniat mengek-sekusi Musyafak. Namun, saat ditanya waktunya, dia kembali bungkam. Apakah menunggu peninjauan kembali? Dia tidak berkomentar. Kita lihat per-kembangan saja, pungkasnya.

    Dihubungi terpisah, anggota Komisi III DPR RI Bachrudin Nasori mengaku tidak akan mengintervensi Kejaksaan Agung (kejagung) agar menunda ekse-kusi, meskipun dia dan Musyafak sama-sama kader PKB. Kami tidak mau mengintervensi ke sana (Kejagung), katanya saat dihubungi Selasa (10/4).

    Namun, ia mengakui pro-kon-tra eksekusi putusan pengadilan saat ini dibahas di panitia kerja (panja) komisi yang membidangi masalah hukum ini. Apakah kasus Musyafak termasuk di dalamnya,

    politisi asal Tegal itu mengatakan, yang dibahas adalah putusan pengadilan secara keseluruhan, bukan perorangan.

    Terkait laporan kuasa hukum Musyafak ke Komisi III, Nasori juga belum mengetahui. Saya cek dulu ya, karena Komisi III saat ini sedang membahas banyak sekali aturan hukum, jadi saya lupa ada laporan atau tidak, pungkasnya.

    Sementara itu, sikap jaksa yang terkesan ragu-ragu itu memantik reaksi sejumlah terpidana korupsi yang sudah dieksekusi. Pasalnya, mereka tetap dieksekusi meski di amar putusan kasasinya tidak memerintahkan penahanan.

    Fahmi Bahmid, kuasa hukum mantan Ketua KPU Jatim Wa-hyudi Purnomo meminta jaksa bisa memahami kewenangan-nya seperti yang diamanatkan undang-undang yakni sebagai eksekutor putusan pidana.

    Sesuai undang-undang, jaksa sebagai eksekutor pidana harus melaksanakan putusan yang berkekuatan hukum tetap. Kami

    tidak mau ada diskriminasi hu-kum, apalagi di wilayah Jatim. Saya tidak menyinggung siapa pun. Soal si A protes itu ada tem-pat pengujiannya, katanya.

    Menurut Fahmi, dalam kon-teks ini jaksa harus membedakan mana putusan yang sudah berke-kuatan hukum tetap dan mana yang masih dalam proses. Untuk putusan di pengadilan tingkat pertama dan kedua memang ha-rus menyertakan perintah pena-hanan, namun di putusan kasasi tidak perlu karena sudah jelas ini adalah upaya hukum terakhir, sehingga ketika amar putusannya menyebutkan dia bersalah dan dijatuhi hukuman, maka dengan sendirinya harus dilaksanakan.

    Sekarang ditanyakan jaksa merasa jadi eksekutor atau ti-dak? Kalau tidak dilaksanakan akan menimbulkan kekacauan hukum, pungkasnya.

    Terpisah, kuasa hukum Mu-syafak Rouf, Syaiful Maarif bersi-kukuh putusan kasasi Musyafak cacat hukum karena tidak meng-

    anut Pasal 197 huruf k KUHAP. Putusan yang cacat itu, kata Sya-iful, harus batal demi hukum dan otomatis berlaku putusan sebe-lumnya yakni putusan Pengadilan Negeri Surabaya yang memvonis bebas murni Musyafak.

    Syaiful menyadari selama ini hal itu tidak mendapatkan perhatian, sehingga banyak terpidana korupsi yang dieksekusi meski tanpa ada amar putusan untuk menahannya. Dia berharap dengan kasus itu bisa menjadi pelajaran bagi Mahkamah Agung untuk lebih memerhatikan amar putusannya.

    Seperti diketahui, MA memvo-nis Musyafak 1,5 tahun penjara atas perkara gratifikasi dana jasa pungut (japung) Rp 720 juta. Se-lain Musyafak, perkara ini juga menjerat Sekretaris Kota Surabaya Sukamto Hadi, Asisten II Sekkota Muhlas Udin, dan mantan Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelo-laan Kekayaan Daerah Purwito. Hanya saja, putusan kasasi keti-ganya belum diterima Pengadilan Negeri Surabaya. (uus/iks)

    meskipun nanti Semen Gresik akan menjadi induk dari per-usahaan-perusahaan semen milik negara yang berbeda-beda nama, yang tersebar di seluruh Indonesia.

    Selain di Gresik, pertemuan lanjutan SPSG digelar lagi kema-rin di Tuban. Tuban merupakan pusat produksi Semen Gresik karena ada empat unit pabrik-nya di sana.

    Dalam pernyataan sikap yang diberi judul MANIFESTO de-ngan nomor 03/SPSG/MANI-FESTO/04.2012 itu disebutkan, SPSG mendukung PT Semen Gresik (Persero) Tbk sebagai hol-ding company untuk industri se-men BUMN. Namun, dukungan itu tidak untuk perubahan nama Semen Gresik.

    Pernyataan sikap tersebut di-tandatangani oleh Ketua Umum SPSG, Agus Kuntoro ST, dan Sekretaris Umum Yatin. Kopi surat pernyataan sudah tersebar di kalangan karyawan dan jadi

    bahan pembicaraan kemarin. Menurut surat pernyataan

    yang kopinya diperoleh Surya, penolakan serikat pegawai atas perubahan nama PT Semen Gre-sik itu untuk mengakomodasi aspirasi seluruh anggota SPSG sebagaimana pernyataan ma-sing-masing Pengurus Unit-nya pada rapat 17 Maret 2012 lalu.

    Para Pengurus dan Badan Pertimbangan telah dan terus membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan SPSG ter-kait pembentukan holding com-pany dan lontaran ide perganti-

    an nama PT Semen Gresik, kata Gaguk Yudiarinto, Wakil Ketua Umum SPSG, ketika dihubungi Surya, Selasa (10/4).

    Penolakan terhadap perubah-an nama tersebut tak hanya diungkapkan SPSG lewat per-nyataan sikap, tapi juga melalui pemasangan spanduk-spanduk di sekitar kantor pusat PT Se-men Gresik di Jalan Veteran, kota Gresik.

    Dari pantauan Surya, span-duk-spanduk bertema penola-kan terhadap perubahan nama Semen Gresik itu terpasang

    di pintu gerbang pabrik lama, depan gedung utama kantor pusat, tempat parkir kendaraan karyawan serta di pintu gerbang perumahan dinas Semen Gresik.

    Hanya saja, dibandingkan de-ngan isi pernyataan sikap SPSG, bunyi kalimat di spanduk-span-duk itu lebih halus. Yakni Se-luruh Anggota SPSG Mendukung Holding dengan Nama PT Semen Gresik (Persero) Tbk.

    Seperti diberitakan Surya, Se-nin (9/4), Menteri BUMN Dah-lan Iskan melontarkan usulan mengenai pembentukan induk

    memberi dukungan pada pa-sangan ini dengan membeber tulisan Terima Gading!.

    Awalnya Gisel tengah me-nyanyi dalam acara yang di-pandu oleh Gading, Astrid Tiar dan Andika Pratama tersebut. Secara diam-diam, Gading naik ke atas panggung. Putra dari aktor Roy Marten tak datang dengan tangan kosong, bunga mawar merah digenggamnya dengan erat untuk diberikan kepada wanita pujaannya.

    Wajah Gisel sangat terkejut ketika tahu Gading sudah ber-ada di atas panggung. Diiringi lantunan tembang A Thousand Years-nya Christina Perri, Ga-ding menyatakan cinta. Gisel, dari pertama kali ketemu kamu aku langsung jatuh cinta sama kamu. Aku mau ngisi waktu aku pokoknya sama kamu. So... will you be my future? ujar Gading.

    Mendapat perlakuan tersebut, mata Gisel pun berkaca-kaca. Dara kelahiran Surabaya, 16 November 1990 ini tak mampu berkata-kata untuk mengung-kapkan perasaannya saat itu.

    Ini tuh manis banget. Ini lagu kesukaaan aku sama dia. Di video klipnya juga seperti ini (bertabur bunga mawar), cetus Gisel de-ngan raut muka bahagia.

    Gayung bersambut. Finalis In-donesian Idol ini pun menerima

    cinta mantan pacar Nirina Zubir itu. Iya, aku mau, ucap Gisel yang disambut sorak penonton.

    Keduanya lalu menutup acara dengan menyanyikan lagu Me-rindu, yang sudah dipopulerkan Gading sebelumnya. Usai jadi-an berbagai ucapan selamat pun diucapkan fans Gading dan Gisel lewat jejaring sosial twitter.

    Mantan kekasih Astrid Tiar itu juga memasang foto profil mereka berdua. Sedang Gisel memasang foto dirinya sedang berpelukan dengan Gading di profil BlackBerry-nya.

    Menurut Gisel, apa pun yang ada dalam diri Gading menjadi hal yang terindah baginya. Teri-ma lah seseorang bukan karena kelebihannya, tapi justru karena kekurangannya, cetus Gisel.

    Dari awal tampaknya tam-pilan Gading maupun Gisel seakan sudah kompak. Ini terlihat dari kaos yang mereka pakai di acara Inbox. Gading memakai kaos bertuliskan Mbak Bro, sedang kaos Gisel bertuliskan Mas Bro.

    Apakah jadian itu disetting untuk bikin acara Inbox me-narik? Mendapat pertanyaan tersebut, Gisel kontan menja-wab,Nope!

    Menjawab pertanyaan Surya melalui BlackBerry, Gisel me-nambahkan, mereka sebetul-nya sudah jadian pada tanggal 4 April lalu. Karena merasa cocok, akhirnya jadian deh, tuturnya. (pra)

    kuadrat, hingga alogaritma. Saya tadi memakai riglet

    (braille tusuk dengan bantuan seperti penggaris) untuk mem-bantu menyelesaiakan soal ma-tematika. Khusus matematika, saya harus kerja keras. Bahkan, saya menjadwal datang ke guru privat khusus matematika, ucap Eka saat ditemui usai mengikuti program pengayaan intensif Unas di sekolahnya.

    Mendengarkan dan mengerja-kan soal adalah perjuangan Eka sebagai penyandang tunanetra yang bersekolah di tengah-te-ngah teman-temannya yang pu-nya indera lebih lengkap. Dengan kondisinya yang tak bisa melihat ia harus mampu bersaing dengan

    261 siswa lain untuk menakluk-kan Unas.

    Perjuangan lain yang tak kalah keras dilakukan Eka di rumah. Di rumah, ia mendapat dukung-an penuh kedua orangtuanya, yang menyediakan guru privat matematika. Tak sampai di situ, banyak sekali soal dan buku bacaan yang diubah orangtuanya menjadi model Braille.

    Lebih dari itu, Eka juga ingin meraih kelebihan lain untuk menutup kekurangan di matanya. Ia mahir menggunakan internet. Karena itu, ketika materi yang didapatkannya sekolah atau guru les privatnya dirasakan kurang, maka ia mencari sendiri lewat in-ternet. Untuk keperluan yang satu ini, orangtuanya melengkapinya dengan laptop khusus tunanetra.

    Kalau saya tidak bisa menyelesaikan soal atau tidak

    paham materi pelajaran di buku braille, saya tanya teman. Saya juga kerap minta penjelasan pak guru. Tetapi saya ingin mandiri dan berprestasi, kata Eka yang dipercaya menjadi pianis di ge-rejanya di kawasan Kutisari.

    Di sekolah, Eka dikenal percaya diri dan pekerja keras. Kini, siswa itu tak lagi mem-butuhkan bantuan teman atau saudara untuk sekadar menuju ruang kelas atau toilet. Bahkan, dia juga sudah hafal di luar kepala setiap ruang kelas.

    Guru BK, Dwi Astutik, melihat ada kelebihan yang dianugerah-kan Tuhan kepada siswanya itu. Perasaan dan inderanya yang sangat tajam. Soal prestasi di kelas, ia tidak termasuk yang di bawah rata-rata. Ya, cukuplah bila dibandingkan siswa reguler. Terus terang kami salut dan men-

    dukung dia, kata Dwi.Kepala SMAN 10 Suraba-

    ya, HM Sukron, mengatakan, sudah tugasnya mengantarkan seluruh muridnya hingga lulus, termasuk Eka.

    SMAN 10 didaulat menjadi sekolah inklusi, sebuah sekolah umum yang juga menampung siswa-siswa berkebutuhan khusus, seperti Eka. Siswa-sis-wa khusus itu belajar bersama siswa lain secara setara.

    Kami sudah meluluskan siswa tunanetra yang sama seperti Eka. Dia adalah Rizki yang kini men-jadi mahasiswa Unesa. Saya juga berharap, Eka bisa mengikuti jejak kakak kelasnya itu, kata Sukron.

    Selain Eka, ada beberapa siswa berkebutuhan khusus di SMAN 10, yakni Hendy Pra-setya (low vision), Alfan Dwi Suwida, Risky Deta Pamela

    dan Donny Montana (tunaru-ngu), serta Prayogo Triono (tunadaksa).

    Sama seperti Eka, mereka harus berjuang keras seperti sis-wa normal. Hanya secara fisik, anak inklusi ini tidak seperti siswa reguler. Mereka harus berjuang mendapatkan nilai rata-rata 5,5 untuk bisa lulus. Selain itu, tidak boleh ada mata pelajaran di bawah 4,0.

    Kalau syarat kelulusan seperti itu, saya siap. Saya hanya perlu persiapan khusus untuk pelajar-an matematika. Sebab, saat try out 40 soal matematika kemarin ada 15 soal yang pasti salah menurut saya. Mudah-mudahan Unas besok diberi kemudahan, kata Eka yang mengaku ingin kuliah di jurusan seni drama dan tari (sendra tari) tradisional. (Faiq Nuraini)

    Final...DARI HALAMAN 1

    Jaksa...DARI HALAMAN 1

    Ditembak...DARI HALAMAN 1

    Pabrik...DARI HALAMAN 1

    Hafal...DARI HALAMAN 1

    SPSG...DARI HALAMAN 1

    Cari...DARI HALAMAN 1

    usaha untuk industri semen milik negara dengan PT Semen Gresik sebagai lokomotifnya. Kemudian, muncullah ide per-gantian nama PT Semen Gresik menjadi PT Semen Garuda, karena Semen Gresik bakal me-naungi perusahaan-perusahaan semen milik negara lainnya.

    Pergantian nama tersebut untuk lebih `menasionalkan` nama Se-men Gresik yang saat ini terkesan berbau kedaerahan. Usulan nama Semen Garuda itu diharapkan juga bisa menumbuhkan sinergi dengan anak-anak perusahaan Semen Gresik nantinya.

    Meski demikian, Dahlan Iskan menyebut masih banyak hal yang perlu dipertimbangkan untuk melakukan perubahan nama Se-men Gresik. Selain itu, perubahan nama juga agak sensitif.

    Tapi kalau mau rasional, ya harusnya berubah. Ini agar orang Padang dan Sulawesi Selatan merasa equal (setara, red) secara psikologis. Saya masih menim-bang-nimbang, ungkap Dahlan melalui SMS kepada Surya.

    Selama ini, Semen Gresik sebetulnya sudah ditugaskan se-bagai induk bagi dua perusaha-an semen milik negara lainnya, yakni Semen Padang (di Suma-tera Barat) dan Semen Tonasa (di Sulawesi Selatan). Namun, sinergi di antara mereka dinilai belum optimal.

    Menurut Gaguk, Wakil Ketua Umum SPSG, pertemuan-per-temuan pengurus dan anggota terus diadakan untuk menyikapi lontaran usulan Menteri BUMN itu, sampai SPSG yakin bahwa usulan pergantian nama tersebut benar-benar tidak direalisasikan.

    Gaguk menjelaskan, SPSG tidak emosional menanggapi usulan per-ubahan nama itu. Karenanya, da-lam pertemuan-pertemuan, SPSG juga mendatangkan pengamat

    berkompeten yang independen guna mendapatkan pengetahuan tentang konsekuensi perubahan nama baik dari sisi bisnis, hukum dan kekaryawanan.

    SPSG juga melakukan dis-kusi-diskusi tentang mengapa sinergi antara pabrik-pabrik semen BUMN selama ini tidak optimal.

    Rekan-rekan sudah terbiasa dengan berbagai perubahan di korporasi ini, sudah matang. Tapi, kali ini kami minta dihargai. Kami terus saling berkomunikasi, jelas Gaguk seraya menambahkan bahwa jumlah anggota SPSG hampir 2.000 pegawai.

    SPSG, kata Gaguk, menilai bahwa ide perubahan nama bukan jalan terbaik untuk men-capai sinergitas yang diinginkan Kementerian BUMN terhadap industri semen milik negara.

    Selama ini, jelas Gaguk, perso-alan yang membuat sinergi Semen Gresik dengan dua BUMN semen lainnya (Semen Padang dan Semen Tonasa) tak berjalan mak-simal, karena Semen Gresik yang ditunjuk sebagai induk (holding) bagi keduanya belum memiliki otoritas penuh untuk menangani perusahaan-perusahaan itu.

    Anak-anak perusahaan itu ma-sih memiliki juragan sendiri yang ditentukan oleh pemerintah.

    Sejarah penyatuan perusaha-an-perusahaan semen berbeda dengan penyatuan BUMN-BUMN bidang usaha lain seperti PTPN atau pabrik pupuk. Per-usahaan-perusahaan semen itu kan dulu istilahnya dikawinkan paksa. Jadi, ada sedikit masa-lah untuk membangun sinergi. Solusinya mungkin bisa dengan memberi wewenang luas pada holding untuk sepenuhnya mengatur. Jadi, ganti nama bukan soal yang substansial, terang Gaguk. (rey/st38)

    surya.co.id Surya Lines

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    RABU, 11 APRIL 2012

  • subsider tiga bulan kurungan. Agusrin juga menjelaskan,

    alasan lambannya eksekusi. Menurut dia, saat itu pengacara-nya sempat minta dieksekusi di Bengkulu, namun Kejati Beng-kulu meminta dipindah ke Ja-karta dengan alasan keamanan.

    Usai eksekusi, Agusrin ditempatkan di Kamar Masa Pengenalan Lingkungan (Ma-penaling) Wisma Baharuddin Suryo Broto.

    Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan, eksekusi Agusrin dengan mendatangi LP Cipinang adalah hal yang sah. Itu juga bu-kan bentuk kemudahan. "Yang penting kalau bisa dilaksanakan hari ini, itu merupakan sesuatu upaya kita untuk melaksanakan sesuai ketentuan," terang Wakil Jaksa Agung Darmono di Ge-dung Kejagung, Selasa (10/4).

    Sebar Foto BupatiSementara itu, Kejaksaan Ne-

    geri (Kejari) Bandar Lampung akan menyebar foto Bupati Lampung Timur nonaktif Sato-no untuk mempersempit ruang gerak terpidana korupsi itu selama dalam pelarian. "Salah satunya dengan menyebar foto wajah Satono," ujar Kepala Ke-jari Bandar Lampung Priyanto, Selasa (10/4).

    Kejari juga bekerja sama dengan Adhyaksa Monitoring Centre (AMC) Kejaksaan Agung untuk melacak Satono. Sebe-lumnya, Kejari menyatakan, Satono tak berada di rumahnya di Jl Pangeran Antasari, Kelu-rahan Kedamaian, Kecamatan Tanjungkarang Timur. Satono adalah terpidana 15 tahun kasus korupsi APBD Rp 119 miliar. (tribunnews)

    jakarta, surya - Gubernur Bengkulu nonaktif Agusrin M Najamuddin akhirnya menye-rahkan diri ke Lembaga Pema-syarakatan (LP) Cipinang, Ja-karta Timur, Selasa (10/4) sore, setelah dua kali mangkir pang-gilan jaksa eksekutor bahkan nyaris masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) alias buron.

    Gubernur yang terlilit kasus korupsi dana bagi hasil Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (PBB dan BPHTB) Bengkulu 2006 yang merugi-kan negara Rp 20,16 miliar itu mengaku siap menjalani hu-kuman, meski mengklaim tak bersalah.

    Agusrin datang di LP Cipi-nang sekitar pukul 17.15 WIB menumpang volvo hitam, dika-wal 10 orang berbadan besar. Ia diterima Kepala Kejaksaan Ting-gi (Kejati) Bengkulu dan Kepala LP Endang Sudirman.

    Setelah diterima LP, Agusrin menemui wartawan. "Walaupun tak bersalah, saya akan patuhi hukum yang sudah ditetap-kan," kata Agusrin didampingi pengacaranya yang juga mantan Menteri Kehakiman dan HAM, Yusril Ihza Mahendra.

    Agusrin juga didampingi artis senior Anwar Fuadi serta disam-but para simpatisannya yang berbaju hitam-hitam. "Saya dilahirkan di negeri ini, mencari makan di negeri ini, berkarya di negeri ini, mati pun di negeri ini. Tak ada niat melarikan diri," tegasnya.

    Menurutnya, risiko hukuman sudah dia pikirkan. Dia akan ja-lani sambil menunggu proses Pe-ninjauan Kembali (PK) yang dia ajukan. Politisi Partai Demokrat ini memang baru saja menjalani sidang PK di PN Jakarta Pusat. Sebelumnya, di tingkat kasasi, Agusrin dijatuhi hukuman em-pat tahun dan denda Rp 200 juta

    Gubernur Serah Diri ke LPBupati Lampung Timur Masih Buron

    Manila, surya - Rencana peluncuran roket Korea Utara (Korut) antara Kamis (12/4) hingga Senin (16/4), membuat maskapai penerbangan was-was dan terpaksa mengubah rute, terutama saat melintas di atas wilayah udara Filipina.

    Maskapai penerbangan itu di antaranya, Philippine Airlines, Cebu Pacific, All Nippon Airways, Japan Airli-nes, Korean Airlines, Garuda Indonesia, dan Delta Airlines. Otoritas Penerbangan Sipil Filipina akan menutup tiga koridor udara di timur laut selama peluncuran roket, ujar Floramel Joy Songsong, juru

    bicara Otoritas Penerbangan Sipil Filipina, Selasa (10/4).

    Penutupan koridor udara ini membuat beberapa penerbang-an terpaksa menambah waktu perjalanan selama 20 menit.

    Maskapai Jepang JAL dan ANA akan mengubah rute yang biasa menghubungkan Tokyo, Manila, Jakarta, dan Singapura.

    Korut sendiri menjamin ser-pihan roketnya tak akan meng-ganggu negara tetangga. Serpi-han pertama roket diperkirakan jatuh di Laut Kuning di barat daya Korsel. Serpihan kedua ja-tuh sekitar 140 km timur Pulau Luzon, Filipina. (ap/tis)

    Roket Korut Bikin Penerbangan Waswas

    antara/fanny octavianus/dok

    MENYERAH - Gubernur Bengkulu nonaktif Agusrin M Najamuddin (tengah) didampingi pengacaranya, Yusril Izha Mahendra (kanan) saat memberi keterangan di LP Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (10/4). Insert: Bupati Lampung Timur nonaktif Satono yang masih buron.

    PENGUMUMAN LELANG ULANG Menunjuk Pengumuman Lelang Ulang yang terbit di Surat Kabar Harian Surya tanggal 21 Februari 2012, berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kanca Surabaya Tanjung Perak akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya melalui jasa pra lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap asset : 1. Karel Tegari, Tanah dan Bangunan, SHM No. 896, Lt. 154 m2, a.n. KAREL TEGARI., Jl. Gunung Anyar Jaya

    No. 55, Kel. Gununganyar, Kec. Gununganyar, Kotamadya Surabaya. (Harga Limit Rp. 485.030.000,- / Uang Jaminan Rp. 98.000.000,-)

    2. Tan Johny Tanambel, Tanah dan Bangunan, SHGB No. 933, Lt. 600 m2, a.n. GAN, YULIE IKAYANTI GANI, Jl. Kalijudan Indah Blok J-28 (di sertifikat tertulis Jl. Kalijudan Indah X J-28), Kel. Kalijudan, Kec. Mulyorejo, Surabaya. (Harga Limit Rp. 938.760.000,- / Uang Jaminan Rp. 188.000.000,-)

    Pelaksanaan Lelang : Rabu, 18 April 2012; Pk. 11.10 WIB Tempat : Ruang Lelang KPKNL Surabaya, Jl. Indrapura No. 5, Surabaya. SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan ke PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Indrapura

    Surabaya No. Rek. 140.000.2063874 a.n. KPKNL Surabaya (Rekening Penampungan Lelang), yang sudah efektif selambat-lambatnya 1 hari kerja sebelum lelang dan membawa asli bukti setor pada saat pelaksanaan lelang. Pelunasan selambat-lambatnya 3 hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi pemenang lelang akan dianggap Wanprestasi dan uang jaminan lelang akan disetorkan ke Kas Negara. Bagi yang tidak memenangkan lelang, uang jaminan dikembalikan tanpa dikenakan potongan apapun.

    2. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan / penundaan pelaksanaan lelang, maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Surabaya, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kanca Surabaya Tanjung Perak dan PT. Central Asia Balai Lelang.

    3. Syarat-syarat dan ketentuan lainnya ditetapkan sebelum pelaksanaan lelang dimulai. Semua obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Info: 081 2300 90000 / 081 650 7000

    Surabaya, 11 April 2012 PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. B.R.I (Persero), Tbk KANCA SURABAYA TANJUNG PERAK

    surya.co.id inter-nas

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    RABU, 11 APRIL 2012

  • SURABAYA, SURYA - Persa-ingan kian ketat di pasar otomo-tif mendorong produsen mobil berlomba memberikan tampilan baru pada produknya. Tren facelift ini menjadi salah satu an-dalan produsen dan diler mobil dalam mendongkrak penjualan.

    Kehadiran mobil facelift itu bukan hanya pada kendaraan MPV (multi purpose vehicle), te-tapi juga berlaku untuk city car yang banyak diburu konsumen.

    Pengamat otomotif Yupito Muntono mengatakan, produsen mobil merilis produk facelift ini lebih banyak karena menyesuai-kan dengan permintaan pasar.

    Mereka melihat kompetitor yang banyak berubah, dengan

    pilihan facelift ini investasi agak murah jika dibandingkan dengan mengeluarkan produk yang baru, ujar Yupito, Selasa (10/4).

    Menurutnya, peluncuran produk facelift didasarkan pada perhitungan orientasi penju-alan jenis mobil tertentu. Jika pasar sudah jenuh, penyegaran melalui produk facelift bisa jadi solusi. "Tetapi pada kondisi pasar benar-benar jenuh, maka perlu produk baru yang sesuai," katanya.

    Salah satu mobil tampilan baru adalah New Peugeot 308. Produk pengembangan mobil yang pertama kali diperkenalkan di Geneva Motor Show 2011, kini ditawarkan ke masyarakat Jatim dengan beberapa keunggulan.

    Pada eksterior, tampilan bemper

    dan LED terlihat baru. Bemper belakang yang dilengkapi logo dan garis krom membuat mobil berkesan sporti dan dinamis. Peugeot 308 baru juga memiliki atap panoramik dengan luas kaca 4,86 meter persegi.

    Jika kebanyakan mobil facelift tidak mengubah sisi mesin, Peugeot 308 memberi kelebihan dengan mesin berkategori Euro 5, dilengkapi teknologi Turbo. Lewat mesin lebih baik, mobil ini diharapkan bisa memanjakan pengguna karena faktor kenya-

    manan dan keamanan. Chief Executive Of cer PT

    Astra International Tbk-Peu-geot, C Herlijoso, menyatakan, penjualan produk Peugeot di 2011 mencapai 188 unit. Tahun ini target jual ditetapkan 300 unit. Kehadiran New Peugeot 308 diharapkan bisa menjadi mengangkat penjualan. Harga off the Road Surabaya ditetapkan sebesar Rp 363 juta.

    Selama ini penjualan mayori-tas untuk seri 207, setidaknya 15 persen dari target penjualan ta-hun ini bisa ditopang dari 308, ujar Herlijoso, di Tunjungan Plaza, Selasa (10/4).

    Toyota Yaris yang diluncurkan awal 2012, mendapat respons pasar. Operation Manager Auto 2000 wilayah Jatim Plus, Joen Boediputra, mengatakan, animo tinggi pada Yaris facelift mem-buat masyarakat harus bersabar inden hingga dua bulan.

    Model TRD paling lama in-dennya karena memang banyak peminatnya, ujar Joen.

    Joen menyebut, Yaris face-lift untuk memenuhi permin-taan pelanggan supaya lebih stylish dan agresif. Bulan lalu, mobil ini dipesan 617 unit di

    Jatim plus, di mana 327 unit di antaranya dipesan warga Surabaya. (rey)

    Andalkan Mobil Facelift Mampu Dongkrak Penjualan

    RANCANG PLATFORM MOBIL MURAHPemerintah beserta ATPM yang berminat pada program mobil murah telah membuat platfrom tentang produk yang akan dihasilkan. Regulasi untuk mobil murah dan ramah lingkungan (low cost & green car/LCGC) diharapkan tuntas dua pekan mendatang dan segera diusulkan kepada Presiden untuk disahkan.

    MS HIDAYATMENTERI PERINDUSTRIAN

    ANDALAN - C Herlijoso didampingi Branch Manager Wilayah Surabaya, Ronny A Rochim, memperhatikan Peugeot New 308 di Surabaya, Selasa (10/4). PT Astra International Peugeot sebagai agen pemegang merek (APM) Peugeot di Indonesia optimistis penju-alan varian ini bisa tembus 300 unit.

    Permintaan konsumenInvestasi lebih murahSesuaikan dengan kompetitorMelengkapi produk yang ada

    STRATEGI LUNCURKAN MOBIL FACELIFT

    surya/sugiharto

    SUKSESKAN PROGRAM KEPENDUDUKAN DAN KB DI JAWA TIMURSUKSESKAN PROGRAM KEPENDUDUKAN DAN KB DI JAWA TIMUR

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    Surya Bizsurya.co.id

    HALAMAN 3 RABU, 11 APRIL 2012

  • SURABAYA, SURYA - PT Bank Mutiara Tbk menganggarkan belanja modal (capital expendi-ture/capex) Rp 40 miliar untuk ekspansi jaringan, baik penam-

    bahan kantor cabang dan tekno-logi informasi (IT).

    "Kami tambah business center untuk layanan kredit UKM dan UMKM. Saat ini ada empat di

    Jakarta dan akan dikembangkan di Surabaya, Medan dan Makas-sar," kata Dirut Bank Mutiara, Maryono, Selasa (10/4).

    Bank Mutiara juga merenca-nakan menambah network galle-ry treasury yang sekarang hanya di Jakarta dan Bali, dan dikem-bangkan di Palembang dan Ma-kassar.

    Outlet priority banking di Jakarta, Palembang, Pangkalpi-nang, akan tambah lima lagi di Surabaya, Medan, Semarang, Bandung, Jogjakarta).

    "Dari total 42.500 nasabah dana pihak ketiga (DPK), 2.800 di antaranya nasabah prioritas," terang Maryono.

    Target ekspansi jaringan itu sekaligus untuk menggenjot perolehan fee base income yang diharapkan tahun ini mencapai Rp 120 miliar atau tumbuh 20 persen dari 2011.

    Selain ekspansi jaringan, Bank Mutiara berniat memperbesar kredit konsumer. Executive VP Candra Utama menjelaskan,

    Ekspansi JaringanMutiara Rogoh Rp 40 M

    Dijatah 10 Kartu As Setiap OutletBANGKALAN, SURYA - Mo-dernisasi jaringan PT Telkomsel di Jatim direncanakan selesai akhir Semester I 2012. Jaringan ini memakai teknologi Software De ned Radio yang sudah siap untuk platform IP Network dan Long Term Evolution (LTE).

    Sekitar akhir Juni 2012 ke-mungkinan selesai, kata Danny Agus Triawan, Head of Resour-ces Performance Assurances PT Telkomsel Regional Jatim, Selasa (10/4).

    Persentase perbandingan pembangunan BTS untuk layan-an 2G dan 3G di Jatim adalah 60:40. Surabaya, Pacitan, Madiun dan Ponorogo telah dinyatakan selesai 100 persen. Berikutnya, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, Kediri, Blitar, dan Madura.

    Layanan 2G masih dominan karena sebagian besar masya-rakat ada di pedesaan, jelas Ridwan Simanullang, Head of Service Quality Assurance PT Telkomsel Regional Jatim. "Me-reka lebih suka menelepon dari-pada mengakses data."

    Khusus Madura, Telkomsel membangun 70 persen jaringan 2G, sisanya 3G yang fokus di Bangkalan, Pamekasan, Sumen-ep dan Sampang.

    Sementara itu, User Menu Browser (UMB) kartu perdana (starter pack) As Madura dihen-tikan Desember 2011. Kartu ini tak bisa lagi digunakan di luar area Madura.

    Di samping itu, distribusi dibatasi lima hingga 10 kartu As Madura setiap outlet. Kebijakan

    ini untuk menjawab banyaknya penjualan Kartu As Madura di Jawa, dengan harga melonjak tinggi.

    Harga satu kartu perdana Rp 5.000 menjadi Rp 15.000 ketika dijual di beberapa kota seperti Bondowoso dan Probolinggo, ucap Agus Mulyadi, Vice Presi-dent Telkomsel Jawa Bali.

    Saat ini, jumlah pengguna kar-tu mencapai sekitar 450.000 dari 670.000 pelanggan. Outlet yang menjual mencapai 2.100 unit.

    Sedangkan kartu As Madura yang telah terjual berjumlah 600.000 unit, dan 250.000 unit di antaranya aktif di Madura. Sisanya di luar Pulau Madura, ucap Surya Rahman, Head of Sales Outlet Operation PT Tel-komsel Metro Surabaya. (ida)

    HARGA EMAS PERKIRAAN PASAR

    9/4 10/4

    DOLAR AS/TROY OUNCE (24 KARAT)

    1.642.70 1.646.00 Rp 488.000/gram

    MATA UANG KURS JUAL KURS BELI

    AUD 9,520.49 9,422.66

    EUR 12,103.25 11,980.54

    SGD 7,317.87 7,239.03

    USD 9,211.00 9,119.00KU

    RS

    VA

    LAS

    sumber: bank indonesiasumber: bloomberg

    IIIII4

    IIIII5

    IIIII6

    IIIII9

    IIIII10

    IIIII4

    IIIII5

    IIIII6

    IIIII9

    IIIII10

    IIIII4

    IIIII5

    IIIII6

    IIIII9

    IIIII10

    Kurs Rupiah per Dolar AS9.1009.2009.3009.400

    Jakarta IHSG4.2003.9003.6003.300

    Minyak (Dolar AS/Barel)130.00120.00110.00100.00

    4.149,80 9.178,00101,87IIIII I

    IIII I

    IIII I

    IIII I

    IIII

    IIIIIIIII

    IIIIIIIII

    IIIIIIIII

    IIIIIIIII

    IIIIIIIII

    101,87I101,87IIIIII I

    IIII I

    IIII I

    IIII I

    IIII

    ekspansi ini sengaja muncul di tengah kebijakan mengenai loan to value (LTV) 70 persen atas KPR perumahan dan uang muka (DP) 30 persen untuk kendaraan roda empat.

    Kami punya KPR Mix yang bisa dimanfaatkan sebelum 1

    Juni 2012. Nasabah yang berat dengan DP 30 persen bisa me-manfaatkan produk ini," ujar-nya.

    Sedangkan untuk KKB, Bank Mutiara bermain di mobil se-cond, menggandeng 26 perusa-haan multi nance. (ame)

    surya/dwi pramesti ys

    PERBAIKI KINERJA - EVP Chandra Utama (kiri), Komisaris Utama Pontas Siahaan dan Dirut Bank Mutiara Maryono (kanan) usai kunjungan pabrik ke beberapa debitur di Surabaya dan Gresik, Selasa (10/4).

    surya.co.id4 nance

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    RABU, 11 APRIL 2012

  • kediri, surya - Peringatan bagi masyarakat, hendaknya was-pada jika mendapat iming-iming pihak yang sanggup mencairkan bantuan kredit bank hingga Rp 20 miliar dengan agunan ringan. Bisa jadi tawaran itu merupakan modus baru penipuan.

    Seperti dilakukan Luluk Wa-hyu (36) warga Magetan, kini ia berurusan dengan Polres Kediri Kota karena menjanjikan men-cairkan kredit senilai Rp 20 mi-liar kepada Yusik Ariyanto (44) warga Kelurahan Ngadisimo, Kota Kediri.

    Belakangan janji manisnya, mencairkan kredit bantuan bank dalam tempo tiga bulan ternyata palsu. Padahal korban telah diminta menyetor uang guna pencairan kredit dengan total

    senilai Rp 185 juta. Luluk mengaku kredit lunak

    dari bank senilai Rp 20 miliar tersebut diperuntukkan kepa-da 1.018 kelompok tani yang ada di daerah Madiun, Ngan-juk, dan Kediri. Namun, untuk pencairan kredit dibutuhkan dana pendamping senilai Rp 700 juta.

    Dana tersebut, kilah Luluk sebagian akan ditanggung peng-urus koperasi serba usaha (KSU) M yang ada Kabupaten Madiun.

    Termasuk uang yang telah ditransfer sudah kami serahkan ke rekening KSU M, ungkap-nya di Polres Kediri Kota, Selasa (10/4).

    Luluk mengaku heran karena tiba-tiba dilaporkan telah mela-kukan penipuan ke polisi. Pada-

    hal kreditnya sekarang sedang diproses pihak bank tinggal menunggu pencairan.

    Kami akan koordinasi lagi dengan pihak KSU M kapan kre-ditnya bakal cair, tambahnya.

    Hanya saja dalih Luluk, ter-kait rencana pencairan kredit untuk 1.018 kelompok tani itu hanya sebagai kedok penipu-an. Karena pihak bank ternyata tidak memiliki program kredit sebagaimana dijanjikan pela-

    ku. Termasuk dalam pencairan kredit tidak diperlukan dana pendamping.

    Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Surono saat dikon-firmasi menjelaskan, tersangka ditahan karena janji untuk men-cairkan kredit ternyata tidak da-pat ditepati. Padahal korbannya sudah telanjur menyerahkan uang guna pelicin keperluan pencairan kredit.

    Dari tangan pelapor, polisi telah mengamankan barang bukti be-rupa empat lembar bukti transfer uang ke rekening pelaku. Transfer tersebut dilakukan empat kali mulai 5, 9, 12, dan 17 Mei 2011 dengan total Rp 185 juta.

    Penyidik masih menyelidiki kasus penipuan tersebut karena ada kemungkinan menjerat pelaku lain. Sebagian uang hasil penipuan itu tidak dipakai sen-diri, tapi juga diberikan pelaku kepada rekannya. (dim)

    Kredit Lunak Rp 20 M Palsu

    Korban Setor Rp 185 Juta

    surya/izi hartono

    biaR Rapi - Para gelandangan dan pengemis digunduli, dan kemudian dimandikan di belakang kantor Satpol PP Situbondo, biar rapi.

    Yayuk Simpan 50 Gram Sabu di bHmadiun, surya - Yayuk Sri Rahayu (41) warga Perum Bumi Mas, Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun diringkus tim Satuan Reskoba Polres Ma-diun Kota. Pasalnya, ibu 2 anak ini hendak mengirim sabu 50,97 gram ke napi yang ada di Lem-baga Pemasyarakatan (Lapas) kelas I Madiun, Dadang P (31) warga Jl Panglima Sudirman, Kota Kediri.

    Dalam menjalankan aksinya, tersangka terkenal cukup lihai. Pasalnya, barang haram seba-nyak itu, dimasukkan ke dalam bra-nya agar tidak ketahuan petugas sipir Lapas Kelas I Madiun. Namun, petugas yang memeriksa tersangka saat hen-dak mengirim barang haram itu ke dalam Lapas kelas I Madiun, sudah diberitahu sebelumnya oleh petugas Satuan Reskoba Polres Madiun Kota.

    Pasalnya, sebelum menda-patkan barang paketan itu dan hendak dikirim ke Lapas kelas I Madiun, tersangka diincar tim penyidik Satuan Reskoba Polres Madiun Kota sejak sebu-lan terakhir. Apalagi, tersangka membawa barang haram itu, merupakan paket kiriman keli-ma sejak 2 bulan terakhir.

    Kasat Narkoba Polres Madi-un Kota, AKP Misrun, menga-takan jika tersangka Yayuk Sri Rahayu merupakan bandar an-tarprovinsi yang tinggal tidak menetap di satu tempat. Pasal-nya, sebelumnya tersangka juga mengedarkan barang haram di wilayah Jawa Tengah.

    "Tersangka merupakan ban-dar dan pengedar di wilayah Madiun yang tergolong besar," terangnya, Selasa (10/4).

    Lebih jauh Misrun menje-laskan, awalnya ketika hen-

    dak masuk ke dalam Lapas, tersangka mengelabui petugas dengan cara hendak mengikuti kebaktian dan bimbingan kero-hanian di dalam lapas bersama saudaranya sendiri, yakni ter-sangka Dadang P.

    Namun, petugas sipir Lapas yang sudah dikontak petugas Reskoba Polres Madiun, akhir-nya memeriksa bawaan ter-sangka dan menemukan sabu seberat 50,97 gram di balik BH

    milik tersangka sendiri. Selan-jutnya, tersangka diinterogasi dan menyebutkan hendak me-ngirim barang haram paketan dari Surabaya itu untuk ter-sangka Dadang P yang sudah mendekam dalam sel tahanan.

    Yayuk Sri Rahayu memban-tah kalau dirinya bandar sabu. Dia mengaku disuruh saudar-anya, Dadang P di dalam Lapas Kelas I Madiun untuk mengan-tar barang. (wan)

    Loncat dari Mobil patroli polisi malah Tewaslamongan, surya - Peng-gerebekan perjudian di Lamo-ngan membawa duka. Madjari (45) salah seorang tersangka nekat meloncat dari mobil polisi, sehingga warga Desa Sumber-agung, Sukodadi, Lamongan itu, tewas pada Senin (9/4) malam.

    Kebiasaan judi di warung milik Sulami ini bahkan menim-bulkan keresahan masyarakat hingga warga memberanikan diri melapor polisi. Malam itu anggota reskrim bergerak me-nuju di lokasi.

    Tak sulit bagi petugas me-ringkus para pejudi, Umar (46), Siswandoyo (26), Madjari (45), dan Amir (45), keempatnya se-kampung Desa Sumberagung, Kecamatan Sukodadi. Namun, Amir berhasil kabur saat masih berada di lokasi.

    Malam itu, para tersangka langsung diangkut dinaikkan mobil patroli milik polres de-ngan posisi Madjari duduk di ujung bagian belakang. Sedang Umar dan Siswandoyo di bagi-an depan. Tanpa disangka, Mad-jari nekat melompat dari atas kendaraan petugas karena ingin kabur. Naas, korban yang berha-sil melompat dari kendaraan itu nyungsep dan terjatuh dengan posisi kepala membentur badan jalan beton yang hanya berjarak perjalanan 400 meter dari TKP.

    Korban tak sadarkan diri dengan luka parah di bagian kepala dan mengucurkan da-rah segar dari hidung, kendati sudah mendapat perawatan di RSUD dr Soegiri, nyawanya tidak tertolong. Bersamaan kor-ban dirawat di RSUD dr Soegiri,

    Umar dan Siswandoyo dimintai keterangan petugas di ruang reskrim unit 1. Celakanya, Umar yang malam itu sedang dimintai keterangan kabur saat pura-pura

    menerima telepon.Korban meninggal, Madjari,

    yang pagi itu ditunggui istrinya, Kina (43), langsung dibawa pu-lang ke kampungnya. (st36)

    situbondo, surya - Rupanya para petugas Sat-pol PP Kabupaten Situbon-do kesal dengan ulah para gelandangan dan pengemis (gepeng) yang masih saja berkeliaran di dalam kota.

    Mereka akhirnya meng-gunduli para gepeng yang terjaring razia. Razia kali ini, dalam rangka menyam-but Piala Adipura tingkat Jatim, ujar Usman, Kasi Ops Satpol PP kepada Surya.

    Razia ini dipusatkan di wilayah Kecamatan Panji dan Kecamatan Situbondo. Mereka yang terjaring razia

    langsung dinaikkan ke atas truk dan dibawa ke Kantor Satpol PP. Tercatat sembilan gepeng tertangkap razia ini.

    Mereka bakal 'dibuang' ke luar wilayah Situbondo. Sebelum 'dideportasi' dari wilayah Situbondo, sembi-lan gepeng ini rambutnya digunduli dan kemudian dimandikan. Mereka juga diberi pakaian yang bersih.

    Sementara itu, petugas Polres Ponorogo juga meng-gelar razia dengan sasaran para kupu-kupu malam yang berkeliaran di pinggir jalan. Sayangnya, dalam

    penggerebekan Selasa (10/4) siang hanya berhasil men-jaring satu PSK di warung remang di wilayah Janti, Kecamatan Jenangan.

    Perempuan itu langsung dibawa ke kantor Sabhara Polres Ponorogo. Perempu-an dengan kaus ungu itu menangis sejadi-jadinya di ruang Satuan Sabhara Polres Ponorogo. Dia mengaku baru datang dari Nganjuk hendak menjenguk mantan mami se-mangnya yang buka warung di wilayah Janti. Menurut ibu satu anak ini, dirinya tidak ingin ditahan. (fiq/wan)

    surya/hanif mansyuri

    MeninGGaL - Madjari, tersangka kasus perjudian nekat meloncat dari mobil polisi, akibatnya kepalanya terbentur hingga tewas.

    Gelandangan Digunduli demi Adipura

    Tersangka menawari korban bahwa ada bank yang menggerojok kredit lunak Rp 20 M untuk 1.081 kelompok tani di Kediri, Nganjuk dan MadiunTersangka minta dana pendamping Rp 700 juta

    modus penipuan

    JOMBANG, SURYA - Wagub Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wabup Jombang Widjono Soeparno berdzikir bersama ribuan pelajar Jombang, di Masjid Baitul Mukminin, Selasa (10/4).

    Doa bersama itu guna me-nempa kesiapan mental para pelajar menjelang pelaksanaan Unas SMA dan sederajat mulai 16 hingga -19 April mendatang.

    Terpenting ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Selain itu, Unas harus jujur, ujar Gus Ipul. Gus Ipul juga berharap peserta Unas tidak percaya ada-nya bocoran soal. Karena kerap kali, isu tersebut dihembuskan oleh oknum-oknum tidak ber-tanggungjawab.

    Wabup Widjono Soeparno mengutarakan hal senada. Menurut mantan Sekdakab Jombang itu, yang terpenting bagi peserta Unas adalah ikh-tiar sekuat tenaga, kemudian tawakal kepada Allah SWT.

    Dengan ikhtiar, doa, dan tawakal, Insya Allah hasilnya bagus, kata Widjono. Doa

    bersama diawali dengan salat dhuha. Setelah itu, mereka bersama-sama memanjatkan doa secara khusuk.

    Kepala Dinas Pendidikan Jombang Muntholip mengata-kan, jumlah peserta Unas tahun ini 16.503 pelajar. Dengan rincian, dari SMA 5.122 orang,

    MA 4.188 orang, dan SMK 7.193 orang. Jumlah tersebut terbagi dalam 13 rayon.

    Kami menargetkan lulus 100 persen. Selain dzikir ber-sama, sebanyak 16.503 peserta Unas itu juga sudah mengikuti try out, ungkap Muntholip.(adv/uto)

    Wagub Ipul dan Wabup Widjono Dzikir Bareng Peserta Unas

    KEDIRI, SURYA - Di-nas Pendidikan Pe-muda dan Olahraga Kabupaten Kedi r i menggelar pembu-kaan Olimpiade Olah-raga Siswa Nasional dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional tingkat SMP dan SMA 2012 di halaman bela-kang Kantor Pemkab Kediri, Selasa (10/4).

    Olimpiade olah-raga dan festival lom-ba seni siswa mem-pertandingkan 7 ca-bang olahraga dan 10 cabang seni. Cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain atletik, pencak silat, karate, bulu tangkis, bola voli, catur dan renang.

    Sedangkan cabang seni an-tara lain vokal grup, festival kreatifitas seni tari, lomba seni baca Al-Quran dan tartil, cipta cerpen berbahasa Indonesia, story telling, menyanyi solo, lomba seni lukis, cipta puisi, cipta lagu dan lomba desain

    motif batik.Kepala Dinas Pendidikan Pe-

    muda dan Olahraga Kabupaten Kediri Drs Djoko Pitojo,M.Pd menyatakan olimpiade olahraga dan festival lomba seni bertu-juan meningkatkan kecintaan dan apresiasi siswa terhadap olahraga dan seni. Kegiatan ini menjadi ajang meningkatkan kecakapan kolaboratif dan ko-operatif serta mengembangkan bakat dan minat siswa dalam

    bidang seni dan olahraga, tam-bahnya.

    Sementara Wa-kil Bupati Kediri Dr s Masykur i , MM member i -kan apresiasi atas terselenggaranya event ini. Event i n i m e m b awa dampak posit i f t e r h a d a p p e r-kembangan so-sial budaya untuk menghindarkan siswa dari penga-ruh negatif seperti kenakalan remaja,

    pengaruh narkoba, minuman keras dan sebagainya, jelasnya.

    Pembukaan dimeriahkan penampilan tari gambyong SMPN 1 Ngasem serta cheer-leaders SMPN 2 Pare dan SMPN 1 Plemahan. Ada atraksi karate dari 3 perguruan di antaranya, Inkanas 521, Inkai dan Amura serta Tari Kolosal Semarak Kediri Bersinar Terang siswa siswi SMPN 1 Ngasem. (adv)

    Wabup Kediri Buka Olimpiade dan Festival Seni

    surya.co.id surya jatim

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    RABU, 11 APRIL 2012

  • JEMBER, SURYA - Satuan Narkoba Pol-res Jember menangkap seorang pedagang besar ganja di wilayah eks Karesidenan Besuki dan Kabupaten Lumajang, Yunar-di (29). Polisi juga menyita ganja kering seberat 28,5 gram yang dikemas dalam 29 pak. Masing-masing kemasan berisi 1 kilogram dan hanya satu kemasan berisi 0,5 kilogram.

    Tersangka warga Nangro Aceh Da-russalam (NAD) dan bertempat tinggal di Kecamatan Kendit, Kabupaten Situ-bondo. Di Jember, ia mengontrak sebuah rumah di Kecamatan Sumbersari untuk memudahkan peredaran ganjanya.

    Dia ditangkap polisi di daerah sekitar

    Pasar Sukowono, Senin (9/4) malam. Nardi masuk perangkap saat bertransak-si dengan petugas yang menyamar. Polisi berpura-pura memesan ganja 1,5 kilo-gram seharga Rp 7,5 juta. Saat ditangkap, polisi juga menyita sebuah ponsel dan uang hasil penjualan ganja Rp 500.000.

    Dari pemeriksaan lanjutan, polisi ber-hasil menemukan ganja 28,5 kilogram dari rumah Nardi, yang diperkirakan bernilai sekitar Rp 145 juta. Ganja itu di-kulak dari NAD, dan dibawa langsung Nardi dengan naik bus melalui rute NAD - Jakarta - Cirebon - Probolinggo - Situ-bondo. Setiap 1 kilogram ganja dijual se-harga Rp 5 juta. (uni)

    KEDIRI, SURYA - Persaing-an bisnis perhotelan di Kediri bakal semakin ketat, menyusul akan berdirinya tiga hotel baru. Informasi yang diperoleh Sur-ya, ketiga hotel baru tersebut berlokasi di Kota Kediri dan saat ini proses perizinannya sedang dilakukan pemiliknya. Namun, pihak pemerintah dae-rah setempat belum bersedia memberikan keterangan.

    Saat ini di Kabupaten dan Kota Kediri terdapat sedikitnya

    40 hotel dan penginapan de-ngan tarif antara Rp 75.000 1 juta per malam. Puluhan hotel tersebut bersaing memperebut-kan tamu yang setiap tahunnya cenderung meningkat. Hal ini dipicu meningkatnya aktivitas pariwisata maupun pereko-nomian yang ditandai dengan munculnya sejumlah pusat per-belanjaan modern.

    Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kediri Raya, Siti Rahayu me-

    ngatakan, rencana pendirian tiga hotel baru tersebut akan menurunkan tingkat okupansi. Persoalan ini bisa disiasati apa-bila pemerintah daerah gencar menggelar event wisata. Data PHRI menunjukkan, pada hari biasa okupansi berkisar antara 30 40 persen. Namun, me-ningkat hingga 50 persen saat ada event wisata. Oleh karena itu, PHRI berharap pemerintah daerah aktif membuat agenda pariwisata. (st41)

    TULUNGAGUNG, SURYA - Baru tiga tahun difungsikan, atap lantai 2 SMPN 1 Tulung-agung yang berstatus Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), rusak parah dan harus direnovasi total.

    Dari penelitian diketahui, ke-rusakan tersebut karena bahan baku yang digunakan untuk kerangka atap adalah kayu tahun yang empuk dan mudah rusak, bukan kayu eks Kali-mantan sebagaimana tertulis dalam besaran teknis (bestek).

    Kami takut atapnya ambruk tiba-tiba, sehingga total kami bongkar dan turunkan, terang Kepala SMPN 1 Tulungagung, Haryanto Suminarso, Selasa (10/4).

    Menurut Haryanto, awalnya atap ketiga kelas tersebut me-lengkung seperti akan ambruk. Lengkungan ini semakin lama makin parah, hingga terjadi retakan di kayu penyangga utama. Kondisi tersebut lang-sung dilaporkan ke Dinas Pen-didikan Tulungagung. Karena dianggap membahayakan anak didik, akhirnya seluruh atap diturunkan, Senin (2/4).

    Sementara siswa dari tiga ke-las tersebut dipindah ke ruang kelas lain, yang masih kosong dan belum difungsikan.

    Sebagai RSBI, SMPN 1 Tu-lungagung mendapat dana block grant dari pemerintah pusat un-tuk pengadaan ruang kelas baru. Di antaranya, pembangunan ru-

    ang kelas di lantai 2, di atas ru-ang kelas lama.

    Ketua Komisi 1 DPRD Tu-lungagung, Suwito mengaku kaget saat mengetahui atap ru-ang kelas SMPN 1 Tulungagung rusak. Menurutnya, kerusakan-nya terlalu cepat dari yang se-harusnya.

    Suwito sangat yakin, kontrak-tor yang mengerjakan melaku-kan kecurangan dengan meng-gunakan bahan yang menyalahi spesi kasi teknis. Kerusakan-nya terlalu cepat, karenanya saya yakin ada kecurangan yang dilakukan kontraktor. Saya akan periksa apakah benar kayu yang digunakan bukan seperti yang tercantum dalam bestek, ujarnya.

    Suwito menyayangkan pihak sekolah yang tidak melakukan pemeriksaan secara menyeluruh saat serah terima kunci. Padahal jika itu dilakukan, pihak seko-lah bisa langsung mengetahui, penyimpangan yang dilakukan kontraktor. Hingga berita ini di-turunkan belum diketahui, kon-traktor mana yang mengerjakan proyek SMPN 1 Tulungagung saat itu. (st37)

    Baru 3 Tahun Gedung RSBI Rontok Material Tidak Sesuai Bestek

    surya/imam tau q

    HUJAT HAKIM - Warga Kampung Suwalubuluroto berunjukrasa menghujat hakim yang dianggap mencari-cari alasan. Padahal antara tergugat dan penggugat sudah tercapai kesepakatan damai.

    BLITAR, SURYA - Ratusan orang berteriak-teriak dan menggelar spanduk hujatan di depan Pengadilan Negeri (PN) Blitar, Selasa (10/4). Mereka juga menghujat majelis hakim yang dianggap mencari-cari alasan sehingga tidak segera memutuskan perkara perdata soal sengketa tanah seluas 609 hektare (ha).

    "Kami nggak terima diperma-inkan hakim seperti ini. Kalau kedua pihak sudah sepakat damai, kenapa hakim tak me-ngabulkan?" ujar Warsiono, perwakilan warga. Massa yang datang ke PN dengan menum-pang 10 truk, tiga pikap dan pu-luhan sepeda motor itu, mem-buat gaduh suasana. Apalagi pengendara motor memainkan

    gasnya hingga memekakkan te-linga. Petugas gabungan Polres Blitar dan Blitar Kota kemudian dikerahkan dan berhasil mere-dam emosi warga.

    Dalam perkara ini, warga menjadi tergugat, sedang penggugatnya Lilik Katrining-sih, sebagai ahli waris yang memiliki bukti sah kepemi-likan tanah. Namun tanah tersebut telah puluhan tahun ditempati 429 KK.

    Namun dalam kesepakat-an damai, Lilik Katriningsih bersedia diberi tanah 100 ha. Sedang sisanya tetap jadi hak warga yang mendiami lahan di Kampung Suwalubuluroto, Desa Karang Rejo, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar itu.

    Namun dalam sidang ke-

    marin, Ketua Majelis Hakim Dzulkarnain tiba-tiba menunda persidangan dengan alasan ada pihak ketiga yang akan meng-gugat dengan bukti seperti yang dimiliki Lilik Katriningsih.

    Karena itu, hakim tak bisa mengabulkan permintaan me-diasi kedua belah pihak, se-hingga sidang harus ditunda, 25 April 2012. Sayangnya, usai sidang Dzulkarnain enggan dikon rmasi.

    Tak hanya warga yang kece-wa dengan keputusan hakim, Kuasa Penggugat Nuryoko juga demikian. "Jelas kami sangat kecewa. Sebab pada sidang ini klien kami dan ter-gugat sudah sepakat damai, dengan menerima bagian ta-nah yang sudah disepakati

    bersama. Namun tiba-tiba ha-kim mengatakan demikian. Terus pihak ketiga itu siapa? Masalahnya hakimnya mera-hasiakan identitasnya. Ini kan lucu," tegas Nuryoko.

    Kasus sengketa tanah ini mengundang perhatian banyak orang, termasuk polisi. Masa-lahnya, jumlah tergugat 429 orang, dengan luas lahan yang disengketakan sekitar 609 ha.

    Lilik Katriningsih (58), warga Desa Sumberejo, Ke-camatan Talun, mengaku pewaris sah atas lahan yang kini ditempati perkampung-an dan lahan tebu dan kopi. Bukti pengugat, di antaranya surat hibah atas nama kakek-nya, Djosentono (alm) ter-tanggal 17 Mei 1925. (fi q)

    Kediri Bakal Punya 3 Hotel Baru

    Sikap Hakim Bikin Berang Warga Sekampung

    Dibangun dengan dana block grant 3 tahun laluTernyata kayu atap bukan kayu Kalimantan seperti bestekKasusnya dilaporkan Diknas

    BANGUNAN SMPN 1

    GELAR PERKARA - Tersangka Yunardi (berca-dar) dan sejum-lah barang bukti daun ganja kering dalam gelar perkara di Mapolres Jember.

    Tangkap 21 Ton BBM IlegalSUMENEP - Polisi gabungan Polda Jatim dan Polres Sumenep berhasil menangkap sebuah kapal motor (KM) Avenselon GT-6 bermuatan sekitar 17 ton solar dan 4 ton premium yang bakal didistribusikan ke wilayah kepulauan, Selasa (10/4). BBM milik Iskandar (45) warga Pulau Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep itu ternyata tidak dilengkapi surat-surat sah, sehingga dianggap ilegal.

    Kabag Ops Polres Sumenep Kompol Edy Purwanto mengatakan, penangkap-an KM Avenselon GT-6, karena melebihi dari jatah pembelian BBM bagi pengecer. "Seharusnya hanya 15 ton. Tetapi kenyata-annya hingga 20 ton,'' kata Edy Purwanto. Nakhoda kapal, Mahmud, mengatakan, BBM itu dibeli dari sebuah SPBU di dalam Kota Sumenep dengan cara diangkut dua mobil pikap. Di Pelabuhan Kalianget di-pindahkan ke tangki kapal. (riv)

    LINTAS JATIM

    Bupati Berniat Sambangi KorbanPAMEKASAN - Musibah tewasnya tujuh warga Pamekasan akibat kecelakaan lalu lintas di Jember, menggugah perhatian Bupati Pamekasan Khalilurrahman. Dia berniat mengunjungi keluarga korban, di Kampung Sumber Bintang, Desa Pakong, Kecamatan Pakong dan di Kampung Patapaan, Desa Tebul Timur, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. "Semoga alma-rhum dan almarhumah yang meninggal akibat kecelakaan itu mendapat tempat yang layak di sisi Allah. Mudah-mudahan dosanya diampuni dan amal perbuatannya diterima, ungkap Khalilurrahman.

    Ahmad Madani, keluarga korban Ha-lima dan Saihami Fahmi, di Desa Tebul Timur, Kecamatan Pegantenan, meng-aku gembira jika bupati berniat mengun-jungi rumah duka. Ia berharap dengan kehadiran bupati nanti, bisa meringan-kan sebagian beban keluarga korban dan memberikan ketegaran hati dalam meng-hadapi cobaan yang berat ini. Menurut dia, petugas PT Jasa Raharja juga sudah datang untuk mendata korban. (sin)

    surya/david yohanes

    TERONGGOK - Kayu-kayu atap yang telah lapuk, dibiarkan teronggok di halaman sekolah setelah diturunkan dari atas kelas.

    Pedagang Besar Masuk Perangkap

    Pekerja PT Kertas Leces, Kabupaten Probolinggo mengancam akan melakukan demo besar-besaran jika tuntutannya tidak dipenuhi. Demo akan digelar di areal perusahaan, Kamis (12/4), menuntut gaji dan tunjungan pendidikan yang belum terbayar. Menurut pekerja, pabrik memiliki tanggungan sekitar Rp 4,5 miliar kepada pekerja. (st35)

    UNJUK RASA PT LECES

    surya/agus purwoko

    7 Siswa SLB Gagal Ikut UASPASURUAN, SURYA - Semangat me-nimba ilmu tujuh siswa penyandang tuna grahita di Yayasan Permata Siwi Kota Pa-suruan, terancam putus di tengah jalan. Mereka tidak bisa mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) tahun ini. Para siswa kelas C di yayasan yang beralamat di Kelu-rahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan itu ditolak ikut UAS kare-na tidak masuk nominasi.

    Ketua Yayasan Permata Siwi Musyawir menerangkan, yayasan sudah berusaha keras mengajukan nama ketujuh siswa tersebut ke Dinas Pendidikan Kota Pasu-ruan agar bisa mengikuti UAS. Namun,

    pengajuan itu selalu ditolak.Yayasan juga berusaha dengan berma-

    cam cara, termasuk mengajukan mereka ke SLB di Pandaan. "Namun di sana juga ditolak," tambah Musyawir.

    Kepala Dinas Pendidikan Kota Pasu-ruan Subandrio ditemui terpisah me-ngatakan, ketujuh siswa tuna grahita itu ditolak ikut UAS lantaran tidak masuk nominasi. Namun, Subandrio tidak bisa menjelaskan secara rinci alasan tidak ma-nuk nominasi tersebut, dengan dalih dia baru menjabat. Kendati demikian, dia berjanji memperjuangkannya ke Kantor Diknas Provinsi Jatim. (st42)

    surya/sri wahyunik

    join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    Surya Jatimsurya.co.id

    HALAMAN 6 RABU, 11 APRIL 2012

  • join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya

    Seleb StyleHALAMAN 8 RABU, 11 APRIL 2012

    surya.co.id

    Seleb Stylesurya.co.id

    MELEJITNYA lagu Iwak Peyek saat dibawakan Trio Macan menyisakan kontroversi yang belum juga usai. Meski pihak Trio Macan dan H Imron selaku pencipta sudah duduk bersama dan sepakat da-mai, menyusul gunjingan lain terkait lagu yang dicipta untuk menggelora-kan semangat tim Persebaya tersebut.

    Belakangan berembus kabar, lagu tersebut dicontek dari chant (nyanyi-an atau yel-yel penambah semangat) suporter klub asal Yunani, Olym-piakos Club of Fans of Piraeus, atau lebih dikenal dengan nama Olympia-kos. Bukti bahwa suporter Olym-piakos yang menyanyikan lagu dengan nama dan irama serupa lagu Iwak Peyek bisa dilihat di laman YouTube.

    Namun, H Imron punya kisah sendiri mengenai riwayat terciptanya lagu berlirik jenaka itu. Penggemar fanatik Persebaya itu menegaskan, Iwak Peyek tercipta sekitar

    empat tahun silam waktu Imron dan su-porter Persebaya ngeluruk ke Bandung me-nyaksikan pertandingan Persebaya-PSMS Medan. Ketika itu rombongan melakukan perjalanan dengan menyewa sembilan ger-bong kereta api.

    Setibanya di Stadion Siliwangi, Imron

    melihat ekspresi kelelahan di wajah-wajah para suporter tersebut. Sambil melihat wajah yang sepertinya kela-paran karena perjalanan jauh itu, lalu saya merenung, dan muncul angan, kalau misal sekarang ada iwak peyek dan sego jagung pasti lumayan bisa untuk menahan rasa lapar kami, paparnya.

    Dari situ-lah, menurut Imron, kemudian terangkai kata-kata yang akhirnya jadi lagu Iwak Peyek. Awal-nya sebagai pantun bersaut. Saya tidak bayangkan bisa booming seperti sekarang ini, tutur Imron.

    Pengusaha besi tua ini merasa bersyukur lagu itu kini bisa diterima dari kalangan bawah hingga atas. Niatan saya mencipta lagu itu, semata untuk mengu-rangi rasa takut masyarakat terhadap sosok bonek. Dengan bernyanyi di stadion, kita buktikan bahwa bonek juga bisa menghibur masyarakat, kata Imron. (pra)

    SEJAK dinikahi Alfonzo Nainggolan akhir 2010 silam, Rianti Cartwright memang belum memiliki momongan. Namun, belakangan Rianti justru mengaku hamil bukan oleh Cas, panggilan akrab Alfonzo Nainggolan. Lho!!?

    Tanpa malu, Rianti menambahkan, yang menghamili dirinya adalah Reza Rahardian. Namun, sebetulnya hamilnya Rianti ini wajar. Pasalnya, dia memang berstatus sebagai istri Reza di lm terbaru mereka, Finding Srimulat.

    Berperan sebagai perempuan hamil peng-alaman pertama kali. Aku menikmati peran ini kebetulan jadi pengalaman dan coba mem-bangun menikmati, ujarnya saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (10/4).

    Mantan VJ MTV itu kemudian melakukan riset untuk perannya sebagai tokoh bernama Astrid tersebut. Beruntung, ia punya teman yang sedang hamil. Ia banyak bertanya-tanya terkait kondisi emosional yang dialami setiap wanita berbadan dua, seperti yang dialami oleh temannya tersebut.

    Kan ada sahabat aku sedang hamil, aku banyak sharing tentang (hamil) ini sama dia supaya bisa memerankan Astrid, ucapnya.

    Dalam lm besutan sutradara Charles Gozali itu, Reza berperan sebagai tokoh Adi, pengge-mar Srimulat. Ia menggemari lawakan grup la-wak legendaris itu sejak masa kecilnya. Sedang-kan orangtuanya adalah pengusaha bioskop.

    Ketika dewasa, ia punya obsesi untuk mengumpulkan para pemain Srimulat untuk kumpul bareng. Itulah sebabnya lm tersebut berjudul Finding Srimulat.

    Dalam urusan rumahtangga, sang istri diakui sangat dominan dan superior. Tak pelak, sifat Astrid itu bisa dikatakan sedikit galak dan tegas. Adi terintimidasi oleh sikap istrinya tersebut.

    Astrid memang agak galak, tegas, dan dunianya di atas Adi. Memang sedikit mengin-timidasi. Tapi adi punya mimpi bisa membina rumahtangga dengan baik, papar Reza.

    Baik Reza maupun Rianti mengaku sangat bersemangat terlibat dalam lm yang meng-angkat tentang grup legendaris Srimulat itu. Rianti pun sangat bangga karena bisa meramai-kan kembali dunia komedi Tanah Air, khu-susnya dunia hiburan bersama para pemain Srimulat.

    Senang bisa mengangkat budaya Indonesia. Mudah-mudahan bisa dinikmati. Karena ini bentuk kecintaan bagi budaya baru yang dibe-rikan oleh teman-teman Srimulat, tandasnya. (tribunnews)

    Dihamili Reza KONTES Indonesian Idol kali ini sama sekali tak menghadirkan wakil dari Surabaya. Menurut pihak RCTI selaku penyelenggara Indo-nesian Idol, kontestan dari Surabaya tak ada yang berkarakter.

    Penyanyi baik banyak, tapi baik dan berkarakter itu yang kami perlukan, kata Trista P Effendi, Humas RCTI ketika ditanya Surya tentang lepasnya kesempatan kontestan dari Surabaya di ajang Indonesian Idol kali ini.

    Dari nama-nama yang diumumkan masuk 12 Besar, Jakarta mendominasi dengan menempatkan enam orang kontestan. Lainnya dari Kebumen, Su-kabumi, Purwokerto, Bandung, Tegal, dan Solo masing-masing satu peserta (lihat daftar).

    Sementara Agnes Monica percaya bahwa musik bukanlah mata pelajaran matemati-ka. Setiap orang punya selera dan penilaian berbeda. Begitu pula ketika Agnes beberapa

    bulan terakhir menjadi juri Indonesian Idol.Itulah yang menyebabkan penilaian

    Agnes dengan juri lainnya seperti Anang Hermansyah dan Ahmad Dhani, jadi ber-beda. Mereka punya selera masing-masing

    dan berusaha memberikan penilaian seobjektif mungkin.

    Pasangan duet Michael Bolton itu pun tidak asal-asalan memberikan penilaian. Apalagi penilaiannya tersebut sampai menyakiti pesertanya. Sebisa mungkin, sebagai penyanyi berpengalaman ia memberikan solusi untuk memperbaiki penampilan peserta.

    Musik bukan matematika, apapun yang menjadi preference kami, setiap aku ditawari jadi judge aku nggak mau bilang kamu ini nggak enak, kamu ini jelek. Tapi aku mau ngasih solusi, ujarnya di Arteri Permata Hijau, Jakarta Selatan, Selasa (10/4).

    Pemilik album Agnes Is My Name ini memahami adanya penilaian kontro-

    versial dalam ajang tersebut. Bahkan, ia menyebut hal itu sebagai kewajaran.

    Justru karena perbedaan itu kami bisa dapat best of the best-nya, tandasnya. (tri-bunnews/pra)

    Iwak Peyek Tercipta di Stadion Siliwangi

    Tak Ada Wakil Surabaya di Indonesian Idol

    surya/pramudito

    SEMANGATI PERSEBAYA - Sebelum dinyanyikan Trio Macan, Iwak Peyek sudah dibawakan Cak Sodiq (dua dari kanan) dan Arek Band.

    RIANTI CARTWRIGHT

    CLUB 39 BG JUNCTION P7 JL BUBUTAN 1-7 SURABAYA

    GIRLS ULTIMATE - DJ Mikha, DJ Adryan, DJ Buyunq, DJ Denny Abow, dan DJ E-Youth bakal memeriahkan pentas 3rd Anniversary Soundbyte, Rabu (11/4). Acara yang dipan-du MC Diva La vida itu juga menampilkan DJ Prinze, Cassava Band, dan C39 Models. DANCEPITALITY - Homebase #5, Jumat (13/4), akan menyajikan aksi FDJ Tania (Livingroom), DJ Avril (DSX/Femmeline), DJ Harris (DUB House). Selain itu masih ada DJ Prinze (Dsx/Rhythm Nation), Casava Band, dan C39 Models & 3SUM Angels.

    COLORS PUB & RESTAURANT : JL SUMATERA 81 SURABAYA

    FASHION ON THE BAR - Kemasan acara bertitel M2 Girls Nite, Kamis (12/4) nanti malam menyajikan gemulai M2 Models dengan iringan FDJ Dessi. Ada pula permain-an musik oleh Siluet Band (Bali). FRIDAY DANCE CULTURE - FDJ Vietta Zelova (Passion Inc) bikin atmosfer, Jumat (13/4) kian meriah. Ada pula permainan DJ Ade (home DJ) dan Siluet Band (Bali).

    ECLECTIC PUB & LOUNGE : SURABAYA TOWN SQUARE - PLAZA LEVEL P-19 SURABAYA

    DANCING QUEEN - Panggung dengan kema-san Classic Disco, Jumat (13/4) menghadir-kan DCoffee Beat Band & DJ Loly. MAMBO JAMBO - Kemasan di akhir pekan, Sabtu (14/4) ini menampilkan sajian musik dari Hammer Band, serta aksi DJ Iwan.

    ECLECTICTOO BEER & WINE : SURABAYA TOWN SQUARE - PLAZA LEVEL P-20 SURABAYA

    ECLECTIC SOUND - DJ Rizky (Urban Spin) bakal menghibur pengunjung, Jumat (13/4) bersama DJ Marvell. URBAN DANCE FEVER - DJ Ramon & DJ Marvell bergantian beraksi di panggung, Sabtu (14/4).

    FOREPLAY : SURABAYA TOWN SQUARE - PLAZA LEVEL JL HAYAM WURUK 6 SURABAYA

    PLAY ON - DJ Redy (Istara/1945 MF) bakal bermain di panggung utama, Jumat (13/4) bersama MC Jonathan (Reborn). Sedang di White Room hadir DJ Sonixx (Applestore/Groove Inc) & DJ Gagah Diorama.PARTY ZONE - DJ Karen Garret (45G/Jakarta) memeriahkan pesta akhir pekan, Sabtu (14/4). Selain itu, masih ada sajian komposisi yang dilantukan personel Red Ocean Band (Jakarta).

    LCC CLUB JL KEDUNGDORO 36-46 BLOK E9-16 SURABAYA

    REGULER EVENT - Super Band, Alexis Band, Cosindos Band feat Eva.

    ADD akun : facebook.com/kasusartis. Komentar yang diberikan melalui akun facebook itulah yang nanti kami muat di hala-man SelebStyle. Ayo buruan gabung!!!Ahmad Dhani, Agnes Monica dan Anang Herman-syah dinilai merendahkan martabat manusia saat menjadi juri Indonesian Idol 2012. Aliansi Peduli Acara Televisi Indonesia (Ampati) melaporkan para juri ini ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

    Regina Ivanova Pollapa (Regina/Jakarta)Kamasean Matthews (Sean/Jakarta)Belinda (Jakarta)Ivan Saputra (Ivan/Jakarta)Roshandy (Shandy/Jakarta)Khanza (Jakarta)Prattyoda Bhayangkara (Yoda/Kebumen) Non Dhera Siagian (Dera/ Sukabumi)Dionysius Agung Subagya (Dion/Purwokerto) Rio Hamdan (Rio/Bandung)Febri Yoga Sapta (Febri/ Tegal)Maria Rosalia Yoladeta (Rosa/Solo)

    1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.

    tribunnews

  • SURABAYA, SURYA - Dinas Kependudukan dan Catatan Si-pil (Dispenduk Capil) Surabaya terus mengejar target 100 per-sen pencapaian e-KTP pada 30 April nanti. Selain menambah jumlah alat yang kini mencapai 126 unit dan disebar di 31 ke-camatan, mulai Selasa (10/4), Dispenduk juga membuka la-yanan e-KTP di balai kota.

    Kepala Dispenduk Capil Suharto Wardoyo mengatakan, layanan e-KTP di balai kota dikhususkan bagi PNS di ling-kungan pemkot. Ini karena ter-nyata banyak PNS di lingkung-an pemkot yang malas antre pendataan e-KTP di kantor ke-camatan. Layanan e-KTP khu-sus PNS ini akan dibuka hingga 30 April. Untuk layanan e-KTP di balai kota kami fokuskan bagi pegawai pemkot yang belum mengurus karena antre di kecamatan, tegas Suharto di balai kota, Selasa (10/4).

    Ditanya berapa jumlah PNS yang belum mengurus e-KTP, ia mengaku tak tahu persis. Na-mun, estimasinya ada ribuan. Ini dibuktikan pada hari perta-

    ma pelaksanaan e-KTP di balai kota, banyak PNS yang meng-antre. Tetapi sehari hanya kami batasi 100 orang, karena alatnya cuma satu, ujarnya.

    Menurut mantan Kabag Hukum Pemkot Surabaya ini, banyaknya PNS yang belum mengurus e-KTP bisa jadi ka-rena kesibukan mereka yang bekerja dari pagi hingga sore. Jika antre e-KTP di kecamatan, tentu butuh waktu lama. Ini sangat ironis, karena sebagai kalangan yang melek aturan, mereka harusnya memberi contoh baik bagi masyarakat.

    Terkait e-KTP yang sudah

    jadi, baru 3.100 atau 100 per ke-camatan. Jumlah itu diberikan Kemendagri ke pemkot saat ke Jakarta Februari lalu.

    Nantinya, penyerahan e-KTP akan dilaksanakan simbolis oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Gubernur Soekarwo bersama Wali Kota Tri Rismaharini dan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah pada 23 Mei.

    Terpisah, Wakil Gubernur Saifullah Yusuf mengkritik lambatnya layanan e-KTP di Surabaya. Dia menilai, masih minimnya warga yang mengu-rus e-KTP tidak semata-mata karena alatnya yang kurang, faktor manajemen layanan juga menjadi penyebab. Kalau ma-najemennya tepat, saya kira bisa mempercepat proses peng-ambilan data, meski alatnya masih kurang, ujarnya.

    Pernyataan Gus Ipul diamini Prianto, warga Kedungdoro. Bapak dua anak ini mengaku ogah datang ke tempat peng-ambilan data e-KTP akibat ti-dak jelasnya waktu pasti peng-ambilan data. Padahal kita yang sibuk ini butuh giliran waktu pastinya, agar tidak an-tre dan menunggu lama, ser-gahnya. (had/uji)

    YON 500 RAIDER JADI PASUKAN INTI PBBBatalyon Infanteri 500 Raider Kodam V/Brawijaya mendapat kepercayaan menjadi anggota pasukan perdamaian Indonesia yang akan ditempatkan di Lebanon dan negara-negara lainnya.

    BACA HALAMAN 10

    Pegawai Pemkot Malas Antre

    E-KTP yang Jadi Baru 3.100

    surya/habibur rohman

    PUISI DI KANVAS - Wali Kota Tri Rismaharini bersama para penyair mancanegara di sela jamuan makan siang di rumah dinas wali kota, Selasa (10/4), menuliskan puisi di kanvas.

    1 Mei Bus Pantura Pindah ke TOWSURABAYA, SURYA - Para sopir bus pantura yang menginginkan pemindahan jalur ke Terminal Tambak Oso Wilangun (TOW), bisa bernapas lega. Pasalnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akhirnya menyetujui pemindahan jalur itu per 1 Mei.

    Direktur Lalu Lintas Angkutan Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Sudirman Lambali, mengatakan, kepas-tian pemindahan trayek bus itu meru-pakan hasil pertemuan antara dirinya, Dishub dan LLAJ Jatim, DPD Organda Jatim, Asisten II Pemkot Surabaya, Kepa-la Dishub Surabaya, DPC Organda Sura-baya, Paguyuban Pengusaha Angkutan TOW, dan Polrestabes Surabaya, Selasa (10/4) di Jakarta. Saya sendiri yang me-mimpin rapat dan berita acara hasil rapat ditandatangani semua pihak, ujarnya.

    Menurutnya, setelah disepakati, maka tidak ada alasan dari pihak manapun un-tuk menyalahkan kebijakan itu. Kalau ada protes, tanggung jawab ada di Pem-

    kot Surabaya. Karena Wali Kota sendiri yang mengajukan pemindahan trayek bus ke TOW, tandasnya.

    Humas Paguyuban Pekerja Sopir Ter-minal TOW, Hari Saptono, menjelaskan, ada tujuh poin kesepakatan dengan pihak Kemenhub. Di antaranya, yang dipindah ke TOW adalah seluruh trayek angkutan umum jalur pantura dari Terminal Pu-rabaya. Kemudian pemindahan bus ke TOW akan berlaku per 1 Mei nanti dan operasional diserahkan sepenuhnya ke Pemkot Surabaya, paparnya.

    Sementara itu, aksi mogok kru bus pantura di Terminal TOW dan Bunder, Gresik, dimanfaatkan oleh angkutan umum non-bus. Mereka bersedia meng-akut penumpang yang akan ke Lamo-ngan maupun Bojonegoro dengan tarif Rp 25.000 per orang.

    Yang penting sampai tujuan dengan lancar walaupun tarifnya naik, kata Mu-harni (54), warga Lamongan yang beker-ja di Gresik. (sda/uji/st38/mg1)

    SURABAYA, SURYA - Keinginan agar nama Sidoarjo disebut dalam setiap penerbangan yang melalui Bandara Juanda masih jauh dari harapan.

    Sejumlah kru maskapai masih belum menyebut Sidoarjo saat pesawat hendak landing maupun take off. Belum ada penyebutan nama Sidoarjo, hanya Surabaya saja yang disebut, ujar seorang penumpang yang baru turun dari pesawat rute Malaysia-Surabaya, Selasa (10/4).

    Penyebutan nama Sidoarjo dalam setiap kali penerbangan yang melalui Bandara Juanda ini memang menjadi harapan bagi Bupati Sidoarjo. Alasannya karena lokasi Bandara Juanda berada di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo.

    GM PT Angkasa Pura (AP) I, Trikora Harjo, mengatakan, pihaknya sudah sosialisasi masalah ini dengan mengirim surat ke masing-masing maskapai untuk menyebut nama Sidoarjo pada setiap penerbangan. (iit)

    Banyak pegawai pemkot enggan antre di kecamatanDispenduk Capil buka layanan di balai kotaSehari dibatasi 100 orang

    E-KTP DI BALAI KOTA

    Belum Sebut Sidoarjo

    surya/habibur rohman

    KEROPOS - Petugas mengganti tiang lampu penerangan jalan umum (PJU) yang keropos, di pertigaan Jl Tunjungan-Embong Malang, Surabaya, Selasa (10/4).

    Ayo Ikut Pecahkan Rekor Muri

    SURABAYA, SURYA - Dua kota di Jatim, Surabaya dan Malang, terpilih sebagai ba-gian dari acara jalan sehat serentak 21 kota se-Indonesia yang disiapkan untuk meme-cahkan rekor Muri tapak tangan terbanyak. Acara berlangsung Minggu (15/4), di Tugu Pahlawan Surabaya dan Alun-alun Tugu Kota Malang.

    Tau k Zuhdi, Marketing Communication Harian Surya, mengatakan, panitia menye-diakan hadiah menarik di masing-masing kota. "Di antaranya sepeda motor Pulsar, sepeda xie, lemari es, televisi LCD, spring bed, ponsel, komputer tablet, kompor gas, kipas angin, setrika, dan puluhan hadiah lainnya," jelasnya, Selasa (10/4).

    Untuk pemecahan rekor Muri, ditarget-kan secara nasional bisa mencapai 200.000 peserta. Untuk dua kota di Jatim tersebut, rencananya akan dilepas Gubenur Jatim Soekarwo dan Wali Kota Malang, Peni Suparto. Ditargetkan pesertanya lebih dari 16.000 orang. "Ayo, seluruh warga Jatim, ti-dak terbatas yang di Surabaya atau Malang, agar segera mendaftar untuk bisa ambil bagian dalam acara pemecahan rekor Muri ini," lanjutnya.

    Untuk pendaftaran Rp 15.000 dengan kom-pensasi kaos, produk Kopi Kapal Api dan minuman. Tiket acara yang digelar Group of Regional Newspaper Kompas Gramedia ini bisa didapatkan di Kantor Harian Surya, Jl Rungkut Industri III No 68 dan 70 Suraba-ya (031-8419000), dan Malang (0341-360204), Toko Buku Gramedia, Radio Kalimaya Bhas-kara, Alfamart Gresik, Alfamart Sidoarjo, dan Alfamart Surabaya. (rie)

    Di Surabaya Kami Disambut Bak Seorang RajaSURABAYA, SURYA - Pu-luhan penyair dalam dan luar negeri peserta Forum Penyair Internasional Indonesia (FPII) 2012, Selasa (10/4)