JURNAL INFORMATION SYSTEM VOL. 2 NO. 1, MEI 2022 i e-ISSN 2807-7849
JURNAL INFORMATION SYSTEM VOL. 2 NO. 1, MEI 2022
ii
SUSUNAN DEWAN REDAKSI JOURNAL INFORMATION SYSTEM
A. Penanggung Jawab Dr. Harjono Padmono Putro, ST, M.Kom (Dekan Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana)
B. Penasehat
1. Ali Khumaidi S.Kom, M.Kom. (Wadek 1 Fakultas Teknik Unkris) 2. Azat Zatmika, ST., MT. (Wadek 2 Fakultas Teknik Unkris) 3. Nazaruddin Khuluk, ST, M.Si. (Wadek 3 Fakultas Teknik Unkris) 4. Ujang Wiharja, ST., MT. (Ketua Penjamu Fakultas Teknik Unkris)
C. Pemimpin Redaksi
Nur Azis, S.Kom., M.Kom ( Ketua Program Studi Sistem Informasi)
D. Tim Redaksi 1. Muhammad Syarif Hartawan, S.Kom, M.Kom 2. Elmi Devia, S.Kom, M.Kom 3. Junaidi, S.Kom, M.Kom 4. Wargijono Utomo, M.Kom
E. Tim Reviewer
1. Dr. Fauziah, S, Kom, MMSI (Dosen Universitas Nasional) 2. Prof. Dr. Hoga Saragih, ST., MT. (Kaprodi Teknik Informatika Universitas Bakri) 3. DR. HENDY TANNADY, ST., MT., MM., MBA. (Dekan Fakultas Bisnis dan
Komunikasi Kalbis Institute) 4. Dr. Herwanto, S.Kom, M.Si (Dosen Teknik Informatika Universitas Krisnadwipayana)
F. Kesekretariatan
1. Dwi Oktafiana, S.Sos., M.Si
2. Sutarto
G. ALAMAT PENERBIT
Universitas Krisnadwipayana Jl. Kampus UNKRIS Jatiwaringin, Jakarta 13077 Gedung G (Fakultas Teknik) Lantai 2 Ruang Seketariat Prodi Sistem Informasi Telepon :.021-84998529 E-Mail : [email protected]
e-ISSN 2807-7849
JURNAL INFORMATION SYSTEM VOL. 2 NO. 1, MEI 2022
iii
PENGANTAR REDAKSI
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan terbitnya Jurnal Information System Vol. 2 No. 1 Mei 2022 yang dikelola Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Krisnadwipayana. Dengan hadirnya Jurnal Information System diharapkan dapat meningkatkan kontribusi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang Sistem Informasi ini menyajikan berbagai macam topik pembahasan dalam lingkup Ilmu Komputer. Untuk kesempurnaan pada terbitan volume atau nomor berikutnya, redaksi sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang telah memberikaan apresiasi pada jurnal ilmiah Sistem Informasi ini. Redaksi mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusinya sehingga jurnal ilmiah sistem informasi ini dapat terbit. Dengan harapan artikel yang dimuat pada edisi ini dapat memberikan manfaat kepada para pembaca. Harapan redaksi berikutnya adalah mohon kesediaan dari pemerhati untuk dapat menyumbangkan tulisannya sebagai materi terbitan volume atau nomor berikutnya.
Bekasi, Mei 2022
Redaksi
e-ISSN 2807-7849
JURNAL INFORMATION SYSTEM VOL. 2 NO. 1, MEI 2022
iv
DAFTAR ISI
Sampul Depan ……………………………………………………………………….. i Dewan Redaksi ……………………………………………………………………….. ii Pengantar Redaksi ……………………………………………………………………….. iii Daftar Isi ……………………………………………………………………….. iv
I Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) Untuk Rekrutmen Karyawan Baru Pada PT. Karya Globalindo Pratama
Aldo Mulia Putra, Fauziyah, Samuel Ramos 1-9 II Rancang Bangun Sistem Aplikasi Produksi Pada PT. Mitra Cipta Pumpindo
Nur Aini, Iskandar Zulkarnain, Dwi Lestari 10-14 III Rancang Bangun Sistem Informasi Penjadwalan Awak Kapal Berbasis Web
Pada PT. Tenaga Satu Persada
Rendi Achmad Okdiyono, Joseph, Hany Maria Valentine 15-22 IV Rancang Bangun Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit
Berbasis Web
Rangga Yudi Anto, Sri Poedji Lestari, Raditya Galih Whendasmoro 23-27 V Perancangan Dan Pembuatan Alat Pengganti Air Keruh Serta Pemberi Pakan
Ikan Air Tawar Berbasis Mikrokontroler
Alexius Ulan Bani, Fifto Nugroho, Rahmad Fadilla 28-31 VI Rancang Bangun Sistem Outsourcing Recruitment Berbasis Web Pada PT
Kompetensi Unggul Indonesia
Iskandar Zulkarnain, Zelvi Zanuar,Sharyanto 32-35 VII Rancang Bangun Sistem Penempatan Area Kerja Staft Marketing Berbasis Web
Pada PT. Jakarta Utilitas Propertindo
Didik Sumarsono, Sharyanto, Bernandus Gunawan Sudarsono 35-39 VIII Rancang Bangun Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web Pada SMK
BUDI MURNI 3 Jakarta
Ahmad Irfan Mustofa, Sharyanto, Bernadus Gunawan Sudarsono 40-46 IX Sistem Informasi Perbaikan Mobil Berbasis Web Pada Honda Mitra Lenteng
Agung
Alexius Ulan Bani , Fahmi Kusumah Wjaya, Bernadus Gunawan Sudarsono 47-50 X Rancang Bangun Sistem Penempatan Area Kerja Staf Marketing Berbasis Web
Pada Pt. Trans Retail (carrefour) Cabang Casablanka
Tony Susanto, Sharyanto, Raditya Galih Whendasmoro 51-54 XI Sistem Inventory Sparepart Komputer Berbasis Web Pada PT.Enter Komputer
Indra Rustiawan, Purwo Agus Sucipto, Nenden Retno wedari 55-58 XII Sistem Inventory Barang Sperpart Motor Berbasis Web Pada Toko Rajawali
Perkasa Motor
Era Sari Munthe, Erwin Gunawan 59-62 XII Pengembangan Aplikasi Pengenalan Hewan Sebagai Media Pembelajaran Untuk
Anak Berbasis Virtual Reality
Essy Malays Sari Sakti 63-67 XIV Penerapan Model Rapid Application Development dalam Membangun Aplikasi
E-Commerce Tanaman Hias di Toko Anak Tanam Berbasis Web
Melani Dewi Lusita, Yudi Irawan Chandra, Eriek Orlando 68-78 XV Rancang Bangun Aplikasi E-Commerce Menggunakan Model Sequential Linier
Berbasis Website Framework (Studi Kasus Pada Toko Uniqueclo.id)
e-ISSN 2807-7849
JURNAL INFORMATION SYSTEM VOL. 2 NO. 1, MEI 2022
v
Masimbangan Susana Herawati, Masimbangan Sabarina Harlina, Suharni 79-87 XVI Rancang Bangun Alat Pendeteksi Arah dan Pengukur Kecepatan Angin
Berbasis Arduino
Fifto Nugroho, Dwi Haidar Farhan, Yoga Listi Prambodo 88-94 XVII Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada PT Haga
Indonesia Teknologi
Era Sari Munthe 95-99 XVIII Perancangan dan Pembuatan Prototype Alat Terapi Kaki Pasca Stroke Berbasis
Arduino Atmega328
Zainudin Islami Tualeka, Alexius Ulan Bani, Fifto Nugroho 100-105
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 1
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Metode Analitycal
Hierarchy Process (AHP) Untuk Rekrutmen Karyawan Baru Pada
PT. Karya Globalindo Pratama Aldo Mulia Putra1, Fauziyah2, Samuel Ramos3
1,2,3 Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia
Email: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected]
Abstrak− PT. Karya Globalindo Pratama didirikan pada tahun 2008. Perusahaan ini bergerak di penjualan distributor alat-alat
sparepart dan aksesoris Komputer. Perusahaan tersebut merupakan salah satu perusahaan yang melakukan proses perekrutan
karyawan baru secara mandiri dan tidak menggunakan sistem terkomputerisasi dalam perkurtan karyawan atau masih manual.
Dalam proses tersebut melibatkan beberapa faktor yang menjadi penilaian. proses tersebut perekrutan karyawan baru
membutuhkan waktu selama hampir satu bulan untuk mendapatkan hasilnya, Kondisi semacam ini apabila tidak disikapi
dengan tepat dapat menjadi sumber masalah bagi perusahaan di kemudian hari, apabila proses penerimaan karyawan tidak
diposisikan secara benar, maka calon karyawan yang diterima tidak memenuhi kriteria yang diharapkan, dan akan menjadi
beban perusahaan di kemudian hari secara berkelanjutan. maka dirancang dan dibangun sebuah sistem pendukung keputusan
pemilihan karyawan terbaik dengan metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) yang diharapan dapat menyelesaikan
permasalahan yang ada. Untuk metode analisa dan perancangannya digunakan Unfield Modelling Language (UML). Sistem
pendukung keputusan perekrutan karyawan menggunakan bahasa pemograman PHP dan Mysql sebagai databasenya. Dengan
adanya sistem pendukung keputusan ini dapat membantu HRD dalam proses penilaian, perhitungan nilai, dan membantu HRD
untuk membuat keputusan perkerutan karyawan dengan tepat.
Kata Kunci: Karyawan, Sistem Pendukung Keputusan, Analitycal Hierarchy Process (AHP), Website, Rekrutmen
Abstract− PT. Karya Globalindo Pratama was founded in 2008. This company is engaged in the sale of distributors of computer
spare parts and accessories. The company is one of the companies that carry out the process of recruiting new employees
independently and does not use a computerized system in employee recruitment or is still manual. The process involves several
factors that are considered. the process of recruiting new employees takes almost a month to get the results, this kind of
condition if not addressed properly can be a source of problems for the company in the future, if the employee recruitment
process is not positioned correctly, then the prospective employee who is accepted does not meet the criteria which is expected,
and will be a burden on the company in the future on an ongoing basis. then designed and built a decision support system for
selecting the best employees with the Analytical Hierarchy Process (AHP) method which is expected to solve the existing
problems. For the method of analysis and design used Unfield Modeling Language (UML). The employee recruitment decision
support system uses the PHP and Mysql programming languages as the database. With this decision support system, it can help
HRD in the appraisal process, calculate values, and help HRD to make appropriate hiring decisions.
Keywords: Employees, Decision Support System, Analytical Hierarchy Process (AHP), Website, Recruitment.
1. PENDAHULUAN
Salah satu aktivitas dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) adalah rekrutmen dan seleksi,
Rekrutmen karyawan merupakan suatu kegiatan untuk mencari calon tenaga kerja sesuai dengan lowongan yang
tersedia[1][2]. Apabila karyawan yang diterima adalah sumber daya yang berkualitas atau memenuhi standar
kualifikasi yang sudah ditetapkan, maka usaha untuk mewujudkan tujuan perusahaan lebih mudah[3][4]. Sejarah
singkat PT. Karya Globalindo Pratama bergerak di bidang distributor barang elektronik merupakan salah satu
perusahaan yang melakukan proses penerimaan karyawan baru secara mandiri dan tidak meggunakan sistem
terkomputerisasi dalam perekrutan karyawan atau masih manual[5]. Dalam proses tersebut melibatkan beberapa
faktor yang menjadi penilaian, Penilaian ini berdasarkan penilaian dari ijazah sekolah dengan jumlah nilainya,
surat keterangan pengalaman kerja, refrensi atau rekomendasi dari pihak yang dapat dipercaya, dan wawancara
langsung dengan yang bersangkutan [6][7]. Dalam proses tersebut perekrutan karyawan baru membutuhkan waktu
selama hampir satu bulan untuk mendapatkan hasilnya dan menyebabkan menumpuknya data pelamar sehingga
memenuhi lemari penyimpanan dan kemungkinan data pelamar rusak dan hilang[8][9]. Belum adanya juga sistem
pendukung keputusan yang terkomputerisasi untuk prekrutan karyawan baru pada PT.Karya Globaindo
Pratama[10] . Kondisi semacam ini apabila tidak disikapi dengan tepat dapat menjadi sumber masalah bagi
perusahaan di kemudian hari, apabila proses penerimaan karyawan tidak diposisikan secara benar, maka calon
karyawan yang diterima tidak memenuhi kriteria yang diharapkan, dan akan menjadi beban perusahaan di
kemudian hari secara berkelanjutan .
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1. Tahapan Penelitian
Pada penilitian ini penulis mengunakan tahapan System Development Life Cycle (SDLC) menggunakan
metode waterfall dan juga menggunakan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) metode Analitycal Hierarcy Process
(AHP).
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 2
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
1. Metode waterfall merupakan suatu proses perangkat lunak yang berurutan, dipandang sebagai terus
mengalir kebawah atau seperti air terjun Bisa dilihat dalam gambar pada dilihat pada gambar 1
dibawah ini :
Gambar 1. Metode Waterfall (Air Terjun)
2. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah pengembangan lebih dalam dari sebuah sistem informasi
manajemen yang terkomputerisasi, yang dimaksud ialah sebuah sistem yang mendukung para
pengambil keputusan berdasarkan kriteria tertentu dengan menggunakan sistem hirarki, kemudian
diolah sehingga menemukan alternatif solusi yang optimal dalam perusahaan.
3. Langkah-langkah Analitycal Hierarcy Process (AHP)
Pemodelan AHP (Analytical Hierarchy Process) Adapun langkah-langkah dalam metode AHP yang
dibuat adalah sebagai berikut:
a. Menentukan jenis-jenis kriteria
b. Menyusun intensitas untuk masing-masing kriteria. Dapat dilihat pada gambar 2
Gambar 2. Bentuk Kriteria
c. Menyusun kriteria dengan bentuk matriks berpasangan. Dapat dilihat pada gambar 3.
Kriteria-
1
Kriteria-
2
Kriteria-
3
Kriteria-
n
Kriteria-1 K11 K12 K13 K1n
Kriteria-2 K21 K22 K23 K2n
Kriteria-3 K31 K32 K33 K3n
Kriteria-4 K41 K42 K43 K4n
Gambar 3. Bentuk Matrix
d. Mendefinisikan perbandingan berpasangan sehingga diperoleh jumlah penilai seluruhnya
sebanyak n x [(n-1)/2] buah, dengan n adalah banyaknya elemen yang dibandingkan. Untuk
menemukan skala penilaian terhadap perbandingan berpasangan dapat dilihat pada gambar 4.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 3
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 4. Keterangan Nilai
e. Menghitung nilai elemen dengan rumus dan dibagi dengan jumlah matriks.
f. Menghitung nilai prioritas rumus berjumalah matriks baris hasil 4 dan hasil 5 langkah dibagi
dengan jumlah kriteria.
g. Menguji konsisten setiap matriks berpasangan dalam rumus elemen matriks berpasangan dengan
nilai kriteria. Masing-masing baris dijumlah, kemudian hasilnya dengan masing-masing nilai
prioritas kriteria sebanyak λ1, λ2, λ3, ......, λn. Menghitung nilai lamda maksimum dengan
rumus: λmax = Σλ/n.
h. Menghitung nilai Indeks Konsistensi, dengan rumus: CI = (λmax–n) / (n-1).
i. Menghitung Rasio Konsistensi, dengan rumus: CR = CI/RI Jika CR < 0,1, maka nilai
perbandingan berpasangan pada matriks kriteria yang diberikan konsisten. Jika CR ≥ 0,1, maka
nilai perbandingan berpasangan pada matriks kriteria yang diberi tidak konsisten. Sehingga jika
tidak konsisten, maka pengisian nilai-nilai pada matriks berpasangan pada unsur kriteria harus
diulang.
j. Menyusun matriks baris antar kriteria yang isinya hasil perhitungan proses langkah 7 , langkah
8, dan langkah 9.
k. Hasil akhir berupa prioritas global sebagai nilai yang digunakan oleh pengambil keputusan
berdasarkan nilai yang tertinggi.
2.2. Tahapan Penelitian
Di dalam penulisan penelitian ini, terdapat beberapa jenis metode yang digunakan, diantaranya sebagai
berikut :
a. Observasi
Melakukan pengamatan secara langsung alur kerja pada PT. Karya Globalindo Pratama untuk
memperoleh informasi dan pengelolahan data yang dibutuhkan.
b. Wawancara
Metode wawancara dilakukan dengan cara tanya jawab secara langsung dengan pihak-pihak terkait untuk
mendapatkan informasi guna memperoleh data yang lengkap dan akurat.
c. Studi Pustaka
Metode studi pustaka dilakukan dengan mempelajari buku–buku referensi yang berhubungan dengan
penulisan skripsi, jurnal, dan sumber-sumber bacaan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti, guna
menunjang pembuatan skripsi yang lebih baik.
d. Perancangan Sistem
Perancangan sistem meliputi semua aspek terkait pembuatan sistem yang terkait dengan menggunakan
pemodelan sistem Unifed Modelling Language (UML), merancang database, dan merancang user
interface (IU) pada perancangan dan pembuatan sistem pendukung keputusan perkerutan karyawan pada
PT.Karya Globalindo Pratama menggunakan metode Analitcy hierarchy process (AHP).
e. Pemograman Sistem
Pada metode pemograman sistem dilakukan dengan cara menggunakan bahasa pemograman Hypertext
PreProcessor (PHP) dan database menggunakan My Structure Query Language (MYSQL) untuk
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 4
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
peniympanan, dan juga untuk pemodelan menggunakan Unifed Modelling Language (UML) pada
perancangan dan pembuatan sistem pendukung keputusan perkerutan karyawan pada PT.Karya
Globalindo Pratama menggunakan metode Analitcy hierarchy process (AHP).
f. Pengujian Sistem
Metode pengujian sistem dilakukan dengan cara pengujian pada user interface (IU) sistem pendukung
keputusan perkerutan karyawan pada PT.Karya Globalindo Pratama menggunakan metode Analitcy
hierarchy process (AHP). Bertujuan untuk menemukan kendala pada program tersebut dengan tujuan
agar dapat memastikan program berjalan lancar.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebagai berikut :
3.1. Prosedur Sistem Berjalan pada PT. Karya Globalindo Pratama
Berikut ini adalah gambaran dari Use Case dari sistem informasi rekrutmen karyawan baru. Terdapat 4 use
case yang terdiri dari, pendataan calon karyawan, kelola penilaian, hasil penilaian, hasil penilaian. Pengumuamn
dan laporan. Use case tersebut juga terdapat 4 aktor daiantaranya, Staff Rekrutmen, Pelamar. HRD, dan
Manajer. Gambar Use Case aplikasi usulan dapat dilihat pada gambar 5 dibawah ini :
Staff Rekrutmen
manajer
Kelola Penilain
pendataan calon
karyawan
pengumuman
laporan
HRD
Login
Login
Login
Logout
<<extend>>
<<extend>> <<extend>>
<<extend>>
<<extend>>
<<extend>>Hasil Penilain <<extend>>
<<extend>>
Pelamar
Login
<<extend>>
Gambar 5. Use case diagram Apilikasi Usulan
3.2. Diagram Aktivitas Usulan
a. Diagram aktivitas Proses pendataan calon karaywan
Diagram Aktivitas pendataan calon karyawan menggambarkan proses pendataan para calon karyawan
dan dimasukkan kedalam sistem oleh Recruitment Staff. Adapun alur dari diagram akivitas pendataan
karyawan ditunjukkan pada gambar 6. Kelola Pendataan Karyawan
SistemStaff Rekrutmen
membuka halaman data
calon karyawan
Menampilkan data
calon karyawan
Mengisi data calon
karyawan
Menyimpan data
calon karyawan
Gambar 6. Diagram Aktivitas Proses pendataan calon karyawan
b. Diagram aktivitas Proses kelola penilaian
Diagram aktivitas dibawah ini menggambarkan proses dalam kelola Penilaian yang dilakukan kepada
HRD. Dapat dilihat pada gambar 7.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 5
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
Kelola Penilaian
SistemHRD
Membuka halaman
Penilaian
Menampilkan
halaman Penilaian
Mengelola PenilaianMenyimpan Hasil
penilaian
Gambar 7. Diagram Aktivitas Proses Kelola penilain
c. Diagram aktivitas Proses Hasil penilan
Diagram aktivitas dibawah ini menggambarkan proses Hasil penilaian untuk mengumumkan kepada
calon karyawan tersebut. Proses tersebut dapat dilihat pada gambar 8. Kelola Hasil Penilaian
SistemHRD
Membuka halaman
Penilaian
Menampilkan
halaman Penilaian
Melihat hasil PenilaianMenyimpan Hasil
penilaian
Gambar 8. Diagram Aktivitas Proses kelola Hasil penilain
d. Diagram aktivitas Proses Pengumuman
Diagram aktivitas dibawah ini menggambarkan proses pengumuman yang dilakukan kepada HRD unutuk
hasil diberikan ke pelamar. Proses tersebut dapat dilihat pada gambar 9.
Pengumuman
HRD PelamarSistem
Melihat Pengumuman
Mempublikasin atau
membatalkan
pengumuman hasil
perhitungan
Menampilkan
pengumuman hasil
perhitungan
Gambar 9. Diagram Aktivitas Proses Pengumuman
e. Diagram aktivitas Proses Laporanm
Diagram Aktivitas dibawah ini menggambarkan proses laporan. Proses tersebut dapat dilihat pada
gambar 10.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 6
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
Laporan
Manajer Sistem
Melihat
laporan
Menampilkan
Laporan
Membuka
halaman
Laporan
Pilih Cetak
Laporan
Menampilkan
Hasil
Laporan
Gambar 10. Diagram Aktivitas Proses Laporan
3.3. Implementasi Antar Muka (User Interface)
Tahap implementasi dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan telah selesai dikerjakan. Pada tahap
implementasi ini digambarkan tampilan user interface program dari sistem yang diusulkan, berikut ini adalah user
interface yang dirancang atau diusulkan.
a. Tampilan Halaman Utama
Form login ini berfungsi sebagai filter awal untuk mengakses aplikasi sistem informasi ini, dengan
password yang rahasia maka form log in ini menjaga sistem aplikasinya tidak bisa diakses oleh sembarang
orang. Berikut gambar form log in dapat dilihat pada gambar 11.
Gambar 11. Menu Login
b. Rancangan Menu utama
Menu Utama merupakan penghubung untuk dapat memunculkan semua proses kegiatan yang ada di
dalam aplikasi ini. Berikut gambar menu utama dapat dilihat pada gambar 12.
Gambar 12. Menu utama
c. Menu Pendataan Calon Karyawan
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 7
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
Implementasi tampilan menu Pendataan karyawan ditunjukkan pada gambar 13
Gambar 13. Menu Pendataan Calon Karyawan
d. Rancangan Menu Kelola Penilaian
Implementasi tampilan menu kriteria ditunjukkan pada gambar 14.
Gambar 14. Menu Kelola Penilaian
e. Rancangan Menu Hasil Penilaian
Implementasi tampilan menu penilaian ditunjukkan pada gambar 15.
Gambar 15. Menu Hasil Penilaian
f. Rancangan Menu Pengumuman
Implementasi tampilan menu Pengumuman ditunjukkan pada gambar 16
Gambar 16. Menu Pengumuman
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 8
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
g. Rancangan Menu Laporan
Implementasi tampilan menu laporan ditunjukkan pada gambar 17.
Gambar 17. Menu Laporan
3.4. Pengujian Sistem
Black BoxTesting dimana untuk pengetesan program langsung melihat pada aplikasinya tanpa perlu
mengetahui struktur programnya. Pengujian ini dilakukan untuk melihat suatu program apakah telah memenuhi
atau belum. Untuk pengujian blackbox testing pada aplikasi sistem pendukung keputusan Prekrutan Karyawan,
dapat dilihat pada tabel 1 sebagai berikut
Tabel 1Pengujian Blackbox Testing
No. Module – Sub
Module Test Scenario Expected Result Result
1. 1 Login
Username dan Password tidak
diisi kemudian klik tombol
Login
Sistem akan menolak dan
menampilkan pesan
“Please Fill Out This Field”
Berhasil
2. 6
Input Calon
Karyawan
Mengisi data calon karyawan
secara lengkap dan disimpan
sebagai data calon karyawan
yang menjadi kandidat menjadi
Karyawan
Dapat disimpan sesuai dengan
yang diharapkan Berhasil
3. 8 Input Nilai
Krieria
Mengisi bobot nilai krieria
untuk proses perhitungan
matriks perbandingan dan
konsistensinya
Dapat diproses perhitungan
matriksnya dan tersimpan sesuai
dengan yang diharapkan
Berhasil
4. 1
8
Hasil
Penilaian
Hasil penilaian tidak dapat
menampilkan dan menyimpan
hasil perhitungan nilai
karyawan apabila penilaian
terhadap kriteria dan karyawan
belum dilakukan
Tidak dapat dilihat dan disimpan
sesuai dengan yang diharapkan Berhasil
5. 2
0 Laporan
Data laporan dapat dilihat dan
cetak ketika hasil perhitungan
sudah disimpan
dapat di lihat dan disimpan sesuai
dengan yang diharapkan Berhasil
6. 2
2 Logout
Berhasil keluar dari sistem
setelah mengklik menu logout
untuk keluar dari system
Dapat keluar dari sistem sesuai
dengan yang diharapkan dan
kembali lagi ke form login
Berhasil
4. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Sistem Pendukung Keputusan Prekrutan Karyawan
pada PT.Karya Globalindo Pratama yang mana telah diuraikan pada bab – bab sebelumnya maka disimpulkan:
a. Telah dibangun dan dibuat tampilan antar muka (User Interface) untuk Aplikasi Sistem Pendukung
Keputusan Prekrutan Karyawan pada PT.Karya Globalindo Pratama dengan menggunakan bahasa
pemograman Hypertext Preprocessor (PHP).
b. Analitcy Hiercary Process (AHP) merupakan metode yang digunakan untuk menentukan calon karyawan
pada PT.Karya Globalindo Pratama.
REFERENCES
[1] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J.
Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[2] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa
Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 1-9 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Aldo Maulia Putra, Copyright © 2022, JIS, Page 9
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 09/04/2022; Published: 31/05/2022
[3] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas.
Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
[4] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino
Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi:
10.30865/mib.v5i1.2584.
[5] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing
Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no.
April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[6] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring
Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[7] I. N. Rachmawati, “Pengumpulan Data Dalam Penelitian Kualitatif: WaRachmawati, I. N. (2007).
Pengumpulan Data Dalam Penelitian Kualitatif: Wawancara. Jurnal Keperawatan Indonesia, 11(1), 35–
40. https://doi.org/10.7454/jki.v11i1.184wancara,” J. Keperawatan Indones., vol. 11, no. 1, pp. 35–40,
2007.
[8] D. A. Permana and R. Y. Dewantara, “Jurnal Diyan Agus Permana,” J. Adm. Bisnis, vol. 56, no. 1, pp.
1–9, 2018.
[9] E. Simanjuntak and L. Wati Oktavin Sirait, “Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Missfile Di Bagian
Penyimpanan Berkas Rekam Medis Rumah Sakit Mitra Medika Medan Tahun 2017,” J. Ilm. Perekam
dan Inf. Kesehat. Imelda, vol. 3, no. 1, pp. 370–379, 2019, doi: 10.52943/jipiki.v3i1.51.
[10] D. Tonni Limbong, “Sistem Pendukung Keputusan: Metode & Implementasi,” Sist. Pendukung
Keputusan Metod. Implementasi, vol. 1, no. March, pp. 12–14, 2020.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 10-14 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Nur Aini, Copyright © 2022, JIS, Page 10 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Aplikasi Produksi Pada PT. Mitra Cipta Pumpindo
Nur Aini1, Iskandar Zulkarnain2, Dwi Lestari3 1 Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia
Email: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak−PT. Mitra Cipta Pumpindo yang disingkat PT. MCP merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang perakitan untuk kebutuhan fire hydrant, dimana fire hydrant diperlukan sebagai perlindungan dari kejadian tidak terduga seperti kebakaran gedung yang merugikan materi, kerusakan lingkungan bahkan kehilangan nyawa. Perkembangan teknologi pada saat ini membuat dunia usaha memiliki ketergantungan terhadap komputerisasi yang semakin berkembang dan menjadi pendukung dalam berbagai kegiatan pekerjaan, terutama dalam divisi produksi pada PT. MCP. Untuk mewujudkan kegiatan proses produksi yang terkomputerisasi maka dirancang sistem informasi produksi untuk PT. MCP khususnya divisi produksi dengan melakukan proses produksi yang terkomputerisasi dan terstruktur maka diharapkan kegiatan produksi lebih berkembang dan terintegrasi dengan baik. Metode analisa yang digunakan yaitu menggunakan metode serta database MySQL. Dengan adanya aplikasi ini, admin, kepala gudang, kepala produksi dapat lebih mudah memonitoring kegiatan produksi yang sedang berjalan Kata Kunci: Sistem produksi, Sistem Informasi, Fire Hydrant, UML, PHP, MySQL. Abstract− PT. Mitra Cipta Pumpindo which is abbreviated as PT. MCP is a company engaged in assembling fire hydrant needs, where fire hydrants are needed as protection from unexpected events such as building fires that cause material damage, environmental damage and even loss of life. The development of technology at this time makes the business world have a dependence on computerization which is growing and becomes a supporter in various work activities, especially in the production division at PT. MCPs. To realize the activities of a computerized production process, a production information system was designed for PT. MCP especially the production division by carrying out a computerized and structured production process, it is hoped that production activities will develop and be well integrated. The analytical method used is the method and the MySQL database. With this application, admins, warehouse heads, production heads can more easily monitor ongoing production activities. Keywords: Production system, Information System, Fire Hydrant, UML, PHP, MySQL
1. PENDAHULUAN
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi yang telah berevolusi membawa dampak besar pada berbagai aspek termasuk dalam dunia bisnis[1][2]. Persaingan bisnis dalam pasar global saat ini sangat dinamis dan sulit untuk diprediksi dengan berbagai perubahan kebutuhan dan keinginan konsumen[3]. Dunia bisnis dalam pasar semakin luas dan bertebaran dimana mana yang mengharuskan setiap perusahaan untuk mempunyai produk yang tepat waktu dan tempat yang tepat agar dapat unggul dalam pasar dan persaingan yang terjadi[4][5]. Hal ini ditandai dengan adanya teknologi modern yang dapat memudahkan segalanya[6]. Setiap perusahaan tentunya ingin terus berkembang agar terus mendapatkan keuntungan. Perusahaan akan terus berlomba lomba untuk memperoleh jumlah penjualan produk atau komoditas yang lebih besar yang mengindikasikan bahwa bisnis identik dengan persaingan dan pengetahuan serta informasi tentang sifat dan karakteristik dari pesaing merupakan kunci untuk merumuskan persaingan yang akan terjadi kedepannya. Fungsi produksi secara umum berhubungan dengan responsibilitas dalam pengolahan dan menambah masukan (input) menjadi keluaran (output) yang telah ditetapkan keinginan pasar yang sesuai standar[7]. Sistem yang terintegrasi bertujuan mempermudah pihak-pihak yang terkait dengan proses perakitan produk[8][9]. Dengan adanya internet pihak-pihak yang ada dalam jaringan dapat membagi informasi dengan mudah. Permasalahan yang sering terjadi pada perusahaan adalah informasi mengenai proses produksi yang tidak sampai kepada pihak terkait, maka dengan permasalahan tersebut maka diperlukan sebuah sistem yang diharapkan dapat memberikan informasi mengenai proses produksi berbasis web
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
a. Tempat dan Waktu Penelitian Adapun lokasi tempat penelitia ini dilkaukan di PT. Mitra Cipta Pumpindo, agar hasil penelitian lebih efektif maka penulis melaksanakan penelitian ini selama 4 bulan.
b. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dengan cara mengumpulkan dan menggambarkan data mengenai keadaan secara langsung dari tempatnya atau lapangan yang menjadi objek penelitian untuk mendapatkan data dan informasi secara relevan [8] i. Observasi
Metode ini dilakukan langsung di PT. Mitra Cipta Pumpindo berada di Jakarta tepatnya berada di Jl. Komplek Pasar Jembatan Merah Blok B AKS no 088
ii. Wawancara
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 10-14 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Nur Aini, Copyright © 2022, JIS, Page 11 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Metode ini dilakukan dengan mewawancarai karyawan yang ada pada PT. Mitra Cipta Pumpindo untuk mendapatkan data yang dapat dipercaya.
iii. Studi Pustaka Pengumpulan data diperoleh dari jurnal, buku sehingga data-data yang terkumpul dapat digunakan penulis untuk membantu menyelesaikan permasalahan dalam penelitian.
c. Identifikasi masalah pada sistem berjalan Pada fase ini kita dapat mengidentifikasi malasah dari sistem berjalan saat ini dan melihat peluang untuk memperbaiki dan mengambangkan konsep untuk membuat sistem baru.
d. Perancangan Sistem Tahapan perancangan akan dimulai dari prosedur sistem usulan, merancang use case diagram, diagram activity, normalisasi, class diagram, struktur menu dan sampai pada akhir perancangan yaitu perancangan antarmuka (userinterface).
e. Implementasi Sistem sesuai kebutuhan Dalam tahapan implementasi sistem meliputi pemilihan bahasa pemrograman yang dipakai yaitu PHP (hypertext preprocessor) dan DBMS (database management system) yang sesuai untuk kebutuhan sistem serta user.
f. Pengujian Black Box (Black Box Testing) Pengujian yang bertipe memperlakukan sebuah perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja spesifikasi fungsional didalamnya (internal)
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan yaitu sebagai berikut : 3.1. Use Case Diagram
Berikut ini adalah gambaran dari use case aplikasi usulan berjalan dari sistem informasi produksi. Gambar use case aplikasi usulan dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 1. Use Case Diagram Sistem usulan
3.2. Tampilan Aplikasi Tampilan input sangat penting dalam pembuatan suatu program, karena merupakan dasar untuk membuat antar muka yang dapat memberikan kemudahan user dalam melakukan aktivitasnya. Berikut ini adalah tampilan input yang akan dibuat. a. Tampilan Form Login
Form Login ini berfungsi sebgai filter awal untuk mengakses aplikasi sistem informasi ini, dengan password yang rahasia maka form login ini menjaga sistem aplikasi tidak bisa diakses oleh sembarang orang. Berikut ini gambar form login dapat dilihat pada gambar 2.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 10-14 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Nur Aini, Copyright © 2022, JIS, Page 12 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 2. Tampilan Form Login
b. Tampilan Menu Utama Menu utama merupakan penghubung untuk dapat memunculkan semua proses kegiatan yang ada didalam aplikasi ini. Berikut gambar menu utama dapat dilihat pada gambar 3.
Gambar 3. Tampilan Menu Utama
c. Tampilan Menu Master Data Menu master data merupakan menu yang terdapat data data dari setiap proses yang ada didalam aplikasi. Berikut gambar Master Data dapat dilihat pada gambar 4.
Gambar 4. Tampilan Menu Master Data
e. Tampilan Menu Proses Produksi Menu proses produksi merupakan menu untuk melihat kedalam proses produksi yang sedang berjalan maupun yang telah selesai proses produksi. Berikut ini gambar dapat dilihat pada gambar 5
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 10-14 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Nur Aini, Copyright © 2022, JIS, Page 13 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 5. Tampilan Menu Proses Produksi
3.3. Pengujian Sistem Dalam pengujian pada sebuah sistem dibutuhkan fokus pengujian cara kerja dari sisi user, spesifikasi sistem dan interface tanpa melakukan testing pada kode program. Black box testing berfungsi untuk mengetahui apakah perangkat lunak telah berjalan sesuai perintah dan kebutuhan yang telah di desain atau masih ada error. Black box testing pada sistem informasi produksi pada PT. MCP dijelaskan pada tabel 1.
Tabel 1. Pengujian Sistem No Modul/Sub
Modul Skenario Tes Expected Result Hasil
1 Login Id dan Password tidak diisi kemudian klik tombol Login
Sistem akan menolak dan menampilkan pesan “please fill in your username and password”
Berhasil
2 Login Id diisi dengan benar sedangkan password diisi dengan tidak benar.
Sistem akan menolak dan muncul notifikasi “please fill in your password”
Berhasil
3 Login Id diisi dengan tidak benar sedangkan password diisi benar
Sistem akan menolak dan muncul notifikasi “username atau password salah”
Berhasil
4 Login Id “IT” Pass “123”
Id diisi dengan benar dan kemudian password juga terisi dengan benar
Sistem berhasil masuk dan menampilkan menu utama
Berhasil
5 Input data parts, products, driver, vendor, customer.
Data parts, products, driver, vendor, & customer tidak diisi kemudian langsung klik add
Sistem menolak dengan menampilkan halaman yang sama
Berhasil
6 Input data parts, products, driver, vendor, customer.
Data parts, products, driver, vendor dan customer diisi dengan benar kemudian klik add
Sistem berhasil kemudian menampilkan data yang berhasil ditambahkan
Berhasil
7 Input data pre orders request
Detail data pre orders request tidak diisi kemudian langsung klik
Sistem menolak dengan notifikasi “please fill out this field”
Berhasil
8 Input data pre orders request
Detail data pre orders request diisi kemudian langsung klik
Sistem berhasil kemudian menampilkan data pre orders request.
Berhasil
9 Input data production in progress
Request code tidak diisi kemudian langsung klik start
Sistem menolak dengan notifikasi “please fill out this field”
Berhasil
10 Input data production in progress
Request code diisi kemudian klik start
Sistem berhasil kemudian menampilkan data production in progress.
Berhasil
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 10-14 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Nur Aini, Copyright © 2022, JIS, Page 14 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
4. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari Perancangan dan Pembuatan Sistem Informasi Produksi pada PT. Mitra Cipta Pumpindo yang telah dibahas sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa :
a. Pemodelan use case bisnis usulan terdiri dari 7 proses use case yaitu pembuatan master data, operational, pre order, manage production, finance, transaction dan all report. Total tabel normalisasi ada 11 yaitu, tabel products, tabel parts, tabel customer, tabel produksi, tabel shippment, tabel request, tabel receive, tabel vendor, tabel driver, tabel paid dan tabel invoice.
b. Sistem informasi ini berbasis web. Kemudian bahasa pemrograman yang digunakan yaitu PHP, sedangkan DBMS yang dipakai MySQL..
REFERENCES
[1] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[2] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[3] E. Aprillia and N. Azis, “TEMU KEMBALI INFORMASI MENGGUNAKAN ALGORITMA BAYES PROBABILISTIC DALAM WEB DISTRIBUTOR KOSMETIK STUDI KASUS : PT ABC,” J. JIIFOR, vol. 1, no. 1, pp. 88–96, 2017.
[4] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[5] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[6] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018.
[7] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
[8] N. Islahudin, “Teknologi Proses Pengecatan Menggunakan Sistem,” vol. 13, no. 1, pp. 15–25, 2019.
[9] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 14
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Informasi Penjadwalan Awak Kapal
Berbasis Web Pada PT. Tenaga Satu Persada Rendi Achmad Okdiyono1, Joseph2, Hany Maria Valentine3
1,2,3 Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected],[email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected]
Abstrak− PT. Tenaga Satu persada yang biasa disingkat menjadi PT. TSP merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa tenaga kerja katering untuk pelayanan diatas kapal, PT. Tenaga satu persada berdiri pada tahun 2012. Dunia usaha yang dijalani pada era modern ini sangat bergantung terhadap komputerisasi yang semakin berkembang dan menjadi pendukung dalam berbagai kegiatan didalam perusahaan atau organisasi. PT. Tenaga satu persada memiliki kegiatan untuk mempersiapkan awak
kapal dan mengatur penjadwalan keberangkatkan awak kapal tersebut. Pada kegiatan penjadwalan dibutuhkan adanya sistem yang sudah terkomputerisasi untuk dapat mendukung kegiatan agar lebih berkembang. Untuk mewujudkan sistem penjadwalan keberangkatan awak kapal yang terkomputerisasi maka dirancang aplikasi sistem informasi penjadwalan awak kapal untuk PT. TSP. Khususnya pada kegiatan penjadwalan awak kapal dilakukan analisis terhadap sistem penjadwalan awak kapal yang saat ini berjalan sehingga aplikasi yang akan dirancang sesuai dengan kebutuhan pada kegiatan tersebut. Metode analisis yang digunakan yaitu menggunakan metode perancangan Unified Modelling Language (UML) dan menggunakan bahasa pemrograman PHP serta database MySQL. Dengan adanya aplikasi penjadwalan ini yang menghubungkan antara klien, manager operasional, dan admin dapat lebih mudah memantau penjadwalan keberangkatan awak kapal dan tidak terjadi adanya
duplikasi data. Kata Kunci: Penjadwalan, Awak kapal, Sistem informasi, Analisis, UML, PHP, MYSQL, Berbasis Web
Abstract− PT. Energi Satu Persada which is usually shortened to PT. TSP is a company engaged in catering workforce services for services on board, PT. Power one persada was established in 2012. The business world that is lived in this modern era is very dependent on computerization which is growing and becomes a supporter in various activities within the company or organization. PT. The personnel of one persada have activities to prepare the crew and arrange the scheduling of the departure
of the crew. In scheduling activities, it is necessary to have a computerized system to be able to support activities so that they are more developed. To realize a computerized crew departure scheduling system, a crew scheduling information system application was designed for PT. TSP. Especially in crew scheduling activities, an analysis of the crew scheduling system is currently running so that the application will be designed according to the needs of these activities. The analytical method used is the Unified Modeling Language (UML) design method and uses the PHP programming language and MySQL database. With this scheduling application that connects clients, operational managers, and admins, it is easier to monitor crew departure scheduling and there is no duplication of data. Keywords: Scheduling, Crew, Information systems, Analytics, UML, PHP, MYSQL. Web-based
1. PENDAHULUAN Dalam dunia usaha, teknologi informasi merupakan salah satu media yang bersifat global, yang mana sebuah
informasi dapat secara cepat dan mudah untuk diperoleh dan disebarluaskan. Selain sebagai sarana promosi,
teknologi informasi juga menyediakan informasi tentang sebuah perusahaan itu sendiri[1][2][3]. Sejarah singkat
PT.Tenaga Satu Persada berawal dari pengalaman pendiri perusahaan yang bekerja sebagai kontraktor proyek pengeboran minyak dan gas, membuka usaha dalam bidang jasa penyedia tenaga kerja yang memiliki visi dan
misi untuk mendukung dari segala sektor industri di bidang minyak dan gas[4][5][6][7]. Perkembangan bisnis
dalam PT. TSP ini sangat membantu khususnya dalam bidang penyedia tenaga kerja untuk pelayanan katering
diatas kapal dan mengatur penjadwalan untuk setiap kru yang akan bekerja diatas kapal[8]. PT. TSP menjadwalkan
setiap awak kapal yang memiliki jadwal maksimal selama 3 bulan lamanya diatas kapal, setelah itu, awak kapal
tersebut harus memperpanjang masa kontrak dan legalitas dokumen selama 1 bulan lamanya di darat dan dapat
kembali bekerja diatas kapal sesuai jadwal yang telah di tentukan. Dalam penyajian terkait informasi penjadwalan
PT. TSP masih menggunakan cara yang belum terkomputerisasi atau belum adanya sarana guna mempercepat
penyajian informasi mengenai penjadwalan secara akurat dan aktual[9][10]. Proses penjadwalan yang dilakukan
saat ini dimulai dengan membuat tanggalan satu per satu pada kolom Microsoft excel dan menandai setiap kolom
tanggal dengan simbol black circle “●” untuk mengetahui tanggal efektif bekerja sampai dengan tanggal selesai bekerja[11].
Cara membuat penjadwalan tersebut mengakibatkan proses pembuatan jadwal menjadi kurang efisien dan
dibutuhkan ketelitian lebih untuk memberikan informasi mengenai penjadwalan tersebut. PT. Tenaga Satu Persada
perlu mengembangkan sistem yang dapat membantu dalam proses penjadwalan awak kapal yang lebih efisien dan
dapat memberikan informasi yang akurat dan aktual .
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Pada penelitian ini penulis menggunakan metode SDLC (Sistem Development Life Cycle) Waterfall (Air
Terjun) yang bertujuan untuk menggambarkan langkah - langkah perencanaan sistem yang akan dibuat.
Metode ini dilakukan dengan pendekatan yang sistematis, mulai dari tahap kebutuhan sistem lalu menuju
tahap pengumpulan data, identifikasi masalah, perancangan sistem, implementasi sistem, dan pengujian pada
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 15
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
sistem, langkah – langkah tersebut harus didelesaikan satu per satu dan berjalan secara berurutan, oleh karena
itu dinamakan watervall (Air Terjun).
Adapun gambaran dari metode waterfall yang dimaksud diatas dapat dilihat pada gambar 1 dibawah ini :
Gambar 1. Metode Waterfall (Air Terjun)
2.2. Tahapan Penelitian
1) Tempat dan waktu penelitian
Adapun tempat penelitian ini dilakukan di PT. Tenaga Satu Persada. guna mendapatkan data dan hasil
penelitian yang efektif maka penulis melakukan penelitian selama 4 bulan.
2) Metode pengumpulan data
Dalam pengumpulan data pada proses pengembangan studi kasus ini menggunakan beberapa metode
penelitian, diantaranya :
a. Observasi
Metode observasi dilakukan dengan cara mengamati secara langsung mengenai proses kerja yang
dilakukan didalam PT. Tenaga Satu Persada untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
b. Wawancara
Metode wawancara dilakukan langsung di PT. Tenaga Satu Persada yang beralamat di Gedung Senatama Jl. Kwitang Raya No. 8, Senen, Jakarta - Pusat dengan cara tanya jawab langsung dengan
pegawai terkait di dalamnya, yang bertujuan untuk mengetahui proses pembuatan hingga
penyampaian informasi mengenai penjadwalan awak kapal pada proses yang berjalan saat ini di PT.
Tenaga Satu Persada.
c. Studi pustaka
Suatu metode yang diperoleh dengan membaca buku dan jurnal ataupun menggunakan media tertulis
lainnya yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.
d. Analisa Masukan, Proses dan Keluaran
Menganalisa hal – hal terkait kebutuhan input, alur proses dan keluaran dari aplikasi yang
diharapkan.
3) Identifikasi masalah pada sistem berjalan
Pada fase ini kita dapat mengidentifikasi malasah dari sistem berjalan saat ini dan melihat peluang untuk memperbaiki dan mengambangkan konsep untuk membuat sistem baru.
4) Perancangan Sistem
Tahapan perancangan akan dimulai dari prosedur sistem usulan, merancang use case diagram, diagram
activity, normalisasi, class diagram, struktur menu dan sampai pada akhir perancangan yaitu perancangan
antarmuka (userinterface).
5) Implementasi Sistem sesuai kebutuhan
Dalam tahapan implementasi sistem meliputi pemilihan bahasa pemrograman yang dipakai yaitu PHP
(hypertext preprocessor) dan DBMS (database management system) yang sesuai untuk kebutuhan sistem
serta user.
6) Pengujian Black Box (Black Box Testing)
Pengumpulan Data
Identifikasi masalah pada sistem berjalan
Perancangan Sistem
Implementasi sistem sesuai kebutuhan
Pegujian Black Box (Black Box Testing)
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 16
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Tahapan pengujian black box sistem dimulai pada saat dilakukan demo program. Saat aplikasi telah
selesai dibuat, maka pengujian atas sistem wajib dilakukan untuk memastikan sistem nantinya bisa
digunakan dengan baik dan meminimalisir eror pada sistem tersebut.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebagai berikut :
3.1. Prosedur Sistem Berjalan pada PT. Tenaga Satu Persada
Berikut ini adalah gambaran dari Use Case dari sistem informasi penjadwalan awak kapal. Terdapat 4 use
case yang terdiri dari, Permintaan awak kapal, Penentuan awak kapal, Penjadwalan awak kapal, Pelaporan. Use
case tersebut juga terdapat 4 aktor daiantaranya, Klien, Manajer opersaional, Staf opersional admin, Awak
kapal. Gambar Use Case aplikasi usulan dapat dilihat pada gambar 2 dibawah ini :
Gambar 2. Use Case Diagram Aplikasi
3.2. Diagram Aktivitas Usulan
a. Diagram aktivitas Proses Permintaan Awak Kapal
Diagram aktivitas proses permintaan awak kapal menggambarkan proses permintaan awak kapal dari klien
kepada manajer operasional PT. TSP, Dapat dilihat pada gambar 3 berikut ini :
Klien Manajer Operasional
Mwmbuat Permintaan Awak Kapal
Menerima Permintaan Awak Kapal
Menginput nama - nama kandidat sementara
Gambar 3. Diagram Aktivitas Proses Permintaan Awak Kapal
b. Diagram Aktivitas Proses Penentuan Awak Kapal
Diagram aktivitas ini menggambarkan alur dari penentuan awak kapal yang dilakukan oleh admin dengan
mengkonfirmasi ketersediaan awak kapal untuk di berangkatkan, pada proses penentuan ini kandidat
memberikan jawaban ketersediaannya ya atau tidak, admin lalu memberikan laporan hasil penentuan awak
kapal yang telah siap untuk diberangkatkan kepada manajer operasional yang juga terlibat dalam
penentuan awak kapal untuk memberikan persetujuan dari nama – nama yang sudah di tentukan, dan admin
pun menginput nama – nama awak kapal yang telah ditentukan didasari pada ketersedian awak kapal dan
juga persetujuan dari manajer operasional.
Adapun diagram aktivitas penentuan awak kapal, dapat dilihat pada gambar 4 dibawah ini :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 17
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Manajer Operasional
Admin
Menyerahkan nama - nama kandidat sementara
Menerima daftar nama - nama kandidat sementara
Mengkonfirmasi setiap awak kapal
Awak Kapal
Memberikan jawaban ketersediaannya
Memberikan hasil laporan penentuan awak kapal
Apakah awak kapal bersedia ?YA
TIDAK
Selesai
Menerima laporan hasil penentuan awak kapal
Menyetujui nama - nama awak kapal
Menginput nama - nama awak kapal
Gambar 4. Diagram Aktivitas Proses Penentuan Awak Kapal
c. Diagram Aktivitas Penjadwalan Awak Kapal
Diagram aktivitas proses penjadwalan awak kapal menggambarkan alur dari penjadwalan awak kapal yang
diawali oleh manajer operasional meginput tanggal keberangkatan pada masing – masing awak kapal, lalu
memberikan informasi tanggal keberangkatan pada admin untuk disampaikan pada setiap awak kapal,
setelah informasi tanggal keberangkatan disampaikan oleh setiap awak kapal, admin menginput kebutuhan
logistik yang akan dibawa oleh awak kapal.
Dapat dilihat pada gambar 5 bentuk dari diagram aktivitas proses penjadwalan awak kapal dibawah ini : Manajer
OperasionalStaf Operasional
Admin
Menyerahkan nama - nama kandidat sementara
Menerima daftar nama - nama kandidat sementara
Mengkonfirmasi setiap awak kapal
Awak Kapal
Memberikan jawaban ketersediaannya
Memberikan hasil laporan penentuan awak kapal
Apakah awak kapal bersedia ?YA
TIDAK
Selesai
Menerima laporan hasil penentuan awak kapal
Menyetujui nama - nama awak kapal
Menginput nama - nama awak kapal
Gambar 5. Diagram Aktivitas Proses Penjadwalan Awak Kapal
d. Diagram Aktivitas Proses Pelaporan
Diagram aktivitas proses pelaporan menggambarkan alur dari pelaporan yang dilakukan oleh
admin dengan memberikan seluruh laporan mengenai keberangkatan awak kapal beserta laporan kebutuhan logistik yang akan dibawa dari setiap awak kapal. Pada proses pelaporan manajer
operasional juga memberikan laporan dengan berkomunikasi kepada klien tentang
keberangkatan awak kapal. Adapun diagram aktivitas proses pelaporan, dapat dilihat pada gambar 6 dibawah ini :
AdminManajer
Operasional
Mencetak Laporan Keberangkatan
Klien
Memberikan laporan keberangkatan
Menerima Laporan Keberangkatan
Memberikan informasi tanggal keberangkatan kru kapal
Menerima informasi tanggal keberangkatan kru kapal
Menyetujui tanggal keberangkatan kru kapal
Menandatangani laporan keberangkatan kru kapal
Menyerahkan laporan keberangkatan kru kapal yang
telah di tanda tangani
Menyimpan laporan keberangkatan sebagai arsip
PT.TSP
Gambar 6. Diagram Aktivitas Proses Pelaporan
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 18
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
3.3. Implementasi Antar Muka (User Interface)
Tahap implementasi dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan telah selesai dikerjakan. Pada tahap
implementasi ini digambarkan tampilan user interface program dari sistem yang diusulkan. Berikut ini adalah
tampilan user interface yang dirancang atau diusulkan.
a) Tampilan Halaman Utama
Tampilan halaman utama (login) dapat dilihat pada gambar 7 dibawah ini :
Gambar 7. Tampilan halaman utama (login)
b) Tampilan Halaman Dashboard
Tampilan halaman Dashboard dapat dilihat pada gambar 8 dibawah ini :
Gambar 8. Tampilan halaman Dashboard
c) Tampilan Halaman Request Application
Tampilan halaman Request Application dapat dilihat pada gambar 9 dibawah ini :
Gambar 9. Tampilan halaman Request Application
d) Tampilan halaman Schedule Application
Tampilan halaman Schedule Application dapat dilihat pada gambar 10 dibawah ini :
Gambar 10. Tampilan halaman Schedule Application
e) Tampilan halaman Logistic Application
Tampilan halaman Logistic Application dapat dilihat pada gambar 11 dibawah ini :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 19
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 11. Tampilan halaman Logistic Application
f) Tampilan halaman Data Completion
Tampilan halaman Data Completion dapat dilihat pada gambar 12 dibawah ini :
Gambar 12. Tampilan halaman Data Completion
3.4. Pengujian Sistem
Dalam pengujian pada sebuah sistem dibutuhkan fokus pengujian cara kerja dari sisi user, spesifikasi sistem
dan interface tanpa melakukan testing pada kode program. Black box testing berfungsi untuk mengetahui
apakah perangkat lunak telah berjalan sesuai perintah dan kebutuhan yang telah di desain atau masih terdapat
error. Black box testing pada sistem informasi penjadwalan awak kapal, dijelaskan pada tabel 1 sebagai
berikut:
Tabel 1. Pengujian Sistem (Black Box)
No Menu-Sub
Menu
Test Scenario Expected Result Result
1 Login Input Username
dan Password yang
sesuai
Berhasil masuk ke
dashboard/tampilan
awal
Berhasil
2 Login Input Username
dan Password yang
salah
Gagal masuk ke
dashboard/tampilan
awal dan muncul
alert salah input
Berhasil
3 On Board-
Request
Menambah data
Request
Muncul FormId
Request yang sudah
ada
Berhasil
4 On Board-
Request
Save dengan
mengosongkan
filed requred
Muncul alert untuk
mengisi field yang
kosong tersebut
Berhasil
5 On Board-
Request
Save data Muncul alert
pemberitahuan
berhasil
menambahkan data
Berhasil
6 On Board-
Schedule
Mengisi list nama
awak kapal tanpa
tanggal onboard
dan leave board
Muncul di list detail
crew awak kapal di
schedule tanpa
Berhasil
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 20
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
awak kapal di
schedule
tanggal onboard dan
leave board
7 On Board-
Schedule
Mengisi list tanggal
onboard dan leave
board awak kapal
di schedule
Muncul di list detail
crew awak kapal di
schedule tanggal
onboard dan leave
board
Berhasil
8 On Board-
Logistic
Mengisi data
logistic kebutuhan
awak kapal
Muncul di list detail
logistic
Berhasil
9 On Board-
Logistic
Mengosongkan
filed required
Muncul alert untuk
mengisi field yang
kosong
Berhasil
10 Leave Board-
Completion
Download data
Completion
Muncul data filed pdf Berhasil
4.KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penjabaran mengenai perancangan dan pembuatan sistem informasi penjadwalan awak
kapal berbasis web pada PT. Tenaga Satu Persada maka dapat disimpulkan bahwa sistem yang telah dibuat atau
diusulkan dapat merubah proses penjadwalan awak kapal pada pada PT. Tenaga Satu Persada dengan
menggunakan sistem informasi berbasis web yang akan memudahkan untuk proses penjadwalan sehingga dapat
mempercepat mendapatkan informasi secara akurat dan aktual. Sistem informasi Penjadwalan Awak Kapal
Berbasis Web dirancang menggunakan Hypertext Pre Processor (PHP), USBWebserver, aplikasi text editor
Sublime text, dengan database menggunakan MySQL. Hasil perancangan dan pembuatan Sistem Informasi
Penjadwalan Awak Kapal Berbasis Web Pada PT. Tenaga Satu Persada ini sudah diimplementasikan dan telah
diujikan melalui pengujian black box testing.
REFERENCES
[1] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring
Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[2] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst.,
vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[3] G. Gumilar, “Pemanfaatan Instagram Sebagai Sarana Promosi Oleh Pengelola Industri Kreatif Fashion
di Kota Bandung,” J. Ilmu Polit. dan Komun., vol. V, no. 2, pp. 77–84, 2015.
[4] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J.
Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[5] M. Suwardi and E. Prasetyo, “Efisiensi Teknis Badan Usaha Milik Daerah (Bumd) Bidang Jasa Produksi
Provinsi Jawa Tengah,” J. Ekon. Stud. Pembang., vol. 19, no. 1, pp. 11–20, 2018, doi:
10.18196/jesp.19.1.4111.
[6] H. Tanjung, “PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI
KERJA PEGAWAI PADA DINAS SOSIAL DAN TENAGA KERJA KOTA MEDAN,” J. Ilm. Manaj.
dan Bisnis, vol. 15, no. 1, pp. 27–36, 2015, [Online]. Available:
http://dx.doi.org/10.1016/j.bpj.2015.06.056%0Ahttps://academic.oup.com/bioinformatics/article-
abstract/34/13/2201/4852827%0Ainternal-pdf://semisupervised-
3254828305/semisupervised.ppt%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.str.2013.02.005%0Ahttp://dx.doi.org/10
.1016/j.ceb.
[7] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino
Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi:
10.30865/mib.v5i1.2584.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 14-21 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rendi Achmad Okdiyono, Copyright © 2022, JIS, Page 21
Submitted: 10/02/2022; Accepted: 10/04/2022; Published: 31/05/2022
[8] A. T. Setyowinarti and Y. I. Kurniawan, “Sistem Penjadwalan Shift Jaga di PT Air mancur Berbasis
Web dan sms Gateway,” Emit. J. Tek. Elektro, vol. 19, no. 1, pp. 16–21, 2019, doi:
10.23917/emitor.v19i1.7037.
[9] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa
Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[10] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas.
Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
[11] F. Fakhrurrazi, “Hakikat Pembelajaran Yang Efektif,” At-Tafkir, vol. 11, no. 1, pp. 85–99, 2018, doi:
10.32505/at.v11i1.529.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 23-27 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rangga Yudi Anto, Copyright © 2022, JIS, Page 23 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 12/04/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit Berbasis Web
Rangga Yudi Anto1, Sri Poedji Lestari2, Raditya Galih Whendasmoro 3
1 ,2,3Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected], 3 [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− Desa Pekiringan Alit merupakan salah satu dari 24 desa yang berada di Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan yang memiliki luas wilayah 169.712 ha dan memiliki pesebaran penduduk sekitar 3.685 jiwa. Wilayah desa Pekiringan Alit dengan luas 169.712 ha dibagi menjadi beberapa dukuh, yaitu: dukuh Kembon, Dukuh Luwuk, Dukuh Sengon, Dukuh Pekiringan, Dukuh Kambangan.Dimana Desa Pekiringan Alit mempunyai kewajiban menjalankan tugas pokok pemerintahan desa yang salah satunya memberikan pelayanan publik kepada masyarakat luas yang berupa pelayanan surat desa. Kata Kunci: Pelayanan, Surat, Desa, UML, PHP, MySQL. Abstract− Pekringan Alit Village is one of 24 villages located in Kajen Subdistrict, Pekalongan Regency which has an area of 169,712 ha and has a population distribution of around 3,685 inhabitants. The area of Pekringan Alit village with an area of 169,712 ha is divided into several hamlets, namely: Kembon Hamlet, Luwuk Hamlet, Sengon Hamlet, Pekringan Hamlet, Kambangan Hamlet. in the form of village letter services. Keywords: Service, Mail, Village, UML, PHP, MySQL
1. PENDAHULUAN Seiring perkembangan teknologi membuat sistem informasi di bidang pemerintahan atau goverment
sebagai upaya pemanfaatan informasi dan teknologi komunikasi yang meningkatkan efesiensi dan efektivitas, transparansi dan akuntabilitas pemerintah dalam memberikan pelayanan publik secara lebih baik[1][2][3]. Sistem informasi pelayanan desa menjadi suatu sistem yang sangat banyak digunakan sekarang ini sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi[4][5]. Menyadari akan besarnya manfaat sistem informasi pelayanan desa, pemerintah Indonesia sejak tahun 2003 telah mengeluarkan kebijakan tentang penerapan sistem informasi di bidang pemerintahan atau government dalam bentuk instruksi presiden nomor 3 tahun 2003[6][7]. Salah satu upaya pemerintah dalam melakukan pembenahan ditingkat desa terus dilakukan[8]. Berlakunya undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Peraturan Bupati Pekalongan Nomor 33 Tahun 2018 Tentang Pengembangan Sistem Informasi Desa di Kabupaten Pekalongan, mewajibkan pemerintahan desa untuk mengembangkan sistem informasi pelayanan surat desa[9][10].
Desa Pekiringan Alit merupakan salah satu dari 24 desa yang berada di Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan yang memiliki luas wilayah 169.712 ha dan memiliki pesebaran penduduk sekitar 3.685 jiwa. Dimana Desa Pekiringan Alit mempunyai kewajiban menjalankan tugas pokok pemerintahan desa yang salah satunya memberikan pelayanan publik kepada masyarakat luas yang berupa pelayanan surat desa. Pelayanan surat menyurat yang saat ini berjalan di Desa Pekiringan Alit, dimana masyarakat harus datang langsung ke Kantor Balaidesa untuk menanyakan persyaratan apa saja dalam membuat surat keterangan maupun pengantar, dengan serta membawa persyaratan masyarakat kembali mendatangi kantor Balaidesa untuk mengantri dan menunggu proses pembuatan serta penandatanganan surat keterangan maupun surat pengantar sesuai dengan keperluan masyarakat[11]. Hal itu menyebabkan lamanya proses pembuatan surat menyurat dan menumpuknya data arsip sehingga memenuhi lemari penyimpanan sehingga seringkali terjadi rusak dan hilangnya arsip surat desa[12]. Ditambah lagi ketika Kepala Desa yang berwenang dalam menandatangani surat sedang diluar kantor dan membuat masyarakat harus menunggu atau bahkan kembali di lain hari. Kondisi semacam ini apabila tidak disikapi dengan tepat dapat menimbulkan permasalahan bagi masyarakat karena dengan sistem yang sedang berjalan membuat masyarakat harus meluangkan waktu lebih dari satu hari untuk mengurus keperluan pembuatan surat, sedangkan masyarakat sendri dituntut untuk bekerja apalagi masyarakat desa yang bekerja diluar kota, maka akan kesulitan dalam mengurus keperluan tersebut karena belum tentu memiliki waktu banyak untuk izin libur kerja.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1. Tahapan Penelitian
Adapun lokasi tempat penelitian dilakukan di Balai Desa Pekiringan Alit. Agar hasil penelitian lebih efektif maka dilakukan penelitian selama 4 bulan. 2.2. Metode Pengumpulan Data.
Dalam pengumpulan data untuk proses pengembangan studi kasus ini dilakukan dengan beberapa cara: a. Observasi
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung pada objek Kantor Balai Desa Pekiringan Alit dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran data-data serta informasi mengenai proses pelayanan surat di Desa Pekiringan Alit.
b. Wawancara
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 23-27 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rangga Yudi Anto, Copyright © 2022, JIS, Page 24 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 12/04/2022; Published: 31/05/2022
Wawancara digunakan untuk melakukan diskusi serta tanya jawab dengan Staff Pemerintahan Desa Pekiringan Alit. Dalam hal ini wawancara yang dilakukan yaitu mengenai pelayanan surat, untuk mendapatkan informasi, masalah serta solusi pada proses pembuatan surat keterangan maupun surat pengantar dari desa.
c. Studi Pustaka Metode studi pustaka dilakukan dengan mempelajari data yang diperoleh dari beberapa sumber-sumber literature, seperti buku, artikel, jurnal, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas.
d. Analisa masukan, proses, Keluaran Menganalisa hal-hal terkait kebutuhan input, alur proses serta keluaran dari program yang diharapkan
2.3. Metode Waterfall Metode waterfall merupakan suatu proses perangkat lunak yang berurutan, dipandang sebagai terus mengalir
kebawah atau seperti air terjun. Untuk tahapan SDLC dengan menggunakan metode waterfall memiliki tujuh tahapan, seperti yang dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 1. Metode Metode Waterfall
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Use Case Diagram Model use case diagram adalah gambaran dari aktivitas berjalan yang dilihat dari kebutuhan actor. Ditahap
ini menggambarkan aktivitas hubungan antara actor dengan sistem yang dapat dilihat pada gambar 2.
Gambar 2. Use Case Diagram Aplikasi
3.2. Use Case Aplikasi Usulan Berikut Use Case Aplikasi usulan untuk pelayanan surat dapat dilihat pada gambar berikut ini:
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 23-27 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rangga Yudi Anto, Copyright © 2022, JIS, Page 25 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 12/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 3. Use case Aplikasi Usulan
3.3. Tampilan Aplikasi a. Tampilan Menu Utama.
Gambar 4. Tampilan Menu Utama
b. Dashboard Masyarakat
Gambar 5. Dashboard Masyarakat
c. Dashboard Admin
Gambar 6. Dasboard Admin
d. Dashboard Kepala Desa
Gambar 7. Dasboard Kepala Desa
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 23-27 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rangga Yudi Anto, Copyright © 2022, JIS, Page 26 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 12/04/2022; Published: 31/05/2022
3.4. Pengujian Sistem Pengujian sistem dilakukan untuk melihat apakah cara kerja aplikasi atau program sudah maksimal sesuai
tujuan dibuatnya program tersebut. Hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel 1. Pengujian Sistem (Black Box)
No. Module-Sub
Module Test Scenario Expected Result Result
01. Login
NIK dan Password tidak diisi kemudian menekan tombol login
Sistem akan menolak dan menampilkan pesan kesalahan
Berhasil
02. Daftar Akun
Menginputkan NIK yang belum terdaftar di data penduduk
Sistem tidak akan menerima data Berhasil
03. Input Nomor Surat
Menginputkan data secara lengkap dan disimpan sebagai data Nomor Surat baru
Sistem dapat menyimpan data Nomor Surat Berhasil
04. Input Data Penduduk
Menginputkan data penduduk tidak lengkap dan disimpan
Sistem tidak dapat menyimpan dan menampilkan pesan kessalahan
Berhasil
05. Input Data Perangkat Desa
Menginputkan data secara tidak lengkap
Sistem tidak akan menyimpan data dan menampilkan pesan kesalahan
Berhasil
06. Input Tanda Tangan Menginputkan data tanda tangan tidak lengkap
Sistem tidak menyimpan data dan menampilkan pesan kesalahan
Berhasil
07. Laporan Surat Masuk
Menginputkan periode pelaporan yang tidak valid
Sistem tidak menampilkan data surat masuk
Berhasil
08. Pengajuan Surat Data Surat Belum Di ACC
Sistem tidak menampilkan tombol cetak dan tidak dapat mencetak data surat
Berhasil
09. Ubah Password Menginputkan password baru secara tidak lengkap
Sistem tidak mengubah password user dan menampilkan pesan kesalahan
Berhasil
4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit yang mana telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya maka disimpulkan: 1). Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit yang berbasis web dirancang dengan pemodelan sistem berbasis UML yang menghasilkan use case diagram, activity diagram dan class diagram. 2). Telah dirancang Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit menggunakan sistem manajemen basis data MySQL dan menghasilkan empat tabel setelah dinormalisasikan, yaitu terdapat tabel data penduduk, tabel data pengajuan, tabel data tanda tangan, dan tabel data laporan. 3). Telah dibangun dan dibuat tampilan antar muka (User Interface) untuk Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit dengan menggunakan bahasa pemograman Hypertext Preprocessor (PHP). 4). Sistem Informasi Pelayanan Surat Desa Pekiringan Alit yang sudah dibuat ini telah diimplementasikan dan telah dilakukan pengujian Blackbox testing sebanyak enam belas kali pengujian.
REFERENCES
[1] E. Aprillia and N. Azis, “TEMU KEMBALI INFORMASI MENGGUNAKAN ALGORITMA BAYES PROBABILISTIC DALAM WEB DISTRIBUTOR KOSMETIK STUDI KASUS : PT ABC,” J. JIIFOR, vol. 1, no. 1, pp. 88–96, 2017.
[2] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 23-27 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Rangga Yudi Anto, Copyright © 2022, JIS, Page 27 Submitted: 10/02/2022; Accepted: 12/04/2022; Published: 31/05/2022
[3] A. Hardianto et al., “Pemanfaatan Informasi Spasial Berbasis SIG untuk Pemetaan Tingkat Kerawanan Longsor di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat,” J. Geosains dan Remote Sens., vol. 1, no. 1, pp. 23–31, 2020, doi: 10.23960/jgrs.2020.v1i1.16.
[4] A. Kurniawan, M. Chabibi, and R. S. Dewi, “Pengembangan Sistem Informasi Pelayanan Desa Berbasis Web Dengan Metode Prototyping Pada Desa Leran,” JURIKOM (Jurnal Ris. Komputer), vol. 7, no. 1, p. 114, 2020, doi: 10.30865/jurikom.v7i1.1863.
[5] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[6] H. Supriyono, A. M. Noviandri, and Y. E. Purnomo, “Penerapan Sistem Informasi Berbasis Komputer Untuk Pengelolaan Aset Bagi SMP Muhammadiyah 1 Kartasura,” 6th Univ. Res. Colloq. 2017, pp. 59–70, 2017.
[7] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[8] I. G. K. Artika and W. Utami, “Percepatan Pembenahan Data Bidang Tanah Kluster 4 melalui Survei Data Pertanahan,” BHUMI J. Agrar. dan Pertanah., vol. 6, no. 1, pp. 66–79, 2020, doi: 10.31292/jb.v6i1.425.
[9] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018.
[10] S. Anraeni, T. Hasanuddin, P. Lestari, L. Belluano, and M. Fadhiel, “Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Kependudukan Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros,” J. Ilm. Ilmu Komput., vol. 6, no. 2, pp. 50–54, 2020.
[11] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[12] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 28-31 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 28 Submitted: 01/03/2022; Accepted: 14/04/2022; Published: 31/05/2022
Perancangan Dan Pembuatan Alat Pengganti Air Keruh Serta Pemberi Pakan Ikan Air Tawar Berbasis Mikrokontroler
Alexius Ulan Bani1, Fifto Nugroho2, Rahmad Fadilla3
1,2,3Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Komputer, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected],[email protected]
Abstrak− Masyarakat yang memiliki kegemaran ikan hias di akuarium dan sering berpergian jauh dan memiliki kesibukan cukup padat akan merasa kesulitan dalam merawat ikan. Pemantauan yang perlu dilakukan yaitu, memperhatikan kadar kejernihan air, PH dan memberi pakan ikan sesuai waktu yang ditentukan. Untuk mengatasi masalah tersebut dikembangan suatu alat elektronika praktis dan fleskibel sehingga membantu manusia dalam memelihara ikan hias air tawar pada akuarium. Penelitian ini merancang dan membuat teknologi perancangan dan perancangan dan pembuatan alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan pada akuarium air tawar berbasis mikrokontroler arduino. Arduino merupakan merupakan suatu platform komputasi fisik, berdasar pada papan I/O. Kata Kunci: Arduino, Sensor Ultrasonik, Sensor Turbidity, Motor Servo, Relay
Abstract− People who have a hobby of ornamental fish in aquariums and often travel far and have quite a busy schedule will find it difficult to take care of fish. Monitoring that needs to be done is paying attention to the level of water clarity, pH and feed the fish according to the specified time. To overcome this problem, a practical and flexible electronic device was developed to help humans maintain freshwater ornamental fish in aquariums. This research designs and manufactures design and design technology and manufactures a substitute for cloudy water and a fish feeder in a freshwater aquarium based on an Arduino microcontroller. Arduino is a platform physical computing I/O board. Keywords: Arduino, Sensor Ultrasonik, Sensor Turbidity, Motor Servo, Relay
1. PENDAHULUAN Memelihara Ikan hias air tawar memerlukan perawatan khusus yang harus rutin dilakukan agar tetap sehat,
seperti kebersihan air akuarium dan makan yang teratur[1][2][3]. Namun tidak jarang penggemar ikan hias ini mengalami kesulitan dalam hal merawat kebersihan akuarium mereka saat harus berpergian keluar rumah dalam waktu yang cukup lama. Sedangkan kebersihan air sangat berpengaruh dalam suatu perkembangan ikan hias air tawar[4]. Cara kerja dari alat ini cukup sederhana yaitu, Saat sensor turbidity mendeteksi air sudah keruh, maka pompa pengurasan air akan aktif dan air dipompa keluar akuarium[5]. Sensor ultrasonik akan mengukur level ketinggian air didalam akuarium[6]. Jika level ketinggian air sudah mencapai sekitar 25% dari volume air semula, maka pompa pengurasan akan padam dan pompa pengisian air akan aktif memompa air ke dalam akuarium. Ketika level ketinggian air sudah mencapai 100% maka pompa pengisian akan padam. Proses kendali sistem ini dilakukan oleh sebuah mikrokontroler Arduino Uno yang mengatur proses pengisian dan pengurasan air serta pengukuran level ketinggian air.
Pengembangan dari alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan pada akuarium memudahkan penggemar ikan hias dalam merawat ikan hias air tawar pada akuarium, karena dengan perintah-perintah tersebut akan dieksekusi sehingga dapat menjalankan sistem[7].
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Dalam merancang pembuatan alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan, penulis melakukan observasi serta melakukan studi pustaka mengenai permasalahan yang dibahas[8]. Tahapan pembuatan alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan dimulai dengan membuat skema rancangan alat dan proses kerjanya, dapat dilihat pada gambar 1 yaitu, perancangan dan pembuatan alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan pada akuarium air tawar berbasis mikrokontroler Arduino[9][10].
Gambar 1. Tahapan Penelitian
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 28-31 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 29 Submitted: 01/03/2022; Accepted: 14/04/2022; Published: 31/05/2022
Dalam perancangan dan pembuatan alat terdapat penjelasan mengenai konsep yang akan dibuat. Antara lain: a. Perancangan dan pembuatan skematik rangkaian utuh dan bagian perbagian b. Perancangan dan pembuatan perangkat lunak untuk menjalankan sistem pengganti air menggunakan
sensor turbidity untuk mendeteksi kekeruhan air yang dikendalikan oleh mikrokontroler arduino[11].
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Use case Diagram Use case diagram ini menggambarkan komunikasi antara arduino dengan program perangkat lain[12]. Use
case diagram ditunjukkan pada gambar 2.
Gambar 2. Use Diagram Sistem Pengganti Air dan Pemberi Pakan Otomatis
3.2. Activity Diagram Activity diagram sistem pengganti air dan pemberi pakan dapat dilihat pada gambar 3.
Gambar 3. Activity Diagram Sistem Pengganti Air dan Pemberi Pakan Otomatis
3.3. Pengujian Alat Pengujian dan Pengukuran alat yang dibuat pada perancangan dan pembuatan alat pengganti air keruh dan
pemberi pakan ikan pada akuarium air tawar berbasis mikrokontroler arduino, maka dapat diambil suatu pengujian dan pengukuran yang terdapat pada Relay, sensor turbidity dan sensor ultrasonik yang digunakan.
a. Pengujian dan Pengukuran Hardware Pengujian dan pengukuran hardware pada perancangan dan pembuatan alat pengganti air keruh dan pemberi pakan ikan pada akuarium air tawar berbasis mikrokontroler arduino ini dilakukan beberapa tahapan pengukuran, yaitu : i. Pengujian Sensor Turbidity
Dalam pengujian sensor turbidity akan diukur besar tegangan arus yang mengalir ketika diberikan beberapa kondisi air. yaitu, air sangat keruh, dan air cukup bersih. Foto yang diperoleh dari hasil percobaan pengujian sensor turbidity ditunjukkan pada Gambar 4 dan 5.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 28-31 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 30 Submitted: 01/03/2022; Accepted: 14/04/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 4. Sensor Membaca Air Jernih
Gambar 5. Pengukuran Tegangan Sensor Turbidity
Titik uji pengukuran dilakukan pada pin 5V dan GND sensor turbidity sehingga didapatkan tegangan terukur sensor sebesar 4.98V, tegangan yang hasilkan cenderung stabil dan hannya berubah-ubuh sedikit sesuai kondisi air yang di baca oleh sensor, semakin jernih air maka semkain tinggi tegangan yang dihasilkan yaitu 5V dan tegangan terendah yang dibaca oleh sensor adalah 4.96V.
ii. Pengukuran Tegangan Sensor Ultrasonik Berikutnya dilakukan pengukuran tegangan kerja sensor ultasonik ditunjukkan pada Gambar 6.
Gambar 6. Pengukuran Tegangan Sensor Ultrasonik
Titik uji pengukuran dilakukan pada pin VCC dan GND sensor ultrasonik sehingga didapatkan besar tegangan sensor terukur 4.96V. dari hasil pengujian sensor ultrasonik saat proses pengurasan dan pengisian air, tegnangan pada sensor mengalami sedikit penaikan dan penurunan sesuai ketinggian air yang terbaca oleh sensor. Dengan tegangan tertinggi sebesar 5V saat air pada akuarium penuh dan tegangan terndah sebesar 4.94V saat kondisi air dibatas pengurasan.
iii. Pengukuran Relay Pada tahap selanjutnya dilakukan pengukuran relay dengan tegangan AC dan titik uji pengukuran tegangan dilakukan pada kaki + (positif) dan – (negative) pompa air yang tersambung pada relay. Ditunjukkan pada Gambar 7.
Gambar 7. Pengukuran Tegangan Saat Pompa Kuras Aktif
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 28-31 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 31 Submitted: 01/03/2022; Accepted: 14/04/2022; Published: 31/05/2022
Dari hasil pengukuran didapatkan tegangan output yang berikan relay pada setiap pompa adalah 220VAC. Sedangkan tegangan yang dibutuhkan pompa air adalah 200VAC sampai dengan 240VAC, maka bobot tegangan yang diberikan sudah tepat dan pompa air dapat bekerja dengan stabil.
4. KESIMPULAN Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dapat diambil beberapa kesimpulan, 1). Proses pengurasan dan
pengisian air berjalan dengan baik sesuai dengan yang dinginkan dan berlangsung paling lama sekitar 5 menit dengan hasil debit air setelah proses pengisian yaitu 16,6 Liter dan maksimal air yang dapat di tampung pada akuarium adalah 18 Liter. Tetapi hasil air yang di dapatkan setelah pengisian selesai tidak terlalu jernih, dikarenakan proses pengurasan air tidak dilakukan sampai air didalam akuarium benar-benar habis untuk menjaga ikan agar tetap hidup. Dalam tahap pengujian alat digunakan ikan air tawar jenis mas koi, dimana derajat keasaman ideal untuk ikan mas koi adalah pH 6,5 sampai 8,0. 2). Sensor ultrasonik bekerja dengan baik sebagai pengukur level ketinggian air saat proses pengurasan dan pengisian. 3). Pemberian pakan ikan dilakukan dengan otomatis menggunakan motor servo sesuai jadwal yang telah diatur oleh RTC (Real Time Clock) yang merupakan jam elektronik yang dapat menghitung waktu mulai detik hingga tahun dengan sangat akurat dan dapat menyimpan data secara real time.
REFERENCES
[1] B. D. Nugroho, H. Hardjomidjojo, and M. Sarma, “Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Ikan Konsumsi Air Tawar dan Ikan Hias Air Tawar pada Kelompok Mitra Posikandu Kabupaten Bogor,” Manaj. IKM J. Manaj. Pengemb. Ind. Kecil Menengah, vol. 12, no. 2, p. 127, 2018, doi: 10.29244/mikm.12.2.127-136.
[2] R. I. Yaqin, Z. Z. Zamri, J. P. Siahaan, Y. E. Priharanto, M. S. Alirejo, and M. L. Umar, “Pendekatan FMEA dalam Analisa Risiko Perawatan Sistem Bahan Bakar Mesin Induk: Studi Kasus di KM. Sidomulyo,” J. Rekayasa Sist. Ind., vol. 9, no. 3, pp. 189–200, 2020, doi: 10.26593/jrsi.v9i3.4075.189-200.
[3] R. K. Putra Asmara, “Rancang Bangun Alat Monitoring Dan Penanganan Kualitas Ait Pada Akuarium Ikan Hias Berbasis Internet Of Things (IOT),” J. Tek. Elektro dan Komput. TRIAC, vol. 7, no. 2, pp. 69–74, 2020, doi: 10.21107/triac.v7i2.8148.
[4] Rusmusi and A. N. Maghfira, “Pengaruh Modal, Jam Kerja, dan Lama Usaha terhadap Pendapatan Pedagang di Pasar Ikan Hias Mina Reestu Purwokerto Utara,” J. Ekon. Bisnis, dan Akunt., vol. 20, pp. 1–9, 2018.
[5] A. Noor, “Aplikasi Pendeteksi Kualitas Air Menggunakan Turbidity Sensor Dan Arduino Berbasis Web Mobile,” Joutica, vol. 5, no. 1, p. 316, 2020, doi: 10.30736/jti.v5i1.329.
[6] B. Arsada, “Aplikasi Sensor Ultrasonik Untuk Deteksi Posisi Jarak Pada Ruang Menggunakan Arduino Uno,” J. Tek. Elektro, vol. 6, no. 2, pp. 1–8, 2017.
[7] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[8] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[9] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[10] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018.
[11] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[12] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 32-35 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Iskandar Zulkarnain, Copyright © 2022, JIS, Page 32 Submitted: 15/03/2022; Accepted: 15/04/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Outsourcing Recruitment Berbasis Web Pada PT Kompetensi Unggul Indonesia
Iskandar Zulkarnain1, Zelvi Zanuar2,Sharyanto3 1 Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected] , [email protected] , [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− Pada era modern ini Sistem informasi berbasis komputer sudah mengalami kemajuan yang amat pesat.Hampir segala bidang memakai bantuan sistem informasi terkomputerisasi dalam prosesnya begitupun juga dibidang pekerjaan.HRD pada PT.Kompetensi Unggul Indonesia menangani beberapa proses pekerjaan dan salah satunya merupakan proses outsourcing.Outsourcing merupakan penggunaan tenaga kerja dari pihak ketiga yang bertujuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu.Ketika outsourcing dilakukan secara manual maka akan memakan waktu yang cukup lama dan juga rawan terjadi human error.Sistem ini dibuat dengan menggunakan metode Unifield Modeling Language (UML) serta Hypertext Preprocessor (PHP) untuk bahasa pemrogramanya dan juga MySQL sabagai basis datanya.Dengan dirancangnya sistem ini diharapkan dapat mempermudah dan mempersingkat HRD dalam melakukan proses outsourcing. Kata Kunci: Outsourcing; UML; PHP; MySQL; HRD Abstract− In this modern era, computer-based information systems have progressed very rapidly. Almost all fields use the help of computerized information systems in the process as well as in the field of work. HRD at PT. Kompetensi Unggul Indonesia handles several work processes and one of them is the outsourcing process. the use of labor from a third party that aims to complete a certain job. When outsourcing is done manually it will take a long time and is also prone to human error. This system is made using the Unifield Modeling Language (UML) and Hypertext Preprocessor (PHP) methods ) for the programming language and MySQL as the database. With the design of this system, it is expected to simplify and shorten HRD's outsourcing process. Keywords: Outsourcing; UML; PHP; MySQL; HRD
1. PENDAHULUAN
Saat ini perkembangan teknologi dibidang seluler berkembang sangat pesat dari mulai model seluler itu sendiri hingga fungsinya[1]. Hal tersebut mengubah paradigma dibidang bisnis salah satunya, dari manual menuju pengunaan tehnologi digital[2]. Teknologi adalah salah satu unsur pokok dalam pembangunan yang terencana[3]. Sistem informasi terkomputerisasi merupakan alat yang berguna untuk mempermudah segala proses pekerjaan[4]. Hampir semua proses pekerjaan pada saat ini menggunakan sistem informasi terkomputerisasi contohnya seperti proses outsourcing[5]. Outsoucing merupakan penggunaan tenaga kerja dari pihak ketiga yang bertujuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu[6].
Pada PT.Kompetensi Unggul Indonesia masih menggunakan cara manual dalam melakukan proses perekrutan karyawan. Sistem outsourcing yang dianut PT Kompetensi Unggul Indonesia yang dterapkan mengakibatkan proses perekrutan karyawan memakan waktu yang cukup lama dan juga menimbulkan beberapa masalah[7]. Salah satu contohnya yaitu sering terjadi tumpang tindih antara data klasifikasi perekrutan karyawan outsourcing dengan data intern karyawan. Disamping itu dalam penyimpanan data karyawan juga masih berbentuk spreadsheet menggunakan microsoft excel. Akibat dari proses tersebut berpotensi keamanan data kurang terjamin, rentan terhadap kebocoran data, kurang efisien, dan memerlukan waktu apabila dilakukan update data serta tidak bisa diakses secara online berbeda apabila mengunakan sistem berbasis web atau mobile[8].
Untuk mengatasi segala kendala serta permasalahan diatas maka penelitian ini difokuskan untuk memberikan solusi serta perbaikan terhadap sistem yang digunakan sehingga dapat memberikan manfaat nyata baik bagi PT Kompetensi Unggul Indonesia khususnya dan karyawan penguna aplikasi umumnya.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Beberapa metode yang digunakan dalam pembuatan sistem outsourcing recruitment berbabasis web ini yaitu :
1. Metode Observasi Observasi ialah suatu metode dimana kita mengamati suatu objek secara langsung lalu mengambil kesimpulan dari data yang kita dapat saat itu.
2. Metode Studi Pustaka Studi pustaka dilakukan dengan cara mengambil data dari segala buku,berkas maupun laporan yang berkaitan dengan judul sebagai refferensi.
3. Metode Wawancara Wawancara adalah salah satu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara tanya-jawab secara langsung kepada narasumber.
4. Metode Perancangan
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 32-35 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Iskandar Zulkarnain, Copyright © 2022, JIS, Page 33 Submitted: 15/03/2022; Accepted: 15/04/2022; Published: 31/05/2022
Dalam perancanganya sistem ini memiliki beberapa proses yaitu user interface,class diagram dan juga use case yang nantinya akan dijadikan aplikasi.
5. Metode Pengujian Pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian black box.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Use Case Sistem Usulan
Use Case merupakan suatu visualisasi dari activity pada setiap actor di suatu sistem.Use case sistem usulan dapat dilihat pada gambar 1 berikut :
Gambar 1. Use Case Sistem Usulan
3.2. Class Diagram Sistem Bisnis Usulan Class diagram memperlihatkan relasi antar kelas pada model dari suatu sistem. Adapun isi dari class diagram
dalam rancang bangun sistem outsourcing recruitment web pada PT.Kompeten Unggul Indonesia dapat didihat pada gambar 2. berikut:
Gambar 2. Class Diagram Sistem Bisnis Usulan
3.3. Use Case Diagram Aplikasi Usulan Model use case diagram rancang bangun sistem outsourcing recruitment merupakan gambar aktivitas yang
berjalan dari kebutuhan aktor. Pada tahap ini menggambarkan hubungan antara akor dengan sistem dapat didihat pada gambar 3. berikut:
Gambar 3. Use Case Diagram Aplikasi Usulan
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 32-35 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Iskandar Zulkarnain, Copyright © 2022, JIS, Page 34 Submitted: 15/03/2022; Accepted: 15/04/2022; Published: 31/05/2022
3.4. Halaman Utama. Menu halaman utama dapat dilihat pada gambar 4 berikut :
Gambar 4. Halaman Utama
3.5. Menu Halaman Login Menu login berguna untuk memfiter siapa sajakah yang bisa mengakses sistem.menu login dapat didihat pada
gambar 5. berikut:
Gambar 5. Menu Halaman Login
3.6. Menu Halaman Pelamar. Menu halaman pelamar dapat dilihat pada gambar 6. berikut:
Gambar 6. Menu Halaman Pelamar
3.7. Menu Halaman Reqruitment. Menu halaman Reqruitment dapat dilihat pada gambar 7. berikut:
Gambar. 7. Menu Halaman Reqruitment.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 32-35 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Iskandar Zulkarnain, Copyright © 2022, JIS, Page 35 Submitted: 15/03/2022; Accepted: 15/04/2022; Published: 31/05/2022
3.8. Menu Halaman Penempatan. Menu halaman penempatan dapat dilihat pada gambar 8. berikut:
Gambar 8. Menu Halaman Penempatan.
4. KESIMPULAN
Dari Pembuatan sistem outsourcing recruitment berbasis web ini dapat disimpulkan bahwa sistem ini ternyata sangat bermanfaat untuk mengatasi segala permasalahan yang sering terjadi pada proses outsourcing di PT.Kompetensi Unggul Indonesia.Dengan adanya sistem ini waktu yang diperlukan menjadi lebih singkat dan juga human error seperti tumpang tindih data tidak lagi terjadi.Pekerjaan HRD pun menjadi lebih mudah..
REFERENCES
[1] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[2] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[3] N. Azis, “ANALISA DAN PERANCANGAN KONSEP APLIKASI BIRDSHIELD,” J. Inf. Syst., vol. I, no. I, pp. 6–11, 2021.
[4] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[5] N. Azis et al., “Mapping study using the unsupervised learning clustering approach,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 1088, no. 1, p. 012005, 2021, doi: 10.1088/1757-899x/1088/1/012005.
[6] H. Tanjung, “PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI PADA DINAS SOSIAL DAN TENAGA KERJA KOTA MEDAN,” J. Ilm. Manaj. dan Bisnis, vol. 15, no. 1, pp. 27–36, 2015, [Online]. Available: http://dx.doi.org/10.1016/j.bpj.2015.06.056%0Ahttps://academic.oup.com/bioinformatics/article-abstract/34/13/2201/4852827%0Ainternal-pdf://semisupervised-3254828305/semisupervised.ppt%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.str.2013.02.005%0Ahttp://dx.doi.org/10.10.
[7] H. Sulistiani, H. Sulistiani, S. Setiawansyah, and D. Darwis, “Penerapan Metode Agile untuk Pengembangan Online Analytical Processing (OLAP) pada Data Penjualan (Studi Kasus: CV Adilia Lestari),” J. CoreIT J. Has. Penelit. Ilmu Komput. dan Teknol. Inf., vol. 6, no. 1, pp. 50–56, 2020, [Online]. Available: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/coreit/article/view/9307.
[8] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 36-39 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Didik Sumarsono, Copyright © 2022, JIS, Page 36 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 01/05/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Penempatan Area Kerja Staft Marketing Berbasis Web Pada
PT. Jakarta Utilitas Propertindo Didik Sumarsono1, Sharyanto2, Bernandus Gunawan Sudarsono3
1,2,3Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− PT. JAKARTA UTILITY PROPERTINDO sebagai perusahaan yang bergerak di bidang utilitas, real estate, parkir, air bersih dan produksi gas di DKI JAKARTA dalam bisnis yang sangat kompleks. Diantaranya adalah penataan wilayah kerja karyawan, khususnya penataan wilayah kerja staf pemasaran. Saat ini proses penataan area kerja masih dilakukan secara manual dengan kertas atau dokumen pendukung lainnya dan dikomunikasikan kepada setiap karyawan, sehingga tidak efektif lagi karena memakan waktu. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membangun sistem informasi jabatan tenaga pemasaran berbasis web dengan menggunakan PHP Hypertext Preprocessor, Unified Modeling Language (UML) dan sistem aplikasi SQL Server sebagai database. Dengan adanya aplikasi yang dibuat dan diprovisi dapat mempermudah dan mempercepat pemberian informasi lokasi area kerja kepada karyawan serta penyimpanan data. Kata Kunci: Penempatan, Area Kerja, Marketing, UML, PHP, MySQL.
Abstract− PT. JAKARTA UTILITY PROPERTINDO is a company engaged in utilities, real estate, parking, clean water and gas production in DKI JAKARTA in a very complex business. Among them is the arrangement of the employee's work area, in particular the arrangement of the marketing staff's work area. Currently, the process of structuring the work area is still done manually with paper or other supporting documents and is communicated to every employee, so it is no longer effective because it takes time. The purpose of this research is to design and build a web-based marketing information system using PHP Hypertext Preprocessor, Unified Modeling Language (UML) and SQL Server application system as a database. With the application that is made and provided, it can make it easier and faster to provide information on the location of the work area to employees as well as data storage. Keywords: Placement, Work Area, Marketing, UML, PHP, Mysql
1. PENDAHULUAN Memiliki keunggulan pada bidang teknologi khususnya Komputer dapat menjadi nilai tambah bagi
perusahaan yang ingin meningkatkan kinerja dan efektivitasnya waktu kerja[1][2]. Kemajuan teknologi yang semakin berkembang pesat memicu pertumbuhan sistem informasi dalam segala bidang, setiap manusia yang bekerja pasti akan mendapat berbagai macam tugas untuk dan demi kelangsungan perusahaan tersebut[3]. Oleh karena itu untuk dapat mengerjakan tugas tersebut, sangat diperlukan suatu sistem informasi yang tepat untuk mencapai tujuan perusahaan[4].
PT. Jakarta Utilities Propertindo perusahaan yang bergerak di bidang utilitas, real estate, parkir, produksi air bersih dan gas di DKI JAKARTA dalam kegiatan usahanya yang sangat kompleks. Diantaranya adalah penataan wilayah kerja karyawan, khususnya penataan wilayah kerja staf pemasaran. Saat ini proses penataan area kerja masih dilakukan secara manual dengan kertas atau dokumen pendukung lainnya sebanyak, sehingga tidak efisien lagi karena memakan waktu[5][6][7]. Selain tata letak area kerja staf pemasaran yang masih dilakukan secara manual, terdapat beberapa permasalahan lain yaitu pengelolaan data yang kurang baik dalam tata letak wilayah kerja staf pemasaran. area kerja. Kemudian mengenai pendataan area kerja masih dilakukan secara manual, dalam penyimpanan data juga belum terkoordinasi dengan baik.
Manfaat Adapun manfaat dari penelitian ini, diantaranya adalah Memberi masukan dan solusi kepada PT. Jakarta Utilitas Propertindo dalam upay meningkatkan kualitas layanan sistem informasi Penempatan Area Kerja Staf Marketing Berbasis Web dalam rangka memperbaiki efisiensi pekerjaan[8][9]. Sebagai bahan perbaikan dimasa depan khususnya dalam layanan sistem informasi Penempatan Area Kerja Staf Marketing Berbasis Web.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian Untuk memperoleh data-data yang diperlukan ada beberapa macam metode yang digunakan dalam
penelitian ini. Diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Metode Observasi
Observasi dilakukan dengan cara mengamatan langsung terhadap obyek dan membuat kesimpulan dari pengamatan tersebut.
2. Metode Wawancara Pada metode wawancara ini Pengumpulan data dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada divisi marketing PT. Jakarta Utilitas Propertindo secara langsung untuk mendapatkan informasi secara lisan.
3. Metode Studi Pustaka Metode studi pustaka ini dengan pengumpulan data dari buku (cetak/jurnal online), jurnal (cetak/jurnal online), dokumen Standard Operating Procedure (SOP) untuk dijadikan referensi sebagai landasan pemikiran penulis.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 36-39 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Didik Sumarsono, Copyright © 2022, JIS, Page 37 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 01/05/2022; Published: 31/05/2022
4. Metode Perancangan Metode Perancangan ini merupakan metode menentukan proses data yang diperlukan oleh sistem baru, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan user dengan alat bantu UML dengan Use Case Diagram, Class Diagram dan Activity Diagram.
5. Metode Pengujian Metode pengujian ini menggunkan pengujian black box.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Use Case Sistem Usulan
Use case bisnis usulan merupakan gambar aktivitas yang berjalan dari kebutuhan aktor. Pada tahap ini menggambarkan hubungan antara aktor dengan sistem dapat dilihat pada gambar 1. beikut:
Gambar 1. Use Case Sistem Usulan
3.2. Class Diagram Sistem Bisnis Usulan Class diagram memperlihatkan relasi antar kelas pada model dari suatu sistem. Adapun isi dari class diagram
dalam rancang bangun sistem penempatan area kerja staf marketing berbasis web pada PT. Jakarta Utilitas Propertindo dapat didihat pada gambar 2 berikut:
Gambar 2. Class Diagram Sistem Bisnis Usulan
3.3. Tampilan Aplikasi a. Tampilan Halaman Utama
Tampilan Halaman Utama dapat dilihat pada gambar 3 berikut:
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 36-39 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Didik Sumarsono, Copyright © 2022, JIS, Page 38 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 01/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 3. Menu Utama
b. Menu Login Menu login begitu penting yang berfungsi untuk memberikan akses kepada siapa saja yang dapat mengakses suatu sistem.menu login dapat dilihat pada gambar 4 berikut:
Gambar 4. Menu Login
c. Menu Utama Tampilan menu utama dapat dilihat pada gambar 5 berikut:
Gambar 5. Menu Utama
d. Tampilan Menu Data User Tampilan Data User kerja dapat dilihat pada gambar 6. berikut:
Gambar 6. Menu Data user
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 36-39 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Didik Sumarsono, Copyright © 2022, JIS, Page 39 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 01/05/2022; Published: 31/05/2022
4. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan pada Rancang Bangun Sistem Penempatan Area Kerja Staff Marketing berbasis WEB pada PT. Jakarta Utilitas Propertindo yang telah dibahas maka dapat diambil disimpulkan bahwa 1). Proses Manual yang masih menggunakan kertas dapat digantikan mengunakan sistem yang terkomputerisasi yang membuat proses menjadi lebih effisien. 2). Sistem Dalam melakukan pendataan dan penempatan area kerja yang dilakukan masih manual memakan waktu yang lebih lama, sehingga menyebabkan kesalahan pada saat pendataan penempatan area kerja yang membingungkan staf marketing. 3). Proses sistem informasi yang berjalan pada PT. Jakarta Utilitas Propertindo dapat di buat dengan PHP, Database MYSQL, UML dan UI yang lebih terkomputersisasi dan terstruktur sehingga lebih efektif dan efisien. 4). Bentuk penyimpanan yang dulunya berupa file atau dokumen sekarang menggunakan Database.
REFERENCES
[1] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[2] E. Aprillia and N. Azis, “TEMU KEMBALI INFORMASI MENGGUNAKAN ALGORITMA BAYES PROBABILISTIC DALAM WEB DISTRIBUTOR KOSMETIK STUDI KASUS : PT ABC,” J. JIIFOR, vol. 1, no. 1, pp. 88–96, 2017.
[3] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[4] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[5] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[6] M. Harmitalia, B. Irawan, and T. R. Khaerani, “Volume 2 Nomor 2 November 2021 EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PENERAPAN APLIKASI PENDAFTARAN ANTRIAN PASPOR ONLINE DI KANTOR IMIGRASI KELAS I TPI KOTA adanya penerapan pelaksanaan Aplikasi Pendaftaran Antrian Paspor Online atau yang biasa dikenal dengan sebuta,” vol. 2, no. November, pp. 103–114, 2021.
[7] V. H. Pranatawijaya, W. Widiatry, R. Priskila, and P. B. A. A. Putra, “Penerapan Skala Likert dan Skala Dikotomi Pada Kuesioner Online,” J. Sains dan Inform., vol. 5, no. 2, pp. 128–137, 2019, doi: 10.34128/jsi.v5i2.185.
[8] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[9] N. Azis et al., “Mapping study using the unsupervised learning clustering approach,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 1088, no. 1, p. 012005, 2021, doi: 10.1088/1757-899x/1088/1/012005.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 40 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Aplikasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web Pada SMK BUDI MURNI 3 Jakarta
Ahmad Irfan Mustofa1*, Sharyanto2, Bernadus Gunawan Sudarsono3 1,2,3 Fakultas Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− SMK Budi Murni 3 Jakarta adalah lembaga pendidikan yang menerima siswa baru setiap tahunnya. Penerimaan mahasiswa baru mencakup beberapa persyaratan administrasi yang cukup lama mengikuti standar pendidikan nasional. Kuota siswa yang mendaftar tidak disertai dengan manajemen administrasi yang efektif. Calon mahasiswa harus melakukan pendaftaran secara langsung dengan mengisi formulir dan membawa berkas yang dibutuhkan. Hal ini menyebabkan data mahasiswa baru akan sangat banyak yang sulit diatur dengan baik dan petugas yang melayani pendaftaran melakukan penulisan data baru secara manual, hal ini menyebabkan pengumpulan data yang kurang optimal. Sehingga penyusunan data siswa untuk seleksi akan memakan waktu yang cukup lama bagi pihak sekolah. Dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan flow design, sistem website ini dapat merapikan administrasi yang ada. Dengan dukungan model sistem Unified Modeling Language (UML), System Development Life Cycle (SDLC) dan bahasa pemrograman PHP berbasis web serta MySql sebagai database, diharapkan SIPWARU dapat memecahkan masalah dan membantu sekolah dalam memberikan pelayanan terbaik serta saran untuk pengelolaan data siswa yang lebih aman. . Proses pada sistem yang berjalan dapat bekerja sama dan pembelajaran berjalan optimal. Kata Kunci: Institusi; Siswa; Penerimaan; Pendaftar; Pilihan. Abstract− SMK Budi Murni 3 Jakarta is an educational institution that accepts new students every year. Admission of new students includes several administrative requirements that are quite long following national education standards. The quota of students who register is not accompanied by effective administrative management. Prospective students must do registration directly by filling out the form and bringing the files needed. This causes the new student data very many will be difficult to organize properly and the officer who serves the registration does the writing of new data manually, this is lead to suboptimal data collection. So that preparation of student data for selection will take a long time long enough for the school. By using interview, observation and flow design methods, this website system can tidy up the existing administration. With the support of the Unified Modeling Language (UML) system model, the System Development Life Cycle (SDLC) and the web-based PHP programming language as well as MySql as a database, it is hoped that SIPWARU can solve problems and assist schools in providing the best service as well as suggestions for more secure student data management. . Processes on the running system can work together and learning runs optimally. Keywords: Institution; Students; Admission; Registratio; Selection.
1. PENDAHULUAN
Sekolah menjadi tempat bagi semua orang untuk mendapatkan pendidikan formal dan diimbangi dengan status lingkungan yang memberikan dampak bagi siswa untuk tumbuh baik secara mental maupun kepribadian di lingkup sosial. Penerimaan peserta didik baru adalah kegiatan yang pertama kali dilakukan dalam instansi pendidikan melalui rangkaian penyeleksian bagi para siswa baru[1][2].
Pendidikan di Indonesia sudah di atur dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 ayat 1 dimana setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Seperti yang digaungkan oleh Kementrian Pendidikan Republik Indonesia bahwa misi dari adanya sekolah terutama pendidikan adalah mewujudkan pendidikan yang relevan dan berkualitas tinggi, merata dan berkelanjutan, didukung oleh infrastruktur dan teknologi[3].
Beberapa proses penerimaan siswa baru meliputi proses pendataan siswa baru, setelah sebelumnya ada seleksi masuk siswa baru oleh instansi pendidikan tersebut dengan beberapa persyaratan lain yang telah ditentukan sampai terbentuklah panitia penerimaan siswa baru untuk mengorganisir semua kegiatan siswa[4]. Semua proses harus dilakukan secara tertib dengan mencantumkan berkas yang diperlukan bagi administrasi siswa yang bersangkutan.
Kehadiran teknologi di era digital seperti saat ini, membawa dampak yang sangat signifikan bagi para pengelola pendidikan di Indonesia[5]. Namun dalam praktiknya, ada beberapa sekolah yang masih menggunakan cara konvensional dalam pencatatan berkas administrasi siswa[6]. Untuk itu dalam mewujudkan pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa diperlukan manajemen sekolah yang dapat mengelola sumber daya yang ada di sekolah secara efektif dan efisien[7]. Salah satu terobosannya adalah melalui sistem informasi digital sekolah[8][9]. Sistem informasi merupakan sistem di suatu jaringan yang menghubungkan antara kepentingan pengerjaan bisnis harian yang membantu fungsi operasi jaringan yang bersifat administratif dengan aktivitas strategi dari suatu jaringan untuk dapat mempersiapkan laporan yang diperlukan oleh pihak lain tertentu[10][11].
Banyak cara yang dapat di lakukan untuk mendapatkan dan mengetahui perkembangan teknologi yang sedang terjadi. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan komputer sebagai sarana untuk mengakses jaringan internet sebagai cara siswa untuk mengetahui keunggulan-keunggulan sekolah yang akan di pilihnya.
Berdasarkan hasil observasi proses pendaftaran siswa baru di SMK Budi Murni 3 Jakarta di dapati bahwa sistem yang berjalan masih menggunakan sistem manual. Calon siswa harus datang langsung ke sekolah untuk mengetahui informasi pendaftaran, melakukan proses pendaftaran hingga melihat pengumuman hasil seleksi.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 41 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Penelitian ini dilakukan lembaga pendidikan di SMK Budi Murni 3 Jakarta dengan menggunakan beberapa metode dasar untuk memperoleh sistem yang sedang berjalan saat ini dan data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh melalui kajian pustaka dari berbagai sumber literatur yang relevan dengan topik penelitian sejenis, seperti skripsi, tesis, jurnal, website lembaga terkait dan sistem informasi penerimaan siswa baru di berbagai sekolah lainnya. Salah satu metode pengembangan perangkat lunak ini menggunakan waterfall yang menghasilkan 5 tahapan yaitu :
Gambar 1. Tahapan Penelitian
Berikut adalah keterangan pada gambar 1 : 1. Mengidentifikasi permaslahan pada sistem berjalan di sekolah
Pada tahap ini disusun sebuah perencanaan sistem didasarkan pada identifikasi permasalahan yang ada untuk menentukan rumusan masalah. Perencanaan sistem dimulai dari menemukan masalah pada sistem berjalan, hal-hal yang menjadi penghambat sistem berjalan, pengumpulan tools dan bahan yang diperlukan serta menentukan manfaat dan menemukan risiko dari sistem SIPWARU yang akan dirancang.
2. Pengamatan proses bisnis pada sistem berjalan Pada tahap ini, tahapan analisa diperoleh dari melakukan pengamatan pada proses bisnis dengan melakukan metode wawancara kepada bagian terkait, observasi, maupun studi pustaka untuk mendapatkan informasi yang diperlukan sehingga perancangan sistem dapat dilakukan lebih mudah.
3. Melakukan perancangan sistem secara bertahap Pada tahap ini, perancangan akan dimulai dari prosedur sistem usulan, merancang use case diagram, diagram activity, normalisasi, class diagram, struktur menu dan sampai pada akhir perancangan yaitu perancangan antarmuka (userinterface) agar dapat difungsikan dengan maksimal oleh user nantinya.
4. Melakukan beberapa implementasi sesuai kebutuhan sistem Pada tahap ini, implementasi sistem meliputi pemilihan bahasa pemrograman yang dipakai berupa PHP (hypertext preprocessor) dan DBMS (database management system) yang sesuai untuk kebutuhan sistem serta user.
5. Melakukan pengujian Black Box pada sistem Pada tahapan terakhir ini, pengujian black box sistem dimulai pada saat dilakukan demo program. Saat aplikasi telah selesai dibuat, maka pengujian atas sistem wajib dilakukan untuk memastikan sistem nantinya bisa digunakan dengan baik, meminimalisir error pada sistem dan mempermudah user mengelola database serta menjaga tingkat keamanan data.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Dari pendelitian ini maka dihasilkan beberapa hal yaitu melakukan analisa dan membuat pemodelan dengan
menggunakan Unifed Modeling Language (UML) pada sistem informasi yang berjalan pada SMK Budi Murni 3 Jakarta. Merancang sistem informasi penerimaan siswa baru (SIPWARU) berbasis web dengan menggunakan sistem aplikasi Hypertext Preprocessor (PHP) dan Unifed Modeling Language (UML). Membuat prototype software aplikasi program acara berbasis web serta melakukan pengujian dengan menggunakan metode black box yang semua dilakukan sesuai dengan urutan dari tahap-tahap penelitian.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 42 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
3.1. Diagram Bisnis Sistem Usulan Model use case diagram merupakan gambaran aktivitas berjalan dilihat dari kebutuhan aktor pada tahap ini
menggambarkan hubungan antara aktor dan sistem. Berikut gambar rancangan use case diagram bisnis usulan bisa dilihat pada gambar 2 di bawah ini.
Gambar 2. Use Case Diagram Bisnis Usulan
Rancangan use case sistem yang diusulkan dapat dilihat pada gambar 3 berikut ini.
Gambar 3. Use Case Diagram Sistem Usulan
Class diagram dapat memberikan gambaran lebih terinci dari suatu sistem dengan menunjukan kelas-kelasnya, detail atribut dalam setiap kelas dan hubungan relasi antara kelas yang ada. Adapun class diagram dapat dilihat gambar 4 seperti di bawah ini.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 43 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 4. Class Diagram Sistem Usulan
3.2. Implementasi Tahap implementasi dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan telah selesai dikerjakan. Pada tahap
implementasi ini digambarkan tampilan user interface program dari sistem yang diusulkan, berikut ini adalah user interface yang dirancang atau diusulkan.
Gambar 5. Tampilan Dashboard User Interface
3.3. Pengujian Sistem
Dalam pengujian pada sebuah sistem dibutuhkan fokus pengujian cara kerja dari sisi user, spesifikasi sistem dan interface tanpa melakukan testing pada kode program. Black box testing berfungsi untuk mengetahui apakah
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 44 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
perangkat lunak telah berjalan sesuai perintah dan kebutuhan yang telah di desain atau masih terdapat error. Black box testing pada sistem informasi pendaftaran siswa baru (SIPWARU), dijelaskan pada tabel 8 sebagai berikut :
Tabel 1. Tabel Pengujian Sistem No Menu Skenario Pengujian Hasil yang Diharapkan Hasil
1 Login Admin
Email dan password tidak diisi kemudian klik tombol login
Sistem akan menolak dan tidak dapat login sebagai Admin PPDB dan menampilkan pesan “Username atau Password yang dimasukan salah”.
Berhasil
2 Login Admin Email diisi dengan benar sedangkan password diisi tidak benar
Sistem akan menolak dan tidak dapat login sebagai Admin PPDB dan menampilkan pesan “Username atau Password yang dimasukan salah”.
Berhasil
3 Login Admin Email diisi dengan tidak benar sedangkan password diisi benar
Sistem akan menolak dan tidak dapat login sebagai Admin PPDB dan menampilkan pesan “Username atau Password yang dimasukan salah”.
Berhasil
4 Login Admin Email diisi dengan benar, dan password diisi benar
Sistam akan masuk ke Halaman utama Panitia PPDB
Berhasil
5 Login Calon Siswa
Nomor pendaftaran sebagai username dan NISN sebagai password diisi dengan benar semua
Sistem berhasil masuk dan menampilkan menu utama pendaftaran
Berhasil
6 Login Calon Siswa
Nomor pendaftaran sebagai username dan NISN sebagai password diisi dengan salah
Sistem menolak dan menampilkan pesan “No Pendaftaran atau NISN yang dimasukan salah”
Berhasil
7 Menu Tentang Sekolah
User menekan menu “Tentang Sekolah”
Menampilkan halaman tentang Sekolah
Berhasil
8 Menu Informasi Menekan menu “Informasi”
Menampilkan detail informasi pendaftaran
Berhasil
9 Menu Kontak Kami
User menekan menu “Kontak Kami”
Menampilkan kontak sekolah baik email hotline telephone dan lainnya
Berhasil
10 Menu Menu Pendaftaran PPDB Online
User menekan menu “Pendaftaran PPDB Online”
Menampilkan detail Pendaftaran PPDB Online
Berhasil
11
Input Ceklist ketentuan pendaftaran, dan Klik tombol “Lanjut”
Ceklist ketentuan pendaftaran
Sistem berhasil Menampilkan Form Inputan Data Siswa
Berhasil
12 Input Data Siswa, Klik Tombol “Lanjut”
User memasukan data siswa
Jika data isian lengkap, maka berhasil menginputkan data dan akan menampilkan form inputan selanjutnya. Jika Data Isian Tidak Lengkap, maka akan menampilkan pesan “Wajib Diisi” pada display form inputan
Berhasil
13
Input Data Orangtua/Wali, Klik Tombol “Lanjut”
Memasukan data orang tua detail
Jika data isian lengkap, maka berhasil menginputkan data dan akan menampilkan form inputan selanjutnya, jika data isian tidak lengkap, maka akan menampilkan pesan “Wajib Diisi” pada display form inputan
Berhasil
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 45 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
14 Input Data Sekolah, Klik Tombol “Lanjut”
User menginput data sekolah
Jika data isian lengkap, maka berhasil menginputkan data dan akan menampilkan form inputan selanjutnya, jika data isian tidak lengkap, maka akan menampilkan pesan “Wajib Diisi” pada display form inputan
Berhasil
15 Pilih Data Rayonisasi, Klik Tombol “Lanjut”
Detail data rayonisasi
Jika data isian lengkap, maka berhasil menginputkan data dan akan menampilkan form inputan selanjutnya, jika data isian tidak lengkap, maka akan menampilkan pesan “Wajib Diisi” pada display form inputan
Berhasil
16 Input Nilai USBN dan Klik Tombol “Lanjut”
Email diisi dengan benar kemudian password juga terisi dengan benar
Jika Rata-Rata Nilai USBN diatas 60, maka calon siswa baru berhasil melanjutkan proses pendaftaran calon siswwa baru. Jika Rata-Rata Nilai USBN dibawah 60, maka akan menampilkan pesan “Maaf anda tidak dapat melanjutkan pendaftaran calon siswa baru dikarenakan nilai anda dibawah 60” Jika tidak menginputkan nilai, maka akan menampilkan pesan “Wajib Diisi” pada display form inputan
Berhasil
17
Menu Ceklist Kelengkapan Data dan Klik tombol “Daftar Sekarang”
User menekan menu checklist kelengkapan data
Ceklist Kelengkapan Data dan Klik tombol “Daftar Sekarang”
Berhasil
18 Menu Biodata Menekan tombol “menu biodata”
Menampilkan halaman biodata calon siswa baru
Berhasil
19 Menu Cetak Biodata Pendaftaran
User menekan tombol “cetak”
Mencetak biodata pendaftaran calon siswa baru.
Berhasil
20 Menu Cetak Rekapitulasi Nilai USBN
User menekan tombol “cetak rekapitulasi nilai USBN”
Mencetak rekapitulasi nilai USBN calon siswa baru
Berhasil
21 Menu Pengaturan Useri menekan menu pengaturan
Menampilkan halaman user Berhasil
22 Ubah password calon siswa baru
User menekan resset password
Jika berhasil, data tersimpan ke dalam database dan menampilkan menampilkan pesan “Data Berhasil Diubah” Jika gagal, maka akan menampilkan pesan “Data Gagal Diubah” pada display form inputan pengaturan.
Berhasil
23 Menu Download Panduan
User menekan menu “download panduan”
Panduan terdownload atau tersimpan ke drive computer atau laptop
Berhasil
4. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitain diatas didapat kesimpulan 1). Pemodelan pada use case bisnis usulan terdiri atas 5 proses sementara untuk pemodelan use case sistem usulan terdiri atas 5 proses dengan beberapa perubahan nama per prosesnya serta menghasilkan 3 table yang sudah di normalisasi. 2). Sistem informasi ini berbasis web dengan bahasa pemrograman yang dipakai yaitu PHP (hypertext preprocessor), sedangkan DBMS (database management
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 40-46 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Ahmad Irfan Mustofa, Copyright © 2022, JIS, Page 46 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
system) yang dipakai yaitu MySql. 3)Pengujian black box yang telah dilakukan terdiri atas 23 pengujian dan semua fungsi yang diuji pada pengujian black box berhasil berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
REFERENCES [1] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa
Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020. [2] M. Simbolon, “PERSEPSI DAN KEPRIBADIAN,” J. Ekon. dan Bisnis, vol. 2, no. 1, pp. 52–66, 2008. [3] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J.
Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021. [4] S. Kristianingrum, “KAJIAN BERBAGAI PROSES DESTRUKSI SAMPEL DAN EFEKNYA,” Pros.
Semin. Nas. Penelitian, Pendidik. dan Penerapan MIPA, Fak. MIPA, Univ. Negeri Yogyakarta, 2 Juni 2012, pp. 195–202, 2012.
[5] K. Yoga, I. Siswanti, N. Azis, and E. Prowanta, “Determinant Factors Affecting Performance of Supply Chain in Pulp and Paper Industries During Pandemic Era in Indonesia,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 3, pp. 4406–4409, 2021.
[6] E. R. Dewi, “Metode Pembelajaran Modern Dan Konvensional Pada Sekolah Menengah Atas,” J. Ilmu Pendidikan, Keguruan, dan Pembelajaran, vol. 2, no. April, pp. 44–52, 2018.
[7] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[8] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018.
[9] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas. Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
[10] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[11] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page47-50 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 47 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
Sistem Informasi Perbaikan Mobil Berbasis Web Pada Honda Mitra Lenteng Agung
Alexius Ulan Bani 1, Fahmi Kusumah Wjaya 2, Bernadus Gunawan Sudarsono 3
1 Ilmu Komputer, Sistem Komputer, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia 2,3Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung Karno. Jakarta, Indonesia
Email: [email protected], [email protected], [email protected] Email Penulis Korespondensi: [email protected]
Abstrak− Honda Mitra Lenteng Agung adalah salah satu cabang dari Honda Mitra Group yang merupakan dealer resmi mobil Honda yang melayani penjualan cash maupun kredit mobil baru. Berdiri pada tahun 1996, memiliki semboyan “ To Be The Greatest ” yang selalu pelayanan terbaik kepada pelanggan. proses Perbaikan di honda Mitra Lenteng Agung belum menggunakan sistem yang terkomputerisasi dalam kegiatannya, sehingga memakan waktu kurang lebih 1 jam dalam proses pendaftaran dan pengecekan, penyimpanan data pelanggan yang masih dalam bentuk arsip yang memperlambat proses pencarian data pelanggan, menggunakan banyak kertas dalam setiap proses dimulai dari proses pendaftaran, data pelanggan, Perbaikan, dan form pengambilan sparepart yang menyebabkan estimasi waktu pengerjaan Perbaikan yang telah diperkirakan oleh Service Advisor (SA) sering meleset yang kemudian menyebabkan adanya keluhan dari pelanggan. Kata Kunci: Sistem Informasi, Perbaikan Mobil, PHP, MYSQL.
Abstract− Honda Mitra Lenteng Agung is one of the branches of the Honda Mitra Group which is an official Honda car dealership that serves cash sales and new car loans. Established in 1996, it has the motto " To Be The Greatest " which is always the best service to customers. The repair process at Honda Mitra Lenteng Agung has not used a computerized system in its activities, so it takes approximately 1 hour in the registration and checking process, storage of customer data which is still in the form of archives that slow down the process of searching for customer data, using a lot of paper in every process starting from the registration process, customer data, repairs, and spare parts retrieval forms which cause an estimated time of repair work that slows down the process of searching for customer data, using a lot of paper in every process starting from the registration process, customer data, repairs, and spare parts retrieval forms which cause an estimated time of repair work that it has been estimated by service advisors (SA) to often miss which then leads to complaints from customers. Keywords: Information Systems, Car Repair, PHP, MYSQL.
1. PENDAHULUAN
Honda Mitra Lenteng Agung adalah salah satu cabang dari Honda Mitra Group yang merupakan dealer resmi mobil Honda yang melayani penjualan cash maupun kredit mobil baru. Berdiri pada tahun 1996, memiliki semboyan “ To Be The Greatest ” yang selalu pelayanan terbaik kepada pelanggan. proses Perbaikan di honda Mitra Lenteng Agung belum menggunakan sistem yang terkomputerisasi dalam kegiatannya, sehingga memakan waktu kurang lebih 1 jam dalam proses pendaftaran dan pengecekan, penyimpanan data pelanggan yang masih dalam bentuk arsip yang memperlambat proses pencarian data pelanggan, menggunakan banyak kertas dalam setiap proses dimulai dari proses pendaftaran, data pelanggan, Perbaikan, dan form pengambilan sparepart yang menyebabkan estimasi waktu pengerjaan Perbaikan yang telah diperkirakan oleh Service Advisor (SA) sering meleset yang kemudian menyebabkan adanya keluhan dari pelanggan[1][2][3][4][5][6]
Servis berkala merupakan perawatan rutin yang wajib dilakukan terhadap mobil untuk merawat kondisi mobil agar tetap dapat beroperasi secara maksimal[7]. Honda Mitra Lenteng Agung merupakan bengkel resmi yang melayani perbaikan khusus untuk mobil Honda, proses perbaikan menggunakan sistem yang belum terkomputerisasi atau masih manual[8]. Dalam proses tersebut permintaan dan kebutuhan pelanggan akan dicatat kedalam kertas WO (Work Order). Data perbaikan yang masih dalam bentuk kertas kemungkinan data pelanggan tertukar atau hilang dan tidak konsisten nya estimasi pengerjaan perbaikan mobil. Kondisi seperti ini apabila tidak di tindak lanjuti akan menyebabkan seringnya keluhan pelanggan yang dapat menyebabkan masalah bagi perusahaan, oleh karena itu dibutuhkannya Sistem Informasi yang dapat mempermudah setiap proses perbaikan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan[9].
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Dalam penulisan perancangan ini, terdapat beberapa jenis metode yang digunakan, diantaranya sebagai berikut :
a. Metode Studi Pustaka Studi pustaka diperoleh dari buku, jurnal cetak maupun online yang berhubungan dengan topik penelitian.
b. Metode Pengamatan (Observasi) Pencarian data dengan pengamatan dan penelitian secara langsung terhadap sistem berjalan pada Honda Mitra Lenteng Agung
c. Metode Wawancara (Interview)
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page47-50 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 48 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
Wawancara dilakukan pada pihak secara langsung menangani masalah informasi pada Perbaikan mobil. Informasi yang didapat dari metode ini berupa keterangan-keterangan mengenai prosedur sistem berjalan.
d. Metode Perancangan Metode Perancangan ini menggunakan beberapa proses dalam perancangan sistem yaitu use case diagram, class diagram dan user interface untuk dibuat aplikasi selanjutnya.
e. Metode Pengujian Tahap Metode Pengujian sistem merupakan kegiatan yang dilakukan setelah tahap perancangan sistem selesai dilaksanakan. Metode pengujian dilakukan dalam pengujian blacbox.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Use Case Diagram Bisnis Usulan Use case diagram merupakan gambaran aktivitas yang berjalan dilihat dari kebutuhan aktor. Pada tahapan ini
menggambarkan hubungan antara aktor dan sistem yang diusulkan,untuk lebih jelas nya dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 1. Use Case Diagram Bisnis Usulan
Usecase diatas terdiri dari 5 proses yaitu, Pendaftaran, Servis, Pembayaran, dan Laporan. Terdiri dari 7 actor yaitu Pelanggan, SA, Foreman, Mekanik, Sparepart, Kasir, dan Service Manager. 3.2. Implementasi
Tahapimplementasi dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan telah selesai dikerjakan. Pada tahap implementasi ini digambarkan tampilan user interface program dari sistem yang diusulkan, berikut ini adalah user interface yang dirancang atau diusulkan.
a. Tampilan Form Login
Gambar 2. Tampilan Form Login
b. Tampilan Menu Utama
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page47-50 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 49 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 3. Tampilan Menu Utama
c. Tampilan Input Form Laporan
Gambar 4. Tampilan Input Form Laporan
d. Tampilan Laporan
Gambar 5. Tampilan Laporan
4. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Sistem Informasi Pelayanan Service Mobil pada Honda Mitra Lenteng Agung yang mana telah dijelaskan pada bab - bab sebelumnya, maka disimpulkan sebagai berikut : 1). Dalam Sistem Informasi Service Mobil berbasis web pada Honda Mitra Lenteng Agung terdapat proses pendaftaran oleh pelanggan hingga proses pembuatan laporan oleh bagian sparepart. 2). Aplikasi Sistem Informasi Service Mobil berbasis web dirancang dengan pemodelan sistem berbasis UML menghasilkan use case diagram, terdapat 4 activity diagram dan menghasilkan 9 tabel class diagram yang sudah di normalisasikan. 3). Sistem informasi Service Mobil dibuat dengan menggunakan Hypertext Pre Processor (PHP) dan untuk basis datanya menggunakan MYSQL. 4). Sistem Aplikasi yang sudah dibuat ini telah diujikan melalui penggunaan Blackbox Testing dengan melakukan 10 test Scenario dengan status berhasil.
REFERENCES
[1] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[2] K. Yoga, I. Siswanti, N. Azis, and E. Prowanta, “Determinant Factors Affecting Performance of Supply Chain in Pulp and Paper Industries During Pandemic Era in Indonesia,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 3, pp. 4406–4409, 2021.
[3] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page47-50 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Alexius Ulan Bani, Copyright © 2022, JIS, Page 50 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 02/05/2022; Published: 31/05/2022
I, no. 2, pp. 38–42, 2021. [4] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing
Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[5] N. Azis et al., “Mapping study using the unsupervised learning clustering approach,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 1088, no. 1, p. 012005, 2021, doi: 10.1088/1757-899x/1088/1/012005.
[6] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018.
[7] N. Azis, R. Darmawan, and J. Hery, “Rancang Bangun Aplikasi Perbaikan Perangkat Laptop Berbasis Android Dengan Metode Certainty Factor,” Journal Information System. 2021, [Online]. Available: https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis/article/download/2/2.
[8] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[9] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 51-54 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Tony Susanto, Copyright © 2022, JIS, Page 51 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Sistem Penempatan Area Kerja Staf Marketing Berbasis Web
Pada Pt. Trans Retail (carrefour) Cabang Casablanka 1Tony Susanto, 2 Sharyanto, 3 Raditya Galih Whendasmoro
1 Ilmu Komputer, Sistem Informasi, Universitas Bung karno, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− PT. Trans Retail (Carrefour) cabang casablanka adalah bisnis retail di Indonesia dan melayani berbagai macam pelayanan baik penanganan barang masuk maupun barang keluar. Staf pemasaran merupakan salah satu unit kerja PT. Trans Retail (Carrefour) ialah anak perusahaan Casablanka bertanggung jawab atas pendistribusian atau penyediaan produk-produk milik perusahaan kepada calon pelanggan. Pembagian wilayah kerja, staf pemasaran masih menggunakan sistem manual dengan menggunakan formulir kertas. Staf pemasaran juga harus menunggu lama setelah proses aplikasi magang dari 1 minggu atau lebih untuk mengetahui apakah aplikasi diterima atau ditolak, hal ini disebabkan banyaknya aplikasi staf pemasaran. selama verifikasi. Metode yang digunakan dalam pembangunan dan perancangan sistem ini menggunakan metode Unifield Modelling Language (UML) yang menggunakan bahasa pemrograman PHP sedangkan databasenya adalah MySQL. Diharapkan dengan adanya sistem informasi jabatan tenaga pemasaran ini dapat menjadi solusi yang dapat digunakan untuk mempermudah segala proses yang berjalan dengan tersedianya informasi yang akurat dan tepat. Kata Kunci: Penempatan, Area Kerja, Marketing, UML, PHP, MySQL Abstract− PT. Trans Retail (Carrefour) casablanka branch is a retail business in Indonesia and serves a variety of services both handling incoming and outgoing goods. Marketing staff is one of the work units of PT. Trans Retail (Carrefour) is a subsidiary of Casablanka responsible for the distribution or provision of the company's products to potential customers. The division of the territory of labor, the marketing staff still uses a manual system with the use of paper forms. Marketing staff also have to wait a long time after the internship application process of 1 week or more to find out whether the application is accepted or rejected, this is due to the large number of applications of marketing staff. during verification. The method used in the construction and design of this system uses the Unifield Modelling Language (UML) method which uses the PHP programming language while the database is MySQL. It is hoped that the information system for the position of marketing personnel can be a solution that can be used to facilitate all processes that run with the availability of accurate and precise information Keywords: Placement, Work Area, Marketing, UML, PHP, MySQL
1. PENDAHULUAN PT. Trans Retail (Carrefour) cabang casablanka adalah bisnis retail di Indonesia dan melayani berbagai
macam pelayanan baik penanganan barang masuk maupun barang keluar. PT. Trans Retail (Carrefour) Industri Casablanka adalah pengecer di Indonesia dan menjamin layanan. PT. Trans-eceran Casablanka Cabang juga berfungsi untuk memainkan berbagai produk komunitas. Staf Pemasaran adalah salah satu unit kerja di PT. Cabang Trans retail Casablanka bertanggung jawab untuk mendistribusikan atau mengirimkan produk perusahaan kepada calon pelanggan[1][2][3].
Staf pemasaran merupakan salah satu unit kerja PT. Trans Retail (Carrefour) ialah anak perusahaan Casablanka bertanggung jawab atas pendistribusian atau penyediaan produk-produk milik perusahaan kepada calon pelanggan.Pembagian wilayah kerja, staf pemasaran masih menggunakan sistem manual dengan menggunakan formulir kertas[4][5]. Dalam proses area kerja, dokumen yang diserahkan tetap dalam bentuk kertas, rawan hilang sebelum dokumen diproses lebih lanjut pada saat verifikasi dokumen[6]. Staf pemasaran juga harus menunggu lama setelah proses aplikasi magang dari 1 minggu atau lebih dari 1 minggu untuk mengetahui apakah aplikasi diterima atau ditolak, hal ini disebabkan banyaknya aplikasi yang diajukan oleh staf pemasaran[7][8]. proses verifikasi, manajer ini lupa menghubungi staf untuk meminta penempatan di area tersebut. Dan juga proses penyimpanan masih menggunakan file yang disimpan dalam laci, sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses pencarian dokumen jika dibutuhkan.
Metode yang digunakan dalam pembangunan dan perancangan sistem ini menggunakan metode Unifield Modelling Language (UML) yang menggunakan bahasa pemrograman PHP sedangkan databasenya adalah MySQL[9]. Diharapkan dengan adanya sistem informasi jabatan tenaga pemasaran ini dapat menjadi solusi yang dapat digunakan untuk mempermudah segala proses yang berjalan dengan tersedianya informasi yang akurat dan tepat.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian Untuk memperoleh data-data yang diperlukan ada beberapa macam metode yang digunakan dalam
penelitian ini. Diantaranya adalah sebagai berikut: a. Metode Observasi
Observasi dilakukan dengan cara mengamatan langsung terhadap obyek dan membuat kesimpulan dari pengamatan tersebut.
b. Metode Wawancara
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 51-54 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Tony Susanto, Copyright © 2022, JIS, Page 52 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Pada metode wawancara ini Pengumpulan data dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada divisi marketing PT. Transablanka Branch (Carrefour) Industri secara langsung untuk mendapatkan informasi secara lisan.
c. Metode Studi Pustaka Metode studi pustaka ini dengan pengumpulan data dari buku (cetak/jurnal online), jurnal (cetak/jurnal online), dokumen Standard Operating Procedure (SOP) untuk dijadikan referensi sebagai landasan pemikiran penulis.
d. Metode Perancangan Metode Perancangan ini merupakan metode menentukan proses data yang diperlukan oleh sistem baru, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan user dengan alat bantu UML dengan Use Case Diagram, Class Diagram dan Activity Diagram.
e. Metode Pengujian Metode pengujian ini menggunkan pengujian black box.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan
dibuat. Pada tahap ini Use case menggabarkan hubungan setiap actor dengan sistem yang ada dapat dilihat pada gambar 1. Berikut :
Gambar 1. Use Case Sistem Bisnis Usulan
Class diagram memperlihatkan relasi antar kelas pada model dari suatu sistem. Adapun isi dari class diagram dalam rancang bangun sistem area kerja staff marketing berbasis web pada PT Trans Retail (Carrefour) Cab Casablanka dapat didihat pada gambar 2. berikut:
Gambar 2. Class Diagram
a. Menu Login Menu login begitu penting kyang berfungsi untuk memberikan akses kepada siapa saja yang dapat mengakses suatu sistem.menu login dapat didihat pada gamabr 3 berikut:
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 51-54 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Tony Susanto, Copyright © 2022, JIS, Page 53 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 3. Menu Login
b. Tampilan Dashboard Tampilan dashboard dapat dilihat pada gamabr 4. Berikut :
Gambar 4. Dashboard
c. Tampilan Jadwal Kerja Tampilan Menu jadwal kerja dapat dilihat pada gambar 5.
Gambar 5. Tampilan Jadwal Kerja
d. Tampilan Menu Shift Tampilan Menu Shift Dapat dilihat pada gambar 6. berikut:
Gambar 6. Tampilan Menu Shift
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 51-54 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Tony Susanto, Copyright © 2022, JIS, Page 54 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
4. KESIMPULAN Adapun kesimpulan pada Rancang Bangun Sistem Area Kerja Staff Marketing berbasis WEB pada PT Trans
Retail (Carrefour) Cab Casablanka yang telah dibahas maka dapat diambil disimpulkan bahwa : 1). Proses Manual yang masih menggunakan kertas dapat digantikan mengunakan sistem yang terkomputerisasi yang membuat proses menjadi lebih effisien. 2). Sistem Area kerja Staff Marketing dapat menyimpan data di server internal perusahaan PT PT Trans Retail (Carrefour) Cab Casablanka yaitu menggunakan DBMS MYSQL. 3). Aplikasi Sistem Area Kerja Staff Marketing yang biasanya membutuhkan waktu lama untuk proses persetujuan menjadi lebih cepat.
REFERENCES
[1] R. Rinaldi, “ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PUBLIK (Studi pada Biro Umum Sekretariat Daerah Propinsi Sumatera Utara),” J. Adm. Publik, vol. 1, no. 1, pp. 22–34, 2012.
[2] K. Yoga, I. Siswanti, N. Azis, and E. Prowanta, “Determinant Factors Affecting Performance of Supply Chain in Pulp and Paper Industries During Pandemic Era in Indonesia,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 3, pp. 4406–4409, 2021.
[3] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[4] S. Widodo, “Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Siklus Hidup Produk ( Product Life Cycle ),” Kaji. Ekon. Dan Kebijak. Publik, vol. 4, no. 1, pp. 84–90, 2018, [Online]. Available: http://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/jepa/article/view/546.
[5] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[6] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[7] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[8] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[9] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 55-58 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Indra Rustiawan, Copyright © 2022, JIS, Page 55 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Sistem Inventory Sparepart Komputer Berbasis Web Pada PT.Enter Komputer
1Indra Rustiawan, 2Purwo Agus Sucipto, 3Nenden Retno wedari
1 Fakultas Teknik, Teknik Informatika, Universitas Putra Indonesia Cianjur, Cianjur, Indonesia 2Program Studi Sistem Informasi, STMIK Jayabaya, Jakarta, Indonesia
3Ilmu Komunikasi, Ilmu Komunikasi, Universitas Jayabaya, Jakarta, Indonesia Email: [email protected], [email protected], 3,[email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− Sistem yang dirancang menggunakan metode berbasis web yang nantinya dapat digunakan dengan mudah oleh user, karena sistem ini memiliki tampilan yang mudah di pahami untuk user baru pertama kali mengakses sistem ini. Berdasarkan uraian diatas maka penulis membuat judul yaitu “SISTEM INVENTORY SPAREPART KOMPUTER BERBASIS WEB PADA PT. ENTER KOMPUTER” Hasil yang dapat di capai yaitu menerapkan sistem penyetokan sparepart komputer secara terkomputerisasi pada PT. Enter Komputer yang selama ini masih bersifat manual sehingga menyulitkan user lain dalam melakukan penyetokan sparepart komputer dalam membuat laporan yang berhubungan dengan penyetokan sparepart komputer tersebut. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam perancangan dan pembuatan sistem ini adalah PHP, Sublime Text sebaga text editor, XAMPP dengan database MySQL sebagai penyimpan data. Dengan adanya Sistem Inventory Sparepart Komputer Berbasis Web diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam penyetokan sparepart pada PT. Enter Komputer. Kata Kunci: Sistem Penyewaan, Web, PHP, MySQL Abstract− The system is designed using a web-based method that can later be used easily by users, because this system has an easy-to-understand interface for users who are accessing this system for the first time. Based on the description above, the author made a title, namely "WEB-BASED COMPUTER SPARE PARTS INVENTORY SYSTEM AT PT. ENTER KOMPUTER " The result that can be achieved is to implement a computerized computer spare parts depositing system at PT. Enter Computer which has been manual so far makes it difficult for other users to make computer spare parts in making reports related to the deposition of computer spare parts. The programming languages used in the design and creation of this system are PHP, Sublime Text as a text editor, XAMPP with a MySQL database as a data store. With the existence of a Web-Based Computer Spare Parts Inventory System, it is hoped that it can provide convenience in depositing spare parts at PT. Enter Komputer Keywords: Rental System, Web, PHP, MySQL
1. PENDAHULUAN Di masa yang serba cepat ini, penggunaan komputer dan sistem-sistemnya sudah menjadi kebutuhan utama
dalam rangka meningkatkan kinerja suatu perusahaan[1][2]. Setiap proses manual dari perusahaan dapat digantikan oleh komputer karena adanya penyediaan suatu informasi yang sangat canggih dan dapat membantu perusahaan dalam mengerjakan tugas-tugas perusahaan dari mulai penginputan data hingga pembuatan laporan suatu pekerjaan, sistem informasi hadir untuk memenuhi kebutuhan suatu perusahaan[3][4][5].
Namun pada kenyataannya banyak perusahaan-perusahaan yang masih menggunakan cara manual dalam mengerjakan tugas-tugas perkantoran dengan kata lain sistemnya belum terkomputerisasi dengan baik[6][7][8]. Hal ini menyebabkan proses kinerja perusahaan kurang maksimal[9].
Dengan adanya sistem infomasi komputer ini, karyawan gudang maupun admin akan lebih mudah dalam proses penginputan data barang maupun pencarian data barang karena di dalam sistem informasi yang dibuat sudah lengkap dan sesuai dengan kebutuhan[10]. Di samping itu perusahaan dapat melakukan proses penyimpanan data dengan mudah dan cepat, karena tingkat kecepatan dan penyimpanan data pada komputer lebih aman dan rapi, sehingga dimudahkan dalam proses pencarian data.
Berdasarkan dari uraian di atas, penulis mengambil judul skripsi Sistem Inventory Sparepart Komputer Berbasis Web pada PT.ENTER KOMPUTER untuk mempermudah dalam pengolahan data inventori perusahaan tersebut.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian Dalam pengumpulan data untuk proses pengembangan studi kasus ini dilakukan dengan beberapa cara:
a. Observasi Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung pada objek yaitu Pt Enter Komputer dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran data-data serta informasi mengenai proses Inventory pada perusahan tersebut
b. Wawancara Wawancara digunakan untuk melakukan diskusi serta tanya jawab dengan Staff Pt. Enter Komputer. Dalam hal ini wawancara yang dilakukan yaitu mengenai Proses penerimaan barang untuk mendapatkan informasi, masalah serta solusi pada proses pembuatan laporan manajemen stok maupun proses pengajuan permintaan barang.
c. Studi Pustaka
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 55-58 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Indra Rustiawan, Copyright © 2022, JIS, Page 56 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Metode studi pustaka dilakukan dengan mempelajari data yang diperoleh dari beberapa sumber-sumber literature, seperti buku, artikel, jurnal, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas.
d. Analisa masukan, proses, Keluaran Menganalisa hal-hal terkait kebutuhan input, alur proses serta keluaran dari program yang diharapkan
2.2. Metode Waterfall Metode waterfall merupakan suatu proses perangkat lunak yang berurutan, dipandang sebagai terus mengalir
kebawah atau seperti air terjun. Untuk tahapan SDLC dengan menggunakan metode waterfall memiliki tujuh tahapan, seperti yang dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 1. Metode Metode Waterfall
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Use Case Diagram Use case diagram adalah pemodelan untuk menggambarkan kelakuan sistem yang akan dibuat. Use case
diagram menggambarkan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem yang akan dibuat. Secara sederhana, use case diagram digunakan untuk memahami fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan siapa saja yang dapat menggunakan fungsi-fungsi tersebut.
Gambar 2. Use Diagram
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 55-58 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Indra Rustiawan, Copyright © 2022, JIS, Page 57 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
3.2. Tampilan Program. a. Halaman Login
Gambar 4. Halaman Login
b. Halaman Utama.
Gambar 5. Halaman Utama
c. Tampilan Data Barang
Gambar 6. Tampilan Data Barang
d. Tampilan Menu Laporan Stok
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 55-58 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Indra Rustiawan, Copyright © 2022, JIS, Page 58 Submitted: 15/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 7. Tampilan Menu Laporan Stok
4. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Sistem Inventory Sparepart Komputer Pada PT.Enter
Komputer yang mana telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya maka disimpulkan: 1). Dengan adanya sistem inventory stok barang ini dapat membantu dalam proses pendataan barang secara cepat dan tepat. 2). Adanya sistem persedian barang stok ini dapat mempermudah pembuatan laporan sehingga pekerjaan semakin praktis dan cepat. 3). Memberikan kemudahan pada admin dalam melakukan control barang masuk maupun keluar.
REFERENCES
[1] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[2] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[3] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[4] N. Azis, “Analisa dan Perancangan Konsep Aplikasi Birdshield.” pp. 23–28, 2021.
[5] K. Yoga, I. Siswanti, N. Azis, and E. Prowanta, “Determinant Factors Affecting Performance of Supply Chain in Pulp and Paper Industries During Pandemic Era in Indonesia,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 3, pp. 4406–4409, 2021.
[6] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[7] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[8] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
[9] A. Mardian, T. Budiman, R. Haroen, and V. Yasin, “Perancangan Aplikasi Pemantauan Kinerja Karyawan Berbasis Android Di Pt. Salestrade Corp. Indonesia,” J. Manajamen Inform. Jayakarta, vol. 1, no. 3, p. 169, 2021, doi: 10.52362/jmijayakarta.v1i3.481.
[10] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas. Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 59-62 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 59 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Sistem Inventory Barang Sperpart Motor Berbasis Web Pada Toko Rajawali Perkasa Motor
Era Sari Munthe1, Erwin Gunawan2
1 Program Studi Sistem Informasi, STMIK Jayabaya, Jakarta, Indonesia 2 Program Studi Manajemen Informatika, STMIK Jayabaya, Jakarta, Indonesia
Email:1 [email protected], [email protected] Email Penulis Korespondensi: [email protected]
Abstrak− Rajawali Perkasa Motor adalah sebuah Perusahaan Dagang (PD) yang bergerak dalam bidang penjualan sparepart dan assesories motor. Toko ini sudah memiliki banyak pelanggan yang melakukan pembelian barang khususnya pelanggan yang berada di daerah Kemayoran dan sekitarnya. sparepart tersebut terbagi menjadi beberapa kategori diantaranya : ban luar, oli mesin, knalpot, kampas rem, kopling, busi motor, lampu motor, dan lainnya. Tidak hanya menjaual sprepart saja Rawajali Perkasa Motor juga membuka jasa service motor dan penggantian suku cadang kendaraan. Di dalam bengkel tersebut ada beberapa karyawan yang siap melayani pelanggan, yang mencari suku cadang kendaraan. Pada pelaksanaan tugasnya untuk mengatur dan mengelola persediaan sparepart yang ada sehingga jika kehabisaan suatu jenis sparepart akan diselesaikan sebelum pemesanaan dari pelanggan. Contohnya untuk mengatasi masalah stok sparepart yang masuk atau yang keluar di dalam toko tersebut. Masalah ini akan berkurang jika pencatatan itu dibantu dengan alat bantu komputer yang mengolah data secara tepat dan mudah sehingga tidak terhambatnya kinerja karyawan di dalam toko tersebut. Berdasarkan uraian di atas, maka dilakukan suatu penenlitian yang berjudul “Sistem Inventory barang Sparepart Motor Berbasis Web Pada Toko Rajawali Perkasa Motor” Yang diharapkan dapat memudahkan dalam proses pengelolaan persediaan barang pada toko tersebut. Kata Kunci: Penjualan, Sparepart, Barang, Bengkel, Komputer, Inventory.
Abstract− Rajawali Perkasa Motor is a Trading Company (PD) engaged in the sale of spare parts and motor accessories. This store already has many customers who make purchases of goods, especially customers who are in the Kemayoran area and its surroundings. The spare parts are divided into several categories including: outer tires, engine oil, exhaust, brake pads, clutches, motor spark plugs, motor lights, and others. Not only playing sprepart, Rawajali Perkasa Motor also opened motor service services and replacement of vehicle parts. Inside the workshop there are several employees who are ready to serve customers, who are looking for vehicle parts. Inside the workshop there are several employees who are ready to serve customers, who are looking for vehicle parts. In carrying out its duties to manage and manage the inventory of existing spare parts so that if it runs out a type of spare parts will be completed before ordering from customers. For example, to overcome the problem of spare parts stock entering or leaving in the store. This problem will be reduced if the recording is assisted by computer tools that process data precisely and easily so that there is no hampered performance of employees in the store. Based on the description above, a study was carried out entitled "Web-Based Motor Spare Parts Inventory System at the Rajawali Perkasa Motor Shop" which is expected to facilitate the process of managing inventory at the store. Based on the description above, a study was carried out entitled "Web-Based Motor Spare Parts Inventory System at the Rajawali Perkasa Motor Shop" which is expected to facilitate the process of managing inventory at the store. Keywords: Sales, Spare Parts, Goods, Workshops, Computers, Inventory
1. PENDAHULUAN Rajawali Perkasa Motor adalah sebuah Perusahaan Dagang (PD) yang bergerak dalam bidang penjualan
sparepart dan assesories motor[1]. Toko ini sudah memiliki banyak pelanggan yang melakukan pembelian barang khususnya pelanggan yang berada di daerah Kemayoran dan sekitarnya[2]. sparepart tersebut terbagi menjadi beberapa kategori diantaranya : ban luar, oli mesin, knalpot, kampas rem, kopling, busi motor, lampu motor, dan lainnya. Tidak hanya menjaual sprepart saja Rawajali Perkasa Motor juga membuka jasa service motor dan penggantian suku cadang kendaraan[3]. Di dalam bengkel tersebut ada beberapa karyawan yang siap melayani pelanggan, yang mencari suku cadang kendaraan.
Pada umumnya perusahaan mengumpulkan informasi melalui sistem database yang berguna untuk menampung data transaksi, kemudian nantinya data tesebut diolah sehingga dapat diketahui tingkat dan volume suatu penjualan, pembelian pada suatu waktu tertentu[4][5][6][7]. Terkadang hasil dari pengolahan data dengan cara sederhana tidak mendapatkan hasil yang efektif dan memuaskan karena demikian besarnya data yang diolah dan kesulitan untuk melihat data dari penjualan barang yang satu dengan yang lain[8][9].
Pada saat ini RPM (Rajawali Perkasa Motor) dalam menyajikan data yang di butuhkan masih meggunakan system manual. Sehingga banyak sekali kesulitan untuk mengolah data barang, apa lagi data yang diolah terlalu banyak dikarenakan stok sparepart yang terberbagai berbagai macam jenis. Maka untuk mengatasi masalah tersebut memerlukan suatu sistem pengolahan data yang lebih baik dari sistem sebelumnya, yaitu dengan sistem informasi persediaan stok sparepart yang akan memberikan hasil pengolaan data lebih optimal dan didukung dengan sumber daya manusia yang berkualitas sehingga dapat mengontrol kegiatannya dengan mudah, cepat, akurat dan dapat memberikan laporan yang dibutuhkan setiap harinya dan dapat dibutuhkan sewaktu-waktu[10][11].
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian
Metode penelitian yang akan dilakukan guna mengumpulkan data dan informasi yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi adalah :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 59-62 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 60 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
a. Wawancara (Interview) Wawancara merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan komunikasi dengan sumber data, dalam hal ini sumber data nya dengan pemilik toko. Komunikasi tersebut dilakukan dengan cara dialog (tanya jawab) secara lisan, baik langsung maupun tidak langsung untuk mendapatkan data-data yang diinginkan atau diperlukan.
b. Observasi Yaitu pengamatan langsung mengenai lingkungan fisik suatu kegiatan yang sedang berjalan. Untuk memperoleh data dan informasi yang dengan topik yang di teliti.
c. Studi Pustaka Dalam penyusunan ini penulis mempersiapkan materi dengan cara mempelajari dan membaca literatur-literatur yang ada hubungannya dengan permasalahan yang menjadi objek penelitian sebagai perbandingan dan masukkan dalam merancang sebuah sistem untuk penyusunan tugas akhir.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Use Case Diagram Use Case diagram adalah suatu urutan interaksi yang saling berkaitan antara sistem dan aktor. Use case
dijalankan melalui cara menggambarkan tipe interaksi antara user suatu program (sistem) dengan sistemnya sendiri. Use case melalui sebuah cerita yang mana sebuah sistem itu dipakai. Use case juga dipakai untuk membentuk perilaku (behaviour) sistem yang akan dibuat. Sebuah use case menggambarkan sebuah interaksi antara pengguna (aktor) dengan sistem yang sudah ada.
Gambar 1. Use Diagram Sistem Usulan
3.2. Program
a. Tampilan Menu Login
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 59-62 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 61 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 2. Menu Login
b. Tampilan Menu Utama
Gambar 3. Menu Utama
c. Tampilan Data Barang.
Gambar 4. Data Barang
d. Tampilan Laporan Stok Barang
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 59-62 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 62 Submitted: 16/04/2022; Accepted: 03/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 5. Laporan Stok Barang
4. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Sistem Inventory Barang Sperpart Motor Berbasis Web Pada Toko Rajawali Perkasa Motor yang mana telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya maka disimpulkan: 1). Dengan adanya sistem inventory stok barang ini dapat membantu dalam proses pendataan barang secara cepat dan tepat. 2). Adanya sistem persedian barang stok ini dapat mempermudah pembuatan laporan sehingga pekerjaan semakin praktis dan cepat. 3). Memberikan kemudahan pada admin dalam melakukan control barang masuk maupun keluar.
REFERENCES [1] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60,
2021. [2] H. H. Solihin and A. A. Fuja Nusa, “Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan, Pembelian Dan Persediaan Suku Cadang Pada
Bengkel Tiga Putra Motor Garut,” Infotronik J. Teknol. Inf. dan Elektron., vol. 2, no. 2, p. 107, 2017, doi: 10.32897/infotronik.2017.2.2.37.
[3] Y. A. NINGRATRI, “Analisis Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran Jasa (3P)Terhadap Keputusan Mahasiswa Memilih STIM SUKMA Medan,” Risat E-jurnal Menaj. Inform. Komput., vol. 3, no. 1, pp. 50–56, 2018.
[4] Y. Chandra, N. A.-J. I. System, and undefined 2021, “Wireless Network Security Using WEP (Wired Equivalent Privacy) Method With RC4 Stream Cipher Encryption,” Journal.Teknikunkris.Ac.Id, vol. 1, pp. 61–67, 2021, [Online]. Available: http://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis/article/download/139/119.
[5] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
[6] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas. Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
[7] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[8] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[9] N. Azis, U. F. Astuti, K. Y. Utomo, E. Hendrayani, and E. K. Kiha, “The Consequence Of Price And Quality Of Service On Go- Ride Customer ’ s Loyalty By Way Of Customer ’ s Satisfaction As An Intervening Variable ( Research On Go Ride ’ s Customers In Cakung ),” vol. 57, pp. 2451–2457, 2020.
[10] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[11] N. Azis et al., “Mapping study using the unsupervised learning clustering approach,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 1088, no. 1, p. 012005, 2021, doi: 10.1088/1757-899x/1088/1/012005.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 63-67 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Essy Malays Sari Sakti, Copyright © 2022, JIS, Page 63 Submitted: 17/04/2022; Accepted: 05/05/2022; Published: 31/05/2022
Pengembangan Aplikasi Pengenalan Hewan Sebagai Media Pembelajaran Untuk Anak
Berbasis Virtual Reality Essy Malays Sari Sakti
Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta, Indonesia Email: [email protected].
Email Penulis Korespondensi: [email protected]. Abstrak−Proses belajar mengajar tidak hanya dilakukan di sekolah tetapi juga dapat dilakukan di rumah. Bagi seorang anak, rumah merupakan tempat pertama belajar mengenal berbagai ilmu dan lingkungan sekitar. Hewan merupakan bagian dari lingkungan sekitar yang perlu diketahui anak. Di era teknologi yang semakin canggih, banyak sekali aplikasi media pembelajaran yang mendukung anak-anak untuk belajar tentang lingkungannya, diantaranya adalah Aplikasi Virtual Fauna Berbasis Android yang dibuat oleh Ronny T. Aplikasi ini belum memiliki fitur input gambar/citra, sehingga dapat membosankan dengan pembelajaran hewan yang tidak berganti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan fitur input gambar/citra agar citra yang ada dapat lebih bervariasi. Pengembangan dalam penelitian ini menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) dengan enam tahapan yaitu concept, design, material collector, assembly, testing dan distribution. Akhir penelitian ini mencoba fitur input gambar dan gambar berhasil dimasukkan dalam aplikasi Kata Kunci: Aplikasi Pengenalan Hewan; Media Pembelajaran Anak; Virtual Reality.
Abstract− The teaching and learning process is not only done at school but can also be done at home. For a child, home is the first place to learn about various sciences and the surrounding environment. Animals are part of the surrounding environment that children need to know. In the era of increasingly sophisticated technology, there are lots of learning media applications that support children to learn about their environment, including the Android-Based Virtual Fauna Application created by Ronny T. This application does not yet have an image input feature, so it can be boring with animal learning not move. The purpose of this study is to develop image input features so that the existing images can be more varied. The development in this study uses the Multimedia Development Life Cycle (MDLC) method with six stages, namely concept, design, material collector, assembly, testing, and distribution. At the end of this research try the image input feature and images can be entered. Keywords: Animal Recognition Application; Children's Learning Media; Virtual Reality.
1. PENDAHULUAN
Media pembelajaran merupakan alat bantu pada proses belajar baik di dalam maupun diluar kelas[1]dan media pembelajaran adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi intruksional yang dapat merangsang untuk belajar[2]. Jenis media pembelajaran bermacam-macam antara lain media visual. Jenis media visual adalah jenis media pembelajaran yang berupa media gambar atau visual yang bisa dilihat oleh mata sebagai indra penglihatan[3] .
Diera teknologi yang semakin canggih maka jenis media visual dapat di impelemtasikan melalui teknik virtual reality yang merupakan teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun tiga dimensi kedalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi, yang disimulasikan oleh komputer[4][5]. Virtual reality digunakan untuk menggambarkan lingkungan tiga dimensi yang dihasilkan oleh komputer dan dapat berinteraksi dengan seseorang. Virtual Reality (VR) memberikan fasilitas belajar seperti di dunia nyata yang dibuat sedemikian mirip dengan aslinya sehingga pengguna mengalami dan merasakan keadaan yang sesungguhnya[6][7][7].
Penelitian ini merupakan pengembangan dari pernelitian terdahulu yang di lakukan oleh Ronny.T dengan judul Aplikasi Virtual Fauna Berbasis Android[8]. Apliksai ini dirancang untuk mengenalkan hewan dengan berbentuk 3D pada anak usia dini. Anak dengan Usia dini merupakan fase fundamental bagi perkembangan individu yang disebut juga golden age atau usia emas.
Pada penelitaan terdahulu aplikasi yang dihasilkan belum memiliki fitur input gambar/citra sehingga proses pengenalan hewan pada anak menjadi terbatas sehingga dapat membosankan dengan pembelajaran hewan yang tidak berganti.. Oleh karena itu pengembangan pada pengelitian ini berfokus pada pembuatan fitur input gambar.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Pengembangan dalam penelitian ini menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) dengan enam tahapan yaitu concept, design, material collector, assembly, testing dan distribution. Adapun tujuan, tahapan dan aktifitas tersaji pada diagram Work Breakdown Structure(WBS), pada gambar.1
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 63-67 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Essy Malays Sari Sakti, Copyright © 2022, JIS, Page 64 Submitted: 17/04/2022; Accepted: 05/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 1. Work Breakdown Structure(WBS)
Tahapan dari Work Breakdown Structure(WBS) pada gambar 1. dapat dijabarkan sebagai berikut : a. Concept
Merumuskan dasar-dasar dari aplikasi multimedia yang akan dibuat dan dikembangkan. Terutama pada tujuan dan jenis proyek yang akan dibuat. Secara umum proses pengembangan aplikasi pengenalan hewan untuk anak berbasis Virtual reality dimulai dari studi literatur, menetukan tujuan pembuatan aplikasi, mengindentifiksi pengguna , perancangan digambarkan dengan flowchart dan UML (Unified Modelling Language) dan menetukan kebutuhan fungsioanl dan non fungsional dan perangkat keras dan perangkat lunak.
b. Design Merupakan tahap pembuatan spesifikasi mengenai arsitektur program, gaya, tampilan, dan kebutuhan material/bahan untuk program. Pada tahap ini dilakukan dengan pembuatan storyboard, dan merancang stuktur navigasi
c. Material Collecting Merupakan proses pengumpulan bahan untuk pebuatan aplikasi berupa video.audio, gambar, animasi dan suara hewan yang akan dimasukkan dalam penyajian aplikasi tersebut.
d. Assembly Merupakan proses pembuatan atau perakitan dari perancangan atau proses design berupa storybord, backgroud, animasi dan suara hewan
e. Testing Merupakan proses uji coba aplikasi dan melakukan tes dbaik secara alpha maupun beta testing .
f. Distribution Merupakan tahap penggandaan dan penyebar hasil kepada pengguna CD/DVD ataupun media yang lain.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Tahapan dari pengembangan aplikasi pengembangan aplikasi pengenalan hewan sebagai media pembelajaran untuk anak berbasis virtual reality sebagai berikut :
a. Concept Pengembangan Aplikasi Pengenalan Hewan Sebagai Media Pembelajaran Untuk Anak Berbasis Virtual Reality, dirancang untuk mengenalkan hewan dengan berbentuk 3D untuk membuat media pengenalaan hewan lebih menarik. Berikut penjelasan konsep yang dibuat untuk Pengembangan Aplikasi
Tabel 1. Konsep Aplikasi
No. Fungsi Deskripsi 1 Judul Pengembangan Aplikasi Pengenalan Hewan Sebagai Media Pembelajaran Untuk
Anak Berbasis Virtual Reality 2 Pengguna Anak Usia dini ( TK dan SD sd kelas 3 ) 3 Gambar Dengan ektensi jpeg atau jpg 4 Suara dan Musik Mp 3 5 Interaktif Tombol mulai 6 Fitur Input Gambar Proses penginputan gambar/citra
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 63-67 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Essy Malays Sari Sakti, Copyright © 2022, JIS, Page 65 Submitted: 17/04/2022; Accepted: 05/05/2022; Published: 31/05/2022
b. Design Design (perancangan) adalah tahap pembuatan spesifikasi mengenai arsitektur program, gaya, tampilan, dan kebutuhan material/bahan untuk program. Pada tahap ini dilakukan dengan pembuatan storyboard, dan merancang stuktur navigasi i. Storyboard
Storyboard digunakan untuk mendesain tampilan yang terdapat disebuah game. Dalam pembuatan aplikasi ini terdapat 5 scene pembuatan interface yang disajikan pada tabel 2
Tabel 2. Deskripsi Storyboard
Scene Keterangan
Scene 1 Memuat tampilan menu utama terdapat lima pilihan yaitu Setting, Info, eksprorsi hutan. Tentang dan Exit
Scene 2 Memuat menu Setting menu untuk mengatur suara dan untuk menginput gambar Scene 3 Memuat tampilan Menu Info Berisi panduan tentang penggunaan aplikasi Scene 4 Memuat menu ekplorasi hutan pengguna dapat melakukan eksplorasi pada hutan diaplikasi
pengenalan hewan dengan VR dan melihat objek hewan mendengarkan suara hewan atau membaca info objek hewan tersebut.
Scene 4 Memuat menu tentang Berisi informsi tentang profil pembuat aplikasi Scene 5 Memuat Menu exit Berisi informasi tentang apakah benar akan keluar dari aplikasi
ii. Struktur Navigasi
Gambar 2. Struktur Navigasi
c. Material Collecting Merupakan proses pengumpulan bahan untuk pembuatan aplikasi berupa gambar, animasi dan suara hewan yang didapat dari internet
d. Assembly Merupakan proses pembuatan atau perakitan dari perancangan atau proses design berupa storybord, background, animasi dan suara hewan . perakitan dilakukan dengan menggunakan Unity.
Gambar 3. Menu Utama Gambar 4. Setting Gambar 5. Eksplorasi Hutan
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 63-67 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Essy Malays Sari Sakti, Copyright © 2022, JIS, Page 66 Submitted: 17/04/2022; Accepted: 05/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 6. Saat masuk hutan Gambar 7. Objek hewan Gambar 8. Menu Tentang
e. Testing Merupakan proses uji coba aplikasi dan melakukan tes dbaik secara alpha maupun beta testing i. Pengujian alpha
Tabel 3. Hasil ujicoba atu testing secara alpha.
No Jenis Fungsi Output yang diharapkan Hasil
1 Screen
Menu Utama
Ketika aplikasi yang muncul pertama kali adalah tampilan utama
Berhasil
Menu Setting
Ketika Menu setting di pilih maka tampilan menu setting muncul
Berhasil
Input citra
Ketika tombol input citra di tekan maka akan tampil pilihan data citra yang akan di upload. Setelah dipilih maka citra masuk sistem
Berhasil
2 Button Game Mulai
Ketika tombol mulai ditekan makan akan memulai aplikasi
Berhasil
Info
Ketika tombol info ditekan makan akan muncul tatacara penggunaan aplikasi
Berhasil
Tentang
Ketika tombol tentang ditekan makan akan muncul info tentang pembuat aplikasi
Berhasil
Keluar
Ketika tombol keluar ditekan maka akan keluar dari aplikasi
Berhasil
3 Gameplay Button Up
Ketika aktor menekan atau menyentuh Button Up pada Touchpad Controler maka pemain akan bergerak maju
Berhasil
Button Down
Ketika aktor menekan atau menyentuh Button Down pada Touchpad Controler maka aktor akan bergerak mundur
Berhasil
Button Left dan Right
Ketika aktor menekan atau menyentuh Button Left atau Right pada Touch Pad Controler maka actor akan bergerak kearah kiri atau ke kanan
Berhasil
i Trigger
Tombol Trigger pada Controler digunakan untuk menakan atau memilih tombol yang ada pada apliasi Virtual Reality Fauna Virtual
Berhasil
Back
Tombol Back pada Controler digunakan untuk kembali ke menu atau scene sebelumnya
Berhasil
4 Sound Backsound
Ketika aktor memasuki Menu Utama, maka backsound akan dimainkan
Berhasil
ii. Pengujian beta merupakan pengujian yang dilakukan oleh pengguna dengan Smartphone yang digunakan dalam pengujian ini adalah Samsung Galaxy S9 dengan spefisikasi : Processor Octa-Core (4x2.8 GHz Mongoose M3 & 4x1.7 GHz Cortex-A55), RAM 4 GB, GPU Andreno 630 dan Virtual Reality yang digunakan dalam pengujian ini adalah Samsung Gear VR Ocolus dengan hasil bahwa aplikasi dapat berjalan dengan baik.
f. Distribution Merupakan tahap terakhir sebagai penyimpanan aplikasi pada storage.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 63-67 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Essy Malays Sari Sakti, Copyright © 2022, JIS, Page 67 Submitted: 17/04/2022; Accepted: 05/05/2022; Published: 31/05/2022
4. KESIMPULAN
Aplikasi pengenalan hewan sebagai media pembelajaran anak berbasis virtual reality merupakan pengembangan dari penelitian terdahulu dengan judul Aplikasi Virtual Fauna Berbasis Android. Pengembangan aplikasi ini dilakukan dengan menambahkan fitur input data yang diletakkan pada menu setting. Dengan adanya fitur tersebut gambar dapat diupload sehingga dapat menambah wawasan tentang hewan dan dapat menghilangkan rasa bosan karena gambar/citra hewan dapat berganti.
REFERENCES
[1] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 54–60, 2021.
[2] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[3] J. Simbolon, H. Haidir, and I. Daulay, “Pengaruh Penggunaan Model Kontekstual Terhadap Kemampuan Menulis Teks Persuasi Siswa Kelas Viii Smp Muhammadiyah 05 Medan,” Kompetensi, vol. 12, no. 2, pp. 116–121, 2019, doi: 10.36277/kompetensi.v12i2.25.
[4] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[5] N. Azis, “ANALISA DAN PERANCANGAN KONSEP APLIKASI BIRDSHIELD,” J. Inf. Syst., vol. I, no. I, pp. 6–11, 2021.
[6] F. S. Riyadi, A. Sumarudin, and M. S. Bunga, “Aplikasi 3D Virtual Reality Sebagai Media Pengenalan Kampus Politeknik Negeri Indramayu Berbasis Mobile,” JIKO (Jurnal Inform. dan Komputer), vol. 2, no. 2, p. 75, 2017, doi: 10.26798/jiko.2017.v2i2.76.
[7] H. H. Solihin and A. A. Fuja Nusa, “Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan, Pembelian Dan Persediaan Suku Cadang Pada Bengkel Tiga Putra Motor Garut,” Infotronik J. Teknol. Inf. dan Elektron., vol. 2, no. 2, p. 107, 2017, doi: 10.32897/infotronik.2017.2.2.37.
[8] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 68 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Penerapan Model Rapid Application Development dalam Membangun Aplikasi E-Commerce Tanaman Hias di Toko Anak
Tanam Berbasis Web
Melani Dewi Lusita1, Yudi Irawan Chandra2, Eriek Orlando3
1,2,3STMIK Jakarta STI&K Jl. BRI No. 17 Radio Dalam, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12140
[email protected], [email protected], [email protected] Abstrak−Tanaman hias merupakan tumbuhan yang memiliki nilai keunikan serta estetika. Toko tanaman hias Anak Tanam merupakan usaha yang bergerak di bidang pembudidayaan dan penjualan khususnya tanaman hias. Anak Tanam masih mengalami berbagai permasalahan antara lain dalam penjualan yang kurang luas, maupun strategi promosi dan pemasaran suatu produk. Seiring berkembangnya toko Anak Tanam permintaan konsumen akan tanaman hias pun semakin meningkat, akan tetapi saat ini sistem yang ada pada usaha ini masih manual. Oleh karena itu berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian, analisis aplikasi selanjutnya adalah dilakukannya proses pembuatan website dengan menggunakan metode Rapid Application Development karena dengan menggunakan metode ini strategi siklus hidup yang ditujukan untuk menyediakan pengembangan yang jauh lebih cepat dan mendapatkan hasil dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan hasil yang dicapai melalui siklus tradisional. Pada penelitian ini juga telah dilakukan uji coba aplikasi dengan 4 browser yang berbeda yaitu Google Chrome ,Mozilla Firefox, Microsoft Edge, dan Internet Explorer. Hasil terbaik untuk kecepatan akses aplikasi adalah browser Mozilla Firefox dan tampilan sesuai ukuran serta stabilitas hasil yang baik. Kata Kunci: Rapid Application Dvelopment; E-Commerce; Tanaman Hias; Web Abstract−Decorative plants are plants that have unique and aesthetic values. Children's ornamental plant shop is a business that is engaged in the cultivation and sale of ornamental plants, especially ornamental plants. Anak Tanam is still experiencing various problems, among others, in sales that are not wide enough, as well as promotion and marketing strategies for a product. Along with the development of the Anak Tanam shop, consumer demand for ornamental plants is also increasing, but currently the system in this business is still manual. Therefore, based on the data obtained from the research, the next application analysis is the process of making a website using the Rapid Application Development method because by using this method a life cycle strategy aimed at providing much faster development and getting results with better quality than with results achieved through traditional cycles. In this study, application trials have also been carried out with 4 different browsers, namely Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, and Internet Explorer. The best results for the speed of application access is the Mozilla Firefox browser and the display size and stability of the results are good. Keywords: Rapid Application Development; E-Commerce; Decorative Plants; Web
1. PENDAHULUAN Saat ini, internet secara luas dikenal oleh berbagai kalangan dan telah terbukti efektif dalam mencari data yang tepat, biaya yang dikeluarkan cukup rendah. Penggunaan internet ini sangat mudah dan dapat diakses di banyak tempat, bahkan di rumah. Internet adalah suatu jaringan global yang menghubungkan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan adanya komunikasi dan interaksi antar manusia. Tanaman hias atau dalam bahasa ilmiahnya Ornimental plant merupakan tanaman bunga atau daun yang memiliki di pasaran bentuk dan warna yang indah. Tanaman hias semacam Aglonema, Anthurium, Calathea, Monstera Adansonii, Sansevieria dikala ini dijadikan kegemaran serta banyak diminati oleh warga. Pastinya warga mempunyai atensi yang berbeda dalam memilah tumbuhan hias. Di masa pandemi ini, membuat sebagian orang mulai gemar bercocok tanam termasuk tanaman hias. Oleh karena itu, tanaman hias menjadi banyak digemari dan diminati oleh banyak penggemar baru yang mulai hobi bertanam dikarenakan sebagian besar kegiatan mereka lakukan di rumah. Namun masih banyak orang yang belum tahu mengenai jenis atau nama tanaman dan bagaimana cara merawat tanaman hias yang benar. Tentunya setiap tanaman mempunyai perbedaan dalam merawatnya masing-masing. Merawat tanaman hias membutuhkan komitmen, mulai dari membuat jadwal kapan harus menyiram tanaman, berapa minggu sekali memberi pupuk, dan kapan saja harus mengganti tanah. Maka dari itu, perlu mengetahui perawatan yang tepat agar tanaman hias pun menjadi sehat dan segar. Akibat dari perawatan tanaman yang salah adalah tanaman pun menjadi layu dan bahkan mati. Di Tangerang Selatan khususnya Pamulang banyak terdapat usaha yang bergerak dalam berbagai usaha dan bisnis, salah satunya adalah toko tanaman hias Anak Tanam yang merupakan usaha yang bergerak di bidang pembudidayaan dan penjualan khususnya tanaman hias. Tanaman yang dijual bermacam-macam mulai dari tanaman hias indoor dan outdoor. Toko tanaman hias Anak Tanam juga mengalami berbagai permasalahan antara lain dalam penjualan yang kurang luas, maupun strategi promosi dan pemasaran suatu produk. Seiring berkembangnya toko Anak Tanam permintaan konsumen akan tanaman hias pun semakin meningkat, akan tetapi saat ini sistem yang ada pada usaha ini masih manual sehingga prosesnya pun membutuhkan waktu yang cukup lama. Saat ini media promosi toko Anak Tanam hanya menggunakan sosial media Instagram yang dimana sosial media tersebut masih belum bisa memberikan informasi secara lengkap mengenai toko Anak Tanam.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 69 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Permasalahan ini sangat menghambat proses bisnis yang berjalan di Anak Tanam karena dalam proses usahanya masih terdapat beberapa kendala yang bisa memperlambat kinerja penjualan. Berdasarkan uraian diatas tersebut maka toko Anak Tanam memerlukan suatu sarana atau layanan penjualan berbasis yang bisa memenuhi kebutuhan dan bisa memudahkan penjualan dalam menjalankan kegiatan usaha seperti pembelian, penjualan, promosi, serta transaksi. Sehingga usaha ini bisa memperluas wilayah pemasaran. masalah yang pada penelitian ini adalah kurangnya media promosi bagi Anak Tanam untuk dikenal luas di pasaran.Batasan masalah yang akan dibahas meliputi bagaimana proses usaha yang berjalan pada toko tanaman hias Anak Tanam, perancangan aplikasi penjualan tanaman hias, artikel mengenai info tanaman hias serta laporan penjualan tanaman hias. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat aplikasi tanaman hias berbasis web sebagai media promosi bagi Anak Tanam yang diharapkan dapat mempermudah pelanggan dalam menambah pengetahuan dan menarik minat para pemula untuk menekuninya sebagai hobi atau sebagai usaha,
2. METODOLOGI PENELITIAN Model RAD (Rapid Application Development) didasarkan pada pembuatan prototipe dan pengembangan berulang tanpa melibatkan perencanaan khusus. Proses penulisan perangkat lunak itu sendiri melibatkan perencanaan yang diperlukan untuk mengembangkan produk. Pengembangan Aplikasi Cepat berfokus pada pengumpulan kebutuhan pelanggan melalui lokakarya atau kelompok fokus, pengujian awal prototipe oleh pelanggan menggunakan konsep iteratif, penggunaan kembali prototipe yang ada (komponen), integrasi berkelanjutan dan pengiriman cepat. [1] Pengembangan aplikasi cepat adalah metodologi pengembangan perangkat lunak yang menggunakan
perencanaan minimal yang mendukung pembuatan prototipe cepat. Prototipe adalah model kerja yang secara fungsional setara dengan komponen produk. Dalam model RAD, modul fungsional dikembangkan secara paralel sebagai prototipe dan diintegrasikan untuk membuat produk lengkap untuk pengiriman produk yang lebih cepat. Karena tidak ada perencanaan awal yang mendetail, hal ini membuat lebih mudah untuk memasukkan perubahan dalam proses pengembangan. Proyek RAD mengikuti model berulang dan inkremental dan memiliki tim kecil yang terdiri dari pengembang, pakar domain, perwakilan pelanggan, dan sumber daya TI lainnya yang bekerja secara progresif pada komponen atau prototipe mereka. Aspek terpenting agar model ini berhasil adalah memastikan bahwa prototipe yang dikembangkan dapat digunakan kembali. [2] Dalam pengembangan aplikasi penjualan tanaman hias berbasis website riset ini memilih metode RAD
karena tahapan- tahapannya terstruktur, pengembangan fitur lunak bisa dilakukan dalam waktu yang cepat dengan menekankan pada siklus yang pendek, aplikasi yang dikembangkan bisa diketahui hasilnya tanpa menunggu waktu yang lama sebab pengerjaannya di buat ke dalam modul-modul serta alasan utama memakai metode pengembangan RAD yaitu metode pengembangan ini hendak bekerja dengan baik apabila diterapkan pada aplikasi yang berskala kecil. Metode pengembangan RAD mengalami 4 tahapan siklus pengembangan yakni : 1. Fase Analisis Persyaratan
Fase ini mempunyai tujuan untuk mengidentifikasi layanan, batas, serta obyektifitas dari sistem dari pengumpulan data yang dicoba terhadap stakeholders.
2. Fase Analisis Modeling Tujuan dari fase analisis modeling merupakan menganalisis seluruh aktivitas dalam arsitektur sistem secara totalitas dengan mengaitkan identifikasi serta deskripsi abstraksi sistem perangkat lunak yang mendasar serta hubungan- hubungannya.
3. Fase Desain Modeling Tujuan dari fase desain modeling ialah menerapkan perancangan sistem menurut analisis yang sudah dilakukan sebelumnya. Sesi analisis serta desain mengalami perulangan sampai diperoleh rancangan sistem yang betul- betul memenuhi kebutuhan.
4. Fase Konstruksi Tujuan dari fase konstruksi merupakan untuk menampilkan platform, hardware dan software yang digunakan serta batasan dalam implementasi, dan juga menguji performansi prototype perangkat lunak yang sudah dibentuk agar dapat diketahui apakah prototype tersebut sudah sesuai dengan spesifikasi analisis serta perancangan yang sudah di identifikasi sebelumnya.
Adapun siklus pengembangan sistem Rapid Application Development (RAD) dapat dilihat pada gambar 1 di bawah ini :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 70 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 1. Pengembangan Sistem Rapid Application Develompent (RAD)
Kelebihan model rapid application development : 1. Cocok untuk proyek yang memerlukan waktu yang singkat 2. Model RAD mengikuti tahap pengembangan sistem seperti pada umumnya, tetapi mempunyai kemampuan
untuk menggunakan kembali komponen yang ada sehingga pengembang tidak perlu membuatnya dari awal lagi sehingga waktu pengembangan menjadi lebih singkat dan efisien
3. RAD sangat membantu pengembangan aplikasi yang berfokus pada waktu penyelesaian projek.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Anak Tanam yang merupakan usaha yang bergerak di bidang pembudidayaan dan penjualan khususnya tanaman hias. Tanaman yang dijual bermacam-macam mulai dari tanaman hias indoor dan outdoor seperti jenis Begonia, Monstera, Caladium, Alocasia dan lain-lain. Tanaman yang dijual adalah hasil perawatan sendiri. Oleh karena itu, usaha ini dinamakan Nurseries & Gardening Store. Produk yang dijual mulai dari tanaman hias, pot, dan perlengkapan lainnya. Berdasarkan data data yang diperoleh dari penelitian, analisis sistem selanjutnya adalah dilakukannya proses pembuatan website tanaman hias Anak Tanam. 1. Analisis Kebutuhan System
Kebutuhan yang diperlukan dalam membuat website ini ada beberapa hal yang harus disiapkan seperti kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan perangkat lunak (software), maka spesifikasi yang digunakan adalah sebagai berikut : A. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
1. Processor yang digunakan adalah Intel (R) Celeron (R) 1.60 GHz. 2. RAM terpasang 2 GB. 3. Penyimpanan terpasang 320 GB. 4. Keyboard, mouse, dan monitor sebagai perangkat antarmuka.
B. Spesifikasi Perangkat Lunak (Software) 1. Sistem Operasi yang digunakan adalah Windows 10 Professional 64 bit. 2. Web browser yang digunakan adalah Google Chrome, Firefox, dan Microsoft Edge. 3. Xampp Versi 3.2.2 dan PHP versi 7. 4. Text Editor menggunakan VSCode
2. Perancangan Sistem
Struktur Navigasi merupakan struktur atau alur dari suatu program yang Merupakan rancangan hubungan (rantai kerja) dari beberapa area yang berbeda dan dapat membantu mengorganisasikan seluruh elemen pembuatan website. Pada penulisan ini menggunakan struktur navigasi campuran. Navigasi pada aplikasi ini terdapat 1 navigasi yaitu navigasi admin seperti terlihat pada gambar 2 berikut :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 71 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 2. Struktur Navigasi Admin
Pada gambar di atas terlihat bahwa pada saat admin ingin mengakses aplikasi ini maka admin harus login terlebih dahulu, menu data produk untuk melihat data-data produk pada Anak Tanam, tambah data produk, ubah data produk, dan hapus data produk. Menu data pembelian untuk melihat detail pembelian dan proses pembayaran. Menu data pelanggan untuk melihat data-data pelanggan atau pembeli dari Anak Tanam. Menu laporan penjualan untuk melihat laporan-laporan penjualan selama proses penjualan Anak Tanam. Menu personal info untuk melihat biodata dari admin yang sedang login di menu Admin, admin bisa mengubah info biodata sendiri. Menu blog digunakan untuk menambah blog terbaru,mengubah, dan menghapus blog. Menu keluar untuk keluar dari aplikasi. Pada gambar 3 menjelaskan mengenai struktur navigasi user dimana pada saat user mengakses website tersebut maka akan langsung masuk ke dalam menu beranda, tentang kami untuk melihat informasi seputar toko Anak Tanam, menu Tentang Kami untuk melihat seputar toko Anak Tanam, menu produk untuk melakukan pembelian dan keterangan pada produk, menu blog untuk melihat macam- macam info mengenai tanaman, menu kontak kami untuk menghubungi admin, dan menu masuk digunakan untuk masuk ke dalam sistem agar user bisa melakukan pemesenan secara online, jika user belum mempunyai akun, maka bisa melakukan registrasi untuk pembuatan akun terlebih dahulu.
Gambar 3. Struktur Navigasi User
Struktur navigasi pada Gambar 4 menjelaskan bahwa pada saat user mengakses website tersebut maka akan menampilkan ke halaman pelanggan Anak Tanam yaitu menu beranda, menu produk untuk melakukan pembelian dan detail pada produk, menu blog untuk melihat artikel mengenai tanaman hias, menu keranjang untuk melihat produk yang sudah masuk ke dalam keranjang serta pelanggan bisa melakukan beberapa proses yaitu melanjutkan pembelian dan proses checkout, menu kontak kami untuk menghubungi admin tentang pelayanan, menu riwayat belanja untuk melihat nota pembeliandan konfirmasi pembayaran, serta menu keluar untuk pelanggan keluar dari halaman pelanggan dan kembali ke halaman user.
Gambar 4. Struktur Navigasi Pelanggan
Pada aplikasi pembuatan website Anak Tanam ini menggunakan 3 aktor yang berperan, yaitu Admin, User, dan Pelanggan yang terlihat pada gambar 5 berikut :
Gambar 5. Use Case Diagram
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 72 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Pada gambar di atas menunjukkan bahwa use case diagram Admin merupakan kegiatan interaksi antara Admin dengan sistem, use case diagram User adalah kegiatan interaksi User dengan sistem dimana user hanya bisa melihat halaman Beranda saja karna belum melakukan login atau daftar. Use case diagram Pelanggan merupakan kegiatan interaksi antara Admin dengan sistem dimana pelanggan bisa melakukan pembelian jika sudah melakukan login. Class Diagram adalah kegiatan interaksi antara user dengan sistem, dimana aktor ini mempunyai fungsi di setiap kelasnya. Class Diagram dapat dilihat pada gambar 6 terdiri dari 7 class yaitu admin, produk, pembelian_produk, pembayaran, pembelian, ongkir. Sequance Diagram digunakan untuk menggambarkan secara khusus perilaku sebuah skenario tunggal. Sequence Diagram menunjukan interaksi dengan menampilkan partisipan dengan garis alir secara vertikal dan pengurutan pesan dari atas ke bawah. Sequence diagram pada website Anak Tanam dibagi menjadi tiga, yaitu sequence diagram Admin, sequence diagram user dan sequence diagram pelanggan. Sequence Diagram Admin menjelaskan interaksi yang dapat dilakukan oleh Admin terhadap sistem. Berikut tampilan Sequance Diagram Admin dapat ditampilkan pada gambar 7.
Gambar 7. Sequence Diagram Admin
Gambar 8 menjelaskan mengenai Sequence Diagram User dimana User sebagai aktor dan beranda, tentang kami, produk, blog, kontak kami, login, dan registrasi adalah objek. Simbol aktor dan objek tersebut berinteraksi, interaksi yang terjadi merupakan interaksi User dengan sistem.
Gambar 8. Sequence Diagram User
Diagram pada gambar 9 dibawah ini menjelaskan interaksi yang dapat dilakukan oleh pelanggan terhadap sistem. Berikut tampilan Sequance Diagram Pelanggan. Pelanggan sebagai aktor dan login, produk, blog, kontak kami, keranjang, riwayat belanja, dan keluar adalah objek. Simbol aktor dan objek tersebut berinteraksi, interaksi yang terjadi merupakan interaksi pelanggan dengan sistem.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 73 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 9. Sequence Diagram Pelanggan
Activity Diagram Admin pada gambar 10 ini menggambarkan proses – proses yang terjadi mulai aktivitas dimulai sampai dengan aktivitas berhenti. Aktivitas dimulai dengan mengakses website administrator dan jika sudah tidak melakukan aktivitas apapun maka admin dapat memilih logout untuk keluar.
Gambar 10. Activity Diagram Admin
Gambar 11 merupakan diagram activity untuk aktor user dalam menjalankan website Anak Tanam yang dimulai dengan halaman beranda kemudian terdapat pilihan lain seperti tentang kami, produk, blog, kontak kami, login, dan registrasi.
Gambar 11. Activity Diagram User
Gambar 12 merupakan diagram activity untuk aktor pelanggan, untuk masuk kedalam sistem dan melakukan proses order pelanggan harus mempunyai akun terlebih dahulu sebelum melakukan login. Dalam menjalankan website Anak Tanam yang dimulai dengan halaman beranda kemudian terdapat pilihan lain seperti produk, blog, kontak kami, login, dan registrasi.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 74 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 12. Activity Diagram Pelanggan
3. Implementasi Aplikasi 1. Hasil Tampilan Beranda
Pada halaman Beranda user bisa melihat menu Tentang Kami, menu Produk yang terdapat di halaman produk untuk melihat sekilas tentang jenis tanaman hias yang di jual pada toko Anak Tanam, menu blog, menu kontak kami, dan menu masuk / daftar untuk bisa membeli produk seperti pada gambar 13.
Gambar 13. Tampilan Beranda
2. Hasil Tampilan Halaman Login
Halaman login merupakan halaman untuk user yang ingin melakukan pembelian produk di website tanaman hias Anak Tanam. Berikut adalah tampilan halaman login pada gambar 14.
Gambar 14. Hasil Tampilan Halaman Login
3. Hasil Tampilan Halaman Tentang Kami
Pada halaman tentang kami user bisa melihat seputar tentang usaha tanaman hias Anak Tanam. Berikut adalah tampilan pada halaman tentang kami yang terdapat pada gambar 15.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 75 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 15. Tampilan Tentang Kami
4. Hasil Tampilan Halaman Blog
Pada halaman blog user dapat melihat seputar artikel mengenai tanaman hias seperti tips dan cara perawatannya. Berikut adalah tampilan halaman blog pada gambar 16.
Gambar 16. Rancangan Halaman Blog
5. Hasil Tampilan Halaman Keranjang Halaman keranjang merupakan halaman yang menampilkan produk yang sudah dimasukkan dalam keranjang. Pada halaman keranjang ada tiga fitur yaitu fitur lanjutkan belanja yang befungsi untuk melanjutkan belanja, fitur hapus yang berfungsi untuk membatalkan produk yang dibeli dan yang terakhir fitur checkout yang befungsi jika pelanggan sudah dipastikan telah selesai melakukan pembelian produk. Berikut adalah hasil tampilan halaman keranjang pada gambar 17
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 76 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 17. Rancangan Halaman Keranjang
6. Hasil Tampilan Halaman Konfirmasi Pembayaran
Halaman input pembayaran merupakan halaman yang berfungsi untuk melakukan konfirmasi pembayaran dengan memasukkan nama lengkap, nama bank, jumlah pembayaran dan upload bukti transfer. Berikut adalah hasil tampilan halaman konfirmasi pembayaran pada gambar 18
Gambar 18. Hasil Tampilan Halaman Konfirmasi Pembayar
4. Pengujian Kinerja Aplikasi Pada proses pengujian kinerja aplikasi ini dilakukan dengan menggunakan fungsi page generated yang
dilakukan dalam 4 (empat) browser yang berbeda yaitu Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, dan Internet Explorer. Hasil pengujian kecepatan halaman utama pada browser yang berbeda, adalah sebagai berikut : 1. Google Chrome
Pengujian kecepatan mengakses halaman utama pada browser Google Chrome dapat dilihat pada gambar 19.
Gambar 19. Hasil Pengujian Kinerja Dengan Google Chrome
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 77 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
2. Mozila Firefox Pengujian kecepatan mengakses halaman utama pada browser Mozilla Firefox dapat dilihat pada gambar 20.
Gambar 20. Hasil Pengujian Kinerja Dengan Mozila Firefox
3. Microsoft Edge
Pengujian kecepatan mengakses halaman utama pada browser Microsoft Edge dapat dilihat pada gambar 21.
Gambar 21. Hasil Pengujian Kinerja Dengan Microsoft Edge
4. Internet Explorer
Pengujian kecepatan mengakses halaman utama pada browser Internet Explorer mendapatkan hasil 0,339 detik. Hasil pengujian dapat dilihat pada gambar 22..
Gambar 22. Hasil Pengujian Kinerja Dengan Internet Explorer
4. KESIMPULAN Berdasarkan uji coba aplikasi yang telah dilakukan pada pembuatan website tanaman hias Anak Tanam dapat disimpulkan bahwa pengujian dengan 4 browser yang berbeda yaitu Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, dan Internet Explorer hasil yang diperoleh untuk kecepatan akses aplikasi adalah browser Mozilla Firefox dan tampilan sesuai ukuran serta stabilitas hasil yang baik, terbentuknya aplikasi e-commerce berbasis web pada toko Anak Tanam sebagai media promosi yang dapat menampilkan secara online tentang tanaman hias
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 68-78 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Melani Dewi Lusita, Copyright © 2022, JIS, Page 78 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
dan produk yang ditawarkan, sehingga dapat diakses dimanapun dan kapanpun serta tersedianya data pembelian, data pelanggan, data produk dan laporan penjualan produk. Aplikasi dapat dikembangkan lebih lanjut dengan cara antara lain dapat dikembangkan menjadi aplikasi berbasis platform lainnya seperti Android dan berbentuk marketplace serta ditambahkan notifikasi pemberitahuan data pemesanan produk, sehingga admin dapat mengetahui informasi terbaru dalam situs ini.
REFERENCES [1] Insap Santosa, Interaksi Manusia & Komputer, Cetakan Ke-4, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2011 [2] Rosa Ariani Sukamto, M. Shalahuddin, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek, Informatika,
Bandung, 2015. [3] Chandra, Yudi Irawan. "Perancangan Aplikasi Cerita Rakyat Indonesia dengan Menggunakan Metode Rapid Application
Development Berbasiskan Android." Jurnal Ilmiah KOMPUTASI 14.1 (2015): 19-30. [4] E. SP, Mengenal Ruang Lingkup Tanaman Hias. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia, 2019. [5] R. K. Roni Habibi, Tutorial membuat aplikasi sistem monitoring terhadap job desk operational human capital. Bandung:
Kreatif Industri Nusantara, 2020. [6] Achmad Solichin, Pemrograman Web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Budi Luhur, 2016. [7] J. Martin and A. R. Tanaamah, “Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Penjualan Berbasis Desktop Website
Menggunakan Framework Bootstrap Dengan Metode Rapid Application Development, Studi Kasus Toko Peralatan Bayi ‘Eeng Baby Shop,’” Peranc. Dan Implementasi Sist. Inf. Penjualan Berbas. Deskt. Website Menggunakan Framew. Bootstrap Dengan Metod. Rapid Appl. Dev. Stud. Kasus Toko Peralat. Bayi ‘Eeng Baby Shop,’ vol. 5, no. 1, pp. 57–68, 2018, doi: 10.25126/jtiik.201851547.
[8] O. Muhamad Muslihudin, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2016.
[9] Jubilee Enterprise, HTML, PHP, dan MySQL untuk Pemula. Elex Media Komputindo, 2018. [10] M. Ummy Gusti Salamah, utorial Visual Studio Code. Media Sains Indonesia, 2021. [11] S. Roni Habibi, Aplikasi prediksi jumlah kebutuhan perusahaan. Kreatif, 2020. [12] M. B. Muhammad Hendra Sunarya, Pemrograman Internet. Deepublish, 2020.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 79 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Aplikasi E-Commerce Menggunakan Model Sequential Linier Berbasis Website Framework (Studi Kasus Pada
Toko Uniqueclo.id)
Masimbangan Susana Herawati1, Masimbangan Sabarina Harlina2, Suharni3
1,2,3 Universitas Gunadarma, Jl. Margonda Raya No.100, Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16431
[email protected], [email protected], [email protected] Abstrak− Toko “Uniqueclo.id” merupakan salah satu usaha keluarga dimana dimasa pandemik ini, berusaha memasarkan produk dan melakukan penjualan berbagai macam kebutuhan pakaian wanita diantaranya, Jacket, Blouse, Sweater, Pants, Skirt, secara manual dan melalui media social seperti, whatsapp dan instagram. Penjualan secara manual ini membutuhkan waktu yang lama dan tidak efektif, karena proses pemesanan produknya seringkali mengakibatkan antrian pesanan yang panjang dan juga terjadinya kesalahan saat mencatat pesanan yang akan dikirimkan melalui whatsapp. Layanan Online Toko Uniqueclo.ID membuat Website yang diharapkan dapat membantu Pemilik toko untuk melayani promosi, pemesanan dan penjualan produknya selalu up-to-date, lebih cepat dan lebih mudah dilakukan, sehingga pemasaran dan prospek pendapatan akan lebih baik dan menguntungkan. Berdasarkan hasil uji coba user pada 20 responden, sebagian besar responden website sangat puas pada website ini, dikarenakan tampilan website, menu navigasi yang berjalan dengan baik dan penggunaan bahasa yang mudah dimengerti. Pengujian website dengan menggunakan 3 web browser pada Google Chrome, Mozilla, dan Microsoft edge website uniqueclo.id dapat berjalan dengan baik dan sukses. Metode Waterfall digunakan karena menekankan pada fase yang berurutan dan sistematis dan mempunyai rangkaian alur kerja sistem yang jelas dan terukur. Kata Kunci: Aplikasi E-Commerce; Model Waterfall; Web Abstract− The "Uniqueclo.id" store is one of the family businesses where in this pandemic, trying to market products and sell various kinds of women's clothing needs including, Jacket, Blouse, Sweater, Pants, Skirt, manually and through social media such as WhatsApp and Instagram. . This manual sale takes a long time and is ineffective, because the product ordering process often results in long order queues and also an error occurs when recording orders that will be sent via whatsapp. The Uniqueclo.ID Online Store Service creates a website that is expected to help shop owners to serve promotions, orders and product sales that are always up-to-date, faster and easier to do, so that marketing and revenue prospects will be better and more profitable. Based on the results of user trials on 20 respondents, most of the website respondents were very satisfied with this website, due to the appearance of the website, the navigation menu that went well and the use of language that was easy to understand. Website testing using 3 web browsers on Google Chrome, Mozilla, and Microsoft edge website uniqueclo.id can run well and successfully. The Waterfall method is used because it emphasizes sequential and systematic phases and has a series of clear and measurable system workflows. Keywords: E-Commerce Applications; Waterfall Models; Web
1. PENDAHULUAN Toko Uniqueclo.id berdiri pada 2020, dimana awal mula masuknya wabah penyakit COVID-19 ke Indonesia. Toko ini merupakan salah satu usaha keluarga untuk memasarkan produk dan melakukan penjualan berbagai macam kebutuhan pakaian wanita diantaranya, Jacket, Blouse, Sweater, Pants, Skirt, secara manual. Tujuan berdirinya toko Uniqueclo.id semula adalah untuk membantu masyarakat yang ingin berbelanja baju dimana pembeli tidak perlu datang ke lokasi toko dan melakukan pembayaran secara fisik, serta untuk meningkatkan dan memaksimalkan sistem penjualan dari toko pakaian “Uniqueclo.id” dalam mengembangkan usahanya sebagai toko pakaian berbasis online. Toko Uniqueclo.id berada di Perum. Mutiara Sentosa, Pasir Putih, Depok. Pelanggan dari toko Uniqueclo.id yaitu Wanita, Ibu-ibu dan anak-anak remaja. Perkembangan internet pada saat ini tidak hanya untuk sarana informasi saja, namun banyak digunakan sebagai transaksi jual beli secara online. Perkembangan ini didukung oleh industri hardware dan juga software yang tidak lepas dari semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan yang berhubungan dengan internet. Semua ini tentunya sudah memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat, yakni dengan pengaksesan dan pemprosesan informasi yang cepat, akurat dan efisien. Transaksi secara online sangat menguntungkan, karena bisnis melalui online bisa menjangkau seluruh wilayah di berbagai dunia. Bisnis secara online ini disebut juga sebagai E- commerce. Bisnis ini merupakan salah satu cara bisnis yang baru tetapi memiliki berbagai keuntungan dan kelebihan dibandingkan bisnis konvensional yang masih banyak juga diminati oleh masyarakat. Masa pandemic yang disebabkan oleh virus COVID-19 menyebabkan banyak kegiatan seperti bermain, bekerja, bersekolah, dan berbagai macam kegiatan lainnya dibatasi untuk menghindari kontak fisik yang dapat menyebabkan penularan virus COVID-19. Berlatar belakang dari permasalahan diatas, untuk membuat aplikasi toko online berbasis website yang berguna sebagai media jual beli yang dilakukan secara online diperlukan informasi penjualan online yang sesuai dengan tujuan awal yaitu untuk menghindari terjadinya kontak fisik antara penjual dengan pembeli. Sebelum adanya website ini, penjual masih melakukan proses penjualan melalui social media toko pada akun Instagram uniqueclo.id. Pengikut atau follower pada akun Instagram uniqueclo.id masih terbilang sedikit sehingga
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 80 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
pembuatan website ini guna untuk memperluas jangkauan promosi dan informasi penjualan yang lebih terperinci lagi. Aplikasi website penjualan pakaian Toko “Uniqueclo.id” dibuat dengan menggunakan Bahasa pemrograman PHP dan menggunakan Framework Codeigneter, Database Management System yang digunakan yaitu MySQL. Dengan dibuatnya aplikasi penjualan pakaian Toko “Uniqueclo.id” berbasis website ini, diharapkan informasi yang dihasilkan dapat selalu up-to- date, lebih cepat dan lebih mudah dilakukan, sehingga pemasaran dan prospek pendapatan akan lebih baik dan menguntungkan dari berbagai pihak. Selain itu jangkauan promosi dan informasi pemasaran yang diharapkan dapat meliputi seluruh Indonesia.
2. METODOLOGI PENELITIAN Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penyusunan penulisan ini, maka penulisan ini menggunakan beberapa metode yang bersangkutan dengan topik penulisan, antara lain : 1. Wawancara
Mengadakan wawancara atau tanya jawab kepada pengunjung Puskeswan seperti kendala atau teknis dalam melakukan pendaftaran di Puskeswan Tangerang Selatan.
2. Observasi Melakukan observasi atau pengamatan secara langsung di lapangan atau di tempat yang bersangkutan dengan topik penulisan tersebut.
3. Studi Pustaka Membaca buku-buku yang berkaitan dengan topik penulisan ataupun dengan mengumpulkan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan permasalahan tersebut.
Model Sekuensial Linier atau sering disebut Model Pengembangan Air Terjun (Waterfall), merupakan paradigma model pengembangan perangkat lunak paling tua, dan paling banyak dipakai. Model ini mengusulkan sebuah pendekatan perkembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekunsial yang dimulai pada tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh tahapan analisis, desain , kode, pengujian, dan pemeliharaan. Berikut Merupakan Tahapan – tahapan Pengembangan Model Sekuensial Linear / Waterfall Development Model : 1. Rekayasa dan pemodelan sistem/informasi
Langkah pertama dimulai dengan membangun keseluruhan elemen sistem dan memilah bagian-bagian mana yang akan dijadikan bahan pengembangan perangkat lunak, dengan memperhatikan hubungannya dengan Hardware, User, dan Database.
2. Analisis kebutuhan perangkat lunak Pada proses ini, dilakukan penganalisaan dan pengumpulan kebutuhan sistem yang meliputi Domain informasi, fungsi yang dibutuhkan unjuk kerja/performansi dan antarmuka. Hasil penganalisaan dan pengumpulan tersebut didokumentasikan dan diperlihatkan kembali kepada pelanggan.
3. Desain Pada proses Desain, dilakukan penerjemahan syarat kebutuhan sebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuatnya proses pengkodean (coding). Proses ini berfokus pada struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail algoritma prosedural.
4. Pengkodean Pengkodean merupakan proses menterjemahkan perancangan desain ke bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, dengan menggunakan bahasa pemrograman.
5. Pengujian Setelah Proses Pengkodean selesai, dilanjutkan dengan proses pengujian pada program perangkat lunak, baik Pengujian logika internal, maupun Pengujian eksternal fungsional untuk memeriksa segala kemungkinan terjadinya kesalahan dan memeriksa apakah hasil dari pengembangan tersebut sesuai dengan hasil yang diinginkan.
6. Pemeliharaan Proses Pemeliharaan merupakan bagian paling akhir dari siklus pengembangan dan dilakukan setelah perangkat lunak dipergunakan.
Gambar 1. Langkah-langkah dalam Model Waterfall
Kelebihan model waterfall :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 81 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
1. Tahapan proses pengembangannya tetap (pasti), mudah diaplikasikan, dan prosesnya teratur. 2. Documen pengembangan sistem sangat terorganisir, karena setiap fase harus terselesaikan dengan lengkap
sebelum melangkah ke fase berikutnya. 3. Setiap proses memiliiki spesifikasinya sendiri, sehingga sebuah sistem dapat dikembangkan sesuai dengan
apa yang dikehendaki (tepat sasaran)
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Aplikasi berbasis website untuk toko online penjualan pakaian ini dapat menampilkan barang-barang yang dijual dan menampilkan detail barang tersebut kepada pembeli dan mempermudah proses perbelanjaan dengan menggunakan telepon genggam pada toko online tersebut. Pada aplikasi ini terdapat beberapa menu yang dapat diakses melalui website 1. Perencanaan Aplikasi
Pada tahap ini dimulai dengan pengumpulan data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pemilik toko “Uniqueclo.id”. Data juga diperoleh dari membaca buku-buku, artikel dan jurnal yang berkaitan dengan toko Uniqueclo.id. Tahapan berikutnya adalah mempersiapakn spesifikasi perangkat Hardware dan Software yang mendukung dan berhubungan dengan pembuatan website. Proses perencanaan selanjutnya membuat struktur navigasi dan diagram UML. Struktur Navigasi yang digunakan adalah struktur navigasi hirarki, yang terdiri atas dua bagian yaitu struktur navigasi user dan admin, seperti terlihat pada gambar 2 berikut :
Gambar 2. Struktur Navigasi Hirarki User Pada struktur navigasi hirarki Admin, terdapat 3 menu yaitu halaman login yang mempunyai 1 child yaitu kontak berupa whatsapp, halaman data barang mempunyai 3 child yaitu hapus barang, tambah barang, dan edit barang, dan halaman invoice mempunyai 2 child yaitu detail pesanan dan hapus pesanan, terlihat pada gambar 3 berikut :
Gambar 3. Struktur Navigasi Hirarki Admin Tahap selanjutnya adalah pembuatan Diagram UML bertujuan untuk menggambarkan kebutuhan fungsional pada suatu system tanpa menampilkan struktur internal system. Berikut gambarannya : Use case Diagram merupakan diagram UML, yang merupakan Alur pencarian informasi toko Uniqueclo.id seperti pada gambar 4 berikut ini :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 82 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 4. Use Case Diagram
Selanjutnya adalah gambaran dari Activity Diagram, terdiri dari dua swimlanes, yaitu user dan admin. Ketika user memilih dan melihat detail barang, maka user harus mengisi form pemesanan terlebih dahulu setelah itu system akan menyimpan data form yang telah diisi untuk kemudian admin memeriksa data pemesanan dan verifikasi data masuk kedalam tabel invoice, terlihat pada gambar 5 berikut :
Gambar 5. Activity Diagram Rancangan class diagram yang digunakan dalam website ini dimana spesifikasi class diagram yang digunakan berdasarkan basis data yang dimiliki website Uniqueclo.id. Class Diagram Admin digunakan untuk memasuki halaman utama admin dan juga untuk memanipulasi data barang, seperti menambah data barang, mengubah data barang dan menghapus data barang, terlihat pada gambar 6 berikut :
Gambar 6. Class Diagram Admin Gambar 7 menjelaskan mengenai Class diagram pelanggan saat akan memasuki halaman utama dan pelanggan bisa melihat barang yang dijual, kategori barang, keranjang belanja, detail barang dan pembayaran (ketika sudah memilih barang). Setelah login, pelanggan bisa langsung melihat barang dan membeli barang tersebut, kemudian setelah memilih barang, pelanggan bisa langsung menambahkannya ke dalam keranjang dan melakukan pembayaran. Didalam halaman pembayaran, pelanggan harus mengisi data diri.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 83 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 7. Class Diagram Pelanggan Setiap halaman website dirancang menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySql sebagai database. Adapun komponen-komponen yang dibutuhkan dalam membangun rancangan sistem informasi ini, seperti : Perangkat Hardware dan Software, Spesifikasi Hardware yang digunakan dalam pembuatan website Uniqueclo.id ini dapat disebutkan sebagai berikut.: Laptop LENOVO, Processor Intel® Core™ NVIDIA GEFORCE, RAM 4G, Hardisk 1T. Sedangkan Spesifikasi Software yang digunakan adalah : Sistem Operasi Windows 10 Home Single Language 64-bit., Framework Codeigneter, Penyimpanan Database MySQL, Interface Database PhpMyAdmin, Webserver XAMPP Control Panel, Code Editor Sublime Text, Web Browser Google Chrome, Editor Gambar Canva
2. Perancangan dan Implementasi Aplikasi Rancangan database pada website Toko Uniqueclo.id ini, menggunakan database MySQL yang dikelola dengan software php MyAdmins sebagai tempat menyimpan semua data mengenai aplikasi Toko Uniqueclo.id seperti data produk, kategori, pelanggan, transaksi, dll. Database merupakan hal yang sangat diperlukan dalam pembuatan website ini. Pembuatan Database, dimulai dengan mengaktifkan XAMPP Apache terlebih dahulu dengan mengklik Start Apache dan MYSQL. Jumlah Tabel yang dibuat dalam Database ini terdiri dari 4 tabel, yaitu : Tabel Admin, Tabel Barang, Tabel User dan Tabel Pemesanan, seperti terlihat pada gambar 8 berikut.
Gambar 8. Tabel dalam Database Instalasi framework yang di pakai adalah Framewok Codeigneter 3. Setelah instalasi selesai, letakkan file codeigneter kedalam folder htdocs yang berada dalam folder XAMPP. Lalu, ganti nama file tersebut dengan nama project yang ingin dibuat, nama file tersebut dengan nama Uniquecloid. Pembuatan Tampilan Website dibagi menjadi 2 halaman tampilan yaitu tampilan halaman untuk admin dan tampilan halaman untuk user. Tampilan Halaman Admin, terdiri dari beberapa bagian yaitu : Halaman Admin, Admin melakukan login dengan menggunakan username dan password yang sudah di daftarkan dalam sistem, terlihat pada gambar 9.
Gambar 9. Login Admin Setelah melakukan login, admin akan dialihkan ke tampilan dashboard admin. Dashbord Admin, menampilkan beberapa informasi untuk admin dan terdapat contact person, terlihat pada gambar 10.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 84 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 10. Tampilan Dashboard Admin Pada Halaman Data barang terdapat beberapa button yang dapat digunakan oleh admin yaitu Tambah Barang yang berfungsi untuk menambahkan barang kedalam dashboard user. Selain itu pada tabel aksi terdapat 2 buah button yaitu untuk mengedit data barang dan menghapus data barang, seperti pada gambar 11.
Gambar 11. Tampilan Halaman Data Barang Halaman Invoice, admin dapat melihat transaksi yang terjadi secara keseluruhan dan detail antara penjual dengan pembeli. Pada halaman ini terdapat tabel yang berisikan id invoice, nama pemesan, alamat pengiriman, tanggal pemesanan, batas pembayaran dan aksi. Pada bagian aksi terdapat 2 buah button yaitu, detail dan hapus. Jika admin menekan tombol detail maka akan keluar detail dari pesanan tersebut yaitu id barang yang dipesan, nama barang, jumlah pesanan, harga satuan, dan subtotal, terlihat pada gambar 12.
Gambar 12. Tampilan Halaman Invoice Tampilan Halaman User, terdiri dari beberapa bagian yaitu : Halaman Login, User melakukan login dengan username dan password yang sudah didaftarkan pada halaman registrasi akun. Setelah melakukan login, user akan dialihkan ke halaman selanjutnya yaitu dashboard user, terlihat pada gambar 13.
Gambar 13. Halaman Login User
Halaman Dashboard, akan muncul pada saat user selesai melakukan login dengan username dan password yang sudah didaftarkan. Pada halaman ini terdapat kategori barang yang dijual dan contact person yang dapat dihubungi apabila ada kendala pada saat pengiriman barang, seperti pada gambar 14.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 85 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 14. Tampilan Halaman Dashboard User Halaman Kategori, terdapat 5 kategori pakaian yang disediakan dalam website ini yaitu kategori jacket, kategori blouse, kategori sweater, kategori pants dan kategori skirt. Dari kategori tersebut terdapat beberapa item yang berbeda-beda. Kategori jacket merupakan tampilan yang berisikan berbagai macam jaket dengan bentuk yang berbeda, seperti pada gambar 15 berikut.
Gambar 15. Kategori Jacket
Halaman Detail, berisikan detail dari suatu barang yang terdapat nama barang, keterangan, kategori, stok dan harga. Pada halaman ini user juga dapat menambahkan langsung kedalam keranjang apabila user ingin membeli barang tersebut, terlihat pada gambar 16.
Gambar 16. Halaman Detail Halaman Keranjang Belanja, user dapat melihat daftar belanjaan yang sudah di simpan kedalam keranjang dan melihat total dari belanjaan tersebut. Dalam halaman ini terdapat 2 buah button yaitu hapus dan pembayaran, seperti pada gambar 17.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 86 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 17. Keranjang Belanja
Halaman Pembayaran, merupakan lanjutan dari halaman keranjang belanja. Dimana ketika user menekan tombol pembayaran maka akan keluar halaman pembayaran yang berisikan data diri untuk proses pengiriman barang, tampak pada gambar 18.
Gambar 18. Halaman Pembayaran
3. Pengujian Tahapan uji coba merupakan hal yang penting dalam sebuah penelitian, dengan tujuan untuk mengetahui apakah semua fungsi pada aplikasi yang sudah dibuat dapat bekerja dengan baik, dan dapat digunakan sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Dalam sistem informasi pada warung makan Bardja ini, tahap uji coba dilakukan dengan 4 cara, yaitu uji coba blackbox, uji coba pada 3 browser, uji coba pada 3 buah handphone, dan uji coba oleh user, dengan menyebar kuistioner pada 20 orang.
4. KESIMPULAN Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, pembuatan website pada toko baju Uniqueclo.id telah berhasil dibuat, dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL. Pengujian pada website menggunakan metode blacbox testing, mengutamakan pada kebutuhan fungsi program, dimana seluruh halaman yang ada di website diuji dan diketahui bahwa website berjalan sesui dengan yang diharapkan. Pengujian website pada 3 web browser dan 3 Smartphone disaat user melakukan login dan login berhasil dilakukan, halaman tampilan menu yang terdapat dalam website juga dapat terbuka dan berpindah halaman dengan baik dan sukses. Hasil uji coba User Acceptence Testing melalui kuisioner yang telah diisi oleh 20 orang, sebagian besar pengguna sangat puas terhadap website ini, dikarenakan tampilan website, menu navigasi yang berjalan dengan baik dengan bahasa yang mudah dimengerti, namun masih terdapat bug dengan banyaknya persentase memilih setuju 25% dan memilih sangat setuju 10%. Pembuatan website toko online pada Toko Uniqueclo.id ini masih belum lengkap dan membutuhkan perbaikan serta melakukan pengembangan sistem guna menjadikan website ini dapat lebih baik lagi. Tampilan pada website dapat dibuat lebih menarik dan disempurnakan dengan menambah berbagai macam fitur seperti chat bot..
REFERENCES [1] Ade Hendini, (2016). “Pemodelan UML Sistem Informasi Monitoring Penjualan dan Stok Barang (Studi Kasus : Distro
Zhezha Pontianak”, Jurnal Khatulistiwa Informatika, Vol. IV, No. 2. Diakses tanggal 2 April 2021 dari https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/khatulistiwa/article/view/1262
[2] Azhar Susanto, (2013), Sistem Informasi Akuntansi, -Struktur-PengendalianResiko-Pengembangan, Edisi Perdana, Lingga Jaya, Bandung.
[3] Buhori Muslim, Liza Dayana. (2016). Sistem Informasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Pagar Alam Berbasis Web. Jurnal Ilmiah Betrik : Besemah Teknologi Informasi dan Komputer 7.1: 36-49. Diakses dari http://ejournal.lppmsttpagaralam.ac.id/index.php/betrik/article/view/11 tanggal 24 Mei 2021
[4] Enterprise, J. (2018). HTML, PHP, dan MySQL untuk Pemula. Jakarta : Elex Media Komputindo.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 79-87 ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Masimbangan Susana Herawati, Copyright © 2022, JIS, Page 87 Submitted: 01/05/2022; Accepted: 07/05/2022; Published: 31/05/2022
[5] Enterprise, J. (2015). Membuat website PHP dengan CodeIgniter. Jakarta: Elex Media Komputindo. [6] Fauzi, Wulandari, Siska Aprilia. (2015). Sistem Informasi Penjualan Produk Berbasis Web Pada Chanel Distro
Pringsewu. Vol 4, 2015. Diakses tanggal 4 April 2021 dari http://ojs.stmikpringsewu.ac.id/index.php/JurnalTam/article/view/36/pdf
[7] Kristanto, I. H. (1994). Konsep & Perancangan Database. Penerbit Andi.Yogyakarta [8] Krismiaji, (2015), “Sistem Informasi Akuntansi”, Edisi keempat, UPP STIM YKPN, Yogyakarta. [9] Mustaqbal, M.S.M., Firdaus, R.F.F., dan Rahmadi, H.R. Pengujian Aplikasi Menggunakan Black Box Testing Boundary
Value Analysis (Studi Kasus Aplikasi Prediksi Kelulusan SNMPTN). Jurnal Ilmiah Teknologi Terapan (JITTER), 2015; 1(3):31-36. Diakses tanggal 8 September 2021 dari http://journal.widyatama.ac.id/index.php/jitter/article/view/62
[10] Nurdin, Muhammad Ali; Indara Hermawan, S.,Kom., M.Kom. (2017). Analisis dan Pengembangan Aplikasi Inhouse Klinik Perusahaan Menggunakan Framework Codeigniter, Studi Kasus PT Reckitt Benckiser Indonesia. Jurnal Informatika Terpadu Vol 3 No 1 (2017): Maret, 2017. Diakses tanggal 8 September 2021 dari https://journal.nurulfikri.ac.id/index.php/jit/article/view/99
[11] Omar Pahlevi, Astriana Mulyani, Miftahul Khoir, (2018). “Sistem Informasi Inventori Barang Menggunakan Metode Object Oriented di PT. Livaza Teknologi Indonesia Jakarta”, Jurnal PROSISKO, Vol. 5, No. 1. e-ISSN : 2597-9922. Diakses tanggal 3 April 2021 dari https://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/PROSISKO/article/view/587
[12] Rachmawati Rina. (2011). Peranan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) terhadap Peningkatan Penjualan (Sebuah Kajian terhadap Bisnis Restoran). Vol 2, No 2 2011. Diakses tanggal 2 April 2021 dari https://www.academia.edu/30571207/Peranan_Bauran_Pemasaran_Marketing_Mix_terhadap_Peningkatan_Penjualan_Sebuah_Kajian_terhadap_Bisnis_Restoran?auto=download
[13] Rahmatullah, Inanna, Andi, (2020). “Media Pembelajaran Audio Visual Berbasis Aplikasi Canva”, Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha, Vol. 12, No. 2, e-ISSN : 2599-1418. Diakses tanggal 3 April 2021 dari https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPE/article/view/30179
[14] Solichin, A. (2016). Pemrograman web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Budi Luhur, Jakarta. [15] Setiawati Popong. (2018). Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Penyedia Lowongan Pekerjaan Yang
Direkomendasi Berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Vol 3, No 2 2018. Diakses tanggal 5 April 2021 dari https://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Komp/article/view/2680
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 88 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
Rancang Bangun Alat Pendeteksi Arah dan Pengukur Kecepatan Angin Berbasis Arduino
Fifto Nugroho1, Dwi Haidar Farhan2, Yoga Listi Prambodo3
1,2,3Fakultas Ilmu Komputer, Program Studi Sistem Komputer, Universitas Bung Karno, Jakarta, Indonesia [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected], Abstrak− Angin merupakan salah satu potensi sumber daya alam. Sumber daya ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan manusia. Angin merupakan bagian dari kondisi cuaca yang dimanfaatkan untuk keperluan penerbangan, pertanian, pembangkit listrik dan lain-lain. Masalah yang sering dihadapi oleh masyarakat adalah bahaya yang ditimbulkan oleh angin yang berdampak bagi kehidupan bila kecepatan angin melebihi yang telah ditentukan, masyarakat juga membutuhkan informasi mengenai kecepatan angin dan dari mana arah angin itu datang.Dengan adanya permasalahan diatas pada skripsi ini penulis mempunyai tujuan untuk menciptakan inovasi dengan menciptakan alat untuk mengetahui informasi dari kecepatan angin dan arah angin berbasis arduino.Dalam aplikasinya alat ini bisa memberikan informasi mengenai kecepatan angin melalui alat anemometer dan sebuah sensor fotodioda optocoupler, untuk mengetahui arah angin digunakan empat sensor magnet masing masing sensor digunakan untuk menunjukan arah angin yaitu utara, timur, barat, dan selatan. Informasi dari arah angin dan kecepatan angin akan ditampilkan pada Liquid Crystal Display (LCD) dan sebuah buzzer untuk menandakan adanya peringatan jika kecepatan angin melebihi dari ketentuan yang telah ditentukan. Kata Kunci: Arduino Uno, Sensor Fotodioda Optocoupler, Sensor Magnet, Arah Angin, Kecepatan Angin
Abstract− Wind is one of the potential natural resources. These resources can be utilized for various human needs. Wind is part of weather conditions that are used for aviation, agriculture, power generation and others. The problem that is often faced by the community is the danger posed by the wind which has an impact on life when the wind speed exceeds the predetermined one, the community also needs information about the wind speed and where the wind direction comes from. With the above problems in this thesis, the author aims to create innovations by creating tools to find out information from wind speed and wind direction based on Arduino. In its application, this tool can provide information about wind speed through an anemometer and an optocoupler photodiode sensor, to find out the wind direction, four magnetic sensors are used, each sensor is used to show the wind direction, namely north, east, west, and south. Information from wind direction and wind speed will be displayed on the Liquid Crystal Display (LCD) and a buzzer to indicate a warning if the wind speed exceeds the predetermined conditions..
Keywords: Arduino Uno, Optocoupler Photodiode Sensor, Magnetic Sensor, Wind Direction, Wind Speed
1. PENDAHULUAN
Angin merupakan salah satu potensi sumber daya alam[1]. Sumber daya ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan manusia[2][3]. Angin merupakan bagian dari kondisi cuaca yang dimanfaatkan untuk keperluan penerbangan, pertanian, pembangkit listrik dan lain-lain[4][5]. Angin merupakan salah satu unsur meteorologi yang memiliki peranan penting dalam menentukan kondisi cuaca dan iklim disuatu tempat[6]. Angin sangat penting perannya dalam kehidupan manusia sehari-hari, akan tetapi angin juga dapat bersifat destructive apabila kecepatannya telah melampui batas ambang yang di tentukan. Kerusakan yang diakibatkan oleh kecepatan angin yang melampaui batas sangatlah merugikan. Oleh karena itu, diperlukan data atau informasi tentang angin yaitu data kecepatan dan arahnya[7]. Sehingga bencana yang diakibatkan oleh angin dapat dideteksi dan diprediksi sejak dini[8].
Alat pengukur kecepatan angin yang umum digunakan pada stasiun pengamatan cuaca adalah anemometer jenis cup counter yang menerapkan metode mekanik dalam pengukurannya[9]. Untuk mendapatkan alat ini, stasiun pengamatan cuaca di Indonesia perlu mengimpor dari luar negeri, sehingga diperlukan biaya yang cukup mahal untuk memiliki alat ini. Sebagaimana ketahui bahwa prinsip kerja dari alat ini cukup sederhana yaitu cup yang berjumlah tiga buah berputar pada suatu tiang yang dihubungkan dengan counter. Dengan mengetahui prinsip yang sederhana tersebut dapat mengembangkan alat ini.
Berdasarkan latar belakang di atas maka akan dilakukan rancang bangun alat pemantau kecepatan dan arah angin dengan controller arduino[10][11]. Pada sistem mekanik dalam perancangan ini menggunakan anemometer jenis mangkok (cup). Kecepatan angin ditentukan berdasarkan vane yang memutar piringan sensor anemometer menggunakan pengukuran pola gelap terang menggunakan IR led, sementara itu Arah angin ditentukan oleh sensor magnet dan memberikan peringatan menggunakan buzzer jika kecepatan angin melampaui batas yang di tentukan.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penyusuan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Metode Observasi, yaitu dengan melakukan penelitian terhadap kompunene yang dipakai dan melakukan
perbandingan terhadap fungsi dari komponen-komponen tersebut sehingga dapat menggambil kesimpulan dan prinsip kerja dari komponen atau alat tersebut.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 89 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
2. Metode Studi Pustaka, yaitu dengan mengambil materi tambahan dari buku-buku acuan sebagai bahan referensi yang digunakan ataupun dapat mengakses internet sehingga dapat tambahan materi-materi lainnya.
3. Penelitian dan Eksperimen, yaitu dengan melakukan penelitian, perancangan alat dan menguji alat tersebut.
Sedangkan tahap perancangan dan pembuatan alat adalah sebagai berikut :
Gambar 1. Tahapan Perancangan Alat
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Pengujian alat dari seluruh rangkaian yang telah dibuat. Proses pengujian ini bertujuan untuk mengetahui
kinerja dari alat yang telah dibuat dan juga kekurangannya. Selain itu proses pengujian ini juga dapat mengetahui proses kerja dan fungsi dari alat secara keseluruhan. 3.1. Pengujian
Proses pengujian adalah tahap akhir dari pembuatan alat. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah alat yang telah dibuat dapat berjalan dengan baik sesuai dengan fungsinya atau tidak. Dari pengujian ini diperoleh data-data yang dapat diambil untuk dianalisa. Sehingga dapat diketahui sejauh mana kemampuan alat yang telah dibuat. Pada pengujian ini dilakukan berdasarkan masing-masing bagian dari alat yang telah dirakit. Pengujian ini dilaksanakan berdasarkan data. 3.2. Deskripsi Pengujian.
Pengujian dilakukan pada tiap titik masukan (input) dan keluaran (output) tiap-tiap rangkaian. Setelah dilakukan pengujian dan pengetesan alat, maka dihasilkan spesifikasi alat yang telah dibuat. Pengujian ini dilakukan sesuai dengan prosedur masing-masing perangkat yang akan diuji. Berikut pengujian yang dilakukan :
a. Pengujian pada sensor Fotodioda Optocoupler Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah sensor dapat menerima pantulan dari baling-baling anemometer dengan baik atau tidak. Prosedur dalam melakukan pengujian pada sensor fotodioda optocoupler adalah sebagai berikut : i. Alat yang digunakan :
a) Multimeter b) Kipas Portable
ii. Langkah-langkah pengujian dengan menggunakan Multimeter :
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 90 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
a) Memasang sensor di bawah baling-baling optocoupler. b) Memasang label warna putih pada baling-baling sebagai pantulan sensor. c) Beri angin pada cup anemometer. d) Memasang Multimeter pada output sensor. e) Mencatat hasil yang terbaca di Multimeter. Data pengujian yang dihasilkan dari output mikrokontroler adalah apabila sensor menerima pantulan dari label warna putih yang terpasang pada anemometer maka tegangan outpunya berlogic 0 atau (LOW) dengan nilai 0,40V dan apabila sensor tidak menerima pantulan maka nilai outnya berlogic 1 atau HIGH dengangan nilai 4,98V.
Gambar 2. Tampilan Pengujian pada sensor Fotodioda Optocoupler
b. Pengujian Pada Sensor Magnet Tujuan Pengujian dan Pengukuran Rangkaian Sensor magnet adalah untuk mengetahui besarnya tegangan dalam kondisi sensor bila terkena magnet atau tidak. Langkah-langkah Pengujian.
Menghubungkan alat dengan catu daya. Menghubungkan probe positif multimeter dengan pin POWER 5V. Sedangkan probe negatif
multimeter dihubungkan dengan pin POWER gnd Pengujian Tegangan Output Regulator 5 V Data hasil pengukuran untuk tegangan pada mikrokontrole dimana tegangan yang didapat yaitu sebesar 5.05 V.
Setelah dilakukan pengujian didapatkan bahwa tegangan output yang terukur pada tegangan dibagian POWER adalah sebesar 5.05 V yang terukur di rangkaian output Mikrokontroler pada Arduino UNO.
Gambar 3. Tampilan Pengujian Pada Sensor Magnet c. Pengujian tegangan output pada mikrokontroler
Tujuan dari pengujian ini adalah untuk melihat tegangan output dari mikrokontroler yang dicatu dari rangkaian catu daya. i. Alat yang digunakan
a) Multimeter b) Kabel-kabel penghubung c) Arduino UNO
ii. Langkah-langkah Pengujian
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 91 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
a) Menghubungkan alat dengan catu daya. b) Menghubungkan probe positif multimeter dengan pin POWER 5V. Sedangkan probe negatif
multimeter dihubungkan dengan pin POWER gnd Pengujian Tegangan Output Regulator 5 V. Data hasil pengukuran untuk tegangan pada mikrokontrole dimana tegangan yang didapat yaitu sebesar 5.05 V.
Setelah dilakukan pengujian didapatkan bahwa tegangan output yang terukur pada tegangan dibagian POWER adalah sebesar 5.05 V yang terukur di rangkaian output Mikrokontroler pada Arduino UNO.
Gambar 4. Tampilan Pengujian Tegangan Output pada Mikrokontroler
d. Pengujian Tegangan pada Pin Mikrokontroler untuk Buzzer Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui nilai tegangan saat buzzer dalam kondisi aktif dan tidak aktif. Prosedur pengujian untuk nilai tegangan pada pin mikrokontroler adalah sebagai berikut : i. Alat yan digunakan :
a) Multimeter. b) Kabel banana to crocodile.
ii. Langkah-langkah pengujian : a) Menghubungkan buzzer ke pin mikrokontroler. b) Menghubungkan multimeter ke pin mikrokontroler yang telah dipasang ke input buzzer. c) Mencatat nilai tegangan yang terukur pada multimeter.
Nilai tegangan yang dimiliki oleh pin mikrokontroler untuk buzzer saat berada dalam keadaan tidak aktif. Tegangan yang didapat yaitu sebesar 0 V. Selanjutnya adalah nilai tegangan yang dimiliki oleh pin mikrokontroler untuk buzzer saat berada dalam keadaan aktif terlihat pada gambar 5. Dari hasil pengujian, besar nilai tegangan pada pin Mikrokontroler untuk buzzer saat berada dalam keadaan tidak aktif adalah sebesar 0 V dan memiliki nilai tegangan sebesar 5.04 V saat buzzer berada dalam keadaan aktif. Nilai 0 V masih masuk kedalam kategori nilai tegangan untuk bit 0 (logic low) pada mikrokontroler dan nilai 5.04 V pun masih masuk ke dalam nilai tegangan untuk bit 1 (logic high). Untuk itu, pada percobaan ini buzzer berada dalam keadaan aktif high.
Gambar 5. Tampilan Pengujian Tegangan pada Pin Mikrokontroler untuk Buzzer
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 92 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
e. Pengujian Pengukur Kecepatan Angin Pengujian dilalukan untuk mengetahui berapa nilai kecepatan angin yang diukur dari alat yang dibuat, anemometer dengan tiga buah baling-baling dan sebuah sensor photodiode optocoupler kemudian hasil dari sensor diproses oleh Arduino kemudian ditampilkan pada Liquid Crystal Display (LCD), pengujian dilakukan beberapakali menggunakan sebuah kipas angin kecil bertenaga baterai dengan kecepatan angin yang berbeda-beda. Percobaan pertama dapat dilihat pada gambar 6. bawah ini :
Gambar 6. Percobaan Pertama Dari hasil percobaan pertama nilai kecepatan angin yang didapat sebesar 3.60 Mph. Percobaan Kedua dapat dilihat pada:
Gambar 7. Percobaan Kedua Pada percobaan kedua dapat dilihat nilai kecepatan angin yang didapat sebesar 10.80 Mph. Kemudian percoabaan terakhir dapat dilihat :
Gambar 8. Percobaan Terakhir Pada percobaan terakhir niai yang didapat sebesar 22.50 Mph pada kecepatan ini buzzer akan menyala atau mengeluakran bunyi dikarenakan kecepatan angin melebihi dari kecepatan yang telah ditentukan yaitu sebesar 13 Mph. Kemudian dilakukan pengujian tegangan menggunakan multimeter hasil akan ditampilkan pada bawah ini:
Tabel 1. Hasil Pengukuran Tegangan dan Kecepatan Angin
Kecepatan Angin Tegangan
3.10 Mph 0.40 V
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 93 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
4.30 Mph 0.43 V 8.70 Mph 0.41 V 5.10 Mph 0.38 V 10.40 Mph 0.35 V 11.20 Mph 0.23 V 5.50 Mph 0.33 V 7.10 Mph 0.46 V 13.30 Mph 0.49 V 4.10 Mph 0.36 V
f. Pengujian Pendeteksi Arah Mata Angin Untuk mengetahui bekerjanya alat pendeteksi arah mata angin maka akan dilakukuan uji coba pada keempat sensor magnet yang sudah disetting pada program untuk menunjukan empat arah mata angin yaitu arah utara,timur,barat dan selatan kemudian akan muncul dalam bentuk text pada perangkat Liquid Crystal Display (LCD). pengujian dilakukan menggunakan sebuah kipas angin kecil bertenaga baterai dengan kecepatan angin yang berbeda-beda. Pada percobaan pertama pada dua sensor magnet untuk mengetahui arah yang akan ditampilkan pada LCD. Percobaan dua sensor magnet.
Gambar 9. Percobaan Kesatu
Para percobaan pertama hasil yang didapat dari dua buah sensor menjukan arah mata angin, pada sensor magnet pertama arah mata angin menujukan ke utara dan pada sensor magnet kedua menunjukan arah mata angin ke selatan. Kemudian percobaan pada dua sensor magnet terakhir dapat dilihat
Gambar 10. Percobaan Kedua Dari percobaan kedua dapat hasil kedua buah sensor magnet terakhir dapat bekerja dan dapat terlihat pada LCD. Pada sensor magnet ketiga arah mata angin menunjukan ke arah timur dan pada sensor terakhir sensor magnet ke empat menunjukan arah mata angin yaitu barat. Selanjutnya dilakukan pengujian tegangan kepada ke empat sensor magnet hasil akan ditunjukan pada tabel 2 dibawah ini.
Tabel 2. Hasil Pengujian Tegangan Pada ke Empat Sensor magnet Arah Angin Tegangan
Utara 0 V Timur 0 V Barat 0 V Selatan 0 V
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 88-94 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Fifto Nugroho, Copyright © 2022, JIS, Page 94 Submitted: 02/05/2022; Accepted: 10/05/2022; Published: 31/05/2022
4. KESIMPULAN
Setelah pengujian yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan terhadap keseluruhan alat pendeteksi arah dan kecepatan angin berbasis Arduino sebagai berikut: 1). Setelah alat digunakan dan alat menggunakan perangkat arduino uno sehingga lebih mudah mendapatkan informasi mengenai kecepatan angin dan arah angin. 2). Dengan menggunakan buzzer dapat membantu untuk memberikan informasi dengan cepat jika kecepatan melebihi yang telah ditentukan. 3). Penggunaan Liquid Crystal Display (LCD) sangat penting untuk mengetahui berapa kecepatan dan arah angin dengan tampilan text sehingga pengguna lebih bisa memahami informasi denan mudah dan dapat mudah digunakan.
REFERENCES
[1] M. K. Sallata, “Konservasi Dan Pengelolaan Sumber Daya Air Berdasarkan Keberadaannya Sebagai Sumber Daya Alam,” Konserv. Dan Pengelolaan Sumber Daya Air Berdasarkan Keberadaannya Sebagai Sumber Daya Alam, vol. 12, no. 1, pp. 75–86, 2015.
[2] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[3] N. Azis, Belajar Animasi Menggunakan Adobe Flash CS6. 2021.
[4] S. Mujiasih, “Pemanfatan Data Mining Untuk Prakiraan Cuaca,” J. Meteorol. dan Geofis., vol. 12, no. 2, pp. 189–195, 2011, doi: 10.31172/jmg.v12i2.100.
[5] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2, pp. 38–42, 2021.
[6] J. F. Hermanses, M. Rumbayan, and B. A. Sugiarso, “Animasi Interaktif Pembelajaran Energi Listrik Turbin Angin,” J. Tek. Elektro Dan Komput., vol. 9, no. 3, pp. 171–180, 2020.
[7] N. Azis, “ANALISA DAN PERANCANGAN KONSEP APLIKASI BIRDSHIELD,” J. Inf. Syst., vol. I, no. I, pp. 6–11, 2021.
[8] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas. Teknol. 2018, pp. 847–852, 2018.
[9] A. Kristianto et al., “Pemanfaatan Data Pengamatan Cuaca Berbasis Data Penginderaan Jauh dan Model Cuaca Numerik Bencana Hidrometeorologi,” J. Geol. Edukasi dan Lingkung., vol. 2, no. 2, pp. 87–96, 2018, [Online]. Available: https://journal.uhamka.ac.id/index.php/jgel/article/view/1518.
[10] B. Kusumo and N. Azis, “Rancang Bangun Alat Penyiram Sayuran Hidroponik Menggunakan Arduino Mega 2560,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. 1, pp. 124–128, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i1.2584.
[11] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 95-99 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 95
Submitted: 04/05/2022; Accepted: 11/05/2022; Published: 31/05/2022
Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Pada PT Haga Indonesia Teknologi
Era Sari Munthe
Program Studi Sistem Informasi, STMIK Jayabaya, Jakarta, Indonesia Email:[email protected]
Abstrak− Sistem inventory berbasis aplikasi desktop dapat meningkatkan kinerja perusahaan dalam memanange berbagai inventory bagi perusahaan tersebut. Banyak pengusaha yang memanfaatkan aplikasi desktop untuk meningkatkan pelayanan kualitas sistem inventorynya untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan dan memudahkan pengerjaannya. Salah satu contoh “Sistem Inventory Berbasis Aplikasi Desktop” dengan sistem komputerisasi ini akan mempermudah karyawan untuk mengerjakan tugas atau laporan pekerjaan yang telah dikerjakan. PT. Haga Indonesia Teknologi merupakan perusahaan penyedia CCTV yang masih menggunakan sistem manual sehingga berbagai masalah ditemukan dalam penyediaan barang sehingga pembuatan laporan tidak terstruktur dengan baik. Kata Kunci: Inventory, Aplikasi, Pelayanan, Informasi, Sistem Abstract− A desktop application-based inventory system can improve a company's performance in collecting various inventory for the company. Many entrepreneurs use desktop applications to improve the quality service of their inventory systems to produce the information they need and facilitate the work. One example of a "Desktop Application-Based Inventory System" with this computerized system will make it easier for employees to do tasks or reports of work that has been done. PT. Haga Indonesia Teknologi is a CCTV provider company that still uses a manual system so that various problems are found in the provision of goods so that the making of reports is not structured properly Keywords: Inventory, Applications, Services, Information, Systems
1. PENDAHULUAN
Dalam perusahaan perdagangan pada dasarnya hanya ada satu golongan inventory (persediaan), yang mempunyai sifat perputaran yang sama yaitu “Merchandise Inventory” (persediaan barang dagangan)[1]. Persediaan ini merupakan persediaan barang yang selalu dalam perputaran, yang selalu dibeli dan dijual, yang tidak mengalami proses lebih lanjut didalam perusahaan tersebut yang mengakibatkan perubahan bentuk dari barang yang bersangkutan[2]. Aplikasi desktop adalah suatu aplikasi yang dapat berjalan sendiri tanpa menggunakan browser atau adanya internet di dalam komputer tersebut[3]. Keunggulan penggunaannya adalah: a). Dapat berjalan dengan independen, tanpa perlu menggunakan browser. b). Tidak perlu koneksi internet, karena semua file yang diperlukan untuk menjalankanaplikasinya sudah terinstall sebelumnya. c). Dapat dengan mudah memodifikasi settingannya. d). Prosesnya lebih cepat.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini telah mendorong manusia pada kehidupan yang lebih baik[4][5][6]. Terlebih lagi dengan adanya komputer dimana hal-hal tersebut semakin meningkatkan efesiensi dan kualitas dalam bekerja dengan adanya komputer, manusia di beri kemudahan-kemudahan dalam menyelesaikan pekerjaan di berbagai bidang, misalnya bidang perdagangan[7][8]. Sejak masuknya komputer dalam bidang perdagangan maka aplikasi-aplikasi yang menunjang perdagangan semakin berkembang yang pada akhirnya semakin mempermudah pekerjaan[9][10]. Informasi merupakan unsur yang mengkaitkan fungsi-fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan, pengoprasian, dan pengendalian perusahaan[11]. Tanpa informasi suatu perusahaan tidak akan bisa menjalankan kegiatan operasional perusahaan dengan baik. Oleh sebab itu untuk menunjang pelaksanaan informasi baik sebuah organisasi, lembaga atau perusahaan yang baik dan teratur, maka diperlukan suatu sistem yang terkomputerisasi[12][13].
Begitupun dengan PT. Haga Indonesia Teknologi atau yang lebih dikenal, yang berlokasi di Mangga Dua Square, Jakarta Utara. Merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan CCTV, Door Access Control, Lift Access Control, Radio Wireless, Turnstile serta IT Service dan Solution. Karena semakin ketatnya persaingan dan sudah mempunyai banyak pelanggan, PT. Haga Indonesia Teknologi tidak ingin kehilangan pelanggan. Maka PT. Haga Indonesia Teknologi akhirnya membuka cabang baru dibeberapa tempat yang khususnya masih daerah Jakarta. Akan tetapi, yang menjadi kendala di PT. Haga Indonesia Teknologi adalah stok persediaan barangnya sering sekali tidak balance. Karena saat perusahaan cabang meminta dan mengambil barang dari PT. Haga Indonesia Teknologi tidak melalui kasir melainkan harus mencatat dan mengedit stoknya secara manual. Sehingga staff harus melakukan pengecekan ulang terhadap kondisi barang yang tersedia di ruangan dan merevisi laporan inventory barang tersebut. Aktifitas pendataannya meliputi, pendataan barang masuk, barang keluar atau transfer data ke unit cabang, kemudian data tersebut diolah menjadi laporan data inventory kepada pemilik perusahaan.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Tahapan Penelitian
Pada bab ini akan dibahas mengenai metodologi penelitian, yaitu tahapan-tahapan yang dilalui oleh peneliti mulai dari perumusan masalah sampai kesimpulan, yang membentuk sebuah alur yang sistematis. Metodologi
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 95-99 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 96
Submitted: 04/05/2022; Accepted: 11/05/2022; Published: 31/05/2022
penelitian ini digunakan sebagai pedoman peneliti dalam pelaksanaan penelitian ini agar hasil yang dicapai tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Alur metodologi penelitian bisa dilihat pada gambar 1.
Gambar 1. Diagram Alur Penelitian
3. HASIL DAN PEMBAHASAN Berikut adalah diagram use case dari sistem informasi persediaan stok pada PT. Haga Indonesia Teknologi:
Gambar 2. Use Case Diagram Sistem Informasi Persediaan Barang
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 95-99 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 97
Submitted: 04/05/2022; Accepted: 11/05/2022; Published: 31/05/2022
3.1 Tampilan Aplikasi a. Tampilan Login.
Gambar 3. Tampilan Login
b. Tampilan Menu Utama
Gambar 4. Tampilan Menu Utama
c. Tampilan Menu Data Barang
Gambar 5. Tampilan Menu Data Barang
d. Tampilan Menu Kelola Barang Masuk.
Gambar 6. Tampilan Menu Kelola Barang Masuk
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 95-99 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 98
Submitted: 04/05/2022; Accepted: 11/05/2022; Published: 31/05/2022
e. Tampilan Menu Kelola Barang Keluar
Gambar 7. Tampilan Menu Kelola Barang Keluar
f. Tampilan Menu Laporan.
Gambar 8. Tampilan Menu Laporan
4. KESIMPULAN Berdasarkan riset dan penulisan yang di lakukan oleh penulis, maka secara umum penulis menyimpulkan hal-
hal berikut: 1). PT. Haga Indonesia Teknologi masih menggunakan sistem manual dalam menjalankan seluruh transaksi mulai dari pencatatan barang masuk, barang keluar, hingga penulisan laporan barang masuk dan barang keluar. 2). Dengan dikembangkannya system pengolahn data inventory berbasis aplikasi dekstop ini maka permasalahan-permasalahan yang dapat mengganggu proses kegiatan persediaan barang dapat di minimalisir. 3). Dengan pengembangan aplikasi desktop ini memudahkan dalam pengembangan system selanjutnya.
REFERENCES [1] H. Agusvianto, “Sistem Informasi Inventori Gudang Untuk Mengontrol Persediaan Barang Pada Gudang Studi
Kasus : PT.Alaisys Sidoarjo,” J. Inf. Eng. Educ. Technol., vol. 1, no. 1, p. 40, 2017, doi: 10.26740/jieet.v1n1.p40-46. [2] Y. Irawan Chandra and N. Azis, “Wireless Network Security Using WEP (Wired Equivalent Privacy) Method With
RC4 Stream Cipher Encryption,” Journal.Teknikunkris.Ac.Id, vol. 1, pp. 61–67, 2021, [Online]. Available: http://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis/article/download/139/119.
[3] E. Aprillia and N. Azis, “TEMU KEMBALI INFORMASI MENGGUNAKAN ALGORITMA BAYES PROBABILISTIC DALAM WEB DISTRIBUTOR KOSMETIK STUDI KASUS : PT ABC,” J. JIIFOR, vol. 1, no. 1, pp. 88–96, 2017.
[4] N. U. R. Azis, “Rancang bangun sistem keamanan login advance di php,” Semin. Nas. Teknol. Fak. Tek. Univ. Krisnadwipayana, Jakarta 17 Juli 2019, pp. 699–703, 2019.
[5] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020.
[6] N. Azis, M. S. Hartawan, and S. Amelia, “Rancang Bangun Otomatisasi Penyiraman dan Monitoring Tanaman Kangkung Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 4, no. 3, pp. 95–102, 2020.
[7] N. Azis, W. I. Putra, and M. Fachri, “RANCANG BANGUN GAME VISUAL NOVEL EDUKASI KEBERSIHAN LINGKUNGAN.pdf.” pp. 29–33, 2021.
[8] N. Azis, R. Darmawan, and J. Hery, “Rancang Bangun Aplikasi Perbaikan Perangkat Laptop Berbasis Android Dengan Metode Certainty Factor,” Journal Information System. 2021, [Online]. Available:
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 95-99 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Era Sari Munthe, Copyright © 2022, JIS, Page 99
Submitted: 04/05/2022; Accepted: 11/05/2022; Published: 31/05/2022
https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis/article/download/2/2. [9] N. Azis and A. M. Rizki, “Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Rumah Berbasis Android,” J. Inf. Syst., vol. I, no. 2,
pp. 54–60, 2021. [10] N. Azis, “Perbandingan Dan Prediksi Kelulusan Mahasiswadengan Metode Algoritma Vfi,” Semin. Nas. Teknol.
2018, pp. 847–852, 2018. [11] N. Azis, “Perancangan aplikasi enkripsi dekripsi menggunakan metode caesar chiper dan operasi xor,” Ikraith-
Informatika, vol. 2, no. 1, pp. 72–80, 2018. [12] N. Azis, “Pelatihan Animasi Tingkat Basic Mengunakan Adobe Flash Terhadap Siswa-Siswi.pdf.” 2021. [13] N. Azis, “Pelatihan Animasi Tingkat Basic Mengunakan Adobe Flash Terhadap Siswa-Siswi SMK Islam Al-
Makiyah Cipayung.pdf.” pp. 8–13, 2021.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 100 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
Perancangan dan Pembuatan Prototype Alat Terapi Kaki Pasca Stroke Berbasis Arduino Atmega328
Zainudin Islami Tualeka1, Alexius Ulan Bani2, Fifto Nugroho3
1,2,3Program Studi Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bung Karno, Indonesia e-mail: [email protected], [email protected], [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Abstrak− Stroke adalah suatu kondisi yang mengocok ketika suplai darah ke otak terputus karena penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah, yang mengakibatkan kematian di beberapa area otak. Banyaknya pasien stroke menyebabkan antrean menumpuk untuk terapi rutin di rumah sakit, selain itu faktor biaya juga menjadi kendala proses rehabilitasi karena tingginya biaya terapi, alat terapi mandiri dijual dengan harga tinggi. Harga, jadwal terapi patint tidak sinkron dengan jadwal. Kegiatan keluarga pasien. Alat ini digunakan untuk memudahkan pasien stroke dalam melakukan rehabilitasi di rumah. Controller utama yang digunakan adalah arduino atmega328. Jendela powe digunakan sebagai penggerak kaki ke posisi ekstensi dan fleksi, motor power window ini cocok digunakan karena memiliki torsi yang cukup besar yaitu 30kg/cm dengan rating tegangan input rendah sebesar 12v. Pada pergelangan kaki, motor servo dapat menggerakkan pergelangan kaki pengguna dengan sudut pantulan 140° hingga 170°. Kata Kunci: Arduino, Stroke, Rehabilitasi, Prototipe, Biaya.
Abstract− Stroke is a condition that shuffles when the blood supply to the brain is interrupted due to blockage or rupture of blood vessels, resulting in death in some areas of the brain. The large number of stroke patients causes queues to accumulate for routine therapy in the hospital, besides the cost factor is also an obstacle to the rehabilitation process due to the high cost of therapy, self-therapy tools are sold at high prices. Price, patint therapy schedule is out of sync with the schedule. Family activities of the patient. This tool is used to make it easier for stroke patients to carry out rehabilitation at home. The main controller used is arduino atmega328. The powe window is used as a foot drive to the extension and flexion position, this power window motor is suitable for use because it has a large enough torque of 30kg/cm with a low input voltage rating of 12v. On the ankle, the servo motor can move the user's ankle with a bounce angle of 140° to 170°. Keywords: Arduino, Stroke, Rehabilitation, Prototype, Cost
1. PENDAHULUAN Stroke adalah gangguan fungsional otak fokal maupun global akut, lebih dari 24 jam, berasal dari gangguan
aliran darah otak dan bukan disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak sepintas, tumor otak, stroke sekunder karena trauma maupun infeksi[1][2]. Stroke dengan defisit neurologik yang terjadi tiba-tiba dapat disebabkan oleh iskemia atau perdarahan otak[3][4][5]. Stroke iskemik disebabkan oleh oklusi fokal pembuluh darah otak yang menyebabkan turunnya suplai oksigen dan glukosa ke bagian otak yang mengalami oklusi[6][7][8][9][10]. Munculnya tanda dan gejala fokal atau global pada stroke disebabkan oleh penurunan aliran darah otak.
Alat terapi yang khusus pengunaannya hanya pada kaki, alat ini digunakan untuk pasien pasca stroke[11][12][13]. Terapi memanfaatkan gerakan motor yang akan mengerakan pedal, sendi dan otot pada kaki. Alat ini digunakan untuk mencegah terjadinya gangguan fungsi yang lebih dalam dan melindungi fungsi yang tersisa dengan melakukan latihan gerak sendi dan melemaskan otot.
2. METODOLOGI PENELITIAN 2.1. Tahapan Penelitian
Berikut ini adalah tahapan dari pembuatan prototype alat terapi kaki pasca stroke berbasis atmega 328, tahapan dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 1. Tahapan Penelitian
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 101 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
Adapun penjelasan gambar diatas adalah sebagai berikut : a. Konsep Perancangan Prototype Alat Terapi Kaki Pasca Stroke
Dalam perancangan pembuatan prototype Alat Terapi Kaki Pasca Stroke Berbasis Arduino ATmega328 di jelasakan dalam beberapa konsep sebagai berikut: i. Perancangan dan pembuatan skematik rangkaian utuh dan bagian perbagian. ii. Perancangan dan pembuatan perangkat lunak untuk menjalankan system alat terapi kaki pasca
stroke berbasis Mikrokontroler Arduino Uno ATmega328 b. Diagram Blok.
Suatu pernyataan gambar yang diringkas, dari gabungan sebab dan akibat antara masukan dan keseluruhan dari suatu sistem diagram blok secara keseluruhan dapat dilihat pada Gambar 2
Gambar 2. Diagram Blok
c. Perancangan Rekonstruksi Alat Dalam Perancangan kontruksi alat terapi kaki pasca stroke berbasis Arduino uno ATmega328 adapun bahan yang digunakan antara lain : i. Arduino Uno ATmega328 = 1 buah ii. Relay = 1 buah iii. Motor DC = 1 buah iv. Motor Servo = 1 buah v. Push Button = 1 buah vi. Power Supply 12V = 1 buah Dengan menggunakan bahan-bahan diatas nantinya akan dibuat perancangan konstruksi alat sesuai dengan yang terlihat pada Gambar 3
Gambar 3. Perancangan Rekonstruksi Alat
d. Skematik Keseluruhan. Pada tahap perencangan skematik keseluruhan, berguna sebagai rancangan awal pada komponen Hardware yang terlihat pada Gambar 4.
Gambar 4. Skematik Keseluruhan
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Perancangan dan Pembuatan Perangkat Lunak (Software) Dalam merancang dan membuat perangkat lunak yang akan digunakan sebagai pemersatu dan mengontrol
perangkat keras yang telah dirancang dan dibuat sesuai perintah yang diinginkan, dapat menggunakan beberapa hal, antara lain:
a. Use Case Diagram alat terapi kaki pasca stroke. Use Case Diagram ini menggambarkan komunikasi antara Arduino dengan komponen lain pada rangkaian berikut dapat dilihat pada Gambar 5.
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 102 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
Gambar 5. Use Case Diagram Alat Terapi Kaki Pasca Stroke
b. Activity Diagram Humidifier Activity diagram sistem kerja alat terapi kaki pasca stroke ini menjelaskan beberapa aktifitas komponen yang terjadi secara detail berdasarkan alur berjalannya sistem yang dapat dilihat pada Gambar 6
Gambar 6. Activity Diagram Humidifier
Tabel 1 Penjelasan Activity Diagram alat terapi kai pasca stroke Aktor Penjelasan
Push Button Berfungsi untuk mengaktifkan/menonaktifkan alat terapi
Arduino Sebagai penerima sinyal dan pengontrol komponen-komponen yang terpasang dengan pin-pin masing-masing yang telah diprogramkan
Motor Servo Berfungsi penggerak telapak kaki dari inversi ke eversi Motor DC Berfungsi penggerak kaki dari fleksi ke ekstensi Relay Berfungsi sebagai sumber daya motor DC
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 103 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
3.2. Pengujian dan Percobaan Alat Dalam pengujian dan percobaan prototype alat terapi kaki pasca stroke berbasis arduino ATmega328, maka dapat diambil kesimpulan suatu pengujian dan pengukuran yang terdapat pada alat, dalam hal ini akan dilakukan pengujian hardware dan pengukuran hardware.
3.3. Pengujian Hadware Pada pengujian dan percobaan alat terapi kaki pasca stroke berbasis arduino ATmega328 ini dilakukan beberapa tahap antara lain. a. Pengujian keseluruhan alat b. Pengujian pada bagian kaki posisi ektensi dan fleksi c. Pengujian pada bagian telapak kaki posisi inversi dan eversi
3.4. Pengujian Keseluruhan Alat Berikut adalah foto keseluruhan alat yang sudah jadi dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini :
Gambar 7. Keseluruhan Alat Terapi kaki Pasca Stroke
a. Pengujian Alat Pada Posisi ekstensi Foto pengujian alat pada posisi fleksi dapat dilihat pada gambar 8.
Gambar 8. Pengujian Alat Pada Posisi Ekstensi
Berikut ini adalah hasil pengujian alat ke posisi ekstensi dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2. Keterangan Pengujian Ekstensi
b. Pengujian Alat Pada Posisi Fleksi
Gambar 9. Pengujian alat pada posisi fleksi
Berikut ini adalah hasil pengujian alat ke posisi ekstensi dapat dilihat pada tabel 3.
POSIS TUAS PENGGERAK
SUDUT REFLEKSI
KETERANGAN
0 cm 160° Alat dalam posisi ekstensi
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 104 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
Tabel 3. Hasil Pengujian Alat ke Posisi Ekstensi
c. Pengujian Alat Pada Posisi Inversi Foto pengujian alat pada posisi inversi dapat dilihat pada gambar 10.
Gambar 10. Pengujian Alat Pada Posisi Inversi
d. Pengujian Alat Pada Posisi Eversi Foto pengujian alat pada posisi fleksi dapat dilihat pada gambar 11
Gambar 11. Pengujian Alat Pada Posisi Eversi
Tabel 4 Hasil data Pada posisi Inversi dan Eversi TELAPAK KAKI SUDUT REFLEKSI KETERANGAN
Posisi Inversi 170° Delay 5 Detik Posisi Eversi 140° Delay 5 Detik
4. KESIMPULAN
Setelah merancang dan membuat prototype alat terapi pasaca stroke, dapat diambil kesimpulan antara lain adalah : 1). Kecepatan yang diatur pada prototype alat terapi pasca stroke sudah sesuai dengan yang diinginkan. 2). Motor DC 12V dapat bekerja dengan baik karena pada alat ini tidak membutuhkan kecepatan yang cepat. 3). Alat yang dibuat memiliki kesamaan dengan sepeda statis dan memiliki manfaat yang sama diantaranya untuk meningkatkan kekuatan otot kaki dan stabilitas lutut yang sangat membantu bagi pasien pasca stroke.
REFERENCES
[1] Amila, J. Sinaga, and E. Sembiring, “PENCEGAHAN STROKE BERULANG MELALUI,” ABDIMAS, vol. 22, no. 2, pp. 143–150, 2018.
[2] L. O. Anhusadar, “Perkembangan Otak Anak Usia Dini,” Shautut Tarb., pp. 98–113, 2014. [3] N. Azis, G. Pribadi, and M. S. Nurcahya, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar
Berbasis Android,” J. IKRA-ITH Inform., vol. 34, no. 4, pp. 101–108, 2020. [4] N. Azis and B. A. Handoko, “Analisa dan Perancangan Aplikasi Pengadaan Barang di PT . Sintra,” J. Inf. Syst., vol.
I, no. 2, pp. 38–42, 2021. [5] N. F. Bustamin, N. I. Yusuf, S. Rahayu, and A. B. Kaswar, “INDONESIAN FUNDAMENTAL,” Indones. J.
Fundam. Sci., vol. 8, no. 1, pp. 1–8, 2022. [6] N. Azis, “Analisa dan Perancangan Konsep Aplikasi Birdshield.” pp. 23–28, 2021. [7] K. Yoga, I. Siswanti, N. Azis, and E. Prowanta, “Determinant Factors Affecting Performance of Supply Chain in
Pulp and Paper Industries During Pandemic Era in Indonesia,” Turkish J. Comput. Math. Educ., vol. 12, no. 3, pp. 4406–4409, 2021.
POSIS TUAS PENGGERAK
SUDUT REFLEKSI
KETERANGAN
12 cm 120° alat bergerak pada posisi fleksi
JURNAL INFORMATION SYSTEM Volume 2, Nomor 1, Mei 2022, Page 100-105 Email : [email protected] ISSN 2807-7849 (media online) Available Online at https://journal.teknikunkris.ac.id/index.php/jis
Zainudin Islami Tualeka, Copyright © 2022, JIS, Page 105 Submitted: 10/05/2022; Accepted: 15/05/2022; Published: 31/05/2022
[8] N. Azis, Herwanto, and F. Ramadhani, “Implementasi Speech Recognition Pada Aplikasi E-Prescribing Menggunakan Algoritme Convolutional Neural Network,” J. Media Inform. Budidarma, vol. 5, no. April, pp. 460–467, 2021, doi: 10.30865/mib.v5i2.2841.
[9] P. A. Shazari and B. Kurniawan, “Manfaat Enzim Protease Fibrinolitik Cacing Tanah ( Lumbricus Rubellus ) terhadap Pasien Stroke Iskemik,” MAJORITY, vol. 5, no. 1, pp. 135–139, 2016.
[10] A. Robby, “SIKAP KELUARGA DALAM PERAWATAN PASIEN STROKE DI RUANG L RSU X TASIKMALAYA,” J. Kesehat. Komunitas Indones., vol. 15, no. 2, pp. 60–69, 2019.
[11] N. Azis, “Pelatihan Animasi Tingkat Basic Mengunakan Adobe Flash Terhadap Siswa-Siswi SMK Islam Al-Makiyah Cipayung.pdf,” KRIDA CENDEKIA, vol. 01, no. 3, pp. 8–13, 2021.
[12] N. Azis, “Pelatihan Animasi Tingkat Basic Mengunakan Adobe Flash Terhadap Siswa-Siswi.pdf,” KRIDA CENDEKIA, vol. 1, no. 3, pp. 1–7, 2021.
[13] W. Kusrini, R. Sayyidati, and A. Nawawi, “Membangun Alat Terapi Kaki Berbasis Mikrokontroler Arduino Menggunakan Bluetooth Smartphone Android,” J. Sains dan Inform., vol. 4, no. 2, pp. 112–119, 2018.