Dies Natalis Ke 56, UB Gelar Rapat Terbuka Senat Dikirim oleh oky_dian pada 08 Januari 2019 | Komentar : 0 | Dilihat : 545 Orasi ilmiah Ketua MK RI Dr. H. Anwar Usman Memperingati hari lahir yang ke-56, Universitas Brawijaya menggelar Rapat Terbuka Senat di Gedung Samantha Krida, Sabtu (5/1/2019). Rapat terbuka kali ini dihadiri oleh Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MK RI) Dr. H. Anwar Usman, S.H.,M.H. Anwar datang memberikan Orasi Ilmiah berjudul "Peran Mahkamah Konstitusi Dalam Membangun Peradaban dan Ketatanegaraan Indonesia Masa Depan Sebagai Negara Hukum yang Konstitusional". Dalam orasinya Anwar mengatakan pembangunan sistem pendidikan harus mengacu pada norma-norma konstitusi sebagai kaidahnya. Menurut Anwar, dalam membangun sistem pendidikan, seperti sekolah harus menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar. Jika menggunakan bahasa lain, maka hal ini dikhawatirkan dapat menghilangkan jati diri bangsa. Menurutnya, di dalam bahasa terdapat akar budaya dan jiwa bangsa yang dapat pupus jika tidak digunakan dalam sistem pendidikan yang hendak dibangun. Sementara itu, Rektor UB Prof.Dr.Ir. Nuhfil Hanani AR, M.S. dalam sambutannya mengatakan bahwa tantangan UB kedepan adalah mempersiapkan diri menjadi World Class University (WCU) dengan kekhususan World Class Entrepreneurial University (WCEU). Selain itu, UB bersiap menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH). Semua komponen di UB harus bekerja keras dan kompak mengembangkan UB menjadi WCEU dan PTNBH, membangun SDM yang handal, dan meningkatkan daya saing global. Rapat terbuka Senat memperingati Dies UB ke 56 Rektor juga menjelaskan sepanjang tahun 2018, banyak prestasi yang telah diraih oleh UB di bidang manajemen institusi, organisasi dalam penyelenggaraan Tri Dharma, pengembangan SDM, pembinaan dan pengembangan