Top Banner
Digital Painting dengan Adobe Photoshop By Slamet Riyanto | March 2, 2007 95 Comments Dengung kecanggihan software yang bernama Adobe Photoshop masih saja menggema di seluruh dunia. Digitalisasi telah menjamur secara multidimensi, tak terkecuali bidang seni lukis. Sebelum lahirnya Adobe Photoshop, kebanyakan orang masih beranggapan bahwa tidak mungkin dapat melukis atau membuat ilustrasi dengan komputer. Ternyata, anggapan itu lenyap seketika setelah muncul beberapa software yang mampu berperan sebagai kanvas digital. Kita tahu, sampai saat ini sudah tak terhitung lagi berapa jumah software yang berkembang sebagai sarana pengolah gambar secara digital. Meski begitu, Adobe Photoshop masih memiliki ranking tertinggi sebagai satu-satunya software untuk keperluan wed design, photography, photo retouching, photo manipulating, graphic design, digital painting, dan masih banyak lagi keperluan lain yang mengandalkan program yang terkenal cerdas tersebut dan handal itu. Jika Anda memiliki jiwa seni terutama seni lukis, saya anjurkan untuk belajar lebih mendalam menggunakan program seperti Adobe Photoshop. Atau Anda yang bergerak di bidang animasi, Adobe Photoshop mampu menghasilkan gambar sebagai latar belakang (background) animasi. Anda yang bergerak di bidang ilustrasi (Illustrator) juga bisa menggunakan Adobe Photoshop sebagai kanvas manual untuk menciptakan karya seni lukis Anda. Proses pembuatannya sangat mudah dan efisien. Hanya dengan menggoreskan pensil di atas kertas putih, kemudian di-scan dan disimpan ke dalam komputer, maka selanjutnya dapat diproses dengan Adobe Photoshop secara canggih dan cepat. Anda juga bisa langsung menggambar dalam Photoshop. Anda jangan memikirkan jumlah kanvas, jumlah kuas, jumlah warna, atau hal-hal lain karena Adobe Photoshop sudah menyiapkan semuanya. Studio lukis terlengkap hanya ada pada Adobe Photoshop. Untuk menggunakan fasilitas digital painting, Anda bisa menggunakan Adobe Photoshop versi sampai 7-10 atau untuk versi terbaru nanti. Membuat Sketsa 1. Melukis digital tidak serumit yang Anda bayangkan, justeru dengan adanya komputer pekerjaan kita akan semakin mudah dan efisien. Langkah awal yang harus Anda lakukan adalah membuat sketsa dasar
10

Digital Painting dengan Adobe Photoshop

Jan 31, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

Digital Painting dengan Adobe PhotoshopBy Slamet Riyanto | March 2, 200795 CommentsDengung kecanggihan software yang bernamaAdobe Photoshop masih saja menggema di seluruhdunia. Digitalisasi telah menjamur secaramultidimensi, tak terkecuali bidang senilukis. Sebelum lahirnya Adobe Photoshop,kebanyakan orang masih beranggapan bahwa tidakmungkin dapat melukis atau membuat ilustrasidengan komputer. Ternyata, anggapan itu lenyapseketika setelah muncul beberapa software yangmampu berperan sebagai kanvas digital.

Kita tahu, sampai saat ini sudah tak terhitung lagi berapa jumah software yang berkembang sebagai sarana pengolah gambar secara digital.Meski begitu, Adobe Photoshop masih memiliki ranking tertinggi sebagai satu-satunya software untuk keperluan wed design, photography, photo retouching, photo manipulating, graphic design, digital painting, dan masih banyak lagi keperluan lain yang mengandalkan program yang terkenal cerdas tersebut dan handal itu.Jika Anda memiliki jiwa seni terutama seni lukis, saya anjurkan untuk belajar lebih mendalam menggunakan program seperti Adobe Photoshop. Atau Anda yang bergerak di bidang animasi, Adobe Photoshop mampu menghasilkan gambar sebagai latar belakang (background) animasi. Anda yang bergerak di bidang ilustrasi (Illustrator) juga bisa menggunakan Adobe Photoshop sebagai kanvas manual untuk menciptakan karya seni lukis Anda.

Proses pembuatannya sangat mudah dan efisien. Hanya dengan menggoreskanpensil di atas kertas putih, kemudian di-scan dan disimpan ke dalam komputer, maka selanjutnya dapat diproses dengan Adobe Photoshop secaracanggih dan cepat. Anda juga bisa langsung menggambar dalam Photoshop.

Anda jangan memikirkan jumlah kanvas, jumlah kuas, jumlah warna, atau hal-hal lain karena Adobe Photoshop sudah menyiapkan semuanya. Studio lukis terlengkap hanya ada pada Adobe Photoshop. Untuk menggunakan fasilitas digital painting, Anda bisa menggunakan Adobe Photoshop versisampai 7-10 atau untuk versi terbaru nanti.

Membuat Sketsa1. Melukis digital tidak serumit yang Anda bayangkan, justeru dengan

adanya komputer pekerjaan kita akan semakin mudah dan efisien.Langkah awal yang harus Anda lakukan adalah membuat sketsa dasar

Page 2: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

pada kertas putih, lalu buatlah gambar sesuai yang ada dalampikiran Anda. Selanjutnya di-scan dan disimpan ke dalam hardiskkomputer Anda.

2. Setelah terbuka, Anda tinggal memberi warna pada gambar tersebut.Sebelum memberikan warna pada objek tersebut perlu diketahui bahwagambar tersebut masih menggunakan mode Grayscale 8 bits/channel.Anda harus ubah menjadi RGB, caranya pilih Image > Mode > RGBColor.

3. Klik ikon Set Foreground color untuk memilih warna. Setelah kotakdialog Color Picker muncul, masukkan kode #FBBA56 dalam kotak isianjika Anda mengikuti petunjuk dalam buku ini. Perlu Anda ketahui,bahwa mungkin saja warna yang Anda pilih tidak sama dengan yangdiberikan oleh buku ini. Perbedaan tersebut ada beberapa aspek,salah satunya adalah kemampuan membaca monitor yang berbeda-bedadikarenakan resolusi yang rendah atau perbedaan merek monitor itusendiri.

Mewarnai Objek1. Buatlah layer baru dengan nama “Paruh”, dengan cara mengklik ikon�

New Layer di bagian bawah palet Layers. Aktifkan tool Brush, lalu

Page 3: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

goreskan pada layer Paruh untuk memberikan warna pada paruh burungtersebut. Anda dapat mengkombinasikan ukuran brush sesuaikeperluan.

2. Agar gambar sketsa tidak tertutup oleh warna yang kita goreskanpada layer Paruh, ubahlah blending mode menjadi Multiple.

3. Selanjutnya, membuat bulu di bagian kepala dan leher. Warna bulukepala dan leher burung elang biasanya putih. Oleh karena warnadasar (background) juga berwarna putih, kita sulit melihathasilnya. Untuk itu Anda harus memberikan warna lain untuk latarbelakang. Aktifkan layer Background, klik ikon New Layer dan berinama “Latar”, kemudian beri warna yang gelap (saya menggunakan�warna#0081C6).

Page 4: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

4. Kemudian klik ikon set Foreground and Background untuk memilihwarna baru. Setelah kotak dialog Color Picker muncul, masukkankode #221E1F pada kode warna. Aktifkan tool Brush, pilihlah jenisbrush yang memiliki tipe hard. Lalu aturlah ukurannya sesuaikeperluan. Sapukan pada bagian bawah leher hingga badan secaraperlahan-lahan. Untuk memilih ukuran dan tipe brush secara cepat,klik tombol mouse kanan lalu pilihlah salah satu tipe brush danseret slider di bagian atas untuk mengubah ukuran brush. Anda dapatmengkombinasikan tingkat kepeketan (opacity) maupun mencampurdengan warna yang lebih muda.

5. Langkah selanjutnya membuat mata. Pertama kali, Anda harusmenampilkan sketsa burung tersebut terutama bagian mata. Perkeciltingkat kepekatan (opacity) dengan cara menggeser slider ke kiri.Setelah sketsa muncul, Anda tinggal membuat mata dengan brush yangsudah dipilih. Sebaiknya Anda menggunakan ukuran brush yang berbedasesuai dengan bagian yang lebih detail. Dan gunakan warna hitamyang lembut (tidak pekat) atau mengkombinasikan warna hitam dengankepekatan yang berbeda. Ini sangat penting agar menghasilkan sebuahlukisan yang benar-benar nyata, mirip bentuk dan detail asli objek

Page 5: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

tersebut. Anda juga dapat membuat mata tanpa menggunakan toolBrush, yaitu dengan memanfaatkan tool Burn. Pada menu option dibagian atas, aturlah Range=Highlight. Kemudian atur juga ukuranbrush untuk mengarsirnya. Gunakan brush yang lembut dan kurangitingkat kepekatannya (opacity).

Membuat Detail Objek1. Warna yang telah Anda gunakan untuk bagian-bagian tertentu masih

sebagai warna dasar, sehingga belum nampak sebuah lukisan yangbermutu. Tugas Anda berikutnya adalah mengarsir gambar tersebutagar nampak seperti aslinya. Dalam Adobe Photoshop, Anda tidakperlu menambahkan warna untuk membuat detail gambar namun cukupmenggunakan tool Dodge dan tool Burn. Fungsi tool Dodge adalahuntuk membuat bagian yang diarsir lebih terang dari warnasebelumnya, sedangkan tool Burn kebalikannya. Pertama kali, ubahlahblending mode seluruh layer menjadi Normal. Kemudian aktifkan layerParuh. Aktifkan tool Dodge dan aturlah ukuran brush=75 px,Range=Shadow, Exposure=30%. Ketika membuat detail pada paruhmungkin Anda merasa kesulitan karena gambar sketsa yang berfungsisebagai panduan tidak nampak. Untuk itu Anda perlu menampilkannyadengan cara mengurangi tingkat kepekatan (opacity) layer tersebutmenjadi 90%. Mulailah mengarsir pada bagian yang ingin dibuat lebihterang. Gunakan pula tool Burn untuk membuat bagian yang diarsirlebih gelap. Ketika Anda menggunakan tool Burn, pada menu optionubahlah Range= Highlight, Exposure=10%. Semakin Anda mengarsir padatempat yang sama maka warnanya semakin gelap. Begitu pula ketikaAnda menggunakan tool Dodge, maka akan semakin terang bagian yangdiarsir secara terus menerus.

Page 6: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

2. Agar hasilnya lebih maksimal, Anda dapat memanfaatkan filter Noisedan Gaussian Blur. Pertama kali, tekan tombol Ctrl pada keyboardsambil mengklik layer paruh secara bersama-sama untuk membuatseleksi. Kemudian pilih menu Filter > Noise Add Noise, masukkanangka 9% pada kotak Amount lalu pilih Uniform pada opsiDistribution. Selanjutnya, pilih menu Filter > Blur > GaussianBlur, masukkan angka 2 pixels. Tentu saja Anda dapat menggantinilai-nilai tersebut sesuai keperluan agar nampak lebih realistis.

3. Langkah berikutnya adalah membuat detail mata elang. Sama sepertisaat ketika membuat detail paruh, Anda juga dapat memanfaatkan toolDodge dan tool Burn untuk membuat bagian-bagian yang lebih detailatau menggunakan tool Brush.Aktifkan layer Bulu, arsirlah bagian bola mata menggunakan toolBurn kemudian beri warna bola mata dengan warna #A99676 menggunakantool Brush, dan jangan lupa membuat titik hitam pada bola matamenggunakan brush dengan tipe hard, lalu aturlah besarnya brush 42pixels. Seleksi bola mata yang selain hitam menggunakan tool MagicWand, klik pada area tersebut untuk membuat seleksi. Kemudian pilihmenu Filter > Noise > Add Noise, masukkan angka 22% pada kotakAmount dan pilih Uniform untuk opsi Distribution. Pilih menu Filter> Blur > Gaussian Blur, masukkan angka 1.5 pixels pada kotak isian.

Page 7: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

4. Untuk mempertegas tampilan mata yang tajam, beri arsiran pada tepimata tersebut. Aktifkan tool Burn, aturlah Exposure=10%,Range=Highlight, dan size=7 pixels atau sesuai kebutuhan. Andadapat pula menggunakan brush tipe=Spatter 24 pixels agar hasilnyalebih maksimal.

5. Langkah berikutnya membuat arsiran di bagian pelipis (antar matadan paruh). Pertama kali, buatlah layer baru dengan nama Pelipis.Aktifkan tool Lasso dan buatlah seleksi membetuk bagian pelipis.Tujuan pembuatan seleksi ini adalah untuk melindungi layer lainagar tidak tertutup oleh warna yang nanti akan kita buat.Tentukan warna Foregound=#A19558 dan Background=#794C5E. Pilihmenu Filter > Render > Clouds, lalu pilih menu Filter > Noise > AddNoise, masukkan angka 45% pada kotak Amount dan pilih Uniform untukopsi Distribution. Selanjutnya pilih menu Filter > Blur > GaussianBlur, masukkan angka 2 pixels.

Page 8: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

Membuat Bulu1. Dalam teknik pembuatan bulu jika belum terbiasa dan belum tahu

rahasianya tentu akan merasa kesulitan. Tak perlu khawatir, di sinikita akan mencoba mempraktekkannya. Pertama kali aktifkan layerBulu, tekan Ctrl sambil mengklik layer tersebut secara bersama-samauntuk membuat seleksi. Aktifkan tool Brush, lalu arsirlahmenggunakan warna #F8FACB. Kurangi tingkat kepekatannya hingga 10%.Lakukan secara acak agar menghasilkan warna yang maksimal. Kitaakan mencoba membuat bentuk bulu sederhana namun akan berdampakluar biasa. Aktfikan tool Brush dan pilih tipe Spatter 24 px, laluaktifkan tool Smudge. Pada menu option, aturlah Mode=Normal,Strength=45%. Mulailah mengarsir pada tepi bulu tersebut secaraacak. Untuk bagian bawah, arsirlah sambil membentuk sebuah bulu.

2. Untuk mempertegas bentuk bulu, Anda perlu membuatnya secara acakdan warna yang tipis. Aktifkan tool brush, aturlah ukurannya hingga10 pixels. Aturlah warnanya menggunakan #6B655D, kurangikepekatannya hingga 10%.Perlu diketahui, warna yang saya lihat pada monitor tentu berbedadengan warna yang dihasilkan oleh monitor Anda. Untuk itu, Andabisa mencari warna lain jika kurang puas atau tidak setuju denganyang diberikan buku ini.Dan ketika Anda mencetak pada printer, mungkin ada sedikitperbedaan karena kemampuan masing-masing komputer dalammenterjemahkan warna dari komputer berbeda-beda.

Page 9: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

Di bawah ini terdapat beberapa contoh gambar yang dibuat menggunakanAdobe Photoshop. Teknik pembuatan gambar tersebut telah diterbitkanoleh Elexmedia Komputindo 2 tahun lalu berjudul: Special ProjectMelukis Digital dengan Adobe Photoshop.

Page 10: Digital Painting dengan Adobe Photoshop

 

 

Related posts:

1. Tutorial Membuat Website dengan Photoshop CS2 2. Memilih Format File yang Tepat untuk Image