Doa Untuk Anak Yatim : Anak yatim sangat membutuhkan kasih
sayang. Karena kasih sayang setidaknya dapat memenuhi kesedihan
akibat kehilangan orang tua. Itulah mengapa Islam sangat
menganjurkan umat Islam untuk menyayangi mereka sama seperti
anaknya sendiri.
Allahummar Zuqni Fiihi Rahmatal Aytaam wa Ith'aamat Tha'aam wa
Ifsyaas Salaam wa Shuhbatal Kiraam Bithoulika Yaa Maljal
Aamiliin
Ya Allah,Berilah aku rezeki berupa kasih sayang terhadap anak
yatim dan pemberian makan dan penyebaran salam dan pergaulan dengan
orang-orang mulia, dengan kemuliaan-Mu. Wahai tempat berlindung
bagi orang-orang yang berharap.
Doa Orang Tua Pada Anaknya, Doa Yang Mustajab Written by Redaksi
MC-Online Tuesday, 04 September 2012 12:48 font size Print Email
Rate this item 1 2 3 4 5 (1 Vote)
Ini adalah pelajaran yang mesti diketahui setiap orang tua. Doa
mereka sungguh ajaib jika itu ditujukan pada anak-anak mereka. Jika
ortu ingin anaknya menjadi sholeh dan baik, maka doakanlah mereka
karena doa ortu adalah doa yang mudah diijabahi. Namun ingat
sebenarnya doa yang dimaksudkan di sini mencakup doa baik dan buruk
dari orang tua pada anaknya. Jika ortu mendoakan jelek pada
anaknya, maka itu pun akan terkabulkan. Sehingga ortu mesti
hati-hati dalam mendoakan anak.Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu,
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Tiga doa yang mustajab
yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang
bepergian (safar) dan doa orang yang dizholimi. (HR. Abu Daud no.
1536.)
Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, Nabi shallallahu alaihi
wa sallam bersabda, Tidak doa yang tidak tertolak yaitu doa orang
tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir. (HR. Al
Baihaqi) Dalam dua hadits ini disebutkan umum, artinya mencakup doa
orang tua yang berisi kebaikan atau kejelekan pada anaknya.
Juga dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam bersabda, Tiga doa yang mustajab yang tidak
diragukan lagi yaitu doa orang yang dizholimi, doa orang yang
bepergian (safar) dan doa baik orang tua pada anaknya. (HR. Ibnu
Majah no. 3862). Riwayat ini menyebutkan bahwa doa baik orang tua
pada anaknya termasuk doa yang mustajab.
Muhammad bin Ismail Al Bukhari membawakan dalam kitab Al Adabul
Mufrod beberapa riwayat mengenai doa orang tua. Di antara riwayat
tersbeut, Abu Hurairah berkata, Nabi shallallahu alaihi wa sallam
bersabda, "Ada tiga jenis doa yang mustajab (terkabul), tidak
diragukan lagi, yaitu doa orang yang dizalimi, doa orang yang
bepergian dan doa kejelekan kedua orang tua kepada anaknya."
(Diriwayatkan oleh Al Bukhari dalam Al Adabul Mufrod no. 32.
Dikatakan hasan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih Al Adabul Mufrod
no. 24). Hadits ini menunjukkan bahwa doa jelek orang tua pada
anaknya termasuk doa yang mustajab. Hal itu dibuktikan dalam kisah
Juraij berikut ini. Kisah ini menunjukkan bahwa doa jelek ibunya
pada Juraij terkabul. Kisah ini dibawakan pula oleh Al Bukhari
dalam Al Adabul Mufrod.
Abu Hurairah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam
bersabda, [] " : : " : ! - - : . : . : . : : . : : . : . . : : : .
: : . : : . : : . : : . : : . : : . : : "Tidak ada bayi yang dapat
berbicara dalam buaian kecuali Isa bin Maryam dan Juraij" Lalu ada
yang bertanya, Wahai Rasulullah siapakah Juraij?". Beliau lalu
bersabda, Juraij adalah seorang rahib yang berdiam diri pada rumah
peribadatannya (yang terletak di dataran tinggi/gunung). Terdapat
seorang penggembala yang menggembalakan sapinya di lereng gunung
tempat peribadatannya dan seorang wanita dari suatu desa menemui
penggembala itu (untuk berbuat mesum dengannya).
(Suatu ketika) datanglah ibu Juraij dan memanggilnya ketika ia
sedang melaksanakan shalat, Wahai Juraij." Juraij lalu bertanya
dalam hatinya, Apakah aku harus memenuhi panggilan ibuku atau
meneruskan shalatku?" Rupanya dia mengutamakan shalatnya. Ibunya
lalu memanggil untuk yang kedua kalinya. Juraij kembali bertanya di
dalam hati, Ibuku atau shalatku?" Rupanya dia mengutamakan
shalatnya. Ibunya memanggil untuk kali ketiga. Juraij bertanya lagi
dalam hatinya, lbuku atau shalatku?" Rupanya dia tetap mengutamakan
shalatnya. Ketika sudah tidak menjawab panggilan, ibunya berkata,
"Semoga Allah tidak mewafatkanmu, wahai Juraij sampai wajahmu
dipertontonkan di depan para pelacur?" Lalu ibunya pun pergi
meninggalkannya.
Wanita yang menemui penggembala tadi dibawa menghadap raja dalam
keadaan telah melahirkan seorang anak. Raja itu bertanya kepada
wanita tersebut, Hasil dari (hubungan dengan) siapa (anak ini)?"
"Dari Juraij?", jawab wanita itu. Raja lalu bertanya lagi, "Apakah
dia yang tinggal di tempat peribadatan itu?" "Benar", jawab wanita
itu. Raja berkata, Hancurkan rumah peribadatannya dan bawa dia
kemari." Orang-orang lalu menghancurkan tempat peribadatannya
dengan kapak sampai rata dan mengikatkan tangannya di lehernya
dengan tali lalu membawanya menghadap raja. Di tengah perjalanan
Juraij dilewatkan di hadapan para pelacur. Ketika melihatnya Juraij
tersenyum dan para pelacur tersebut melihat Juraij yang berada di
antara manusia.
Raja lalu bertanya padanya, "Siapa ini menurutmu?". Juraij balik
bertanya, "Siapa yang engkau maksud?" Raja berkata, "Dia (wanita
tadi) berkata bahwa anaknya adalah hasil hubungan denganmu." Juraij
bertanya, "Apakah engkau telah berkata begitu?" "Benar", jawab
wanita itu. Juraij lalu bertanya, Di mana bayi itu?" Orang-orang
lalu menjawab, "(Itu) di pangkuan (ibu)nya." Juraij lalu menemuinya
dan bertanya pada bayi itu, Siapa ayahmu?" Bayi itu menjawab,
"Ayahku si penggembala sapi."
Kontan sang raja berkata, "Apakah perlu kami bangun kembali
rumah ibadahmu dengan bahan dari emas." Juraij menjawab, "Tidak
perlu". "Ataukah dari perak?" lanjut sang raja. "Jangan", jawab
Juraij. "Lalu dari apa kami akan bangun rumah ibadahmu?", tanya
sang raja. Juraij menjawab, "Bangunlah seperti semula." Raja lalu
bertanya, "Mengapa engkau tersenyum?" Juraij menjawab, "(Saya
tertawa) karena suatu perkara yang telah aku ketahui, yaitu
terkabulnya doa ibuku terhadap diriku. Kemudian Juraij pun
memberitahukan hal itu kepada mereka. (Diriwayatkan oleh Al
Bukhari)
Maka sungguh amat bahaya jika keluar dari lisan orang tua doa
jelek pada anaknya sendiri karena doa seperti itu bisa terkabul
sebagaimana dapat kita lihat dalam kisah Juraij di atas. Yang
terbaik, hendaklah orang tua mendoakan anaknya dalam kebaikan dan
moga anaknya menjadi sholeh serta berada di jalan yang lurus.
Ketika marah karena kenakalan anaknya, hendaklah amarah tersebut
ditahan. Ingatlah sekali lagi bahwa di saat marah lalu keluar doa
jelek dari lisan ortu, maka bisa jadi doa jelek itu terwujud.
Hendaklah orang tua mencontoh para nabi dan orang sholeh yang
selalu mendoakan kebaikan pada anak keturunannya. Lihatlah contoh
Nabi Ibrahim alaihis salaam di mana beliau berdoa, Ya Tuhanku,
jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan
shalat. Ya Tuhan Kami, perkenankanlah doaku. (QS. Ibrahim: 40) Ya
Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan
jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah
berhala-berhala. (QS. Ibrahim: 35)
Lihatlah sifat ibadurrahman (hamba Allah) yang berdoa, Dan
orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan Kami, anugrahkanlah kepada
kami, isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati
(kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.
(QS. Al Furqan: 74)
Moga Allah memperkenankan doa kita sebagai orang tua yang berisi
kebaikan kepada anak-anak kita. Moga anak-anak kita berada dalam
kebaikan dan terus berada dalam bimbingan Allah di jalan yang
lurus. Jika kita sebagai anak, janganlah sampai durhaka pada orang
tua. Banyak-banyaklah berbuat baik pada mereka, sehingga kita pun
akan didoakan oleh bapak dan ibu kita.
Amalan, Fadhilah dan Doa di Hari Asyura (10 Muharram) Ina Ulama
mengajarkan berbagai kebajikan di hari asyura diantaranya
adalah:
1. Melapangkan nafkah utk anak dan istri=>> fadhilahnya,
Allah akan melapangkan org tsb sepanjang tahun itu.Sunnah
membelanjakan hadiah untuk istri dan keluarga di hari asyura, dan
para sahabat menjadikan puasa untuk anak-anak mereka yg masih bocah
pula, diriwayatkan dalam beberapa hadits pada SHAHIH MUSLIM bahwa
sahabat mengumpulkan anak-anak bocah mereka di masjid dan
membuatkan mainan mainan untuk mereka, bila mereka menangis karena
lapar maka mainan itu diberikan pada mereka untuk melupakan lapar
dan hausnya. (SHAHIH MUSLIM).
2. memuliakan fakir miskin.==> fadhilahnya, Allah akan
melapangkan alam kuburnya.
3. menahan marah==>fadhilahnya, Allah akan memasukkan ke
dalam golongan yg ridha dan diridhai-Nya
4. menunjukkan jalan kebenaran kpd orang-orang tersesat (kalau
diskusi dalam Group KTB ini termasuk juga apa gak ya? Hehe..)
==> fadhilahnye, Allah akan menyinarkan cahaya iman dlm
hatinya...
5. Mengusap kepala anak yatim.==> fadhilahe inggih meniko
Allah badhe maringi kebecikan ing dalemipun suwargo ing kabeh-kabeh
rambut ingkang diusapaken (Allah akan menganugerahkan kebaikan di
surga atas tiap-tiap rambut yg diusapnya.)
" lindungilah dan sayangilah mereka (anak yatim ) karena jika
kamu melindugi dan menyayangi mereka berarti kamu menyayangiku, dan
jika kamu menyakiti mereka ( anak yatim ) berarti kamu juga
menyakitiku"diriwayatkan bahwa Rasul saw menyayangi anak2 yatim,
dan lebih menyayangi mereka pd hari 10 muharram (Asyura).
6. bersedekah==> fadhilahnya, Allah akan menjauhkan dari
siksa neraka sejauh jarak seekor gagak yang terbang tanpa berhenti,
dari kecil sehingga ia mati.
Menjamu serta bersedekah pd 10 muharram bukan hanya pd anak
yatim tapi keluarga, anak, istri, suami dan orang orang terdekat,
karena itu sunnah beliau saw dan pembuka keberkahan hingga setahun
penuh. (FAIDHUL QADIR juz 6 hal 235-236).Diriwayatkan pula bahwa
sayyidina Umar ra menjamu tamu dengan jamuan khusus, pada malam 10
muharram (MUSNAD IMAM TABRANI/ TAFSIR IBN KATSIR Juz 3 hal 244)
7. memelihara kehormatan diri==> fadhilahnya, Allah akan
mengaruniakan hidup yg senantiasa diterangi cahaya keimanan
8. mandi sunnah==> fadhilahnya, tidak diuji dengan sakit
berat pada tahun itu.
9. bercelak==> fadhilahnya, tidak akan sakit mata pd tahun
itu.
10. membaca surat Al-ikhlas 1000 kali==> fadhilahnya, Allah
akan memandangnya di akhirat dgn pandangan kasih
11. memperbanyak sholat 4 rakaat==> fadhilahnya, Allah akan
menghapus dosa2nya.
12. perbanyak baca hasbunallah wani'mal wakil ni'mal mawla wa
ni'man nashir==> fadhilahnya, insya Allah tdk akan mati di tahun
itu.
13. menjamu org yg berbuka puasa==> fadhilahnya, diberi
pahala seperti memberi sekalian org islam berbuka puasa.
14. berpuasa=> fadhilahnya, diberi pahala seribu kali haji,
seribu kali umrah, seribu kali syahid, dan diharamkan dari
neraka.
Apabila memang amal dan fadhilah tsb tidak mempunyai dasar yg
kuat (kecuali berpuasa) sebagian besar ulama menganjurkan, sbg
bagian dari fadhailul a'mal . penambah keutamaan beribadah.Maka,
terlepas dari kontroversi mengenai kekuatan hukumnya, pengamalan
anjuran2 tersebut dikembalikan pada ketetapan hati pembaca
semuanya.
Asyura berasal dari kata asyara, artinya bilangan sepuluh.
Secara istilah Puasa Asyura adalah puasa yang dikerjakan pada
tanggal 10 Muharram pada Kalender Islam Hijriyah. Untuk tahun 1431
H maka hari Asyura bertepatan dengan 27 Desember 2009 M, yang
artinya tinggal beberapa hari lagi.
Sahabat Rasulullah Saw. Abdullah bin Abas ra. meriwayatkan:
Aku tidak pernah mendapati Rasulullah SAW menjaga puasa suatu
hari karena keutamaannya dibandingkan hari-hari yang lain kecuali
hari ini yaitu hari Asyura dan bulan ini yaitu bulan Ramadhan. (HR
Muslim)
Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah ra.,
Rasulullah Saw. bersabda:
Puasa di hari Asyura, sungguh saya mengharap kepada Allah bisa
menggugurkan dosa setahun yang lalu. (HR Abu Daud)
Menurut Imam Nawawi rahimahullah, dua amalan yang dasar hukumnya
kuat yaitu:
1. Puasa 'Asyura dan Tasu'a
2. Meluaskan belanja
Selain dua amalan di atas, dasar hukumnya lemah. Kecuali
bersedekah, karena menurut mazhab Maliki hukumnya sunnah.
Wallahua'lam.
Doa Pada Hari 'Asyura
Mari manfaatkan momen hari 'Asyura, hari yang penuh keutamaan
dan kemuliaan dengan memanjatkan doa.
"Hasbunallahu wani'mal wakiilu ni'mal maulaa wani'man
nashiiru
Subhanallahi mil-al miizaani wa muntahal 'ilmi wa mablaghar
ridhaa wazinatal 'arsyi
Laa malja-a walaa manja-a minallahi illa ilaihi subhaanallahi
'adadasy syaf'ir wal witri
Wa 'adada kalimaatillahittaammaati kulliha nas-alukas salaamata
birahmatika yaa arhamar raahimina
Walaa haula walaa quwwata illa billahil 'aliyyil 'azhiimi
Wa huwa hasbuna wa ni'mal wakiilu ni'mal maulaa wa ni'man
nashiiru
Wa shallalahu 'alaa sayyidina muhammadin wa 'alaa aalihi
washahbihii wasallam"
Artinya:
"Cukuplah Allah menjadi sandaran kami, dan Dia sebaik-baik
Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Maha Suci
Allah sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan dan
timbangan 'arsy. Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri
dari Allah, kecuali hanya kepada-Nya. Maha Suci Allah sebanyak
bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang
sempurna, kami memohon keselamatan dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang
Paling Penyayang diantara semua yang penyayang. Dan tiada daya
upaya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha
Tinggi lagi Maha Agung. Dan Dialah yang mencukupi kami, sebaik-baik
Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong. Semoga
rahmat dan salam Allah tetap tercurah kepada junjungan kami Nabi
Muhammad, teriring keluarga dan sahabat beliau."
Keterangan:
Doa di atas silahkan dibaca pada hari 'asyura, namun untuk
dibaca di hari-hari biasa pun tidak masalah karena lafadznya yang
umum.
Doa Seorang Anak YatimPiatuPosted on 30 Desember 2012 by
aannurefendi Rate This
30 Desember 2012Ada seorang anak kecil, umurnya sekitar 10
tahun. Dia adalah adalah yatim piatu. Ditinggal oleh orang tuanya
karena kecelakaan. Kini dia hidup sebatang kara. Hanya hidup
menumpang pada saudara jauh ibunya.Hidupnya tidaklah berkecukupan,
bahkan amat sangat kekurangan. Di siang hari sesusah sekolah dia
bekerja untuk mencari sampah. Dia sangat tidak kenal lelah.Pada
saat adzan ashar berkumandang, dia menuju sebuah masjid untuk
menunaikan sholat. Dia sholat sangat khusuk sekali. Di saat sujud
akhir dia sangat seperti sedang memanjatkan sebuah doa. Terlihat
dari lamanya dia bangun dari sujud akhirnya setelah takbir dari
Imam sholat.Setelah dia selesai sholat ada seseorang yang
mendekatinya. Dia bertanya pada anak itu, Maaf adik, kalo boleh
tahu doa apa yang adik panjatkan disujud akhir adik?. Anak kecil
itu pun menjawab, Saya hanya berdoa tiga kali, dan doa saya sama.
Saya hanya memohon kepada Tuhan agar saya dan orang-orang yang saya
cintai dapat menghadap Tuhan dalam keadaan khusnul khotimah.
Do'a Dari Helai Rambut Anak Yatim Piatu
Belasan anak yatim piatu berusia kurang dari 10 tahun terlihat
duduk berjajar rapi di depan majlus taklim. Saat itu Takmir Masjid
Baitul Hidayah Muharram yg Dilanjutkan pemberian santunan kepada
tiga belas anak yatim piatu. Di sudut lain terlihat Ustadz Muhammad
Solikhin menguraikan seputar fadhilah dan keutamaan beramal kepada
anak yatim piatu di depan para jamaah yg hadir
Berikut adalah kutipan dari kata-kata Ustad :
"...dalam surat al-Maun telah dijelaskan siapa orang yg
mendustakan agama, itulah orang yg menghardik anak yatim....dalam
hadits Nabi mengatakan,aku dan orang-orang yg menanggung anak
yatim, berada di surga seperti jari telunjuk dan jari
tengahnya....orang-orang yg menyantuni anak yatim akan bersamaku
bagai 2 jari yg berjajar...karena itulah para hadirin pada tanggal
10 muharram merupakan hari dimana kita akan meraup pahala
besar,yaitu dengan memberi santunan si yatim lalu mengusap
rambutnya,maka tiap-tiap helai rambut itu akan mendoakan
kita...."
Usai pembacaan do'a, para jamaah dengan sabar mengantre untuk
memberikan amplop berisi uang seraya mengusap-usap rambut para anak
yatim dengan harapan untuk didoakan sebanyak jumlah rambut yg
dimiliki anak yatim tersebut
Sumber yang Tidak Jelas
Jika keyakinan ini benar, mungkin sudah ratusan bahkan ribuan
do'a akan mengalir kepada para pemberi santunan sesuai dengan
jumlah helai rambut anak-anak tersebut.Tapi yg menjadi pertanyaan
adalah ketidakjelasan siapa yang mendoakan dan apa isi kandungan
doa tersebut(apakah doa untuk dunia saja atau dunia akhirat)
Zaman semakin lama semakin rusak,Iman pun dapat dihancurkan
dengan mudah- See more at:
http://sisatruk.blogspot.com/2011/12/doa-dari-helai-rambut-anak-yatim-piatu.html#sthash.lozQnTOK.dpuf
Friday, August 6, 2010KISAH NYATA "DI IJABAHNYA DO ANAK YATIM
PIATU Apa yang diceritakan oleh sahabat saya ( kisah nyata )
Roshaizad berusia 38 tahun mempunyai seorang isteri berusia 32
tahun yang cantik dan baik hati. Suri rumahtangga sepenuhnya.
Dikaruniakan dua orang anak lelaki berusia 8 dan 6 tahun. Beliau
berkerja di sebuah Perusahaan sebagai maintenance engineer di
samping memegang jabatan sebagai Penyediya Emergency Responce Team
( ERT ) di kilangnya. Tugasnya agak sibuk dan adakalanya berkerja
sehinga lewat malam dan juga di hujung minggu. Januari 2009, beliau
telah terlibat di dalam kemalangan jalan raya sewaktu ke tempat
kerja pada kira-kira jam 7.30pagi.Mobil yang dikendarainya
bertabrakan dengan sebuah van kilang sewaktu dia coba memotong
sebuah van kilang yanglain di sebuah sebuah belokan. Beliau telah
koma selama 3 hari dan dirawat di sebuah Rumah Sakit selama 47 hari
lagi.Teman saya di antara orang yangawal sampai di Rumah Sakit
selepas mendapat panggilan dari isterinya. Teman saya juga di
antara orang yang pertama yang dilihatnya selepas beliau sedar dari
koma selepas isteri dan doktor yang merawatnya. Sewaktu Beliau koma
Beliau telah didatangi oleh seorang Malaikat dan mengatakan padanya
usia beliau hanya tinggal 1 jam saja yaitu padahari Minggu, jam
1.45 petang.Walau bagaimanapun Allah akan menangguhkan kematiannya
sekiranya ada 50 orang yangmendoakan secara ikhlas akan panjang
usianya. Beliau agak kebinggungan ketika itu.Beliau bertanyakan
sudah adaberapa orangkah yang mendoakannya secara ikhlas sehingga
kini. Jawab Malaikat itu hanya baru 3 orang. Malaikat menunjukkan
sesiapakah orang-orang itu. Dilihatnya insan itu ialah isteri
beliau yang bercucuran airmata sejak haripertama lagi beliau di
Rumah Sakit itu dan juga kedua anak beliau yang sedang tidur
tergolek di kursi tunggu. Malaikat itu juga telah memperlihatkan
akan mereka yang mendoakannya yaitu kawan-kawannya termasuk teman
saya, ahli Masjid yang membacakan surah Yassin untuknya.
Ibubapanya, ibubapa isterinya, adik beradik, sahabat handai
danrekan sepejabat. Kesemua di antara mereka telah melawatnya dan
mendoakannya tetapi tidak diterima oleh Allah.Beliau bertanya
kepada malaikat itu, mengapa doa mereka tidak diterima. Malaikat
menjawab, tiada keikhlasan 100% di hati mereka. Masa kian suntuk.
Dia pun tidak tahu mengapa Malaikat memperuntukkan masa yang begitu
singkat kepadanya untuk hidupdi dunia ini. Apa yang terjadi padanya
kini. Dia pun kurang pasti. Malaikat terus menunggu dan melihat
waktu yangkian menghampiri jam 1.45 petang.Hanya tinggal 10 menit
lagi. Adalah mustahil untuk mencari 47 orang yang ikhlasmendoakan
panjang usianya dalam masa sesingkat itu. Dia bertanyakan Malaikat
itu, adakah tuan akan mencabut nyawasekiranya saya gagal mendapat
47 orang berkenaan, Jawab Malaikat "Ya:. Kurang dari 1 minit,
Malaikat menghampirinya dan berkata, Allah mengkabulkan doa mereka
yang mendoakan panjang usiaanda. Anda berjaya mendapat 50 orang
ikhlas yang berbuat demikian. Roshaizad bertanya, siapakah
orang-orang itu.Malaikat menunjukkan mereka itu. Mereka adalah
Jamaah anak yatim yang baru saja menunaikan Shalat Dzuhur
sebentartadi dan berdoa untuk anda. Anda pernah pergi ke rumah
anak-anak yatim berkenaan pada bulan Ramadhan yang lalu danpernah
menghulurkan bantuan keuangan. Mereka telah terbaca di dalam Surat
kabar harian tentang anda terkena musibah.Dzuhur tadi mereka telah
bershalat dan berdoa untuk anda. Doa ikhlas mereka diterima Allah
swt. Malaikat itu kemudiannya ghaib dan tepat 1.45 petang Roshaizad
tersedar dari komanya dan meraung kesedihan. Isteri beliau yang ada
di sisinya turut menanggis dan juga teman saya. Teman saya
sebenarnya tidak tahu apa yang terjadi padanya di dalam komanya dan
mengapa beliau menanggis selepas sadar dari komanya. Setelah
beberapa saat barulah beliau bercerita apa yang telah terjadi
ketika beliau koma. Apa yang disesalkan: 1.Beliau telah mengabaikan
masa santai bersama isteri dan anaknya karena sibuk mengejar uang
dan tanggungjawab kerja.Sedangkan isteri dan anak-anaknya amat
sayang padanya dan doanya amat ikhlas. 2.Dia telah mengabaikan
tanggungjawab sosial dengan tetangga dan masyarakat sekeliling dan
ini menyebabkan mereka tidak ada rasa kasihan pada saya kalaupun
saya mati 3.Dia telah mengabaikan dan tidak menepati janji-janji
pada kawan-kawan sehingga kawan-kawannya marah padanya dan sehingga
doanya tidak ikhlas, termasuk dengan teman saya. 4.Beliau jarang
pergi ke Mesjid kecuali pada hari Jumaat dan ini menyebabkan jamaah
Masjid kurang mengenalinya dan menyebabkan doanya tiada keikhlasan
5.Beliau jarang memberi sedekah dan amal jariah. Hanya sumbangan ke
rumah anak yatim yang diberikan tempo hari karena desakan isteri
beliau. 6.Beliau jarang langsung berhadapan dengan bawahan atau
staffnya ditempat kerjanya karena sikap beliau yang sombong dan
angkuh dan tidak pernah memberikan salam ketika bertemu dengan
staffnya dan akhirnya semua staffnyamembencinya dan doa mereka juga
tiada keikhlasan. 7.Beliau jarang berkunjung ke rumah adik adiknya
juga saudara yang lainya karena ketakutan mereka meminjam uang pada
dirinya atau memutuskan silaturahmi dan akibatnya ketika mereka
berdo juga tidak ada keikhlasan dari mereka. 8.Beliau banyak sekali
menyakiti hati Ibu Bapaknya karena sering membohong untuk
berkunjung bersilaturahmi tapi beliau tidak pernah datang. Ini
menyebabkan ibubapanya marah. dan kesemua ini hanya Allah yang
tahu. 9.Beliau jarang menunaikan Shalat yang lima waktu karena
kesibukan kerjanya terutama jarang menunaikan Shalat
Ashar.Dimanapun mengerjakannya tapi selalu sudah masuk waktu akhir.
10.Beliau tidak menunaikan zakat walaupun beliau berhak menzakatkan
hartanya yang sangat melimpah. Sahabat: Allah masih sayang pada
sahabat teman saya ini itu semua untuk memberikan pelajaran pada
semua dan ambillah ikhtibar dari cerita ini.Sahabat teman saya ini
masih gagal untuk mendapatkan perlindungan takaful disebabkanoleh
kemalangan dan kecederaannya. Dirikan solat tepat pada waktunya,
keluarkanlah zakat. Luangkan masa bersama keluarga.selalu luangkan
Shalat berjamaah di Masjid apabila ada waktu.kunjungi selalu orang
tua kita walauapun menurut orang lain orang tua kita itu hina dan
miskin,Hormati orang tua kita karean Allah akan selalu mengabulkan
doa daripada orang tua kita.Baiklah dengan tetangga dan kenalilah
mereka karena kalau ada apa apa deangan diri kita yang pertama
menolong adalah tetangga kita dan apabila kita punya rizki berilah
tetangga kita untuk ikut merasakannya.
Semoga semua ini akan menjadi ikhbar buat kita untuk selalu
ingat dan dekat denganNya.dan mudah2han Allah swt selalu memberikan
jalan kemudahan kepada kita untuk menjalankan semua perintahNya dan
diberikan kekuatan untuk menjauhi segala laranganNya Amin3x
Mengusap Kepala Anak Yatim Pada Bulan Muharram Jumat, 17
Februari 20120 komentar
PERTANYAAN :
Senja Kalanienkmau tanya, pd tgl 10 muharram katanya dianjurkan
puasa (yg ini udh masyhur), jg shodaqoh sirri, menjenguk org sakit,
dan mengelus kepala anak yatim, apakah tiga yg terhir ini ada dalil
otentikx?
JAWABAN :
Masaji AntoroMENGUSAP KEPALA ANAK YATIM DI BULAN MUHARRAM
Diriwayatkan dari Ibn Abbas ra. Ia berkata : Rosulullah
shallallaahu alaihi wa sallam bersabda :Barang siapa puasa pada
hari asyura( tanggal10) muharram, Allah memberikan 10.000 pahala
malaikatBarang siapa puasa pada hari asyura( tanggal10) muharram,
Allah memberikan pahala 10.000 para syuhadaDan barang siapa
mengusap kepala anak yatim pad tgl 10 muharram, Allah mengangkat
derajatnya dengan setiap rambut yg diusapManaahiij al-Imdaad
I/521
Dan telah datang penjelasan hadits-hadits mengenai keutamaan
mengusap kepala anak yatim yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan
At-Thabraany dari riwayat Abu Umamah dengan pernyataan Barangsiapa
mengusap kepala anak yatim yang semata-mata karena Allah disetiap
rambut yang ia usap, Allah berikan kebaikan (sanadnya dhoif)Juga
hadits dari riwayat Abu Hurairah Sesungguhnya seorang lelaki
mengadu pada Nabi shallallaahu alaihi wasallam tentang kerasnya
hatinya, Nabi bersabda Berikan makanan orang miskin dan usaplah
kepala anak yatim (HR. Ahmad, sanadnya Hasan)Fath al-Baari
XI/151
PENGERTIAN MENGUSAP KEPALA ANAK YATIMMenurut Ibn Hajar
al-Haytamy maksud mashu rosi yatiim (mengusap kepala anak yatim)
diatas adalah makna hakiki (arti sebenarnya)
( ) . ( ) ( ) . .
Yang dimaksud dengan mengusap dalam hadits kedua diatas adalah
arti sebenarnya seperti dijelaskan pada hadits lain Barangsiapa
mengusap kepala anak yatim yang semata-mata karena Allah disetiap
rambut yang ia usap, Allah berikan sepuluh kebaikan, dan
barangsiapa memperbaiki anak yatim perempuan atau laki-laki yang
ada didekatnya niscaya aku dan dia disurga bersanding seperti ini
(Dan Nabi menggandengkan antara jemarinya)Kepala menjadi hal yang
istimewa untuk disebutkan dalam hadits-hadits diatas karena
mengusap kepala mengandung pengertian adanya kasih saying, rasa
cinta dan mengayomi akan kebutuhan yang diusap, dan kesemuanya bila
dilakukan pada anak yatim berhak mendapatkan pahala yang agung.
Sedang mengartikan mengusap dalam hadits diatas dengan arti
kinayah (sindiran-bukan sebenarnya) dalam pengertian berbuat baik
tidaklah dibutuhkan. dstAl-Fataawaa al-Haditsiyyah Li Ibni Hajar
I/43
Namun menurut imam at toyyi dalam kitab Marqaah al-Mafaatiih
Imam al-Malaa Ali al-Qaariy al-Hanafy yang dimaksud kata mengusap
pada hadits diatas adalah arti kinayah dari memberikan kasih sayang
serta berbuat penuh kelembutan dan cinta kasih pada mereka .
Marqaah al-Mafaatiih Syarh Misykaah al-Mashaabiih XIV/263
Wallaahu Alamu Bis Showaab
Sedekah yang Benar Menurut Islam dalam Kondisi TertentuRumah
Yatim Amalan Ibadah Sedekah merupakan amalan shalih yang mulia,
merupakan bentuk mendekatkan diri kepada Allah yang sangat besar
nilainya di sisi Allah. Banyak sekali ayat dan hadis yang
menerangkan tentang keutamaan dan kemuliaan bersedekah, jika
sedekah itu dilakukan dengan ikhlas, harta yang baik, kerelaan hati
dan tidak disertai dengan sikap dan kata-kata yang dapat menyakiti
penerima sedekah. Namun perlu juga diketahui, bahwa sedekah semakin
utama jika dilakukan dengan kondisi-kondisi tertentu. Berikut
adalah diantara hal yang dapat membuat sedekah yang utama dan
tinggi nilainya di sisi Allah:a. Hendaknya Sedekah dilakukan secara
rahasia ataupun sembunyi-sembunyi.Allah berfirman: Jika kamu
menampakkan sedekah(mu), Maka itu adalah baik sekali. dan jika kamu
menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, Maka
menyembunyikan itu lebih baik bagimu. (QS. Al Baqarah [2]:
271)Amalan Sedekah akan lebih utama dengan kondisi ini karena ia
lebih selamat dari riya yang sangat sulit dibendung ketika kita
bersedekah. Kecuali jika dengan menampakkan sedekah ada
kemaslahatan yang diinginkan, seperti untuk memberikan contoh
kepada orang lain.b. Sedekah dalam kondisi sehat akan lebih
utama.Dalam kondisi sehat dan segar bugar, sedekah menjadi lebih
utama karena biasanya manusia cenderung pelit dalam kondisi ini.
Dalam kondisi sehat dan memiliki harta, ia dapat melakukan banyak
sekali keinginan-keinginannya. Berbeda jika seseorang memiliki
harta namun dalam kondisi sakit, apalagi sakit yang parah dan dekat
dengan kematian.Rasulullah shalallahu `alaihi wa sallam pernah
ditanya tentang sedekah yang paling besar pahalanya. Beliau pun
bersabda, Engkau bersedekah dalam kondisi sehat dan kikir, takut
miskin dan mengangankan kekayaan. (Muttafaqun alaih)c. Sedekah
dilakukan di bulan Ramadhan merupakan Kondisi yang baik.Amal ibadah
memiliki nilai tersendiri di bulan Ramadhan. Begitu juga dengan
sedekah. Oleh karena itu, Rasulullah pun memberikan contoh kepada
umatnya, pada bulan Ramadhan beliau lebih rajin bersedekah dari
bulan-bulan biasanya.Ibnu Abbas berkata, Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam adalah orang yang sangat dermawan. Dan beliau
lebih dermawan lagi di bulan Ramadhan, ketika Jibril menemuinya.
Jibril menemuinya setiap malam di bulan Ramadhan dan mengulang
Alquran kepada Rasulullah. Sungguh Rasulullah shallallahu alaihi wa
sallam ketika bertemu dengan Jibril lebih dermawan dengan harta
dari angin yang berhembus. (Muttafaq alaih)d. Sedekah pada saat
dibutuhkan adalah kondisi yang utama pula.Sedekah juga bernilai
lebih tinggi jika sedekah itu memiliki nilai kemanfaatan yang besar
dan sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, jika kita ingin bersedekah,
hendaknya kita juga memilih penerima sedekah atau bentuk sedekah
berdasarkan tingkat kebutuhannya. Allah berfirman: (14) (15) Atau
memberi makan pada hari kelaparan, (kepada) anak yatim yang ada
hubungan kerabat, Atau kepada orang miskin yang sangat fakir. (QS.
Al Balad [90]: 14-16)6. Sedekah kepada kerabat atau saudara dan
tetangga.Allah telah berwasiat agar setiap muslim menunaikan hak
kerabat dalam banyak ayat. Allah berfirman, Dan berikanlah kepada
keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, (QS. Al Isra [17]:
26)Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam juga bersabda, Sedekah
kepada orang miskin (akan mendapatkan pahala) sedekah, dan sedekah
kepada keluarga dekat memiliki dua pahala; sedekah dan silaturahmi.
(HR Muslim)Hal di atas beberapa kondisi yang dapat membuat sedekah
kita menjadi lebih utama, sedekah yang benar dan mudah-mudahan
Allah memberikan taufiqnya kepada kita semua. Amin.[Materi ilmiah
dalam tulisan ini diisnpirasi oleh kitab Al Mulakhkhash Al Fiqhy,
vol 1, hal. 368-369, karya Syaikhunaa Dr. Shaleh Fauzan bin Fauzan
Al Fauzan semoga Allah menjaganya ]
TERBACA ( 14949 ) KALI Ada seorang laki-laki yang datang kepada
nabi shollallohu alaihi wa sallam mengeluhkan kekerasan hatinya.
Nabipun bertanya : sukakah kamu, jika hatimu menjadi lunak dan
kebutuhanmu terpenuhi ? Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan
berilah makan dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lunak dan
kebutuhanmu akan terpenuhi. [HR Thabrani]
Jadi Relawan Yatim dan Dhuafa dengan Share Artikel ini atau
dengan Mengirimkan Naskah Anda ke Email Redaksi di ;
[email protected]
Doa MustajabNabi Muhammad SAW bersabda, Doa adalah senjata orang
mukmin, pilar agama, dan cahaya bagi langit dan bumi. Kekuatan doa
pun tidak perlu diragukan lagi, sebab apa pun yang kita panjatkan,
selama tidak untuk kejahatan dan pemutusan silaturahmi, pasti cepat
atau lambat akan dikabulkan oleh Allah jika dilakukan dengan benar
dan tepat sesuai tuntunan Rasulullah sebab itu merupakan janji
Allah kepada kita. Setiap hamba yang berdoa kepada Allah, pastilah
doanya itu dikabulkan, atau Allah menjauhkannya dari kejahatan,
selama ia berdoa memohon sesuatu yang tidak membawa kepada dosa
atau memutuskan silaturahmi. (H.R. at-Tirmizi)Tidaklah seorang
muslim yang berdoa dengan doa yang tidak mengandung kejahatan dan
pemutusan silaturahmi, kecuali Allah akan memberikan kepadanya satu
dari tiga hal: (1) pengabulan doanya dipercepat; (2) pengabulan
doanya diakhirkan di akhirat; (3) ia akan dihindarkan dari
kejelekan yang semisal. (H.R. Ahmad)Sebagai manusia, sudah
sewajarnya kita ingin agar doa kita senantiasa dikabulkan
secepatnya oleh Allah. Doa yang demikian dinamakan doa yang
mustajab atau doa yang segera / langsung dikabulkan oleh Allah,
tanpa harus tertunda lagi. Ada 10 macam golongan orang yang doanya
mustajab:1. Doa seorang muslim terhadap saudaranya tanpa
sepengetahuannya (H.R. Muslim)2. Doa orang yang banyak berdoa (H.R.
Tirmizi)3. Doa orang yang teraniaya (H.R. Muslim)4. Doa orang tua
kepada anaknya (H.R. Abu Daud)5. Doa seorang musafir (H.R. Abu
Daud)6. Doa orang yang berpuasa (H.R. al-Baihaqi)7. Doa orang dalam
keadaan terpaksa / terjepit keadaan (Q.S. an-Naml [27]:62)8. Doa
anak yang berbakti kepada orang tuanya (H.R. al-Bazzar)9. Doa
pemimpin yang adil (H.R. al-Baihaqi)10. Doa orang yang bertobat
(Q.S. an-Nisa [4]:110)Sedangkan berikut ini adalah lokasi atau
tempat dimana doa yang kita baca di sana akan mustajab: Kabah (H.R.
Thabrani) Multazam (H.R. Thabrani) Masjid Agung (Masjidil Haram,
Masjid Nabawi, Masjidil Aqsha) Antara Bukit Shafa dan Marwa (H.R.
Muslim) Raudhah, Masjid Nabawi, setelah menunaikan shalat dua
rakaat Di belakang Maqam Ibrahim Di Padang Arafah, ketika
wukufTerima Kasih. Semoga Bermanfaat. :)
Kenapa Kita Tidak Yakin Pada Doa Anak Yatim?
Assalamualaikum wr.wb., Kemarin saya menulis tentang pengalaman
saya beli sepatu bola dan tas untuk seorang anak yatim dengan harga
satu juta rupiah. Saya mengalami masalah imigrasi dan oleh karena
itu, saya minta doa dari seorang anak yatim yang saya kenal.
Langsung besok harinya, ada yang bantu saya ketemu seorang petugas
imigrasi senior yang mengatakan bahwa dia akan coba membereskan
masalah itu (karena saya tidak bersalah). Karena merasa bersyukur
sekali, saya ajak anak yatim itu makan malam, dan pada saat itu,
dia mengatakan pengen dapat sepatu bola baru. Jadi uang satu juta
yang saya dapat dari teman untuk beli tiket pesawat (bila perlu)
dihabiskan untuk sepatu bola dan tas baru untuk anak itu. Setelah
saya sebarkan tulisan itu lewat email, blog dan Facebook, ada
puluhan orang yang mengatakan terima kasih karena merasa
terinspirasi. Saya punya banyak hutang, tidak bisa bayar kartu
kredit, belum punya pekerjaan, belum ada visa kerja atau gaji,
tetapi masih bisa merasa tenang dan bisa mengutamakan seorang anak
yatim. Tetapi kemudian ada juga komentar yang mengritik saya.
Katanya saya seharusnya bayar hutang dulu. Ada yang bilang 1 juta
untuk anak yatim terlalu banyak, cukup kasih yang murah saja. Ada
yang bilang seharusnya saya tidak ceritakan sedekah saya, dan mesti
dirahasiakan saja. Dan seterusnya.Saya bisa mengerti kalau ada
orang yang tidak memahami tindakan saya itu karena sikap mereka itu
memang standar di dalam hati banyak sekali orang Muslim. Berfikir
secara logis, sangat hitung-hitungan, dan jangan beli yang mahal
untuk anak yatim. Bayar hutang harus lebih utama. Pemikiran seperti
itu memang standar dan biasa di sini. Bagi orang yang berfikir
seperti itu, kalau kita punya uang (umpamanya) 1 juta, maka untuk
diri sendiri 800 ribu, dan untuk bayar hutang 200 ribu saja. Tetapi
bagaimana kalau hutang kita bukan 10 juta, atau 100 juta, tetapi
300 juta? Pembayaran 200 ribu saja menjadi kecil sekali. Mesti
bagaimana? Tetap bayar hutang sebanyak itu saja dan abaikan anak
yatim yang telah membantu kita? Memang boleh begitu, dan banyak
orang merasa harus begitu. Alasannya: kita tidak bisa dapat uang
dari sumber yang lain.
Tetapi saya sudah 15 tahun menjadi seorang Muslim, dan
pengalaman saya tidak seperti itu. Pada saat orang lain mengatakan
tidak bisa dapat uang dari sumber yang lain maka yang saya rasakan
justru sebaliknya: selalu ada uang yang muncul dari sumber yang
tidak diketahui sebelumnya, dan hampir selalu setelah saya sudah
bersedekah duluan. Dan kalau saya ceritakan pengalaman luar biasa
seperti itu kepada orang Muslim yang lain (pada saat ceramah), maka
sikap yang sering muncul dari mereka adalah: Masa sih? Yang benar
dong? Bohong kali ya? Kok bisa? Dari mana? Cerita rekayasa ya?
Kenapa bisa begitu? Susah percaya! Yang langsung percaya dan
bersyukur kepada Allah juga ada banyak, tetapi yang lain sangat
ragu-ragu dan tidak percaya. (Dan itu sebabnya saya ceritakan
pengalaman pribadi saya yang dialami setelah saya bersedekah,
supaya akan dipercayai oleh ummat Islam dan tidak dianggap cerita
rekayasa dari orang yang tidak dikenal. Saya memikirkan nilai
dakwahnya kalau cerita itu dipercayai dan menjadi inspirasi bagi
yang lain. Insya Allah tidak pernah ada niat riya atau
sombong.)Kenapa saya bisa dapat uang begitu saja? Karena pada saat
orang lain mengambil 200 ribu untuk bayar hutang, maka saya coba
berfikir outside the box (di luar kotak). Dua ratus ribu hanya akan
kurangi hutang sedikit sekali (kalau hutangnya besar). ATAU, bisa
dibelanjakan untuk sesuatu yang sangat unik dan tidak ada duanya di
dunia ini: yaitu DOA ANAK YATIM yang berdoa dengan rasa kasih
sayang dan ikhlas. Doa anak yatim itu nilainya berapa? Apa ada yang
bisa membuat kalkulasinya? Bagi saya, doanya anak yatim itu sangat
luar biasa dan tidak diragukan lagi sebagai hal yang paling dekat
dengan MUJIZAT di dunia ini. Sudah berkali2 saya mengalami sendiri
dan lihat dengan mata sendiri. Sebagai contoh, doa anak yatim bisa
menghilangkan kanker yang sudah kritis, di mana pasien mesti wafat
tetapi malah kembali sehat setelah didoakan anak yatim. Berapa
nilainya doa anak yatim tersebut? Dokter yang paling ahli di
Jakarta sudah angkat tangan dan mengatakan tidak bisa bantu lagi.
Lalu ibu itu sembuh total, setelah didoakan oleh beberapa anak
yatim. Itu bukan cerita rekayasa. Saya melihat ibu itu dengan mata
sendiri saat dia berada di rumah sakit. Coba berfikir: Apakah lebih
baik menghabiskan 1 juta untuk keperluan sendiri? Atau dihabiskan
untuk senangi hatinya seorang anak yatim yang sedih? Mana yang
lebih bermanfaat? Bagi orang yang belum paham, mungkin akan
disimpan untuk diri sendiri (karena dianggap lebih utama). Menurut
saya, 1 juta itu sudah dipakai dengan cara yang paling bermanfaat,
karena untuk dapat semua bantuan yang muncul sekarang, harga 1 juta
rupiah justru sangat murah sekali. Dan karena saya yakin bahwa
Allah akan mengabulkan doa dari seorang anak yatim yang ikhlas, dan
akan membalas semua perbuatan baik kita kepada anak yatim, maka
saya sudah membuat janji baru yang lebih besar lagi kepada anak
itu.Apa saya salah karena tidak abaikan anak itu dan bayar hutang?
Mungkin saja. Tetapi saya tidak merasa bahwa uang yang ada di
tangan saya pada saat itu merupakan jumlah yang maksimal yang bisa
Allah berikan kepada saya pada bulan ini. Allah bisa kasih 1 MILYAR
Rupiah kepada saya besok pagi kalau Dia menghendaki, dan tidak ada
seorang manusia di bumi ini yang bisa melarang-Nya. Masalah kita
sekarang hanya satu: apa kita berani untuk berserah diri kepada
Allah secara ikhlas? Atau apa kita lebih pandai menghitung uang
kita daripada Allah? Saya yakin bahwa Allah tidak akan mengalami
kesulitan untuk menggantikan uang 1 juta itu dengan jumlah yang
lebih besar lagi, dan juga visa kerja, dan juga gaji tetap. Semua
itu bisa diperoleh dengan harga 1 juta untuk menghasilkan senyum di
muka seorang anak yatim. Sangat murah sekali bukan? Saya tidak mau
merasa takut bahwa Allah sangat miskin dan akan mengalami kesulitan
membalas semua kebaikan dan amal kita. Allah Maha Kaya. Dan Dia
Maha Kuat untuk turun tangan dan hilangkan semua masalah kita dalam
sekejap. Tetapi kita sendiri tidak yakin, dan selalu takut uang
kita akan habis. Kita hidup dalam keadaan takut memberikan uang
kita kepada anak yatim dan fakir miskin seolah-olah uang itu tidak
akan kembali. Tetapi selama kita merasa YAKIN kepada Allah, maka
insya Allah kita tidak pernah akan dirugikan. Ada orang yang merasa
lebih baik kita utamakan kebutuhan diri sendiri. Saya merasa lebih
baik kalau bisa menghasilkan senyumnya di muka seorang anak yatim
yang mau sayangi saya dan mau mendoakan saya secara ikhlas setiap
hari. Menurut saya, itu benar-benar tidak bisa dihitung
harganya!!!
Rasulullah SAW bersabda, Aku dan orang-orang yang mengasuh
(menyantuni) anak yatim di surga seperti ini. Kemudian beliau
memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah seraya sedikit
merenggangkannya. (HR. Bukhari).
Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa yang mengikutsertakan
seorang anak yatim di antara dua orangtua yang muslim dalam makan
dan minumnya, sehingga mencukupinya, maka mereka (orangtua muslim)
pasti masuk surga.(HR. Thabrani dan Abu Yala).
Rasulullah SAW bersabda, Demi yang mengutus aku dengan hak,
Allah tidak akan menyiksa orang yang mengasihi dan menyayangi anak
yatim, berbicara kepadanya dengan lembut dan mengasihi keyatiman
serta kelemahannya (HR. Ath-Thabrani).
Rasulullah SAW bersabda, Tidak mungkin seorang yatim ikut
memakan jamuan makanan, lalu setan mendekati makanan itu. (HR.
Ath-Thabrani)
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mengambil anak yatim dari
kalangan Muslimin, dan memberinya makan dan minum, Allah akan
memasukkannya ke surga, kecuali bila dia berbuat dosa besar yang
tidak terampuni. (HR. Tirmidzi)
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa meletakkan tangannya di
atas kepala anak yatim dengan penuh kasih sayang, maka Allah akan
menuliskan kebaikan pada setiap lembar rambut yang disentuh
tangannya. (HR. Ahmad, Ath-Thabrani, Ibnu Hibban, Ibnu Abi
Aufa)
Ada seorang laki-laki yang datang kepada Rasulullah SAW, dan
mengeluhkan kekerasan hatinya. Nabipun bertanya, Sukakah kamu, jika
hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu terpenuhi? Kasihilah anak
yatim, usaplah mukanya, dan berilah makan dari makananmu, niscaya
hatimu menjadi lunak DAN KEBUTUHANMU AKAN TERPENUHI. (HR.
Ath-Thabrani).
Wabillahi taufik walhidayah, Wassalamualaikum wr.wb.,Gene
KISAH NYATA: LAKUKAN INI JIKA INGIN PUNYA ANAK
Jika belum adanya keturunan yang membuatmu gelisah di penghujung
malam ini mintalah Allah taala dengan doa Nabi Zakariya. Satu
kalimat yang ditwitkan oleh Moh. Fauzil Adhim pada dini hari ini
membuat saya termenung. Sebuah kebetulan bahwa pada malam itu saya
ingin menuliskan sebuah cerita tentang kegundahan seorang teman
akan hadirnya buah hati dalam umur perkawinannya yang baru mencapai
lima bulan.Sebuah waktu yang tidak bisa disetarakan dengan waktu
sepi yang dimiliki oleh Nabi Zakariya dalam sebuah penantian yang
panjang dan endapan keniscayaan kalau istrinya yang mandul tidak
pernah mungkin akan punya keturunan. Maka hanya doa yang bisa
terlantun: Tuhanku, jangan biarkan aku sendiri. Dan Engkaulah
sebaik-baik Waris (QS. 21: 89)Dalam sebuah percakapan maya, di
pertengahan ramadhan 1433 H yang penuh keberkahan, tercetus sebuah
kegalauan betapa pusing teman saya ini memikirkan istrinya yang
juga belum mendapatkan tanda-tanda kehamilan. Kamu mau enggak saya
beri solusi? sebuah pertanyaan yang sebenarnya tak butuh jawaban.
Karena dengan mengemukakan masalahnya pada saya saja setidaknya ia
merasa sudah cukup gelisah itu terkurangi. Kamu dan istri kamu
lakukan dua hal ini.Apa?Istighfar dan sedekah. Perbanyaklah.
Misalnya saat mau berhubungan intim, saat kamu berdiri di dalam
kereta, saat kamu bekerja. Insya Allah kita akan lihat hasilnya
dalam sebulan ini. Hanya itu yang bisa saya sampaikan padanya
persis seperti apa yang diriwayatkan oleh Abu Hanifah dalam
Musnadnya, dari Jabir bin Abdullah ra, bahwa seorang laki-laki
datang kepada Nabi Muhammad saw sambil berkata: Wahai Rasulullah!
Aku tidak dikaruniai seorang anak pun dan aku tidak memiliki anak.
Maka Rasulullah saw bersabda: Lalu di mana kamu dari banyak
beristighfar dan banyak bersedekah, karena engkau akan diberi rizki
anak karena sebab keduanya. Lalu laki-laki ini memperbanyak sedekah
dan istighfar. Jabir berkata, Maka orang ini dikaruniai sembilan
anak laki-laki.1)Saya meyakinkannya untuk melakukan dua hal itu.
Apalagi sudah jelas kalau dalam Surat Nuh (71: 10-12) disebutkan
tentang janji Allah kepada orang yang meminta ampunan kepadaNya,
maka Ia akan memberikan banyak rupa kebaikan dan salah satunya
adalah memperbanyak harta dan anak. Sesungguhnya Allah tidak
menyalahi janji. Kepada para jamaah shalat tarawih saya sampaikan
cerita teman ini dan berharap ada keajaiban yang datang dalam
sebulan ini. Pengharapan besar, doa yang terucap sepenuh keyakinan,
sedekah yang seikhlas-ikhlasnya, permintaan ampunan tertuturkan
dengan sebenar-benarnya permintaan, dari hati yang dilembutkan oleh
madrasah ramadhan, pada waktu yang mustajabah, variabel manalagi
yang akan membuat Allah tidak mewujudkan semua asanya? Ramadhan
usai, Syawal menjelang. Hiruk-pikuk mudik, lebaran, dan baliknya
menyita perhatian semua. Tidak terkecuali saya. Tapi ada mekanisme
takdir Allah yang sedang berjalan. Hari ke-9 Syawal sang teman
memberitahu saya, Aku mengucapkan terima kasih untuk saran dan doa
kamu bulan puasa kemarin. Subhanallah walhamdulillah. Aku telah
memastikan secara medis kalau kandungan istriku sudah berjalan
kurang lebih lima minggu.Allah Maha Besar, nikmat mana lagi yang
hendak diingkari. Allah tunjukkan keajaiban sedekah dan istighfar
itu pada kami, walau baru sebatas janin. Terus perbanyak sedekah
dan istighfarnya, karena sedekah dan istighfarmu yang konsisten
akan menjaga kandungan istrimu. Istighfar itu tanda kepasrahan dari
hamba yang sesadar-sadarnya kalau dirinya lemah, membawa kedamaian,
menjadikan lapang atas setiap kesedihan, jalan keluar atas setiap
kesempitan, dan membuka datangnya rizki dari arah yang tiada
terduga. Dan ia adalah sarana tarbiyah untuk menjadikan diri shalih
secara pribadi sebagaimana shalat.Sedekah berkelindan dengan
istighfar. Sedekah itu pembuktian adanya iman di dada, ia menghapus
kesalahan, menjauhkan dari kematian yang buruk, menghindarkan dari
musibah, ia mengobati orang-orang yang sakit. Dan ia adalah sarana
tarbiyah untuk menjadikan diri shalih secara sosial sebagaimana
zakat.Inilah ikhtiar. Dan setelah kawan saya itu, keajaiban apalagi
yang akan muncul di hadapan Anda dari banyaknya istighfar dan
sedekah yang tertunaikan?***Maraji: 1) Musnad Abi Hanifah, syarah
Mulia Ali al-Qari dalam Hasan bin Ahmad bin Hasan Hammam; Keajaiban
Sedekah & IstighfarRiza Almanfaluthidedaunan di ranting
cemara30 Agustus 2012
MUSTAJABNYA DOA KETIKA HUJAN TURUNPosted on September 10, 2013
by admin Tak sedikit orang yang mengeluhkan datangnya hujan. Mulai
dari alasan dapat mengganggu kelancaran aktivitas, hingga dianggap
sebagai penyebab banjir.Padahal sesungguhnya bila kita membaca dan
merenungi hadis-hadis Rasulullah saw berikut ini, kita akan
mensyukuri bahkan berharap akan turunnya hujan:Carilah doa yang
mustajab pada tiga keadaan : [1] Bertemunya dua pasukan, [2]
Menjelang shalat dilaksanakan, dan [3] Saat hujan turun. (HR.
Al-Baihaqi).Dua doa yang tidak akan ditolak: [1] doa ketika adzan
dan [2] doa ketika ketika turunnya hujan. (HR. Al Hakim dan Al
Baihaqi).Jadi Rasulullah saw sangat menganjurkan kita untuk berdoa
ketika hujan turun, karena berdoa pada saat itu akan sangat
mustajab (mudah dikabulkan) oleh Allah swt.Selain berdoa sesuai
dengan apa yang kita hajatkan, Rasulullah saw juga mengajarkan doa
yang mesti dibaca ketika hujan turun lewat hadis dari Ummul
Mukminin, Aisyah r.a. berikut ini:Nabi shallallahu alaihi wa sallam
ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan Allahumma
shoyyiban nafian [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang
bermanfaat] (HR. Bukhari)Tetes hujan yang turun adalah sebuah
karunia. Turunnya karunia semestinya kita syukuri, bukan malah kita
keluhkan. Mari kita manfaatkan momen turun hujan tersebut untuk
memohon segala hajat pada Allah swt (baik urusan dunia maupun
akhirat). Semoga kita tidak menyia-nyiakan kesempatan
tersebut.(Sumber gambar: http://www.nadiyaltha.blogspot.com)
DOA MUSTAJAB DOA MENDAPATKAN ZURIAT Di dalam surah Al-Mukmin
ayat 60, Allah menjelaskan:
Berdoalah kepada Ku, nescaya akan Ku perkenankan bagimu,
sesungguhnya manusia itu menyaksikan orang-orang yang menyombongkan
diri dari menyembah Ku akan masuk neraka Jahannam Dalam Keadaan
Hina Dina!
Kearah mustajab doa
: Berdoa ertinya bermohon atau meminta sesuatu yang baik
daripada Allah Yang Maha Pemurah. Allah menyuruh orang-orang Islam
berdoa atau meminta sesuatu kepadaNya. Bagi mereka yang tidak mahu
meminta kepada Allah maka mereka tergolong insan yang takbur dan
sombong. Jika permohonan seseorang itu belum lagi terkabul, bukan
kerana Allah tidak memperkenankannya, kemungkinan doanya tidak
memenuhi syarat-syarat berdoa yang telah ditetapkan oleh Rasulullah
SAW. Disamping itu doa orang mukmin itu pasti akan dikabulkan Allah
SWT, cuma saja ada tiga peringkat cara diperkenankan doa tersebut.
Pertama, Allah akan kabulkan doanya disaat itu juga, kedua,
ditangguhkan pada masa akan datang, dan ketiga, akan menerima
balasannya di akhirat. Allah SWT berfirman: "Dan Tuhan kamu
berfirman: "Berdoalah kamu kepada Ku nescaya Aku perkenankan doa
permohonan kamu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong takbur
daripada beribadat dan berdoa kepadaKu, akan masuk neraka jahannam
dalam keadaan hina". (Al Mukmin ayat 60) Firman-Nya lagi maksudnya:
"Berdoalah kepada Tuhan kamu dengan merendahkan diri dan dengan
suaru perlahan-lahan". (Al A'raaf aayat 55) Ada beberapa kaedah
atau peraturan bedoa yang membolehkan doa seseorang tersebut
dimakbulkan oleh Allah SWT. Diantara kaedah tersebut ialah: Dalam
keadaan suci dari hadas kecil dan besar serta suci pakaian dan
tempat berdoa. Mengadap kiblat dan berdoalah dengan khusyuk,
tawadhuk serta merendahkan diri kepada Allah SWT. Doa dimulai
dengan memuji Allah, sekurang-kurangnya membaca "Alhamdulillahi
Rabbil 'alamin" diikuti dengan membaca selawat atas Nabi. Angkat
kedua tangan hingga kelihatan kedua ketiak disamping perut dan anak
jari menghadap ke atas. Setelah selesai berdoa sapukan tangan ke
muka.Berdoa hendaklah dengan penuh yakin bahawa Allah SWT akan
memperkenankan doa kita itu. Jangan sekali-kali dalam keadaan
hatinya lara dan lalai atau tidak cukup kuat keyakinannya serta
kemahuannya. Tuhan tidak akan memperkenankan doa seperti tersebut.
Setiap orang Islam hendaklah membanyakkan berdoa kepada Allah
semasa dalam keadaan senang supaya Allah memperkenankan doanya
ketika berdoa dalam keadaan susah. Berdoalah dengan suara yang
perlahan serta merendahkan diri disamping mengakui segala kesalahan
dan dosa-dosa yang pernah dilakukan. Sebaik-baik doa ialah dengan
kata-kata yang mudah dan ringkas serta mempunyai pengertian yang
luas. Untuk memohon sesuatu hajat, ulangilah menyebutnya sehingga
sekurang-kurangnya tiga kali. Jangan sekali-kali berdoa untuk
meminta sesuatu keburukan atau kejahatan dosa, perpecahan dalam
masyarakat atau keluarga. Begitu juga jangan meminta sesuatu yang
mustahil. Jangan sekali-kali merajuk apabila doanya belum
dikabulkan oleh Allah SWT. Sebaliknya hendaklah bersabar dan terus
berdoa disamping berserah diri kepada Allah SWT. Sebelum diakhiri
dengan ucapan amin, setiap doa hendaklah ditutup dengan selawat
Nabi SAW serta puji-pujian kepada Allah SWT. Mulai dengan kembali
kepada yang ESA....
SAYYIDUL ISTIGHFAR
Maksudnya: Ya Allah, tiada Tuhan yang sebenar melainkan Engkau,
Engkaulah yang menjadikan aku, aku adalah hamba-Mu, dan aku
berjanji mentaati-Mu semampuku, aku berlindung kepada-Mu daripada
kejahatan kelakuanku. Kukembalikan kepada-Mu segala nikmat yang Kau
berikan dan aku kembali kepada-Mu dengan dosa yang kulakukan.
Ampunilah aku, kerana tiada siapa yang dapat mengampuniku melainkan
Engkau.
Selawat Syifa DOA MUSTAJAB>>>DOA MENDAPATKAN ZURIAT
Ya Allah, berilah rahmat ke atas penghulu kami, nabi Muhammad
S.A.W. yang dengan berkat baginda, engkau menyembuhkan hati-hati,
menjadi penawar dan menyihatkan tubuh badan juga memberi kesembuhan
penyakit serta mengurniakan cahaya penglihatan dan kurniakanlah
juga rahmat keberkatan dan kesejahteraan keatas keluarga dan
sahabat baginda.
AYAT HAIKAL
Doa haikal tersebut sebenarnya adalah susunan daripada ayat-ayat
Quran Al-Karim dari beberapa surah seperti berikut: 1. Haikal 1:
ayatul kursi (Al-Baqarah: 255); 2. Haikal 2: Ali-Imran: 35 Al-Isra
': 77 - 80; 3. Haikal 3: Al-Baqarah: 285 - 286; 4. Haikal 4:
Al-Isra ': 81 - 85; 5. Haikal 5: Maryam: 4 - 6 Al-Fath: 27; 6.
Haikal 6: Al-Jin: 1 - 4; dan 7. Haikal 7: Al-Qalam: 51 - 52
AYAT TUJUH
1. At-Taubah:51 Katakanlah (wahai Muhammad): Tidak sekali-kali
akan menimpa kami sesuatu pun melainkan apa yang telah ditetapkan
Allah bagi kami. Dia-lah Pelindung yang menyelamatkan kami, dan
(dengan kepercayaan itu) maka kepada Allah jualah hendaknya
orang-orang yang beriman bertawakal.
2. Yunus:107
Dan jika Allah mengenakan engkau dengan sesuatu yang
membahayakan, maka tiada sesiapa pun yang akan dapat
menghapuskannya melainkan Dia; dan jika Ia menghendaki engkau
beroleh sesuatu kebaikan, maka tiada sesiapapun yang akan dapat
menghalangi limpah kurniaNya. Allah melimpahkan kurniaNya itu
kepada sesiapa yang dikendakiNya dari hamba-hambaNya, dan Dia lah
yang Maha Pengampun lagi Maha Mengasihani.
3. Hud:6
Dan tiadalah sesuatupun dari makhluk-makhluk yang bergerak di
bumi melainkan Allah jualah yang menanggung rezekinya dan
mengetahui tempat kediamannya dan tempat ia disimpan. Semuanya itu
tersurat di dalam Kitab (Lauh mahfuz) yang nyata (kepada
malaikat-malaikat yang berkenaan).
4. Hud : 56
Kerana sesungguhnya aku telah berserah diri kepada Allah,
Tuhanku dan Tuhan kamu! Tiadalah sesuatupun dari makhluk-makhluk
yang bergerak di muka bumi melainkan Allah jualah yang
menguasainya. Sesungguhnya Tuhanku tetap di atas jalan yang
lurus.
5. Al- Ankabut: 60
Dan (ingatlah) berapa banyak binatang yang tidak membawa
rezekinya bersama, Allah jualah yang memberi rezeki kepadanya dan
kepada kamu; dan Dia lah jua Yang Maha Mendengar, lagi Maha
Mengetahui.
6. Fathir: 2
Apa jua jenis rahmat yang dibukakan oleh Allah kepada manusia,
maka tidak ada sesuatupun yang dapat menahannya; dan apa jua yang
ditahan oleh Allah maka tidak ada sesuatupun yang dapat
melepaskannya sesudah itu. Dan (ingatlah) Dia lah sahaja yang Maha
Kuasa, lagi Maha Bijaksana.
7. Az-Zumar: 38
Dan demi sesungguhnya! Jika engkau (wahai Muhammad) bertanya
kepada mereka (yang musyrik) itu: Siapakah yang mencipta langit dan
bumi? Sudah tentu mereka akan menjawab: Allah. Katakanlah (kepada
mereka): Kalau demikian, bagaimana fikiran kamu tentang yang kamu
sembah yang lain dari Allah itu? Jika Allah hendak menimpakan daku
dengan sesuatu bahaya, dapatkah mereka mengelakkan atau
menghapuskan bahayaNya itu; atau jika Allah hendak memberi rahmat
kepadaku, dapatkah mereka menahan rahmatNya itu? Katakanlah lagi:
Cukuplah bagiku: Allah (yang menolong dan memeliharaku);
kepadaNyalah hendaknya berserah orang-orang yang mahu berserah
diri.
ini diambil dari Al Quranul Karim.
1. Surah At Taubah ayat 51 2. Surah Yunus ayat 107 3. Surah Hud
ayat 6 4. Surah Hud ayat 56 5. Surah Al Ankabut ayat 60 6. Surah Al
fathir ayat 2 7. Surah Az Zumar ayat 38. Ayat Tujuh juga dipanggil
Ayat Munjiyat adalah terdiri daripada 7 ayat yang diambil dari
beberapa surah dalam Al Quranul Karim. Ayat ini telah diamalkan
oleh para alim ulama sejak dahulu lagi yang mana ianya turut
terkumpul dalam kitab Majmu syarif. . Ayat Tujuh atau Ayat Munjiyat
yang dikenali sebagai Ayat-Ayat Pelindung & Penyelamat ini juga
baik sekali dibaca dan diamalkan. Ia telah dibuktikan dari
pengalaman Ibnu Sirrin r.a. sebagai ayat-ayat penyelamat dari
berbagai kesusahan dan kesulitan. . . Ayat Pelindung Diri Ayat
Tujuh ini biasanya diamalkan sebagai ikhtiar untuk keselamatan diri
dan pelindung dari pelbagai kesukaran, kesulitan dan kesusahan,
serta untuk melepaskan diri dari masalah. 7 ayat penyelamat ini
hendaklah diamalkan pagi dan petang, setiap hari. InsyaAllah anda
akan dapat pertolongan Allah SWT apabila menghadapi sebarang
masalah, kesusahan dan akan terselamat daripada sebarang bencana
dan malapetaka, pada masa kini dan akan datang. . . Ayat Tujuh . 1.
Surah At Taubah ayat 51 Katakanlah (wahai Muhammad): Tidak
sekali-kali akan menimpa kami sesuatu pun melainkan apa yang telah
ditetapkan Allah bagi kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya kepada
Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal. . 2. Surah Yunus
ayat 107 Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka
tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah
menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak
kurnia-Nya. Dia melimpahkan kebaikan itu kepada siapa yang
dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha
Pengampun lagi Maha Mengasihani. . 3. Surah Hud ayat 6 Dan tidak
ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah jualah yang
memberi rezekinya dan mengetahui tempat kediamannya dan tempat ia
disimpan. Semuanya itu tersurat di dalam Kitab (Lauh mahfuz) yang
nyata (kepada malaikat-malaikat yang berkenaan). . 4. Surah Hud
ayat 56 Sesungguhnya aku bertawakkal kepada Allah Tuhanku dan Tuhan
kamu! Tiadalah sesuatupun dari makhluk-makhluk yang bergerak di
muka bumi melainkan Allah jualah yang menguasainya. Sesungguhnya
Tuhanku tetap di atas jalan yang lurus. . 5. Surah Al Ankabut ayat
60 Dan (ingatlah) berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa
(mengurus) rezekinya sendir, Allah jualah yang memberi rezeki
kepadanya dan kepada kamu; dan Dialah jua Yang Maha Mendengar lagi
Maha Mengetahui. . 6. Surah Al fathir ayat 2 Apa saja yang Allah
anugerahkan kepada manusia berupa rahmat, maka tiada sesuatupun
yang dapat menahannya; dan apa jua yang ditahan oleh Allah maka
tidak ada sesuatupun yang dapat melepaskannya sesudah itu. Dan
(ingatlah) Dialah sahaja yang Maha Berkuasa, lagi Maha Bijaksana. .
7. Surah Az Zumar ayat 38 Dan demi sesungguhnya! Jika engkau
bertanya kepada mereka (yang musyrik) itu: Siapakah yang mencipta
langit dan bumi? Sudah tentu mereka akan menjawab: Allah.
Katakanlah (kepada mereka): Kalau demikian, bagaimana fikiran kamu
tentang yang kamu sembah yang lain dari Allah itu? Jika Allah
hendak menimpakan daku dengan sesuatu bahaya, dapatkah mereka
mengelakkan atau menghapuskan bahayaNya itu; atau jika Allah hendak
memberi rahmat kepadaku, dapatkah mereka menahan rahmatNya itu?
Katakanlah lagi: Cukuplah Allah bagiku (yang menolong dan
memeliharaku); kepadaNyalah bertawakkalnya orang-orang yang mahu
berserah diri. . . . Fadhilat Dan Khasiat Ayat Tujuh Khasiat
daripada 7 ayat ini banyak sekali di antaranya khasiatnya jika
diamalkan secara istiqamah adalah: . 1. Penangkal Sihir 2.
Menyerikan wajah 3. Ditunaikan segala hajat 4. Membawa keberkatan
5. Dicatat pahala yang banyak 6. Dijauhkan dari gangguan iblis 7.
Terpelihara dari tipu daya musuh 8. Dijauhkan dari hasad dengki dan
fitnah. . . Menurut Kaabul Akhbar: Sesiapa membaca akan 7 ayat ini,
tiada kuasa seseorang pun yang dapat memberikan mudharat dan
sekiranya tertutup langit atas bumi, maka terlepaslah ia dengan
izin Allah SWT. . . Berkata Syaidina Ali r.a.: Sesiapa
mengamalkan/membaca Ayat 7 pagi dan petang, maka ia akan merasa
selamat dari segala kebinasaan dan terpeliharalah daripada tipu
daya musuh dan bala dengan izin Allah. . Apabila Ayat 7 ini
diamalkan sekali siang dan sekali malam (sesudah solat Maghrib dan
Subuh), InsyaAllah akan dimudahkan rezeki, dipanjangkan umur,
terpelihara dari gangguan jin, syaitan dan fitnah, dikasihi makhluk
Allah serta dimudahkan dan dikabulkan segala apa yang
dicita-citakannya. . Apabila diamalkan membaca tujuh kali Ayat 7
setiap lepas solat fardhu selama 40 hari berturut-turut, InsyaAllah
akan memperolehi faedah yang amat banyak. . Sesiapa yang mewiridkan
pada tiap-tiap selesai solat fardhu, InsyaAllah akan dimudahkan
sakaratulmaut dan bakal memperolehi pahala yang besar. . Sekiranya
dibacakan Ayat Tujuh ini pada orang sakit, InsyaAllah akan
menenangkan dan menyembuhkan penyakitnya dengan segera. . Sesiapa
membaca dengan tetap Ayat Tujuh, tujuh kali disiang hari dan tujuh
kali di waktu malam selama tujuh hari berturut-turut. InsyaAllah,
Allah SWT akan memudahkan atau melepaskannya dari sebarang
kesukaran dan kesusahan. . . Menurut yang pernah mengamalkannya,
kesan ketara akan dapat dirasai jika sudah teguh dan mantap
amalannya. Iaitu dengan mengamalkan membaca Ayat Tujuh secara
istiqamah setiap hari, di waktu siang tujuh kali dan malam tujuh
kali selama tujuh hari, di samping itu diwiridkan sekali selepas
Solat Subuh dan sekali selepas Solat Maghrib. . Elok juga sekiranya
Ayat Tujuh atau Ayat Munjiyat ini dibaca sekali dengan Ayat-ayat
Manzil dan Syifa untuk pendinding diri yang lebih teguh dari segala
gangguan makhluk halus, segala masalah dan kesulitan serta sebagai
penawar pelbagai jenis penyakit.
(Hanya Allah Maha Mengetahui apa yang benar)
Sememang nya umat islam sinonim dan digalakan sentiasa berzikir
dan berdoa kerana ianya pati ibadah,lihat dan carilah didalam
AlQuran. Terdapat banyak himpunan doa yang diberikan Allah untuk
dihayati dan bacalah setiap hari.Nabi Ibrahim A.s dan Nabi Zakaria
A.s tidak pernah putus berdoa kepada Allah meminta agar dikurniakan
anak yang soleh sehingga mereka uzur, baru dimakbulkan doa mendapat
Zuriat.
Doa Nabi Ibrahim a.s
Ya Allah ! Engkau mengetahui apa yang saya sembunyikan dan apa
yang saya lahirkan,terimalah uzur saya,sesungguhnya Engkau
mengetahui hajatku,berikanlah permintaan ku dan Engkau mengetahui
yang ada pada diriku,maka ampunilah dosa ku..berikanlah...
Doa Nabi zakaria A.s
Tuhan ku janganlah engkau tinggalkan daku seorang diri, padahal
engkau tuhan yang paling baik dari segala orang yang mewarisi.
Surah Al-Anbiya 21:89 Tuhanku berikanlah kepadaku dari sisimu
keturunan(anak) yang baik,sesungguhnya engkau Tuhan yang sangat
mendengar doa
Doa sebelum berjimak
Dengan nama Allah ! jauhkanlah kami dari syaitan dan jauhkanlah
syaitan daripada apa yang Engkau kurniakan kepada kami(anak)
#Doa ini perlu diamal sebelum berjimak untuk menghindarkan dari
gangguan syaitan keatas janin.
MENINGKATKAN AMALAN>>>
AMALAN SUKA BERSEDEKAH
saya setuju bersadakah sekarang Hadith yang diriwayatkan oleh
Tarmizi dan ahmad diriwayatkan Ahmad. Tatkala Allah mencipta
bumi,maka bumi pun bergetar,Lalu Allah Allah mencipta gunung dengan
kekuatan yang diberikan kepadanya,ternyata bumi terdiam.Para
Malaikat kehairanan akan penciptaan Gunung tersebut.Kemudian mereka
bertanyaYa Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-mu yang lebih
kuat daripada gunung.Allah menjawabAda iaitu besi(kita mafhum
bahawa gunung batu pun boleh rata dikorek oleh bulldozer atau
sejenis yang diperbuat daripada besi)Para malaikat bertanya lagiYa
Rabbi,adakah sesuatu dalam penciptaan-mu yang lebih kuat daripada
besi?Allah Yang Maha Suci menjawab,ada iaitu Api(besi walau sekeras
mana sekalipun cair di bakar api).Para Malaikat kembali bertanya Ya
Rabbi,adakah sesuatu dalam penciptaan-mu yang lebih kuat daripada
api?Allah Yang Maha Suci menjawab,ada iaitu Air(api walau dahsyat
mana sekalipun nescaya akan padam tatkala disiram air)).Para
Malaikat kembali bertanya Ya Rabbi,adakah sesuatu dalam
penciptaan-mu yang lebih kuat daripada air?
Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Sempurna menjawab,Ada iaitu
angin(air disamudera yang luas akan serta merta
terangkat,bergulung-gulung dan menjelma menjadi gelombang raksasa
yang amat dasyhat,tiada lain kerana kekuatan angin. Angin ternyata
memiliki kekuatan yang teramat dahsyat)Akhirnya para malaikat pun
bertanya lagiYa Allah,adakah sesuatu dalam penciptaan-mu yang lebih
dahsyat dari itu semua?.Allah Yang Maha Gagah dan Maha Dahsyat
kehebatanya menjawab,Ada ,iaitu amal anak adam yang mengeluarkan
sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak
mengetahuinya Ertinya yang paling hebat ,paling kuat dan paling
dahsyat sebenarnya adalah orang yang bersedekah tetapi tetap mampu
menguasai dirinya sehingga sedekah yang dilakukannya bersih,tulus
dan ikhlas tanpa ada unsure menunjuk-nunjuk ataupun diketahui oleh
orang lain.Maka berkaitan dengan ikhlas ini,Rasullah SAW
mengingatkan dalam pidatonya ketika beliau sampai di Madinah pada
waktu hijrah dari Mekah.Wahai! segenap manusia!Sesungguhnya amal
itu tergantung kepada niat dan seseorang akan mendapatkan (pahala)
sesuai apa yang diniatkannya.Oleh itu hendaknya, kita selalu
mengiringi sedekah kita dengan niat yang ikhlas hanya kerana Allah
semata-mata,,tanpa rasa ingin dipuji,dianggap
dermawan,dihormati,dan lain-lain perkara yang dapat menjadikan
sedekah kita menjadi sia-sia belaka.
GANJARAN BERSEDEKAH
saya setuju bersadakah sekarang
Rasullah SAW menganjurkan kita agar memperbanyakan bersedekah
agar rezeki yang Allah berikan menjadi bertambah berkah.Allah
memberikan jaminan kemudahan bagi orang yang bersedekah,ganjaran
yang berlipatganda(700 kali) dan sebagai ganti sebagaimna
Firman-Nya dan sabda Rasullah SAW Allah Taala berfirmanAdapun orang
yang memberikan(hartanya dijalan Allah) dan bertakwa dan
membenarkan adanya pahala yang terbaik(syurga)maka kami akan
menyiapkan baginya jalan yang mudah{Qs al lail(92):5-8}Allah Taala
berfirman perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang
yang menafkahkan hartanya dijalanm Allah adalah serupa dengan
sebutir benih yang menumbuh tujuh butir,pada tiap butir seratus
biji., Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi sesiapa yang dia
kehendaki.Dan Allah Maha Luas(kurnia-nya) lagi Maha Mengetahui{Al
Baqarah(2):261}Rasullah SAW bersabda :setiap awal pagi semasa
terbit matahari ada dua malaikat menyeru kepada manusia dibumi,yang
satu menyeru Ya Tuhan, kurniakanlah ganti kepada orang yang
membelanjakan hartanya kepada Allah. Yang satu lagi menyeru
musnahkanlah orang yang menahan hartanya@
SEDEKAH MENOLAK BALA
saya setuju bersadakah sekarang
Orang-orang yang beriman sangat sedar dengan kekuatan untuk
menolak bala,kesulitan dan perbagai macam penyakit,sebagaimana
Rasulullah SAW bersabdabersegeralah bersedekah,yang namanya bala
tidak pernah mendahului dengan sedekah. Belilah semua kesulitanmu
dengan sedekah.Ubatilah penyakitmu dengan sedekah.@Banyak dari kita
yang sudah mengetahui dan memahami perihal anjuran bersedekah
ini,,namun persoalannya,seringkali kita teramat susah untuk
melakukannya kerana kekhuatiran bahawa kita salah memberi,sebagai
contoh kadangkala kita enggan memberi sedekah kepada pengemis yang
kita temui ditepi jalan dengan anggapan bahawa mereka menjadi
peminta sedekah sebagai pekerjaan,malas dll. padahal sesungguhnya
prasangka kita yang demikian adalah bisikan-bisikan syaitan
laknatullah yang tidak rela melihat kita berbuat baik(bersedekah),
mulai saat ini hendaklah kita hilangkan prasangka yang sedemikian
kerana sedekah kita berikan sebagai bukti keimanan kita atas
perintah Allah dan rasul-nya yang menganjurkan agar umatnya selalu
bersedekah.Masalah yang timbul akibat bersedekah yang tersalah
sasaran bukan urusan kita,bersedekah dan bertakwalah kepada Allah
yang satu,bayangkan lah kalau tidak ujud fakir
miskin,pengemis,orang miskin dll kepada siapa lagi kita berbuat
amal(bersedekah).mereka itu merupakan ladang amal bagi mereka yang
beramal dan berkemampuan untuk bersedekah.Walaubagaimanapun dalam
dunia yang semakin gawat dan sibuk ini pemberian sedekah atau kalau
kita termasuk orang yang tidak suka memberi sedekah kepada
pengemis/peminta/ fakir miskin) dengan berbagai alasan dan
pertimbangan maka biasakanlah bersedekah sebelum sholat Juma'at dan
memasukkannya ke kotak-kotak sumbangan yang tersedia dan biasakan
dengan memberi yang terpentingnya harus diiringi dengan keikhlasan.
Sedekah anda, walaupun kecil tetapi amat berharga di sisi Allah .
Orang yang bakhil dan kikir dengan tidak menyedekahkan sebahagian
hartanya akan rugi di dunia maupun akhirat kerana tidak mendapat
keberkatan, dan sebenarnya, orang yang bersedekah adalah untuk
dirinya juga. Sebab menginfakkan (belanjakan) harta akan memperoleh
berkah dan sebaliknya menahannya adalah celaka. Tidak menghairankan
jika orang yang bersedekah diibaratkan orang yang melabur (invest)
dan menabung di sisi Allah dengan jalan meminjamkan pemberiannya
kepada Allah. Balasan yang akan diperolehnya berlipatganda. Mereka
tidak akan rugi meskipun pada awalnya mereka kehilangan
sesuatu.
AKAN TERUS MENGALIR
saya setuju bersadakah sekarang
Dari abu Hurairah RAbahawa sesungguhnya Rasullah SAW telah
bersabda,Bila seorang hamba telah meninggal,segala amalnya terputus
kecuali tiga perkara amal jariah,ilmu yang bermanafaat dan anak
soleh yang mendoakanya.
saya setuju bersadakah sekarang
20 amalan murah rezeki dan segera dapat zuriat
Berdasarkan konsep rezeki yang telah diperkatakan, Allah memberi
jalan buat setiap hamba-Nya untuk memperolehi rezeki dalam pelbagai
bentuk yang boleh menjadi punca kebaikan dunia dan akhirat.Di
antaranya: 1. Menyempatkan diri beribadah Allah tidak sia-siakan
pengabdian diri hamba-Nya, seperti firman-Nya dalam hadis qudsi:
Wahai anak Adam, sempatkanlah untuk menyembah-Ku maka Aku akan
membuat hatimu kaya dan menutup kefakiranmu. Jika tidak
melakukannya maka Aku akan penuhi tanganmu dengan kesibukan dan Aku
tidak menutup kefakiranmu. (Hadis Riwayat Ahmad, Tirmizi, Ibnu
Majah dan al-Hakim dari Abu Hurairah r.a.) 2. Memperbanyak
istighfar Istighfar adalah rintihan dan pengakuan dosa seorang
hamba di depan Allah, yang menjadi sebab Allah jatuh kasih dan
kasihan pada hamba-Nya lalu Dia berkenan melapangkan jiwa dan
kehidupan si hamba. Sabda Rasulullah SAW : Barang siapa
memperbanyak istighfar maka Allah SWT akan menghapuskan segala
kedukaannya, menyelesaikan segala masalahnya dan memberinya rezeki
dari arah yang tidak disangka. (Hadis Riwayat Ahmad, Abu Daud,
an-Nasai, Ibnu Majah dan al-Hakim dari Abdullah bin Abbas r.a.) 3.
Tinggalkan perbuatan dosa Istighfar tidak laku di sisi Allah jika
masih buat dosa. Dosa bukan saja membuat hati resah malah menutup
pintu rezeki. Sabda Rasulullah SAW : dan seorang lelaki akan
diharamkan baginya rezeki kerana dosa yang dibuatnya. (Hadis
Riwayat at-Tirmizi) 4. Sentiasa ingat Allah SWT Banyak ingat Allah
SWT buatkan hati tenang dan kehidupan terasa lapang. Ini rezeki
yang hanya Allah beri kepada orang beriman. Firman-Nya: (iaitu)
orang-orang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan
mengingati Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah hati
menjadi tenteram. (Surah Ar-Rad, ayat 28) 5. Berbakti dan mendoakan
ibu bapa Dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Rasulullah SAW berpesan
agar siapa yang ingin panjang umur dan ditambahi rezekinya,
hendaklah berbakti kepada ibu bapanya dan menyambung tali
kekeluargaan. Rasulullah SAW juga bersabda: Siapa berbakti kepada
ibu bapanya maka kebahagiaanlah buatnya dan Allah akan memanjangkan
umurnya. (Hadis Riwayat Abu Yaala, at-Tabrani, al-Asybahani dan
al-Hakim) Mendoakan ibu bapa juga menjadi sebab mengalirnya rezeki,
berdasarkan sabda Rasulullah SAW : Apabila hamba itu meninggalkan
berdoa kepada kedua orang tuanya nescaya terputuslah rezeki (Allah)
daripadanya. (Hadis Riwayat al-Hakim dan ad-Dailami) 6. Berbuat
baik dan menolong orang yang lemah Berbuat baik kepada orang yang
lemah ini termasuklah menggembirakan dan meraikan orang tua, orang
sakit, anak yatim dan fakir miskin, juga isteri dan anak-anak yang
masih kecil. Sabda Rasulullah SAW : Tidaklah kamu diberi
pertolongan dan diberi rezeki melainkan kerana orang-orang lemah di
kalangan kamu. (Hadis Riwayat Bukhari)7. Tunaikan hajat orang lain
Menunaikan hajat orang menjadi sebab Allah lapangkan rezeki dalam
bentuk tertunainya hajat sendiri, seperti sabda Rasulullah SAW :
Siapa yang menunaikan hajat saudaranya maka Allah akan menunaikan
hajatnya (Hadis Riwayat Muslim) 8. Banyak berselawat Ada hadis yang
menganjurkan berselawat jika hajat atau cita-cita tidak tertunai
kerana selawat itu dapat menghilangkan kesusahan, kesedihan, dan
kesukaran serta meluaskan rezeki dan menyebabkan terlaksananya
semua hajat. Wallahu alam. 9. Buat kebajikan banyak-banyak Ibnu
Abbas berkata: Sesungguhnya kebajikan itu memberi cahaya kepada
hati, kemurahan rezeki, kekuatan jasad dan disayangi oleh makhluk
yang lain. Manakala kejahatan pula boleh menggelapkan rupa,
menggelapkan hati, melemahkan tubuh, sempit rezeki dan makhluk lain
mengutuknya. 10. Berpagi-pagi Menurut Rasulullah SAW, berpagi-pagi
(memulakan aktiviti harian sebaik-baik selesai solat Subuh
berjemaah) adalah amalan yang berkat. 11. Menjalin
silaturrahimRasulullah SAW bersabda : Barang siapa ingin
dilapangkan rezekinya dan dilambatkan ajalnya maka hendaklah dia
menghubungi sanak-saudaranya. (Hadis Riwayat Bukhari) 12. Melazimi
kekal berwuduk Seorang Arab desa menemui Rasulullah SAW dan meminta
pedoman mengenai beberapa perkara termasuk mahu dimurahkan rezeki
oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda: Sentiasalah berada dalam
keadaan bersih (dari hadas) nescaya Allah akan memurahkan rezeki.
(Diriwayatkan daripada Sayidina Khalid al-Walid) 13. Bersedekah
saya setuju bersadakah sekarang Sedekah mengundang rahmat Allah
dan menjadi sebab Allah buka pintu rezeki. Nabi SAW bersabda kepada
Zubair bin al-Awwam: Hai Zubair, ketahuilah bahawa kunci rezeki
hamba itu ditentang Arasy, yang dikirim oleh Allah azza wajalla
kepada setiap hamba sekadar nafkahnya. Maka siapa yang membanyakkan
pemberian kepada orang lain, nescaya Allah membanyakkan baginya.
Dan siapa yang menyedikitkan, nescaya Allah menyedikitkan baginya.
(Riwayat ad-Daruquthni dari Anas r.a.) 14. Melazimi solat malam
(tahajud) Ada keterangan bahawa amalan solat tahajjud memudahkan
memperoleh rezeki, menjadi sebab seseorang itu dipercayai dan
dihormati orang dan doanya dimakbulkan Allah. 15. Melazimi solat
Dhuha Amalan solat Dhuha yang dibuat waktu orang sedang sibuk
dengan urusan dunia (aktiviti harian), juga mempunyai rahsia
tersendiri. Firman Allah dalam hadis qudsi: Wahai anak Adam, jangan
sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu
permulaan siang (solat Dhuha), nanti pasti akan Aku cukupkan
keperluanmu pada petang harinya. (Riwayat al-Hakim dan Thabrani)
16. Bersyukur kepada Allah Syukur ertinya mengakui segala pemberian
dan nikmat dari Allah. Lawannya adalah kufur nikmat. Allah
berfirman: Demi sesungguhnya! Jika kamu bersyukur, nescaya Aku
tambahi nikmat-Ku kepadamu, dan demi sesungguhnya jika kamu kufur,
sesungguhnya azab-Ku amat keras. (Surah Ibrahim, ayat 7) Firman-Nya
lagi: dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang
bersyukur. (Surah ali-Imran, ayat 145) 17. Mengamalkan zikir dan
bacaan ayat Quran tertentu Zikir dari ayat-ayat al-Quran atau
asmaul husna selain menenangkan, menjenihkan dan melunakkan hati,
ia mengandungi fadilat khusus untuk keluasan ilmu, terbukanya pintu
hidayah, dimudahkan faham agama, diberi kemanisan iman dan
dilapangkan rezeki. Misalnya, dua ayat terakhir surah at-Taubah
(ayat 128-129) jika dibaca secara konsisten tujuh kali setiap kali
lepas solat, dikatakan boleh menjadi sebab Allah lapangkan
kehidupan dan murahkan rezeki. Salah satu nama Allah, al-Fattah
(Maha Membukakan) dikatakan dapat menjadi sebab dibukakan pintu
rezeki jika diwiridkan selalu; misalnya dibaca Ya Allah ya Fattah
berulang-ulang, diiringi doa: Ya Allah, bukalah hati kami untuk
mengenali-Mu, bukalah pintu rahmat dan keampunan-Mu, ya Fattah ya
Alim. Ada juga hadis menyebut, siapa amalkan baca surah al-Waqiah
setiap malam, dia tidak akan ditimpa kepapaan. Wallahu alam. 18.
Berdoa Berdoa menjadikan seorang hamba dekat dengan Allah, penuh
bergantung dan mengharap pada rahmat dan pemberian dari-Nya. Dalam
al-Quran, Allah suruh kita meminta kepada-Nya, nescaya Dia akan
perkenankan. 19. Berikhtiar sehabisnya Siapa berusaha, dia akan
dapat. Ini sunnatullah. Dalam satu hadis sahih dikatakan bahawa
Allah berikan dunia kepada orang yang dicintai-Nya dan yang tidak
dicintai-Nya, tapi agama hanya Allah beri kepada orang yang
dicintai-Nya saja. (Riwayat Ahmad, Ibnu Abi Syaibah dan al-Hakim)
Bagi orang beriman, tentulah dia perlu mencari sebab-sebab yang
boleh membawa kepada murah rezeki dalam skop yang luas. Misalnya,
hendak tenang dibacanya Quran, hendak dapat anak yang baik
dididiknya sejak anak dalam rahim lagi, hendak sihat dijaganya
pemakanan dan makan yang baik dan halal, hendak dapat jiran yang
baik dia sendiri berusaha jadi baik, hendak rezeki berkat
dijauhinya yang haram, dan sebagainya. 20. Bertawakal Dengan
tawakal, seseorang itu akan direzekikan rasa kaya dengan Allah.
Firman-Nya: Barang siapa bertawakal kepada Allah, nescaya Allah
mencukupkan (keperluannya) . (Surah at-Thalaq, ayat 3) Nabi SAW
bersabda: Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan
sebenar-benar tawakal, nescaya kamu diberi rezeki seperti burung
diberi rezeki, ia pagi hari lapar dan petang hari telah kenyang.
(Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari
Umar bin al-Khattab r.a.) Kesemua yang disebut di atas adalah
amalan-amalan yang membawa kepada takwa. Dengan takwa, Allah akan
beri jalan keluar (dari segala perkara yang menyusahkan) , dan
memberinya rezeki dari jalan yang tidak terlintas di hatinya.
(Surah at-Talaq, ayat 2-3) Pendek kata, bagi orang Islam, untuk
murah rezeki dalam ertikata yang sebenarnya, kuncinya adalah buat
amalan-amalan takwa. Amalan-amalan ini menjadi sebab jatuhnya kasih
sayang Allah, lalu Allah limpahi hamba-Nya dengan keluasan rezeki
dan rasa kaya dengan pemberian-Nya. Renung-renungkan dan marilah
kita sama-sama beramal. Mudah-mudahan Allah SWT melimpah-ruahkan
rezeki-Nya kepada kita. Amiin.
KISAH 1DIABETES HILANG MEMORI KEMBALIOleh Adinandra WardhanaApa
sih amalan khusus yang kamu lakukan, sehingga Allah SWT memberikan
pertolongan dan perlindungan kepadamu sedemikian rupa? .Demikian
pertanyaan para kerabat yang menjenguk saya, sepulang saya dari
Rumah Sakit.Saya maklum. Bahkan saya sendiri juga heran, karena
amal ibadah saya biasa-biasa saja. Tak ada yang istimewa pada diri
saya. Tapi alhamdulillah, di luar dugaan sebuah kecelakaan dahsyat
ternyata tidak sampai berakibat fatal pada diri saya. Bahkan,
diabetes saya sembuh setelahnya.Ceritanya begini. Saya ini seorang
staf penjualan di sebuah perusahaan asing di Surabaya. Rumah saya
di Malang. Jadi, setiap hari kerja saya pergi-pulang rute
Malang-Surabaya.Pada 10 Desember 2010, usai shalat Jumat saya
mengemudi mobil dari Surabaya menuju Malang. Sore itu saya ada
janji dengan salah satu customer di Kota Apel. Rencana saya,
setelah menemui customer itu, bisa langsung pulang.Kira-kira pukul
15.30 WIB saya sampai di Purwosari, sejarak 15 km sebelum kota
Malang. Spot ini dikenal sebagai jalur rawan kecelakaan.Sampai di
sebuah putaran balik, tiba-tiba sebuah truk dari arah Malang
nyelonong menghajar mobil saya. Braaakkk! Tabrakan adu kebo tak
terhindarkan.Belakangan saya baru tahu, truk itu remnya blong. Si
sopir gagal menghentikan laju kendaraannya di jalan yang menurun.
Mau banting stir kiri, dalamnya jurang dan sungai menganga.
Sedangkan jika banting stir ke kanan, akan menghajar separator
jalan. Maka sopir truk itu banting stir ke kanan tepat di sebuah
ruas putaran balik, persis ketika saya melintas di situ.Sebelum
semuanya gelap, saya sempat memberikan nomor kontak kantor dan
keluarga kepada polisi untuk dikabari.Ketika sadar, saya sudah
berada di RS Saiful Anwar Malang. Luka yang saya alami cukup parah;
Tengkorak muka remuk dan kedua tulang tangan kanan saya patah sama
sekali.Di rumah sakit, saya ditangani dokter spesialis syaraf yaitu
Dr. Widodo, dengan tim medis yang terdiri 7 dokter syaraf, bedah
syaraf, bedah tulang, bedah kosmetik, internist, mata, dan dokter
THT.Sebelum kecelakaan, saya sudah menderita diabetes. Jadi, saya
tidak bisa langsung dioperasi untuk memperbaiki tulang-tulang
tengkorak muka dan lengan. Sebab, kata dokter, kadar gula darah
saya masih tinggi sehingga harus diturunkan dan distabilkan
dulu.Sepekan kemudian, pada 17 Desember 2010, akhirnya dokter
memutuskan saya bisa menjalani operasi bedah tulang dan kosmetik.
Dua hari jelang operasi, istri saya berkeliling rumah sakit dan
pasar di dekat situ untuk bersedekah. Dia bagikan uang kepada
orang-orang tua dan para pasien di IRD yang tidak memiliki biaya
untuk berobat, sambil meminta doa untuk kesembuhan saya.Sehari
jelang operasi, tulang tengkorak wajah saya difoto rontgen oleh
dokter bedah plastik. Hasilnya, Subhanallah, Allahuakbar, hampir
seluruh tengkorak muka saya sudah tersambung kembali dengan
sendirinya! Sehingga menurut dokter, hanya diperlukan pemasangan
satu pen di pipi kanan saya.Untuk tulang lengan saya yang patah,
masih tetap harus dioperasi untuk memasang pen.Setelah kesadaran
saya membaik, saya ditangani oleh dokter syaraf. Waktu diperiksa
olehnya, saya tidak sanggup melakukan gerakan-gerakan sederhana
seperti memegang telinga kiri dengan tangan kanan, menulis satu
kalimat sederhana, membedakan bentuk-bentuk sederhana seperti bola,
kubus, piramid, dan lain-lain. Bahkan, saya tidak bisa mengingat
nama benda-benda di sekitar saya!Dengan hasil pemerikasaan seperti
itu, dokter syaraf menyampaikan kabar seram pada istri saya, bahwa
saya akan kehilangan 50% memori ingatan saya. Dan, biasanya perlu
beberapa bulan perawatan untuk memulihkannya.Namun, baru 2 minggu
menjalani rawat inap, saya sudah boleh pulang. Kondisi saya secara
umum sudah baik, walau memori otak saya belum 100% pulih.Kenyataan
ini betul-betul mengherankan dokter syaraf yang menangani saya.
Sebab, katanya, dia pernah memiliki pasien yang kondisinya mirip
saya dan harus dirawat di RS sampai 7 bulan lamanya.Rawat jalan di
rumah, saya masih belum bisa mengingat beberapa nama benda di
sekitar saya. Secara berkala, saya masih tetap harus kontrol ke
dokter, terutama untuk kesehatan syaraf dan
internist.Alhamdulillah, sekitar 2 bulan di rumah, memori saya
terus membaik. Dan yang luar biasa lagi, menurut dokter internist
yang menangani saya, diabetes saya dinyatakan sembuh!
Allahuakbar!Untuk mengatasi sakit kepala dan pusing (vertigo), saya
juga berobat dengan akupunktur (tusuk jarum). Pengobatan alternatif
ini cukup efektif, sehingga rasa sakit terus berkurang.Menjawab
keheranan tim medis maupun sanak-saudara yang membesuk atas
keajaiban kesembuhan saya, terus terang saya pun belum menemukan
jawaban yang pas.Namun setelah merenungi semuanya, jawaban atas
keajaiban itu tak lain adalah sedekah. Baik yang dilakukan istri
saya ketika di rumah sakit, maupun yang saya lakukan sebelum
kecelakaan.Ya, dua hari sebelum ditabrak truk, saya mengajak
anak-anak penghuni Panti Asuhan Nurul Hayat Malang makan di sebuah
resto fasfood dari Amerika. Sebelumnya, mereka pun pernah saya
traktir makan di sebuah resto makanan Italia.Bukan apa-apa, saya
sekadar ingin memberi pengalaman mereka makan di rumah makan
waralaba mancanegara. Sehingga, meskipun tinggal di asrama
yatim-piatu, mereka bisa mengimbangi cerita pengalaman serupa
teman-teman mereka dari keluarga mampu.Duh, betapa bahagia saya
menyaksikan binar bahagia di wajah mereka tatkala makan di resto
tersebut. Saya yakin, itu jadi pengalaman luar biasa dalam hidup
mereka.Maka ketika saya mendapat musibah kecelakaan, doa mereka
usai shalat fardhu dan tahajud terpanjatkan untuk kesembuhan saya.
Begitulah yang saya dengar dari pengasuh mereka.Sebagai tanda rasa
terima kasih sekaligus syukuran, setelah lumayan sembuh saya ajak
mereka makan di sebuah resto fastfood yang lain lagi. Biar lebih
lengkaplah pengalaman anak-anak dhuafa tersebut.Dari pengalaman
ini, sekarang saya hampir tak berpikir panjang untuk bersedekah
kepada orang-orang yang membutuhkan. Tentu, juga diiringi dengan
meningkatkan amal ibadah yang lain seperti shalat fardhu tepat
waktu dan berjamaah, shalat rawatib, dhuha, tahajud, taubat, hajat,
puasa sunnah, dll.Sesuai wasiat Ustadz Yusuf Mansur, bersedekah
ibarat menanam bibit tetumbuhan. Agar bibit tumbuh subur dan
berbuah manis, harus rajin dirawat, dipupuk, dan disirami. Pun
begitu dengan sedekah, yang harus dilengkapi dengan amalan-amalan
ibadah sunah.(Sumber: http://www.pppa.or.id)KISAH 2 SEDEKAH BERBUAH
ONHOleh Ahmad SalihinSedekah 30 juta rupiah? Beraat maaan! Tapi
itulah yang dilakukan Ahmad Salihin (35). Walau awalnya berat.
Tetapi setelah dijalani, dengan berusaha mengikhlaskan sedekahnya,
berat menjadi ringan. Bahkan, situasinya jadi terbalik. Rasanya
berat kalau tidak bersedekah. Jika tanpa iman, dan dukungan penuh
istri, serta saran dan nasehat dari ustadz Yusuf Mansur, mungkin
kisah sedekah 30 juta tak akan pernah ada.Begini ceritanya. Sebagai
seorang muslim, tentu wajar jika ingin sekali menunaikan rukun
Islam yang ke-5: Haji. Cita-citanya ingin ia laksanakan bersama
istri tercintanya, Zuriati Usman. Meski jabatan adalah Pimpinan
Bank Muamalat Indonesia Cabang Ambon, Maluku, tak serta merta
banyak uangnya. Dia harus menabung sedikit demi sedikit. Setiap
dapat rezeki ia titipkan uangnya kepada sang istri. Rasanya lama
sekali menabung uang itu.Sampai suatu ketika di tahun 2008 ia
bertemu dengan ustadz Yusuf Mansur. Tukar pikiranlah ia dengan
ustadz perihal niatnya pergi haji.Saat itu ustadz Yusuf menanyakan,
Berapa tabungan haji ente sekarang?Salih pun menjawab, Dua belas
setengah juta rupiah UstadzSumbangkan saja uang ente, kata Ustadz
Yusuf. Sebuah saran yang di luar dugaan Salih. Ia menyampaikan hal
itu kepada istrinya. Bismillah saja, Pak, jawab istrinya spontan.
Wah, jawaban istrinya membuat niat Salih bulat untuk menyedekahkan
uangnya.Akhir 2008, seseorang yang butuh bantuan itu pun datang.
Salah seorang anggota keluarganya butuh dana untuk biaya
pernikahan. Ibu kandungnya saat itu menyarankan, Tolong bantu
saudaramu itu, Nak! Perintah ibunya itu ia patuhi. Uang tabungan
haji yang sudah mencapai 30 juta rupiah itu pun bulat-bulat ia
sedekahkan. Setelah itu ia melupakannyaTepatnya, ia berusaha
melupakannya. Sebab, siapapun pasti keikhlasannya diuji untuk
melepaskan harta yang sangat dicintainya. Banyak lagi. Jutaan. Saya
akui, ada rasa berat menyumbangkan harta sebesar itu.Sampai awal
Januari 2009, balasan atas sedekahnya pun datang. Ia mendapatkan
hadiah dari kantor pusat selaku salah satu karyawan BMI yang
berprestasi. Hadiah itu: Ongkos Naik Haji Plus (ONH Plus)! Rezeki
ONH Plus itu datang tiga minggu setelah kami menyedekahkan uang 30
juta rupiah itu, ujar Salih.Jika dipikir-pikir, ujar Salih,
terpilihnya ia sebagai karyawan berprestasi dan dapat hadiah ONH
Plus, adalah hal yang musykil. Tapi jika menurut logika, memang
tidak masuk akal, tetapi kalau mengikuti keyakinan akan kuasa
Allah, tidak ada yang tidak mungkin, ujar ayah dari Ahmad Fathan
Syauqi (7,5).Insya Allah, sudah fix Ahmad Salihin dan istrinya,
akan berangkat haji tahun 2010. Hari dan tanggal keberangkatan
tinggal menunggu konfirmasi dari kantor pusat (BMI), jelas Salih
saat ditelepon akhir Juli ini.Sejak memperoleh bukti keajaiban
sedekah, Salih pun tambah kenceng sedekahnya. Pokoknya setiap dapat
rezeki, saya sisihkan sebagian untuk mereka yang membutuhkan,
tuturnya. Karena keyakinan yang sudah terpateri itu, Salih kini
mampu membiayai 6 anak dhuafa sekolah. Ada tiga anak dhuafa yang ia
biayai untuk menempuh Sekolah Dasar, dua anak SMP, dan satu anak
kuliah di sebuah perguruan tinggi di Sulawesi.Selain itu, Salih
menyantuni empat janda miskin yang tinggal di sekitar rumahnya.
Kepada kawan-kawan, saya mengajak mereka untuk rajin-rajin sedekah.
Bantulah orang-orang yang tidak mampu. Saya sendiri membuktikan,
sedekah tidak membuat kita kehilangan, tetapi justeru rezeki kita
bertambah-tambah. Nyatanya, setelah saya rajin sedekah, dalam
menghadapi persoalan terasa dimudahkan jalan keluarnya. Selain, ada
perasaan bahagia di dalam hati, serta betapa rezeki menjadi datang
darimana saja tanpa kita duga, pungkas Salih. [ApikoJM]KISAH 3KURAS
ISI DOMPET DAPAT ANAK & RUMAHOleh Chamelia PurnamasariBak palu
godam menghujam dada, saat dokter ahli kandungan memvonis Chamelia
tak bakal punya anak. Tak terbayangkan dukanya, bagaimana Chamelia
dan suami Mart Andreyas Supeno, jadi pasutri tanpa anak. Selama dua
tahun, sejak menikah pada 2006, segala macam usaha medis dan
nonmedis agar Chamelia bisa hamil, tak jua berbuah hasil. Malah
ujungnya divonis, mandul. Duh!Chamelia sempat down. Untungnya,
suami selalu menghibur dan mengajak untuk selalu bersabar. Anak itu
milik Allah, kalau Allah menghendaki menitipkan anak pada kita,
tidak ada yang bisa menghalangi. Yang pent