DETERMINAN PERMINTAAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA PADA TAHUN 2009-2018 SKRIPSI DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU DALAM ILMU EKONOMI ISLAM DISUSUN OLEH: FAUZAN AKHMADI NIM. 15810039 PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2019 Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
46
Embed
DETERMINAN PERMINTAAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY DI ...digilib.uin-suka.ac.id/36960/1/15810039_BAB_I_BAB_V_DAPUS.pdf · determinan permintaan uang elektronik (e-money) di indonesia
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
DETERMINAN PERMINTAAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA PADA TAHUN 2009-2018
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
DISUSUN OLEH:
FAUZAN AKHMADI NIM. 15810039
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2019
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
i
DETERMINAN PERMINTAAN UANG ELEKTRONIK (E-MONEY) DI INDONESIA PADA TAHUN 2009-2018
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA STRATA SATU DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
OLEH: FAUZAN AKHMADI
NIM. 15810039
DOSEN PEMBIMBING:
DR. SUNARYATI, SE.,M.Si. NIP. 197511112002122002
PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2019
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
ii
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
iii
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
iv
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
v
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
vi
HALAMAN MOTTO
“ Kamu Bebas Memetik Bunga Sepuasmu, Tapi Kamu Tidak
Akan Bisa Menghentikan Datangnya Musim Semi ”
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan
Rahmat serta Karunianya sehingga Skripsi ini selesai
pada waktunya”
Kedua Orang Tercinta
Bapak Muchlas dan Ibunda Darsinah
Kakak-kakak Tercinta
Teman-teman Seperjuangan
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN
Transliterasi kata-kata arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini
berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan
0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal
Huruf
Arab Nama Huruf Latin Nama
Alif Tidak اdilambangkan Tidak dilambangkan
Ba’ B Be ب
Ta’ T Te ت
Sa’ Ś Es (dengan titik di atas) ث
Jim J Je ج
Ha’ H Ha (dengan titik di bawah) ح
Kha’ Kh Ka dan ha خ
Dal D De د
Dzal Z Zet ذ
Ra’ R Er ر
Zai Z Zet ز
Sin S Es س
Syin Sy Es dan ye ش
Shad Sh Es (dengan titik di bawah) ص
Dhad Dh De (dengan titik di bawah) ض
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
ix
Tha’ Th Te (dengan titik di bawah) ط
Zha’ Zh Zet (dengan titik di bawah) ظ
ain ‘ Koma terbalik di atas‘ ع
Gain Gh Ge dan ha غ
Fa’ F Ef ف
Qaf Q Ki ق
Kaf K Ka ك
Lam L El ل
Min M Em م
Nun N En ن
Waw W We و
Ha’ H Ha ه
Hamzah ‘ Apostref ء
Ya Y Ye ي
B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap
Ditulis Muta’addidah متعدّدة
Ditulis ‘iddah عدّة
C. Ta’Marbuttah
Semua ta’ marbuttah ditulis dengan h, baik berada pada kata tunggal ataupun
berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti oleh kata sandang “al”).
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
x
Ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata arab yang sudah terserap dalam
bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat dan sebagainya kecuali dikehendaki kata
aslinya.
ة Ditulis Hikmah حكم
ة Ditulis ‘illah علّ
ة ’Ditulis Karamah al auliya اآلولیاء كرم
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
--- َ --- Fathah Ditulis A
--- َ --- Kasrah Ditulis I
--- َ --- Dammah Ditulis U
Fathah Ditulis Fa’ala فعل
Kasrah Ditulis Zukira ذكر
Dammah Ditulis Yazhabu یذھب
E. Vokal Panjang
1. fathah + alif Ditulis A
ة Ditulis Jahiliyyah جاھلیّ
2. fathah + ya’
mati
Ditulis A
Ditulis Tansa تنسى
3. kasrah + ya’
mati
Ditulis I
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xi
Ditulis Karim كریم
4. dhammah +
wawu mati
Ditulis U
Ditulis Furud فروض
F. Vokal Rangkap
1. fathah + ya’ mati Ditulis Ai
Ditulis Bainakum بینكم
2. fathah + wawu mati Ditulis Au
Ditulis Qaul قول
G. Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata yang Dipisahkan dengan
Apostof
Ditulis a’antum أأنتم
Ditulis u’iddat أعدّت
Ditulis la’in syakartum شكرتم لئن
H. Kata Sandang Alif + Lam
1. Bila diikuti huruf qamariyyah maka ditulis menggunakan huruf awal “al”
Ditulis Al-Quran القرآن
Ditulis Al-Qiyas القیاس
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah maka ditulis sesuai dengan huruf pertama
Syamsiyyah tersebut
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xii
’Ditulis As-sama الّسماء
Ditulis Asy-syams الّشمس
I. Penulisan Kata-Kata dalam Rangkaian Kalimat
Ditulis Zawi al-furud ذوي الفروض
ة Ditulis Ahl as-sunnah أھل السّن
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xiii
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirahim
Alhamdulillahi rabbil ‘alamiin, segala puji bagi Allah SWT. yang telah
melimpahkan segala nikmat Iman, Islam, kesehatan, dan kesempatan kepada
penyusun sehingga penyusun dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada kekasih dan panutan
kita, Rasulullah SAW. dengan segala keikhlasannya beliau telah memberikan
bimbingan kepada umatnya dan arahannya kepada jalan mardhotillah. Semoga kita
semua menjadi umat yang mendapatkan syafa’at dari beliau di yaumil akhir nanti.
Penelitian ini merupakan tugas akhir penyusun untuk menyelesaikan studi
strata satu di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
sejak awal hingga selesai penyusunan ini tentu tidak terlepas dari hambatan dan
rintangan yang membuat penyusun harus bekerja keras dan tetap menjaga semangat
untuk mengerjakan tugas akhir ini dengan tepat waktu. Hal ini tidak terlepas dari
berbagai pihak yang senantiasa memberi dukungan, motivasi, dan doa. Untuk itu
penyusun ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penulisan tugas akhir ini. Khususnya kepada:
Tabel 4.6 Uji Model Jangka Panjang ..................................................................... 69
Tabel 4.7 Uji Model Jangka Pendek ...................................................................... 70
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xx
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1.1 Grafik Jumlah Uang Elektronik di Indonesia 2009-2018 ....................... 3
Grafik 1.2 Grafik Elektronic Payment di 6 Negara Asia Tenggara ......................... 5
Grafik 4.1 Grafik Pertumbuhan PDB dan Permintaan E-money ........................... 73
Grafik 4.2 Grafik Perkembangan Kurs dan E-Money pada Triwulan 2009-2018 . 76
Grafik 4.3 Grafik Anggaran Infrastruktur Tahun 2009-2017 ................................ 81
Grafik 4.4 Grafik Perkembangan Kurs dan E-Money ........................................... 83
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xxi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Data Penelitian ...................................................................................... i
Lampiran 2 Data Analisis Deskriptif ..................................................................... iii
Lampiran 3 Uji Stasioneritas ADF Tingkat Level, First Different, Second
Different................................................................................................. iv
Lampiran 4 Uji Kointegritas .................................................................................. ix
Lampiran 5 Uji Jangka Panjang ............................................................................... x
Lampiran 6 Uji Jangka Pendek .............................................................................. xi
Lampiran 7 Curriculum Vitae ............................................................................... xii
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xxii
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel PDB (Produk
Domestik Bruto), Kurs, Inflasi, dan mesin EDC (Electronik Data Capture) terhadap permintaan Uang Elektronik (E-Money) dalam periode penelitian tahun 2009-2018. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM). Tujuan analisis penelitian ini digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independent, yaitu PDB (Produk Domestik Bruto), Kurs, Inflasi, dan mesin EDC (Electronik Data Capture) terhadap variabel dependen yaitu Permintaan Uang Elektronik (E-Money). Berdasarkan hasil uji F penelitian ini menunjukan bahwa variabel independen Bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap Permintaan E-Money. Sementara berdasarkan hasil uji parsial menunjukan variabel Inflasi tidak memiliki pengaruh terhadap Permintaan E-Money. Variabel PDB berpengaruh positif terhadap Permintaan E-Money dalam jangka panjang, sedangkan dalam jangka pendek tidak berpengaruh terhadap Permintaan E-Money. Variabel Kurs memiliki pengaruh positif dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Variabel EDC memiliki pengaruh negatif dalam jangka pendek maupun jangka panjang terhadap Permintaan E-Money. Penelitian ini merekomendasikan akan pentingnya Kurs (Nilai Tukar) tetap menguat agar Permintaan Uang Elektronik (E-Money) terus mengalami kenaikan.
Kata kunci: E-Money, PDB, Kurs, Inflasi, mesin EDC, Error Correction Model
(ECM).
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
xxiii
ABSTRACT
This study aims to analyze the variables of GDP (Gross Domestic Product), Exchange Rate, Inflation, and EDC (Electronic Data Capture) machines for requests for Electronic Money (E-Money) in the 2009-2018 research period. This research was conducted with quantitative methods using secondary data. The data analysis technique used is the Error Correction Model (ECM). The purpose of this research analysis is to explain the influence of the independent variables, that is GDP (Gross Domestic Product), Exchange Rate, Inflation, and EDC (Electronic Data Capture) machines on the dependent variable namely E-Money Requests. Based on the results of the F test, this study shows that the independent variables together have a significant effect on E-Money Requests. While based on the partial test results show the inflation variable has no effect on E-Money Requests. The GDP variable has a positive effect on E-Money Demand in the long run, while in the short term it does not affect E-Money Requests. Exchange rates have a positive effect in the short and long term. The EDC variable has a negative effect in the short and long term on E-Money Requests. This study recommends the importance of exchange rates (Exchange Rates) to remain strong so that the Demand for Electronic Money (E-Money) continues to increase.
Keywords: E-Money, GDP, Exchange Rate, Inflation, EDC machine, Error
Correction Model (ECM).
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Seiring berkembangnya teknologi pada era milenium ini mendorong
persaingan yang sangat ketat pada dunia bisnis untuk berinovasi dalam
memberikan pelayanan yang nyaman dan efisien terhadap kostumer salah
satunya yaitu inovasi pada sistem pembayaran. Dengan semakin
berkembangnya perangkat teknologi dan meluasnya akses jaringan internet,
menciptakan sistem layanan pembayaran yang semakin efisien menjadi
sangat mungkin untuk dilakukan. Pada dasarnya sistem pembayaran
merupakan suatu jaringan layanan yang memfasilitasi transaksi pembayaran
suatu barang, layanan, dan aset lainnya (Daniel, 1996). Transaksi ekonomi
dilakukan melalui transfer dengan media tertentu (instrumen pembayaran)
yang melibatkan lembaga keuangan yaitu perbankan, bila perbankan
mampu menciptakan jaringan layanan pembayaran yang efisien maka
sistem yang efisien dapat tercipta. Dalam beberapa kasus, transaksi ekonomi
memerlukan penyelesaian melalui proses kliring dan transfer dana secara
individual (settlement) sebelum suatu transaksi antara penjual dan pembeli
dinyatakan final (Imaduddin Sahabat, 2009).
Perkembangan sistem keuangan ini menghasikan inovasi pada alat
pembayaran itu sendiri, yaitu uang non tunai (E-Money). Bahkan Hong
Kong sudah menggunakan E-Money (electronic money) sejak tahun 1997
dengan mengeluarkan produk Octopus Card, kartu ini bisa digunakan di
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
2
ATM, beberapa gerai restoran dan lingkup pasar serta populasi yang besar
di Hong Kong berjalan dengan efektif dengan adanya Octopus Card (Mc
Grath, 2006). Jepang telah memulai menggunakan sistem pembayaran
elektronik dengan menggunakan uang elektronik Suica Card dan mobile
payments pada tahun 1999 sekitar 20 tahun lalu, dan berkembang pesat
(Sarah Smith, 2014 ). Uang elektronik ini juga disebut E-Money (Electronic
Money) mulai digunakan di seluruh dunia, dengan kerjasama perbankan
dengan perusahaan Switching, yaitu perusahaan yang menyediakan jasa
switching atau routing atas transaksi elektronik yang menggunkan EDC
melalui terminal seperti ATM atau Electronic Data Captured (EDC) dalam
rangka memperoleh otorisasi dari Penerbit (PBI No. 14/2/PB/2012 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bank Indonesia No. 11/11/PBI/2009 tentang
Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran Dengan Menggunakan Kartu).
Sejak tahun 1980 sudah banyak investor yang menginvestasikan
modal untuk pengembangan TI (Teknologi Informasi) (Venkatsh et al,
2003). Pemanfaatan TI dapat memenuhi kebutuhan informasi bisnis dengan
cepat, relevan, dan tepat waktu. Hingga saat ini sudah banyak sektor bisnis
yang memanfaatkan TI sebagai pengembangan bisnisnya seperti bidang
bisnis telekomunikasi, transportasi, pendidikan, kesehatan, perbankan, dan
bahkan perdagangan (Guratri, 2016). Tidak hanya itu sekarang
perkembangan TI sudah merambah pada instrument keuangan, hal tersebut
terbukti dengan berevolusinya bentuk pembayaran tunai (cash) menjadi non-
tunai (cashless). Ditambah lagi lagi hasil survei 235 senior banker dalam
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (11.12.2019)
3
Temenos Community Forum tahun 2016, banker-banker di dunia
memprioritaskan investasi pada digitalisasi, inovasi, dan moderanisasi TI
(Kartono, 2017).
Mengejar ketertinggalan negara maju lainnya, di Indonesia sendiri
mulai dikenal dengan E-Money pada tahun 2007 (Permana, 2015). Melihat
perkembangan yang sangat pesat dan peluang bisnis dalam sektor
keuangan, beberapa bank Indonesia sebagai perusahaan di bidang jasa
keuangan ikut andil dalam pergeseran teknologi ini. Kondisi ini membuka
layanan perbankan untuk meluncurkan layanan perbankan digital salah
satunya dengan E-Money. Selain itu, munclnya E-Money sebagai alat
pembayaran non-tunai juga menunjukkan adanya potensi untuk mengurangi
tingkat pertumbuhan penggunaan uang tunai demi mewujudkan masyarakat
Indonesia sebagai masyarakat Cash Less Society (Hidayati et al, 2006).
Gambar 1.1 Grafik jumlah Uang Elektronik di Indonesia Tahun 2009-2018
Sumber: Bank Indonesia 2018
Bila menurut data yang diberikan Bank Indonesia, tentunya E-
Money menjadi salah satu alternatif yang amat potensial untuk menggenjot
peningkatan inklusi keuangan. Perusahaan telekomunikasi dan perbankan