Top Banner
DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE TERHADAP POLA INTERAKSI DI SMPN 4 TANGERANG SELATAN PADA MASA PANDEMI COVID 19 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Persyratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd) Disusun Oleh : Muhammad Bayu Fikriaji 11170150000089 PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2022
64

dampak penggunaan smartphone terhadap pola

Mar 21, 2023

Download

Documents

Khang Minh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE TERHADAP POLA

INTERAKSI DI SMPN 4 TANGERANG SELATAN

PADA MASA PANDEMI COVID 19

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan ( S.Pd)

Disusun Oleh :

Muhammad Bayu Fikriaji

11170150000089

PROGRAM STUDI

TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2022

Page 2: dampak penggunaan smartphone terhadap pola
Page 3: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

i

SURAT PERNYATAAN KARYA ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Muhammad Bayu Fikriaji

NIM : 1117015000089

Jurusan : Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial

Alamat : Jl Mede 01 RT002/RW004 No 30, Pamulang, Kota Tangerang

Selatan, Banten

MENYATAKAN DENGAN SESUNGUHNYA

Bahwa skripsi yang berjudul: Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Anak

SMPN 4 Tangerang Selatan Pada Masa Pandemi Covid 19 adalah benar hasil

karya sendiri dibawah bimbingan dosen:

Nama Pembimbing 1 : Dr Muhammad Arif, M.Pd.

NIP 19700606 199702 1 002

Nama Pembimbing 2 : Dr. H. Nurohchim, M. M

NIP 1959071 5198403 1 003

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan saya siap

menerima konsekuensi apabila terbukti bahwa skripsi saya ini bukan hasil karya

sendiri

Jakarta,6 Maret 2022

Muhammad Bayu Fikriaji

NIM. 117015000089

Page 4: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

ii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Pola Interaksi anak Di SMPN

4 Tangerang Selatan Pada Masa Pandemi Covid 19

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi

persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Muhammad Bayu Fikriaji

NIM 11170150000089

Yang mengesahkan

Pembimbing I

Dr. Muhammad Arief, M.Pd

NIP. 19700606 199702 1 002

Pembimbing II

Dr. H. Nurohchim, M. M

NIP. 1959071 5198403 1 003

Page 5: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

iii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Pola Interaksi

Anak Di SMPN 4 Tangerang Selatan Pada Masa Pandemi Covid 19 disusun

oleh Muhammad Bayu Fikriaji, NIM 11170150000089, Jurusan Tadris Ilmu

Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Telah melalui bimbingan dan dinyatakan

berhak untuk diujikan pada sidang munaqasah sesuai ketentuan yang ditetapkan

oleh fakultas.

Jakarta, 6 Maret 2022

Yang mengesahkan

Pembimbing I

Dr. Muhammad Arief, M.Pd

NIP. 19700606 199702 1 002

Pembimbing II

Dr. H. Nurohchim, M. M

NIP. 1959071 5198403 1 003

Page 6: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

iv

LEMBAR PERNYATAAN UJIAN

REFERENSI

Seluruh referensi yang digunakan dalam penelitian skripsi yang berjudul

“Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Pola Interaksi Anak Di

SMPN 4 Tangerang Selatan Pada Masa Pandemi Covid 19” yang disusun

oleh Muhammad Bayu Fikriaji, NIM 11170150000089, Jurusan Tadris Ilmu

Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, telah diuji kebenarannya oleh dosen

pembimbing skripsi pada tanggal

Jakarta, 6 Maret 2022

Yang mengesahkan

Pembimbing I

Dr. Muhammad Arief, M.Pd

NIP. 19700606 199702 1 002

Pembimbing II

Dr. H. Nurohchim, M. M

NIP. 1959071 5198403 1 003

Page 7: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

v

ABSTRAK

Muhammad Bayu Fikriaji ( 1170150000089 ), Dampak Penggunaan

Smartphone Terhadap Pola Interaksi Di SMAN 4 Tangerang Selatan Pada

Masa Pandemi Covid 19, Skripsi, Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan

Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta 2022.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan

smartphone terhadap pola intraksi anak di SMPN 4 Tangerang Selatan dan ingin

mencari tau secara mendalam mengenai permasalahan dampak penggunaan

smartphone terhadap pola interaksi di SMPN 4 Tangerang Selatan. Metode yang

di gunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitif bersikap deskriptif. Teknik

pengumpulan data dengan menggunakan wawncara, observasi, dan dokumentasi.

Untuk pengambilan sampel menggunakan teknin purposive sampling. Kemudian,

teknik analisi data yang di gunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan

penarikan kesimpulan. Untuk memperoleh data dengan tingkat validitas yang

tinggi digunakan metode trigulasi data.

Hasil penelitian menemukan bahwa dampak penggunaan smartphone

terhadap pola interaksi anak di SMPN 4 Tangerang Selatan dengan berbagai cara

yaitu : 1) membantu dalam pembelajaraan sekolah, 2) kecanduan bermain

smartphone, 3) seringnya lupa waktu ketika suda bermain smartphone, 4)

membuat malas, jika di suruh oleh orang tua, 5) tidak fokus dengan sekeliling,

jika sudah memegang smartphone, 6) anak sulit di nasihati oleh orang tua, 7)

mempengaruhi terhadap kesehatan mata.

Melihat pentingnya penggunaan smartphone terhadap anak yang harus

memiliki batasan waktu. Peran orang tua yang harus membatasi anak pada saat

menggunakan smartphone sangat penting. Pembatasa penggunaan smartphone

harus di biasakan supaya anak tidak berlebihan dalam menggunakan smartphone.

Kata Kunci : Penggunaan Smartphone, Interaksi Sosial

Page 8: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

vi

ABSTRACT

Muhammad Bayu Fikriaji ( 1170150000089 ), The Impact of

Smartphone Use on Interaction Patterns at SMAN 4 South Tangerang During

The Covid 19 Pandemic, Thesis, Social Sciences Tadris Study Program,

Faculty of Tarbiyah and Teacher Training, Syarif Hidayatullah State Islamic

University Jakarta 2022.

This study aims to determine the impact of smartphone use on children's

interaction patterns at SMPN 4 South Tangerang and want to find out in depth

about the problem of the impact of smartphone use on interaction patterns at

SMPN 4 South Tangerang. The method used in this research is descriptive

qualitative method. Data collection techniques using interviews, observation,

and documentation. To take the sample using purposive sampling technique.

Then, the data analysis techniques used are data reduction, data presentation,

and drawing conclusions. To obtain data with a high level of validity used data

trigulation method.

The results of the study found that the impact of smartphone use on

children's interaction patterns at SMPN 4 South Tangerang in various ways,

namely: 1) helping in school learning, 2) addiction to playing smartphones, 3)

often forgetting the time when playing smartphones, 4) making lazy, if instructed

by parents, 5) do not focus on the surroundings, if you already hold a

smartphone, 6) children are difficult to be advised by parents, 7) affect eye

health.

Seeing the importance of using smartphones for children who must have

time limits. The role of parents who have to limit children when using

smartphones is very important. Restrictions on smartphone use must be

familiarized so that children do not overuse smartphones.

Keywords: Smartphone Use, Social Interaction

Page 9: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil ‘Alamin segala puji syukur kehadirat Allah SWT

Yang telah melimpahkan rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi, yang berjudul “Dampak penggunaan smartphone Terhadap

pola interaksi anak di SMPN 4 Tangerang Selatan Pada Masa Pandemi Covid 19”

Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah

mendukung dan membimbing dalam penyusunan skripsi ini, di antaranya:

1. Ibu Prof. Dr. Amany Burhanuddin Lubis, M.A, selaku Rektor Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Ibu Dr. Sururin, M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Dr. Iwan Purwanto, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Tadris Ilmu

Pengetahuan Sosial UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Bapak Andri Noor Ardiansyah, M.Si, selaku Sekretaris Program Tadris Ilmu

Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Ibu Dr Jakiatin Nisa, M.Pd. selaku dosen Pembimbing Akademik yang telah

memberikan masukan kepada penulis serta telah membimbing terkait jalannya

kegiatan akademik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Dr. Muhammad Arif, M.Pd, selaku dosen Pembimbing I, atas kesabaran

dalam membimbing dan dedikasinya selama memberikan pencerahan ilmu,

serta saran-saran yang sangat membantu dan berguna bagi peneliti selama masa

penelitian skripsi ini.

7. Bapak Dr. H. Nurohchim, M. M. selaku dosen Pembimbing II, atas kesabaran,

motivasi dan dukungan agar penulis segera menyelesaikan skripsi ini, serta

dedikasi memberikan bimbingan, pencerahan ilmu, dan saran-saran yang

sangat membantu dan berguna bagi peneliti selama masa penelitian skripsi ini.

8. Bapak/Ibu dosen dan para staff Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta, khususnya bapak dan ibu dosen Tadris Ilmu

Page 10: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

viii

Pengetahuan Sosial yang telah banyak memberikan ilmu yang bermanfaat

selama penulis menempuh perkuliahan.

9. Paling utama kepada kedua orang tua penulis, Bapak Raji, S.Pd (alm.) dan Ibu

Sri Muryati, serta adik penulis yaitu Bintang Raditya Saputra, yang telah

banyak memberikan dukungan serta semangat selama penulis menempuh

pendidikan di UIN Sarif Hidayatullah Jakarta.

10. Muhammad Ramdhan, Muhammad Rifki Ahlan Ramadhan, dan Khofifah Tri

Agustin sebagai sosok yang senantiasa mendengar keluh kesah penulis, serta

memberikan saran dan dorongan sehingga penulis memiliki semangat untuk

menyelesaikan skripsi ini.

11. Bagus Prakoso, Dusturiy Maharsyah, dan Eki Supriatna yang selalu

menemani peneliti melewati hiruk-pikuk menyelesaikan skripsian ini.

12. Sahabat Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Konsentrasi Sosiologi 2017 yang

banyak memberikan canda tawa sehingga dapat meringankan beban pikiran

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

13. Teman dan sahabat di Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial angkatan 2017 yang

banyak membantu selama penulis menjalankan perkuliahan.

14. Serta kepada semua pihak yang telah membantu, yang tidak bisa penulis

sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari masih banyak terdapat kesalahan dan kekeliruan

dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan

saran yang membangun demi tercapainya penulisan skripsi yang lebih baik.

Tangerang Selatan, 6 Maret 2022

Muhammad Bayu Fikriaji

Page 11: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ........................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ............................................ iii

LEMBAR PERNYATAAN UJIAN REFERENSI .................................................... iv

ABSTRAK .................................................................................................................... v

KATA PENGANTAR .................................................................................................. vii

DAFTAR ISI ................................................................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ......................................................................................................... xii

DAFTAR BAGAN ........................................................................................................ xiii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ........................................................................................... 4

C. Pembatasan Masalah .......................................................................................... 4

D. Perumusan Masalah .......................................................................................... 4

E. Tujuan .................................................................................................................. 4

F. Kegunaan Penelitian ........................................................................................... 5

BAB II KAJIAN TEORI .............................................................................................. 6

A. Landasan Teori ................................................................................................... 6

B. Kajian Pustaka .................................................................................................... 9

C. Penelitian Relevan…..... ..................................................................................... 22

BAB III Metodelogi Penelitian .................................................................................... 25

A. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................................... 30

B. Latar Penelitian .................................................................................................. 31

Page 12: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

x

C. Metode Penelitian ............................................................................................... 32

D. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data…..... ....................................... 32

E. Pemeriksaan dan Pengecekan Data .................................................................. 38

F. Analisis Data ....................................................................................................... 39

BAB IV Hasil dan Pembahasan .................................................................................. 41

A. Deskripsi Data .................................................................................................... 41

B. Pembahasan ........................................................................................................ 64

BAB V Kesimpulan, Implikasi, dan Saran ................................................................ 74

A. Kesimpulan ......................................................................................................... 74

B. Implikasi .............................................................................................................. 75

C. Saran .................................................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 77

Page 13: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

xi

DAFTAR GAMBAR

2.1 KERANGKA BERFIKIR ..................................................................................... 23

3.1 SMP NEGERI 4 TANGERANG SELATAN ....................................................... 25

4.1 SAAT NAR SEDANG MENYELESAIKAN TUGAS YANG

DIBERIKAN SEKOLAH ...................................................................................... 39

4.2 SAAT MGT SEDANG MELAKUKAN PEMBELAJARAN JARAK

JAUH (PJJ) ............................................................................................................. 40

4.3 SAAT BRS SEDANG MELAKUKAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH

(PJJ) ......................................................................................................................... 40

4.4 SAAT MGT KETIKA MENGGUNAKAN SMARTPHONE TERLALU

BERLEBIHAN ....................................................................................................... 44

4.5 SAAT BRS SEDANG BERMAIN SMARTPHONE, TIDAK

MENDENGARKAN PERINTAH ORANG TUA .............................................. 49

4.6 FT TERLALU FOKUS SAAT MENGGUNAKAN SMARTPHONE .............. 51

4.7 KETIKA ORANG TUAN BRS MEMBERIKAN NASIHAT KEPADA

ANAKNYA ............................................................................................................. 54

4.8 SAAT NQP SEDANG MEMBACA BUKU MENGGUNAKAN

KACAMATA, UNTUK MEMBANTU MEMBACA......................................... 57

Page 14: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

xii

DAFTAR TABEL

2.1 PENELITIAN RELEVAN .................................................................................... 24

2.2 PERSAMAAN DAN PERBEDAAN ..................................................................... 25

3.1 WAKTU PENELITIAN ........................................................................................ 26

3.2 PEDOMAN OBSERVASI ..................................................................................... 28

3.3 PEDOMAN WAWANCARA ................................................................................ 29

3.4 PEDOMAN DOKUMENTASI ............................................................................. 33

Page 15: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

xiii

DAFTAR BAGAN

3.1 PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA ............................................................. 34

3.2 ANALISIS DATA .................................................................................................. 35

4.1 HASIL PENELITIAN-DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE

TERHADAP POLA INTERAKSI ANAK DI SMP N 4 TANGERANG

SELATAN ................................................................................................................ 37

Page 16: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Smartphone merupakan alat komunikasi yang tidak asing bagi manusia

dizaman modern ini. Smartphone banyak dimiliki sebagian manusia, manusia

sendiri tidak bisa terlepas pada smartphone untuk sementara waktu. Tentunya

dengan adanya smartphone tidak langsung maju seperti saat ini, kemunculan

smartphone pertama kali hanya untuk komunikasi mengirimkan pesan atau

menerima panggilan saja.

Tentu keberadaan smartphone sangat membantu manusia dalam

komunikasi dan kemajuan dari manusia. Dahulu manusia hanya menggunakan

surat untuk memberikan informasi dari satu tempat ke tempat lainya tentu

kemunculan smartphone ini sangatlah membuat mudah dalam berkomunikasi.

Bisa berkomunikasi jarak jauh tanpa harus menunggu suatu informasi yang

sangat lama.

Manusia yang mempunyai atau menggunakan smartphone dapat

mengetahui suatu informasi dunia. Apa yang manusia mau atau mencari

informasi dunia sudah pasti ada. Media digital telah menjadi aksesoris

sebagian kalangan masyarakat tertentu. Pada zaman milineal ini komunikasi

global untuk akses informasi cukup menggunakan smartphone. Dengan

smartphone yang berisikan ragam atau banyak infromasi dan ragam aplikasi

media digital memudahkan kita mengakses sumber dan informasi.1

Semakin banyaknya teknologi yang bersaing menyebabkan harga dari

smartphone semakin terjangkau. Dulunya smartphone memiliki harga yang

mahal, tetapi sekarang sangat terjangkau, sehingga semua kalangan dapat

memiliki smartphone. Dilihat dari kenyataan sekarang, sudah menjadi hal

yang biasa bahwa anak-anak memiliki smartphone sebagai bahan mainan

mereka. Dahulu orang yang mampu membeli smartphone hanyalah orang

golongan menengah keatas, akan tetapi pada kenyataan sekarang orang

1 S.Arifianto, Praktik Budaya Media Digital Dan Pengaruhnya,( Yogyakarta; Aswaja

Pressindo ), 2018 , h 8.

Page 17: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

2

tua yang berpenghasilan hanya untuk makan saja mampu membelikan

smartphone untuk anaknya.

Penggunaan teknologi memberikan dampak positif dan dampak

negatif kepada para anak yang menggunakannya. Dampak positif yang didapat

salah satunya Anak dizaman milineal tentu akan sering bermain media sosial

atau smartphone perubahan gaya hidup dan kebiasan menjadi suatu tumbuh

kembang suatu anak menjadi lebih maju. Anak–anak akan di permudah dalam

mengerjakan suatu tugas atau mencari informasi diberbagai belahan dunia.

Fenomena anak semakin susah atau sulit untuk mengajak berkomunikasi

adalah hal yang wajar dizaman milineal ini dikarenakan smartphone

merupakan sesuatu yang lebih penting dibandingkan orang yang berada di

sekitarnya. Faktor yang mempengaruhi bisa banyak hal seperti games ataupun

komunikasi dengan teman sebaya dimedia sosial biasa disebut dengan

smartphone. 2

Seorang anak bisa saja kecanduan terhadap aplikasi yang ada pada

smartphone tersebut apalagi aplikasinya bukan berisi konten yang mendidik

secara positif malah beirisi konten yang mendidik secara negatif, misalnya

permainan perang. Permainan ini mengandung unsur kekerasan dan selalu

memberikan gambaran bahwa kemenangan lebih baik dari kekalahan. Oleh

karena itu, anak pun menjadi orang yang keras, selalu ingin menang dan tidak

mau mengalah terhadap siapapun.3

Di SMPN 4 Tangerang Selatan penggunaan smartphone sangatlah

banyak di minati. Hal tersebut dipengaruhi gaya hidup atau kebiasaan selalu

memegang smartphone tentu ini sangat tidak baik. Teknologi yang semakin

canggih seakan-akan tidak dimanfaatkan dengan baik. Terkadang orang tua

harus memanggil anak berulang kali di karnakan terlalu fokusnya dengan

2 Junierissa Marpaung, “Pengaruh Penggunaan Gadget Dalam Kehidupan”, Jurnal Kopasta

, Vol 5, (2), (2018), h. 58 3 Dana Aswadi ,Heppy Lismayanti, “Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap

Pendidikan Karakter Anak Di Era Milenial”, Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, Vol.4,

(1 ) ,2019, h. 89

Page 18: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

3

smartphone yang meyebabkan tidak menyadari apa yang ada di sekitarnya

sehingga tentu sangat merugikan bagi anak tersebut atau orang tua.

Tentu hal seperti ini sangat berbahaya jika di biarkan bagi anak.

Sangat mempengaruhi berkomunikasi tidak baik terhadap orang di sekitarnya

tentu hal ini sangatlah tidak mudah mengajarinya jika menjadi suatu

kebiasaan.

Perubahan gaya interaksi anak merupakan perubahan yang sangat patut

di perhatikan oleh orang tua. Perubahan interaksi sangat mempengaruhi gaya

komunikasi anak terhadap orang tua atau pun orang-orang di sekitarnya.

Anak-anak masih terlalu sering bermain smartphone yang mengakibatkan

gaya interaksi anak kepada orang yang lebih dewasa sangat kurang baik.

Anak sendiri di masa pertumbuhan sangat sekali rawan dengan media sosial

yaitu smartphone. Banyak sekali di zaman milineal ini smartphone di salah

gunakan. Penggunaan smartphone yang terlalu sering bisa mengubah anak

menjadi hal yang kurang bijak. Pengaruh media sosial yang kurang baik atau

di salah gunakan membuat anak menjadi kurang baik perkembangannya.

Tentu penggunaan media sosial susah untuk di hindarkan pada zaman

ini. Kebutuhan manusia membuat penggunaan alat–alat canggih seperti

smartphone sangat di butuhkan sekali. Mendominasinya penggunaan

smartphone pada anak merupakan kejadian yang mainstream untuk zaman

sekarang, dilihat dari kemajuan dan perkembangan yang melesat begitu

berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Pada dasarnya smartphone

adalah alat untuk mempermudah manusia dalam komunikasi tetapi pada saat

ini kecanduan smartphone sangat merugikan generasi milineal.4

Peran orang tua sangat penting unruk memberikan arahan kepada anak.

Tidak sedikit orang tua yang tidak memberi kesempatan anak untuk tidak

memegang smartphone tentu pada saat ini sangat membantu bagi tumbuh

kembang seorang anak. Interaksi antara orang tua dan anak pun tentunya akan

sangat berpengaruh sekali bagi pertumbuhan seorang anak.

4 Heni dkk, “Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Perkembangan Personal Sosial

Anak Usia Pra-Sekolah”, Jurnal Keperawatan Silampari, Vol 2, (1 ), 2018, h. 335

Page 19: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

4

Pada dasarnya interaksi anak kepada orang tua harus terus terjalin.

Pola interaksi yang baik akan menimbukan hal yang baik bagi anak tersebut.

Remaja adalah aset masa depan sebuah bangsa, sehingga masa depan bangsa

akan ditentukan oleh generasi milineal saat ini. Tidak dapat dipungkiri lagi

bahwa sekarang teknologi telah berkembang kian pesatnya. Teknologi

diciptakan untuk mempermudah urusan manusia.

Berdasarkan permasalahan di atas, penulis menganggap penting

diadakannya suatu penelitian dengan judul “Dampak Penggunaan

Smartphone Terhadap Pola Interaksi Anak Di SMPN 4 Tangerang

Selatan”

B. Identifikasi Masalah

Berikut adalah beberapa masalah yang ditemui yang menjadi dasar

dilakukannya penelitian ini:

1. Anak yang terlalu fokus dengan smartphone membuat sulit diajak

komunikasi.

2. Smarphone banyak disalah gunakan oleh generasi milenial.

3. Banyak orang tua mengeluh karena anak menjadi individu yang

mengabaikan keadaan sekitar.

C. Pembatasan Masalah

Penelitian ini dibatasi hanya membahas tentang dampak penggunaan

smartphone pada pola interaksi anak.

D. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah penelitiannya adalah:

Bagaimanakah dampak penggunaan smartphone terhadap pola

interaksi anak di SMPN 4 Tangerang Selatan pada masa pandemi covid 19.

E. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak

penggunaan smartphone pada pola interaksi di SMPN 4 Tangerang Selatan

pada masa pandemi covid 19

.

Page 20: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

5

F. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitian ini sebagai berikut :

1. Untuk orang tua

a. Sebagai bahan informasi bagaimana peran orang tua dalam mengatasi

penggunaan smartphone pada anak.

b. Sebagai bahan evaluasi untuk orang tua dalam mendidik anak.

2. Untuk Anak

Sebagai bahan acuan untuk anak supaya anak tidak mengalami

kecanduan terhadap smartphone, yang bisa merugikan pertumbuhan anak

3. Untuk Sekolah

Sebagai bahan untuk meningkatkan presasti anak, supaya anak selalu

konsisten dengan pembelajaraan.

4. Untuk Bidang Pendidikan

Hasil dari penelitian ini diharapkan menjadi pembelajaraan,supaya

dapat menggunakan smartphone dengan bijak

5. Untuk Peneliti

Peneliti berharap penelitian yang dilakukan ini dapat mengembangkan

ilmu pengetahuan serta referensi dalam penulisan penelitian berikutnya.

Selain itu peneliti berharap penelitian ini berguna untuk pengembangan

keilmuan bidang sosiologi dalam memahami penggunaan smartphone pada

anak dalam kehidupan sosial.

Page 21: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

6

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Landasan Teori

1. Interaksi Sosial

Di dalam ilmu sosiologi, yang mengkaji hubungan antara sesama

manusia, aksi dan reaksi dalam hubungan sesama manusia dan kumpulan-

kumpulan sekelompok manusia dinamakan interaksi sosial. Interaksi sosial

menjadi syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas sosial.

1

Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia merupakan mahluk sosial

yang tidak dapat hidup sendiri dan selalu membutuhkan orang lain di

dalam kehidupannya. Dalam memenuhi kebutuhan tersebut, akan

menimbulkan peroses interaksi sosial.

Bentuk umum peroses sosial adalah interaksi sosial karena interaksi

sosial merupakan syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas sosial.

Interaksi sosial hanya merupakan hubungan-hubungan sosial yang dinamis

yang meyangkut hubungan antara orang-orang, perorangan, antara

kelompok manusia.2 Apabila dua orang bertemu, interaksi sosial di mulai

pada saat itu. Mereka saling menegur, berjabat tangan, saling berbicara

atau bahkan mungkin berkelah. Aktivitas–aktivitas semacam itu

merupakan bentuk-bentuk interaksi sosial. Walaupun orang-orang yang

bertemu muka tersebut tidak saling berbicara atau saling menukar tanda-

tanda, interaksi sosial telah terjadi, karena masing–masing sadar akan

adanya pihak lain yang menyebabkan perubahan-perubahan dalam

perasaan maupun syaraf orang-orang yang bersangkutan, yang di sebabkan

oleh misalnya bau keringat, minyak wangi, suara berjalan, dan

1 Naruni Soyomukti, Pengantar Sosiologi : Dasar analisis, Teori & Pendekatan Menuju

Analisis Masalah Sosial, Perubahan Sosial & Kajian-Kajian Strategis, ( Jogjakarta: Ar-Ruzz

Media 2010), h. 311 2 Soerjono Soekanto dan Budi Sulistyowati ,Sosiologi Suatu Pengantar,( Jakarta; PT

RajaGrafindo Persada,) 2019,h 55

Page 22: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

7

sebagainya.Interaksi sosial antara kelompok–kelompok tersebut sebagai

kesatuan dan biasanya tidak menyangkut pribadi anggota–anggota.3

Interaksi sosial tentu sangat berkembang pesat di zaman moderen

ini untuk berkenalan dengan orang-orang baru, kita masih harus berusaha

mendekati orangnya secara langsung, menyapa orang tersebut secara

langsung. Sehingga orang tersebut akan melihat kearah kita dan mulai

memberikan feedback. Namun dengan hadirnya teknologi, kini kita tidak

perlu menyapa orang lain yang asing secara langsung, bahkan untuk

menemukan orang-orang asing untuk berkenalan. Karena dengan

kemajuan teknologi saat ini, manusia hanya perlu mendownload aplikasi

yang disediakan oleh para developer atau pengembang aplikasi. Banyak

aplikasi-aplikasi di handphone yang dipakai saat ini, sehingga pilihan saat

ini tidak hanya satu tapi banyak. Kehadiran teknologi tentu mengubah

segalananya yang mana interaksi sosial tidak hanya monoton tetapi di era

moderen tentunya kecanggihan teknologi sangat di manfaat sekali. Dari

interaksi yang dahulu harus bertatap muka di zaman sekarang interaksi

sosial bisa di lakukan dengan menggunakan smartphone saja.4

Seseorang yang telah melakukan interaksi dengan manusia lain

terjadi sejak bayi dan terus berkembang sepanjang kehidupannya. Interaksi

sendiri pada dasarnya ialah peroses penyesuaian diri untuk menyesuaikan

keadaan terhadap lingkungan sosial, bagaimana seharusnya seseorang

untuk hidup baik itu kelompok kecil maupun kelompok besar. Dengan

adanya interaksi sosial maka hubungan sesama manusia akan mengalami

kebutuhan yang mampu membuat manusia menjadi lebih baik. Interaksi

sosial juga akan membuat hubungan manusia bisa terjalin menjadi lebih

baik. Oleh karena itu hubungan interaksi sosial sangat penting bagi

manusia adanya interaksi akan membuat hubungan antara manusia

menjadi baik.

3 Ibid, h. 59 4 Angeline Xiao, “Konsep Interaksi Sosial Dalam Komunikasi Teknologi, Masyarakat” ,

Jurnal Komunikasi, Media dan Informatika , Vol 7, ( 2 ) , 2017 h 94 – 95

Page 23: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

8

Adapun definisi mengenai interaksi sosial dapat dikemukakan oleh

beberapa tokoh dibawah ini:

1. Menurut Gilin & Gilin dalam Soekanto, interaksi sosial merupakan

hubungan – hubungan sosial yang dinamis yang menyangkut antara

orang perorangan, mapun kelompok-kelompok manusia, ataupun antara

perorangan dengan kelompok manusia5

2. Robert M. Z. Lawang dalam Soyomukti mendefinisikan interaksi sosial

yaitu peroses ketika orang-orang yang melakukan komunikasi saling

pengaruh-mempengaruhi dalam pikiran dan tindakan6

3. Amri P. Sohotang. Dalam bukunya menyatakan interaksi sosial adalah

hubungan dinamis yang mempertemukan orang dengan orang, antara

kelompok dengan kelompok, mapun orang dengan kelompok manusia.

Bentuknya tidak hanya kerja sama, tetapi juga berbentuk tindakan

persaingan, dan sjenisnya 7

Berdasarkan penjabaran dari beberapa tokoh di atas mengenai

pengertian interaksi sosial, dapat peneliti sumpulkan bahwa interaksi

sosial adalah hubungan timbal balik yang bersifat dinamis antara individu

dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan

kelompok yang saling mempengaruhi antara satu sama lain. Di dalam

interaksi sosial akan menimbulkan berbagai bentuk interaksi yang dapat

bersifat menyatuhkan bahkan bersifat memisahkan.

Alasan peneliti menjadikan teori interaksi sosial sebagai landasan

teori yaitu untuk mengetahui dampak penggunaan smartphone pada pola

interaksi anak. Teori ini dapat menjelaskan secara lebih mendalam terkait

pola interaksi anak akibat adanya smartphone.

5 Soerjono Soekanto & Budi Sulistiyowati, op, cit , h. 54. 6 Soyomukti, op,cit, h 315

7 Amri P. Sihotang, Mengenal Sosiologi, ( Semarang : Semarang University Press, 2008), h. 28

Page 24: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

9

B. Kajian Pustaka

1. Smartphone

1. Pengertian Smartphone

Smartphone atau alat komunikasi cerdas tentu sudah tidak

asing bagi manusia di zaman modern ini. Kini smartphone menjadi

barang yang di miliki oleh banyak manusia. Pertama kali munculnya

smartphone tahun 1992 tentunya kemunculan smartphone tidak lah

langsung maju pada seperti saat ini. Dahulu smartphone hanya bisa di

pakai untuk telepon atau mengirimkan pesan saja. Kemunculan

smartphone tentu sangat berpengaruh bagi kemajuan manusia. Dahulu

manusia memakai surat untuk mengirimkan atau memberitahu suatu

informasi tetapi kemunculan smartphone tentunya sangat membuat

mudah. Bisa berhubungan atau berkomunikasi jarak jauh tanpa harus

bersusah payah menunggu informasi. Smaratphone adalah alat

komunikasi yang mempunyai kemampuan dengan penggunaan dan

fungsi menyerupai komputer. Belum ada standar pabrik yang

menentukan arti smartphone.

Bagi beberapa orang smartphone adalah telephone yang

bekerja menggunakan seluruh perangkat lunak sistem operasi yang

menyediakan hubungan standard dan mendasar bagi pengembang

aplikasi. Bagi yang lainnya, smartphone merupakan sebuah telepon

yang menyajikan fitur canggih seperti surel (surat elektronik), internet

dan kemampuan membaca buku elektronik (e-book) atau terdapat

papan ketik (baik sebagaimana jadi maupun dihubung keluar). Dengan

kata lain, smartphone merupakan komputer kecil yang mempunyai

kemampuan sebuah telepon. Pertumbuhan permintaan akan alat

canggih yang mudah dibawa ke mana-mana membuat kemajuan besar

dalam memproses, pengingatan, layar dan sistem operasi yang di

luar.12

12 Intan Trivena Maria Daeng dkk, “Penggunaan Smartphone Dalam Menunjang Aktivitas

Prilaku Oleh Mahasiswa Fispol Unsrat Manado”, jurnal Acta Diurna , Vol 6 ,( 1 ), 2017, h 5

Page 25: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

10

2. Manfaat Smartphone

a) Media informasi dan Komunikasi

Komunikasi merupakan bagaian dari aktivitas kehidupan

sosial manusia. Komunikasi adalah proses sistematik bertukar

informasi antar pihak atau proses penyampaian pesan dari pengirim

kepada penerima dengan menggunakan lambing tertentu, baik secara

langsung maupun tidak langsung (menggukan media) untuk

mendapatkan umpang balik (feedback). Smartphone sebagai media

komunikasi sangat penting bagi para remaja khususnya remaja desa

giring-giring, karena dengan adanya smartphone tersebut, para remaja

bisa lebih mudah dan lancar untuk berkomunikasi baik itu dengan

orang tua, guru, teman dan lain-lain. Smartphone sebagai media

komunikasi dapat digunakan remaja untuk saling bertukar informasi

mengenai tugas-tugas di sekolah maupun aktivitas lainnya. Melalui

smartphone, remaja dapat menanyakan kepada teman tugas sekolah

yang sulit dipahami, menayakan tugas untuk besok, menyampaikan

kabar jika tidak masuk sekolah, dan banyak hal lainnya yang dapat

siswa sampikan.

b) Media Hiburan

Saat ini smartphone suda berubah fungsinya dari alat

komunikasi menjadi media hiburan. Berbagai macam spesifikasi yang

dibenamkan pada sebuah ponsel kini luar biasa beragam. Fungsi lain

dari smartphone adalah sebagai media hiburan. Aplikasi yang umunya

diakses sebagai hiburan seperti aplikasi games dan beberapa aplikasi

bawaan smartphone lainnya. Hasil penelitian ditemukan pelajar yang

bermain games hingga lupa mengerjakan tugas. Smartphone sebagai

media hiburan sebaiknya digunakan sebagai kegiatan untuk

meminimalisir kejenuhan saja, bukanlah kegiatan inti. Penggunaan

media hiburan yang menghabiskan waktu hingga melalaikan

kewajiban cenderung berdampak negatif remaja sebagai pengguna.

Page 26: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

11

Dari hasil penelitian pada penggunaan smartphone sebagai media

hiburan pada kalangan remaja. 13

c) Mencari Informasi / ilmu berselancar di dunia internet.

d) Dapat memasang dan menjalankan berbagai aplikasi yang tersedia

di internet dan juga non internet sesuai dengan sistem operasi yang

digunakannya.

e) Penyimpanan data kapasitas memori pada smartphone berfungsi

sebagai media penyimpanan data file.

f) Untuk bergaya atau mengikuti perkembangan zaman untuk

menunjang penampilan sehari-hari. Orang yang memiliki gengsi

yang tinggi akan berusaha sekuat tenaga untuk menggunakan

smartphone yang dipandang orang keren dan canggih.

g) Sebagai penunjuk arah salah satu fungsi penting dari smartphone

adalah untuk mendapatkan informasi arah mata angin, arah kiblat,

GPS.14

3. Pengaruh Teknologi

Teknologi sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak

pada zaman modern ini, pada generasi sebelumnya anak-anak

meluangkan waktunya untuk banyak membaca buku atau suatu

kegiatan yang tidak mengganggu dan membutuhkan perhatian,

banyak berimajinasi, dan ingatan yang kuat. Setelah adanya televisi,

seorang anak menjadi malas berpikir, dan malas belajar karena

perhatiannya sudah terpecah-pecah. Kemudian, internet ditemukan

dan anak-anak pun didorong untuk ke lingkungan yang berbeda pada

sebelumnya. Oleh karena itu imajinasi pada anak-anak sudah tidak

dibutuhkan, susah untuk berpikir dengan baik, dan ingatan mereka

menjadi lambat.15

13 Muh. Zainuddin Nur, “Kontrol Sosial Orangtua Terhadap Penggunaan Smartphone Pada

Remaja (Studi Di Desa Giring-Giring Kecamatan Bontonmpo Kabupaten Gowa)”, Jurnal

Sosialisasi Pendidikan Sosiologi, Vol. 3, ( 1 ), 2016, h. 71- 72 14 M.Gustian Sobry , :Peran Smartphone Terhadap Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak”

, Jurnal Penelitian Guru Indonesia , Vol 2, ( 2 ) , 2017, h . 25. 15 Ibid., h. 43

Page 27: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

12

Kepercayan terhadap sebuah teknologi sebagai sistem

informasi mengevaluasi kinerja setiap individu yang sering banyak di

butuhkan. Kepercayaan ini untuk memastikan bahsa teknologi sistem

informasi berbasis komputer untuk membantu segala aktivitas yang

terkadang tidak bisa di kerjakan sendiri, teknologi yang semakin

canggih membuat sebagian besar manusia memanfaatkannya dengan

banyak hal. Sehingga membuat manja dalam melakukan berbagai

aktivitas. Kepercayaan mengenai pemakian teknologi adalah hal yang

di perlukan oleh pemakai teknologi agar pemakai tersebut merasa

bahwa teknologi yang di gunakan bisa dapat meningkatkan setiap

individual dalam menjalankan berbagai kegiatan yang bisa di bantu

oleh teknologi yang canggih. Kemajuan teknologi yang semakin cepat

pada masa kini membuat perkembangan yang mampu menghasilkan

beranekaragam teknologi yang dapat di lihat pada saat ini. Informasi

yang di sampaikan dari belahan dunia akan begitu cepat di ketahui

karena kecanggihan teknologi ini. Teknologi yang di rancang untuk

membantu kualitas sebuah informasi yang terbaik. Bergbagai

kecanggihan teknologi tersebut akan memberikan kemudahan bagi

para pengguna teknologi. Penggunaan kebutuhan tekonologi ang baik

akan menghasilkan kemajuan bagi setiap individu agar menjadi

individu yang tidak gagal mengenai sebuah informasi. Kemajuan

teknologi juga di dukung dengan berbagai aplikasi pendukung

teknologi yang modren. Hal ini akan mempengaruhi sikap individu

menjadi lebih mengandalkan teknologi sebagai alat bantu yang cepat.

Pemanfaat teknologi yang baik akan membuat setiap individu yang

memanfaatkannya menjadi lebih baik. Perlunya keasadaran diri bagi

setiap individu untuk memanfaatkan kecanggihan teknologi tersebut.16

4. Dampak Penggunaan Smartphone

16 Made Christin Dwitrayani dkk, “Pengaruh Kecanggihan Teknologi Informasi, Partisipasi

Manajemen, Budaya Organisasi Dan Kepuasan Pengguna Pada Efektivitas Sistem Informasi

Akuntansi Bank Perkreditan Rakyat Di Kabupaten Badung”, E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Udayana, Vol.6, ( 1 ), 2017, h. 200

Page 28: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

13

Perkembangan teknologi yang begitu cepat pada saat ini

membuat generasi muda khusunya anak-anak memiliki banyak

peluang sekaligus tantangan untuk berbuat dan berkembang menjadi

sesuatu yang lebih baik. Smartphone adalah salah satu hasil dari

perkembangan teknologi yang semakin cepat. Smartphone yang

memiliki kecanggihan di dalamnya mampu menopang banyak

beragam informasi di penjuru dunia maupun di dalam negeri. Namun

di balik kecanggihan teknologi tersebut banyak menyimpan kerugian

bagi penggunanya terutama siswa yang masih sekolah. Penggunaan

smartphone dikalangan siswa dilandasi oleh beberapa alasan, seperti

hanya ingin mengikuti trend, atau untuk lebih aktif di media sosial

mencari informasi mengenai hobi dan sebagainya serta ada juga siswa

yang memanfaatkan smartphone sebagai sumber belajar, mencari

tambahan materi pelajaran, membagi informasi kepada teman sekelas

mengenai tugas yang diberikan. Melihat aktifitas remaja dalam

menggunakan smartphone, berbagai kebijakan diterapkan oleh pihak

sekolah kepada anak atau pelajarnya, diantaranya ada sekolah yang

mengizinkan anak menggunakan smartphone dan ada juga pihak

sekolah yang tidak mengizinkan anak menggunakan smartphone di

lingkungan sekolah. Adapun alasan pihak sekolah yang mengizinkan

siswa untuk menggunakan smartphone di lingkungan sekolah adalah

kelebihan smartphone yang bisa dengan cepat mengakses informasi

yang dibutuhkan, bahkan sebagian guru kelas memperbolehkan anak

menggunakan smartphone saat proses belajar mengajar berlangsung

dengan alasan dapat menunjang proses pembelajaran. Sementara

alasan sekolah tidak mengizinkan anak menggunakan smartphone di

lingkungan sekolah, melihat dampak buruk dari penggunaan

smartphone yang bisa merusak moral anak yang dengan mudahnya

mengakses situs-situs pornografi dan menjadi korban tindak kejahatan

di dunia maya.17

17 Asmurti Dkk, “Dampak Penggunaan Smartphone Di Lingkungan Sekolah Terhadap

Page 29: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

14

Tidak jarang kita jumpai anak yang membawa smartphone

saat pergi ke sekolah dan sering juga dijumpai anak bermain dengan

menggunakan smartphone smpai berjam-jam. Aplikasi–aplikasi

seperti hiburan, games, dan media sosial semakin membuat anak

mengalami ketergantungan pada smartphone. Penggunaan media

smartphone memberikan tawaran informasi terhadap anak saperti

menonton filem, mendengarkan musik, mengakses permainan dengan

mudah, chatting dan browsing yang cukup membuat banyak

terbuangnya waktu. Hal tersebut jika di lakukan secara terus menerus

membuat anak akan sulit untuk lepas dari penggunaan smartphone.

Ketergantungan akan menggunakan smartphone membuat anak akan

menjadi malas untuk beraktivitas. Penggunaan aplikasi media sosial di

dalam smartphone yang berlebihan dan di luar kontrol seperti fecbook,

instragram, twitter, whatsapp, dan youtube dapat memangkas waktu

yang seharusnya di gunakan untuk belajar ataupun membantu

pekerjaan rumah. Konsukensinya kebiasaan ini membuat anak merasa

belajar bukan lagi fokus yang paling utama. Hal tersebut akan

berdampak menganggu motivasi belajar baik di sekolah ataupun di

rumah. Dampak yang tidak baik ini jika tidak ada tindakan akan

menurunkan prestasi anak dalam belajar. Dan hal buruk yang ada di

likungan anak, akan berdampak bagi kepribadian anak itu sendiri.

Motivasi pembelajaraan merupakan salah satu faktor yang

mempengaruhi keefektivan dalam kegiatan pembelajaraan, karena

motivasi yang bisa membuat anak menjadi rajin melalkukan belajar

dan aktivitaslainya. Motivasi belajar juga berarti sebagai keseluruhan

daya pendorong dari dalam diri anak yang menimbulkan kegiatan

belajar yang di wujudkan dalam bentuk adanya kebutuhan, dorongan

dan usaha anak dalam melakukan aktivitas guna mencapai tujuan.

Siswa menggunakan smartphone secara intens untuk hal-hal yang

kurang berkaitan dengan bidang akademis seperti serinya bermain

Prestasi Belajar Siswa”, Jurnal Komunikasi Kareba, Vol 6 ,( 2 ), 2017, h. 226

Page 30: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

15

games, mengakses hiburan, dan kecanduan media sosial menjadi

penghambat pada motivasibelajar anak untuk mencapai sebuah

prestasi. Smartphone juga membuat anak menjadi malas. Ketika

menggunakan smartphone yang di dalamnya banyak media hiburan,

anak lebih mementingkan smartphone di bandingkan melakukan

aktivitas seperti mengerjakan pekerjaan rumah ataupun beribadah.

Smartphone yang menarik perhatian anak dan menyuguhkan fitur

yang modern dapat menjadikan daya tarik tersendiri sehingga anak-

anak cinderung memilih menggunakan smartphone di bandingkan hal-

hal lain seperti belajar ataupun beribadah. 18

5. Menganggu Kesehatan

Dalam tahap perkembangan, anak banyak sekali masalah-

masalah kesehatan. Masalah kesehatan termasuk masalah yang

berkaitan dengan organ tubuh. Kesehatan organ tubuh yang terlalu di

manfaatkan secara berlebihan akan menyebabkan tubuh manjadi sakit

ataupun menyebabkan kerugian kesehatan yang ada di dalam tubuh.

Menjaga tubuh pada saat ini untuk menjadi sehat dan selalu bersinergi

merupakan hal yang sangat sulit di lakukan. Selain masalah organ

tubuh masalah yang sering di hadapi adalah. Masalah psikologis juga

dapat terjadi pada anak diantaranya kenakalan pada anak akibat

kondisi konflik dalam usaha pencarian identitas diri. Seringkali anak

terlibat dalam permasalahan sosial, dimana mereka akan saling

memberi dan mendapat dukungan mental. Masalah kesehatan anak

lainnya yang tidak kalah penting adalah kurangnya pemenuhan

kualitas tidur pada anak. Tidur merupakan suatu keadaan berulang-

ulang, perubahan status kesadaran yang terjadi selama periode

tertentu. Fungsi tidur sangat penting untuk pemenuhan kognitif

remaja. Selama tidur gelombang rendah yang dalam, tubuh

melepaskan hormone pertumbuhan manusia untuk memperbaiki dan

18 Kosmas Sobon dkk,” Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Motivasi Belajar

Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Mapanget Kota Manado”, Jurnal Pengembangan Pendidikan

Dasar, Vol.3,( 2 ), 2019, h. 97-98

Page 31: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

16

memperbaharui sel epitel dan khusus seperti sel otak. Tidur juga

berhubungan dengan perubahan dalam aliran darah serebral,

peningkatan aktivitas kortikal, peningkatan konsumsi oksigen, Setelah

seharian beraktivitas, tidur dapat memulihkan dan mengistirahatkan

fisik, mengurangi stress maupun kecemasan serta dapat meningkatkan

kemampuan dan daya konsenterasi. Apabila kualitas tidur tidak

terpenuhi atau mengalami gangguan dapat mempengaruhi kebutuhan

anak yang lain.Sering kurang terpenuhi kualitas tidur anak disebabkan

pada anak memiliki pola yang berbeda dibandingkan usia lainnya. Hal

ini akibat dari pada masa akhir pubertas, anak mengalami sejumlah

perubahan yang seringkali mengurangi waktu tidur. Anak lebih sering

tidur waktu malam dan bangun lebih cepat karena tuntutan sekolah,

sehingga anak seringkali mengantuk berlebihan pada siang hari.19

Kesehatan yang terganggu adalah mata penggunaan media

smartphone yang terlalu berlebihan dan juga menggunakan

smartphone disaat situasi ruangan yang gelap akan menyebabkan

penyakit mata. Mata yang di gunakan dengan sesuai kebutuhan, ketika

terlalu berlebihan akan merusak kondisi penglihatan. Pada saat ini

media digital yang mulai menunjukan kecanggihannya akan membuat

anak menjadi asik saat menggunakannya. Hal tersebut di perparah

banyaknya anak yang sudah mengalami sakit mata sejak masih usia

muda. Cidera pada mata biasanya mempengaruhi penglihatan

ketajaman mata. Jika ketajaman menurun penglihatan mata menjadi

kabur. Tentu ini akan menganggu anak saat sedang sekolah ataupu

beraktivitas. Oleh karena itu penggunaan kaca mata pada anak akan

bisa membantu anak untuk melakukan banyak aktivitas. Pentingnya

menjaga jarak pandang ketika menggunakan smartphone akan

mengurangi menurunan kesehatan pada mata. Anak harus

19 Umi Romayati Keswara,” Perilaku Penggunaan Gadget Dengan Kualitas Tidur Pada

Remaja”, Jurnal Kesehatan, Vol 13 ( 3 ), 2019, h. 234

Page 32: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

17

menyadarinya supaya tidak berdampak buruk dengan kondisi

kepadanya. 20

Penyebab lain pada kesehatan mata adalah kuranngnya

asupan gizi, gizi yang sehat dan asupan yang banya dengan memakan

sayur-sayuran secara tepat akan membuat mata dan tubuh menjadi

sehat dan bias mengurangi penyakit. Gizi yang di butuhkan oleh mata

dan penyakit lainya akan menimbulkan katarak jenis tertentu. Hal

tersebut dapat terjadi karena ukuran bola mata yang terlalu panjang

atau karena indeks penggunaan media sosial yang terlalu tinggi. Pada

saat ini penyakit mata harus bias di tangani dengan bijak supaya agar

mata selalu sehat. Kesadaran kesehatan dengan menjaga mata dengan

baik dan mekonsumsi makan-makanan yang sehat juga bisa

mengurangi kerusakan mata. Tidak hanya mengkonsumsi makanan

tetapi juga olahraga dan pola istirahat yang cukup juga akan membuat

organ mata dan tubuh menjadi sehat. Pentingnya menjaga kesehatan

mata merupakan hal yang wajib dipahami21

2. Anak

1. Pengertian Anak

Anak adalah penerus generasi keluarga dan bangsa. Sebagai

generasi penerus, setiap anak perlu mendapat pendidikan yang baik

sehingga potensipotensi dirinya dapat berkembang dengan pesat,

tumbuh menjadi manusia yang memiliki kepribadian tangguh dan

memiliki berbagai macam kemampuan serta keterampilan yang

bermanfaat. Oleh karena itu penting bagi orang tua dan lembaga-

lembaga pendidikan berperan serta bertanggung jawab dalam

20 Christo F. N. Bawelle dkk, “Hubungan Penggunaan Smartphone Dengan Fungsi

Penglihatan Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado Angkatan

2016”, Jurnal E-Biomedik, Vol 4 ( 2 ), 2016, h. 2 21 Siti Damawiyah dkk,” Ketajaman Penglihatan Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Rw 10

Desa Kramat Jegu Taman Sidoarjo”, Jurnal Kesehatan, Vol 12 ,( 2 ), 2019, h. 84

Page 33: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

18

memberikan berbagai macam stimulasi dan bimbingan yang tepat

sehingga akan tercapai generasi penerus yang tangguh22

Setiap anak akan melewati tahap tumbuh kembang secara

fleksibel dan berkesinambungan. Tumbuh kembang pada masa anak

sudah dimulia sejak dalam kandungan sampai usia 18 tahun. Hal ini

sesuai dengan pengertian anak menurut WHO yaitu sejak terjadinya

konsepsi sampai usia 18 tahun

Istilah kaum muda adalah suatu pengelompokan yang

problematis. Dari sudut pandang rentang usia, individu dengan umur

13 tahun sudah dapat di sebut anak muda. Sedangkan mereka yang

mempunyai umur 35 tahun pun ada yang masih meyebut diri anak

muda. Dari sudut pandang pendidikan mereka rentang dari anak–anak

berpendidikan sekolah penengah pertama hingga lulusan peruguran

tinggi.23

Jika mengacu pada undang–undang no 40 tahun 2009 definisi

tentang pemuda di batasi pada umur 16 hingga 30 tahun.24 Anggapan

bahwa pornografi, seks bebas, kecanduan terhadap game online adalah

godaan atau terbesat bagi generasi milineal.25

Sebagian jajak pendapatan dan penilitian terhadap anak muda

dan media sosial menunujukan, lebih dari sepertiga hari merekam di

habiskan untuk bermedia sosial. Anak – anak yang mempunyai umur

13 – 33 tahun mehabiskan wakti 11 jam 26 menit setiap harinya

bersama media sosial. Separuh lebih dari anak muda sibuk bermedia

sosial,dan mengaku bahwa kesibukan dari aktivitasnya di media sosial

22 Rizki Ananda, “Implementasi Nilai-Nilai Moral Dan Agama Pada Anak Usia Dini”,

Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Vol, 1, ( 1 ), 2017, h 20 23 Indanah Dkk, “Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Pra Sekolah”, Jurnal Ilmu

Keperawatan Dan Kebidanan Vol.10, (1), 2019. h 221 24 Alois Wisnuhardana, Anak Muda Dan Medsos,( Jakarta; Pt Gramedia Pustaka

Utama,2018),h 88 25 Ibid ,h 104

Page 34: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

19

membuat mereka merasa lebih nyaman dan memiliki perasaan lebih

baik saat berada di dalamnya. 26

2. Karakteristik anak

Anak usia dini sedang berada pada fase transisi dari fase

praoperasional (2-7) ke fase operasional konkret (7-11). Anak

memiliki rasa ingin tahu yang besar, menurut persepsi anak, dunia ini

dipenuhi dengan hal-hal yang menarik dan menakjubkan. Hal ini

menimbulkan rasa keingintahuan anak yang tinggi. Rasa

keingintahuan sangatlah bervariasi, tergantung dengan apa yang

menarik perhatiannya. Sebagai contoh, anak lebih tertarik dengan

benda yang menimbulkan akibat dari pada benda yang terjadi dengan

sendirinya.

Anak adalah Mahluk Sosial, Anak senang diterima dan

berada dengan teman sebayanya. Mereka senang bekerja sama dalam

membuat rencana dan menyelesaikan pekerjaannya. Mereka secara

bersama saling memberikan semangat dengan sesama temannya. Anak

membangun konsep diri sendiri melalui interaksi sosial. Ia akan

membangun kepuasan melalui penghargaan diri ketika diberikan

kesempatan untuk bekerjasama dengan temannya.

Anak Umumnya Kaya Dengan Fantasi, Anak senang dengan

hal-hal yang bersifat imajinasi, sehingga pada umumnya ia kaya

dengan fantasi. Anak dapat bercerita melebihi pengalaman-

pengalaman aktualnya atau kadang bertanya hal-hal gaib sekalipun.

Hal ini disebabkan imajinasi anak berkembang melebihi apa yang

dilihatnya. Anak memiliki daya konsentrasi yang pendek, Pada

umumnya anak sulit untuk berkonsentrasi pada suatu kegiatan dalam

jangka waktu yang lama. Ia selalu cepat mengalihkan perhatian pada

suatu kegiatan dalam jangka waktu yang lama. Ia selalu cepat

mengalihkan perhatian pada kegiatan lain, kecuali memang kegiatan

tersebut selain menyenangkan juga bervariasi dan tidak

26 Ibid ,h 100

Page 35: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

20

membosankan. sepuluh menit adalah waktu yang wajar bagi anak usia

sekitar 5 tahun untuk dapat duduk dan memperhatikan sesuatu secara

nyaman. Daya perhatian yang pendek membuat ia sangat sulit untuk

duduk dan memperhatikan sesuatu untuk jangka waktu yang lama,

kecuali terhadap hal-hal yang menyenangkan, pembelajaran dapat

dilakukan dengan menggunakan pendekatan yang bervariasi dan

menyenangkan.

3. Pola Asuh Anak

Peran orang tua dalam mendidik anak sangatlah penting.

Orang tua selalu membimbing anak cinderung berfokus pada merawat

anak saja. Orang tua harus mmengarahkan anak untuk mempunyai

keterampilan yang mendasar, seperti sikap yang mematuhi perintah

orang tua. Orang tua harus membibing anak supaya anak tidak salah

dalam pergaulan dan bisa berprilaku baik sesuai norma kebiasaan.

Dengan mencontohkan dengan sebuah tindakan yang baik dalam

sehari-hari akan menjadikan sebagai wahana untuk anak bersikap

moral, yang mampu membentuk karakter anak sebagai anak yang

cerdas dan berjiwa sosial. Sifat tersebut ada untuk menciptakan

kondisi yang dapat menumbuh kembangkan inisiatif dan kreatifitas

pada anak.27

Biasanya orang tua menyerahkan pendidikan kepada lembaga

pendidik. Orang tua harus berperan aktif dalam mendidik anak.

Kebanyakan dari orang tua biasanya hanya berfokus pada kelenkapan

fasilitas, merasa saat anak masuk ke lembaga pendidikan maka orang

tua sudah tidak bertanggung jawab dalam mendidik anak. Seharusnya

pelaksanaan pendidikan bukan hanya tanggung jawab lembaga saja.

Orang tua harus berperan aktif dalam mendidik anak. Pada saat ini

peran orang tua memiliki peran yang penting. Tugas orang tua

menciptakan hal kebahagian dan kesuksesan pada anak. Orang tua

27 Rinda Nikenindiana Sukamto dkk, “Identifikasi Pola Asuh Orangtua Di Kota Pontianak,

Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini”, Vol 5, ( 1 ), 2021, h. 924

Page 36: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

21

yang selalu berinteraksi langsung dengan anak harus

mengimplikasikan perilaku yang baik. Dikarenakan anak akan selalu

mengamati perilaku orang tua. Oleh karena itu orang tua harus

mengaplikasikan perilaku kepada anak dengan baik agar anak tidak

mengikuti perilaku hal buruk yang terjadi di ruang lingkup keluarga.

Perlakuan orang tua ke anak akan mempengaruhi sikap dan perilaku

anak. Kondisi pengasuhan dan komunikasi dalam keluarga memiliki

dampak negatif maupun positif terhadap perkembangan anak. Jika

anak sering mendapatkan kritikan, anak akan belajar mudahnya

menyalahkan orang lain; jika anak sering mendapat penghinaan, anak

akan tumbuh menjadi pribadi pemalu; jika anak mendapatkan

toleransi, anak belajar menjadi pribadi sabar. Pada saat anak

mendapatkan pujian anak akan merasa bangga pada diri sendiri

maupun kepada orang lain. Pada saat ini pembelajaraan dari rumah,

akan menyebabkan banyak waktu antara orang tua dengan anak untuk

saling berkomunikasi dan lebih menganal anggota keluarga. Secara

tidak langsung kebijakan belajar dan bekerja dari rumah telah

mengembalikan fungsi keluarga sebagai pusat segala kegiatan dan

tempat utama terjadinya pendidikan bagu anak. Pada saat

pembelajaraan berlangsung tidak sedikit dari banyak orang tua yang

mengalami kesulitan ketika pembelajaran dari rumah. Sehingga

menyebabkan orang tua ikut berperan aktif ketika anak pembelajaran

dari rumah. Dikarenakan peran orang tua saat pembelajaraan sangatlah

penting untuk mengarahkan anak agar bisa mengikuti pembelajaraan

di sekolah pada saat dirumah. Sehingga menyebabkan orang tua

menjadi fokus untuk mendampingi anak pada saat pembelajaraan

berlangsung. Jika situasi penuh tekanan baik dari orang tua maupun

dari anak terus terjadi, maka rentan sekali terjadinya stress

pengasuhan, yang akhirnya menyebabkan kemerosotan kualitas dan

efektivitas perilaku pengasuhan, seperti menurunnya kehangatan

perilaku pengasuhan dan meningkatnya pendisiplinan yang keras.

Page 37: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

22

Tentunya hal ini akan berpengaruh terhadap peningkatan problem

emosional pada anak.28

Komunikasi antara anak dan orang tua merupakan hal yang

penting. Anak yang mau bersifat terbuka mengenai kehidupannya

kepada orang tua akan berdampak baik bagi kepribadian anak. Melalui

interaksi yang baik anak akan merasa nyaman pada saat di dekat oleh

orang tua. Orang tua juga harus mampu memahami keinginan dan

kebutuhan anak. Dengan hal tersebut orang tua bisa menyampaikan

harapannya kepada anak dengan baik dan tanpa memaksa. Di

karenakan untuk mewujudkan likungan rumah yang nyaman, aman,

dan menyenangkan maka harus adanya kehangatan dalam berinteraksi

antara anggota keluarga. 29

C. Hasil Penelitian Relevan

Dalam penelitian yang penulis akan teliti ini, ada penelitia yang relevan

sebagai bahan acuana penulis antara lain yaitu:

28 Putu Audina Suksma Cintya Dewi dkk, “Pola Asuh Orang Tua Pada Anak Di Masa

Pandemi Covid-19”, Jurnal UMER Malang, Vol 8, ( 20 ) , 2020, h. 2-3 29 Ibid h. 7

Page 38: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

23

Tabel 2.1 Penelitian Relevan

No Nama Peneliti/ Tahun

Judul Metode Hasil Penelitian

1 Nesy Aryani

Fajrin / 2013

Pengaruh

Penggunaan

Handphone

Terhadap Pola

Pemikiran

Remaja di Era

Globalisasi

Pendekatan

Kualitatif

Hasil dari penelitian ini adalah

bahwa remaja di Pedukuhan II

Dukuh Kilung yang memiliki

handphone sangat berpengaruh

terhadap pola pemikiran

mereka. Kemajuan teknologi

menciptakan nilai-nilai, norma,

kebudayaan, gaya hidup dan

ideologi baru bagi remaja dan

masyarakat desa. Mereka

menjadi malas untuk

bersosialisasi, lunturnya jiwa

sosial, perubahan pola interaksi

sehingga tidak ada bedanya

antara masyarakat pedesaan

dengan masyarakat kota.

Menggeser jati diri mereka

yang memiliki norma serta

budi pekerti yang luhur bahkan

kemerosotan moral sehingga

menimbulkan pola pemikiran

baru dalam segi kehidupan

sehari- hari dan segi

keagamaan mereka, ini

merupakan akibat dari adanya

alat- alat konsumsi baru salah

satunya adalah handphone.

2 Ina Astari

Utaminingsih

/ 2006

Pengaruh

Penggunaan

Ponsel Pada

Remaja

Terhadap

Interaksi Sosial

Remaja

Pendekatan

Mixmetod

Penelitian deskriptif

korelasional dapat

memastikan berapa besar

pengaruh yang disebabkan

oleh satu variabel dalam

hubungannya dengan variasi

yang disebabkan oleh

variabel lain. Pendekatan

penelitian adalah mixmethod.

Data yang digunakan dalam

penelitian adalah data

kuantitatif yang didukung

oleh data kualitatif. Data

kuantitatif dilakukan dengan

metode survei, yaitu melalui

Page 39: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

24

kuisioner sebagai instrumen

utama penelitian. Sedangkan

data kualitatif sebagai

pendukung penelitian

melalui wawancara untuk

mendapatkan keterangan

tambahan dari responden.

Penelitian dilakukan di

Sekolah Menengah Umum

Negeri (SMUN) 68 Salemba,

Jakarta Pusat, DKI Jakarta.

Hasil penelitian ini adalah

penggunaan ponsel tidak

mempengaruhi interaksi

remaja secara tatap muka.

Penggunaan ponsel remaja

(laki-laki maupun

perempuan) memang

cenderung tinggi. Tetapi

dalam hal interaksi tatap

muka antara remaja dengan

lingkungan sosialnya tetap

saja cenderung kurang.

Dapat disimpulkan bahwa

interaksi remaja tersebut

tidak hanya disebabkan oleh

tingkat penggunaan ponsel

yang tinggi. Banyak terdapat

faktor-faktor lainnya dalam

karakteristik remaja, seperti

semakin tingginya beban

akademik, mulai

mengkonsumsi media-media

massa atau teknologi dengan

tinggi serta cenderung lepas

dengan lingkungan sosial

keluarganya. Dengan begitu

terlihat bahwa memang

kelompok usia remaja

cenderung kurang

interaksinya secara tatap

muka dengan lingkungan

sosialnya.

Page 40: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

25

3 Anggit

Purnomo /

2014

Hubungan

Kecanduan

Gadget (Mobile

Phone) dengan

Empati Pada

Mahasiswa

Pendekatan

Kuantitatif

Penelitian ini menggunakan

metode kuantitatif. Hasil

penelitian ini menunjukan

bahwa tidak ada hubungan

kecanduan gadget (mobile

phone) dengan empati

mahasiswa.

4 Kursiwi / 2016 Dampak

Penggunaan

Gadget Terhadap

Interaksi Sosial

Mahasiswa

Semester V

(Lima) Jurusan

Pendidikan Ilmu

Pengetahuan

Sosial (IPS)

Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan

Keguruan (FITK)

Universitas Islam

Negeri (UIN)

Jakarta

Pendekatan

Kualitatif

Berdasarkan temuan hasil

penelitian didapati

bahwasanya terdapat

dampak positif dan

negatif dalam

penggunaan gadget pada

mahasiswa. Dampak

positif pengguaan gadget

meliputi: memudahkan

mahasiswa menjalin

komunikasi dengan orang

yang jauh, dan

memudahkan mahasiswa

memperoleh informasi

perkuliahan secara cepat.

Adapun dampak negative

penggunaan gadget

meliputi: mahasiswa

mengalami disfungsi

sosial, intensitas interaksi

langsung dengan

mahasiswa lain

berkurang, mahasiswa

kurang peka terhadap

lingkungan sekitar,

kualitas interaksi

langsung sangat rendah,

mahasiswa jarang

melakukan komunikasi

langsung (tatap muka)

dan mahasiswa menjadi

Page 41: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

26

Tabel 2.2 Persamaan dan Perbedaan Penelitian

konsumtif

No Nama Peneliti Judul Persamaan Perbedaan

1 Nesy Aryani

Fajrin / 2013

Pengaruh

Penggunaan

Handphone

Terhadap Pola

Pemikiran Remaja

di Era Globalisasi

Persamaannya

dengan skripsi

saya adalah

yaitu sama-

sama

membahas

tentang

smratphone dan

sama-sama

membahas

mengenai pola

interaksi.

Perbedannya yaitu

dari segi

pembahasan yaitu

rujukan pertama

membahas

pengaruh

penggunaan

handphone

sedangkan skripsi

saya membahas

tentang dampak

penggunaan

smartphone.

Page 42: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

27

2 Ina Astari

Utaminingsih

/ 2006

Pengaruh

Penggunaan

Ponsel Pada

Remaja

Terhadap

Interaksi Sosial

Remaja

Persamaanya

adalah yaitu

sama-sama

membahas

mengenai

smartphone dan

sama-sama

membahas

mengenai

interaksi sosial.

Perbedannya adalah peneliti ini menggunakan metode mixmethod sedangakn penelitian saya menggunakan metode kualitatif deskriptif.

3 Anggit

Purnomo /

2014

Hubungan Kecanduan Gadget (Mobile Phone) dengan Empati Pada Mahasiswa

Persamaanya

yaitu sama-sama

membahas

mengenai

smartphone.

Perbedannya

yaitu peneliti ini

menggunakan metode

kuantitatif sedangakan

penelitian saya

menggunakan metode

kualitatif deskriptif.

4 Kursiwi / 2016 Dampak

Penggunaan

Gadget Terhadap

Interaksi Sosial

Mahasiswa

Semester V (Lima)

Jurusan

Pendidikan Ilmu

Pengetahuan

Sosial (IPS)

Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan

Keguruan (FITK)

Universitas Islam

Negeri (UIN)

Jakarta

Persamaanya

yaitu sama-sama

membahas

mengenai

interaksi sosial

dan smartphone.

Perbedaanya yaitu

penelitian ini

membahas

mahasiswa semester

V sementara

penelitian saya

membahas anak

smpn 4 Tangerang

Selatan

Page 43: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

28

D. Kerangka Berfikir

Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui tentang dampak

penggunaan smartphone terhadap anak di SMPN 4 Tangerang Selantan. Oleh

karna itu peneliti akan menggambarkan kedalaman gambar kerangka berfikir

di bawah ini :

Gambar 2.1

Kerangka Berpikir

Dalam melakukan penelitian tentang “Dampak penggunaan smartphone

terhadap pola interaksi di SMPN 4 Tangerang Selatan”, akan melakukan

penelitian lapangan sesuai dengan kerangka berfikir pedoman.

Di mulai dengan pemaham judul mengenai smartphone yang

berdampak pada anak. Dampak tersebut mengubah intraksi anak kepada orang

tua, perubahan tersebut di sebabkan berbagai faktor.Dampak positif pada anak

saat menggunakan smartphone, karena smartphone mempunyai kecanggihan di

Page 44: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

29

dalamnya mampu membantu anak dalam mencari sebuah informasi yang ada

dalam smartphone. Smartphone juga mengubah dalam berkomunikasi. Mampu

membantu berkomunikasi dengan sesuatu hal yang jauh. Selain berdampak positif

smartphone juga mempunya dampak negatifnya mempunyai efek candu kepada

pengguna smartphone dan suka hilang fokus saat menggunakan smatphone.

Oleh karena itu penggunaan smartphone yang bijak akan menghindari

anak dari berbagai dampak tersebut pentinya pengawasan dan ketegasan oleh

orang tua agar anak tidak salah arah dalam menggunakan smartphone.

Page 45: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

30

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di daerah Pamulang di Smp 4 Tangerang

Selatan, kecamatan Tangerang Selatan, kabupaten Tanggerang, provinsi

Banten. Batas-batas di wilayah SMPN 4 Tangerang Selatan yang di kelilingi

oleh kompleks pamulang permai, berdekatan dengan bundaran Pamulang, jika

memasuki kompleks Pamulang permai akan bertemu dengan SMPN 17

Tangerang Selatan. SMPN 4 juka berdekatan dengan SMAN 6 Tangerang

Selatan, di sekitar SMPN 4 Tangerang selatan terdapat lapangan golf dan juga

dekat dengan masjid, jika terus menyusuri jalan Pamulang permai maka akan

langsung menuju ke arah wilayah Bambu Apus. SMAN 4 Tangerang Selatan

juga berdekatan dengan Pasar Kita Pamulang.

Gambar 3.1.

SMP Negeri 4 Tangerang Selatan

Penelitian ini berlangsung selama satu bulan. Diawali dengan

rancangan penelitian yang dilakukan pada bulan Maret-April 2021 sampai

kemudian penulisan laporan akhir dan menyerahkan laporannya pada bulan

April-Mei 2022. Berikut adalah tabel detail rencana waktu penelitian

Page 46: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

31

Tabel 3.1

Waktu penelitian

No Kegiatan Mei Jun Jul Agus Sep Agus

1. Pengajuan Judul

2. Pengajuan Proposal

3. Pembimbingan / Konsultasi

4. Observasi atau Penelitian

5. Pengumpulan Data

6. Pengolahan Aatau Analisi Data

7. Penyususnan Laporan Ahir

Penelitian

8 Penyajian Laporan

B. Latar Penelitian (Setting)

Setting penelitian ini adalah sebuah wilayah di kota Tangerang Selatan

lebih tepatnya di SMPN 4 Tangerang Selatan, mayoritas anak–anak

menggunakan smartphone untuk membantu dalam mengerjakan tugas, tetapi

banyak juga yang menyelah gunakan hal tersebut dapat berdampak tidak baik

bagi anak–anak karena pada dasarnya penggunaan smartphone yang terlalu

berlebihan juga akan menyebakan kerugian . Di wilayah Tangerang Selatan

ada sebesar 1.244.204 jiwa dan luas wilayah 147,19 km² dengan kepadatan

8.453 jiwa/km mayoritas penduduk di Tangerang Selatan atau lebih tepatnya

di Pamulang sudah lebih maju masyarakatnya. Penggunaan smartphone yang

berlebih di zaman modren ini menyebabkan pertembuhan anak tidak baik di

zaman yang milineal atau serba online ini banyak sekali disalah gunakan

smartpohen yang menyebabkan pola interaksi dan kebiasaan anak menjadi

tidak baik. Hal tersebut di pengaruhi karena penggunaan smartphone yang

terlalu berlebihan, tidak untuk mengerjakan tugas saja terkadang anak–anak

menggunakan smartpohne sebagai sarana untuk bermain games atau untuk

mencari informasi.oleh karenanya penggunaan smartphone harus di perhatikan

Page 47: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

32

kepada anak, karena kalo tidak terkontrol akan menyebabkan tidak baik

terhadap perteumbuhan atau prestasi anak tersebut.

C. Metode Penelitian

Metode penelitian secara umum dapat dimengerti sebagai suatu kegiatan

ilmiah yang dilakukan secara bertahap mulai dari penentuan

topik,pengumpulan data, dan menganalisi data, sehingga nanti akan diperoleh

suatu pemahaman dan pengertian atas topik, gejala atau isu tertentu.

1 Berdasarkan pada masalah penelitian yang telah diajukan, untuk menjawab

permasalahan tersebut peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif

deskriptif.

Metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian

naturalistik karena penelitiannya di lakukan pada kondisi yang alamiah (

natural setting).2 Alamiah ( natural ) berarti bahwa data di peroleh dengan

cara berada di tempat di mana penelitian itu akan di buat.3 Sedangkan

penelitian ini termasuk jenis penelitian studi kausus untuk mendesikripsikan

individu atau kelompok studinya4. Alasan penggunaan metode ini bertujuan

untuk mengetahui Penggunaan smartphone yang mempengaruhi interaksi

sosial manusia terutama terhadap anak. Pola interaksi yang terganggu akan

merugikan setiap manusia.

D. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data

1. Observasi

Observasi ialah pengamatan dan pencatatan terhadap fokus

penelitian untuk mencari data terhadap gejala atau kejadian di lapangan. 5

Pada penelitian ini peneliti akan mengamati keadaan atau kondisi

1 J.R. Raco, Metode Penelitian Kualitatif : Jenis, krakteristik dan keunggulannya, ( Jakarta:

PT Grasindo, 2010),h. 2. 2 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif,kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabet,

2017),h.8. 3 Raco,op,cit, h 56 4 Jonathan Sarwono, metode peneltian kualitatif dan kuantitatif, ( Yogyakarta: Graha Ilmu,

2006), h. 16 5 Emzir Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data, ( Depok: PT Raja Grafindo Persada, )

2016, h 37-38

Page 48: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

33

geografis dan demografis Sekolah, dan seputar dampak penggunaan

smartphone pada pola intraksi.

Peneliti melakukan observasi selama 1 minggu. Peneliti

mengobservasi seputar dampak penggunaan smartphone terhadap pola

intraksi untuk memperkuat hasil penelitian yang akan didapatkan selain

dari hasil wawancara.

Dalam kegiatan observasi di perlukan ingatan yang kuat apabila

terlambat dalam mencatat pengamatan akan menghambat dan kehilangan

aspek terpenting dalam penelitian yang sedang di lakukan. Sehingga harus

di rekam atau di catat dan tak jarang peneliti akan membutuhkan alat

perekam seperti kamera dan tape recorder.6

Tabel 3.2

Pedoman Observasi

No Objek yang diamati Keterangan

1. Ketika anak sedang bermain

smartphone dirumah

2. Wawancara

Wawancara adalah suatu peroses komunikasi secara langsung

untuk mendapatkan suatu informasi dari narasumber seputar keyakinnan

dan pendapatnya, dan penelitian bertugas untuk mengajukan pertanyaan

dan merekam atau mencatat jawaban dari narasumber. 7

Pihak-pihak yang akan di jadikan sebagai narasumber atau

informan dalam penelitian ini yaitu beberapa anak SMPN 4 Tangerang

Selatan, beberapa orang tua di SMPN 4 Tangerang Selatan. Jumlah

6 Ibid ,h.46-47 7 Ibid,h, 49-50

Page 49: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

34

narasumber yang diwawancara 10 anak SMPN 4 Tangerang Selatan, 5

orang tua anak SMPN 4 Tangerang Selatan.

Teknik pemilihan sampel dilakukan secara purposive sampling.

Adapun kriteria sampel yaitu pengguna aktif smartphone, dan memiliki

smartphone lebih dari 3 atau 4 tahun. Untuk kriteria orang tua yaitu

memberikan smartphone pribadi untuk anak, dan memberika smartphone

kepada anak lebih dari 3 atau 4 tahun yang lalu.

Pada kegiatan wawancara ini nantinya guna menjawab rumusan

masalah poin mengenai bagaimana dampak penggunaan smartphone pada

pola intraski anak.

Tabel 3.3

Pedoman Wawancara

No Sampel Dan Kualifikasinya Protokol wawancara

1.

10 Anak SMPN 4 Tangerang

Selatan

Kualifikasinya yaitu:

- Pengguna aktif

smartphone

- Memiliki smartphone

lebih dari 3 atau 4

tahun.

1. Apa alesan kamu menggunakan

smartphone?

2. Menurut kamu apa manfaat

menggunakan smartphone ?

3. Secara keseluruhan dalam 24 jam,

berapa jam kamu menggunakan

smartphone?

4. Menurut kamu samartphone

kebutuhan atau gaya hidup?

5. Dimana kamu sering

menggunakan smartphone?

6. Aplikasi apa yang sering kamu

pakai?

7. Berapa biyaya yang kamu

Page 50: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

35

keluarkan untuk keperluan

smartphone dalam satu bulan?

8. Menurut kamu berapa idealnya

menggunakan smartphone dalam

sehari?

9. Apabila kamu tidak memiliki

smartphone atau rusak bagaimana

perasaan kamu ?

10. Menurut kamu interaksi apa yang

lebih menyenangkan ? secara

langsung atau tidak langsung ?

11. Apa pendapat orang tua kamu

ketika kamu terlalu fokus

terhadap smartphone kamu?

12. Apakah kamu pernah di marahi

orang tua kamu saat kamu terlalu

sering memainkan smartphone?

13. Apa alasan kamu meminta

smartphone kepada orang tua

kamu?

14. Kalau kamu sedang mengobrol

dengan orang tua kamu, tiba-tiba

smartphone kamu berdering, apa

yang akan kamu lakukan?

15. Bagaimana cara anda mengatur

diri anda dalam menggunakan

smartphone ketika anda sedang

berinteraksi?

16. Jika sedang berkumpul bersama

keluarga lalu ada adik atau kakak

kamu yang sibuk dengan

smartphonenya, apa repons

Page 51: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

36

kamu?

17. Pernahkah kamu mengalami

konflik dengan orang tua kamu

akibat kamu menggunakan

smartphone?

18. Pernahkah kamu terlalu fokus

dengan smartphone kamu

sehingga tidak mengetahui apa

yang terjadi atau apa yang di

sampaikan di sekitar kamu?

19. Apakah menurut kamu kmonikasi

di media sosial lebih

menyenangkan dengan teman

yang kita jumpai sehari-hari?

Kenapa?

20. Apa saja dampak negatif yang

terjadi kepada kamu dari

penggunaan smartphone ?

2. 5 Orang Tua

kualifikasinya yaitu:

- Memberikan

smartphone pribadi

untuk anak.

- Memberikan

smartphone kepada

anak lebih dari 3 atau

4 tahun yang lalu.

1. Bagaimana pengaruh smartphone

terhadap anak dalam interaksi

keluarga atau kepada orang tua?

2. Apa faktor penghambat dan

pendukung komunikasi anak

dalam keluarga penggunaan

smartphone?

3. Sejak kapan anak memiliki

smartphone ?

4. Berapa lama waktu yang di

berikan anak mengunakan

smartphone?

5. Apa alasan anda memeberikan

Page 52: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

37

3. Dokumentasi

Yaitu metode mencari data atau infromasi dari berbagai

dokumentasubaik berupa memo, arsip, buku jurnal, artikel, dan sumber-

smartohone pada anak?

6. Apa saja manfaat smartphone

menurut orang tua pada anak?

7. Apakah smartphone merupakan

kebutuhan sehari – hari bagi anak

ataupun keluarga ?

8. Bagaimana anak berkomunikasi

terhadap orang tua serta

berinteraksi kepada keluarga ?

9. Bagaimana sikap anda ketika

anak anda meminta untuk di

belikan smartphone?

10. Bagaimana menurut anda

perubahan apa saja setalah anak

anda memiliki smartphone ?

11. Apakah anak selalu bercerita

kepada orang tua ketika ada suatu

masalah?

12. Apakah pernah anda menyuruh

anak anda tetapi anak anda malah

fokus terhadap smartphonenya?

13. Bagaimana saran anda mengenai

penggunaan smartphone pada

anak?

14. Apakah dengan menggunakan

smartphone semua aktivitas dapat

teratasi?

Page 53: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

38

sumber lain yang berkaitan objek atau subjek penelitian dengan tujuan

untuk mendapatkan informasi yang relevan8

Dokumentasi ini akan di gunakan peneliti untuk menguatkan hasil

penelitian dengan mencari sumber lain seperti data monografi, jurnal,

artikel, buku, dan sebaginya

Tabel 3.4

Pedoman Dokumentasi

No. Dokumen yang diperlukan Data yang dibutuhkan

1.

Data siswa siswi Smp 4 Tangerang

Selatan

Data profil Sekolah Smp 4

Tangerang Selatan, gambaran

lokasi/ksondisi geografis Smp 4

Tangerang Selatan.

2. Data Orang Tua Siswa Dan Siswi

E. Pemeriksaan atau Pengecekan Data

1. Kredibilitas atau Credibilitiy

Semua data yang terkumpul harus mengandung nilai kebenaran atau

dapat di percaya. Dalam hasil penelitian kualitatif yang menggunakan data

deskriptif ini datanya dapat di percaya para pembaca dan dapat di terima

oleh para reponden yang sudah memberikan keterangan atau informasi

yang berkaitan dengan materi penelitian. Untuk mencapai tingkat

kredibilitas tinggi maka peneliti menggunakan triangulation yaitu dengan

sesuatu daei bebagai sudut. Hal ini di lakukan untuk mengecek dan

membandingkan tingkat kebenaran dari informasi diproleh dengan

menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.9 Dalam

kegiatan wawancara juga peneliti mengumpulkan data dari beberapa

narasumber seperti sepuluh anak SMPN 4 Tangerang Selatan dan orang

tua.

2. Tranfermabilitiy

8 Ibid, h 61-62 9 Ibid, h 22 -23.

Page 54: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

39

Pada transfermabilitiy ini penelitian untuk melaporkan hasil

penelitian secermat, serinci, sejelas, dan sesistematis mungkin agar

pembaca dapat memahami temuan yang peneliti temukan di tempat

penelitian yang mengacu pada fokus penelitian.10

3. Dependabilitiy

Pada tahap dependabilitiy ini, peneliti akan melakukan pelaporan

terkait data ataupun informasi yang telah di temukan atau terkumpul dan

meminta auditing kepada pembimbing, dan atau penguji untuk mengaudit

keseluruhan laporan penelitian yang sudah di tulis oleh peneliti 11

Bagan 3.1

Pemerikasaan Kebahasaan Data

F. Analisis Data

Untuk menganalisi data yang sudah di dapat, maka penulis

menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:12

1. Reduksi Data, dapat di artikan sebagai peroses pemilihan data yang di

pilih dan dibuang, dalam proses analisis data ini yang memfokuskan pada

tahap pemusatan, meringkas, menajamkan atau pemilihan data yang sesuai

atau relevan sesuai dengan fokus penelitian yang sedang di teliti,

membuang data yang tidak di perlukan dan mencari kesamaan dari

informasi yang di dapat.

2. Penyajian Data, yaitu penyajian kesimpulan dan bersifat sementara,

kemungkinan dalam penyajian data akan berbentuk tulisan, atau uraian

singkat, dan gambar agar mudah dipahami. Penyajian data ini dilakukan

10 Ibid, h 26-27 11 Ibid , h 25-26. 12 Hardani Dkk, Metode Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif, ( Yogyakarta: CV, Pustaka

Ilmu Group,) 2020, h 163-172.

Dependability

Transfermability

Kredibilitas atau Creadibility

Page 55: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

40

untuk menyederhanakan informasi yang lebih komplekas kedalam suatu

bentuk misalanya organigram. Peta geografis, matrix dan lain-lain agar

mudah di pahami.

3. Penarikan kesimpulan, adalah inti sari dari hasil penelitian yang sedang di

teliti berupa deskripsi dan didukung dengan adanya bukti,informasi yang

valid dan konsisten, dan dapat menjawab dari rumusan masalah yang

sudah di buat.

Bagan 3.2

Analisis Data

Reduksi Data

Penyajian Data

Penarikan Kesimpulan

Page 56: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

74

BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, dapat peneliti simpulkan bahwa ada dua

dampak yang terjadi yaitu dampak positif dan dampak negatif. Dari

pemaparan di atas dampak positif yang terjadi adalah smartphone mampu

membantu anak untuk kebutuhan belajar dan juga berkomunikasi. Smartphone

yang mempunyai pengetahuan yang luas menganai berbagai informasi

membuat anak menggunakan smartphone untuk mencari pengetahuan

menganai pelajaraan sekolah dengan menggunakan smartphone. Pada saat ini

selain di gunakan untuk mencari sumber informasi smartphone juga di

gunakan untuk pembelajaraan jarak jauh. Dengan menggunakan smartphone,

anak selalu di manjakan dengan kecanggihan pada smartphone, dikarenakan

mampu membantu anak dalam melakukan berbagai macam aktivitas oleh

karena itu menimbulkan dampak negative. Dampak tersebut yaitu anak

menjadi sulit melapas smartphone ketika menggunakan smartphone. Rasa

candu yang ada pada saat ketika menggunakan smartphone akan

mengakibatkan anak tidak bisa jauh dari smartphone. Orang tua memiliki

peran penting untuk membatas anak agar anak bisa membatasi penggunaan

smartphone. Karena ketika anak tidak memiliki batasan ketika menggunakan

smartphone akan bisa menganggu kesehatan. . Pada saat ini penggunaan

smartphone yang berdampak bagi kesehatan sangatlah penting untuk menjaga

kesehatan tubuh ketika menggunakan smartphone. Tidak ada habisnya orang

tua selalu mengingatkan anak supaya anak tidak di rugikan saat menggunakan

smartphone secara terus menerus. Masa depan anak yang masih panjang

membuat orang tua harus mempunyai ketegasan dan cara mendidik anak

suapaya anak tidak terpaku pada penggunaan smartphone. Oleh sebab itu

penggunaan smartphone yang harus di jaga dan di batasi untuk

keberlangsungan masa depan anak menjadi lebih baik.

Page 57: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

75

B. Implikasi

Penelitian ini mengambil judul Bagaimana dampak penggunaan

samrtphone terhadap pola interaksi anak di SMPN 4 Tangerang Selatan.

Penggunaan smartphone pada saat ini meningkat berdampingan dengan

perkembangan teknologi. Smartphone dalam sehari-hari di gunakan untuk

membantuk aktivitas belajar anak, berinteraksi, dan sebagai sarana hiburan.

Berkembangnya teknologi smartphone membuat anak menjadi malas dalam

menjelankan berbagai aktivitas. Dan penggunaan smartphone yang sangat

sering akan mengakibatkan kesehatan seperti mata dan pendengaran

mengalami gangguan. Di masa yang masih muda hal tersebut menyebabkan

anak menjadi terganggu dalam beraktivitas akibat menggunakan smartphone.

Selain itu smartphone juga membuat anak menjadi malas ketika di perintah

oleh orang tua. Ketika menggunakan smartphone, anak juga suka tidak

memperhatikan keadaan sekitar di karenkan terlalu fokus dengan

smartphonenya. Hal tersebut juga menyebabkan kerugian bagi anak. Pada saat

kondisi sedang memasak ataupun sedang di perintah anak suka hilang fokus

dengan keadaan sekitarnya dan menyebabkan orang tua menjadi marah dan

juga emosional.

Penelitian ini dapat memberikan implikasi secara praktik dan teori dalam

menggunakan smartphone pada anak. Khusunya anak usia dini. Penelitian ini

memberikan tambahan penggunaan smartphone kepada anak yang harus

memilki batasan waktu. Untuk menjaga kesehatan tubuh dan juga tidak

menimbulkan interaksi sosial yang buruk. Penelitian ini juga menyadarkan

orang tua harus bersikap tegas kepada anak saat menggunakan smartphone.

Hasil temuan ini juga dapat menjadi referensi bagi para orang tua supaya

penggunaan smartphone bisa di tangani dengan baik. Supaya putra dan putri

mereka menjadikan generasi yang berguna bagi bangsa dan negara.

C. Saran

Temuan dari penelitian ini menyarankan beberapa relomendasi dalam

hal dampak penggunaan smartphone pada pola interaksi anak yang di

harapkan akan bermanfaat di kemudian hari. Saran tersebut yaitu:

Page 58: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

76

1) Untuk Sekolah

a. Sekolah sebaiknya meberikan himbauan kepada anak mengenai

penggunaan smartphone pada saat pembelajaraan berlangsung.

b. Sekolah juga sebaiknya memberikan pekeraan rumah lebih banyak

supaya anak mempunyai kesibukan dan bisa mengurangi mobilitas

penggunaan smartphone.

2) Untuk Orang Tua

a. Dalam mendidik anak orang tua harus bersifat tegas pada saat anak

menggunakan smartphone. Supaya anak bisa membatasi penggunaan

smartphone sehari-hari

b. Orang tua sebaiknya juga tetap mendampingi anak dalam

menggunakan smartphone agar anak terkontrol dengan baik ketika

menggunakan smartphone.

c. Orang tua baiknya harus memberikan kesibukan kepada anak. Supaya

anak mengurangi pengunaan smartphone.

3) Untuk anak

a. Anak sebaiknya ketika di berikan nasihat menganai smartphone oleh

orang tua di lakukan dengan baik, tidak hanya sekedar didengarkan

saja.

b. Anak sebaiknya mengkontrol penggunaan smartphone. Supaya tidak

merugikan kesehatan tubuh.

Page 59: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

77

DAFTAR PUSTAKA

Abram Karuniawan & Ika Yuniar Cahyanti,” Hubungan Antara Academic Stress

Dengan Smartphone Addiction Pada Mahasiswa Pengguna

Smartphone”, Jurnal Psikologi Klinis Dan Kesehatan Mental, 2,

2013.

Ai Farida dkk, “Optimasi Gadget Dan Implikasinya Terhadap Pola Asuh Anak “,

Jurnal Inovasi Penelitian, 1 , 2021.

Andi Agung Putra Galigo,” Perilaku Phubbing Dan Penanganannya”,Jurnal

Phubbing, Smartphone Dan Teknik Token Ekonomi, 2 ,2015.

Arif Widodo Dkk, “Hiperaktif, Hubungan Sosial Dan Pola Asuh Anak Tkw”,

Jurnal Cakrawala, 1 2017.

Arifianto.S, Praktik Budaya Media Digital Dan Pengaruhnya, (Yogyakarta;

Aswaja Pressindo, 2018 ) .

Asmurti Dkk, “Dampak Penggunaan Smartphone Di Lingkungan Sekolah

Terhadap Prestasi Belajar Siswa”, Jurnal Komunikasi Kareba, 6 ,

2017.

Amri P. Sihotang, Mengenal Sosiologi, ( Semarang : Semarang University Press),

2008

Christo F. N. Bawelle dkk, “Hubungan Penggunaan Smartphone Dengan Fungsi

Penglihatan Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam

Ratulangi Manado Angkatan 2016”, Jurnal E-Biomedik, 4, 2016.

Clauthya M. Pandey dkk, “Hubungan Antara Kecanduan Smartphone Dengan

Kualitas Tidur , Pada Siswa Sma Negeri 1 Maesaan Kabupaten

Minahasa Selatan”, Jurnal Kesmas, 8 , 2019.

Page 60: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

78

Dana Aswadi,Heppy Lismayanti, “Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap

Pendidikan Karakter Anak Di Era Milenial”, Jurnal Bahasa, Sastra,

Dan Pengajarannya, 4,2019.

Emzir, Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data, (Depok: PT Raja Grafindo

Persada), 2016.

Farhan Aldino Santoso, “Dampak Penggunaan Gawai Terhadap Pembelajaran

Siswa Sd”, Jurnal Ilmu Pendidikan, 2 , 2020.

Fatimah, “ Penggunaan Smartphone Sebagai Sumber Belajar Anak Pada Masa

Covid-19 Di Komplek Bulakindo Kota Banjarmasin “, Jurnal

pendidikan dan ilmu sosial, 1 , 2021.

Fatimah, Pengembangan Tutorial Merancang Multimedia Smartphone Al- Quran

Hadits, Journal Of Islamic Religious Education, 4 , 2020.

Gonzales, “ Pengaruh Media Belajar Smartphone Terhadap Belajar Siswa Di Era

Pandemi Covid-19 ”, Jurnal Indonesian Educational Administration

and Leadership Journal (IDEAL), 2 2020.

Gustian Sobry M , “Peran Smartphone Terhadap Pertumbuhan Dan

Perkembangan Anak” , Jurnal Penelitian Guru Indonesia 2, 2017.

Hardani dkk, Metode Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif, (Yogyakarta: CV,

Pustaka Ilmu Group), 2020

Heni dkk, “Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Perkembangan Personal

Sosial Anak Usia Pra-Sekolah”, Jurnal Keperawatan Silampari, 2,

2018.

Indanah dkk, “Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Pra Sekolah”, Jurnal

Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 10, 2019.

Page 61: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

79

Inta Elok Youarti, & Nur Hidayah, “Perilaku Phubbing Sebagai Karakter Remaja

Generasi Z”, Jurnal Fokus Konseling, 4 ,2018.

Iqbal Rezza Fahlevie dkk, “Pola Pembinaan Religiusitas Anak Dalam Keluarga

Muslim”, Jurnal Literasi, 10 , 2021

Junierissa Marpaung, “Pengaruh Penggunaan Gadget Dalam Kehidupan”, Jurnal

Kopasta , 5, (2018).

Jonathan Sarwono, metode peneltian kualitatif dan kuantitatif, ( Yogyakarta:

Graha Ilmu,) 2006.

Kamil Pardomuan, “Peran Konseler Dalam Membantu Pengentasan Malas Belajar

Siswa”, Jurnal Riset Tindakan Indonesia, 2 , 2017.

Kartika, “Dinamika Kecanduan Telepon Pintar (Smartphone) Pada Remaja Dan

Trait Mindfulness Sebagai Alternatif Solusi”, Jurnal Psikologi

Unsyiah, 1 , 2018.

Kosmas Sobon dkk, “Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Motivasi

Belajar Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Mapanget Kota

Manado”, Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar, 3, 2019.

Kurniawati Syahrani dkk,” Analisis Faktor Orang Tua Penyebab Rendahnya

Motivasi Belajar Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di Sma”, Jurnal

Untan, 5, 2015.

Leung, “Kecanduan Smartphone Ditinjau Dari Kontrol Diri Dan Jenis Kelamin

Pada Siswa Sma Mardisiswa Semarang”, Jurnal Empati, 7 , 2018.

M.Gustian Sobry , “Peran Smartphone Terhadap Pertumbuhan Dan

Perkembangan Anak” , Jurnal Penelitian Guru Indonesia 2, 2017.

Made Christin Dwitrayani dkk, “Pengaruh Kecanggihan Teknologi Informasi,

Partisipasi Manajemen, Budaya Organisasi Dan Kepuasan Pengguna

Page 62: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

80

Pada Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi Bank Perkreditan

Rakyat Di Kabupaten Badung”, E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Udayana, 6, 2017.

Muh. Zainuddin Nur, “Kontrol Sosial Orangtua Terhadap Penggunaan

Smartphone Pada Remaja (Studi Di Desa Giring-Giring Kecamatan

Bontonmpo Kabupaten Gowa)”, Jurnal Sosialisasi Pendidikan

Sosiologi, 3, 2016.

Muhammad Zaini dkk, “Persepsi Orangtua Terhadap Hadirnya Era Teknologi

Digital Di Kalangan Anak Usia Dini”, Jurnal Pendidikan Anak Usia

Dini, 3 ,2019.

Nur Muallima dkk, “Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Penurunan Tajam

Penglihatan Pada Siswa Smp Unismuh Makassar” , Jurnal Ilmiah

Kesehatan Iqra,Vol 7, 2019.

Nurlaili Dina Hafni, “Nomophobhia, Penyakit Masyarakat Modern”, Jurnal Al–

Hikmah, 6 ,2018.

Naruni Soyomukti, Pengantar Sosiologi : Dasar analisis, Teori & Pendekatan

Menuju Analisis Masalah Sosial, Perubahan Sosial & Kajian-Kajian

Strategis, ( Jogjakarta: Ar-Ruzz Media ) 2010

Putu Audina Suksma Cintya Dewi dkk, “Pola Asuh Orang Tua Pada Anak Di

Masa Pandemi Covid-19”, Jurnal UMER Malang, 8, 2020.

Retno Aprilia Suweno, “Hubungan Penggunaan Smartphone Dengan Gangguan

Masalah Kesehatan”, Jurnal Hubungan Penggunaan Smartphone

Dengan Gangguan Masalah Kesehatan, 2, 2017

Rinda Nikenindiana Sukamto dkk, “Identifikasi Pola Asuh Orangtua Di Kota

Pontianak”, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini , 5 , 2021.

Page 63: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

81

Rizki Ananda,” Implementasi Nilai-Nilai Moral Dan Agama Pada Anak Usia

Dini”, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1, 2017

Rogozin, “ Pemanfaatan smartphone android sebagai media pembelajaraan bagi

guru SMA Negri 2 Kota Pekanbaru”, Jurnal untuk mu negeri, 1,

2017,

Ruhimat Mamat dkk, Ilmu Pengetahuan

Sosial,Geografi,Sejarah,Sosiologi,Ekonomi, ( Bandung;Pt Grafindo

Media Peratama) , 2016 .

Raco J.R., Metode Penelitian Kualitatif : Jenis, krakteristik dan keunggulannya, (

Jakarta: PT Grasindo), 2010.

Siti Damawiyah dkk, Ketajaman “Penglihatan Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di

Rw 10 Desa Kramat Jegu Taman Sidoarjo”, Jurnal Kesehatan, 12 ,

2019.

Soekanto Soerjono, & Sulistyowati Budi ,Sosiologi Suatu Pengantar, ( Jakarta;

PT RajaGrafindo Persada) ,2019.

Subagjio Azimah, Diet & Detoks Gadget,( Jakarta Selatan; Pt Mizan Publia, )

2020.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif,kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabet

), 2017.

Trivena Maria Intan Daeng dkk, “Penggunaan Smartphone Dalam Menunjang

Aktivitas Prilaku Oleh Mahasiswa Fispol Unsrat Manado”, jurnal

Acta Diurna 6, 2017.

Umi Romayati Keswara, “Perilaku Penggunaan Gadget Dengan Kualitas Tidur

Pada Remaja”, Jurnal Kesehatan, 13, 2019.

Page 64: dampak penggunaan smartphone terhadap pola

82

Wahyu Rikha Rofikhatul Ula, “Dampak Kecanduan Smartphone Terhadap

Prestasi Belajar Siswa”, Jurnal Pendidikan Dasar, Vol 3 ( 1 ), 2021,

Hal. 292

Wisnuhardana Alois, Anak Muda Dan Medsos , (Jakarta; Pt Gramedia Pustaka

Utama), 2018.

Xiao Angeline, “Konsep Interaksi Sosial Dalam Komunikasi Teknologi,

Masyarakat” , Jurnal Komunikasi, Media dan Informatika 7, 2018.

Zaiid Abdulloh, “ Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Program Pascasarjana

Universitas PGRI Palembang “, Jurnal Pemanfaatan Android

Dalam Dunia Pendidikan, 3, 2019.

Zulfitria, “Pola Asuh Orang Tua Dalam Penggunaan Smartphone Pada Anak

Sekolah Dasar”, Jurnal Ilmiah Pgsd, 1 , 2017.