ANIMASI
Pengertian AnimasiAnimasi berasal dari
bahasa inggris animate = menghidupkan, memberi jiwa dan mengerakan benda mati.
Animasi merupakan proses membuat objek yang asalnya suatu benda mati secara berurutan dalam posisi yang berbeda seolah-olah hidup
ANIMASI
Ditemukannya prinsip dasar animasi adalah dari karakter mata manusia yaitu : persistance of vision (pola penglihatan yang teratur).
Paul Roget, Joseph Plateau dan Pierre Desvigenes, melalui peralatan optik yang mereka ciptakan, berhasil membuktikan bahwa mata manusia cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada tenggang waktu tertentu sebagai suatu pola
ANIMASI
Dalam perkembangannya animasi secara umum bisa didefinisikan sebagai:Suatu sequence gambar yang diekspos pada tenggang waktu tertentu sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak.
Pengertian animasi pada dasarnya adalah menggerakkan objek agar tampak lebih dinamis
ANIMASI
Animasi dulunya sangat sederhana, namun sekarang telah berkembang menjadi beberapa jenis, yaitu animasi dua dimensi (2D), animasi tiga dimensi (3D), animasi clay.
Animasi (2D), atau yang biasa disebut film kartun. Kartun sendiri berasal dari kata cartoon, artinya gambar yang lucu. Memang film kartun ini kebanyakan film yang lucu misalnya Looney Tunes Scooby DooDoraemon Legenda Raja Matahari, The Lion KingBrother Bear
ANIMASI
Animasi 3D
Finding Nemo, inilah contoh film animasi yang disebut animasi 3D atau computer generated image (CGI). CGI menghasilkan film animasi yang gambarnya benar-benar hidup dan tiga dimensi, tak sekedar datar. Salah satu studio CGI yang terbesar adalah Pixar yang berlokasi di Emeryville, California. Selain Finding Nemo, Pixar juga memproduksi Monsters.Inc, Toy Story, Toy Story 2, dan A Bugs Life. Toy Story ini merupakan film animasi panjang pertama yang menggunakan 100 persen animasi computer.
ANIMASI
Animasi Clay
Film animasi clay pertama diliris bulan Februari 1908 berjudul A Sculptor’s Welsh Rarebit Nightmare. Kalau masih susah membayangkan seperti apa animasi clay ini, tonton saja film Bob the Builder di TV, Wallace and Gromit, atau Chiken Run. Tokoh-tokoh dalam animasi clay dibuat dengan memakai rangka khusus untuk kerangka tubuhnya. Lalu, kerangka ini ditutup dengan plasticine sesuai bentuk tokoh yang ingin dibuat. Bagian-bagian tubuh kerangka ini, seperti kepala, tangan, kaki, bisa dilepas dan dipasang lagi.
PERKEMBANGAN ANIMASI INDONESIA
Pada tahun 1955, penayangan film Si Doel Memilih karya Dukut Hendro-noto telah menancapkan tonggak dimulainya sejarah animasi modern Indonesia.
Pertama kali animasi Indonesia dipresentasikan dunia luar adalah saat Dwi Koendoro diundang undang untuk mengikuti Festival Animasi Internasional di Hiroshima Jepang pada tahun 1994.
Judul Halaman
Adapun beberapa pameran atau festival animasi yang Adapun beberapa pameran atau festival animasi yang pernah diadakan di Indonesia antara lain:pernah diadakan di Indonesia antara lain:
1.1. FFAI FFAI (Festival Film Animasi Indo-nesia) (Festival Film Animasi Indo-nesia) oleh Dewan oleh Dewan kesenian Ja-karta yang diadakan tiap 2 tahunan.kesenian Ja-karta yang diadakan tiap 2 tahunan.
2.2. PEKAN PEKAN (Pekan Komik dan Animasi Nasional) (Pekan Komik dan Animasi Nasional) diselengga-diselengga-rakan oleh DEPBUDPAR & DEPDIKNAS tiap 2 tahunan.rakan oleh DEPBUDPAR & DEPDIKNAS tiap 2 tahunan.
3.3. FAN FAN (Festival Animasi Nasional) (Festival Animasi Nasional) oleh Depdiknas & AINAKI. oleh Depdiknas & AINAKI. 4.4. Urbanimation oleh Dewan Keseni-an Jakarta.Urbanimation oleh Dewan Keseni-an Jakarta.5.5. Hello;Fest oleh Hello;Motion yang diadakan tiap tahun.Hello;Fest oleh Hello;Motion yang diadakan tiap tahun.6.6. FGAI (Festival Game dan Animasi Indonesia) oleh FGAI (Festival Game dan Animasi Indonesia) oleh
Depdiknas yang diadakan tiap tahun.Depdiknas yang diadakan tiap tahun.7.7. CAM’S AWARD oleh CAM Solu-tion yang diadakan tiap CAM’S AWARD oleh CAM Solu-tion yang diadakan tiap
tahuntahun8.8. ICI (ICI (Indonesia Creative Idol)Indonesia Creative Idol) CAM Solution yang diadakan CAM Solution yang diadakan
tiap tahun.tiap tahun.
ESTETIKA
PENGERTIAN ESTETIKA
Estetika berasal dari kata Yunani aesthesis yang berarti perasaan, selera perasaan atau taste.Dalam prosesnya Munro mengatakan bahwa estetika adalah cara merespon terhadap stimuli, terutama lewat persepsi indera, tetapi juga dikaitkan dengan proses kejiwaan, seperti asosiasi, pemahaman, imajinasi, dan emosi.
Ilmu estetika adalah suatu ilmu yang mempelajari segala sesu-atu yang berkaitan dengan keindah-an, mempelajari semua aspek dari apa yang kita sebut keindahan.
ESTETIKA
Alasan Orang Ingin mengenal Estetika
Pertama, karena karya-karya seni dan desain yang alami maupun yang buatan begitu berharga sehingga dipelajari ciri-ciri khasnya demi karya seni dan desain itu sendiri.
Kedua, ia mesti berpendapat bahwa pengalaman estetika (pengalaman mengenai karya seni dan desain) itu begitu berharga baik untuk ke-lompoknya maupun masing-masing anggotanya sehingga karya seni dan desain khususnya animasi itu mesti dipelajari.
Ketiga, mungkin dikira bahwa pe-ngalaman ini begitu bernilai pada dirinya sendiri sehingga membutuh-kan pengujian dan penelitian menge-nai kualitaskualitas karya seni dan desain itu.
Estetika
Ada dua teori tentang keindahan, yaitu : Subjektif obyektif, Keindahan subjektif ialah keindahan yang ada
pada mata yang memandang.
Keindahan objektif me-nempatkan keindahan pada benda yang dilihat.
ESTETIKA
Karakter animator yang sukses adalah :
Mempunyai kecakapan teknis. Mengerti akan sifat bahan Mengerti akan kebutuhan orang banyak Selalu ingin tahu Ketajaman melihat Inisiatif Senang dan cakap Kepercayaan Kejujuran Memperhatikan resiko dan mem-pertanggung-jawabkan karyanya Mengumpulkan data Tekun dan mengerti maksud tu-juannya.
ESTETIKA
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan animasi, antara lain:
Syarat-syarat yang ditentukan dalam penyatuan (animator, produksi, dan pemasaran)Kecocokan adanya prinsip ilmu pengetahuan dengan teknik komputer dan peralatan/mesin produksiSesuai dengan lingkungan (masyarakat setempat) atau pada segmen tertentu.Kecocokan sifat animasi dari satu bagian dengan bagian lainKemungkinan hasil animasi dan cara pemecahannya.
ESTETIKA
Estetika Verbal
Estetika verbal adalah kualitas estetik yang lahir karena adanya pengga-bungan antara berbagai batasan atau alternatif dan kriteria perencanaan secara verbal. Estetik verbal berbeda dengan estetik visual.
Bila estetik visual, keindahan didapat dari sisi luar yang mengarah ke komposisi, sedangkan estetik verbal merupakan keindahan dari dalam yang mengarah arti di balik tampilan karya atau symbol atau lambang yang melekat pada sisi visual
ESTETIKA
Estetika Visual
Estetik visual dalam animasi meru-pakan strategi atau langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pencip-taan animasi agar menghasilkan karya yang mempunyai rasa estetik tinggi.
Estetik visual merupakan ilmu yang menyampaikan secara visual (kasat mata) dalam animasi mengenai war-na, bidang, bentuk, ruang, gerak dengan berbagai pendekatan kreatif eksperimentatif meliputi komposisi, irama, harmoni dan sebagainya.
ESTETIKA
Karya Animasi harus memeliki estetika, untuk mencapai hal tersebut perlu adanya :
1.Kesatuan2.Keteraturan3.Keragaman4.Komunikatif
ESTETIKA
Estetika Teknologi
Estetika Teknologi adalah kualitas estetik yang diciptakan melalui proses teknologi yang menekankan pada pelaksanaan jalannya teknologi (mesin).
ESTETIKA
Setelah animasi menjadi karya jadi (film), maka nilai estetika berubah dan menyatu pada karya, yang dapat dikelompokkan menjadi empat kelompok nilai estetika, yaitu:
1.Nilai obyektif, merupakan nilai suatu karya animasi terletak kondisi dan kualitas fisik karya yang dapat menjelaskan secara rasional.2.Nilai relative, adalah nilainilai yang berhubungan dengan preferensi yang disebabkan oleh sikap, pera-saan, selera setiap individu.3.Nilai subyektif, merupakan nilai penafsiran atas Kenyataan oleh setiap pribadi dalam mengamati suatu karya animasi.4.Nilai Utilitarian, adalah nilai yang memiliki kegunaan sebagai usaha pemenuhan suatu tujuan.
ESTETIKA
Estetika Industri
Estetika dalam industri animasi merupakan suatu yang kompleks dan mengarah pada perkembangan penggayaan tertentu berdasarkan kebutuhan praktis.
Animator di lingkungan industri selalu diburu waktu dalam membuat karya animasi, karena tuntutan pemasaran/ pesanan.
ESTETIKA
Estetika Komunikasi
Segi komunikatif pada animasi harus sangat diperhatikan. Bila karya kurang komunikatif, berarti karya tersebut tidak berhasil, atau sesuatu yang diinformasikan kepada kalayak/ masyarakat (audience) tidak akan sampai.
Agar karya animasi bisa sampai ke kalayak, maka harus mem-perhatikan tentang karakter, gerakan, cerita, dan sebagainya serta segmen yang dibidik sebagai sasaran.Sebagai contoh cerita dalam
Animasi
Animasi, atau lebih akrab disebut dengan film animasi, adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak.
Pembuatan Animasi
1. Konvensional
2. Digital
Pra-produksi Konvensional o Konsep, o Skenario, o Pembentukan karakter, o Storyboard, o Dubbing awal, o Musik dan sound FX
Teknik Celluloid (Konvensional) merupakan teknik mendasar dalam pembuatan film animasi klasik..
Konvensional
Pasca-produksi Konvensional
O Lay out (Tata letak), o Key motion (Gerakan kunci/ inti), o In Between o Clean Up o Background (Gambar latar belakang), o Celluloid (Ditransfer keatas plastik) o Coloring (Mewarnai dengan tinta dan cat
Post-produksi Konvensional
O Compositeo Camera Shooting (Gambar diambil dengan kamera)
o Editing,o Rendering,o Pemindahan film kedalam roll film.
Digital
Pembuatan Animasi Untuk penggarapan animasi sederhana, mulai dari perancangan model hingga pengisian suara/dubbing dapat dilakukan dengan mempergunakan satu personal komputer.
· Pra-produksi: · Pasca-produksi: · Post-produksi:
Tahap produksi Digital
Pra-produksi Digital
o Konsep, o Skenario, o Pembentukan karakter, o Storyboard, o Dubbing awal, o Musik dan sound FX
Pasca-produksi Digital O Lay out (Tata letak), O Key motion (Gerakan kunci/ inti), O In Between O Background (Gambar latar belakang), O Scanning O Coloring.
Post-produksi Digital
O Composite, O Editing, O Rendering, O Pemindahan film kedalam berbagai media berupa VCD DVD, VHS dan lainnya.
Step by step pembuatan film animasi
1. Penyampaian Ide Cerita2. Pecatatan Ide Cerita3. Pembuatan Storyboard 4. Perekaman Suara5. Pembuatan Rol Film6. Penciptaan Tampilan7. Pembuatan Model
8. Melengkapi Set 9. Penggarapan Scene10. Sentuhan Animasi 11. Dimensi Set dan Karakter12. Pencahayaan dan Penyempurnaa13. Komputer di-Render14. Final Touch
PENGENALAN
Definisi Animasi 3DAsas Perisian Animasi 3DPenggunaan Grafik & Animasi 3DProspek Kerjaya Animasi 3DKeperluan Juruanimasi 3DBagaimana Menguasai Bidang
Animasi 3D
Definisi Animasi 3D
3D3D = Three Dimensional atau Tiga Dimensi yang bermaksud setiap objek tiga dimensi mempunyai lebar, tinggi dan kedalaman (width, height and depth).
Grafik 3DGrafik 3D pula bermaksud grafik yang dipaparkan dalam bentuk 3 dimensi pada paksi x, y & z.
Definisi Animasi 3D
Animasi 3DAnimasi 3D merupakan manipulasi imej dan objek 3D dalam bentuk animasi menggunakan kaedah permodelan (modeling), pemetaan (mapping), pencahayaan (lighting), penggunaan kamera (camera), animasi (animation) dan proses render (rendering) yang terdapat dalam perisian animasi 3 dimensi.
(Mark Giambruno, 2002)
Contoh Grafik 3D
Asas Perisian Animasi 3D
Setiap perisian animasi 3D seperti 3D Studio Max, Lightwave dan Maya mempunyai beberapa ciri asas seperti:
Objek geometri asas – membina sfera, kiub, silinder dan kuboid (primitif)
Objek geometri lanjutan – untuk manipulasi objek asas (organik)
Asas Perisian Animasi 3D
Bahan (materials) - untuk pemetaan pada objek spt. plastik, batu, kayu, kaca atau grafik yang dilukis dan imej yang diimbas.
Pencahayaan (lighting) – untuk pilihan jenis, warna, kecerahan dan bayang.
Kamera Maya (virtual camera) - untuk rakaman babak (scene) menggunakan kaedah penggambaran pelbagai sudut dan fokus (zoom in and zoom out).
Asas Perisian Animasi 3D
Fungsi animasi (animate function) – untuk menggerakkan objek statik menjadi objek bergerak atau animasi.
Fungsi render (render function) – untuk proses kompilasi (compile) objek 3D yang telah lengkap.
Fungsi eksport (export movie) – untuk penukaran fail 3D ke format filem spt AVI, MOV dan MPEG.
Penggunaan Grafik & Animasi 3D
FilemPenyiaran TVMultimediaWeb dan Realiti Maya (VRML)Permainan KomputerIlustrasi dan Seni HalusPenyelidikan, Forensik dan LatihanReka bentuk dan KejuruteraanLain-lain?
Prospek Kerjaya Animasi 3D
Penerbit (Producer)Pengarah (Director)Perekabentuk (Designer)Jurumodel (Modeler)Pemeta Imej (Mapper)Juruanimasi (Animator)Pembantu Penerbitan (Production
Assistant)Pengaturcara (Programmer)
Keperluan Seorang Juruanimasi 3D
Manusia & PersekitaranArtis 3D biasanya berusia di antara
awal 20 – akhir 30 dan mempunyai minat yang hampir sama.
Persekitaran kerja yang membantu kreativiti & privacy dan biasanya pejabat terletak di rumah.
Keperluan Seorang Juruanimasi 3D
Masa kerja yang lama tetapi fleksibel dan tanpa menggangu tugas peribadi yang lain.
Mampu mencapai pendapatan tahunan sehingga USD$30-60K atau USD$60– 120K bergantung kepada kemahiran dan pengalaman.
Proses Penerbitan Pertemuan dengan pelanggan – idea, skrip, papan
cerita dan reka bentuk. (Penerbit dan pengarah) suaikan projek dengan
bajet pelanggan. Skrip dan papan cerita dihasilkan atau disemak. Pembentukan kumpulan kerja.
Bagaimana Menguasai Bidang Animasi 3D
Pembelajaran KendiriVideoSekolahSeminar, Pertunjukan & PertubuhanBuku & MajalahLaman Web/InternetInternships – latihan amali di industri
Bidang animasi 3D memerlukan minat dan disiplin tinggi di samping kreativiti dan kemahiran teknikal. (Kemahiran 20%, Sikap 80%)
Prospek 3D amat cerah - bilangan pakarnya masih kurang walaupun permintaan semakin meningkat dalam semua bidang.
Malaysia masih ketinggalan jauh khususnya dalam pengeluaran produk 3D tempatan.
Software Animasi
Production House basic 3d ModelingProduction House basic 3d
MontioningExportingFrameMaya 3ds MaxForge 3d
PH Basic d Modeling
Model dapat dibuat secara otomatis atau manual. Manual proses pemodelan geometris mempersiapkan data untuk komputer grafis 3D mirip dengan seni plastik seperti mematung.
Keuntungan
* Fleksibilitas, * Kemudahan rendering, * Akurat photorealism,
Kerugian
Kerugian dibandingkan dengan fotorealistik 2D rendering mungkin termasuk perangkat lunak kurva belajar dan kesulitan mencapai efek hyperrealistic tertentu. Beberapa efek hyperrealistic dapat dicapai dengan rendering khusus penyaring yang disertakan dalam perangkat lunak model 3D
Ph basic 3d Motioning
Motion capture, gerakan pelacakan, atau mocap adalah istilah-istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses perekaman dan menerjemahkan gerakan gerakan itu ke dalam model digital.
Keuntungan
* Lebih cepat,
* Jumlah pekerjaan tidak bervariasi dengan kompleksitas
* Kompleks gerakan dan realistis interaksi
* Jumlah data animasi yang dapat dihasilkan dalam waktu yang diberikan sangat besar
Kerugian
* Spesifik hardware dan program khusus * Biaya perangkat lunak,
* The capture sistem.
* Hasil awal terbatas
* Gerakan yang tidak mengikuti hukum fisika
* Teknik animasi tradisional
* Jika model komputer memiliki proporsi yang
berbeda dari subjek penangkapan,
3ds Max
Pengembangan game, televisi, film, dan web, multimedia, dan profesional
* Render-seperti efek di dekat viewport menampilkan foto-menawarkan kualitas yang nyata untuk pengambilan keputusan lebih cepat.
Adegan Kemampuan Manajemen
Seniman dapat membuat alur kerja referensi kuat untuk membantu mengatur adegan kompleks sebagai satu objek Container.
Bahan Explorer baru membantu untuk menyederhanakan cara seniman berinteraksi dengan benda-benda dan bahan-bahan.
Baru multithreaded xView teknologi analisa mesh untuk di-viewport pelaporan pada beberapa jenis mesh.
Pengertian
3ds Max Studio merupakan salah satu software 3 dimensi yang paling populer di Indonesia. Kepopuleran tersebut diraih karena kemampuan software ini dalam mengolah proses modeling, animasi dan special effect 3 dimensi yang sangat baik dan mudah digunakan.